Upload
hatram
View
220
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAMPIRAN
PERATURAN ANGGOTA DEWAN GUBERNUR
NOMOR 20/21/PADG/2018
TANGGAL 30 AGUSTUS 2018
TENTANG
LAPORAN PENYELENGGARAAN KEGIATAN
ALAT PEMBAYARAN DENGAN
MENGGUNAKAN KARTU DAN UANG
ELEKTRONIK (ELECTRONIC MONEY) OLEH
BANK PERKREDITAN RAKYAT DAN
LEMBAGA SELAIN BANK
PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PETUNJUK TEKNIS
LAPORAN PENYELENGGARAAN KEGIATAN
ALAT PEMBAYARAN DENGAN MENGGUNAKAN
KARTU (APMK) DAN UANG ELEKTRONIK
(ELECTRONIC MONEY)
2
DAFTAR ISI
I.1 Tujuan Pelaporan ...................................................................... 4
I.2 Pelapor...................................................................................... 4
I.3 Jenis Laporan ........................................................................... 5
I.4 Penyusunan Laporan ................................................................ 5
I.5 Koreksi Laporan ........................................................................ 5
I.6 Penyampaian Laporan ............................................................... 5
I.7 Waktu Penyampaian Laporan .................................................... 6
I.8 Sanksi ...................................................................................... 6
I.9 Pengguna .................................................................................. 6
I.10 Lain-lain ................................................................................... 6
II.1 Laporan Penyelenggaraan APMK dan Uang Elektronik .............. 9
II.2 Laporan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah
LSB ........................................................................................... 9
II.3 Laporan Penyelenggaraan LKD ................................................ 10
III.1 Tata Cara Penulisan Karakter dan Numerik ............................ 11
III.2 Tata Cara Pengisian Record Header ......................................... 12
III.3 Informasi Pokok Pelapor .......................................................... 14
III.4 Informasi Profil Penyelenggara APMK dan Uang Elektronik ..... 14
III.5 Laporan Penyelenggaraan Kegiatan APMK dan Uang Elektronik
(Electronic Money) .................................................................... 48
III.5.1 Form 301: Laporan Bulanan Penerbit Kartu Kredit ....... 48
III.5.2 Form 302: Laporan Bulanan Penerbit Selain Kartu
Kredit........................................................................... 78
III.5.3 Form 303: Laporan Bulanan Acquirer ........................... 99
III.5.4 Form 304: Laporan Bulanan Infrastruktur ................. 104
III.5.5 Form 305: Laporan Triwulanan Penyelenggara Kliring
dan/atau Penyelesaian Akhir (Settlement) .................. 110
III.5.6 Form 306: Laporan Bulanan Fraud APMK dan Uang
Elektronik .................................................................. 116
3
III.5.7 Form 307: Laporan Bulanan Penerbit Kolektibiltas
Kartu Kredit ............................................................... 123
III.6 Laporan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah
Lembaga Selain Bank ............................................................ 128
III.6.1 Form 309: Jenis Produk dan Permasalahan yang
Diadukan ................................................................... 128
III.6.2 Form 310: Pengaduan yang Diselesaikan dalam Masa
Laporan ..................................................................... 135
III.6.3 Form 311: Penyebab Pengaduan ................................. 140
III.6.4 Form 312: Publikasi Negatif ........................................ 144
III.6.5 Form 313: Penyelesaian Sengketa ............................... 148
III.7 Laporan Penyelenggaraan LKD .............................................. 152
III.7.1 Form 314: Laporan Bulanan Perkembangan LKD ....... 152
III.7.2 Form 315: Laporan Bulanan Transaksi LKD ............... 160
III.7.3 Form 316: Laporan Bulanan Agen LKD ....................... 167
III.7.4 Form 317: Laporan Bulanan Permasalahan LKD ........ 176
III.8 Laporan Penyelenggaraan Kartu Kredit ................................. 182
III.8.1 Form 318: Laporan Bulanan Kartu Kredit per Regional182
III.8.2 Form 319: Laporan Bulanan Kartu Kredit per Sektor
Usaha ........................................................................ 194
III.8.3 Form 320: Laporan Bulanan Kartu Kredit per
Kelompok Usia ........................................................... 202
III.8.4 Form 321: Laporan Bulanan Kartu Kredit per
Kelompok Penghasilan Pemegang Kartu Kredit ........... 206
III.8.5 Form 322: Laporan Bulanan Kartu Kredit per Limit
Kartu Kredit ............................................................... 211
III.8.6 Form 323: Laporan Bulanan Kartu Kredit
Berdasarkan Jenis Transaksi ..................................... 216
III.8.7 Form 324: Laporan Bulanan Kartu Kredit Nominal
Revolving Rate ............................................................ 223
IV.1 Sandi Pelapor BPR ................................................................ 227
IV.2 Sandi Pelapor LSB ................................................................ 227
IV.3 Sandi Lokasi ......................................................................... 229
IV.4 Sandi Sektor Usaha (Form 304) ............................................. 252
IV.5 Sandi Sektor Usaha (Form 319) ............................................. 253
4
PENJELASAN UMUM
I.1 Tujuan Pelaporan
Sebagai pelaksanaan dari Undang-Undang Nomor 23 tahun 1999
tentang Bank Indonesia sebagaimana telah diubah dengan Undang-
Undang Nomor 3 tahun 2004, salah satu tugas Bank Indonesia adalah
mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran. Bank Indonesia
memiliki kewenangan antara lain memberikan izin dan persetujuan atas
penyelenggaraan jasa sistem pembayaran serta mewajibkan
penyelenggara jasa sistem pembayaran untuk menyampaikan laporan
penyelenggaraan kegiatan dimaksud kepada Bank Indonesia.
Kewajiban penyampaian laporan kegiatan penyelenggaraan jasa
sistem pembayaran tersebut dimaksudkan untuk:
1. mendukung pelaksanaan tugas Bank Indonesia dalam melakukan
pengawasan terhadap penyelenggara jasa sistem pembayaran agar
tetap memenuhi prinsip penyelenggaraan sistem pembayaran yang
lancar, aman, efisien, dan andal;
2. mendukung pelaksanaan tugas Bank Indonesia lainnya di sektor
moneter, makroprudensial, dan sistem pembayaran; dan
3. sebagai sumber data dalam penyusunan statistik terkait sistem
pembayaran.
Untuk mendukung pelaksanaan tugas tersebut, Bank Indonesia
memerlukan data dan informasi yang lengkap, benar, dan akurat dari
Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Lembaga Selain Bank (LSB) sebagai
penyelenggara jasa sistem pembayaran. Data dan informasi dimaksud
berupa penyelenggaraan kegiatan Alat Pembayaran dengan Menggunakan
Kartu (APMK) dan Uang Elektronik, yang disampaikan melalui Sistem
Laporan Selain Bank Umum (LSBU).
I.2 Pelapor
Laporan ini disusun dan disampaikan oleh kantor pusat dari BPR dan
LSB yang telah memperoleh izin dari Bank Indonesia untuk
menyelenggarakan kegiatan APMK dan/atau Uang Elektronik, baik
sebagai Prinsipal, Penerbit, Acquirer, Penyelenggara Kliring, dan/atau
Penyelenggara Penyelesaian Akhir.
5
I.3 Jenis Laporan
Jenis informasi yang disampaikan dalam Laporan adalah:
1. data yang bersifat posisi atau outstanding pada akhir periode
Laporan; dan
2. data yang bersifat kumulatif selama periode Laporan.
Kewajiban penyusunan dan penyampaian Laporan dapat dilihat pada
matriks kewajiban pelaporan form LSBU untuk BPR dan LSB, yang
disesuaikan dengan kelompok atau kategori BPR dan LSB Pelapor.
I.4 Penyusunan Laporan
Bank Indonesia memberikan pilihan kepada BPR dan LSB mengenai
cara penyusunan laporan, yaitu:
1. melalui web form yang disediakan oleh Bank Indonesia; atau
2. melalui pengembangan aplikasi sendiri;
sesuai dengan dukungan teknologi yang dimiliki Pelapor.
Laporan ini disusun dalam bentuk text file dengan berpedoman pada
template dan spesifikasi dalam buku pedoman ini. Dalam hal Pelapor tidak
memiliki data yang wajib disampaikan selama periode Laporan, kewajiban
penyampaian Laporan tetap berlaku dengan mengirimkan form header.
I.5 Koreksi Laporan
Pelapor dapat menyampaikan koreksi atas Laporan dalam batas
waktu penyampaian Laporan sebagaimana ditetapkan dalam ketentuan.
Pelapor dinyatakan terlambat menyampaikan koreksi Laporan apabila
koreksi disampaikan setelah batas waktu yang ditentukan.
Koreksi Laporan yang disampaikan ke Bank Indonesia dilakukan
dengan mengirim ulang 1 (satu) form secara lengkap meskipun hanya
terdapat kesalahan pada 1 (satu) field pada form yang bersangkutan.
I.6 Penyampaian Laporan
Laporan dan/atau koreksi Laporan disampaikan secara On-Line ke
Bank Indonesia melalui Sistem LSBU. Sistem LSBU secara On-Line dapat
digunakan untuk penyampaian Laporan dan/atau koreksi Laporan
sampai dengan 1 (satu) bulan setelah bulan Laporan untuk Laporan
bulanan dan 1 (satu) bulan setelah triwulan Laporan untuk Laporan
triwulanan.
6
Penyampaian Laporan dan/atau koreksi Laporan setelah melewati
batas waktu penyampaian Laporan secara On-Line atau apabila Pelapor
mengalami gangguan teknis dilakukan secara Off-Line.
I.7 Waktu Penyampaian Laporan
Laporan dan/atau koreksi Laporan disampaikan ke Bank Indonesia
sejak tanggal 1 sampai dengan tanggal 15 setelah akhir bulan Laporan
untuk Laporan bulanan dan sejak tanggal 1 sampai dengan tanggal 15
setelah akhir triwulan Laporan untuk Laporan triwulanan. Penyampaian
Laporan dan/atau koreksi Laporan setelah tanggal 15 hingga akhir bulan
tetap dapat dilakukan melalui Sistem LSBU, namun Pelapor dinyatakan
terlambat menyampaian Laporan dan/atau koreksi Laporan tersebut.
I.8 Sanksi
Ketentuan terkait sanksi atas pelanggaran pelaporan LSBU diatur
lebih lanjut dalam Peraturan Bank Indonesia dan Peraturan Anggota
Dewan Gubernur Bank Indonesia tentang Laporan Penyelenggaraan
Kegiatan Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu dan Uang
Elektronik (Electronic Money) oleh Bank Perkreditan Rakyat dan Lembaga
Selain Bank.
I.9 Pengguna
Pengguna Sistem LSBU adalah:
1. satuan kerja di Bank Indonesia; dan
2. BPR serta LSB;
sesuai dengan kewenangan akses yang dimiliki.
I.10 Lain-lain
Dalam hal terdapat pertanyaan yang berkaitan dengan sistem,
materi, dan/atau ketentuan Laporan, Pelapor dapat menyampaikan
pertanyaan dimaksud kepada BICARA Bank Indonesia, Jl. M.H. Thamrin
Nomor 2 Jakarta 10350, Telp 021-131 dan/atau melalui surat elektronik:
7
MATRIKS KEWAJIBAN PELAPORAN FORM LSBU UNTUK BPR DAN LSB
PENYELENGGARA APMK DAN UANG ELEKTRONIK (ELECTRONIC MONEY)
Kelompok/Katergori
BPR dan LSB
Form yang Wajib Dilaporkan (Diberi Tanda √)
301 302 303 304 305 306 307 309 310 311 312 313 314 315 316 317 318 319 320 321 322 323 324
A. BPR Penyelenggara
Kegiatan APMK
1. Penerbit Kartu ATM - √ - - - √ - √ √ √ √ √ - - - - - - - - - - -
B. LSB Penyelenggara
Kegiatan APMK dan
Uang Elektronik
1. Penerbit Kartu
Kredit √ - - - - √ √ √ √ √ √ √ - - - - √ √ √ √ √ √ √
2. Penerbit Uang
Elektronik - √ - √ - √ - √ √ √ √ √ - - - - - - - - - - -
3. Acquirer Kartu
Kredit - - √ √ - √ - - - - - - - - - - √ √ √ √ √ √ -
4. Acquirer Kartu
ATM, Kartu Debet,
dan/atau Uang
Elektronik
- - √ √ - √ - - - - - - - - - - - - - - - - -
5. Penyelenggara
Kliring dan/atau
Penyelenggara
Penyelesaian Akhir
- - - - √ - - - - - - - - - - - - - - - - - -
6. Penyelenggara
kegiatan LKD - - - - - - - - - - - - √ √ √ √
8
Keterangan:
Form Nama Form
301 Laporan Bulanan Penerbit Kartu Kredit
302 Laporan Bulanan Penerbit Selain Kartu Kredit
303 Laporan Bulanan Acquirer
304 Laporan Bulanan Infrastruktur
305 Laporan Triwulanan Penyelenggara Kliring dan/atau Penyelesaian Akhir (Settlement)
306 Laporan Bulanan Fraud APMK dan Uang Elektronik
307 Laporan Bulanan Penerbit Kolektibilitas Kartu Kredit
309 Laporan Triwulanan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah LSB (Jenis Produk dan Permasalahan yang Diadukan)
310 Laporan Triwulanan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah LSB (Pengaduan yang Diselesaikan dalam Masa Laporan)
311 Laporan Triwulanan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah LSB (Penyebab Pengaduan)
312 Laporan Triwulanan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah LSB (Publikasi Negatif)
313 Laporan Triwulanan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah LSB (Penyelesaian Sengketa)
314 Laporan Bulanan Perkembangan LKD
315 Laporan Bulanan Transaksi LKD
316 Laporan Bulanan Agen LKD
317 Laporan Bulanan Permasalahan LKD
318 Laporan Bulanan Kartu Kredit per Regional
319 Laporan Bulanan Kartu Kredit per Sektor Usaha
320 Laporan Bulanan Kartu Kredit per Kelompok Usia
321 Laporan Bulanan Kartu Kredit per Kelompok Penghasilan Pemegang Kartu Kredit
322 Laporan Bulanan Kartu Kredit per Limit Kartu Kredit
323 Laporan Bulanan Kartu Kredit Berdasarkan Jenis Transaksi
324 Laporan Bulanan Nominal Revolving Rate
9
PENJELASAN FORMULIR DAN CAKUPAN INFORMASI
YANG DILAPORKAN
II.1 Laporan Penyelenggaraan APMK dan Uang Elektronik
Laporan Penyelenggaraan APMK dan Uang Elektronik meliputi
penyelenggaraan Kartu Kredit, Kartu ATM, Kartu Debet, Uang Elektronik,
dan/atau yang dipersamakan dengan itu, yang dilaksanakan oleh BPR
dan LSB yang telah memperoleh izin dari Bank Indonesia untuk
menyelenggarakan kegiatan APMK dan/atau Uang Elektronik.
Laporan APMK dan Uang Elektronik (Electronic Money) terdiri atas 14
(empat belas) form yang mencakup:
1. Laporan Bulanan Penerbit Kartu Kredit (Form 301);
2. Laporan Bulanan Penerbit Selain Kartu Kredit (Form 302);
3. Laporan Bulanan Acquirer (Form 303);
4. Laporan Bulanan Infrastruktur (Form 304);
5. Laporan Triwulanan Penyelenggara Kliring dan/atau Penyelesaian
Akhir (Settlement) (Form 305);
6. Laporan Bulanan Fraud APMK dan Uang Elektronik (Form 306);
7. Laporan Bulanan Penerbit Kolektibilitas Kartu Kredit (Form 307);
8. Laporan Bulanan Kartu Kredit Regional (Form 318);
9. Laporan Bulanan Kartu Kredit per Sektor Usaha (Form 319);
10. Laporan Bulanan Kartu Kredit per Kelompok Usia (Form 320);
11. Laporan Bulanan Kartu Kredit per Kelompok Penghasilan Pemegang
Kartu Kredit (Form 321);
12. Laporan Bulanan Kartu Kredit per Limit Kartu Kredit (Form 322);
13. Laporan Bulanan Kartu Kredit Berdasarkan Jenis Transaksi (Form
323); dan
14. Laporan Bulanan Nominal Revolving Rate (Form 324).
II.2 Laporan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah LSB
Laporan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah adalah
Laporan yang disampaikan oleh BPR dan LSB secara triwulanan dalam
rangka penyelesaian pengaduan nasabah yang terkait dengan kerugian
finansial dan diajukan secara tertulis oleh nasabah dan/atau perwakilan
10
nasabah, termasuk yang diajukan oleh suatu lembaga, badan hukum,
dan/atau bank lain yang menjadi nasabah LSB tersebut.
Laporan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah LSB
terdiri atas 5 (lima) form yang mencakup:
1. Laporan Jenis Produk dan Permasalahan yang Diadukan (Form 309);
2. Laporan Pengaduan yang Diselesaikan dalam Masa Laporan (Form
310);
3. Laporan Penyebab Pengaduan (Form 311);
4. Laporan Publikasi Negatif (Form 312); dan
5. Laporan Penyelesaian Sengketa (Form 313).
II.3 Laporan Penyelenggaraan LKD
Laporan Penyelenggaraan LKD adalah Laporan yang disampaikan
secara bulanan oleh LSB yang telah memperoleh persetujuan dari Bank
Indonesia untuk menyelenggarakan kegiatan LKD.
Laporan penyelenggaraan kegiatan Layanan Keuangan Digital (LKD)
terdiri dari 4 (empat) form mencakup:
1. Laporan Bulanan Perkembangan Layanan Keuangan Digital (Form
314);
2. Laporan Bulanan Transaksi LKD (Form 315);
3. Laporan Bulanan Agen LKD (Form 316); dan
4. Laporan Bulanan Permasalahan LKD (Form 317).
11
PENJELASAN PENGISIAN FIELD ATAU KOLOM
III.1 Tata Cara Penulisan Karakter dan Numerik
Pengisian setiap field pada Laporan ini diantaranya menggunakan
karakter atau numerik dengan kaidah penulisan sebagai berikut:
1. Karakter
Penulisan dimulai dari sisi kiri (rata kiri), dan apabila tersisa di
belakang diisi spasi.
Apabila dikosongkan diisi spasi sebanyak panjang field.
Contoh:
Field Jenis Data pada Form 302 (Tipe : Karakter; Panjang : 3)
merupakan field karakter dengan panjang 3 (tiga) digit. Misalnya: 001
(Jumlah Kartu), 016 (ATM Bersama), 121 (Jumlah Mesin ATM).
2. Numerik
Penulisan angka di depan desimal dimulai dari sisi kanan (rata
kanan), dan apabila tersisa di depan diisi dengan ‘0’.
Penulisan angka di belakang desimal dimulai dari sisi kiri (rata
kiri), dan apabila tersisa di belakang diisi dengan ‘0’.
Apabila dikosongkan diisi ‘0’ sebanyak panjang field.
Contoh 1:
Field Revolving Rate pada Form 301 (Tipe : Numerik; Panjang : 5,2)
merupakan field numerik persentase dengan panjang 5 (lima) digit,
yang terdiri atas 3 (tiga) digit awal merupakan angka di depan desimal
dan 2 (dua) digit di belakang merupakan angka di belakang decimal.
Misalnya: suku bunga 2,25% (dua koma dua puluh lima persen)
harus ditulis dengan 00225.
Contoh 2:
Field Volume Transaksi pada Form 301 (Tipe : Numerik; Panjang : 12)
merupakan field numerik dengan panjang 12 (dua belas) digit.
Misalnya: volume transaksi 1.000.000 harus ditulis dengan
000001000000.
12
III.2 Tata Cara Pengisian Record Header
Pengisian record header dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi
selain sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Sandi:
Quarterly (Triwulanan) Q
Monthly (Bulanan) M
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan sesuai dengan sandi di atas. Apabila
diisi selain sandi tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format
yyyymmdd. Mekanisme pengisian adalah sebagai berikut:
Apabila kolom Jenis Periode Laporan berisi ‘Q’, untuk 4
(empat) digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya
diisi 01, 04, 07, atau 10, 2 (dua) digit terakhir diisi 01.
Selain itu akan ditolak oleh sistem.
Contoh:
Pelapor menyampaikan data Laporan triwulan III tahun
2018 yang disampaikan di bulan Oktober 2018, maka
kolom ini diisi dengan 20180701.
Apabila kolom Jenis Periode Laporan berisi ‘M’, untuk 4
(empat) digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya
diisi 01, 02, 03, 04, 05, 06, 07, 08, 09, 10, 11, atau 12, 2
13
(dua) digit terakhir diisi 01. Selain itu akan ditolak oleh
sistem.
Contoh:
Pelapor menyampaikan data Laporan bulan Oktober 2018
yang disampaikan di bulan November 2018, maka kolom ini
diisi dengan 20181001.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Sandi:
LSBU A
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis Laporan sesuai dengan sandi di atas. Apabila diisi
selain sandi tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan. Sebagai contoh, untuk
form 302 diisi dengan ‘0302’. Apabila diisi selain nomor form yang
dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila
tidak sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
14
III.3 Informasi Pokok Pelapor
Nama Pelapor*) :
Sandi Pelapor*) :
Status Pelapor*) :
Alamat*) :
Kota/Kabupaten*) :
NPWP Pelapor*) :
Status Kepemilikan*) :
Sektor Ekonomi*) :
Penanggung Jawab Laporan*)
a. Nama :
b. Nomor Telepon :
c. Nomor Faksimili :
d. E-mail :
*) Wajib diisi oleh Pelapor
Apabila terjadi perubahan, Pelapor wajib mengubah Informasi Pokok Pelapor di Sistem
LSBU.
III.4 Informasi Profil Penyelenggara APMK dan Uang Elektronik
Informasi Umum
Nama Institusi :
Alamat :
Status Kepemilikan Saham**) : % saham
Susunan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris :
Direksi**) :
Komisaris**) :
Struktur Organisasi Institusi :
Jenis Izin Penyelenggaraan**) : 1. Prinsipal Kartu Kredit
2. Prinsipal Kartu Debet
3. Penerbit Kartu Kredit
4. Penerbit Kartu ATM atau ATM/Debet
5. Penerbit Uang Elektronik
6. Acquirer Kartu Kredit
7. Acquirer Kartu Debet
8. Penyelenggara Kliring Kartu Kredit
9. Penyelenggara Kliring Kartu Debet
15
1. Prinsipal Kartu Kredit
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Izin Prinsipal
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Izin Penyelenggara Kliring dan Penyelenggara Penyelesaian Akhir Kartu ATM dan
Debet
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Kartu Kredit
Nama :
Jabatan :
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
16
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
17
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
b. Profil Prinsipal
Jumlah dan Nama Member Kartu Kredit
Jumlah :
Nama Member**) :
Volume/Frekuensi Transaksi Kartu Kredit per Tahun :
Nominal/Nilai Transaksi Kartu Kredit per Tahun :
Lokasi Server :
c. Profil Produk
Jenis Produk dan Brand APMK**)
Jenis Produk :
Brand :
Layanan Prinsipal**) : 1. Balance Inquiry
2. Bills Payment
3. Credit Card Payment
4. Debet Mobile
5. Fund Transfer
6. Purchase
7. Point Reedem
8. Remittance
9. Top Up
10.Withdrawal
Mekanisme Settlement :
Settlement Bank :
Jenis dan Besarnya Biaya yang Dikenakan pada Member**)
Jenis :
Biaya (Rp) :
d. Fraud & Mitigasi
Nama Aplikasi Fraud Monitoring System**) :
18
2. Prinsipal Kartu Debet
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Izin Prinsipal
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Izin Penyelenggara Kliring dan Penyelenggara Penyelesaian Akhir Kartu ATM dan
Debet
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Kartu Debet
Nama :
Jabatan :
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Debet:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Debet:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Debet:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
19
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
20
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
b. Profil Prinsipal
Jumlah dan Nama Member Kartu ATM/Debet
Jumlah :
Nama Member**) :
Volume/Frekuensi Transaksi Kartu ATM/Debet per Tahun:
Nominal/Nilai Transaksi Kartu ATM/Debet per Tahun :
Lokasi Server :
c. Profil Produk
Jenis Produk dan Brand APMK**)
Jenis Produk :
Brand :
Layanan Prinsipal**) : 1. Balance Inquiry
2. Bills Payment
3. Credit Card Payment
4. Debet Mobile
5. Fund Transfer
6. Purchase
7. Point Reedem
8. Remittance
9. Top Up
10.Withdrawal
Mekanisme Settlement :
Settlement Bank :
Jenis dan Besarnya Biaya yang Dikenakan pada Member**)
Jenis :
Biaya (Rp) :
d. Fraud & Mitigasi
Nama Aplikasi Fraud Monitoring System**) :
21
3. Penerbit Kartu Kredit
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional Penyelenggaraan Kartu Kredit (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Kartu Kredit
Nama :
Jabatan :
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
22
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
23
b. Profil Produk
Jenis Produk Berdasarkan Limit Kredit Maksimum**)
Jenis Produk :
Batas Limit Rp :
Jenis Produk Berdasarkan Brand**)
Jenis Produk :
Batas Limit Rp :
Prinsipal yang Bekerja Sama dengan Penerbit**):
Apakah Memiliki Produk Kartu Kredit Private Label: 1.Ya
2. Tidak
Kisaran Suku Bunga
Belanja : % sampai dengan % per bulan
Tarik Tunai : % sampai dengan % per bulan
Kisaran Besar Iuran Tahunan Kepada Pemegang Kartu Kredit
Terendah (Rp) :
Tertinggi (Rp) :
Mitra Kerja Sama Co-Branding Saat ini**):
c. Proses Bisnis
Metode Pemasaran Kartu Kredit (sales) yang Digunakan**):
1. Kantor Cabang
2. Partner Co-Brand
3. Kantor Pusat
4. Sales Executive
5. Telemarketing
Tools yang Digunakan dalam Proses “Screening” Aplikasi Permohonan Kartu
Kredit**)
1. AKKI Black List Customer
2. AKKI Black List Merchant
3. DHN
4. SID/SLIK
Tahapan Kegiatan dalam Proses Persetujuan Kartu Kredit Secara Umum, Mulai
dari Data Entry sampai dengan Persetujuan (Approval):
Jenis/Nama Sistem yang Digunakan dalam Pengelolaan/Pemrosesan Database
Pemegang Kartu Kredit (Card System)**):
24
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Kartu**):
Apakah Proses Personalisasi Kartu Dilakukan Sendiri atau oleh Pihak Ketiga?
1. Sendiri
2. Pihak Ketiga
Daftar Nama Perusahaan Personalisasi Kartu**):
Jika Kegiatan Penerbitan Kartu Kredit dilakukan juga oleh Kantor Cabang,
Jelaskan Kegiatan Apa Saja dalam Penerbitan Kartu Kredit yang Menjadi
Kewenangan Kantor Pusat dan Kantor Cabang
Kegiatan yang dilakukan oleh Kantor Pusat :
Kegiatan yang dilakukan oleh Kantor Cabang :
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Jasa Penjualan/Sales (jika ada)**):
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Jasa Kurir untuk Pengiriman Kartu (jika
ada)**):
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Jasa untuk Pengiriman Billing Statement (jika
ada)**):
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Jasa Penagihan untuk Tagihan dengan
Kualitas Macet (jika ada)**):
d. Fraud & Mitigasi
Nama Aplikasi Fraud Monitoring System**) :
Apakah Penerbit Sudah Menerapkan “Alert System” Sesuai Ketentuan?
1. Ya
2. Tidak
Sebutkan Jenis Media Komunikasi yang Digunakan**):
1. E-mail
2. SMS
3. Telepon
Sebutkan 3 Modus Fraud Kartu Kredit Terbesar**):
1. Fraud Aplikasi
2. Kartu yang Hilang/Dicuri
3. Card Not Present (CNP)
25
4. Counterfeit (Pemalsuan)
5. Kartu Tidak Diterima
Sebutkan 3 Jenis Keluhan Kartu Kredit Terbesar**):
1. Pengiriman Billing Statement
2. Dispute Transaksi
3. Etika Penagihan
4. Pengiriman Kartu/PIN
Apakah Penerbit Sudah Menerapkan Fitur 3-D Secured (One Time Password)
untuk Transaksi CNP melalui Internet (E-commerce):
1. Ya
2. Tidak
Tanggal Implementasi 3-D Secured (dd/mm/yyyy):
Platform 3-D Secured:
1. AKKI
2. Lainnya
Apakah sudah punya Rencana Penerapan 3D:
1. Ya
2. Tidak
Sebutkan Profil Resiko Penyelenggaraan Kartu Kredit**):
1. High
2. Low
3. Low to Medium
4. Medium
5. Medium to High
4. Profil Penerbit Kartu ATM atau ATM/Debet
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional Penyelenggaraan Kartu ATM/Debet (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Kartu ATM/Debet
Nama :
Jabatan :
26
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu ATM/Debet:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu ATM/Debet:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu ATM/Debet:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
27
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
b. Profil Produk
Jenis Produk Berdasarkan Limit Penarikan/Transfer Maksimum**)
Jenis Produk :
Batas Limit Rp :
Jenis Produk Berdasarkan Brand**)
Jenis Produk :
Batas Limit Rp :
Prinsipal yang Bekerja Sama dengan Penerbit**):
Apakah Memiliki Produk Kartu ATM/Debet Private Label: 1.Ya
2. Tidak
28
Biaya Administrasi Bulanan Kartu ATM/Debet:
Biaya Tarik Tunai, Transfer, dan Cek Saldo Penggunaan ATM di Mesin ATM yang
Bukan Milik Penerbit**):
Mitra Kerja Sama Co-Branding Saat ini**):
c. Proses Bisnis
Jenis/Nama Sistem yang digunakan dalam Pengelolaan/Pemrosesan Database
Pemegang Kartu ATM/Debet (Card System)**):
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Kartu**):
Apakah Proses Personalisasi Kartu Dilakukan Sendiri atau oleh Pihak Ketiga?
