9

Click here to load reader

Organisasi Video Ezy

  • Upload
    if

  • View
    236

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Organisasi Video Ezy

Bab I

Pendahuluan

1.1 Latar belakang pemilihan organisasi

Terdapat beberapa alasan yang melatarbelakangi kami dalam permilihan video ezy

Buah Batu sebagai objek pengamatan terhadap oraganisasi. Yang paling utama karena

video ezy merupakan perusahaan besar yang bergerak dalam bidang home

entertainment dimana Video ezy yang didirikan dan berpusat di Australia ini terus

berkembang dan berekspansi hingga kawasan di luar tempat didirikannya, mencakup

Asia, termasuk Indonesia. Untuk Indonesia ada Video Ezy Indonesia yang memiliki

cabang di beberapa kota besar seluruh Indonesia dan tentunya menginduk pada

pusatnya di Australia. Sedangkan untuk regional Bandung terdapat kurang lebih 5 outlet.

Pada websitenya tertulis, tanpa mempedulikan ukuran dan kepemilikan, semua outlet

akan mendapatkan perlakuan dan perhatian yang sama. Jadi Video Ezy memiliki standar

yang mana standar tersebut diikuti semua outletnya. Jadi kami telah meneliti outlet

penyewaan DVD dari perusahaan besar yang memang fokus pada industri home

entertainment berskala international, yang mana setiap outletnya mengikuti standar

yang ditetapkan oleh pusatnya.

Alasan lain yang mendasari kami adalah keterjangkauan lokasi dari outlet video ezy

di Bandung. Telah disampaikan diatas untuk kota Bandung terdapat beberapa outlet,

dan kami memilih outlet buah batu yang beralamat di Jl. Buah Batu No 231 A. Dengan

lokasi yang cukup dekat dengan kampus IT Telkom, mempermudah kami dalam

mobilisasi personel kelompok dalam pencarian data dan wawancara.

Page 2: Organisasi Video Ezy

Bab II

Company Profile (nilai 20)

2.1 Sejarah & Latar Belakang Berdirinya Organisasi

Video Ezy didirikan di Australia pada tahun 1983 dan dengan cepat

memantapkan dirinya sebagai salah satu jaringan ritel yang paling inovatif di wilayah

Asia Pasifik. Penyajiaan dan penataannya yang unik dan dipadu dengan strategi

marketing yang hebat, saat ini terlihat jelas sebagai Video rental / Franchise ritel utama

di dunia.

Video Ezy Indonesia ( dengan didukung oleh induk perusahaan PT. Video Ezy

Internasional ) bertekad menjadi perusahaan retail franchise terdepan di negara ini

yang khusus bergerak di bidang home entertainment.

Tujuan Video Ezy :

1. Menyediakan kesempatan kepada masyarakat yang berpikiran ke depan untuk

memiliki dan menjalankan bisnis yang menghasilkan, yang merupakan satu di antara

bisnis yang paling menarik di dunia.

2. Memperkenalkan kepada masyarakat umum Indonesia tentang perbedaan yang

besar terhadap kualitas, Video-video yang sah yang disajikan dalam beragam format

untuk kenyamanan gambar yang disediakan di outlet-outlet di seluruh Negara yang

memberikan standar pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan.

Video Ezy Indonesia bertekad untuk mencapai tujuan dengan cara merangkul

pemilik outlet yang memiliki kualitas tinggi beserta karyawannya dalam organisasi ini.

Kami juga akan berusaha keras untuk menjalankan usaha secara terbuka dan

profesional. Dengan mengabaikan besar kecilnya serta kepemilikannya, seluruh outlet

akan mendapatkan perlakuan dan perhatian yang sama. Kami akan memfokuskan

kemampuan manajemen secara inovatif dalam bidang Marketing dan Customer Service.

Page 3: Organisasi Video Ezy

Kami akan menciptakan atmosfer yang kondusif di mana seluruh franchisee dapat

memberikan ide-ide baru dan masukan-masukan untuk keuntungan seluruh anggota.

