262
PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH FISIKA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PESERTA DIDIK KELAS X SMA MUHAMMADIYAH LIMBUNG SKRIPSI NURHAYATI 10539108713 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JANUARI 2018

PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

  • Upload
    others

  • View
    4

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

1

PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN

BERBASIS MASALAH FISIKA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA

PESERTA DIDIK KELAS X SMA MUHAMMADIYAH LIMBUNG

SKRIPSI

NURHAYATI

10539108713

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JANUARI 2018

Page 2: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

2

PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN

BERBASIS MASALAH FISIKA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA

PESERTA DIDIK KELAS X SMA MUHAMMADIYAH LIMBUNG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Ujian guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Fisika

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Makassar

NURHAYATI

10539108713

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JANUARI 2018

i

Page 3: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

3

ii

Page 4: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

4

iii

Page 5: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

5

iv

Page 6: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

6

v

Page 7: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

7

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Dia memberikan hikmah (ilmu yang berguna)

kepada siapa yang dikehendaki-Nya.

Barang siapa yang mendapat hikmah itu

Sesungguhnya ia telah mendapat kebajikan yang banyak.

Dan tiadalah yang menerima peringatan

melainkan orang-orang yang berakal”.

(Q.S. Al-Baqarah: 269)

Keberhasilan adalah sebuah proses. Niatmu adalah awal keberhasilan. Peluh keringatmu adalah penyedapnya. Tetesan air matamu adalah pewarnanya. Doamu dan doa orang-orang disekitarmu adalah bara api yang mematangkannya. Kegagalan di setiap langkahmu adalah pengawetnya. Maka dari itu, bersabarlah! Allah selalu menyertai orang-orang yang penuh kesabaran dalam proses menuju keberhasilan. Sesungguhnya kesabaran akan membuatmu mengerti bagaimana cara mensyukuri arti sebuah keberhasilan.Selalulah belajar dari kesalahan untuk memperbaiki hidup kedepannya

“...kaki yang akan berjalan lebih jauh, tangan yang akan berbuat lebih banyak, mata yang akan menatap lebih lama, leher yang akan lebih sering melihat ke atas, lapisan tekad yang

seribu kali lebih keras dari baja, dan hati yang akan bekerja lebih keras, serta mulut yang akan selalu berdoa...” - 5cm.

Kupersembahkan skripsi ini untuk: Ibuku, dalam usia yang tak terbaca waktu

Ayahku, yang kasihnya membiak seluas cakrawala Saudara-saudaraku yang menjelma segala mimpi dan cita

Seluruh makhluk hidup yang telah tercuri ilmunya Almamaterku tercinta

vi

Page 8: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

8

ABSTRAK

Nurhayati. 2018. Pengaruh Pengetahuan Awal pada Model Pembelajaran

Berbasis Masalah Fisika Terhadap Hasil Belajar Fisika Peserta Didik SMA

Muhammadiyah Limbung. Skripsi. Jurusan Pendidikan Fisika Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhmmadiyah Makssar. Dosen pembimbing

(Bunga dara Amin dan Aisyah Azis)

Penelitan ini Pra Eksperimental yang menggunakan Intact Group

Comparison Design bertujuan untuk mengetahui hasil belajar fisika,jika

diterapkan pengetahuan awal pada model pembelajaran berbasis

masalah.Penelitian dilaksanakan di SMA Muhammadiyah Limbung Kabupaten

Gowa dengan populasi kelas X MIA dengan sampel kelas XMia 3 sebanyak 35

orang dan kelas XMia 1 sebanyak 35 orang.Hasil analisis statistik deskriptif

mengungkapkan bahwa skor rata-rata hasil belajar peserta didik kelompok

eksperimen adalah 21,81 dan skor rata-rata hasil belajar peserta didik kelas

kontrol adalah 10,27 .Hasil analisis inferensial mengungkapkan bahwa terdapat

perbedaan yang signifikan antara hasil belajar fisika kelas X SMA

Muhammadiyah Limbung yang diajar menggunakan pengetahuan awal pada

model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada

taraf signifikasi 𝑎 = 0,05 ,sehingga menggunakan pengetahuan awal pada model

pembelajaran berbasis masalah dapat dijadikan salah satu alternatif pilihan dalam

pelaksanaan pembelajaran

Kata kunci: Pengetahuan Awal Pada Model Pembelajaran Berbasisi Masalah,

Hasil Belajar

vii

Page 9: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

9

KATA PENGANTAR

Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Pada tempatnya yang pertama dan utama dihati ini, penulis panjatkan puji

dan rasa syukur kepada ilahi robbi Allah Swt. Kemudian, shalawat serta salam-

Nya, mudah-mudahan terlimpah curah ke pangkuan baginda Rasulullah Saw,

beserta keluarganya, sahabatnya, serta umatnya yang turut dengan ajarannya.

Amin.

Berkat rahmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan penulisan

skripsi yang berjudul “Pengaruh Pengetahuan Awal Pada Model

Pembelajaran Berbasis Masalah Fisika Terhadap Hasil Belajar Fisika

Peserta Didik Kelas X SMA Muhammadiyah Limbung” yang disusun untuk

memenuhi salah satu persyaratan akademik guna memperoleh gelar sarjana

Pendidikan Fisika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas

Muhammadiyah Makassar sekaligus dengan harapan akan dapat memberikan

kontribusi positif bagi perkembangan dunia pengajaran secara khusus dan dunia

pengajaran secara umum.

Penghargaan dan ucapan terima kasih terkhusus kupersembahkan kepada

ayahanda Abd.Haris dan ibunda Nurmawani yang menginjeksikan segala

idealisme, prinsip, edukasi dan kasih sayang berlimpah dengan wajah datar

menyimpan kegelisahan ataukah perjuangan yang tidak pernah penulis ketahui,

namun tenang temaram dengan penuh kesabaran dan pengertian luar biasa, yang

tiada pernah hentinya selama ini memberiku semangat, doa, dorongan, nasehat

viii

Page 10: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

10

serta pengorbanan yang tak tergantikan hingga penulis selalu kuat menjalani

setiap rintangan yang ada didepan.

Dalam pelaksanaan penelitian hingga penyusunan skripsi ini, penulis

banyak mengalami hambatan, namun berkat bantuan dan dukungan dari berbagai

pihak, akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan. Olehnya itu, penulis

menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setulusnya kepada

Ibunda Dr. Bunga Dara Amin, M.Ed selaku pembimbing I dan Ibunda Dra.Hj

Aisyah Azis,M.Pd selaku pembimbing II yang selalu bersedia meluangkan

waktunya dalam membimbing penulis, memberikan ide, arahan, saran dan

bijaksana dalam menyikapi keterbatasan pengetahuan penulis, serta memberikan

ilmu dan pengetahuan yang berharga baik dalam penelitian ini maupun selama

menempuh kuliah. Semoga Allah SWT memberikan perlindungan, kesehatan dan

pahala yang berlipat ganda atas segala kebaikan yang telah dicurahkan kepada

penulis selama ini.

Terlepas dari segala keterbatasan manusia sebagai makhluk yang lemah,

berkenaan dengan itu penulis patut mengemukakan bahwa penyelesaian skripsi ini

tidak mungkin tercapai tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan

segala kerendahan hati penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan

penghargaan yang setinggi-tingginya kepada: Bapak Dr. Abd.Rahman

Rahim,SE.,MM. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar,Bapak

Erwin Akib,M.Pd.,Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Makassar,Ibu Nurlina, S.Si., M.Pd. dan Bapak

Ma’ruf S.Pd., M.Pd. selaku ketua dan sekretaris jurusan pendidikan fisika

ix

Page 11: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

11

Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Makassar,Ayahanda dan Ibunda Dosen Jurusan Pendidikan Fisika Universitas

Muhammadiyah Makassar dan Universitas Negeri Makassar yang telah ikhlas

menyalurkan ilmunya kepada penulis,Bapak Dr. Andi Sukri Syamsuri,

M.Hum. selaku Penasehat Akademik selama perkuliahan yang telah memberikan

banyak nasehat dalam menjalani perkuliahan,Ibu Hj.Syilviani Djafar S.Pd.,M.Pd

Selaku Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Limbung yang telah memberi

kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitiaan di SMA Muhammadiyah

Limbung,Bapak Syarif.,S.Pd.,M.Pd selaku guru pembimbing yang telah

memberikan begitu banyak bantuan yang tak ternilai harganya,Saudara-saudaraku

Marwani Azizah,Fina Damayanti,Faisyah Rahmayanti yang tiada henti

memberikan dukungan,Sahabat-sahabatku Chiby-Chiby (Mala ,Aya, Rina, Darna,

Darma) serta Anisya Kartini yang selalu mendukung, menemani dan memberikan

semangat. Semoga kebersamaan kita selama ini dapat menjadi kisah indah yang

dapat terus dikenang.,Sahabat-sahabat seperjuanganku Suci ,Ammy ,Kardi,

Hikmah, dan wiwik yang telah menjadi pendengar yang baik dalam suka dan

duka, membuat keberadaanku menjadi lebih berarti dan jadi lebih bermakna,

semua kenangan yang ada akan menjadi cerita indah dalam lembar kehidupan

kita.,Rekan-rekan mahasiswa Angkatan 2013 Jurusan Pendidikan Fisika

khususnya kelas A kecuali yang telah bersama-sama penulis menjalani masa-masa

perkuliahan, atas sumbang saran dan motivasinya selama ini. Semoga

persaudaraan kita tetap berlanjut untuk selamanya,Adik-adik peserta didik Kelas

x

Page 12: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

12

X SMA Muhammadiyah Limbung, atas perhatian dan kerjasamanya selama

pelaksanaan penelitian ini.

Penulisan skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu

saran dan kritik yang konstruktif dari berbagai pihak senantiasa penulis harapkan.

Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan menambah khasanah ilmu khususnya di

bidang pendidikan. Aamiin.

Makassar, Januari 2018

Penulis

xi

Page 13: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

13

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL...................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN........................................................................ ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING................................................................. iii

SURAT PERNYATAAN............................................................................... iv

SURAT PERJANJIAN.................................................................................. v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN................................................................. vi

ABSTRAK........................................................................................................ vii

KATA PENGANTAR..................................................................................... viii

DAFTAR ISI................................................................................................ xii

DAFTAR TABEL......................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................. xv

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

A. Latar Belakang .................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................. 4

C. Tujuan Penelitian ............................................................................... 4

D. Manfaat Penelitian ............................................................................. 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA dan HIPOTESIS ................................................... 6

A. Kajian Pustaka ................................................................................... 7

1. Pengertian Belajar ........................................................................ 7

2. Pengertian Hasil Belajar.. ............................................................. 9

3. Pengertian Perkembangan Peserta Didik……………………….. 18

4. Pembelajaran Berbasis Masalah………………………………… 20

B. Kerangka Pikir…………………………………………………….. 23

C. Hipotessis………………………………………………………… 24

BAB III METODE PENELITIAN……………………………………………. 25

A. Rancangan Penelitian…………………………………………….. 25

B. Populasi dan Sampel……………………………………………….. 26

C. Definisi Operasional Variabel……………………………………... 26

D. Instrumen Penelitian………………………………………………… 27

E. Teknik Pengumpulan Data………………………………………… 29

F. Teknik Analisis data………………………………………………... 29

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian…………………………………………………... 33

B. Pembahasan………………………………………………………. 42

xii

Page 14: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

14

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan…………………………………………………………….. 46

B. Saran…………………………………………………………………… 47

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….. 48

LAMPIRAN-LAMPIRAN………………………………………………………49

PERSURATAN

RIWAYAT HIDUP

xiii

Page 15: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

15

DAFTAR TABEL

E.1 TABEL NILAI r PRODUCT MOMENT

E.2 DAFTAR NILAI PERSENTIL UNTUK DISTRIBUSI-t

E.3 DAFTAR NILAI PERSENTIL NILAI CHI-KUADRAT

E.4 TABEL LUAS DIBAWAH LENGKUNG NORMAL STUDENT

E.5 DAFTAR NILAI PERSENTIL UNTUK DISTRIBUSI-f

xiv

Page 16: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

16

DAFTAR LAMPIRAN

JUDUL LAMPIRAN

LAMPIRAN A : Rancangan Proses Pembelajaran dan Lembar

Kegiatan Peserta didik ...................................................... 40

LAMPIRAN B : Kisi-Kisi Instrumen Penelitian ............................. .. 102

Soal-soal Penelitian ............................................... .. 138

Soal Pengetahuan Awal ......................................... .. 151

Soal Post test ......................................................... .. 159

LAMPIRAN C : Analisis Validitas dan reabilitas ............................ 166

LAMPIRAN D : Analisis Deskriptif ................................................ .. 171

Analisis Inferensial ............................................... .. 179

Uji Homogenitas ................................................... .. 186

Uji Hipotesis ......................................................... .. 187

LAMPIRAN E: Tabel ...................................................................... 188

LAMPIRAN F : Dokumentasi dan absen ......................................... 181

LAMPIRAN G : Lainnya ................................................................. 183

xv

Page 17: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Fisika adalah cabang ilmu pengetahuan alam yang mempelajari beberapa

sifat yang sebenarnya telah ada dalam suatu benda seperti energi, massa, jumlah

zat, dan lain-lain.Fisika adalah cabang ilmu pengetahuan yang sangat memegang

peran penting dalam kehidupan masyarakat sehingga banyak bidang keilmuan

dalam fisika salah satunya adalah bidang pendidikan.

Pendidikan fisika memiliki makna dari gabungan dua kata yaitu

pendidikan dan fisika. Oleh karena itu, pendidikan fisika dapat diartikan sebagai

suatu bentuk pembelajaran untuk memahami alam anorganik Physic dan

menggunakan ilmu yang telah dipelajari dalam kaitannya dengan perilaku

individu. Fisika mengajarkan kepada seorang individu untuk mendapatkan

beberapa keterampilan fisika seperti keterampilan berpikir.

Dalam mewujudkan keterampilan berpikir fisika pada peserta didik maka

diperlukan suatu metode dan cara mengajar yang terbaru dan kreatif untuk

mengubah anggapan peserta didik bahwa sulit memahami pelajaran fisika yang

diakibatkan oleh beberapa faktor seperti kesiapan peserta didik, minat peserta

didik, motivasi peserta didik, sikap peserta didik, sarana pembelajaran dan model

pembelajaran yang senantiasa diterapkan oleh guru, sehingga peran utama guru

dalam proses belajar mengajar adalah mengelola pelajaran, sehingga dituntut

menciptakan hubungan timbal balik antara guru dan peserta didik agar tercipta

interaksi.

1

Page 18: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

2

Kemampuan awal (Entry Behavior) adalah kemampuan yang telah

diperoleh siswa sebelum dia memperoleh kemampuan terminal tertentu yang baru.

Keberhasilan pembelajaran sangat ditentukan juga oleh pengetahuan awal peserta

didik dimana dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Dasa Ismaimuza (2011)

yang berjudul “ kemampuan berpikir kritis matematis ditinjau dari pengetahuan

awal siswa”menunjukkan bahwa pengetahuan awal peserta didik juga memiliki

peran yang penting dalam pengembangan pengetahuan peserta didik karena dari

suatu pengetahuan awal maka dapat dikembangkanlah pengetahuan baru untuk

peserta didik.Akan tetapi,Selain kemampuan awal yang menjadi dasar

pengembangan hasil belajar diperlukan juga suatu pemilihan model yang sesuai

untuk meningkatkan hasil belajar fisika.

Model pembelajaran yang dapat menciptakan kondisi belajar dimana

peserta didik dapat belajar aktif di dalamnya sehingga mampu untuk

meningkatkan pencapaian hasil belajar. Pembelajaran yang dapat merangsang

meningkatkan pencapaian hasil belajar adalah pembelajaran berbasis masalah

(Problem-based learning) yang di kaitkan dengan pengetahuan awal pesrta didik.

Pembelajaran berbasis masalah merupakan model pembelajaran yang mendorong

peserta didik untuk mengenal cara belajar dan bekerja sama dalam kelompok

untuk mencari penyelesaian masalah di dunia nyata. Pembelajaran berbasis

masalah yang perlu dilaksanakan dalam pembelajaran ini antara lain, yaitu

menstimulus peserta didik untuk menggunakan keterampilan berpikir tingkat

tinggi, untuk memicu perkembangan keterampilan belajar sepanjang hayat, dan

memiliki kemampuan memecahkan masalah, berkomunikasi secara lisan maupun

Page 19: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

3

tertulis, dan bekerja dalam kelompok serta kepemimpinan yang biasanya erat

kaitannya dengan proses pengambilan keputusan.

Dari Hasil Penelitian yang dilakukan oleh Bekti Wulandari dan Herman

Dwi Surjono (2013) yang berjudul “Pengaruh Problem-Based Learning

Terhadap Hasil Belajar Ditinjau Dari Motivasi Belajar Plc Di SMK” menunjukan

bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan

penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kritis peserta didik. Penerapan

model pembelajaran bebasis masalah dapat meningkatkan penguasaan konsep dan

keterampilan berpikir kritis peserta didik. Penelitian yang lainnya juga

menunjukkan bahwa ada perbedaan akibat pengaruh model pembelajaran berbasis

masalah terhadap hasil belajar peserta didik. Untuk hubungan kemampuan

berpikir kritis dan hasil belajar peserta didik, diperoleh kesimpulan bahwa

terdapat hubungan yang positif antara kemampuan berpikir kritis.

Berdasarkan hasil observasi pada sekolah SMA Muhammadiyah Limbung

yang di lakukan pada tangga l9 Mei 2017, diperoleh bahwa dari 35 peserta didik

hanya 26 atau 58% peserta didik yang hasil belajarnya mencapai KKM, 19 atau

42% peserta didik yang tidak mencapai KKM yang sudah ditetapkan yaitu 75.

Menunjukkan bahwa masih banyak peserta didik kurang dalam memahami konsep

fisika, salah satu guru fisika SMA Muhammadiyah Limbung menyatakan bahwa

peserta didik sulit mengerjakan soal yang berbeda dengan contoh diberikan oleh

guru.

Berdasarkan Latar Belakang yang diuraikan diatas Penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian yang berjudul : “Pengaruh Pengetahuan Awal Fisika

Page 20: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

4

Pada Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Hasil Belajar Fisika

Peserta Didik Kelas X SMA Muhammadiyah Limbung”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan diatas, maka dapat

dirumuskan rumusan masalah sebagai berikut:

1. Seberapa besar hasil belajar peserta didik dengan menerapkan

pengetahuan awal pada model pembelajaran berbasis masalah?

2. Seberapa besar hasil belajar fisika peserta didik kelas X SMA

Muhammadiyah Limbung dengan menerapkan model pembelajaran

berbasis masalah?

3. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar fisika peserta didik kelas X

Muhammadiyah Limbung antara model pembelajaran berbasis masalah

ditinjau dari pengetahuan awal dan model pembelajaran berbasis masalah

tanpa ditinjau dari pengetahuan awal?

C. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan masalah yang dikemukakan, maka tujuan yang hendak

dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengindentifikasi seberapa besar hasil belajar peserta didik dengan

menerapkan pengetahuan awal pada model pembelajaran berbasis

masalah.

Page 21: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

5

2. Untuk mengintifikasi seberapa besar hasil belajar fisika peserta didik kelas

X SMA Muhammadiyah Limbung dengan menerapkan model

pembelajaran berbasis masalah.

3. Untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh hasil belajar fisika peserta

didik kelas X SMA Muhammadiyah Limbung antara model pembelajaran

berbasis masalah ditinjau dari pengetahuan awal dan model pembelajaran

berbasis masalah tanpa ditinjau dari pengetahuan awal.

D. Manfaat Penelitian

Secara umum manfaat penelitian ini di bagi menjadi dua yaitu:

1. Manfaat teoritis

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk

memperkaya khazanah ilmu pengetahuan dan model pembelajaran berbasis

masalah sebagai salah satu model yang digunakan pada pembelajaran fisika di

SMA Muhammadiyah Limbung.

2. Manfaat praktis

a. Bagi peserta didik, dengan menumbuhkan sikap saling bekerjasama

dan saling menghargai antara peserta didik yang berkemampuan dan

berlatar belakang berbeda serta memungkinkan pesera didik lebih

bersemangat belajar fisika sehingga diharapkan kualitas belajar peserta

didik meningkat.

b. Bagi guru, dengan diadakannya penelitian ini, guru dapat menjadikan

penelitian ini sebagai salah satu rujukan alternatif pembelajaran dalam

Page 22: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

6

memperbaiki dan meningkatkan sistem pembelajaran di kelas sehingga

permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh guru, peserta didik

dan lain sebagainya dapat dikurangi.

c. Bagi sekolah, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan

dampak positif, minimalnya sebagai infomasi dan pebaikan

pengembangan pengajaran fisika selanjutnya, khususnya dalam

memenuhi model pengajaran yang lebih efektif.

d. Bagi peneliti, setelah penelitian ini di harapkan dapat memberikan

gambaran kepada peneliti sebagai calon guru mengenai sistem

pembelajaran yang baik di sekolah, sehingga dapat di jadikan acuan

untuk pengembangan ide-ide dalam perbaikan pengajaran.

Page 23: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

7

BAB II

KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

A. Kajian Pustaka

1. Pengertian Belajar

Pengertian belajar menurut Mohammad Surya (Kosasih, 2014), Belajar

merupakan sebuah proses yang kompleks yang terjadi pada semua orang dan

berlangsung seumur hidup, sejak masih bayi (bahkan dalam kandungan) hingga

liang lahat. Salah satu pertanda bahwa seseorang telah belajar sesuatu adalah

adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya. Perubahan tingkah laku tersebut

meyangkut perubahan yang bersifat pengetahuan (kognitif) dan keterampilan

(psikomotor) maupun yang menyangkut nilai dan sikap (afektif).

Belajar menurut Witherington (Kosasih, 2014) adalah proses usaha

yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang

secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam

interaksi dengan lingkungannya. Selanjutnya aktifitas yang menghasilkan

perubahan pada diri individu yang belajar baik aktual maupun potensi.

Perubahan tersebut sebagai akibat didapatkannya kemampuan yang baru yang

berlangsung dalam waktu yang relatif dalam serta terjadi karena adanya usaha.

Sebagian orang beranggapan bahwa belajar adalah menghafalkan

materi pelajaran. Sebagian yang lain menganggap belajar sebagai latihan

seperti latihan membaca dan menulis. Pada hakikatnya belajar merupakan

sebuah pengalaman yang menyebabkan perubahan dalam tingkah laku

menyangkut berbagai aspek kepribadian baik fisik maupun psikis dan bersifat

7

Page 24: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

8

menetap. Perubahan tersebut tampak dari keadaan peserta didik sebelum dan

sesudah belajar. Belum tahu menjadi mengerti dan belum bisa menjadi

terampil. Definisi tersebut sesuai dengan pendapat Morgan (Siregar & Hartini

Nara, 2016) bahwa belajar adalah setiap perubahan yang menetap dalam

tingkah laku yang terjadi sebagai suatu hasil dari latihan atau pengalaman.

Menurut Winkel (1999:53) dalam Purwanto (2016: 39), Belajar adalah

aktivitas mental/psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan

lingkungan yag menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan,

keterampilan dan sikap. Perubahan itu diperoleh melalui usaha ( bukan karena

kematangan), menetap dalam waktu yang relatif lama dan merupakan hasil

pengalaman.

Menurt purwanto (2016:47) Belajar dalam arti luas adalah semua

persentuhan pribadi dengan lingkungan yang menimbulkan perubahan perilaku.

Pengajaran adalah usaha yang memberi kesempatan agar proses belajar terjadi

dalam diri siswa. Oleh karena belajar dapat terjadi ketika pribadi bersentuhan

dengan lingkungan maka pembelajaran terhadap siswa tidak hanya dilakukan

di sekolah, sebab dunia adalah lingkungan belajar yang memungkinkan

perubahan perilaku.

Menurut Suprijono (2014:7), hasil belajar adalah perubahan perilaku

secara keseluruhan bukan hanya salah satu aspek kompotensi kemanusiaan

saja. Artinya hasil pembelajaran yang dikategorisasikan oleh pakar pendidikan

sebagaimanatersebut tidak dilihat secara fragmentaris atau terpisah melainkan

komprehensif.

Page 25: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

9

Sumber lain, yakni Crow & Crown (Kosasih, 2014) mengartikan bahwa

belajar sebagai kondisi diperolehnya kebiasaan-kebiasaan, pengetahuan dan sikap

baru. Hilgard (Kosasih, 2016) mengartikannya sebagai proses atau kemunculan

perilaku baru sebagai akibat adanya respons terhadap situasi tertentu. Belajar

adalah perubahan perilaku yang relatif menetap sebagai hasil dari pengalaman.

Belajar sebagai suatu aktivitas mental-psikis yang berinteraksi aktif dengan

lingkungannya dan menghasilkan perubahan dalam pengetahuan, pemahaman,

keterampilan dan sikap. Perubahan tersebut bersifat relatif konstan dan berbekas.

Seseorang dikatakan belajar jika ia berinteraksi dengan lingkungannya. Hubungan

tersebut menyebabkan perubahan dalam diri individu. Perubahan yang paling

mendasar yakni bertambahnya pengetahuan. Dari belum tahu menjadi tahu.

Selanjutnya pengetahuan atau bisa disebut pengalaman itu dapat merubah tingkah

lakunya.

Dari definisi tentang belajar diatas maka dapat dipahami bahwa belajar

adalah perubahan tingkah laku atau penampilan dengan serangkaian kegiatan

misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru dan lain

sebagainya.

2. Pengertian Hasil Belajar

Hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki peserta didik setelah ia

menerima pengalaman belajarnya. Menurut Gagne (Arifin, Z 2015) membagi

lima macam hasil belajar, yakni (a) informasi verbal, (b) keterampilan

intelektual, (c) strategi kognitif, (d) sikap dan (e) keterampilan motorik. Bloom

membagi hasil belajar menjadi tiga kawasan, yaitu kognitif, afektif dan

Page 26: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

10

psikomotorik. Kawasan kognitif berkenaan dengan ingatan atau pengetahuan,

pemahaman dan kemampuan intelektual serta kemampuan dalam menganalisis.

Kawasan afektif menggambarkan sikap-sikap dan nilai moral. Kawasan

psikomotorik adalah keterampilan-keterampilan yang peserta didik miliki.

Dalam konteks evaluasi hasil belajar, maka ketiga aspek itulah yang

harus dijadikan sasaran dalam setiap kegiatan evaluasi hasil belajar. Diantara

ketiga aspek itu, aspek kognitiflah yang paling banyak dinilai oleh para guru di

sekolah karena berkaitan dengan kemampuan siswa dalam menguasai isi bahan

pengajaran. Oleh karena itu pada penelitian ini peneliti hanya menilai/meneliti

peserta didik dari segi ranah atau aspek kognitifnya saja. Ranah kognitif

adalah ranah yang mencakup kegiatan mental (otak). Menurut Bloom (Arifin, Z

2015) bahwa segala upaya yang menyangkut aktivitas otak adalah termasuk

ranah kognitif.

Menurut Bloom (Arifin, Z 2015) dalam ranah kognitif terdapat enam

jenjang proses berpikir, mulai dari jenjang terendah sampai dengan jenjang

yang paling tinggi. Keenam jenjang atau kemampuan yang dimaksudkan

adalah: Pengetahuan (C1), Pemahaman (C2), Penerapan (C3), Analisis (C4),

Sintesis (C5), Evaluasi (C6).

Para behavioris menyakini bahwa hasil belajar akan lebih baik dikuasai

kalau dihafal secara berulang-ulang. Balajar terjadi karena adanya ikatan antara

stimulus dan respon. Ikatan itu menjadi makin kuat dalam latihan/pengulangan

dengan cara menghafal.

Page 27: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

11

Pengertian belajar menurut teori kognitif adalah perubahan persepsi dan

pemahaman, yang selalu berbentuk tingkah laku yang dapat diamati dan dapat

diukur. Asumsi teori ini adalah bahwa setiap orang telah memiliki pengetahuan

dan pemahaman yang telah tertata dalam bentuk struktur kognitif yang

dimilikinya.

a. Hasil belajar menurut Taksonomi Bloom

Menurut Purwanto (2016:49-53), Hasil belajar yang berupa perubahan

tingkah laku meliputi bentuk kemampuan yang menurut Taksonomi Bloom

dan kawan-kawannya diklasifikasi dalam 3 kemampuan (domain) yaitu: ranah

kognitif (cognitive domain), ranah afektif (affective domain) dan ranah

psikomotor (psychomotor domain). Adapun Taksonomi Bloom atau

klasifikasi tersebut sebagai berikut:

a. Cognitive Domain (ranah kognitif)

Kognitif dalam batasan selalu diartikan oleh para pendidik

dengan pengetahuan, dimana dalam obyek pembagiannya sebenarnya adalah

lebih luas dari apa yang kita anggap selama ini. Segi kognitif memiliki 6

tingkatan dengan aspek belajar yang berbeda-beda. Keenam tingkat tesebut

adalah :

1. Mengingat

Tujuan instruksional pada level ini menuntut siswa untuk

mampu mengingat (recall) informasi yang telah diterima sebelumnya,

seperti: fakta, terminologi, rumus, dll

2. Mengerti (pemahaman)

Page 28: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

12

Kategori pemahaman dihubungkan dengan kemampuan untuk

menjelaskan pengetahuan, informasi yang telah diketahui dengan kata-

kata sendiri.

