23
PENGARUH NON PERFORMING LOAN (NPL) DAN BIAYA OPERASI PENDAPATAN OPERASI (BOPO) TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) (Studi Pada Perusahaan Perbankan di BEI Periode Tahun 2014-2016) SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Disusun Oleh : MOH AFIK KAUTSAR NIM. 12030113130250 FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2017

PENGARUH NON PERFORMING LOAN (NPL) DAN BIAYA OPERASI ... fileBiaya Operasi Terhadap Pendapatan Operasi (BOPO) secara sendiri-sendiri terhadap Return On Assets (R OA) pada perusahaan

  • Upload
    dothuan

  • View
    223

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

1

PENGARUH NON PERFORMING LOAN (NPL)DAN BIAYA OPERASI PENDAPATAN OPERASI

(BOPO) TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA)(Studi Pada Perusahaan Perbankan di BEI Periode Tahun 2014-2016)

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syaratuntuk menyelesaikan Program Sarjana (S1)pada Program Sarjana Fakultas Ekonomi

Universitas Diponegoro

Disusun Oleh :

MOH AFIK KAUTSAR

NIM. 12030113130250

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNISUNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG2017

2

PERSETUJUAN SKRIPSI

ii

3

PENGESAHAN KELULUSAN UJIAN

iii

4

iv

5

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh Non Performing Loan (NPL) danBiaya Operasi Terhadap Pendapatan Operasi (BOPO) secara sendiri-sendiriterhadap Return On Assets (ROA) pada perusahaan perbankan di BEI periode Tahun2014-2016. Populasi yang digunakan sebagai sampel frame penelitian ini adalahseluruh Bank yang menyajikan laporan keuangan per 31 Desember selama kurunwaktu tahun 2014-2016 serta dilaporkan ke Bank Indonesia dan dipublikasikan yaitusebanyak 31 Bank. Pengambilan sampel menggunakan metode Purposive Sampling,dihasilkan 20 sampel bank. Jenis data berupa data sekunder. Metode PengumpulanData menggunakan teknik dokumentasi. Metode Analisis menggunakan uji AsumsiKlasik, uji regresi berganda, uji hipotesis, serta koefisien determinasi. Berdasarkanhasil penelitian maka dapat diambil kesimpulan Non Performing Loan (NPL)berpengaruh negatif signifikan terhadap Return On Assets (ROA) dan Biaya OperasiPendapatan Operasi (BOPO) berpengaruh negatif signifikan terhadap Return OnAssets (ROA).

Kata kunci : Return On Assets (ROA) Biaya Operasi Pendapatan Operasi (BOPO)Return On Assets (ROA).

v

6

ABSTRACT

This research aims to test the influence of Non Performing Loan (NPL) and operatingcosts Operating Income (BOPO) in singly against the Return On Assets (ROA) atbanking company in BEI 2014-2016 Year period. The population was used as asample frame of this research is the entire Bank that serves the financial statementsas of 31 December during the year 2014-2016 and reported to Bank Indonesia andpublished i.e. as many as 31 banks. Sampling using a Purposive Sampling method,produced 20 sample bank. The type of data in the form of secondary data. Method ofData collection using the techniques of documentation. Methods of analysis using aclassic Assumption test, multiple regression test, test hypotheses, as well as thecoefficient of determination. Based on the research results then can be taken theconclusions of Non Performing Loan (NPL) significant negative effect against theReturn On Assets (ROA) and operating costs Operating Income (BOPO) significantnegative effect against the Return On Assets (ROA).

Keywords: Return On Assets (ROA) and operating costs Operating Income (BOPO)Return On Assets (ROA).

vi

7

HALAMAN MOTTO

Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.

(Q.S Alam Nasyrah : 6)

Barangsiapa yang tidak pernah merasakan sakit, tidak pula merasa

bahagia.

(R.A Kartini)

Yang biasa dilakukan seorang makhluk bernama manusia terhadap

mimpi-mimpi dan keyakinannya adalah mereka hanya tinggal

mempercayainya.

