PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/13/2019 PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

    1/8

    LAPORAN PRAKTIKUM

    DASAR-DASAR FISIOLOGI TANAMANACARA 13

    POTENSIAL AIR

    NAMA : HENDRA PANGARIBUANNPM : E1J012075

    AGROEKOTEKNOLOGIFAKULTAS PERTANIAN

    UNIVERSITAS BENGKULU2013

    http://4.bp.blogspot.com/-rkkTQN-1xsI/Tu3JoH6IYNI/AAAAAAAAAIM/msjoB6eTfkA/s1600/A+Logo+UniB.jpg
  • 8/13/2019 PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

    2/8

    PENDAHULUAN

    A.Latar Belakang

    Di dalam tubuh tanaman,pergerakan air terjadi karena adanya perbedaan potensial air

    pada bagian-bagian tanaman.Air bergerak dari tempat yang potensial airnya lebih positif dari

    pada tempat yang potensial airnya negatife.Artinya,potensial air akar lebih positif dari pada

    potensial air larutan batang ,batang lebih positif dari pada cabang ,dan seterusnya.potensial air

    tanaman dinyatakan dengan symbol w terdiridari tekanan osmotik (s) dan tekanan turgor

    (p) atau w =s +p.

    Pergerakan air dari tempat yang potensial airnya lebih positif ketempat yang piotensial

    airnya lebih negatif dapat dipelajari dengan menetapkan potongan kentang didalam larutan yang

    telah diketahui potensial airnya.Pergerakan air akan diketahui dari bobot potongan kentang

    setelah direndam di dalam larutan yang telah diketahui potensial airnya (molalitasnya).Apabila

    bobot potongan kentang bertambah,ini artinya ada air yang bergerak masuk larutan ke potongan

    kentang .Ini juga berarti bahwa potensial air kentang lebih negatif dari pada potensial air

    larutan.Sebaliknya,apabila bobot kentang berkurang,berarti ada air bergerak dari potongan

    kentang kelarutan ; atau,potensial air kentang lebih positif dari pada potensial air larutan.Apabila

    bobot potongan tidak berubah ,berarti potensial air kentang sama dengan potensial air larutan.

    B.Tinjauan Pustaka

    Potensial air adalah potensial kimia air dalam suatu system atau bagian system. Dinyatakan

    dalam satuan tekanan dan dibandingkan dengan potensial kimia air murni (juga dalam satuan

    tekanan) pada tekanan atmosfer dan pada suhu serta ketinggian yang sama potensial murni

    ditentukan sama dengan nol. Faktor-faktor penghasil gradient yaitu konsentrasi atau aktifitas,

    suhu, tekanan, efek larutan terhadap potensial kimia pelarut, matriks. Mengukur metode air

    dengan metode volume jaringan, metode chordate, metode tekanan uap (Anonim, 2005).

    Kuantitas air yang dibutuhkan oleh tanaman sangat berbeda-beda sesuai dengan jenis dan

    lingkungan dimana tumbuhan itu hidup. Tanaman herba menyerap air lebih banyak

    dibandingkan tanaman perdu. Tumbuhan golongan efemera yang hidup di daerah gurun, akan

  • 8/13/2019 PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

    3/8

    memanfaatkan hujan yang datang sekali dalam setahun untuk mulai hidup dan berkecambah,

    berbunga, berbuah dan mati sebelum air yang ada dalam tanah habis. Pertumbuhan yan gcepat

    dan pendeknya umur tanaman tersebut merupakan suatu usaha untuk menghindari diri dari

    kekurangan air yang menimpanya (Dwijoseputro, 1985).