3. Aplikasi

Penerapan (aplikasi) merupakan kemampuan untuk menggunakan

atau menerapkan informasi yang telah dipelajari ke dalam situasi yang

baru, serta memecahkan berbagai masalah yang timbul dalam kehidupan

sehari-hari,.

4. Menganalisis

Dalam hal ini siswa diharapkan mampu menunjukkan

hubungan antara berbagai gagasan dengan cara membandingkan

gagasan tersebut dengan standar, prinsip atau prosedur yang telah

dipelajari.

5. Evaluasi (evaluation)

Evaluasi meliputi kemampuan untuk mempertimbangkan nilai

bersama dengan pertanggungjawaban berdasarkan kriteria tertentu.

Evaluasi merupakan level ke lima menurut Anderson, yang

mengharapkan siswa mampu membuat penilaian dan keputusan tentang

nilai suatu gagasan, metode, produk atau benda dengan criteria tertentu.

6. Sintesis

Sintesis diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam

mengaitkan dan menyatukan berbagai elemen dan unsur pengetahuan

yang ada sehingga berbentuk pola baru yang lebih menyeluruh.

Page 29: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

13

Sintesis meliputi kemampuan menyusun sesuatu yang terpecah belah

hingga menjadi suatu struktur yang berarti.

b. Affective Domain (ranah afektif)

Peserta didik mampu melibatkan ekspresi, perasaan atau pendapat

pribadi terhadap hal-hal yang relatif sederhana tetapi bukan fakta,

selain itu siswa juga mampu memberikan respon yang melibatkan sikap

atau nilai yang telah mendalam di sanubarinya. Ranah afektif meliputi

5 taraf, meliputi:

1. Penerimaan (receiving)

Kesediaan siswa untuk memperhatikan rangsangan atau

stimulus (kegiatan kelas, musik, buku ajar)

2. Partisipasi (responding )

Aktif berpatisipasi dalam suatu kegiatan. Pada tingkatan ini,

siswa tidak hanya menghadiri suatu kegiatan, tetapi juga bereaksi

terhadap sesuatu dengan beberapa cara.

3. Penilaian/ penentuan sikap (valuing)

Meliputi kemampuan untuk memberikan penilaian

terhadap sesuatu dan membawa diri sesuai dengan penilaian itu.

4. Organisasi (organization)

Kemampuan untuk membawa bersamasama perbedaan nilai,

menyelesaikan konflik diantara nilai-nilai, dan mulai membentuk

suatu sistem nilai yang konsisten.

5. Pembentukan pola hidup (characterization)

Page 30: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

14

Meliputi kemampuan untuk menghayati nilai-nilai

kehidupan sehingga menjadi milik pribadi dan menjadi pegangan

dalam mengatur hidupnya dalam kurun waktu yang lama.

c. Psychomotor Domain (ranah psikomotorik)

Ranah psikomotor berhubungan erat dengan kerja otot

sehingga menyebabkan geraknya tubuh atau bagian-bagiannya. Yang

termasuk klasifikasi gerak disini adalah mulai dari gerak yang paling

sederhana yaitu gerak melipat kertas sampai dengan merakit suku

cadang televisi/computer. Ranah psikomotorik meliputi 7 taraf,meliputi:

1. Persepsi (perception)

Kemampuan untuk membuat diskriminasi yang tepat di

antara dua stimulus/ perangsang atau lebih, berdasarkan

perbedaan ciri-ciri fisik y ang khas pada masingmasing stimulus.

2. Kesiapan (set)

Kemampuan untuk menempatkan dirinya jika akan memulai

serangkaian gerakan.

3. Gerakan terbimbing (guided respons)

Kemampuan untuk melakukan suatu rangkaian gerak-gerik

sesuai dengan contoh yang diberikan, seperti meniru dalam gerakan

tarian.

4. Gerakan yang terbiasa (mechanical respons)

Page 31: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

15

Kemampuan untuk melakukan suatu rangkaian gerak-gerik

dengan lancer tanpa memperhatikan lagi contoh yang diberikan.

5. Gerakan yang kompleks (complex respons)

Kemampuan untuk melaksanakan suatu keterampilan yang

terdiri atas beberapa komponen, dengan lancar, tepat dan efisien.

6. Penyesuaian pola gerakan (adjustment)

Kemampuan untuk membuat perubahan dan menyesuaikan

pola gerak-gerik dengan kondisi setempat atau dengan persyaratan

khusus yang berlaku.

7. Kreativitas (creativity)

Kemampuan untuk melahirkan pola gerakgerik yang baru,

seluruhnya atas dasar inisiatif sendiri.Perubahan salah satu atau

ketiga domain yang disebabkan oleh proses belajar dinamakan hasil

belajar. Hasil belajar dapat dilihat dari ada tidaknya perubahan

ketiga domain tersebut yang dialami siswa setelah menjalani

proses belajar.

d. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar

Secara umum faktor-faktor yang mempengaruhi hasil

belajardibedakan atas dua kategori, yaitu faktor internal dan faktor

eksternal.Kedua faktor tersebut saling mempengaruhi dalam proses belajar

individu sehingga menentukan kualitas hasil belajar. Adapun faktor-faktor

tersebut adalah sebagai berikut:

a. Faktor internal

Page 32: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

16

Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari dalam diri

individu dan dapat mempengaruhi hasil belajar individu. Faktor

internal meliputi:

1. Faktor fisiologis

Faktor fisiologis adalah faktor-faktor yang berhubungan

dengan kondisi fisik individu. Kondisi fisiologis umumnya sangat

berpengaruh terhadap kemampuan belajar seseorang. Anak-anak

yang kurang gizi, kemampuan belajarnya di bawah anak-anak yang

tidak kekurangan gizi, mereka cepat lelah, mudah mengantuk dan

tidak mudah menerima pelajaran.

2. Faktor psikologis

Faktor psikologis adalah keadaan psikologis seseorang

yang dapat mempengaruhi proses belajar.Beberapa faktor

psikologis yang mempengaruhi proses belajar adalah:

a. Inteligensi

Menurut Wechler inteligensi adalah suatu kecakapan

global atau rangkuman kecakapan untuk dapat bertindak secara

terarah, berpikir secara baik, dan bergaul dengan lingkungan

secara efisien.

b. Perhatian

Perhatian menurut Ghazali adalah keaktifan jiwa yang

dipertinggi, jiwa itu pun semata-matatertuju kepada suatu objek

(benda/hal) atau sekumpulan objek.

Page 33: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

17

c. Minat

Minat adalah kecenderungan yang tetap untuk

memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan.

d. Bakat

Di samping inteligensi, bakat merupakan faktor yang

besar pengaruhnya terhadap proses dan hasil belajar seseorang.

Secara umum bakat (aptitude) didefinisikan sebagai

kemampuan potensial yang dimiliki seseorang untuk mencapai

keberhasilan pada masa yang akan datang.

b. Faktor eksternal

Faktor eksternal merupakan faktor yang berasal dari luar pribadi

manusia atau berasal dari orang lain atau lingkungannya. Dalam hal ini

Muhibbin Syah menjelaskan bahwa faktor-faktor eksternal yang

empengaruhi hasil belajar dapat digolongkan menjadi dua golongan, yaitu:

1. Lingkungan sosial

Faktor yang termasuk kedalam lingkungan sosial adalah

lingkungan sosial sekolah, lingkungan sosial masyarakat dan

lingkungan sosial keluarga. Lingkungan sosial yang lebih baik

banyak mempengaruhi kegiatan belajar adalah lingkungan sosial

keluarga.

2. Lingkungan nonsosial

Faktor yang termasuk kedalam lingkungan

nonsosialadalah:

Page 34: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

18

a. Lingkungan alamiah, seperti kondisi udara yang segar, tidak

panas dan tidak dingin, sinar yang tidak terlalu silau/kuat,

suasana yang sejuk dan tenang.

b. Faktor instrumental, yaitu perangkat belajar yang dapat

digolongkan menjadi dua macam. Pertama, hardware, seperti

gedung sekolah, alat-alat belajar, fasilitas belajar dan lain

sebagainya. Kedua, software, seperti kurikulum sekolah,

peraturan-peraturan sekolah, buku panduan, silabi dan lain

sebagainya.

b. Faktor materi pelajaran (pelajaran yang diajarkan ke siswa).

Faktor ini hendaknya disesuaikan dengan usia perkembangan

siswa, begitu juga metode mengajar guru, disesuaikan dengan

kondisi perkembangan siswa.

3.Perkembangan Peserta Didik Pada Masa SMA

Menurut Desmita(Ardi,N 2013) ,masa remaja sering dikenal dengan masa

pencarian jati diri (ego identity).Masa remaja pada peserta didik SMA ditandai

dengan sejumlah karakteristik penting,sebagai berikut

1. Mencapai hubungan yang matang dengan teman sejawatnya

2. Dapat menerima dan belajar peran sosial sebagai pria atau wanita dewasa

yang dihargai oleh masyarakat

3. Menerima keadaan fisik dan mampu menggunakannya secara efektif

4. Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa lainnya

Page 35: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

19

5. Memilih dan mempersiapkan karier dimasa depan sesuai dengan minat dan

kemampuan yang dimilikinya

6. Mengembangkan sikap positif terhadap pernikahan,hidup,berkeluarga dan

memiliki anak

7. Mengembangkan keterampilan intelektual dan konsep-konsep yang

diperlukan sebagai warga Negara

8. Mencapai tingkah laku yang bertanggung jawab secara social

9. Memperoleh seperangkat nilai dan system etika sebagai pedoman dalam

berperilaku

10. Mengembangkan wawasan keagamaan dan meningkatkan religiusitas

Kesepuluh karakteristik perkembangan peserta didik di atas memberikan

pengaruh dalam perkembangan aspek kognitif,efektif,maupun psikomotor

peserta didik sebagai berikut

a. Perkembangan Aspek Kognitif

Perkembangan kognitif berkaitan langsung dengan proses

pembelajaran.Guru sebagai pendidik professional perlu memiliki

pengetahuan yang radiks tentang perkembangan kognitif peserta didiknya.

b.Perkembangan Aspek Afektif

Kemampuan afektif berhubungan dengan perasaan,emosi,system nilai,dan

sikap hati yang menunjukkan penerimaan atau penolakan terhadap sesuatu

c. Perkembangan Aspek Psikomotorik

Page 36: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

20

Kemampuan Psikomotorik terkait erat dengan keterampilan motorik yang

berhubungan dengan anggota tubuh atau tindakan yang memerlukan

koordinasi antara syaraf dengan otak.

4. Pembelajaran Berbasis Masalah

Model pembelajaran ini ditemukan pertama kali oleh ahli kesehatan di

McMaster University di Kanada pada awal tahun 1970-an. Idenya pertama kali

muncul karena para peserta didik tidak mampu menerapkan sejumlah

pengetahuan ilmiah dasar untuk situasi klinis. Pembelajaran berbasis masalah

ini membuat peserta didik menjadi pembelajar yang mandiri, artinya ketika

peserta didik belajar, maka peserta didik dapat memilih strategi belajar yang

sesuai, terampil menggunakan strategi tersebut untuk belajar dan mampu

mengontrol proses belajarnya, serta termotivasi untuk menyelesaikan

belajarnya itu.

Pada prinsipnya, tujuan utama pembelajaran berbasis masalah adalah

untuk menggali daya kreativitas peserta didik dalam berpikir dan memotivasi

peserta didik untuk terus belajar. Dan harus diingat bahwa, model pembelajaran

ini tidak di rancang untuk membantu guru memberikan sebanyak-banyaknya

kepada peserta didik, akan tetapi pembelajaran berbasis masalah dikembangkan

untuk membantu peserta didik mengembangkan kemampuan berpikir,

pemecahan masalah, dan keterampilan intelektual, belajar berbagai peran orang

dewasa melalui pelibatan mereka dalam pengalaman nyata atau simulasi dan

menjadi pembelajar yang mandiri. Dan adapun tujuan dari model pembelajaran

Page 37: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

21

berbasis masalah (problem based learning) ini adalah Membantu peserta didik

mengembangkan keterampilan berpikir dan keterampilan pemecahan masalah,

belajar peranan orang dewasa yang otentik, menjadi peserta didik yang

mandiri, untuk bergerak pada level pemahaman yang lebih umum, membuat

kemungkinan transfer pengetahuan baru, mengembangkan pemikiran kritis dan

keterampilan kreatif, meningkatkan kemampuan memecahkan masalah,

meningkatkan motivasi belajar peserta didik, membantu peserta didik belajar

untuk mentransfer pengetahuan dengan situasi baru.

Meskipun model pembelajaran ini sangat baik, akan tetapi tidak semua

materi pelajaran atau tidak semua pelajaran dapat mempergunakan model ini.

Karena ada kriteria khusus dalam menetapkan dan mempraktekkan model

pembelajaran ini, adapun kriteria tersebut adalah: 1). Materi pelajaran harus

mengandung isu-isu yang mengandung konflik yang bisa bersumber dari berita,

rekaman, video dan lain sebagainya, 2). Materi yang dipilih adalah bahan yang

bersifat familiar dengan peserta didik, sehingga setiap peserta didik dapat

mengikutinya dengan baik, 3). Materi pelajaran yang ditetapkan merupakan

bahan yang brhubungan dengan kepentingan orang banyak, sehingga terasa

manfaatnya, 4). Materi yang dipilih adalah bahan yang mendukung tujuan atau

kompetensi yang harus dimilik oleh peserta didik sesuai dengan kurikulum

yang berlaku, 5). Materi harus sesuai dengan minat peserta didik sehingga

setiap peserta didik merasa perlu untuk mempelajarinya.

Page 38: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

22

Langkah-langkah Pembelajaran Berbasis Masalah (Rusman 2012)

adalah sebagai berikut:

Tabel 2.1 Sintaks Pembelajaran Berbasis Masalah

Fase Indikator Tingkah Laku Guru

1 Orientasi siswa pada masalah Menjelaskan tujuan

pembelajaran,menjelaskan logistik

yang diperlukan,dan memotivasi siswa

terlibat pada aktivitas pemecahan

masalah

2 Mengorganisasi siswa untuk

belajar

Membantu siswa mengidentifikasi dan

mengorganisasikan tugas belajar yang

berhubungan dengan masalah tersebut

3 Membimbing pengalaman

individual/kelompok

Mendorong siswa untuk

mengumpulkan informasi yang

sesuai,melaksanakan eksperimen untuk

mendapatkan penjelasan dan

pemecahan masalah

4 Mengembangkan dan

menyayikan hasil karya

Membantu siswa dalam merencanakan

dan menyiapkan karya yang sesuai

seperti laporan ,dan membantu mereka

untuk berbagai tugas dengan temannya

5 Menganalisi dan mengevaluasi

proses pemecahan masalah

Membantu siswa untuk melakukan

refleksi atau evaluasi terhadap

penyelidikan mereka dan proses yang

mereka gunakan.

Page 39: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

23

B. Kerangka Pikir

Gambar 2.1 Kerangka Pikir

Kegiatan dalam Proses Pembelajaran

Kelompok Eksperimen

Penggunaan

Metode

Eksperimen

Tanpa Metode

Eksperimen

Kelompok Kontrol

Kegiatan Guru dan Siswa Kegiatan Guru dan Siswa

1. Guru memberikan motivasi

2. Guru menyampaikan tujuan

Pembelajaran

3. Guru menyampaikan konsep atau

materi yang dikaitkan dengan

pengetahuan awal

4. Siswa menerima materi dari guru

5. Siswa terbimbing dalam kegiatan

praktikum

6. Siswa terampil mempresentasikan hasil

diskusi

7. Guru melakukan observasi pada siswa

8. Guru membimbing siswa menarik

kesimpulan

9. Siswa menarik keseimpulam setelah

menerima pembelajaran

1. Guru memberikan motivasi

2. Guru menyampaikan tujuan

Pembelajaran

3. Guru menyampaikan konsep atau

materi tanpa dengan pengetahuan awal

4. Siswa menerima materi dari guru

5. Siswa terbimbing dalam kegiatan

praktikum

6. Siswa mempresentasikan hasil diskusi

7. Guru melakukan observasi pada siswa

8. Guru membimbing siswa menarik

kesimpulan

9. Siswa menarik keseimpulam setelah

menerima pembelajaran

Siswa menjawab pertanyaan,mengidentifikasi

masalah,menganalisi masalah,menganalisis data dan

menarik kesimpulan

Pemahaman Konsep

Fisika Siswa Tinggi Rendah

Page 40: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

24

C. HIPOTESIS

Berdasarkan tinjauan pustaka dan kerangka pikir diatas,maka dirumuskan

hipotesis penelitian sebagai berikut:

“Terdapat perbedaan hasil belajar fisika antara kelompok peserta didik yang

diajar menggunakan pengetahuan awal model pembelajaran berbasis masalah

(problem based learning) dan yang diajar secara konvensional dikelas X SMA

Muhammadiyah Limbung Kabupaten Gowa Tahun Ajaran 2017/2018”

Page 41: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

25

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

1. Jenis penelitian

Jenis penelitian ini yaitu penelitian pre-eksperimen.

2. Desain penelitian

Desain yang digunakan dalam peneltian ini adalah intact-group

comparison yang merupakan jenis penelitian pra eksperimen (Pre-

eksperimental Design). Dalam desain ini terdapat satu kelompok yang

digunakan untuk penelitian,tetapi dibagi dua yaitu setengah kelompok

untuk eksperimen (yang diberikan perlakuan) dan setengah kelompok

untuk control (yang tidak diberikan perlakuan). Paradigma penelitiannya

dapat digambarkan sebagai berikut:

Sumber: (Sugiyono, 2015:43)

Keterangan:

X = Perlakuan eksperimen

O1 = Hasil pengukuran satu kelas yang diberikan perlakuan tentang

pengetahuan awal pada model pembelajaran berbasis masalah

O2 = Hasil pengukuran satu kelas yang tidak diberikan perlakuan tentang

pengetahuan awal pada model pembelajaran berbasis masalah

3. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variable bebasnya ialah

pengetahuan awal peserta didik dan variabel terikat ialah hasil belajar.

X 𝒐𝟏

𝒐𝟐

25

Page 42: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

26

B. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X MIA SMA

Muhammadiyah Limbung dengan jumlah peserta didik 105 peserta didik yang

terbagi dalam tiga kelas.

2. Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X SMA

Muhammadiyah Limbung yang berjumlah 2 kelas.Sampel ini berasal dari

populasi penelitian yang diambil secara purposive yaitu dengan pertimbangan

bahwa peserta didik mendapat materi berdasarkan kurikulum yang sama,peserta

didik diajar oleh guru yang sama dan duduk ditingkat kelas yang sama. Kelas

pertama yaitu kelas X𝑚𝑖𝑎 3 terdiri dari 35 peserta didik sebagai kelas eksperimen

dan kelas ke dua terdiri X𝑚𝑖𝑎 1 dari 35 peserta sebagai kelas kontrol .

C. Definisi Operasional Variabel

1. Pengetahuan Awal adalah suatu cara yang diterapkan di kelas dimana

peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok kemudian setiap kelompok

memecahkan setiap masalah berdasarkan pengetahuan yang telah dimiliki

peserta didik dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir

kritis mereka, menumbuhkan inisiatif mereka dalam bekerja, motivasi

internal untuk belajar, dan dapat mengembangkan hubungan interpersonal

dalam bekerja kelompok berdasarkan kemampuan awal yang telah dimiliki

peserta didik.

Page 43: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

27

2. Hasil Belajar Peserta didik adalah tingkat kemampuan atau keberhasilan

yang diperoleh saat melakukan proses belajar mengajar fisika

D. Instrumen Penelitian

Instrumen atau alat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tes

berbentuk pilihan ganda, Untuk memperoleh data tentang kemampuan awal fisika

peserta didik, Tes ini digunakan untuk mengukur tingkat penguasaan peserta didik

terhadap materi setelah belajar dalam jangka waktu tertentu. Namun sebelum tes

hasil belajar itu dibuat.Langkah-langkah yang ditempuh dalam pengembangan tes

tersebut ialah:

a. Tahap Pertama

Menyusun tes yang akan digunakan berupa tes tertulis berbentuk pilihan

ganda.

b. Tahap kedua

Semua item soal yang berjumlah 50 item disusun berdasarkan tingkat ranah

kognitif kemudian dikonsultasikan ke dosen pembimbing.Setalah disetujui oleh

dosen pembimbing maka dilakukannya uji validitas oleh dua orang

validator.Item soal yang jumlahnya 50 item setelah divalidasi jumlahnya tidak

berkurang yakni tetap 50 item soal.

c. Tahap Ketiga

Item soal yang telah divalidasi oleh validator kemudian dilakukan uji soal

validasi yang dilaksanakan dikelas XI Mia1 pada tanggal 2 oktober

2017.Setelah dilakukan pengujian hasil kerja peserta didik maka jumlah soal

Page 44: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

28

valid dan layak digunakan dalam penelitian berjumlah 29 item soal.Hasil ini

diperoleh dari skala penilaian 1 0 dengan bantuan Microsoft excel.

d. Tahap Empat

Selanjutnya maka dilakukanlah uji validitas dan Reabilitas Instrumen

instrument.Hal ini dimaksudkan untuk melihat apakah tes kemampuan ini layak

atau tidak untuk digunakan .

Uji validitas dalam penelitian ini menggunakan teknik korelasi biserial, hal

ini dikarenakan data dalam penelitian ini bersifat dikotomi (bersifat benar atau

salah). Instrumen dalam hal ini item soal dikatakan valid apabila mempunyai

nilai rhitung> rtabel.

q

p

St

MtMppbi

(Arikunto,2003:79)

Keterangan:

γpbi = koefisien korelasi biseral

Mp = rerata skor dari subjek yang menjawab betul bagi item yang

dicari validitasnya.

Mt = Rerata skor total

St = standar deviasi dari skor total

p = proporsi peserta didik yang menjawab benar

p

=𝐵𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑑𝑖𝑘 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑕 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢 𝑕 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑑𝑖𝑘

q = proporsi peserta didik yang menjawab salah (q = 1 - p)

Uji reliabilitas dilakukan terhadap item pertanyaan yang dinyatakan valid.

Pengujian reliabilitas tes dilakukan dengan menggunakan rumus Kuder dan

Richardson (KR-20) yang dirumuskan

Page 45: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

29

2

2

111 s

pqs

n

nr

(Arikunto.2003:8)

Keterangan :

r11 :reabilitas tes secara keseluruhan

p : proporsi subjek yang menjawab item dengan benar

q : proporsi subjek yang menjawab item dengan salah

∑pq :jumlah hasil perkalian antara p dan q

n : banyaknya item

s : standar deviasi tes

Menurut Arikunto bahwa Koefisien Korelasi yang digunakan adalah

sebagai berikut :

Tabel 3.1.Koefisien Korelasi

Rentang Kategori

0,800-1,000 SangatTinggi

0,600-0,800 Tinggi

0,400-0,600 Cukup

0,200-0,400 Rendah

0,000-0,200 SangatRendah

(Arikunto,2015:116)

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan cara yang dilakukan untuk

memperoleh data yang mendukung pencapaian penelitian.Akan tetapi,sebelum

dilakukan tes hasil belajar maka terlebih dahulu dilakukan observasi dalam kelas

tersebut. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan menggunakan tes

hasil belajar peserta didik.

F. Teknik Analisis Data

Data yang terkumpul pada penelitian ini, diolah atau dianalisis dengan

menggunakan pengelolaan data kuantitatif datadan analisis statistik inferensial.

Page 46: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

30

1. Analisis Deskriptif

Teknik analisis deskriptif yang digunakan untuk hasil belajar pada aspek

afektif, kognitif dan psikomotor adalah penyajian data berupa nilai rata-rata,

standar deviasi/simpangan baku, rata-rata distribusi frekuensi, varians distribusi

frekuensi, nilai maksimal, nilai minimal berdasarkan skor ideal.

a. Untuk mengetahui nilai yang diperoleh siswa, maka nilai dikonversi dalam

bentuk nilai menggunakan rumus sebagai berikut:

𝑁 = 𝑆𝑆

𝑆𝐼 𝑋 100 (Sugiyono, 2016:235)

Keterangan:

N : Nilai Peserta didik

Ss : Skor Hasil Belajar Peserta didik

Si : Skor Ideal

b. Menentukan skor rata-rata siswa dengan menggunakan rumus:

𝑀 (𝑋) = 𝑋

𝑁 (Sugiyono,2016:241)

Keterangan:

M : skor rata-rata

∑X : jumlah skor total siswa

N : jumlah responden

c. Menentukan rata-rata distribusi frekuensi menggunakan rumus:

Rata – rata (X) = 𝑓𝑖 .𝑋𝑖

𝑓𝑖 (Sugiyono, 2016:243)

Keterangan:

X : skor rata-rata

fi : frekuensi

xi : skor siswa

Page 47: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

31

Menurut Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan bahwa skor standar

umum yang digunakan adalah skala lima yaitu tingkat pembagian penguasaan

yang terbagi atas lima kategori,yaitu:

Tabel 3.2 Kategorisasi Standar Penilaian Hasil belajar Fisika Peserta Didik

berdasarkan ketetapan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Nomor 59 tahun 2014

Interval Nilai Kategori

85 – 100 Sangat Tinggi

65 – 84 Tinggi

55 – 64 Cukup

35 – 54 Rendah

0 – 34 Sangat Rendah

(Sumber:Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2014)

2. Analisis Inferensial

Analisis ini digunakan untuk pengujian hipotesis penelitian yakni uji t

untuk sampel berkorelasi. Sebelum dilakukan pengujian, maka terlebih dahulu

dilakukan pengujian dasar-dasar analisis yaitu uji normalitas yang dirumuskan

sebagai berikut:

a. Uji Normalitas

Uji normalitas data dimaksudkan apakah data-data yang digunakan

terdistribusi normal atau tidak. Untuk pengujian tersebut digunakan rumus Chi

kuadrat yang dirumuskan sebagai berikut:

k

i i

iihitung

E

EO

1

22 )( (Sugiyono, 2016:245)

Keterangan:

2

hitung : Nilai Chi-kuadrat

Oi : frekuensi hasil pengamatan

Ei : frekuensi harapan

Page 48: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

32

k : banyak kelas

Kriteria pengujian 𝜒2 hitung < 𝜒2 tabel pada taraf signifikan α = 0,05,

artinya data berdistribusi normal dan apabila kriteria pengujian 𝜒2 hitung > 𝜒2

tabel pada taraf signifikan α = 0,05, artinya data tidak berdistribusi normal

b. Uji Homogenitas

Pengujian homogenitas dilakukan dengan menggunakan uji-F dengan rumus

sebagai berikut:

F𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 =𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟

𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠 𝑇𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙 (Sugiyono, 2016:230)

c. Pengujian Hipotesis

Untuk menguji hipotesis maka digunakan t-test dengan rumus

𝑡𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 𝑋1− 𝑋2

𝑠 1

𝑛1+

1

𝑛2 (Sugiyono, 2016:250)

dengan:

t=nilai t yang dihitung s=simpanga baku sampel

x=nilai rata-rata n=jumlah anggota sampel

Page 49: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

33

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan dipaparkan hasil penelitian beserta pembahasannya

tentang Pengaruh Pengetahuan Awal Fisika Pada Model Pembelajaran Berbasis

Masalah Terhadap Hasil Belajar Fisika Peserta Didik Kelas X SMA

Muhammadiyah Limbung. Data dan informasi yang diolah merupakan tes hasil

belajar fisika yang di peroleh dari kelas penelitian dengan pemberian Posttest

dikelas control dan dikelas eksperimen yang berupa tes tertulis yang berbentuk

pilihan ganda sebanyak 29 dikelas kontrol dan dikelas eksperimen

A. Hasil Penelitian

1.Hasil Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif hasil belajar fisika di SMA Muhammadiyah Limbung

Kabupaten Gowa tahun ajaran 2017/2018 dengan menggunakan dua model

pembelajaran yaitu Pembelajaran berbasis masalah yang dikaitkan dengan

pengetahuan awal pada kelas eksperimen dan model pembelajaran konvensional

dikelas kontrol

a. Hasil Analisis Pengetahuan Awal Peserta didik

Adapun gambaran hasil belajar fisika peserta didik dikelas X𝑚𝑖𝑎 3 yang

ditunjukkan oleh skor hasil belajar dirangkum pada tabel dibawah ini:

33

Page 50: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

34

Tabel 4.1 Statistik Skor Hasil Belajar Fisika pada Pengetahuan Awal

Statistik Skor (Pretest)

Jumlah peserta didik 35

Skor ideal 29

Skor tertinggi 13

Skor terendah 3

Skor rata-rata 7,03

Stándar deviasi 2,7

Jika skor hasil belajar peserta didik kelas 𝑋𝑚𝑖𝑎 3 SMA Muhammadiyah

Limbung Kabupaten Gowa dianalisis dengan menggunakan persentasi pada

distribusi frekuensi,maka dapat dibuat tabel kategorisasi hasil belajar sebagai

berikut:

Tabel 4.2 Kategorisasi Hasil Belajar Peserta Didik pada Pengetahuan Awal

NO Interval Skor Kategori Hasil

Belajar

fi Persentase

(%)

1. 25-30 Sangat Tinggi 0 0

2. 19-24 Tinggi 0 0

3. 13-18 Sedang 0 0

4. 7-12 Rendah 4 11

5. 0-6 Sangat Rendah 31 88

Jumlah

35 100

b. Hasil Analisis pada Kelas Eksperimen

Adapun gambaran hasil belajar fisika peserta didik dikelas X𝑚𝑖𝑎 3 yang

ditunjukkan oleh skor hasil belajar dirangkum pada tabel dibawah ini:

Page 51: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

35

Tabel 4.3 Statistik Skor Hasil Belajar Fisika Kelompok Eksperimen

Statistik Nilai Statistik

Jumlah Sampel 35

Skor Ideal 29

Skor Tertinggi 27

Skor Terendah 16

Skor Rata-Rata 21,81

Stándar Deviasi 3,32

Skor tertinggi yang dicapai oleh peserta didik yang diberikan Pembelajaran

berbasis masalah yang dikaitkan dengan pengetahuan awal yaitu 27 dari skor 29

yang mungkin.Skor terendah yang dicapai peserta didik adalah 16 dari 29 skor

yang mungkin.Skor rata-rata peserta didik 21,81 dan standar deviasi 3,32

(Selengkapnya dapat dilihat pada lampiran D1)

Jika skor hasil belajar peserta didik kelas 𝑋𝑚𝑖𝑎 3 SMA Muhammadiyah

Limbung Kabupaten Gowa dianalisis dengan menggunakan persentasi pada

distribusi frekuensi,maka dapat dibuat tabel kategorisasi hasil belajar sebagai

berikut:

Tabel 4.4 Kategorisasi Hasil Belajar Peserta Didik Kelompok Eksperimen

NO Interval Skor Kategori Hasil

Belajar

fi Persentase

(%)

1. 25-30 Sangat Tinggi 0 0

2. 19-24 Tinggi 15 43

3. 13-18 Sedang 14 40

4. 7-12 Rendah 6 17

5. 0-6 Sangat Rendah 0 0

Jumlah

35 100

Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa 0% berada pada kategori sangat

tinggi,43 % berada pada kategori tinggi ,40% berada pada kategori sedang,17%

berada pada kategori rendah dan 0% pada kategori sangat rendah.

