51
PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2016

PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

PEDOMAN PELAKSANAAN

EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN

KEMENTERIAN PERTANIAN 2016

Page 2: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah SWT berkat rahmat dan karunia-Nya, Pedoman

Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Penyuluhan Pertanian Tahun 2016 dapat

diselesaikan.

Pedoman pelaksanaan ini disusun sebagai acuan dalam penetapan kebijakan untuk

mengukurhasilkinerja penyuluh pertanian dalammelaksanakan tugas,

fungsidalampengawalan dan pendampingan programpembangunanpertanian baik

ditingkat kecamatan/kabupaten/kota/provinsi maupun pusat.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yangtelah memberikan

sumbang saran dalam penyusunan petunjuk pelaksanaan ini. Masukan, kritik dan

saran yang membangun sangat berguna untuk penyempurnaan petunjuk

pelaksanaan ini.

Jakarta, Maret 2016

Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian

Ir. Fathan A. Rasyid, M.Ag

NIP. 19580516 198203 1 016

Page 3: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

ii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

I. Lampiran 1 (Formulir 1.A) ................................................................... 19

II. Lampiran 2 (Formulir 1.B) ................................................................... 24

III. Lampiran 3 (Formulir 2) ...................................................................... 29

IV. Lampiran 4 (Formulir 3) ...................................................................... 30

V. Lampiran 5(Formulir 4.A) .................................................................... 31

VI. Lampiran 6 (Formulir 4.1.A) ................................................................ 32

VII. Lampiran 7 (Formulir 4.B) ................................................................... 33

VIII. Lampiran 8 (Formulir 5.A) ................................................................... 34

IX. Lampiran 9 (Formulir 5.A.1) ................................................................ 35

X. Lampiran 10 (Formulir 6) .................................................................... 36

XI. Lampiran 11 (FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH

PERTANIAN KOMIDITAS TANAMAN PANGAN) ............................... 37

XII. Lampiran 12 (FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH

PERTANIAN KOMIDITAS HORTIKULTURA) ..................................... 39

XIII. Lampiran 13 (FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH

PERTANIAN KOMIDITAS PERKEBUNAN) ........................................ 41

XIV. Lampiran 14 (FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH

PERTANIAN KOMIDITAS PETERNAKAN) ........................................ 43

XV. Lampiran 15 (REKAPITULASI DATA MINGGUAN KOMODITAS

TANAMAN PANGAN) ......................................................................... 45

XVI. Lampiran 16 (REKAPITULASI DATA MINGGUAN KOMODITAS

HORTIKULTURA) .............................................................................. 46

XVII. Lampiran 17 (REKAPITULASI DATA MINGGUAN KOMODITAS

PERKEBUNAN).................................................................................. 46

XVIII.Lampiran 18 (REKAPITULASI DATA MINGGUAN KOMODITAS

PETERNAKAN) .................................................................................. 47

Page 4: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

1

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sektor pertanian memegang peranan penting yang sangat strategis dalam

pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian sangat nyata terhadap

penyediaan pangan, melalui program swasembada berkelanjutan padi dan

jagung serta swasembada kedelai, tebu, aneka cabai, bawang merah dan

daging sapi/kerbau. Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian

swasembada, antara lain: (1) alih fungsi dan fragmentasi lahan pertanian; (2)

rusaknya infrastruktur/jaringan irigasi; (3) semakin berkurangnya dan

mahalnya upah tenaga kerja pertanian serta kurangnya peralatan mekanisasi

pertanian/alat dan mesin pertanian (alsintan); (4) masih tingginya susut hasil

(losses); (5) belum terpenuhinya kebutuhan pupuk dan benih sesuai

rekomendasi spesifik lokasi serta belum memenuhi enam tepat (waktu,

jumlah, kualitas, jenis, harga, dan lokasi); (6) sistem penyuluhan yang belum

optimal.

Kondisi tersebut mengakibatkan pada tahun 2015, Kementerian Pertanian

melaksanakan upaya khusus (UPSUS) peningkatan produksi khususnya

padi, jagung dan kedelai melalui kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier

(RJIT), Pengembangan Jaringan Irigasi, Optimasi Lahan, Pengembangan

System of Rice Intensification (SRI), Gerakan Penerapan Pengelolaan

Tanaman Terpadu (GP-PTT), Optimasi Perluasan Tanaman Kedelai melalui

Peningkatan Indeks Pertanaman (PAT-PIP Kedelai), Perluasan Areal Tanam

Jagung (PAT Jagung), Penyediaan Sarana dan Prasarana Pertanian (benih,

pupuk, pestisida, alsintan), Pengendalian Organisasi Pengganggu

Tumbuhan (OPT) dan Dampak Perubahan Iklim (DPI), Asuransi Pertanian

dan Pengawalan Pendampingan oleh Penyuluh Pertanian.

Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian

(Badan PPSDMP) mendukung kegiatan tersebut, dengan meningkatkan

efektivitas kegiatan penyuluhan pertanian melalui pengawalan dan

Page 5: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

2

pendampingan penyuluh pertanian di sentra produksi komoditas strategis

nasional. Dalam kegiatan pendampingan dan pengawalan, penyuluh

pertanian menggerakkan petani sebagai pelaku utama agar mau dan mampu

menerapkan teknologi yang direkomendasikan dan mendorong kegiatan

UPSUS dalam rangka peningkatan produksi.

Untuk mengetahui kinerja penyuluh pertanian perlu dilakukan penilaian

kinerja penyuluh pertanian yang terdiri dari Penyuluh Pertanian Pegawai

Negeri Sipil (PNS) dan Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh

Pertanian (THL-TB Penyuluh Pertanian).

Dalam membina profesionalisme penyuluh pertanian telah diterbitkan

Permentan No. 91 Tahun 2013 tentang Pedoman Evaluasi Kinerja

Penyuluh Pertanian. Agar pedoman evaluasi tersebut dapat lebih

operasional sesuai prinsip objektivitas, terukur, akuntabel, partisipasif dan

transparan maka perlu disusun Pedoman Pelaksanaan Evaluasi Kinerja

Penyuluh Pertanian dengan sistem online.

B. Maksud, Tujuan dan Sasaran

1. Maksud

Pedoman Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian (EKPP)

dimaksudkan sebagai acuan bagi penyuluh pertanian dan para pembina

pada kelembagaan penyuluhan pertanian di Pusat, provinsi dan

kabupaten/kota dalam melaksanakan penilaian kinerja penyuluh

pertanian.

2. Tujuan

Tujuan EKPP untuk:

a. Mengetahui hasil kinerja penyuluh pertanian PNS dan THL-TB

Penyuluh Pertanian dalam melaksanakan tugas dan fungsinya

dalam pengawalan dan pendampingan program pembangunan

pertanian;

Page 6: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

3

b. Sebagai bahan penetapan kebijakan pembinaan penyuluh pertanian;

c. Sebagai dasar pemberian penghargaan (reward) dan sanksi

(punishment) bagi penyuluh pertanian.

3. Sasaran

Sasaran EKPP yaitu seluruh Penyuluh Pertanian PNS dan THL-TB

Penyuluh Pertanian.

C. Keluaran

1. Diketahuinya kinerja penyuluh pertanian dalam melaksanakan tugas dan

fungsi dalam pengawalan dan pendampingan program pembangunan

pertanian;

2. Diperolehnya data dan informasi sebagai bahan pengambilan keputusan

pimpinan dalam pembinaan penyuluh pertanian;

3. Diperolehnya dasar pemberian BOP bagi Penyuluh Pertanian PNS;

4. Diperolehnya dasar untuk pemberian honorarium dan BOP serta

pengusulan THL-TB Penyuluh Pertanian mengikuti seleksi/rekruitmen

Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk Pegawai Pemerintah dengan

Perjanjian Kerja (PPPK);

5. Diperolehnya dasar untuk pemberian penghargaan dan sanksi lainnya.

D. Manfaat

Sebagai alat ukur evaluasi kinerja Penyuluh Pertanian dalam kegiatan

penyelenggaraan penyuluhan pertanian dalam rangka melakukan

pengawalan dan pendampingan untuk pencapaian swasembada pangan.

E. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Pedoman Pelaksanaan EKPP, meliputi : Pelaksanaan EKPP,

Prosedur Penilaian, Tim Pelaksana EKPP, Sistem Pelaporan dan

Pembiayaan.

Page 7: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

4

F. Pengertian

Dalam pedoman pelaksanaan ini yang dimaksud dengan:

1. Kinerja penyuluh pertanian adalah prestasi kerja atau hasil kerja yang

dicapai penyuluh pertanian baik kualitas maupun kuantitas per satuan

periode waktu pelaksanaan tugas dan fungsi dalam pengawalan dan

pendampingan kegiatan UPSUS peningkatan produksi 7 Komoditas

Strategis Nasional;

2. Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian adalah suatu kegiatan yang

dilaksanakan secara sistematis dan berkesinambungan untuk mengukur

tingkat keberhasilan pekerjaan dalam melaksanakan tugas dan fungsi

serta pengawalan dan pendampingan kegiatan UPSUS peningkatan

produksi 7 Komoditas Strategis Nasional;

3. Penyuluh Pertanian adalah Penyuluh Pertanian PNS dan THL-TB

Penyuluh Pertanian yang diberi tugas, tanggungjawab, wewenang, dan

hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang pada satuan organisasi

lingkup pertanian untuk melakukan kegiatan penyuluhan.

4. Sistem Online adalah penyampaian hasil EKPP melalui jaringan internet

melalui (e-form), dengan alamat: http://app1.pertanian.go.id/evaluh.

5. Sistem Manajemen Informasi Penyuluh Pertanian (SMIPP) adalah sistem

informasi penyuluhan pertanian yang menyajikan database berbasis

online.

II. PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

A. Pelaksanaan EKPP berdasarkan Permentan No. 91 Tahun 2013

Penyuluh Pertanian dalam melaksanakan EKPP tahunan berdasarkan

Permentan No. 91 Tahun 2013.

1. Persiapan

Tahap persiapan evaluasi sebagai berikut :

a. Sosialisasi EKPP;

b. Membentuk Tim Pelaksana EKPP;

c. Mempersiapkan Formulir isian 1.A (Instrumen Evaluasi

Page 8: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

5

KinerjaPenyuluh Pertanian Kecamatan/BPK) pada Lampiran 1 dan

Formulir 1.B (Instrumen Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian

Kabupaten/Kota, Provinsi, Pusat) pada Lampiran 2.

2. Prosedur

Pelaksanaan EKPP dilakukan dengan tahapan sebagai berikut :

a. Setiap penyuluh pertanian di kecamatan mengisi Formulir 1.A secara

manual dan mandiri. Sedangkan penyuluh pertanian yang

berkedudukan di kabupaten/kota, propinsi dan pusat mengisi formulir

1.B secara online;

b. Hasil EKPP secara mandiri akan diverifikasi oleh Tim EKPP secara

berjenjang di wilayah kerjanya berdasarkan bukti fisik.

c. Hasil EKPP yang berkedudukan di kecamatan (Formulir 1.A) diverifikasi

oleh Tim EKPP kecamatan. Kecuali penyuluh pertanian yang bertugas

sebagai Kepala/koordinator penyuluh pertanian non PNS, maka hasil

EKPP diverifikasi oleh Koordinator BP3K terdekat dan atau oleh Tim

EKPP kabupaten/kota. Sedangkan Kepala/koordinator BP3K diverifikasi

oleh tim verifikasi tingkat kabupaten/kota;

d. Hasil EKPP yang berkedudukan di kabupaten/kota, provinsi dan Pusat

(Formulir 1.B) diverifikasi oleh Tim EKPP di masing-masing tingkatan;

e. Ketua Tim EKPP pada masing-masing tingkatan memberi pengesahan

pada Formulir 1B yang memenuhi persyaratan;

f. Ketua Tim EKPP di setiap tingkatan memberi bimbingan kepada

penyuluh pertanian yang hasil EKPP belum memenuhi syarat, untuk

dilakukan perbaikan;

g. Hasil EKPP tingkat kecamatan yang telah disetujui selanjutnya diinput

secara mandiri melalui sistem online/SMIPP (e-form), dengan alamat :

http://app1.pertanian.go.id/evaluh. Hasil EKPP menghasilkan nilai

sesuai Formulir 2 (Laporan Hasil Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian

(Individu)) pada Lampiran 3 dan Formulir 3 (Hasil Rekapitulasi Nilai

Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian Tingkat BP3K) pada Lampiran 4,

Page 9: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

6

yang selanjutnya disahkan oleh kepala/koordinator BP3K;

h. Hasil EKPP tingkat kabupaten/kota, provinsi dan Pusat yang telah

memenuhi syarat selanjutnya diinput secara mandiri melalui online

dengan hasil seperti pada Formulir 2, dan selanjutnya direkapitulasi

menghasilkan Formulir 4.A (Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja

Penyuluh Pertanian PNS yang Berkedudukan di Kabupaten/Kota) pada

Lampiran 5. Selanjutnya dilakukan rekapitulasi menggunakan Formulir

4.A.1(Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian PNS

yang Berkedudukan di Kabupaten/Kota) pada Lampiran 6 selanjutnya

disahkan oleh kepala BP4K.

i. Tim EKPP Provinsi melakukan rekapitulasi seperti pada Formulir 4B

(Hasil Rekapitulasi Nilai Kinerja THL-TB Penyuluh Pertanian tingkat

Provinsi) pada lampiran 7 dan menyusun hasil rekapitulasi seperti pada

Formulir 5.A (Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh

Pertanian PNS yang Berkedudukan di Provinsi) pada Lampiran 8,

selanjutnya disahkan oleh Kepala Sekretariat Bakorluh/Pimpinan

Kelembagaan yang menangani Penyuluhan di Provinsi.

j. Tim EKPP Provinsi melakukan rekapitulasi seperti pada Formulir 5.A.1

(Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian PNS yang

Berkedudukan di Provinsi) pada Lampiran 9, selanjutnya disahkan oleh

Kepala Sekretariat Bakorluh/Pimpinan Kelembagaan yang menangani

Penyuluhan di Provinsi.

k. Tim EKPP Pusat melakukan rekapitulasi seperti pada Formulir 6 (Hasil

Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian PNS yang

berkedudukan di Pusat) pada Lampiran 10, yang selanjutnya disahkan

oleh Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian/Kepala BBP2TP/BPTP.

Prosedur pengisian EKPP tahunan berdasarkan Permentan No. 91 Tahun

2013 tersebut sesuai Gambar 1 berikut:

Page 10: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

7

Bagan 1:

Alur Pelaksanaan EKPP Berdasarkan PERMENTAN No. 91 Tahun 2013

PENYULUH PERTANIAN PNS DAN THL-TB PP

FORMULIR 1.A FORMULIR 1.B

VERIFIKASI

Aplikasi evaluhhttp://App1.pertanian.go.id/evaluh

VERIFIKASI

Entry data•Hasil evaluasi yang telah di

verifikasi

DATA BASE EVALUH

Rekapitulasi data•Admin BPP•Admin Kab•Admin Prov

SOP EVALUASI KINERJA PENYUHLUHAN PERTANIANPERMENTAN 91 2013

ya ya

tidaktidak

(1)

(1.a)(1.b)

(2) (2)

(3)

(4)(5)

B. Pelaksanaan EKPP Berdasarkan Kegiatan UPSUS Peningkatan

Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional

1. Persiapan

Tahap persiapan evaluasi sebagai berikut :

Pengisian Form Isian Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian secara manual

sesuai komoditasnya, sebagai berikut:

a. Tanaman Pangan sesuai Lampiran 11;

b. Hortikultura sesuai Lampiran 12;

c. Perkebunan sesuai Lampiran 13;

d. Peternakan sesuai Lampiran 14.

2. Prosedur

Penyuluh Pertanian melaksanakan EKPP berdasarkan kegiatan UPSUS

Peningkatan Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional, dilakukan oleh

setiap penyuluh pertanian di kecamatan dengan mengisi data awal, data

mingguan dan data akhir sesuai dengan komoditasnya (Lampiran

11/12/13/14).

Page 11: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

8

Prosedur pengisian EKPP berdasarkan kegiatan UPSUS Peningkatan

Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional, sesuai dengan Gambar 2 berikut:

Bagan 2:

Alur Pelaksanaan EKPP Berdasarkan

Kegiatan UPSUS Peningkatan Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional

SIAPKAN INPUT DATA :1. FORM DATA AWAL2. DATA MINGGUAN3. DATA AKHIR

DATA AWAL DATA MINGGUAN DATA AKHIR

VERIFIKASI

Aplikasi evaluhhttp://App1.pertanian.go.id/evaluh

VERIFIKASIVERIFIKASI

Entry data•Data awal, Data Mingguan

dan Data Akhir

DATA BASE EVALUH

Rekapitulasi data•Admin BPP•Admin Kab•Admin Prov

SOP EVALUASI KINERJA PENYUHLUHAN PERTANIAN UPSUS - OKMAR

ya ya

ya

tidaktidaktidak

(1)

(1.a) (1.b) (1.c)

(2) (2) (2)

(3)

(4)(5)

3. Waktu Pelaksanaan EKPP

Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian berdasarkan Permentan No. 91

Tahun 2013 dilakukan 1 (satu) kali dalam satu tahun pada bulan Oktober

sampai dengan Desember tahun berjalan, dengan masa penilaian kegiatan

penyuluhan pertanian mulai dari bulan Oktober tahun sebelumnya sampai

dengan bulan September tahun berjalan. Sedangkan Evaluasi kegiatan

UPSUS Peningkatan Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional

dilaksanakan setiap minggu pada periode Oktober-Maret dan April-

September.

4. Aspek EKPP

Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian dilakukan setahun sekali berdasarkan

Permentan No. 91 Tahun 2013 (Formulir 1.A dan 1.B) serta penambahan

data UPSUS Peningkatan Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional yang

dilakukan pada bulan Oktober-Maret dan April-September (sesuai

Lampiran 11-14). Aspek penambahan data UPSUS yang terdiri dari:

Page 12: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

9

a. Aspek teknis (70%)

1) Tanaman Pangan (Padi, Jagung dan Kedelai: luas tanam, luas

panen, produksi, produktivitas dan pola tanam sistem jajar legowo,

penggunaan pupuk berimbang dan peggunaan varietas unggul

(Lampiran 11).

2) Hortikultura (Aneka Cabai dan Bawang Merah): luas tanam, luas

panen, produksi, produktivitas dan Teknologi Good Agricultural

Practices/GAP diutamakan penggunaan pupuk organik dan

penggunaan pestisida sesuai prinsip Pengendalian Hama

Terpadu/PHT (Lampiran 12);

3) Perkebunan (Tebu): luas tanam, luas tebang, produksi, rendemen,

bongkar ratoon dan rawat ratoon (Lampiran 13);

4) Peternakan (Sapi dan Kerbau): jumlah ternak (jantan,

betina,bantuan/pembelian), jumlah penggemukan, penyediaan

pakan (Lampiran 14).

b. Aspek manajerial (30%)

Indikator dari aspek manajerial terdiri dari: penumbuhan dan

pengembangan kelembagaan petani melalui registrasi kelompok tani

dalam SIMLUHTAN, pembenahan manajemen dan fasilitasi pertemuan

rutin kelompok tani/gapoktan/Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP).