Di Indonesia, Video Ezy bekerja sama dengan PT. Video Ezy Internasional (Video

Ezy Indonesia). Perusahaan ini adalah perusahaan pertama di Indonesia yang

menawarkan kepada masyarakat, kesempatan untuk bergabung dengan waralaba

internasional yang selalu berekspansi, khususnya di bidang home entertainment.

Video Ezy selalu memfokuskan diri untuk memberikan motto yang terbaik

kepada pelanggan, yaitu :

*Apa yang mereka inginkan, kapan mereka menginginkan*

Sebagai hasilnya, Video Ezy selalu berkembang dengan langkah yang pesat seiiring

dengan usaha yang keras untuk mencapai tujuan tersebut.

Video Ezy adalah waralaba terbesar di bidang Video rental / outlet-outlet retail

dengan lebih dari 1.000 outlet di beberapa Negara. Sekalipun dengan persaingan pasar

yang sangat tinggi, dengan keyakinan penuh kami tetap menjadi yang terbaik.

Peringkat tersebut dicapai selama hampir 20 tahun keberadaan kami dengan

merekrut personal yang berkualitas tinggi untuk memiliki dan memberikan

kontribusinya pada bisnis jaringan Internasional.

Kesempatan baik tersebut kini terbuka untuk pertama kali di Indonesia dengan

cara bergabung dengan pemimpin pada industri ini sebagai platinum franchisee.

Platinum Franchisee terbuka bagi semua yang bergabung dengan Video Ezy dan berhak

atas beberapa keistimewaan tertentu.

Keistimewaan tersebut termasuk dan tidak terbatas pada implementasi atas

software kami, akses ke divisi marketing Internasional dan beberapa keuntungan lain

yang menjamin kemitraan anda dengan Video Ezy sebagai suatu bisnis dengan

keuntungan tinggi.

2.2 Budaya organisasi

Definisi Budaya Organisasi

Budaya Organisasi adalah suatu sistem makna bersama yang dianut oleh para

anggota organisasi. Budaya organisasi merupakan hal yang membedakan organisasi

satu dengan lainnya.

Page 4: Organisasi Video Ezy

Menurut Ivancevich dan Matteson, Budaya organisasi merupakan apa yang

dipersepsikan oleh para karyawan dan bagaimana persepsi ini menciptakan pola-

pola kepercayaan, nila-nilai, dan harapan-harapan

Proses Penciptaan Budaya

Menurut teori, proses-proses penciptaan budaya dapat berupa :

Para pendiri hanya mempekerjakan dan mempertahankan karyawan

yang berpikir dan merasakan cara yang mereka gunakan.

Mengindoktrinasi dan mensosialisasikan cara berpikir mereka (pendiri).

Perilaku pendiri menjadi model yang mendorong karyawan untuk

mengidentifikasikan diri dengan mereka, kemudian menginternalisasikan

keyakinan, nilai, dan asumsi mereka.

Pada PT.Video Ezy proses penciptaan budaya dilakukan saat pemilihan

karyawan yang disesuaikan dengan kebudayaan pada PT.Video Ezy dan

juga ada semacam pendekatan personal oleh supervisor kepada

karyawan yang biasa dilakukan pada “stand up meeting” untuk

memberikan masukan dan melatih karyawan lebih cepat beradaptasi

pada perusahaan.Mungkin hal ini sesuai dengan teori point

kedua(Mengindoktrinasi dan mensosialisasikan cara berpikir mereka

(pendiri)).

Fungsi Budaya dalam Organisasi

Robbins (2001:294) mengemukakan 5 fungsi budaya dalam suatu organisasi yaitu :

Boundary Defining

Artinya adalah budaya mempunyai suatu peran menetapkan tapal batas,

artinya budaya menciptakan perbedaan yang jelas antara suatu organisasi

dengan organisasi lainnya.

Conveying identity

Artinya adalah budaya membawa suatu rasa identitas bagi anggota-

anggota organisasi.

Generating Commitment

Page 5: Organisasi Video Ezy

Artinya adalah budaya mempermudah timbulnya komitmen pada sesuatu

yang lebih luas dari kepentingan diri individu seseorang.

Enhance Social System Stability

Artinya adalah budaya untuk meningkatkan kemantapan sistem sosial.

Behaviour Control

Artinya adalah budaya berfungsi sebagai mekanisme pembuat makna dan

kendali yang memandu dan membentuk sikap serta perilaku para

pegawai.