Page 52: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

36

Berdasarkan tabel 4.4 tersebut maka dapat disimpulkan bahwa peserta didik

yang diberikan pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah yang

dikaitkan dengan pengetahuan awal mempunyai hasil belajar fisika dalam kategori

“tinggi”

Berdasarkan tabel 4.4 tersebut maka dapat disimpulkan bahwa peserta didik

yang diberikan pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah yang

dikaitkan dengan pengetahuan awal mempunyai hasil belajar fisika dalam kategori

“sedang”

Berikut ini gambaran tentang hasil test pengetahuan awal peserta didik

dengan hail post test peserta didik pada kelas eksperimen yang disusun

berdasarkan kategori tabel 4.2 dan 4.4 dapat dilihat dalam bentuk diagram pada

Gambar 4.1 dibawah ini

Gambar 4.1 Diagram Skor Rata-rata untuk Test Pengetahuan Awal dan

Post Test

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Sangat Tinggi

Tinggi Sedang Rendah Sangat Rendah

Freku

ensi

Kategori

Pengetahuan Awal

Eksperimen

Page 53: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

37

c. Hasil Analisis Kelompok Kontrol

Adapun gambaran hasil belajar fisika peserta didik dikelas X𝑚𝑖𝑎 1 yang

ditunjukkan oleh skor hasil belajar dirangkum pada tabel dibawah ini:

Tabel 4.5 Statistik Skor Hasil Belajar Fisika Kelompok Kontrol

Statistik Nilai Statistik

Jumlah Sampel 35

Skor Ideal 29

Skor Tertinggi 19

Skor Terendah 8

Skor Rata-Rata 13,81

Stándar Deviasi 2,99

Skor tertinggi yang dicapai oleh peserta didik yang tidak diberikan

Pembelajaran berbasis masalah yang dikaitkan dengan pengetahuan awal yaitu 18

dari skor 29 yang mungkin.Skor terendah yang dicapai peserta didik adalah 7dari

29 skor yang mungkin.Skor rata-rata peserta didik 10,27 dan standar deviasi 2,58

(Selengkapnya dapat dilihat pada lampiran D1)

Tabel 4.6 Kategorisasi Hasil Belajar Peserta Didik Kelompok Kontrol

NO Interval Skor Kategori Hasil

Belajar

fi Persentase

(%)

1. 25-30 Sangat Tinggi 0 0

2. 19-24 Tinggi 2 6

3. 13-18 Sedang 21 60

4. 7-12 Rendah 12 34

5. 0-6 Sangat Rendah 0 0

Jumlah

35 100

Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa 0% berada pada kategori sangat

tinggi,6% berada pada kategori tinggi ,60% berada pada kategori sedang,34%

berada pada kategori rendah dan 0% pada kategori sangat rendah.

Page 54: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

38

Berdasarkan tabel 4.6 tersebut maka dapat disimpulkan bahwa peserta didik

yang diberikan pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah yang

dikaitkan dengan pengetahuan awal mempunyai hasil belajar fisika dalam kategori

“sedang”

Berikut ini gambaran tentang hasil Post Test Kelas Eksperimen dengan hasil

post test peserta didik pada kelas Kontrol yang disusun berdasarkan kategori tabel

4.4 dan 4.6 dapat dilihat dalam bentuk diagram pada Gambar 4.2 dibawah ini

Gambar 4.2 Diagram Skor Rata-rata untuk Test Pengetahuan Awal dan

Post Test

2. Analisi Inferensial

Data yang diperoleh dari penelitian ini selain dianalisis secara deskriptif

juga digunakan analisis inferensial dengan statistik uji-t yang bertujuan untuk

pengujian hipotesis.Sebelum digunakan uji-t,terlebih dahulu digunakan uji

normalitas dan uji homogenitas.

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Sangat Tinggi

Tinggi Sedang Rendah Sangat Rendah

Freku

ensi

Kategori

eksperimen

Kontrol

Page 55: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

39

a. Uji Normalitas

Pengujian dasar-dasar analisis yang dilakukan meliputi pengujian

normalitas.Pengujian normalitas data hasil belajar fisika peserta didik

kelompok eksperimen dan kelompok kontrol digunakan pendekatan

statistik sebagai berikut:

1. Kelompok Eksperimen

Hasil pengujian normalitas dengan menggunakan rumus Chi-Kuadrat,

diperoleh bahwa Derajat kebebasan (dk) = 6 – 3 = 3 Taraf signifikansi (α) =

0,05 2

tabel =

82,72

)3)(95,0(

2

)1( dk Dari hasil perhitungan di atas maka

diperoleh 5,12362 hitung

untuk α = 0,05 dan dk = k – 3 = 6 – 3 = 3, maka

diperoleh 815,72 tabel

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa 2

hitung= 5,1236

< 2

tabel=

7,815. Maka dapat disimpulkan data hasil belajar fisika peserta didik kelas XMia3

SMA Negeri Muhammadiyah Limbung Kabupaten gowa yang diberikan

pembelajaran yang diakitan dengan pengetahuan awal dan penerapan model

pembelajaran berbasis masalah (Problem based learning) berasal dari populasi

yang terdistribusi normal pada taraf nyata α = 0,05.(Pengujian selengkapnya dapat

dilihat pada lampiran D3)

2. Kelompok Kontrol

Hasil pengujian normalitas dengan menggunakan rumus Chi-Kuadrat,

diperoleh bahwa Derajat kebebasan (dk) = 6 – 3 = 3 Taraf signifikansi (α) =

Page 56: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

40

0,05 2

tabel =

82,72

)3)(95,0(

2

)1( dk Dari hasil perhitungan di atas maka

diperoleh 2,55542 hitung

untuk α = 0,05 dan dk = k – 3 = 6 – 3 = 3, maka

diperoleh 815,72 tabel

Dengan demikian,dapat disimpulkan bahwa 𝑋2hitung = 1,9787 <

𝑋2tabel = 7,815 data hasil belajar fisika peserta didik kelas X𝑚𝑖𝑎 1 SMA

Muhammadiyah Limbung Kabupaten Gowa yang diberikan pembelajaran secara

konvensional berasal dari populasi yang terdistribusi normal pada taraf nyata

𝑎 = 0,05. (Pengujian selengkapnya dapat dilihat pada lampiran D3)

b. Uji Homogenitas

Berdasarkan hasil pengujian normalitas,ternyata data yang diperoleh dari

populasi yang terdistribusi normal,maka dilanjutkan dengan uji homogenitas

varians populasi.

Dari hasil perhitungan pengujian homogenitas varians populasi nilai

Maka diperoleh 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 1,66 dan 𝐹𝑇𝑎𝑏𝑒𝑙 = 3,98 sehingga 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 .Jadi

dapat disimpulkan skor hasil belajar fisika peserta didik kelas X𝑚𝑖𝑎 3 SMA

Muhammadiyah Limbung antara kedua kelompok memiliki variansi yang

homogen.

c. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis penelitian dari data skor hasil belajar fisika peserta

didik yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah

yang dikaitkan dengan pengetahuan awal dan pembelajaran secara konvensional

pada peserta didik kelas X MIA SMA Muhammadiyah Limbung kabupaten

Gowa.

Page 57: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

41

Kriteria pengujian untuk untuk uji hipotesis yakni, 𝐻0 ditolak dan 𝐻1

diterima atau 𝑡𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 >𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 . Dengan dk= 3. Pada taraf nyata 𝛼 = 0,05. Jadi, dari

hasil analisis 𝑡𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 17,40 sedangkan 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 3,182 artinya 𝐻0 ditolak dan 𝐻1

diterima atau 17,40> 3,182, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat

perbedaan yang berarti terhadap kreativitas peserta didik kelas X MIA 3 SMA

Muhammadiyah Makassar sebelum dan sesudah diterapkan model pembelajaran

Berbasis Masalah yang dikaitkan dengan pengetahuan awal.(Pengujian

selengkapnya dapat dilihat pada lampiran D5)

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Pada penelitian ini sampel terdiri atas dua kelompok,yaitu kelompok

eksperimen dan kelompok kontrol.Berdasarkan hasil analisis data kondisi awal

diperoleh bahwa kedua kelompok terdistribusi normal dan berangkat dari keadaan

yang sama atau homogen.Berdasarkan hasil tersebut,pada kedua kelompok dapat

dilakukan penelitian.Kedua kelompok diberikan perlakuan yang berbeda,dimana

kelompok eksperimen diberikan perlakuan dengan memberikan tes awal untuk

mengetahui tingkat pengetahuan awal peserta didik tentang materi gerak

kemudian mengaitkan pengetahuan awal peserta didik dengan model

pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) sedangkan pada

kelompok kontrol diberi perlakuan pembelajaran secara konvensional.

Hasil analisis deskriptif dan pengujian hipotesis memperlihatkan gambaran

bahwa terdapat perbedaan yang berarti antara hasil belajar fisika peserta didik

yang diajar dengan mengaitkan pengetahuan awal peserta didik dengan model

Page 58: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

42

pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) dengan peserta didik

yang diajar secara konvensional.Hal ini dapat dilihat pada nilai rata-rata yang

diperoleh kedua kelas yang menunjukkan perbedaan yang berarti pada kelas

eksperimen dan kelas kontrol.

Berdasarkan uji normalitas data hasil belajar peserta didik untuk kelas

eksperimen dan kelas kontrol diperoleh bahwa kelas eksperimen dan kelas kontrol

terdistribusi normal karena nilai chi-kuadrat hitung lebih besar dari pada nilai chi-

kuadrat tabel ( X2 𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < X2 𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙) , karena data diperoleh dari populasi yang

terdistrubusi normal,maka dilanjutkan dengan uji homogenitas dan data yang

diperoleh memiliki variansi yang homogen dimana 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 .

Dari hasil penelitian diperoleh data hasil belajar peserta didik dikelas

eksperimen dan kelas kontrol terdapat perbedaan,maka model pembelajaran

berbasis masalah (Problem Based Learning) yang dikaitkan dengan pengetahuan

awal dapat dijadikan sebagi salah satu alternatif model pembelajaran yang dapat

meningkatkan hasil belajar peserta didik pada ranah kognitif, psikomotor dan

afektif.Melalui pembelajaran ini peserta didik tidak hnaya melakukan kerja sama

dalam pembelajaran,tetapi peserta didik dituntut untuk lebih memperdalam

penguasaan terhadap materi yang diberikan selain itu peserta didik juga betul

betul dioptimalisasikan melalui proses kerja kelompok tetapi juga tetap

melibatkan pengetahuan yang telah dimiliki peserta didik sehingga peserta didik

dapat memberdayakan, mengasah,menguji,dan mengembangkan kemampuan

berpikirnya secara berkesinambungan.

Page 59: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

43

Dari uraian diatas,maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran fisika

dengan mengaitkan pengetahuan awal dengan model pembelajaran berbasis

masalah (Problem Based Learning) lebih baik daripada pembelajaran secara

konvensional.Pada dengan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based

Learning) pembelajaran peserta didik diharapkan lebih aktif atau terlibat langsung

pada saat berlangsungnya pembelajaran ditambah lagi peserta didik mengaitakan

materi pembelajaran dengan apa yang telah mereka ketahui sehingga akan terjadi

pembelajaran yang singkron antara materi dengan penegtahuan peserta

didik.Penggunaan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based

Learning) dapat membuat peserta didik aktif atau terlibat langsung pada saat

berlangsungnya proses pembelajaran,bukan menerima sepenuhnya dari guru.Salah

satu cara melibatkan langsung siswa dalam pembelajaran adalah dengan

menghadapkannya dengan suatu masalah kemudian menyelidiki tentang

bagaimana sesuatu itu bekerja dan mencari jawaban permasalahan.

Dalam pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) peserta

didik diberi kesempatan untuk mengalami sendiri,berkreasi menyelesaikan

masalah dengan cara mereka sendiri.Hal ini sejalan dengan yang diungkapkan

Bungadara Amin (2011),yaituPembelajaran berbasis masalah adalah kegiatan

pembelajaran yang dilakukan untuk membantu siswa mengembangkan

kemampuan berpikir, pemecahan masalah, dan keterampilan intelektual.Sehingga

dalam pembelajarannya siswa dituntut untuk bekerja, kreatif dan menggunakan

berbagai cara untuk menjawab permasalahan yang berkaitan dengan materi

pelajaran.Selain itu,pendapat ini juga didukung oleh hasil penelitian yang

Page 60: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

44

dikemukakan oleh Susilo Sigit (2015),yaitu Proses belajar tidak dapat dipisahkan

peristiwa-peristiwanya antara individu dengan lingkungan pengalaman murid,

maka sebelum memulai pelajaran yang baru sebagai batu loncatan, guru

hendaknya berusaha menghubungkan terlebih dahulu dengan bahan pelajarannya

yang telah dikuasai oleh murid-murid berupa pengetahuan yang telah diketahui

dari pelajaran yang lalu atau dari pengalaman. Jadi, untuk meningkatkan hasil

belajar bukan hanya model pembelajaran yang berperan didalamnya tetapi

pengetahuan awal peserta didik juga memiliki peranan penting didalamnya.

Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa mengaitakn pengetahuan

awal peserta didik dengan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based

Learning),dapat membantu peserta didik dalam memperoleh hasil belajar yang

lebih baik.Jadi salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan hasil

belajar fisika pada pokok bahasan gerak adalah dengan mengaitakn pengetahuan

awal peserta didik dengan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based

Learning),pada peserta didik SMA Muhammadiyah Limbung Kabupaten Gowa.

Page 61: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

45

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data terhadap data hasil

penelitian yang telah dilakukan di SMA Muhammadiyah Limbung kelas X

mengenai Pengaruh Pengetahuan Awal Pada Model Pembelajaran Berbasis

Masalah Fisika Terhadap Hasil Belajar Fisika Peserta Didik Kelas X SMA

Muhammadiyah Limbung, diperoleh kesimpulan bahwa:

1. Penerapan model pembelajaran berbasis masalah ditinjau dari pengetahuan

awal.memiliki skor hasil belajar rata-rata peserta didik sebesar tujuh belas

koma dua empat

2. Hasil belajar fisika peserta didik yang diajar dengan dengan menerapkan

model pembelajaran berbasis masalah (Pembelajaran Konvensional) memiliki

skor hasil belajar rata-rata peserta didik sebesar sepuluh koma dua tujuh

3. Terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar peserta didik yang

diajar dengan model pembelajaran berbasis masalah ditinjau dari pengetahuan

awal dengan model pembelajaran berbasis masalah tanpa ditinjau dari

pengetahuan awal(Pembelajaran konvensional).Dengan demikian dengan

model pembelajaran berbasis masalah ditinjau dari pengetahuan awal

memberikan pengaruh yang lebih baik dalam pencapaian hasil belajar peserta

didik.

45

Page 62: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

46

Dengan demikian,berdasarkan hasil kesimpulan menunjukkan bahwa Model

Pembelajaran Berbasis masalah ditinjau dari pengetahuan awal dapat

memberikan pengaruh terhadap hasil belajar peserta didik.

B. Saran

1. Guru sebagai pemegang kendali dalam proses belajar mengajar hendaknya

melakukan pembelajaran yang membangkitkan Pengetahuan Awal peserta

didik.

2. Kepada peneliti lain disarankan agar melakukan penelitian lebih lanjut

mengenai model Pembelajaran Berbasis masalah.

3. Karena adanya peningkatan hasil belajar dari penggunaan pengajaran ini maka

disarankan kepada guru fisika hendaknya mempertimbangkan penggunaan

Model Pengetahuan Awal yang dikaitkan dengan Pengetahuan Awal dalam

proses belajar mengajar.

Page 63: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

47

DAFTAR PUSTAKA

Amin,Bunga Dara (2011). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Melalui

Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Pada

Siswa Kelas Xi Ipa3 Sma Negeri 8 Makassar. Retrieved from http

://webcache

.googleusercontent.com/search?q=cache:9BCoPlVsBWEJ:ojs.unm.ac.id/i

ndex.php/JSdPF/article/view/948+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id

Ardi.Novan.2013.Desain PembelajaranPendidikan.Yogyakarta:Ar-Ruzz Media.

Arifin, Zainal. 2013. EvaluasiPembelajaran. Bandung : PT RemajaRosdakarya

Arikunto,Suharsimi.2015.Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan.Jakarta:Bumi Aksara

Ismaimuza.Dasa.2011.Kemampuan Berpikir Matematis Ditinjau Dari

Pengetahuan Awal Siswa.Jurnal Pendidikan Matematika,Vol 2,Nomor

1,Januari 2011Retrieved from

https://jurnalpmat.wordpress.com/2014/03/25/jurnal-pendidikan-

matematika-januari-2011-volume-2-nomor-1/

Kosasih. 2014. Strategi belajar dan pembelajaran. Bandung: CV Yrama Widya.

MateriFisika ,2013. Kemampuan Awal Siswa.(onlone),(http://dasar-teori

.blogspot.com/2011/09/kemampuan-awal-siswa.html, diakses 10 Mei

2017)

Rusman. 2012. Model-Model PembelajaranMengembangkanProfesionalisme

Guru. Bandung:RajaGrafindoPersada.

Sugiyono.2016. MetodePenelitianpendidikan. Bandung: Alfabeta.

Susilo Sigit Vebrianto. (2015). Metode Pembelajaran Pengetahuan Awal

Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa. Jurnal Pendidikan

Fisika. Retrieved from https ://media

.neliti.com/media/publications/121569-ID-metode-pembelajaran-

pengetahuan-awal- ter.pdf.

Page 64: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

48

Syamsuri,Sukri,dkk.2014.Pedoman Penulisan Skripsi.Makassar.Unismuh

Wulandari.Bekti & Herman Dwi Surjono .2013. Pengaruh Problem-Based

Learning Terhadap Hasil Belajar Ditinjau Dari Motivasi Belajar Plc Di

Smk. Jurnal Pendidikan Vokasi, Vol 3, Nomor 2, Juni 2013 Retrieved

from

http://download.portalgaruda.org/article.php?article=138040&val=438

Page 65: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

49

L

A

M

P

I

R

A

N

Page 66: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

50

A.1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A.2 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

LAMPIRAN A

Page 67: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

51

Lampiran A.1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

NAMA SEKOLAH : SMA MUHAMMADIYAH LIMBUNG

MATA PELAJARAN : FISIKA

MATERI POKOK : GERAK

KELAS/SEMESTER : XI/I

WAKTU : 3 X 45 JP

Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif

dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas

berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin

tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan

humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,

dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik

sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta

mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

Page 68: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

52

Kompetensi Dasar

1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan yang mengatur

alam jagad raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan

pengukurnnya

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memilki rasa ingin tahu, objektif, jujur,

teliti, cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis,

kreatif, inovatif, dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari

sebagai wujud imlementasi sikap dalam melakukan percobaan,

melaporkan, dan berdiskusi

3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan

konstan dan gerak lurus dengan percepatan konstan

Indikator

1. Menjelaskan pengertian besaran-besaran dalam gerak berdasarkan

teori

2. Menghitung soal yang berkaitan dengan besaran-besaran dalam gerak

4.3 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk menyelidiki sifat gerak

benda yang bergerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan

percepatan konstan.

1. Melaksanakan percobaan sederhana tentang besaran-besaran dalam

gerak

2. Menyajikan grafik yang berkaitan dengan besaran-besaran pada gerak

3. Menyimpulkan pengertian besaran-besaran dalam gerak berdasakan

hasil percobaan

Materi Pembelajaran

Fakta

- Defenisi Gerak dalam fiska berbeda dengan pengertian Gerak

dalam kehidupan sehari-hari

Konsep

Page 69: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

53

- Pengertian besaran-besaran pada gerak

- Jarak,Perpindahan,Kecepatan dan Percepatan

Prosedur

- Percobaan sederhana tentang gerak

Metode Pembelajaran

Model : Pembelajaran Berbasis Masalah

Metode :Ceramah, Demostrasi, Eksperimen, dan Diskusi

Media, Alat, dan Sumber Belajar

Media : Powerpoint dan LKPD

Alat :Spidol, Meja, Penggaris

Sumber belajar: Aip Saripuddin, Dkk. 2009.. Fisika Untuk SMA

Kelas X Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional

Page 70: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

54

H.Langkah-langkah Pembelajaran

No Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan siswa Alokasi

waktu

1 Pendahuluan

Fase I

( Orientasi siswa

pada masalah )

Guru mengucapkan salam

Guru memeriksa kehadiran Peserta didik

Memberikan Apersepsi

Guru menjelaskan tentang cara menarik

resultan vektor yang berkaitan dengan materi

gerak

Guru Memberikan Motivasi

Guru bertanya kepada peserta didik apakah saat

mereka meninggalkan rumah dan tiba disekolah

merupakan peristiwa gerak dalam fisika?

Menyampaikan tujuan pembelajaran

Peserta didik membalas salam

Peserta didik menyimak Penjelasan

guru

Peserta didik menjawab pertanyaan

dari guru

20

menit

2 Kegiatan Inti

Fase II

(Mengorganisasi

siswa untuk belajar)

Menanya

Mengajukan pertanyaan pengetahuan awal

yang telah dimiliki siswa tentang gerak

Memberikan informasi yang lengkap tentang

gerak dan besaran-besaran yang terkait

Peserta didik menyampaikan

pengetahuan yang telah mereka

miliki

Peserta didik memperhatikan

penjelasan guru

25

menit

Page 71: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

55

Fase 3

(Membimbing

Pengalaman

Individual/kelompok)

dengan gerak

Mengumpulkan Informasi

Meminta peserta didik duduk bersama

dengan teman kelompoknya masing-

masing

Meminta kepada peserta didik mencari

informasi berkaitan dengan besaran-

besara

Guru membagikan LKPD kepada

masing-masing kelompok

Guru menjelaskan prosedur percobaan

Menilai sikap peserta didik dalam kerja

kelompok

Mengasosiasi

Peserta didik melakukan percobaan sesuai

dengan petunjuk yang ada di LKPD

Guru mengingatkan, setelah melakukan

percobaan jangan lupa catat hasil

Mengumpulkan Informasi

Peserta didik duduk bersama

dengan teman kelompoknya yang

sudah dibentuk

Peserta didik dalam masing-

masing kelompok mempelajari

dan mendiskusikan materi yang

disampaikan

Peserta didik membaca dan

memahami panduan eksperimen

pada LKPD

Mengasosiasi

Masing-masing kelompok

mendiskusikan hasil diskusinya

Peserta didik menyimpulkan hasil

25

menit

25

menit

Page 72: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

56

Fase 4

(Mengembangkan

dan menyayikan hasil

karya)

percobaan yang telah kalian lakukan

Masing-masing kelompok mendiskusikan

hasil percobaan yang telah mereka lakukan

bersama dengan teman anggota

kelompoknya

Guru membimbing/ menilai kemampuan

peserta didik mengolah data dan

merumuskan kesimpulan

Mengkomunikasikan

Guru meminta agar masing-masing

kelompok mempresentasikan hasil diskusi

di depan kelas, dan kelompok yang lain

mengajukan pertanyaan untuk menanggapi

hasil presentasi

Guru menilai kemampuan peserta didik

menyaji dan bernalar dan kemampuan

berkomunikasi lisan

diskusi kelompok

Mengkomunikasikan

masing-masing kelompok

mempersentasikan hasil diskusinya

berupa kesimpulan berdasarkan

hasil analisis secara lisan maupun

tertulis

Peserta didik dari kelompok lain

menanggapi hasil persentasi dan

mengajukan pertanyaan.

25

menit

Page 73: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

57

3 Penutup

Fase 5

(Menganalisi dan

mengevaluasi proses

pemecahan masalah)

Guru bersama peserta didik mereview

hasil kegiatan yang telah dilakukan

Memberikan soal mengenai besaran-

besaran pada gerak

Memberi salam

Peserta didik dan guru mereview

hasil kegiatan pembelajaran.

Peserta didik mencatat tugas rumah

dan mengerjakan soal-soal yang ada

di LKPD

Membalas salam

15

Menit

Page 74: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

58

I. Penilaian

a. Penilaian Kognitif

No Indikator Soal Kunci jawaban Skor

1. Menjelaskan

pengertian besaran-

besaran dalam gerak

berdasarkan teori

Jelaskan pengertian:

a. Jarak

b. Perpindahan

c. Kecepatan

d. Percepatan

a. Jarak adalah panjang lintasan gerak

benda

b. Perpindahan adalah seberapa jauh jarak

Jika sebuah benda bergerak selama

selang waktu tertentu

c. Kecepatan adalah perpindahan yang

terjaditiap satu satuan waktu

d. Percepatan adalah Sebuah benda yang

kecepatannya berubah tiap

satuanwaktu

5

5

5

5

20

2. Menghitung soal yang

berkaitan dengan

besaran-besaran dalam

gerak

1. Sebuah partikel bergerak dari titik A menuju

titik B kemudian menuju titik C pada sumbu

koordinat seperti gambar di bawah. Tentukan

perpindahan dan jarak tempuh partikel dari A

hingga C!

Jawab:

Dik : Sc = -3

Sa = 1

Xab = 5

Dit : a. Δs

2

Page 75: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

59

b. Xac

penyelesaian

a. Perpindahan partikel pada sumbu x

memenuhi:

Δx = xc – xa

= -3 −1 = -4 m

b. Jarak tempuh partikel memenuhi:

SAC = SAB + SBC

=5 m + 9m = 14 m

1

5

5

13

2 Menghitung soal yang

berkaitan dengan

besaran-besaran dalam

gerak

Tentukanlah kecepatan rata-rata benda jika

diberikan data dalam grafik berikut ini.

Jawab:

Dik: 𝑥1 = 40 𝑚 𝑥2 = 100 𝑚

𝑡1 = 0 𝑠 𝑡2 = 40 𝑠

Dit:V =……..?

Jawab:

V = ∆𝑥

∆𝑡=

𝑥2−𝑥1

𝑡2−𝑡1

V = 100 𝑚−40 𝑚

40 𝑠−0 𝑠=

60 𝑚

40 𝑠=

1,50 𝑚/𝑠

3

1

15

Page 76: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

60

18

3 Menghitung soal yang

berkaitan dengan

besaran-besaran dalam

gerak

Kecepatan gerak sebuah mobil berubah dari

10 m/s menjadi 16 m/s dalam selang waktu 3

sekon. Berapakah percepatan rata-rata mobil

dalam selang waktu tersebut?

Jawab:

Dik: 𝑣1 = 10 𝑚/𝑠 𝑣2 = 16 𝑚/𝑠

∆𝑡 = 3 𝑠

Dit: 𝛼 = ……..?