(Dhony Dirganthoro)

Setiap orang punya jatah gagal, habiskan jatah gagalmu ketika kamu

masih muda.

(Dahlan Iskan)

Wanita cantik itu biasa, akan tetapi wanita cantik yang mampu

menghargai pria dan mendukung tanpa putus asa dalam situasi

apapun itu baru wanita yang mendambakan surga dunia akhirat.

(Penulis)

vii

8

Ilmu lebih baik daripada harta, karena ilmu akan menjaga kamu dan

semakin berkembang jika dimanfaatkan. Sedangkan harta kamulah

yang menjaganya dan akan habis bila dinafkahkan

(Ali Bin Abi Thalib RA)

viii

9

HALAMAN PERSEMBAHAN

Seiring rasa syukur kehadirat ALLAH SWT, maka skripsi ini kupersembahkan

kepada :

Bapak dan Ibu tercinta yang tak pernah lepas dari Do’a dan kasih

sayangnya yang tiada henti dalam mengiringi setiap langkahku.

Rekan-rekanku semua.

Almamaterku

ix

10

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Kuasa atas segala

rahmat, taufik, hidayah serta karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

Sholawat serta salam tidak lupa penulis haturkan kepada junjungan kita Nabi

Muhammad SAW, semoga kita semua mendapatkan syafaat kelak.

Skripsi dengan judul Pengaruh Non Performing Loan (NPL) dan Biaya

Operasi Pendapatan Operasi (BOPO) terhadap Return On Assets (ROA)

(Studi Pada Perusahaan Perbankan di BEI Periode Tahun 2014-2016) ini

disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana Strata Satu

(S1) pada Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih yang

sebanyak-banyaknya kepada semua pihak yang telah membantu, memberikan

semangat serta motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Penulis

menyadari penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang

tidak dapat disebutkan satu persatu.

Rasa terima kasih yang tak terhingga penulis sampaikan kepada :

1. Bapak Dr. Suharnomo, SE, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomika dan

Bisnis Universitas Diponegoro atas segala arahan yang diberikan kepada

penulis.

x

11

2. Bapak Andrian Budi Prasetyo, SE, M.Si, Akt. selaku dosen pembimbing yang

dengan penuh kesabaran dan kearifan telah membimbing dan selalu memberi

arahan yang terbaik demi terselesaikannya skripsi ini.

3. Bapak/Ibu staff pengajar pada Program Fakultas Ekonomi Universitas

Diponegoro atas segala ilmu yang bermanfaat yang diberikan selama saya

menuntut ilmu dan segenap karyawan di Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Universitas Diponegoro.

4. Kepada pihak-pihak lain yang tidak mungkin penulis sebutkan namanya satu

per satu, yang telah membantu demi kelancaran proses penyusunan skripsi ini.

Akhir kata penulis berharap, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak-

pihak yang membutuhkan dan semoga Allah Yang Maha Esa senantiasa

melimpahkan rahmat, taufik serta hidayah-Nya kepada kita semua.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Semarang, Agustus 2017

Penulis,

MOH AFIK KAUTSAR

xi

12

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .......................................................................

HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ........................................

HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN UJIAN ...................

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ..................................

ABSTRACT .......................................................................................

ABSTRAK .......................................................................................

HALAMAN MOTTO ......................................................................

HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................

KATA PENGANTAR ......................................................................

DAFTAR ISI ....................................................................................

DAFTAR TABEL ............................................................................

DAFTAR GAMBAR .......................................................................

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................

BAB I PENDAHULUAN .............................................................

1.1. Pendahuluan ..............................................................

1.2. Perumusan Masalah ..................................................

1.3. Tujuan dan Kegunaan ...............................................

1.3.1. Tujuan ............................................................

1.3.2. Kegunaan .......................................................

1.4. Sistematika Penulisan ...............................................

BAB II TELAAH PUSTAKA ........................................................