1. Sendiri
2. Pihak Ketiga
Apakah Proses Pencetakan PIN Dilakukan Sendiri atau oleh Pihak Ketiga?
1. Sendiri
2. Pihak Ketiga
Bagaimana Mekanisme Monitoring Kinerja dan Fisik Mesin ATM:
Pihak yang Melakukan Monitoring Kinerja dan Fisik Mesin ATM:
1. Internal
2. Pihak Ketiga
Daftar Nama Perusahaan yang Melakukan Monitoring Fisik Mesin ATM**):
Pihak yang Melakukan Pengisian Uang:
1. Sendiri
2. Pihak Ketiga
Daftar Nama Perusahaan yang Melakukan Pengisian Uang di ATM**):
Frekuensi Monitoring:
Bagaimana Mekanisme Pengisian Uang di ATM:
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Jasa Kurir untuk Pengiriman Kartu dan/atau
dari Kantor Pusat ke Kantor Cabang (jika ada)**):
Daftar Nama Perusahaan Penyewaan Mesin ATM**):
29
Jumlah Mesin ATM Penerbit
Jumlah Mesin ATM yang Dimiliki Sendiri :
Jumlah Mesin ATM yang Disewa :
d. Fraud & Mitigasi
Nama Aplikasi Fraud Monitoring System**) :
Apakah Penerbit Sudah Menerapkan “Alert System” Sesuai Ketentuan?
1. Ya
2. Tidak
Sebutkan Jenis Media Komunikasi yang Digunakan**):
1. E-mail
2. SMS
3. Telepon
Sebutkan 3 Modus Fraud Kartu ATM/Debet Terbesar**):
1. Fraud Aplikasi
2. Kartu yang Hilang/Dicuri
3. Card Not Present (CNP)
4. Counterfeit (Pemalsuan)
5. Kartu Tidak Diterima
Sebutkan 3 Jenis Keluhan Kartu ATM/Debet Terbesar**):
1. Pengiriman Billing Statement
2. Dispute Transaksi
3. Etika Penagihan
4. Pengiriman Kartu/PIN
Apakah Penerbit Sudah Menerapkan Fitur 3-D Secured (One Time Password)
untuk Transaksi CNP melalui Internet (E-commerce):
1. Ya
2. Tidak
Tanggal Implementasi 3-D Secured (dd/mm/yyyy):
Platform 3-D Secured:
1. AKKI
2. Lainnya
30
Apakah sudah punya Rencana Penerapan 3D:
1. Ya
2. Tidak
Sebutkan Profil Resiko Penyelenggaraan Kartu ATM/Debet**):
1. High
2. Low
3. Low to Medium
4. Medium
5. Medium to High
5. Profil Penerbit Uang Elektronik
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional Penyelenggaraan Uang Elektronik (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Uang Elektronik
Nama :
Jabatan :
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Uang Elektronik:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Uang Elektronik:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Uang Elektronik:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
31
Handphone :
Fax :
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
32
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
b. Profil Produk
Brand E-Money**) : 1. Server Based A. Registered
2. Chip Based B. Unregistered
Fitur Uang Elektronik**) :
Channel Top Up**) : 1. ATM
2. Merchant
Penatausahaan Floating Fund :
Mitra Kerja Sama Co-Branding dan Tanggal Perjanjian Kerja Sama (PKS)**):
Mitra Kerja Sama Co-Branding :
Tanggal PKS (dd/mm/yyyy) :
Jenis Kelompok Merchant, Volume, dan Nominal Transaksi per Bulan:
No Kelompok Merchant Jumlah
Merchant
Rata-rata
Volume/
Frekuensi
Transaksi
per Bulan
Rata-rata
Nilai/
Nominal
Transaksi per
Bulan (Rp)
1 Food & Beverage
2 Retailer/Dept Store
3 Hotel, Rumah Sakit,
dan Travel Agent
4 SPBU
5 Transportasi
6 Toko atau Pedagang
Berskala Kecil s.d.
Menengah
7 Lainnya
Mekanisme Settlement Merchant :
33
6. Profil Acquirer Kartu Kredit
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional Penyelenggaraan Kartu Kredit (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Kegiatan Acquiring
Nama :
Jabatan :
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kegiatan Acquiring:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kegiatan Acquiring:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kegiatan Acquiring:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
34
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
35
b. Profil Acquirer
Prinsipal yang Bekerja Sama dengan Acquirer**):
Jenis Kelompok Merchant, Volume, dan Nominal Transaksi per Bulan:
No Kelompok Merchant Jumlah
Merchant
Rata-rata
Volume/
Frekuensi
Transaksi
per Bulan
Rata-rata
Nilai/
Nominal
Transaksi per
Bulan (Rp)
1 Food & Beverage
2 Retailer/Dept Store
3 Hotel, Rumah Sakit,
dan Travel Agent
4 SPBU
5 Transportasi
6 Toko atau Pedagang
Berskala Kecil s.d.
Menengah
7 Lainnya
Kisaran Besar Merchant Discount Rate (MDR)
Terendah (%) :
Tertinggi (%) :
Kisaran Besaran Fee
Kepada Prinsipal (%) :
Kepada Penerbit (%) :
Mekanisme Settlement Merchant :
c. Proses Bisnis
Metode Akuisisi Merchant**) : 1. Kantor Cabang
2. Partner Co-Brand
3. Kantor Pusat
4. Sales Executive
5. Telemarketing
Tools yang Digunakan dalam Proses “Screening” Aplikasi Permohonan Akuisisi
Merchant**) : 1. AKKI Black List Customer
2. AKKI Black List Merchant
3. DHN
36
4. SID/SLIK
Tahapan Kegiatan Dalam Proses Akuisisi Merchants Secara Umum, Mulai dari
Data Entry Sampai Dengan Persetujuan (Approval):
Jenis/Nama Sistem yang Digunakan dalam Pengelolaan/Pemrosesan Database
Merchants (Card System)**):
Apakah Proses Inisiasi POS/EDC Dilakukan Sendiri atau oleh Pihak Ketiga?
1. Sendiri
2. Pihak Ketiga
Daftar Nama Perusahaan Inisiasi POS/EDC :
Bagaimana Mekanisme Monitoring Merchant :
Frekuensi Monitoring :
Pihak yang Melakukan Monitoring:
1. Sendiri
2. Pihak Ketiga
Daftar Nama Perusahaan yang Melakukan Monitoring Merchant (jika ada)**):
Jika Kegiatan Akuisisi Merchant Dilakukan Juga oleh Kantor Cabang, Jelaskan
Kegiatan Apa Saja dalam Akuisisi Merchant yang Menjadi Kewenangan Kantor
Pusat dan Kantor Cabang
Kegiatan yang Dilakukan oleh Kantor Pusat:
Kegiatan yang Dilakukan oleh Kantor Cabang:
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Jasa Penjualan/Sales (jika ada)**):
Status Kepemilikan POS:
1. Sewa
2. Milik Sendiri
d. Fraud & Mitigasi
Nama Aplikasi Fraud Monitoring System**) :
Apakah Acquirer Memiliki “Alert System” yang Dapat Mendeteksi Fraud di
Merchant:
1. Ya
2. Tidak
37
Sebutkan 3 Modus Fraud Kartu Kredit Terbesar yang Terjadi di Merchant**):
1. Fraud Aplikasi
2. Kartu Kredit yang Hilang/Dicuri
3. Card Not Present (CNP)
4. Counterfeit (Pemalsuan)
5. Kartu Tidak Diterima
Apakah Acquirer Telah Mensyaratkan Kepada Merchant untuk Menerapkan
Security Khusus Terkait Transaksi CNP Melalui Internet (E-Commerce):
1. Ya
2. Tidak
Syarat untuk Menerapkan Security Khusus:
Sebutkan Profil Resiko Penyelenggaraan Kegiatan Acquiring**):
1. High
2. Low
3. Low to Medium
4. Medium
5. Medium to High
7. Profil Acquirer Kartu Debet
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional Penyelenggaraan Kartu Debet (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Kegiatan Acquiring
Nama :
Jabatan :
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kegiatan Acquiring:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kegiatan Acquiring:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kegiatan Acquiring:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
38
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
39
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
b. Profil Acquirer
Prinsipal yang Bekerja Sama dengan Acquirer**):
Jenis Kelompok Merchant, Volume, dan Nominal Transaksi per Bulan:
No Kelompok Merchant Jumlah
Merchant
Rata-rata
Volume/
Frekuensi
Transaksi
per Bulan
Rata-rata
Nilai/
Nominal
Transaksi per
Bulan (Rp)
1 Food & Beverage
2 Retailer/Dept Store
3 Hotel, Rumah Sakit,
dan Travel Agent
4 SPBU
5 Transportasi
6 Toko atau Pedagang
Berskala Kecil s.d.
Menengah
40
No Kelompok Merchant Jumlah
Merchant
Rata-rata
Volume/
Frekuensi
Transaksi
per Bulan
Rata-rata
Nilai/
Nominal
Transaksi per
Bulan (Rp)
7 Charity
Kisaran Besar Merchant Discount Rate (MDR)
Terendah (%) :
Tertinggi (%) :
Kisaran Besaran Fee
Kepada Prinsipal (%) :
Kepada Penerbit (%) :
Mekanisme Settlement Merchant :
c. Proses Bisnis
Metode Akuisisi Merchant**) : 1. Kantor Cabang
2. Partner Co-Brand
3. Kantor Pusat
4. Sales Executive
5. Telemarketing
Tools yang Digunakan dalam Proses “Screening” Aplikasi Permohonan Akuisisi
Merchant**) : 1. AKKI Black List Customer
2. AKKI Black List Merchant
3. DHN
4. SID/SLIK
Tahapan Kegiatan Dalam Proses Akuisisi Merchants Secara Umum, Mulai dari
Data Entry Sampai Dengan Persetujuan (Approval):
Jenis/Nama Sistem yang Digunakan dalam Pengelolaan/Pemrosesan Database
Merchants (Card System)**):
Apakah Proses Inisiasi POS/EDC Dilakukan Sendiri atau oleh Pihak Ketiga?
1. Sendiri
2. Pihak Ketiga
Daftar Nama Perusahaan Inisiasi POS/EDC :
Bagaimana Mekanisme Monitoring Merchant :
41
Frekuensi Monitoring :
Pihak yang Melakukan Monitoring:
1. Sendiri
2. Pihak Ketiga
Daftar Nama Perusahaan yang Melakukan Monitoring Merchant (jika ada)**):
Jika Kegiatan Akuisisi Merchant Dilakukan Juga oleh Kantor Cabang, Jelaskan
Kegiatan Apa Saja dalam Akuisisi Merchant yang Menjadi Kewenangan Kantor
Pusat dan Kantor Cabang
Kegiatan yang Dilakukan oleh Kantor Pusat:
Kegiatan yang Dilakukan oleh Kantor Cabang:
Daftar Nama Perusahaan Penyedia Jasa Penjualan/Sales (jika ada)**):
Status Kepemilikan POS:
1. Sewa
2. Milik Sendiri
d. Fraud & Mitigasi
Nama Aplikasi Fraud Monitoring System**) :
Apakah Acquirer Memiliki “Alert System” yang Dapat Mendeteksi Fraud di
Merchant:
1. Ya
2. Tidak
Sebutkan 3 Modus Fraud Kartu Debet Terbesar yang Terjadi di Merchant**):
1. Fraud Aplikasi
2. Kartu Kredit yang Hilang/Dicuri
3. Card Not Present (CNP)
4. Counterfeit (Pemalsuan)
5. Kartu Tidak Diterima
Apakah Acquirer Telah Mensyaratkan Kepada Merchant untuk Menerapkan
Security Khusus Terkait Transaksi CNP Melalui Internet (E-Commerce):
1. Ya
2. Tidak
Sebutkan Profil Resiko Penyelenggaraan Kegiatan Acquiring**):
1. High
2. Low
42
3. Low to Medium
4. Medium
5. Medium to High
8. Penyelenggara Kliring Kartu Kredit
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Izin Prinsipal
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Izin Penyelenggara Kliring dan Penyelenggara Penyelesaian Akhir Kartu Kredit
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Kartu Kredit
Nama :
Jabatan :
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu Kredit:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
43
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
44
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
b. Profil Kliring
Jumlah dan Nama Member Kartu Kredit
Jumlah :
Nama Member**) :
Volume/Frekuensi Transaksi Kartu Kredit per Tahun :
Nominal/Nilai Transaksi Kartu Kredit per Tahun :
Lokasi Server :
c. Proses Bisnis
Jenis Produk dan Brand APMK**)
Jenis Produk :
Brand :
Layanan Prinsipal**) : 1. Balance Inquiry
2. Bills Payment
3. Credit Card Payment
4. Debet Mobile
5. Fund Transfer
6. Purchase
7. Point Redeem
8. Remittance
9. Top Up
10. Withdrawal
Mekanisme Settlement :
Settlement Bank :
Jenis dan Besarnya Biaya yang Dikenakan pada Member**):
Biaya (Rp) :
d. Fraud & Mitigasi
Nama Aplikasi Fraud Monitoring System**) :
45
9. Penyelenggara Kliring Kartu Debet
a. Kelembagaan
Nomor dan Tanggal Surat Izin Penyelenggaraan dari Bank Indonesia
Izin Prinsipal
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Izin Penyelenggara Kliring dan Penyelenggara Penyelesaian Akhir Kartu ATM dan
Debet
Nomor :
Tanggal (dd/mm/yyyy) :
Tanggal Efektif Operasional (dd/mm/yyyy):
Direktur yang Membawahi Operasional Kartu ATM/Debet
Nama :
Jabatan :
Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu ATM/Debet:
Struktur Organisasi Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu ATM/Debet:
Alamat Divisi/Unit yang Menangani Operasional Kartu ATM/Debet:
Contact Person
I. Aspek Bisnis
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
46
II. Aspek Fraud Risk Management
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
III. Aspek Perlindungan Konsumen
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
IV. Aspek Pelaporan kepada Bank Indonesia
1. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
2. Nama/Jabatan :
E-mail :
47
Telepon :
Handphone :
Fax :
3. Nama/Jabatan :
E-mail :
Telepon :
Handphone :
Fax :
b. Profil Kliring
Jumlah dan Nama Member Kartu ATM/Debet
Jumlah :
Nama Member**) :
Volume/Frekuensi Transaksi Kartu ATM/Debet per Tahun:
Nominal/Nilai Transaksi Kartu ATM/Debet per Tahun :
Lokasi Server :
c. Proses Bisnis
Jenis Produk dan Brand APMK**)
Jenis Produk :
Brand :
Layanan Prinsipal**) : 1. Balance Inquiry
2. Bills Payment
3. Credit Card Payment
4. Debet Mobile
5. Fund Transfer
6. Purchase
7. Point Redeem
8. Remittance
9. Top Up
10. Withdrawal
Mekanisme Settlement :
Settlement Bank :
Jenis dan Besarnya Biaya yang Dikenakan pada Member**):
Biaya (Rp) :
d. Fraud & Mitigasi
Nama Aplikasi Fraud Monitoring System**) :
**) Dapat diisi lebih dari 1 (satu)
Apabila terjadi perubahan, Pelapor wajib mengubah Informasi Profil Penyelenggara Alat
Pembayaran dengan Menggunakan Kartu (APMK) dan Profil Penyelenggara Uang Elektronik.
48
III.5 Laporan Penyelenggaraan Kegiatan APMK dan Uang Elektronik
(Electronic Money)
III.5.1 Form 301: Laporan Bulanan Penerbit Kartu Kredit
Form ini diisi oleh Penerbit Kartu Kredit. Kartu Kredit adalah APMK yang
dapat digunakan untuk melakukan pembayaran atas kewajiban yang timbul
dari suatu kegiatan ekonomi, termasuk transaksi pembelanjaan dan/atau
untuk melakukan penarikan tunai, dimana kewajiban pembayaran pemegang
kartu dipenuhi terlebih dahulu oleh Acquirer atau Penerbit, dan pemegang kartu
berkewajiban untuk melakukan pembayaran pada waktu yang disepakati baik
dengan pelunasan secara sekaligus (charge card) ataupun dengan pembayaran
secara angsuran.
Penjelasan Kolom Form 301
1. Prinsipal dan Private Label
Prinsipal adalah bank atau LSB yang bertanggung jawab atas pengelolaan
sistem dan/atau jaringan antar anggotanya, baik yang berperan sebagai
Penerbit dan/atau Acquirer, dalam transaksi APMK yang kerja sama dengan
anggotanya didasarkan atas suatu perjanjian tertulis.
Field ini diisi dengan karakter sebanyak 3 (tiga) digit berdasarkan nama
Prinsipal dan Private Label yang digunakan.
Pengisian data dilakukan sesuai sandi sebagai berikut:
Nama Prinsipal dan/atau Private Label Sandi
a. Visa 110
b. Mastercard 120
c. JCB 140
d. Amex 150
e. CUP 160
f. Prinsipal Lainnya 390
Prinsipal lainnya adalah Prinsipal selain tersebut dalam huruf a sampai
dengan huruf e.
g. Private Label 690
Private Label adalah Kartu Kredit yang hanya dapat digunakan pada
sistem dan jaringan Penerbit sendiri, atau dengan kata lain
transaksinya hanya bersifat on us.
2. Keterangan
Apabila field Prinsipal dan Private Label diisi dengan sandi “390” atau “690”,
field Keterangan digunakan untuk menjelaskan nama Prinsipal Lainnya
49
atau nama Private Label. Untuk nama Prinsipal Lainnya diisi dengan nama
lembaga yang memiliki sistem dan jaringan yang digunakan. Untuk Private
Label diisi dengan nama lembaga yang menerbitkan kartu tersebut. Selain
itu, field ini dikosongkan.
Field ini diisi dengan karakter sebanyak 45 (empat puluh lima) digit.
3. Jumlah Kartu
Jumlah Kartu Kredit, baik kartu utama (basic card) maupun kartu
tambahan (supplementary card), pada akhir periode Laporan, termasuk
Kartu Kredit yang diblokir sementara (temporary blocked) dan kartu baru
(new card approved).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
Contoh:
Jumlah Kartu Kredit beredar pada tanggal 30 September 2019 adalah
sebanyak 50.000 (lima puluh ribu) kartu utama dan 10.000 (sepuluh ribu)
kartu tambahan. Maka, untuk pelaporan jumlah kartu pada periode
Laporan bulan September 2019 adalah sebanyak 60.000 (enam puluh ribu)
kartu.
4. Kartu Baru
Total jumlah kartu utama (basic card) dan kartu tambahan (supplementary
card) yang disetujui selama periode Laporan, tidak termasuk penggantian
kartu (misalnya karena kartu hilang, kartu expired, dan sebagainya).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
Contoh:
Jumlah kartu yang disetujui dan telah diaktivasi selama bulan September
2019 adalah sebanyak 1.000 (seribu) kartu utama dan 500 (lima ratus)
kartu tambahan. Maka, untuk pelaporan kartu baru pada periode Laporan
bulan September 2019 adalah sebanyak 1.500 (seribu lima ratus) kartu.
5. Kartu yang Ditutup
Total jumlah kartu utama (basic card) dan kartu tambahan (supplementary
card) yang ditutup secara permanen, baik atas permintaan sendiri maupun
ditutup oleh Penerbit selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
50
Contoh:
Jumlah kartu yang ditutup selama bulan September 2019 adalah sebanyak
500 (lima ratus) kartu utama dan 100 (seratus) kartu tambahan. Maka,
untuk pelaporan kartu yang ditutup pada periode Laporan bulan September
2019 adalah sebanyak 600 (enam ratus) kartu.
Untuk jumlah kartu pada bulan September 2019 adalah posisi jumlah
kartu pada bulan Agustus 2019 ditambah kartu baru pada bulan
September 2019 dikurangi dengan kartu yang ditutup pada bulan
September 2019.
6. Jumlah Account
Total jumlah pemegang kartu berdasarkan Customer Information File (CIF).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit dan setiap jenis
kartu diisi dengan Jumlah Account yang sama.
Contoh:
Penerbit A bekerja sama dengan 3 (tiga) Prinsipal dan memiliki 100 (seratus)
nasabah pemegang Kartu Kredit. Sebanyak 70 (tujuh puluh) nasabah
memiliki 3 (tiga) jenis Kartu Kredit, yaitu kartu dengan sandi Prinsipal 110,
120, dan 140, sedangkan sisanya (30 nasabah) hanya memiliki 2 (dua) jenis
Kartu Kredit, yaitu kartu dengan sandi Prinsipal 110 dan 120. Field Jumlah
Account diisi dengan angka 100 pada setiap Prinsipal yang dilaporkan.
Cara pengisian dalam Form 301:
Sandi Prinsipal Jumlah Kartu Jumlah Account
110 100 100
120 100 100
140 70 100
Total 270 100
7. Jumlah Kartu Berdasarkan Status
a. Kartu Utama
Jumlah Kartu Kredit utama (kartu yang dimiliki oleh pemegang kartu
yang bertanggung jawab atas semua kewajiban yang timbul atas
penggunaan kartu) pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu Kredit
yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
51
b. Kartu Tambahan
Jumlah Kartu Kredit tambahan (kartu yang diberikan kepada
pemegang kartu utama namun dimanfaatkan oleh orang lain yang
identitasnya tercantum pada kartu tersebut dimana kewajiban yang
timbul atas penggunaan kartu tersebut menjadi tanggung jawab
pemegang kartu utama) pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu
Kredit yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
8. Jumlah Kartu Berdasarkan Credit Limit
a. 0 – 5 jt
Jumlah Kartu Kredit utama dan tambahan dengan limit kredit antara
0 – 5 juta rupiah pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu Kredit
yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
b. >5 – 10 jt
Jumlah Kartu Kredit utama dan tambahan dengan limit kredit antara
>5 – 10 juta rupiah pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu Kredit
yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
c. >10 – 25 jt
Jumlah Kartu Kredit utama dan tambahan dengan limit kredit antara
>10 – 25 juta rupiah pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu
Kredit yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
d. >25 – 50 jt
Jumlah Kartu Kredit utama dan tambahan dengan limit kredit antara
>25 – 50 juta rupiah pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu
Kredit yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
e. >50 – 100 jt
Jumlah Kartu Kredit utama dan tambahan dengan limit kredit antara
>50 – 100 juta rupiah pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu
Kredit yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
52
f. >100 jt
Jumlah Kartu Kredit utama dan tambahan dengan limit kredit antara
>100 juta rupiah pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu Kredit
yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
Total jumlah kartu per credit limit harus sama dengan jumlah kartu yang
dilaporkan.
9. Informasi Suku Bunga dan Biaya
Berisi informasi mengenai nilai minimum dan maksimum yang dibebankan
kepada customer.
a. Interest Rate Retail Bulanan
Interest Rate Retail Bulanan adalah besarnya suku bunga bulanan
yang dikenakan kepada nasabah untuk transaksi ritel atau
pembelanjaan yang dilakukan di merchant apabila pemegang kartu
tidak melunasi seluruh tagihan pada waktu jatuh tempo secara
sekaligus (pembayaran dilakukan dengan cara diangsur).
1) Nilai Minimum
Nilai persentase minimum Interest Rate Retail Bulanan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit (format
persentase).
2) Nilai Maksimum
Nilai persentase maksimum Interest Rate Retail Bulanan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit (format
persentase).
b. Interest Rate Cash Advance Bulanan
Interest Rate Cash Advance Bulanan adalah besarnya suku bunga
bulanan yang dikenakan kepada nasabah untuk transaksi penarikan
tunai yang dilakukan apabila pemegang kartu tidak melunasi seluruh
tagihan pada waktu jatuh tempo secara sekaligus (pembayaran
dilakukan dengan cara diangsur).
1) Nilai Minimum
Nilai persentase minimum Interest Rate Cash Advance Bulanan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit (format
persentase).
53
2) Nilai Maksimum
Nilai persentase maksimum Interest Rate Cash Advance Bulanan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit (format
persentase).
c. Late Fee
Late Fee adalah besarnya nilai denda yang dikenakan kepada masing-
masing pemegang kartu apabila pembayaran dilakukan setelah
tanggal jatuh tempo tagihan.
1) Nilai Minimum
Nilai minimum Late Fee.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
2) Nilai Maksimum
Nilai maksimum Late Fee.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
Contoh 1:
Biaya keterlambatan pembayaran untuk Kartu Kredit Silver adalah
Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah), untuk Kartu Kredit Gold adalah
Rp60.000,00 (enam puluh ribu rupiah), dan untuk Kartu Kredit
Platinum adalah Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah). Nilai minimum
late fee diisi sebesar Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) dan nilai
maksimum late fee diisi sebesar Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah).
Dalam hal nilai minimum/maksimum Late Fee masih dalam bentuk
persentase maka nilai yang dilaporkan dihitung dari nilai tertinggi
tagihan yang mengalami Late Fee selama periode Laporan dikalikan
persentase (%) Late Fee yang ditetapkan oleh Penerbit.
Contoh 2:
Jika terdapat 100 (seratus) pemegang kartu yang terkena late fee,
dimana nilai tagihan yang tertinggi adalah Rp5.000.000,00 (lima juta
rupiah) maka yang dilaporkan adalah nilai tertinggi dari pemegang
kartu tersebut dikalikan persentase (%) late fee, misalnya 3% (tiga
persen). Jadi, nilai yang dilaporkan adalah Rp150.000,00 (seratus lima
puluh ribu rupiah).
54
d. Over Limit Fee
Over Limit Fee adalah besarnya nilai denda dalam rupiah dan dalam
persentase yang dikenakan kepada masing-masing pemegang kartu
apabila penggunaan Kartu Kredit baik untuk pembelanjaan di
merchant maupun penarikan tunai melebihi limit yang telah
ditetapkan.
1) Nilai Minimum
Nilai minimum denda (dalam rupiah) untuk transaksi over limit.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
2) Nilai Maksimum
Nilai maksimum denda (dalam rupiah) untuk transaksi over limit.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
Contoh 1:
Nilai minimum denda (dalam rupiah) adalah Rp50.000,00 (lima puluh
ribu rupiah) maka diisi 50000. Nilai maksimum denda adalah
Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) maka diisi 200000.
Dalam hal nilai minimum/maksimum Over Limit Fee masih dalam
bentuk persentase maka nilai yang dilaporkan dihitung dari nilai
tertinggi tagihan yang mengalami Over Limit Fee selama periode
Laporan dikalikan persentase (%) Over Limit Fee yang ditetapkan oleh
Penerbit.
Contoh 2:
Jika terdapat 100 (seratus) pemegang kartu yang terkena over limit fee,
dimana nilai tagihan yang tertinggi adalah Rp10.000.000,00 (sepuluh
juta rupiah) maka yang dilaporkan adalah nilai tertinggi dari pemegang
kartu tersebut dikalikan persentase (%) late fee, misalnya 5% (lima
persen). Jadi, nilai yang dilaporkan adalah Rp500.000,00 (lima ratus
ribu rupiah).
e. Annual Fee
Annual Fee adalah besarnya iuran tahunan yang dikenakan oleh
Penerbit kepada masing-masing pemegang kartu.
1) Nilai Minimum
Nilai minimum Annual Fee.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
55
2) Nilai Maksimum
Nilai maksimum Annual Fee.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
Contoh:
Annual Fee untuk Kartu Kredit Silver adalah Rp150.000,00, (seratus
lima puluh ribu rupiah), untuk Kartu Kredit Gold adalah
Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah), dan untuk Kartu Kredit
Platinum adalah Rp600.000,00 (enam ratus ribu rupiah). Maka, nilai
diisi Annual Fee diisi 150000 dan nilai maksimum Annual Fee diisikan
600000. Dalam hal Penerbit mengenakan iuran secara bulanan maka
nilai iuran bulanan dikalikan 12 (dua belas) bulan.
f. Biaya Cash Advance
Biaya Cash Advance adalah besarnya biaya dalam rupiah dan dalam
persentase yang dikenakan kepada masing-masing pemegang kartu
untuk penarikan tunai yang dilakukan.
1) Nilai Minimum
Nilai minimum (dalam rupiah) yang dibebankan untuk transaksi
Cash Advance/penarikan tunai yang dilakukan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
2) Nilai Maksimum
Nilai persentase maksimum suku bunga yang dikenakan untuk
transaksi Cash Advance/penarikan tunai yang dilakukan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit (format
persentase).
Contoh:
Biaya Cash Advance untuk Kartu Kredit Silver adalah Rp40.000,00
(empat puluh ribu rupiah) atau 6% (enam persen) dari jumlah yang
ditarik, untuk Kartu Kredit Gold adalah Rp60.000,00 (enam puluh ribu
rupiah) atau 7% (tujuh persen) dari jumlah yang ditarik, dan untuk
Kartu Kredit Platinum adalah Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah) atau
8% (delapan persen) dari jumlah yang ditarik. Maka, nilai minimum
biaya Cash Advance diisi sebesar Rp40.000,00 (empat puluh ribu
rupiah) dan nilai maksimum biaya Cash Advance diisi sebesar 8%
(delapan persen).
