30
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemerintah Kabupaten Gunung Mas Paparan Kepala Bappeda Kabupaten Gunung Mas Tentang SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH SESUAI DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 25 TAHUN 2004 Dipaparkan pada acara SEMILOKA DPRD DAN SEMILOKA SKPD TAHUN 2011 KUALA KURUN, 06 OKTOBER 2011

Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Pemerintah Kabupaten Gunung Mas

PaparanKepala Bappeda

Kabupaten Gunung Mas

TentangSISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

SESUAI DENGANUNDANG-UNDANG NOMOR 25 TAHUN 2004

Dipaparkan pada acara SEMILOKA DPRD DAN SEMILOKA SKPD TAHUN 2011

KUALA KURUN, 06 OKTOBER 2011

Page 2: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

BIODATA : NAMA : YANTRIO AULIA, M.Ec.Dev TTL : PALANGKA RAYA 19 JANUARI 1978 PEKERJAAN : PNS INSTANSI : BAPPEDA KAB. GUMAS JABATAN : KASUB.BAG. PENYUSUNAN

PROGRAM EMAIL : [email protected] ALAMAT : JL. BRIGJEND KATAMSO NO 99,

KANTOR KUALA KURUN.

Page 3: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH SESUAI DENGAN UU NOMOR 25

TAHUN 2004 (SPPN)

Page 4: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

APA ITU SPPN …??? SPPN ADALAH : Satu Kesatuan Tata Cara Perencanaan

Pembangunan; Untuk Menghasilkan Rencana - Rencana

Pembangunan dalam Jangka Panjang, Jangka Menengah dan Tahunan;

Yang dilaksanakan oleh Unsur Penyelenggara Negara & Masyarakat di Tingkat Pusat dan Daerah.

Page 5: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

TUJUAN SPPN Mendukung koordinasi antar pelaku pembangunan. Menjamin terciptanya integrasi, singkronisasi, dan

sinergi baik antar-daerah, antar-ruang, antar–waktu, antar-fungsi pemerintah maupun antar Pusat dan Daerah.

Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan.

Mengoptimalkan partisipasi masyarakat.

Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.

Page 6: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

TAHAPAN PERENCANAAN1. Penyusunan Perencanaan

Rancangan Rencana Pembangunan Nasional / Daerah.

Rancangan Rencana Kerja Dep/Lembaga/SKPD. Musyawarah Perencanaan Pembangunan. Rancangan Akhir Rencana Pembangunan.

2. Penetapan Rencana RPJP Nasional dgn UU dan RPJP Daerah dgn

PERDA. RPJM Nasional dgn PERPRES dan RPJMD dgn

PERKDH. RKP dgn PERPRES dan RKPD dgn PERKDH.

Page 7: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

TAHAPAN PERENCANAAN3. Pengendalian Pelaksanaan Rencana

Dilakukan oleh masing-masing pimpinan SKPD. Kepala Bappeda menghimpun dan menganalisis

hasil pemantauan pelaksanaan rencana pembangunan dari masing-masing SKPD sesuai dengan tugas dan kewenangannya.

Musyawarah Perencanaan Pembangunan. Rancangan Akhir Rencana Pembangunan.

4. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kepala SKPD melakukan evaluasi pelaksanaan rencana

pembangunan SKPD periode sebelumnya. Kepala Bappeda menyusun evaluasi rencana

pembangunan SKPD berdasarkan evaluasi pimpinan SKPD. Hasil evaluasi menjadi bahan bagi penyusunan rencana

pembangunan daerah untuk periode berikutnya.

Page 8: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

PROSES PERENCANAANPendekatan Politik :Pemilihan Presiden/Kepala Daerah menghasilkan rencana pembangunan hasil proses politik (public choice theory of planning), khususnya penjabaran Visi dan Misi dalam RPJM/D.Pendekatan Teknokratik :Menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah oleh Lembaga atau Satuan Kerja yang secara fungsional bertugas untuk itu.

Partisipatif :Dilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders antara lain melalui musrenbang.Proses top-down dan bottom-up :Dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan.

Page 9: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

BAGAIMANA IMPLEMENTASI SISTEM PERENCANAAN YANG MENJADI DOMAIN

PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA….???