2.1. Teori Keagenan .........................................................

2.2. Return on Assetes (ROA) .........................................

2.3. Non Performing Lon (NPL) .....................................

2.4. Biaya Operasi terhadap Pendapatan Operasi

(BOPO) ....................................................................

2.5. Tinjauan Penelitian Terdahulu .................................

2.6. Kerangka Pemikiran ..................................................

2.7. Hipotesis Penelitian ...................................................

BAB III METODE PENELITIAN ...................................................

3.1. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ...........

i

ii

iii

iv

v

vi

viii

ix

x

xii

xii

xiv

xv

1

1

5

6

6

7

7

9

9

10

12

13

14

18

19

23

23

xii

13

3.1.1. Variabel Penelitian...........................................

3.1.2. Definisi Operasional .......................................

3.2. Populasi dan Sampel .................................................

3.3. Jenis dan Sumber Data .............................................

3.4. Metode Pengumpulan Data ......................................

3.5. Metode Analisis ........................................................

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................

4.1. Hasil Penelitian .........................................................

4.1.1. Deskripsi Sampel Penelitian ...........................

4.1.2. Deskripsi Statistik ...........................................

4.1.3. Uji Asumsi Klasik ..........................................

4.1.4. Analisis Regresi Berganda ...............................

4.1.5. Uji Hipotesis ....................................................

4.1.6. Uji R (Koefisien Determinasi) .........................

4.2. Pembahasan ......................................................................

BAB V PENUTUP ..........................................................................

5.1. Kesimpulan ......................................................................

5.2. Keterbatasan dan Saran ....................................................

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................

LAMPIRAN

23

23

26

28

28

28

35

35

35

36

38

43

44

46

46

52

52

53

54

xiii

14

Tabel 2.1.

Tabel 3.1.

Tabel 3.2.

Tabel 4.1.

Tabel 4.2.

Tabel 4.3.

Tabel 4.4.

Tabel 4.5.

Tabel 4.6.

Tabel 4.7.

Tabel 4.8.

Tabel 4.9.

Tabel 4.10.

DAFTAR TABEL

Ringkasan Penelitian Terdahulu ..........................................

Definisi Operasional Variabel .............................................

Bank Listing Tahun 2014-2016 ............................................

Proses Seleksi Sampel Berdasarkan Kriteria .......................

Analisa Statistik Deskriptif Masing-Masing Variabel .........

Hasil Pengujian Multikolinieritas ........................................

Coefficients ...........................................................................

Hasil Pengujian Heteroskedastisitas .....................................

Uji Normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov .....................

Hasil Estimasi Regresi .........................................................

Hasil Uji Parsial (Uji T) ......................................................

Hasil Uji Koefisien Determinasi ..........................................

Ringkasan hasil Pengujian Hipotesis ....................................

Halaman

16

26

27

35

37

39

40

41

42

43

44

46

47

xiv

15

Gambar 2.1.

DAFTAR GAMBAR

Kerangka Pemikiran ……………………………….............

Halaman

18

xv

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Pendahuluan

Bank merupakan perusahaan yang menyediakan jasa keuangan bagi seluruh

lapisan masyarakat. Fungsi bank merupakan perantara diantara masyarakat yang

membutuhkan dana, disamping menyediakan jasa-jasa keuangan lainnya. Bank

berfungsi sebagai perantara keuangan, maka dalam hal ini faktor “kepercayaan“ dari

masyarakat merupakan faktor utama dalam menjalankan bisnis perbankkan (Kasmir,

2012:20).