    Air mampu melarutkan lebih banyak bahan dari zat cair lainnya. Hal ini sebagian

    disebabkan karena air memiliki tetapan dielektrik yang termasuk tinggi yaitu suatu ukuran

    kemampuan untuk menetralkan tarik-menarik antara muatan listrik. Jika air mengandung

    elektrolit terlarut makalarutan ini membawa muatan, dan air menjadi penghantar listrik yang

    baik. Tapi jika air benar-benar murni, maka ia adalah penghantar listrik yang buruk. Ikatan

    hydrogen membuatnya terlalu kuat sehingga tidak mudah baginya untuk membawa muatan

    (Salisbury and Ross, 1995). Di muka bumi ini, air merupakan bahan yang paling kerap ditemui

    terutama dalam bentuk cair. Walau bagaimanapun, terdapat juga kuantiti air yang besar yang

    wujud dalam bentuk gas (uap) di atmosfer dan dalam bentuk pepejal. Molekul air boleh

    diuraikan kepada unsur asas dengan mengalirkan arus elektrik melaluinya. Proses ini yang

    dikenali sebagai elektrolisis menguraikan dua atom hidrogen menerima elektron dan membentuk

    gas H2 pada katod sementara empat ion OH- bergabung dan membentuk gas O2 (oksigen) pada

    anod. Gas-gas ini membentuk buih dan boleh dikumpulkan air juga merupakan bahan pelarut

    semesta. Ini disebabkan molekul air terdiri daripada dua atom hidrogen bergabung dengan satu

    atom oksigen pada sudut 105 darjah antara keduanya. Struktur ini menjadikan molekul air

    mempunyai caj positif di sebelah atom hidrogen dan negatif di sebelah atom oksigen. Oleh yang

    demikian, molekul air adalah dwikutub. (Anonimous, 2008). Di dalam tanah, air berada di dalam

    ruang pori diantara padatan tanah. Jika tanah dalam keadaan jenuh air, semua ruang pori tanah

    terisi oleh air. Dalam keadaan ini jumlah air yang di simpan di dalam tanah, jadi merupakan

    jumlah air maksimum disebut Kapasitas Penyimpanan Air Maksimum. Selanjutnya, jika tanah

    dibiarkan mengalami pengeringan, sebagian ruang pori akan terisi udara dan sebagian lainnya

    terisi air.Pentingnya air sebagai pelarut dalam organisme hidup tampak amat jelas, misalnya pada

    proses osmosis. Dalam suatu daun, volume sel dibatasi oleh dinding sel dan relative hanya

    sedikit aliran air yang dapat diakomodasikan oleh elastisitas dinding sel. Konsekuensi tekanan

    hidrostatis (tekanan turgor) berkembang dalam vakuola menekan sitoplasma melawan

    permukaan dalam dinding sel dan meningkatkan potensial air vakuola. Dengan naiknya tekanan

  • 8/13/2019 PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

    4/8

    turgor, sel-sel yang berdekatan saling menekan, dengan hasil bahwa sehelai daun yang mulanya

    dalam keadaan layu menjadi bertambah segar (turgid). Pada keadaan seimbang, tekanan turgor

    menjadi atau mempunyai nilai maksimum dan disini air tidak cenderung mengalir dari apoplast

    ke vakuola (Fitter dan Hay, 1981).

    Dwijoseputro (1985), menjelaskan bahwa pemasukan air dari dalam tanah ke dalam

    jaringan tanaman melalui sel-sel akar secara difusi dan osmosis. Dengan masuknya aie melalui

    sel akan tentulah akan terbawa ion-ion yang terdapat di dalam tanah karena larutan tanah

    mengandung ion. Pada tumbuhan, kohesi yang terjadi karena adanya ikatan hidrogen berperan

    pada pengangkutan (transpor) air yang melawan gravitasi. Air mencapai daun melalui pembuluh-

    pembuluh mikroskopik yang menjulur ke atas dari akar. Air yang menguap dari daun digantikan

    oleh air dari pembuluh dalam urat daun. Ikatan hidrogen menyebabkan molekul airyang keluar

    dari urat daun dapat menarik molekul air yang berada lebih jauh dalam pembuluh, dan tarikan ke

    depan tersebut akan terus ditransmisi sepanjang pembuluh sampai ke akar. Adhesi, melekatnya

    satu zat pada zat lain, juga berperan. Adhesi air pada dinding pembuluh membantu melawan

    gravitasi. (Campbell, dkk, 2002). Hal yang berkaitan dengan kohesi adalah tegangan

    permukaan, yaitu ukuran seberapa sulitnya permukaan suatu cairan diregang atau dipecahkan.