Page 10: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

RUANG LINGKUP PERENCANAAN (UU 25 TAHUN 2004)

NASIONAL DAERAH DOKUMEN PENETAPAN DOKUMEN PENETAPAN

1. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJP-Nasional).

UU 1. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJP-Daerah).

PERDA

2. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJM-Nasional).

UU 2. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJM-Daerah).

PER KDH

3. Renstra Kementerian/Lembaga (Renstra KL).

Peraturan Pimpinan KL

3. Renstra Satuan Kerja perangkat Daerah (Renstra SKPD).

Peraturan Pimpinan SKPD

4. Rencana Kerja Pemerintah (RKP)

PERPRES 4. Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)

PER KDH

5. Rencana Kerja Kementerian/Lembaga (Renja KL)

Peraturan Pimpinan KL

5. Rencana Kerja SKPD (Renja SKPD)

Peraturan Pimpinan SKPD

Page 11: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

KETERKAITAN ANTAR DOKUMEN PERENCANAAN

RPJPN

DIP

ER

HATIK

AN

PEDOMAN

5 TAHUN

PEDOMAN

PEDOMAN DIJABARKAN

DIJABARKAN

20 TAHUN

DIACU

RPJMN RKP

RPJPD PROV

RPJMD PROV

RKPD PROV

RENSTRA SKPD PROV

RENJA SKPD PROV

DIA

CU

DIP

ER

HATIK

AN

PEDOMAN DIJABARKAN

PEDOMAN

1 TAHUN

DIACU

RPJPD K/K

RPJMD K/K

RKPDKab/Kota

DIA

CU

RENSTRA SKPD K/K

RENJA SKPD K/K

RENSTRA K/L

RENJA K/L

PEDOMAN

PEDOMAN

DIA

CU

DA

N

DIS

ER

AS

IKA

N

PEDOMAN DIACU

PEDOMAN

RAPBN

RAPBDPROV

RAPBDK/K

PEDOMAN

PEDOMAN

PEDOMAN

DIA

CU

DA

N

DIS

ER

AS

IKA

N

Page 12: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

Alur Perencanaan dan Penganggaran

RENSTRA KL RENJA KL RKA KL RINCIAN APBN

APBNRAPBNRKPRPJM

NASIONALRPJP

NASIONAL

RPJPDAERAH

RPJMDAERAH RKPD

KUA

PPASRAPBD APBD

PENJABARAN APBDRKA SKPD

RENSTRA SKPD

RENJA SKPD

pedoman pedoman

pedoman

dijabarkan

diserasikan melalui musrenbang

dijabarkan

pedoman

pedoman

pedoman

D I A C U

DIPERH

ATIKAN

pedoman

pedoman

Pemerintah

PusatPem

erintah D

aerah

Perencanaan (UU 25/2004) Penganggaran (UU 17/2003)

Page 13: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

13

Page 14: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RKPD KABUPATEN/KOTA

Rancangan Awal RKPD

Musrenbang RKPD

Kab/Kota

PENYUSUNAN KUA &

PPAS

Rancangan Akhir RKPD

Penetapan PERBUP/

WALIKOTA ttg RKPD

Perumusan prioritas

dan sasaran

pembangunan

beserta pagu

Forum Konsult

asi Publik

Perumusan

Kerangka

Ekonomi &

Kebijakan Keuda

Pengolahan Data

dan Informasi

Analisis Ekonom

i & Keuda

Perumusan Permasalah

an Pembangunan Daerah

Telaahan RPJMN & RPJMD

provinsi

SE Penyusunan Renja-

SKPD

Penyusunan

Rancangan Renja SKPD

Kab/Kota

Rancangan RKPD

VERIFIKASI

Persiapan

Penyusunan RKPD

Pokok-pokok pikiran DPRD

Kab/Kota

BAMusrenba

ng kecamata

n

Analisis Gambar

an Umum Kondisi Daerah

Evaluasi Kinerja RKPD Tahun Lalu

RPJMD Kabupaten/ Kota

Dok RKPD Kab/Kota

tahun berjalan

Perumusan program prioritas daerah beserta

pagu indikatif

Penyelarasan Rencana Program Prioritas Daerah Beserta

Pagu Indikatif

Page 15: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

PRODUK HUKUM KAB. GUMAS TERKAIT PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PERDA Kab. Gumas Nomor 4 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Gunung Mas Tahun 2009-2028.