Prinsip semua pelaku usaha adalah mencari laba atau berusaha untuk dapat

meningkatkan labanya. Laba menjadi salah satu ukuran kinerja perusahaan yang

sering digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan. Laporan mengenai rugi

laba suatu perusahaan menjadi paling penting dalam laporan tahunan. Kegiatan

perusahaan selama periode tertentu mencangkup aktivitas rutin atau operasional juga

perlu dilaporkan sehingga diharapkan bisa memberikan informasi yang berkaitan

dengan tingkat keuntungan, risiko, fleksibilitas keuangan, dan kemampuan

operasional perusahaan. Prediksi kinerja keuangan suatu perusahaan pada umumnya

dilakukan oleh pihak internal (manajemen) dan pihak eksternal perusahaan yang

memiliki hubungan dengan perusahaan yang bersangkutan, seperti : investor,

kreditur, dan pemerintah (Hanafi, 2015:52).

1

2

Memanfaatkan laporan keuangan diperlukan teknik untuk mengintepretasikan

laporan keuangan. Analisis terhadap laporan keuangan bertujuan untuk mengetahui

tingkat profitabilitas (keuntungan) dan tingkat risiko atau tingkat kesehatan suatu

perusahaan (Hanafi, 2015). Dalam rangka membantu pengguna laporan keuangan

dalam memahami dan menginterpretasikan laporan keuangan maka perlu dibuat

analisis laporan keuangan. Analisis laporan keuangan dimaksudkan untuk membantu

bagaimana memahami laporan keuangan, bagaimana menafsirkan angka-angka

dalam laporan keuangan, bagaimana mengevaluasi laporan keuangan dan bagaimana

menggunakan informasi keuangan untuk pengambilan keputusan.

Laba pada umumnya dipakai sebagai suatu dasar pengambilan keputusan

investasi, dan prediksi untuk meramalkan perubahan laba yang akan dating. Investor

mengharapkan dana diinvestasikan kedalam perusahaan akan memperoleh tingakt

pengembalian yang tinggi sehingga laba yang diperoleh dapat menjadi lebih tinggi.

Salah satu rasio bisa dijadikan indikator tingkat ukuran profitabilitas yang

digunakan adalah Rate of Return Equity (ROE) untuk perusahaan pada umumnya

dan Return on Aasset (RoA) pada industri perbankan. Return on Asset (RoA)

memfokuskan kemampuan perusahaaan untuk memperoleh earning dalam operasi

perusahaan (Astari, 2014).

Tingkat kesehatan bank dapat dilihat dari kinerja suatu bank. Upaya

meningkatkan tingkat kesehatan bank yang ada di Indonesia maka sektor

perbankkan diharapkan pula dapat terus meningkatkan kinerjanya. Tingkat

kesehatan bank dapat dinilai dari beberapa indikator (Amalia, 2010). Indikator

utama yang dijadikan dasar penilaian adalah laporan keuangan bank. Berdasarkan

3

laporan keuangan akan dapat dihitung sejumlah rasio keuangan yang lazim dijadikan

dasar penilaian tingkat kesehatan bank. Dasar-dasar dan tata cara penilaian tingkat

kesehatan bank telah mengalami perubahan-perubahan sejak ketentuan deregulasi

perbankkan 1988, maka pada tanggal 30 April 1997, Bank Indonesia telah

menerbitkan surat direksi BI no.30/11/KEP/DIR tentang tata cara penilaian tingkat

kesehatan Bank Umum. CAMEL juga telah ditetapkan kembali sebagai indikator

pengukur tingkat kinerja bank sejak Juni 1997, yang selanjutnya akan mempengarui

perkembangan kinerja bank tersebut. Untuk menilai kinerja perusahaan perbankan

umumnya digunakan lima aspek penilaian, yaitu : 1) Capital, 2) Assets, 3)

Management, 4) Earnings, 5) Liquidity, yang biasa disebut CAMEL. Bank dalam

memberikan kredit harus melakukan analisis terhadap kemampuan debitur untuk

membayar kembali kewajibannya. Setelah kredit diberikan, bank wajib melakukan

pemantauan terhadap penggunaan kredit serta kemampuan dan kepatuhan debitur

dalam memenuhi kewajibannya. Bank melakukan peninjauan, penilaian dan

pengikatan terhadap agunan untuk memperkecil risiko kredit (Ali, 2014).

