24
PARAGRAF ARGUMENTATIF Jenis Karangan Pengertia n Judul Narasi Peristiwa Pak Toni Pengusaha Tahu yang Sukses Deskripsi Penggambaran /pelukisan Sumedang Kota Tahu Eksposisi Paparan Proses Pembuat Tahu Argumentas i Alasan Tahu Makanan Berprotein Tinggi Persuasi Ajakan Cintailah Makanan

Paragraf argumentatif

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Paragraf argumentatif

PARAGRAF ARGUMENTATIF

Jenis Karangan Pengertian JudulNarasi Peristiwa Pak Toni Pengusaha Tahu

yang SuksesDeskripsi Penggambaran /

pelukisanSumedang Kota Tahu

Eksposisi Paparan Proses Pembuat Tahu

Argumentasi Alasan Tahu Makanan Berprotein Tinggi

Persuasi Ajakan Cintailah Makanan Dalam Negeri

Page 2: Paragraf argumentatif

PARAGRAF ARGUMENTASI

Paragraf Argumentasi adalah paragraf atau karangan yang membuktikan kebenaran tentang sesuatu.

/arguméntasi/ n alasan untuk memperkuat atau menolak suatu pendapat, pendirian, atau gagasan.

jenis paragraf yang mengungkapkan ide, gagasan, atau pendapat penulis dengan disertai bukti dan fakta

Page 3: Paragraf argumentatif

ARGUMENTASI

Untuk memperkuat ide atau pendapatnya disertakan data-data pendukung.

Tujuannya, pembaca menjadi yakin atas kebenaran yang

disampaikan penulis,dengan kata lain agar pembaca yakin bahwa ide, gagasan,

atau pendapat tersebut adalah benar dan terbukti.Sumber :

Page 4: Paragraf argumentatif

CIRI-CIRI ARGUMENTASI

ada pernyataan, ide, atau pendapat yang dikemukakan penulisnya;

alasan, data, atau fakta yang mendukung;

pembenaran berdasarkan data dan fakta yang disampaikan.

Page 5: Paragraf argumentatif

Ide, gagasan, pendapat+

Data, fakta, ataupun teori+

Kesimpulan/Penekanan=

ARGUMENTASI

Page 6: Paragraf argumentatif

Contoh :Pendapat: o Lionel Messi adalah pesepakbola paling

handal di dunia.Fakta:o Messi berhasil meraih Ballon d'Or

keempat selama empat tahun berturut-turut.

o Dia pun mampu mengukir prestasi fantastis dengan mencetak 91 gol sepanjang 2012.

Page 7: Paragraf argumentatif

ContohPrestasi sepak bola indonesia mengalami kemunduran.Timnas Garuda membuat rekor kekalahan terbesar

mereka setelah ditekuk Bahrain dengan skor 10-0 dalam ajang Pra-Piala Dunia pada 29 Februari 2012 lalu

Dan kali ini, timnas Garuda kembali membuat catatan rekor yang buruk yaitu menjadi peringkat FIFA terendah dalam sejarah sepakbola Tanah Air, yaitu peringkat 159.

Page 8: Paragraf argumentatif

Contoh

Akibat perkembangan perekonomian dan pertambahan jumlah penduduk, komsumsi energi di dalam negeri juga meningkat.Kebutuhan gas di pulau jawa pada tahun 2002 sebanyak 943 juta kaki kubik per hari (MMCFD). Tahun 2005, meningkat menjadi 1,136 MMCFD. Pada tahun 2010, kebutuhan gas di pulau jawa diperkirakan 2.252 MMCFD dan tahun 2015, sebanyak 3,441 MMCFD.

Page 9: Paragraf argumentatif

HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM ARGUMENTASI

Berpikir sehat, kritis, dan logis. Mencari, mengumpulkan, memilih fakta

yang sesuai dengan tujuan dan topik. Menjauhkan emosi dan unsur subjektif. Menggunakan bahasa secara baik dan

benar, efektif, dan tidak menimbulkan salah penafsiran.

Page 10: Paragraf argumentatif

Contoh 1:Mempertahankan kesuburan tanah

merupakan syarat mutlak bagi tiap-tiap usaha pertanian. Selama tanaman dalam proses menghasilkan, kesuburan tanah ini akan berkurang. Padahal kesuburan tanah wajib diperbaiki kembali dengan pemupukan dan penggunaan tanah itu sebaik-baiknya. Teladan terbaik tentang cara menggunakan tanah dan cara menjaga kesuburannya, dapat kita peroleh pada hutan yang belum digarap petani.