56
10. Informasi Kolektibilitas
a. First Payment Default
Jumlah kartu utama baru yang mengalami payment default (tidak
melakukan pembayaran) atas tagihan pada billing statement pertama
dan total nilai payment default tersebut selama periode Laporan.
1) Jumlah Account
Jumlah kartu utama yang mengalami first payment default.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
2) Nominal
Nilai first payment default.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
b. Hapus Buku/Write Off
Jumlah kartu utama dan nilai tagihan yang dihapus buku oleh
Penerbit selama periode Laporan.
1) Jumlah Account
Jumlah kartu utama yang tagihannya dihapus buku.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
2) Nominal
Nilai tagihan yang dihapus buku.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
c. Recovery
Jumlah kartu utama dan nilai tagihan yang telah dihapus buku
namun dapat dibayar kembali oleh pemegang kartu selama periode
Laporan.
1) Jumlah Account
Jumlah kartu utama yang di-Recovery.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
2) Nominal
Nilai tagihan yang di-Recovery.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
d. Hapus Tagih
Jumlah kartu utama dan nilai tagihan yang dihapus tagih oleh
Penerbit selama periode Laporan.
57
1) Jumlah Account
Jumlah kartu utama yang tagihannya dihapus tagih.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
2) Nominal
Nilai tagihan yang dihapus tagih.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
11. Informasi terkait Bucket Receivables
a. Nominal Outstanding
Besarnya nilai kewajiban yang belum dipenuhi oleh pemegang kartu
atas penggunaan Kartu Kredit (tidak termasuk bunga dan biaya lain)
pada akhir periode Laporan.
1) Current
Nominal Outstanding dari kelompok pemegang kartu yang masih
lancar (termasuk current past due)
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
2) X days
Nominal Outstanding dari kelompok pemegang kartu yang
menunggak hingga 30 hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
3) 30 DPD
Nominal Outstanding dari kelompok pemegang kartu yang
menunggak antara 31 (tiga puluh satu) hari sampai dengan 60
(enam puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
4) 60 DPD
Nominal Outstanding dari kelompok pemegang kartu yang
menunggak antara 61 (enam puluh satu) hari sampai dengan 90
(sembilan puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
5) 90 DPD
Nominal Outstanding dari kelompok pemegang kartu yang
menunggak antara 91 (sembilan puluh satu) hari sampai dengan
120 (seratus dua puluh) hari.
58
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
6) 120 DPD
Nominal Outstanding dari kelompok pemegang kartu yang
menunggak antara 121 (seratus dua puluh satu) hari sampai
dengan 150 (seratus lima puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
7) 150 DPD
Nominal Outstanding dari kelompok pemegang kartu yang
menunggak antara 151 (seratus lima puluh satu) hari sampai
dengan 180 (seratus delapan puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
8) 180 DPD
Nominal Outstanding dari kelompok pemegang kartu yang
menunggak lebih dari 180 (seratus delapan puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
b. Account Outstanding (disamakan dengan Nominal Outstanding)
Jumlah kartu utama/basic cardholder yang belum memenuhi
kewajibannya sebagai akibat dari penggunaan Kartu Kredit pada akhir
periode Laporan.
1) Current
Jumlah Account Outstanding yang belum jatuh tempo.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
2) X days
Jumlah Account Outstanding yang telah melewati masa jatuh
tempo pemenuhan kewajibannya hingga 30 (tiga puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
3) 30 DPD
Jumlah Account Outstanding yang telah melewati masa jatuh
tempo pemenuhan kewajibannya dengan periode antara 31 (tiga
puluh satu) hari sampai dengan 60 (enam puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
59
4) 60 DPD
Jumlah Account Outstanding yang telah melewati masa jatuh
tempo pemenuhan kewajibannya dengan periode antara 61 (enam
puluh satu) hari sampai dengan 90 (sembilan puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
5) 90 DPD
Jumlah Account Outstanding yang telah melewati masa jatuh
tempo pemenuhan kewajibannya dengan periode antara 91
(sembilan puluh satu) hari sampai dengan 120 (seratus dua
puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
6) 120 DPD
Jumlah Account Outstanding yang telah melewati masa jatuh
tempo pemenuhan kewajibannya dengan periode antara 121
(seratus dua puluh satu) hari sampai dengan 150 (seratus lima
puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
7) 150 DPD
Jumlah Account Outstanding yang telah melewati masa jatuh
tempo pemenuhan kewajibannya dengan periode antara 151
(seratus lima puluh satu) hari sampai dengan 180 (seratus
delapan puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
8) 180 DPD
Jumlah Account Outstanding yang telah melewati masa jatuh
tempo pemenuhan kewajibannya dengan periode lebih dari 180
(seratus delapan puluh) hari.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
12. Volume Transaksi
a. Transaksi Tunai
Jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk transaksi penarikan
tunai selama periode Laporan.
60
1) Transaksi Internasional
Jumlah frekuensi transaksi tunai yang dilakukan di luar wilayah
Indonesia selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
2) Transaksi Domestik
Jumlah frekuensi transaksi tunai yang dilakukan di dalam
wilayah Indonesia selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
b. Transaksi Belanja
Jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk transaksi belanja
selama periode Laporan.
1) Transaksi Internasional
Jumlah frekuensi transaksi ritel/belanja yang dilakukan di luar
wilayah Indonesia, termasuk transaksi ritel/belanja yang
dilakukan secara online pada merchant yang berkedudukan di
luar wilayah Indonesia selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
2) Transaksi Domestik
Jumlah frekuensi transaksi ritel/belanja yang dilakukan di dalam
wilayah Indonesia, termasuk transaksi ritel/belanja yang
dilakukan secara online pada merchant yang berkedudukan di
wilayah Indonesia selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
13. Nilai Transaksi
a. Transaksi Tunai
Nilai transaksi penarikan tunai dengan menggunakan Kartu Kredit
selama periode Laporan.
1) Transaksi Internasional
Nilai transaksi tunai yang dilakukan di luar wilayah Indonesia
selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
2) Transaksi Domestik
Nilai transaksi tunai yang dilakukan di dalam wilayah Indonesia
selama periode Laporan.
61
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
b. Transaksi Belanja
Nilai transaksi ritel/belanja dengan menggunakan Kartu Kredit selama
periode Laporan.
1) Transaksi Internasional
Nilai transaksi ritel/belanja yang dilakukan di luar wilayah
Indonesia, termasuk transaksi ritel/belanja yang dilakukan
secara online pada merchant yang berkedudukan di luar wilayah
Indonesia selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
2) Transaksi Domestik
Nilai transaksi ritel/belanja yang dilakukan di dalam wilayah
Indonesia, termasuk transaksi ritel/belanja yang dilakukan
secara online pada merchant yang berkedudukan di wilayah
Indonesia selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
14. Revolving Rate
Persentase dari jumlah pemegang kartu utama yang masuk ke dalam
kriteria revolving dibandingkan dengan jumlah pemegang kartu utama
secara keseluruhan. Kriteria revolving disesuaikan dengan ketentuan yang
berlaku pada masing-masing Penerbit Kartu Kredit.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit (format persentase).
61
TEMPLATE FORM 301 : LAPORAN BULANAN PENERBIT KARTU KREDIT
Sandi Pelapor Jenis Periode Laporan
Prinsipal dan
Private
Label
Keterangan Jumlah Kartu
Kartu Baru
Kartu Yang
Ditutup
Jumlah Account
Jumlah Kartu Kredit
Berdasarkan Status
Jumlah Kartu Kredit Berdasarkan
Credit Limit Interest Rate Retail
Interest Rate
Cash Advance Late Fee
Kartu Utama
Kartu Tambahan
0-5 Juta
>5-10 Juta
>10-
25 Juta
>25-
50 Juta
>50-
100 Juta
>100 Juta
Nilai Minimum
Nilai Maksimum
Nilai Minimum
Nilai Maksimum
Nilai Minimum
Nilai Maksimum
Periode Data Laporan Jenis Laporan
Over Limit Fee Annual Fee Biaya Cash Advance First Payment Default Hapus Buku/Write Off Recovery Hapus Tagih
Nilai
Minimum
Nilai
Maksimum
Nilai
Minimum
Nilai
Maksimum
Nilai
Minimum
Nilai
Maksimum
Jumlah
Account Nominal
Jumlah
Account Nominal
Jumlah
Account Nominal
Jumlah
Account Nominal
No. Form Jumlah Record Isi
Bucket Receivables Volume Transaksi
Tunai Volume Transaksi
Belanja Nilai Transaksi
Tunai Nilai Transaksi
Belanja Revolving
Rate Nominal Outstanding Account Outstanding
Transaksi
Internasional
Transaksi
Domestik
Transaksi
Internasional
Transaksi
Domestik
Transaksi
Internasional
Transaksi
Domestik
Transaksi
Internasional
Transaksi
Domestik Current X
Days
30
DPD
60
DPD
90
DPD
120
DPD
150
DPD
180
DPD Current
X
Days
30
DPD
60
DPD
90
DPD
120
DPD
150
DPD
180
DPD
63
Spesifikasi Form 301
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format
yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0301’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Prinsipal dan Private Label Karakter 3 01-03 Diisi berdasarkan Sandi Prinsipal dan Private Label.
2. Keterangan Karakter 45 04-48 Diisi apabila Prinsipal dan Private Label diisi sandi “390” (Prinsipal Lainnya) atau “690” (Private Label)
3. Jumlah Kartu Numerik 12 49-60 Nominal-Kuantitas
4. Kartu Baru Numerik 12 61-72 Nominal-Kuantitas
5. Kartu yang Ditutup Numerik 12 73-84 Nominal-Kuantitas.
6. Jumlah Account Numerik 12 85-96 Nominal-Kuantitas
7. Jumlah Kartu berdasarkan Status
a. Kartu Utama Numerik 12 97-108 Nominal-Kuantitas
b. Kartu Tambahan Numerik 12 109-120 Nominal-Kuantitas
8. Jumlah Kartu berdasarkan Credit
Limit
a. 0-5 jt Numerik 12 121-132 Nominal-Kuantitas
b. >5 jt – 10 jt Numerik 12 133-144 Nominal-Kuantitas
c. >10 jt – 25 jt Numerik 12 145-156 Nominal-Kuantitas
d. >25 jt – 50 jt Numerik 12 157-168 Nominal-Kuantitas
e. >50 jt – 100 jt Numerik 12 169-180 Nominal-Kuantitas
f. >100 jt Numerik 12 181-192 Nominal-Kuantitas
Informasi Suku Bunga dan Biaya
9. Interest Rate Retail Bulanan
a. Nilai Minimum Numerik 5,2 193-197 Persentase (%), 5 digit dengan 2 desimal
b. Nilai Maksimum Numerik 5,2 198-202 Persentase (%), 5 digit dengan 2 desimal
10. Interest Rate Cash Advance Bulanan
a. Nilai Minimum Numerik 5,2 203-207 Persentase (%), 5 digit dengan 2 desimal
b. Nilai Maksimum Numerik 5,2 208-212 Persentase (%), 5 digit dengan 2 desimal
11. Late Fee
a. Nilai Minimum Numerik 15 213-227 Nominal Rupiah
b. Nilai Maksimum Numerik 15 228-242 Nominal Rupiah
12. Over Limit Fee
a. Nilai Minimum Numerik 15 243-257 Nominal Rupiah
64
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
b. Nilai Maksimum Numerik 15 258-272 Nominal Rupiah
13. Annual Fee
a. Nilai Minimum Numerik 15 273-287 Nominal Rupiah
b. Nilai Maksimum Numerik 15 288-302 Nominal Rupiah
14. Biaya Cash Advance
a. Nilai Minimum Numerik 15 303-317 Nominal Rupiah
b. Nilai Maksimum Numerik 5,2 318-322 Persentase (%), 5 digit dengan 2 desimal
Informasi Kolektibilitas
15. First Payment Default
a. Jumlah Account Numerik 12 323-334 Nominal Kuantitas
b. Nominal Numerik 15 335-349 Nominal Rupiah
16. Hapus Buku/Write Off
a. Jumlah Account Numerik 12 350-361 Nominal Kuantitas
b. Nominal Numerik 15 362-376 Nominal Rupiah
17. Recovery
a. Jumlah Account Numerik 12 377-388 Nominal Kuantitas
b. Nominal Numerik 15 389-403 Nominal Rupiah
18. Hapus Tagih
a. Jumlah Account Numerik 12 377-388 Nominal Kuantitas
b. Nominal Numerik 15 389-403 Nominal Rupiah
Informasi terkait Bucket
Receivables
19. Nominal Outstanding
a. Current Numerik 15 431-445 Nominal Rupiah
b. X days Numerik 15 446-460 Nominal Rupiah
c. 30 DPD Numerik 15 461-475 Nominal Rupiah
d. 60 DPD Numerik 15 476-490 Nominal Rupiah
e. 90 DPD Numerik 15 446-460 Nominal Rupiah
f. 120 DPD Numerik 15 506-520 Nominal Rupiah
g. 150 DPD Numerik 15 521-535 Nominal Rupiah
h. 180 DPD Numerik 15 536-550 Nominal Rupiah
20. Account Outstanding
a. Current Numerik 12 551-562 Nominal Kuantitas
b. X days Numerik 12 563-574 Nominal Kuantitas
c. 30 DPD Numerik 12 575-586 Nominal Kuantitas
d. 60 DPD Numerik 12 587-598 Nominal Kuantitas
e. 90 DPD Numerik 12 599-610 Nominal Kuantitas
f. 120 DPD Numerik 12 611-622 Nominal Kuantitas
g. 150 DPD Numerik 12 623-634 Nominal Kuantitas
h. 180 DPD Numerik 12 635-646 Nominal Kuantitas
21. Volume Transaksi
a. Transaksi Tunai
- Transaksi Internasional Numerik 12 647-658 Nominal-Kuantitas
- Transaksi Domestik Numerik 12 659-670 Nominal-Kuantitas
65
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
b. Transaksi Belanja
- Transaksi Internasional Numerik 12 671-682 Nominal-Kuantitas
- Transaksi Domestik Numerik 12 683-694 Nominal-Kuantitas
22. Nilai Transaksi
a. Transaksi Tunai
- Transaksi Internasional Numerik 15 695-709 Nominal Rupiah
- Transaksi Domestik Numerik 15 710-724 Nominal Rupiah
b. Transaksi Belanja
- Transaksi Internasional Numerik 15 725-739 Nominal Rupiah
- Transaksi Domestik Numerik 15 740-754 Nominal Rupiah
23 Revolving Rate Numerik 5,2 755-759 Persentase (%), 5 digit dengan 2 desimal
66
Aturan Validasi Form 301
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
67
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0301’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Prinsipal dan Private Label
Tipe: Karakter (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Keterangan
Tipe: Karakter (45)
Validasi:
Diisi apabila kolom Principle dan Private Label berisi sandi ‘390’
(Prinsipal Lainnya) atau ‘690’ (Private Label). Selain itu, dikosongkan.
Berisi 45 (empat puluh lima) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
3. Jumlah Kartu
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
68
4. Kartu Baru
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
5. Kartu yang Ditutup
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Jumlah Kartu harus lebih besar atau sama dengan (≥) Jumlah Kartu Baru
- Jumlah Kartu yang Ditutup.
Jumlah Kartu per Prinsipal harus lebih kecil atau sama dengan (≤) Jumlah
Kartu. Apabila ditambah Jumlah Kartu Private Label maka validasinya
menjadi Jumlah Kartu Per Prinsipal harus lebih kecil atau sama dengan (≤)
Jumlah Kartu - Private Label.
6. Jumlah Account
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
7. Jumlah Kartu berdasarkan Status
a. Kartu Utama
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
b. Kartu Tambahan
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Jumlah kolom (7a) dan kolom (7b) harus sama dengan jumlah kolom (3).
69
8. Jumlah Kartu berdasarkan Credit Limit
a. 0-5 jt
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
b. >5jt-10jt
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
c. >10-25jt
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
d. >25-50jt
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
e. >50-100jt
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
f. >100jt
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Jumlah kolom (8a), (8b), (8c), (8d), (8e) dan kolom (8f) harus sama dengan
jumlah kolom (3).
70
Informasi Suku Bunga dan Biaya
9. Interest Rate Retail Bulanan
a. Nilai Minimum
Tipe: Numerik (5,2)
Validasi:
Diisi persentase sebanyak 5 (lima) digit; 3 (tiga) digit di depan
koma dan 2 (dua) digit di belakang koma.
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
b. Nilai Maksimum
Tipe: Numerik (5,2)
Validasi:
Diisi persentase sebanyak 5 (lima) digit; 3 (tiga) digit di depan
koma dan 2 (dua) digit di belakang koma.
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
10. Interest Rate Cash Advance Bulanan
a. Nilai Minimum
Tipe: Numerik (5,2)
Validasi:
Diisi persentase sebanyak 5 (lima) digit; 3 (tiga) digit di depan
koma dan 2 (dua) digit di belakang koma.
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
b. Nilai Maksimum
Tipe: Numerik (5,2)
Validasi:
Diisi persentase sebanyak 5 (lima) digit; 3 (tiga) digit di depan
koma dan 2 (dua) digit di belakang koma.
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
11. Late Fee
a. Nilai Minimum
Tipe: Numerik (15)
71
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
b. Nilai Maksimum
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
12. Over Limit Fee
a. Nilai Minimum
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
b. Nilai Maksimum
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
13. Annual Fee
a. Nilai Minimum
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
b. Nilai Maksimum
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
14. Biaya Cash Advance
a. Nilai Minimum
Tipe: Numerik (15)
72
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
b. Nilai Maksimum
Tipe: Numerik (5,2)
Validasi:
Diisi persentase sebanyak 5 (lima) digit; 3 (tiga) digit di depan
koma dan 2 (dua) digit di belakang koma.
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Informasi Kolektibilitas
15. First Payment Default
a. Jumlah Account
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
b. Nominal
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
16. Hapus Buku/Write Off
a. Jumlah Account
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
b. Nominal
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
73
17. Recovery
a. Jumlah Account
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
b. Nominal
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
18. Hapus Tagih
a. Jumlah Account
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
b. Nominal
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
Informasi terkait Bucket Receivables
19. Nominal outstanding
a. Current
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
b. X days
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
74
c. 30 DPD
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
d. 60 DPD
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
e. 90 DPD
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
f. 120 DPD
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
g. 150 DPD
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
h. 180 DPD
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
20. Account Outstanding
a. Current
Tipe: Numerik (12)
75
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
b. X days
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
c. 30 DPD
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
d. 60 DPD
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
e. 90 DPD
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
f. 120 DPD
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
g. 150 DPD
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
h. 180 DPD
Tipe: Numerik (12)
76
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
21. Volume Transaksi
a. Transaksi Tunai Internasional
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
b. Transaksi Tunai Domestik
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
c. Transaksi Belanja Internasional
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
d. Transaksi belanja (domestik) interchange
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
22. Nilai Transaksi
a. Transaksi Tunai Internasional
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
b. Transaksi Tunai Domestik
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
77
c. Transaksi Belanja Internasional
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
d. Transaksi belanja (domestik) interchange
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
23. Revolving Rate
Tipe: Numerik (5,2)
Validasi:
Diisi persentase sebanyak 5 (lima) digit; 3 (tiga) digit di depan koma
dan 2 (dua) digit di belakang koma.
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
78
III.5.2 Form 302: Laporan Bulanan Penerbit Selain Kartu Kredit
Form ini diisi oleh Penerbit Kartu ATM, Kartu Debet, dan/atau Uang
Elektronik.
Kartu ATM adalah APMK yang dapat digunakan untuk melakukan
penarikan tunai dan/atau pemindahan dana dimana kewajiban pemegang kartu
dipenuhi seketika dengan mengurangi secara langsung simpanan pemegang
kartu pada bank atau LSB yang berwenang untuk menghimpun dana sesuai
ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Kartu Debet adalah APMK yang dapat digunakan untuk melakukan
pembayaran atas kewajiban yang timbul dari suatu kegiatan ekonomi, termasuk
transaksi pembelanjaan, dimana kewajiban pemegang kartu dipenuhi seketika
dengan mengurangi secara langsung simpanan pemegang kartu pada bank atau
LSB yang berwenang untuk menghimpun dana sesuai ketentuan perundang-
undangan yang berlaku.
Uang Elektronik adalah instrumen pembayaran yang memenuhi unsur
sebagai berikut:
a. diterbitkan atas dasar nilai uang yang disetor terlebih dahulu kepada
Penerbit;
b. nilai uang disimpan secara elektronik dalam suatu media server atau chip;
dan
c. nilai Uang Elektronik yang dikelola oleh Penerbit bukan merupakan
simpanan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang yang mengatur
mengenai perbankan.
Penjelasan Kolom Form 302
1. Jenis Data
Diisi dengan karakter sebanyak 3 (tiga) digit sesuai sandi jenis data sebagai
berikut:
Jenis Data Sandi Jenis Data
a. Jumlah Kartu 001
Jumlah kartu dan Uang Elektronik yang diterbitkan pada akhir
periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM, Kartu
ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
b. Kartu Baru 002
Total jumlah kartu dan Uang Elektronik yang diterbitkan selama
periode Laporan. Khusus untuk Kartu ATM dan Kartu ATM/Debet,
Kartu Baru tidak termasuk penggantian kartu, antara lain karena
79
kartu hilang, lupa PIN, kartu yang habis masa berlakunya, dan
sebagainya. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM, Kartu
ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
c. Kartu yang Ditutup 003
Total jumlah kartu dan Uang Elektronik yang ditutup secara
permanen, baik atas permintaan sendiri maupun ditutup oleh Penerbit
selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM,
Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
d. Jumlah Kartu per Prinsipal, dibedakan menjadi:
1) Visa 110
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan Visa pada akhir
periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM,
Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
2) Mastercard 120
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan Mastercard pada
akhir periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu
ATM, Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
3) JCB 140
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan JCB pada akhir
periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM,
Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
4) Amex 150
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan AMEX pada akhir
periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM,
Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
5) Link 015
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan Link pada akhir
periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM,
Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
6) ATM Bersama 016
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan ATM Bersama pada
akhir periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu
ATM, Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
80
7) Prima 017
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan Prima pada akhir
periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM,
Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
8) Alto 018
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan Alto pada akhir
periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM,
Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
9) Private Label 048
Jumlah kartu yang hanya dapat digunakan pada sistem dan
jaringan Penerbit sendiri serta transaksinya bersifat on us pada
akhir periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu
ATM, Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
10) Prinsipal Lainnya 049
Jumlah kartu yang tergabung dalam jaringan lainnya pada akhir
periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM,
Kartu ATM/Debet, dan/atau Uang Elektronik.
e. Jumlah UANG Elektronik Berdasarkan Bentuk Media Penyimpanan
Data, dibedakan menjadi:
1) Chip Based 051
Jumlah Uang Elektronik yang menggunakan media penyimpanan
data berbentuk chip pada akhir periode Laporan. Field ini wajib
diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
2) Server Based 052
Jumlah Uang Elektronik yang menggunakan media penyimpanan
data berbentuk server atau media komputer lainnya yang dikelola
oleh Penerbit pada akhir periode Laporan. Field ini wajib diisi
untuk Penerbit Uang Elektronik.
f. Jumlah Uang Elektronik Berdasarkan Jenis Uang Elektronik,
dibedakan menjadi:
1) Registered 056
Jumlah Uang Elektronik yang data identitas pemegangnya
terdaftar dan dikelola oleh Penerbit pada akhir periode Laporan.
Field ini wajib diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
81
2) Unregistered 057
Jumlah Uang Elektronik yang data identitas pemegangnya tidak
terdaftar di Penerbit pada akhir periode Laporan. Field ini wajib
diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
g. Dana Float 070
Posisi nilai Uang Elektronik yang dikelola oleh Penerbit yang berasal
dari penerbitan dan/atau pengisian ulang Uang Elektronik yang masih
merupakan kewajiban Penerbit kepada pemegang dan/atau merchant
pada akhir periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Uang
Elektronik.
h. Volume Transaksi, dibedakan menjadi:
1) Volume Transaksi Tunai
a) Volume Transaksi Tunai Internasional 081
Total volume transaksi penarikan tunai yang dilakukan di
luar wilayah Indonesia selama periode Laporan. Field ini
wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM dan/atau Kartu
ATM/Debet.
b) Volume Transaksi Tunai Domestik 082
Total volume transaksi penarikan tunai yang dilakukan di
wilayah Indonesia selama periode Laporan. Field ini wajib
diisi untuk Penerbit Kartu ATM dan/atau Kartu ATM/Debet.
2) Volume Transaksi Belanja
a) Volume Transaksi Belanja Internasional 086
Total volume transaksi ritel/belanja yang dilakukan di luar
wilayah Indonesia, termasuk transaksi ritel/belanja yang
dilakukan pada merchant yang berada di luar wilayah
Indonesia selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk
Penerbit Kartu ATM/Debet dan Uang Elektronik.
b) Volume Transaksi Belanja Domestik 087
Total volume transaksi ritel/belanja yang dilakukan di
wilayah Indonesia selama periode Laporan. Field ini wajib
diisi untuk Penerbit Kartu ATM/Debet dan Uang Elektronik.
82
3) Volume Transaksi Online
a) Volume Transaksi Online Internasional 088
Total volume transaksi ritel/belanja yang dilakukan secara
online (e-commerce, mail order, phone order) pada merchant
yang berkedudukan di luar wilayah Indonesia selama periode
Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM
dan/atau Kartu ATM/Debet.
b) Volume Transaksi Online Domestik 089
Total volume transaksi ritel/belanja yang dilakukan secara
online (e-commerce, mail order, phone order) pada merchant
yang berkedudukan di wilayah Indonesia selama periode
Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM
dan/atau Kartu ATM/Debet.
4) Volume Transaksi Transfer
a) Volume Transaksi Transfer Intrabank 091
Total volume transaksi pemindahan dana dari satu rekening
ke rekening lainnya dalam satu bank, termasuk pembayaran
kepada pihak ketiga seperti pembayaran telepon, listrik, dll
selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit
Kartu ATM dan/atau Kartu ATM/Debet.
b) Volume Transaksi Transfer Antarbank 092
Total volume transaksi pemindahan dana dari satu rekening
ke rekening lainnya antar bank, termasuk pembayaran
kepada pihak ketiga seperti pembayaran telepon, listrik, dll
selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit
Kartu ATM dan/atau Kartu ATM/Debet.
c) Volume Transaksi Transfer Antar
Uang Elektronik 093
Total volume transaksi pemindahan dana antar pemegang
Uang Elektronik selama periode Laporan. Field ini wajib diisi
untuk Penerbit Uang Elektronik.
83
5) Volume Transaksi Tunai (khusus untuk Uang Elektronik)
a) Volume Transaksi Initial (Pengisian
Pertama Kali) 096
Total volume transaksi pengisian dana untuk pertama kali
pada Uang Elektronik selama periode Laporan. Field ini wajib
diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
b) Volume Transaksi Reload/Top Up 097
Total volume transaksi pengisian ulang dana pada Uang
Elektronik selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk
Penerbit Uang Elektronik.
c) Volume Transaksi Tarik Tunai Uang
Elektronik 098
Total volume transaksi penarikan dana secara tunai yang
tersimpan pada Uang Elektronik selama periode Laporan.
Field ini wajib diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
d) Volume Transaksi Redeem 099
Total volume transaksi penarikan seluruh dana pada Uang
Elektronik secara tunai dengan tujuan untuk mengakhiri
pengunaan Uang Elektronik selama periode Laporan. Field
ini wajib diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
i. Nilai Transaksi, dibedakan menjadi:
1) Nominal Transaksi Tunai
a) Nominal Transaksi Tunai Internasional 101
Total nominal transaksi penarikan tunai yang dilakukan di
luar wilayah Indonesia selama periode Laporan. Field ini
wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM dan/atau Kartu
ATM/Debet.
b) Nominal Transaksi Tunai Domestik 102
Total nominal transaksi penarikan tunai yang dilakukan di
wilayah Indonesia selama periode Laporan. Field ini wajib
diisi untuk Penerbit Kartu ATM dan/atau Kartu ATM/Debet.
2) Nominal Transaksi Belanja
a) Nominal Transaksi Belanja Internasional 106
Total nominal transaksi ritel/belanja yang dilakukan di luar
wilayah Indonesia, termasuk transaksi ritel/belanja yang
84
dilakukan pada merchant yang berada di luar wilayah
Indonesia selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk
Penerbit Kartu ATM/Debet dan Uang Elektronik.
b) Nominal Transaksi Belanja Domestik 107
Total nominal transaksi ritel/belanja yang dilakukan di
wilayah Indonesia selama periode Laporan. Field ini wajib
diisi untuk Penerbit Kartu ATM/Debet dan Uang Elektronik.
3) Nominal Transaksi Online
a) Nominal Transaksi Online Internasional 108
Total nominal transaksi ritel/belanja yang dilakukan secara
online (e-commerce, mail order, phone order) pada merchant
yang berkedudukan di luar wilayah Indonesia selama periode
Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM
dan/atau Kartu ATM/Debet.
b) Nominal Transaksi Online Domestik 109
Total nominal transaksi ritel/belanja yang dilakukan secara
online (e-commerce, mail order, phone order) pada merchant
yang berkedudukan di wilayah Indonesia selama periode
Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM
dan/atau Kartu ATM/Debet.