PERDA Kab. Gumas Nomor 3 Tahun 2010 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah Kab. Gumas.

PERDA Kab. Gumas Nomor 5 Tahun 2010 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJPD) Kabupaten Gunung Mas Tahun 2009-2013.

Page 16: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

SEKIAN DAN

TERIMA KASIH

16

Page 17: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

Prioritas Pembangunan Nasional dalam RPJM Nasional Tahun 2010 -2014

Prioritas Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2012 berdasarkan RPJMD 2010-2015

1. Reformasi birokrasi dan tata kelola; 2. Pendidikan; 3. Kesehatan; 4. Penanggulangan kemiskinan; 5. Ketahanan pangan;6. Infrastruktur; 7. Iklim investasi dan usaha;8. Energi; 9. Lingkungan hidup dan bencana;10. Daerah tertinggal, terdepan, terluar, dan

paska konflik; 11. Kebudayaan, kreativitas, dan inovasi

teknologi

1. Tata Ruang2. Investasi dan dunia usaha3. Pendidikan4. Kesehatan5. Infrastruktur dan energi6. Ekonomi kerakyatan7. Penanggulangan kemiskinan dan

percepatan pengentasan desa/kelurahan tertinggal

8. Penguatan kapasitas SDM masyarakat dan pemerintah

9. Sumberdaya alam, lingkungan hidup dan pengelolaan bencana

10. Pengembangan budaya

Prioritas Pembangunan

Page 18: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

NO JENIS KEGIATAN WAKTU

1 Penyusunan RKPD s/d Maret

2 Penyusunan Kebijakan Umum APBD Juni

3 Penyampaian Kebijakan Umum APBD kpd DPRD Medio Juni

4 Pembahasan Kebijakan Umum APBD PPAS dgn DPRD Akhir Juni s/d Medio Juli

5 Penyusunan RKA SKPD Akhir Juli s/d Mg IV Agustus

6 Evaluasi RKA SKPD oleh Tim Anggaran Eksekutif Daerah Mg I September

7 Penyusunan Raperda APBD & Raper KDH ttg Penjabaran APBD Mg II - III September

8 Penyebarluasan Raperda ttg APBD kpd masyarakat Mg IV September

9 Pengajuan Raperda tentang APBD kpd DPRD Minggu I Oktober

10 Pembahasan Raperda APBD & persetujuan bersama DPRD Mg I – IV November

11 Penyampaian Raperda APBD & Raper KDH ttg Penjabaran APBD u/ dievaluasi

(3 hari)

12 Evaluasi Raperda APBD dan Raper KDH tentang Penjabaran APBD (15 hari)

13 Penyempurnaan hasil evaluasi (7 hari)

14 Pengesahan Raperda APBD Minggu IV Desember

JADWAL PERENCANAAN PROGRAM DAN PENGANGGARAN DAERAH

Page 19: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

SIKLUS PERENCANAAN PEMBANGUNAN PARTSIPATIF

19

IImmppllee-- mmeennttaassii

ASPIRASI :

• Masyarakat; • LSM; • Dunia Usaha; • PT; • Asosiasi Profesi

KKAAJJ IIAANN KKOONNDDIISSII DDAAEERRAAHH

Peluang /Ancaman

• Politik • Ekonomi • Sosial

• Teknologi

LINGKUNGAN EKSTERNAL:

AZAS, NORMA, PRINSIP

KESEPAKATAN UNTUK MENYUSUN

PERENCANAAN STRATEGIS

• Kebutuhan Masyarakat • Isu/ Permasalah Kritis

PERATURAN & PERUNDANG2AN

YG BERLAKU

MANDAT

Kekuatan /Kelemahan

LINGKUNGAN INTERNAL

VISI

TUJUAN

STRATEGI

Rencana Strategis

SUMBERDAYA • Keuangan; • S D M; • S D A; • Infrastruktur

KAJIAN KINERJA • Fungsional; • Unit Kerja;

MISI

PROGRAM

KEGIATAN

HHaassiill

EEvvaalluuaassii KKiinneerrjjaa

Sesuai? Tidak?