Penyuluh pertanian wajib melaporkan komoditas padi dan komoditas

unggulan lainnya (7 komoditas strategis) serta melakukan evaluasi

aspek manajerial di WKPPnya.

5. Metode

Pelaksanaan EKPP dilakukan melalui sistem online, namun apabila di

wilayahnya belum terdapat jaringan internet maka dilakukan pengiriman

melalui pos.

Page 13: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

10

III. TIM PELAKSANA EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

A. Pembentukan Tim Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian

1. Tim EKPP Kecamatan

Tim EKPP pada Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan

Kehutanan/Unit Pelaksana Teknis Daerah/Balai Penyuluhan

Kecamatan (BP3K/UPTD/BPK), terdiri dari:

a. Pimpinan BP3K/UPTD/BPK dan atau Koordinator Penyuluh

Pertanian di BP3K/UPTD/BPK sebagai Ketua Tim;

b. Penyuluh Pertanian Urusan Supervisi/Penyuluh Pertanian yang

ditunjuk minimal dua orang sebagai anggota.

Tim EKPP pada BP3K/UPTD/BPK ditetapkan oleh Kepala Badan

Pelaksana Penyuluhan/Pimpinan Kelembagaan yang menangani

Penyuluhan Pertanian di kabupaten/kota. Apabila di BP3K/UPTD/BPK

hanya terdapat THL-TB Penyuluh Pertanian, maka Tim EKPP

dilaksanakan oleh Tim EKPP kecamatan yang terdekat dan atau Tim

EKPP kabupaten/kota.

2. Tim EKPP Kabupaten/Kota

Tim EKPP pada Badan Pelaksana Penyuluhan/kelembagaan yang

menangani penyuluhan pertanian di kabupaten/kota, terdiri dari:

a. Sekretaris Badan Pelaksana Penyuluhan/pimpinan kelembagaan

yang menangani penyuluhan pertanian di kabupaten/kota, sebagai

ketua;

b. Kepala Bidang yang menangani ketenagaan penyuluh sebagai

sekretaris;

Page 14: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

11

c. Penyuluh Pertanian di kabupaten/kota dengan jumlah sesuai

kebutuhan.

Tim EKPP kabupaten/kota ditetapkan oleh Kepala Badan Pelaksana

Penyuluhan/pimpinan kelembagaan yang menangani penyuluhan di

kabupaten/kota.

3. Tim EKPP Provinsi

Tim EKPP pada Badan Koordinasi Penyuluhan/kelembagaan yang

menangani penyuluhan pertanian di provinsi, terdiri dari:

a. Kepala Bidang yang menangani sumber daya manusia pada

Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan/pimpinan kelembagaan

yang menangani penyuluhan pertanian di provinsi, sebagai ketua;

b. Kepala Sub Bidang yang menangani sumber daya manusia pada

Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan/pimpinan kelembagaan

yang menangani penyuluhan pertanian di provinsi, sebagai

sekretaris;

c. Penyuluh Pertanian di provinsi dan atau di Balai Pengkajian

Teknologi Pertanian (BPTP) sebagai anggota dengan jumlah sesuai

kebutuhan;

d. Penyuluh Pertanian di Sekretariat Bakorluh/kelembagaan yang

menangani penyuluhan pertanian di provinsi sebagai anggota

dengan jumlah sesuai kebutuhan.

Tim EKPP provinsi ditetapkan oleh Kepala Sekretariat Badan

Koordinasi Penyuluhan/pimpinan kelembagaan yang menangani

penyuluhan pertanian di provinsi.

4. Tim EKPP Pusat

Tim EKPP pada Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM

Page 15: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

12

Pertanian, terdiri dari:

a. Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian, sebagai ketua;

b. Kepala Bidang Kelembagaan dan Ketenagaan pada Pusat

Penyuluhan Pertanian sebagai sekretaris;

c. Penyuluh Pertanian di Badan PPSDMP dan BBP2TP sebagai

anggota, dengan jumlah sesuai kebutuhan.

Tim EKPP Pusat ditetapkan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan

Pengembangan SDM Pertanian.

B. Tugas Tim EKPP

Tim EKPP di setiap tingkatan mempunyai tugas melakukan EKPP

berdasarkan Permentan No. 91 Tahun 2013 dan kegiatan UPSUS

Peningkatan Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional.

1. Tugas Tim EKPP berdasarkan Permentan No. 91 Tahun 2013

a. Tim EKPP pada BP3K/UPTD/BPK bertugas:

1) Mensosialisasikan EKPP kepada penyuluh pertanian di wilayah

kerjanya;

2) Menugaskan penyuluh pertanian untuk melakukan EKPP secara

manual dan mandiri menggunakan Formulir 1.A;

3) Melakukan verifikasi terhadap hasil EKPP yang dilaksanakan

secara mandiri oleh penyuluh pertanian berdasarkan bukti fisik dan

data pendukung lainnya;

4) Memberi bimbingan kepada penyuluh pertanian yang hasil

penilaiannya belum memenuhi syarat untuk dilakukan perbaikan;

5) Memberi pengesahan pada Formulir 1A, selanjutnya diinput oleh

masing-masing Penyuluh Pertanian secara mandiri melalui e-form

secara online yang akan menghasilkan Formulir 2, Formulir 3, yang

Page 16: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

13

akan menghasilkan Formulir 4.A, Formulir 4.B dan Formulir 5.A;

6) Mendokumentasikan hasil penilaian beserta bukti fisik dan data

pendukung lainnya maksimal masa penyimpanan 2 (dua) tahun;

b. Tim EKPP Kabupaten/Kota

Tim EKPP pada Badan Pelaksana Penyuluhan/kelembagaan yang

menangani penyuluhan pertanian kabupaten/kota bertugas:

1) Mensosialisasikan pelaksanaan EKPP kepada Penyuluh Pertanian

di wilayah kerjanya;

2) Menugaskan penyuluh pertanian yang bertugas di wilayah

kerjanya untuk melakukan EKPP secara mandiri, sesuai Formulir

1.B disertai bukti fisik;

3) Melakukan verifikasi EKPP penyuluh pertanian yang

berkedudukan di kabupaten/kota dan koordinator penyuluh

pertanian di BP3K/UPTD/BPK;

4) Memberi bimbingan kepada penyuluh pertanian yang hasil

penilaiannya belum memenuhi syarat untuk dilakukan perbaikan;

5) Memberi pengesahan pada Formulir 1.B, selanjutnya diinput oleh

masing-masing Penyuluh Pertanian secara mandiri melalui e-form

secara online yang akan menghasilkan formulir 2 dan Formulir

4.A1.

c. Tim EKPP Provinsi

Tim EKPP pada Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan/

kelembagaan yang menangani penyuluhan di provinsi, bertugas:

1) Mensosialisasikan pelaksanaan EKPP kepada Badan Pelaksana

Penyuluhan/kelembagaan yang menangani penyuluhan di wilayah

kerjanya;

2) Menugaskan penyuluh pertanian yang berkedudukan di provinsi

untuk melakukan EKPP secara mandiri sesuai Formulir 1.B;

Page 17: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

14

3) Melakukan verifikasi terhadap hasil EKPP pada butir b berdasarkan

bukti fisik dan data pendukung lainnya;

4) Memberi bimbingan kepada penyuluh pertanian yang hasil EKPP

belum memenuhi syarat untuk dilakukan perbaikan;

5) Memberi pengesahan pada Formulir 1.B, selanjutnya diinput oleh

masing-masing Penyuluh Pertanian secara mandiri melalui e-form

secara online yang akan menghasilkan Formulir 2 dan Formulir

5.A1 (Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian

PNS di provinsi);

6) Tim EKPP provinsi melakukan rekapitulasi hasil EKPP penyuluh

pertanian kabupaten/kota sesuai Formulir 4.B dan untuk

selanjutnya disahkan oleh Kepala Bakorluh/Pimpinan

Kelembagaan Penyuluhan Pertanian Provinsi;

7) Membuat rekapitulasi dan mengesahkan hasil EKPP penyuluh

pertanian yang berkedudukan di Provinsi sesuai Formulir 5.A1

untuk selanjutnya disahkan oleh Kepala Sekretariat

Bakorluh/Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian Provinsi;

8) Menyusun laporan hasil EKPP provinsi untuk selanjutnya

disampaikan kepada Kepala Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat

Penyuluhan Pertanian.

9) Mendokumentasikan hasil penilaian beserta bukti fisik dan data

pendukung lainnya minimal masa penyimpanan 2 (dua) tahun;

d. Tim EKPP Pusat

Tim EKPP pada Badan PPSDMP, bertugas:

1) Mensosialisasikan pelaksanaan EKPP kepada kelembagaan yang

menangani penyuluhan pertanian di provinsi dan kabupaten/kota.

2) Menugaskan penyuluh pertanian yang berkedudukan di Pusat

(BPPSDMP dan BBP2TP) untuk melakukan EKPP secara mandiri

Page 18: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

15

sesuai Formulir 1.B yang akan menghasilkan Formulir 2 dan Formulir

6;

3) Melakukan verifikasi terhadap hasil EKPP pada butir b;

4) Memberi bimbingan kepada penyuluh pertanian yang hasil

penilaiannya belum memenuhi syarat untuk dilakukan perbaikan;

5) Memberi pengesahan pada Formulir 1.B, selanjutnya diinput oleh

masing-masing Penyuluh Pertanian secara mandiri melalui e-form

secara online yang akan menghasilkan Formulir 2 dan Formulir 6;

6) Mendokumentasikan hasil EKPP beserta bukti fisik dan data

pendukung lainnya minimal masa penyimpanan 2 (dua) tahun;

7) Menyusun laporan hasil EKPP seluruh Indonesia berdasarkan

Formulir 4.B, Formulir 5.A, Formulir 5.A.1 dan Formulir 6 yang

bersumber dari SIMLUHTAN kepada Kepala Badan PPSDMP c.q

Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian.

