21
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada dasarnya Mahasiswa didik untuk menjadi generasi penerus bangsa yang memiliki pemikiran yang luas, realities dan sistematis dalam menjalankan ketatanegaran. Akan tetapi, rusaknya generasi penerus bangsa yang pada umunya di kalangan mahasiswa akan membuat dampak negative yang amat besar, dan kurangnya pengamalan butir-butir pancasila sebagai pencerminan nilai luhur membuat generasi muda pada mahasiswa berakibat buruk. Sehingga mahasiswa akan dapat menjadi lebih anarkis atau premanisme dan akan lebih berprilaku menyimpang dan mudah terpengaruh hal negatif. Oleh karena itu dalam makalah ini akan dijelasakan bagaimana cara mengamalkan pancasila dalam kehidupan di kalangan mahasiswa. Agar menjadi penerus generasi muda yang baik dan dapat mengharumkan nama Negara. B. Tujuan Setelah pembaca membaca dan memahami makalah ini, penulis mengharapkan pembaca dapat: 1. Lebih memahami cara pengamalan pancasila, dan ~ 1 ~

Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pancasila

Citation preview

Page 1: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada dasarnya Mahasiswa didik untuk menjadi generasi penerus bangsa

yang memiliki pemikiran yang luas, realities dan sistematis dalam

menjalankan ketatanegaran. Akan tetapi, rusaknya generasi penerus bangsa

yang pada umunya di kalangan mahasiswa akan membuat dampak negative

yang amat besar, dan kurangnya pengamalan butir-butir pancasila sebagai

pencerminan nilai luhur membuat generasi muda pada mahasiswa berakibat

buruk.

Sehingga mahasiswa akan dapat menjadi lebih anarkis atau premanisme

dan akan lebih berprilaku menyimpang dan mudah terpengaruh hal negatif.

Oleh karena itu dalam makalah ini akan dijelasakan bagaimana cara

mengamalkan pancasila dalam kehidupan di kalangan mahasiswa. Agar

menjadi penerus generasi muda yang baik dan dapat mengharumkan nama

Negara.

B. Tujuan

Setelah pembaca membaca dan memahami makalah ini, penulis

mengharapkan pembaca dapat:

1. Lebih memahami cara pengamalan pancasila, dan

2. Dapat mengamalkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan.

~ 1 ~

Page 2: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

BAB IILANDASAN TEORI

A. Pengertian PancasilaPancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia. Nama ini terdiri

dari dua kata dari Sanskerta: pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip atau

asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan

bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.

B. Ciri-ciri dan Sifat beserta Fungsi Pancasila1. Ciri-ciri dan Sifat Pancasila

Sila-sila pancasila merupakan satu kesatuan yang bersifat:

a. Sistematis (rutun), tak boleh ditukar balikan urut-urutanya.

b. Kesatuan totalitas yang organis (utuh, manunggal dan senyawa).

C. Fungsi PancasilaPancasila diungkapkan dan merupakan pencerminan nilai-nilai luhur

kepribadian bangsa Indonesia, yang dijiwai dan dipandang hidup bangsa

Indonesia yang berfungsi sebagai:

a. Dasar Negara Republik Indonesia

b. Filsafat Negara Republik Indonesia

c. Ideologi Negara Republik Indonesia

d. Dasar Filsafat Negara Republik Indonesia

D. Pengamalan PancasilaKetetapan MPR No. II/MPR/1978, yang juga dinamakan “Ekaprasetia

Pancakarsa”, member petunjuk-petunjuk nyata dan jelas wujud pengamalan kelima sila dari Pancasila sebagai berikut (Noor Ms. Bakry: 1994, 183-185):

1. Sila Ke-Tuhanan Yang Maha Esa

a. Percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan

Agama dan kepercayaan yang berbeda-beda, sehingga terbina

kerukunan hidup.

~ 2 ~

Page 3: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

b. Hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk agama dan

penganut kepercayaan yang berbeda-beda, sehingga terbina

kerukunan hidup.

c. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan

agama dan kepercayanya.

d. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.

