Pendekatan Sosiologis (1)

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    1/16

    Pendekatan

    SosiologisDalam Studi Islam

    Oleh: M. Walidin, M.Hum.

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    2/16

    Terminologi

    Sosiologi:

    ilmu yang mempelajari hidup bersama dalam masyarakat,dan..

    Menyelidiki ikatan-ikatan antara manusia yang mengitarikehidupannya

    Mencoba mengerti

    sifat dan maksud hidup bersama,

    cara terbentuk dan tumbuh serta berubahnya perserikatan-perserikatan hidup

    dan kepercayaannya.(Shadili, 1983: 1).

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    3/16

    JadiSosiologi: Ilmu yang menggambarkan tentang keadaan

    masyarakat lengkap dengan struktur, lapisanserta berbagai gejala sosial lainnya yang saling

    berkaitan. Selo Soemardjan & Soelaiman Soemardi: ilmu

    yang mempelajari struktur dan proses-prosessosial, termasuk perubahan sosial [Soerjono

    Soekanto: 1987, 16].

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    4/16

    Asal-usul sosiologi Agus comte

    Istilah sosiologi pertama dikenalkan oleh AgusteComte (1798-1857). Ia sering dipandang sbg bpkdisiplin ilmu ini. Sbg disiplin akademis mandiri,sosiologi berusia kurang 200 tahun. Utk menjelaskanfenomena-fenomena kemasyarakatan, menurut

    comte, digunakan satu metode ilmiah sebagaimanapada hukum-hukum alam [Doyle PaulJhonson:1994,13-14]

    Ibnu khaldun Jauh sblm Comte, tepatnya tahun (1333-1406) sdh

    merumuskan satu model tentang suku bangsa

    nomaden yang keras dan masyarakat 2 halus bertipemenetap dlm suatu hubungan yang kontras. Sikapilmiah Ibnu Khaldun dlm menganalisa gejala sosialpada umumnya mendekati bentuk penelitian ilmiahmodern, dan secara substantif dpt disejajarkandengan teori sosial modern [Doule Paul Jhonson,hlm. 15]

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    5/16

    Setelah Comte, sosiologi dikembangkanoleh:

    Karl Marx (1818-1883) Herbert Spencer (1820-1903)

    Emile Durkheim (1858-1917)

    Max Weber (1864-1920) [Basrowi MS: 2005, 2-3]

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    6/16

    Urgensi

    Dengan ilmu ini, suatu fenomena sosial dapat dianalisisdengan faktor-faktor yang mendorong terjadinya hubungan,mobilitas sosial serta keyakinan-keyakinan yang mendasariterjadinya proses tersebut (how n why it happens)

    Banyak fenomena kehidupan beragama baru dapat dipahamisecara proporsional dan tepat bila menggunakan jasa ilmusosiologi.

    Karena banyak sekali ajaran agama yang berkaitan denganmasalah-masalah sosial (lihat pendapat Jalaludin Rahmat)

    Karena agama diturunkan untuk kepentingan sosial

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    7/16

    Contoh:

    Mengapa nabi Yusuf; dari zero to hero

    Mengapa nabi Musa dalam tugasnya harus

    dibantu oleh nabi Harun? Beberapa hikmah dari peristiwa di atas baru

    ditemukan setelah diteliti dng bantuan ilmusosial. Semua bisa jelas apabila yang

    memahaminya mengetahui sejarah sosial padasaat teks itu diturunkan.

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    8/16

    5 Perhatian agama thd masalah sosial alaJalaludin Rahmat [Abudin Nata:2004, 39-42]

    1. Al-Quran/Kitab Hadis memiliki proporsi terbesar tentang hal-hal yang berkaitan dengan muamalah. Perbandingan antaraayat sosial dengan ayat ibadah= 100:1.

    Contoh, surat al-Mukmnun 1-9: ciri orang yang mukmin:

    shalatnya khusu,menghindarkan diri dari perbuatan yang takbermanfaat, menjaga amanat dan janjinya, dpt menjagakehormatan dari perbuatan maksiat.

