Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl

5/19/2018 Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl

1/18

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL)

DISERTAI GEOGRAPHIC INFORMATION SYSTEM (GIS)

UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X IPS 3

SMA NEGERI 3 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014PADA MATERI POKOK MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAM

IKA NOURMA SARI

K5410025

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI

JURUSAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

Surakarta, 12 Februari 2014


2/18

BAB I. PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Permasalahan pembelajaran di kelas X

IPS 3 : pemahaman materi geografi

rendah, 40 % siswa berada di bawah

KKM (75), motivasi belajar siswa rendah,

keaktifan siswa rendah

1. Materi geografi banyak dan

cenderung bersifat hafalan

2. Model pembelajaran konvensional

3. Pemanfaatan media pembelajaran

kurang maksimal

Dibutuhkan treatment

berupa PTK sehingga

masalah yang ada

dapat diselesaikan

Model pembelajaran

PBL disertai GIS


3/18

BAB I. PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Apakah penerapan model pembelajaran PBL yang disertai GIS pada materi pokok

mitigasi dan adaptasi bencana alam dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X

IPS 3 SMA Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014?

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X IPS 3

SMA Negeri 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2013/2014 pada mata pelajaran geografimateri pokok mitigasi dan adaptasi bencana alam melalui penerapan model

pembelajaran PBL yang disertai GIS


4/18

BAB I. PENDAHULUAN

Manfaat Penelitian

Manfaat Teoretis

1. Untuk mengembangkan ilmu geografi, khususnya di bidang

kebencanaan yang nantinya dapat digunakan di bidang

pendidikan.

2. Untuk menambah ilmu pengetahuan sekaligus pengembangan

informasi dalam mata pelajaran geografi, khususnya pada materi

pokok mitigasi dan adaptasi bencana alam.

3. Dapat memberikan sumbangan informasi kepada tenaga

pengajar mengenai manfaat yang bisa diperoleh dari penerapan

model pembelajaran PBL yang disertai GIS

4. Dapat digunakan sebagai salah satu sumber untukmngembangkan kurikulum yang terkait dengan pengetahuan

kebencanaan.


5/18

BAB I. PENDAHULUAN

Manfaat Penelitian

Manfaat Praktis

Manfaat BagiSiswa

Melatih siswauntuk aktif dankreatif.

Menumbuhkan

semangatkerjasama antar

siswa.

Manfaat bagiGuru

Sebagai motivasi guruuntuk meningkatkanketrampilan memilihmodel pembelajaran

yang sesuai danbervariasi

Dengan menggunakanmodel pembelajaranPBL yang disertai GISdapat meningkatkan

profesionalisme guru.


6/18

BAB II. LANDASAN TEORI

A. Kajian Pustaka

Problem Based LearningProblem Based Learning (PBL) adalah model pembelajaran yang berangkat

dari masalah yang terjadi secara aktual dan faktual.

Tahapan PBL:

1. Memberikan orientasi tentang permasalahannya kepada siswa

2. Mengorganisasikan siswa untuk meneliti

3. Membantu investigasi mandiri dan kelompok4. Mengembangkan dan mempresentasikan artefak dan exhibit

5. Menganalisis dan meng- evaluasi proses mengatasi-masalah

Geographic Information System (GIS)

GIS adalah sistem informasi berbasis komputer yang berfungsi melakukanpengumpulan data spasial, masukan data spasial, penyimpanan, perbaikan,

pembaharuan, pengelolaan, manipulasi, mengintegrasikan, menganalisa, dan

menampilkan data spasial.


7/18


Model pembelajaran PBL disertai GIS

Merupakan model pembelajaran yang mengangkat masalah sebagai topikutama pembelajaran, dimana masalah tersebut nantinya dianalisis dan

dipecahkan dengan memanfaatkan fungsi GIS

Hasil Belajar

Hasil belajar adalah segala sesuatu yang diharapkan didapat oleh

pebelajar sebagai hasil dari proses pembelajaran. Hasil belajar

digolongkan menjadi tiga:

1. Hasil belajar aspek kognitif2. Hasil belajar aspek psikomotor

3. Hasil belajar aspek afektif


8/18

NAMA Haniah Nurlaili Yan Liu et al. Ali Demirci et al.

JUDUL Penerapan Model Pembelajaran Problem

Based Learning dengan Media Komik

untuk Meningkatkan Keaktivan dan Hasil

Belajar Geografi Siswa Kelas XI IPS 2

SMA Al Islam 1 Surakarta pada Materi

Pokok Lingkungan Hidup Tahun Ajaran

2010/2011

PBL-GIS in Secondary Education: Does

It Result in Higher-Order Learning

Outcomes?

