Upload
dedy-hartantyo
View
128
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
pedoman praktek klinik keperawatan
Citation preview
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN BIMBINGAN PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAHKABUPATEN REMBANG
DISUSUN OLEHKELOMPOK KERJA PELAYANAN KEPERAWATAN
CETAKAN PERTAMA
REMBANGJANUARI 2002
UMTUK KALANGAN SENDIRIDILARANG MEMPERBANYAK BUKU INI TANPA IJIN TERTULIS
DARI RSUD KABUPATEN REMBANG
1
TIM PENYUSUN BUKU PETUNJUK TEKNISPELAKSANAAN BIMBINGAN PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN
RSUD KABUPATEN REMBANG
GIRI SAPUTRO
UPIK MURNI PURWANTI, S.Kep
TABAH TOHAMIK
SUDIYANTO
ZAINAL ARIFIN
MARNINGSIH
EDY SUSANTO
KUSMANTO
2
KATA PENGANTAR
Keperawatan yang profesional selain ditunjang dengan ketrampilan
dalam melaksanakan tindakan keperawatan, juga ditunjang dengan
pengetahuan/pendidikan yang tinggi. Untuk mewujudkan hal tersebut,
mahasiswa keperawatan perlu mendapatkan bimbingan dalam
melaksanakan praktek klinik keperawatan agar setelah lulus dari
pendidikan keperawatan, perawat sudah siap dan mampu melaksanakan
praktik asuhan keperawatan baik di rumah sakit maupun di tempat
pelayanan kesehatan lain.
Mengingat RSUD Kabupaten Rembang mempunyai peran terhadap
kualitas hasil pendidikan keperawatan, maka Kelompok Kerja Pelayanan
Keperawatan RSUD Kabupaten Rembang menyusun buku Petunjuk
Teknis Bimbingan Praktek Klinik Keperawatan (PKK) yang digunakan
sebagai pedoman pelaksanaan tugas bagi penbimbing PKK maupun
peserta didik.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak sehingga
tersusun buku ini. Buku ini disusun dengan harapan semua pembimbing
PKK dapat memahami dan menerapkan petunjuk teknis bimbingan PKK
sehingga kualitas bimbingan dapat ditingkatkan.
Mengingat pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi serta tuntutan masyarakat dalam bidang keperawatan, maka
buku ini perlu ditinjau kembali secara berkala untuk disempurnakan,
sehingga segala kritik dan saran sangat kami harapkan.
Rembang, Januari 2002
Penyusun
Pokja Pelayanan Keperawatan
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar BelakangPendidikan dan keperawatan profesional merupakan aspek yang
tidak dapat dipisahkan dalam mengembangkan calon perawat secara komprehensif dalam hal, pengetahuan, sikap dan ketrampilan. Pengetahuan yang telah didapat dari pendidikan baik dikelas maupun dilaboratorium akan digunakan pada situasi nyata di lapangan/klinik, sehingga keselarasan antara pendidikan dan Praktek Klinin Keperawatan (PKK) dilapangan perlu diperhatikan.
Rumah Sakit Umum Kabupaten Rembang telah digunakan pula oleh bebagai institusi pendidikan sebagai lahan praktek. Mengingat besarnya peran RSUD Rembang terhadap kualitas lulusan peserta didik tenaga kesehatan khususnya tenaga keperawatan, maka perlu adanya pengelolaan bimbingan PKK yang berkualitas. Untuk itu perlu disusun buku pedoman bimbingan PKK bagi para pembimbing didalam melaksanakan bimbingan terhadap peserta didik tenaga keperawatan. Bimbingan mengacu pada Visi, misi RSUD Rembang dan Bidang Keperawatan serta perkembangan IPTEK keperawatan/ kesehatan.
B. TUJUAN.Umum : Terselenggaranya Program Bimbingan PKK yang bermutu tinggi bagi peserta didik sesuai peran dan fungsi RSUD Rembang.
Khusus : 1. Setiap pembimbing PKK dapat mengetahui dan melaksanakan
tugasnya dengan jelas dan benar sesuai dengan peran dan fungsi sebagai Pembimbing Praktek Klinik Keperawatan.
2. Setiap peserta didik dapat mengetahui dan melaksanakan tugasnya dengan jelas dan benar sesuai dengan peran dan fungsi sebagi peserta didik.
3. Terselenggaranya Program Bimbingan PKK yang baik dan benar sesuai dengan kompetensi yang diharapkan.
4
BAB II
PENYELENGGARAAN BIMBINGANPRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN (PKK)
A. Persiapan.1. Pengiriman Kerangka Acuan
Bidang Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) minimal satu minggu sebelum pelaksanaan PKK sudah mengirim kerangka acuan lengkap (kompetensi yang harus dicapai, jadwal praktek, blangko presensi, blangko nilai/evaluasi dll) ke ruang rawat yang akan dipakai sebagai lahan praktek.
