PENGARUH KETERSEDIAAN KOLEKSI PADA MOBIL PINTAR … · memberikan dukungan dan bantuan dalam penyusunan skripsi ... yang disertai penjelasan dari gambar ... Mobil pintar adalah sumber

PENGARUH KETERSEDIAAN KOLEKSI PADA MOBIL PINTAR

KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP KOTA SEMARANG

TERHADAP MINAT BACA SISWA

SDN SENDANGMULYO 01 SEMARANG

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi

Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan

Disusun oleh :

ESTI PUTRI RATNASARI

A2D009033

PROGRAM STUDI S1 ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2013

HALAMAN PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : ESTI PUTRI RATNASARI

NIM : A2D009033

Jurusan : S1 Ilmu Perpustakaan

Fakultas Ilmu Budaya Undip

Dengan sesungguhnya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Pengaruh

Ketersediaan Koleksi Pada Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota

Semarang Terhadap Minat Baca Siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang” adalah

benar-benar hasil karya ilmiah saya sendiri, bukanlah hasil plagiat karya ilmiah

orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, dan semua kutipan yang ada di

skripsi ini telah saya sebutkan sumber aslinya berdasarkan tata cara penulisan

yang lazim pada karya ilmiah.

Semarang, 2 Oktober 2013

Yang menyatakan,

Esti Putri Ratnasari

NIM. A2D009033

MOTTO

“Sesuatu yang belum dikerjakan, seringkali tampak mustahil. Kita baru

yakin kalau kita telah berhasil melakukannya dengan baik.”

( Evelyn Underhill )

“Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi

bangkit kembali setiap kali kita jatuh.”

( Confusius )

“Lakukan apa yang orang lain tidak lakukan, maka kamu akan mendapatkan

apa yang orang lain tidak dapatkan.”

( Penulis )

PERSEMBAHAN :

1. Allah SWT

2. Keluarga tercinta

3. Almamaterku.

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi dengan judul “Pengaruh Ketersediaan Koleksi Pada Mobil Pintar

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang Terhadap Minat Baca Siswa SDN

Sendangmulyo 01 Semarang” telah disetujui oleh Dosen Pembimbing untuk

diajukan ke sidang Panitia Ujian Skripsi pada :

Hari : Rabu

Tanggal : 2 Oktober 2013

Disetujui oleh,

Dosen Pembimbing

Dra. Tri Wahyu Hari Murtiningsih, M.Si

NIP. 196405061990032002

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi ini telah di uji oleh Panitia Ujian Skripsi pada

tanggal 23 Oktober 2013

Ketua Penguji,

Yuli Rohmiyati, S.Sos., M.Si

NIP. 198007042008122002

Anggota I,

Dra. Yuniwati BYPMY, S.Sos., M.Si

NIP. 196006101991032001

Anggota II,

Dra. Tri Wahyu Hari Murtiningsih, M.Si

NIP. 196405061990032002

PRAKATA

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat, inayah, dan

hidayah-Nya, peneliti dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul

“Pengaruh Ketersediaan Koleksi Pada Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan

Arsip Kota Semarang Terhadap Minat Baca Siswa SDN Sendangmulyo 01

Semarang”.

Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Prof. Soedarto P. Hadi, MES,Ph.D, selaku Rektor Universitas Diponegoro.

2. Dr. Agus Maladi Irianto, M.A., selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Diponegoro.

3. Dra. Sri Ati, M.Si., selaku Ketua Jurusan S1 Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Diponegoro.

4. Dra. Sri Indrahti, M.Hum, selaku dosen wali yang telah memberikan semangat

dan masukan kepada penulis.

5. Dra. Tri Wahyu Hari Murtiningsih, M.Si, selaku dosen pembimbing yang

telah banyak meluangkan waktu untuk penulis serta atas bimbingan dan

pengarahannya yang sangat berarti dalam penyusunan skripsi.

6. Yuli Rohmiyati, S.Sos., M.Si dan Dra. Yuniwati BYPMY, S.Sos., M.Si,

selaku dosen penguji yang telah menguji skripsi dengan baik dan bijaksana.

7. Bapak / Ibu dosen Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya.

8. Supriyadi, SH, selaku Kepala Bagian Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota

Semarang, yang telah memberikan izin tempat penelitian dan segenap

pustakawan yang telah memberikan informasi yang dibutuhkan penulis selama

penelitian.

9. IM. Tri Suyoto, S.Pd, selaku Kepala Sekolah dan siswa - siswi SDN

Sendangmulyo 01 Semarang.

10. Ayahanda Kasirun dan Ibunda Ratna Satiti, S.Pd tercinta yang selalu

memberikan semangat, nasihat, kasih sayang dan do’a tiada henti.

11. Kakakku tersayang Ade Intan Hapsari, S.Psi, yang selalu mendoakan dan

memotivasi penulis.

12. Hendrik Himmawan Setyadi, S.Kep, terimakasih atas kasih sayang, kesabaran,

semangat dan bantuannya selama ini.

13. Maranatha’s Family (Dita Annisa F, Stevanus M, Mira Setia U dan Defri M),

terimakasih atas persahabatan dan kebersamaannya baik suka maupun duka

selama ini.

14. Keluarga Wisma Dewi (Pipin, Mbak Diah, Vian, Mbak Selvi, Mbak Ninik,

dan Afit), terimakasih atas dukungan dan persahabatannya selama ini.

15. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

memberikan dukungan dan bantuan dalam penyusunan skripsi ini.


Peneliti

ABSTRAK

Judul skripsi ini adalah “Pengaruh Ketersediaan Koleksi Pada Mobil Pintar

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang Terhadap Minat Baca Siswa SDN

Sendangmulyo 01 Semarang”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui

seberapa besar pengaruh ketersediaan koleksi pada Mobil Pintar terhadap minat

baca siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang. Jenis penelitian ini adalah

deskriptif kuantitatif. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 4, 5

dan 6 di SDN Sendangmulyo 01 Semarang yang berjumlah 161 siswa. Sampel

yang digunakan sebesar 20% dari jumlah populasi yang ada yaitu 32 siswa,

dengan teknik Simple Random Sampling. Analisis data yang digunakan adalah

analisis deskriptif, analisis regresi linier sederhana, dan koefisien determinasi

yang diolah dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 17. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa uji keberartian (signifikansi) untuk penelitian ini

dengan uji t menggunakan taraf signifiknsi 5% diperoleh t hitung = 8.477 > t tabel =

2.042, maka Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya terdapat pengaruh yang

signifikan antara ketersediaan koleksi dan minat baca. Kesimpulan dari penelitian

ini adalah terdapat pengaruh yang sangat besar antara ketersediaan koleksi Pada

Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang terhadap minat baca

siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang. Hal ini dibuktikan dengan nilai

koefisien determinasi sebesar 0,705 (70,5%) dan sisanya sebesar 29,5%

dipengaruhi oleh variabel lain. Ini berarti jika ketersediaan koleksi di Mobil Pintar

ditingkatkan, maka minat baca siswa akan meningkat.

Kata Kunci : Ketersediaan Koleksi, Minat Baca, Mobil Pintar Kantor

Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang.

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

PERNYATAAN .............................................................................................. ii

HALAMAN MOTTO dan PERSEMBAHAN ............................................... iii

HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................ iv

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... v

PRAKATA ...................................................................................................... vi

ABSTRAK ....................................................................................................... viii

DAFTAR ISI ................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ....................................................................... 1

1.2 Permasalahan .......................................................................... 4

1.3 Waktu dan Tempat Penelitian ................................................ 4

1.4 Tujuan Penelitian .................................................................... 4

1.5 Manfaat Penelitian .................................................................. 5

1.6 Kerangka Pemikiran Penelitian .............................................. 6

1.7 Batasan Istilah ........................................................................ 7

1.8 Hipotesis ................................................................................. 8

BAB II TINJAUAN LITERATUR

2.1 Perpustakaan Umum .............................................................. 9

2.1.1 Pengertian Perpustakaan Umum .................................. 9

2.1.2 Fungsi Perpustakaan Umum ........................................ 11

2.1.3 Tujuan Perpustakaan Umum ........................................ 12

2.2 Layanan Ekstensi .................................................................... 12

2.2.1 Pengertian Layanan Ekstensi ....................................... 12

2.2.2 Mobil Pintar ................................................................. 13

2.3 Ketersediaan Koleksi .............................................................. 15

2.3.1 Pengertian Koleksi Perpustakaan ................................. 15

2.3.2 Jenis Koleksi Mobil Pintar ........................................... 16

2.4 Minat Baca ............................................................................. 17

2.4.1 Pengertian Minat Baca ................................................. 17

2.4.2 Tujuan Minat Baca ....................................................... 19

2.4.3 Manfaat Membaca ........................................................ 20

2.4.4 Faktor yang Mempengaruhi Minat Baca ...................... 21

2.4.5 Indikator Minat Baca .................................................... 22

2.5 Penelitian Sebelumnya ........................................................... 23

2.6 Kelebihan Dari Penilitian Ini .................................................. 24

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Metode Penelitian .......................................................... 25

3.2 Populasi .................................................................................. 25

3.3 Sampel .................................................................................... 26

3.4 Sumber Data ........................................................................... 27

3.5 Metode Pengumpulan Data .................................................... 27

3.6 Variabel Penelitian ................................................................. 29

3.7 Uji Instrumen Data ................................................................. 30

3.8 Pengolahan Data ..................................................................... 32

3.9 Analisis Data .......................................................................... 33

3.9.1 Analisis Deskriptif ....................................................... 33

3.9.2 Analisis Statistik Data .................................................. 35

BAB IV GAMBARAN UMUM SDN SENDANGMULYO 01 SEMARANG

4.1 Mobil Pintar ............................................................................ 37

4.1.1 Sejarah Singkat ............................................................ 37

4.1.2 Tujuan Penyelenggaraan Mobil Pintar .......................... 39

4.1.3 Visi dan Misi ................................................................ 39

4.1.4 Bentuk Layanan dan Kegiatan ..................................... 40

4.1.5 Kriteria Lokasi ............................................................. 41

4.1.6 Koleksi Mobil Pintar .................................................... 44

4.2 Pelaksanaan Kegiatan di SDN Sendangmulyo 01 Semarang... 45

BAB V ANALISIS HASIL PENELITIAN

5.1 Data Responden Berdasarkan Kelas ...................................... 47

5.2 Analisis Deskriptif .................................................................. 48

5.2.1 Variabel Ketersediaan Koleksi (X) .............................. 48

5.2.2 Variabel Minat Baca (Y) .............................................. 61

5.3 Analisis Statistik Data ............................................................ 70

BAB VI PENUTUP

6.1 Kesimpulan ............................................................................. 73

6.2 Saran ....................................................................................... 74

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 75

LAMPIRAN – LAMPIRAN ........................................................................... 78

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Jadwal pelayanan Mobil Pintar bulan Agustus 2013 ................... 42

Tabel 4.2 Jadwal pelayanan Mobil Pintar bulan September 2013 ............... 43

Tabel 4.3 Jumlah koleksi buku di Mobil Pintar ........................................... 44

Tabel 5.1 Data responden berdasarkan kelas ............................................... 48

Tabel 5.2 Judul buku yang disediakan sudah sesuai dengan kebutuhan ...... 49

Tabel 5.3 Buku di Mobil Pintar sudah memadahi jumlahnya ...................... 50

Tabel 5.4 Diperlukan penambahan jumlah buku di Mobil Pintar ................ 51

Tabel 5.5 Informasinya sesuai dengan kebutuhan saya ............................... 52

Tabel 5.6 Bahasanya mudah dipahami dan tidak membosankan ................. 53

Tabel 5.7 Terdapat foto atau gambar, yang disertai penjelasan dari gambar

tersebut ........................................................................................ 54

Tabel 5.8 Sampul buku (cover) berwarna dan menarik ............................... 55

Tabel 5.9 Jilidannya kuat dan tidak mudah rusak ........................................ 56

Tabel 5.10 Terdapat jenis koleksi buku fiksi, cerita/dongeng, hingga ilmu

pengetahuan .................................................................................. 57

Tabel 5.11 Koleksi buku di Mobil pintar menurut saya sudah lengkap ......... 58

Tabel 5.12 Isi buku sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi saat ini .......................................................................... 59

Tabel 5.13 Buku yang disediakan merupakan buku terbitan terbaru .............. 60

Tabel 5.14 Saya selalu meminjam buku, setiap kali Mobil Pintar datang ...... 61

Tabel 5.15 Jumlah buku yang saya pinjam sebanyak 2 judul ......................... 62

Tabel 5.16 Buku – buku yang saya pinjam selalu saya baca sampai selesai .. 63

Tabel 5.17 Setiap Mobil Pintar datang minimal ada 1 buku yang saya baca,

selain buku yang dipinjam ............................................................ 64

Tabel 5.18 Setiap kali Mobil Pintar datang, saya akan menyempatkan diri

untuk membaca ............................................................................ 66

Tabel 5.19 Setiap kali Mobil Pintar datang, saya selalu meluangkan waktu

khusus untuk membaca, minimal 2 jam ....................................... 67

Tabel 5.20 Setiap Mobil Pintar datang memberikan pelayanan saya selalu

mengunjunginya ........................................................................... 68

Tabel 5.21 Saya mengunjungi Mobil Pintar seiap 2 minggu sekali ................ 69

Tabel 5.22 Analisis Pengaruh Ketersediaan Koleksi terhadap Minat Baca ..... 70

Tabel 5.23 Hasil Koefisien Determinasi ......................................................... 71

Tabel 5.24 Uji t ............................................................................................... 72

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Biodata Penulis ........................................................................ 78

Lampiran B Kuesioner ................................................................................. 79

Lampiran C Pedoman Wawancara ............................................................... 84

Lampiran D Data Penelitian ......................................................................... 86

Lampiran E Hasil Olah Data ........................................................................ 88

Lampiran F Dokumentasi Penelitian ............................................................ 99

Lampiran G Lembar Konsultasi ................................................................... 101

Lampiran H Surat Keterangan Penelitian .................................................... 103

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan informasi dan ilmu pengetahuan yang semakin maju

menuntut masyarakat untuk lebih sigap dalam mendapatkan informasi agar

tidak ketinggalan zaman. Selain itu, perkembangan teknologi yang semakin

pesat juga telah menarik banyak perhatian dari masyarakat termasuk anak-

anak, mereka lebih banyak bermain atau berada di depan televisi untuk

menonton acara yang mereka sukai. Peran orangtua disini sangat penting

untuk mengontrol aktivitas yang dilakukan oleh anak, serta memberikan anak

pendidikan yang bermanfaat tanpa harus menyita waktu bermain mereka.

