29
Pengertian Filsafat •2 segi : etimologi & terminologi •Etimologi : • Yunani = philosophia • Philei cinta, sophia kebijaksanaan • Scr etimologi cinta kebijaksanaan

Pengantar Ilmu Filsafat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pengantar

Citation preview

Pengertian Filsafat 2 segi : etimologi & terminologi Etimologi : Yunani = philosophia Philei cinta, sophia kebijaksanaan Scr etimologi cinta kebijaksanaanPengertian Filsafat Terminologi : Plato : pengetahuan u mencapai kebenaran !g asli" #ristoteles : ilmu !g meliputi kebenaran, $i$lmn!a terkan$ung ilmu meta%sika,logika, retorika,etika,ekonomi,politik,& estetika &"'ri!arkara : perenungan !g se$lm($lmn!a ttg sebab2 )a$a & berbuat*, perenungan ttg ken!ataan sampai ke )mengapa !g penghabisan*Pengertian Filsafat #li +u$ho%r : Filsafat sbg suatu sikap Filsafat sbg suatu meto$e Filsafat sbg kelompok persoalan Filsafat sbg sekelompok teorisistem pemikiran Filsafat sbg analisis logis ttg bhs & penjelasan makna istilah Filsafat mrpkn usaha u memperoleh pan$angan !g men!eluruhPengertian Filsafat ,esimpulann!a : Filsafat a$alah ilmu pengetahuan !g men!eli$iki segala sesuatu !g a$a scr men$alam $gn menggunakan akal sampai p$ hakikatn!a"Filsafat bukan mempersoalkan gejala2fenomena, tapi mencari hakikat $ari suatu fenomena-bjek Filsafat 2 objek : material & formal -bjek +aterial : Suatu bahan !g menja$i tinjauan penelitian atau pembentukan pengetahuan itu" -bjek material juga a$alah hal !g $iseli$iki, $ipan$ang,atau $isorot oleh suatu $isiplin ilmu +encakup apa saja, baik hal2 konkret ataupun abstrak-bjek +aterial Filsafat."#"'ar$iri :-bjek material %lsafat a$lh segala sesuatu !g a$a baik $lm pikiran,ken!ataan,maupun $lm kemungkinan"Segala sesuatu !g a$a $ibagi 2 :/ersifat umum ontologi/ersifat khususmutlak0theo$icea1 t$k mutlak alam0kosmologi1 manusia0antropologi meta%sik1-bjek +aterial Filsafat Permasalahan $lm ke%lsafatan : /ersifat sangat umum Persoalan %lsafat bersifat spekulatif, melampaui pengetahuan ilmiah /ertalian $gn nilai moral,estetis,agama & sosial /ersifat kritis, sinoptik, implikatif-bjek Formal Filsafat -bjek formal : su$ut pan$ang !g $itujukan p$ bahan $r penelitianpembentukan pengetahuan itu" +emberi keutuhan suatu ilmu & membe$akann!a $ari bi$ang2 lain"-bjek material %lsafat t$k membatasi $iri, objek formaln!a membahas objek materialn!a sampai ke hakikat atau esensi !g $iha$apin!a"+eto$e Filsafat Yunani : metho$os+eta : menuju melalui mengikuti sesu$ah.o$os : jalan perjalanan cara arah2unes : 34 meto$e +eto$e kritis +eto$e intuitif +eto$e sklolastik +eto$e geometris +eto$e empiris +eto$e transen$ental +eto$e fenomenologis +eto$e $ialektis +eto$e neo(positi5istis +eto$e analitika bahasa+eto$e ,ritis Plato & Socrates /ersifat analisis istilah $an pen$apat +enemukan hakikat $gn jalan bertan!a, membe$akan, membersihkan, men!isihkan, $an menolak" +enemukan cara berpikir in$uksi +asalah khusus kesimpulan pengetahuan bersifat umum+eto$e 6ntuitifPlotinus & /ergson +en!elami hakikat segala ken!ataan perlu intuisi6ntuisi : naluri !g telah m$ptkan kesa$aran $iri,!g telah $iciptakan u memikirkan sasaran serta memperluas sasaran itu menurut kehen$ak tanpa batas"6ntuisi : pemikiran bersifat $inamisFungsin!a u mengenal hakikat priba$in!a atau )aku* $gn lebih murni & u mengenal hakikat seluruh ken!ataan+eto$e 6ntuitif Prinsipn!a : harmoni +engumpulkan ban!ak bhn $ari bbrp %lsuf lain kemu$ian $iban$ing(ban$ingkan & $itimbang(timbang kembali sehingga $pt $iberi tafsiran baru"Selanjutn!a cari kebenaran $gn jln !g kompleksrumit"+eto$e Skolastik #ristoteles & Thomas #7uinas Filsafat aba$ pertengahan/ersifat sintetis($e$uktif/ertitik(tolak $ari $e%nisi atau prinsip !g jelas $gn sen$irin!a, $itarik berbagai kesimpulan+eto$e 8eometris 2ene 'escartes #$a ketersusunan alami $lm ken!ataan !g a$a hubungann!a $gn pengertian manusia/erusaha keras mencari !g benar Yg harus $ipan$ang sbg !g benar a$lh apa !g jelas & terang 0clear & $istinct1+eto$e Empiris .obes,9ocke,/erkele!,& .ume .an!a pengalamanlah men!ajikan pengertian benar: maka semua pengertian 0i$e(i$e1 $lm introspeksi $iban$ingkan $gn cerapan2 0impresi1 $an kemu$ian $isusun bersama scr geometris"+eto$e Transen$ental 6mmanuel ,ant 0&eo(skolastik1 'itekankan p$ akti5itas pengertian $an penilaian manusiaTi$ak menurut aspek keji;aan tapi sbg analisis kritis /ertitik tolak $ari tepatn!a pengertian tertentu, $gn jln analisis $iseli$iki s!arat2 apriori bagi pengertian se$emikian"+eto$e Fenomenologis .usserl 0Eksistensialisme1 Suatu aliran !g membicarakan ttg segala sesuatu !g menampakkan $iri 0membicarakan ttg gejala12e$uksipen!aringan usaha u mencapai hakikat segala sesuatu < macam : fenomenologis,ei$etis,transen$ental+eto$e 'ialektis .egel, ,arl +ar= +engikuti gerakan pikirankonsep/erpikir scr benar, akan $iba;a oleh $inamika pikiran itu sen$iri & akan $pt memahami seluruh perkembangan sejarah pula Tria$e tesis(antitesis(sintesis+eto$e &eo(positi5istis ,en!ataan $ipahami menurut hakikatn!a $engan jalan mempergunakan aturan(aturan seperti berlaku pa$a ilmu pengetahuan positif 0eksakta1+eto$e #nalitika /ahasa >ittgenstein Semua kesimpulan $an hasiln!a senantiasa $i$asarkan kepa$a penelitian bahasa !ang logis?iri(?iri Filsafat Su!a$i +"P" +en!eluruh : pemikiran luas, t$k membatasi $iri, t$k han!a $itinjau $r su$ut pan$ang tertentu +en$asar : pemikiran sampai p$ hasil fun$amentalesensial objek !g $ipelajari, $pt $ija$ikan $asar berpijak keilmuan Spekulatif : hasil pemikiran !g $i$apat ja$i $asar bagi pemikiran selanjutn!a?iri Filsafat ?iri berpikir ke%lsafatan : /erpikir scr ra$ikal @ni5ersal scr umum bkn parsial ,onseptual ,oheren & konsisten Sistematik ,omprehensif /ebas /ertanggung ja;ab#sal Filsafat < hal !g men$orong manusia ber%lsafat : ,eheranan ,esangsian ,esa$aran akan keterbatasanPeranan Filsafat Pen$obrak +en$obrak tembok tra$isi !g begitu sakralPembebas +embebaskan manusia $r keti$aktahuan Pembibing +embimbing manusia berpikir scr rasional, luas, men$alam, sistematis, logis, integral & koheren,egunaan Filsafat +embantu u men$alami pertan!aan asasi manusia ttg makna realitas & ruang lingkupn!a ,emampuan u menja;ab pertan!aan2 $ipelajari melalui jalur sistematik & historis,egunaan %lsafat $ibagi 2 : @mum ,hususPembagian Filsafat Secara garis besar $ibagi 2 kelompok : Filsafat sistematis bertujuan $lm pembentukan & pemberian lan$asan pemikiran %lsafat Sejarah %lsafat bagian !g berusaha meninjau pemikiran %lsafat $i sepanjang masaPembagian Filsafat+enurut para ahli :9ouis -" ,attsoA logika,meto$ologi, meta%sika,epistemologi,%lsafat biologi, %lsafat psikologi, %lsafat antropologi, %lsafat sosiologi, etika, estetika,& %lsafat agamaThe 9iang 8ie meta%sika,epistemologi, meto$ologi,logika,etika,estetika,sejarah %lsafat.arr! .amersma %lsafat ttg ilmu pengetahuan, %lsafat ttg keseluruhan ken!ataan, ttg tin$akan, sejarah %lsafatPembagian Filsafat 6r"Poe$ja;ijatna ontologia,theo$icea, antropologia,metaph!sica,ethica, logica, estetika Plato $ialektika,%sika,& etika#ristoteles logika,%lsafat teoretis 0%lsafat naBariah1, %lsafat praktis 0falsafah amaliah1, %lsafat poetika 0kesenian1Persoalan Filsafat < jenis persoalan %lsafat !g utama : Persoalan kebera$aan 0being1eksistensi Persoalan Pengetahuan 0kno;le$ge1kebenaran 0truth1 Persoalan nilai(nilai 05alues1