2. Penentuan Lokasi Praktek- Penentuan lokasi praktek diusulkan oleh institusi pendidikan.- Bidang keperawatan/penanggung jawab bimbingan PKK
menelaah kerangka acuan bimbingan PKK menetapkan lokasi PKK sesuai dengan kapasitas PKK dimasing-masing ruang keperawatan
3. Rencana Penerimaan dan Orientasia. Penerimaan
Peserta didik diserahkan oleh direktur institusi pendidikan pada Direktur RSUD Rembang.
b. Orientasi1) Umum
Bertujuan agar peserta didik memahami :- Falsafah, visi, misi, motto dan tujuan RSUD Rembang
oleh Direktur. - Falsafah, visi, misi, motto, tujuan Bidang Keperawatan
RSUD Rembang, oleh Pokja Keperawatan.- Peran dan fungsi Bidang Diklat oleh kepala
Keperawatan.- Tata tertib mahasiswa PKK oleh Ka. Keperawatan.- Sistem pelayanan keperawatan oleh kepala Bidang
keperawatan.- Sistem rekam medik RSUD Rembang oleh Kepala
bagian rekam medik.- Peran dan fungsi bagian Rumah Tangga RSUD
Rembang oleh Ka.Sub. Bag. Tata Usaha. - Peran dan fungsi instalasi pemeliharaan Sarana Rumah
Sakit (IPSRS) RSUD Rembang oleh kepala IPSRS.
2) Kunjungan keliling RS.
5
3) Khusus :Orientasi ruang keperawatan yang meliputi :- Falsafah dan tujuan ruang Keperawatan - Struktur organisasi ruang keperawatan - Tata tertib ruang keperawatan- Fasilitas ruang keperawatan
Orientasi tugas :- Metode penugasan ruang rawat - Fasilitas alat keperawatan - Sepuluh kasus penyakit terbanyak diruang rawat.- Sistem penugasan peserta didik.
4. Penyiapan Pembimbing PraktekBidang keperawatan dan penanggung jawab pembimbing PKK segera menyiapkan pembimbing praktek sesuai lahan praktejk klinik keperawatan.
5. Penjelasan pelaksanaan PKK Satu minggu sebelum pelaksanaan PKK, Institusi pendidikan wajib menjelaskan pelaksanaan PKK kepada pembimbing PKK.
B. Pelaksanaan 1. Penerimaan
Setelah institusi pendidikan menyerahkan peserta didik kepihak RSUD Rembang, bagian diklat menyerahkan pelaksanaan PKK kepada bidang keperawatan.
2. Orientasia. Umum
Orientasi yang bersifat umum diberikan dalam satu hari yang meliputi orientasi organisasi dan orientasi tugas secara umum (materi sesuai pada buku pedoman peserta didik secara umum).
b. Kunjungan Keliling RSUD RembangKunjungan keliling dipandu oleh pembimbing PKK yang ditunjuk dan dilkasanakan setelah orientasi umum selesai.
c. Khusus Orientasi yang bersifat khusus diberikan pada awal pelaksanan PKK diruangan yang meliputi orientasi organisasi dan orientasi yang sifatnya khusus (materi sesuai pada buku pedoman orientasi peserta didik secara khusus) meliputi orientasi organisasi dan orientasi tugas secara khusus.
6
C. Metode Bimbingan 1. Pre-Post Conference
Dilakukan peserta didik, Pembimbing Akademik dan Pembimbing Praktek Klinik Keperawatan.
2. Ronde keperawatan Ronde Keperawatan dilakukan setiap pagi saat operan jaga atau waktu – waktu tertentu, diikuti Pembimbing Akademik, Pembimbing Praktek Klinik Keperawatan dan peserta didik.
3. Bimbingan Laporan Kasus Bimbingan pada peserta didik dalam pengambilan kasus Asuhan keperawatan di ruang rawat.
4. Bimbingan Pelaksanaan Tindakan Keperawatan Bimbingan kepada peserta didik saat pelaksanaan tindakan keperawatan di ruang rawat.
5. Diskusi dan Laporan IndividualDiskusi yang meliputi Askep dari masing –masing peserta didik dan komentar peserta didik selama menjalankan praktek.
D. Penugasan Bagi Peserta Didik1. Laporan kegiatan harian
Membuat laporan kegiatan harian yang ditandatangani pembimbing PKK pada setiap hari.
2. Melaksanakan Askep setiap periode rotasi Membuat laporan pendahuluan untuk Askep yang diambil.
3 Seminar KelompokDilaksanakan setiap kelompok, mengambil satu kasus untuk diseminarkan bergantian pada akhir rotasi.
E. Tata Tertib dan Sanksi Peserta Didik Yang Melaksanakan Praktek di RSUD Kabupaten Rembang.1. Tata Tertib
a. Harus sudah mengikuti acara penerimaan/orientasi yang diadakan oleh RSUD Rembang.
b. Kedisiplinan1) Peserta didik datang 15 menit sebelum jam dinas dan
pulang setelah mengikuti operan dinas.2) Mengikuti semua kegiatan PKK sesuai dengan jadwal yang
telah ditentukan.3) Bila berhalangan hadir, maka institusi wajib membuat surat
ijin kepada direktur RSUD Rembang tembusan kepada penanggung jawab Pembimbing PKK terkait.
7
c. Sikap dan Tingkah Laku1) Bersikap sopan pada klien, profesi sejawat, perofesi
kesehatan lain dan karyawan 2) Tidak diperkenankan merokok di dalam ruangan3) Tidak diperkenankan menggunakan obat-obat narkoba4) Untuk komunikasi resmi menggunakan Bahasa Indonesia
yang baik dan benar5) Ikut membantu terciptanya kebersihan lingkungan, ketertiban
dan keamanan6) Wajib menyimpan rahasia pasien dan wajib mengetahui
informed consent
d. Pelaksanaan Tugas1) Setiap melaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan
prosedur tetap yang berlaku2) Melaksanakan Askep sesuai dengan pedoman proses
keperawatan3) Setiap melakukan tindakan keperawatan selalu memegang
teguh nilai-nilai etika profesi dan norma-norma religius4) Setiap melakukan tindakan keperawatan selalu berprinsip
pada efisiensi dan efektivitas5) Dalam melaksanakan tugas selalu bekerja sama dengan
Pembimbing PKK/perawat senior/peserta didik lain6) Selalu menjaga/menggunakan alat dan fasilitas yang ada di
rumah sakit sesuai dengan pedoman yang ada. 7) Tidak diperkenankan meminjam/membawa pulang alat-alat,
obat-obatan, status pasien dan lain-lain milik RSUD Rembang.
8) Peserta didik diharapkan membawa peralatan/perlengkapan praktek sendiri berupa stetoskop, tensimeter, termometer, pita ukur, masker (bila memungkinkan).
9) Peserta didik yang sengaja / tidak sengaja telah merusakkan/memecahkan alat yang ada diwajibkan untuk menggantinya
10)Wajib mentaati dan melaksanakan semua tata tertib yang berlaku di RS
e. Pakaian1) Putra
Memakai seragam lengkap sesuai dengan ketentuan masing-masing dari institusi yang telah disetujui dari RSUD Kab. Rembang yang terdiri dari:a) Pakaian seragamb) Identitas institusi (emblem)c) Sepatu tertutup / pantofel
8
2) Putria) Non Jilbab
Memakai seragam lengkap sesuai dengan ketentuan masing dari institusi yang telah disetujui RSUD Kab. Rembang, yang terdiri dari:- Panjang baju 15 cm di bawah lutut- Memakai kap sesuai dengan institusi pendidikan- Memakai identitas institusi/emblem- Sepatu tertutup dengan hak maximal 3 cm, bila
dipakai tidak berbunyi
b) JilbabMemakai seragam lengkap sesuai dengan ketentuan dari masing-masing institusi yang telah disetujui RSUD Kab. Rembang yang terdiri dari:- Baju atasan dan bawahan- Jika memakai rok, panjang rok 10 cm di atas tumit- Jika memakai celana, panjang celana sampai dengan
mata kaki - Pada lengan menggunakan karet/kancing- Panjang lengan maksimal 5 cm di atas pergelangan
tangan - Panjang kerudung depan 25 cm diukur dari dagu,
menggunakan kancing untuk menempelkan kerudung ke baju
- Identitas institusi (emblem). dipasang pada kerudung di atas dada sebelah kiri (sesuai ketentuan institusi).
- Sepatu tertutup, hak maksimal 3 cm, bila dipakai tidak berbunyi.
f. Rambut dan Perhiasan1) Rambut disisir rapi2) Untuk putra : rambut dipotong pendek, bagian belakang
tidak boleh menyentuh krah baju, bagian depan tidak boleh menyentuh alis mata
3) Untuk putri: bagian belakang tidak boleh menyentuh krah baju, bagian depan tidak boleh menyentuh alis mata
4) Untuk putri yang berambut panjang : rambut diikat rapi5) Telinga harus kelihatan6) Tidak diperkenankan memakai perhiasan kecuali jam
tangan, cincin kawin dan giwang kecil7) Tidak boleh menggunakan make up berlebihan menor.
9
2. SanksiSanksi yang dikenakan bagi peserta didik adalah sebagai berikut:a. Peserta didik tidak hadir karena ada alasan mengganti jumlah
praktek sesuai dengan jumlah ketidakhadiranb. Peserta didik tidak hadir karena tidak ada alasan, mengganti
praktek dua kali lipat dari jumlah ketidakhadiranc. Kelalaian/merusakkan peralatan, peserta didik harus mengganti
sendiri dan pembimbing PKK melaporkan ke pendidikan melalui prosedur yang berlaku
d. Peserta didik yang tidak menggunakan seragam lengkap tidak diperbolehkan mengikuti praktek dan mengganti dinas berikutnya
e. Peserta didik yang terlambat hadir lebih dari tiga kali terlambat selama praktek di RS mengganti jadwal dinas dengan penugasan
f. Bagi peserta didik yang saat mengikuti praktek meninggalkan ruangan tanpa seijin Pembimbing PKK mengganti praktek dua kali lipat
g. Setiap peserta didik yang melakukan pelanggaran dalam pelaksanaan tugas yang dinilai merugikan pihak RSUD Kab. Rembang, pasien. Keluarga akan diproses untuk dikembalikan ke Institusi yang mengirim yang sebelumnya sudah mendapatkan bimbingan dan pengarahan dari Pembimbing PKK
F. Tugas Pembimbing Praktek Klinik Keperawatan (PKK)1. Misi:
Dihasilkannya kualitas optimal bimbingan praktek keperawatan peserta didik sesuai standar pelayanan dan asuhan keperawatan serta program praktek keperawatan dari institusi pendidikan
2. Hasil Kerjaa. Arahan Orientasi Institusi dan Tugasb. Jadwal Praktekc. Rancangan dan bimbingan Praktek Klinik Keperawatan yang
meliputi pengetahuan, sikap dan ketrampiland. Laporan hasil bimbingan praktek keperawatane. Nilai praktek peserta didik
3. Bahan Kerjaa. Petunjuk/pedoman pelaksanaan dan tehnis pelayanan dan
asuhan keperawatanb. Petunjuk/pedoman praktek keperawatan dari institusi
pendidikanc. Data peserta didikd. Data pasiene. Rekam medikf. Laporan keperawatan
10
g. Pedoman diklat (pendidikan dan pelatihan)
4. Perangkat Kerjaa. ATK (alat tulis kantor)b. Standar pelayanan dan asuhan Keperawatanc. Literatur Askep
5. Pelaksanaan Kerjaa. Uraian Tugas
1) Mengadakan orientasi institusi RSUD Kab. Rembang dan tugas praktek sesuai kebijakan rumah sakit/institusi pendidikan.