FFeeeeddbbaacckk

Page 20: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

MUSRENBANG PROVINSI

MUSRENBANG

DESA/KEL

B ACARAMUSRENBANG DESA/KEL

MUSRENBANG

KECAMATAN

B ACARAMUSRENBAN

G KECAMATAN

MUSRENBANG

KAB/KOTA

B ACARAMUSRENBAN

G K/K

MUSRENBANG

PROVINSI

B ACARAMUSRENBANG PROVINSI

• prioritas pembangunan di wilayah dan lintas wilayah kabupaten/kota;

• kesepakatan program dan anggaran melalui sinkronisasi antara program provinsi yang dibiayai oleh pemerintah provinsi dan program daerah kabupaten/kota yang dibiayai pemerintah kabupaten/kota.MUSRENBA

NG KAB/KOTA

MUSRENBANG

KAB/KOTA

Page 21: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

ILUSTRASI KONDISI IDEAL PENCAPAIAN TARGET PEMBANGUNAN NASIONAL DAN DAERAH

(RKP-RKPD)

Target Nasional

(10)

Target Prov (3)

Target Prov(2)

Target Prov (5)

Target Kab (1)

Target Kab(0,5)

Target Kota(1,5)

Pemerintah pusat mencanangkan target dan membahas dalam musrenbangnas serta meminta komitmen

gubernur dalam mencapai target nasional

Gubernur mencanangkan target dan membahas

dalam musrenbang prov serta meminta komitmen

bupati/walikota dlm pencapaian target prov

Target Kec A

(0,2)

Target Kec B (0,7)

Target Kec C(0,1)

Camat mencanangkan target dan membahas dalam musrenbang

Kecamatan serta meminta komitmen Kades/Lurah dlm

pencapaian target desa/kelurahan

Bupati/Walikota mencanangkan target dan membahas dalam musrenbang K/K serta

meminta komitmen Camat dlm pencapaian target kabupaten/kota

Page 22: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

HASIL MONITORING DAN EVALUASI DITJEN BINA PEMBANGUNAN DAERAH TENTANG

PENYUSUNAN DAN PENETAPAN DOKUMEN RENCANA PEMBANGUNAN DAERAH (AGUSTUS 2011)

1. Masih terdapat 6 (enam) provinsi yaitu DKI Jakarta, Aceh, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Papua dan Papua Barat yang belum menetapkan Peraturan Daerah tentang RPJPD.

2. Dari 7 (tujuh) provinsi yang melaksanakan Pemilukada Tahun 2010, hanya provinsi Sulawesi Utara yang belum menetapkan Peraturan Daerah tentang RPJMD karena masih dalam pembahasan dengan DPRD. Namun demikian dari ke-6 (enam) provinsi tersebut dan beberapa provinsi lainnya yang telah menetapkan RPJMD, hingga saat ini masih ada yang belum menyusun dan/atau menetapkan Rentsra SKPD.

3. Masih ada 10 provinsi belum menetapkan RKPD Tahun 2012, antara lain Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Gorontalo, NTT, Papua dan Papua Barat padahal sesuai dengan Pasal 128 Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 paling lambat ditetapkan pada akhir bulan Mei 2011, sehingga Rencana Kerja SKPD Tahun 2012 belum dapat ditetapkan. Hal ini antara lain dikarenakan menunggu kesepakatan bersama dengan DPRD terhadap KUA dan PPAS untuk menyusun RAPBD Tahun Anggaran 2012.

Page 23: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

4. Provinsi yang telah menyampaikan RKPD Tahun 2012 kepada Menteri Dalam Negeri yaitu Riau, Bengkulu, Jambi, DI Yogyakarta, Kalimantan Barat dan Kalimantan Selatan. RKPD Tahun 2012 tersebut akan digunakan sebagai instrumen untuk mengendalikan dan mengevaluasi konsistensi pelaksanaan RPJMD.