8) Menyiapkan laporan hasil EKPP Kepala Badan PPSDMP kepada

Menteri Pertanian.

2. Tugas Tim EKPP Berdasarkan Kegiatan UPSUS Peningkatan

Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional

a. Tim EKPP pada BP3K/UPTD/BPK bertugas:

1) Menugaskan penyuluh pertanian untuk melakukan EKPP secara

manual dan mandiri sesuai komoditasnya.

2) Melakukan verifikasi terhadap hasil EKPP pada butir a.

berdasarkan bukti fisik dan data pendukung lainnya;

3) Memberi bimbingan kepada penyuluh pertanian yang hasil

penilaiannya belum memenuhi syarat untuk dilakukan perbaikan;

4) Memberi pengesahan pada Lampiran 11-14 untuk diinput secara

Page 19: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

16

mandiri melalui e-form sehingga menghasilkan rekap tingkat

kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan Pusat Lampiran 15-18;

5) Mendokumentasikan hasil penilaian beserta bukti fisik dan data

pendukung lainnya maksimal masa penyimpanan 2 (dua) tahun;

6) Membuat laporan berdasarkan rekap di kecamatan

(BP3K/UPTD/BPK) kepada Badan Pelaksana

Penyuluhan/kelembagaan yang menangani penyuluhan

kabupaten/kota.

b. Tim EKPP Kabupaten/Kota

Tim EKPP pada Badan Pelaksana Penyuluhan/kelembagaan yang

menangani penyuluhan kabupaten/kota bertugas:

Membuat laporan berdasarkan rekapitulasi dari BP3K/UPTD/BPK

kepada Badan Pelaksana Penyuluhan/kelembagaan yang menangani

penyuluhan kabupaten/kota.

c. Tim EKPP Provinsi

Tim EKPP pada Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan/

kelembagaan yang menangani penyuluhan pertanian di provinsi,

bertugas:

Membuat laporan berdasarkan rekapitulasi dari Badan Pelaksana

Penyuluhan/kelembagaan yang menangani penyuluhan pertanian

kabupaten/kota kepada Kepala Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat

Penyuluhan Pertanian.

d. Tim EKPP Pusat

Tim EKPP pada Badan PPSDMP, bertugas:

Membuat laporan berdasarkan rekapitulasi dari Sekretariat Badan

Koordinasi Penyuluhan/ kelembagaan yang menangani penyuluhan

pertanian di Provinsi kepada Menteri Pertanian.

Page 20: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

17

IV. SISTEM PELAPORAN

A. Sistem Pelaporan EKPP sesuai Permentan No. 91 Tahun 2013

1. Hasil EKPP tingkat kecamatan (Formulir 2) diserahkan oleh

kepala/koordinator BP3K paling lambat minggu ke III bulan Oktober.

2. Tim EKPP Kecamatan/UPTD ataupun Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan

di Kecamatan wajib melaporkan hasil EKPP kepada Tim EKPP

Kabupaten/Kota paling lambat minggu ke I bulan November dengan

menggunakan Formulir 3.

3. Tim EKPP Kabupaten/kota melaporkan hasil EKPP kabupaten kepada

Bupati/Walikota dan Sekretariat Bakorluh/Pimpinan Kelembagaan

Penyuluhan Pertanian Provinsi dengan tembusan disampaikan kepada

Kepala Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat Penyuluh Pertanian paling

lambat minggu ke III bulan November dengan menggunakan Formulir 4.A,

4.A.1 dan 4.A.2.

4. Tim EKPP Provinsi melaporkan hasil EKPP kepada Kepala Badan

PPSDMP c.q Kepala Pusat Penyuluh Pertanian paling lambat minggu ke II

bulan Desember dengan menggunakan Formulir 4.B,5.A dan 5.A.1

5. Tim EKPP Pusat melaporkan hasil EKPP kepada Kepala Badan PPSDMP

paling lambat minggu IV bulan Desember.

B. Sistem Pelaporan EKPP sesuai UPSUS Peningkatan Produksi 7 Komoditas

Strategis Nasional

Pelaporan hasil EKPP secara periodik (mingguan) yang disampaikan secara

berjenjang dari kecamatan/BPK ke kabupaten/kota, dari kabupaten/kota ke

provinsi dan tembusan ke Pusat, serta dari provinsi ke Pusat, dengan

pelaksanaan sebagai berikut:

1. Penyuluh pertanian melaporkan pelaksanaan kegiatan UPSUS kepada Tim

Kecamatan (Kepala BP3K/UPTD dan supervisor) dengan mengisi lampiran

11/12/13/14 (sesuai dengan komoditasnya) setiap hari Senin;

2. Kepala BP3K/UPTD melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS kepada

Page 21: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

18

Tim EKPP kabupaten/kota setiap hari Selasa;

3. Tim EKPP kabupaten/kota melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS

kepada Bupati/Walikota dan Sekretariat Bakorluh/kelembagaan yang

menangani penyuluhan di tingkat provinsi dengan tembusan kepada Kepala

Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat Penyuluhan setiap hari Rabu;

4. Tim EKPP provinsi melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS kepada

Gubernur dan kepada Kepala Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat

Penyuluhan setiap hari Kamis;

5. Tim EKPP Pusat melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS kepada

Kepala Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat Penyuluhan setiap hari Kamis;

6. Kepala Badan PPSDMP melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS

kepada Menteri Pertanian setiap hari Kamis;

V. PEMBIAYAAN

Pembiayaan pelaksanaan kegiatan EKKP berdasarkan Permentan No. 91 Tahun

2013 dan Kegiatan UPSUS Peningkatan Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional

bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dan sumber lain yang pengelolaannya

dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Page 22: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

19

LAMPIRAN 1

FORMULIR 1.A. INSTRUMEN

EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN KECAMATAN / BPK

IDENTITAS RESPONDEN Nama : ..................................................................................

Tempat dan tanggal lahir : ..................................................................................

Status Penyuluh *) : ( ) PNS

( ) THL-TB PP (Angkatan I / II / III) **

NIP : .................................................................................. Jenis Kelamin : ..................................................................................

Jabatan Fungsional Penyuluh Pertanian

: ..................................................................................

Pangkat/Golongan : .................................................................................. Pendidikan terakhir : ..................................................................................

Nama Kelembagaan Penyuluhan Provinsi

Nama Kelembagaan

Penyuluhan Kabupaten/Kota

:

..................................................................................

Nama BP3K : .................................................................................. Wilayah Kerja Penyuluh

Pertanian (WKPP) *** : ..................................................................................

Jumlah kelompoktani

binaan : ..................................................................................

Komoditi Unggulan WKPP

: ..................................................................................

Alamat rumah : .................................................................................. ..................................................................................

No. Telepon/HP : .................................................................................. Tanggal Pelaksanaan

Evaluasi : ..................................................................................

*) beri tanda V **) coret yang tidak perlu

***) sebutkan nama desa wilayah binaan penyuluh

Page 23: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

20

INDIKATOR

KINERJA PENYULUH

PERTANIAN

PARAMETER KRITERIA SKOR

Persiapan

Penyuluhan Pertanian

1. Membuat data potensi wilayah dan agro ekosistem yang terdiri atas:

a. Peta Wilayah Kerja A. a, b, c, d, dibuat 5

b. Peta Potensi Wilayah Kerja B. b dan d dibuat 4

c. Monografi Wilayah Kerja C. c dan d dibuat 3

d. RKPD (Rencana Kegiatan Penyuluhan Desa)

D. a dan d dibuat 2

E. d dibuat 1

2. Memandu (pengawalan dan pendampingan) Penyusunan RDKK

a. RUK/RUB (Rencana Usaha

Kelompok/Rencana Usaha Bersama)

A. Memandu

merumuskan a, b, c, dan d

5

b. RDK (Rencana Definitif

Kelompok)

B. Memandu

merumuskan b, c, dan d

4

c. RDKK (Rencana Definitif

Kebutuhan Kelompok)

C. Memandu

merumuskan a,

c, dan d

3

d. RDKK pupuk bersubsidi sesuai dengan kebutuhan

petani

D. Memandu

merumuskan c dan d

2

E. Memandu

merumuskan a atau b

1

3. Penyusunan programa penyuluhan pertanian desa dan kecamatan:

a. Penyusunan programa

penyuluhan pertanian desa

/ kelurahan

A. Terlibat dalam

kegiatan a, b, c, d

dan e

5

b. Rekapitulasi Programa

Desa/Kelurahan B. Terlibat dalam

kegiatan a, c, d dan e

4

c. Pemeringkatan Masalah C. Terlibat dalam

kegiatan a, d dan

e

3

d. Pembuatan Draft Programa D. Terlibat dalam

kegiatan b dan d 2

e. Sinkronisasi Kegiatan

Penyuluhan E. Terlibat dalam

kegiatan e 1

4. Membuat Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian (RKTPP) yang memuat:

a. Keadaan Wilayah (potensi, produktivitas, lingkungan

usaha pertanian, perilaku

petani dll)

A. a, b, c, dan d, dibuat

5

b. Penetapan Tujuan

B. b dan d dibuat 4

c. Penetapan Masalah

C. c dan d dibuat 3

d. Rencana Kegiatan (menggambarkan apa yang

D. a dan d dibuat 2

E. d dibuat 1

Page 24: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

21

INDIKATOR

KINERJA PENYULUH

PERTANIAN

PARAMETER KRITERIA SKOR

dilakukan untuk mencapai

tujuan, bagaimana caranya,

siapa yang melakukannya, siapa sasarannya, dimana,

kapan, berapa biaya, dan

apa hasil yang akan dicapai untuk mencapai masalah

yang dituangkan dalam

bentuk matrik)