2) Menyususn jadwal praktek didik. 3) Mengikutsertakan peserta didik dalam kerja keperawatan4) Melakukan kerja sama dengan pembimbing praktek dari
institusi pendidikan dalam rangka kelancaran pelaksanaan bimbingan praktek.
5) Mempersiapkan kelengkapan bahan peralatan dan pasien yang akan dijadikan sumber pengalaman kerja.
6) Mengarahakan dan membimbing peserta didik dalam rangka pencapaian kompetensi yang diharapkan.
7) Memotivasi minat dan semangat belajar untuk meningkatkan peserta didik.
8) Memantau pelaksanaan praktek yang meliputi kemampuan pribadi, ketaatan mematuhi kebijakan RSUD Kab. Rembang dan institusi pendidikan serta memberikan teguran bila terjadi pelanggaran.
9) Berusaha mengatasi masalah yang ditemukan dan menga-dakan hubungan serta pelaporan pada pihak yang terkait.
10)Mengevaluasi bimbingan praktek yang meliputi pengetahuan, sikap dan ketrampilan.
11)Membuat dan mengirimkan laporan hasil evaluasi ke bidang diklat melalui bidang keperawatan.
12)Menyampaikan masalah yang berhubungan dengan praktek peserta didik ke satuan kerja terkait
13)Mengikuti rapat yang diadakan satuan kerja terkait yang ada di rumah sakit dan institusi pendidikan yang berkaitan dengan pelaksanaan bimbingan praktek
14)Melakukan tugas lain yang diberikan atasan dalam rangka memperlancar pelaksanaan kegiatan
b. Tanggung Jawab1) Kebenaran orientasi intitusi dan tugas2) Kebenaran jadwal praktek3) Kelengkapan dan ketepatan bahan, peralatan dan pasien4) Kelancaran kegiatan bimbingan praktek5) Kebenaran dan kesesuaian bimbingan praktek
11
6) Kebenaran dan kelengkapan laporan hasil bimbingan 7) Kebenaran dan ketepatan saran dan bahan pertimbanagn
kepada atasanc. Wewenang
1) Mengatur dan membimbing pelaksanaan bimbingan praktek peserta didik
2) Menilai hasil bimbingan peserta didik3) Melaporkan hasil bimbingan4) Meminta bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk
pelaksanaan bimbingan
G. Daftar Pembimbing Praktek Klinik Keperawatan Daftar pembimbing PKK RSUD Kab.Rembang dapat dibaca dalam lampiran.
12
BAB III
EVALUASI BIMBINGAN PESERTA DIDIK
A. Tehnik EvaluasiEvaluasi bimbingan dilakukan selama praktek atau di akhir praktek.
Sedangkan aspek yang dievaluasi sbb:1. Partisipasi dalam pre dan post conference oleh pembimbing Praktek
Klinik Keperawatan2. Kegiatan harian oleh pembimbing pendidikan dan pembimbing Praktek
Klinik Keperawatan3. Keterampilan dan penampilan peserta didik saat melaksanakan
tindakan oleh pembimbing pendidikan dan pembimbing Praktek Klinik Keperawatan
4. Laporan askep oleh pembimbing pendidikan5. Seminar oleh pembimbing pendidikan6. Makalah oleh pembimbing pendidikan
B. Standar Penilaian Dapat dilaksanakan pada waktu : pre-post conference dan evaluasi. Adapun penilaiannya sbb:Aspek pengetahuan :nilai Askep + nilai seminar + partisipasi x bobot 3,5
3
Aspek Keterampilan : nilai cheklist + nilai keterampilan klinik x bobot 3,5
2
Nilai dapat disesuaikan dengan format yang disediakan institusi pendidikan dan dikirim ke institusi pendidikan melalui Bidang Diklat.
C. Mekanisme Penilaian1. Blangko nilai mahasiswa dikoordinir dan diisi nilaianya oleh
pembimbing PKK ruang setempat, kemudian ditandatangani.Blangko Evaluasi, proses bimbingan ditandatangani oleh pembimbing PKK ruangan kemudian diketahui kepala ruang.
2. Blangko nilai dan blangko evaluasi dikirim ke Bidang Keperawatan maksimal 5 hari setelah mahasiswa selesai praktek diruang keperawatan (setiap angkatan/bukan setiap kelompok).
3. Blangko nilai dan blangko evaluasi diteliti kelengkapannya oleh bidang keperawatan dan dikirim ke Bidang Diklat, maksimal 3 hari setelah menerima dari ruangan.
13
4. Blangko nilai dan blangko evaluasi diteruskan ke Institusi oleh Bidang Diklat maksimal 2 hari setelah menerima dari bidang keperawatan.
D. Umpan Balik (feed Back)1. Setiap institusi pendidikan sebelum mengambil blangko nilai bagi
peserta didik, supaya mengarahkan hasil evaluasi pelaksanaan bimbingan PKK sesuai format yang telah ditentukan.
2. Bidang diklat meneruskan umpan balik penilaian dari institusi keruangan tempat praktek melalui kepala bidang keperawatan
14
Kegiatan Orientasi Secara Umum
Jadwal (Materi) Pembekalan Orientasi Siswa / Mahasiswa
Praktik Klinik Keperawatan
Pembukaan
1. Penyerahan siswa / mahasiswa keperawatan dari Institusi kepada pihak RSUD Kab. Rembang.
2. Sambutan dan pengarahan dalam penerimaan siswa / mahasiswa keperawatan oleh Direktur RSUD Kab.Rembang- Falsafah, visi, misi, motto dan tujuan RSUD Rembang oleh
Direktur. - Falsafah, visi, misi, motto, tujuan Bidang Keperawatan RSUD
Rembang, oleh Pokja Keperawatan.- Peran dan fungsi Bidang Diklat oleh kepala Keperawatan.- Tata tertib mahasiswa PKK oleh Ka. Keperawatan.- Sistem pelayanan keperawatan oleh kepala Bidang keperawatan.- Sistem rekam medik RSUD Rembang oleh Kepala bagian rekam
medik.- Peran dan fungsi bagian Rumah Tangga RSUD Rembang oleh
Ka.Sub. Bag. Tata Usaha. - Peran dan fungsi instalasi pemeliharaan Sarana Rumah Sakit
(IPSRS) RSUD Rembang oleh kepala IPSRS.3. Ucapan dan janji siswa / mahasiswa oleh siswa / mahasiswa
keperawatan4. Perkenalan pembimbing praktik5. Penyampaian materi :
a. Peran dan fungsi Diklat oleh Ka.Sub.Sie Keperawatanb. Tata tertib siswa / mahasiswa PKK oleh Koordinator Pembimbing
Praktekc. Sistem pelayanan keperawatan oleh Ka. Sie Keperawatan
6. Kunjungan keliling lahan praktik oleh pembimbing praktik
Orientasi di Ruangan
1. Mahasiswa / siswa datang ke ruangan diterima oleh Kepala Ruang
atau Pembimbing Praktik Klinik Keperawatan
2. Kepala Ruang / Pembimbing Praktik Klinik Keperawatan
mengadakan pre confrence selama 30 – 60 menit, mengenai :
15
a. Struktur organisasi di ruangan
b. Penjelasan tata tertib mahasiswa / siswa praktik
c. Sistem penugasan TIM di ruangan
d. Fasilitas ruangan
e. Kasus – kasus penyakit pasien yang ada di ruangan
f. Pembagian tugas masing – masing mahasiswa praktikan
16
JANJI PESERTA DIDIK KEPERAWATANDI RSUD KAB. REMBANG
Saya, peserta didik keperawatan dihadapan Direktur RSUD Kab Rembang, dengan ini berjanji1. Saya, akan mempergunakan dengan sebaik-baiknya kesempatan
yang diberikan kepada saya untuk menjalankan praktik keperawatan di RSUD Kab. Rembang.
2. Saya, akan melaksanakan tugas dan kewajiban praktik tersebut, sesuai dengan sopan santun dan kode etik keperawatan yang setinggi-tingginya.
3. Saya, akan melaksanakan tugas dan kewajiban, sesuai dengan tata tertib dan peraturan yang berlaku, serta menjunjung tinggi kebenaran dan kejujuran.
4. Saya, akan merahasiakan sesuatu yang saya ketahui, karena tugas dan keilmuan saya sebagai mahasiswa keperawatan, sesuai dengan ketentuan tentang rahasia jabatan keperawatan.
5. Saya, akan selalu mengutamakan kepentingan dan keselamatan pasien.
6. Saya, dalam menunaikan tugas merawat pasien tidak akan terpengaruh oleh: pertimbangan keagamaan, kesukuan, kepartaian atau kedudukan sosial pasien.
7. Saya, akan menghormati semua tenaga medis, perawat dan non medis yang bekerja di RSUD Kab. Rembang, tempat saya menjalakan praktik keperawatan
8. Saya, akan mempergunakan dan merawat semua fasilitas, yang dipergunakan untuk praktik dengan sebaik-baiknya.
Saya ikrarkan janji ini dengan sungguh-sungguh, dengan mempertimbangkan kehormatan diri saya, dan atas pelanggaran perilaku dan ketentuan, saya sanggup menerima sanksi sesuai peraturan yang berlaku.
