PANITIA PEMBANGUNAN MASJID ISTIQNA filedapat menindaklanjuti permohonan ini dan atas bantuan yang diberikan kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. Assalamualaikum Warohmatullahi

--------------------- *** ---------------------

PROPOSAL

--------------------- *** ---------------------

PANITIA PEMBANGUNAN

MASJID ISTIQNA --------------------- *** ---------------------

--------------------- *** ---------------------

MASJID ISTIQNA

JL. BAHAGIA NO. 8 MEDAN

KELURAHAN TITI RANTAI KECAMATAN MEDAN BARU

MEDAN SUMATERA UTARA

TELP. ………………………

Nomor : 60/BKM/III/2018 Medan, 31 Januari 2019

Lampiran : 1 (satu) berkas Kepada Yth:

Hal : Permohonan Bantuan Dana ………………………………

Perbaikan Kamar Mandi/Tempat Wudhu di –

Masjid Istiqna Tempat

Bismillahirrohmanirrohim.

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Teriring doa dan salam semoga Bapak/Ibu/Sdr/i senantiasa dalam limpahan rahmat dan

kasih sayang Allah SWT. Sholawat dan salam tak lupa pula marilah kita sampaikan kepada nabi

agung dan mulia, nabi Muhammad SAW.

Dengan rahmat Allah SWT diringi dengan ucapan syukur alhamdulillah lillahi robbil

alamin bahwa proses pembangunan dan perbaikan masjid Istiqna selama ini telah berjalan

dengan cukup baik. Namun, kami masih menemukan beberapa bagian yang masih membutuhkan

perbaikan lebih lanjut, salah satunya adalah kamar mandi dan tempat wudhu.

Sehubungan dengan ini maka kami selaku Panitia Pembangunan dan Perbaikan Masjid

Istiqna datang ke hadapan Bapk/Ibu/Sdr/i dengan harapan kiranya dapat membantu kami dalam

proses perbaikan kamar mandi dan tempat wudhu masjid Istiqna. Bantuan yang diberikan dapat

berupa material bahan bangunan ataupun berupa uang tunai.

Demikianlah surat permohonan ini kami perbuat. Besar harapan kami Bapak/Ibu/Sdr/i

dapat menindaklanjuti permohonan ini dan atas bantuan yang diberikan kami ucapkan

terimakasih yang sebesar-besarnya.


PANITIA PEMBANGUNAN MASJID ISTIQNA


KETUA SEKRETARIS

DRS. S. M. SEMBIRING HABIB YUNUS

MENGETAHUI

LURAH TITI RANTAI KETUA BKM ISTIQNA

KECAMATAN MEDAN BARU

BONA MANUEL, T. S, SE, M.Si LUKMAN SULAIMAN

NIP. 19801015 200502 1 001

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim.


Alhamdulillah, kami bersyukur kepada Allah SWT, karena atas berkat, karunia, dan

rahmat-Nya sajalah maka pembangunan dan perbaikan Masjid Istiqna saat ini sudah hampir

selesai dan keseluruhan prosesnya berjalan dengan cukup baik dan lancar.

Masjid Istiqna tidak hanya sebagai tempat sholat atau tempat ibadah-ibadah ritual

keagamaan saja namun juga sebagai tempat pendidikan dan tempat pembinaan persatuan dan

kesatuan umat islam khususnya masyarakat muslim yang bertempat tinggal di jalan Bahagia

kelurahan Titi Rantai kecamatan Medan Baru Lingkungan VI, VII, dan VIII.

Untuk itu kami memandang perlu demi meningkatkan ketenangan dan kenyamanan

masjid sehingga jamaah yang datang (baik dengan tujuan beribadah, belajar atau sekedar

bersilaturahmi) merasa tenang dan nyaman berada di dalamnya. Dengan begitu visi besar kami

yaitu menjadikan masjid Istiqna sebagai pusat kegiatan pembinaan persatuan dan kesatuan umat

islam di kota Medan pada umumnya dan di kelurahan Titi Rantai khususnya dapat segera

terwujud.

Maka kami selaku Panitia Pembangunan Masjid Istiqna (PPMI) mewakili pengurus

Badan Kenaziran Masjid Istiqna (BKM ISTIQNA) dengan kerendahan hati menyusun proposal

ini dan datang ke hadapan Bapak/Ibu/Saudara/i guna memohon bantuan dana untuk perbaikan

kamar mandi/tempat wudhu di masjid Istiqna.