4) Nominal Transaksi Transfer
a) Nominal Transaksi Transfer Intrabank 111
Total nominal transaksi pemindahan dana dari satu rekening
ke rekening lainnya dalam satu bank, termasuk pembayaran
kepada pihak ketiga seperti pembayaran telepon, listrik, dll
selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit
Kartu ATM dan/atau Kartu ATM/Debet.
b) Nominal Transaksi Transfer Antarbank 112
Total nominal transaksi pemindahan dana dari satu rekening
ke rekening lainnya antar bank, termasuk pembayaran
kepada pihak ketiga seperti pembayaran telepon, listrik, dll
selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit
Kartu ATM dan/atau Kartu ATM/Debet.
85
c) Nominal Transaksi Transfer Antar
Uang Elektronik 113
Total nominal transaksi pemindahan dana antar pemegang
Uang Elektronik selama periode Laporan. Field ini wajib diisi
untuk Penerbit Uang Elektronik.
5) Nominal Transaksi Tunai (khusus untuk Uang Elektronik)
a) Nominal Transaksi Initial (Pengisian
Pertama Kali) 116
Total nominal transaksi pengisian dana untuk pertama kali
pada Uang Elektronik selama periode Laporan. Field ini wajib
diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
b) Nominal Transaksi Reload/Top Up 117
Total nominal transaksi pengisian ulang dana pada Uang
Elektronik selama periode Laporan. Field ini wajib diisi untuk
Penerbit Uang Elektronik.
c) Nominal Transaksi Tarik Tunai Uang
Elektronik 118
Total nominal transaksi penarikan dana secara tunai yang
tersimpan pada Uang Elektronik selama periode Laporan.
Field ini wajib diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
d) Nominal Transaksi Redeem 119
Total nominal transaksi penarikan seluruh dana pada Uang
Elektronik secara tunai dengan tujuan untuk mengakhiri
pengunaan Uang Elektronik selama periode Laporan. Field
ini wajib diisi untuk Penerbit Uang Elektronik.
j. Jumlah Mesin ATM 121
Jumlah mesin yang digunakan untuk melakukan penarikan tunai dari
rekening dan/atau mengakses pelayanan lainnya, seperti cek saldo,
transfer dana atau penerimaan setoran pada akhir periode Laporan,
baik untuk mesin yang dimiliki sendiri maupun mesin yang disewa
dimana operasionalnya menjadi tanggung jawab yang bersangkutan.
Field ini wajib diisi untuk Penerbit Kartu ATM dan/atau Kartu
ATM/Debet.
86
k. Jumlah Mesin Reader Uang Elektronik 122
Jumlah mesin yang digunakan untuk membaca data yang tersimpan
dalam instrumen Uang Elektronik, dan digunakan untuk keperluan
melakukan transaksi pembelanjaan, penarikan tunai, maupun reedem
pada akhir periode Laporan, baik untuk mesin yang dimiliki sendiri
maupun mesin yang disewa dimana operasionalnya menjadi tanggung
jawab yang bersangkutan. Field ini wajib diisi untuk Penerbit Uang
Elektronik.
2. Data Kartu ATM
Diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit untuk data terkait
Kartu ATM yang dilaporkan. Dalam hal Penerbit tidak memiliki produk
Kartu ATM, field diisi dengan angka 0 sebanyak 15 (lima belas) digit.
3. Data Kartu ATM/Debet
Diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit untuk data terkait
Kartu ATM/Debet yang dilaporkan. Dalam hal Penerbit tidak memiliki
produk Kartu ATM/Debet, field diisi dengan angka 0 sebanyak 15 (lima
belas) digit.
4. Data Uang Elektronik
Diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit untuk data terkait
Uang Elektronik yang dilaporkan. Dalam hal Penerbit tidak memiliki produk
Uang Elektronik, field diisi dengan angka 0 sebanyak 15 (lima belas) digit.
5. Kota/Kabupaten
Diisi dengan karakter sebanyak 4 (empat) digit yang menunjukkan sandi
Kota/Kabupaten sesuai dengan Jenis Data yang dilaporkan. Pengisian
dilakukan sesuai ketentuan sebagai berikut:
a. Untuk setiap sandi Jenis Data tetap diisikan data “Nasional”, dengan
field Kota/Kabupaten diisi karakter spasi sebanyak 4 (empat) digit).
b. Untuk data “Regional”, field Kota/Kabupaten diisi sesuai dengan sandi
Kota/Kabupaten.
c. Untuk sandi Jenis Data berikut, apabia data “Nasional” diisi maka data
“Regional” wajib diisi, dengan ketentuan sebagai berikut:
1) Data Kartu ATM
a) Untuk sandi Jenis Data 001 (Jumlah Kartu), 002 (Kartu
Baru), dan 003 (Kartu yang Ditutup), informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada alamat korespondensi
87
pemilik Kartu ATM yang dikelola Penerbit selama periode
Laporan
b) Untuk sandi Jenis Data 082 (Volume Transaksi Tunai
Domestik) dan 102 (Nominal Transaksi Tunai Domestik):
Transaksi On-Us: informasi Kota/Kabupaten mengacu
pada lokasi tempat mesin terpasang atau tempat
transaksi dilakukan.
Transaksi Off-Us: informasi Kota/Kabupaten mengacu
pada alamat korespondensi pemilik Kartu ATM yang
dikelola Penerbit selama periode Laporan.
c) Untuk sandi Jenis Data 091 (Volume Transaksi Transfer
Intrabank), 092 (Volume Transaksi Transfer Antarbank),
111 (Nominal Transaksi Transfer Intrabank), dan 112
(Nominal Transaksi Transfer Antarbank):
Transaksi On-Us: informasi Kota/Kabupaten mengacu
pada lokasi tempat mesin terpasang atau tempat
transaksi dilakukan.
Transaksi Off-Us: informasi Kota/Kabupaten mengacu
pada alamat korespondensi pemilik Kartu ATM yang
dikelola Penerbit selama periode Laporan.
d) Untuk sandi Jenis Data 121 (Jumlah Mesin ATM),
informasi Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi tempat
mesin terpasang.
2) Data Kartu ATM/Debet
a) Untuk sandi Jenis Data 001 (Jumlah Kartu), 002 (Kartu
Baru), dan 003 (Kartu yang Ditutup), informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada alamat korespondensi
pemilik Kartu ATM yang dikelola Penerbit selama periode
Laporan
b) Untuk sandi Jenis Data 082 (Volume Transaksi Tunai
Domestik), 087 (Volume Transaksi Belanja Domestik),
102 (Nominal Transaksi Tunai Domestik), dan 107
(Nominal Transaksi Belanja Domestik):
Transaksi On-Us: informasi Kota/Kabupaten mengacu
pada lokasi tempat mesin terpasang atau tempat
transaksi dilakukan.
88
Transaksi Off-Us: informasi Kota/Kabupaten mengacu
pada alamat korespondensi pemilik Kartu ATM yang
dikelola Penerbit selama periode Laporan.
c) Untuk sandi Jenis Data 089 (Volume Transaksi Online
Domestik) dan 109 (Nominal Transaksi Online Domestik),
informasi Kota/Kabupaten mengacu pada alamat
korespondensi pemilik Kartu ATM yang dikelola Penerbit
selama periode Laporan.
d) Untuk sandi Jenis Data 091 (Volume Transaksi Transfer
Intrabank), 092 (Volume Transaksi Transfer Antarbank),
111 (Nominal Transaksi Transfer Intrabank), dan 112
(Nominal Transaksi Transfer Antarbank):
Transaksi On-Us: informasi Kota/Kabupaten mengacu
pada lokasi tempat mesin terpasang atau tempat
transaksi dilakukan.
Transaksi Off-Us: informasi Kota/Kabupaten mengacu
pada alamat korespondensi pemilik Kartu ATM yang
dikelola Penerbit selama periode Laporan.
e) Untuk sandi Jenis Data 121 (Jumlah Mesin ATM),
informasi Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi tempat
mesin terpasang.
3) Data Uang Elektronik
a) Untuk sandi Jenis Data 001 (Jumlah Kartu) dan 002
(Kartu Baru):
Uang Elektronik Registered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada alamat korespondensi
pemilik Uang Elektronik yang dikelola Penerbit.
Uang Elektronik Chip-Based Unregistered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi
distribusi/dropping Uang Elektronik oleh Penerbit ke
daerah.
Uang Elektronik Server-Based Unregistered:
informasi Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi kantor
pusat dari Penerbit Uang Elektronik.
89
b) Untuk sandi Jenis Data 003 (Kartu yang Ditutup):
Uang Elektronik Registered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada alamat korespondensi
pemilik Uang Elektronik yang dikelola Penerbit.
Uang Elektronik Chip-Based Unregistered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi kantor cabang
dari Penerbit tempat dilakukan penutupan Uang
Elektronik.
Uang Elektronik Server-Based Unregistered:
informasi Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi kantor
pusat dari Penerbit Uang Elektronik.
c) Untuk sandi Jenis Data 051 (Chip Based):
Uang Elektronik Registered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada alamat korespondensi
pemilik Uang Elektronik yang dikelola Penerbit.
Uang Elektronik Unregistered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi
distribusi/dropping Uang Elektronik oleh Penerbit ke
daerah.
d) Untuk sandi Jenis Data 052 (Server Based):
Uang Elektronik Registered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada alamat korespondensi
pemilik Uang Elektronik yang dikelola Penerbit.
Uang Elektronik Unregistered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi kantor pusat dari
Penerbit Uang Elektronik.
e) Untuk sandi Jenis Data 056 (Registered), informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada alamat korespondensi
pemilik Uang Elektronik yang dikelola Penerbit.
f) Untuk sandi Jenis Data 057 (Unregistered):
Uang Elektronik Chip-Based: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi
distribusi/dropping Uang Elektronik oleh Penerbit ke
daerah.
90
Uang Elektronik Server-Based: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi kantor pusat dari
Penerbit Uang Elektronik.
g) Untuk sandi Jenis Data 070 (Dana Float):
Uang Elektronik Registered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada alamat korespondensi
pemilik Uang Elektronik yang dikelola Penerbit.
Uang Elektronik Unregistered: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi kantor pusat dari
Penerbit Uang Elektronik.
h) Untuk sandi Jenis Data 087 (Volume Transaksi Belanja
Domestik) dan 107 (Nominal Transaksi Belanja
Domestik):
Uang Elektronik Chip-Based: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi tempat mesin
terpasang atau tempat transaksi dilakukan.
Uang Elektronik Server-Based: informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada tempat transaksi
dilakukan.
i) Untuk sandi Jenis Data 093 (Volume Transaksi Transfer
antar Uang Elektronik) dan 113 (Nominal Transaksi
Transfer antar Uang Elektronik), informasi
Kota/Kabupaten mengacu pada lokasi tempat mesin
terpasang atau alamat korespondensi pemilik Uang
Elektronik yang dikelola Penerbit.
j) Untuk sandi Jenis Data 098 (Volume Transaksi Tarik
Tunai Uang Elektronik) dan 113 (Nominal Transaksi Tarik
Tunai Uang Elektronik), informasi Kota/Kabupaten
mengacu pada lokasi tempat mesin terpasang atau alamat
korespondensi pemilik Uang Elektronik yang dikelola
Penerbit.
k) Untuk sandi Jenis Data 122 (Jumlah Mesin Reader Uang
Elektronik), informasi Kota/Kabupaten mengacu pada
lokasi tempat mesin terpasang.
91
d. Untuk sandi Jenis Data berikut, apabia data “Nasional” diisi maka data
“Regional” tidak boleh diisi, dengan ketentuan sebagai berikut:
1) Data Kartu ATM
Sandi Jenis Data sebagai berikut:
a) 110 (Visa);
b) 120 (Mastercard);
c) 140 (JCB);
d) 150 (Amex);
e) 015 (Link);
f) 016 (ATM Bersama);
g) 017 (Prima);
h) 018 (Alto);
i) 048 (Private Label);
j) 049 (Prinsipal Lainnya);
k) 081 (Volume Transaksi Tunai Internasional); dan
l) 101 (Nominal Transaksi Tunai Internasional).
2) Data Kartu ATM/Debet
Sandi Jenis Data sebagai berikut:
a) 110 (Visa);
b) 120 (Mastercard);
c) 140 (JCB);
d) 150 (Amex);
e) 015 (Link);
f) 016 (ATM Bersama);
g) 017 (Prima);
h) 018 (Alto);
i) 048 (Private Label);
j) 049 (Prinsipal Lainnya);
k) 081 (Volume Transaksi Tunai Internasional);
l) 086 (Volume Transaksi Belanja Internasional);
m) 088 (Volume Transaksi Online Internasional);
n) 101 (Nominal Transaksi Tunai Internasional),
o) 106 (Nominal Transaksi Belanja Internasional), dan
p) 108 (Nominal Transaksi Online Internasional).
92
3) Data Uang Elektronik
Sandi Jenis Data sebagai berikut:
a) 110 (Visa);
b) 120 (Mastercard);
c) 140 (JCB);
d) 150 (Amex);
e) 015 (Link);
f) 016 (ATM Bersama);
g) 017 (Prima);
h) 018 (Alto);
i) 048 (Private Label);
j) 049 (Prinsipal Lainnya);
k) 086 (Volume Transaksi Belanja Internasional);
l) 096 (Volume Transaksi Initial);
m) 097 (Volume Transaksi Reload/Top Up);
n) 099 (Volume Transaksi Redeem);
o) 106 (Nominal Transaksi Belanja Internasional),
p) 116 (Volume Transaksi Initial);
q) 117 (Volume Transaksi Reload/Top Up); dan
r) 119 (Volume Transaksi Redeem);
93
TEMPLATE FORM 302 : LAPORAN BULANAN PENERBIT
SELAIN KARTU KREDIT
Sandi Pelapor
Jenis Periode Laporan
Periode Data Laporan
Jenis Laporan No. Form Jumlah Record
Isi
Jenis Data Jenis Kartu
Kota/Kabupaten Kartu ATM Kartu ATM/Debet Uang Elektronik
Spesifikasi Form 302
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0302’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Data Karakter 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Jenis
Data.
2. Data Kartu ATM Numerik 15 4-18 Diisi untuk Jenis Kartu: Kartu ATM. Validasi pengisian sesuai Jenis Data.
3. Data Kartu ATM + Debet Numerik 15 19-33 Diisi untuk Jenis Kartu: Kartu ATM+Debet. Validasi pengisian sesuai Jenis Data.
4. Data Uang Elektronik Numerik 15 34-48 Diisi untuk Jenis Kartu: Uang Elektronik. Validasi pengisian sesuai Jenis Data.
5. Kota/Kabupaten Karakter 4 49-52 Diisi berdasarkan Sandi
Kota/Kabupaten. Untuk data
“Nasional” diisi dengan karakter spasi sebanyak 4 (empat) digit.
94
Aturan Validasi Form 302
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
95
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0302’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Data
Tipe: Karakter (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Data Kartu ATM
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Aturan validasi sesuai dengan Jenis Data yang dilaporkan.
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
3. Data Kartu ATM+Debet
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Aturan validasi sesuai dengan Jenis Data yang dilaporkan.
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
96
4. Data Uang Elektronik
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Aturan validasi sesuai dengan Jenis Data yang dilaporkan.
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
5. Kota/Kabupaten
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi sesuai sandi Kota/Kabupaten yang ditentukan untuk data
“Regional” atau karakter spasi sebanyak 4 (empat) digit untuk data
“Nasional”. Selain itu, akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Berikut adalah mapping kewajiban pengisian Kota/Kabupaten
berdasarkan kolom Jenis Data. Apabila tidak diisi sesuai dengan
kewajibannya akan ditolak oleh sistem.
Sandi
Jenis Data
Data Kartu
ATM
Data Kartu
ATM+Debet
Data Uang
Elektronik
Kota/
Kabupaten
001
002
003
110 -
120 -
140 -
150 -
015 -
016 -
017 -
018 -
048 -
049 -
051 - -
052 - -
056 - -
057 - -
97
Sandi Jenis Data
Data Kartu ATM
Data Kartu ATM+Debet
Data Uang Elektronik
Kota/ Kabupaten
070 - -
081 - -
082 -
086 - -
087 -
088 - - -
089 - -
091 -
092 -
093 - -
096 - - -
097 - - -
098 - -
099 - - -
101 - -
102 -
106 - -
107 -
108 - - -
109 - -
111 -
112 -
113 - -
116 - - -
117 - - -
118 - -
119 - - -
121 -
122 - -
Validasi yang harus diperhatikan:
Untuk Jenis Data dengan kolom Kota/Kabupaten ditandai ‘’ pada tabel di
atas, apabila data “Nasional” diisi maka data “Regional” wajib diisi.
Untuk Jenis Data dengan kolom Kota/Kabupaten ditandai ‘-‘ pada tabel di
atas, apabila data “Nasional” diisi maka data “Regional” tidak boleh diisi.
98
Untuk setiap Jenis Data, total data “Regional” harus sama dengan data
“Nasional”.
Untuk data “Nasional”, Jumlah Kartu harus lebih besar atau sama dengan
(≥) Jumlah Kartu Baru - Jumlah Kartu yang Ditutup.
Untuk data “Regional”, Jumlah Kartu harus lebih besar atau sama dengan
(≥) Jumlah Kartu Baru - Jumlah Kartu yang Ditutup per Kota/Kabupaten.
Jumlah total Uang Elektronik (Jenis Data 001) pada Data Uang Elektronik
harus sama dengan jumlah Uang Elektronik pada Chip Based (Jenis Data
051) ditambah dengan jumlah Uang Elektronik Server Based (Jenis Data
052).
Jumlah total Uang Elektronik (Jenis Data 001) harus sama dengan jumlah
Uang Elektronik Registered (Jenis Data 056) ditambah dengan jumlah Uang
Elektronik Unregistered (Jenis Data 057).
99
III.5.3 Form 303: Laporan Bulanan Acquirer
Acquirer adalah BPR atau LSB yang melakukan kerja sama dengan
pedagang (merchant), yang dapat memproses data APMK dan/atau Uang
Elektronik yang diterbitkan oleh pihak lain.
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai Acquirer,
baik untuk Kartu Kredit, Kartu Debet, dan/atau Uang Elektronik.
Penjelasan Kolom Form 303
1. Jenis Kartu
Diisi dengan karakter sebanyak 3 (tiga) digit sesuai sandi jenis kartu
sebagai berikut:
Jenis Kartu Sandi Jenis Kartu
a. Kartu Kredit 100
b. Kartu ATM+Debet 400
c. Uang Elektronik (Electronic Money) 500
2. Jenis Transaksi
Diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis transaksi
sebagai berikut:
Jenis Transaksi Sandi Jenis Transaksi
a. Internasional (interchange) 51
b. Domestik (interchange) 52
c. On Us (non-interchange) 53
3. Volume Transaksi
Total jumlah transaksi yang dilakukan pada Point of Sale (POS) yang
dikelola oleh Acquirer selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
4. Nilai Transaksi
Total nominal transaksi yang dilakukan pada Point of Sale (POS) yang
dikelola oleh Acquirer selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
100
TEMPLATE FORM 303 : LAPORAN BULANAN ACQUIRER
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan Periode Data Laporan Jenis Laporan No. Form
Jumlah Record Isi
Jenis Kartu Jenis Transaksi Transaksi
Volume Nilai
Spesifikasi Form 303
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0303’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Kartu Karakter 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Kartu
2. Jenis Transaksi Karakter 2 4-5 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Transaksi
3. Volume Transaksi Numerik 12 6-17 Diisi frekuensi transaksi pada periode Laporan yang bersangkutan
4. Nilai Transaksi Numerik 15 18-32 Diisi nominal dalam satuan penuh pada periode Laporan yang bersangkutan
101
Aturan Validasi Form 303
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
102
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0303’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Kartu
Tipe: Karakter (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Transaksi
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
3. Volume Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
103
4. Nilai Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
104
III.5.4 Form 304: Laporan Bulanan Infrastruktur
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai Acquirer
Kartu Kredit, Kartu Debet, dan/atau Uang Elektronik, serta Penerbit Uang
Elektronik.
Penjelasan Kolom Form 304
1. Jenis Mesin
Mesin adalah alat yang dapat digunakan untuk memproses transaksi APMK
dan/atau Uang Elektronik.
Diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis mesin
sebagai berikut:
Jenis Mesin Sandi Jenis Mesin
a. Point of Sale Kartu Kredit 01
Point of Sale yang hanya dapat digunakan untuk memproses transaksi
Kartu Kredit.
b. Point of Sale Kartu Debet 02
Point of Sale yang hanya dapat digunakan untuk memproses transaksi
Kartu Debet.
c. Point of Sale Uang Elektronik 03
Point of Sale yang hanya dapat digunakan untuk memproses transaksi
Uang Elektronik.
d. Point of Sale Gabungan 09
Point of Sale yang hanya dapat digunakan untuk memproses transaksi
yang dilakukan dengan menggunakan 2 (dua) jenis instrumen atau
lebih.
2. Jumlah Mesin
Jumlah mesin milik sendiri maupun mesin yang disewa dimana
operasionalnya menjadi tanggung jawab yang bersangkutan pada akhir
periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
3. Jumlah Pedagang (Merchant) yang Bekerja Sama
Pedagang (merchant) adalah penjual barang dan/atau jasa yang menerima
pembayaran dari transaksi penggunaan Kartu Kredit, Kartu Debet,
dan/atau Uang Elektronik.
105
Field ini diisi dengan jumlah pedagang (merchant) yang bekerja sama pada
akhir periode Laporan. Perhitungan jumlah pedagang (merchant)
berdasarkan pada jumlah perjanjian kerja sama (PKS).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
Contoh:
LSB A bekerja sama dengan PT B sebagai perusahaan yang mengelola
jaringan minimarket di Indonesia. Jumlah minimarket yang tergabung
dalam jaringan PT B sebanyak 100 (seratus) unit minimarket. Untuk
pelaporan jumlah pedagang (merchant) yang bekerja sama dilaporkan
sebanyak 1 (satu) sesuai dengan jumlah PKS.
4. Kota/Kabupaten
Diisi karakter sebanyak 4 (empat) digit untuk informasi kota/kabupaten
lokasi dari pedagang (merchant) dan mesin. Field ini diisi dengan mengacu
pada lokasi tempat mesin terpasang.
Pengisian dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Untuk setiap sandi Jenis Mesin tetap diisikan data “Nasional”, dengan
sandi Kota/Kabupaten diisi karakter spasi sebanyak 4 (empat) digit).
b. Untuk data “Regional”, field Kota/Kabupaten diisi sesuai dengan sandi
Kota/Kabupaten.
5. Sektor Usaha Merchant
Diisi karakter sebanyak 6 (enam) digit untuk informasi sektor usaha dari
pedagang (merchant).
Pengisian dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Untuk setiap sandi Jenis Mesin tetap diisikan data “Nasional”, dengan
sandi Sektor Usaha diisi karakter spasi sebanyak 6 (enam) digit).
b. Untuk data “Sektoral”, field Sektor Usaha Merchant diisi sesuai dengan
sandi Sektor Usaha Form 304.
106
TEMPLATE FORM 304 : LAPORAN BULANAN INFRASTRUKTUR
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan
Periode Data
Laporan Jenis Laporan No. Form
Jumlah
Record Isi
Jenis Mesin Jumlah
Mesin
Jumlah
Pedagang Kota/Kabupaten Sektor Usaha Merchant
Spesifikasi Form 304
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0304’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Mesin Karakter 2 1-2 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Mesin
2. Jumlah Mesin Numerik 12 3-14 Diisi banyaknya mesin
3. Jumlah Pedagang (Merchant) yang Bekerja Sama
Numerik 12 15-26 Diisi banyaknya pedagang / merchant yang bekerja sama dengan pelapor pada periode Laporan yang bersangkutan
4. Kota/Kabupaten Karakter 4 27-30 Diisi lokasi mesin, berdasarkan Sandi Kota/Kabupaten. Untuk data “Nasional” diisi dengan karakter spasi sebanyak 4 (empat) digit.
5. Sektor Usaha Merchant Karakter 6 31-36 Diisi sektor usaha dari pedagang,
berdasarkan Sandi Sektor Usaha Form 304. Untuk data “Nasional” diisi dengan karakter spasi sebanyak 4 (empat) digit.
107
Aturan Validasi Form 304
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
108
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0304’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Mesin
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jumlah Mesin
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
3. Jumlah Pedagang
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
4. Kota/Kabupaten
Tipe: Karakter (4)
109
Validasi:
Diisi sesuai sandi Kota/Kabupaten yang ditentukan untuk data
“Regional” atau karakter spasi sebanyak 4 (empat) digit untuk data
“Nasional”. Selain itu, akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
5. Sektor Usaha Merchant
Tipe: Karakter (6)
Validasi:
Diisi sesuai sandi Sektor Usaha untuk Form 304 yang ditentukan
untuk data “Sektoral” atau karakter spasi sebanyak 4 (empat) digit
untuk data “Nasional”. Selain itu, akan ditolak oleh sistem.
Berisi 6 (enam) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Validasi Yang Harus Diperhatikan:
Untuk setiap Jenis Mesin, total masing-masing untuk data “Regional” dan
“Sektoral” harus sama dengan data “Nasional”.
110
III.5.5 Form 305: Laporan Triwulanan Penyelenggara Kliring dan/atau
Penyelesaian Akhir (Settlement)
Penyelenggara Kliring adalah BPR atau LSB yang melakukan perhitungan
hak dan kewajiban keuangan masing-masing Penerbit dan/atau Acquirer dalam
rangka transaksi APMK dan/atau Uang Elektronik.
Penyelenggara Penyelesaian Akhir adalah BPR atau LSB yang melakukan
dan bertanggung jawab terhadap penyelesaian akhir atas hak dan kewajiban
keuangan masing-masing Penerbit dan/atau Acquirer dalam rangka transaksi
APMK dan/atau Uang Elektronik berdasarkan hasil perhitungan dari
Penyelenggara Kliring.
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai
Penyelenggara Kliring dan/atau Penyelenggara Penyelesaian Akhir.
Penjelasan Kolom Form 305
1. Jenis Kartu
Diisi dengan karakter sebanyak 3 (tiga) digit sesuai sandi jenis kartu
sebagai berikut:
Jenis Kartu Sandi Jenis Kartu
a. Kartu Kredit 100
b. Kartu ATM 300
c. Kartu ATM+Debet 400
d. Uang Elektronik 500
2. Jumlah Peserta
Jumlah Penerbit yang tergabung dalam jaringan yang dikelola pada akhir
periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
3. Jenis Transaksi
Diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis transaksi
sebagai berikut:
Jenis Transaksi Sandi Jenis Transaksi
a. Kartu internasional 21
b. Transaksi internasional untuk kartu domestik 22
c. Transaksi domestik untuk kartu domestik 24
4. Volume Transaksi
Total jumlah transaksi yang dilakukan oleh Penerbit yang tergabung dalam
jaringan yang dikelola selama periode Laporan.
111
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
5. Nominal Transaksi
Total nilai transaksi yang dilakukan oleh Penerbit yang tergabung dalam
jaringan yang dikelola selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
6. Nominal Settlement
Total nilai yang menjadi hak atau kewajiban dari seluruh Penerbit yang
tergabung dalam jaringan yang dikelola selama periode Laporan. Field ini
wajib diisi oleh Penyelenggara Penyelesaian Akhir (settlement).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
Contoh:
BPR A dan BPR B merupakan Penerbit Kartu ATM yang tergabung sebagai
anggota dalam jaringan yang dikelola oleh Prinsipal C. Selama periode
Laporan, nasabah BPR A melakukan transfer ke nasabah BPR B sebanyak
200 (dua ratus) transaksi dengan nilai sebesar Rp200.000.000,00 (dua
ratus juta rupiah). Sebaliknya, nasabah BPR B melakukan transfer ke
nasabah BPR A sebanyak 100 (seratus) transaksi dengan nilai sebesar
Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah). Pada akhir periode tersebut, BPR
A memiliki kewajiban sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah)
kepada BPR B.
Untuk pelaporan periode Laporan tersebut, volume transaksi dilaporkan
sebanyak 300 (tiga ratus) transaksi dan nominal transaksi dilaporkan
sebanyak Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah). Sedangkan nominal
settlement dilaporkan (total nilai seluruh kewajiban anggota yang harus
dipenuhi) sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah).
112
TEMPLATE FORM 305 : LAPORAN TRIWULANAN PENYELENGGARA
KLIRING DAN/ATAU PENYELESAIAN AKHIR (SETTLEMENT)
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan
Periode Data
Laporan Jenis Laporan No. Form
Jumlah Record
Isi
Jenis Kartu Jumlah
Peserta
Transaksi Nominal
Settlement Jenis Volume Nominal
Spesifikasi Form 305
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘Q’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0305’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Kartu Karakter 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Kartu
2. Jumlah Peserta Numerik 12 4-15 Diisi banyaknya jumlah peserta
3. Jenis Transaksi Karakter 2 16-17 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Transaksi
4. Volume Transaksi Numerik 12 18-29 Diisi frekuensi transaksi pada periode Laporan yang bersangkutan
5. Nominal Transaksi Numerik 15 30-44 Diisi nominal transaksi dalam satuan penuh pada periode Laporan yang bersangkutan
6. Nominal Settlement Numerik 15 45-59 Diisi nominal settlement dalam satuan penuh. Kolom ini hanya
diisi untuk pelapor yang melakukan penyelenggaraan penyelesaian akhir.