Pelaksanaan

Penyuluhan Pertanian

5. Melaksanakan desiminasi/penyebaran materi penyuluhan sesuai

kebutuhan petani (dalam satu tahun):

A. Menyebarkan >12

judul/topik 5

B. Menyebarkan 8

s/d 12 judul/topik

4

C. Menyebarkan 5

s/d 7 judul/topik 3

D. Menyebarkan 2

s/d 4 judul/topik 2

E. Menyebarkan

hanya 1

judul/topik

1

6. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk Kunjungan/tatap muka (perorangan/kelompok/

massal) (dalam satu tahun terakhir): A. ≥ 60 kali 5

B. 45 s/d 59 4

C. 30 s/d 44 3

D. 15 s/d 29 2

E. < 15 1

7. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah

binaan dalam bentuk Demontrasi/SL (dalam satu tahun terakhir)

A. ≥ 3 5

C. 2 3

E. 1 1

8. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk Temu-temu (temu lapang, temu wicara, temu

teknis, temu karya, temu usaha) ( dalam satu tahun terakhir)

A. ≥ 3 5

Page 25: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

22

INDIKATOR

KINERJA PENYULUH

PERTANIAN

PARAMETER KRITERIA SKOR

C. 2 3

E. 1 1

9. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah

binaan dalam bentuk Kursus (dalam satu tahun terakhir)

A. ≥ 3 5

C. 2 3

E. 1 1

10. Melakukan peningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi

dalam mengembangkan usahatani:

a. Memberi informasi dan

menunjukkan sumber Informasi

A. a, b, c, dan d

dilakukan

5

b. Membangun jejaring kerja antar petani

B. a, b dan c dilakukan

4

c. Membangun kemitraan C. a dan b

dilakukan 3

d. Memandu membuat

proposal kegiatan

D. a dan d

dilakukan 2

E. a dilakukan 1

11. Menumbuhkan kelompoktani/gapoktan dari aspek kualitas dan

kuantitas

a. Kelompoktani A. Lebih dari 2 Kelompoktani

dan 1 Gapoktan

5

b. Gapoktan B. 2 Kelompoktani 4

C. 1 Gapoktan 3

D. 1 Kelompoktani 2

E. Tidak ada

penumbuhan 1

12. Meningkatkan kelas

kelompoktani dari aspek

kuantitas dan aspek kualitas:

a. Dari Kelompoktani Pemula

ke Lanjut

A. Lebih dari 3

Kelompoktani 5

b. Dari Kelompoktani Lanjut ke Madya

B. 3 Kelompoktani 4

c. Dari Kelompoktani Madya ke Utama

C. 2 Kelompoktani 3

D. 1 kelompoktani 2

E. Tidak ada

peningkatan 1

13. Menumbuhkan dan mengembangkan kelembagaan ekonomi petani

dari aspek jumlah, dan kualitas:

Page 26: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

23

INDIKATOR

KINERJA PENYULUH

PERTANIAN

PARAMETER KRITERIA SKOR

a. BUMP yang berbentuk

Perseroan Terbatas dan

sudah berbadan hukum

A. Memfasilitasi a,

b, c,dan d 5

b. BUMP yang berbentuk

Peseroan Terbatas dan belum berbadan hukum

B. Memfasilitasi a, b

dan c 4

c. BUMP yang berbentuk

Koperasi Tani sudah

berbadan hukum

C. Memfasilitasi a

dan b 3

d. BUMP yang berbentuk

Koperasi Tani belum berbadan hukum

D. Memfasilitasi c

dan d 2

E. Memfasilitasi d 1

14. Meningkatnya produksi komoditi unggulan di WKPP dibandingkan

produksi sebelumnya

A. 5 % atau lebih 5

B. 4 - < 5 % 4

C. 3 - < 4 % 3

D. 2 - < 3 % 2

E. 0 - < 2 % 1

Evaluasi dan Pelaporan

15. Melakukan evaluasi pelaksanaan penyuluhan pertanian: A. Lebih dari 4 kali 5

B. Sebanyak 4 kali 4

C. Sebanyak 3 kali 3

D. Sebanyak 2 kali 2

E. Sebanyak 1 kali 1

16. Membuat laporan pelaksanaan penyuluhan pertanian: a. Laporan Setiap Bulan A. a, b, c, d, dibuat 5

b. Laporan Setiap Tri Wulan B. a, b, dan c dibuat 4

c. Laporan Setiap Semester C. a, b, dan d dibuat 3

d. Laporan Setiap Tahun D. a dan d dibuat 2

E. a dibuat 1

Page 27: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

24

LAMPIRAN 2

FORMULIR 1.B. INSTRUMEN

EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN KABUPATEN / KOTA / PROVINSI / PUSAT

TAHUN ............

IDENTITAS RESPONDEN

Nama : .................................................................................. Tempat dan tanggal lahir : ..................................................................................

NIP : ..................................................................................

Jenis Kelamin : .................................................................................. Jabatan Fungsional

Penyuluh Pertanian : ..................................................................................

Pangkat/Golongan : ..................................................................................

Pendidikan terakhir : .................................................................................. Kedudukan Penyuluh

Pertanian : Kabupaten / Kota / Provinsi / Pusat *)

Nama Kelembagaan

Penyuluhan Provinsi : ..................................................................................

Nama Kelembagaan Penyuluhan

Kabupaten/Kota

: ..................................................................................

Wilayah Binaan

Penyuluh Pertanian (WBPP) **)

: ..................................................................................

Alamat rumah : ..................................................................................

.................................................................................. No. Telepon/HP : ..................................................................................

Tanggal Pelaksanaan Evaluasi

: ..................................................................................

*) Coret yang tidak perlu

**) - Untuk Penyuluh Pertanian Kabupaten/Kota sebutkan nama Kecamatan Wilayah

Binaan Penyuluh Pertanian - Untuk Penyuluh Pertanian Provinsi sebutkan nama Kabupaten/Kota Wilayah Binaan

Penyuluh Pertanian

- Untuk Penyuluh Pertanian Pusat sebutkan nama Provinsi Wilayah Binaan Penyuluh Pertanian

Page 28: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

25

INDIKATOR

KINERJA PENYULUH

PERTANIAN

PARAMETER KRITERIA SKOR

Persiapan

Penyuluhan Pertanian

1. Membuat data potensi wilayah dan agro ekosistem yang terdiri atas:

a. Peta Wilayah Binaan A. a, b, c, d, dibuat 5

b. Peta Potensi Wilayah Binaan B. b dan d dibuat 4

c. Data Potensi Wilayah Binaan C. c dan d dibuat 3

d. RKP (Rencana Kegiatan Penyuluhan) dalam bentuk

jadwal bulanan

D. a dan d dibuat 2

E. d dibuat 1

2. Memberikan bimbingan Penyusunan RDKK

a. RUK/RUB (Rencana Usaha Kelompok/Rencana Usaha

Bersama)

A. Memandu merumuskan a, b,

c, dan d

5

b. RDK (Rencana Definitif Kelompok)

B. Memandu merumuskan b, c,

dan d

4

c. RDKK (Rencana Definitif

Kebutuhan Kelompok)

C. Memandu

merumuskan a, c,

dan d

3

d. RDKK pupuk bersubsidi sesuai dengan kebutuhan

petani

D. Memandu merumuskan c dan

d

2

E. Memandu merumuskan a

atau b

1

3. Penyusunan programa penyuluhan pertanian:

a. Penyusunan programa

penyuluhan pertanian

A. Terlibat dalam

kegiatan a, b, c, d dan e

5

b. Rekapitulasi Programa B. Terlibat dalam kegiatan a, c, d dan

e

4

c. Pemeringkatan Masalah C. Terlibat dalam

kegiatan a, d dan e

3

d. Pembuatan Draft Programa D. Terlibat dalam

kegiatan b dan d

2

e. Sinkronisasi Kegiatan

Penyuluhan E. Terlibat dalam

kegiatan e

1

4. Membuat Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian (RKTPP) yang memuat:

a. Keadaan Wilayah (potensi, produktivitas, lingkungan

usaha pertanian, perilaku

petani dll)

A. a, b, c, dan d, dibuat 5

b. Penetapan Tujuan B. b dan d dibuat 4

c. Penetapan Masalah C. c dan d dibuat 3

d. Rencana Kegiatan

(menggambarkan apa yang

dilakukan untuk mencapai tujuan, bagaimana caranya,

D. a dan d dibuat 2

Page 29: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

26

INDIKATOR

KINERJA PENYULUH

PERTANIAN

PARAMETER KRITERIA SKOR

siapa yang melakukannya,

siapa sasarannya, dimana,

kapan, berapa biaya, dan apa hasil yang akan dicapai

untuk mengatasi masalah

yang dituangkan dalam bentuk Matrik)

E. d dibuat

1

Pelaksanaan Penyuluhan

Pertanian

5. Melaksanakan desiminasi/penyebaran materi penyuluhan sesuai

kebutuhan petani (dalam satu tahun):

A. Menyebarkan >12

judul/topik

5

B. Menyebarkan 8 s/d 12 judul/topik

4

C. Menyebarkan 5 s/d 7 judul/topik

3

D. Menyebarkan 2 s/d

4 judul/topik

2

E. Menyebarkan hanya

1 judul/topik

1

6. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah

binaan dalam bentuk Kunjungan/tatap muka

(perorangan/kelompok/ massal) (dalam satu tahun terakhir):