Kiranya proposal ini dapat diterima dengan baik dan dapat ditindaklanjuti dengan segera

agar proses pengerjaanya dapat berjalan lancar dan selesai tepat pada waktunya. Semoga Allah

memberikan keridhoan-Nya atas niat kami ini dan paling penting tentunya kepada

Bapak/Ibu/Saudara/i sekalian. Amin Ya Robbal Alamin.

Demikianlah yang bisa kami sampaikan, atas perhatian dan bantuan yang diberikan kami

ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya.


Medan, 31 Januari 2019



KETUA SEKRETARIS


I. Latar Belakang

Perbaikan kamar mandi masjid Istiqna dilatarbelakangi dengan keadaan yang sangat

mendesak yaitu:

1. Saat jamaah membludak seringkali terjadi antrian di kamar mandi disebabkan jumlah kamar

mandi yang tersedia sekarang hanya ada 2.

2. Hal yang sama, sering terjadi antrian di tempat wudhu yang disebabkan jumlah keran air yang

terbatas. Terkadang disebabkan juga karena pemadaman listrik yang mengakibatkan mesin

penyedot air mati tidak berfungsi. Antrian juga sering terjadi karena jumlah intensitas air

yang berasal dari PAM sangatlah kecil bahkan cenderung mati.

3. Pipa saluran pembuangan air dari kamar mandi/ tempat wudhu yang tertanam di dalam tanah

mengalami kebocoran dan penyumbatan di beberapa titik.

4. Pipa saluran air bersih yang tertanam di dinding kamar mandi mengalami kebocoran sehingga

air selalu terbuang percuma.

5. Keramik dinding dan lantai kamar mandi/tempat wudhu sudah terlihat sangat jorok dan kotor.

Untuk itu kami selaku pantia pembangunan masjid beserta jamaah dan seluruh

masyarakat muslim yang ada di sekitar masjid memandang perlu untuk melakukan perbaikan

kamar mandi/tempat wudhu sehingga permasalahan-permasalah tersebut diatas dapat segera

teratasi.

II. Maksud dan Tujuan

Maksud dari perbaikan kamar mandi/tempat wudhu masjid Istiqna ialah untuk

menghindari terjadinya antrian panjang yang menyebabkan banyak jamaah seringkali harus

masbuk saat sholat berjamaah atau terlambat dalam kegiatan-kegiatan ibadah lainnya yang

diselenggarakan di dalam masjid.

Tujuan dari perbaikan kamar mandi/tempat wudhu masjid Istiqna adalah agar jamaah

dapat lebih tenang dan nyaman saat beribadah, tidak khawatir masbuk, atau kehabisan air saat

berwudhu, atau merasa risih karena melihat dinding dan lantai kamar mandi/tempat wudhu yang

mulai terlihat sangat jorok dan kotor.

III. Lokasi dan Rencana Anggaran

Masjid Istiqna berlokasi di Jalan Bahagia No. 8 Medan Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan

Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara.

Perbaikan kamar mandi/tempat wudhu masjid Istiqna saat ini sudah mulai dikerjakan

dengan rincian anggaran biaya yang diperlukan terlampir dalam proposal ini.

IV. Sumber Dana

Dana perbaikan kamar mandi/tempat wudhu masjid Istiqna bersumber dari:

1. Kas Panitia Pembangunan masjid Istiqna.

2. Kas Badan Kenaziran Masjid Istiqna.

3. Swadaya masyarakat muslim jalan Bahagia dan sekitarnya secara rutin setiap bulan.

4. Infak/sedekah/sumbangan dan bantuan dari donatur tetap/tidak tetap.

5. Sumbangan dan bantuan dari instansi pemerintah, badan usaha swasta, dan para

pengusaha.

6. Sumbangan-sumbangan spontan dari masyarakat muslim pada setiap kegiatan

keagamaan yang diadakan.




KETUA SEKRETARIS


RENCANA PEMBANGUNAN DAN PERBAIKAN KAMAR MANDI/TEMPAT

WUDHU MASJID ISTIQNA KELURAHAN TITI RANTAI

KECAMATAN MEDAN BARU

Nama Proyek : Perbaikan Kamar Mandi/Tempat Wudhu

Lokasi : Jl. Bahagia No. 8 Kelurahan Titi Rantai Kecamatan Medan Baru

Masjid Istiqna terletak di kelurahan Titi Rantai kecamatan Medan Baru yang tanahnya

merupakan wakaf yang berasal dari Bapak Almarhum Kaswan.

Sebelumnya keadaan bangunan masjid Istiqna sangat memprihatinkan. Usia bangunan

sudah cukup tua sehingga disana sini terlihat dinding dan tiang bangunan mulai keropos dimakan

waktu. Rangka atap juga sudah mulai lapuk sehingga jamaah banyak mengeluh karena atap selalu

bocor saat turun hujan.