2. Sila kemanusiaan yang adil dan beradaba. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan persamaan antara

sesama manusia.

b. Saling mencintai sesama manusia.

c. Mengembangkan sikap tenggang rasa.

d. Tidak semena-mena terhadap orang lain.

e. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.

f. Gemarmelakukan kegiatan kemanusiaan.

g. Berani membela kebenaran dan keadilan.

h. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat

manusia, karena itu dikembangkan sikap hormat-menghormati dan

bekerjasama dengan bangsa lain.

3. Sila Persatuan Indonesiaa. Menempatkan persatuan, kesatuan, kepentingan dan keselamatan

bangsa dan Negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.

b. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan bernegara.

c. Cinta Tanah Air dan Bangsa

d. Bangsa sebagai Bangsa Indonesia dan ber-Tanah Air Indonesia.

e. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa yang ber-

Bhinneka Tunggal Ika.

4. Sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam pemusyawaratan / perwakilan.a. Mengutamakan kepentingan Negara dan masyarakat.

b. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.

~ 3 ~

Page 4: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

c. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk

kepentingan bersama.

d. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat

kekeluargaan.

e. Dengan itikad dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan

hasil keputusan musyawarah.

f. Musyawarah dilakuakan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati

nurani yang luhur.

g. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara

moral kepada Tuhan Yang Maha Es, menjunjung tiunggi harkat dan

martabat manusia serta nilai-nilai kebenaran dan keadilan

5. Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesiaa. Mengembangkan perbuatan-perbuatan yang luhur yang

mencerminkan sikap dan suasanaa kekeluargaan dan

kegotongroyongan.

b. Bersikap adil.

c. Menjaga kesimbangan antara hak dan kewajiban.

d. Menghormati hak-hak orang lain.

e. Suka member pertolongan kepada orang lain.

f. Menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain.

g. Tidak bersifat boros.

h. Tidak bergaya hidup mewah.

i. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum.

j. Suka bekerja keras.

k. Mengharagai hasil karya orang lain.

l. Bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan

keadilan sosial.(Imam Syafe’I,2010:168-170)

~ 4 ~

Page 5: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

BAB IIIPEMBAHASAN

A. Pengamalan Pancasila

1. Pelaksanaan Pengamalan PancasilaPelaksanaan pengamalan pancasila dilakukan agar Pancasila

sungguh-sungguh dihayati dan diamalkan serta dipahami oleh segenap

mahasiswa Unswagati, baik dalam kehidupan orang seorang maupun

dalam kehidupan kemasyarakatan. Oleh sebab itu, diharapkan lebih

terarah usaha-usaha pembinaan mahasiswa Unswagati agar menjadi

insan Pancasila dan pembangunan bangsa untuk mewujudkan generasi

mahasiswa Pancasila.

Sehingga dalam memahami nilai-nilai dalam pengamalan

pancasila sangatlah amat penting, dan berikut adalah nilai-nilai

pengamalan yang terkandung dalam pancasila dari sila ke-1 s.d. sila

ke-5:

a. Sila Ke-Tuhanan Yang Maha Esa1. Percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai

dengan Agama dan kepercayaan yang berbeda-beda, sehingga

terbina kerukunan hidup.

2. Hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk agama

dan penganut kepercayaan yang berbeda-beda, sehingga

terbina kerukunan hidup.

3. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai

dengan agama dan kepercayanya.

4. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada

orang lain.

b. Sila kemanusiaan yang adil dan beradab1. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan persamaan

antara sesama manusia.

2. Saling mencintai sesama manusia.

~ 5 ~

Page 6: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

3. Mengembangkan sikap tenggang rasa.

4. Tidak semena-mena terhadap orang lain.

5. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.

6. Gemarmelakukan kegiatan kemanusiaan.

7. Berani membela kebenaran dan keadilan.

8. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh

umat manusia, karena itu dikembangkan sikap hormat-

menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain.

c. Sila Persatuan Indonesia1. Menempatkan persatuan, kesatuan, kepentingan dan

keselamatan bangsa dan Negara di atas kepentingan pribadi

atau golongan.

2. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan bernegara.

3. Cinta Tanah Air dan Bangsa

4. Bangsa sebagai Bangsa Indonesia dan ber-Tanah Air

Indonesia.

5. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa

yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.

d. Sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam pemusyawaratan / perwakilan.1. Mengutamakan kepentingan Negara dan masyarakat.

2. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.

3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan

untuk kepentingan bersama.

4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat

kekeluargaan.

5. Dengan itikad dan rasa tanggung jawab menerima dan

melaksanakan hasil keputusan musyawarah.

6. Musyawarah dilakuakan dengan akal sehat dan sesuai dengan

hati nurani yang luhur.

~ 6 ~

Page 7: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

7. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan

secara moral kepada Tuhan Yang Maha Es, menjunjung

tiunggi harkat dan martabat manusia serta nilai-nilai kebenaran

dan keadilan

e. Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia1. Mengembangkan perbuatan-perbuatan yang luhur yang

mencerminkan sikap dan suasanaa kekeluargaan dan

kegotongroyongan.

2. Bersikap adil.

3. Menjaga kesimbangan antara hak dan kewajiban.

4. Menghormati hak-hak orang lain.

5. Suka member pertolongan kepada orang lain.

6. Menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain.

7. Tidak bersifat boros.

8. Tidak bergaya hidup mewah.

9. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan

umum.

10. Suka bekerja keras.

11. Mengharagai hasil karya orang lain.

12. Bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata

dan keadilan sosial.

B. Macam-macam Cara Pengamalan Pancasila

1. Dilihat dari segi jalurnya.a. Jalur pendidikan

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam

pengamalan Pancasila, baik pendidikan formal (sekolah-sekolah

s.d perguruan tinggi) maupun pendidikan nonformal (di keluarga

dan lingkungan masyarakat), keduanya sangat erat kaitanya dengan

kehidupan.

~ 7 ~

Page 8: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

Dalam pendidikan formal semua tindak perbuatannya

haruslah mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila. Dalam

pendidikan keluarga pengamalan Pancasila harus ditanamkan dan

dikembangkan sejak mahasiswa masih kecil, sehingga proses

pendarah-dagingan nilai-nilai Pancasila dengan baik dan menuntut

suasana keluarga yang mendukung. Lingkungan masyarakat juga

turut menentukan sehingga harus dibina dengan sungguh-sungguh

supaya menjadi tempat yang subur bagi pelaksanaan pengamalan

Pancasila.

Melalui pendidikan inilah mhasiswa menyerap nilai-nilai

moral Pancasila. Penyerapan nilai-nilai moral Pacasila diarahkan

berjalan melalui pemahaman dari pemikiran dan dan pengamalan

secara pribadi. Sasaran pelaksanaan pedomaan pengamalan

Pancasila adalah perorangan, keluarga, masyarakat, baik

dilingkungan tempat tinggal masing-masing, maupun di

lingkungan tempat menuntut ilmu

b. Jalur organisasiPengamalan Pacansila harus diterapkan dalam setiap

elemen kampus. Organisasi sosial pada kampus adalah wadah

pemimpin-pemimpin muda dalam bidangnya masing-masing

sesuai dengan keahliannya, peran dan tanggung jawabnya.

Sehingga segala unsur-unsur dalam organisasi seperti para anggota

hmj, atau dpemf, atau bem, dan sebagainya harus mengikuti

pedoman pengamalan Pancasila agar berkepribadian Pancasila

tertanam. Sehingga organisasi dalam kampus unswagati berjalan

dengan baik sesuai prosedur yang ada.

2. Pengamalan Pancasila Secara Subjektif dan Objektifa. Pengamalan Pancasila secara Objektif

Pengamalan pancasila yang obyektif adalah pelaksanaan

dalam bentuk realisasi dalam setiap penyelengaraan kampus, baik

di bidang organisasi maupun non organisasi. Dan semua bidang

~ 8 ~

Page 9: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

kampus unswagati terutama realisasinya dalam bentuk peraturan

kampus itu tersebut antara lain sebagai berikut :

1. Tujuan, misi dan visi kampus harus memiliki beberapa arti

yang tercantum dalam nilai-nilai pancasila.

2. Aturan yang terdapat dalam kampus maupun dalam organisasi

kampus harus mengandung makna nilai–nilai pancasila.

b. Pengamalan Pancasila secara SubjektifPengamalan pancasila pengamalan pancasila yang

subyektif adalah pelaksanaan dalam pribadi seseorang, warga negara, individu, penduduk, penguasa, dan orang Indonesia. Pengamalan pancasila yang subyektif ini justru lebih penting dari pengamalan yang karena pengamalan yang subyektif merupakan syarat pengamalan pancasila yang obyektif (Notonegoro,1974;44).