Schein’s Three-Layer Model Budaya Organisasi

Layer 1 (Artifacts)

Yang dimaksud dengan layer 1 (artifacts) adalah dapat dilihat dengan

jelas.

Layer 2 (Value)

Yang dimaksud dengan layer 2 (value) adalah sifatnya disadari, berupa

hal yang diharapkan dan diinginkan.

Layer 3 (Basic Assumption)

Yang dimaksud dengan layer 3 (basic assumption) adalah asumsi dasar,

sifatnya tidak disadari, menuntun pada perilaku.

Menurut Schein’s Three-Layer Model Budaya pada PT.Video Ezy, adalah sebagai

berikut :

Artefak

Hal yang paling mudah dirasakan oleh panca indera (atau yang disebut

artefak) dari video ezy adalah warna dasar orange. Warna dasar orange

diaplikasikan pada dominasi warna outlet, seragam karyawan, serta halaman

websitenya. Dari info yang kami dapat, orange melambangkan kemajuan selalu

berkembang yang selaras dengan tujuan dari video ezy untuk menjadi

perusahaan besar di bidang home entertainment yang terus berkembang.

NIlai

Page 6: Organisasi Video Ezy

Video Ezy memiliki nilai dan norma di dalam organisasinya.Hal ini terbukti

dengan adanya sikap sopan santun staff kepada supervisornya.Video Ezy juga

memiliki visi-misi dan kode etik pada perusahaannya.

Asumsi dasar

Asumsi dasar pada PT.Video Ezy dapat tercemin dalam hal :

o Hubungan antara anggota yang memiliki rasa kekeluargaan tinggi, hal ini

terbukti dengan adanya rasa saling menolong apabila ada karyawan

yang tidak bisa masuk kerja dikarenakan suatu hal.

o Adanya aktifitas rutin yang menjadi ciri khas PT.Video Ezy ini yakni

berupa stand up meeting yang dilakukan oleh supervisor untuk

melakukan pendekatan interpersonal.

2.3 Desain & struktur organisasi

2.3.1 Desain Organisasi

Work Specialization

Spesalisasi kerja pada outlet Video Ezy Buah Batu adalah tidak tinggi. Karena

disana karyawan dituntut untuk bisa melakukan berbagai tugas yang ada,

sekalipun itu bukan tugas bagiannya.Misalkan karyawan selain melakukan

transaksi peminjaman juga mengerjakan tugas bersih-bersih toko/outlet.

Departementalization

Departementalisasi pada outlet cukup tinggi, karena terdapat pembagian

divisi, misalnya untuk bagian direktur, manager, supervisor ataupun staff.

Chain of Command

Dalam hal ini PT.Video Ezy memiliki rantai komando yang jelas.Hal ini terbukti

perintah dari Direktur Utama yang berada di Jakarta langsung mengarah ke

manager, yang dimana dari manager komando diarahkan ke supervisor, dan

setelah itu komando baru diarahkan ke staf/ karyawan.

Span of Control

Rentang kendali yang ada cukup lebar. Dari keterangan yang diperoleh,

supervisor membawahi beberapa karyawan pada suatu outlet. Dan supervisor

tersebut juga membawahi atau bertanggung jawab terhadap karyawan pada

outlet lain. Supervisor bagian operasional yang kami wawancarai membawahi

Page 7: Organisasi Video Ezy

karyawan untuk outlet Buah Batu dan Setiabudi serta beberapa outlet yang

berlokasi di Bandung lainnya.

Centralization and Decentralization

Informasi yang didapat dari wawancara yang kami lakukan, setiap outlet

menginduk pada kantor pusatnya di Jakarta. Dan setiap outlet mengikuti segala

kebijakan yang diberikan dari kantor pusat. Jadi Video Ezy menganut sentralisasi.

Formalization

Untuk formalisasi pada outlet Video Ezy, bisa kami simpulkan formalisasinya

tinggi. Beberapa indikasinya adalah, ketatnya jam hadir karyawan. Bagi karyawan

yang terlambat datang dengan alasan apapun maka akan mendapat hukuman

berupa potongan gaji.