Penyelesaian:

𝛼 =∆𝑣

∆𝑡

𝛼 =𝑣2−𝑣1

∆𝑡

=16𝑚 /𝑠− 10 𝑚/𝑠

3 𝑠= 2𝑚

𝑠2

2

1

15

18

Page 77: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

61

2. Penilaian Sikap

No. Aspek 3 2 1

1 Kehadiran peserta didik

2 Keseriusan dalam belajar

3 Kerjasama dalam kelompok

4 Kejujuran

5 Ketepatan mengumpulkan tugas

6 Aktif berpendapat

7 Tanggung Jawab

Page 78: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

62

Rubrik

No. Aspek Rubrik Penilaian Sikap Skor

1 Kehadiran peserta didik Hadir tepat waktu 3

Hadir telat 2

Tidak hadir 1

2 Keseriusan dalam

belajar

Peserta didik memperhatikan demonstrasi

dengan baik dan memperhatikan apa yang

dibicarakan guru

3

Peserta didik tidak memperhatikan

demonstrasi tetapi masih memperhatikan

apa yang dibicarakan guru

2

Peserta didik tidak memperhatikan

demonstrasi dan tidak memperhatikan apa

yang dibicarakan guru

1

3

Kerjasama dalam

kelompok

Peserta didik terlibat aktif dalam diskusi

kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

3

Peserta didik sesekali terlibat aktif dalam

diskusi kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

2

Peserta didik tidak terlibat aktif dalam

diskusi kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

1

4 Kejujuran Peserta didik mengisi LKPD sesuai

pengamatannya

3

Peserta didik mengisi LKSPDdengan

melihat lembar kerja temannya

2

Peserta didik tidak mengisi LKPD 1

Page 79: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

63

5 Ketepatan

mengumpulkan tugas

Peserta didik tepat waktu mengumpulkan

tugas

3

Peserta didik terlambat mengumlkan tugas 2

Peserta didik tidak mengumpulkan tugas 1

Page 80: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

64

Page 81: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

65

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

NAMA SEKOLAH : SMA MUHAMMADIYAH LIMBUNG

MATA PELAJARAN : FISIKA

MATERI POKOK : GERAK

KELAS/SEMESTER : XI/I

WAKTU : 3 X 45 JP

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

3. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial

dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia.

4. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan

prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan

minatnya untuk memecahkan masalah.

5. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan

metoda sesuai kaidah keilmuan

Page 82: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

66

B. Kompetensi Dasar

1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan

kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang

menciptakan

1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan yang mengatur alam

jagad raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurnnya

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memilki rasa ingin tahu, objektif, jujur,

teliti, cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif,

inovatif, dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud

imlementasi sikap dalam melakukan percobaan, melaporkan, dan

berdiskusi

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari

sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan

hasil percobaan

3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan

dan gerak lurus dengan percepatan konstan

Indikator

1. Menjelaskan pengertian gerak lurus beraturan (GLB) berdasarkan teori

2. Menemukan berbagai contoh gerak lurus beraturan (GLB) dalam

kehidupan sehari-hari

3. Menghitung berbagai persoalan yang berkaitan dengan gerak lurus

beraturan (GLB)

e. Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk me-nyelidiki sifat gerak

benda yang bergerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan

percepatan konstan.

1. Melaksanakan percobaan sederhana tentang Gerak lurus Beraturan (

GLB)

2. Menyajikan grafik gerak lurus beraturan (GLB)

Page 83: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

67

3. Menyimpulkan pengertian gerak lurus beraturan (GLB) berdasakan

hasil percobaan

C. Materi Pembelajaran

Fakta

- Terdapat perbedaan antara gerak lurus beraturan (GLB) dan gerak

lurus berubah beraturan (GLBB)

Konsep

- Pengertian Gerak lurus Beraturan (GLB)

Prosedur

- Percobaan gerak lurus beraturan (GLB)

D. Metode Pembelajaran

Model : Pembelajaran Berbasis masalah

Metode : Ceramah, Demostrasi, Eksperimen, dan Diskusi

E. Media, Alat, dan Sumber Belajar

Media : Powerpoint dan LKPD

Alat :Spidol, Meja, Mobil mainan betrei,Papan mendatarPenggaris,

Stopwatch

Sumber belajar: Aip Saripuddin, Dkk. 2009.. Fisika Untuk SMA Kelas X

Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional

Page 84: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

68

F. Kegiatan Pembelajaran

No Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan siswa Alokasi

waktu

1 Pendahuluan

Fase I

(Orientasi siswa pada

masalah)

Guru mengucapkan salam

Guru memeriksa kehadiran siswa

Guru memberikan Apersepsi

Guru menyampaikan bahwa gerak dibagi

menjadi dua yaitu gerak lurus beraturan

(GLB) dan gerak lurus berubah Beraturan

(GLBB)

Guru memberikan motivasi

Guru memberikan pertanyaan kepada peserta

didik tentang apa yang mereka rasakan

apabila sedang naik kendaran dan dalam

lintasan yang lurus dengan kecepatan yg

konstan? Kemudian guru mengaitkan ilustrasi

tadi dengan materi yang akan dipelajari

Menyampaikan tujuan pembelajaran

Peserta didik membalas salam

Peserta didik menyimak ilustrasi guru

Peserta didik menjawab pertanyaan

dari guru

20

menit

Page 85: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

69

2 Kegiatan Inti

Fase II

(Mengorganisasi

siswa untuk belajar)

Fase 3

(Membimbing

Pengalaman

Individual/kelompok)

Menanya

Mengajukan pertanyaan pengetahuan awal

yang telah dimiliki siswa tentang gerak lurus

beraturan

Memberikan informasi yang tentang gerak

lurus beraturan

Mengumpulkan Informasi

Meminta peserta didik duduk bersama

dengan teman kelompoknya masing-

masing

Meminta kepada peserta didik mencari

informasi berkaitan dengan konsep GLB

Guru membagikan LKPD kepada

masing-masing kelompok

Guru menjelaskan prosedur percobaan

Menilai sikap peserta didik dalam kerja

kelompok

Mengasosiasi

Peserta didik melakukan percobaan sesuai

Peserta didik menyampaikan

pengetahuan yang telah mereka

miliki

Peserta didik memperhatikan

penjelasan guru

Mengumpulkan Informasi

Peserta didik duduk bersama

dengan teman kelompoknya yang

sudah dibentuk

Peserta didik dalam masing-

masing kelompok mempelajari

dan mendiskusikan materi yang

disampaikan

Peserta didik membaca dan

memahami panduan eksperimen

pada LKPD

Mengasosiasi

Masing-masing kelompok

25

menit

25

Menit

Page 86: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

70

Fase 4

(Mengembangkan

dan menyayikan hasil

karya)

dengan petunjuk yang ada di LKPD

Guru mengingatkan, setelah melakukan

percobaan jangan lupa catat hasil

percobaan yang telah kalian lakukan

Masing-masing kelompok mendiskusikan

hasil percobaan yang telah mereka lakukan

bersama dengan teman anggota

kelompoknya

Guru membimbing/ menilai kemampuan

peserta didik mengolah data dan

merumuskan kesimpulan

Mengkomunikasikan

Guru meminta agar masing-masing

kelompok mempresentasikan hasil diskusi

di depan kelas, dan kelompok yang lain

mengajukan pertanyaan untuk menanggapi

hasil presentasi

Guru menilai kemampuan peserta didik

menyaji dan bernalar dan kemampuan

mendiskusikan hasil diskusinya

Peserta didik menyimpulkan hasil

diskusi kelompok

Mengkomunikasikan

masing-masing kelompok

mempersentasikan hasil diskusinya

berupa kesimpulan berdasarkan

hasil analisis secara lisan maupun

tertulis

Peserta didik dari kelompok lain

menanggapi hasil persentasi.

Peserta didik dari kelompok lain

25

Menit

25

Menit

Page 87: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

71

berkomunikasi lisan mengajukan pertanyaan

3 Penutup

Fase 5

(Menganalisi dan

mengevaluasi proses

pemecahan masalah)

Guru bersama peserta didik mereview

hasil kegiatan yang telah dilakukan

Memberikan soal mengenai Gerak lurus

beraturan (GLB)

Memberi salam

Peserta didik dan guru mereview

hasil kegiatan pembelajaran.

Peserta didik mencatat tugas dan

mengerjakan soal-soal yang ada di

LKPD

Membalas salam

15

Menit

Page 88: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

72

I. Penilaian

a. Penilaian Kognitif

No Indikator Pencapaian Soal Kunci jawaban Skor

1 Menjelaskan

pengertian gerak lurus

beraturan

Jelaskan pengertian gerak lurus beraturan

dan berikan contoh gerak lurus beraturan

dalam kehidupan sehari-hari!

Jawab:

GLB sering didefinisikan sebagai gerak

suatu benda pada lintasan lurus dengan

kecepatan tetap

Contoh gerak lurus beraturan adalah gerak

kereta yang sedang melaju pada lintasan

yang lurus dan datar

5

5

10

2 Menemukan berbagai

contoh gerak lurus

beraturan (GLB) dalam

kehidupan sehari-hari

Perhatikan tabel dibawah ini!

Grafik gerak lurus beraturan yang benar

adalah

1.

10

Page 89: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

73

Berdasarkan tabel diatas tentukan yang

merupakan grafik gerak lurus beraturan?

2.

10

20

3 Menghitung berbagai

persoalan yang berkaitan

Icha berlari pada lintasan lurus dan

menempuh jarak 100 m dalam 10

Jawab:

Dik: ∆X= 100 m ∆t= 10 s

2

Page 90: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

74

dengan gerak lurus

beraturan (GLB)

sekon. Tentukan kecepatan dan waktu

yang diperlukan Icha untuk

menempuh jarak 25 m!

Dit: a) V =……..?

b) s =……..?

a) V=∆𝑥

∆𝑡=

100

10= 10 𝑚/𝑠

b) ∆ X =𝑣 × ∆𝑡

∆ t =∆𝑥

𝑣=

25

10= 2,5 𝑠

1

10

10

13

4 Memecahkan berbagai

persoalan yang berkaitan

dengan gerak lurus

beraturan (GLB

Perhatikan grafik berikut ini.

Tentukan besar kecepatan benda!

Jawab:

Dik: x= 60 m t = 5 s

Dit: V = ……..?

Penyelesaian:

5

1

Page 91: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

75

V =𝑥

𝑡=

60

5= 15 𝑚/𝑠 10

16

Page 92: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

76

b. Penilaian Sikap

No. Aspek 3 2 1

1 Kehadiran peserta didik

2 Keseriusan dalam belajar

3 Kerjasama dalam kelompok

4 Kejujuran

5 Ketepatan mengumpulkan tugas

6 Aktif berpendapat

7 Tanggung Jawab

Rubrik

No. Aspek Rubrik Penilaian Sikap Skor

1 Kehadiran peserta didik Hadir tepat waktu 3

Hadir telat 2

Tidak hadir 1

2 Keseriusan dalam

belajar

Peserta didik memperhatikan demonstrasi

dengan baik dan memperhatikan apa yang

dibicarakan guru

3

Peserta didik tidak memperhatikan

demonstrasi tetapi masih memperhatikan

apa yang dibicarakan guru

2

Peserta didik tidak memperhatikan

demonstrasi dan tidak memperhatikan apa

yang dibicarakan guru

1

3

Kerjasama dalam

kelompok

Peserta didik terlibat aktif dalam diskusi

kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

3

Page 93: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

77

Peserta didik sesekali terlibat aktif dalam

diskusi kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

2

Peserta didik tidak terlibat aktif dalam

diskusi kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

1

4 Kejujuran Peserta didik mengisi LKPD sesuai

pengamatannya

3

Peserta didik mengisi LKSPDdengan

melihat lembar kerja temannya

2

Peserta didik tidak mengisi LKPD 1

5 Ketepatan

mengumpulkan tugas

Peserta didik tepat waktu mengumpulkan

tugas

3

Peserta didik terlambat mengumlkan tugas 2

Peserta didik tidak mengumpulkan tugas 1

6 Aktif berpendapat Peserta didik aktif mengemukakan

pendapatnya

3

Peserta didik kurang aktif mengemukakan

pendapatnya

2

Peserta didik tidak aktif berpendapat 1

7 Tanggung Jawab Peserta didik mengumpulkan LKPD tepat

waktu dan mengisi LKPD dengan lengkap

3

Peserta didik mengumpulkan LKPD tidak

tepat waktu dan mengisi LKPD dengan

lengkap

2

Peserta didik tidak mengumpulkan LKPD 1

Page 94: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

78

Page 95: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

79

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

NAMA SEKOLAH : SMA MUHAMMADIYAH LIMBUNG

MATA PELAJARAN : FISIKA

MATERI POKOK : GERAK

KELAS/SEMESTER : XI/I

WAKTU : 3 X 45 JP

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial

dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan

prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan

minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan

metoda sesuai kaidah keilmuan

Page 96: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

80

B. Kompetensi Dasar

1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan

kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang

menciptakan

1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan yang mengatur alam

jagad raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurnnya

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memilki rasa ingin tahu, objektif, jujur,

teliti, cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif,

inovatif, dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud

imlementasi sikap dalam melakukan percobaan, melaporkan, dan

berdiskusi

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari

sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan

hasil percobaan

3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan

dan gerak lurus dengan percepatan konstan

1. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan (GLBB)

berdasarkan teori

2. Menghitung berbagai persoalan yang berkaitan dengan gerak lurus

Berubah beraturan (GLBB)

4.3 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk me-nyelidiki sifat gerak

benda yang bergerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan

percepatan konstan.

1. Melaksanakan percobaan sederhana tentang Gerak lurus Beraturan (

GLBB)

2. Menyajikan grafik gerak lurus Berubah beraturan (GLBB)

3. Menyimpulkan pengertian gerak lurus Berubah beraturan (GLB)

berdasakan hasil percobaan

Page 97: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

81

C. Materi Pembelajaran

Fakta

- Terdapat perbedaan antara gerak lurus beraturan (GLB) dan gerak

lurus berubah beraturan (GLBB)

Konsep

- Pengertian Gerak lurus Berubah Beraturan (GLBB)

Prosedur

- Percobaan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

D. Metode Pembelajaran

Model : Pembelajaran berbasis Masalah

Metode : Ceramah,Demostrasi, Eksperimen, dan Diskusi

E. Media, Alat, dan Sumber Belajar

Media : Powerpoint dan LKPD

Alat :Spidol, Meja, . Sebuah papan luncur. Sebuah mobil-mobilan

Mistar Stopwatch

Sumber belajar: Aip Saripuddin, Dkk. 2009.. Fisika Untuk SMA Kelas X

Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional

Page 98: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

82

F. langkah-langkah Pembelajaran

No Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan siswa Alokasi

waktu

1 Pendahuluan

Fase I

(Orientasi siswa pada

masalah)

Guru mengucapkan salam

Guru memeriksa kehadiran siswa

Guru Memberikan Apersepsi

Guru memberitahukan kepada peserta didik

bahwa bagian gerak setalah gerak lurus

beraturan adalah gerak lurus berubah

beraturan (GLBB)

Memberikan motivasi

Guru memberikan pertanyaan kepada peserta

didik apakah mereka pernah memperhatikan

peristiwa buah jatuh dari pohonnya yang

merupakan suatu yang berkaitan dengan

materi fisika?

Menyampaikan tujuan pembelajaran

Peserta didik membalas salam

Peserta didik dan Guru berdoa

sebelum belajar

Peserta didik menyimak ilustrasi guru

Peserta didik menjawab pertanyaan

dari guru

20

menit

Page 99: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

83

2 Kegiatan Inti

Fase II

(Mengorganisasi

siswa untuk belajar)

pelajaran

Fase 3

(Membimbing

Pengalaman

Individual/kelompok)

Menanya

Mengajukan pertanyaan pengetahuan awal

yang telah dimiliki siswa tentang gerak lurus

berubah beraturan

Memberikan informasi tentang gerak lurus

berubah beraturan

Mengumpulkan Informasi

Meminta peserta didik duduk bersama

dengan teman kelompoknya masing-

masing

Meminta kepada peserta didik mencari

informasi berkaitan dengan konsep glb

Guru membagikan LKPD kepada

masing-masing kelompok

Guru menjelaskan prosedur percobaan

Menilai sikap peserta didik dalam kerja

kelompok

Mengasosiasi

Peserta didik melakukan percobaan sesuai

Menanya

Peserta didik menyampaikan

pengetahuan yang telah mereka

miliki

Peserta didik memperhatikan

penjelasan guru

Mengumpulkan Informasi

Peserta didik duduk bersama

dengan teman kelompoknya yang

sudah dibentuk

Peserta didik dalam masing-

masing kelompok mempelajari

dan mendiskusikan materi yang

disampaikan

Peserta didik membaca dan

memahami panduan eksperimen

pada LKPD

Mengasosiasi

Masing-masing kelompok

100

menit

Page 100: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

84

Fase 4

(Mengembangkan

dan menyayikan hasil

karya)

dengan petunjuk yang ada di LKPD

Guru mengingatkan, setelah melakukan

percobaan jangan lupa catat hasil

percobaan yang telah kalian lakukan

Masing-masing kelompok mendiskusikan

hasil percobaan yang telah mereka lakukan

bersama dengan teman anggota

kelompoknya

Guru membimbing/ menilai kemampuan

peserta didik mengolah data dan

merumuskan kesimpulan

Mengkomunikasikan

Guru meminta agar masing-masing

kelompok mempresentasikan hasil diskusi

di depan kelas, dan kelompok yang lain

mengajukan pertanyaan untuk menanggapi

hasil presentasi

Guru menilai kemampuan peserta didik

menyaji dan bernalar dan kemampuan

mendiskusikan hasil diskusinya

Peserta didik menyimpulkan hasil

diskusi kelompok

Mengkomunikasikan

masing-masing kelompok

mempersentasikan hasil diskusinya

berupa kesimpulan berdasarkan

hasil analisis secara lisan maupun

tertulis

Peserta didik dari kelompok lain

menanggapi hasil persentasi.

Peserta didik dari kelompok lain

Page 101: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

85

berkomunikasi lisan mengajukan pertanyaan

3 Penutup

Fase 5

(Menganalisis dan

mengevaluasi proses

pemecahan masalah)

Guru bersama peserta didik mereview

hasil kegiatan yang telah dilakukan

Memberikan soal mengenai gerak lurus

berubah beraturan (GLBB)

Memberi salam

Peserta didik dan guru mereview

hasil kegiatan pembelajaran.

Peserta didik mencatat tugas

Membalas salam

15

Menit

Page 102: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

86

G. Penilaian

a. Penilaian Kognitif

No Indikator Pencapaian Soal Kunci jawaban Skor

1 Menjelaskan pengertian

gerak lurus berubah

beraturan (GLBB)

berdasarkan teori

Jelaskan pengertian gerak lurus berubah

beraturan dan berikan contoh gerak lurus

beraturan dalam kehidupan sehari-hari!

Jawab:

gerak lurus berubah beraturan (GLBB)

adalah situasi ketika besar percepatan

konstan dan gerak melalui garis lurus.

Contoh gerak lurus berubah beraturan

adalah buah jatuh dari pohonnya

5

5

10

2 Menghitung berbagai

persoalan yang berkaitan

dengan gerak lurus Berubah

beraturan (GLBB)

Jelaskan perbedaan dari gerak lurus

beraturan (GLB) dan gerak lurus berubah

berubah beraturan (GLBB)

Gerak lurus beraturan adalah gerak suatu

benda dengan kecepatan yang

konstan,Sedangkan

Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak

10

10

Page 103: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

87

benda dengan percepatan yang konstan

20

3 Menghitung berbagai

persoalan yang berkaitan

dengan gerak lurus Berubah

beraturan (GLBB)

Batu bermassa 200 gram dilempar lurus

ke atas dengan kecepatan awal 50 m/s.

Jika percepatan gravitasi ditempat

tersebut adalah 10 m/s2, dan gesekan

udara diabaikan, tentukan :

a) Tinggi maksimum yang bisa dicapai

batu

b) Waktu yang diperlukan batu untuk

mencapai ketinggian maksimum

c) Lama batu berada diudara sebelum

kemudian jatuh ke tanah

Jawab:

Dik: 𝑣𝑜 = 50 𝑚/𝑠 𝑎 = 10 𝑚𝑠2

m= 200 gram

Dit: a) hmax =……..?

b) 𝑡1 =……..?

c) t =………?

a. V𝑡2 = 𝑣𝑜2 − 2𝛼𝑠

O𝑜2 = 502 − 2.10. 𝑠

S = 2500

20= 125 𝑚

b. V𝑡 = 𝑣𝑜 − 𝛼𝑡

0 = 50 − 10𝑡

3

2

10

10

Page 104: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

88

t = 5 𝑠

c. t = (2)(5) = 10 sekon

10

35

4 Menghitung berbagai

persoalan yang berkaitan

dengan gerak lurus Berubah

beraturan (GLBB)

Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan

awal 72 km/jam kemudian direm hingga

berhenti pada jarak 8 meter dari tempat

mulainya pengereman.

Tentukan nilai perlambatan yang

diberikan pada mobil tersebut!

Jawab:

Dik: 𝑣𝑜 = 72 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚 S = 8 m

Dit: a = ……..?

Penyelesaian:

V0 =72000

3600= 20 𝑚/𝑠

V𝑡2 = 𝑣𝑜2 − 2𝛼𝑠

O𝑜2 = 202 − 2.𝑎. 8

16 a = 400 𝑚

𝑎 = 25 𝑚𝑠2

2

1

10

13

Page 105: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

89

b. Penilaian Sikap

No. Aspek 3 2 1

1 Kehadiran peserta didik

2 Keseriusan dalam belajar

3 Kerjasama dalam kelompok

4 Kejujuran

5 Ketepatan mengumpulkan tugas

6 Aktif berpendapat

7 Tanggung Jawab

Rubrik

No. Aspek Rubrik Penilaian Sikap Skor

1 Kehadiran peserta didik Hadir tepat waktu 3

Hadir telat 2

Tidak hadir 1

2 Keseriusan dalam

belajar

Peserta didik memperhatikan demonstrasi

dengan baik dan memperhatikan apa yang

dibicarakan guru

3

Peserta didik tidak memperhatikan

demonstrasi tetapi masih memperhatikan

apa yang dibicarakan guru

2

Peserta didik tidak memperhatikan

demonstrasi dan tidak memperhatikan apa

yang dibicarakan guru

1

3

Kerjasama dalam

kelompok

Peserta didik terlibat aktif dalam diskusi

kelompok dan menyelesaikan 3

Page 106: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

90

permasalahan pada LKPD

Peserta didik sesekali terlibat aktif dalam

diskusi kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

2

Peserta didik tidak terlibat aktif dalam

diskusi kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

1

4 Kejujuran Peserta didik mengisi LKPD sesuai

pengamatannya

3

Peserta didik mengisi LKSPDdengan

melihat lembar kerja temannya

2

Peserta didik tidak mengisi LKPD 1

5 Ketepatan

mengumpulkan tugas

Peserta didik tepat waktu mengumpulkan

tugas

3

Peserta didik terlambat mengumlkan tugas 2

Peserta didik tidak mengumpulkan tugas 1

6 Aktif berpendapat Peserta didik aktif mengemukakan

pendapatnya

3

Peserta didik kurang aktif mengemukakan

pendapatnya

2

Peserta didik tidak aktif berpendapat 1

7 Tanggung Jawab Peserta didik mengumpulkan LKPD tepat

waktu dan mengisi LKPD dengan lengkap

3

Peserta didik mengumpulkan LKPD tidak

tepat waktu dan mengisi LKPD dengan

lengkap

2

Peserta didik tidak mengumpulkan LKPD 1

Page 107: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

91

Page 108: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

92

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

NAMA SEKOLAH : SMA MUHAMMADIYAH LIMBUNG

MATA PELAJARAN : FISIKA

MATERI POKOK : GERAK

KELAS/SEMESTER : XI/I

WAKTU : 3 X 45 JP

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial

dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural

pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk

memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan

metoda sesuai kaidah keilmuan

Page 109: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

93

B. Kompetensi Dasar

1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan

kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang

menciptakan

1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan yang mengatur alam

jagad raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurnnya

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memilki rasa ingin tahu, objektif, jujur,

teliti, cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif,

inovatif, dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud

imlementasi sikap dalam melakukan percobaan, melaporkan, dan

berdiskusi

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari

sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan

hasil percobaan

3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan

dan gerak lurus dengan percepatan konstan

1. Menjelaskan Pengertian Gerak jatuh bebas dan gerak vertikal berdasarkan

teori

2. Menghitung soal yang berkaitan dengan Gerak jatuh bebas dan gerak

vertikal

4.3 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk menyelidiki sifat gerak

benda yang bergerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan

percepatan konstan.

1. Menyimpulkan pengertian Gerak jatuh bebas dan gerak vertical berdasarkan

kasus yang diberikan.

C. Materi

Fakta

- Terdapat perbedaan antara gerak vertical dan gerak jatuh bebas

Page 110: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

94

Konsep

- Pengertian Gerak jatuh bebas

- Pengertian gerak vertikal ke atas

- Pengertian gerak vertikal kebawah

D. Metode Pembelajaran

Model : Pembelajaran Langsung (Direct Intruction)

Metode : Demostrasi, Eksperimen, dan Diskusi

E. Media, Alat, dan Sumber Belajar

Media : Powerpoint dan LKPD

Alat :Spidol, Meja

Sumber belajar: Aip Saripuddin, Dkk. 2009.. Fisika Untuk SMA Kelas X

Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional

Page 111: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

95

F. Langkah-langkah Pembelajaran

No Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan siswa Alokasi

waktu

1 Pendahuluan

Fase I

(Orientasi siswa pada

masalah)

Guru mengucapkan salam

Guru memeriksa kehadiran siswa

Guru memberikan Apersepsi

Guru menjelaskan bahwa gerak lurus berubah

beraturan terbagi menjadi tiga yaitu gerak

jatuh bebas,gerak vertical ke atas dan bawah

Memberikan motivasi

Guru memberikan sebuah ilustrasi tentang

kertas dan bola yang dijatuhkan secara

bersamaan dan menanyakan kepada peserta

didik mengapa bola lebih dahulu menyentuh

tanah dibandingkan kertas?

Menyampaikan tujuan pembelajaran

Peserta didik membalas salam

Peserta didik dan Guru berdoa

sebelum belajar

Peserta didik Mengamati ilustrasi

yang diberikan oleh guru

Peserta didik menjawab pertanyaan

dari guru

20

menit

2 Kegiatan Inti

Fase II

(Mengorganisasi

Menanya

Mengajukan pertanyaan pengetahuan awal

yang telah dimiliki siswa tentang gerak lurus

Menanya

Peserta didik menyampaikan

pengetahuan yang telah mereka

100

menit

Page 112: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

96

siswa untuk belajar)

Fase 3

(Membimbing

Pengalaman

Individual/kelompok)

beraturan

Memberikan informasi yang lengkap tentang

gerak jatuh bebas,dan vertikal

Mengumpulkan Informasi

Meminta peserta didik duduk bersama

dengan teman kelompoknya masing-

masing

Meminta kepada peserta didik mencari

informasi berkaitan dengan konsep gerak

jatuh bebas dan gerak vertikal

Guru membagikan LKPD kepada

masing-masing kelompok

Guru menjelaskan prosedur percobaan

Menilai sikap peserta didik dalam kerja

kelompok

Mengasosiasi

Peserta didik melakukan percobaan sesuai

dengan petunjuk yang ada di LKPD

Guru mengingatkan, setelah melakukan

miliki

Peserta didik memperhatikan

penjelasan guru

Mengumpulkan Informasi

Peserta didik duduk bersama

dengan teman kelompoknya yang

sudah dibentuk

Peserta didik dalam masing-

masing kelompok mempelajari

dan mendiskusikan materi yang

disampaikan

Peserta didik membaca dan

memahami panduan eksperimen

pada LKPD

Mengasosiasi

Masing-masing kelompok

mendiskusikan hasil diskusinya

Peserta didik menyimpulkan hasil

diskusi kelompok

Page 113: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

97

Fase 4

(Mengembangkan

dan menyayikan hasil

karya)

percobaan jangan lupa catat hasil

percobaan yang telah kalian lakukan

Masing-masing kelompok mendiskusikan

hasil percobaan yang telah mereka lakukan

bersama dengan teman anggota

kelompoknya

Guru membimbing/ menilai kemampuan

peserta didik mengolah data dan

merumuskan kesimpulan

Mengkomunikasikan

Guru meminta agar masing-masing

kelompok mempresentasikan hasil diskusi

di depan kelas, dan kelompok yang lain

mengajukan pertanyaan untuk menanggapi

hasil presentasi

Guru menilai kemampuan peserta didik

menyaji dan bernalar dan kemampuan

berkomunikasi lisan

Mengkomunikasikan

masing-masing kelompok

mempersentasikan hasil diskusinya

berupa kesimpulan berdasarkan

hasil analisis secara lisan maupun

tertulis

Peserta didik dari kelompok lain

menanggapi hasil persentasi.

Peserta didik dari kelompok lain

mengajukan pertanyaan

Page 114: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

98

G. PENILAIAN

1. Penilaian Kognitif

No Indikator Pencapaian Soal Kunci jawaban Skor

1 Menjelaskan pengertian

gerak jatuh bebas

Jelaskan pengertian gerak jatuh

bebas?