Kabupaten / Kota

A. > 18 kali 5

B. 13 s/d 17 4

C. 8 s/d 12 3

D. 3 s/d 7 2

E. < 3 1

Provinsi

A. > 12 kali 5

B. 9 s/d 11 4

C. 6 s/d 8 3

D. 3 s/d 5 2

E. ≤ 2 1

Pusat

A. > 6 kali 5

B. 5 s/d 6 4

C. 4 s/d 5 3

D. 2 s/d 3 2

E. 1 1

Page 30: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

27

INDIKATOR

KINERJA PENYULUH

PERTANIAN

PARAMETER KRITERIA SKOR

7. Merencanakan, mengolah, menganalisis dan merumuskan hasil

penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam

bentuk Kaji Terap/Kaji Tindak/Uji Coba, (dalam satu tahun terakhir)

A. ≥ 3 5

C. 2 3

E. 1 1

8. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah

binaan dalam bentuk Temu-temu (temu lapang, temu wicara, temu teknis, temu karya, temu usaha) ( dalam satu tahun terakhir)

A. ≥ 3 5

C. 2 3

E. 1 1

9. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam bentuk mengajar kursus tani (dalam satu tahun terakhir)

A. ≥ 3 5

C. 2 3

E. 1 1

10. Melakukan peningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi

dalam mengembangkan usahatani:

a. Memberi informasi dan menunjukkan sumber

Informasi

A. a, b, c, dan d dilakukan

5

b. Membangun jejaring kerja

antar petani

B. a, b dan c dilakukan 4

c. Membangun kemitraan C. a dan b dilakukan 3

d. Memandu membuat proposal

kegiatan

D. a dan d dilakukan 2

E. a dilakukan 1

11. Melakukan bimbingan kepada Penyuluh Pertanian dalam rangka

peningkatan kelas kelompoktani

a. Dari Kelompoktani Pemula ke

Lanjut A. Lebih dari 3

Kelompoktani 5

b. Dari Kelompoktani Lanjut ke

Madya B. 3 Kelompoktani 4

c. Dari Kelompoktani Madya ke

Utama C. 2 Kelompoktani 3

D. 1 kelompoktani 2

E. Tidak ada

peningkatan 1

Page 31: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

28

INDIKATOR

KINERJA PENYULUH

PERTANIAN

PARAMETER KRITERIA SKOR

12. Melakukan bimbingan kepada Penyuluh Pertanian dalam rangka

menumbuhkan dan mengembangkan kelembagaan ekonomi petani

dari aspek jumlah, dan kualitas:

a. BUMP yang berbentuk Perseroan

Terbatas dan sudah berbadan hukum

A. Memfasilitasi a, b,

c,dan d 5

b. BUMP yang berbentuk Peseroan

Terbatas dan belum berbadan hukum

B. Memfasilitasi a, b dan c

4

c. BUMP yang berbentuk Koperasi

Tani sudah berbadan hukum C. Memfasilitasi a dan

b 3

d. BUMP yang berbentuk Koperasi Tani belum berbadan hukum

D. Memfasilitasi c dan d

2

E. Memfasilitasi d 1

13. Bimbingan Teknis dalam meningkatkan produksi komoditi unggulan

A. 5 % atau lebih 5

B. 4 - < 5 % 4

C. 3 - < 4 % 3

D. 2 - < 3 % 2

E. 0 - < 2 % 1

Evaluasi dan

Pelaporan

14. Melakukan evaluasi pelaksanaan penyuluhan pertanian:

A. Lebih dari 4 kali 5

B. Sebanyak 4 kali 4

C. Sebanyak 3 kali 3

D. Sebanyak 2 kali 2

E. Sebanyak 1 kali 1

15. Melakukan evaluasi dampak penyuluhan pertanian:

A. Lebih dari 3 kali 5

C. Sebanyak 2 kali 3

E. Sebanyak 1 kali 1

16. Membuat laporan pelaksanaan penyuluhan pertanian:

a. Laporan Setiap Bulan A. a, b, c, d, dibuat 5

b. Laporan Setiap Tri Wulan B. a, b, dan c dibuat 4

c. Laporan Setiap Semester C. a, b, dan d dibuat 3

d. Laporan Setiap Tahun D. a dan d dibuat 2

E. a dibuat 1

Page 32: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

29

LAMPIRAN 3

FORMULIR 2 LAPORAN HASIL EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN (INDIVIDU)

NAMA :

STATUS : PNS / THL-TB Penyuluh Pertanian PANGKAT /GOLONGAN :

JABATAN FUNGSIONAL : Kedudukan Penyuluh Pertanian : BPK / Kabupaten / Kota / Provinsi / Pusat *)

ALAMAT :

KECAMATAN : KABUPATEN/KOTA :

PROVINSI : No. HP :

Nomor Urut Parameter

Jawaban (A s/d E) *)

Nilai**)

(1) (2) (3)

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15 A 5

16

Jumlah X X ***) Nilai Prestasi Kerja (NPK)

X/80 x 100 = …… ( ………….)

*) Tuliskan jawaban dengan memilih salah satu A, B, C, D, dan E **) Tuliskan jawaban dengan bobot Nilai A = 5; B=4; C= 3; D= 2; dan E = 1

***) X = Total NEM

...................,..........,......... Tanda tangan (Nama Penyuluh Pertanian)

Page 33: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

30

LAMPIRAN 4

FORMULIR 3 HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN TINGKAT BP3K

TAHUN ………..

PROVINSI : KABUPATEN/KOTA :

BPK : JUMLAH PENYULUH PERTANIAN (PP) :

No Nama PP Status

Penyuluh *)

Jawaban PP berdasarkan Parameter Total

NEM NPK

Prestasi

Kerja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Jumlah

Rata-Rata *) PNS / THL-TB PP

..................,..........,.........

Tanda tangan

(Kepala / Koordinator BPK)

Page 34: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

31

LAMPIRAN 5

FORMULIR 4.A HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PNS

DI KABUPATEN/KOTA TAHUN …………

PROVINSI :

KABUPATEN/KOTA : JUMLAH BPK :

JUMLAH PENYULUH PERTANIAN PNS :

No Nama PP Jawaban PP berdasarkan Parameter Total

NEM NPK

Prestasi

Kerja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 PENYULUH PERTANIAN DI BPK …………………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN DI BPK …………………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN DI BPK …………………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

Total Kab/Kota

Rata-rata Kab/Kota

..................,..........,.........

Tanda tangan

(Kepala Bapeluh/ Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian Kabupaten/Kota)

Page 35: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

32

LAMPIRAN 6

FORMULIR 4.A.1 HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PNS YANG BERKEDUDUKAN DI

KABUPATEN/KOTA TAHUN …………

PROVINSI : KABUPATEN/KOTA :

JUMLAH PENYULUH PERTANIAN PNS :

No Nama PP Jawaban PP berdasarkan Parameter Total

NEM NPK

Prestasi

Kerja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1

2

3

4

Jumlah

Rata-Rata

..................,..........,.........

Tanda tangan

(Kepala Bapeluh/ Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian

Kabupaten/Kota)

Page 36: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

33

LAMPIRAN 7

FORMULIR 4.B HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA THL-TB PENYULUH PERTANIAN

TINGKAT PROVINSI TAHUN …………

PROVINSI :

KABUPATEN/KOTA : JUMLAH THL-TB PENYULUH PERTANIAN :

No Nama PP Jawaban PP berdasarkan Parameter Total

NEM NPK

Prestasi

Kerja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

THL-TB PENYULUH PERTANIAN di KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

THL-TB PENYULUH PERTANIAN di KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

THL-TB PENYULUH PERTANIAN di KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

Total Provinsi

Rata-Rata Provinsi

..................,..........,.........

Tanda tangan

(Kepala Bakorluh/ Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian

Provinsi)

Page 37: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

34

LAMPIRAN 8

FORMULIR 5.A HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PNS

TINGKAT PROVINSI

TAHUN ………… PROVINSI :

JUMLAH KABUPATEN/KOTA :

JUMLAH PENYULUH PERTANIAN PNS :

No Nama PP Jawaban PP berdasarkan Parameter Total

NEM NPK Prestasi

Kerja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 PENYULUH PERTANIAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

..

Jumlah

Rata-Rata

Total Provinsi

Rata-Rata Provinsi

..................,..........,.........

Tanda tangan

(Kepala Bakorluh/ Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian

Provinsi)

Page 38: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

35

LAMPIRAN 9

FORMULIR 5.A.1 HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PNS YANG BERKEDUDUKAN DI PROVINSI

TAHUN …………

PROVINSI : JUMLAH KABUPATEN/KOTA :

JUMLAH PENYULUH PERTANIAN PNS :

No Nama PP Jawaban PP berdasarkan Parameter Total

NEM NPK Prestasi

Kerja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI PROVINSI

1

2

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

Jumlah

Rata-Rata

Total Provinsi

Rata-Rata Provinsi

..................,..........,......... Tanda tangan

(Kepala Bakorluh/ Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian Provinsi)

Page 39: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

36

LAMPIRAN 10

FORMULIR 6 HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PNS YANG BERKEDUDUKAN DI PUSAT

TAHUN …………

PUSAT : JUMLAH PROVINSI :

JUMLAH PENYULUH PERTANIAN PNS :

No Nama PP Jawaban PP berdasarkan Parameter Total

NEM NPK Prestasi

Kerja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI PROVINSI

1

2

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

Jumlah

Rata-Rata

PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….

1

2

Jumlah

Rata-Rata

Total Provinsi

Rata-Rata Provinsi

..................,..........,......... Tanda tangan

(Kepala Pusat/ Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian Pusat)

Page 40: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

A. DATA AWAL

Nama Penyuluh :

Status : PNS/THL-TB Penyuluh Pertanian *)

Nomor HP :

WKPP : 1. Desa ……2. Desa .....3. Desa ......4. Desa ......5. Desa ……6. Desa .....7. Desa ......8. Desa ......9. Desa ......10. Desa ......

Kecamatan :

BP3K/BPP :

Kabupaten/Kota :

Provinsi :

No.