NPL merupakan rasio yang dipergunakan untuk mengukur kemampuan bank

dalam mengcover risiko pengembalian kredit oleh debitur (Darmawan, 2014).

Menyadari arti pentingnya kesehatan suatu bank bagi pemerintah, perekonomian

Negara, sektor usaha dan nasabah, maka perlu untuk melakukan pemeliharaan

kesehatan bank. Umumnya tingkat kesehatan perbankan mengacu pada beberapa

variabel yang diproksikan dalam berbagai rasio keuangan perbankan. Rasio–rasio ini

seperti NPL dan BOPO membantu para stakeholder industry perbankan untuk ikut

mengevaluasi dan menilai tingkat kesehatan bank, sehingga bisa mengunakan opsi

4

pilih dalam menentukan jasa perbankan yang akan digunakan.

BOPO merupakan rasio antara biaya operasional terhadap pendapatan

operasional. Biaya operasional merupakan biaya yang dikeluarkan oleh bank dalam

rangka menjalankan aktivitas usaha pokoknya (seperti biaya bunga, biaya tenaga

kerja, biaya pemasaran, dan lain-lain). Pendapatan operasional merupakan

pendapatan utama bank yaitu pendapatan bunga yang diperoleh dari penempatan

dana dalam bentuk kredit dan penempatan operasi lainnya. Rasio BOPO digunakan

untuk mengukur tingkat efisiensi dan kemampuan bank dalam melakukan kegiatan

operasinya (Hanafi, 2015). Rasio keuangan menjadi salah satu alat oleh para

pengambil keputusan baik bagi pihak internal maupun eksternal dalam menentukan

kebijakan berikutnya. Bagi pihak eksternal terutama kreditur dan investor, rasio

keuangan dapat digunakan dalam menentukan apakah suatu perusahaan wajar

untuk diberikan kredit atau untuk dijadikan lahan investasi yang baik (Hanafi,

2015:60).

Hubungan Non Performing Loan (NPL) dengan Return On Assets (ROA)

dijelaskan bahwa pada penelitian ini rasio keuangan yang digunakan sebagai proksi

terhadap nilai suatu risiko kredit adalah rasio Non Performing Loan (NPL). Rasio ini

menunjukkan bahwa kemampuan manajemen bank dalam mengelola kredit

bermasalah yang diberikan oleh bank. Sehingga semakin tinggi rasio ini maka akan

semakin buruk kualitas kredit bank yang menyebabkan jumlah kredit bermasalah

semakin besar maka kemungkinan suatu bank dalam kondisi bermasalah semakin

besar. Kredit dalam hal ini adalah kredit yang diberikan kepada pihak ketiga tidak

termasuk kredit kepada bank lain (Dendawijaya, 2009).

5

Hubungan Biaya Operasi terhadap Pendapatan Operasi (BOPO) dengan Return

On Assets (ROA) menurut Irfan Fahmi (2012) Pengaruh Biaya Operasional

Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap ROA sebagai berikut: “Bahwa bank dapat

memperbaiki rasio biaya operasional terhadap pendapatannya dengan mengurangi

biaya yang sesungguhnya akan meningkatkan profit dimasa yang akan datang”

Kemudian Dendawijaya (2009) menjelaskan bahwa BOPO merupakan rasio biaya

operasional digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi dan kemampuan bank dalam

melakukan kegiatan operasinya. Besar bopo semakin kurang efisiensi akan berakibat

turunnya keuntungan.

Penelitian ini mengacu jurnal Buchory (2007) meneliti NPL dan BOPO

terhadap ROA, meneliti sampel pada bank regional di Bursa Efek Indonesia.

Penelitian ini mencoba memperbaharui periode penelitian terbaru periode 2014-

2016.

1.2. Perumusan Masalah

Permasalahan mengenai NPL yang juga dikenal dengan berdampak pada

berkurangnya modal bank. Berkurangnya modal bank akan akan berdampak pada

penyaluran kredit pada periode berikutnya. Saat ini peningkatan biaya operasi bank

tidak dibarengi dengan peningkatan pendapatan operasi yang lebih besar sehingga

berakibat berkurangnya laba sebelum pajak. Research Gap penelitian ini antara lain

persamaan penelitian Saputra dan Budiasih (2012) biaya operasional pendapatan

operasional (BOPO) berpengaruh negatif pada Profitabilitas Bank yang terdaftar di

BEI. Sudiyatno dan Fatmawati (2011), biaya operasional pendapatan operasional

6

(BOPO) berpengaruh negatif pada Profitabilitas Bank yang terdaftar di BEI. Saputra

dan Budiasih (2012) sedangkan risiko kredit atau Non Performing Loan (NPL)

berpengaruh negatif pada Profitabilitas Bank. Berbeda dengan Santoso, (2017) Non

Performing Loan (NPL) yang menyatakan tidak berpengaruh signifikan terhadap

perkembangan Return on Asset pada Industri Perbankan.

Berdasarkan alasan tersebut peneliti merumuskan masalah sebagai berikut ini.

1. Bagaimanakah pengaruh Non Performing Loan (NPL terhadap Return On Assets

(ROA) perusahaan perbankan di BEI periode Tahun 2014-2016?

2. Bagaimanakah pengaruh Biaya Operasi Terhadap Pendapatan Operasi

(BOPO) terhadap Return On Assets (ROA) perusahaan perbankan di BEI

periode Tahun 2014-2016?

1.3. Tujuan dan Kegunaan

1.3.1. Tujuan

Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah yang ada, maka

tujuan dalam penelitian ini adalah :

1. Menguji pengaruh Non Performing Loan (NPL terhadap Return On Assets

(ROA) perusahaan perbankan di BEI periode Tahun 2014-2016.

2. Menguji pengaruh Biaya Operasi Terhadap Pendapatan Operasi

(BOPO) terhadap Return On Assets (ROA) perusahaan perbankan di BEI

periode Tahun 2014-2016.

7

1.3.2. Kegunaan

Kegunaan yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan perbankan, hasil penelitian ini dapat dijadikan dasar

untuk merencanakan pengelolaan dana dalam rangka meningkatkan

laba.

2. Bagi akademik penelitian ini sebagai bahan referensi bagi penelitian

selanjutnya dalam melakukan riset penelitian yang berkaitan dengan

rasio keuangan terhadap ROA pada perusahaan perbankan.

3. Memberikan sumbangan pemikiran pada analisis, investor dan para

pemegang saham serta manajemen investasi dalam menentukan

keputusan serta strategi keuangan.

1.4. Sistematika Penulisan

Dalam penelitian ini, sistematika penulisan yang digunakan adalah sebagai

berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini berisi tentang latar belakang masalah penelitian, rumusan

permasalahan, tujuan dan kegunaan peneliti serta sistematika penulisan.

BAB II : TELAAH PUSTAKA

Pada bab ini berisi tentang landasan teori yang berkaitan dengan

penelitian sehingga dapat mendukung penelitian, serta kerangka pemikiran

yang memberikan gambaran alur penulisan dan hipotesis yang dikemukakan

dalam penulisan ini.

8

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini menjelaskan tentang definisi operasional variabel penelitian,

penentuan sampel, jenis dan sumber data yang digunakan, metode

pengumpulan data serta metode analisisnya.

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan menguraikan tentang diskripsi dan objek penelitian

melalui gambaran umum serta membahas dan menganalisis data-data yang

didapat dari hasil perhitungan dan pengolahan dengan uji asumsi klasik dan

analisis regresi.

BAB V : PENUTUP

Terdiri dari kesimpulan yang merupakan ringkasan dari pembahasan

sebelumnya, serta saran yang dianggap perlu.