PEMERIKSAAN TPCES CINCAUKELOMPOK 1

TUJUAN

Tujuan Umum Mengetahui keadaan higiene makanan dan

minuman apakah memenuhi persyaratan kesehatan atau tidak

Tujuan Khusus Untuk mengetahui cara identifikasi bakteri pada

sampel es cincau

DASAR TEORI Makanan dan minuman adalah semua bahan baik dalam bentuk alamiah maupun dalam bentuk

buatan yang dimakan manusia. Namun, makanan juga dapat menjadi media penyebaran penyakit.

Dengan demikian penanganan makanan harus dapat perhatian yang cukup.

Produksi serta peredaran makanan dan minuman di Indonesia telah diatur dalam Permenkes No.

329/Menkes/Xll/1976/pasal 2. Peraturan ini menyebutkan bahwa makanan yang diproduksi dan

diedarkan di wilayah Indonesia harus memenuhi syarat-syarat keselamatan standar mutu

/persyaratan yang ditetapkanoleh menteri untuk tiap jenis makanan.

Beberapa bakteri yang dapat menyebabkan penyakit pada makanan :

- Salmonella sp

- Sigella disentri

- E.coli

- Vibrio cholera

- Campylobacter sp

- Aeromonat sp

ALAT

Alat yang digunakan dalam praktikum kali ini adalah :

- Timbangan - Rak tabung - Tabung reaksi - Pipet volume - Karet penghisap - Petridist - Erlenmeyer

BAHAN

Bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah :

- Sampel es Cincau - Media MC - Media identifikasi (SC, SIM, MR,

TSIA, Urea, dan Malonat)

CARA KERJAHari Ke-I

90 mL Aquades

10 gr sampel Cinacau

Dihomogenkan 5-10 menit

LANJUTAN...

Larutan campura

n Cawan Petri

MC

Media MC Cair suhu 40-50°C

Ditambahkan 10 mL larutan MC

MC

Ditunggu sampai padat

INKUBASI pada suhu 35-37°C selama 24 Jam

Dimasukkan 1 mL sampel

HARI KE-II

MC

Media Uji Biokimia

MR UREA SC SIM TSI Mal Indol

Koloni yang tumbuh ditanam pada uji biokimia

INKUBASI pada suhu 35-37°C selama 24 Jam

HARI KE-IIIIDENTIFIKASI

No

Media Hasil Jenis Kuman

1 MR -

Bukan Kuman E.coli

2 Urea -

3 SC -

4 SIM +

5 TSI Kuning/kuning

6 Malonat -

7 Indol +

Hasil

PEMBAHASAN Bakteri E.coli merupakan salah satu spesies utama bakteri

garam negatif yang termasuk dalam famili Enterobacteriae.

Keberadaan E.coli dalam makan dan minuman dianggap

memiliki korelasi tinggi. Dengan ditemukannya bibit penyakit

(patogen) pada pangan.

Pada praktium pemeriksaan sampel es cincau ini didapatkan

hasil dari media identifikasi yaitu MR : negatif, Urea : negatif,

SIM : positif, TSI : kuning/kuning, Malonat : negatif dan Indol :

positif. Sehingga dapat disimpulkan bahwa bakteri yang ada

pada sampel es cincau bukan bakteri E.coli.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil praktikum yang telah

dilakukan dapat disimpulkan bahwa bakteri

yang ada di dalam sampel minuman es

cincau tersebut bukanlah bakteri E.coli

sehingga es cincau tersebut masih aman

untuk dikonsumsi.