Gerak jatuh bebas adalah gerak suatu

benda yang dijatuhkan dari suatu

ketinggian tanpa kecepatan awal dan

selama geraknya mengalami percepatan

tetap sehingga termasuk dalam gerak

lurus berubah beraturan

5

2 Menjelaskan pengertian Jelaskan perbedaan gerak vertical keatas Gerak vertikal ke bawah adalah gerak 5

3 Penutup

Fase 5

(Menganalisi dan

mengevaluasi proses

pemecahan masalah)

Guru bersama peserta didik mereview

hasil kegiatan yang telah dilakukan

Memberikan soal mengenai gerak jatuh

bebas dan gerak vertikal

Memberi salam

Peserta didik dan guru mereview

hasil kegiatan pembelajaran.

Peserta didik mencatat tugas yang

diberikan guru

Membalas salam

15

Menit

Page 115: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

99

gerak vertical

dan gerak vertical ke bawah? benda-benda yang dilemparkan vertikal

ke bawah dengan kecepatan awal

tertentu dan memiliki tanda positif pada

persamaan-persamaannya

sedangkan pada gerak vertical ke atas

memiliki tanda negative pada

persamaan-persamaannya

5

10

3

Menganalisis besaran-

besaran pada gerak jatuh

bebas

Seseorang menjatuhkan Laptopnya di

atas gedung setinggi 100m dari

permukaan tanah bila percepatan

gravitasi sebesar 10m/s^2 tentukan

kecepatan laptop sesaat sebelum

menyentuh permukaan tanah?

Jawab:

Dik:

h=100m

g=10m/s²

dit:Vt =.?

Vt = Vo + 2gh

1

2

Page 116: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

100

Vt² = 0 + 2.10.100

Vt² = 2000

Vt=√2000

Vt = 20√5 m/s

10

13

4 Menganalisis besaran-

besaran pada gerak vertical

Dalam kegiatan beres-bers kelas, Dito

telah berhasil menggeser sebuah lemari

sejauh 5 m dibantu dua orang temannya,

Budi dan Anto. Jika gaya yang diberikan

Dito adalah 10 N, Budi sebesar 20 N,

dan Anto sebesar 15 N, Berapakah besar

usaha yang telah mereka lakukan?

Jawab:

Diketahui:

v0 = 10 m/s

t = 2 sekon

g = 10 m/s2

Ditanya: v = …???

Jawab:

v = v0 + g . t

= 10 m/s + 10 m/s2 . 2 s

2

1

10

Page 117: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

101

= 10 m/s + 20 m/s

= 30 m/s

13

5 Menganalisis besaran-

besaran pada gerak vertical

Suatu gaya 10 N bekerja pada sebuah

benda yang bermassa 5 kg yang terletak

pada bidang datar selama 10 sekon. Jika

benda mula-mula diam dan arah gaya

searah dengan perpindahan benda, maka

tentukan:

a. jarak yang ditempuh benda selama

10 sekon.

b. usaha yang dilakukan oleh gaya pada

benda selama 10 sekon!

Jawab :

Dik:

v0 = 12 m/s

g = 10 m/𝑠2

dit : a. tmaks…? Dan h…?

(a) tmaks = 𝑣𝑜 : g

tmaks = 12 : 10 = 1,2 sekon

Jadi waktu untuk mencapai ketinggian

maksimum adalah 1,2 sekon.

(b) h = v0t – ½ g.𝑡2

2

1

10

Page 118: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

102

h = 12 x 1,2 – ½ x 10 x 1,22

h = 14,4 – 7,2

h = 7,2 m

jadi ketinggian yang dicapai benda

adalah 7,2 meter

15

28

2. Penilaian Sikap

No. Aspek 3 2 1

1 Kehadiran peserta didik

2 Keseriusan dalam belajar

3 Kerjasama dalam kelompok

4 Kejujuran

5 Ketepatan mengumpulkan tugas

6 Aktif berpendapat

7 Tanggung Jawab

Page 119: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

103

Rubrik

No. Aspek Rubrik Penilaian Sikap Skor

1 Kehadiran peserta didik Hadir tepat waktu 3

Hadir telat 2

Tidak hadir 1

2 Keseriusan dalam

belajar

Peserta didik memperhatikan demonstrasi

dengan baik dan memperhatikan apa yang

dibicarakan guru

3

Peserta didik tidak memperhatikan

demonstrasi tetapi masih memperhatikan

apa yang dibicarakan guru

2

Peserta didik tidak memperhatikan

demonstrasi dan tidak memperhatikan apa

yang dibicarakan guru

1

3

Kerjasama dalam

kelompok

Peserta didik terlibat aktif dalam diskusi

kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

3

Peserta didik sesekali terlibat aktif dalam

diskusi kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

2

Peserta didik tidak terlibat aktif dalam

diskusi kelompok dan menyelesaikan

permasalahan pada LKPD

1

4 Kejujuran Peserta didik mengisi LKPD sesuai

pengamatannya

3

Peserta didik mengisi LKSPDdengan

melihat lembar kerja temannya

2

Peserta didik tidak mengisi LKPD 1

5 Ketepatan

mengumpulkan tugas

Peserta didik tepat waktu mengumpulkan

tugas

3

Peserta didik terlambat mengumlkan tugas 2

Page 120: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

104

Page 121: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

105

Lampiran A.2

UNIT 1

BESARAN-BESARAN PADA GERAK

Hari/Tanggal :

Kelompok : ......................

Anggota : 1. ....................

2. ....................

3. ....................

4. ....................

5. ....................

A. TEORI

a. Perpindahan dan jarak

Suatu benda dikatakan bergerak jika

benda tersebut mengalami perubahan

posisi. Posisi adalah letak atau

kedudukan suatu titik terhadap acuan

tertentu.Seperti pada gambar disamping

terlihat bahwa perubahan posisi pembalap dari garis start menuju garis

finish.Pada saat benda bergerak maka ada dua hal yang terjadi yaitu ada

terjadi perpindahan dan jarak.

Perpindahan merupakan besaran vektor sehingga perpindahan dapat nyatakan

dalam suatu resultan perpindahan sumbu X dan sumbu Y seperti pada gambar

dibawah ini

Gambar 1.1

Page 122: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

106

Sehingga Perpindahan dapat memenuhi

Persamaan 1.1

Besar resultan dari perpindahan kedua arah itu memenuhi dalil Pythagoras seperti

berikut

Persamaan1.2

Jarak tempuh didefinisikan sebagai panjang lintasan gerak benda

𝑠 = ∆𝑋 + ∆𝑌 Persamaan 1.3

b. Kecepatan dan Percepatan

Kecepatan adalah perpindahan yang terjadi tiap satu satuan waktu

Persamaan 1.4

Percepatan adalah Perubahan kecepatan tiap saat

Persamaan 1.5

B. TUJUAN

1. Melaksanakan percobaan sederhana tentang besaran-besaran dalam gerak

2. Menyajikan grafik yang berkaitan dengan besaran-besaran pada gerak

3. Menyimpulkan pengertian besaran-besaran dalam gerak berdasakan hasil

percobaan

C. PERCOBAAN

a. Kegiatan

Page 123: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

107

1. Ukur lebar suatu ruangan kemudian buat garis lurus pada pada lebar

ruangan yang telah kalian ukur

2. Mintalah salah seorang dari teman kelompokmu berjalan dari suatu

tepi ruangan A ke tengah ruangan B kemudian terus ke tepi yang lain

yaitu C dan kemudian kembali ke B dengan kecepatan lambat,sedang

dan cepat,Seperti pada gambar dibawah ini

3. Catat waktu yang dibutuhkan teman kalian untuk berjalan dari A ke

B,dari B ke C dan dari C kembali ke B

4. Ulangi kegiatan b dan c dengan teman yang lain dengan kecepatan

yang berbeda

b. Analisis

1. Tabel hasil pengamatan

Lintasan

Jarak

(cm)

Perpindahan

(cm)

Waktu

(s)

A-B

A-B-C

A-B-C-B

A-B-C-B-A

Page 124: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

108

2. Diskusikan pengertian posisi,jarak dan perpindahan berdasarkan

percobaan diatas

3. Tentukan besar kecepatan dan percepatan rata-rata pada percobaan

diatas

4. Buatlah Grafik hubungan posisi terhadap waktu

5. Buatlah grafik hubungan jarak terhadap waktu

Page 125: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

109

UNIT 2

GERAK LURUS BERATURAN (GLB)

Hari/Tanggal :

Kelompok : ......................

Anggota : 1. ....................

2. ....................

3. ....................

4. ...................

5. ....................

C. TEORI

Suatu benda dikatakan

mengalami gerak lurus

beraturan jika lintasan

yang ditempuh oleh benda

itu berupa garis lurus dan

kecepatannya selalu tetap setiap saat. Sebuah benda yang bergerak lurus

menempuh jarak yang sama untuk selang waktu yang sama. Sebagai contoh,

apabila dalam waktu 5 sekon pertama sebuah mobil menempuh jarak 100 m,

maka untuk waktu 5 sekon berikutnya mobil itu juga menempuh jarak 100

m.Seperti pada gambar disamping terlihat sebuah mobil yang sedang melaju pada

lintasan yang lurus.

Secara matematis, persamaan gerak lurus beraturan (GLB) adalah:

…….Persamaan 2.1

Dengan:

s = jarak yang ditempuh (m)

v = kecepatan (m/s) t = waktu yang diperlukan (s)

Page 126: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

110

Jika kecepatan v mobil yang bergerak dengan laju konstan selama selang

waktu t sekon, diilustrasikan dalam sebuah grafik v-t, akan diperoleh sebuah garis

lurus, tampak seperti pada Gambar 2.2

Gambar 2.2

Grafik hubungan kecepatan dengan waktu pada GLB

D. TUJUAN

2. Peserta didik dapat melakukan percobaan sederhana tentang gerak lurus

beraturan (GLB)

3. Peserta didik dapat mengambar grafik gerak lurus beraturan (GLB)

4. Peserta didik dapat menyimpulkan pengertian gerak lurus beraturan (GLB)

D. PERCOBAAN

a. Alat dan Bahan

1. Mobil mainan betrei

2. Papan mendatar

3. Penggaris

4. Stopwatch

b. Kegiatan Percobaan

1. Pasanglah batu baterai baru pada mobil mainan,letakkan di atas papan

mendatar berpenggaris, dan on-kan baterainya, maka mobil itu akan

meluncur di atas papan.

2. Tentukan sepanjang lintasan papan mendatar dengan jarak tertentu s

berdasarkan penggaris yang tersedia, ukurlah waktunya dengan

stopwatch (t) ketika mobil mainan tersebut melintasi lintasan papan

mendatar tersebut.

Page 127: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

111

3. Ulangilah langkah 2 dan 3 untuk berbagai panjang lintasan yang

berbeda.

4. Masukkan hasil data percobaan pada tabel yang tersedia.

c. Analisis

1. Isilah data hasil pengamatan pada tabel berikut

Percobaan Jarak (S)

(m)

Waktu (t)

(s)

Kecepatan (S/t)

(m/s)

2. Buatlah grafik hubungan antara jarak dengan waktu

Page 128: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

112

3. Berdasarkan percobaan diatas diskusikan dengan teman kelompokmu

pengertian dari Gerak Lurus beraturan (GLB)

Page 129: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

113

UNIT 3

GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN (GLBB)

Hari/Tanggal :

Kelompok : ......................

Anggota : 1. ....................

2. ....................

3. ....................

4. ...................

5. ....................

E. TEORI

Banyak situasi praktis terjadi ketika percepatan konstan

atau mendekati konstan, yaitu jika percepatan tidak berubah

terhadap waktu. Situasi ketika besar percepatan konstan dan

gerak melalui garis lurus disebut gerak lurus berubah

beraturan (GLBB). Dalam hal ini, percepatan sesaat dan

percepatan rata-rata adalah sama.Salah satu contoh dari

gerak lurus berubah beraturanyang sering kita lihat dalam

kehidupan sehari-hari adalah buah yang jatuh dari

pohonnya seperti pada gambar disamping.

Terdapat banyak persamaan hubungan dalam gerak lurus berubah beraturan

(GLBB),seperti pada persamaan dibawah ini

…..Persamaan 3.1

Page 130: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

114

F. TUJUAN

a. Peserta Didik Melaksanakan percobaan sederhana tentang Gerak lurus

Beraturan ( GLBB)

b. Peserta Didik Menyajikan grafik gerak lurus Berubah beraturan (GLBB)

c. Peserta Didik Menyimpulkan pengertian gerak lurus Berubah beraturan

(GLB) berdasakan hasil percobaan

E. PERCOBAAN

d. Alat dan Bahan

5. Sebuah papan luncur

2. Sebuah mobil-mobilan

3. Mistar

4. Stopwatch

6.

a. Kegiatan Percobaan

1. Pasanglah papan luncur secara miring kemudian letakkan mobil-

mobilan diatas papan luncur

2. Tentukan sepanjang lintasan papan miring dengan jarak tertentu s

3. Lepaskan mobil-mobilan dan biarkan bergerak turun di sepanjang

papan luncur sambil menghitung waktu yang diperlukan mobil-

mobilan untuk sampai dibawah

4. Ulangi langkah 1 sampai 3 dengan panjang lintasan yang berbeda

5. Masukkan hasil data percobaan pada tabel yang tersedia.

b. Analisis

1. Isilah data hasil pengamatan pada tabel berikut

Page 131: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

115

Percobaan Jarak (S)

(m)

Waktu

(t)

(s)

Kecepatan (S/t)

(m/s)

Percepatan (V/t)

𝐦/𝐬𝟐

2. Buatlah grafik hubungan antara kecepatan dengan waktu

Page 132: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

116

3. Berdasarkan percobaan diatas diskusikan dengan teman kelompokmu

pengertian dari Gerak Lurus berubah beraturan (GLBB)

Page 133: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

117

UNIT 4

GERAK JATUH BEBAS DAN GERAK VERTIKAL

Hari/Tanggal :

Kelompok : ......................

Anggota : 1. ....................

2. ....................

3. ....................

4. ...................

5. ....................

G. TEORI

a. Gerak jatuh bebas

Salah satu contoh gerak yang paling umum mengenai

gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah benda yang

mengalami jatuh bebas dengan jarak yang tidak jauh dari

permukaan tanah. Kenyataan bahwa benda yang jatuh

mengalami percepatan, mungkin pertama kali tidak begitu

terlihat. Sebelum masa Galileo, orang mempercayai pemikiran

bahwa benda yang lebih berat jatuh lebih cepat dari benda yang lebih ringan, dan

bahwa laju jatuh benda tersebut sebanding dengan berat benda itu. Sumbangan

Galileo yang spesifik terhadap pemahaman kita mengenai gerak benda jatuh bebas

dapat dirangkum sebagai berikut:

“Pada suatu lokasi tertentu di Bumi dan dengan tidak adanya hambatan udara,

semua benda jatuh dengan percepatan konstan yang sama”.

Dimana:

𝑣0= kecepatan awal (m/s)

v = kecepatan akhir (m/s)

g = percepatan gravitasi (𝑚/𝑠2)

y = jarak tempuh benda (m) t = waktu (s)

Page 134: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

118

b. Gerak Vertikal

Percepatan gravitasi ini juga bekerja pada benda yang dilemparkan ke atas

tetapi akan memperlambat gerak benda. Sehingga secara umum percepatan

gravitasi berlaku untuk gerak vertikal.Gerak vertical terbagi menjadi dua yaitu

gerak vertical ke bawah dan gerak vertical keatas.

𝑣𝑜 = kecepatan awal benda (m/s)

h = ketinggian benda (m)

g = percepatan gravitasi (10 𝑚/𝑠2)

t = waktu gerak (s)

(±) = operasi yang berarti (+) jika bergerak ke

bawah dan (−) jika bergerak ke atas

H. TUJUAN

1. Peserta didik mampu Menyimpulkan pengertian Gerak jatuh bebas dan gerak

vertical berdasarkan kasus yang diberikan.

F. KASUS

1) KASUS 1

A B

Page 135: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

119

1. Pada gambar A terlihat bahwa batu lebih dulu bergerak kebawah

dibandingkan kertas padahal keduanya dijatuhkan secara bersamaan,Jelaskan

penyebab dari gambar A!

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

……………..………………………………………………..

2. Pada gambar B terlihat bahwa batu dan kertas bergerak bersamaan dan

keduanya dijatuhkan secara bersamaan,Jelaskan penyebab dari gambar B!

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

Berdasarkan kedua gambar diatas,jelaskan pengertian gerak jatuh bebas!

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

2) Kasus 2

A B

Page 136: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

120

1. Pada gambar A terlihat sebuah buah yang jatuh dari pohonnya,jelaskan jenis

gerak vertical dari gambar A beserta alasannya!

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

2. Pada gambar B terlihat seorang anak yang sedang melempar bola,jelaskan

jenis gerak vertical dari gambar B beserta alasannya!

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

3. Berdasarkan kedua gambar diatas,jelaskan pengertian gerak vertical keatas

dan gerak vertical kebawah!

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

4. Berikan kesimpulan dari kedua kasus diatas!

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

………………………………………………..…………………………………

Page 137: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

121

B.1 KISI-KISI SOAL INSTRUMEN PENELITIAN

B.2 LEMBAR UJI COBA INSTRUMEN

B.3 LEMBAR TEST PENGETAHUAN AWAL

B.4 LEMBAR SOAL POSTTEST

LAMPIRAN B

Page 138: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

122

Lampiran B.1

Kisi-Kisi Instrumen Tes Hasil Belajar

Standar Kompetensi (SK)

3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan percepatan konstan

Indikator

1. Menjelaskan pengertian besaran-besaran dalam gerak berdasarkan teori

2. Menghitung soal yang berkaitan dengan besaran-besaran dalam gerak

3. Menjelaskan pengertian gerak lurus beraturan (GLB) berdasarkan teori

4. Menemukan berbagai contoh gerak lurus beraturan (GLB) dalam kehidupan sehari-hari

5. Menghitung berbagai persoalan yang berkaitan dengan gerak lurus beraturan (GLB)

6. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan (GLBB) berdasarkan teori

7. Menghitung berbagai persoalan yang berkaitan dengan gerak lurus Berubah beraturan (GLBB)

8. Menjelaskan Pengertian Gerak jatuh bebas dan gerak vertikal berdasarkan teori

9. Menghitung soal yang berkaitan dengan Gerak jatuh bebas dan gerak vertical

Page 139: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

123

SOAL

KUNCI

JAWABAN

ASPEK

NO.

SOAL

PENILAIAN

PAKAR

1 2 3 4

1. Pernyatan berikut yang

mengambarkan definisi gerak

secara lengkap

menurutfisika.Kecuali…

A.Dian berlari karena dikejar

anjing

B. Bus itu baru saja bergerak

dari stasiun

C. Para pelari mulai berlari

dari garis start

D.Kami berjalan meningalkan

kantin

E.Mobil saya sudah

meninggalkan rumah

Gerak merupakan perubahan posisi

(kedudukan) suatu benda terhadap

sebuah acuan tertentu.

Berdasarkan pengertian gerak diatas

maka jawaban yang paling tepat

adalah A karna hanya pilihan

jawaban A yang tidak memiliki titik

acuan.

Jawaban:A

C1

Menjelaskan

1

2. Sebuah mobil bergerak ke arah

timur sejauh 80 km,kemudian

Dik:

S1 = 80 km

Page 140: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

124

berbalik arah sejauh 20 km ke

arah barat.Jarak yang

ditempuh mobil adalah ....

A. 20 km

B. 120 km

C. 100 km

D. 80 km

E. 60 km

S2 = 20 km

Dit: 𝑆… . . ?

S = S1 + S2

=80 +20

=100 km

Jawaban : C

C3

Menghitung

2

3. Perhatikan gambar berikut!

Maka pada jarak berapakah

mobil A dan B bertemu lagi di

jalan jika keduanya berangkat

dari tempat yang sama

adalah…..

Dik :

Jenis gerak A adalah GLB dengan

kecepatan 80 m/s

Jenis gerak B adalag GLBB dengan

percepatan

tan𝑎 = 80: 20 = 40𝑚𝑠2

Penyelesaian

𝑠𝐴=𝑠𝐵=

𝑉𝐴𝑡 = 𝑉𝑂𝐵𝑡 + 12 𝑎 𝑡2

80 𝑡 = 0 𝑡 + 12 4 𝑡2

C3

Menghitung

3

Page 141: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

125

A. 1000 m

B. 1200 m

C. 1800 m

D. 3500 m

E. 3200 m

2𝑡2 − 80 𝑡 = 0

𝑡2 − 40 𝑡 = 0

𝑡 𝑡 − 40 = 0

Kedua mobil tersebut bertemu pada

saat 𝑡 = 40 𝑠𝑒𝑘𝑜𝑛 pada jarak :

𝑠𝐴=𝑉𝐴 𝑡

= 80 40

= 3200 𝑚𝑒𝑡𝑒𝑟

Jawaban :E

4. Perhatikan gambar berikut!

Maka Jarak tempuh dari B – C

adalah…….

A. 12 m/s

B. 13 m/s

Dik:

V= 2 m/s

t = 7 s

Dit

Jarak tempuh dari B – C…?

Penyelesaian

S = Vt

S = (2)(7)

= 14 m/s

Jawaban: C

C3

Memecahkan

4

Page 142: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

126

C. 14 m/s

D. 15 m/s

E. 16 m/s

5. Besar kecepatan suatu partikel

yang mengalami perlambatan

konstan ternyata berubah dari

30 m/s menjadi 15 m/s setelah

menempuh jarak sejauh 75 m.

Partikel tersebut akan berhenti

setelah menempuh jarak....

A. 15 m

B. 30 m

C. 20 m

D. 50 m

E. 25 m

Dik:

Vo= 30 m/s Vt = 15 m/s So = 75 m Dit: S…..? Penyelesaian: perlambatan partikel sebagai berikut: Vt2 = Vo2 − 2aS 152 = 302 −2a(75) 225 = 900 − 150 a 150 a = 900 − 225 a = 675 /150 = 4, 5 m/s2 Jarak yang masih ditempuh: Vt2 = Vo2 − 2aS 02 = 152 − 2(4,5)S 0 = 225 − 9S 9S = 225 S = 225/9 = 25 m

C4

Menganalisis

5

Page 143: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

127

Jawaban : E

6. Perhatikan gambar berikut!

Jarak yang ditempuh oleh

benda selama 10 s adalah ....

A. 25 m

B. 250 m

C. 50 m

D. 500 m

E. 100 m

Dik:

V= 25 m/s

t = 10 s

Dit :S…..?

Penyelesaian

S = V. t

= 25 10 = 250 meter

Jawaban:B

C4

Menganalisis

6

7. Sebuah benda bergerak dari

keadaan diam dengan

percepatan tetap 8 m/s2. Jika v

kecepatan sesaat setelah 5

Dik :

vo = 0, t = 5s a = 8 m/s2 .

Dit: S…..?

v = vo + at

Page 144: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

128

detik dari bergerak dan s jarak

yang ditempuh setelah 5 detik,

maka jarak yang ditempuh

benda adalah…….

A.20 m

B.40 m

C. 60 m

D. 80 m

E. 100 m

v = 0 + 8 (5)

v = 40 m/s

s = vo.t + ½ a.t2

s = 0 + ½ (8).(5)2

s = 100 m

Jawaban :E

C4

Menentukan

7

8. Terdapat dua buah bola yang

berjarak 100 m. Bola pertama

bergerak jatuh bebas dan pada

saat bersamaan bola kedua

dilemparkan ke atas dengan

kecepatan awal 40 m/s. Jarak

kedua bola setelah 2 sekon

adalah ....

Dik: 𝑆 = 100 𝑚

𝑉𝑜 = 40 𝑚/𝑠

Dit : S setelah 2 s…?

Penyelesaian:

𝑕1 = 1

2 𝑔𝑟2

𝑕1 = 1

2 10 22 = 20 𝑚

𝑕2 = 𝑣𝑜𝑡 − 1

2 𝑔𝑟2

C4

Menganalisis

8

Page 145: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

129

A. 10 m

B. 20 m

C. 40 m

D. 60 m

E. 80 m

𝑕2 = 40.2 − 1

2 10. 22 = 60 𝑚

𝑠𝑒𝑕𝑖𝑛𝑔𝑔𝑎 𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘 𝑏𝑜𝑙𝑎 𝐴 𝑑𝑎𝑛 𝐵 𝑎𝑕

𝑥 = 100 − (𝑕1 + 𝑕2)

𝑥 = 100 − 20 + 60

= 20 𝑚

Jawaban: B

9. Sebuah pesawat bergerak ke

arah timur sejauh 80 km,

kemudian berbalik arah sejauh

20 km kearah barat.

Perpindahan yang ditempuh

pesawat adalah ....

A. 20 km

B. 120 km

C. 100 km.

D. 80 km

E. 60 km

Dik:

𝑥1 = 80 𝑘𝑚 𝑥2 = 20 𝑘𝑚

Dit: ∆𝑥 … . . ?

Penyelesaian

∆𝑥 = 𝑥1 − 𝑥2

∆𝑥 = 80 − 20 = 60 𝐾𝑚

Jawaban : E

C3

Menghitung

9

10. Perhatikan grafik berikut ini. Dik:

Page 146: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

130

jarak tempuh gerak benda

dari t = 5 s hingga t = 10 s

dan perpindahan benda dari t

= 5 s hingga t = 10 s

adalah……

A. 80 m dan 20 m

B. 90 m dan 30 m

C.80 m dan 40 m

D. 90 m dan 20 m

E. 40 m dan 20 m

Jarak: 𝑡1 = 5 𝑠 dan 𝑡2 =

10 𝑠

Perpindahan:

𝑡1 = 5 𝑠 dan 𝑡2 = 10 𝑠

Penyelesaian:

Jarak = 1

2 3 40 +

1

2 2 20 =

80 𝑚

Perpindahan

=1

2 3 40 −

1

2 2 20 = 40 𝑚

Jawaban :C

C4

Menganalisis

10

11. Perhatikan grafik berikut ini.

Dik:

𝑆 = 60 𝑚

𝑡 = 5 𝑠

Page 147: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

131

Besar kecepatan benda adalah

....

A. 5 m/s

B. 25 m/s

C. 20 m/s

D. 15 m/s

E. 12 m/s

Dit: V….?

Penyelesaian

𝑣 =s

t

𝑣 =60

5= 12 m/s

Jawaban : E

C4

Menganalisis

11

12. Jarak kota A ke kota B adalah

70 Km.jarak tersebut dapat

ditempuh dalam waktu 3

jam.maka waktu yang

diperlukan mobil tersebut

untuk mencapai kota c yang

Dik:

XA-B=70 Km tA-B = 3 jam

XA-C = 85 Km

Dit tA-C....?

C4

Menganalisis

12

Page 148: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

132

memiliki jarak 85 Km dari

kota A adalah……

A. 2,7 jam

B. 3,7 jam

C. 4,7 jam

D. 3 jam

E. 12 jam

Penyelesaian

V=XA−B

tA−B =

70 Km

3 jam

= 23 km/jam

Waktu yang ditempuh kekota

C adalah

tA-C = XA−B

tA−B

= XA−C

V

= 85km

23 km /jam

= 3.7 jam

Jawaban.B

13. Sebuah mobil mulai bergerak

dari keadaan diam dengan

percepatan tetap 8 m/s2.

Berapakah kecepatan mobil

setelah bergerak selama 6

sekon?

Dik : 𝑎 = 8 𝑚/𝑠2

𝑡 = 6 𝑠

Dit : V….?

Penyelesaian

vt = v0 + at

= 0 + (8 m/s2) (6 s)

C3

Menghitung

13

Page 149: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

133

A. 42 m/s

B. 48 m/s

C. 50 m/s

D. 55 m/s

E. 60 m/s

= 48 m/s

Jawaban :B

14. Perhatikan gambar berikut!

Seekor semut bergerak dari

titik A menuju titik B Jika r =

2 m, dan lama perjalanan

semut adalah 10 sekon maka

Kecepatan rata-rata gerak

semut adalah……

A. 0,2 1 m/s

B. 0,2 2 m/s

C. 0,2 3 m/s

Dik : 𝑟 = 2 𝑚

𝑡 = 10 𝑠

Dit : V….?

Penyelesaian:

jarak yang ditempuh A-B

Jarak = 1/4 2πr = 1/4 2π x 2 =

π meter

Perpindahan semut A-B i dengan

phytagoras.

Perpindahan = 22 + 22 = 2 2

meter.

Kecepatan rata-rata = perpindahan :

C4

Menganalisis

14

Page 150: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

134

D. 0,2 4 m/s

E. 3 m/s

selang waktu

Kecepatan rata-rata = 2 2 meter :

10 sekon = 0,2 2 m/s

Jawaban : B

15. Perhatikan tabel berikut!

Nama

Jarak

Tempuh

(m)

Waktu

(s)

Tika 200 20

David 220 21

Dian 180 15

Leon 300 20

Wati 350 18

Berdasarkan tabel diatas yang

memiliki kecepatan paling

besar adalah

A. Tika

a.Tika

𝑣 =𝑠

𝑡= 200: 20 = 10𝑚/𝑠

b.David

𝑣 =𝑠

𝑡= 220: 21 = 10,4𝑚/𝑠

c.Dian

𝑣 =𝑠

𝑡= 180: 15 = 12𝑚/𝑠

d.leon

𝑣 =𝑠

𝑡= 300: 20 = 15 𝑚/𝑠

e.Wati

𝑣 =𝑠

𝑡= 350: 18 = 19,4 𝑚/𝑠

Jawaban :E

C3

Memecahkan

15

Page 151: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

135

B. David

C. Dian

D. Leon

E. Wati

16. Sebuah mobil mengalami

perlambatan secara teratur

dari 10 m/s menjadi 5 m/s.