Rembang, 20
Saya Mahasiswa/praktikan yang berjanji
………………………………………………
17
EVALUASI PRAKTIK MAHASISWA KEPERAWATANDI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN REMBANG
NAMA MAHASISWA : PRAKTIK DI RUANG :SEMESTER : INSTITUSI :
No KRITERIA NILAI SARAN KETERANGAN5 6 7 8 9 101
23
4
5678910
111213
Keaktifan dosen pembimbing klinik dari institusi pendidikan dalam memberikan bimbingan di ruanganKesiapan praktikan menjalani PKK.Penguasaan praktikan terhadap teori/konsep (pengetahuan yang berhubungan dengan kasus yang dihadapi)Ketrampilan praktikan menggunakan peralata diruanganKetrampilan praktikan dalam melaksanakan askep.Komunikasi praktikan dengan pasienKetepatan praktikan membuat laporan kegiatan.Ketepatan praktikan membuat laporan Askep.Keaktifan praktikan dalam melaksanakan PKK.Keaktifan praktikan dalam diskusi di ruangan (pre/post konferensi).Kerapian uniform praktikan.Kedisiplinan praktikan selama praktik.Kerjasama antar praktikan/dengan tim kesehatan lain
Rembang, Mengetahui Kepala Keperawatan Kepala Ruang : Pembimbing PKK Ruang
…………………………………. ………………… ……………………………NIP NIP NIP
19
KRITERIA PENILAIAN EVALUASI PRAKTIK KLINIK KEPERAWATANRUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN REMBANG
1) Keaktifan dosen pembimbing klinik dari institusi pendidikan dalam memberikan bimbingan di ruanganNilai :
10 : 9 :8 :7 :6 :5 :
Bila setiap hari hadir dan memberi bimbingan.Bila 2 hari sekali hadir dan memberi bimbingan.Bila 3 hari sekali hadir dan memberi bimbingan.Bila lebih 3 hari sekali hadir dan memberi bimbinganBila lebih 3 hari sekali hadir tidak memberi bimbinganTidak setiap kelompok dibimbing.
2) Kesiapan praktikan menjalani PKK.Nilai :
10 :
9 :
8 : 7 :
6 :
5 :
Selalu datang 15 menit sebelum jam dinas, mengikuti operan, pulang setelah mengikuti operan dinas.Selalu datang tepat jam dinas, mengikuti operan, pulang setelah mengikuti operan dinas.Kadang-kadang terlambat kurang dari 15 menit dan pulang setelah mengikuti operan dinas.Kadang-kadang terlambat 15 – 30 menit dan pulang setelah mengikuti operan dinas.Kadang-kadang terlambat lebih dari 30 menit dan pulang tidak mengikuti operan dinas.Sering terlambat lebih dari 30 menit dan pulang tidak mengikuti operan dinas.
3) Penguasaan praktikan terhadap teori/konsep (pengetahuan yang berhubungan dengan kasus yang dihadapi)Nilai
10 : 9 :8 :7 :6 :5 :
Selalu dapat menjawab pertanyaan terhadap teori/kasus.Sering dapat menjawab pertanyaan terhadap teori/kasus.Kadang dapat menjawab pertanyaan terhadap teori/kasus.Selalu menjawab pertanyaan walaupun tidak tepatSering tidak dapat menjawab pertanyaan terhadap teori/kasus.Tidak menjawab sama sekali
4) Ketrampilan praktikan menggunakan peralata diruanganNilai
10 : 9 :
8 :
80%-100% menggunakan alat sesuai fungsi, menggunakan teknik aseptik dan antiseptik65%-79% menggunakan alat sesuai fungsi, menggunakan teknik aseptik dan antiseptik55%-54% menggunakan alat sesuai fungsi, menggunakan teknik aseptik dan antiseptik
20
7 :
6 :
5 :
45%-54% menggunakan alat sesuai fungsi, menggunakan teknik aseptik dan antiseptik.Kurang 44% menggunakan alat sesuai fungsi, menggunakan teknik aseptik dan antiseptikKurang 44% menggunakan alat sesuai fungsi, dan tidak menggunakan teknik aseptik dan antiseptik
5) Ketrampilan praktikan dalam melaksanakan askep.Nilai :
10 :
9 :
8 :
7 :
6 :
5 :
Langkah tindakan yang prinsip benar, urutan benar, hati-hati, dengan memperhatikan privasi pasienLangkah tindakan yang prinsip benar, urutan benar, hati-hati, kurang memperhatikan privasi pasien.Langkah tindakan yang prinsip benar, urutan benar, kurang hati-hati, kurang memperhatikan privasi pasien.Langkah tindakan yang prinsip benar dan sifatnya menunjang dimodifikasi dengan alasan tepat , urutan benar,kurang hati-hati, kurang memperhatikan privasiLangkah tindakan yang prinsip benar dan sifatnya menunjang dimodifikasi dengan alasan tidak tepat , urutan salah,kurang hati-hati dan kurang memperhatikan privasiLangkah tindakan yang prinsip tidak benar, urutan salah, tidak hati-hati,dan tidak memperhatikan privasi pasie
6) Komunikasi praktikan dengan pasienNilai
10 :
9 :8 :7 :6 :5 :
Bila : - Menegur/menyapa dengan ramah.- Mendengarkan dengan aktif- Menanggapi respon pasien.- Tidak memutus pembicaraan dengan pasien.- Tidak menggurui.- Empati.5 poin dikerjakan.4 poin dikerjakan.3 poin dikerjakan.2 poin dikerjakan.1 poin dikerjakan.
