17
PERTEMUAN I TEORI UANG TEORI UANG TEORI UANG TEORI UANG

Pasar Uang dan Modal Pert. 1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pasar uang dan modal

Citation preview

  • PERTEMUAN I

    TEORI UANGTEORI UANGTEORI UANGTEORI UANG

  • DEFINISI UANG

    Uang dalam ilmu ekonomi tradisional didefinisikan sebagaisetiap alat tukar yang dapat diterima secara umum.Alat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapatditerima oleh setiap orang di masyarakat dalam prosespertukaran barang dan jasa.

    Dalam ilmu ekonomi modern, uang didefinisikan sebagaisesuatu yang tersedia dan secara umum diterima sebagaialat pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta kekayaan berharga lainnya serta untukpembayaran hutang.

  • FUNGSI UANGUang mempunyai 3 fungsi yaitu:1. Sebagai Alat Tukar

    Uang berfungsi sebagai alat tukar atau medium of exchangeyang dapat mempermudah pertukaran. Orang yang akanmelakukan pertukaran tidak perlu menukarkan denganbarang, tetapi cukup menggunakan uang sebagai alat tukar.Kesulitan-kesulitan pertukaran dengan cara barter dapatdiatasi dengan pertukaran uang.

    2. Sebagai Satuan HitungUang juga berfungsi sebagai satuan hitung (unit of account)karena uang dapat digunakan untuk menunjukan nilaiberbagai macam barang/jasa yang diperjualbelikan,menunjukkan besarnya kekayaan, dan menghitung besarkecilnya pinjaman. Uang juga dipakai untuk menentukanharga barang/jasa (alat penunjuk harga). Sebagai alat satuanhitung, uang berperan untuk memperlancar pertukaran.

  • 3. Sebagai Alat Penyimpan Nilaiuang berfungsi sebagai alat penyimpan nilai (valuta)karena dapat digunakan untuk mengalihkan daya belidari masa sekarang ke masa mendatang. Ketikaseorang penjual saat ini menerima sejumlah uangsebagai pembayaran atas barang dan jasa yangdijualnya, maka ia dapat menyimpan uang tersebutuntuk digunakan membeli barang dan jasa di masamendatang.

  • Fungsi Turunan UangFungsi turunan uang antara lain:1. Uang sebagai alat pembayaran2. Uang sebagai alat pembayaran utang.3. Uang sebagai alat penimbun atau

    pemindah kekayaan (modal)4. Uang sebagai alat untuk meningkatkan

    status sosial

  • SYARAT-SYARAT UANG

    Suatu benda dapat dijadikan sebagai uang jika benda tersebuttelah memenuhi syarat-syarat tertentu, yaitu:1. Benda itu harus diterima secara umum (acceptability).2. Sebagai alat tukar umum suatu benda harus memiliki nilai

    tinggi/Dijamin pemerintah3. Bahan yang dijadikan uang juga harus tahan lama (durability)4. Kualitasnya cenderung sama (uniformity),5. Jumlahnya dapat memenuhi kebutuhan masyarakat serta

    tidak mudah dipalsukan (scarcity)6. Uang harus mudah dibawa (portable)7. Mudah dibagi tanpa mengurangi nilai (divisibility)8. memiliki nilai yang cenderung stabil dari waktu ke waktu

    (stability of value).

  • JENIS UANG

    Uang yang beredar dalam masyarakat dapatdibedakan dalam dua jenis, yaitu:

    1.Uang Kartal (sering pula disebut sebagai commonmoney).

    Uang kartal adalah alat bayar yang sah dan wajibdigunakan oleh masyarakat dalam melakukantransaksi jual-beli sehari-hari

    2. Uang Giral.

    Uang giral adalah uang yang dimiliki masyarakatdalam bentuk simpanan/deposito yang dapatditarik sesuai kebutuhan

  • Jenis Uang Menurut Bahan Pembuatannya

    Uang menurut bahan pembuatannya terbagi menjadi dua, yaituuang logam dan uang kertas.1. Uang Logam

    Uang logam adalah uang yang terbuat dari logam biasanyadari emas atau perak karena kedua logam itu memiliki nilaiyang cenderung tinggi dan stabil, bentuknya mudah dikenali,sifatnya yang tidak mudah hancur, tahan lama, dan dapatdibagi menjadi satuan yang lebih kecil tanpa mengurangi nilai.

  • 2. Uang Kertasadalah uang yang terbuat dari kertas dengangambar dan cap tertentu dan merupakan alatpembayaran yang sah. Menurut penjelasan UU No.23 tahun 1999 tentang Bank Indonesia, yangdimaksud dengan uang kertas adalah uang dalambentuk lembaran yang terbuat dari bahan kertasatau bahan lainnya (yang menyerupai kertas).

  • NILAI UANG

    Nilai uang dibedakan menjadi: Nilai intrinsik, yaitu nilai bahan untuk membuat mata

    uang, misalnya berapa nilai emas dan perak yang digunakan untuk mata uang.