Jika mobil tersebut

menempuh jarak 250 m, maka

besar percepatannya adalah…

A. 1 𝑚/𝑠2

B. 0,15 𝑚/𝑠2

C. 2 𝑚/𝑠2

D. 3 𝑚/𝑠2

E. 8 𝑚/𝑠2

Dik:

𝑉𝑜 = 10 𝑚/𝑠2

𝑆 = 250 𝑚

Dit: 𝑎 … . . ?

Penyelesaian

vt2 = v02 + 2. a. s

52 = 102 + 2. a. (250)

25 = 100 + 500 a

500 a = −75

a = −75

500= 0,15 m/s2

C3

Menghitung

16

17. Pernyataan yang benar tentang

gerak lurus beraturan (GLB)

adalah……

A.Dalam sutu gerak

Gerak lurus beraturan adalah gerak

benda pada lintasan yang ditempuh

oleh benda itu berupa garis lurus

Page 152: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

136

kecepatannya tetap

B. Gerak benda yang terus

melaju

C. Dalam suatu gerak

percepatan tetap

D.Gerak benda yang kadang

bergerak

E.Benda yang selalu diam

dengan kecepatan selalu tetap setiap

.Sehingga opsi yang tepat dengan

pengertian GLB adalah opsi A

Jawaban: A

C1

Mengidentifikasi

17

18. Berikut ini yang merupakan

contoh gerak lurus beraturan

adalah…….

A.Bola ditendang dan

melambung

B. Pelari yang lari

dilintasannya

C. Buah yang jatuh dari

pohonnya

D.Mobil sport yang melaju

A.Bola ditendang dan melambung

(Contoh dari gerak parabola)

B. Pelari yang lari dilintasannya

(GLBB)

C. Buah yang jatuh dari pohonnya

(Gerak jatuh bebas)

D.Mobil sport yang melaju dengan

kecepatan tetap (GLB)

E.Bola yang mengelinding di pasir

(GLBB)

C1

Mengidentifikasi

18

Page 153: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

137

dengan kecepatan tetap

E.Bola yang mengelinding di

pasir

Jawaban :D

19. Perhatikan gambar berikut!

Pesawat Burung Dara

Airlines berangkat dari kota P

menuju arah timur selama 30

menit dengan kecepatan

konstan 200 km/jam. Dari

kota Q berlanjut ke kota R

yang terletak 53o terhadap

arah timur ditempuh selama 1

jam dengan kecepatan

konstan 100 km/jam.Maka

Dik :

𝑆1 = 30 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 𝑣 = 200 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

∅ = 530

𝑆2 = 1 𝑗𝑎𝑚

𝑣2 = 100 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

Dit : Kelajuan rata-rata…?

Penyelesaian:

PQ = VPQ x tPQ = (200 km/jam) x

(0,5) jam = 100 km

QR = VQR x tQR = (100 km/jam) x

(1 jam) = 100 km

QR' = QR cos 53o = (100 km) x

(0,6) = 60 km

RR' = QR sin 53o = (100 km) x

(0,8) = 80 km

C4

Menganalisis

19

Page 154: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

138

Kelajuan rata-rata gerak

pesawat adalah……..

A. 80 km/ jam

B. 100,2 km/ jam

C. 123,5 km/ jam

D. 133,3 km/ jam

E. 120,5 km/ jam

PR' = PQ + QR' = 100 + 60 = 160

km

PR = √[ (PR' )2 + (RR')2 ]

PR = √[ (160 ) 2 + (80)2 ] =

√(32000) = 80√5 km

Jarak tempuh pesawat = PQ + QR

= 100 + 100 = 200 km

Perpindahan pesawat = PR =

80√5 km

Selang waktu = 1 jam + 0,5 jam =

1,5 jam

Kelajuan rata-rata = jarak :

selang waktu = 200 km : 1,5 jam =

133,3 km/jam

20. Perhatikan gambar berikut! Dik : 𝑆 = 1200 𝑚

VA = 40 m/s

Page 155: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

139

Mobil A dan B dalam kondisi

diam terpisah sejauh 1200 m.

Kedua mobil kemudian

bergerak bersamaan saling

mendekati dengan kecepatan

konstan masing-masing VA =

40 m/s dan VB = 60 m/s. maka

Waktu yang diperlukan kedua

mobil saling berpapasan

adalah………

A. 6 m/s

B. 12 m/s

C. 18 m/s

D. 24 m/s

E. 30 m/s

VB = 60 m/s Dit : 𝑡……?

Penyelesaian

tA = tB

SA/VA = SB/VB

( x )/40 = ( 1200 − x ) /60

6x = 4( 1200 − x )

6x = 4800 − 4x

10x = 4800

x = 480 meter

maka : Waktu yang diperlukan

kedua mobil saling berpapasan

x = VA t

480 = 40t

t = 12 sekon

Jawaban: B

C4

Menganalisis

20

Page 156: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

140

21. Sebuah sepeda motor dengan

kecepatan 100 km/jam

mengejar sebuah mobil di

depannya yang melaju dengan

kecepatan 80 km/jam. Jika

jarak keduanya 5 km, waktu

yang diperlukan sepeda motor

untuk mendahului mobil

adalah ....

A. 5 menit

B. 20 menit

C. 10 menit

D. 25 menit

E. 15 menit

Dik :

𝑉1 = 100 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

𝑉2 = 80 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

𝑆 = 5 𝑘𝑚

Dit : 𝑡…..?

Penyelesaian

t =∆s

∆v

t =5

(100−80)

t =5

20jam =

5

20× 60 = 15 menit

Jawaban :E

C3

Memecahkan

21

22. Sebuah benda bergerak lurus

beraturan dalam waktu 10

sekon dan menempuh jarak 80

Dik:

𝑡 = 10 𝑠

𝑆 = 80 𝑚

Dit : 𝑉…..?

Page 157: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

141

meter, kecepatan benda

tersebut adalah ....

A. 4 m/s

B. 6 m/s

C. 8 m/s

D. 10 m/s

E.12 m/s

Penyelesaian:

𝑣 =s

t

𝑣 =80

10= 8 m/s

Jawaban: C

C3

Menghitung

22

23. Mobil A bergerak dengan

kelajuan tetap 60 km/jam.

Satu jam kemudian Mobil B

mulai berangkat dengan

kelajuan tetap 90 km/jam

mengikuti mobil A. Selang

berapa lama mobil B akan

mendahului mobil A .....

A. 30 menit

B. 45 menit

C. 60 menit

D. 90 menit

Dik :

𝑉1 = 60 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

𝑉2 = 90 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

Dit : 𝑡…..?

Penyelesaian:

mobil A sudah mendahului dan

berjarak S = VA x t = 60 km/am x 1

jam = 60 km ketika mobil B baru

berangkat. sehingga :

𝑠𝐴=𝑠𝐵=

𝑠𝑜 = (𝑉𝐴 × 𝑡) = 𝑉𝐵 𝑡

C4

Menganalisis

23

Page 158: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

142

E.120 menit

60 + 60 𝑡 = 90𝑡

60 = 30𝑡

𝑡 = 2 𝑗𝑎𝑚 = 120 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡

Jawaban : E

24. Kereta api A dan B yang

terpisah sejauh 6 km,

bergerak berlawanan arah.

Kecepatan setiap kereta api

adalah 60 km/jam untuk

kereta api A dan 40 km/jam

untuk kereta api B. Kapan

dan di manakah kedua kereta

api tersebut berpapasan?

A. 2,6 menit, 2,4 Km dari kereta

A

B. 2,6 menit,2,4 Km dari kereta

B

Dik :

𝑆 = 6 𝑚

𝑉1 = 60 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

𝑉2 = 40 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

Dit : 𝑡…..?

Penyelesaian:

𝑡 =∆𝑠

∆𝑣

𝑡 =6

(60− −40 )

𝑡 =6

100𝑗𝑎𝑚 = 3,6 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡

𝑆𝐴 = 𝑉𝐴 × 𝑡 = 60 ×6

100= 3,6 𝑘𝑚

𝑆𝐴 = 𝑉𝐵 × 𝑡 = 40 ×6

100= 2,4 𝑘𝑚

Jawaban B

C3

Memecahkan

24

Page 159: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

143

C. 3,6 menit,3,6 Km dari kereta

A

D. 3,6 menit,3,6 Km dari kereta

B

E. 3,6 menit,3,4 Km dari kereta

A

25. Dari beberapa kejadian

berikut,yang merupakan contoh

dari gerak lurus berubah

beraturan dipercepat adalah…..

A.Bola ditendang miring

keatas

B. Buah jatuh dari pohonnya

C. Kelereng mengelinding

diatas pasir

D.Bola dilempar vertical

keatas

E.Bola dilempar vertical kebawah

Gerak lurus berubah beraturan

dipercepat adalah gerak benda yang

kecepatan geraknya semakin

bertambah setiap satuan waktu

.Berdasarkan Perngertian gerak lurus

beraturan dipercepat maka opsi B yang

paling tepat

Jawaban :B

C2

Mengkategorikan

25

Page 160: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

144

26. Sebuah mobil bergerak dengan

kelajuan awal 72 km/jam

kemudian direm hingga

berhenti pada jarak 8 meter

dari tempat mulainya

pengereman. Tentukan nilai

perlambatan yang diberikan

pada mobil tersebut!

A. 20 m/𝑠2

B. 25 m/𝑠2

C. 30 m/𝑠2

D. 40 m/𝑠2

E. 15 m/𝑠2

Dik:

𝑉0 = 72 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

𝑆 = 8 𝑚𝑒𝑡𝑒𝑟

Dit: 𝑎…..?

Penyelesaian:

𝑉 =72.000

3600= 20 𝑚/𝑠

Sehingga :

𝑉𝑡2 = 𝑉02 − 2.𝑎. 𝑠

02 = 202 − 2. 𝑎. (8)

16 𝑎 = 400

𝑎 = 25 𝑚/𝑠2

Jawaban B

C3

Memecahkan

26

27. Perhatikan gambar berikut! Dik : 𝑉𝐴 = 2 𝑚/𝑠

𝑉𝐵 = 3 𝑚/𝑠

Dit : 𝑎…..?

Page 161: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

145

Maka besar percepatan dan

jenis gerak A – B

adalah…….

A. 1 2 𝑚 𝑠2 (GLB

dipercepat)

B. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLBB

dipercepat)

C. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLB)

D. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLB

diperlambat)

E. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLBB)

Penyelesaian :

A - B a = (2 − 0) : (3− 0) = 2/3 m/s2

(benda bergerak lurus berubah

beraturan / GLBB dipercepat)

Jawaban : B

C4

Menganalisis

27

28. Mobil massa 800 kg bergerak

lurus dengan kecepatan awal

Dik:

m = 800 kg

Page 162: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

146

36 km.jam–1

setelah

menempuh jarak 150 m

kecepatan menjadi 72 km.

jam–1

. Waktu tempuh mobil

adalah...

A. 5 sekon

B. 25 sekon

C. 10 sekon

D. 35 sekon

E. 17 sekon

νo = 36 km/jam = 10 m/s

νt = 72 km/jam = 20 m/s

S = 150 m

Dit : 𝑡…..?

Penyelesaian:

percepatan gerak mobil (a)

sebagai berikut:

νt2 = νo

2 + 2aS

202 = 102 + 2a(150)

400 = 100 + 300 a

400 − 100 = 300 a

300 = 300 a

a = 300/300 = 1 m/s2

Rumus kecepatan saat t:

νt = νo + at

20 = 10 + (1)t

t = 20 − 10 = 10 sekon

C4

Menganalisis

28

Page 163: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

147

Jawaban :C

29. Sebuah benda bergerak

dengan kecepatan awal 10

m/s dan percepatan 2 m/s2

selama 10 detik. Maka

kecepatan rata-rata benda

tersebut adalah…….

A. 10 m/s

B. 20 m/s

C. 30 m/s

D. 40 m/s

E. 50 m/s

Dik :

vo = 10 m/s, a = 2 m/s2 ,

t = 10 s.

Dit : 𝑉…..?

Penyelesaian:

s = vo.t + ½ a.t2

s = 10 (10) + ½ (2).(10)2

s = 100 + 100

s = 200 m

Jadi, kecepatan rata-rata = s/t =

200/10 = 20 m/s.

Jawaban B

C3

Menghitung

29

30. Seorang murid mengendarai

sepeda motor menuju

sekolahnya dengan kecepatan

Dik :

vo = 10 m/s, t = 20 s,

s = 300 m.

Page 164: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

148

10 m/s. Ia hanya memiliki

sisa waktu 20 detik agar tidak

terlambat. Jika jarak murid

tersebut ke sekolahnya 300

meter, maka tentukan

percepatan yang dibutuhkan

murid itu agar tiba tepat

waktu.

A. 0,5 𝑚/𝑠2

B. 1 𝑚/𝑠2

C. 2 𝑚/𝑠2

D. 2,5 𝑚/𝑠2

E. 3 𝑚/𝑠2

Dit : a….?

Penyelesaian:

s = vo.t + ½ a.t2

300 = 10 (20) + ½ (a).(20)2

300 = 200 + 200a

200a = 100

a = 0,5 m/s2.

Jawaban:A

C3

Menghitung

30

31. Sebuah truk bergerak dengan

kecepatan awal 8 m/s, tepat

pada jarak 4 meter di depan

truk terdapat lampu merah.

Agar truk dapat berhenti tepat

Dik :

vo = 8 m/s, s = 4 m.

Dit: a….?

Penyelesaian:

vt = vo + at

Page 165: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

149

di garis aman dalam waktu 4

detik, maka besar percepatan

yang diperlukan adalah……

A. 0,5 𝑚/𝑠2

B. 1 𝑚/𝑠2

C. 2 𝑚/𝑠2

D. 2,5 𝑚/𝑠2

E. 3 𝑚/𝑠2

0 = 8 + a (4)

4a = - 8

a = 2 m/s2

Jawaban :C

C3

Memecahkan

31

32. Seorang murid mengendarai

sepeda motor menuju

sekolahnya dengan kecepatan

10 m/s. Ia hanya memiliki

sisa waktu 20 detik agar tidak

terlambat. Jika jarak murid

tersebut ke sekolahnya 300

meter, maka percepatan yang

dibutuhkan murid itu agar

tiba tepat waktu adalah……..

Dik :

vo = 10 m/s, t = 20 s,

s = 300 m.

Dit: S….?

Penyelesaian:

s = vo.t + ½ a.t2

300 = 10 (20) + ½ (a).(20)2

300 = 200 + 200a

200a = 100

a = 0,5 m/s2.

C3

Memecahkan

32

Page 166: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

150

A. 0,5 𝑚/𝑠2

B. 1 𝑚/𝑠2

C. 2 𝑚/𝑠2

D. 2,5 𝑚/𝑠2

E. 3 𝑚/𝑠2

Jawaban :A

33. Sebuah mobil bergerak

dengan kelajuan awal 72

km/jam kemudian direm

hingga berhenti pada jarak 8

meter dari tempat mulainya

pengereman. Maka nilai

perlambatan yang diberikan

pada mobil

tersebut.adalah…….

A. -20 𝑚/𝑠2

B. -25 𝑚/𝑠2

C. +20 𝑚/𝑠2

D. -25 𝑚/𝑠2

Dik:

𝑆 = 8 𝑚

𝑉 = 72 𝑘𝑚/𝑗𝑎𝑚

Dit: a….?

Penyelesaian:

𝑉0 =72.000

3600= 20 𝑚/𝑠

Vt²= Vo² + 2as

0² = 20² + 2.a.8

400 = -16a

a = 400/-16

a = - 25m/s² -> tanda -

menyatakan perlambatan

Jawaban: B

C3

Memecahkan

33

Page 167: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

151

E. 40 𝑚/𝑠2

34. Sebuah benda jatuh dari

ketinggian 100 m. Jika

percepatan gravitasi bumi

10m/s2 maka kecepatan

benda saat t 2 sekon

adalah……

A. 10 m/s

B. 20 m/s

C. 30 m/s

D. 40 m/s

E.50 m/s

Dik:

t = 2 s

a = g = 10 m/s2

Vo = 0 m/s

Dit: Vt .....?

Penyelesaian:

Vt = Vo + at

Vt = 0 + (10)(2) = 20 m/s

Jawaban :B

C3

Menghitung

35

35. Sebuah benda dijatuhkan dari

ujung sebuah menara tanpa

kecepatan awal. Setelah 2

detik benda sampai di tanah

(g = 10 m s2). Tinggi menara

tersebut adalah ….

Dik:

νo = 0 m/s (jatuh bebas)

t = 2 s

g = 10 m s2

Dit: h…..?

C3

36

Page 168: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

152

A. 40 m

B. 15 m

C. 25 m

D. 10 m

E. 20 m

Penyelesaian :

h = νo t + 1/2 gt2

h= (0)(2) + 1/2 (10)(2)2

h = 5(4) = 20 meter

Jawaban :E

Menghitung

36. Sebuah benda dijatuhkan dari

ketinggian h di atas tanah.

Setelah sampai di tanah

kecepatannya 10 m s–1

, maka

waktu yang diperlukan untuk

mencapai ketinggian 1/2 h dari

tanah (g = 10 m. s−2

)

adalah.....

A. . 1/2 2 sekon

B. 5 sekon

C. 1 sekon

Dik:

𝑉 = 10 𝑚/𝑠

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit: t…..?

Penyelesaian:

𝑆 =1

2𝑔𝑡2

𝑡 = 2𝑠

9

𝑡2

𝑡1=

2𝑆29

2𝑆1

9

= 𝑆2

𝑠1

C4

Menganalisis

37

Page 169: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

153

D. 0,2 4 sekon

E.2 4 sekon

𝑡2 = 𝑆2

𝑠1× 𝑡1

𝑡2 = 1/2𝑕

𝑕× 1 𝑠𝑒𝑘𝑜𝑛 =

1

2 𝑠 =

1

2 2

Jawaban : A

37. Sebuah batu dijatuhkan dari

puncak menara yang tingginya

40 m di atas tanah. Jika g = 10

m s–2

, maka kecepatan batu

saat menyentuh tanah

adalah.…

A. . 8 2 m/s

B. . 6 3 m/s

C. 20 m/s

D. 20 2 m/s

E. 15 m/s

Dik:

𝑕 = 40 𝑚

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit: V…..?

Penyelesaian:

𝑉𝑡2=𝑉𝑜

2 + 2.𝑎. 𝑠

𝑉𝑡2=0 + 2.10.40

𝑉𝑡 = 800 = 20 2 m/s

Jawaban :D

C3

Menghitung

38

Page 170: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

154

38. Jika sebuah bom dijatuhkan

dari sebuah balon udara yang

berada pada ketinggian 392 m

di atas permukaan tanah

sementara balon tersebut

sedang bergerak lurus

beraturan ke atas dengan

kecepatan tetap 10 m/s, maka

tinggi balon saat bom

mencapai tanah adalah…….

A.370 m

B.550 m

C.400 m

D. 500 m

E. 491 m

Dik :

vo = -10 m/s

h = 392 m

Dit:h balon…?

Penyelesaian:

h = vo.t + ½ g.t2

392 = -10 (t) + ½ (10).t2

5t2 - 10 t = 392

5t2 - 10 t - 392 = 0 → cari akar

persamaan kuadrat.

diperoleh t1 = -7,9 (tidak

memenuhi karena negatif) dan t2

= 9,9 s., maka balon udara juga

telah bergerak sejauh :

h = v.t

h = 10 (9,9)

C4

Menganalisis

39

Page 171: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

155

h = 99 m.

Jadi h = 392 + 99 = 491 m.

Jawaban :E

39. Jika air terjun yang digunakan

untuk memutar turbin mampu

memutar trubin dengan

kelajuan 30 m/s, maka

ketinggian air terjun tersebut

adalah…..

A. 30 m

B. 35 m

C. 40 m

D. 45 m

E. 50 m

Dik :

vt = 30 m/s, vo = 0

Dit: h….?

Penyelesaian:

vt2 = vo2 + 2.g.h

302 = 02 + 2.(10).h

20 h = 900

h = 45 m

Jawaban:D

C3

Menghitung

40

40. Ketika sebuah batu

dilemparkan dari ketinggian

maksimum yang dilempar ke

Dik :

vo = 6 m/s, vt = 0

Dit: h……?

Page 172: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

156

atas dengan kecepatan 6

m/s,maka ketinggian

maksimumnya adalah…….

A. 1 m

B. 1,5 m

C. 1,8 m

D. 2 m

E. 3 m

Penyelesaian:

vt2 = vo2 - 2.g.h

vo2 - 2.g.h = vt2

62 - 2.(10).h = 0

36 - 20h = 0

20 h = 36

h = 1,8 m

Jawaban :C

C3

Menghitung

41

41. Sebuah benda jatuh bebas

dari ketinggian 45 m, jika g =

10 m/s2 waktu yang

dibutuhkan saat menyentuh

tanah adalah ......

A. 2 s

B. 3 s

C. 5 s

D. 7 s

E.9 s

Dik:

𝑕 = 45 𝑚

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit: t…?

Penyelesaian:

𝑡 = 2𝑕

𝑔

𝑡 = 2×45

10

𝑡 = 9 = 3 𝑠𝑒𝑘𝑜𝑛

Jawaban :B

C3

Menghitung

42

Page 173: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

157

42. Bola tenis jatuh dari

ketinggian 20 m. Kecepatan

bola tersebut saat menyentuh

tanah adalah ........(g = 10

m/s2)

A. 5 m/s

B. 10 m/s

C. 20 m/s

D. 50 m/s

E.100 m/s

Dik:

𝑕 = 20 𝑚

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit: V…..?

Penyelesaian:

𝑉𝑡 = 2 𝑔 𝑕

𝑉𝑡 = 2.10.20

𝑉𝑡 = 400

𝑉𝑡 = 20 𝑚/𝑠

Jawaban :C

C3

Menghitung

43

43. Sebuah batu dilepaskan dari

menara dan tiba di tanah

dalam waktu 5 sekon.

Ketinggian menara

adalah........... (g=10m/s2)

A. 25 m

Dik:

𝑡 = 5 𝑠

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit : h…..?

Penyelesaian:

𝑕 = 1

2 𝑔𝑡2

C3

Menghitung

44

Page 174: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

158

B. 50 m

C. 75 m

D. 100 m

E.125 m

𝑕 = 1

2 .10. 52

𝑕 = 125 𝑚

Jawaban :E

44. Benda A dijatuhkan dari

ketinggian 100 m dan benda B

dari ketinggian 200 m. Maka

perbandingan kecepatan benda A

dan B saat mencapai tanah adalah

.....

A. 1:2

B. 2:1

C. 1:1

D. 1: 2

E. 2: 1

Dik:

𝑕1 = 100 𝑚

𝑕2 = 200 𝑚

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit: V…..?

Penyelesaian:

𝑉𝑡2 = 2𝑔𝑕

𝑉𝐴

𝑉𝐵=

2.𝑔.𝑕𝐴

2.𝑔𝑕𝐴

𝑉𝐴

𝑉𝐵=

100

200

𝑉𝐴

𝑉𝐵 =

10

10 2

𝑉𝐴

𝑉𝐵 =

1

2

C4

Menganalisis

45

Page 175: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

159

Jawaban :D

45. Benda dijatuhkan secara

bebas dari ketinggian h dan

mencapai ketinggian 3

4 h

dalam waktu 3 s, maka

ketinggian h adalah ...

A. 20 m

B. 30 m

C. 45 m

D. 60 m

E.75 m

Dik:

𝑕 = 3/4 𝑕

𝑡 = 3 𝑠

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit: h…?

Penyelesaian:

𝑕 =1

2 𝑔𝑡2

3

4𝑕 =

1

2 .10. 32

𝑕 = 45.4

3= 60 𝑚

Jawaban :D

C4

Menganalisis

46

46. Seseorang menjatuhkan

Laptopnya di atas gedung

setinggi 100 m dari

permukaan tanah bila

percepatan gravitasi sebesar

10𝑚/𝑠2 maka kecepatan

Dik:

𝑕 = 100 𝑚

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit: V….?

Penyelesaian:

Vt = Vo + 2gh

Page 176: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

160

laptop sesaat sebelum

menyentuh permukaan tanah

adalah………

A. . 20 5 m/s

B. . 10 5 m/s

C. 20 m/s

D. 20 2 m/s

E. 10 m/s

Vt² = 0 + 2.10.100

Vt² = 2000

Vt= 2000

Vt = 20 5 m/s

Jawaban: B

C3

Menghitung

47

47. Batu bermassa 200 gram

dilempar lurus ke atas dengan

kecepatan awal 50 m/s.

Jika percepatan gravitasi

ditempat tersebut adalah 10

m/s2, dan gesekan udara

diabaikan, maka tinggi

maksimum dan waktu yang

diperlukan batu untuk

mencapai ketinggian

Dik:

𝑚 = 200 𝑔𝑟𝑎𝑚

𝑉𝑜 = 50 𝑚/𝑠

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit:𝑠….dan t….?

Penyelesaian:

a. 𝑉𝑡2 = 𝑉0

2 − 2.𝑎. 𝑠

𝑜2 = 502 − 2.10. 𝑠

𝑠 = 2500

20= 125 𝑚

b. 𝑉𝑡 = 𝑉0 − 𝑎𝑡

0 = 50 − 10 𝑡

C3

Menganalisis

49

Page 177: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

161

maksimum adalah……..

A. 125 m dan 5 s

B. 120 m dan 5 s

C.125 m dan 6 s

D. 120 m dan 6 s

E. 125 m dan 10 s

𝑡 = 5 𝑠

Jawaban : A

48. Sebuah bola dilempar vertikal

ke bawah dari sebuah gedung

dengan kecepatan awal 10

m/s dan jatuh mengenai tanah

dalam waktu 2 detik. Maka

tingi bangunan tersebut

adalah

A.10 m

B. 20 m

C. 30 m

D. 40 m

E. 50 m

Dik :

vo = 10 m/s, t = 2s.

Dit: h….?

Penyelesaian:

h = vo.t + ½ g.t2

h = 10 (2) + ½ (10).(2)2

h = 20 + 20

h = 40 m

Jawaban:D

C3

Menghitung

50

Page 178: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

162

49. Sebuah batu yang dilemparkan

vertikal ke atas kembali pada

titik asal setelah 4 detik. Maka

kecepatan awal batu tersebut

adalah……

A. 20 m/s

B. 30 m/s

C. 40 m/s

D. 50 m/s

E.60 m/s

Dik:

𝑠 = 4 𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘

Dit: 𝑉𝑜 …..?

Penyelesain:

h = vo.t + ½ g.tp2

h = 0.(2) + ½ 10.(2)2

h = 20 m

h = 20 m

Sehingga:

Vo = vt + gt

Vo = 0 + 10(2)

Vo = 20 m/s

Jawaban :A

C4

Menganalisis

51

50. Sebuah benda dijatuhkan

vertikal ke bawah dengan

kecepatan awal 15 m/s. Maka

kecepatan benda tersebut saat

Dik:

𝑡 = 3 𝑠

𝑉𝑜 = 15 𝑚/𝑠

𝑔 = 10 𝑚/𝑠2

Dit : V…..?

C3

Menghitung

Page 179: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

163

t = 3 s adalah ..... (g = 10

m/s2)

A. 15 m/s

B. 30 m/s

C. 45 m/s

D. 60 m/s

E.75 m/s

Penyelesaian:

𝑉𝑡 = 𝑉𝑜 + 𝑔𝑡

𝑉𝑡 = 15 + (10 × 3)

𝑉𝑡 = 45 𝑚/𝑠

Jawaban :C

52

Page 180: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

164

Lampiran B.2

LEMBAR SOAL

Mata Pelajaran : Fisika

Materi : Gerak Lurus

Kelas/Semester : XI/1

Waktu : 90 menit

Petunjuk Mengerjakan Soal

1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal

2. Tuliskan identitas anda ke dalam lembar jawab yang disediakan.

3. Bacalah soal dengan teliti dan kerjakan sesuai petunjuk khusus

4. Tersedia waktu 90 menit untuk mengerjakan tes tersebut.

Petunjuk Khusus

Pilihlah satu jawaban dengan memberi tanda (X) pada lembar jawaban yang anda

anggap benar, dan periksa.

Contoh :

Pilihan semula : A B C D E

Dibetulkan menjadi : A B C D E

SOAL

1. Pernyatan berikut yang mengambarkan definisi gerak secara lengkap menurut

fisika.Kecuali……..

A.Dian berlari karena dikejar anjing

B. Bus itu baru saja bergerak dari stasiun

C. Para pelari mulai berlari dari garis start

D.Kami berjalan meningalkan kantin

E.Mobil saya sudah meninggalkan rumah

X

X X

Page 181: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

165

2. Sebuah mobil bergerak ke arah timur sejauh 80 km,kemudian berbalik arah

sejauh 20 km ke arah barat.Jarak yang ditempuh mobil adalah ....