113
Aturan Validasi Form 305
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘Q’ (Quarterly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘Q’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 04, 07, atau
10, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
114
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0305’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Kartu
Tipe: Karakter (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jumlah Peserta
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
3. Jenis Transaksi
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.Karakter (2)
115
4. Volume Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
5. Nominal Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
6. Nominal Settlement
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Hanya diisi oleh Penyelenggara Penyelesaian Akhir (settlement).
116
III.5.6 Form 306: Laporan Bulanan Fraud APMK dan Uang Elektronik
Form ini digunakan untuk melaporkan fraud yang terjadi pada
penyelenggaraan APMK dan Uang Elektronik selama periode Laporan.
Penjelasan Kolom Form 306
1. Jenis Kartu
Diisi dengan karakter sebanyak 3 (tiga) digit sesuai sandi jenis kartu
sebagai berikut:
Jenis Kartu Sandi Jenis Kartu
a. Kartu Kredit 100
b. Kartu ATM 300
c. Kartu ATM+Debet 400
d. Uang Elektronik 500
e. Lainnya 999
2. Jenis Penyebab Fraud
Diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis penyebab
fraud sebagai berikut:
Jenis Penyebab Fraud Sandi Jenis Penyebab Fraud
a. Kartu Palsu 10
Fraud yang terjadi dari penggunaan kartu hasil penggandaan
(duplikasi) oleh pihak yang tidak berwenang atas kartu yang dimiliki
oleh pemegang kartu yang sah atau kartu yang belum pernah
diterbitkan Penerbit.
b. Kartu Hilang dan/atau Dicuri 20
Fraud yang terjadi dari penggunaan kartu asli yang hilang atau dicuri
oleh pihak yang tidak berwenang.
c. Kartu Tidak Diterima Pemegang Kartu 30
Fraud yang terjadi dari penggunaan kartu asli oleh pengguna yang
tidak berhak sebelum kartu diterima oleh pemegang kartu sebenarnya.
d. Pencurian Identitas Fraud Aplikasi 40
Fraud yang terjadi dari penggunaan kartu yang diperoleh melalui
pengunaan data pribadi milik orang lain atau data yang tidak benar
pada saat pengajuan aplikasi.
e. Transaksi Tanpa Menggunakan Kartu/Card Not Present 50
Fraud yang terjadi melalui penggunaan informasi yang ada dalam
kartu tanpa penggunaan kartu secara fisik misalnya melalui telepon,
117
surat, internet, dan alat elektronik lainnya oleh pihak yang tidak
berwenang.
f. Lainnya 99
Fraud yang terjadi selain huruf a sampai dengan e.
3. Volume Fraud (Actual Losses)
Total jumlah kasus yang telah terbukti sebagai fraud selama periode
Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
4. Nominal Fraud (Actual Losses)
Total nilai kerugian atas kasus yang telah terbukti sebagai fraud selama
periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (dua belas) digit.
5. Volume Fraud (Potential Losses)
Total jumlah kasus yang berpotensi sebagai fraud atau belum terbukti
sebagai fraud (masih dalam kegiatan investigasi untuk menetapkan kasus
tersebut sebagai fraud atau bukan) selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit.
6. Nominal Fraud (Potential Losses)
Total nilai kerugian yang berpotensi sebagai fraud atau belum terbukti
sebagai fraud (masih dalam kegiatan investigasi untuk menetapkan kasus
tersebut sebagai fraud atau bukan) selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
Contoh 1:
BPR A menerima laporan/pengaduan dari nasabah pada tanggal 28 September
2018 mengenai kerugian yang dialami yaitu rekeningnya didebet sebesar
Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah), sedangkan nasabah tersebut merasa
tidak melakukan transaksi tersebut. Pengaduan nasabah tersebut dicatat
sebagai potential losses (baik volume kasus maupun nominal) sebelum proses
investigasi selesai dilakukan. Adapun nilai potensi kerugian tersebut dilaporkan
sebagai Potential Losses oleh BPR A sebesar Rp10.000.000,00 (sepuluh juta
rupiah) dan volume potensi kerugian sebanyak 1 (satu) kasus pada periode
Laporan. Dalam hal hasil investigasi belum selesai dilakukan, Potensial Losses
tersebut tidak perlu dilaporkan lagi pada periode Laporan berikutnya.
118
Contoh 2:
BPR A menerima laporan/pengaduan dari nasabah pada tanggal 24 September
2018 mengenai kerugian yang dialami yaitu rekeningnya didebet sebesar
Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah), sedangkan nasabah tersebut merasa
tidak melakukan transaksi tersebut. Berdasarkan hasil investigasi, ditemukan
bahwa fraud tersebut disebabkan oleh kesalahan pihak internal bank (pegawai
bank yang bersangkutan). Proses investigasi selesai dilakukan pada tanggal 28
September 2018 dan pegawai yang bersangkutan bersedia mengganti semua
kerugian yang timbul, sebesar Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah). Laporan
yang disampaikan adalah nilai Actual Fraud sebesar Rp10.000.000,00 (sepuluh
juta rupiah) dan volume Actual Fraud sebanyak 1 (satu).
119
TEMPLATE FORM 306 : LAPORAN BULANAN FRAUD APMK
DAN UANG ELEKTRONIK
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan
Periode Data
Laporan
Jenis
Laporan No. Form Jumlah Record Isi
Jenis Kartu
Jenis
Penyebab
Fraud
Actual Losses Potential Losses
Fraud
Volume
Fraud
Nominal Fraud Volume Fraud Nominal
Spesifikasi Form 306
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0306’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Kartu Karakter 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Kartu
2. Jenis Penyebab Fraud Karakter 2 4-5 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Penyebab Fraud
3. Volume Fraud (Actual Losses) Numerik 12 6-17 Diisi volume kerugian/fraud (Actual Losses) pada periode Laporan yang bersangkutan
4. Nominal Fraud (Actual Losses) Numerik 15 18-32 Diisi nominal kerugian/fraud (Actual Losses) dalam satuan penuh untuk masing-masing jenis penyebab fraud pada periode Laporan yang bersangkutan
5. Volume Fraud (Potential Losses) Numerik 12 33-44 Diisi volume kerugian/fraud (Potential Losses) pada periode Laporan yang bersangkutan
6. Nominal Fraud (Potential Losses) Numerik 15 45-59 Diisi nominal kerugian/fraud (Potential Losses) dalam satuan penuh untuk masing-masing jenis penyebab fraud pada periode Laporan yang bersangkutan
120
Aturan Validasi Form 306
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
121
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0306’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Kartu
Tipe: Karakter (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Penyebab Fraud
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
3. Volume Fraud (Actual Losses)
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
122
4. Nominal Fraud (Actual Losses)
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
5. Volume Fraud (Potential Losses)
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
6. Nominal Fraud (Potential Losses)
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
123
III.5.7 Form 307: Laporan Bulanan Penerbit Kolektibiltas Kartu Kredit
Form ini digunakan untuk melaporkan kolektibiltas pada Kartu Kredit dan
wajib diisi oleh LSB yang menjadi Penerbit Kartu Kredit.
Penjelasan Kolom Form 306
1. Kualitas Aktiva Produktif
Diisi dengan numerik sebanyak 1 (satu) digit sesuai sandi kualitas aktiva
produktif sebagai berikut:
Jenis Kartu Sandi Kualitas Aktiva Produktif
a. Lancar 1
b. Kurang Lancar 2
c. Dalam Perhatian Khusus 3
d. Diragukan 4
e. Macet 5
2. Jumlah Rekening
Total jumlah kartu utama yang termasuk dalam sandi kualitas pada nomor
1.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit dan setiap jenis
kartu diisi dengan jumlah rekening yang sama.
3. Suku Bunga
Field ini dikosongkan sebanyak 6 (enam) karakter.
4. Plafond
Total maksimum kredit (credit limit) yang diberikan kepada pemegang kartu.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
5. Kelonggaran Tarik
Total nilai fasilitas kredit yang masih bisa direalisasikan oleh pemegang
kartu (plafond - baki debet).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
6. Baki Debet Bulan Lalu
Field ini dikosongkan sebanyak 15 (lima belas) digit.
7. Baki Debet Bulan Laporan
Total nilai pokok kredit yang telah digunakan pemegang kartu pada periode
bulan lalu.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
124
TEMPLATE FORM 307 : LAPORAN BULANAN PENERBIT
KOLEKTIBILITAS KARTU KREDIT
Sandi Pelapor
Jenis Periode Laporan
Periode Data
Laporan Jenis Laporan No. Form
Jumlah Record Isi
Kualitas Aktiva
Produktif
Jumlah Rekening
Suku Bunga
Plafond Kelonggaran
Tarik
Baki Debet
Bulan Lalu Bulan Laporan
Spesifikasi Form 307
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0307’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Kualitas Aktiva Produktif Karakter 1 1-1 Diisi berdasarkan Sandi Kualitas Aktiva Produktif
2. Jumlah Rekening Numerik 12 2-13 Diisi jumlah rekening pada periode Laporan yang bersangkutan
3. Suku Bunga Numerik 6 14-19 Dikosongkan
4. Plafond Numerik 15 20-34 Diisi maksimum kredit (credit limit) yang diberikan dalam satuan penuh pada periode Laporan yang bersangkutan
5. Kelonggaran Tarik Numerik 15 35-49 Diisi nilai fasilitas kredit yang
masih bisa direalisasikan oleh pemegang kartu dalam satuan
penuh pada periode Laporan yang bersangkutan
6. Baki Debet Bulan Lalu Numerik 15 50-64 Dikosongkan
7. Baki Debet Bulan Laporan Numerik 15 65-79 Diisi nilai pokok kredit yang telah
digunakan pemegang kartu dalam satuan penuh pada periode Laporan yang bersangkutan
125
Aturan Validasi Form 307
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
126
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0307’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Kualitas Aktiva Produktif
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jumlah Rekening
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
3. Suku Bunga
Tipe: Numerik (6)
Validasi:
Berisi 6 (enam) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak oleh
sistem.
4. Plafond
Tipe: Numerik (15)
127
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
5. Kelonggaran Tarik
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
6. Baki Debet Bulan Lalu
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
7. Baki Debet Bulan Laporan
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
128
III.6 Laporan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah Lembaga
Selain Bank
III.6.1 Form 309: Jenis Produk dan Permasalahan yang Diadukan
Penjelasan Kolom Form 309
1. Jenis Produk
Diisi dengan numerik sebanyak 3 (tiga) digit sesuai sandi jenis produk
sebagai berikut:
Jenis Produk Sandi Jenis Mesin
a. ATM dan Kartu Debet 310
b. Kartu Kredit 320
c. Uang Elektronik 330
d. Direct Debet 340
e. Lainnya 399
2. Keterangan
Apabila field Jenis Produk diisi dengan sandi “399”, field Keterangan
digunakan untuk menjelaskan nama Jenis Produk Lainnya. Selain itu, field
ini dikosongkan.
Field ini diisi dengan karakter sebanyak 45 (empat puluh lima) digit.
3. Kategori Permasalahan
Diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit sesuai dengan frekuensi
permasalahan berdasarkan pengaduan yang diterima selama periode
Laporan. Pengisian kuantitas pengaduan didasarkan pada inti
permasalahan pengaduan yang diajukan oleh nasabah, sehingga apabila
pengaduan nasabah menyangkut beberapa permasalahan yang saling
terkait, Pelapor cukup mengisi kuantitas pengaduan yang menjadi pokok
permasalahan pada salah satu kategori permasalahan saja.
Kategori permasalahan meliputi:
a. Bunga/Bagi Hasil/Margin Keuntungan;
b. Denda/Penalti;
c. Biaya Administrasi/Provisi/Transaksi;
d. Kegagalan/Keterlambatan Transaksi;
e. Jumlah Tagihan/Saldo Rekening; dan
f. Lain-lain
129
Contoh:
Apabila nasabah mengajukan pengaduan karena kenaikan suku bunga
kredit yang menyebabkan kenaikan jumlah tagihan maka Pelapor cukup
mengisi pengaduan pada kategori permasalahan “Bunga/Bagi
Hasil/Margin Keuntungan”.
4. Jumlah,
Diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit yang merupakan
penjumlahan dari masing-masing kategori permasalaha.
Field Jumlah pada Laporan Jenis Produk dan Permasalahan yang
Diadukan (Form 309), Laporan Pengaduan yang Diselesaikan dalam Masa
Laporan (Form 310) sub field Pengaduan yang Diterima dalam Periode
Pelaporan, dan Laporan Penyebab Pengaduan (Form 311), harus memiliki
nilai yang sama.
130
TEMPLATE FORM 309 : LAPORAN TRIWULANAN PENANGANAN DAN PENYELESAIAN PENGADUAN NASABAH
LEMBAGA SELAIN BANK (JENIS PRODUK DAN PERMASALAHAN YANG DIADUKAN)
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan Periode Data Laporan Jenis Laporan No. Form Jumlah Record Isi
Jenis Produk
Keterangan
Kategori Permasalahan
Jumlah Bunga/Bagi Hasil/ Margin Keuntungan
Denda/ Penalti
Biaya Administrasi/
Provisi Transaksi
Kegagalan/ Keterlambatan
Transaksi
Jumlah Tagihan/ Saldo Rekening
Lain-lain
131
Spesifikasi Form 309
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘Q’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format
yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0309’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Produk Numerik 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Produk
2. Keterangan Karakter 35 4-38 Diisi apabila Jenis Produk diisi sandi “399” (Lainnya)
3. Kategori Permasalahan
a. Bunga/Bagi Hasil/Margin Keuntungan
Numerik 12 39-50 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
b. Denda/Penalti Numerik 12 51-62 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
c. Biaya Administrasi/Provisi/Transaksi
Numerik 12 63-74 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
d. Kegagalan/Keterlambatan Transaksi
Numerik 12 75-86 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
e. Jumlah Tagihan/Saldo Rekening
Numerik 12 87-98 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
f. Lain-lain Numerik 12 99-110 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
4. Jumlah Numerik 15 111-125 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
132
Aturan Validasi Form 309
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘Q’ (Quarterly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘Q’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 04, 07, atau
10, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
133
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0309’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Produk
Tipe: Numerik (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Keterangan
Tipe: Numerik (35)
Validasi:
Diisi apabila kolom Jenis Produk berisi sandi ‘399’ (Lainnya). Selain
itu, dikosongkan.
Berisi 35 (tiga puluh lima) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
3. Kategori Permasalahan
a. Bunga/Bagi Hasil/Margin Keuntungan
Tipe: Numerik (12)
134
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
b. Denda/Penalti
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
c. Biaya Administrasi/Provisi/Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
d. Kegagalan/Keterlambatan Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
e. Jumlah Tagihan/Saldo Rekening
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
f. Lain-lain
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
4. Jumlah
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Merupakan hasil penjumlahan seluruh kolom Kategori Permasalahan.
Apabila hasil penjumlahan tidak sesuai akan ditolak oleh sistem.
135
III.6.2 Form 310: Pengaduan yang Diselesaikan dalam Masa Laporan
Penjelasan Kolom Form 310
1. Periodisasi Pelaporan
Diisi dengan numerik sebanyak 3 (tiga) digit sesuai sandi periodisasi
pelaporan sebagai berikut:
Periodisasi Pelaporan Sandi Periodisasi Pelaporan
a. Pengaduan yang diterima pada periode pelaporan sebelumnya
1) Telah diselesaikan tanpa perpanjangan waktu
(maks 20 hk) 101
2) Telah diselesaikan dengan perpanjangan waktu
(maks 40 hk) 102
3) Diselesaikan melebihi jangka waktu yang ditetapkan
(> 40 hk) 103
4) Sedang dalam proses penyelesaian 104
b. Pengaduan yang diterima dalam periode pelaporan
1) Telah diselesaikan tanpa perpanjangan waktu
(maks 20 hk) 201
2) Telah diselesaikan dengan perpanjangan waktu
(maks 40 hk) 202
3) Diselesaikan melebihi jangka waktu yang ditetapkan
(> 40 hk) 203
4) Sedang dalam proses penyelesaian 204
Pengisian pengaduan yang diterima dalam periode pelaporan sebelumnya
merupakan penyelesaian dari pengaduan yang diterima dalam periode
pelaporan dan sedang dalam proses penyelesaian (sandi 204) pada periode
Laporan sebelumnya.
Contoh:
Laporan pengaduan selama triwulan I tahun 2019 sebanyak 100
(seratus) pengaduan dilaporkan pada periode Laporan sebagai berikut:
Pengaduan yang diterima dalam periode pelaporan
Telah diselesaikan tanpa perpanjangan waktu
(maks 20 hk) 201 = 25
Telah diselesaikan dengan perpanjangan waktu
(maks 40 hk) 202 = 27
Diselesaikan melebihi jangka waktu yang ditetapkan
(> 40 hk) 203 = 05
136
Sedang dalam proses penyelesaian 204 = 43
Laporan pengaduan selama triwulan II tahun 2009 untuk pengaduan
yang diterima pada periode pelaporan sebelumnya, merupakan tindak
lanjut dari pengaduan pada periode triwulan I tahun 2009 yang
berjumlah 43 (empat puluh tiga) pengaduan, sebagai berikut:
Telah diselesaikan tanpa perpanjangan waktu
(maks 20 hk) 101 = 18
Telah diselesaikan dengan perpanjangan waktu
(maks 40 hk) 102 = 15
Diselesaikan melebihi jangka waktu yang ditetapkan
(> 40 hk) 103 = 02
Sedang dalam proses penyelesaian 104 = 08
2. Jumlah
Diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit dengan
frekuensi/kuantitatif pengaduan.
Field Jumlah pada Laporan Pengaduan yang Diselesaikan dalam Masa
Laporan (Form 310) sub field Pengaduan yang Diterima dalam Periode
Pelaporan, Laporan Jenis Produk dan Permasalahan yang Diadukan (Form
309), dan Laporan Penyebab Pengaduan (Form 311), harus memiliki nilai
yang sama.
137
TEMPLATE FORM 310 : LAPORAN TRIWULANAN PENANGANAN DAN
PENYELESAIAN PENGADUAN NASABAH LEMBAGA SELAIN BANK
(PENGADUAN YANG DISELESAIKAN DALAM MASA LAPORAN)
Spesifikasi Form 310
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘Q’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0310’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Periodisasi Pelaporan Numerik 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Periodisasi Pelaporan
2. Jumlah Numerik 12 4-15 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan Periode Data
Laporan Jenis Laporan No. Form
Jumlah Record Isi
Periodisasi Pelaporan Jumlah
138
Aturan Validasi Form 310
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘Q’ (Quarterly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘Q’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 04, 07, atau
10, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
139
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0310’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Periodisasi Pelaporan
Tipe: Numerik (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jumlah
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
140
III.6.3 Form 311: Penyebab Pengaduan
Penjelasan Kolom Form 311
1. Penyebab Pengaduan
Diisi dengan numerik sebanyak 3 (tiga) digit sesuai = sandi penyebab
pengaduan sebagai berikut:
Penyebab Pengaduan Sandi Penyebab Pengaduan
a. Pemahaman Karakteristik Produk oleh Nasabah 110
b. Informasi Produk Kurang Memadai 120
c. Gangguan/Kerusakan Perangkat dan Sistem
Teknologi Informasi 130
d. Gangguan/Kerusakan ATM/Payment Point 140
e. Perubahan/Pemutusan Akad/Perjanjian/Kontrak 150
f. Kelalaian Nasabah 160
g. Kelalaian Bank 170
h. Tindak Pidana Perbankan 180
i. Lainnya 999
2. Keterangan
Apabila field Penyebab Pengaduan diisi dengan sandi “999”, field
Keterangan digunakan untuk menjelaskan Penyebab Pengaduan Lainnya.
Selain itu, field ini dikosongkan.
Field ini diisi dengan karakter sebanyak 35 (tiga puluh lima) digit.
3. Jumlah
Diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit dengan
frekuensi/kuantitatif pengaduan.
Field Jumlah pada Laporan Penyebab Pengaduan (Form 311), Laporan Jenis
Produk dan Permasalahan yang Diadukan (Form 309), dan Laporan
Pengaduan yang Diselesaikan dalam Masa Laporan (Form 310) sub field
Pengaduan yang Diterima dalam Periode Pelaporan, harus memiliki nilai
yang sama.
141
TEMPLATE FORM 311 : LAPORAN TRIWULANAN PENANGANAN DAN
PENYELESAIAN PENGADUAN NASABAH LEMBAGA SELAIN BANK
(PENYEBAB PENGADUAN)
Spesifikasi Form 311
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘Q’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0311’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Penyebab Pengaduan Numerik 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Penyebab Pengaduan
2. Keterangan Karakter 35 4-38 Diisi apabila Penyebab Pengaduan diisi sandi “999” (Lainnya)
3. Jumlah Numerik 12 39-50 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan Periode Data
Laporan Jenis Laporan No. Form
Jumlah Record Isi
Penyebab Pengaduan Keterangan Jumlah
142
Aturan Validasi Form 311
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘Q’ (Quarterly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘Q’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 04, 07, atau
10, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
143
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0311’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Penyebab Pengaduan
Tipe: Numerik (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Keterangan
Tipe: Numerik (35)
Validasi:
Diisi apabila kolom Penyebab Pengaduan berisi sandi ‘999’ (Lainnya).
Selain itu, dikosongkan.
Berisi 35 (tiga puluh lima) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
3. Jumlah
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
144
III.6.4 Form 312: Publikasi Negatif
Penjelasan Kolom Form 312
1. Jenis Publikasi
Diisi dengan numerik sebanyak 3 (tiga) digit sesuai sandi jenis publikasi
sebagai berikut:
Jenis Publikasi Sandi Jenis Publikasi
a. Pengaduan Nasabah pada Media Massa 110
b. Artikel Media Cetak 120
c. Liputan Media Elektronis 130
d. Publikasi/Tulisan di Tempat Umum 140
e. Lainnya 999
2. Keterangan
Apabila field Jenis Publikasi diisi dengan sandi “999”, field Keterangan
digunakan untuk menjelaskan Penyebab Pengaduan Lainnya. Selain itu,
field ini dikosongkan.
Field ini diisi dengan karakter sebanyak 35 (tiga puluh lima) digit.
3. Jumlah
Diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit dengan
frekuensi/kuantitatif publikasi negatif.
145
TEMPLATE FORM 312 : LAPORAN TRIWULANAN PENANGANAN DAN
PENYELESAIAN PENGADUAN NASABAH LEMBAGA SELAIN BANK
(PUBLIKASI NEGATIF)
Spesifikasi Form 312
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘Q’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0312’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Publikasi Numerik 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Publikasi
2. Keterangan Karakter 35 4-38 Diisi apabila Penyebab Pengaduan diisi sandi “999” (Lainnya)
3. Jumlah Numerik 12 39-50 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan Periode Data
Laporan Jenis Laporan No. Form
Jumlah Record Isi
Jenis Publikasi Keterangan Jumlah
146
Aturan Validasi Form 312
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘Q’ (Quarterly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘Q’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 04, 07, atau
10, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
147
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0312’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Publikasi
Tipe: Numerik (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Keterangan
Tipe: Numerik (35)
Validasi:
Diisi apabila kolom Jenis Publikasi berisi sandi ‘999’ (Lainnya). Selain
itu, dikosongkan.
Berisi 35 (tiga puluh lima) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
3. Jumlah
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
148
III.6.5 Form 313: Penyelesaian Sengketa
Penjelasan Kolom Form 313
1. Jenis Penyelesaian
Diisi dengan numerik sebanyak 3 (tiga) digit sesuai sandi jenis penyelesaian
sebagai berikut:
Jenis Penyelesaian Sandi Jenis Penyelesaian
a. Penyelesaian sengketa melalui mediasi
1) Mediasi yang diselenggarakan Bank Indonesia 110
2) Mediasi yang diselenggarakan Lembaga Selain
Bank Indonesia 120
b. Penyelesaian sengketa melalui arbitrase 200
c. Penyelesaian sengketa melalui jalur pengadilan 300
d. Penyelesaian sengketa melalui cara lainnya 999
2. Keterangan
Apabila field Jenis Penyelesaian diisi dengan sandi “999”, field Keterangan
digunakan untuk menjelaskan Jenis Penyelesaian Lainnya. Selain itu, field
ini dikosongkan.
Field ini diisi dengan karakter sebanyak 35 (tiga puluh lima) digit.
3. Jumlah
Diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit dengan
frekuensi/kuantitatif penyelesaian sengketa.
149
TEMPLATE FORM 313 : LAPORAN TRIWULANAN PENANGANAN DAN
PENYELESAIAN PENGADUAN NASABAH LEMBAGA SELAIN BANK
(PENYELESAIAN SENGKETA)
Spesifikasi Form 313
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘Q’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0313’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Penyelesaian Numerik 3 1-3 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Penyelesaian
2. Keterangan Karakter 35 4-38 Diisi apabila Penyebab Pengaduan diisi sandi “999” (Lainnya)
3. Jumlah Numerik 12 39-50 Diisi frekuensi/kuantitatif selama periode Laporan
Sandi Pelapor Jenis Periode
Laporan Periode Data
Laporan Jenis Laporan No. Form
Jumlah Record Isi
Jenis Penyelesaian Keterangan Jumlah
150
Aturan Validasi Form 313
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘Q’ (Quarterly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘Q’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 04, 07, atau
10, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
151
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0313’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Penyelesaian
Tipe: Numerik (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Keterangan
Tipe: Numerik (35)
Validasi:
Diisi apabila kolom Jenis Penyelesaian berisi sandi ‘999’ (Penyelesaian
sengketa melalui cara lainnya). Selain itu, dikosongkan.
Berisi 35 (tiga puluh lima) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
3. Jumlah
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
152
III.7 Laporan Penyelenggaraan LKD
III.7.1 Form 314: Laporan Bulanan Perkembangan LKD
Penjelasan Kolom Form 314
1. Jenis Agen LKD
Bentuk agen LKD yang bekerja sama dengan Penerbit dalam rangka
penyediaan fasilitas Uang Elektronik. Field ini diisi dengan karakter
sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis agen LKD sebagai berikut:
Jenis Agen LKD Sandi Jenis Agen LKD
a. Penyelenggara Transfer Dana 10
Penerbit dan badan usaha berbadan hukum Indonesia bukan Penerbit
yang menyelenggarakan kegiatan transfer dana.
b. Badan Usaha Berbadan Hukum Indonesia 20
Lembaga yang mengelola faktor produksi dan ekonomis yang
bertujuan untuk mencari laba atau keuntungan dengan terdapat
pemisahan kekayaan pemilik dan kekayaan badan usaha sesuai
hukum yang berlaku di Indonesia.
2. Kota/Kabupaten
Kota/kabupatan dari wilayah operasional LKD. Field ini diisi dengan
karakter sebanyak 4 (empat) digit sesuai sandi Kota/Kabupaten.
3. Jenis Produk
Jenis produk yang digunakan dalam LKD. Field ini diisi dengan karakter
sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis produk sebagai berikut:
Jenis Produk Sandi Jenis Produk
a. Uang Elektronik Registered 01
Uang Elektronik yang data identitas pemegangnya terdaftar dan
tercatat pada Penerbit.
b. Lainnya 02
Produk lain di luar Uang Elektronik Registered.
4. Pemegang
Pihak yang menggunakan Uang Elektronik.
a. Jumlah Pemegang
Jumlah pihak yang menggunakan Uang Elektronik pada akhir periode
data berdasarkan kota/kabupaten, jenis agen LKD, dan jenis produk.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 9 (sembilan) digit.
153
b. Jumlah Rekening
Jumlah Uang Elektronik atau jumlah rekening yang digunakan oleh
pemegang. Dalam hal jenis produk adalah Uang Elektronik maka diisi
dengan jumlah Uang Elektronik, sementara jika jenis produk adalah
Lainnya maka diisi dengan jumlah rekening pada akhir periode data
berdasarkan kota/kabupaten, jenis agen LKD, dan jenis produk. Field
ini diisi dengan numerik sebanyak 9 (sembilan) digit.
c. Nominal Rekening
Saldo rekening dari pemegang. Diisi dengan saldo rekening pada akhir
periode data berdasarkan kota/kabupaten, jenis agen LKD, dan jenis
produk. Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
5. Rekening Dormant
Rekening yang tidak terdapat transaksi keuangan selama 6 (enam) bulan
sampai dengan akhir periode data.
a. Jumlah Rekening Dormant
Jumlah Rekening Dormant pada akhir periode data berdasarkan
kota/kabupaten, jenis agen LKD, dan jenis produk. Field ini diisi
dengan numerik sebanyak 9 (sembilan) digit.
b. Nominal Rekening Dormant
Saldo Rekening Dormant pada akhir periode data berdasarkan
kota/kabupaten, jenis agen LKD, dan jenis produk. Field ini diisi
dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
154
TEMPLATE FORM 314 : LAPORAN BULANAN PERKEMBANGAN LKD
Sandi Pelapor Jenis Periode Laporan Periode Data Laporan Jenis Laporan No. Form Jumlah Record Isi
Jenis Agen LKD Kota/Kabupaten Jenis
Produk
Pemegang Rekening Dormant
Jumlah Pemegang
Jumlah Rekening
Nominal Rekening
Jumlah
Rekening Dormant
Nominal
Rekening Dormant
155
Spesifikasi Form 314
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format
yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0314’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Agen Karakter 2 1-2 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Agen
2. Kota/Kabupaten Karakter 4 3-6 Diisi berdasarkan Sandi Kota/Kabupaten
3. Jenis Produk Karakter 2 7-8 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Produk
4. Pemegang
a. Jumlah Pemegang Numerik 9 9-17 Diisi dengan jumlah pihak yang menggunakan Uang Elektronik
b. Jumlah Rekening Numerik 9 18-26 Diisi dengan jumlah rekening yang digunakan oleh Pemegang
c. Nominal Rekening Numerik 15 27-41 Diisi dengan total saldo rekening dari Pemegang
5. 5 Rekening Dormant
a. Jumlah Rekening Dormant Numerik 9 42-50 Diisi dengan jumlah rekening yang tidak digunakan pemegang untuk melakukan transaksi keuangan selama 6 bulan
b. Nominal Rekening Dormant Numerik 15 51-65 Diisi dengan saldo rekening dari pemegang yang tidak terdapat transaksi keuangan selama 6 bulan
156
Aturan Validasi Form 314
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
157
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0314’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Agen LKD
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Kota/Kabupaten
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi sesuai sandi Kota/Kabupaten yang ditentukan. Selain itu, akan
ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
3. Jenis Produk
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
158
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Pemegang
a. Jumlah Pemegang
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai > 0.
b. Jumlah Rekening
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai > 0.