21
7) Ketepatan praktikan membuat laporan kegiatan.Nilai :
10 :
9 :8 :7 :6 :5 :
Bila ada :- identitas, nomor mahasiswa/kelompok, hari dan tanggal.- Judul laporan.- Definisi atau penfertian.- Tujuan.- Uraian tindakan.- Laporan rapi.- Tanda tangan praktikan.- Tanda tangan pembimbing.Bila 7 hal ditulisBila 6 hal ditulisBila 5 hal ditulisBila 4 hal ditulisBila kurang dari 4hal ditulis
8) Ketepatan praktikan membuat laporan Askep.Nilai:
10 :
9 :8 :7 :6 :5 :
a. pengkajian sesuai keluhan utama pasien, kondisi psikologis, mencakup data subyek obyek, mengarah pada masalah pasien.
b. Diagnosa keperawatan rumusannya benar.c. Perencanaan sesuai prioritas, menentukan tujuan dan
kriteria hasil.d. Tindakan sesuai rencana.e. Evaluasi sesuai tujuan.f. Ada tanda tangan dan nama terang.Bila a sampai e ditulisBila a samaai d ditulisBila a sampai c ditulisBila a dan b ditulisBila hanya poin a ditulis
22
9) Keaktifan praktikan dalam melaksanakan PKK.Nilai:
10 :
9 :8 :7 :6 :5 :
- Kehadiran 100 % sesuai jadwal.- Ada inisiatif.- Berpartisipasi ditempat praktek.- Mengikuti serah terima tugas.- Menyelesaikan tugas yang harus diketahui pembimbing
lapangan dan tepat waktu.- Memahami tugas yang dibebankan.Bila 5 hal dikerjakan.Bila 4 hal dikerjakan.Bila 3 hal dikerjakan.Bila 2 hal dikerjakan.Bila 1 hal dikerjakan.
10)Keaktifan praktikan dalam diskusi di ruangan (pre/post konferensi).Nilai:
10 :
9 :8 :7 :6 :5 :
a. Hadir tepat waktu.b. Mengemukakan pendapat.c. Mengidentifikasi maslah.d. Menerima ide orang lain.e. Mengontrol emosi sendiri.f. Memperhatikan proses dan kerjasama dalam pencapaian
tujuan kelompok.Bila 5 hal dikerjakan.Bila 4 hal dikerjakan.Bila 3 hal dikerjakan.Bila 2 hal dikerjakan.Bila 1 hal dikerjakan.
11)Kerapian uniform praktikan.Nilai:
10 :
9 :8 :7 :6 :5 :
a. Menggunakan baju seragam.b. Atribut lengkap.c. Rambut rapi dan terpotong pendek (laki-laki).d. Pemakaian seragam rapi.e. Sepatu seragam.f. Tidak menggunakan seragam.Bila a sampai e ada.Bila a sampai d ada.Bila a sampai c ada.Bila a sampai b ada.Bila hanya a saja.
23
12)Kedisiplinan praktikan selama praktik.Nilai:
10 :
9 :8 :7 :6 :5 :
Bila: - Datang 15 menit sebelum jam dinas dan pulang setelah operan dinas.
- Menggunakan uniform yang lengkap dan rapi.- Mengikuti semua kegiatan PKK sesuai jadwal.- Bila berhalangan hadir ada pemberitahuan kemudian
mengganti pada waktu yang lain.- Mengumpulkan laporan harian setiap hari.- Menandatangani daftar hadir dan daftar pulang
Bila 5 hal dilaksanakan.Bila 4 hal dilaksanakan.Bila 3 hal dilaksanakan.Bila 2 hal dilaksanakan.Bila 1 hal dilaksanakan.
13)Kerjasama antar praktikan/dengan tim kesehatan lainNilai:
10 :
9 :8 :7 :6 :5 :
Bila; - Saling membantu sesama praktikan.- Memberi kesempatan kepada praktikan yang lain.- Mengikuti diskusi kelompok.- Memahami tugas dan wewenang praktikan.- Melakukan serah terima tugas sesama praktikan.- Bekerja sama dengan sesama tim kesehatan yang
ada diruangan.Bila 5 hal dikerjakan.Bila 4 hal dikerjakan.Bila 3 hal dikerjakan.Bila 2 hal dikerjakan.Bila 1 hal dikerjakan.
24
Tata Tertib dan Sanksi Peserta Didik Yang Melaksanakan Praktek di RSUD Kabupaten Rembang.
I. Tata Tertib
A. Harus sudah mengikuti acara penerimaan/orientasi yang diadakan oleh RSUD Rembang.
B. Kedisiplinan1. Peserta didik datang 15 menit sebelum jam dinas dan
pulang setelah mengikuti operan dinas.2. Mengikuti semua kegiatan PKK sesuai dengan jadwal yang
telah ditentukan.3. Bila berhalangan hadir, maka institusi wajib membuat surat
ijin kepada direktur RSUD Rembang tembusan kepada penanggung jawab Pembimbing PKK terkait.