Page 11: Paragraf argumentatif

LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN PARAGRAF ARGUMENTATIF

1. Menentukan Topik

2. Menentukan tema

3. Mengumpulkan bahan dan data

4. Menyusun kerangka paragraf/ karangan

5. Mengembangkan kerangka menjadi karangan

Page 12: Paragraf argumentatif

SYARAT TOPIK

1. Berhubungan dengan pengetahuan kita

2. Menarik dan sesuai minat

3. Ruang lingkupnya tidak terlalu luas

4. Memiliki data dan fakta yang objektif

5. Memiliki sumber acuan atau bahan kepustakaan

Page 13: Paragraf argumentatif

CIRI-CIRI TEMA

1. Dirumuskan dalam kalimat yang jelas

2. Adanya kesatuan gagasan sentral yang menjadi landasan seluruh karangan

3. Pengembangan tema yang terarah

4. Tema yang dirumuskan mengandung unsur keaslian (kebenaran)

Page 14: Paragraf argumentatif

SYARAT KERANGKA KARANGAN

1. Mengungkapkan maksud yang jelas

2. Tiap bagian hanya mengandung karangan satu gagasan

3. Disusun secara logis dan sistematis

4. Memerlukan penggunaan simbol yang konsisten

Page 15: Paragraf argumentatif

PENGEMBANGAN

Genus Kalimat utama : GenusKalimat penjelas : Argumen

Definisi Kalimat utama : TopikKalimat penjelas : Identifikasi

Sebab-Akibat/

Sebaliknya

Kalimat utama : SebabKalimat penjelas : Akibat

Persamaan Menyamakan dua hal

Perbandingan

Membandingkan dua hal

Pertentangan

Mempertentangkan dua hal

Contoh Kalimat utama : Ide/halKalimat penjelas : Contoh-contoh

Page 16: Paragraf argumentatif

CONTOH GENUS

Ketika pertengahan tahun 2008 ini impor kedelai sangat mahal, para pengusaha yang bergerak dibidang tahu dan tempe merasakan imbasnya. Konon menurut catatan Kementerian Usaha Kecil dan Menengah (UKM)diperkirakan hampir 20% pengusaha gulung tikar. Selain itu, masyarakat juga ikut merasakan dampaknya. Menurut catatan Kompas, ada sekitar 25% ibu-ibu rumah tangga tidak mampu membeli makanan selain dua hal ini. Wajar saja, karena menu tahu dan tempe tergolong murah bila dibandingkan makanan lain semisal ayam atau daging bahkan mungkin ikan asin.

Page 17: Paragraf argumentatif

CONTOH PARAGRAF PERBANDINGAN

Menuntut ilmu sangat penting untuk kehidupan. Namun terkadang banyak rintangan yang harus dilalui. Hal ini dapat diibaratkan seperti menggapai puncak gunung. Bila tidak hati-hati kita kan tergelincir.

Page 18: Paragraf argumentatif

CONTOH SEBAB-AKIBAT

Akibat perkembangan perekonomian dan pertambahan jumlah penduduk, konsumsi energi di dalam negeri juga meningkat. Kebutuhan gas di Pulau Jawa pada tahun 2002 sebanyak 943 juta kaki kubik per hari (MMCFD). Tahun 2005, meningkat menjadi 1.136 MMCFD. Pada tahun 2010, kebutuhan gas di Pulau Jawa diperkirakan 2.252 MMCFD dan tahun 2015, sebanyak 3.441 MMCFD.

Page 19: Paragraf argumentatif

CONTOH DEFINISI

Reduplikasi adalah pengulangan kata baik secara keseluruhan atau berubah secara morfologis. Mengulang kata secara utuh disebut dwilingga. Yang selanjutnya adalah dwipurwa atau mengulang suku kata pertama. Reduplikasi yang ketiga adalah salin suara yakni pengulangan yang berubah bunyi vokal atau konsonan semisal sayur-mayur. Keempat adalah reduplikasi afiksasi adalah kata ulang berimbuhan. Terakhir kata ulang semu.

Page 20: Paragraf argumentatif

CONTOH PERTENTANGAN

Rata-rata orang yang gila kerja tidak merasa sakit kendati sedang sakit. Sebaliknya, orang hypochondriac selalu merasa sakit kendati sehat. Baron Von Munhausen tercatat mahir melakukan peran secara meyakinkan sehingga dokter bedaha berhasil dikelabuhi. Pasien begini merasa puas setiap kali dokternya kecele tidak menemukan penyakitnya.

Page 21: Paragraf argumentatif

CONTOH PERSAMAAN

Hidup ini dapat diumpamakan roda yang berputar. Perputaran roda kadang ada di atas terkadang ada di bawah. Begitupun hidup manusia tak selamanya akan tentram, tenang, dan bahagia. Manusia akan mengalami masa-masa sulit dalam hidup. Tapi suatu masa, manusia akan mengalami masa-masa menyenangkan. Jadi, roda dapat diumpamakan hidup manusia yang mengalami perputaran hidup.

Page 22: Paragraf argumentatif

ARGUMENTASI CONTOH

Dua kata atau lebih yang memiliki makna berbeda dinamakan homonim. Sebagai contoh adalah kata ‘ban’. Ban dapat diartikan sebagai roda pada kalimat Ban kendaraan saya bocor kena paku. Arti kedua dari ban adalah sabuk, pada kalimat Adik kini sudah ban kuning di olahraga karate. Makna ban ketiga adalah pita pada kalimat Ponaryo Astaman mengenakan ban kapten di Timnas.

Page 23: Paragraf argumentatif

SYARAT-SYARAT ARGUMENTATIF

1. Kesatuan

Membahas satu masalah2. Koherensi/keterpaduan Kekompakan hubungan antarkalimat yang dihubungkan oleh konjungsi3. Perkembangan paragraf Penyusunan/perincian gagasan yang membina paragraf

Page 24: Paragraf argumentatif

FiksiTOPIK tidak bisa dijadikan JUDUL

NonfiksiTOPIK bisa dijadikan JUDUL