Harus diisi dengan nilai ≥ Jumlah Pemegang (kolom 4.a).
Apabila Jenis Produk (kolom 3) diisi dengan Uang Elektronik
Registered (sandi 01) maka harus diisi dengan nilai ≤ Jumlah
Pemegang (kolom 4.a) dikali dengan jumlah maksimal rekening
per pemegang (berdasarkan ketentuan yang mengatur mengenai
Uang Elektronik).
c. Nominal Rekening
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0.
Apabila Jenis Produk (kolom 3) diisi dengan Uang Elektronik
Registered (sandi 01) maka harus diisi dengan nilai ≤ Jumlah
Pemegang (kolom 4.b) dikali dengan nilai nominal maksimal per
Uang Elektronik (berdasarkan ketentuan yang mengatur
mengenai Uang Elektronik).
159
5. Rekening Dormant
a. Jumlah Rekening Dormant
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai > 0.
Harus diisi dengan nilai ≤ Jumlah Rekening (kolom 4.b)
b. Nominal Rekening Dormant
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0.
Apabila Jenis Produk (kolom 3) diisi dengan Uang Elektronik
Registered (sandi 01) maka harus diisi dengan nilai ≤ Jumlah
Rekening Dormant (kolom 5.a) dikali dengan dengan nilai nominal
maksimal per Uang Elektronik (berdasarkan ketentuan yang
mengatur mengenai Uang Elektronik).
160
III.7.2 Form 315: Laporan Bulanan Transaksi LKD
Penjelasan Kolom Form 315
1. Kota/Kabupaten
Kota/kabupatan dari wilayah operasional LKD. Field ini diisi dengan
karakter sebanyak 4 (empat) digit sesuai sandi Kota/Kabupaten.
2. Jenis Produk
Jenis produk yang digunakan dalam LKD. Field ini diisi dengan karakter
sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis produk sebagai berikut:
Jenis Produk Sandi Jenis Produk
a. Uang Elektronik Registered 01
Uang Elektronik yang data identitas pemegangnya terdaftar dan
tercatat pada Penerbit.
b. Lainnya 02
Produk lain di luar Uang Elektronik Registered.
3. Jenis Transaksi
Transaksi yang dilakukan dalam LKD Field ini diisi dengan karakter
sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis transaksi sebagai berikut:
Jenis Transaksi Sandi Jenis Transaksi
a. Transaksi Pembayaran 11
Transaksi yang dapat dilakukan Pemegang untuk melakukan
pembayaran atas tagihan-tagihan yang bersifat rutin atau berkala,
seperti tagihan listrik, tagihan air, tagihan telepon/pulsa, tagihan
Kartu Kredit, cicilan hutang/kredit, dan transaksi pembelian
barang/atau jasa dari pedagang (merchant).
b. Transaksi Transfer Person to Person (P to P
Transfer) – Transfer Out 12
Transfer Uang Elektronik Registered ke Uang Elektronik Unregistered
yang diperlakukan sebagai pengisian ulang (top up) dan/atau transfer
antar Uang Elektronik registered.
c. Transaksi Transfer Person to Account (P to A
Transfer) – Transfer Out 13
Transfer dari Uang Elektronik ke rekening simpanan.
161
d. Transaksi Transfer Government to Person
(G to P transfer) – Transfer In 14
Transfer atas penyaluran program bantuan pemerintah kepada
masyarakat seperti bantuan sosial kepada masyarakat sangat miskin,
bantuan pembiayaan pendidikan, dan bantuan pembiayaan
kesehatan.
e. Transaksi Initial (Pengisian Pertama Kali) 15
Transaksi penyetoran untuk pertama kali sebagai nilai Uang
Elektronik pada Uang Elektronik.
f. Transaksi Pengisian Ulang (Top Up) 16
Transaksi penambahan nilai Uang Elektronik pada Uang Elektronik.
g. Transaksi Tarik Tunai 17
Transaksi penarikan tunai atas nilai Uang Elektronik yang dapat
dilakukan setiap saat oleh pemegang.
4. Frekuensi Transaksi
Jumlah jenis transaksi dari Uang Elektronik yang dilakukan berdasarkan
kota/kabupaten, jenis agen LKD, dan jenis produk. Field ini diisi dengan
numerik sebanyak 9 (sembilan) digit.
5. Jumlah Rekening
Total rekening yang digunakan pemegang untuk melakukan transaksi
keuangan sampai dengan akhir periode data, berdasarkan kota/kabupaten,
jenis agen LKD, dan jenis produk. Field ini diisi dengan numerik sebanyak
9 (sembilan) digit.
6. Nominal Transaksi
Total nominal Uang Elektronik yang digunakan untuk bertransaksi oleh
pemegang sampai dengan akhir periode data, berdasarkan
kota/kabupaten, jenis agen LKD, dan jenis produk. Field ini diisi dengan
numerik sebanyak 15 (lima belas) digit.
162
TEMPLATE FORM 315 : LAPORAN BULANAN TRANSAKSI LKD
Sandi Pelapor
Jenis Periode Laporan
Periode Data Laporan
Jenis Laporan
No. Form Jumlah Record Isi
Kota/ Kabupaten
Jenis Produk
Transaksi
Jenis Frekuensi Jumlah
Rekening Nominal
Spesifikasi Form 315
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0315’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Kota/Kabupaten Karakter 4 1-4 Diisi berdasarkan Sandi Kota/Kabupaten
2. Jenis Produk Karakter 2 5-6 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Produk
3. Jenis Transaksi Karakter 2 7-8 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Transaksi
4. Frekuensi Transaksi Numerik 9 9-17 Diisi dengan jumlah jenis transaksi dari Uang Elektronik
5. Jumlah Rekening Numerik 9 18-26 Diisi dengan total rekening yang digunakan pemegang untuk melakukan transaksi keuangan
6. 5 Nominal Transaksi Numerik 15 27-41 Diisi dengan nominal Uang Elektronik yang digunakan untuk
bertransaksi oleh pemegang
163
Aturan Validasi Form 315
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
164
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0315’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Kota/Kabupaten
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi sesuai sandi Kota/Kabupaten yang ditentukan. Selain itu, akan
ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Produk
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
3. Jenis Transaksi
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
165
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Frekuensi Transaksi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai > 0.
5. Jumlah Rekening
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai > 0.
Harus diisi dengan nilai ≤ Frekuensi Transaksi (kolom 4).
Apabila Jenis Transaksi (kolom 3) diisi dengan Transaksi Initial (sandi
15) maka harus diisi = Frekuensi Transaksi (kolom 4).
6. Nominal Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai > 0.
Apabila Jenis Transaksi (kolom 3) diisi dengan Transaksi Initial (sandi
15) maka harus diisi = Frekuensi Transaksi (kolom 4).
Apabila Jenis Produk (kolom 2) diisi dengan Uang Elektronik
Registered (sandi 01) dan Jenis Transaksi (kolom 3) diisi dengan
Transaksi Initial (sandi 15) maka harus diisi ≤ Jumlah Rekening (kolom
5) dikali dengan nilai nominal maksimal per Uang Elektronik
(berdasarkan ketentuan yang mengatur mengenai Uang Elektronik).
Apabila Jenis Produk (kolom 2) diisi dengan Uang Elektronik
Registered (sandi 01) dan Jenis Transaksi (kolom 3) diisi selain
Transaksi Initial (sandi 15) maka harus diisi ≤ Jumlah Rekening (kolom
5) dikali dengan nilai nominal maksimal total transaksi per Uang
166
Elektronik per bulan (berdasarkan ketentuan yang mengatur
mengenai Uang Elektronik).
167
III.7.3 Form 316: Laporan Bulanan Agen LKD
Penjelasan Kolom Form 316
1. Jenis Agen LKD
Bentuk agen LKD yang bekerja sama dengan Penerbit dalam rangka
penyediaan fasilitas Uang Elektronik. Field ini diisi dengan karakter
sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis agen LKD sebagai berikut:
Jenis Agen LKD Sandi Jenis Agen LKD
a. Penyelenggara Transfer Dana 10
Penerbit dan badan usaha berbadan hukum Indonesia bukan Penerbit
yang menyelenggarakan kegiatan transfer dana.
b. Badan Usaha Berbadan Hukum Indonesia 20
Lembaga yang mengelola faktor produksi dan ekonomis yang
bertujuan untuk mencari laba atau keuntungan dengan terdapat
pemisahan kekayaan pemilik dan kekayaan badan usaha sesuai
hukum yang berlaku di Indonesia.
2. Nomor Unik Agen LKD
Diisi dengan ‘0000000’.
3. Jenis Usaha
Bentuk usaha dari agen LKD. Field ini diisi dengan karakter sebanyak 3
(tiga) digit sesuai sandi jenis usaha sebagai berikut:
Jenis Usaha Sandi Jenis Usaha
a. Koperasi 110
b. Pegadaian 120
c. Pos 130
d. Retailer 140
e. Toko Kelontong 150
f. Toko Pulsa 160
g. Restoran 170
h. Apotik 180
i. Lain-lain 999
4. Nama Pemilik Agen LKD
Nama pemilik agen LKD. Field ini diisi dengan karakter sebanyak 30 (tiga
puluh) digit.
168
5. Nomor Identitas Agen LKD
Nomor identitas agen LKD yang digunakan. Field ini diisi dengan karakter
sebanyak 30 (tiga puluh) digit.
Contoh:
Nomor Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) untuk Agen LKD jenis badan
usaha.
6. Kota/Kabupaten
Kota/Kabupatan dari wilayah operasional LKD. Field ini diisi dengan
karakter sebanyak 4 (empat) digit sesuai sandi Kota/Kabupaten.
7. Status Agen LKD
Status dari agen LKD. Field ini diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit
sesuai sandi status agen LKD sebagai berikut:
Status Agen LKD Sandi Status Agen LKD
a. Agen LKD Baru 40
Agen LKD yang baru terdaftar di Penerbit pada periode data.
b. Agen LKD yang Dihentikan karena Pelanggaran 41
Agen LKD yang dihentikan kerja samanya dengan Penerbit karena
melakukan pelanggaran, seperti fraud.
c. Agen LKD yang Diperpanjang 42
Agen LKD yang masa kerja samanya dengan Penerbit telah berakhir
dan diperpanjang kembali.
d. Agen LKD yang Tidak Aktif Lebih dari 90 hari 43
Agen LKD yang tidak aktif melayani dan tidak melakukan transaksi
LKD lebih dari 90 (sembilan puluh) hari.
e. Agen LKD yang Habis Masa Kerjanya 44
Agen LKD yang masa kerja samanya dengan Penerbit telah berakhir.
8. Tanggal Efektif
Tanggal, bulan, dan tahun efektif registrasi (operasional) agen LKD sesuai
dengan perjanjian kerja sama. Field ini diisi dengan menggunakan format
ddmmyyyy.
9. Tanggal Akhir
Tanggal, bulan, dan tahun berakhirnya registrasi agen LKD sesuai dengan
perjanjian kerja sama. Field ini diisi dengan menggunakan format
ddmmyyyy.
169
10. Sandi Kacab Bank Pengawas
Diisi dengan ‘000000000’.
11. Koordinat Lokasi Agen LKD
Koordinat lintang dan bujur lokasi agen LKD. Koordinat ditulis dalam
bentuk desimal.
a. Koordinat Lintang Lokasi Agen LKD, yaitu koordinat lintang lokasi
agen LKD yang ditulis dalam bentuk desimal;
b. Koordinat Bujur Lokasi Agen LKD, yaitu koordinat bujur lokasi agen
LKD yang ditulis dalam bentuk desimal.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 9 (sembilan) digit, dengan format:
a. karakter 1 diisi dengan tanda (sign), yaitu diisi “1” jika positif (lintang
utara atau bujur timur) atau diisi “0” jika negatif (lintang selatan atau
bujur barat);
b. karakter 2 s.d. 4 diisi dengan nilai di depan koma (bilangan bulat),
menggunakan kaidah penulisan numerik 3 (tiga) digit; dan
c. karakter 5 s.d 9 diisi dengan nilai di belakang koma (pecahan), dengan
menambahkan ”0” di belakang jika panjang pecahan kurang dari 5
(lima) digit.
Contoh:
Koordinat lokasi agen LKD adalah Lintang: 11.14 dan Bujur:
-130.4578 maka dilaporkan :
Lintang : 101114000
Bujur : 013045780
170
TEMPLATE FORM 316 : LAPORAN BULANAN AGEN LKD
Sandi Pelapor Jenis Periode Laporan Periode Data Laporan Jenis Laporan No. Form Jumlah Record Isi
Informasi Umum
Kota/Kabupaten Status Agen LKD
Tanggal Efektif
Tanggal Akhir
Sandi Kacab Bank
Pengawas
Koordinat Lokasi Agen LKD
Jenis Agen LKD
Nomor Unik Agen LKD
Jenis Usaha
Nama Pemilik Agen LKD
Nomor Identitas Agen LKD
Lintang Bujur
171
Spesifikasi Form 316
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format
yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0316’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Agen LKD Karakter 2 1-2 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Agen LKD
2. Nomor Unik Agen LKD Karakter 7 3-9 Diisi ‘0000000’
3. Jenis Usaha Karakter 3 10-12 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Usaha
4. Nama Pemilik Agen LKD Karakter 30 13-42 Diisi dengan nama pemilik agen
5. Nomor Identitas Agen LKD Karakter 30 43-72 Diisi dengan nomor identitas agen
6. 5 Kota/Kabupaten Karakter 4 73-76 Diisi berdasarkan Sandi Kota/Kabupaten
7. Status Agen LKD Karakter 2 77-78 Diisi berdasarkan Sandi Status Agen LKD
8. Tanggal Efektif Date 8 79-86 Diisi dengan tanggal efektif operasional agen dengan format ddmmyyyy
9. Tanggal Akhir Date 8 87-94 Diisi dengan tanggal berakhir operasional agen dengan format ddmmyyyy
10. Sandi Kacab Bank Pengawas Karakter 9 95-103 Diisi ‘000000000’
11. Koordinat Lokasi Agen LKD
a. Lintang Karakter 9 104-112 Diisi dengan koordinat lintang lokasi agen dan ditulis dalam bentuk desimal
b. Bujur Karakter
9 113-121 Diisi dengan koordinat bujur lokasi agen dan ditulis dalam bentuk desimal
172
Aturan Validasi Form 316
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
173
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0316’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Agen LKD
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Nomor Unik Agen LKD
Tipe: Karakter (7)
Validasi:
Harus diisi ‘0000000’.
3. Jenis Usaha
Tipe: Karakter (3)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 3 (tiga) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
174
4. Nama Pemilik Agen LKD
Tipe: Karakter (30)
Validasi:
Berisi 30 (tiga puluh) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
5. Nomor Identitas Agen LKD
Tipe: Karakter (30)
Validasi:
Berisi 30 (tiga puluh) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
6. Kota/Kabupaten
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi sesuai sandi Kota/Kabupaten yang ditentukan. Selain itu, akan
ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
7. Status Agen LKD
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
8. Tanggal Efektif
Tipe: Date (8)
Validasi:
Berisi 8 (delapan) digit dengan format ddmmyyyy. Apabila diisi lebih,
kurang, atau kosong akan ditolak oleh sistem.
9. Tanggal Akhir
Tipe: Date (8)
Validasi:
Berisi 8 (delapan) digit dengan format ddmmyyyy. Apabila diisi lebih,
kurang, atau kosong akan ditolak oleh sistem.
175
10. Sandi Kacab Bank Pengawas
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Harus diisi ‘0000000’.
11. Koordinat Lokasi Agen LKD
a. Koordinat Lintang Lokasi Agen LKD
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Karakter 1 hanya boleh diisi dengan 1 atau 0
Harus diisi dengan nilai ≥ – 90 dan ≤ 90
b. Koordinat Bujur Lokasi Agen LKD
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Karakter 1 hanya boleh diisi dengan 1 atau 0
Harus diisi dengan nilai ≥ – 180 dan ≤ 180
176
III.7.4 Form 317: Laporan Bulanan Permasalahan LKD
Penjelasan Kolom Form 317
1. Jenis Agen LKD
Bentuk agen LKD yang bekerja sama dengan Penerbit dalam rangka
penyediaan fasilitas Uang Elektronik. Field ini diisi dengan karakter
sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis agen LKD sebagai berikut:
Jenis Agen LKD Sandi Jenis Agen LKD
a. Penyelenggara Transfer Dana 10
Penerbit dan badan usaha berbadan hukum Indonesia bukan Penerbit
yang menyelenggarakan kegiatan transfer dana.
b. Badan Usaha Berbadan Hukum Indonesia 20
Lembaga yang mengelola faktor produksi dan ekonomis yang
bertujuan untuk mencari laba atau keuntungan dengan terdapat
pemisahan kekayaan pemilik dan kekayaan badan usaha sesuai
hukum yang berlaku di Indonesia.
2. Kota/Kabupaten
Kota/Kabupatan dari wilayah operasional LKD. Field ini diisi dengan
karakter sebanyak 4 (empat) digit sesuai sandi Kota/Kabupaten.
3. Jenis Produk
Jenis produk yang digunakan dalam LKD. Field ini diisi dengan karakter
sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis produk sebagai berikut:
Jenis Produk Sandi Jenis Produk
a. Uang Elektronik Registered 01
Uang Elektronik yang data identitas pemegangnya terdaftar dan
tercatat pada Penerbit.
b. Lainnya 02
Produk lain di luar Uang Elektronik Registered.
4. Jenis Permasalahan
Permasalahan yang terjadi saat agen LKD memberikan fasilitas LKD. Field
ini diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai sandi jenis
permasalahan sebagai berikut:
Jenis Permsalahan Sandi Jenis Permsalahan
a. Gangguan Sistem 50
Permasalahan pada layanan LKD karena gangguan sistem.
177
b. Fraud Agen LKD 51
Permasalahan pada layanan LKD disebabkan agen LKD melakukan
pelanggaran.
c. Keluhan Nasabah 52
Permasalahan dari keluhan pemegang atas pelayanan dalam LKD
d. Permasalahan Lainnya 59
Permasalahan di luar dari permasalahan di atas.
5. Frekuensi Permasalahan
Jumlah permasalahan yang terjadi saat agen LKD memberikan fasilitas
LKD yang dilakukan pada periode data berdasarkan kota/kabupaten, jenis
produk, dan jenis permasalahan. Field ini diisi dengan numerik sebanyak
5 (lima) digit.
6. Kerugian Permasalahan
Nominal kerugian akibat permasalahan yang dilakukan dalam satuan
penuh pada periode data berdasarkan berdasarkan kota/kabupaten, jenis
produk, dan jenis permasalahan. Field ini diisi dengan numerik sebanyak
15 (lima belas) digit.
178
TEMPLATE FORM 317 : LAPORAN BULANAN PERMASALAHAN LKD
Sandi Pelapor
Jenis Periode Laporan
Periode Data Laporan
Jenis Laporan
No. Form Jumlah Record Isi
Jenis Agen LKD
Kota/ Kabupaten
Jenis Produk Permasalahan/Tindak Lanjut
Jenis Frekuensi Kerugian
Spesifikasi Form 317
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0317’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Agen LKD Karakter 2 1-2 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Agen LKD
2. Kabupaten/Kota Karakter 4 3-6 Diisi berdasarkan Sandi Kota/Kabupaten
3. Jenis Produk Karakter 2 7-8 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Produk
4. Jenis Permasalahan Karakter 2 9-10 Diisi berdasarkan Sandi Jenis
Permasalahan
5. Frekuensi Permasalahan Numerik 5 11-15 Diisi dengan jumlah permasalahan yang terjadi
6. 5 Kerugian Permasalahan Numerik 15 16-30 Diisi dengan nominal kerugian akibat permasalahan
179
Aturan Validasi Form 317
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
180
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0317’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Agen LKD
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Kota/Kabupaten
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi sesuai sandi Kota/Kabupaten yang ditentukan. Selain itu, akan
ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
3. Jenis Produk
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
181
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Permasalahan
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
5. Frekuensi Permasalahan
Tipe: Numerik (5)
Validasi:
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai > 0.
6. Kerugian Permasalahan
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai > 0.
182
III.8 Laporan Penyelenggaraan Kartu Kredit
III.8.1 Form 318: Laporan Bulanan Kartu Kredit per Regional
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai Acquirer dan
Penerbit Kartu Kredit.
Penjelasan Kolom Form 318
1. Lokasi
Lokasi adalah lokasi kegiatan operasional Pelapor. Field ini diisi dengan
karakter sebanyak 4 (empat) digit sesuai Sandi Kota/Kabupaten.
2. Volume Transaksi
a. Volume Transaksi Tunai
Jumlah/frekuensi transaksi penarikan tunai pada wilayah tertentu
yang dilakukan dengan menggunakan Kartu Kredit di mesin ATM
untuk transaksi yang digunakan pada sistem dan jaringan Penerbit
sendiri (bersifat on us) dan transaksi yang digunakan pada sistem dan
jaringan lain (bersifat off us) selama periode Laporan. Pembagian
wilayah berdasarkan kota tempat mesin ATM terpasang atau tempat
transaksi dilakukan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa
desimal.
b. Volume Transaksi Belanja
Jumlah/frekuensi transaksi belanja pada wilayah tertentu yang
dilakukan dengan menggunakan Kartu Kredit di mesin EDC (merchant)
untuk transaksi yang digunakan pada sistem dan jaringan Penerbit
sendiri (bersifat on us) dan transaksi yang digunakan pada sistem dan
jaringan lain (bersifat off us) selama periode Laporan. Pembagian
wilayah berdasarkan kota tempat mesin EDC terpasang atau tempat
transaksi dilakukan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa
desimal.
c. Volume Transaksi Online
Jumlah/frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk transaksi online (e-
commerce, mail order dan phone order) pada wilayah tertentu yang
mengacu pada alamat korespondensi pemilik Kartu Kredit terakhir
yang dikelola Penerbit selama periode Laporan.
183
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa
desimal.
d. Volume Transaksi Billing Payment
Jumlah/frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk transaksi
pembayaran tagihan rutin (antara lain PLN, PAM, Telkom, TV Cable,
dsb) pada wilayah tertentu yang mengacu pada alamat korespondensi
pemilik Kartu Kredit terakhir yang dikelola Penerbit selama periode
Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa
desimal.
e. Total Volume Transaksi
Jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
(termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun
telepon) pada wilayah tertentu selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa
desimal.
3. Nilai Transaksi
a. Nilai Transaksi Tunai
Nilai transaksi penarikan tunai pada wilayah tertentu yang dilakukan
dengan menggunakan Kartu Kredit di mesin ATM untuk transaksi
yang digunakan pada sistem dan jaringan Penerbit sendiri (bersifat on
us) dan transaksi yang digunakan pada sistem dan jaringan lain
(bersifat off us) selama periode Laporan. Pembagian wilayah
berdasarkan kota tempat mesin ATM terpasang atau tempat transaksi
dilakukan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa
desimal.
b. Nilai Transaksi Belanja
Nilai transaksi transaksi belanja pada wilayah tertentu yang dilakukan
dengan menggunakan Kartu Kredit di mesin EDC (merchant) untuk
transaksi yang digunakan pada sistem dan jaringan Penerbit sendiri
(bersifat on us) dan transaksi yang digunakan pada sistem dan
jaringan lain (bersifat off us) selama periode Laporan. Pembagian
wilayah berdasarkan kota tempat mesin EDC terpasang atau tempat
transaksi dilakukan.
184
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa
desimal.
c. Nilai Transaksi Online
Nilai transaksi yang digunakan untuk transaksi online (e-commerce,
mail order dan phone order) pada wilayah tertentu yang mengacu pada
alamat korespondensi pemilik Kartu Kredit terakhir yang dikelola
Penerbit selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa
desimal.
d. Nilai Transaksi Billing Payment
Nilai transaksi yang digunakan untuk transaksi pembayaran tagihan
rutin (antara lain PLN, PAM, Telkom, TV Cable, dsb) pada wilayah
tertentu yang mengacu pada alamat korespondensi pemilik Kartu
Kredit terakhir yang dikelola Penerbit selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa
desimal.
e. Total Nilai Transaksi
Jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh
transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat
ataupun telepon) pada wilayah tertentu selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa
desimal.
4. Nominal Outstanding
Besarnya nilai kewajiban yang belum dipenuhi oleh pemegang kartu atas
penggunaan Kartu Kredit (tidak termasuk bunga dan biaya lainnya) pada
wilayah tertentu yang mengacu pada alamat penagihan kartu.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
5. Jumlah Kartu Kredit
Jumlah Kartu Kredit utama (kartu yang dimiliki oleh pemegang kartu yang
bertanggung jawab atas semua kewajiban yang timbul atas penggunaan
kartu) dan jumlah Kartu Kredit tambahan (kartu yang diberikan kepada
pemegang kartu utama namun dimanfaatkan oleh orang lain yang
identitasnya tercantum pada kartu tersebut dimana kewajiban yang timbul
atas penggunaan kartu tersebut menjadi tanggung jawab pemegang kartu
185
utama) di wilayah tertentu yang mengacu pada alamat pemilik kartu pada
akhir periode Laporan (termasuk Kartu Kredit yang diblokir sementara).
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
6. Jumlah Mesin Electronic Data Capture (EDC)
Mesin EDC adalah mesin point of sale Kartu Kredit yang digunakan untuk
memproses transaksi Kartu Kredit. Jumlah mesin EDC milik sendiri
maupun mesin EDC yang disewa dimana operasionalnya menjadi tanggung
jawab yang bersangkutan pada wilayah tertentu (mengacu pada alamat
pemasangan mesin) pada akhir periode Laporan. Pembagian wilayah
berdasarkan kota tempat mesin EDC terpasang.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
7. Nominal NPL
Nilai tagihan outstanding Kartu Kredit yang termasuk dalam kualitas
penagihan kurang lancar, diragukan dan macet pada wilayah tertentu
(mengacu pada alamat penagihan kartu) pada akhir periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
8. Volume Actual Fraud
Total jumlah kasus yang telah terbukti sebagai fraud pada wilayah tertentu
(mengacu pada alamat penagihan kartu) selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
9. Nominal Actual Fraud
Total nilai kerugian atas kasus yang telah terbukti sebagai fraud pada
wilayah tertentu (mengacu pada alamat penagihan kartu) selama periode
Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
186
TEMPLATE FORM 318 : LAPORAN BULANAN KARTU KREDIT REGIONAL
Sandi Pelapor Jenis Periode Laporan Periode Data Laporan Jenis Laporan No. Form Jumlah Record Isi
Lokasi
Transaksi Total Transaksi Nominal
Outstanding
Jumlah
Kartu
Kredit
Jumlah
Mesin
EDC
Nominal
NPL
Actual Fraud Tarik Tunai Tunai Online Billing Payment
Volume Nominal Volume Nominal Volume Nominal Volume Nominal Volume Nominal Volume Nominal
187
Spesifikasi Form 318
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format
yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0318’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Lokasi Karakter 4 1-4 Diisi berdasarkan sandi Kota/Kabupaten
2. Volume Transaksi Tunai Numerik 12 5-16 Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk transaksi
penarikan tunai pada wilayah tertentu selama periode Laporan
3. Nilai Transaksi Tunai Numerik 15 17-31 Diisi nilai transaksi tunai dengan menggunakan Kartu Kredit pada wilayah tertentu selama periode Laporan
4. Volume Transaksi Belanja Numerik 12 32-43 Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk transaksi belanja pada wilayah tertentu selama periode Laporan
5. Nilai Transaksi Belanja Numerik 15 44-58 Diisi nilai transaksi belanja dengan menggunakan Kartu Kredit pada wilayah tertentu selama periode Laporan
6. Volume Transaksi Online Numerik 12 59-70 Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk transaksi online pada wilayah tertentu selama periode Laporan
7. Nilai Transaksi Online Numerik 15 71-85 Diisi nilai transaksi online dengan
menggunakan Kartu Kredit pada wilayah tertentu selama periode Laporan
8. Volume Transaksi Billing Payment Numerik 12 86-97 Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk transaksi pembayaran tagihan rutin pada
wilayah tertentu selama periode Laporan
9. Nilai Transaksi Billing Payment Numerik 15 98-112 Diisi nilai transaksi pembayaran tagihan rutin dengan menggunakan Kartu Kredit pada wilayah tertentu selama periode Laporan
10. Volume Total Transaksi Numerik 12 113-124 Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) pada wilayah tertentu selama periode Laporan
188
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
11. Nilai Total Transaksi Numerik 15 125-139 Diisi jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) pada wilayah tertentu selama periode Laporan
12. Nominal Outstanding Numerik 15 140-154 Diisi nilai kewajiban yang belum dipenuhi oleh pemegang kartu atas
penggunaan Kartu Kredit (tidak termasuk bunga dan biaya lainnya) pada wilayah tertentu yang mengacu pada alamat pemilik kartu
13. Jumlah Kartu Kredit Numerik 12 155-166 Diisi jumlah Kartu Kredit utama
(kartu yang dimiliki oleh pemegang kartu yang bertanggung jawab atas semua kewajiban yang timbul atas penggunaan kartu) dan jumlah Kartu Kredit tambahan (kartu yang diberikan kepada pemegang kartu utama namun dimanfaatkan oleh orang lain yang identitasnya tercantum pada kartu tersebut dimana kewajiban yang timbul atas penggunaan kartu tersebut menjadi tanggung jawab pemegang kartu utama) di wilayah tertentu yang mengacu pada alamat pemilik kartu pada akhir periode Laporan (termasuk Kartu Kredit yang diblokir sementara)
14. Jumlah Mesin EDC Numerik 12 167-179 Diisi jumlah mesin EDC milik sendiri maupun mesin EDC yang
disewa dimana operasionalnya menjadi tanggung jawab yang bersangkutan pada wilayah tertentu (mengacu pada alamat pemasangan mesin) pada akhir periode Laporan
15. Nominal NPL Numerik 15 180-194 Diisi nilai tagihan outstanding Kartu Kredit yang tidak termasuk dalam kualitas penagihan lancar terdiri dari diragukan, macet dan kurang lancar pada wilayah tertentu (mengacu pada alamat pemilik kartu) pada akhir periode Laporan.