A. 20 km C. 100 km E. 60 km

B. 120 km D. 80 km

3. Perhatikan gambar berikut!

Maka pada jarak berapakah mobil A dan B bertemu lagi di jalan jika

keduanya berangkat dari tempat yang sama adalah…..

A.1000 m C. 1800 m E. 3200 m

B. 1200 m D. 3500 m

4. Perhatikan gambar berikut!

Maka Jarak tempuh dari B – C adalah…….

A. 12 m/s C. 14 m/s E. 16 m/s

B.13 m/s D. 15 m/s

5. Besar kecepatan suatu partikel yang mengalami perlambatan konstan ternyata

berubah dari 30 m/s menjadi 15 m/s setelah menempuh jarak sejauh 75 m.

Partikel tersebut akan berhenti setelah menempuh jarak....

A. 15 m C. 20 m E. 25 m

B. 30 m D. 50 m

Page 182: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

166

6. Perhatikan gambar berikut!

Jarak yang ditempuh oleh benda selama 10 s adalah ....

A. 25 m C. 50 m E. 100 m

B. 250 m D. 500 m

7. Sebuah benda bergerak dari keadaan diam dengan percepatan tetap 8 m/s2.

Jika v kecepatan sesaat setelah 5 detik dari bergerak dan s jarak yang

ditempuh setelah 5 detik, maka jarak yang ditempuh benda adalah…….

A.20 m C. 60 m E. 100 m

B.40 m D. 80 m

8. Terdapat dua buah bola yang berjarak 100 m. Bola pertama bergerak jatuh

bebas dan pada saat bersamaan bola kedua dilemparkan ke atas dengan

kecepatan awal 40 m/s. Jarak kedua bola setelah 2 sekon adalah ....

A. 10 m C. 40 m E.80 m

B. 20 m D. 60 m

9. Sebuah pesawat bergerak ke arah timur sejauh 80 km, kemudian berbalik arah

sejauh 20 km kearah barat. Perpindahan yang ditempuh pesawatadalah ....

A. 20 km C. 100 km. E. 60 km

B. 120 km D. 80 km

10. Perhatikan grafik berikut ini.

Page 183: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

167

jarak tempuh gerak benda dari t = 5 s hingga t = 10 s dan perpindahan benda

dari t = 5 s hingga t = 10 s adalah…….

A. 80m dan 20 m C.80 m dan 40 m E. 40 m dan 20 m

B. 90m dan 30 m D. 90 m dan 20 m

11. Perhatikan grafik berikut ini.

Besar kecepatan benda adalah ....

A. 5 m/s C. 20 m/s E. 12 m/s

B. 25 m/s D. 15 m/s

12. Jarak kota A ke kota B adalah 70 Km.jarak tersebut dapat ditempuh dalam

waktu 3 jam.maka waktu yang diperlukan mobil tersebut untuk mencapai

kota c yang memiliki jarak 85 Km dari kota A adalah……

A. 2,7 jam C. 4,7 jam E. 12 jam

B. 3,7 jam D. 3 jam

13. Sebuah mobil mulai bergerak dari keadaan diam dengan percepatan tetap 8

m/s2. Berapakah kecepatan mobil setelah bergerak selama 6 sekon?

Page 184: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

168

A. 42 m/s C. 50 m/s E. 60 m/s

B. 48 m/s D. 55 m/s

14. Perhatikan gambar berikut!

Seekor semut bergerak dari titik A menuju titik B Jika r = 2 m, dan lama

perjalanan semut adalah 10 sekon maka Kecepatan rata-rata gerak semut

adalah……

A. 0,2 1 m/s C. 0,2 3 m/s E. 3 m/s

B. 0,2 2 m/s D. 0,2 4 m/s

15. Perhatikan tabel berikut!

Nama Jarak Tempuh (m) Waktu (s)

Tika 200 20

David 220 21

Dian 180 15

Leon 300 20

Wati 350 18

Berdasarkan tabel diatas yang memiliki kecepatan paling besar adalah

A. Tika C.Dian E. Wati

B. David D. Leon

16. Sebuah mobil mengalami perlambatan secara teratur dari 10 m/s menjadi 5

m/s. Jika mobil tersebut menempuh jarak 250 m, maka besar percepatannya

adalah…

A. 1 𝑚/𝑠2 C. 2 𝑚/𝑠2 E. 8 𝑚/𝑠2

B. 0,15 𝑚/𝑠2 D. 3𝑚/𝑠2

17. Pernyataan yang benar tentang gerak lurus beraturan (GLB) adalah……

A.Dalam sutu gerak kecepatannya tetap

Page 185: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

169

B. Gerak benda yang terus melaju

C. Dalam suatu gerak percepatan tetap

D.Gerak benda yang kadang bergerak

E.Benda yang selalu diam

18. Berikut ini yang merupakan contoh gerak lurus beraturan adalah…….

A.Bola ditendang dan melambung

B. Pelari yang lari dilintasannya

C. Buah yang jatuh dari pohonnya

D.Mobil sport yang melaju dengan kecepatan tetap

E.Bola yang mengelinding di pasir

19. Perhatikan gambar berikut!

Pesawat Burung Dara Airlines berangkat dari kota P menuju arah timur

selama 30 menit dengan kecepatan konstan 200 km/jam. Dari kota Q

berlanjut ke kota R yang terletak 53oterhadap arah timur ditempuh selama 1

jam dengan kecepatan konstan 100 km/jam.Maka Kelajuan rata-rata gerak

pesawat adalah……..

A. 80 km/ jam C. 123,5 km/ jam E. 120,5km/ jam

B. 100,2 km/ jam D. 133,3 km/ jam

20. Perhatikan gambar berikut!

Page 186: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

170

Mobil A dan B dalam kondisi diam terpisah sejauh 1200 m. Kedua mobil

kemudian bergerak bersamaan saling mendekati dengan kecepatan konstan

masing-masing VA= 40 m/s dan VB = 60 m/s. maka Waktu yang diperlukan

kedua mobil saling berpapasan adalah………

A.6 m/s C. 18 m/s E. 30 m/s

B. 12 m/s D. 24 m/s

21. Sebuah sepeda motor dengan kecepatan 100 km/jam mengejar sebuah mobil

di depannya yang melaju dengan kecepatan 80 km/jam. Jika jarak keduanya 5

km, waktu yang diperlukan sepeda motor untuk mendahului mobil adalah ....

A. 5 menit C. 10 menit E. 15 menit

B. 20 menit D. 25 menit

22. Sebuah benda bergerak lurus beraturan dalam waktu 10 sekon dan menempuh

jarak 80 meter, kecepatan benda tersebut adalah ....

A. 4 m/s C. 8 m/s E.12 m/s

B. 6 m/s D. 10 m/s

23. Mobil A bergerak dengan kelajuan tetap 60 km/jam. Satu jam kemudian

Mobil B mulai berangkat dengan kelajuan tetap 90 km/jam mengikuti mobil

A. Selang berapa lama mobil B akan mendahului mobil A .....

A. 30 menit C. 60menit E.120 menit

B. 45 menit D. 90 menit

24. Kereta api A dan B yang terpisah sejauh 6 km, bergerak berlawanan arah.

Kecepatan setiap kereta api adalah 60 km/jam untuk kereta api A dan 40

km/jam untuk kereta api B. Kapan dan di manakah kedua kereta api tersebut

berpapasan?

Page 187: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

171

A. 2,6 menit, 2,4 Km dari kereta A

B. 2,6 menit,2,4 Km dari kereta B

C. 3,6 menit,3,6 Km dari kereta A

D. 3,6 menit,3,6 Km dari kereta B

E. 3,6 menit,3,4 Km dari kereta A

25. Dari beberapa kejadian berikut,yang merupakan contoh dari gerak lurus

berubah beraturan dipercepat adalah…..

A.Bola ditendang miring keatas

B. Buah jatuh dari pohonnya

C. Kelereng mengelinding diatas pasir

D.Bola dilempar vertical keatas

E.Bola dilempar vertical kebawah

26. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan awal 72 km/jam kemudian direm

hingga berhenti pada jarak 8 meter dari tempat mulainya pengereman.

Tentukan nilai perlambatan yang diberikan pada mobil tersebut!

A. 20 m/𝑠2 C. 30 m𝑠2 E. 15 m𝑠2

B. 25 m/𝑠2 D. 40 m𝑠2

27. Perhatikan gambar berikut!

Maka besar percepatan dan jenis gerak A – B adalah…….

A.1 2 𝑚 𝑠2 (GLB dipercepat)

B. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLBB dipercepat)

Page 188: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

172

C. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLB)

D. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLB diperlambat)

E. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLBB)

28. Mobil massa 800 kg bergerak lurus dengan kecepatan awal 36 km.jam–1

setelah menempuh jarak 150 m kecepatan menjadi 72 km. jam–1

. Waktu

tempuh mobil adalah...

A. 5 sekon C. 10 sekon E. 17 sekon

B. 25 sekon D. 35 sekon

29. Sebuah benda bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s dan percepatan 2 m/s2

selama 10 detik. Maka kecepatan rata-rata benda tersebut adalah…….

A. 10 m/s C. 30 m/s E.50 m/s

B. 20 m/s D. 40 m/s

30. Seorang murid mengendarai sepeda motor menuju sekolahnya dengan

kecepatan 10 m/s. Ia hanya memiliki sisa waktu 20 detik agar tidak terlambat.

Jika jarak murid tersebut ke sekolahnya 300 meter, maka tentukan percepatan

yang dibutuhkan murid itu agar tiba tepat waktu.

A. 0,5𝑚/𝑠2 C. 2𝑚/𝑠2 E. 3𝑚/𝑠2

B. 1 𝑚/𝑠2 D. 2,5𝑚/𝑠2

31. Sebuah truk bergerak dengan kecepatan awal 8 m/s, tepat pada jarak 4 meter

di depan truk terdapat lampu merah. Agar truk dapat berhenti tepat di garis

aman dalam waktu 4 detik, maka besar percepatan yang diperlukan

adalah……

A. 0,5𝑚/𝑠2 C. 2 𝑚/𝑠2 E. 3 𝑚/𝑠2

B. 1 𝑚/𝑠2 D. 2,5 𝑚/𝑠2

Page 189: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

173

32. Seorang murid mengendarai sepeda motor menuju sekolahnya dengan

kecepatan 10 m/s. Ia hanya memiliki sisa waktu 20 detik agar tidak terlambat.

Jika jarak murid tersebut ke sekolahnya 300 meter, maka percepatan yang

dibutuhkan murid itu agar tiba tepat waktu adalah……..

A. 0,5𝑚/𝑠2 C. 2 𝑚/𝑠2 E. 3 𝑚/𝑠2

B. 1 𝑚/𝑠2 D. 2,5 𝑚/𝑠2

33. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan awal 72 km/jam kemudian direm

hingga berhenti pada jarak 8 meter dari tempat mulainya pengereman. Maka

nilai perlambatan yang diberikan pada mobil tersebut.adalah…….

A. -20𝑚/𝑠2 C. +20𝑚/𝑠2 E. 40𝑚/𝑠2

B. -25𝑚/𝑠2 D. -25𝑚/𝑠2

34. Sebuah benda jatuh dari ketinggian 100 m. Jika percepatan gravitasi bumi

10m/s2 maka kecepatan benda saat t 2 sekon adalah……

A. 10 m/s C. 30 m/s E.50 m/s

B. 20 m/s D. 40 m/s

35. Sebuah benda dijatuhkan dari ujung sebuah menara tanpa kecepatan awal.

Setelah 2 detik benda sampai di tanah (g = 10 m s2). Tinggi menara tersebut

adalah ….

A. 40 m C. 25 m E. 20 m

B. 15 m D. 10 m

36. Sebuah benda dijatuhkan dari ketinggian h di atas tanah. Setelah sampai di

tanah kecepatannya 10 m s–1

, maka waktu yang diperlukan untuk mencapai

ketinggian 1/2 h dari tanah (g = 10 m. s

−2 ) adalah.....

A. . 1/2 2 sekon C. 1 sekon E.2 4 sekon

B. 5 sekon D. 0,2 4 sekon

Page 190: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

174

37. Sebuah batu dijatuhkan dari puncak menara yang tingginya 40 m di atas tanah.

Jika g = 10 m s–2

, maka kecepatan batu saat menyentuh tanah adalah.…

A. . 8 2 m/s C. 20 m/s E. 15 m/s

B. . 6 3 m/s D. 20 2 m/s

38. Jika sebuah bom dijatuhkan dari sebuah balon udara yang berada pada

ketinggian 392 m di atas permukaan tanah sementara balon tersebut sedang

bergerak lurus beraturan ke atas dengan kecepatan tetap 10 m/s, maka tinggi

balon saat bom mencapai tanah adalah…….

A.370 m C.400 m E. 491 m

B.550 m D. 500 m

39. Jika air terjun yang digunakan untuk memutar turbin mampu memutar trubin

dengan kelajuan 30 m/s, maka ketinggian air terjun tersebut adalah…..

A. 30 m C. 40 m E. 50 m

B. 35 m D. 45 m

40. Ketika sebuah batu dilemparkan dari ketinggian maksimum yang dilempar ke

atas dengan kecepatan 6 m/s,maka ketinggian maksimumnya adalah…….

A. 1 m C. 1,8 m E. 3 m

B. 1,5 m D. 2 m

41. Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian 45 m, jika g = 10 m/s2 waktu yang

dibutuhkan saat menyentuh tanah adalah ......

A. 2s C. 5s E.9 s

B. 3s D. 7s

42. Bola tenis jatuh dari ketinggian 20 m. Kecepatan bola tersebut saat menyentuh

tanah adalah ........(g = 10 m/s2)

A. 5 m/s C. 20 m/s E.100 m/s

Page 191: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

175

B. 10 m/s D. 50 m/s

43. Sebuah batu dilepaskan dari menara dan tiba di tanah dalam waktu 5 sekon.

Ketinggian menara adalah........... (g=10m/s2)

A. 25m C. 75 m E.125 m

B. 50 m D. 100 m

44. Benda A dijatuhkan dari ketinggian 100 m dan benda B dari ketinggian 200

m. Maka perbandingan kecepatan benda A dan B saat mencapai tanah adalah

.....

A. 1:2 C. 1:1 E. 2: 1

B. 2:1 D. 1: 2

45. Benda dijatuhkan secara bebas dari ketinggian h dan mencapai ketinggian ¼ h

dalam waktu 3 s, maka ketinggian h adalah ...

A. 20 m C. 45 m E.75 m

B. 30 m D. 60 m

46. Seseorang menjatuhkan Laptopnya di atas gedung setinggi 100m dari

permukaan tanah bila percepatan gravitasi sebesar 10𝑚/𝑠2maka kecepatan

laptop sesaat sebelum menyentuh permukaan tanah adalah………

A. . 20 5 m/s C. 20 m/s E. 10 m/s

B.. 10 5m/s D. 20 2 m/s

47. Batu bermassa 200 gram dilempar lurus ke atas dengan kecepatan awal 50

m/s.

Jika percepatan gravitasi ditempat tersebut adalah 10 m/s2, dan gesekan udara

diabaikan, maka tinggi maksimum dan waktu yang diperlukan batu untuk

mencapai ketinggian maksimum adalah……..

A. 125 m dan 5 s C.125 m dan 6 s E. 125 m dan 10 s

B. 120m dan 5 s D. 120 m dan 6 s

Page 192: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

176

48. Sebuah bola dilempar vertikal ke bawah dari sebuah gedung dengan kecepatan

awal 10 m/s dan jatuh mengenai tanah dalam waktu 2 detik. Maka tingi

bangunan tersebut adalah

A.10 m C. 30 m E. 50 m

B.20 m D. 40 m

49. Sebuah batu yang dilemparkan vertikal ke atas kembali pada titik asal setelah

4 detik. Maka kecepatan awal batu tersebut adalah……

A. 20 m/s C. 40 m/s E.60 m/s

B. 30 m/s D. 50 m/s

50. Sebuah benda dijatuhkan vertikal ke bawah dengan kecepatan awal 15 m/s.

Maka kecepatan benda tersebut saat t = 3 s adalah ..... (g = 10 m/s2)

A. 15 m/s C. 45 m/s E.75 m/s

B. 30 m/s D. 60 m/s

Page 193: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

177

Lampiran B.3

LEMBAR SOAL

Mata Pelajaran : Fisika

Materi : Gerak Lurus

Kelas/Semester : X/1

Waktu : 90 menit

Petunjuk Mengerjakan Soal

1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal

2. Tuliskan identitas anda ke dalam lembar jawab yang disediakan.

3. Bacalah soal dengan teliti dan kerjakan sesuai petunjuk khusus

4. Tersedia waktu 90 menit untuk mengerjakan tes tersebut.

Petunjuk Khusus

Pilihlah satu jawaban dengan memberi tanda (X) pada lembar jawaban yang anda

anggap benar, dan periksa.

Contoh :

Pilihan semula : A B C D E

Dibetulkan menjadi : A B C D E

SOAL

1. Pernyatan berikut yang mengambarkan definisi gerak secara lengkap menurut

fisika.Kecuali……..

A.Dian berlari karena dikejar anjing

B. Bus itu baru saja bergerak dari stasiun

C. Para pelari mulai berlari dari garis start

D.Kami berjalan meningalkan kantin

E.Mobil saya sudah meninggalkan rumah

X

X X

Page 194: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

178

2. Perhatikan gambar berikut!

Maka pada jarak berapakah mobil A dan B bertemu lagi di jalan jika

keduanya berangkat dari tempat yang sama adalah…..

A. 1000 m C. 1800 m E. 3200 m

B. 1200 m D. 3500 m

3. Perhatikan gambar berikut!

Maka Jarak tempuh dari B – C adalah…….

A. 12 m/s C. 14 m/s E. 16 m/s

B. 13 m/s D. 15 m/s

4. Besar kecepatan suatu partikel yang mengalami perlambatan konstan ternyata

berubah dari 30 m/s menjadi 15 m/s setelah menempuh jarak sejauh 75 m.

Partikel tersebut akan berhenti setelah menempuh jarak....

A. 15 m C. 20 m E. 25 m

B. 30 m D. 50 m

Page 195: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

179

5. Perhatikan gambar berikut!

Jarak yang ditempuh oleh benda selama 10 s adalah ....

A. 25 m C. 50 m E. 100 m

B. 250 m D. 500 m

6. Sebuah pesawat bergerak ke arah timur sejauh 80 km, kemudian berbalik arah

sejauh 20 km kearah barat. Perpindahan yang ditempuh pesawatadalah ....

A. 20 km C. 100 km. E. 60 km

B. 120 km D. 80 km

7. Perhatikan grafik berikut ini.

Besar kecepatan benda adalah ....

A. 5 m/s C. 20 m/s E. 12 m/s

B. 25 m/s D. 15 m/s

8. Jarak kota A ke kota B adalah 70 Km.jarak tersebut dapat ditempuh dalam

waktu 3 jam.maka waktu yang diperlukan mobil tersebut untuk mencapai

kota c yang memiliki jarak 85 Km dari kota A adalah……

A. 2,7 jam C. 4,7 jam E. 12 jam

B. 3,7 jam D. 3 jam

Page 196: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

180

9. Sebuah mobil mulai bergerak dari keadaan diam dengan percepatan tetap 8

m/s2. Berapakah kecepatan mobil setelah bergerak selama 6 sekon?

A. 42 m/s C. 50 m/s E. 60 m/s

B. 48 m/s D. 55 m/s

10. Perhatikan tabel berikut!

Nama Jarak Tempuh (m) Waktu (s)

Tika 200 20

David 220 21

Dian 180 15

Leon 300 20

Wati 350 18

Berdasarkan tabel diatas yang memiliki kecepatan paling besar adalah

A. Tika C. Dian E. Wati

B. David D. Leon

11. Pernyataan yang benar tentang gerak lurus beraturan (GLB) adalah……

A.Dalam sutu gerak kecepatannya tetap

B. Gerak benda yang terus melaju

C. Dalam suatu gerak percepatan tetap

D.Gerak benda yang kadang bergerak

E.Benda yang selalu diam

12. Perhatikan gambar berikut!

Mobil A dan B dalam kondisi diam terpisah sejauh 1200 m. Kedua mobil

kemudian bergerak bersamaan saling mendekati dengan kecepatan konstan

Page 197: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

181

masing-masing VA = 40 m/s dan VB = 60 m/s. maka Waktu yang diperlukan

kedua mobil saling berpapasan adalah………

A. 6 m/s C. 18 m/s E. 30 m/s

B. 12 m/s D. 24 m/s

13. Sebuah sepeda motor dengan kecepatan 100 km/jam mengejar sebuah mobil

di depannya yang melaju dengan kecepatan 80 km/jam. Jika jarak keduanya 5

km, waktu yang diperlukan sepeda motor untuk mendahului mobil adalah ....

A. 5 menit C. 10 menit E. 15 menit

B. 20 menit D. 25 menit

14. Sebuah benda bergerak lurus beraturan dalam waktu 10 sekon dan menempuh

jarak 80 meter, kecepatan benda tersebut adalah ....

A. 4 m/s C. 8 m/s E.12 m/s

B. 6 m/s D. 10 m/s

15. Mobil A bergerak dengan kelajuan tetap 60 km/jam. Satu jam kemudian

Mobil B mulai berangkat dengan kelajuan tetap 90 km/jam mengikuti mobil

A. Selang berapa lama mobil B akan mendahului mobil A .....

A. 30 menit C. 60 menit E.120 menit

B. 45 menit D. 90 menit

16. Kereta api A dan B yang terpisah sejauh 6 km, bergerak berlawanan arah.

Kecepatan setiap kereta api adalah 60 km/jam untuk kereta api A dan 40

km/jam untuk kereta api B. Kapan dan di manakah kedua kereta api tersebut

berpapasan?

A. 2,6 menit, 2,4 Km dari kereta A

B. 2,6 menit,2,4 Km dari kereta B

C. 3,6 menit,3,6 Km dari kereta A

Page 198: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

182

D. 3,6 menit,3,6 Km dari kereta B

E. 3,6 menit,3,4 Km dari kereta A

17. Dari beberapa kejadian berikut,yang merupakan contoh dari gerak lurus

berubah beraturan dipercepat adalah…..

A.Bola ditendang miring keatas

B. Buah jatuh dari pohonnya

C. Kelereng mengelinding diatas pasir

D.Bola dilempar vertical keatas

E.Bola dilempar vertical kebawah

18. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan awal 72 km/jam kemudian direm

hingga berhenti pada jarak 8 meter dari tempat mulainya pengereman.

Tentukan nilai perlambatan yang diberikan pada mobil tersebut!

A. 20 m/𝑠2 C. 30 m𝑠2 E. 15 m𝑠2

B. 25 m/𝑠2 D. 40 m𝑠2

19. Perhatikan gambar berikut!

Maka besar percepatan dan jenis gerak A – B adalah…….

A. 1 2 𝑚 𝑠2 (GLB dipercepat)

B. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLBB dipercepat)

C. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLB)

D. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLB diperlambat)

E. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLBB)

Page 199: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

183

20. Mobil massa 800 kg bergerak lurus dengan kecepatan awal 36 km.jam–1

setelah menempuh jarak 150 m kecepatan menjadi 72 km. jam–1

. Waktu

tempuh mobil adalah...

A. 5 sekon C. 10 sekon E. 17 sekon

B. 25 sekon D. 35 sekon

21. Sebuah benda bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s dan percepatan 2 m/s2

selama 10 detik. Maka kecepatan rata-rata benda tersebut adalah…….

A. 10 m/s C. 30 m/s E.50 m/s

B. 20 m/s D. 40 m/s

22. Sebuah truk bergerak dengan kecepatan awal 8 m/s, tepat pada jarak 4 meter

di depan truk terdapat lampu merah. Agar truk dapat berhenti tepat di garis

aman dalam waktu 4 detik, maka besar percepatan yang diperlukan

adalah……

A. 0,5 𝑚/𝑠2 C. 2 𝑚/𝑠2 E. 3 𝑚/𝑠2

B. 1 𝑚/𝑠2 D. 2,5 𝑚/𝑠2

23. Sebuah benda jatuh dari ketinggian 100 m. Jika percepatan gravitasi bumi

10m/s2 maka kecepatan benda saat t 2 sekon adalah……

A. 10 m/s C. 30 m/s E.50 m/s

B. 20 m/s D. 40 m/s

24. Sebuah benda dijatuhkan dari ujung sebuah menara tanpa kecepatan awal.

Setelah 2 detik benda sampai di tanah (g = 10 m s2). Tinggi menara tersebut

adalah ….

A. 40 m C. 25 m E. 20 m

B. 15 m D. 10 m

Page 200: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

184

25. Sebuah benda dijatuhkan dari ketinggian h di atas tanah. Setelah sampai di

tanah kecepatannya 10 m s–1

, maka waktu yang diperlukan untuk mencapai

ketinggian 1/2 h dari tanah (g = 10 m. s

−2 ) adalah.....

A. . 1/2 2 sekon C. 1 sekon E.2 4 sekon

B. 5 sekon D. 0,2 4 sekon

26. Sebuah batu dijatuhkan dari puncak menara yang tingginya 40 m di atas

tanah. Jika g = 10 m s–2

, maka kecepatan batu saat menyentuh tanah

adalah.…

A. . 8 2 m/s C. 20 m/s E. 15 m/s

B. . 6 3 m/s D. 20 2 m/s

27. Jika sebuah bom dijatuhkan dari sebuah balon udara yang berada pada

ketinggian 392 m di atas permukaan tanah sementara balon tersebut sedang

bergerak lurus beraturan ke atas dengan kecepatan tetap 10 m/s, maka tinggi

balon saat bom mencapai tanah adalah…….

A.370 m C.400 m E. 491 m

B.550 m D. 500 m

28. Ketika sebuah batu dilemparkan dari ketinggian maksimum yang dilempar

ke atas dengan kecepatan 6 m/s,maka ketinggian maksimumnya adalah…….

A. 1 m C. 1,8 m E. 3 m

B. 1,5 m D. 2 m

29. Bola tenis jatuh dari ketinggian 20 m. Kecepatan bola tersebut saat

menyentuh tanah adalah ........(g = 10 m/s2)

A. 5 m/s C. 20 m/s E.100 m/s

B. 10 m/s D. 50 m/s

Page 201: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

185

Lampiran B.4

LEMBAR SOAL

Mata Pelajaran : Fisika

Materi : Gerak Lurus

Kelas/Semester : X/1

Waktu : 90 menit

Petunjuk Mengerjakan Soal

1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal

2. Tuliskan identitas anda ke dalam lembar jawab yang disediakan.

3. Bacalah soal dengan teliti dan kerjakan sesuai petunjuk khusus

4. Tersedia waktu 90 menit untuk mengerjakan tes tersebut

Petunjuk Khusus

Pilihlah satu jawaban dengan memberi tanda (X) pada lembar jawaban yang anda

anggap benar, dan periksa.

Contoh :

Pilihan semula : A B C D E

Dibetulkan menjadi : A B C D E

SOAL

1. Pernyataan yang benar tentang gerak lurus beraturan (GLB) adalah……

A.Dalam sutu gerak kecepatannya tetap

B. Gerak benda yang terus melaju

C. Dalam suatu gerak percepatan tetap

D.Gerak benda yang kadang bergerak

E.Benda yang selalu diam

X

X X

Page 202: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

186

2. Perhatikan gambar berikut!

Mobil A dan B dalam kondisi diam terpisah sejauh 1200 m. Kedua mobil

kemudian bergerak bersamaan saling mendekati dengan kecepatan konstan

masing-masing VA = 40 m/s dan VB = 60 m/s. maka Waktu yang diperlukan

kedua mobil saling berpapasan adalah………

A. 6 m/s C. 18 m/s E. 30 m/s

B. 12 m/s D. 24 m/s

3. Sebuah sepeda motor dengan kecepatan 100 km/jam mengejar sebuah mobil

di depannya yang melaju dengan kecepatan 80 km/jam. Jika jarak keduanya 5

km, waktu yang diperlukan sepeda motor untuk mendahului mobil adalah ....

A. 5 menit C. 10 menit E. 15 menit

B. 20 menit D. 25 menit

4. Sebuah benda bergerak lurus beraturan dalam waktu 10 sekon dan menempuh

jarak 80 meter, kecepatan benda tersebut adalah ....

A. 4 m/s C. 8 m/s E.12 m/s

B. 6 m/s D. 10 m/s

5. Mobil A bergerak dengan kelajuan tetap 60 km/jam. Satu jam kemudian

Mobil B mulai berangkat dengan kelajuan tetap 90 km/jam mengikuti mobil

A. Selang berapa lama mobil B akan mendahului mobil A .....

A. 30 menit C. 60 menit E.120 menit

B. 45 menit D. 90 menit

Page 203: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

187

6. Kereta api A dan B yang terpisah sejauh 6 km, bergerak berlawanan arah.

Kecepatan setiap kereta api adalah 60 km/jam untuk kereta api A dan 40

km/jam untuk kereta api B. Kapan dan di manakah kedua kereta api tersebut

berpapasan?