Using GIS-Based Projects in

Learning: Students Help

Disabled Pedestrians in Their

School District

TUJUAN Untuk mengetahui apakah penerapan

model pembelajaran Problem Based

Learning dapat meningkatkan keaktifan

siswa dan mengetahui apakah penerapan

model pembelajaran Problem Based

Learning dapat meningkatkan hasil belajar

geografi siswa Kelas XI IPS 2 SMA Al

Islam 1

Untuk mengetahui apakah penggunaan

GIS dalam kerangka Problem Based

Learning dapat menghasilkan orde hasil

belajar yang lebih tinggi berdasarkan

taksonomi Bloom pada siswa sekolah

menengah di Singapura

Untuk mengetahui seberapa

bersahabatkah lingkungan

tempat tinggal khususnya jalan

trotoar di sekitar siswa bagi

penyandang cacat

METODE PTK Eksperimen Deskriptif atau survei


B. Penelitian yang Relevan


9/18


C. Kerangka Berpikir

INPUT PROCESS OUTPUT

Model pembelajaran

PBL disertai GIS

1. Rendahnya pemahaman siswa2. Kondisi siswa yang kurang

berminat dalam pembelajaran

3. Siswa masih sulit memahami

dan menguasai konsep,

sehingga berakibat rendahnya

hasil belajar siswa4. Guru masih menggunakan

model pembelajaran yang

kurang inovatif sehingga siswa

merasa bosan.

Peningkatan

hasil

pembelajaran

geografi


10/18


Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir yang telah diuraikan,

maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: Model pembelajaran

PBL disertai GIS pada materi pokok mitigasi dan adaptasi bencana dapat

meningkatkan hasil belajar siswa kelas X IPS 3 SMA Negeri 3 Surakarta

Tahun Pelajaran 2013/2014.


11/18

BAB III. METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di

SMA Negeri 3 Surakarta

Penelitian ini dilaksanakan

pada semester genap

tahun pelajaran2013/2014 yaitu pada

bulan Januari-Maret 2013

B. Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah

siswa kelas X IPS 3

semester genap SMA

Negeri 3 Surakarta tahun

pelajaran 2013/2014

Jumlah siswa kelas X IPS 3

adalah 27 siswa


12/18


C. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan

metode penelitian deskriptif

kualitatif, jenis penelitian

adalah penelitian tindakan

kelas (PTK).

PTK terdiri dari 4 komponen,

yaitu:

1. Perencanaan2. Tindakan

3. Pengamatan

4. Refleksi

D. Data dan Sumber Data

1. Data primer : hasil belajar

kognitif, afektif, dan

psikomotor; wawancara;

angket dan observasi

2. Data sekunder:

dokumentasi arsip, daftarnilai


13/18


E. Pengumpulan Data

v

Untuk mendapatkan

data yang dibutuhkan,peneliti menggunakan

teknik pengumpulan

data berupa:

1. Tes

2. Angket3. Observasi

4. Wawancara

5. Dokumentasi

F. Instrumen Penelitian

1. Instrumen

Pembelajaran:silabus & RPP

(Rencana

Pelaksanaan

Pembelajaran)

2. Instrumen Penilaian:Instrumen penilaian

kognitif, afektif, dan

psikomotor


14/18


G. Uji Validitas Data

Triangulasi sumber : membandingkan data yang diperoleh peneliti dari berbagai

sumber seperti guru dan siswa.

Triangulasi teknik dilakukan dengan menggunakan berbagai metode

pengumpulan data, yaitu wawancara, observasi, kuesioner dan dokumentasi.

Tes/Angket

Observasi

Wawancara/Arsip

Sumber DataData

Skema Pemeriksaan Validitas Data

(Moleong, 1995)


15/18


H. Analisis Data

Persiapan

Statistik Deskriptif

Analisis Data

Tabulasi


16/18


I. Prosedur Penelitian

Pra KBM :

Observasi

Identifikasi Masalah

Saat KBM:

Perencanaan

Pelaksanaan

Observasi

Refleksi


17/18

Aspek yang

Dinilai

Indikator

PencapaianCara Mengukur

Aspek

Kognitif

75 % siswa

mencapai

KKM

Diukur dari hasil tes kognitif siswa. Dihitung

dari:

= 100%

Aspek

Afektif

70 % Diukur dari hasil angket afektif. Dihitung dari:

= 100%

Aspek

Psikomo

tor

80 Diukur dari skala nilai (check list) psikomotor.

Dihitung dari:

= 100


J. Indikator Capaian Penelitian


18/18

Thank You

Documents

Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl