Pemodelan Sistem 2012-4

7/25/2019 Pemodelan Sistem 2012-4

1/24

PEMODELAN

SISTEM***


2/24

TAHAP-TAHAP PEMODELAN

Operation Research (Philips, Ravindran, Solberg, p.5)

Real

SystemModel

RealConclusions

ModelConclusions

The modeling Process

Formulation

Deduction

Interpretation


3/24


Operation Research (Philips, Ravindran, Solberg, p.6)

Real

SystemHypothesis

RealConclusions

Theory

The Scientific Method

Inductive

generalization

Verification

Application

Testing and

Revision


4/24

Sumarizing problem

situations

Identifying problem

for analysis

Implementing

solution

Describing relevant

system

Establishing control

over solution

Validation and

performance testing

Analyzing sensitivity

of solution

Finding

preferred solution

Planning

implementation

Building a

mathematical model

Following up

Solution use

Formulation

Modeling

Implementation

OR/MS Methodology (Daellenbach, hal 90)

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

Project Proposal

Project Report

Documentation

& users manual

Solution audit


5/24

Murthy, Page & Rodin, hal. 4

Problem Formulation

Mathematical Analysis

Interpretation of analysis

to obtain solution

Mathematical Description

Fig.1.1 Problem solving using mathematics

S

Step-1

Step-2

Step-3

Step-4


6/24


Real World

Simplification

System

characterization

Total system

description

Fig.3.1 Systems approach to real-world problem solving

Problem

Goal for

study


7/24


System

characterization

Analysis

Validation

Mathematical

model

Fig.4.2 Mathematical modeling process (simplified)

Mathematical

formulation

Make changes

Real world

problem

System

approach

System/

goal

Adequate mathematical

modelValidation

Step-1

Step-4

Step-3

Step-2

No adquate

Adequate


8/24


Murthy (1990):1. Problem/System Definition (the starting point)

- problem identification

- problem formulation

2. System Characterization3. Mathematical Modeling

- mathematical formulations

- analysis of mathematical formulations

4. Parameter Estimation

5.Validation


9/24

PENDEFINISIAN MASALAH

1. Sumber dan munculnya permasalahan2.Asumsi

3. Identifikasi Masalah

4. Perumusan Masalah


10/24

SUMBER DAN MUNCULNYA PERMASALAHAN

Dari knowledge: apa yang didapat dikuliah selama ini

A. Kurikuler:

1. Pengantar Bisnis dan Manajemen

-perbedaan karakter bisnis (model merger,

model sinergi)

-aspek sosial dan etika dalam lingkungan

bisnis (model pengembangan modal maya,penataan sistem sosial dan sistem etika

dalam perusahaan)


11/24


-usaha mandiri dan pertner (model keputusan

analisis bersaing atau partner)

-model antisipasi perubahan regulasi bisnis

pada perusahaan klaster tertentu

2. Marketing&Customer Relationship Management

model CRM pada tahap-tahap dalamcustomer

life cycle

model pelayanan dan relasi berbasis CRM(pada industrijasaataumanufaktur)

model sistem dinamis CRM untuk horison ttt


12/24


3.Riset operasi -formulasi model programa linier

-model transportasi dan distribusi

-model programa dinamis -model persaingan (game theory)

-model pohon keputusan

-model simulasi


13/24


4.SIM -model SIM untuk perusahaan publik

-model SIM berbasis WEB

-model DSS -model Sistem Cerdas


14/24


5.Disain Produk -model kandungan nilai produk berbasis

preferensi konsumen

-model QFD (quality function deployment)

untuk produk-produk PT. X

6. Ergonomi dan Pengukuran Kerja

-model produk x yang fleksibel

-model simulasi disain stasiun kerja


15/24


7. PPP/PPC -model peramalan

-model inventori

-model keputusan penjualan dengan diskon

-model penjadwalan mesin

-model perencanaan proses berbasisfeature


16/24


B.Perusahaan atau industri -model penyelesaian kasus di industri

-model komunikasi struktural

-model penggajian berbasis kinerja

-model perencanaan strategis perusahaan

berbasisbalanced scorecard


17/24

PROCESSINPUT OUTPUT

PLANNING

CONTROL

Flow of Materials, Information and Cost

Flow of cost

Flow of materials

Flowof

i

nformation

Environment


18/24


C. Lingkungan sekitar -model distribusi logistik pemilu

-model sistem penyajian informasi sosialisasipemilu

-model pembangunan UKM pasca bencana -model pengembangan kemampuan adaptasimasyarakat menghadapi krisis keuanganglobal

-model pembangunan ekonomi/industrirakyat saat krisis


19/24


Ketidaksesuaian antara harapan dan

kenyataan

Adanya konflik

Adanya hambatanAdanya tujuan yang belum lengkap

Adanya keinginan yang belum terpenuhi


20/24

PENDEFINISIAN MASALAH ASUMSI

Asumsi: manusia itu rasional. Maka manusia akanmakmur bila ada spesialisasi. Hasil akan baik bila

metodenya baik (Taylor).

Ternyata manusiatidak selalu rasional(Elton Mayo),

ada organisasinon formal(tim atau kebesamaan).Jadi manusia itu adalahmahluk sosialsehingga

muncul pendekatan baru yaituperilaku. Perilaku

mengubah asumsi-asumsi, bukanmaksimasiatau

minimasitetapioptimasiTeori perilaku memunculkan asumsi bahwa manusia

itu kompleks sehingga memunculkanpendekatan

sistem


21/24


Syarat Asumsi:

1. Konsistensi

Suatu sistem atau model mempunyai asumsi2:

a. asumsi1

b. asumsi2

c. asumsi3

d. asumsi4

Keempat asumsi di atas harus tidak saling mengingkari

atau menggugurkan. Misal: asumsi4 merupakanpengingkaran asumsi1, maka salah satu dari

asumsi4 atau asumsi1 bukan merupakan asumsi


22/24


Syarat Asumsi:

2. Independensi

Suatu sistem atau model mempunyai asumsi2:

a. asumsi1

b. asumsi2 c. asumsi3

d. asumsi4=f(asumsi1, asumsi2)

Setiap asumsiharus independen, bukan merupakan

bagian dari asumsi lain. Jadi asumsi-asumsi di atascukup asumsi1, asumsi2 dan asumsi3


23/24


Syarat Asumsi:

3. Ekivalensi

Mengembangkan model dari model yang

sudah ada. Setiap model dibangun dengan

asumsi-asumsi sehingga dapat dibuat modelyang lebih umum.

-apakah model yang kita bangun lebih

umum dari model yang sudah ada??

-apakah model kita beda dengan yang sudah

ada, jika beda dimana letak perbedaannya?


24/24


Syarat Asumsi:

4. Relevansi

Walaupun asumsi yang dibuat itu

independen, tetapi jika tidak mempengaruhi

model, maka asumsi tersebut dihapus saja.Jadi asumsi harus terlibat dalam

membentuk perilaku model

Documents

Pemodelan Sistem 2012-4