1. Registrasi Kelembagaan Petani di wilayah binaan melalui Poktan

SIMLUHTAN Anggota Poktan

Gapoktan

2. Pengawalan penyusunan RDK/RDKK

3. Sasaran luas tanam Ha

4. Sasaran luas panen Ha

5. Sasaran produktivitas Ton/Ha

6. Sasaran produksi Ton

7. Realisasi produksi Oktober - Maret DAN April - September (Ton)

mber II III IV I II III IV I II III IV

I II III IV I II III IV I II III IV

*) Coret yang tidak perlu

..........

..........

..........

Januari

Ya / Tidak*)

VOLUME

Februari Maret

Desember Nopember

LAMPIRAN 11

KOMODITAS TANAMAN PANGAN (PADI,JAGUNG,KEDELAI)

MUSIM TANAM OKTOBER - MARET DAN APRIL-SEPTEMBER

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

Oktober

..........

..........

UNSUR KEGIATAN

..........

..........

37

Page 41: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

B. DATA MINGGUAN

I II III IV V I II III IV I II III IV I II III IV V I II III IV I II III IV

Realisasi Luas Tanam (Ha)

1.

2.

3.

4.

5.

I II III IV V I II III IV I II III IV I II III IV V I II III IV I II III IV

6. LAKU SUSI

a. Melakukan pertemuan rutin dengan

kelompoktani dan gabungan

kelompoktani (LAKU SUSI) (Kali) 41. a2. b3.

4.

5.

dst

1. a2.

dst

C. DATA AKHIR

1. Penerapan pupuk berimbang Ya / Tidak

2. Penggunaan Varietas Unggul Bersertifikat Ya / Tidak Jenis VUB : …………………………………………………….

3. Membuat laporan mingguan meliputi:

a. Realisasi Luas tanam Ya / Tidak

b. Realisasi Luas panen Ya / Tidak

c. Realisasi Produksi Ya / Tidak

d. Realisasi Produktivitas Ya / Tidak

e. Realisasi Pola tanam sistem jajar legowo Ya / Tidak

4. Menumbuhkan dan mengembangkan:

a. Kelompoktani Ya / Tidak

b. Gabungan Kelompoktani Ya / Tidak

5. Mencapai realisasi produksi dan produktivitas Ya / Tidak

a. Produksi .......... ton

b. Produktivitas .......... ton/ha

KOMODITAS TANAMAN PANGAN (PADI,JAGUN,KEDELAI)

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

MUSIM TANAM OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER

Oktober Nopember Desember Januari Februari Maret

Realisasi Produksi (Ton)

Realisasi tambah luas tanam (Ha)

Pola tanam sistem jajar legowo (Ha)

Maret Februari Januari Desember Nopember Oktober No Komponen Kegiatan

No Komponen Kegiatan

Gabungan kelompoktani yang

dikunjungi di wilayah binaan (diisi nama

gapoktan)

c.

Kelompoktani yang dikunjungi di

wilayah binaan (diisi nama poktan)b.

Realisasi luas panen (Ha)

Realisasi Produktivitas (Ton/Ha)

38

Page 42: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

LAMPIRAN 12

A. DATA AWAL

Nama Penyuluh :

Status : PNS/THL-TB Penyuluh Pertanian *)

Nomor HP :

WKPP : 1. Desa ……2. Desa .....3. Desa ......4. Desa ......5. Desa ……6. Desa .....7. Desa ......8. Desa ......9. Desa ......10. Desa ......

Kecamatan :

BP3K/BPP :

Kabupaten/Kota :

Provinsi :

No.

1. Registrasi Kelembagaan Petani di wilayah binaan melalui Poktan

SIMLUHTAN Anggota Poktan

Gapoktan

2. Pengawalan penyusunan RDK/RDKK

3. Sasaran luas tanam Ha

4. Sasaran luas panen Ha

5. Sasaran produktivitas Ton/Ha

6. Sasaran produksi Ton

7. Realisasi produksi Oktober - Maret dan April-September (Ton)

I II III IV I II III IV I II III IV

I II III IV I II III IV I II III IV

*) Coret yang tidak perlu

Maret

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

Januari Februari

PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER

..........

..........

..........

Oktober Nopember Desember

KOMODITAS HORTIKULTURA (BAWANG MERAH DAN ANEKA CABAI)

Ya / Tidak*)

VOLUME

..........

..........

UNSUR KEGIATAN

..........

..........

39

Page 43: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

B. DATA MINGGUAN

I II III IV V I II III IV I II III IV I II III IV V I II III IV I II III IV

1.

2.

3.

4.

5. Penggunaan pupuk organik (Ton)

6. Penggunaan pestisida organik sesuai

prinsip PHT (Liter)

7 LAKU SUSI

a. Melakukan pertemuan rutin dengan

kelompoktani dan gabungan

kelompoktani (LAKU SUSI) (Kali)

1.

2.

dst

1.

2.

dst

C. DATA AKHIR

1. Penerapan pupuk berimbang Ya / Tidak

2. Penggunaan Varietas Unggul Bersertifikat Ya / Tidak Jenis VUB : …………………………………………………….

3. Membuat laporan mingguan meliputi:

a. Realisasi Luas tanam Ya / Tidak

b. Realisasi Luas panen Ya / Tidak

c. Realisasi Produksi Ya / Tidak

d. Realisasi Produktivitas Ya / Tidak

e. Penggunaan pupuk organik Ya / Tidak

f.Penggunaan pestisida organik sesuai prinsip THP Ya / Tidak

4. Menumbuhkan dan mengembangkan:

a. Kelompoktani Ya / Tidak

b. Gabungan Kelompoktani Ya / Tidak

5. Mencapai realisasi produksi dan produktivitas Ya / Tidak

a. Produksi ..........

b. Produktivitas ..........

Oktober No Komponen Kegiatan

Gabungan kelompoktani yang

dikunjungi di wilayah binaan (diisi

nama gapoktan)

c.

Kelompoktani yang dikunjungi di

wilayah binaan (diisi nama poktan)b.

Realisasi luas panen (Ha)

Realisasi Produktivitas (Ton/Ha)

PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

KOMODITAS HORTIKULTURA (BAWANG MERAH DAN ANEKA CABAI)

Realisasi Produksi (Ton)

Realisasi tambah luas tanam (Ha)

Maret Februari Januari Desember Nopember

40

Page 44: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

A. DATA AWAL

Nama Penyuluh :Status : PNS/THL-TB Penyuluh Pertanian *)Nomor HP :WKPP : 1. Desa ……

2. Desa .....3. Desa ......4. Desa ......5. Desa ……6. Desa .....7. Desa ......8. Desa ......9. Desa ......10. Desa ......

Kecamatan :BP3K/BPP :

Kabupaten/Kota :

Provinsi :

No.

1 Registrasi Kelembagaan Petani di wilayah binaan melalui Poktan

SIMLUHTAN Anggota Poktan

Gapoktan

2 Pengawalan penyusunan RDK/RDKK

3 Sasaran luas tanam Ha

4 Sasaran luas Tebang Ha

5 Sasaran produksi Ton

6 Sasaran Rendemen %

7 Sasaran Bongkar Ratoon Ha

8 Sasaran Rawat Ratoon Ha

9 Realisasi produksi Tahun Berjalan (Ton)

I II III IV I II III IV I II III IV

I II III IV I II III IV I II III IV

*) Coret yang tidak perlu

..........

Januari Februari Maret

Ya / Tidak*)

Oktober Nopember Desember

..........

..........

..........

..........

KOMODITAS PERKEBUNAN (TEBU)

VOLUME

..........

UNSUR KEGIATAN

..........

..........

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

LAMPIRAN 13

PADA OKTOBER - MARET DAN APRIL - SEPTEMBER

..........

41

Page 45: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

B. DATA MINGGUAN

No Komponen Kegiatan

I II III IV V I II III IV I II III IV I II III IV V I II III IV I II III IV1 Realisasi luas tanam

2 Realisasi luas tebang

3 Realisasi Rendemen

4 Realisasi produksi

5 Realisasi Bongkar Ratoon

6 Realisasi Rawat Ratoon

7 LAKU SUSI

a. Melakukan pertemuan rutin dengan

kelompoktani (LAKU SUSI) (Kali)b. Kelompoktani yang dikunjungi di

wilayah binaan (diisi nama poktan) 1.

2.

3.

4.

5.

dstc. Gabungan kelompoktani yang

dikunjungi di wilayah binaan (diisi nama

gapoktan) 1.

2.dst

d Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP)

yang dikunjungi di wilayah binaan (diisi

nama KEP) 1.

2.dst

8 Membuat laporan mingguan meliputi: a. Realisasi luas tanam Ya / Tidak

b. Realisasi luas tebang Ya / Tidak

c. Realisasi produksi Ya / Tidak

d. Realisasi Rendemen Ya / Tidak

e.Realisasi Bongkar Ratoon Ya / Tidak

f. Realisasi Rawat Ratoon Ya / Tidak

9 Menumbuhkan dan mengembangkan:

a. Kelompoktani Ya / Tidak

b. Gabungan Kelompoktani Ya / Tidak

Mencapai realisasi produksi dan produktivitas Ya / Tidak

a. Produksi …….. Tonb. Rendemen …….. %

Maret

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

KOMODITAS PERKEBUNAN (TEBU)

Oktober Nopember Desember Januari Februari

PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER

42

Page 46: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

A. DATA AWAL

Nama Penyuluh :

Status : PNS/THL-TB Penyuluh Pertanian *)

Nomor HP :

WKPP : 1. Desa ……

2. Desa .....

3. Desa ......

4. Desa ......

5. Desa ……

6. Desa .....

7. Desa ......

8. Desa ......

9. Desa ......

10. Desa ......

Kecamatan :

BP3K/BPP :

Kabupaten/Kota :

Provinsi :

No.