16. Volume Actual Fraud Numerik 12 195-206 Diisi total jumlah kasus yang telah
terbukti sebagai fraud pada wilayah tertentu (mengacu pada alamat pemilik kartu) selama periode Laporan.
17. Nominal Actual Fraud
Numerik 15 207-221 Diisi total nilai kerugian atas kasus
yang telah terbukti sebagai fraud pada wilayah tertentu (mengacu pada alamat pemilik kartu) selama periode Laporan.
189
Aturan Validasi Form 318
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
190
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0318’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Lokasi
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Volume Transaksi
a. Volume Transaksi Tunai
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
b. Volume Transaksi Belanja
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
191
c. Volume Transaksi Online
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
d. Volume Transaksi Billing Payment
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
e. Total Volume Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Total Volume Transaksi ≥ Volume Transaksi Tunai + Volume
Transaksi Belanja + Volume Transaksi Online + Volume Transaksi
Billing Payment
3. Nilai Transaksi
a. Nilai Transaksi Tunai
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
b. Nilai Transaksi Belanja
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
c. Nilai Transaksi Online
Tipe: Numerik (15)
192
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
d. Nilai Transaksi Billing Payment
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
e. Total Nilai Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau
kosong akan ditolak oleh sistem.
Total Nilai Transaksi ≥ Nilai Transaksi Tunai + Nilai Transaksi
Belanja + Nilai Transaksi Online + Nilai Transaksi Billing Payment
4. Nominal Outstanding
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
5. Jumlah Kartu Kredit
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
6. Jumlah Mesin EDC
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
193
7. Nominal NPL
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
8. Volume Actual Fraud
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
9. Nominal Actual Fraud
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
194
III.8.2 Form 319: Laporan Bulanan Kartu Kredit per Sektor Usaha
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang memiliki mesin EDC yang
berperan sebagai Acquirer dan/atau Penerbit Kartu Kredit.
Penjelasan Kolom Form 319
1. Sektor Usaha
Sektor usaha adalah sektor usaha dari pedangang tempat mesin EDC
terpasang. Field ini diisi dengan karakter sebanyak 6 (enam) digit sesuai
sandi Sektor Usaha Form 319.
2. Volume Transaksi
Jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
pembayaran, transfer dana, dan/atau bill payment berdasarkan sektor
usaha selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
3. Nilai Transaksi
Jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
pembayaran, transfer dana, dan/atau bill payment berdasarkan sektor
usaha selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
4. Jumlah Mesin Electronic Data Capture (EDC)
Mesin EDC adalah mesin point of sale Kartu Kredit yang digunakan untuk
memproses transaksi Kartu Kredit. Jumlah mesin EDC adalah jumlah
mesin EDC milik sendiri maupun mesin EDC yang disewa dimana
operasionalnya menjadi tanggung jawab yang bersangkutan berdasarkan
sektor usaha merchant pada akhir periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
5. Nilai Minimum Merchant Discount Rate (MDR)
Nilai Minimum MDR adalah persentase minimum atas penyediaan
layanan/fasilitas pembayaran menggunakan jaringan pembayaran yang
dibebankan kepada pedagang (merchant) berdasarkan sektor usaha
merchant pada akhir periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit.
6. Nilai Maksimum Merchant Discount Rate (MDR)
Nilai maksimum MDR adalah persentase maksimum atas penyediaan
layanan/fasilitas pembayaran menggunakan jaringan pembayaran yang
195
dibebankan kepada pedagang (merchant) berdasarkan sektor usaha
merchant pada akhir periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit.
7. Nilai Rata-rata Merchant Discount Rate (MDR)
Nilai rata-rata MDR adalah persentase rata-rata per bulan atas penyediaan
layanan/fasilitas pembayaran menggunakan jaringan pembayaran yang
dibebankan kepada pedagang (merchant) berdasarkan sektor usaha
merchant pada akhir periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 5 (lima) digit.
8. Volume Actual Fraud
Total jumlah kasus yang telah terbukti sebagai fraud berdasarkan sektor
usaha merchant selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
9. Nominal Actual Fraud
Total nilai kerugian atas kasus yang telah terbukti sebagai fraud
berdasarkan sektor usaha merchant selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
196
TEMPLATE FORM 319 : LAPORAN BULANAN KARTU KREDIT PER SEKTOR USAHA
Sandi Pelapor Jenis Periode Laporan Periode Data Laporan Jenis Laporan No. Form Jumlah Record Isi
Sektor Usaha Transaksi
Jumlah Mesin EDC Nilai Minimum
MDR
Nilai Maksimum
MDR
Nilai Rata-Rata
MDR
Actual Fraud
Volume Nilai Volume Nilai
197
Spesifikasi Form 319
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format
yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0319’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sektor Usaha Karakter 6 1-6 Diisi berdasarkan Sandi Sektor Usaha
2. Volume Transaksi Numerik 12 7-18
Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh
transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan sektor usaha selama periode Laporan.
3. Nilai Transaksi Numerik 15 19-33 Diisi jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan sektor usaha selama periode Laporan.
4. Jumlah Mesin EDC Numerik 12 34-45 Diisi jumlah mesin EDC milik sendiri maupun mesin EDC yang disewa dimana operasionalnya menjadi tanggung jawab berdasarkan sektor usaha pada akhir periode Laporan.
5. Nilai Minimum MDR Numerik 5 46-50 Diisi dengan nilai minimum MDR berdasarkan sektor usaha pada akhir periode Laporan
6. Nilai Maksimum MDR Numerik 5 51-55 Diisi dengan nilai maksimum MDR berdasarkan sektor usaha pada
akhir periode Laporan
7. Nilai Rata-Rata MDR Numerik 5 56-60 Diisi dengan nilai rata-rata MDR
berdasarkan sektor usaha pada
akhir periode Laporan
8. Volume Actual Fraud Numerik 12 61-72 Diisi total jumlah kasus yang telah terbukti sebagai fraud berdasarkan sektor usaha selama periode Laporan.
9. Nilai Actual Fraud Numerik 15 73-87 Diisi total nilai kerugian atas kasus yang telah terbukti sebagai fraud berdasarkan sektor usaha selama periode Laporan.
198
Aturan Validasi Form 319
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
199
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0319’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Sektor Usaha
Tipe: Karakter (6)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 6 (enam) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Volume Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
3. Nilai Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
200
4. Jumlah Mesin EDC
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
5. Nilai Minimum MDR
Tipe: Numerik (5)
Validasi:
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
6. Nilai Maksimum MDR
Tipe: Numerik (5)
Validasi:
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
7. Nilai Rata-Rata MDR
Tipe: Numerik (5)
Validasi:
Berisi 5 (lima) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
8. Volume Actual Fraud
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
9. Nominal Actual Fraud
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
201
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
202
III.8.3 Form 320: Laporan Bulanan Kartu Kredit per Kelompok Usia
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai Penerbit
Kartu Kredit.
Penjelasan Kolom Form 320
1. Kelompok Usia
Kelompok usia adalah kelompok usia pemegang Kartu Kredit. Field ini diisi
dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai Sandi Kelompok Usia sebagai
berikut:
Kelompok Usia Sandi Kelompok Usia
a. ≤ 14 Tahun 01
b. 15 s.d. 19 Tahun 02
c. 20 s.d. 24 Tahun 03
d. 25 s.d. 29 Tahun 04
e. 30 s.d. 34 Tahun 05
f. 35 s.d. 39 Tahun 06
g. 40 s.d. 44 Tahun 07
h. 45 s.d. 49 Tahun 08
i. 50 s.d. 54 Tahun 09
j. 55 s.d. 59 Tahun 10
k. ≥ 60 Tahun 11
2. Volume Transaksi
Jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
berdasarkan kelompok usia selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
3. Nilai Transaksi
Jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
berdasarkan kelompok usia selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
203
TEMPLATE FORM 320 : LAPORAN BULANAN KARTU KREDIT
PER KELOMPOK USIA
Sandi Pelapor
Jenis Periode Laporan
Periode Data Laporan
Jenis Laporan
No. Form Jumlah Record Isi
Kelompok Usia Transaksi
Volume Nilai
Spesifikasi Form 320
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0320’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Kelompok Usia Karakter 2 1-2 Diisi berdasarkan Sandi Kelompok Usia
2. Volume Transaksi Numerik 12 3-14
Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan kelompok usia selama periode Laporan.
3. Nilai Transaksi Numerik 15 16-29 Diisi jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan kelompok usia selama periode Laporan.
204
Aturan Validasi Form 320
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
205
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0320’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Kelompok Usia
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Volume Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
3. Nilai Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
206
III.8.4 Form 321: Laporan Bulanan Kartu Kredit per Kelompok Penghasilan
Pemegang Kartu Kredit
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai Penerbit dan
Acquirer Kartu Kredit.
Penjelasan Kolom Form 321
1. Kelompok Penghasilan
Kelompok penghasilan adalah kelompok penghasilan pemegang Kartu
Kredit. Field ini diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai Sandi
Kelompok Penghasilan Pemegang Kartu Kredit sebagai berikut:
Kelompok Penghasilan Sandi Kelompok Penghasilan
a. ≤ Rp 5.000.000,00 10
b. > Rp 5.000.000,00 s.d. Rp 10.000.000,00 20
c. > Rp 10.000.000,00 s.d. Rp 25.000.000,00 30
d. > Rp 25.000.000,00 s.d. Rp 50.000.000,00 40
e. > Rp 50.000.000,00 s.d. Rp 100.000.000,00 50
f. > Rp 100.000.000,00 60
2. Volume Transaksi
Jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit perorangan untuk seluruh
transaksi berdasarkan kelompok penghasilan pemegang Kartu Kredit
selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
3. Nilai Transaksi
Jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
perorangan berdasarkan kelompok penghasilan pemegang Kartu Kredit
selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
4. Nominal NPL
Nilai tagihan outstanding Kartu Kredit perorangan yang termasuk dalam
kualitas penagihan kurang lancar, diragukan, dan macet berdasarkan
kelompok penghasilan pemegang Kartu Kredit pada akhir periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
207
TEMPLATE FORM 321 : LAPORAN BULANAN KARTU KREDIT
PER KELOMPOK PENGHASILAN
Sandi Pelapor
Jenis Periode Laporan
Periode Data Laporan
Jenis Laporan
No. Form Jumlah Record Isi
Kelompok Penghasilan Kartu Kredit
Transaksi Nominal NPL
Volume Nilai
Spesifikasi Form 321
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0321’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Kelompok Penghasilan Karakter 2 1-2 Diisi berdasarkan Sandi Kelompok Penbghasilan
2. Volume Transaksi Numerik 12 3-14
Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan kelompok usia selama periode Laporan.
3. Nilai Transaksi Numerik 15 16-29 Diisi jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan kelompok usia selama periode Laporan.
4. Nominal NPL Numerik 15 30-44 Diisi nilai tagihan outstanding Kartu Kredit yang tidak termasuk
dalam kualitas penagihan lancar terdiri dari diragukan, macet, dan kurang lancar berdasarkan kelompok usia pada akhir periode Laporan.
208
Aturan Validasi Form 321
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
209
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0321’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Kelompok Penghasilan
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Volume Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
3. Nilai Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
210
4. Nominal NPL
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
211
III.8.5 Form 322: Laporan Bulanan Kartu Kredit per Limit Kartu
Kredit
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai Penerbit
Kartu Kredit.
Penjelasan Kolom Form 322
1. Limit Kartu Kredit
Field ini diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai Sandi Kelompok
Limit Kartu Kredit sebagai berikut:
Limit Kartu Kredit Sandi Limit Kartu Kredit
a. ≤ Rp 5.000.000,00 10
b. > Rp 5.000.000,00 s.d. Rp 10.000.000,00 20
c. > Rp 10.000.000,00 s.d. Rp 25.000.000,00 30
d. > Rp 25.000.000,00 s.d. Rp 50.000.000,00 40
e. > Rp 50.000.000,00 s.d. Rp 100.000.000,00 50
f. > Rp 100.000.000,00 60
2. Volume Transaksi
Jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
berdasarkan kelompok limit Kartu Kredit selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
3. Nilai Transaksi
Jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
Kartu Kredit berdasarkan kelompok limit Kartu Kredit selama periode
Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal
4. Nominal NPL
Nilai tagihan outstanding Kartu Kredit yang termasuk dalam kualitas
penagihan kurang lancar, diragukan, dan macet berdasarkan kelompok
limit Kartu Kredit pada akhir periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
212
TEMPLATE FORM 322 : LAPORAN BULANAN KARTU KREDIT
PER LIMIT KARTU KREDIT
Sandi Pelapor
Jenis Periode Laporan
Periode Data Laporan
Jenis Laporan
No. Form Jumlah Record Isi
Limit Kartu Kredit Transaksi
Nominal NPL Volume Nilai
Spesifikasi Form 322
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0322’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Limit Kartu Kredit Karakter 2 1-2 Diisi berdasarkan Sandi Limit Kartu Kredit
2. Volume Transaksi Numerik 12 3-14
Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan limit Kartu Kredit selama periode Laporan.
3. Nilai Transaksi Numerik 15 16-29 Diisi jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit
melalui surat ataupun telepon) berdasarkan limit Kartu Kredit selama periode Laporan.
4. Nominal NPL Numerik 15 30-44 Diisi nilai tagihan outstanding Kartu Kredit yang tidak termasuk dalam kualitas penagihan lancar terdiri dari diragukan, macet, dan kurang lancar berdasarkan limit Kartu Kredit pada akhir periode Laporan.
213
Aturan Validasi Form 322
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
214
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0322’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Limit Kartu Kredit
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Volume Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
3. Nilai Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
215
4. Nominal NPL
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
216
III.8.6 Form 323: Laporan Bulanan Kartu Kredit Berdasarkan Jenis
Transaksi
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai Penerbit dan
Acquirer Kartu Kredit.
Penjelasan Kolom Form 323
1. Jenis Transaksi
Jenis transaksi Kartu Kredit terdiri atas:
a. Kepemilikan Mesin EDC
1) On Us
Transaksi Kartu Kredit yang dilakukan pada mesin EDC yang
dimiliki/dikelola oleh Penerbit Kartu Kredit.
2) Off Us
Transaksi Kartu Kredit yang dilakukan pada mesin EDC yang
tidak dimiliki/dikelola oleh Penerbit Kartu Kredit.
b. Penggunaan Fisik Kartu
1) Card Not Present
Transaksi Kartu Kredit yang dilakukan tanpa menggunakan fisik
kartu, seperti untuk transaksi melalui surat, telepon, atau
internet.
2) Card Present
Transaksi Kartu Kredit yang dilakukan apabila kartu hadir secara
fisik.
Field ini diisi dengan karakter sebanyak 2 (dua) digit sesuai dengan Sandi
Jenis Transaksi, yaitu:
On Us 10
Off Us 20
Card Not Present 30
Card Present 40
2. Volume Transaksi
Jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
berdasarkan jenis transaksi selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
3. Nilai Transaksi
Jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi
Kartu Kredit berdasarkan jenis transaksi selama periode Laporan.
217
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
4. Volume Actual Fraud
Total jumlah kasus yang telah terbukti sebagai fraud berdasarkan jenis
transaksi selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 12 (dua belas) digit tanpa desimal.
5. Nominal Actual Fraud
Total nilai kerugian atas kasus yang telah terbukti sebagai fraud
berdasarkan jenis transaksi selama periode Laporan.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
218
TEMPLATE FORM 323 : LAPORAN BULANAN KARTU KREDIT BERDASARKAN JENIS TRANSAKSI
Sandi Pelapor Jenis Periode Laporan Periode Data Laporan Jenis
Laporan No. Form Jumlah Record Isi
Jenis Transaksi Transaksi Actual Fraud
Volume Nilai Volume Nilai
Kepemilikan Mesin EDC
10 - On Us
20 - Off Us
Penggunaan Fisik Kartu
30 - Card Not Present
40 - Card Present
219
Spesifikasi Form 323
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format
yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0323’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Jenis Transaksi Karakter 2 1-2 Diisi berdasarkan Sandi Jenis Transaksi
2. Volume Transaksi Numerik 12 3-14
Diisi jumlah frekuensi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh
transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan jenis transaksi selama periode Laporan.
3. Nilai Transaksi Numerik 15 16-29 Diisi jumlah nilai transaksi penggunaan Kartu Kredit untuk seluruh transaksi (termasuk di dalamnya transaksi Kartu Kredit melalui surat ataupun telepon) berdasarkan jenis transaksi selama periode Laporan.
4. Volume Actual Fraud Numerik 12 30-41 Diisi total jumlah kasus yang telah terbukti sebagai fraud berdasarkan jenis transaksi selama periode Laporan.
5. Nilai Actual Fraud Numerik 15 42-56 Diisi total nilai kerugian atas kasus yang telah terbukti sebagai fraud berdasarkan jenis transaksi selama periode Laporan.
220
Aturan Validasi Form 323
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
221
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0323’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Jenis Transaksi
Tipe: Karakter (2)
Validasi:
Diisi sesuai sandi yang ditentukan. Selain itu, akan ditolak oleh
sistem.
Berisi 2 (dua) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Volume Transaksi
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
3. Nilai Transaksi
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
222
4. Volume Actual Fraud
Tipe: Numerik (12)
Validasi:
Berisi 12 (dua belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
5. Nilai Actual Fraud
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih atau kurang akan ditolak
oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
223
III.8.7 Form 324: Laporan Bulanan Kartu Kredit Nominal Revolving
Rate
Form ini diisi oleh penyelenggara APMK yang berperan sebagai Penerbit
Kartu Kredit.
Penjelasan Kolom Form 324
Nominal Revolving Rate
Jumlah total nominal outstanding yang masuk ke dalam kriteria revolving.
Kriteria revolving disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku pada masing-
masing Penerbit Kartu Kredit.
Field ini diisi dengan numerik sebanyak 15 (lima belas) digit tanpa desimal.
224
TEMPLATE FORM 324 : LAPORAN BULANAN KARTU KREDIT
NOMINAL REVOLVING RATE
Sandi
Pelapor
Jenis Periode
Laporan
Periode Data
Laporan
Jenis
Laporan No. Form Jumlah Record Isi
Total Nominal Revolving Rate
Spesifikasi Form 324
RECORD HEADER
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Sandi Pelapor Karakter 9 1-9 Diisi Sandi Pelapor
2. Jenis Periode Laporan Karakter 1 10-10 Diisi jenis periode Laporan, yaitu ‘M’
3. Periode Data Laporan Tanggal 8 11-18 Diisi periode Laporan dengan format yyyymmdd berdasarkan Jenis Periode Laporan
4. Jenis Laporan Karakter 1 19-19 Diisi dengan ‘A’ (LSBU)
5. No. Form Karakter 4 20-23 Diisi no. form yang dilaporkan, yaitu ‘0324’
6. Jumlah Record Isi Numerik 9 24-32 Diisi jumlah record isi yang dilaporkan
RECORD ISI
No. Kolom Jenis Data Jumlah Posisi Keterangan
1. Nominal Revolving Rate Numerik 15 1-15 Diisi total nominal outstanding yang masuk ke dalam kriteria revolving
225
Aturan Validasi Form 324
Record Header
Apabila tidak ada transaksi, maka hanya record header saja yang diisi,
sedangkan record isi kosong.
1. Sandi Pelapor
Tipe: Karakter (9)
Validasi:
Diisi sesuai dengan sandi Pelapor yang terdaftar. Apabila diisi selain
sandi Pelapor yang bersangkutan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
2. Jenis Periode Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi jenis periode Laporan ‘M’ (Monthly). Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit.
Validasi berdasarkan Jenis Periode Laporan dan No. Form.
3. Periode Data Laporan
Tipe: Tanggal (8)
Validasi:
Diisi 8 (delapan) digit periode Laporan, dengan format yyyymmdd.
Mekanisme pengisian untuk jenis Laporan ‘M’ adalah untuk 4 (empat)
digit pertama diisi yyyy, 2 (dua) digit selanjutnya diisi 01, 02, 03, 04,
05, 06, 07, 08, 09, 10, 11 atau 12, 2 (dua) digit terakhir diisi 01. Selain
itu akan ditolak oleh sistem.
Berisi 8 (delapan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
4. Jenis Laporan
Tipe: Karakter (1)
Validasi:
Diisi dengan ‘A’ untuk Laporan LSBU. Apabila diisi selain sandi
tersebut akan ditolak oleh sistem.
Berisi 1 (satu) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
226
5. No. Form
Tipe: Karakter (4)
Validasi:
Diisi dengan nomor form yang dilaporkan, yaitu ’0324’. Apabila diisi
selain nomor form yang dilaporkan akan ditolak oleh sistem.
Berisi 4 (empat) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
6. Jumlah Record Isi
Tipe: Numerik (9)
Validasi:
Diisi dengan jumlah record yang dilaporkan di record isi. Apabila tidak
sama dengan jumlah record isi akan ditolak oleh sistem.
Berisi 9 (sembilan) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong akan
ditolak oleh sistem.
Record Isi
1. Nominal Revolving Rate
Tipe: Numerik (15)
Validasi:
Berisi 15 (lima belas) digit. Apabila diisi lebih, kurang, atau kosong
akan ditolak oleh sistem.