Alhamdulillah, sekarang kondisi seperti itu tidak lagi ditemukan. Semenjak dilakukannya

pembangunan dan perbaikan besar-besaran, maka kondisi masjid Istiqna saat ini sudah jauh lebih

baik dan lebih nyaman dari kondisi sebelumnya.

Untuk itu kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh donatur

(tetap/tidak tetap) atas bantuan yang telah diberikan kepada kami sehingga keseluruhan proses

pembangunan dan perbaikan masjid Istiqna dapat rampung dan berjalan sesuai dengan yang

diharapkan bersama.

Namun disana sini kami masih menemukan beberapa bagian yang masih membutuhkan

perbaikan lebih lanjut, salah satunya adalah kamar mandi dan tempat wudhu. Kondisi keramik

dan lantai kamar mandi/tempat wudhu saat ini sudah mulai rusak dan terlihat sangat jorok dan

kotor. Kemudian terdapat beberapa masalah lain diantaranya:

1. Saat jamaah membludak seringkali terjadi antrian di kamar mandi disebabkan jumlah kamar

mandi yang tersedia sekarang hanya ada 2.

2. Hal yang sama, sering terjadi antrian di tempat wudhu yang disebabkan jumlah keran air yang

terbatas. Terkadang disebabkan juga karena pemadaman listrik yang mengakibatkan mesin

penyedot air mati tidak berfungsi. Antrian juga sering terjadi karena jumlah intensitas air

yang berasal dari PAM sangatlah kecil bahkan cenderung mati.

3. Pipa saluran pembuangan air dari kamar mandi/ tempat wudhu yang tertanam di dalam tanah

mengalami kebocoran dan penyumbatan di beberapa titik.

4. Pipa saluran air bersih yang tertanam di dinding kamar mandi mengalami kebocoran sehingga

air selalu terbuang percuma.

5. Keramik dinding dan lantai kamar mandi/tempat wudhu sudah terlihat sangat jorok dan kotor.

Untuk itu, sesuai dengan hasil pembicaraan Panitia Pembangunan dan Perbaikan Masjid

Istiqna maka telah disepakati untuk segera melakukan perbaikan kamar mandi/tempat wudhu

agar masalah-masalah yang telah tersebut diatas tidak terulang lagi di masa yang akan datang.

Saat ini proses perbaikan kamar mandi/tempat wudhu sedang berlangsung dan berikut ini

beberapa rencana perbaikan yang akan kami lakukan.

1. Pergantian Pipa Pembuangan Air Kamar Mandi/Wudhu

Pipa pembuangan air (baik itu yang berasal dari kamar mandi ataupun dari tempat wudhu)

saat ini sering mengalami penyumbatan sehingga menghalangi jalannya air untuk sampai ke

tempat pembuangan akhir (parit).

Kemudian di beberapa titik juga ditemukannya kebocoran yang mungkin disebabkan oleh

lamanya usia pemakaian pipa atau mungkin juga karena kualitas pipa yang digunakan bukanlah

yang terbaik sehingga kebocoranpun terjadi yang akhirnya menimbulkan genangan-genangan air

kotor disekitarnya.

Untuk itu perlu dilakukan pergantian pipa pembuangan sejauh ±200 m dan perbaikan

dengan segera agar air dapat mengalir lancar dan untuk menghindari terjadinya genangan air

sehingga tidak mengganggu orang yang melintas diatasnya.

2. Penambahan Jumlah Kamar Mandi

Seringnya terjadi antrian di kamar mandi karena jumlah jamaah sholat fardhu 5 (lima)

waktu semakin hari semakin bertambah, terlebih lagi saat sholat jum’at ataupun saat Ramadhan

tiba. Maka perlu dilakukan penambahan jumlah kamar mandi yang sebelumnya hanya ada 2

(dua) menjadi 4 (empat) kamar mandi.

3. Penambahan Jumlah Keran Air Tempat Wudhu

Masalah yang sama timbul ketika jamaah datang membludak sehingga menyebabkan

terjadinya antrian panjang di tempat wudhu. Hal ini mengakibatkan jamaah seringkali harus

masbuk saat sholat berjamaah di masjid. Oleh karenanya perlu juga dilakukan penambahan

jumlah keran air tempat wudhu yang sebelumnya hanya ada 10 (sepuluh) menjadi 20 (dua puluh)

keran air.