Salah satu pendidikan yang bermanfaat itu adalah dengan mengajarkan

mereka membaca. Aktivitas membaca bisa dilakukan dengan mudah, baik itu

dengan cara membeli buku ataupun dengan cara efektif tanpa mengeluarkan

biaya mahal untuk membeli buku, misalnya dengan mengunjungi

perpustakaan.

Perpustakaan secara umum yaitu suatu ruang atau gedung yang

menyediakan berbagai jenis informasi baik tercetak maupun elektronik, yang

bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pemustaka akan informasi. Beberapa

komponen penting yang dimiliki oleh perpustakaan antara lain yaitu koleksi

yang sesuai dengan kebutuhan pemustaka, gedung dan fasilitas yang

memadai, serta layanan yang memuaskan seperti yang dilayankan oleh

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang.

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang yang berada di Jln.

Pemuda adalah salah satu Perpustakaan Umum Daerah Semarang yang

menyediakan layanan pemustaka, salah satunya adalah Mobil Pintar. Mobil

Pintar itu sendiri merupakan donasi dari anggota SIKIB (Solidaritas Istri

Kabinet Indonesia Bersatu). Penggagas program ini adalah Ibu Ani

Yudhoyono yang sekaligus menjabat sebagai Ketua dari SIKIB sebagai

kepedulian beliau terhadap dunia pendidikan di Indonesia.

Mobil pintar adalah sumber belajar dan program pembelajaran multi

fungsi, sumber belajar dalam Mobil Pintar meliputi buku bacaan yang 85%

untuk anak-anak yang disesuaikan dengan usia. Adapun koleksi lain yang

disediakan yaitu CD interakif, arena panggung dan perangkat komputer jenis

laptop serta arena permainan edukatif. Program pembelajaran dirancang

untuk mengembangkan seluruh potensi kecerdasan, program pelayanan

pendidikan ini diberikan secara gratis (http://indonesiapintar.or.id).

Ketersediaan koleksi yang dimiliki Mobil Pintar haruslah bervariasi, mutakhir

dan mampu memenuhi kebutuhan pemustaka. Dengan adanya koleksi yang

semakin bevariasi maka akan menarik perhatian dan rasa keingintahuan anak

tentang isi sebuah buku, sehingga akan tumbuh minat baca dari dalam diri

anak.

Menurut Sinambela dalam Sudarsana (2010: 4.27) dikatakan bahwa

minat baca adalah sikap positif dan adanya rasa ketertarikan dalam diri anak

http://indonesiapintar.or.id/

terhadap aktivitas membaca dan tertarik terhadap buku bacaan. Jadi,

meskipun motivasinya untuk membaca sangat kuat, tetapi jika minat dari

dalam diri tidak ada tentu kita tidak akan melakukan kegiatan membaca.

Beberapa hal yang dapat mempengaruhi minat baca anak selain faktor

internal dari dalam diri anak, yaitu adanya faktor geografis, ekonomi,

pendidikan dan koleksi di perpustakaan yang kurang memadai atau belum

memenuhi kebutuhan siswa akan informasi, seperti halnya di SDN


Koleksi di perpustakaan yang masih terbatas dan kurangnya minat

baca siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang ini, mendasari pihak sekolah

bekerjasama dengan Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang untuk

mengadakan kunjungan Mobil Pintar ke sekolah secara rutin 2 minggu sekali.

Siswa diwajibkan untuk meminjam bahan pustaka, diharapkan dengan adanya

layanan Mobil Pintar siswa dapat mengoptimalkan fasilitas dan sarana yang

disediakan oleh Mobil Pintar, sehingga akan menumbuhkan minat baca

mereka. Kegiatan membaca akan membuat siswa memahami makna tulisan

yang dibacanya dan memperoleh informasi sebagai proses transfer pemikiran

untuk mengembangkan pengetahuan dan sarana pendidikan seumur hidup

(long life education).

Berdasarkan pertimbangan diatas maka penulis tertarik untuk

mengambil judul penelitian “Pengaruh Ketersediaan Koleksi Pada Mobil

Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang Terhadap Minat

Baca Siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang timbul

dalam penelitian ini adalah seberapa besar pengaruh ketersediaan koleksi

pada Mobil Pintar terhadap minat baca siswa SDN Sendangmulyo 01

Semarang.

1.3 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan bulan Agustus - September 2013, di SDN

Sendangmulyo 01 Semarang, yang berada di Jln. Sendangmulyo Raya,

Tembalang, Semarang.

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan diatas, maka tujuan dari penelitian ini

adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh ketersediaan koleksi pada

Mobil Pintar terhadap minat baca siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang.

1.5 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :

1. Bagi Ilmu Perpustakaan

Dapat mengetahui bagaimana menyesuaikan kebutuhan

informasi pemustaka dengan koleksi yang disediakan, agar dapat

meningkatkan minat baca.

2. Bagi SDN Sendangmulyo 01 Semarang

Dapat memberikan masukan kepada Sekolah khususnya

perpustakaan tentang jenis koleksi yang disediakan dan kegiatan apa

saja yang dapat dilakukan agar minat baca siswa meningkat.

3. Bagi Peneliti

Dengan penelitian ini diharapkan peneliti dapat mengetahui

pengaruh ketersediaan buku pada Mobil Pintar terhadap minat baca

siswa.

4. Bagi Siswa

Mengenalkan lebih dekat layanan Mobil Pintar kepada anak-

anak dalam usia 4 – 15 tahun, dalam rangka menumbuhkan minat

baca mereka.

1.6 Kerangka Pemikiran Penelitian

Dalam penelitian ini peneliti dapat menguraikan kerangka pemikiran

sebagai landasan, yaitu seberapa besar pengaruh ketersediaan koleksi pada

Mobil Pintar terhadap minat baca siswa.

Berdasarkan penjabaran tersebut, maka dalam penelitian ini peneliti

menggambarkan kerangka konseptual secara sematis sebagai berikut :

Sumber : dikembangkan oleh peneliti, 2013.

Dalam bagan kerangka pemikiran di atas diperoleh keterangan bahwa

adanya ketersediaan koleksi pada Mobil Pintar berpengaruh terhadap minat

baca siswa. Berbagai jenis koleksi yang disediakan di Mobil Pintar akan

menarik perhatian dan rasa keingintahuan siswa, secara tidak langsung minat

untuk melakukan kegiatan membacapun akan tumbuh dari dalam diri siswa.

Ketersediaan koleksi pada

Mobil Pintar, indikatornya :

1. Relevansi (kesesuaian

koleksi dengan kebutuhan

siswa)

2. Jumlah koleksi (kuantitas)

3. Kualitas koleksi

4. Variasi jenis koleksi

5. Kemutakhiran koleksi

(Sutarno, 2005: 100)

Minat Baca

Indikator minat baca :

1. Jumlah buku yang

dipinjam

2. Jumlah buku yang dibaca

3. Lama membaca

4. Frekuensi kunjungan

(Barkah, 2008)

Mengetahui pengaruh

ketersediaan koleksi

terhadap minat baca

Dari kegiatan membaca tersebut akan diketahui seberapa besar minat baca

siswa bila dilihat dari indikator minat baca.

1.7 Batasan Istilah

Agar istilah yang terdapat dalam permasalahan yang diteliti ini tidak

salah dalam pengertiannya, maka akan dijelaskan tentang batasan istilah

tersebut. Berikut istilah – istilah dalam penelitian ini :

a. Pemustaka

Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan pemustaka adalah

siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang yang memanfaatkan layanan

Mobil Pintar.

b. Koleksi

Koleksi yang terdapat di Mobil Pintar beragam. Koleksi yang

digunakan dalam penelitian adalah koleksi yang berupa buku.

c. Mobil pintar

Mobil pintar adalah program pembelajaran yang dikemas dalam

mobil sebagai sumber belajar keliling dan menjadi salah satu alternatif

belajar di luar sekolah. Mobil pintar ini sejenis dengan perpustakaan

keliling karena bergerak dari tempat ke tempat yang lain dengan

menggunakan mobil untuk membawa bahan pustaka dan memberikan jasa

perpustakaan kepada pemustaka di daerah yang tidak terjangkau oleh

perpustakaan umum atau perpustakaan menetap.

d. Minat Baca

Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan minat baca adalah

keinginan yang kuat dari siswa untuk membaca.

1.8 Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah

penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk

kalimat pertanyaan. Dikatakan sementara, karena jawaban yang diberikan baru

didasarkan pada teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta empiris

yang diperoleh melalui pengumpulan data (Sugiyono, 2011: 64). Adapun

hipotesis yang penulis kemukakan dalam penelitian ini :

Ho : Tidak ada pengaruh antara ketersediaan koleksi pada Mobil Pintar

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang terhadap minat

baca siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang.

Ha : Ada pengaruh positif antara ketersediaan koleksi pada Mobil

Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang terhadap

minat baca siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang.

BAB II

TINJAUAN LITERATUR

2.1 Perpustakaan Umum

2.1.1 Pengertian Perpustakaan Umum

Perpustakaan merupakan tempat belajar sepanjang hayat bagi

masyarakat, pada dasarnya tujuan perpustakaan adalah menyediakan bahan

pustaka dan mendayagunakannya untuk masyarakat umum. Namun seiring

perkembangan zaman perpustakaan dituntut untuk terus berkembang

menjadi pusat informasi yang memudahkan masyarakat untuk dapat

menemukan informasi secara cepat, tepat dan akurat.

Sulistyo-Basuki (1991: 46) menyebutkan bahwa ada beberapa jenis

perpustakaan salah satunya adalah perpustakaan umum, lebih lanjut

dijelaskan bahwa perpustakaan umum adalah perpustakaan yang

diselenggarakan oleh dana umum dengan tujuan melayani umum.

Selanjutnya menurut Undang-undang No. 43 Tahun 2007 tentang

Perpustakaan, yang dimaksud dengan Perpustakaan Umum adalah

Perpustakaan yang diperuntukkan bagi masyarakat luas sebagai sarana

pembelajaran sepanjang hayat tanpa membedakan umur, jenis kelamin,

ras, agama, dan status sosial-ekonomi.

Sutarno, NS (2006: 43) menjelaskan bahwa perpustakaan umum

seringkali diibaratkan sebagai Universitas Rakyat atau Universitas

Mayarakat. Maksudnya adalah bahwa perpustakaan umum merupakan

lembaga pendidikan bagi masyarakat umum dengan menyediakan berbagai

informasi, ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya, sebagai sumber

belajar untuk memperoleh dan meningkatkan berbagai ilmu pengetahuan.

Menurut Sulistyo-Basuki (1991: 47) perpustakaan umum juga

dapat dikolompokkan menjadi beberapa jenis, yaitu :

1. Perpustakaan Nasional

2. Perpustakaan Propinsi

3. Perpustakaan Umum Kota / Kabupaten

4. Perpustakaan Umum Kecamatan

5. Perpustakaan Umum Desa

6. Perpustakaan umum untuk anggota masyarakat yang memerlukan

media khusus, misalnya perpustakaan untuk tuna netra.

7. Perpustakaan umum untuk anggota masyarakat yang memerlukan

bacaan khusus karena faktor usia, misalnya perpustakaan anak dan

remaja.

8. Perpustakaan Keliling

Dari beberapa pengertian diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa

perpustakaan umum merupakan perpustakaan yang seluruh atau sebagian

dananya disediakan oleh masyarakat umum dan pemustakanya adalah

seluruh lapisan masyarakat tanpa ada perbedaan. Artinya masyarakat

manapun dan dari manapun berhak menggunakan segala fasilitas yang

disediakan oleh perpustakaan umum.

2.1.2 Fungsi Perpustakaan Umum

Menurut Yusuf (1996: 21), perpustakaan umum sebagai suatu

lembaga yang berperan penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa

dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia memiliki fungsi sebagai

berikut :

1. Fungsi Edukatif

Perpustakaan umum menyediakan berbagai jenis bahan bacaan berupa

karya cetak dan karya rekam untuk dapat dijadikan sumber belajar dan

menambah pengetahuan secara mandiri.

2. Fungsi Informatif

Perpustakaan umum menyediakan buku-buku referensi, bacaan ilmiah

populer berupa buku dan majalah ilmiah, serta data-data penting

lainnya yang diperlukan pemustaka.

3. Fungsi Kultural

Perpustakaan umum menyediakan berbagai bahan pustaka sebagai

hasil budaya bangsa yang direkam dalam bentuk tercetak/ terekam.

4. Fungsi Rekreasi

Perpustakaan umum menyediakan bahan bacaan hiburan berupa buku-

buku fiksi dan majalah hiburan untuk anak-anak, remaja dan dewasa.

2.1.3 Tujuan Perpustakaan Umum

Manifesto Perpustakaan Umum Unesco dalam Sulistyo-Basuki

(1991: 46), menyatakan bahwa perpustakaan umum mempunyai 4 tujuan

utama, yaitu :

1. Memberikan kesempatan bagi umum untuk membaca bahan pustaka

yang dapat membantu meningkatkan mereka ke arah kehidupan yang

lebih baik.

2. Menyediakan sumber informasi yang cepat, tepat, dan murah bagi

masyarakat.

3. Membantu warga untuk mengembangkan kemampuan yang

dimilikinya melalui bahan pustaka.

4. Bertindak selaku agen kultural artinya perpustakaan umum merupakan

pusat utama kehidupan budaya bagi masyarakat dan sekitarnya.

2.2 Layanan Ekstensi

2.2.1 Pengertian Layanan Ekstensi

Pada dasarnya jenis layanan perpustakaan itu dapat dibedakan

menjadi dua jenis, yaitu : layanan stasioner dan layanan ekstensi. Layanan

Stasioner adalah layanan yang diberikan atau dilakukan di gedung

perpustakaan, yang kegiatannya meliputi : layanan sirkulasi, referensi,

konsultasi, dan bimbingan pemakai. Sedangkan Layanan Ekstensi adalah

layanan jarak jauh utamanya untuk masyarakat di pelosok pedesaan yang

tidak bisa datang ke perpustakaan umum, meliputi :

1. Layanan unit mobil perpustakaan keliling kabupaten / kotamadya.

2. Layanan terpadu perpustakaan sekolah, desa, panti asuhan, lembaga

pemasyarakatan maupun rumah ibadah (Wijaya, 2002).

Sutarno, NS (2006: 43), juga memberikan pengertian bahwa,

perpustakaan keliling merupakan perluasan layanan (ekstensi) dari

perpustakaan umum kabupaten / kota. Perpustakaan tersebut memberikan

layanan berkeliling (mobile) dengan cara mengunjungi tempat pemukiman

penduduk, tempat kegiatan masyarakat seperti : sekolah, kantor kelurahan,

atau tempat-tempat tertentu yang dianggap strategis, dengan jadwal

tertentu dan bekerjasama dengan masyarakat dan swasta.

2.2.2 Mobil Pintar

Mobil Pintar adalah program pembelajaran yang dikemas dalam

mobil sebagai sumber belajar keliling dan menjadi salah satu alternatif

sumber belajar di luar sekolah. Mobil Pintar mengunjungi lokasi yang

padat penduduk dan kurang memiliki fasilitas belajar dengan kriteria

daerah yang mudah dijangkau oleh anak-anak dan dapat dilewati mobil

atau untuk parkir mobil, seperti lapangan bola/volley, pos RT/RW, Masjid,

ataupun aula (SIKIB, 2008: 24). Setiap Mobil Pintar dipandu oleh satu

tutor dan empat asisten tutor yang berasal dari warga lokasi yang

dikunjungi.

Mobil pintar ini sejenis dengan perpustakaan keliling karena

bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain dengan menggunakan mobil

untuk membawa bahan pustaka dan memberikan jasa perpustakaan kepada

pemustaka di daerah yang tidak terjangkau oleh layanan perpustakaan

umum atau perpustakaan menetap. Sulistyo-Basuki (1994: 49)

mengungkapkan dalam Periodisasi Perpustakaan Indonesia bahwa,

perpustakaan keliling artinya perpustakaan yang mengunjungi pembacanya

dengan menggunakan sarana angkutan, seperti mobil dan perahu.

Mobil Pintar memiliki sentra sebagai layanan yang diberikan

kepada pemustaka, antara lain :

1. Sentra buku, menyediakan berbagai jenis koleksi buku yang bertujuan

untuk dapat meningkatkan minat baca anak melalui kegiatan diskusi,

membaca, menulis mengkaji isi buku, mendongeng (story telling), dan

mengarang.

2. Sentra panggung / sentra audio visual yang menyediakan alat audio

visual untuk pemutaran film edukatif.

3. Sentra permainan yang menyediakan alat permainan edukatif untuk

anak.

4. Sentra komputer, disini anak diajarkan bagaimana cara pengoperasian

komputer (SIKIB, 2008: 24).

Jadi dapat disimpulkan bahwa Mobil Pintar sebenarnya sejenis

dengan Perpustakaan Keliling karena merupakan perluasan layanan dari

Perpustakaan Umum kabupaten / kota yang bertujuan untuk menjangkau

seluruh lapisan masyarakat yang jauh dari layanan perpustakaan menetap.

Mobil Pintar atau Perpustakaan Keliling dapat menggunakan alat

transportasi darat seperti mobil dan motor. Sedangkan, untuk wilayah yang

sebagian besar daerahnya adalah perairan dapat menggunakan perahu atau

kapal untuk menjangkau masyarakat.

2.3 Ketersediaan Koleksi

2.3.1 Pengertian Koleksi Perpustakaan

Untuk dapat memberikan pelayanan yang maksimal perpustakaan

harus dapat menyediakan dan mengumpulkan informasi yang sesuai

dengan kebutuhan pemustaka untuk mencapai tujuan perpustakaan itu

sendiri.

Undang-Undang No. 43 tahun 2007, menyebutkan koleksi

perpustakaan adalah semua informasi dalam bentuk karya tulis, karya

cetak, dan/atau karya rekam dalam berbagai media yang mempunyai nilai

pendidikan, yang dihimpun, diolah, dan dilayankan. Selain itu menurut

Siregar (1998: 2), yang dimaksud dengan koleksi perpustakaan adalah

semua bahan pustaka yang dikumpulkan, diolah dan disimpan untuk

disajikan kepada pemustaka, guna memenuhi kebutuhan pemustaka akan

informasi.

Sedangkan Sutarno, NS (2006: 85), menjelaskan bahwa pengertian

ketersediaan koleksi perpustakaan adalah adanya sejumlah koleksi atau

bahan pustaka yang dimiliki oleh suatu perpustakaan dan cukup memadai

jumlah koleksinya dan koleksi tersebut disediakan agar dapat

dimanfaatkan oleh pemustaka perpustakaan tersebut.

Muntashir (2005: 11), juga mengatakan bahwa ketersediaan koleksi

merupakan hal yang sangat penting dalam pemanfaatan koleksi. Suatu

perpustakaan yang menyediakan koleksi dengan lengkap biasanya

memiliki pengguna yang cukup sering memanfaatkan koleksi

perpustakaan tersebut.

Berdasarkan pendapat para ahli tersebut penulis mencoba

menyimpulkan bahwa ketersediaan koleksi perpustakaan adalah semua

bahan pustaka yang dimiliki oleh perpustakaan dan disajikan kepada

pemustaka guna pemenuhan kebutuhan mereka akan informasi.

2.3.2 Jenis Koleksi Mobil Pintar

Salah satu unsur atau aspek yang terpenting dari perpustakaan

adalah koleksi, jika tidak ada koleksi maka perpustakaan tidak dapat

berjalan. Perpustakaan yang baik memiliki koleksi yang cukup dan sesuai

dengan kebutuhan penggunanya.

Berikut ini adalah beberapa jenis koleksi yang disediakan di Mobil

Pintar :

1. Buku

Buku merupakan koleksi yang paling banyak dimiliki perpustakaan,

beberapa jenis buku itu adalah buku teks (buku wajib), buku

penunjang pelajaran, buku-buku jenis fiksi, buku populer (umum).

2. Koleksi Referens

Koleksi referens sebenarnya juga dalam bentuk buku, yang

membedakan adalah isi atau cara penyusunannya. Contohnya adalah

kamus.

3. Sumber Geografi

Sumber ini berbantuk atlas dan peta.

4. Bahan Pandang Dengar (audio visual)

Yang termasuk bahan audio visual adalah video, CD-ROM, VCD, dan

DVD (Mulyati, 2010: 49).

2.4 Minat Baca

2.4.1 Pengertian Minat Baca

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2007: 744), minat adalah

kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu, gairah, keinginan.

Sedangkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (2007: 83) mendefinisikan kata

baca dalam arti melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis (dengan

melisankan atau hanya dalam hati).

Minat merupakan salah satu faktor yang membantu dan mendorong

manusia untuk mencapai tujuannya. Minat mengandung arti keinginan

memperhatikan atau melakukan sesuatu. Secara umum minat dapat

diartikan sebagai suatu kecenderungan yang menyebabkan seseorang

berusaha untuk mencari ataupun mencoba aktivitas-aktivitas dalam bidang

tetentu. Minat juga berarti sesuatu yang disenangi tanpa terikat atau

terpaksa.

Membaca adalah proses untuk memperoleh pengertian dari

kombinasi beberapa huruf dan kata. Membaca merupakan ketrampilan

untuk membuat suatu penafsiran terhadap bahan yang dibaca. Membaca

merupakan kegiatan intelektual yang dapat mendatangkan pandangan,

sikap, dan tindakan yang positif. Fungsi dari membaca itu sendiri adalah

dapat membuka cakrawala pengetahuan menjadi lebih luas, pengetahuan

kita menjadi lebih banyak sehingga menjadi manusia yang tidak picik

(Sofa, 2008: 3).

Membaca merupakan sarana penting bagi setiap orang yang ingin

maju. Begitu pula dengan para pelajar, membaca merupakan suatu

keharusan untuk meningkatkan tidak hanya pengetahuan tetapi juga hasil

belajar. Karena dengan membaca membuat mereka menjadi cerdas, kritis

dan mempunyai daya anlisa yang tinggi. Dengan membaca selalu tersedia

waktu untuk merenung, berfikir dan mengembangkan kreatifitas berfikir.

Tingkers dalam (Departemen Pendidikan Nasional, 2008: 5 – 6)

mendefinisikan “minat baca sebagai kecenderungan jiwa yang diperoleh

secara bertahap untuk merespon secara selektif, positif dan disertai dengan

rasa puas terhadap hal-hal khusus yang dibaca.”

Minat baca mempunyai arti suatu perhatian yang terus menerus

dari seseorang terhadap perbuatan membaca karena adanya harapan

mendapatkan kemanfaatan dari membaca tersebut (Pawit M. Yusup,

2007).

Dari berbagai definisi minat baca diatas dapat disimpulkan bahwa

minat membaca merupakan aktifitas yang dilakukan dengan penuh

ketekunan dan cenderung menetap serta dilakukan dengan penuh

kesadaran sehingga mendatangkan perasaan senang, suka, gembira dan

puas.

2.4.2 Tujuan Minat Baca

Secara umum minat baca mempunyai tujuan mewujudkan suatu

sistem penumbuhan dan pengembangan nilai ilmu yang sesuai dengan

kebutuhan masyarakat, serta mengembangkan masyarakat baca (reading

society) lewat pelayanan perpustakaan dengan penekanan pada penciptaan

lingkungan baca untuk semua jenis bacaan pada semua lapisan masyarakat

(Supriyono, 1998). Di lingkungan sekolah juga demikian, dengan adanya

fasilitas perpustakaan yang memadai akan menumbuhkan minat baca

siswa sehingga tercipta pula masyarakat baca di lingkungan sekolah.

Tujuan dari pengembangan minat baca ini antara lain :

1. Untuk mendorong minat dan kebiasaan membaca agar tercipta

masyarakat yang berbudaya membaca.

2. Meningkatkan layanan perpustakaan.

3. Menciptakan masyarakat informasi yang siap berperan serta dalam

semua aspek pembangunan.

4. Memiliki pengetahuan yang terkini bukan yang sudah “basi”.

5. Meningkatkan kemampuan berpikir.

6. Mengisi waktu luang (Kartika, 2004).

Minat baca dapat ditumbuhkan dan dikembangkan, sehingga

menjadi kebiasaan melalui penguasaan teknik membaca yang tepat.

Teknik membaca yang tepat dapat membuat membaca lebih efisien, efektif

serta menarik.

2.4.3 Manfaat Membaca

Membaca adalah alat untuk belajar, memperoleh kesenangan,

pengetahuan dan pengalaman yang telah disimpan dalam bentuk tulisan.

Menurut Gray dan Rogers dalam Mudjito (1994: 62) menyebutkan bahwa

manfaat membaca adalah :

1. Mengisi waktu luang

2. Mengetahui hal-hal aktual yang terjadi di lingkungannya

3. Memuaskan pribadi yang bersangkutan

4. Memenuhi tuntutan praktis kehidupan sehari-hari

5. Meningkatkan minat terhadap sesuatu lebih lanjut

6. Meningkatkan pengembangan diri sendiri

7. Memaskan tuntutan intelektual

8. Memuaskan tuntutan spiritual

2.4.4 Faktor yang Mempengaruhi Minat Baca

Kegiatan membaca sangat penting bagi semua orang terutama oleh

anak usia sekolah guna meningkatkan pengetahuan mereka. Faktor yang

mempengaruhi tinggi rendahnya minat baca siswa ada dua, yaitu faktor

internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor yang berasal dari

dalam diri siswa, seperti rasa ingin tahu, kebiasaan dan ekspresi diri.

Sementara faktor eksternal adalah faktor-faktor yang berasal dari luar diri

siswa atau faktor lingkungan, baik dari lingkungan keluarga, tetangga,

maupun lingkungan sekolah. Faktor eksternal inilah yang mempengaruhi

adanya motivasi, kemauan, dan kecenderungan untuk selalu membaca.

Berikut adalah beberapa hal yang termasuk dalam faktor eksternal :

1. Keluarga :

a. Tingginya tingkat oral tradition, bahwa kebiasaan ibu-ibu yang

mendongeng pada saat menghantar putra-putrinya tidur, bahwa

mereka bercerita dengan lisan dan bukan dengan membacakan

cerita itu menandakan bahwa warisan membaca belum ditanamkan

pada anak sejak diri.

b. Tidak ada contoh dari para orangtua dengan memberikan aktifitas

membaca apapun dalam berbagai situasi yang memungkinkan,

menjadikan membaca bukan sebagai suatu hobby.

c. Perlu menciptakan family reading habits.

2. Masyarakat :

a. Kurangnya perhatian masyarakat terhadap perpustakaan sebagai

lembaga penyedia informasi dalam bentuk bacaan.

b. Anggapan masyarakat (kaum muda) bahwa yang senang membaca

dianggap sebagai “kutu buku” adalah anak yang “kuper” = kurang

pergaulan; “ndeso” (Yuventia, 2010).

2.4.5 Indikator Minat Baca

Indikator siswa yang memiliki minat baca tinggi adalah :

1. Rajin mengunjungi perpustakaan sekolah

2. Rajin mencari berbagai koleksi pustaka

3. Kemanapun pergi selalu membawa bahan bacaan

4. Rajin meminjam buku-buku perpustakaan

5. Selalu mencari koleksi pustaka meskipun tidak ada tugas dari guru

6. Waktu luangnya selalu digunakan untuk membaca buku-buku ilmu

pengetahuan yang berguna dan selalu mencari informasi-informasi

yang berguna dari browsing maupun searching internet (Barkah,

2008).

2.5 Penelitian Sebelumnya

Ada beberapa penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan

permasalahan yang penulis kaji. Diantaranya yaitu :

1. Penelitian Firdaus Listya Saputri dengan judul “Pengaruh ketersediaan

koleksi terhadap peningkatan minat baca kelas X di perpustakaan SMA 2

Semarang”.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang cukup

berarti antara ketersediaan koleksi terhadap peningkatan minat baca

siswa kelas X SMA 2 Semarang. Ini berarti jika ketersediaan koleksi di

perpustakaan SMA 2 Semarang ditingkatkan, maka minat baca siswa

kelas X akan meningkat dan sebaliknya jika ketersediaan koleksi kurang

diperhatikan, maka minat baca siswa akan menurun.

2. Penelitian Aniswatika Laila Risqi dengan judul “Pengaruh ketersediaan

koleksi perpustakaan terhadap motivasi belajar siswa di SMA Negeri 1

Kendal”.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketersediaan koleksi di

perpustakaan SMA N 1 Kendal sudah memadai baik dari segi kualitas

maupun kuantitas dan motivasi belajar siswa SMA N 1 Kendal baik.

Hasil dari uji regresi lincar sederhana menunjukkan bahwa terdapat

pengaruh antara ketersediaan koleksi perpustakaan terdapat motivasi

belajar siswa. Ini berarti bahwa ketersediaan koleksi perpustakaan

berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa.

2.6 Kelebihan Dari Penelitian Ini

Penelitian yang kaji oleh penulis memiliki kelebihan dibanding

penelitian sebelumnya, yaitu :

1. Penelitian ini lebih membahas ketersediaan koleksi pada Mobil

Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang.

2. Latar belakang digunakannya SDN Sendangmulyo 01 Semarang

sebagai tempat penelitian karena lokasi sekolah yang jauh dari

perpustakaan umum atau perpustakaan menetap, kondisi

perpustakaan yang tidak terawat dan koleksi yang kurang

memadahi.

3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang

sangat besar antara ketersediaan koleksi pada Mobil Pintar Kantor

Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang terhadap minat baca

siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang.

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Metode Penelitian

Metode adalah cara yang teratur dan terpikir baik untuk mencapai

maksud, cara kerja sistematis untuk memudahkan pelaksanaan sebuah

kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan (Sugiyono, 2011: 2). Dengan

demikian, metode penelitian mengemukakan secara teknis tentang metode

yang digunakan dalam penelitian.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang

dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan, kondisi dengan pengumpulan fakta,

identifikasi, dan meramalkan hubungan dalam dan antar variabel (Arikunto,

2010: 3). Sedangkan, digunakan kuantitatif karena data penelitian berupa

angka-angka dan analisis menggunakan statistik (Sugiyono, 2011: 7). Ada

dua variabel dalam penelitian ini yaitu variabel ketersediaan koleksi dan

variabel minat baca.

3.2 Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek yang diteliti (Arikunto, 2010: 173).

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SDN Sendangmulyo 01,

Tembalang, Semarang yang memanfaatkan koleksi pada Mobil Pintar Kantor

Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang yang berjumlah 161 orang dengan

rincian sebagai berikut :

a. Siswa SDN Sendangmulyo 01

b. Kelas 4, 5 dan 6

3.3 Sampel

Sampel adalah bagian atau wakil populasi yang diteliti (Arikunto,

2010: 174). Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini

adalah Simple Random Sampling karena menurut Sugiyono (2005: 58)

pengambilan sampel anggota populasi dilakukan secara acak tanpa

memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu.

Jika subyek penelitian kurang dari 100, maka seluruh populasi

sebaiknya diteliti sehingga penelitian tersebut merupakan penelitian populasi.

Jika subyek penelitian besar dapat diambil sampel antara 10-15% atau 20-

25% atau lebih dari jumlah seluruh populasi. Besar sampel yang diambil

tergantung dari kemampuan peneliti, luas wilayah, pengamatan, dan besar

kecilnya resiko yang ditanggung peneliti (Arikunto, 1997: 120). Sampel

dalam penelitian ini ditentukan secara acak sejumlah 20% dari seluruh siswa

SDN Sendangmulyo 01 Semarang. Dengan demikian sampel dalam

penelitian ini adalah 20% x 161 = 32 orang.

3.4 Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data

sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh dari responden secara

langsung. Dalam penelitian ini diperoleh dari pemustaka melalui kuesioner

yang diberikan. Sedangkan data sekunder adalah data yang digunakan peneliti

untuk meneliti dan untuk menunjang data primer yang diperoleh di lapangan

melalui wawancara.

3.5 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data merupakan suatu cara yang digunakan

dalam usaha memperoleh keterangan atau data yang sebanyak-banyaknya dan

selengkap-lengkapnya. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam

penelitian ini meliputi :

1. Angket (kuesioner)

Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan

untuk memperoleh informasi dari responden (Arikunto, 2010: 194).

Angket disebarkan kepada pemustaka Mobil Pintar yang berjumlah 32

orang, berupa pertanyaan mengenai ketersediaan koleksi pada Mobil

Pintar dan minat baca siswa.

Kuesioner disebarkan secara langsung kepada responden dengan

cara mendatangi lokasi penelitian dan menunggu sampai responden

selesai mengerjakannya, serta memberikan petunjuk dan bimbingan

apabila ada pertanyaan yang tidak dimengerti.

Jenis kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini ialah

kuesioner tertutup yaitu jenis kuesioner yang sudah disediakan

jawabannya sehingga responden tinggal memilih saja salah satu dari

jawaban yang dikehendaki (Arikunto, 2010: 195).

Jawaban yang disediakan dari setiap pertanyaan menggunakan

jawaban nilai Skala Likert yang dikembangkan oleh Rensis Likert

(1932). Bentuk standart skala likert adalah 1 sampai 5, namun yang

digunakan dalam penelitian ini diambil 1 sampai 4 dengan pilihan

jawaban nilai sebagai berikut :

Nilai Jawaban

4 Sangat Setuju

3 Setuju

2 Tidak Setuju

1 Sangat Tidak Setuju

(Sugiyono, 2011: 92)

2. Wawancara

Jenis wawancara yang digunakan ialah wawancara terstruktur

yang daftar pertanyaannya telah dibuat terlebih dahulu dan kemudian

baru diajukan kepada responden. Wawancara dilakukan kepada beberapa

siswa SDN Sendangmulyo 01 yang dipilih secara acak dengan kriteria :

sering mengunjungi Mobil Pintar dan memanfaatkan ketersediaan koleksi

pada Mobil Pintar.

2.6 Variabel Penelitian

Variabel penelitian merupakan gejala yang menjadi fokus peneliti

untuk diamati (Sugiyono, 2005: 2). Variabel yang digunakan dalam penelitian

yaitu variabel bebas (independent variable) dan variabel terikat (dependent

variable).

1. Variabel bebas

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi

penyebab variabel lain. Variabel bebas sering disimbolkan dengan

lambang “X”. Yang menjadi variabel bebas dalam penelitian ini yaitu

ketersediaan koleksi. Indikator yang digunakan adalah :

a. Relevansi (kesesuaian koleksi dengan kebutuhan siswa).

b. Jumlah koleksi buku.

c. Kualitas koleksi.

d. Variasi jenis koleksi.

e. Kemutakhiran koleksi.

2. Variabel terikat

Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau disebabkan

oleh variabel lain. Variabel terikat sering disimbolkan dengan lambang

“Y”. Yang menjadi variabel terikat dalam penelitian ini yaitu minat baca

dengan indikator :

a. Jumlah buku yang dipinjam

b. Jumlah buku yang dibaca

c. Lama membaca

d. Frekuensi kunjungan

2.7 Uji Instrumen Data

1. Uji Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat

kevalidan atau kesahihan suatu instrumen (Arikunto, 2010: 212).

Penelitian ini menghubungkan antara variabel independent ketersediaan

koleksi dengan variabel dependent minat baca siswa.

Uji validitas digunakan untuk mengetahui apakah alat ukur

tersebut benar-benar mengukur apa yang perlu diukur, yaitu dengan

melihat korelasi antara nilai tiap-tiap item pertanyaan dengan nilai total.

Instrumen dikatakan valid jika nilai r hitung lebih besar atau sama dengan

dari nilai r tabel (0,361) pada tingkat kesalahan 5%. Sebaliknya jika nilai r

hitung lebih kecil dari nilai r tabel maka pertanyaan dinyatakan tidak valid

(Sugiyono, 2011).

Pencarian validasi dalam penelitian ini menggunakan rumus

Product Moment sebagai berikut :

Keterangan :

Rxy : Nilai koefisien korelasi Pearson

n : jumlah responden

x : Ketersediaan koleksi (variabel bebas)

y : Minat baca (variabel terikat)

∑x : Jumlah skor butir pertanyaan

∑y : Jumlah skor total pertanyaan

(Sugiyono, 2011).

2. Uji Reabilitas

Reabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Dalam penelitian ini

menggunakan pendekatan Internal Consistency, yaitu dilakukan dengan

cara mencobakan instrumen sekali saja, kemudian data yang diperoleh

dianalisis dengan teknik tertentu.

Teknik uji reabilitas yang digunakan adalah teknik Alpha

Cronbach yang dikembangkan oleh Cronbach. Pengujian reabilitas pada

taraf signifikan yang digunakan adalah (α) = 5%. Instrumen dinyatakan

reliabel jika reliabilitas internal seluruh instrument sama dengan atau

lebih dari 0,60 sampai mendekati angka 1 dan nilainya positif (Sugiyono,

2011).

Rumus Alpha :

Keterangan :

: Reabilitas instrumen

: Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal

: Jumlah varians butir

: Varians total

(Arikunto, 2010: 239).

2.8 Pengolahan Data

Pengolahan data hasil penelitian dilakukan dengan :

1. Editing

Mengedit adalah memeriksa daftar pertanyaan yang telah

diserahkan oleh para pengumpul data. Pemeriksaan daftar pertanyaan

yang telah selesai ini dilakukan terhadap : kelengkapan jawaban,

keterbacaan tulisan, kejelasan makna jawaban, kesesuaian jawaban,

relevansi jawaban, keseragaman satuan data.

2. Coding

Coding adalah mengklasifikasikan jawaban-jawaban dari para

responden ke dalam kategori-kategori. Biasanya klasifikasi dilakukan

dengan cara memberi tanda/kode berbentuk angka pada masing-

masing jawaban. Misalnya jawaban : Sangat Setuju (4), Setuju (3),

Tidak Setuju (2), dan Sangat Tidak Setuju (1).

Ada dua langkah dalam melakukan coding, yaitu :

1. Menentukan kategori-kategori yang akan digunakan

2. Mengalokasikan jawaban-jawaban responden pada kategori-

kategori tersebut.

3. Tabulasi

Tabulasi adalah kegiatan melakukan pengolahan data kedalam

bentuk tabel dengan menghitung frekuensi masing-masing kategori

baik secara manual maupun dengan menggunakan bantuan komputer.

Dalam operasionalnya, peneliti tidak menghitung data secara manual,

akan tetapi menggunakan alat bantu komputerisasi, yaitu : SPSS.

SPSS (Statistical Product and Service Solutions) adalah suatu

program komputer statistik yang mampu memproses data statistik

secara tepat dan cepat, menjadi berbagai output yang dikehendaki.

2.9 Analisis Data

3.9.1 Analisis Deskriptif

Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis

deskriptif yaitu pemaparan atas jawaban responden dalam kuesioner

penelitian yang disajikan dalam tabel tunggal dengan perhitungan

distribusi frekuensi. Untuk menghitung persentase peneliti menggunakan

rumus dari Bungin M. Burhan, yaitu :

Keterangan :

P : Presentase

f : Jumlah responden

n : Jumlah responden seluruhnya

Data dari setiap tabel yang diperoleh agar mudah dianalisis, maka

untuk tafsiran datanya digunakan pedoman penafsiran data dengan

perincian sebagai berikut :

0% : tidak satupun responden

1 – 26% : sebagian kecil responden

27 – 49% : hampir setengah responden

50% : setengahnya

51 – 75% : sebagian besar

76 – 99% : hampir seluruhnya

100% : seluruhnya

Arikunto dalam (Minarso, 2007: 17).

Dari data – data ini nantinya akan diolah dan hasilnya akan

disertakan dengan penjelasan yang akan menerangkan hasil pengolahan

data tersebut, inilah yang disebut dengan analisis deskriptif.

3.9.2 Analisis Statistik Data

Analisis data yang digunakan dalam skripsi ini yaitu dengan

analisis kuantitatif. Metode data yang digunakan untuk menganalisis

dan membahas masalah yang diteliti memakai :

1. Analisis Regresi Linear Sederhana

Metode ini merupakan suatu analisis yang menjelaskan

bentuk pengaruh antar satu variabel dengan variabel lain. Analisis

statistik dengan metode sebagai berikut :

Y = a + bX

Keterangan :

n : Jumlah sampel

y : Minat Baca

X : Ketersediaan Koleksi

a : intersep, yaitu taksiran Minat Baca, jika tidak adanya

ketersediaan koleksi (x = 0)

b : koefisien regresi yaitu besaran yang mencerminkan

perubahan taksiran minat baca setiap ketersediaan koleksi

berubah satu satuan.

Dimana :

(Sugiyono, 2005: 244 – 245).

n

XbYa

22.

..

XXn

YXXYnb

2. Koefisien determinasi

Koefisien deteminasi digunakan untuk mencari presentase

(kontribusi) pengaruh ketersediaan koleksi (X) terhadap minat baca

(Y). Untuk mengetahui koefisien determinasi (KD) menggunakan

rumus :

KD = r ² x 100%

Keterangan :

r : koefisien korelasi

3. Pengujian hipotesis

Pengujian hipotesis digunakan untuk mengetahui adanya

pengaruh ketersediaan koleksi (X) terhadap minat baca (Y), tahap-

tahap pengujian sebagai berikut :

Menetapkan perumusan hipotesis :

a. Ho : β ≤ 0 (tidak ada pengaruh positif dan signifikan

ketersediaan koleksi terhadap minat baca)

Ha : β > 0 (ada pengaruh positif dan signifikan ketersediaan

koleksi terhadap minat baca)

b. Menentukan taraf nyata (α) atau tingkat keyakinan (1- α). Taraf

nyata (α) = 5 % dan tingkat keyakinan (1- α) = 95 %.

BAB IV

GAMBARAN UMUM


4.1 Mobil Pintar

4.1.1 Sejarah Singkat

Program Indonesia Pintar adalah satu rangkaian dengan program

Indonesia Sehat, Indonesia Hijau, Indonesia Kreatif dan Indonesia Peduli.

Kelima program tersebut merupakan usaha nyata untuk mewujudkan

Indonesia Sejahtera. Program Indonesia Pintar ini diharapkan dapat

membentuk manusia Indonesia dengan tingkat intelektual, mental,

emosional, dan spiritual guna membangun bangsa yang sejahtera dan

bermatabat.

Indonesia Pintar merupakan program pendidikan nonformal untuk

menjangkau masyarakat yang tidak terjangkau (to reach the unreach).

Implementasi pilar Indonesia Pintar berupa Mobil, Motor, Kapal dan

Rumah Pintar. Mobil Pintar adalah program pembelajaran yang dikemas

dalam mobil sebagai sumber belajar keliling, dan menjadi salah satu

alternatif belajar di luar sekolah. Mobil ini mengunjungi lokasi yang padat

penduduk dan kurang memiliki fasilitas belajar dengan kriteria daerah

yang mudah dijangkau oleh anak-anak dan dapat dilewati mobil atau bisa

parkir mobil. Mobil Pitar dipandu oleh seorang tutor dan empat asisten

yang berasal dari warga lokasi yang dikunjungi.

Latar belakang adanya Mobil Pintar adalah rendahnya minat baca

yang menyebabkan rendahnya minat belajar bagi kebanyakan anak- anak

di Indonesia dan masyarakat Indonesia lebih mengenal bahasa lisan dari

pada bahasa tulisan. Masih banyak anak usia 4-15 tahun yang belum

terjangkau dunia perpustakaan. Belum terpenuhinya secara maksimal

fasilitas pembelajaran dan metode pembelajaran dengan pendekatan joyfull

learning (pembelajaran yang menyenangkan). Letak geografis Indonesia

yang terpisah-pisah dan kebanyakan masyarakat Indonesia tinggal di

pedesaan, oleh karena itu diperlukan program inovatif yang dapat menjadi

solusi alternatif bagi masalah tersebut. Untuk memenuhi keinginan

tersebut, Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) dibantu oleh

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) sebagai konsultan program

pembelajaran.

Salah satu penyelenggara Mobil Pintar adalah Kantor Perpustakaan

Umum dan Arsip Kota Semarang, yang menempati gedung baru yang

terletak di Jalan Pemuda 175 semarang lantai 2, yang lebih dikenal dengan

nama Gedung Pandanaran dengan luas ruangan 648 m2. Kantor

Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Semarang, memiliki 3 unit Mobil

Pintar dengan jenis armada : BUS, Hilux, dan L300. Armada yang sering

digunakan untuk pelayanan ke SD adalah BUS dan L300, dengan jumlah

koleksi buku ± sekitar 2.569 judul buku.

4.1.2 Tujuan Penyelenggaraan Mobil Pintar

Secara umum, tujuan penyelenggaraan Mobil Pintar Kantor

Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Semarang adalah :

1. Meningkatkan minat baca anak usia 4-15 tahun.

2. Menjangkau anak-anak yang lingkungan belajarnya tidak memiliki

sumber belajar.

3. Memfasilitasi belajar di luar sekolah.

4. Menyebarkan informasi ilmu pengetahuan, teknologi dan seni sesuai

perkembangan usia anak.

5. Membantu program pemerintah dalam rangka mencerdaskan

kehidupan bangsa.

4.1.3 Visi dan Misi

Sebagai dasar agar suatu kegiatan yang dilaksanakan dapat

terlaksana dengan baik dan terarah, Mobil Pintar mempunyai Visi dan

Misi. Adapun Visi dan Misi tersebut adalah sebagai berikut :

Visi :

“ Mewujudkan masyarakat yang berpengetahuan dan sejahtera ”.

Misi :

1. Meningkatkan minat baca masyarakat.

2. Mengembangkan potensi anak usia dini.

3. Memberantas buta aksara.

4. Mengenalkan teknologi dan informasi.

4.1.4 Bentuk Layanan dan Kegiatan

Layanan yang diberikan Mobil Pintar yaitu dalam bentuk Sentra.

Sentra itu sendiri adalah suatu tempat atau area yang dirancang untuk

mengembangkan kemampuan tertentu. Dalam pelaksanaannya, Sentra

dikelompokkan menjadi 4, yaitu : Sentra Buku, Sentra Permainan

Edukatif, Sentra Panggung dan Audio Visual, serta Sentra Komputer.

Berikut adalah berbagai kegiatan yang dapat dilakukan pada tiap Sentra :

1. Sentra Buku

Sentra buku merupakan fasilitas utama dalam Mobil Pintar,

kegiatan yang dapat dilakukan pada sentra buku, meliputi : Diskusi,

Membaca, Mengkaji isi buku, Mendongeng (Story Telling), dan

Mengarang.

2. Sentra Permainan Edukatif

Dengan melibatkan anak secara aktif, kegiatan di sentra

permainan edukatif menawarkan berbagai permainan sensorik

fungsional, bermain peran, konstruktif, dan bermain dengan aturan.

3. Sentra Panggung

Kegiatan yang dapat dilakukan pada sentra ini adalah

Menonton film edukatif, Bernyanyi, Membaca puisi, serta Gerak dan

lagu. Untuk menunjang kegiatan tersebut telah disediakan media,

seperti : panggung, tv, dvd player, beragam dvd pendidikan,

pengeras suara dan boneka tangan/jari.

4. Sentra Komputer

Dalam kegiatannya anak dipandu oleh tutor untuk cara

pengoperasian komputer dan mengenal konsep warna, bentuk,

ukuran, bilangan dan huruf melalui permainan di CD Interaktif serta

internet.

4.1.5 Kriteria Lokasi

Dalam kunjungannya Mobil Pintar mempunyai beberapa kriteria

lokasi yang harus terpenuhi agar dapat berkunjung, diantarnya adalah :

1. Pemukiman yang penduduknya padat, tapi bukan daerah kumuh.

2. Anak-anak sulit menjangkau fasilitas yang lengkap seperti

perpustakaan dan sumber belajar yang lainnya.

3. Terdapat lapangan seluas lapangan volley.

4. Sarana jalan dapat dilalui kendaraan roda empat/micro bus.

5. Mendapat dukungan dari organisasi sosial/masyarakat setempat .

6. Ada kesediaan 5 (lima) orang warga setempat untuk membantu

sebagai asisten tutor.

Berikut adalah jadwal pelayanan Mobil Pintar pada bulan

Agustus dan September 2013 :

Tab

el

4.1

Jad

wal

Pela

yan

an

Mob

il P

inta

r B

ula

n A

gu

stu

s 2013

Jam

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

Arm

ad

a

L300

BU

S

L300

BU

S

L300

BU

S

BU

S

L300

BU

S

L300

Tele

pon

024 -

8411485

024 -

6584224

024 -

7621956

024 -

6717986

024 -

6715711

024 -

7606340

024 -

7074572

024 -

6932341

024 -

8662590

042 -

8662361

Kecam

ata

n

SM

G

Sel

atan

Gen

uk

Ngal

iyan

Ped

uru

ngan

Tem

bal

ang

SM

G

Mij

en

Gunung

pat

i

Ngal

iyan

Ngal

iyan

Ala

mat

Jl. S

ingosa

ri I

V /

11

Jl.

Mukti

har

jo

Ray

a

No. 52

Jl. P

rof.

Dr.

Ham

ka

Jl. S

upri

yad

i

Jl.

Sen

dan

gm

uly

o

Ray

a

Jl. R

onggola

we

RM

. H

adi

Soeb

eno

S.

Jl. N

gij

o

Jl. R

aya

Man

gkan

g

Jl. K

uda

No. 08

Lok

asi

SD

N P

lebura

n 0

3

SD

N M

ukti

har

jo L

or

SD

N P

urw

oyoso

01

SD

N K

alic

ari

SD

N S

endan

gm

uly

o

01

SM

PN

1

SD

N J

atis

ari

SD

N N

gij

o 0

1

SD

N W

onosa

ri 0

2

SD

N W

onosa

ri 0

1

Hari

/ T

an

ggal

Sen

in,

19 A

gust

us

2013

Sel

asa,

20 A

gust

us

2013

Rab

u,

21 A

gust

us

2013

Kam

is,

22 A

gust

us

2013

Kam

is,

22 A

gust

us

2013

Jum

at,

23 A

gust

us

2013

Sen

in,

26 A

gust

us

2013

Sel

asa,

27 A

gust

us

2013

Rab

u,

28 A

gust

us

2013

Kam

is,

29 A

gust

us

2013

No

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Tab

el

4.2

Jad

wal

Pela

yan

an

Mob

il P

inta

r B

ula

n S

ep

tem

ber 2

013

Jam

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

08.0

0-1

1.0

0

Arm

ad

a

Hil

ux

L300

Hil

ux

Hulu

x

BU

S

Hil

ux

BU

S

Hil

ux

Hil

ux

L300

Tele

pon

024 -

6719112

024 -

6715711

024 -

6711674

024 -

3544024

024 -

6703616

024 -

3553930

024 -

7074572

024 -

8311526

024 -

6710576

042 -

8662361

Kecam

ata

n

Sem

aran

g

Tem

bal

ang

Sem

aran

g

Sem

aran

g

Sem

aran

g

Sem

aran

g

Tem

bal

ang

Sem

aran

g

Sem

aran

g

Ngal

iyan

Ala

mat

Jl. K

edungm

undu

Jl.

Sen

dan

gm

uly

o

Ray

a

Jl.

Pan

da

Ray

a

No. 2

Jl.

Pat

tim

ura

N

o.

9

Jl.

Pla

mongan

Ray

a II

I/616

Jl. S

uyudono

Jl.

Sen

dan

gm

uly

o

Ray

a

Jl.

Men

teri

Supen

o N

o. 1

Jl. T

logom

uly

o

Jl. K

uda

No. 08

Lok

asi

SM

PN

29

SD

N

Sen

dan

gm

uly

o 0

1

SM

PN

14

SM

PN

6

SD

N P

eduru

ngan

Kid

ul

03

SM

PN

40

SD

N

Sen

dan

gm

uly

o 0

2

SM

PN

10

SM

PN

34

SD

N

Wonosa

ri

01

Hari

/ T

an

ggal

Sel

asa,

3 S

epte

mber

2013

Kam

is,

5 S

epte

mber

2013

Sen

in,

9 S

epte

mber

2013

Kam

is,

12 S

epte

mber

2013

Sel

asa,

17 S

epte

mber

2013

Rab

u,

18 S

epte

mber

2013

Kam

is,

19 S

epte

mber

2013

Sen

in,

23 S

epte

mber

2013

Rab

u,

25 S

epte

mber

2013

Jum

at,

27 S

epte

mber

2013

No

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

4.1.6 Koleksi Mobil Pintar

Salah satu unsur atau aspek terpenting dari perpustakaan adalah

koleksi. Jika tidak ada koleksi maka perpustakaan tidak dapat berjalan.

Sampai pada bulan Juli 2013, koleksi buku yang dimiliki oleh Mobil

Pintar Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Semarang mencapai

6.947 eksemplar.

Tabel. 4.3

Jumlah Koleksi Buku di Mobil Pintar

Subjek Jumlah Buku

000 – Karya Umum 354

100 – Filsafat dan Psikologi 279

200 – Agama 802

300 – Ilmu Sosial 1109

400 – Bahasa 952

500 – Ilmu Murni 973

600 – Ilmu Terapan 1231

700 – Kesenian dan Olahraga 563

800 – Kasusastran 374

900 – Geografi dan Sejarah 310

Jumlah 6947

Jumlah tersebut merupakan jumlah keseluruhan, kemudian dibagi

ke dalam 3 unit armada Mobil Pintar yang terdiri dari BUS, Hilux, dan

L300. Untuk unit Bus, koleksi buku yang disediakan ± berjumlah 3000

eksemplar, dengan judul buku yang berbeda-beda pada tiap unit armada.

Sedangkan untuk unit Mobil Hilux dan L300, koleksi buku yang

disediakan ± berjumlah 1500 eksemplar.

4.2 Pelaksanaan Kegiatan di SDN Sendangmulyo 01 Semarang

Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang

melukakan kunjungan ke SDN Sendangmulyo 01 Semarang pada tanggal 22

Agustus 2013 dan 5 September 2013 menggunakan unit armada L300. Pada

kunjungannya ke SDN Sendangmulyo 01 ini tidak menggunakan armada Bus

dikarenakan pintu masuk sekolah yang kecil, sehingga tidak memungkinkan

jenis armada Bus untuk dapat masuk ke halaman sekolah.

Berikut adalah beberapa jenis kegiatan yang dilakukan pada saat

pelayanan Mobil Pintar di SDN Sendangmulyo 01 Semarang :

1. Membaca

Kegiatan yang pertama kali dilakukan saat pelayanan adalah

membaca. Siswa bebas memilih buku yang telah disediakan dirak untuk

dibaca, kemudian siswa membaca bersama teman-temannya di sentra

buku. Setelah hampir 2 jam waktu yang diberikan untuk membaca, tutor

memandu siswa untuk kegiatan selanjutnya yaitu menceritakan kembali

isi buku yang telah dibaca.

2. Pemutaran film edukatif

Pemutaran film edukatif adalah kegiatan selanjutnya yang akan

dilakukan setelah membaca. Tutor memberi kesempatan siswa untuk

memilih jenis film yang akan diputar, seperti : cerita rakyat atau film

tentang pengetahuan. Selesai menonton siswa dapat mengungkapkan

ilmu apa yang didapat setelah mononton film edukatif tersebut.

3. Story Telling

Kegiatan story telling merupakan kegiatan yang paling ditunggu-

tunggu oleh siswa karena disini siswa dapat ikut berperan aktif dalam

memerankan tokoh dalam cerita. Sebagai penunjang kegiatan story

telling ini dilengkapi pula dengan media seperti boneka tangan/jari.

Sehingga siswa merasa senang dan puas dengan adanya pelayanan dari

Mobil Pintar.

BAB V

ANALISIS HASIL PENELITIAN

Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis

deskriptif dalam bentuk tabel tunggal. Analisis tabel tunggal dilakukan melalui

penyusunan tabel frekuensi, kemudian memasukkan tabel-tabel yang diperoleh

dari kuesioner ke dalam kerangka tabel yang telah dipersiapkan, kemudian

dianalisis sesuai jawaban yang ada. Tabel frekuensi disusun menurut kategori-

kategori tertentu sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang dajukan dalam

kuesioner.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada bulan Agustus - September

2013 dengan cara pengisian kuesioner kepada 32 responden dan wawancara

mendalam dengan 5 orang yang merupakan pemustaka Mobil Pintar Kantor

Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang, didapatkan hasil penelitian sebagai

berikut :

5.1 Data Responden Berdasarkan Kelas

Jumlah responden yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 32

orang yang ditentukan secara acak, yaitu siswa SDN Sendangmulyo 01

Semarang kelas 4, 5, dan 6. Penggolongan responden berdasarkan kelas

tersebut, dapat diperoleh siswa kelas 4 sebanyak 8 orang, kelas 5 sebanyak 13

orang, dan kelas 6 sebanyak 11 orang.

Tabel 5.1

Data Responden Berdasarkan Kelas

5.2 Analisis Deskriptif

5.2.1. Variabel Ketersediaan Koleksi (X)

1. Relevansi

a. Judul buku yang disediakan sudah sesuai dengan kebutuhan

Hasil penyebaran kuesioner diperoleh jawaban responden, sebagai

berikut ini :

25%

41%

34%

Data Responden Berdasarkan Kelas

Kelas 4

Kelas 5

Kelas 6

Tabel 5.2

Judul buku yang disediakan sudah sesuai dengan kebutuhan.

Pernyataan 1

Judul buku yang disediakan

sudah sesuai dengan kebutuhan Frekuensi Persen

Valid Sangat Setuju 6 18.8 %

Setuju 26 81.3%

Tidak Setuju 0 0 %

Sangat Tidak Setuju 0 0 %

Total 32 100.0 %

Berdasarkan tabel diatas, dijelaskan bahwa sebanyak 6 orang

(18,8%) menyatakan sangat setuju, sedangkan 26 orang (81,3%)

menyatakan setuju. Sehingga, dapat di simpulkan bahwa siswa –

siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju dengan pernyataan

tersebut.

Berdasarkan hasil wawancara dengan responden pada tanggal 22

Agustus 2013 dan 5 September 2013, diketahui bahwa pemustaka


menyatakan judul buku yang disediakan sudah sesuai dengan

kebutuhan siswa, sehingga siswa dapat memanfaatkan banyak koleksi

buku yang ada sesuai dengan kebutuhannya.

2. Jumlah Koleksi Buku (Kuantitas)

a. Buku di Mobil Pintar sudah memadahi jumlahnya.


berikut ini :

Tabel 5.3

Buku di Mobil Pintar sudah memadahi jumlahnya

Pernyataan 2

Buku di Mobil Pintar sudah

memadahi jumlahnya Frekuensi Persen


Setuju 22 68.8 %

Tidak Setuju 1 3,1 %


Total 32 100.0 %

Berdasarkan tabel diatas dapat dijelaskan bahwa sebanyak 9

orang (28,1%) menyatakan sangat setuju, 22 orang (68,8%)

menyatakan setuju, dan sebanyak 1 orang (3,1%) menyatakan tidak

setuju. Sehingga, dapat di simpulkan bahwa siswa – siswa SDN

Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika buku di Mobil Pintar sudah

memadahi jumlahnya.

Berdasarkan hasil wawancara dengan responden pada tanggal 22

Agustus 2013 dan 5 September 2013, diketahui bahwa pemustaka

Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang sebesar

3,1% menyatakan tidak setuju dikarenakan buku di Mobil Pintar belum

beragam dari segi judulnya, sehingga siswa belum sepenuhnya tertarik

untuk membacanya.

b. Diperlukan penambahan jumlah buku di Mobil Pintar


berikut ini :

Tabel 5.4

Diperlukan penambahan jumlah buku di Mobil Pintar

Pernyataan 3

Diperlukan penambahan

jumlah buku di Mobil Pintar Frekuensi Persen


Setuju 18 56.3 %

Tidak Setuju 1 3.1 %


Total 32 100.0 %



menyatakan setuju, dan 1 orang (3,1%) menyatakan tidak setuju.

Sehingga, dapat di simpulkan bahwa siswa – siswa SDN

Sendangmulyo 01 Semarang setuju dengan adanya penambahan

jumlah buku di Mobil Pintar.

Berdasarkan hasil wawancara dengan responden pada tanggal

22 Agustus 2013 dan 5 September 2013, diketahui bahwa pemustaka


menyatakan setuju dengan adanya penambahan koleksi buku di Mobil

Pintar, karena untuk melengkapi koleksi buku yang sudah ada.

Sedangkan, sebesar 3,1% responden menyatakan tidak setuju

diperlukan adanya penambahan, dikarenakan siswa sudah merasa puas

dengan koleksi yang ada dan kebutuhannya telah terpenuhi.

3. Kualitas Koleksi

a. Informasinya sesuai dengan kebutuhan saya


berikut ini :

Tabel 5.5

Informasinya sesuai dengan kebutuhan saya.

Pernyataan 4

Informasinya sesuai dengan

kebutuhan saya Frekuensi Persen

Valid Sangat Setuju 10 31.1%

Setuju 22 68.8 %

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0%


orang (31,1%) menyatakan sangat setuju, dan 22 orang (68,8%)

menyatakan setuju. Sehingga, dapat di simpulkan bahwa siswa–siswa

SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika informasi yang di dapat

dari koleksi buku Mobil Pintar sesuai dengan kebutuhannya.




menyatakan bahwa koleksi buku di Mobil Pintar dapat memberikan

informasi yang sesuai dengan kebutuhan siswa.

b. Bahasanya mudah dipahami dan tidak membosankan.


berikut ini :

Tabel 5.6

Bahasanya mudah dipahami dan tidak membosankan

Pernyataan 5

Bahasanya mudah dipahami

dan tidak membosankan Frekuesi Persen


Setuju 24 75.0 %

Tidak Setuju 0 0%

Sangat Tidak Setuju 0 0%

Total 32 100.0 %



menyatakan setuju. Sehingga, dapat di simpulkan bahwa siswa – siswa

SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika bahasa dari koleksi buku

Mobil Pintar tersebut mudah dipahami dan tidak membosankan.




menyatakan bahwa koleksi buku di Mobil Pintar bahasanya mudah

dipahami dan tidak membosankan, sehingga memudahkan siswa untuk

memahami isi dari buku tersebut.

c. Terdapat foto atau gambar, yang disertai penjelasan dari gambar

tersebut.


berikut ini :

Tabel 5.7

Terdapat foto atau gambar, yang disertai penjelasan

dari gambar tersebut.

Pernyataan 6

Terdapat foto atau gambar, yang

disertai penjelasan dari gambar

tersebut Frekuensi Persen


Setuju 26 81.3 %

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0 %



menyatakan setuju. Sehingga, dapat di simpulkan bahwa siswa – siswa

SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika terdapat foto atau

gambar, yang disertai penjelasan dari gambar tersebut dalam koleksi

buku Mobil Pintar.




menyatakan didalam koleksi buku di Mobil Pintar pasti terdapat foto

atau gambar, yang disertai penjelasan dari gambar tersebut.

Terdapatnya foto dan gambar dalam buku tersebut semakin menarik

minat siswa untuk membaca buku yang telah dipinjamnya.

d. Sampul buku (cover) berwarna dan menarik.


berikut ini :

Tabel 5.8

Sampul buku (cover) berwarna dan menarik.

Pernyataan 7

Sampul buku (cover)

berwarna dan menarik Frekuensi Persen


Setuju 22 68.8 %



Total 32 100.0 %



menyatakan setuju dan sebanyak 1 orang (3,1%) menyatakan tidak


Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika sampul buku (cover) berwarna

dan menarik.




menyatakan tidak setuju sebesar 3,1%, hal ini menunjukkan bahwa

koleksi buku di Mobil Pintar ada beberapa yang belum memiliki

sampul buku (cover) berwarna sehingga tidak terlihat menarik,

walaupun buku-bukunya rapi, bersih, dan tidak berdebu atau kotor.

e. Jilidannya kuat dan tidak mudah rusak.


berikut ini :

Tabel 5.9

Jilidannya kuat dan tidak mudah rusak.

Pernyataan 8

Jilidannya kuat dan tidak

mudah rusak Frekuensi Persen


Setuju 23 71.9 %



Total 32 100.0 %



menyatakan setuju dan 1 orang (3,1%) menyatakan tidak setuju.


Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika koleksi buku di Mobil Pintar

jilidannya kuat dan tidak mudah rusak.




3,1% menyatakan tidak setuju karena koleksi buku di Mobil Pintar

jilidannya ada sebagian kecil yang kurang kuat sehingga akan mudah

rusak.

4. Variasi Jenis Koleksi.

a. Terdapat jenis koleksi buku fiksi, cerita/dongeng, hingga ilmu

pengetahuan.


berikut ini :

Tabel 5.10

Terdapat jenis koleksi buku fiksi, cerita/dongeng, hingga ilmu

pengetahuan.

Pernyataan 9

Terdapat jenis koleksi buku fiksi,

cerita/dongeng, hingga ilmu

pengetahuan Frekuensi Persen

Valid Sangat Setuju

9 28.1 %

Setuju 22 68.8 %



Total 32 100.0 %


orang (28,1%) menyatakan sangat setuju, sebanyak 22 orang (68,8%

menyatakan setuju, dan 1 orang (3,1%) menyatakan tidak setuju.


Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika di Mobil Pintar terdapat jenis

koleksi buku fiksi, cerita/dongeng, hingga ilmu pengetahuan




3,1% menyatakan tidak setuju, karena koleksi buku di Mobil Pintar

belum lengkap terutama jenis koleksi buku fiksi dan cerita/dongeng,

walaupun buku yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan sudah

lengkap dan sesuai yang siswa butuhkan.

b. Koleksi buku di Mobil pintar menurut saya sudah lengkap.


berikut ini :

Tabel 5.11

Koleksi buku di Mobil pintar menurut saya sudah lengkap.

Pernyataan 10

Koleksi buku di Mobil pintar

menurut saya sudah lengkap Frekuensi Persen

Valid Sangat Setuju

9 28.1 %

Setuju 22 68.8 %



Total 32 100.0 %



menyatakan setuju, dan sebanyak 1 orang (3,1%) menyatakan tidak

setuju. Berdasarkan tabel diatas dapat di simpulkan bahwa siswa –

siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika koleksi buku di

Mobil Pintar sudah lengkap.




3,1% menyatakan tidak setuju terhadap koleksi buku di Mobil Pintar

yang lengkap karena ada beberapa judul buku kurang lengkap.

5. Kemutakhiran Koleksi

a. Isi buku sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

saat ini.


berikut ini :

Tabel 5.12

Isi buku sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

saat ini.

Pernyataan 11

Isi buku sesuai dengan

perkembangan ilmu pengetahuan

dan teknologi saat ini Frekuensi Persen


Setuju 26 81.3 %

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0 %


orang (18,8%) responden sangat setuju, dan sebanyak 26 orang

(81,3%) menyatakan setuju. Sehingga, dapat di simpulkan bahwa

siswa – siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika isi buku

sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.




menyatakan bahwa isi buku sesuai dengan perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi saat ini.

b. Buku yang disediakan merupakan buku terbitan terbaru.


berikut ini :

Tabel 5.13

Buku yang disediakan merupakan buku terbitan terbaru.

Pernyataan 12

Buku yang disediakan

merupakan buku terbitan terbaru Frekuensi Persen


Setuju 22 68.8 %

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0 %


orang (31,3%) responden sangat setuju, dan sebanyak 22 orang

(68,8%) menyatakan setuju terhadap buku yang disediakan merupakan

buku terbitan terbaru. Sehingga, dapat di simpulkan bahwa siswa –

siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika buku yang

disediakan merupakan buku terbitan terbaru.




menyatakan bahwa buku yang disediakan merupakan buku terbitan

terbaru.

5.2.2 Variabel Minat Baca (Y)

1. Jumlah buku yang dipinjam

a. Saya selalu meminjam buku, setiap kali Mobil Pintar datang.


berikut ini :

Tabel 5.14

Saya selalu meminjam buku, setiap kali Mobil Pintar datang.

Pernyataan 13

Saya selalu meminjam buku,

setiap kali Mobil Pintar datang Frekuensi Persen


Setuju 26 81.3 %

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0 %


orang (18,8%) responden menyatakan sangat setuju, dan sebanyak 26

orang (81,3%) menyatakan setuju. Sehingga, dapat disimpulkan

bahwa siswa – siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika

responden selalu meminjam buku, setiap kali Mobil Pintar datang.




menyatakan bahwa siswa selalu meminjam buku, setiap kali Mobil

Pintar datang.

b. Jumlah buku yang saya pinjam sebanyak 2 judul.


berikut ini :

Tabel 5.15

Jumlah buku yang saya pinjam sebanyak 2 judul.

Pernyataan 14

Jumlah buku yang saya

pinjam sebanyak 2 judul Frekuensi Persen


Setuju 24 75.0 %



Total 32 100.0 %


orang (21,9%) responden sangat setuju, sebanyak 24 orang (75,0%)

menyatakan setuju dan sebanyak 1 orang (3,1%) menyatakan tidak


Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika jumlah buku yang dipinjam

sebanyak 2 judul.




3,1% menyatakan tidak setuju dikarenakan buku yang dipinjam kurang

sesuai dengan yang diinginkan, sehingga siswa hanya meminjam 1

judul buku saja.

2. Jumlah buku yang dibaca

a. Buku-buku yang saya pinjam selalu saya baca sampai selesai.


berikut ini :

Tabel 5.16

Buku – buku yang saya pinjam selalu saya baca sampai selesai.

Pernyataan 15

Buku – buku yang saya pinjam

selalu saya baca sampai selesai Frekuensi Persen


Setuju 19 59.4 %



Total 32 100.0 %


orang (28,1%) responden menyatakan sangat setuju, sebanyak 19

orang (59,4%) menyatakan setuju dan sebanyak 4 orang (12,5%)

menyatakan tidak setuju. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa siswa –

siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika buku-buku yang

dipinjam selalu dibaca sampai selesai.




12,5% tidak setuju karena ada beberapa buku yang halamannya

banyak, sehingga siswa tidak dapat membaca sampai selesai.

b. Setiap Mobil Pintar datang minimal ada 1 buku yang saya baca, selain

buku yang dipinjam.


berikut ini :

Tabel 5.17

Setiap Mobil Pintar datang minimal ada 1 buku yang saya baca, selain

buku yang dipinjam.

Pernyataan 16

Setiap Mobil Pintar datang

minimal ada 1 buku yang saya

baca, selain buku yang dipinjam Frekuensi Persen


Setuju 22 68.8%

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0 %


orang (31,3%) responden menyatakan sangat setuju dan sebanyak 22

orang (68,8%) menyatakan setuju. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa

siswa – siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika setiap

mobil pintar datang minimal ada 1 buku yang dibaca, selain buku yang

dipinjam.




menyatakan bahwa setiap mobil pintar datang minimal ada 1 buku

yang dibaca, selain buku yang dipinjam.

3. Lama membaca

a. Setiap kali Mobil Pintar datang, saya akan menyempatkan diri untuk

membaca.


berikut ini :

Tabel 5.18

Setiap kali Mobil Pintar datang, saya akan menyempatkan diri untuk

membaca.

Pernyataan 17

Setiap kali Mobil Pintar datang,

saya akan menyempatkan diri

untuk membaca Frekuensi Persen


Setuju 26 81.3 %

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0 %


orang (18,8%) responden menyatakan sangat setuju dan sebanyak 6

orang (81,3%) menyatakan setuju. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa


mobil pintar datang, responden akan menyempatkan diri untuk

membaca.




menyatakan bahwa setiap mobil pintar datang, siswa akan

menyempatkan diri untuk membaca.

b. Setiap kali Mobil Pintar datang, saya selalu meluangkan waktu khusus

untuk membaca, minimal 2 jam.


berikut ini :

Tabel 5.19

Setiap kali Mobil Pintar datang, saya selalu meluangkan waktu khusus

untuk membaca, minimal 2 jam.

Pernyataan 18

Setiap kali Mobil Pintar datang, saya

selalu meluangkan waktu khusus

untuk membaca, minimal 2 jam Frekuensi Persen


Setuju 24 75.0 %

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0 %


orang (25,0%) menjawab sangat setuju, dan sebanyak 24 orang

(75,0%) menyatakan setuju. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa siswa

– siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang setuju jika setiap kali Mobil

Pintar datang, responden selalu meluangkan waktu khusus untuk

membaca, minimal 2 jam.




menyatakan bahwa setiap kali Mobil Pintar datang, siswa selalu

meluangkan waktu khusus untuk membaca, minimal 2 jam.

4. Frekuensi kunjungan

a. Setiap Mobil Pintar datang memberikan pelayanan, saya selalu

mengunjunginya.


berikut ini :

Tabel 5.20

Setiap Mobil Pintar datang memberikan pelayanan saya selalu

mengunjunginya.

Pernyataan 19

Setiap Mobil Pintar datang

memberikan pelayanan saya

selalu mengunjunginya Frekuensi Persen


Setuju 23 71.9 %

Tidak Setuju 0 0 %


Total 32 100.0 %


orang (28,1%) responden menjawab sangat setuju dan sebanyak 23

orang (71,9%) menjawab setuju. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa


Mobil Pintar datang memberikan pelayanan, responden selalu

mengunjunginya.




menyatakan bahwa setiap Mobil Pintar datang memberikan pelayanan,

siswa selalu mengunjunginya.

b. Saya mengunjungi Mobil Pintar setiap 2 minggu sekali.


berikut ini :

Tabel 5.21

Saya mengunjungi Mobil Pintar setiap 2 minggu sekali.

Pernyataan 20

Saya mengunjungi Mobil

Pintar setiap 2 minggu sekali Frekuensi Persen

Valid Sangat Setuju 8 25.0%

Setuju 22 68,8 %


Sangat Tidak Setuju 1 3.1 %

Total 32 100.0 %


orang (25,0%) menjawab sangat setuju, sebanyak 22 orang (68,8%)

menjawab setuju, sebanyak 1 orang (3,1%) menjawab tidak setuju dan

sebanyak 1 orang (3,1%) menjawab sangat tidak setuju. Sehingga,

dapat disimpulkan bahwa siswa – siswa SDN Sendangmulyo 01

Semarang setuju mengunjungi Mobil Pintar setiap 2 minggu sekali.




3,1% menyatakan tidak setuju dan 3,1% sangat tidak setuju karena

siswa mengunjungi Mobil Pintar tidak setiap 2 minggu sekali, namun

terkadang 1 bulan sekali sesuai dengan permintaan sekolah.

5.2 Analisis Statistik Data

Berikut hasil analisis regresi sederhana dengan bantuan program

SPSS 17 pada penelitian ini diperoleh hasil persamaan regresi yang

menyatakan persamaan pengaruh ketersediaan koleksi (X) terhadap minat

baca (Y) adalah sebagai berikut :

1. Regresi Linier Sederhana

Tabel 5.22

Analisis Pengaruh Ketersediaan Koleksi terhadap Minat Baca

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 5.307 2.417 2.195 .036

Ketersediaan

koleksi

.523 .062 .840 8.477 .000

a. Dependent Variable (Variabel Terikat) : Minat baca

Dari hasil analisis regresi tersebut diperoleh persamaan pengaruh

ketersediaan koleksi (X) terhadap minat baca (Y) yaitu : Y = 5.307 +

0.523. Sehingga diperoleh thitung sebesar 8.477, maka dapat diketahui

bahwa thitung = 8.477 > ttabel = 2.042 berarti terdapat adanya pengaruh

ketersediaan koleksi terhadap minat baca.

Dari persamaan regresi tersebut dapat disimpulkan bahwa setiap

adanya kenaikan ketersediaan koleksi sebesar satu satuan maka akan

diikuti dengan kenaikan minat baca sebesar 0.523.

2. Koefisien Determinasi (r2)

Tabel 5.23

Hasil Koefisien Determinasi

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .840a .705 .696 1.20731

a. Predictors: (Constant), Ketersediaan koleksi

Koefisien determinasi (r2) dan hasil koefisien determinasi

menunjukkan kejelasan perubahan variabel dependen / terikat (minat

baca). Maka nilai koefisien determinasi (r2) sebesar 0.705 yang mendekati

angka satu, menunjukkan bahwa ketersediaan koleksi memiliki pengaruh

yang sangat besar terhadap minat baca. Pengaruh variabel ketersediaan

koleksi (X) terhadap variabel minat baca (Y) adalah sebesar 70,5%,

sedangkan sisanya sebesar 29,5% dipengaruhi oleh variabel lain.

3. Uji Hipotesis

Tabel 5.24

Uji t

Model t Sig.

1 (Constant) 2.195 .036

Ketersediaan

koleksi

8.477 .000

Dari perhitungan di atas (tabel 5.23) t hitung sebesar 8.477, maka dapat

diketahui bahwa t hitung = 8.477 > t tabel = 2.042, dan nilai sig sebesar 0,000,

sehingga Ho ditolak dan Ha diterima artinya terdapat pengaruh yang

signifikan antara ketersediaan koleksi Mobil Pintar Pada Kantor

Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang terhadap minat baca siswa SDN


BAB VI

PENUTUP

6.1 Simpulan

Berdasarkan hasil pembahasan diatas, maka dalam penelitian mengenai

pengaruh ketersediaan koleksi pada Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan

Arsip Kota Semarang terhadap minat baca siswa SDN Sendangmulyo 01

Semarang, dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Berdasarkan hasil uji hipotesis melalui uji t, diketahui bahwa t hitung =

8.477 > t tabel = 2.042, dan nilai sig sebesar 0,000, sehingga Ho ditolak dan

Ha diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara ketersediaan

koleksi pada Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang

terhadap minat baca siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang.

2. Besarnya (kontribusi) pengaruh yang diberikan berdasarkan hasil

perhitungan analisis koefisien determinasi adalah sebesar 0,705. Melalui

perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa ketersediaan koleksi pada

Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang memiliki

pengaruh yang sangat besar, yaitu 70,5% terhadap minat baca siswa SDN

Sendangmulyo 01 Semarang. Sedangkan, sisanya sebesar 29,5%

dipengaruhi oleh variabel lain.

6.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan tersebut maka disarankan agar :

1. Ketersediaan koleksi pada Mobil Pintar Kantor Perpustakaan dan Arsip

Kota Semarang selalu diperbaharui dengan judul - judul buku yang belum

pernah dibawa sebelumnya, sehingga siswa merasa senang, puas dan lebih

tertarik untuk membaca.

2. Penataan koleksi pada Mobil Pintar hendaknya disesuaikan dengan subjek

atau nomor kelas buku, untuk memudahkan siswa dalam mencari buku

yang dibutuhkan.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 1997. Prosedur Penelitian. Ed. Revisi V. Jakarta : Rineka

Cipta.

--------------------------. 2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta : Rineka Cipta.

Barkah, Buana. 2008. “Perpustakaan Sebagai Sarana Meningkatkan Minat Baca

Siswa.”

http://gurumajalengka.gofreeserve.com/tampil_artikel.php?recordid_artike

l=3. [15 April 2013].

Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Materi TOT Pembelajaran Anak Usia

Dini. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Peningkatan

Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan.

Departemen Pendidikan Nasional. 2008. “Naskah Akademik Pengelola Taman

Bacaan Masyarakat (TBM).”

http://www.kemdikbud.go.id/ [ 29 September 2012].

Departemen Pendidikan Nasional, Pusat Bahasa. 2007. Kamus Besar Bahasa

Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.

Kartika, Esther. 2004. Memacu Minat Baca Siswa Sekolah Dasar. Jurnal

Pendidikan Penabur.

Mudjito. 1994. Pembinaan Minat Baca. Jakarta : Universitas Terbuka,

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Mulyati. 2010. Respon Pengunjung Terhadap Layanan Pembelajaran Sentra Di

Perpustakaan (Mobil Pintar) Jakarta. Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta.

http://gurumajalengka.gofreeserve.com/tampil_artikel.php?recordid_artikel=3



http://www.kemdikbud.go.id/

Muntashir. 2005. Pemanfaatan Jurnal Elektronik Oleh Mahasiswa Program

Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam Di Perpustakaan USU.

Skripsi. Medan : Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Sastra USU.

SIKIB. 2008. Indonesia Pintar Menuju Indonesia Sejahtera. Jakarta : SIKIB dan

Puspa Swara.

Siregar, Belling. 1998. Pembinaan Koleksi Perpustakaan dan Pengetahuan

Literatur. Medan : Proyek Pembinaan Perpustakaan Sumatera Utara.

Sofa. 2008. “Peran Perpustakaan dalam Membina Minat Baca bag 3”.

http://massofa.wordpress.com/2008/01/24/peran-perpustakaan-dalam-

membina-minat-baca-bag-3. [ 3 Oktober 2012 ].

Sudarsana, Udang dan Bastiano. 2010. Materi Pokok Pembinaan Minat Baca.

Jakarta : Universitas Terbuka.

Sugiyono. 2005. Statistika Untuk Penelitian. Bandung : ALFABETA.

------------. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung :

ALFABETA.

Sulistyo-Basuki. 1991. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta : Gramedia Pustaka

Utama.

--------------------. 1994. Periodisasi Perpustakaan Indonesia. Bandung : PT

Remaja Rosdakarya.

Supriyono. 1998. Kontribusi Pustakawan Dalam Meningkatkan Minat Baca.

Jurnal Media Pustakawan, Universitas Gajah Mada.

Sutarno, NS. 2005. Tanggung Jawab Perpuastakaan : Dalam Mengembangkan

Masyarakat Informasi. Jakarta : Panta Rei.

http://massofa.wordpress.com/2008/01/24/peran-perpustakaan-dalam-membina-minat-baca-bag-3

http://massofa.wordpress.com/2008/01/24/peran-perpustakaan-dalam-membina-minat-baca-bag-3

----------------. 2006. Manajemen Perpustakaan : Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta : Sagung Seto.

Wijaya, Didi. 2002. “Badan Perpustakaan Daerah Propinsi Jawa Barat”. http

://222.124.203.59/.../jbptunikompp-gdl-didiwijaya-27275-4-bab3-didi.pdf.

[16 Mei 2013]

Yuventia, Yuniwati. 2010. “Melalui Budaya Baca Membangun Perpustakaan

Sebagai Culture Preservation”.

http://yuni_yuven.blog.undip.ac.id/2010/04/14/melalui-budaya-baca-

membangun-perpustakaan-sebagai-culture-preservation/feed/. [1 April

2013]

Yusuf, Taslimah. 1996. Manajemen Perpustakaan Umum. Jakarta : Universitas

terbuka.

Yusup, Pawit M. 2007. “Membaca Berdasarkan Perspektif Sosiobudaya”

http://www.google.co.id. [4 Oktober 2012].

http://yuni_yuven.blog.undip.ac.id/2010/04/14/melalui-budaya-baca-membangun-perpustakaan-sebagai-culture-preservation/feed/

http://yuni_yuven.blog.undip.ac.id/2010/04/14/melalui-budaya-baca-membangun-perpustakaan-sebagai-culture-preservation/feed/

http://www.google.co.id/

Lampiran A

Pada dasarnya biodata berisi antara lain :

Identitas diri, riwayat pendidikan, dan pengalaman yang pernah ditempuh.

BIODATA PENULIS

Nama : ESTI PUTRI RATNASARI

Tempat / tangal lahir : KUDUS / 25 OKTOBER 1991

Alamat : Bulung Kulon RT.01/RW.07 Jekulo, Kudus.

Pendidikan Formal

JENJANG NAMA SEKOLAH NAMA

KOTA

TH

MASUK

TH

LULUS

SD SD Negeri 7 Bulung Kulon Kudus 1997 2003

SMP SMP Negeri 1 Jekulo Kudus 2003 2006

SMA SMA Negeri 1 Jekulo Kudus 2006 2009

Pelatihan / Kursus

JENJANG NAMA SEKOLAH NAMA

KOTA

TH

MASUK

TH

LULUS

Mahasiswa Pelatihan Kewirausahaan Semarang 2010 2010

Mahasiswa Kursus Komputer Semarang 2013 2013

Pengalaman Berorganisasi

NAMA

ORGANISASI

KEDUDUKAN DALAM

ORGANISASI

NAMA

KOTA

TAHUN

PMR SMA N 1 Jekulo Koordinator Seksi Ketrampilan Kudus 2007


KUESIONER





Disusun oleh :

ESTI PUTRI RATNASARI

A2D009033

PROGRAM STUDI S1 ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2013

Nama : ...................................................................................................

Kelas : ...................................................................................................

PETUNJUK UMUM

1. Mohon kesediaan saudara/i mengisi kuesioner dengan jawaban yang

dianggap benar

2. Berilah tanda centang ( ) terhadap yang saudara/i anggap benar, dengan

keterangan jawaban :

1. Variabel Ketersediaan Koleksi (X)

No Indikator Pertanyaan SS S TS STS

1. Relevansi 1. Judul buku yang disediakan

sudah sesuai dengan

kebutuhan.


2. Jumlah Koleksi

Buku

(Kuantitas)

2. Buku di Mobil Pintar sudah

memadai jumlahnya.

3. Diperlukan penambahan

jumlah buku di Mobil Pintar

SS : Sangat Setuju

S : Setuju

TS : Tidak Setuju

STS : Sangat Tidak Setuju


3. Kualitas

Koleksi

4. Informasinya sesuai dengan

kebutuhan saya.

5. Bahasanya mudah dipahami

dan tidak membosankan.

6. Terdapat foto atau gambar,

yang disertai penjelasan dari

gambar tersebut.

7. Sampul buku (cover)

berwarna dan menarik.

8. Jilidannya kuat dan tidak

mudah rusak.


4. Variasi Jenis

Koleksi

9. Terdapat jenis koleksi buku

fiksi, cerita/dongeng, hingga

ilmu pengetahuan.

10. Koleksi buku di Mobil pintar

menurut saya sudah lengkap.


5. Kemutakhiran

Koleksi

11. Isi buku sesuai dengan

perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi

saat ini.

12. Buku yang disediakan

merupakan buku terbitan

terbaru.

2. Variabel Minat Baca (Y)


1. Jumlah buku

yang dipinjam

13. Saya selalu meminjam buku,

setiap kali Mobil Pintar

datang.

14. Jumlah buku yang saya

pinjam sebanyak 2 judul.


2. Jumlah buku

yang dibaca

15. Buku-buku yang saya pinjam

selalu saya baca sampai

selesai.

16. Setiap Mobil Pintar datang

minimal ada 1 buku yang

saya baca, selain buku yang

dipinjam.


3. Lama membaca 17. Setiap kali Mobil Pintar

datang, saya akan

menyempatkan diri untuk

membaca.

18. Setiap kali Mobil Pintar

datang, saya selalu

meluangkan waktu khusus

untuk membaca, minimal 2

jam.


4. Frekuensi

kunjungan

19. Setiap Mobil Pintar datang

memberikan pelayanan, saya

selalu mengunjunginya.

20. Saya mengunjungi Mobil

Pintar setiap 2 minggu sekali.

Terima Kasih

Lampiran C

PEDOMAN WAWANCARA





Identitas Responden

Nama :

Kelas :

Pertanyaan Penelitian

1. Ketersediaan Koleksi

1. Apakah judul buku yang disediakan sudah sesuai dengan kebutuhan

Kamu ?

2. Apakah buku di Mobil Pintar sudah memadahi jumlahnya atau

diperlukan penambahan jumlah buku ?

3. Isi informasi bukunya sesuai kebutuhan kamu ?

4. Apakah isi bacaan berupa ilmu pengetahuan yang bahasanya mudah

dimengerti dan terdapat ilustrasi seperti foto atau gambar ?

5. Menurut Kamu bagaimana penyajian fisik buku yang disediakan, dari

keadaan sampul dan jilidannya ?

6. Apakah koleksi buku di Mobil Pintar sudah lengkap dan beragam

jenisnya, seperti buku fiksi, cerita/dongeng, hingga pengetahuan ?

7. Menurut Kamu apakah isi buku sesuai dengan perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi, yang merupakan buku terbitan terbaru ?

2. Minat Baca

1. Apakah Kamu suka membaca ? Mengapa ?

2. Apa yang Kamu lakukan saat Mobil Pintar datang memberikan

pelayanan?

3. Apakah Kamu selalu menyempatkan diri untuk membaca atau meminjam

buku setiap kali Mobil Pintar datang memberikan pelayanan ? Mengapa ?

4. Berapa banyak buku yang Kamu pinjam dan baca ?

5. Setiap Mobil Pintar datang, Kamu menghabiskan waktu berapa jam untuk

membaca dan buku apa yang paling sering Kamu baca ?

6. Apakah setiap Mobil Pintar datang memberikan pelayanan, Kamu selalu

mengunjunginya ?

7. Apakah Kamu mengunjungi Mobil Pintar setiap 2 minggu sekali ?

Lampiran D

Data Penelitian

No. Nama

K

el

as

Variabel Ketersediaan Koleksi

J

M

L

Variabel Minat Baca J

M

L 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 APSA 5 3 2 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 31 4 2 3 3 3 3 4 2 24

2 RERS 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 46 4 4 3 3 3 4 4 4 29

3 YQA 5 3 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 4 41 3 4 2 3 4 3 4 4 27

4 SPV 5 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 39 3 4 2 4 3 4 3 3 26

5 YDK 5 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 42 3 4 2 3 4 4 3 3 26

6 R 4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 43 4 3 3 4 3 3 3 3 26

7 FHW 4 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 3 38 4 3 3 4 3 3 3 3 26

8 EAA 6 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 38 3 3 3 3 3 3 4 4 26

9 FRP 6 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 38 3 3 3 4 3 4 3 3 26

10 SJAM 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 37 3 3 3 3 3 3 3 3 24

11 RA 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 37 3 3 3 3 3 3 3 3 24

12 BDP 6 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 43 3 4 4 4 4 4 4 3 30

13 RW 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 37 3 3 3 3 3 3 3 3 24

14 RSM 6 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 37 3 3 3 3 3 3 3 3 24

15 RDP 6 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 38 3 3 4 4 3 3 4 3 27

16 ABP 6 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 39 3 3 3 3 3 3 3 4 25

17 MZPP 5 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 38 3 3 3 3 3 3 3 3 24

18 PSBG 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 37 3 3 3 3 3 3 3 3 24

19

FHA

M 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 37 3 3 4 4 3 3 4 3 27

20

FAR

H 6 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 37 3 3 4 3 3 3 3 3 25

21 CTA 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 37 3 3 4 3 3 3 3 3 25

22 BMA 5 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 37 3 3 4 3 3 3 3 3 25

23 MYI 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 44 3 3 3 4 4 4 3 4 28

24 FAP 6 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 38 3 3 3 3 3 3 3 3 24

25 MZ 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 40 3 3 4 3 4 3 3 3 26

26 DAS 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 3 3 3 3 3 3 3 3 24

27 RN 6 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 40 3 3 3 3 3 3 4 4 26

28 IPM 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 46 4 4 4 4 4 4 3 4 31

29 RPA 5 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 37 3 3 2 3 3 3 3 3 23

30 RA 6 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 3 3 3 3 3 3 3 1 22

31 AUA 5 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 37 3 3 3 3 3 3 3 3 24

32 AAH 6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 4 4 4 4 3 4 4 4 31

Lampiran E HASIL OLAH DATA

1. Uji Validitas

a. Uji Validitas Variabel X (Ketersediaan Koleksi)

VALID

Pernyataan 1 Pearson Correlation .621**

Sig. (2-tailed) .000

N 32



N 32



N 32



N 32



N 32



N 32



N 32



N 32



N 32



N 32

Pernyataan 11 Pearson Correlation .435*


N 32



N 32

Total Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 32

Instrumen dikatakan valid jika nilai r hitung lebih besar atau

sama dengan dari nilai r tabel (0,361), pada tingkat signifikan atau

kesalahan adalah (α) = 5% atau 0,05. Berdasarkan hasil uji validitas

pada tabel diatas, 12 pernyataan pembentuk variabel ketersediaan

koleksi dinyatakan valid karena hasil Correlations lebih dari r tabel.

b. Uji Validitas Variabel Y (Minat Baca)

VALID



N 32



N 32

Pernyataan 3 Pearson Correlation .385*


N 32



N 32



N 32



N 32



N 32



N 32

Total Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 32

Instrumen dikatakan valid jika nilai r hitung lebih besar atau

sama dengan dari nilai r tabel (0,361), pada tingkat signifikan atau

kesalahan adalah (α) = 5% atau 0,05. Berdasarkan hasil uji validitas

pada tabel diatas, 8 pernyataan pembentuk variabel ketersediaan

koleksi dinyatakan valid karena hasil Correlations lebih dari r tabel.

2. Uji Reliabilitas

a. Uji Reabilitas Variabel X (Ketersediaan Koleksi)

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.853 12

Berdasarkan hasil uji reabilitas Cronbach’s Alpha menunjukan

nilai 0,853. Hasil tersebut menandakan nilai Cronbach’s Alpha lebih

dari 0,60. Maka dapat disimpulkan bahwa pembentuk variabel

ketersediaan koleksi dapat dinyatakan reliabel atau dapat dipercaya.

b. Uji Reabilitas Variabel Y (Minat Baca)

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.678 8

Berdasarkan hasil uji reabilitas Cronbach’s Alpha menunjukan

nilai 0,678. Hasil tersebut menandakan nilai Cronbach’s Alpha lebih

dari 0,60. Maka dapat disimpulkan bahwa kelima indikator pembentuk

variabel minat baca dapat dinyatakan reliabel atau dapat dipercaya.

3. Analisis Tabel Tunggal

a. Variabel X (Ketersediaan Koleksi)

Frequency Table

Pernyataan 1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 3.00 26 81.3 81.3 81.3

4.00 6 18.8 18.8 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 2


Valid 2.00 1 3.1 3.1 3.1

3.00 22 68.8 68.8 71.9

4.00 9 28.1 28.1 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 3


Valid 2.00 1 3.1 3.1 3.1

3.00 18 56.3 56.3 59.4

4.00 13 40.6 40.6 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 4


Valid 3.00 22 68.8 68.8 68.8

4.00 10 31.3 31.3 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 5


Valid 3.00 24 75.0 75.0 75.0

4.00 8 25.0 25.0 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 6


Valid 3.00 26 81.3 81.3 81.3

4.00 6 18.8 18.8 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 8


Valid 2.00 1 3.1 3.1 3.1

3.00 23 71.9 71.9 75.0

4.00 8 25.0 25.0 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 7


Valid 2.00 1 3.1 3.1 3.1

3.00 22 68.8 68.8 71.9

4.00 9 28.1 28.1 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 9


Valid 2.00 1 3.1 3.1 3.1

3.00 22 68.8 68.8 71.9

4.00 9 28.1 28.1 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 10


Valid 2.00 1 3.1 3.1 3.1

3.00 22 68.8 68.8 71.9

4.00 9 28.1 28.1 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 11


Valid 3.00 26 81.3 81.3 81.3

4.00 6 18.8 18.8 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 12


Valid 3.00 22 68.8 68.8 68.8

4.00 10 31.3 31.3 100.0

Total 32 100.0 100.0

b. Variabel Y (Ketersediaan Koleksi)

Frequency Table

Pernyataan 13


Valid 3.00 26 81.3 81.3 81.3

4.00 6 18.8 18.8 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 14


Valid 2.00 1 3.1 3.1 3.1

3.00 24 75.0 75.0 78.1

4.00 7 21.9 21.9 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 15


Valid 2.00 4 12.5 12.5 12.5

3.00 19 59.4 59.4 71.9

4.00 9 28.1 28.1 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 16


Valid 3.00 22 68.8 68.8 68.8

4.00 10 31.3 31.3 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 17


Valid 3.00 26 81.3 81.3 81.3

4.00 6 18.8 18.8 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 18


Valid 3.00 24 75.0 75.0 75.0

4.00 8 25.0 25.0 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 19


Valid 3.00 23 71.9 71.9 71.9

4.00 9 28.1 28.1 100.0

Total 32 100.0 100.0

Pernyataan 20


Valid 1.00 1 3.1 3.1 3.1

2.00 1 3.1 3.1 6.3

3.00 22 68.8 68.8 75.0

4.00 8 25.0 25.0 100.0

Total 32 100.0 100.0

4. Analisis Regresi

Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered Variables Removed Method

1 Ketersediaan

koleksia

. Enter

a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: Minat baca

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .840a .705 .696 1.20731


ANOVAb

Model

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 104.741 1 104.741 71.859 .000a

Residual 43.728 30 1.458

Total 148.469 31


b. Dependent Variable: Minat baca

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 5.307 2.417 2.195 .036

Ketersediaan koleksi .523 .062 .840 8.477 .000

a. Dependent Variable: Minat baca

LAMPIRAN F

DOKUMENTASI PENELITIAN

Gambar 1

Mobil Pintar (L300)

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang

Gambar 2

Koleksi Buku Mobil Pintar

Gambar 3

Siswa SDN Sendangmulyo 01 Semarang (Pemustaka)

yang memanfaatkan ketersediaan koleksi di Mobil Pintar

Gambar 4

Pemutaran Film Edukatif

Lampiran G

MATRIK PEMBIMBING dan KONSULTASI PENULISAN SKRIPSI

NO TANGGAL URAIAN KONSULTASI & CATATAN /

SARAN PEMBIMBING

TANDA

TANGAN

PEMBIMBING

1. 5/4/2013 - BAB 1

- Gunakan 1 kosakata (pemustaka/penguna)

- Dikasih lokus penelitian

2. 15/4/2013 - Revisi BAB 1

- Ganti judul dari hubungan jadi pengaruh

3. 23/4/2013 - Revisi BAB 1

- Buat kerangka pikir

4. 6/5/2013 - Revisi BAB 1

- Batasan istilah

- Ganti indikator minat baca di kerangka

pikir

5. 13/5/2013 - ACC BAB 1

- BAB 2

6. 16/5/2013 - Revisi BAB 2

- Teori layanan ekstensi

- Pengertian Mobil Pintar

7. 22/5/2013 - Revisi BAB 2

- Penelitian terdahulu

- Koleksi yang dibahas, yang ada di Mobil

Pintar

8. 28/5/2013 - ACC BAB 2

- BAB 3

9. 5/6/2013 - Revisi BAB 3

- Jenis penelitian

- Ganti rumus untuk analisis

10. 13/6/2013 - Revisi BAB 3

- Ditambah analisis regresi

11. 18/6/2013 - ACC BAB 3

- Kuesioner & peoman wawancara

12. 26/6/2013 - Revisi kuesioner

- Kuantitas itu jumlah bukan variasi

- Lama membaca dalam hitungan jam

13 3/7/2013 - Revisi kuesioner

- Frekuensi kunjungan dalam 1 bulan berapa

kali

- Kata-kata disesuaikan dengan usia siswa

14. 10/7/2013 - Pedoman wawancara menyesuaikan

kuesioner

15 17/7/2013 - ACC Keusioner & pedoman wawancara

16 29/7/2013 - Jadwal kunjungan bulan Agustus –

September menggunakan kolom

- Kegiatan saat kunjungan di SD

17 29/8/2013 - ACC BAB 4

- BAB 5

18 17/9/2013 - Revisi BAB 5

- Tabel uji validitas &reabilitas ditaruh di

lampiran

- Tabel dimulai dari sangat setuju

19 23/9/2013 - Revisi BAB 5

- Diberi tanggal wawancara & hasil

wawancara

20 26/9/2013 - ACC BAB 5

- BAB 6

21 1/10/2013 - Revisi 6

- Saran & Abstrak

22 2/10/2013 - ACC SKRIPSI

Documents

PENGARUH KETERSEDIAAN KOLEKSI PADA MOBIL PINTAR … · memberikan dukungan dan bantuan dalam penyusunan skripsi ... yang disertai penjelasan dari gambar ... Mobil pintar adalah sumber