    Air memiliki tegangan permukaan yang lebih besar dibandingkan sebagian besar cairan lain.

    Tegangan permukaan air juga dapat l membuat batu yang dilemparkan ke danau terapung

    selama beberapa saat di permukaan danau. (Campbell, dkk, 2002). Potensial air suatu sistem

    menunjukkan kemampuannya untuk melakukan kerja dibandingkan dengan kemampuan

    sejumlah murni yang setara, pada tekanan atmosfer dan pada suhu yang sama. Potensial osmotik

    larutan bernilai negatif, karena air pelarut dalam larutan itu melakukan kerja kurang dari air

    murni. Kalau tekanan pada larutan meningkat, kemampuan larutan untuk melakukan kerja (jadi,

    potensial-air larutan) juga meningkat. (Salisbury dan Ross, 1995).

    C.Tujuan Praktikum

    Adapu tujuan dri praktikum ini adalah,untuk mempelajari potensial air sel kentang.

  • 8/13/2019 PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

    5/8

    BAHAN DAN METODE

    A.Bahan praktikum

    Bahan yang diperlukan untuk praktikum ini adalah ,kentang,larutan PEG8000 berbagai

    konsentrasi , timbangan Sartorius,kertas tissue,dan pisau.

    B.Metode Praktikum

    langkah kerja untuk melakukan praktikum ini adalah sebagai berikut :

    Siapkan larutan PEG8000 dengan konsentrasi 0,5,10,15,20,25%. Siapkan potongan kentang dengan ukuran 1cm x 1 cm x 3 cm sebanyak 18

    buah.kemudian meletakkan tiap 3 potongan kentang di dalam 6 petridish yang berbeda.

    Timabang tiap potongan kentang dan catat bobotnya. Masukkan potongan kentang kedalam larutan PEG8000 yang telah disiapkan. Tunggu selama 30 menit agar potensial air potongan kentang mencapai equilibrium

    dengan potensial air larutan PEG8000.

    Keluarkan potongan kentang,lap dengan tissue kering agar airnya yang berada diluarkering.kemudian di timbang.

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    A.Hasil

    Konsentrasi PEG

    (%)

    Bobot kentang

    sebelum

    direndam(g)

    Bobot kentang

    setelah direndam(g)

    Selisih bobot

    kentang (g)

    1 2 3 1 2 3 1 2 3

    0 2,6 2,3 2,5 2,4 2,7 2,7 -0,2 0,4 0,2

    5 2,3 3,1 3,2 3,2 2,3 3,2 0,9 -0,8 0

    10 2,4 1,9 2,8 2,9 2,5 2,6 0,5 0,6 -0,2

    15 2,1 2,1 1,9 2,1 1,9 2,1 0 -0,2 0.2

    20 2,5 2,8 2,4 2,4 2,4 2,7 -0,1 -0,4 0,3

    25 2,7 1,8 2,2 2,7 2,1 1,7 0 0,3 -0,5

    B.Pembahasan

    Air merupakan senyawa yang dibentuk dalam jumlah yang besar, baik untuk tumbuhan,

    manusia, maupun hewan. Bagi tumbuhan, air sangat dibutuhkam untuk perkembangan dari

  • 8/13/2019 PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

    6/8

    tumbuhan ataupun tanaman tersebut. Pada praktikum pengukuran status air pada tanaman

    mempunyai tujuan yaitu untuk mengetahui kandungan air dalam suatu jaringan dengan metode

    berat segar, berat kering dan kandungan air relative.

    Semua proses fisiologi di dalam jaringan tanaman tidak akan terjadi tanpa adanya air

    yang berperan penting dalam proses tersebut. Selama pertumbuhan tanaman air memiliki

    peranan penting di antaranya berperan sebagai pelarut bahan-bahan organik, bahan utama proses

    fotosintesis dan lain-lain. Jika tanaman mengalami stress air, maka pertumbuhan dan

    perkembangan tanaman tersebut tidak akan berjalan normal.