Dengan demikian pelaksanaan pancasila yang subyektif ini

berkaitan dengan kesadaran, ketaatan, serta kesiapan individu tiap

mahasiswa unswagati untuk mengamalkan pancasila. Dalam

pengertian inilah akan terwujud jika suatu keseimbangan kerohanian

yang mewujudkan suatu bentuk kehidupan dimana kesadaran wajib

taat aturan kampus unswagati telah berpadu menjadi kesadaran wajib

moral. Sehingga dengan demikian suatu perbuatan yang tidak

memenuhi wajib melaksanakan pancasila.

Dalam pengamalan pancasila yang subyektif ini bilamana nilai-

nilai pancasila telah dipahami, diresapi, dan dihayati oleh seseorang

mahasiswa maka orang itu telah memiliki moral pancasila dan jika

berlansung terus menerus sehingga melekat dalam hati maka disebut

dengan kepribadian pancasila.

C. Pengamalan Pancasila dalam Kehidupan di Kampus UnswagatiBila kita memperhatikan struktur organisasi dalam kampus

unswagati dengan detail, maka kita akan mendapatkan hal yang tak

diduga-duga. Saya menyimpulkan bahwa tata cara organisasi dalam

perguruan tinggi sama saja tidak berbeda jauh dengan suatu Negara.

~ 9 ~

Page 10: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

Karena dalam suatu universitas contohnya kampus unswagati

Cirebon. Didalam terdapat beberapa organsasi, yakni organisasi tiap

jurursan atau prodi, fakultas hingga univ itu sendiri. Dan bila kita pahami

tahapan tersebut seperti susunan suatu tata negera.

Bila dalam suatu Negara terdapat yang namanya presiden atau orang

yang memimpin suatu Negara, tetapi didalam universitas terdapat pula

pemimpin yang tidak jauh berbeda dengna president, yakni disebut

presiden mahasiswa (PresMa). Yang fungsinya sama-sama sebagai

pemimpin, dan Negara ada yang namanya DPR (Dewan Perwakilan

Rakyat) tetapi dalam universitas ada pula yang fungsi jabatanya sama

dengan DPR, yakni DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa) dan masih

banyk lagi. Bila kita lihat dan bandingkan, universitas ternyata tidak jauh

berda dengan namanya suatu Negara. Dan memiliki tujuan yang sama,

yakni menjadi lebih maju.

Oleh karena itu pengamalan pancasila dalam kampus unswagati

Cirebon tidak jauh berbeda dengan pengamalan pancasila di suatu Negara.

Pengamalan pancasila terhadap kehidupan kampus sudah diperjelaskan

pada subbab sebelumnya, hanya sajah bagaimana kita menanamkan rasa

nilai-nilai pancasila dalam mahasiswa.

Dalam mengamalkan nilai-nilai pancasila dalam mahasiswa kita

dapat melakukannya dalam beberapa jalur, yakni seperti apa yang

dijelaskan di subab sebelumnya ada jalur pendidikan dan jalur organisasi

serta pengamalan secra objektif dan subjektif.

Bila nilai-nilai pancasila tertanam dengan baik di setiap individu

mahasiswa, maka akan tercipta mahasiswa pancasila yang mengerti

norma-norma. Dan kampus unswagati akan menghasilkan lulusan

mahasiswa yang jauh lebih baik. Dan oleh karena itu, pentingnya

pengamalan pancasila dalam kehidupan di kampus unswagati Cirebon

sangatlah amat penting demi memajukan kampus unswagati agar kampus

dapat menghasilkan lulusan mahasisiwa pancasila yang dapat membangun

bangsa Indonesia.~ 10 ~

Page 11: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

BAB IVPENUTUP

1. KesimpulanDalam mengamalkan nilai pancasila dalam kehidupan kampus

bahwasanya sangatlah penting. Sebagai mana kita ketahui mahasiswa di

Indonesia sekarang mulai anarkis dalam menanggapi permasalahan

pemerintah, hal ini lah salah satu contoh yang dapat merusak generasi

penerus bangsa dan dapat merusak system ketatanegaraan.

