17
PENGANTAR GANGGUAN KESEIMBANGAN CAIRAN TUBUH & GANGGUAN HEMODINAMIK Tubuh 60 % berupa cairan. Intraseluler sebesar 40%. Di ektraseluler: a) cairan interstitium 15% b).cairan plasma 5% (intravaskular). Berbagai bentuk Gangguan pertukaran cairan dan gangguan hemodinamik, dapat berupa: Edema, Hiperemia, Perdarahan, Shock,serta Trombus dan Emboli yang dapat mengakibatkan Iskemik serta Infark. I.EDEMA : Definisi : Penimbunan jumlah abnormal cairan di dalam ruang jaringan intersel (diantara sel) / interstisiel/rongga tubuh . Edema dapat terjadi secara : Umum/Anasarka/generalisata : Edema menyeluruh di jaringan subcutan. 1

Pengantar Kum Ggn Cairan Tbh

Embed Size (px)

DESCRIPTION

kuliah

Citation preview

CAIRAN TUBUH

PENGANTAR GANGGUAN KESEIMBANGAN CAIRAN TUBUH

&

GANGGUAN HEMODINAMIK

Tubuh 60 % berupa cairan. ( Intraseluler sebesar 40%.

(Di ektraseluler: a) cairan interstitium 15%

b).cairan plasma 5% (intravaskular).

Berbagai bentuk Gangguan pertukaran cairan dan gangguan hemodinamik, dapat berupa: Edema, Hiperemia, Perdarahan, Shock,serta Trombus dan Emboli yang dapat mengakibatkan Iskemik serta Infark.

I.EDEMA :

Definisi : Penimbunan jumlah abnormal cairan di dalam ruang jaringan intersel (diantara sel) / interstisiel/rongga tubuh.Edema dapat terjadi secara :

Umum/Anasarka/generalisata : Edema menyeluruh di jaringan subcutan. Lokal/ setempat : a.l : Hidroperitonium/ Asites

EDEMA

Cairan Edema berasal dari :

Transudat :

- Misal disebabkan karena gangguan hidrodinamik

Eksudat :

- Timbunan cairan yang disebabkan oleh radang

ASITES /HIDROPERITONEUMHukum Starling

Ujung Arteriol

Ujung VenulaKarena perbedaan tekanan ( terjadi pertukaran cairan. Tekanan Hidrostatik menyebabkan Cairan intravaskular arteriol ( ke ruang interstitiel & Tekanan osmotik kolloid plasma menyebabkan cairan dari ruang interstitiel ( kembali ke venula. Tetapi tidak semua cairan interstitiel kembali ke venula, sebagian di alirkan keluar melalui saluran limfe, yang kemudian secara tidak langsung dikembalikan kedalam aliran darah

Teori Starling : Tekanan yg mengatur pertukaran cairan secara normal.

1. Tekanan Hidrostatik : Tekanan yang mendorong cairan dari intravaskular keluar melalui dinding/pori-pori kapiler ke interstisiel

2.Tekanan Osmotik Plasma: Tekanan yang mendorong cairan masuk ke intravaskular 3. Tek. Cairan Interstisiel & Tek. Osmotik Cairan Interstisiel sangat kecil, peranan tdk besar.

Dasar pembentukan edema : Karena perubahan tekanan Penyebab UdemAntara lain : 1. Albumin banyak keluar melalui ginjal terjadi Hipoalbuminemia ( Tekanan osmotik kolloid plasma ( , akibatnya cairan dari ruangan interstisiel ke dalam venula menurun , sehingga dapat terjadi odem IIHIPEREMIA / KONGESTI (BENDUNGAN)

Suatu keadaan dimana terjadi dilatasi pembuluh darah kecil yang mengakibatkan peningkatan aliran volume darah secara lokal/setempat.

: III.PERDARAHAN (HEMORRHAGIE)

Perdarahan terjadi karena pecahnya pembuluh darah .

Arteri atau vena besar ruptur, disebabkan beberapa hal :- Trauma

Perdarahan : Extemal

Intemal/dalam (exanguinosa)Perdarahan dalam jaringan tubuh : HematomaPerdarahan dalam rongga tubuh : Hemopericardium

Hemotoraks

Hemoperitoneum / Hemartrosis

Petechiae :Perdarahan kecil dalam kulit, lapisan mukosa & permukaan serosa .DB Purpura : petechiae yang diameter lebih besar Echymosis (memar): Hematoma subkutan yang besar (diameter > 1 - 2 cm)

HEMATOMA Petechie

PURPURA

Echymosis (memar)IV.THROMBOSIS Thrombosis : Proses Pembentukan massa bekuan darah dalam pembuluh darah , massa itu sendiri disebut trombus.Thrombus: Bila menyumbat pembuluh darah organ vital ( kematian

Thrombus lepas ( disebut Embolus, masuk mengikuti aliran pembuluh darah ketempat lain.Tromboembolisme : Embolusnya adalah trombusThrombus & Embolus (tromboembolisme ) menyebabkan sumbatan-aliran darah(gangguan hemodinamik) ( sel & jaringan.kekurangan O2 (iskemik) --( nekrosis /kematian jaringan ( daerahnya disebut infark

Infark Thromboembolik pada :

Jantung

Paru

Penyebab kematian paling sering

Otak

pada negara industri

Proses terjadinya bekuan darah/ thrombus : disebut Thrombogenesis Sel endotel (terdapat di tunika intima ) ( rusak membuat terjadinya Adhesi/ perlekatan trombosit pada Sel endotel yg rusak ( menyebabkan (1) Agregasi (perlekatan trombosit dengan trombosit yg lain ) ( agregasi trombosit bertambah besar. ( membentuk massa disebut trombusTrombogenesisFaktor predisposisi pembentukan thrombus :1.Kerusakan Endotel dinding pembuluh darah : antara lain Jejas dari: Zat dari asap rokok

Toksin bakteri / Endotoksin- Stasis / aliran darah lambat ( karena antara lain :Immobilisasi (Bed rest, duduk lama, berdiri lama Stress Hemodinamik pada hipertensi ( terjadi Aliran balik / Turbulensi (biasanya daerah percabangan pembuluh darah)dapat merusak endotel Hypercholesterolemia ( Atherom (penumpukan lemak (LDL) di dalam lapisan dinding arteri

ATHEROMIV EMBOLISME

Sumbatan dalam sistem kardiovaskuler oleh tersangkutnya massa yang beredar dalam aliran darah (embolus)

Sebagian besar embolus merupakan trombus yang lepas ( 'thrombo embolisme.

Embolisasi yang lain (jarang) :

Lemak

Gelembung gas : transfusi Setiap massa yang masuk dalam aliran darahEmbolus Lemak Ditemukan pada ;antara lain Fractur. Tulang panjang (sumsum tulang) (kaya lemakV.INFARK

Oklusi /penyumbatan arteri/vena -( kekurangan O2 pada sel jaringan / organ iskhemik(daerah yg mengalami nekrosis iskhemik di sebut InfarkPenyebab :Jenis Infark : Infark putih (anemik / pucat)(oklusi penyumbatan arteri/vena (O2 ( iskhemik( Nekrosis (kematian sel) ( daerah yg mengalami nekrosis iskhemik di sebut infark- Infark merah ( hemorrhagik) ( perdarahan( perfusi (O2 ( iskhemik( Nekrosis (kematian sel) ( infarkAterosklerosisadalah suatu kondisi berupa timbunan lipid di dalam dinding arteri. Lemak ini kemudian mengental, mengeras (membentuk deposit kalsium), dan akhirnya mempersempit saluran arteri sehingga mengurangi suplai oksigen maupun darah ke organ-organ tubuh. Timbunan lipid yang mengeras di dinding arteri ini disebut plak. Bila plak menutupi saluran arteri sepenuhnya, jaringan yang disuplai oleh arteri akan mati /infark. Bila arteri jantung (arteri koroner) yang tersumbat, Anda akan terkena angina, serangan jantung,/MCI , Bila arteri otak (arteri serebral) yang tersumbat, Anda akan terkena photo 2010 Ed Uthman | more info (via: Wylio)Komplikasi aterosklerosis terjadi bila sebuah plak pecah dan bermigrasi melalui arteri ke bagian lain. Plak yang beredar ini disebut emboli atau embolus,

Penyebab

Aterosklerosis terutama berkaitan dengan diet yang terlalu banyak mengandung kolesterol, hal yang semakin umum di masyarakat saat ini. Jumlah kolesterol dalam darah tidak boleh melebihi 200 mg per 100 ml darah, Kita tahu bahwa ada dua jenis kolesterol: HDL yang baik berperan melindungi terhadap aterosklerosis dengan menghapus LDL yang buruk dari dinding arteri. HDL bertindak seperti pemulung yang memunguti sampah-sampah LDL di sepanjang dinding arteri. Bila sampah terlalu banyak atau pemulung terlalu sedikit, maka sampah akan menumpuk menjadi plak berbahaya.

Dengan tes darah Anda dapat mengontrol jumlah kolesterol. Secara khusus, Anda perlu menjalani pemeriksaan kolesterol rutin bila Anda:

Berusia di atas 55 tahun

Memiliki LDL dan trigliserida tinggi, HDL rendah.

Memiliki orang tua dan kerabat dekat yang mengidap penyakit jantung koroner atau stroke pada usia relatif muda.

Menderita tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas.

Pencegahan Jaga pola diet yang seimbang, kurangi lemak jenuh hewani, goreng- gorengan, makanan cepat saji dan makanan olahan yang mengandung lemak trans.

Makan makanan yang dapat menurunkan kolesterol.

Rajin berolahraga. Latihan fisik meningkatkan sirkulasi dan sangat baik untuk paru-paru, jantung, dan otot.

Kelola stres. Gaya hidup stres tinggi meningkatkan tekanan darah dan memacu kerja jantung dan arteri.

Berhenti merokok. Jaga tekanan darah, gula darah, dan berat badan Anda pada tingkat normal.

stroke2 Jenis Stroke :- Stroke Hemorrargik/stroke perdarahan :

Faktor resiko terbesar karena hipertensi,-( pecah pembuluh kapiler otak.-(infark merah.

-Stroke Non Hemorrargik / stroke non perdarahan :

Karena oklusi (Thromboembolus, Atherosklerosis) pembuluh darah otak-( iskhemik nekrosis-(Infark pucat. Beratnya iskhemik tergantung pada besarnya/beratnya penyempitan (Aterosklerosis), /penyumbatan (tromboemboli) , & ada / tidaknya aliran darah kolateral distal dari obstruksi.

. Dalam klinik, jenis stroke dibedakan dg CT-scan.

Infark miokardInfark miokard disebabkan oleh penyumbatan arteri koronaria akibat arteriosklerosis penyempitan dari pembuluh darah koroner oleh plak atherosclerosis.atau oklusi arteri komplit akibat emboli atau thrombus; ketidakseimbangan suplai dan kebutuhan oksigen miokard.

Tanda dan GejalaTanda dan gejala infark miokard ( TRIAS ) adalah :

1. Nyeri :

a. Nyeri dada yang terjadi secara mendadak dan terus-menerus tidak mereda, b. Keparahan nyeri dapat meningkat secaara menetap sampai nyeri tidak tertahankan lagi.

c. Nyeri tersebut sangat sakit, seperti tertusuk-tusuk yang dapat menjalar ke bahu dan terus ke bawah menuju lengan (biasanya lengan kiri).

d. Nyeri mulai secara spontan menetap selama beberapa jam atau hari, dan tidak hilang dengan bantuan istirahat atau nitrogliserin (NTG).

e. Nyeri dapat menjalar ke arah rahang dan leher.

f. Nyeri sering disertai dengan sesak nafas, pucat, dingin, diaforesis berat, pening atau kepala terasa melayang dan mual muntah.

2. Laboratorium

Pemeriksaan Enzim janttung3. EKG

VI. SHOCK

Definisi Syok :

Kolaps Pembuluh Darah kerena cairan intravaskuler ,

Shock :

Suatu keadaan dimana pasokan aliran darah ke jaringan tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan metabolisme.(Perfusi )Pembagian shock :

Shock Hipovolemik Shock Cardiogenik Shock Neurogenik Shock SeptikPAGE 1