C. Sikap dan Tingkah Laku1. Bersikap sopan pada klien, profesi sejawat, perofesi
kesehatan lain dan karyawan 2. Tidak diperkenankan merokok di dalam ruangan3. Tidak diperkenankan menggunakan obat-obat narkoba4. Untuk komunikasi resmi menggunakan Bahasa Indonesia
yang baik dan benar5. Ikut membantu terciptanya kebersihan lingkungan, ketertiban
dan keamanan6. Wajib menyimpan rahasia pasien dan wajib mengetahui
informed consent
D. Pelaksanaan Tugas1. Setiap melaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan
prosedur tetap yang berlaku2. Melaksanakan Askep sesuai dengan pedoman proses
keperawatan3. Setiap melakukan tindakan keperawatan selalu memegang
teguh nilai-nilai etika profesi dan norma-norma religius4. Setiap melakukan tindakan keperawatan selalu berprinsip
pada efisiensi dan efektivitas5. Dalam melaksanakan tugas selalu bekerja sama dengan
Pembimbing PKK/perawat senior/peserta didik lain6. Selalu menjaga/menggunakan alat dan fasilitas yang ada di
rumah sakit sesuai dengan pedoman yang ada. 7. Tidak diperkenankan meminjam/membawa pulang alat-alat,
obat-obatan, status pasien dan lain-lain milik RSUD Rembang.
25
8. Peserta didik diharapkan membawa peralatan/perlengkapan praktek sendiri berupa stetoskop, tensimeter, termometer, pita ukur, masker (bila memungkinkan).
9. Peserta didik yang sengaja / tidak sengaja telah merusakkan/memecahkan alat yang ada diwajibkan untuk menggantinya
10.Wajib mentaati dan melaksanakan semua tata tertib yang berlaku di RS
E. Pakaian1. Putra
Memakai seragam lengkap sesuai dengan ketentuan masing-masing dari institusi yang telah disetujui dari RSUD Kab. Rembang yang terdiri dari:a. Pakaian seragamb. Identitas institusi (emblem)c. Sepatu tertutup / pantofel
2. Putri1. Non Jilbab
Memakai seragam lengkap sesuai dengan ketentuan masing dari institusi yang telah disetujui RSUD Kab. Rembang, yang terdiri dari:- Panjang baju 15 cm di bawah lutut- Memakai kap sesuai dengan institusi pendidikan- Memakai identitas institusi/emblem- Sepatu tertutup dengan hak maximal 3 cm, bila
dipakai tidak berbunyi
2. JilbabMemakai seragam lengkap sesuai dengan ketentuan dari masing-masing institusi yang telah disetujui RSUD Kab. Rembang yang terdiri dari:- Baju atasan dan bawahan- Jika memakai rok, panjang rok 10 cm di atas tumit- Jika memakai celana, panjang celana sampai dengan
mata kaki - Pada lengan menggunakan karet/kancing- Panjang lengan maksimal 5 cm di atas pergelangan
tangan - Panjang kerudung depan 25 cm diukur dari dagu,
menggunakan kancing untuk menempelkan kerudung ke baju
- Identitas institusi (emblem). dipasang pada kerudung di atas dada sebelah kiri (sesuai ketentuan institusi).
26
- Sepatu tertutup, hak maksimal 3 cm, bila dipakai tidak berbunyi.
F. Rambut dan Perhiasan1. Rambut disisir rapi2. Untuk putra : rambut dipotong pendek, bagian belakang
tidak boleh menyentuh krah baju, bagian depan tidak boleh menyentuh alis mata
3. Untuk putri: bagian belakang tidak boleh menyentuh krah baju, bagian depan tidak boleh menyentuh alis mata
4. Untuk putri yang berambut panjang : rambut diikat rapi5. Telinga harus kelihatan6. Tidak diperkenankan memakai perhiasan kecuali jam
tangan, cincin kawin dan giwang kecil7. Tidak boleh menggunakan make up berlebihan menor.
II. Sanksi
Sanksi yang dikenakan bagi peserta didik adalah sebagai berikut:1. Peserta didik tidak hadir karena ada alasan mengganti jumlah
praktek sesuai dengan jumlah ketidakhadiran2. Peserta didik tidak hadir karena tidak ada alasan, mengganti
praktek dua kali lipat dari jumlah ketidakhadiran3. Kelalaian/merusakkan peralatan, peserta didik harus mengganti
sendiri dan pembimbing PKK melaporkan ke pendidikan melalui prosedur yang berlaku
4. Peserta didik yang tidak menggunakan seragam lengkap tidak diperbolehkan mengikuti praktek dan mengganti dinas berikutnya
5. Peserta didik yang terlambat hadir lebih dari tiga kali terlambat selama praktek di RS mengganti jadwal dinas dengan penugasan
6. Bagi peserta didik yang saat mengikuti praktek meninggalkan ruangan tanpa seijin Pembimbing PKK mengganti praktek dua kali lipat
7. Setiap peserta didik yang melakukan pelanggaran dalam pelaksanaan tugas yang dinilai merugikan pihak RSUD Kab. Rembang, pasien. Keluarga akan diproses untuk dikembalikan ke Institusi yang mengirim yang sebelumnya sudah mendapatkan bimbingan dan pengarahan dari Pembimbing PKK
27