4. Pergantian Keramik Lantai Dan Dinding Kamar Mandi/Tempat Wudhu

Karena adanya penambahan jumlah kamar mandi dan penambahan jumlah keran air

tempat wudhu maka itu berarti terjadi perombakan dan perbaikan besar-besar atas bangunan fisik

kamar mandi dan tempat wudhu. Untuk itu maka perlu dilakukan pergantian keramik baik itu

keramik dinding ataupun keramik lantai untuk kamar mandi dan juga keramik untuk tempat

wudhu.

5. Pemasangan Tempat Penampungan Air

Untuk mengantisipasi terjadinya kekurangan air bersih karena intensitas air PAM yang

terkadang sangat kecil bahkan seringkali mati atau disebabkan juga oleh pemadaman listrik yang

mengakibatkan mesin penyedot air juga mati dan tidak bisa berfungsi, maka perlu dilakukan

pemasangan tempat penampungan air yang cukup besar sehingga dapat menampung air dengan

jumlah yang banyak. Dengan begitu maka masalah air kecil atau masalah pemadaman listrik

tidak akan mengganggu ketersediaan air karena sudah ditampung dan disimpan di tempat

penampuangan air.

6. Pemasangan Keramik Lantai Jalan Lintas Dari Masjid Ke Kamar Mandi/Tempat

Wudhu

Tetap menjaga kebersihan dan kesucian lantai sebagai jalan lintas dari masjid ke kamar

mandi/tempat wudhu adalah hal yang harus diperhatikan juga. Agar jamaah tetap terjaga

kebersihan dan kesuciannya maka perlu dilakukan pemasangan keramik lantai di area tersebut

yaitu area jalan lintas dari Masjid menuju kamar mandi/tempat wudhu..

Demikianlah rencana perbaikan kamar mandi/tempat wudhu yang dapat kami jelaskan

secara ringkas kepada Bapak/Ibu/Saudara/i sekalian. Jika ada beberapa poin di dalam

penyampaian kami dirasa kurang tepat, maka Bapak/Ibu/Saudara/i sekalian dapat menemui kami

langsung di masjid Istiqna. Dengan begitu apa yang tidak tersampaikan melalui proposal ini

semoga dapat kami jelaskan dengan lebih rinci lagi.

Akhir kata, kami berharap Bapak/Ibu/Saudara/i dapat membantu kami mewujudkan

rencana perbaikan ini, sehingga keseluruhan prosesnya dapat berjalan lancar dan selesai tepat

pada waktunya. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan limpahan rahmat dan kasih sayang

kepada Bapak/Ibu/Saudara/i. Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.




KETUA SEKRETARIS


RENCANA ANGGARAN BIAYA PERBAIKAN

KAMAR MANDI/TEMPAT WUDHU

MASJID ISTIQNA

NO BAHAN MATERIAL JUMLAH PERKIRAAN BIAYA

1 Batu Bata 4000 buah Rp. 2.000.000

2 Besi 12m 15 batang Rp. 1.215.000

3 Besi 10m 45 batang Rp. 2.565.000

4 Besi 6m 25 batang Rp. 675.000

5 Semen 50 sak Rp. 2.550.000

6 Pasir 2 dum truk Rp. 1.600.000

7 Kerikil guli 2 colt diesel Rp. 1.760.000

8 Papan 20 keping Rp. 1.200.000

9 Triplex 15 lembar Rp. 1.800.000

10 Paku 2” 3 kg Rp. 60.000

11 Paku 2,5” 3 kg Rp. 60.000

12 Paku 1” 1 kg Rp. 20.000

13 Tangki air 2 buah Rp. 4.200.000

14 Keramik dinding kamar mandi 25x40 30 kotak Rp. 2.190.000

15 Keramik lantai kamar mandi 25x25 6 kotak Rp. 390.000

16 Keramik dinding tempat wudhu 25x40 10 kotak Rp. 770.000

17 Keramik lantai tempat wudhu 40x40 35 kotak Rp. 2.984.000

18 Kloset merk TOTO 4 buah Rp. 1.760.000

19 Pintu kamar mandi aluminium 4 buah Rp. 1.500.000

20 Pipa 4” 7 batang Rp. 1.085.000

21 Pipa ½ “ 10 batang Rp. 300.000

22 Keran air 20 buah Rp. 800.000

23 Lem pipa 2 kaleng Rp. 80.000

24 Upah pekerja Rp. 10.560.000

Total Rp. 42.124.000




KETUA SEKRETARIS


SURAT KEPUTUSAN BADAN KENAZIRAN MASJID ISTIQNA

KELURAHAN TITI RANTAI KEAMATAN MEDAN BARU

KOTA MEDAN

Nomor: 08/BKMI/2010

TENTANG

PEMBENTUKAN PANITIA PEMBANGUNAN RENOVASI MASJID ISTIQNA

KELURAHAN TITI RANTAI KECAMATAN MEDAN BARU KOTA MEDAN

Membaca : Sesuai dengan hasil Rapat Panitia Pembangunan Renovasi Masjid Istiqna

pada hari Sabtu, tanggal 29 Mei 2010 di Masjid Istiqna

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka kelancaran tugas dan tanggungjawab pengelolaan