Oleh karena itu agar mahasiswa-mahasiswa unswagati Cirebon

menjadi mahasiswa pancasila, perlulah nilai-nilai pancasila diterapkan

dalam diri individu dan di seluruh kegitan kampus, agar tercipta suatu

generasi yang dapat menjunjung tinggi nama baik kampus Unswagati

Cirebon dan menjadi warga Negara pancasila.

2. SaranBerdasarkan pada kesimpulan maka dalam hal ini penulis dapat

memberikan saran-saran sebagai berikut:

a. Dalam mengamalkan nilai-nilai pancasila haruslah didasari dengan niat

pada diri individu masing-masing.

b. Dan disamping ituk, penulis mengingatkan kepada pembaca agar nilai-

nilai pancasila diamalakan dengan sebaik-baiknya agar kehidupan di

kampus menjadi lebih baik.

~ 11 ~

Page 12: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

DAFTAR PUSTAKA

Syafe’I Imam. 2010. Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Deepublish.

Ismaun. 1978. Sila-Sila Pancasila. Malang: Labolatorium IKIP Malang

http://ridwanaz.com/umum/kewarganegaraan/mengetahui-arti-atau-pengertian-pancasila/

http://www.anneahira.com/pendidikan-pancasila.htm

~ 12 ~

Page 13: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

KARYA ILMIAHPENGAMALAN PANCASILA DALAM KEHIDUPAN

DI KAMPUS UNSWAGATI

Diajukan untuk memenuhi tugas “ Mata kuliah PPdK”Semester 2 Tahun Akademik 2011/2012

Dosen : Imam Syafe’I, Drs, M.Si.

PRODI MATEMATIKAFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATIJl. Pemuda No. 32 Telp. (0231) 206558 Fax. (0231) 236742 Cirebon 45131

E-mail : [email protected]://unswagati-crb.ac.id

2012

~ 13 ~

Nama : Fagil Rachman Darmawan PutraNPM : 111070096

Kelasa : 1K

Page 14: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat karunia-Nya, sehingga saya

dapat menyelesaikan tugas Makalah Mata Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan ini, yang mengenai “Pengamalan Pancasila dalam Kehidupan

Di Kampus Unswagati”.

Penyusunan Makalah ini, telah sesuai dengan pedoman yang terdapat pada

sumber – sumber yang pasti dan berbasis kompetensi. Dalam Makalah ini

terdapat penyesuaian materi pada beberapa penjelasan cara pengamalan di

Kampus unswagati.

Harapan saya, semoga Makalah ini dapat membantu bagi para pembaca

untuk mengetahui lebih jauh tentang. Dan kami juga berharap artikel ini dapat

membantu para pembaca dalam penguasaan psikologi tentang Pengamalan

Pancasila dalam Kehidupan.

Saya menyadari, bahwa susunan dan materi yang terkandung dalam

Makalah ini, masih jauh dari sempurna. Untuk itu, kritik dan saran yang sifatnya

membangun dan terutama dari para pembaca, sangat kami harapkan untuk

penyempurnaan karya ilmiah ini. Kami tetap terbuka untuk terus memperbaiki

dan menyesuaikan dengan perkembangan mutakhir.

Penulis, Mei 2012

~ 14 ~i

Page 15: Pengamalan Pancasila Dalam Kehidupan Di Kampus Unswagati

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................... i

DAFTAR ISI.....................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1

Latar Belakang ...........................................................................................1

Tujuan.........................................................................................................1

BAB II LANDASAN TEORI...........................................................................2

Pengertian Pancasila....................................................................................2

Ciri-ciri dan Sifat beserta Fungsi Pancasila................................................2

Fungsi Pancasila..........................................................................................2

Pengamalan Pancasila.................................................................................2

BAB III PEMBAHASAN.................................................................................5

Pengamalan Pancasila.................................................................................5

Macam-macam Cara Pengamalan Pancasila...............................................7

Pengamalan Pancasila dalam

Kehidupan di Kampus Unswagati...............................................................9

BAB IV PENUTUP........................................................................................11

Kesimpulan...............................................................................................11

Saran..........................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................12

~ 15 ~ii