    Nilai nominal, yaitu nilai yang tercantum pada mata uangatau cap harga yang tertera pada mata uang. Misalnyaseratus rupiah (Rp. 100,00), atau lima ratus rupiah (Rp. 500,00).

    Nilai tukar, nilai tukar adalah kemampuan uang untukdapat ditukarkan dengan suatu barang (daya beli uang). Misalnya uang Rp. 500,00 hanya dapat ditukarkandengan sebuah permen, sedangkan Rp. 10.000,00 dapat ditukarkan dengan semangkuk bakso).

  • Perbedaan Nilai Nominal dan Intrinsik dalam Uang

    1. Uang penuh (full bodied money)Nilai uang dikatakan sebagai uang penuh apabila nilai yangtertera di atas uang tersebut sama nilainya dengan bahanyang digunakan. Dengan kata lain, nilai nominal yangtercantum sama dengan nilai intrinsik yang terkandung dalamuang tersebut. Jika uang itu terbuat dari emas, maka nilaiuang itu sama dengan nilai emas yang dikandungnya.

    2. Uang Tanda (token money)uang tanda adalah apabila nilai yang tertera diatas uang lebihtinggi dari nilai bahan yang digunakan untuk membuat uangatau dengan kata lain nilai nominal lebih besar dari nilaiintrinsik uang tersebut. Misalnya, untuk membuat uangRp1.000,00 pemerintah mengeluarkan biaya Rp750,00.

  • Teori Nilai UangTeori nilai uang membahas masalah-masalah keuanganyang berkaitan dengan nilai uang. karena tinggi ataurendahnya nilai uang sangat berpengaruh terhadapkegiatan ekonomi. Teori uang terdiri atas dua teori, yaituteori uang statis dan teori uang dinamis.1. Teori Uang Statis

    Teori ini disebut statis karena tidak mempersoalkanperubahan nilai yang diakibatkan oleh perkembanganekonomi. Teori ini diantaranya:a. Teori Metalisme (Intrinsik)

    Uang bersifat seperti barang, nilainya tidak dibuat-buat, melainkan sama dengan nilai logam yangdijadikan uang itu, contoh: uang emas dan uangperak.

  • b. Teori Konvensi (Devanzati dan Montanari)Teori ini menyatakan bahwa uang dibentuk atasdasar pemufakatan masyarakat untukmempermudah pertukaran.

    c. Teori NominalismeUang diterima berdasarkan nilai daya belinya.

    d. Teori NegaraAsal mula uang karena negara, apabila negaramenetapkan apa yang menjadi alat tukar dan alatbayar maka timbullah uang. Jadi uang bernilaikarena adanya kepastian dari negara berupaundang-undang pembayaran yang disahkan

  • 2. Teori Uang Dinamis

    Teori ini mempersoalkan sebab terjadinya perubahandalam nilai uang.

    a. Teori Kuantitas (David Ricardo)

    Teori ini menyatakan bahwa kuat atau lemahnya nilaiuang sangat tergantung pada jumlah uang yang beredar.Apabila jumlah uang berubah menjadi dua kali lipat,maka nilai uang akan menurun menjadi setengah darisemula, dan juga sebaliknya.

    b. Teori Kuantitas (Irving Fisher)

    Teori yang telah dikemukakan David Ricardodisempurnakan lagi oleh Irving Fisher denganmemasukan unsur kecepatan peredaran uang, barangdan jasa sebagai faktor yang memengaruhi nilai uang.

  • c. Teori Persediaan Kas

    Teori ini dilihat dari jumlah uang yang tidak

    dibelikan barang-barang

    d. Teori Ongkos Produksi

    Teori ini menyatakan nilai uang dalam

    peredaran yang berasal dari logam dan uang

    itu dapat dipandang sebagai barang.

  • TEORI PERMINTAAN UANG1. Teori Permintaan Uang Klasik

    Teori permintaan uang klasik tercermin dalam teorikuantitas uang. Keberadaan uang tidak dipengaruhi olehsuku bunga, tetapi ditentukan oleh kecepatan perputaranuang tersebut. Teori yang ini menitikberatkan uanghanya sebagai alat transaksi. Teori klasik dikemukakanoleh Irving Fisher , yaitu:

    (M.V=P.T)dimana:

    M = jumlah uang yang beredarV = Perputaran uang dari satu tangan ke tangan lain

    dalam satu periode (Velocity of Money)P = Harga barangT = jumlah transaksi

  • 2. Teori Permintaan Uang KeynesMenurut Keynes, motif seseorang untuk memegang uang ada tiga tujuanyaitu:

    a. Transaction motive,b. Precautionary motive (keperluan berjaga-jaga) danc. Speculative motive.

    Motif transaksi dan berjaga-jaga ditentukan oleh tingkat pendapatan,sedangkan motif spekulasi ditentukan oleh tingkat suku bunga.

    Md = kYDimana:Md : Jumlah permintaan uangk : konstanta yang menunjukkan presentase jumlah uang tunai yang

    dipegang terhadap pendapatanY : Pendapatan nominal