Harus diisi dengan nilai ≥ 0
227
DAFTAR SANDI
IV.1 Sandi Pelapor BPR
NO. NAMA BPR SANDI
1 BPR KARYAJATNIKA SADAYA 600311000
2 BPR DANAGUNG BAKTI 600739000
3 BPR DANAGUNG RAMULTI 600748000
4 BPR BARELANG MANDIRI 600811000
5 BPR DANAGUNG ABADI 600825000
6 BPR EKA BUMI ARTHA 601109000
7 BPR DANA NUSANTARA 601118000
8 BPR SUPRA ARTAPERSADA 601359000
9 BPR SEMOGA JAYA ARTHA 602460000
10 BPR HASAMITRA 602070000
11 BPR JAWA TIMUR 600001000
12 BPR SRI ARTHA LESTARI 601044000
IV.2 Sandi Pelapor LSB
NO. NAMA LSB SANDI
I LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK
1 PT MASTERCARD INDONESIA 777930009
2 PT VISA WORLDWIDE INDONESIA 777930010
3 PT JCB INTERNATIONAL INDONESIA 777930011
4 PT UNIONPAY INDONESIA 777930013
II PERUSAHAAN BUKAN LEMBAGA KEUANGAN
1 PT ARTAJASA PEMBAYARAN ELEKTRONIS 777930000
2 PT RINTIS SEJAHTERA 777930001
3 PT ALTO NETWORK 777959428
228
NO. NAMA LSB SANDI
4 PT JALIN PEMBAYARAN NUSANTARA 777960104
5 PT SAHABAT FINANSIAL KELUARGA 777250340
6 PT DAYA NETWORK LESTARI 777930002
7 PT INDOPAY MERCHANT SERVICES 777930003
8 PT SKYE SAB INDONESIA 777930007
9 PT FINNET INDONESIA 777930008
10 PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA 777952197
11 PT TELEKOMUNIKASI SELULAR 777952690
12 PT XL AXIATA 777951212
13 PT INDOSAT 777952280
14 PT NUSA INTI SATU ARTHA 777930014
15 PT WITAMI TUNAI MANDIRI 777249082
16 PT BUANA MEDIA TEKNOLOGI 777249340
17 PT VISIONET INTERNASIONAL 777930017
18 PT SMARTFREN TELECOM, Tbk 777955874
19 PT DOMPET ANAK BANGSA 777959022
20 PT BIMASAKTI MULTI SINERGI 777960164
21 PT ESPAY DEBIT INDONESIA KOE 777960639
22 PT INTI DUNIA SUKSES 777960953
23 PT VERITRA SENTOSA INTERNASIONAL 777961801
24 PT SOLUSI PASTI INDONESIA 777961813
229
IV.3 Sandi Lokasi
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
PROVINSI JAWA BARAT
1 Provinsi Jawa Barat 0100
2 Kab. Bekasi 0102
3 Kab. Purwakarta 0103
4 Kab. Karawang 0106
5 Kab. Bogor 0108
6 Kab. Sukabumi 0109
7 Kab. Cianjur 0110
8 Kab. Bandung 0111
9 Kab. Sumedang 0112
10 Kab. Tasikmalaya 0113
11 Kab. Garut 0114
12 Kab. Ciamis 0115
13 Kab. Cirebon 0116
14 Kab. Kuningan 0117
15 Kab. Indramayu 0118
16 Kab. Majalengka 0119
17 Kab. Subang 0121
18 Kab. Bandung Barat 0122
19 Kab. Pangandaran 0123
20 Kota Banjar 0180
21 Kota Bandung 0191
22 Kota Bogor 0192
23 Kota Sukabumi 0193
24 Kota Cirebon 0194
25 Kota Tasikmalaya 0195
230
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
26 Kota Cimahi 0196
27 Kota Depok 0197
28 Kota Bekasi 0198
29 Kab./Kota Lainnya di Jawa Barat 0188
PROVINSI BANTEN
1 Provinsi Banten 0200
2 Kab. Lebak 0201
3 Kab. Pandeglang 0202
4 Kab. Serang 0203
5 Kab. Tangerang 0204
6 Kota Cilegon 0291
7 Kota Tangerang 0292
8 Kota Serang 0293
9 Kota Tangerang Selatan 0294
10 Kab./Kota Lainnya di Banten 0288
PROVINSI DKI JAKARTA
1 Provinsi DKI Jaya 0300
2 Wil. Kota Jakarta Pusat 0391
3 Wil. Kota Jakarta Utara 0392
4 Wil. Kota Jakarta Barat 0393
5 Wil. Kota Jakarta Selatan 0394
6 Wil. Kota Jakarta Timur 0395
7 Wil. Kepulauan Seribu 0396
PROVINSI D.I. YOGYAKARTA
1 Daerah Istimewa Yogyakarta 0500
2 Kab. Bantul 0501
3 Kab. Sleman 0502
231
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
4 Kab. Gunung Kidul 0503
5 Kab. Kulon Progo 0504
6 Kota Yogyakarta 0591
7 Kab./Kota Lainnya di D.I. Yogyakarta 0588
PROVINSI JAWA TENGAH
1 Provinsi Jawa Tengah 0900
2 Kab. Semarang 0901
3 Kab. Kendal 0902
4 Kab. Demak 0903
5 Kab. Grobogan 0904
6 Kab. Pekalongan 0905
7 Kab. Tegal 0906
8 Kab. Brebes 0907
9 Kab. Pati 0908
10 Kab. Kudus 0909
11 Kab. Pemalang 0910
12 Kab. Jepara 0911
13 Kab. Rembang 0912
14 Kab. Blora 0913
15 Kab. Banyumas 0914
16 Kab. Cilacap 0915
17 Kab. Purbalingga 0916
18 Kab. Banjarnegara 0917
19 Kab. Magelang 0918
20 Kab. Temanggung 0919
21 Kab. Wonosobo 0920
22 Kab. Purworejo 0921
232
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
23 Kab. Kebumen 0922
24 Kab. Klaten 0923
25 Kab. Boyolali 0924
26 Kab. Sragen 0925
27 Kab. Sukoharjo 0926
28 Kab. Karanganyar 0927
29 Kab. Wonogiri 0928
30 Kab. Batang 0929
31 Kota Semarang 0991
32 Kota Salatiga 0992
33 Kota Pekalongan 0993
34 Kota Tegal 0994
35 Kota Magelang 0995
36 Kota Surakarta / Solo 0996
37 Kab./Kota Lainnya di Jawa Tengah 0988
PROVINSI JAWA TIMUR
1 Provinsi Jawa Timur 1200
2 Kab. Gresik 1201
3 Kab. Sidoarjo 1202
4 Kab. Mojokerto 1203
5 Kab. Jombang 1204
6 Kab. Sampang 1205
7 Kab. Pamekasan 1206
8 Kab. Sumenep 1207
9 Kab. Bangkalan 1208
10 Kab. Bondowoso 1209
11 Kab. Banyuwangi 1211
233
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
12 Kab. Jember 1212
13 Kab. Malang 1213
14 Kab. Pasuruan 1214
15 Kab. Probolinggo 1215
16 Kab. Lumajang 1216
17 Kab. Kediri 1217
18 Kab. Nganjuk 1218
19 Kab. Tulungagung 1219
20 Kab. Trenggalek 1220
21 Kab. Blitar 1221
22 Kab. Madiun 1222
23 Kab. Ngawi 1223
24 Kab. Magetan 1224
25 Kab. Ponorogo 1225
26 Kab. Pacitan 1226
27 Kab. Bojonegoro 1227
28 Kab. Tuban 1228
29 Kab. Lamongan 1229
30 Kab. Situbondo 1230
31 Kota Surabaya 1291
32 Kota Mojokerto 1292
33 Kota Malang 1293
34 Kota Pasuruan 1294
35 Kota Probolinggo 1295
36 Kota Blitar 1296
37 Kota Kediri 1297
38 Kota Madiun 1298
234
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
39 Kota Batu 1271
40 Kab./Kota Lainnya di Jawa Timur 1288
PROVINSI BENGKULU
1 Provinsi Bengkulu 2300
2 Kab. Bengkulu Selatan 2301
3 Kab. Bengkulu Utara 2302
4 Kab. Rejang Lebong 2303
5 Kab. Lebong 2304
6 Kab. Kepahiang 2305
7 Kab. Mukomuko 2306
8 Kab. Seluma 2307
9 Kab. Kaur 2308
10 Kab. Bengkulu Tengah 2309
11 Kota Bengkulu 2391
12 Kab./Kota Lainnya di Bengkulu 2388
PROVINSI JAMBI
1 Provinsi Jambi 3100
2 Kab. Batanghari 3101
3 Kab. Sarolangun 3104
4 Kab. Kerinci 3105
5 Kab. Muaro Jambi 3106
6 Kab. Tanjung Jabung Barat 3107
7 Kab. Tanjung Jabung Timur 3108
8 Kab. Tebo 3109
9 Kab. Merangin 3111
10 Kab. Bungo 3112
11 Kota Jambi 3191
235
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
12 Kota Sungai Penuh 3192
13 Kab./Kota Lainnya di Jambi 3188
PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM
1 Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam 3200
2 Kab. Aceh Besar 3201
3 Kab. Pidie 3202
4 Kab. Aceh Utara 3203
5 Kab. Aceh Timur 3204
6 Kab. Aceh Selatan 3205
7 Kab. Aceh Barat 3206
8 Kab. Aceh Tengah 3207
9 Kab. Aceh Tenggara 3208
10 Kab. Aceh Singkil 3209
11 Kab. Aceh Jeumpa / Bireun 3210
12 Kab. Aceh Tamiang 3211
13 Kab. Gayo Lues 3212
14 Kab. Aceh Barat Daya 3213
15 Kab. Aceh Jaya 3214
16 Kab. Nagan Raya 3215
17 Kab. Simeulue 3216
18 Kab. Bener Meriah 3217
19 Kab. Pidie Jaya 3218
20 Kota Subulussalam 3219
21 Kota Banda Aceh 3291
22 Kota Sabang 3292
23 Kota Lhokseumawe 3293
24 Kota Langsa 3294
236
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
25 Kab./Kota Lainnya di Nanggroe Aceh Darussalam 3288
PROVINSI SUMATERA UTARA
1 Provinsi Sumatera Utara 3300
2 Kab. Deli Serdang 3301
3 Kab. Langkat 3302
4 Kab. Karo 3303
5 Kab. Simalungun 3304
6 Kab. Labuhan Batu 3305
7 Kab. Asahan 3306
8 Kab. Dairi 3307
9 Kab. Tapanuli Utara 3308
10 Kab. Tapanuli Tengah 3309
11 Kab. Tapanuli Selatan 3310
12 Kab. Nias 3311
13 Kab. Toba Samosir 3313
14 Kab. Mandailing Natal 3314
15 Kab. Nias Selatan 3315
16 Kab. Humbang Hasundutan 3316
17 Kab. Pakpak Bharat 3317
18 Kab. Samosir 3318
19 Kab. Serdang Bedagai 3319
20 Kab. Batu Bara 3321
21 Kab. Padang Lawas 3322
22 Kab. Padang Lawas Utara 3323
23 Kab. Labuhanbatu Selatan 3324
24 Kab. Labuhanbatu Utara 3325
25 Kab. Nias Barat 3326
237
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
26 Kab. Nias Utara 3327
27 Kota Tebing Tinggi 3391
28 Kota Binjai 3392
29 Kota Pematang Siantar 3393
30 Kota Tanjung Balai 3394
31 Kota Sibolga 3395
32 Kota Medan 3396
33 Kota Gunung Sitoli 3397
34 Kota Padang Sidempuan 3399
35 Kab./Kota Lainnya di Sumatera Utara 3388
PROVINSI SUMATERA BARAT
1 Provinsi Sumatera Barat 3400
2 Kab. Agam 3401
3 Kab. Pasaman 3402
4 Kab. Limapuluh Kota 3403
5 Kab. Solok Selatan 3404
6 Kab. Padang Pariaman 3405
7 Kab. Pesisir Selatan 3406
8 Kab. Tanah Datar 3407
9 Kab. Sawah Lunto / Sijunjung 3408
10 Kab. Kepulauan Mentawai 3409
11 Kab. Pasaman Barat 3410
12 Kab. Dharmasraya 3411
13 Kab. Solok 3412
14 Kota Bukittinggi 3491
15 Kota Padang 3492
16 Kota Sawahlunto 3493
238
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
17 Kota Padang Panjang 3494
18 Kota Solok 3495
19 Kota Payakumbuh 3496
20 Kota Pariaman 3497
21 Kab./Kota Lainnya di Sumatera Barat 3488
PROVINSI RIAU
1 Provinsi Riau 3500
2 Kab. Kampar 3501
3 Kab. Bengkalis 3502
4 Kab. Indragiri Hulu 3504
5 Kab. Indragiri Hilir 3505
6 Kab. Rokan Hulu 3508
7 Kab. Rokan Hilir 3509
8 Kab. Pelalawan 3510
9 Kab. Siak 3511
10 Kab. Kuantan Singingi 3512
11 Kab. Kepulauan Meranti 3513
12 Kota Pekanbaru 3591
13 Kota Dumai 3592
14 Kab./Kota Lainnya di Riau 3588
PROVINSI SUMATERA SELATAN
1 Provinsi Sumatera Selatan 3600
2 Kab. Musi Banyuasin 3606
3 Kab. Ogan Komering Ulu 3607
4 Kab. Lematang Ilir Ogan Tengah (Muara Enim) 3608
5 Kab. Lahat 3609
6 Kab. Musi Rawas 3610
239
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
7 Kab. Ogan Komering Ilir 3611
8 Kab. Banyuasin 3613
9 Kab. Ogan Komering Ulu Selatan 3614
10 Kab. Ogan Komering Ulu Timur 3615
11 Kab. Ogan Ilir 3616
12 Kab. Empat Lawang 3617
13 Kab. Musi Rawas Utara 3618
14 Kab. Penukal Abab Lematang Ilir 3619
15 Kota Palembang 3691
16 Kota Lubuklinggau 3693
17 Kota Prabumulih 3694
18 Kota Pagar Alam 3697
19 Kab./Kota Lainnya di Sumatera Selatan 3688
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
1 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 3700
2 Kab. Bangka 3701
3 Kab. Belitung 3702
4 Kab. Bangka Barat 3703
5 Kab. Bangka Selatan 3704
6 Kab. Bangka Tengah 3705
7 Kab. Belitung Timur 3706
8 Kab. Bangka Belitung 3707
9 Kota Pangkal Pinang 3791
10 Kab./Kota Lainnya di Kepulauan Bangka Belitung 3788
PROVINSI KEPULAUAN RIAU
1 Provinsi Kepulauan Riau 3800
2 Kab. Karimun 3801
240
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
3 Kab. Lingga 3802
4 Kab. Natuna 3803
5 Kab. Bintan (d/h Kabupaten Kepulauan Riau) 3804
6 Kab. Anambas 3805
7 Kota Tanjung Pinang 3891
8 Kota Batam 3892
9 Kab./Kota Lainnya di Kepulauan Riau 3888
PROVINSI LAMPUNG
1 Provinsi Lampung 3900
2 Kab. Lampung Selatan 3901
3 Kab. Lampung Tengah 3902
4 Kab. Lampung Utara 3903
5 Kab. Lampung Barat 3904
6 Kab. Tulang Bawang 3905
7 Kab. Tanggamus 3906
8 Kab. Lampung Timur 3907
9 Kab. Way Kanan 3908
10 Kab. Pesawaran 3909
11 Kab. Pringsewu 3910
12 Kab. Tulang Bawang Barat 3911
13 Kab. Mesuji 3912
14 Kab. Pesisir Barat 3913
15 Kota Bandar Lampung 3991
16 Kota Metro 3992
17 Kab./Kota Lainnya di Lampung 3988
PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
1 Provinsi Kalimantan Selatan 5100
241
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
2 Kab. Banjar 5101
3 Kab. Tanah Laut 5102
4 Kab. Tapin 5103
5 Kab. Hulu Sungai Selatan 5104
6 Kab. Hulu Sungai Tengah 5105
7 Kab. Hulu Sungai Utara 5106
8 Kab. Barito Kuala 5107
9 Kab. Kota Baru 5108
10 Kab. Tabalong 5109
11 Kab. Tanah Bumbu 5110
12 Kab. Balangan 5111
13 Kota Banjarmasin 5191
14 Kota Banjarbaru 5192
15 Kab./Kota Lainnya di Kalimantan Selatan 5188
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
1 Provinsi Kalimantan Barat 5300
2 Kab. Pontianak 5301
3 Kab. Sambas 5302
4 Kab. Ketapang 5303
5 Kab. Sanggau 5304
6 Kab. Sintang 5305
7 Kab. Kapuas Hulu 5306
8 Kab. Bengkayang 5307
9 Kab. Landak 5308
10 Kab. Sekadau 5309
11 Kab. Melawi 5310
12 Kab. Kayong Utara 5311
242
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
13 Kab. Kubu Raya 5312
14 Kota Pontianak 5391
15 Kota Singkawang 5392
16 Kab./Kota Lainnya di Kalimantan Barat 5388
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
1 Provinsi Kalimantan Timur 5400
2 Kab. Kutai Kartanegara 5401
3 Kab. Berau 5402
4 Kab. Paser 5403
5 Kab. Kutai Barat 5405
6 Kab. Kutai Timur 5406
7 Kab. Penajam Paser Utara 5411
8 Kab. Mahakam Ulu 5413
9 Kota Samarinda 5491
10 Kota Balikpapan 5492
11 Kota Bontang 5494
12 Kab./Kota Lainnya di Kalimantan Timur 5488
PROVINSI KALIMANTAN UTARA
1 Provinsi Kalimantan Utara 5500
2 Kab. Bulungan 5404
3 Kab. Nunukan 5409
4 Kab. Malinau 5410
5 Kab. Tana Tidung 5412
6 Kota Tarakan 5493
7 Kab./Kota Lainnya di Kalimantan Utara 5588
PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
1 Provinsi Kalimantan Tengah 5800
243
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
2 Kab. Kapuas 5801
3 Kab. Kotawaringin Barat 5802
4 Kab. Kotawaringin Timur 5803
5 Kab. Barito Selatan 5806
6 Kab. Barito Utara 5808
7 Kab. Murung Raya 5804
8 Kab. Barito Timur 5805
9 Kab. Gunung Mas 5807
10 Kab. Pulang Pisau 5809
11 Kab. Seruyan 5810
12 Kab. Katingan 5811
13 Kab. Sukamara 5812
14 Kab. Lamandau 5813
15 Kota Palangkaraya 5892
16 Kab./Kota Lainnya di Kalimantan Tengah 5888
PROVINSI SULAWESI TENGAH
1 Provinsi Sulawesi Tengah 6000
2 Kab. Donggala 6001
3 Kab. Poso 6002
4 Kab. Banggai 6003
5 Kab. Toli-Toli 6004
6 Kab. Banggai Kepulauan 6005
7 Kab. Morowali 6006
8 Kab. Buol 6007
9 Kab. Tojo Una-Una 6008
10 Kab. Parigi Moutong 6009
11 Kab. Sigi 6010
244
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
12 Kab. Banggai Laut 6011
13 Kab. Morowali Utara 6012
14 Kota Palu 6091
15 Kab./Kota Lainnya di Sulawesi Tengah 6088
PROVINSI SULAWESI SELATAN
1 Provinsi Sulawesi Selatan 6100
2 Kab. Pinrang 6101
3 Kab. Gowa 6102
4 Kab. Wajo 6103
5 Kab. Bone 6105
6 Kab. Tana Toraja 6106
7 Kab. Maros 6107
8 Kab. Luwu 6109
9 Kab. Sinjai 6110
10 Kab. Bulukumba 6111
11 Kab. Bantaeng 6112
12 Kab. Jeneponto 6113
13 Kab. Selayar 6114
14 Kab. Takalar 6115
15 Kab. Barru 6116
16 Kab. Sidenreng Rappang 6117
17 Kab. Pangkajene Kepulauan 6118
18 Kab. Soppeng (d/h Watansoppeng) 6119
19 Kab. Enrekang 6121
20 Kab. Luwu Timur (d/h Luwu Selatan) 6122
21 Kab. Luwu Utara 6124
22 Kab. Toraja Utara 6125
245
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
23 Kota Makassar 6191
24 Kota Pare-Pare 6192
25 Kota Palopo 6193
26 Kab./Kota Lainnya di Sulawesi Selatan 6188
PROVINSI SULAWESI UTARA
1 Provinsi Sulawesi Utara 6200
2 Kab. Minahasa 6202
3 Kab. Bolaang Mongondow 6203
4 Kab. Kepulauan Sangihe 6204
5 Kab. kepulauan Talaud 6205
6 Kab. Minahasa Selatan 6206
7 Kab. Minahasa Utara 6207
8 Kab. Minahasa Tenggara 6209
9 Kab. Bolaang Mongondow Utara 6210
10 Kab. Kepulauan Sitaro 6211
11 Kab. Bolaang Mongondow Selatan 6212
12 Kab. Bolaang Mongondow Timur 6213
13 Kota Manado 6291
14 Kota Kotamobagu 6292
15 Kota Bitung 6293
16 Kota. Tomohon 6294
17 Kab./Kota Lainnya di Sulawesi Utara 6288
PROVINSI GORONTALO
1 Provinsi Gorontalo 6300
2 Kab. Gorontalo 6301
3 Kab. Boalemo 6302
4 Kab. Bonebolango 6303
246
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
5 Kab. Pohuwato 6304
6 Kab. Gorontalo Utara 6305
7 Kota Gorontalo 6391
8 Kab./Kota Lainnya di Gorontalo 6388
PROVINSI SULAWESI BARAT
1 Provinsi Sulawesi Barat 6400
2 Kab. Polewali Mandar 6401
3 Kab. Majene 6402
4 Kab. Mamasa 6403
5 Kab. Mamuju Utara 6404
6 Kab. Mamuju Tengah 6405
7 Kab. Mamuju 6491
8 Kab./Kota Lainnya di Sulawesi Barat 6488
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
1 Provinsi Sulawesi Tenggara 6900
2 Kab. Buton 6901
3 Kab. Muna 6903
4 Kab. Kolaka 6904
5 Kab. Wakatobi 6905
6 Kab. Konawe 6906
7 Kab. Konawe Selatan 6907
8 Kab. Bombana 6908
9 Kab. Kolaka Utara 6909
10 Kab. Buton Utara 6910
11 Kab. Konawe Utara 6911
12 Kab. Kolaka Timur 6912
13 Kab. Konawe Kepulauan 6913
247
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
14 Kab. Buton Selatan 6914
15 Kab. Buton Tengah 6915
16 Kab. Muna Barat 6916
17 Kota Bau-Bau 6990
18 Kota Kendari 6991
20 Kab./Kota Lainnya di Sulawesi Tenggara 6988
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
1 Provinsi Nusa Tenggara Barat 7100
2 Kab. Lombok Barat 7101
3 Kab. Lombok Tengah 7102
4 Kab. Lombok Timur 7103
5 Kab. Sumbawa 7104
6 Kab. Bima 7105
7 Kab. Dompu 7106
8 Kab. Sumbawa Barat 7107
9 Kab. Lombok Utara 7108
10 Kota Mataram 7191
11 Kota. Bima 7192
12 Kab./Kota Lainnya di Nusa Tenggara Barat 7188
PROVINSI BALI
1 Provinsi Bali 7200
2 Kab. Buleleng 7201
3 Kab. Jembrana 7202
4 Kab. Tabanan 7203
5 Kab. Badung 7204
6 Kab. Gianyar 7205
7 Kab. Klungkung 7206
248
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
8 Kab. Bangli 7207
9 Kab. Karangasem 7208
10 Kota Denpasar 7291
11 Kab./Kota Lainnya di Bali 7288
PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
1 Provinsi Nusa Tenggara Timur 7400
2 Kab. Kupang 7401
3 Kab. Timor-Tengah Selatan 7402
4 Kab. Timor-Tengah Utara 7403
5 Kab. Belu 7404
6 Kab. Alor 7405
7 Kab. Flores Timur 7406
8 Kab. Sikka 7407
9 Kab. Ende 7408
10 Kab. Ngada 7409
11 Kab. Manggarai 7410
12 Kab. Sumba Timur 7411
13 Kab. Sumba Barat 7412
14 Kab. Lembata 7413
15 Kab. Rote Ndao 7414
16 Kab. Manggarai Barat 7415
17 Kab. Sumba Tengah 7416
18 Kab. Sumba Barat Daya 7417
19 Kab. Manggarai Timur 7418
20 Kab. Nagekeo 7419
21 Kab. Sab Raijua 7420
22 Kab. Malaka 7421
249
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
23 Kota Kupang 7491
24 Kab./Kota Lainnya di Nusa Tenggara Timur 7488
PROVINSI MALUKU
1 Provinsi Maluku 8100
2 Kab. Maluku Tengah 8101
3 Kab. Maluku Tenggara 8102
4 Kab. Maluku Tenggara Barat 8103
5 Kab. Buru 8104
6 Kab. Seram Bagian Barat 8105
7 Kab. Seram Bagian Timur 8106
8 Kab. Kepulauan Aru 8107
9 Kab. Maluku Barat Daya 8108
10 Kab. Buru Selatan 8109
11 Kota Ambon 8191
12 Kota Tual 8192
13 Kab./Kota Lainnya di Maluku 8188
PROVINSI PAPUA
1 Provinsi Papua 8200
2 Kab. Jayapura 8201
3 Kab. Biak Numfor 8202
4 Kab. Kepulauan Yapen-Waropen 8210
5 Kab. Merauke 8211
6 Kab. Paniai 8212
7 Kab. Jayawijaya 8213
8 Kab. Nabire 8214
9 Kab. Mimika 8215
10 Kab. Puncak Jaya 8216
250
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
11 Kab. Sarmi 8217
12 Kab. Keerom 8218
13 Kab. Pegunungan Bintang 8221
14 Kab. Yahukimo 8222
15 Kab. Tolikara 8223
16 Kab. Waropen 8224
17 Kab. Boven Digoel 8226
18 Kab. Mappi 8227
19 Kab. Asmat 8228
20 Kab. Supiori 8231
21 Kab. Mamberamo Raya 8232
22 Kab. Dogiyai 8233
23 Kab. Lanny Jaya 8234
24 Kab. Mamberamo Tengah 8235
25 Kab. Nduga 8236
26 Kab. Yalimo 8237
27 Kab. Puncak 8238
28 Kab. Intan Jaya 8239
29 Kab. Deiyai 8240
30 Kota Jayapura 8291
31 Kab./Kota Lainnya di Papua 8288
PROVINSI MALUKU UTARA
1 Provinsi Maluku Utara 8300
2 Kab. Halmahera Tengah 8302
3 Kab. Halmahera Utara 8303
4 Kab. Halmahera Timur 8304
5 Kab. Halmahera Barat 8305
251
NO. NAMA PROVINSI, KOTA, KABUPATEN SANDI
6 Kab. Halmahera Selatan 8306
7 Kab. Kepulauan Sula 8307
8 Kab. Pulau Morotai 8308
9 Kab. Pulau Taliabu 8309
10 Kota Ternate 8390
11 Kota Tidore Kepulauan 8391
12 Kab./Kota Lainnya di Maluku Utara 8388
PROVINSI PAPUA BARAT
1 Provinsi Papua Barat 8400
2 Kab. Sorong 8401
3 Kab. Fak-Fak 8402
4 Kab. Manokwari 8403
5 Kab. Sorong Selatan 8404
6 Kab. Raja Ampat 8405
7 Kab. Kaimana 8406
8 Kab. Teluk Bintuni 8407
9 Kab. Teluk Wondama 8408
10 Kab. Tembrauw 8409
11 Kab. Maybrat 8410
12 Kab. Pegunungan Arfak 8411
13 Kab. Manokwari Selatan 8412
14 Kota Sorong 8491
15 Kab./Kota Lainnya di Papua Barat 8488
DI LUAR INDONESIA 9999
252
IV.4 Sandi Sektor Usaha (Form 304)
NO. NAMA SEKTOR USAHA SANDI
1 PERTANIAN, PERBURUAN, KEHUTANAN 010000
2 PERIKANAN 100000
3 PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN 150000
4 INDUSTRI PENGOLAHAN 200000
5 LISTRIK, AIR, DAN GAS 250000
6 KONSTRUKSI 300000
7 PEDAGANG BESAR DAN ECERAN 350000
8 PENYEDIAAN AKOMODASI DAN PENYEDIAAN MAKAN
MINUM
400000
9 TRANSPORTASI, PERGUDANGAN, DAN KOMUNIKASI 450000
10 PERANTARA KEUANGAN 500000
11 REAL ESTATE, USAHA PERSEWAAN, DAN JASA
PERUSAHAAN
550000
12 ADMINISTRASI PEMERINTAHAN, PERTAHANAN, DAN
JAMINAN
600000
13 JASA PENDIDIKAN 650000
14 JASA KESEHATAN DAN KEGIATAN SOSIAL 700000
15 JASA KEMASYARAKATAN, SOSIAL BUDAYA, HIBURAN,
DAN PERORANGAN LAINNYA
750000
16 JASA PERORANGAN YANG MELAYANI RUMAH
TANGGA
800000
17 BADAN INTERNASIONAL DAN BADAN EKSTRA
INTERNASIONAL LAINNYA
850000
18 KEGIATAN YANG BELUM JELAS BATASANNYA 900000
253
IV.5 Sandi Sektor Usaha (Form 319)
NO. NAMA SEKTOR USAHA SANDI
1 PERTANIAN DAN PERBURUAN 010000
2 KEHUTANAN 020000
3 PERIKANAN 050000
4 PERTAMBANGAN BATUBARA, PENGGALIAN GAMBUT,
GASIFIKASI BATUBARA, DAN PEMBUATAN BRIKET
BATUBARA
100000
5 PERTAMBANGAN DAN JASA PERTAMBANGAN MINYAK
DAN GAS BUMI
110000
6 PERTAMBANGAN BIJIH URANIUM DAN THORIUM 120000
7 PERTAMBANGAN BIJIH LOGAM 130000
8 PENGGALIAN BATU-BATUAN, TANAH LIAT DAN PASIR,
SERTA PERTAMBANGAN MINERAL DAN BAHAN KIMIA
140000
9 INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN 150000
10 INDUSTRI PENGOLAHAN TEMBAKAU 160000
11 INDUSTRI TEKSTIL 170000
12 INDUSTRI PAKAIAN JADI 180000
13 INDUSTRI KULIT, BARANG DARI KULIT, DAN ALAS
KAKI
190000
14 INDUSTRI KAYU, BARANG-BARANG DARI KAYU
(TIDAK TERMASUK MEBELLER), DAN BARANG-
BARANG ANYAMAN DARI ROTAN, BAMBU, DAN
SEJENISNYA
200000
15 INDUSTRI KERTAS, BARANG DARI KERTAS, DAN
SEJENISNYA
210000
16 INDUSTRI PENERBITAN, PERCETAKAN DAN
REPRODUKSI MEDIA REKAMAN
220000
254
NO. NAMA SEKTOR USAHA SANDI
17 INDUSTRI BARANG-BARANG DARI BATU BARA,
PENGILANGAN MINYAK BUMI DAN PENGOLAHAN GAS
BUMI, BARANG-BARANG DARI HASIL PENGILANGAN
MINYAK BUMI, DAN BAHAN BAKAR NUKLIR
230000
18 INDUSTRI KIMIA DAN BARANG-BARANG DARI BAHAN
KIMIA
240000
19 INDUSTRI KARET, BARANG DARI KARET, DAN
BARANG DARI PLASTIK
250000
20 INDUSTRI BARANG GALIAN BUKAN LOGAM 260000
21 INDUSTRI LOGAM DASAR 270000
22 INDUSTRI BARANG DARI LOGAM, KECUALI MESIN
DAN PERALATANNYA
280000
23 INDUSTRI MESIN DAN PERLENGKAPANNYA 290000
24 INDUSTRI MESIN DAN PERALATAN KANTOR,
AKUNTANSI, DAN PENGOLAHAN DATA
300000
25 INDUSTRI MESIN LISTRIK LAINNYA DAN
PERLENGKAPANNYA
310000
26 INDUSTRI RADIO, TELEVISI, DAN PERALATAN
KOMUNIKASI, SERTA PERLENGKAPANNYA
320000
27 INDUSTRI PERALATAN KEDOKTERAN, ALAT-ALAT
UKUR, PERALATAN NAVIGASI, PERALATAN OPTLK,
JAM, DAN LONCENG
330000
28 INDUSTRI KENDARAAN BERM0TOR 340000
29 INDUSTRI ALAT ANGKUTAN, SELAIN KENDARAAN
BERMOTOR RODA EMPAT ATAU LEBIH
350000
30 INDUSTRI FURNITUR DAN INDUSTRI PENGOLAHAN
LAINNYA
360000
31 DAUR ULANG 370000
32 LISTRIK, GAS, DAN AIR PANAS 400000
33 PENGADAAN DAN PENYALURAN AIR BERSIH 410000
255
NO. NAMA SEKTOR USAHA SANDI
34 KONSTRUKSI 450000
35 PENJUALAN MOBIL, SEPEDA MOTOR, DAN
PENJUALAN ECERAN BAHAN BAKAR KENDARAAN
500000
36 PERDAGANGAN BESAR DALAM NEGERI SELAIN
EKSPOR DAN IMPOR (KECUALI PERDAGANGAN
MOBIL DAN SEPEDA MOTOR)
510000
37 PERDAGANGAN ECERAN, KECUALI MOBIL DAN
SEPEDA MOTOR
520000
38 PERDAGANGAN EKSPOR, KECUALI PERDAGANGAN
MOBIL DAN SEPEDA MOTOR
530000
39 PERDAGANGAN IMPOR, KECUALI PERDAGANGAN
MOBIL DAN SEPEDA MOTOR
540000
40 PENYEDIAAN AKOMODASI DAN PENYEDIAAN MAKAN
MINUM
550000
41 ANGKUTAN DARAT DAN ANGKUTAN DENGAN
SALURAN PIPA
600000
42 ANGKUTAN AIR 610000
43 ANGKUTAN UDARA 620000
44 JASA PENUNJANG DAN PELENGKAP KEGIATAN
ANGKUTAN, DAN JASA PERJALANAN WISATA
630000
45 POS DAN TELEKOMUNIKASI 640000
46 PERANTARA KEUANGAN KECUALI ASURANSI DAN
DANA PENSIUN
650000
47 ASURANSI DAN DANA PENSIUN 660000
48 JASA PENUNJANG PERANTARA KEUANGAN 670000
49 REAL ESTATE 700000
50 JASA PERSEWAAN MESIN DAN PERALATANNYA
(TANPA OPERATOR), BARANG-BARANG KEPERLUAN
RUMAH TANGGA, DAN PRIBADI
710000
51 JASA KOMPUTER DAN KEGIATAN YANG TERKAIT 720000
256
NO. NAMA SEKTOR USAHA SANDI
52 PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN (SWASTA) 730000
53 JASA PERUSAHAAN LAINNYA 740000
54 ADMINISTRASI PEMERINTAHAN, PERTAHANAN, DAN
JAMINAN SOSIAL WAJIB
750000
55 JASA PENDIDIKAN 800000
56 JASA KESEHATAN DAN KEGIATAN SOSIAL 850000
57 JASA KEBERSIHAN 900000
58 ORGANISASI BISNIS, PENGUSAHA, DAN
PROFESIONAL
910000
59 JASA REKREASI, KEBUDAYAAN, DAN OLAHRAGA 920000
60 JASA KEGIATAN LAINNYA 930000
61 JASA PERORANGAN YANG MELAYANI RUMAH
TANGGA
950000
62 BADAN INTERNASIONAL DAN BADAN EKSTRA
INTERNASIONAL LAINNYA
990000
ANGGOTA DEWAN GUBERNUR,
TTD
MIRZA ADITYASWARA