Upload
200409190711
View
45
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
SELAMAT DATANG GURU PILIHAN
PARADIGMA BARU PARADIGMA BARU PEMBELAJARAN ???PEMBELAJARAN ???
Berikan Penilaian anda tentang Gambar ini
PROSES (KBM)
Masukan Instrumental
Masukan Lingkungan
Masukan MentahMasukan Mentah Keluara
n
Keluaran
H A S I L BELAJAR
H A S I L BELAJAR
Pend. sebagai Suatu Sistem
RENDAHRENDAH
Pen
yebab
??
?
Peralatan
Buku
Gedung
LingkunganSekolah
Dana
TenagaKependidikan
“ Paradigma Baru Pendidikan”
Kritikan-Kritikan terhadap Sekolah
1. Sekolah tidak mempunyai masa depan2. Sekolah bukan satu-satunya tempat belajar3. Pengetahuan yg diperoleh di Sekolah tdk
memadai unt menghadapi tantangan masa depan4. Sekolah makin sulit mengantarkan ilmu ke siswanya5. Dikalangan anak muda ada gejala penolakan
terhadap Sekolah
6. Guru-guru sudah ketinggalan dari murid-muridnya.7. Sekolah termasuk lembaga yg malas unt berubah atau
malah cenderung tidak suka berubah sehingga sulit mereformasi diri.
Bagaimana komitmen kita untuk memperbaikinya ???
Tugas Guru ???
Tugas seorang guru adalah membantu siswanya mendapatkan informasi, ide-ide, keterampilan-keterampilan, nilai-nilai, dan cara-cara berpikir serta cara-cara mengemukakan pendapat.
Namun tugas yang paling utama adalah membimbing para siswa ttg bgm belajar yg sesungguhnya serta bgm belajar memecahkan masalah sehingga hal-hal tersebut dapat digunakan di masa depan mereka, di saat mereka sudah meninggalkan bangku sekolah lalu terjun ke lapangan-lapangan kerja yang sesuai.
Renungan!!!“Apakah yang sudah Anda lakukan selama proses
pembelajaran di kelas telah sesuai dengan yang dibutuhkan mereka?”
Pada masa lalu, dan mungkin juga pada masa kini, sebagian guru memulai proses pembelajaran
dengan membahas definisi/teori, lalu mengumumkan kepada para siswa hal-hal yang berkait dengan topik yg diajarkan, diikuti dengan
membahas contoh-contoh soal, dan diakhiri dengan meminta para siswanya untuk
mengerjakan soal-soal latihan.
Dengan pembelajaran seperti itu, para guru akan mengontrol secara penuh materi serta metode penyampaiannya. Akibatnya, proses pembelajaran di kelas saat itu menjadi proses mengikuti langkah-langkah, aturan-aturan, serta contoh-contoh yang diberikan para guru.
Bgm Paradigma Mengajar ???
atauBelajar???
Dimensi MISI dan TUJUAN1. Transfer Pengetahuan dari guru ke siswa2. Menawarkan kursus dan program3. Memperbaiki pengajaran:
Dimensi STRUKTUR PEMBELAJARAN1. Sifat atomistik: bagian-bagian mendahului keseluruhan
2. Waktu belajar tetap, hasil bervariasi
3. Menyelesaikan materi pelajaran, asesmen pd akhir kursus
Dimensi TEORI BELAJAR1.Pengetahuan sudah ada di luar sana2.Belajar bersifat kumulatif dan linier3.Pemb. Bersifat kompetitif & individualistis
1.Guru aktif, siswa pasif2.Pembelajaran berpusat kepada guru
3.Guru mentransfer pengetahuan kepikiran siswa
4.Pemahaman siswa cenderung bersifat instrumental
5.Pembelajaran bersifat mekanistik
6.Siswa diam (secara fisik) dan penuh konsentrasi (mental) memperhatikan apa yg diajarkan guru.
Pemb. di kelas sbb:• Kurikulum disajikan dari bagian-bagian menuju ke keseluruhan dgn
menekankan keterampilan-keterampilan dasar.• Keterikatan yg ketat pd kurikulum yg sudah ditetapkan dinilai tinggi.• Aktivitas kurikulum bertitik berat pada buku teks dan lembar
kerja/buku kerja.• Siswa dianggap sbg “kotak kosong” yg dpt diisi oleh guru dgn
informasi-informasi.• Guru menggunakan jawaban yg benar sbg tanda siswa belajar.• Guru pd umumnya bertindak menurut didaktik yg menseminasikan
informasi ke siswa.• Asesmen belajar siswa dianggap terpisah dari proses pengajaran dan
dilakukan pada umumnya melalui tes.• Pada dasarnya siswa bekerja secara sendiri-sendiri.
Kesan Siswa terhadap proses pemb. yg menggunakan paradigma mengajar yg pernah
mereka alami mulai dari SD – SMA berdasarkan hsl penelitian dalam pemb. Matematika.
• Pada umumnya siswa takut pada mata pelajaran mat.• Mat. dianggap sulit, abstrak dan tak bermakna.
• Pemb. Mat. Membosankan & membuat siswa stress.• Bahan yg dipelajari terlalu banyak.
• Mat. penuh dgn rumus-rumus.• Guru mat. pada umumnya galak-galak.
• Serius dan kurang manusiawi.
Pembelajaran Perlu di ubah?
Faktor Psikologis
Faktor Masyarakat
Faktor Siswa
Teori Konstruktivisme
Perkembangan IPTEKS
Berpikir Tingkat Tinggi
Perubahan Paradigma Pembelajaran
Belajar menuntut keaktifan pebelajar unt berpikir: yaitu kerjasama mental, fisik dan perasaan dlm menangkap, mengolah, menyimpan, mengambil kembali, mentransformasi informasi ke dlm suatu struktur baru (pengetahuan) dan menggunakan pengetahuan baru itu.
Teori Kognitif: proses mental ad/ suatu proses yg berkaitan dengan pemerolehan, pengolahan dan
penyimpangan, transformasi dan penggunaan pengetahuan.
Perubahan pertama: yg perlu dilakukan dalam pembelajaran, adalah menciptakan kondisi belajar yg
menyenangkan paling sedikit tidak tegang. Hal ini hanyalah merupakan syarat perlu bukan syarat cukup.
Teori Belajar ttg Paradigma Belajar
Dalam mengkonstruksi pengetahuan itu si pebelajar harus aktif (secara mental dan fisik).
Teori Belajar yg baru menyatakan bahwa belajar adalah proses mengkonstruksi pengetahuan.
Teori belajar yg dilandasi Filsafat Konstruktivisme menyatakan bahwa pengetahuan tdk dpt ditransfer dari yg mengetahui kpd si pebelajar.
Pengetahuan yg dimiliki seseorang adalah konstruksi atau bentukan dari org itu sendiri.
Mohon Perhatiannya !!!!Mohon Perhatiannya !!!!