    Air masuk ke dalam sel tanaman melalui proses difusi, yang mana proses difusi ini terjadi

    karena perbedaan konsentrasi, yaitu konsentrasi di ruang yang dalam sel lebih rendah di

    bandingkan konsentrasi di luar sel. Sel tumbuhan dapat mengalami kehilangan air yang besar

    jika potensial air di luar sel lebih rendah dibandingkan dengan potensial air di dalam sel,

    sehingga akan mengakibatkan volume isi sel akan menurun dan tidak akan mampu mengisi

    seluruh telah dibentuk oleh sel tersebut.

    Hasil yang didapat pada praktikum ini bahwasannya konsentrasi PEG sangat

    mempengaruhi bobot dari setiap kentang,karena pada setiap konsentrasi PEG menghasilkan

    bobot yang berbeda-beda.dan itu membuktikan bahwa ada pengaruh dari setiap pemberian

    PEG.Misalnya pada konsentrasi PEG 0% ,bobot sebelum direndam adalah 2,6 g,setelah

    direndam bobotnya 2,4.dari hasil tersebut dapat kita ketahui bahwasannya bobotnya telah

    berkurang sebanyak 0,2.Itu membuktikan bahwa ada air bergerak dari potongan kentang ke

    larutan,atau potensial air kentang lebih positif dari pada potensial air larutan.kemudian kita lihat

    lagi pada Konsentrasi PEG 5 %bahwa bobot kentang sebelum direndam 2,3 g , dan setelah

    direndam bobotnya menjadi 3,2.Itu artinya ada penambahan bobot sebanyak 0,9 g.Sehingga ada

    air yang bergerak masuk dari larutan kepotongan kentang,dan juga berarti potensial air kentang

    lebih negative dari pada potensial air larutan.

  • 8/13/2019 PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

    7/8

    KESIMPULAN DAN SARAN

    A.Kesimpulan

    Berdasarkan dari hasil yang telah diperoleh, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai

    berikut :

    1. Suatu tanaman jika direndam dalam suatu larutan, maka potensial air dalam sel tanaman tersebut

    akan berubah tergantung pada konsentrasi serta viskositas larutan yang digunakan.

    2. Potensial air dalam sel suatu tanaman menentukan proses pertumbuhan dan perkembangan dari

    tanaman itu sendiri, karena selama proses hidupnya tanaman membutuhkan air yang cukup

    banyak.

    3. Air masuk ke dalam sel tanaman melalui proses difusi, yang mana proses difusi ini terjadi

    karena perbedaan konsentrasi, yaitu konsentrasi di dalam sel lebih rendah di bandingkan

    konsentrasi di luar sel.

    B.Saran

    Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam praktikum ini diharapkan kedepannya

    alat-alat praktikum yang disediakan lebih banyak agar tidak membuang waktu untuk menunggu

    giliran, juga di harapkan alat-alat praktikum telah di sediakan dahulu sebelum praktikum

    dimulai.

    DAFTAR PUSTAKA

    Campbell, Neil A. 2002.BIOLOGI Edisi Kelima Jilid II. Erlangga: Jakarta.

    Dwidjoseputro, D. 1985.Pengantar Fisiologi Tumbuhan. PT Gramedia: Jakarta.

    Jurnal penelitian Filter, W,G.1989 . FISIOLOGI TUMBUHAN.Gajah mada Universitas press.

    Yogyakarta

    RR dan Sumaryono. Penerbit ITB. Bandung

    Salisbury, F.b dan Ross, C.W.1995.FISIOLOGI TUMBUHAN jilid 1 edisi IV alihan luqman,

  • 8/13/2019 PENDAHULUAN Potensial Air (Autosaved)

    8/8

    PERTANYAAN

    1.Sebutkan komponen penyusun potensial air?=>

    2.Apa yang dimaksud dengan tekanan osmotic dan tekanan turgor?

    =>