Masjid Istiqna Kelurahan Titi Rantai Kecamatan Medan Baru agar

benar-benar berfungsi sebagai tempat ibadah serta pusat pembinaan

persatuan dan kesatuan umat Islam maka dirasa perlu menerbitkan Surat

Keputusan tentang kepengurusan Panitia Pembangunan Renovasi

Masjid Istiqna.

b. Bahwa nama-nama yang tersebut dalam Susunan Panitia Renovasi

Masjid Istiqna yang terlampir dianggap mampu dan cakap untuk

melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan musyawarah

jamaah/masyarakat muslim Masjid Istiqna dan sekitarnya.

Mengingat : 1. Keputusan Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Medan Baru

Nomor: KK.02.15/04/BA.01/59/2010

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

: 1. Mengangkat nama-nama yang tercantum dalam lampiran Surat

Keputusan ini sebagai Panitia Pembangunan Renovasi Masjid Istiqna

Kelurahan Titi Rantai Kecamatan Medan Baru Kota Medan.

2. Surat Keputusan ini tidak mengikat apabila jamaah masjid menghendaki

perubahan keputusan secara musyawarah.

3. Surat Keputusan ini berlaku pada tanggal ditetapkan sampai selesainya

Pembangunan Renovasi Masjid Istiqna dengan ketentuan apabila

terdapat kekeliruan dalam keputusan ini dan akan diperbaiki

sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Medan

Pada Tanggal: 30 Mei 2010

BADAN KENAZIRAN MASJID ISTIQNA


KETUA

LUKMAN SULAIMAN Tembusan :

1. Ka. KUA Medan Baru

2. Lurah Titi Rantai

3. Penasehat

DAFTAR SUSUNAN PANITIA PEMBANGUNAN RENOVASI MASJID ISTIQNA


Alamat: Jl. Bahagia No. 8 Medan 20156

NO NAMA JABATAN

I Ka. KUA Medan Baru Pelindung

Lurah Titi Rantai Pelindung

II 1. Anwar, SK

2. H. Kahirno

3. Sukarjo Suworo

4. Kasiman

5. Ramlan Lubis

6. Agus Salim Siregar

Penasehat

Penasehat

Penasehat

Penasehat

Penasehat

Penasehat

III 1. Drs. S. M. Sembiring

2. Armansyah

Ketua

Wakil Ketua

IV 1. Habib Yunus

2. M. Nur

Sekretaris

Wakil Sekretaris

V 1. Robbi Tri Handoko, SPd

2. M. Lukman

Bendahara

Wakil Bendahara

VI

A

Seksi-Seksi

Pendanaan Keluar:

1. Syafriadi

2. Supriadi

3. Hemat Tarigan, SH, M.Hum

4. Zulham

5. Imron

6. Sutikno

7. Rusman

8. Syahruddin

9. Daniel Sembiring

10. Andi

11. Hadirin

12. Mesran

13. Asnibar

14. Wagino

15. Sudarsono

Koordinator

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

B Pendanaan Kedalam:

1. M. Nur

2. Eka Bambang

3. Tajul Zailani

4. Bambang Sumbodo

5. Kuncoro

6. Bachtiar

7. Riswinsyah Tarigan

Koordinator

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

8. Suheri

9. Rama Daniel

10. Supriatin

Anggota

Anggota

Anggota

C Perencanaan:

1. Tukiman

2. Rachmat Koto

3. Ridwan Koto

4. Arifin

5. Ponidi

6. Tukidi

Koordinator

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

D Pembangunan:

1. Yabeni

2. Tukirno

3. Supeno

4. Suyanto

5. Sadi

6. Paimin

7. T. Imran Salman

8. Abdul Rahman

9. Sutrisno

Koordinator

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Medan, 30 Mei 2010

BADAN KENAZIRAN MASJID ISTIQNA


KETUA

LUKMAN SULAIMAN

PETA LOKASI MASJID ISTIQNA Alamat: Jl. Bahagia No. 8 Kelurahan Titi Rantai Kecamatan Medan Baru

Documents

PANITIA PEMBANGUNAN MASJID ISTIQNA filedapat menindaklanjuti permohonan ini dan atas bantuan yang diberikan kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. Assalamualaikum Warohmatullahi