5. Provinsi belum dapat memetakan secara pasti realisasi perkembangan kabupaten/kota yang telah/belum menetapkan dokumen rencana pembangunan daerah dan SKPD. Untuk itu diminta kepada Gubernur sebagai wakil pemerintah di daerah supaya meningkatkan pembinaan, pengawasan dan menginventarisasi serta melaporkannya kepada Menteri Dalam Negeri;

6. Provinsi, kabupaten/kota umumnya belum secara komprehensif memahami landasan hukum perencanaan dan penganggaran menjadi satu kesatuan pengaturan yang harus diacu dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah yang tidak bisa dipisahkan, sehingga mekanisme perubahan APBD tidak diawali dengan melakukan perubahan RKPD.

Page 24: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

Persiapan Penyusunan

RPJPD

Pengolahan data

dan informasi

Perumusan Permasala

han Pembangu

nan Daerah

Masukan dari SKPD

Pelaksanaan Forum

Konsultasi Publik

Penelaahan RTRW

kab/kota & RTRW

Kab/Kota Lainnya

Perumusan visi dan misi daerah

Perumusan sasaran

pokok dan arah kebijakan

Analisis isu-isu

strategis

Rancangan Awal RPJPD

Musrenbang RPJPD

Konsultasi rancangan

akhir RPJPD

dengan GUBERNUR

Rancangan Akhir RPJPD

Pembahasan dan

penetapan Perda RPJPD

BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RPJPD KAB/KOTA

(Lampiran II)

Penelaahan RPJPN &

RPJPD prov & kab/kota

lainnya

Analisis Gambaran

umum kondisi daerah

Penyelarasan visi, misi

dan arah kebijakan

RPJPD kab/kota

12

3

4

Page 25: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RPJMD KABUPATEN/KOTA

(Lampiran III)Persiapa

n Penyusunan RPJMD

Pengolahandata

dan informa

si

Perumusan Permasalahan Pembangunan

Daerah

Rancangan Awal RPJMD

Musrenbang RPJMD

Konsultasi rancangan

akhir RPJMD dengan

GUBERNUR

Rancangan Akhir

RPJMD

Pembahasan dan

penetapan Perda RPJMD

VISI, MISI dan Program

KDH

Penelaahan RPJPD Kab/Kota

Penelaahan RPJMN, RPJMD Provinsi dan

Kab/Kota lainnya Perumus

an Tujuan

dan Sasaran

Perumusan

Penjelasan visi

dan misi

Perumusan Strategi dan

arah kebijakan

PerumusanIndikasi rencana

program prioritas yang

disertai kebutuhan pendanaan

Pembahasan dengan DPRD

utk memperoleh masukan dan

saran

Perumusan Kebijakan umum dan program

pembangunan daerah

Pelaksanaan Forum

Konsultasi Publik

Analisis pengelola

an keuangan

daerah serta

kerangka pendanaa

n

Analisis Gambaran

umum kondisi daerah

Hasil evalu

asi capaia

n RPJM

D

Penelaahan RTRW

Kab/kota & RTRW

daerah lainnya

Penyusunan

Rancangan Renstra

SKPD

Rancangan RPJMD

Analisis isu-isu

strategisPembahasan

dgn SKPD Kab/Kota

Penyelarasan program

prioritas dan kebutuhan pendanaan

Penetapan Indikator

Kinerja Daerah

1

2

3

4

Page 26: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RKPD KAB/KOTA

(Lampiran V)

Rancangan Awal RKPD

Musrenbang RKPD

kab/kota

Rancangan Akhir RKPD

Perumusan prioritas

dan sasaran

pembangunan

beserta pagu

Forum Konsultasi Publik

Perumusan

Kerangka Ekonomi

& Kebijakan

Keuda

Pengolahan data

dan informas

i

Analisis Ekonom

i & keuda

Perumusan Permasalah

an Pembangunan Daerah

Telaahan kebijaka

n nasional

SE Penyusunan Renja-

SKPD

Penyusunan

Rancangan Renja SKPD

Kab/Kota

Rancangan RKPD

VERIFIKASI

Bappeda

Persiapan Penyusunan RKPD

Pokok-pokok pikiran DPRD

Kab/Kota

Berita Acara

Musrenbang

Kecamatan

Analisis Gambar

an Umum Kondisi Daerah

Evaluasi Kinerja RKPD Tahun Lalu

ReviewRPJMD

Dok RKPD kab/kota

tahun berjalan

Perumusan program prioritas daerah beserta

pagu indikatif

Penyelarasan Rencana program prioritas daerah beserta

pagu indikatif

PENYUSUNAN KUA &

PPAS

Penetapan PERBUP/PERW

ALttg RKPD

1

2

3

4

5

Page 27: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

Pembahasan & Kesepakaan KUA antara KDH dgn DPRD (Juni)