    2. Penekanan thd masalah muamalah ini membolehkanpenangguhan/perpendekan masalah ibadah individual bila

    waktunya bersamaan dengan urusan ibadah bersama Penerapan shalat jamak/qasar dlm safar sangat

    mempertimbangkan waktu kebersamaan dlm perjalanan

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    9/16

    3. Masalah ganjaran: ibadah yang mengandung segi

    kemasyarakatan diberi ganjaran lebih dari ibadahyang bersifat perseorangan

    Salat berjamaah vs salat sendiri= 27:1

    4. Masalah kifarat: ibadah yang tidak sempurna atau

    batal krn melanggar pangatangan tertentu, makatebusannya ialah melakukan sesuatu yangberhubungan dengan masalah sosial.

    Berhubungan waktu puasa: 4 bln berturut atau

    memerdekakan budak Tidak sanggup berpuasa: fidyah

    Berihram:potong unta

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    10/16

    5. Amal baik dlm bidang kemasyarakatanmendapat ganjaran lebih besar daripadaibadah sunnah

    maukah kamu aku beritahu derajat apa yang

    lebih utama daripada salat, puasa, dan

    sadaqah?,sahabat menjawab: tentu. Yaitu

    mendamaikan dua pihak yang bertengkar(hr AbuDawud, Turmuzi, dan Ibnu Hibban)

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    11/16

    Aplikasi

    Menjelaskan pengaruh agama thd tingkah lakumasyarakat [Atho Muzhar:2004,16]. Ukuran kesalehan beragama di kampung dapat diukur

    dengan kedatangan pada sholat jumat atau jugamemakai peci

    Di kota, walaupun kita jarang kelihatan sholat jumat spt dikampung, kita tidak dianggap kurang saleh

    Sebab, indikasi kesalehan telah bergeser dan berbeda

    bagi orang desa dan orang kota

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    12/16

    Perkembangan masyarakat industrimempengaruhi pemikiran keagamaan

    [wacana] Di Jawa Timur, Banten, dan kota industri lain

    terdapat mslh bila pabrik beroperasi 24 jam (bila tdk, akanmenimbulkan kerugian), sementara solat jumat

    konvensional hanya ada satu sesi.

    Bgm kalau solat jumat bergiliran? Bukankah pelaksanaan

    solat jumat di setiap masjid tidak serentak, ada perbedaan

    menit/menit?

    Bukankah waktu zuhur itu dari jam 12.00-15.00?

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    13/16

    Sholat Idul Fitri di Los Angels Amerika Solat diadakan secara bergiliran

    Islamic Center lahan parkirnya sempit, sementara jamaah

    datang dari jauh menggunakan mobil Pertimbangan keabsahan: Waktu sholat id adalah waktu

    duha

    Perbedaan geografi dan wilayah dpt menimbulkanmasalah yang menuntut pemikiran barukeagamaan, yang selanjutnya dpt menjadisasaran penelitian

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    14/16

    Poligami, diperbolehkan dalam upayaperlindungan upaya perlindungan sosial agarjanda dan anak-anak yatim yang ditinggal olehpara syuhada perang uhud dapat dilindungi.Dengan demikian, tujuan poligami bukanlah untukmemuaskan nafsu seksual semata. Karena itu,berdasarkan azas keadilan yang dijunjung tinggidalam Islam maka perkawinan yang ideal adalahmonogami. Surat an-nisa ayat 3, merupakanperingatan bagi laki-laki Arab yang cenderungmenikahi anak yatim untuk menguasai hartanya.

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    15/16

    Evaluasi

    Bisakah sosiologi menjelaskan perbedaanhukuman/had di wilayah-wilayah ini?

    Buktikan! Had di aceh (cambuk 10x),

    had di Indonesia selain Aceh (tak ada),

    had di Arab Saudi (100x)

    Penduduknya mayoritas muslim

  • 8/4/2019 Pendekatan Sosiologis (1)

    16/16

    Daftar Pustaka

    Abudin Nata, Metodologi Studi Islam(Jakarta:Raja Grafindo Persada, 2003)

    Basrowi M.S. Pengantar Sosiologi(Bogor: Ghalia

    Indonesia, 2005) Doyle Paul Johnson, Teori Sosiologi:Klasik dan

    Modern(Jakarta:Gramedia, 1994)

    Soejono Soekanto, Sosiologi:Suatu Pengantar

    (Jakarta: Rajawali Press, 1987)