1 Registrasi Kelembagaan Petani di wilayah binaan melalui Poktan

SIMLUHTAN Anggota Poktan

Gapoktan

2 Pengawalan penyusunan RDK/RDKK

3 Jumlah Populasi Ternak ekor

4 Sasaran Perkembangan Jumlah Ternak

a. Sasaran Jumlah Lahir Jantan ekor

b. Sasaran Jumlah Lahir Betina ekor

c. Sasaran Jumlah Bantuan/Pembelian ekor

5 Sasaran Jumlah Penggemukan ekor

6 Sasaran Peningkatan Berat Badan kg/ekor

7 Realisasi Perkembangan Jumlah Ternak Oktober - Maret dan April - September

I II III IV I II III IV I II III IV

I II III IV I II III IV I II III IV

*) Coret yang tidak perlu

Ya / Tidak*)

..........

VOLUME

..........

..........

..........

Oktober

LAMPIRAN 14

..........

..........

..........

..........

Desember

..........

KOMODITAS PETERNAKAN (SAPI DAN KERBAU)

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

Januari Februari Maret

UNSUR KEGIATAN

Nopember

PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER

43

Page 47: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

B. DATA MINGGUAN

No Komponen Kegiatan

I II III IV V I II III IV I II III IV I II III IV V I II III IV

1 Realisasi perkembangan jumlah ternak

a. Realiasi Jumlah Lahir Jantan

b. Realisasi Jumlah Lahir Betina

c. Realisasi Jumlah Bantuan/Pembelian

2

3 Realisasi Jumlah Penggemukan

4 Realisasi Peningkatan Berat Badan

5 LAKU SUSI

a. Melakukan pertemuan rutin dengan

kelompoktani (LAKU SUSI) (Kali)b. Kelompoktani yang dikunjungi di wilayah binaan

(diisi nama poktan) 1.

2.

3.

4.

5.

dst

c. Gabungan kelompoktani yang dikunjungi di

wilayah binaan (diisi nama gapoktan) 1.

2.

dst

d Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) yang

dikunjungi di wilayah binaan (diisi nama KEP)1.

2.

dst

C. DATA AKHIR

1 Penggunaan Bibit Unggul Ya / Tidak

2 Membuat laporan mingguan meliputi:

a. Realisasi perkembangan jumlah ternak (jantan,betina,bantuan/pembelian) Ya / Tidak

b. Realisasi jumlah penggemukan Ya / Tidak

c. Realisasi penyediaan pakan Ya / Tidak

3 Menumbuhkan dan mengembangkan:

a. Kelompoktani Ya / Tidak

b. Gabungan Kelompoktani/KEP Ya / Tidak

4 Realisasi Perkembangan Jumlah Ternak Oktober 2015 - Maret 2016 ……….ekor

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER

Realisasi Penyediaan Pakan berupa silase

(hijauan yang diawetkan)

SUB SEKTOR PETERNAKAN (SAPI DAN KERBAU) PADA OKTOBER 2015 - MARET 2016

FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

KOMODITAS PETERNAKAN (SAPI DAN KERBAU)

Oktober Nopember Desember Januari Maret

44

Page 48: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

LAMPIRAN 15

PERIODE S/D Minggu ke I …..

Provinsi :

Jumlah Penyuluh PNS

Jumlah THLTB-PP

Komoditas : PADI/JAGUNG/KEDELAI *)

Jml Poktan Jml Gapoktan Jml KEP

1

2

Total

PERIODE S/D Minggu ke I …..

Provinsi :

Kabupaten :

Jumlah Penyuluh PNS

Jumlah THLTB-PP

Komoditas : PADI/JAGUNG/KEDELAI …… dst

Jml PoktanJml

GapoktanJml KEP

1

2

Total

PERIODE S/D Minggu ke I …..

Provinsi :

Kabupaten :

Kecamatan :

Jumlah Penyuluh PNS

Jumlah THLTB-PP

Komoditas : PADI/JAGUNG/KEDELAI …… dst

Jml PoktanJml

GapoktanJml KEP

PP PNS

1

2

Total

THL-TB

1

2

Total

Produksi (Ha)

Produksi (Ha)Tambah Luas

Tanam (Ha)

Pola Tanam

Jarwo (Ha)

Realisasi

Realisasi

Luas Panen

(Ha)

Produktivitas

(Ton/Ha)Produksi (Ha)

Luas Panen

(Ha)

No. Nama Kecamatan

LAKU SUSI

No. Nama Penyuluh Produktivitas

(Ton/Ha)

LAKU SUSI

Kunjungan

Realisasi

Tambah Luas

Tanam (Ha)

Pola Tanam

Jarwo (Ha)

Kunjungan

KunjunganTambah Luas

Tanam (Ha)

Pola Tanam

Jarwo (Ha)

Produktivitas

(Ton/Ha)

Luas Tanam

(Ha)

EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

REKAPITULASI DATA MINGGUAN (Kumulatif)

No. Nama Kabupaten

LAKU SUSI

Luas Panen

(Ha)

Luas Tanam

(Ha)

45

Page 49: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

LAMPIRAN 16

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : BAWANG MERAH / ANEKA CABAI

Jml PoktanJml

GapoktanJml KEP

1

2

Total

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Kabupaten :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : BAWANG MERAH / ANEKA CABAI

Jml PoktanJml

GapoktanJml KEP

1

2

Total

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Kabupaten :

Kecamatan :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : BAWANG MERAH / ANEKA CABAI

Jml PoktanJml

GapoktanJml KEP

PP PNS

1

2

Total

THL-TB PP

1

2

Total

REKAPITULASI DATA MINGGUAN (KUMULATIF)

EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

No. Nama Kabupaten

Realisasi Penggunaan LAKU SUSI

Luas panen

(Ha)

Produktivitas

(Ton/Ha)Produksi (Ton)

No. Nama Kabupaten

Realisasi Penggunaan LAKU SUSI

Luas panen

(Ha)

Pestisida organik

sesuai prinsip

PHT (Liter)

KunjunganProduktivitas

(Ton/Ha)Produksi (Ton)

Tambah luas

tanam (Ha)

Pupuk organik

(Ton)

Pestisida organik

sesuai prinsip

PHT (Liter)

Kunjungan

Tambah luas

tanam (Ha)

Pupuk organik

(Ton)

Tambah luas

tanam (Ha)

Pupuk organik

(Ton)

Pestisida organik

sesuai prinsip

PHT (Liter)

KunjunganNo. Nama Penyuluh

Realisasi Penggunaan LAKU SUSI

Luas panen

(Ha)

Produktivitas

(Ton/Ha)Produksi (Ton)

46

Page 50: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : TEBU

Jml PoktanJml

GapoktanJml KEP

1

2

Total

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Kabupaten :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : TEBU

Jml PoktanJml

GapoktanJml KEP

1

2

Total

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Kabupaten :

Kecamatan :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : TEBU

Jml PoktanJml

GapoktanJml KEP

PP PNS

1

2

Total

THL-TB

1

2

Total

REKAPITULASI DATA MINGGUAN (KUMULATIF)

EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

No. Nama Kabupaten

Realisasi LAKU SUSI

Luas Tanam

(Ha)

Luas Tebang

(Ha)

Rendemen

(%)

Produksi

(Ton)

Bongkar

Ratoon (Ha)

Rawat

Ratoon (Ha)

Kunjungan

No. Nama Kecamatan

Realisasi LAKU SUSI

Luas Tanam

(Ha)

Luas Tebang

(Ha)

Rendemen

(%)

Luas Tanam

(Ha)

Luas Tebang

(Ha)

Rendemen

(%)

Produksi

(Ton)

Bongkar

Ratoon (Ha)

Rawat

Ratoon (Ha)

Kunjungan

Produksi

(Ton)

Bongkar

Ratoon (Ha)

Rawat

Ratoon (Ha)

Kunjungan

LAMPIRAN 17

No. Nama Kecamatan

Realisasi LAKU SUSI

47

Page 51: PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PENYULUH …cybex.pertanian.go.id/xms/files/archieve/files/kp/pedoman pelaksaan...PETERNAKAN) ... pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian

LAMPIRAN 18

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : SAPI DAN KERBAU

Lahir Jantan Lahir BetinaBantuan/

PembelianJml Poktan

Jml

GapoktanJml KEP

1

2

Total

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Kabupaten :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : SAPI DAN KERBAU

Lahir Jantan Lahir BetinaBantuan/

PembelianJml Poktan

Jml

GapoktanJml KEP

1

2

Total

PERIODE S.D. Minggu ke I …..

Provinsi :

Kabupaten :

Kecamatan :

Jumlah Penyuluh PNS :

Jumlah THLTB-PP :

Komoditas : SAPI DAN KERBAU

Lahir Jantan Lahir BetinaBantuan/

PembelianJml Poktan

Jml

GapoktanJml KEP

PP PNS

1

2

Total

THL-TB

1

2

Total

REKAPITULASI DATA MINGGUAN (Kumulatif)

EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN

No. Nama Kabupaten

Realisasi LAKU SUSI

Jumlah Ternak (ekor) Penyediaan

Silase (Kg)

Penggemukan

(ekor)

Peningkatan

Berat Ternak

(Kg/ekor)

Kunjungan

No. Nama Kecamatan

Realisasi LAKU SUSI

Jumlah Ternak (ekor) Penyediaan

Silase (Kg)

Penggemukan

(ekor)

Peningkatan

Berat Ternak

(Kg/ekor)

Kunjungan

No. Nama Penyuluh

Realisasi LAKU SUSI

Jumlah Ternak (ekor) Penyediaan

Silase (Kg)

Penggemukan

(ekor)

Peningkatan

Berat Ternak

(Kg/ekor)

Kunjungan

48