Pembahasan dan Kesepakatan PPAS antara

KDH dgn DPRD (Juni)Penyusunan RKA-SKPD

& RAPBD (Juli-September)

Pembahasan dan persetujuan

Rancangan APBD dgn DPRD

(Oktober-November)

Penetapan Perda APBD

(Desember)

Penetapan RKPD(Mei)

Musrenbang Kab/Kota(Maret)

Forum SKPDPenyusunan Renja SKPD

Kab/Kota (Maret)

Musrenbang Kecamatan(Februari)

Musrenbang Desa

(Januari)

SIKLUS PERENCANAAN & PENGANGGARAN TAHUNAN

Penyusunan DPA SKPD (Desember)

1

2

3

4

5

67

8

9

11

12

10

13

Pelaksanaan APBDJanuari thn berikutnya

Evaluasi Rancangan Perda APBD (Desember)

Page 28: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

SINKRONISASI PERENCANAAN & PENGANGGARAN(UU17/2003, UU 25/2004 & UU 32/2004)

RPJMD

KUA PPAS RAPBDRPJPD

PEMERINTAH DAERAH &DPRD

PEMERINTAH DAERAH &

DPRD

RKPD

PEMERINTAH DAERAH

PERENCANAAN PROGRAM & KEGIATAN

PENGANGGARAN PROG & KEG

PERDA

PERKADA

KESEPAKATAN antara DPRD &

KDHPERDA

Reses Jaring

Aspirasi Masy

Hasil

PERDA

PEDOMAN

Pembahasan &

Penetapan RAPBD

Konsistensi

Komitmen

Page 29: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

DASAR HUKUM SINKRONISASI RKPD-KUA - PPAS & RAPBD

Pasal 17 ayat (2) UU 17/2003

Penyusunan RAPBD berpedoman pada RKPD dalam rangka mewujudkan tercapainya tujuan bernegara.

Pasal 18 ayat (1) UU 17/2003

Pemerintah Daerah menyampaikan KUA tahun anggaran berikutnya sejalan dengan RKPD, sebagai landasan penyusunan RAPBD kepada DPRD selambat-lambatnya pertengahan Juni tahun berjalan.

Pasal 18 ayat (3) UU 17/2003

Berdasarkan KUA yang telah disepakati dengan DPRD, Pemerintah Daerah bersama DPRD membahas PPAS untuk dijadikan acuan bagi setiap SKPD.

Pasal 25 ayat (2) UU 25/2004

RKPD menjadi pedoman penyusunan RAPBD.

Pasal 16 PP 58/2005

Penyusunan APBD berpedoman pada RKPD dalam rangka mewujudkan pelayanan kepada masyarakat untuk tercapainya tujuan bernegara.

Page 30: Paparan Kepala Bappeda Semiloka Bpmdes Gumas

No. INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH

Kondisi awal Target Capaian Setiap Tahun

2010 2011 2012 2013 2014 2015

1. Pertumbuhan PDRB (%) 6,47 6,7 6,9 7,1 7,3 7,52. Laju inflasi provinsi (%) 9,51 6,0 5,0 4,0 3,0 2,53. PDRB per kapita (Juta Rp.)

16,5*** 18,5 21,0 24,0 27,5 31,0

4. Angka Kemiskinan (%) 6,77 4,5 3,5 3,0 2,5 2,05. Tingkat Pengangguran Terbuka (%)

3,88 3,5 3,0 2,75 2,5 2

6. Ranking IPM Nasional 7*** 7 7 6 6 5

INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH DALAM RPJMD PROVINSI 2010-2015

30KETERANGAN: *** : data tahun 2009

Beberapa indikator kinerja pembangunan daerah dalam RPJMD 2010-2015, antara lain: