Upload
others
View
17
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PENGARUH LABA AKUNTANSI, NILAI BUKU EKUITAS DAN ARUS
KAS OPERASI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN
LQ45 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE
2016-2019
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Akuntansi
Oleh
MIFTA KHAIRIN NOVI
NPM. 21601082139
UNIVERSITAS ISLAM MALANG
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
MALANG
2020
PENGARUH LABA AKUNTANSI, NILAI BUKU EKUITAS DAN ARUS KAS
OPERASI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ45 YANG
TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2016-2019
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Akuntansi
Oleh:
MIFTA KHAIRIN NOVI
NPM: 21601082139
UNIVERSITAS ISLAM MALANG
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
MALANG
2020
iv
ABSTRAKSI
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh laba akuntansi, nilai
buku ekuitas dan arus kas operasi terhadap perusahaan LQ45 di bursa efek
indonesia periode 2016-2019. Dalam pemilihan sampel dilakukan dengan
menggunakan metode purposive sampling dengan memperoleh 25 perusahaan
LQ45 yang memenuhi kriteria sampel. Berdasarkan hasil pengujian dapat
diketahui bahwa secara simultan laba akuntansi, nilai buku ekuitas dan arus kas
operasi berpengaruh signifikan terhadap retrun saham. Secara parsial laba
akuntansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham, nilai buku
ekuitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap return saham. Sedangkan,
pada arus kas operasi tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.
Kata Kunci: Return Saham, Laba Akuntansi, Nilai Buku Ekuitas, Arus Kas
Operasi.
5
ABSTRACT
This research was conducted to determine the effect of accounting profit,
book value of equity, and operating cash flow of the company LQ45 on the
Indonesia Stock Exchange 2016-2019 period. The sample selection was using a
puroposive sampling method by obtained 25 LQ45 companies that meet the
sample criteria. Based on the test results that simultaneously accounting profit,
book value of equity,and operating cash flow are significant effect to the stock
return. Partially, accounting profit has a positive significant effect on stock
return, book value of equity was negative significant effect on the stock return.
While, the operating cash flow was not significant to the stock return.
Keywords: Stock Return, Accounting Profit, Book Value of Equity, Operating
Cash Flow.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pasar modal merupakan suatu pasar untuk berbagai instrumen
keuangan dengan tujuan melakukan kegiatan investasi jangka panjang yang
bisa diperjualbelikan, baik berupa surat berharga (obligasi), ekuitas (saham),
reksadana dan instrumen derivative maupun instrumen lainnya. Dimana
pasar modal memiliki peran penting yang efektif dan berpengaruh dalam
memajukan perekonomian suatu negara, secara pasar modal ini menjadi
sumber pembiayaan bagi perusahaan. Sumber pembiayaan tersebut dapat
melalui penerbitan obligasi maupun penjualan saham oleh perusahaan yang
membutuhkan dana.
Pada pasar modal terdapat hubungan antara pemilik modal (investor)
dengan peminjam dana (emiten), dengan hubungan ini terdapat jasa yang
diberikan pasar modal. Selain itu, pasar modal menjadi media yang efektif
untuk dapat mengerakkan, menginvestaskan serta penenuhan kebutuhan
dana dengan cara memperjualkan efek yang akan berdampak produktif dan
investor mendapatkan keuntungan. Tandelilin (2010:26) menjelaskan
pengertian pasar modal yaitu:
Pasar modal menjadi tempat bertemunya antara pemodal (investor) terhadap yang
membutuhkan dana (emiten) dengan memperjualbelikannya efek, dengan kata lain
pasar modal sebagai suatu pasar dalam memperjualbelikan efek yang memiliki umur
lebih dari satu tahun.
Fungsi dari pasar modal salah satunya adalah sarana untuk
menggerakkan dana yang berasal dari masyarakat ke berbagai sektor untuk
melaksanakan investasi. Dana tersebut dapat diubah menjadi faktor-faktor
produksi yaitu bahan baku, tenaga kerja, prasarana fisik dan teknologi serta
keahlian manajemen. Faktor-faktor tersebut terintegrasi dalam proses
produksi yang memberikan nilai tambah bagi suatu perusahaan.
Investor di pasar modal sangat berkepentingan terhadap informasi
yang memiliki keterkaitan dengan kinerja perusahaan. Hal tersebut
dikarenakan perusahaan yang mempunyai kinerja yang baik mampu
memaksimalkan keuntungan perusahaan yang pada akhirnya akan
berdampak pada peningkatan kesejahteraan para pemilik saham. Oleh
karenanya, dalam mengambil keputusan berinvestasi investor sangat
memerlukan pertimbangan-pertimbangan yang matang. Maka perusahaan
harus memperoleh informasi yang akurat.
Salah satu cara untuk menilai kinerja perusahaan dengan adanya
laporan keuangan. Tujuan dari laporan keuangan ialah untuk memberikan
sebuah informasi tentang kinerja, posisi keuangan, maupun arus kas
perusahaan yang memiliki manfaat bagi sebagian pengguna laporan dalam
membuat keputusan ekonomi. Laporan keuangan ini merupakan suatu
bentuk pertangungjawaban manajemen atas penggunaan sumber daya yang
dipercayakan bagi pengguna (Yocelyn dan Christiawan, 2012:83).
Laporan keuangan memiliki sebuah informasi yang meliputi aset,
liabilitas, ekuitas, pendapatan dan beban yang termasuk laba atau rugi.
Perusahaan minimal menerbitkan lima laporan keuangan meliputi dari
laporan posisi keuangan (neraca) diakhir periode, laporan perubahan ekuitas
selama periode, laporan laba rugi komperhensif selama periode, catatan atas
laporan dan laporan arus kas selama periode.
Informasi Laba akuntansi dapat menjadi pengukur atas sebuah
efisiensi serta sebagai pengukur keberhasilan maupun sebagai pedoman
dalam pengambilan keputusan manajemen selama beberapa periode yang
akan datang. Selain itu, penilaian atas laba menggambarkan bentuk
pemasukan atas kenaikan manfaat ekonomi selama satu periode akuntansi,
pada perubahan aktiva maupun menurunnya atas kewajiban yang
menyebabkan kenaikan ekuitas. Dari informasi laba inilah dapat
dimanfaatkan dalam memastikan laba di masa yang akan datang serta
memperkirakan resiko atas investasi dan kredit.
Informasi lain yang dibutuhkan oleh investor adalah tentang nilai
buku ekuitas. Dimana nilai buku dapat diartikan sebagai nilai saham
menurut pembukuan perusahaan emiten. Nilai buku saham menunjukkan
aktiva bersih perusahaan yang dimiliki oleh pemegang saham dengan
memiliki satu lembar saham. Aktiva bersih perusahaan adalah sama halnya
dengan total ekuitas pemegang saham, dan sebagai refrensi pertimbangan
untuk melakukan transaksi saham dari informasi mengenai nilai buku,
tentunya dapat dimanfaatkan oleh investor.
Begitu pula pada informasi arus kas merupakan bagian lain yang
sering digunakan oleh investor. Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
mengeluarkan pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.2
tentang laporan arus kas yang bertujuan untuk mengukur kemampuan pada
perusahaan dalam menghasilkan sebuah kas masuk, kas keluar maupun
setara kas serta mengukur kebutuhan pada perusahaan dalam menggunakan
kas tersebut. Menurut Hery (2012:9) mengungkapkan bahwa laporan arus
kas sebagai berikut :
Laporan arus kas adalah sebuah laporan yang menggambarkan arus kas masuk
(inflow) dan arus kas keluar (outflow) secara terperinci dari masing-masing aktivitas
yaitu aktivitas operasi, aktivitas investasi dan aktivitas pendanaan atau pembiayaan
selama satu periode tertentu.
Laporan arus kas tersebut menunjukkan besarnya kenaikan atau
penurunan kas dari seluruh kegiatan selama periode berjalan serta saldo kas
yang dimiliki perusahaan sampai akhir periode. Aktivitas arus kas operasi
menjadi aktivitas penghasil pokok pendapatan bagi perusahaan, selain itu
terdapat aktivitas lain selain yaitu aktivitas investasi dan aktivitas
pendanaan. Pada umumnya arus kas dari aktivitas operasi diperoleh melalui
transaksi dan peristiwa lain yang dapat mempengaruhi penetapan sebuah
laba maupun rugi bersih.
Prastowo (2011:34) menyatakan bahwa arus kas operasi dapat
membantu para investor dalam menganalisis sejauh mana efisiensi
perusahaan dapat mengelola kasnya, sehingga kemampuan perusahaan
dalam membayar deviden dari informasi arus kas tersebut dapat dilihat
investor. Dalam arus kas operasi sangat diperhitungkan dari pada arus kas
lainnya karena arus kas operasi adalah suatu kegiatan yang dapat menjadi
pokok penghasilan bagi perusahaan yang digunakan untuk menanggung
operasi perusahaan, membayar deviden dan melunasi deviden.
Semua penanaman dana yang berasal dari perusahaan atau penyertaan
perusahaan pada perusahaan lainnya terjadi atas adanya investasi pada
akuntansi. Dalam investasi ini menjadi suatu dari bentuk
pertanggungjawaban dalam menyertakan dana selama beberapa periode
mendatang. Dimana terdapat tingkat keuntungan dalam berinvestasi yang
disebut dengan return pada manajemen investasi. Investor menuntut tingkat
return (keuntungan) tertentu merupakan suatu hal yang sangat wajar atas
dana yang telah diinvestasikanya. Bagi para investor harus memiliki sebuah
perencanaan yang matang dimulai dari memperhatikan resiko maupun
keuntungan yang sama dalam bertansaksi untuk mempertahankan
investasinya.
Dari beberapa informasi di atas pada dasarnya setiap investor selalu
menuntut adanya suatu tingkat return (keuntungan) tinggi. Akan tetapi
kenyataanya dalam return terjadinya tingkat naik turunnya saham yang
berdampak dari banyaknya faktor internal maupun eksternal. Umumnya,
jika semakin tinggi tingkat return yang diinginkan para investor maka akan
semakin tinggi pula resiko yang dihadapi, begitupun sebaliknya.
Penelitian ini mengembangan dari beberapa penelitian terdahulu
seperti: Tumpel dkk (2017) yang menggunakan variabel laba akuntansi dan
arus kas operasi yang hasil penelitiannya menunjukkan bahwa laba
akuntansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham,
sedangkan arus kas operasi berpengaruh positif tetapi tidak signifikan
terhadap return saham.
Lebih lanjut, penelitian Nugroho (2018) dengan menggunakan
variabel yang sama tetapi semua variabel independen yang digunakan
penelitian ini memiliki pengaruh yang signifikan terhadap return saham.
Penelitian tersebut dilakukan pada 96 perusahaan yang terdaftar di LQ-45
pada periode 2013-2016. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa arus kas
operasi tidak memiliki pengaruh positif terhadap return saham, sedangkan
laba akuntansi memiliki pengaruh positif terhadap return saham.
Penelitian berikutnya adalah penelitian Hikmatullah (2017) yang
memakai variabel Laba Akuntansi, Return On Asset (ROA), dan Return On
Equality (ROE) terhadap return saham. Penelitian ini membuktikan bahwa
laba akuntansi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap return Saham.
Sementara, penelitian dari Fitri dkk, (2016) menemukan bahwa terdapat
pengaruh positif dan signifikan pada laba akuntansi terhadap harga saham,
nilai buku ekuitas memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap harga
saham serta total arus kas yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap
harga saham.
Bursa Efek Indonesia menerbitkan dan membuat indeks LQ45 yang
terbentuk atas 45 saham yang berlikuditas tinggi, bahkan terdapat beberapa
kriteria yang dilalui dalam pemilihan pada seleksi yang harus dilakukan.
Pada indeks LQ45 memiliki pertimbangan yang mendasari pemilihan saham
yaitu: 1) 60 saham besar yang menempati pada pasar reguler atas tingkat
nilai transaksi selama 12 bulan, 2) 60 saham besar yang menempati pada
pasar reguler atas tingkat kapitalisasi pasar selama 12 bulan, 3) Pada Bursa
Efek Indonesia (BEI) telah mencatat paling tidak dalam 3 bulan. Artinya,
saham yang telah daftar pada indeks LQ45 tersebut akan selalu berubah-
ubah. Banyak para investor yang sudah menanamkan saham pada
perusahaan LQ45 dan perusahaan ini merupakan sahamnya paling aktif
diperjualbelikan.
Dalam Indeks LQ45 menjadi salah satu tanda indeks saham pada
Bursa Efek Indonesia (BEI) yang mampu menjadi rujukan sebagai bahan
untuk mengukur suatu kinerja perdagangan saham. Prospek pertumbuhan
serta kondisi keuangan saham baik terjadi atas kapitalisasi yang tinggi dan
frekuensi perdagangan yang tinggi pada indeks LQ45. Oleh karena itu
investor tertarik untuk membeli di saham LQ45 ini yang mempunyai nilai
perusahaan yang baik. Terjadinya pergantian saham pada bulan februari dan
agustus akan dilakukan setiap enam bulan sekali. Fluktuasi harga di indeks
LQ45 sulit diprediksi juga tidak telalu naik turun secara drastis yang
menjadikan return dan capital gain tidak setinggi kelompok saham yang
mengalami fluktuasi harga signifikan.
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan tersebut, maka
peneliti tertarik meninjau lebih lanjut untuk meneliti dengan judul
“Pengaruh Laba Akuntansi, Nilai Buku Ekuitas, dan Arus Kas Operasi
terhadap Return Saham pada Perusahaan LQ45 yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2019”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan pemaparan latar belakang tersebut, maka rumusan
masalah dalam penelitian ini yaitu: bagaimana pengaruh laba akuntansi,
nilai buku ekuitas dan arus kas operasi terhadap return saham pada
perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-
2019?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dijelaskan, maka tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh laba akuntansi, nilai buku
ekuitas dan arus kas operasi terhadap return saham pada perusahaan LQ45
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2019.
1.4 Manfaat Penelitian
1. Bagi Perusahaan
Dapat menjadikan bahan untuk mempertimbangan dalam mengambil
suatu kebijakan pada perusahaan dan memberikan kontribusi dalam
mengelola perusahaan.
2. Bagi Investor
Dapat menjadikan bahan untuk mempertimbangan dalam mengambil
suatu keputusan dan memperoleh informasi tepat dan akurat sebagai
dasar melakukan investasi yang menguntungkan.
3. Bagi peneliti selanjutnya
Dapat menjadi tambahan sumber suatu rujukan atau referensi dan
dimanfaatkan oleh seluruh mahasiswa untuk penelitian lebih lanjut.
4. Bagi Peneliti
Dapat menambah wawasan dan pengalaman dalam mengetahui lebih
dalam menganalisa data dalam laporan keuangan yang berguna apabila
masuk kerja dibidang akuntansi.
63
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1. Simpulan
Berdasarkan hasil pengujian mengenai pengaruh laba akuntansi, nilai
buku ekuitas dan arus kas operasi terhadap return saham Perusahaan LQ45
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Periode 2016-2019. maka dapat
disimpulkan sebagai berikut:
1. Nilai Fhitung = 24,273 dengan taraf signifikasi 0,000 < α = (0,05) dan
uji koefisien deteminasi menunjukkan R square= 43,1%. Hal ini
membuktikan secara simultan laba akuntansi, nilai buku ekuitas dan
arus kas operasi berpengaruh signifikan terhadap return saham pada
Perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode
2016-2019.
2. Laba akuntansi nilai thitung = 7,244 dan nilai ttabel = 1,983 dengan taraf
signifikasi 0,000 < α = (0,05) terhadap return Saham, maka H1a
diterima. Hal ini membuktikan secara parsial laba akuntansi
berpengaruh positif signifikan terhadap return saham pada
Perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode
2016-2019.
3. Nilai buku ekuitas nilai thitung = -2,124 ttabel = 1,983 dengan taraf
signifikasi 0,036 < α = (0,05) terhadap return Saham, maka H1b
diterima. Hal ini membuktikan secara parsial nilai buku ekuitas
64
berpengaruh negatif signifikan terhadap return saham pada
Perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode
2016-2019.
4. Arus kas Operasi nilai thitung = -0,100 ttabel = 1,983 dengan taraf
signifikasi 0,921 > α = (0,05) terhadap return saham, maka H1c
ditolak. Hal ini membuktikan secara parsil arus kas operasi tidak
berpengaruh signifikan terhadap Return Saham pada Perusahaan
LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2019.
5.2. Keterbatasan
1. Perusahaan yang menjadi sampel hanya 25 perusahaan LQ45 yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang hanya menggunakan periode 4
tahun sehingga mendapatkan jumlah sampel yang terbatas dan
variabel lain yang digunkan hanya pada Laba Akuntansi, Nilai Buku
Ekuitas dan Arus Kas Operasi terhadap Return Saham.
2. Penelitian ini hanya menggunakan variabel dari data keuangan untuk
menganalisa pengaruh terhadap Return Saham. Akan tetapi dari segi
non keuangan tidak digunakan, sehingga hasil dari penelitian ini tidak
dapat sepenuhnya mencerminkan faktor-faktor yang mampu
mempengaruhi Return Saham pada perusahaan LQ45 yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia.
65
5.3. Saran
1. Bagi peneliti selanjutnya dapat menjadi tambahan refrensi khususnya
kajian yang membahas Pengaruh Laba Akuntansi, Nilai Buku Ekuitas
dan Arus Kas Operasi terhadap Return Saham dan sebaiknya adanya
penambahan jumlah sampel dan penambahan pada variabel lain yang
belum diteliti sehingga mendapatkan hasil yang objektif.
2. Bagi para investor perlu memperhatikan faktor lain yang mempunyai
pengaruh dalam memprediksi suatu Return Saham seperti : Residual
Income, Book Value To Market, maupun kondisi pada sebuah
ekonomi, sosial dan politik.
3. Bagi para investor dan calon investor sebaiknya berhati-hati dalam
memilih perusahaan sebelum memahami betul informasi yang baik
dalam mengambil keputusan untuk berinvestasi di masa mendatang.
66
DAFTAR PUSTAKA
Agus, Sartono. 2014. “Manajemen Keuangan: Teori dan Aplikasi”. Edisi
Keempat. Yogyakarta: BPFE.
Aisja, Siti dan Djazuli, Atim. 2016. “Pengaruh Laba Akuntansi, Nilai Buku
Ekuitas, dan Total Arus Kas terdapat Harga Saham Studi Pada
Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal
Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya.
Arista dan Astohar. 2012. “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Return
Saham (Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Go Publik di BEI
periode tahun 2005-2009)”. Jurnal Ilmu Manajemen dan Akuntansi
Terapan, Vol. 3, No. 1, Mei 2012.
Brigham, F. Eugene dan Joel F. Houston. 2013. “Dasar-dasar Manajemen
Keuangan”. Jakarta: Salemba Empat.
Burgstahler, D. C., dan Dichev, I. D. 1997. “Earnings, Adaption, and Equity
Value”. The Accounting Review 72, 187-215.
Daniel. 2015. “Pengaruh Faktor Internal terhadap Harga Saham pada Perusahaan
LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. ISSN 2303-11 Jurnal
Emba 863 Vol. 3 Sept. 2015, Hal.863-876.
Fahmi, Irham. 2012. “Pengantar Pasar Modal”. Bandung: Alfabeta.
Fahmi, Irham. 2014. “Analisis Laporan keuangan”. Bandung: Alfabeta.
Fahmi, Irham. 2015. “Manajemen Investasi: Teori dan Soal Jawab Edisi Kedua.
Jakarta: Salemba Empat
Ghozali, Imam dan Anis Chariri. 2016. “Teori Akuntansi”. Semarang: Universitas
Diponegoro.
Ghozali, Imam. 2011. “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan SPSS”. Semarang:
Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hanafi, Mahmud M. 2010. “Manajemen Keuangan”. Yogyakarta: BPFE.
Harahap, Sofyan Syafitri. 2011. “Teori Kritis Laporan Keuangan”. Jakarta: Bumi
Aksara.
Harahap, Sofyan Syafitri. 2013. “Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan
Keuangan”. Edisi ke-11. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Hartono, J. 2014. “Teori Portofolio dan Analisis Investasi”. Edisi 8. Yogyakarta:
BPFE.
Hery. 2012. “Akuntansi Dasar 1&2”. Jakarta: PT Grasindo.
67
Hikmatullah, Ilham. 2017. “Analisis Pengaruh Laba Akuntansi, Return On Assets
(ROA) dan Return On Equity (ROE) terhadap Return Saham(Studi
pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2012-2015)”. Skripsi. Surakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam Institisi Agama Islam Negeri Surakarta.
Ikatan Akuntan Indonesia. 2015. “Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan”.
Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia.
Ikatan Akuntansi Indonesia. “PSAK No. 2Tentang Laporan Arus Kas-edisi revisi
2015”. Penerbit Dewan Standar Akuntansi Keuangan: PT. Raja
Grafindo
Ikatan Akuntansi Indonesia. 2012. “Standar Akuntansi Keuangan”. Jakarta:
Salemba Empat.
Jogiyanto. 2013. “Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan terstruktur
teori dan praktik aplikasi bisnis”. Yogyakarta: Andi Offset.
Jogiyanto. 2014. “Metode Penelitian Bisnis”. Edisi Ke-6. Yogyakarta.
Universitas Gadjah Mada.
Jogiyanto. 2014. “Teori Portofolio dan Analisis Investasi”. Yogyakarta: BPFE.
Keiso, et al. 2011. “Intermediate Accounting”. (Jilid 1) Edisi ke-12.
Diterjemahkan oleh Emil Salim. Jakarta: Erlangga.
Kismono, G. 2011. “Bisnis Pengantar (2rd
ed)”. Yogyakarta: BPFE.
Martani, dwi, Veronica NPS, Wardhani dkk. 2012. “Akuntansi Keuangan
Menengah Berbasis PSAK Buku 1”. Jakarta: Salemba Empat.
Munawir. 2010. “Analisis Laporan Keuangan”. Edisi Keempat. Yogyakarta:
Liberty.
Muqodim. 2013. “Teori Akuntansi”. Edisi 1. Yogyakarta: Ekonisia.
Naimah, Zahroh. 2014. “Relevansi Nilai Informasi Akuntansi: Suatu Kajian
Teoritis”. Jurnal Buletin Studi Ekonomi.
Nugroho, Rezza Winar. 2018. “Pengaruh Arus Kas Operasi dan Laba Akuntansi
terhadap Return Saham(Studi Kasus pada Perusahaan LQ-45 di Bursa
Efek Indonesia Periode 2013-2016)”. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.
Prastowo, Dwi. 2011. “Analisis pengaruh laporan keuangan konsep dan aplikasi”.
Edisi ketiga. Yogyakarta: sekolah tinggi ilmu manajemen YKPN.
Samsul, Muhammad. 2016. “Pasar Modal & Manajemen Portofolio”. Edisi Dua.
Jakarta: Erlangga.
Shatu, Yayah Pudin. 2016. “Kuasai Detail Akuntansi Laba dan Rugi”. Pustaka
ilmu Semesta.
68
Sugiyono. B. 2010. “Metode Penelitian Kuantitatif dan R&D”. Edisi
Pertama.Bandung: Alfabeta.
Sujarweni, V. Wiratna. 2017. “Analisis Laporan Keuangan : Teori, Aplikasi, dan
Hasil Penelitian”. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Sunariyah. 2010. “Pengantar Pengetahuan Pasar Modal”. Edisi Keenam.
Yogyakarta: UPP-AMP YKPN.
Suwardjono. 2010. “Teori Akuntansi: Pengungkapan dan Sarana Interpretatif”.
Edisi Ketiga. Yogyakarta: BPFE.
Tandelilin, Aduardus. 2010. “Fortofolio dan investasi”. Yogyakarta: Konisius.
Tumbel, Gilbert ayub, Tinangon dan Walandow. 2017. “Pengaruh Laba
Akuntansi dan Arus Kas Operasi terhadap Return Saham pada
Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis
UniversitasSamRatulangi Manado.
Utomo, Seno Jodi. 2011. “Analisis Pengaruh Arus Kas Operasi dan Laba
Akuntansi terhadap Return Saham Perusahaan Manufaktur di Bursa
Efek Indonesia.” Skripsi.Semarang: Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Semarang.
Yocelyn, Azalia, dan Christiawan, Yulius Jogi. 2012. “Analisis Perubahan Kas
dan Laba Akuntansi terhadap Return Saham pada Perusahaan
Berpakitalisasi Besar”. Jurnal Akuntansi dan Keuangan. Universitas
Kristen Petra Surabaya.