A. 2,6 menit, 2,4 Km dari kereta A

B. 2,6 menit,2,4 Km dari kereta B

C. 3,6 menit,3,6 Km dari kereta A

D. 3,6 menit,3,6 Km dari kereta B

E. 3,6 menit,3,4 Km dari kereta A

7. Dari beberapa kejadian berikut,yang merupakan contoh dari gerak lurus

berubah beraturan dipercepat adalah…..

A.Bola ditendang miring keatas

B. Buah jatuh dari pohonnya

C. Kelereng mengelinding diatas pasir

D.Bola dilempar vertical keatas

E.Bola dilempar vertical kebawah

8. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan awal 72 km/jam kemudian direm

hingga berhenti pada jarak 8 meter dari tempat mulainya pengereman.

Tentukan nilai perlambatan yang diberikan pada mobil tersebut!

A. 20 m/𝑠2 C. 30 m𝑠2 E. 15 m𝑠2

B. 25 m/𝑠2 D. 40 m𝑠2

Page 204: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

188

9. Perhatikan gambar berikut!

Maka besar percepatan dan jenis gerak A – B adalah…….

A. 1 2 𝑚 𝑠2 (GLB dipercepat)

B. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLBB dipercepat)

C. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLB)

D. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLB diperlambat)

E. 2 3 𝑚 𝑠2 (GLBB)

10. Sebuah truk bergerak dengan kecepatan awal 8 m/s, tepat pada jarak 4 meter

di depan truk terdapat lampu merah. Agar truk dapat berhenti tepat di garis

aman dalam waktu 4 detik, maka besar percepatan yang diperlukan

adalah……

A. 0,5 𝑚/𝑠2 C. 2 𝑚/𝑠2 E. 3 𝑚/𝑠2

B. 1 𝑚/𝑠2 D. 2,5 𝑚/𝑠2

11. Sebuah benda dijatuhkan dari ujung sebuah menara tanpa kecepatan awal.

Setelah 2 detik benda sampai di tanah (g = 10 m s2). Tinggi menara tersebut

adalah ….

A. 40 m C. 25 m E. 20 m

B. 15 m D. 10 m

Page 205: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

189

12. Sebuah benda dijatuhkan dari ketinggian h di atas tanah. Setelah sampai di

tanah kecepatannya 10 m s–1

, maka waktu yang diperlukan untuk mencapai

ketinggian 1/2 h dari tanah (g = 10 m. s

−2 ) adalah.....

A. . 1/2 2 sekon C. 1 sekon E.2 4 sekon

B. 5 sekon D. 0,2 4 sekon

13. Sebuah batu dijatuhkan dari puncak menara yang tingginya 40 m di atas

tanah. Jika g = 10 m s–2

, maka kecepatan batu saat menyentuh tanah

adalah.…

A. . 8 2 m/s C. 20 m/s E. 15 m/s

B. . 6 3 m/s D. 20 2 m/s

14. Pernyatan berikut yang mengambarkan definisi gerak secara lengkap menurut

fisika.Kecuali……..

A.Dian berlari karena dikejar anjing

B. Bus itu baru saja bergerak dari stasiun

C. Para pelari mulai berlari dari garis start

D.Kami berjalan meningalkan kantin

E.Mobil saya sudah meninggalkan rumah

15. Perhatikan gambar berikut!

Maka pada jarak berapakah mobil A dan B bertemu lagi di jalan jika

keduanya berangkat dari tempat yang sama adalah…..

A. 1000 m C. 1800 m E. 3200 m

Page 206: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

190

B. 1200 m D. 3500 m

16. Perhatikan gambar berikut!

Maka Jarak tempuh dari B – C adalah…….

A. 12 m/s C. 14 m/s E. 16 m/s

B. 13 m/s D. 15 m/s

17. Besar kecepatan suatu partikel yang mengalami perlambatan konstan ternyata

berubah dari 30 m/s menjadi 15 m/s setelah menempuh jarak sejauh 75 m.

Partikel tersebut akan berhenti setelah menempuh jarak....

A. 15 m C. 20 m E. 25 m

B. 30 m D. 50 m

18. Perhatikan gambar berikut!

Jarak yang ditempuh oleh benda selama 10 s adalah ....

A. 25 m C. 50 m E. 100 m

B. 250 m D. 500 m

19. Sebuah pesawat bergerak ke arah timur sejauh 80 km, kemudian berbalik arah

sejauh 20 km kearah barat. Perpindahan yang ditempuh pesawatadalah ....

A. 20 km C. 100 km. E. 60 km

B. 120 km D. 80 km

Page 207: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

191

20. Perhatikan grafik berikut ini.

Besar kecepatan benda adalah ....

A. 5 m/s C. 20 m/s E. 12 m/s

B. 25 m/s D. 15 m/s

21. Jarak kota A ke kota B adalah 70 Km.jarak tersebut dapat ditempuh dalam

waktu 3 jam.maka waktu yang diperlukan mobil tersebut untuk mencapai

kota c yang memiliki jarak 85 Km dari kota A adalah……

A. 2,7 jam C. 4,7 jam E. 12 jam

B. 3,7 jam D. 3 jam

22. Sebuah mobil mulai bergerak dari keadaan diam dengan percepatan tetap 8

m/s2. Berapakah kecepatan mobil setelah bergerak selama 6 sekon?

A. 42 m/s C. 50 m/s E. 60 m/s

B. 48 m/s D. 55 m/s

23. Perhatikan tabel berikut!

Nama Jarak Tempuh (m) Waktu (s)

Tika 200 20

David 220 21

Dian 180 15

Leon 300 20

Wati 350 18

Page 208: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

192

Berdasarkan tabel diatas yang memiliki kecepatan paling besar adalah

A. Tika C. Dian E. Wati

B. David D. Leon

24. Jika sebuah bom dijatuhkan dari sebuah balon udara yang berada pada

ketinggian 392 m di atas permukaan tanah sementara balon tersebut sedang

bergerak lurus beraturan ke atas dengan kecepatan tetap 10 m/s, maka tinggi

balon saat bom mencapai tanah adalah…….

A.370 m C.400 m E. 491 m

B.550 m D. 500 m

25. Ketika sebuah batu dilemparkan dari ketinggian maksimum yang dilempar

ke atas dengan kecepatan 6 m/s,maka ketinggian maksimumnya adalah…….

A. 1 m C. 1,8 m E. 3 m

B. 1,5 m D. 2 m

26. Bola tenis jatuh dari ketinggian 20 m. Kecepatan bola tersebut saat

menyentuh tanah adalah ........(g = 10 m/s2)

A. 5 m/s C. 20 m/s E.100 m/s

B. 10 m/s D. 50 m/s

27. Seseorang menjatuhkan Laptopnya di atas gedung setinggi 100m dari

permukaan tanah bila percepatan gravitasi sebesar 10𝑚/𝑠2 maka kecepatan

laptop sesaat sebelum menyentuh permukaan tanah adalah………

A. . 20 5 m/s C. 20 m/s E. 10 m/s

B. . 10 5 m/s D. 20 2 m/s

28. Batu bermassa 200 gram dilempar lurus ke atas dengan kecepatan awal 50

m/s.

Jika percepatan gravitasi ditempat tersebut adalah 10 m/s2, dan gesekan

udara diabaikan, maka tinggi maksimum dan waktu yang diperlukan batu

untuk mencapai ketinggian maksimum adalah……..

Page 209: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

193

A. 125 m dan 5 s C.125 m dan 6 s E. 125 m dan 10 s

B. 120 m dan 5 s D. 120 m dan 6 s

29. Sebuah benda dijatuhkan vertikal ke bawah dengan kecepatan awal 15 m/s.

Maka kecepatan benda tersebut saat t = 3 s adalah ..... (g = 10 m/s2)

A. 15 m/s C. 45 m/s E.75 m/s

B. 30 m/s D. 60 m/s

Page 210: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

194

C.1 VALIDASI INSTRUMEN PENELITIAN

C.2 UJI VALIDITAS INSTRUMEN PENELITIAN

C.3 UJI REALIABILITAS INSTRUMEN

PENELITIAN

LAMPIRAN C

Page 211: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

195

Page 212: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

196

ANALISIS INSTRUMEN PENELITIAN

1. Analisis Validitas Item

Dalam pengujian validitas item tes hasil belajar fisika (aspek kognitif)

digunakan persamaan berikut:

q

p

St

MtMppbi

Keterangan:

γpbi = koefisien korelasi biseral

Mp = rerata skor dari subjek yang menjawab betul bagi item yang

dicari validitasnya.

Mt = Rerata skor total

St = standar deviasi dari skor total

p = proporsi peserta didik yang menjawab benar

p

=𝐵𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑑𝑖𝑘 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑕 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢 𝑕 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑑𝑖𝑘

q = proporsi peserta didik yang menjawab salah (q = 1 - p)

Untuk validasi soal no 1 dari 50 soal yang telah diberikan kepada 34 peserta

didik a. Menentukan proporsi menjawab benar (p) dengan persamaan:

p = 𝑋

𝑁 =

8

34 = 0,24

b. Menentukannilai q yang merupakanselisihbilangan 1 dengan p yaitu:

q = 1 - p

= 1 – 0,24= 0,76

c. Menentukan rerata skor total dengan persamaan:

Mt = 𝑥

𝑛 =

463

34 = 13,63

Page 213: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

197

d. Menentukan rerata skor peserta tes yang menjawab benar:

Mp

=𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑕 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑑𝑖𝑘 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑕 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑑𝑖𝑘 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

= 148= 18,50

8

e. Menentukan standar deviasi dengan persamaan:

1)(tan

2

2

n

n

XtXt

StdeviasidarS

= 7853−

463 2

34

34−1

= 7853−6115

33

= 52,67

= 7,26

f. Menentukan validitas dengan persamaan:

q

px

S

MMr

t

tp

pbi

= 18,50−13,63

7,26×

0,24

0,76

= 0,67 × 0,56 = 0, 38

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,33, oleh karena itu item nomor 1dinyatakan valid sebab

𝑟𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,38> 0,33

Untuk validasi soal no 2 dari 50 soal yang telah diberikan kepada 34 peserta didik

a. Menentukan proporsi menjawab benar (p) dengan persamaan:

p = 𝑋

𝑁 =

16

34 = 0,47

Page 214: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

198

b. Menentukannilai q yang merupakanselisihbilangan 1 dengan p yaitu:

q = 1 - p

q = 1 – 0,47= 0,53 c. Menentukan rerata skor total dengan persamaan:

Mt = 𝑥

𝑛 =

463

34 = 13,63

d. Menentukan rerata skor peserta tes yang menjawab benar:

Mp=𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑕 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑑𝑖𝑘 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑕 𝑝𝑒𝑠𝑒𝑟𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑑𝑖𝑘 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

= 217 =13,56

16

e. Menentukan standar deviasi dengan persamaan:

1)(tan

2

2

n

n

XtXt

StdeviasidarS

= 7853−

463 2

34

34−1

= 7853−6304

33

= 4693

= 6,85

f. Menentukan validitas dengan persamaan:

q

px

S

MMr

t

tp

pbi

= 13,56−13,63

6,85×

0,47

0,53

Page 215: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

199

= -0,010× 0,94= -0,009

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,33, oleh karena itu item nomor10dinyatakan tidakvalid sebab

𝑟𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = -0,009< 0,33

2. Reabilitas

Uji reliabilitas tes instrumen penelitian dilakukan dengan menggunakan rumus

Kuder – Richardson (KR-20) sebagai berikut:

n = 50

st = 7,26

st2= 52,67

∑pq= 8,745

2

2

111 s

pqs

n

nr

Keterangan :

r11 :reabilitas tes secara keseluruhan

p : proporsi subjek yang menjawab item dengan benar

q : proporsi subjek yang menjawab item dengan salah

∑pq :jumlah hasil perkalian antara p dan q

n : banyaknya item

s : standar deviasi tes

𝑟11 = 𝑛

𝑛−1

𝑠2− 𝑝𝑞

𝑠2

= 50

50 − 1

52,67 − 8,714

52,67

= 50

49

43,92

52,67

= 1,02 × 0,83

= 0,85

Page 216: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

200

karena r11hitung > rtabel, maka tes instrumen dinyatakan reliabel.

Jadi realibitas tes hasil belajar fisika hasil uji coba adalah 0,85

Page 217: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

201

D.1 ANALISIS DESKRIPTIF DATA HASIL

BELAJAR

D.2 PEGUJIAN NORMALITAS HASIL BELAJAR

FISIKA

D.3 PEGUJIAN HOMOGENITAS

D.4 PENGUJIAN HIPOTESIS HASIL BELAJAR

FISIKA

LAMPIRAN D

Page 218: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

202

Lampiran D.1. Analisis Deskriptif Data Hasil Belajar

Analisis Statistik Deskriptif (posttest) Kelas Eksperimen

NO NAMA SISWA SKOR

1 Alif Shandy Putra 20

2 Andi Merdekawan Iskandar 21

3 Jihan Soleha 16

4 Mufliha Nurfadillah 25

5 Muh. Fadli 18

6 Muh. Fadli Pratama 21

7 Muh. Kamal 22

8 Muh. Suaib 24

9 Muh. Akmal Dzul Ikram 26

10 Nadiyanti 24

11 Natalia Frans 24

12 Nur Amelisa 21

13 Nur Auliyah Syafar 19

14 Nur Azzahrah Rahman 19

15 Nur Fidia Riska 21

16 Nuraisyah 16

17 Nurfadilah 24

18 Nurmiati 24

19 Nurul Ananda 22

20 Ois Mustikawati 22

21 Reski Ramadani 27

22 Risna Aprianti Tahir 25

23 Selvi 23

24 Siska Avriana Sari 19

25 Sri Fardani 21

26 St Nurekasari Lestari 24

27 Sukmawati 21

28 Sumarni 27

29 Thasya Nurul Fadilla 16

30 Ulfa 16

31 Wahyu Mandala Putra 19

32 Yusraul Fitrah 26

33 Yusril Amri 23

Page 219: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

203

Skor tertinggi = 27 dari skor maksimal 29

Skor terendah = 16

Jumlah sampel (n) = 35

Jumlah kelas interval (K) = 1 + 3,3 log 35

= 1 + 3,3 log 35

= 1 + 3,3 (1,54)

= 1 + 5,08

= 6,08 6

Rentang data (R) = Skor tertinggi - Skor terendah

= 27 – 16

= 11

Panjang kelas K

R

ervalkelasjumlah

datagren

int

tan

= 6

11 = 1,67 2 (dibulatkan)

Tabel Distribusi frekuensi kelas sampel

Skor fi xi xi2 fi xi fi xi

2

16– 17 4 16,5 272,25 66 1089

18– 19 6 18,5 342,25 111 2053,5

20 – 21 7 20,5 420,25 143,5 2941,75

22 – 23 5 22,5 506,25 112,5 2531,25

24 – 25 7 24,5 600,25 171,5 4201,75

26 – 27 6 26,5 702,25 159 4213,5

Jumlah 35 763,5 17030,75

Skor rata-rata X = 21,8135

763,5

f

xf ii

Nilai rata-rata X = 21,75%10029

21,81

34 Ismawati Ananda 27

35 Muhammad Faiz Haris 27

Page 220: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

204

Standar deviasi (S) =

1

2

2

n

n

xfxf

ii

ii

=

2

135

35

763,575,17030

= 34

35

582932,2517030,75

= 34

16655,2117030,75

= 34

375,54

= 11,04

= 3,32

Page 221: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

205

Analisis Statistik Deskriptif (postest) Kelas Kontrol

NO NAMA SISWA SKOR

1 Abidah Nurlatifa 16

2 Akhsanul Mar'ah 10

3 Alfiah Rahmawardani 16

4 Anugrawati 12

5 Aslam Saputra 12

6 Az Zahra 10

7 Firdaus Reksa Saputra 15

8 Fitri Amalia 10

9 Hardiana 9

10 Harwan 9

11 Ismayanti 18

12 Usman 11

13 Mirna Marzuki 12

14 Muammar Riswandy 15

15 Muh. Raihan Athalla 12

16 Muhammad Qadar Hidayat 10

17 Muhammad Shadiqul Haq 19

18 Mulyana 9

19 Munadimah 12

20 Nur Agustin 18

21 Nuralya Dwisandi Misman 19

22 Nurfaidah 13

Page 222: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

206

Skor tertinggi = 19 dari skor maksimal 29

Skor terendah = 7

Jumlah sampel (n) = 35

Jumlah kelas interval (K) = 1 + 3,3 log n

= 1 + 3,3 log 35

= 1 + 3,3 (1,54)

= 1 + 5,08

= 6,08 6

Rentang data (R) = Skor tertinggi - Skor terendah

= 19 – 8

= 11

Panjang kelas = 𝑅𝑒𝑛𝑡𝑎𝑛𝑔 𝐷𝑎𝑡𝑎 (𝑅)

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑕 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 (𝐾)

= 6

11 = 1,83 2 (dibulatkan)

23 Nurhalika 11

24 Nurhayati 17

25 Putri Auliah Rahmadani 12

26 Rahma Muthmainnah 10

27 Ruaida Aisyah 13

28 Selviana Syafar 15

29 Siti Zakiah Nurkhalisah 11

30 Siti Hajar 15

31 St. Andrifani Wahyuningsih 8

32 Sultan 17

33 Wahyu Risaldi 15

34 Zulkarnain 17

35 Abdan Syaquro 14

Page 223: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

207

Tabel Distribusi frekuensi kelas sampel

Skor fi xi xi2 fi xi fi xi

2

8- 9 3 8.5 72,25 25,5 216,75

10 - 11 6 10.5 110,25 63,0 661,5

12 - 13 6 12.5 156,25 75,0 937,5

14 -15 9 14.5 210,25 130,5 1892,25

16- 17 7 16.5 272,25 115,5 1905,75

18 - 19 4 18.5 342,25 74,0 1369

Jumlah 35

483,5 6982,75

Skor rata-rata X = 13,8135

483,5.5

f

xf ii

Nilai rata-rata X = 62,47%10029

13,81

Standar deviasi (S) =

1

2

2

n

n

xfxf

ii

ii

=

2

135

35

483,575,6982

= 34

35

233772,256982,75

= 34

6679,2175,6982

= 34

54,303

Page 224: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

208

= 93,8

= 2,99

Lampiran D.2 Uji Normalitas Hasil Belajar

Analisis Statistik Inferensial

1. Uji Normalitas (posttest) Kelas eksperimen

Tabel Pengujian normalitas kelas sampel

Kelas

Interval

Batas

Kelas

Z

Batas

Kelas Z tabel

Luas

Ztabel Ei Oi

15,5 -1,90 0,4713

16 – 17 0,0698 2,4430 4 0,9923

17,5 -1,29 0,4015

18 - 19 0,1466 5,1310 6 0,1472

19,5 -0,69 0,2549

20 - 21 0,2190 7,6650 7 0,0577

21,5 -0,09 0,0359

22 - 23 0,2309 8,0815 5 1,1750

23,5 0,51 0,1950

24 – 25 0,1719 6,0165 7 0,1635

225,5 1,11 0,3665

26 - 27 0,0899 3,1465 6 2,5879

27,5 1,71 0,4564

Jumlah 35 5,1236

Keterangan :

Kolom 1 : Kelas Interval diperoleh dari skor terendah + panjang kelas, yaitu :

16 + 2 = 18 + 2 = 20, dst. Sehingga ditulis : 16 – 17

18 – 19

20 – dst.

2

i

ii

E

EO

Page 225: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

209

Kolom 2 : Batas Kelas (BK) = 16– 0,5 = 15,5 (BK1)

BK2 = BK1 + panjang kelas = 15,5 + 2 = 17,5

BK3 = BK2 + panjang kelas = 17,5 + 2 = 19,5

BK4 = BK3 + panjang kelas = 19,5 + 2 = 21,5

BK5 = BK4 + panjang kelas = 21,5 + 2 = 23,5

BK6 = BK5 + panjang kelas = 23,5 + 2 = 25,5

BK7 = BK6 + panjang kelas = 25,5 + 2 = 27,5

Kolom 3 : S

XkelasBatasZ kelasbatas

1,90-3,32

21,8150,151

BKZ 0,51

3,32

21,8150,235

BKZ

1,29-3,32

21,8150,172

BKZ 1,11

3,32

21,8150,256

BKZ

0,69-3,32

21,8150,193

BKZ

1,713,32

21,8150,277

BKZ

0,093,32

21,8150,214

BKZ

Kolom 4 : Ztabel (menggunakan daftar Z)

Kolom 5 : Luas Z tb1 = Z-1,90 – Z-1,29 Luas Ztb4 = Z-0,09 + Z0,51

= 0,4713 - 0,4015 = 0,0359+0,1950

= 0,0698 = 0,2309

Luas Ztb2 = Z-1,29 – Z-0,69 Luas Ztb5 = Z0,51 – Z1,11

= 0,4015 - 0,2549 = 0,1950 - 0,3669

= 0,1466 = 0,1719

Luas Ztb3 = Z-0,69 – Z-0,09 Luas Ztb6 = Z1,11 – Z1,71

= 0,2549 - 0,0359 = 0,3665 - 0,4564

= 0,2190 = 0,0899

Kolom 6 : Frekuensi harapan (Ei) = n x Luas Ztabel

Ei1 = 35 x 0,0698 = 2,4430 Ei4 = 35 x 0,2309 = 8,0815

Ei2 = 35 x 0,1466 = 5,1310 Ei5 = 35 x 0,1719 = 6,0165

Page 226: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

210

Ei3 = 35 x 0,2190 = 7,6650 Ei6 = 35 x 0,0899 = 3,1465

Kolom 7 : Frekuensi hasil pengamatan (Oi), yaitu banyaknya data yang termasuk

pada suatu kelas interval.

Kolom 8 : Nilai

i

ii

E

EOX

2

2

0,99234430,2

4430,242

2

1

X

1,17500815,8

0815,852

2

4

X

0,14721310,5

1310,562

2

2

X

0,16350165,6

0165,672

2

5

X

0,0577

6650,7

6650,772

2

3

X

2,58791465,3

1465,362

2

6

X

Derajat kebebasan (dk) = 6 – 3 = 3

Taraf signifikansi (α) = 0,05

2

tabel =

82,72

)3)(95,0(

2

)1( dk

Dari hasil perhitungan di atas maka diperoleh 5,12362 hitung

untuk α = 0,05 dan dk

= k – 3 = 6 – 3 = 3, maka diperoleh 815,72 tabel

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa 2

hitung= 5,1236

< 2

tabel= 7,815. Hasil

belajar yang diperoleh kelas XMia3 SMA Negeri Muhammadiyah Limbung saat

posttest dikelas Eksperimen berdistribusi normal.

2. Uji Normalitas Posttest kelas kontrol

Tabel Pengujian normalitas kelas sampel

Kelas

Interval

Batas

Kelas

Z

Batas

Kelas Z tabel

Luas Z

tabel Ei Oi

7,5 -2,11 0,4826

8 – 9 0,0575 6,0550 3 0,4845

2

i

ii

E

EO

Page 227: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

211

9,5 -1,44 0,4251

10– 11 0,1457 10,1780 6 0,1590

11,5 -0,77 0,2794

12 – 13 0,2396 9,4220 6 0,6789

13,5 -0,10 0,0398

14 – 15 0,2588 5,0540 9 0,0004

15,5 0,58 0,2190

16 - 17 0,1717 1,4805 7 0,1632

17,5 1,23 0,3907

18 - 19 0,0806 0,2625 4 0,4927

19,5 1,90 0,4713

Jumlah 35 1,9787

Keterangan :

Kolom 1 : Kelas Interval diperoleh dari skor terendah + panjang kelas, yaitu :

8+ 2 = 10 + 2 = 12+ 2, dst. Sehingga ditulis : 8 – 9

10 – 11

12 – dst.

Kolom 2 : Batas Kelas (BK) = 8 – 0,5 = 7 ,5 (BK1)

BK2 = BK1 + panjang kelas = 7,5 + 2 = 9,5

BK3 = BK2 + panjang kelas = 9,5 + 2 = 11,5

BK4 = BK3 + panjang kelas = 11,5 + 2 = 13,5

BK5 = BK4 + panjang kelas = 13,5 + 2 = 15,5

BK6 = BK5 + panjang kelas = 15,5 + 2 = 17,5

BK7 = BK6 + panjang kelas = 17,5 + 2 = 19,5

Kolom 3 : S

XkelasBatasZ kelasbatas

2,11-99,2

81,1350,71

BKZ 0,58

99,2

81,1350,155

BKZ

1,44-99,2

81,1350,92

BKZ 1,23

99,2

81,1350,176

BKZ

Page 228: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

212

0,7799,2

81,1350,113

BKZ

1,9099,2

81,1350,197

BKZ

-0,1099,2

81.1350,134

BKZ

Kolom 4 : Ztabel (menggunakan daftar Z)

Kolom 5 : Luas Z tb1 = Z-2,11 – Z-1,44 Luas Ztb4 = Z-0,10 + Z0,58

= 0,4826 – 0,4251 = 0,0398 + 0,2190

= 0,0575 = 0,2588

Luas Ztb2 = Z-1,44 – Z-0,77 Luas Ztb5 = Z0,58 – Z1,23

= 0,4251 - 0,2794 = 0,2190 - 0,3907

= 0,1457 = 0,1717

Luas Ztb3 = Z-0,77- Z-0,10 Luas Ztb6 = Z1,23– Z1,90

= 0,2794 – 0,0398 = 0,3907 - 0,4713

= 0,2396 = 0,0806

Kolom 6 : Frekuensi harapan (Ei) = n x Luas Ztabel

E1 = 35 x 0,0575 = 2,0125 E4 = 35 x 0,2588 = 9,0580

E2 = 35 x 0,1457 = 5,0995 E5 = 35 x 0,1717 = 6,0095

E3 = 35 x 0,2396 = 8,3860 E6 = 35 x 0,0806 = 2,8210

Kolom 7 : Frekuensi hasil pengamatan (Oi), yaitu banyaknya data yang termasuk

pada suatu kelas interval.

Kolom 8 : Nilai

i

ii

E

EOX

2

2

0,48452,0125

2,012532

2

1

X

0,00049,0580

9,058092

2

4

X

0,1590

5,0995

0995,562

2

2

X

0,16326,0095

6,009572

2

5

X

0,6789

8,3860

8,386062

2

3

X

0,49272,8210

2,821042

2

6

X

Page 229: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

213

Derajat kebebasan (dk) = 6 – 3 = 3

Taraf signifikansi (α) = 0,05

2

tabel =

82,72

)3)(95,0(

2

)1( dk

Dari hasil perhitungan di atas maka diperoleh 1,97872 hitung

untuk α = 0,05 dan

dk = k – 3 = 6 – 3 = 3, maka diperoleh 815,72 tabel

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa 2

hitung= 1,9787

< 2

tabel= 7,815. Hasil

belajar yang diperoleh kelas Xmia3 SMA Negeri Muhammadiyah Limbung saat

posttest Kelas Kontrol berdistribusi normal.

Page 230: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

214

Lampiran D.3 Uji Homogenitas

3. Uji Homogenitas

Pengujian Homogenitas Skor Hasil Belajar Fisika

Peserta Didik SMA Muhammadiyah Limbung Kabupaten Gowa

a. Kelas Eksperimen

s1 = 3,32

𝑠12 = 11,02

𝑛 = 35

b. Kelas Kontrol

s1 = 2,99

𝑠12 = 8,94

𝑛 = 35

Dengan menggunakan rumus F𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 Sebagai berikut:

F𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 =𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟

𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠 𝑇𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙

Diperoleh

F𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 =11,02

8,94 = 2,08

Untuk taraf nyata 𝑎 = 0,05, diperoleh 𝐹(0,05;35−1;35−1) = 𝐹(0,05;34;34) =

Maka diperoleh 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 2,08 dan 𝐹𝑇𝑎𝑏𝑒𝑙 = 3,98 sehingga 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <

𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 Jadi dapat disimpulkan skor hasil belajar fisika peserta didik kelas

Page 231: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

215

X𝑚𝑖𝑎 3 SMA Muhammadiyah Limbung antara kedua kelompok memiliki

variansi yang homogen.

Lampiran D.4

4. ANALISIS UJI HIPOTESIS ( Uji – T)

Pengujian hipotesis yang digunakan adalah uji-t untuk sampel berpasangan

dengan data-data sebagai berikut

Tabel D Data-data yang diperlukan untuk uji-t

Kegiatan Kelas 𝒏 Rerata

skor

(𝑿𝒊)

𝑺𝒊 (𝒏

− 𝟏)

𝑺𝒊𝟐 (𝒏𝒊

− 𝟏)𝑺𝒊𝟐

𝟏/𝒏

Posttest

𝐗𝑴𝒊𝒂 𝟑

Eksperimen

35

21,81

3,32

34

11,02

376,72

0,028

𝐗𝑴𝒊𝒂 𝟏

Kontrol

35

10,27

2,58

34

6,66

226,44

0,028

𝑆2 = 𝑛1−1 𝑆1

2 +(𝑛2−1) 𝑆22

𝑛1+𝑛2−2

= 376,72+226,44

35+35−2

= 376,72+226,44

35+35−2

= 8,87

S = 𝑆2 = 8,87 = 2,97

𝑡𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 𝑋1− 𝑋2

𝑠 1

𝑛1+

1

𝑛2

= 21,81−10,27

2,97 0,028 + 0,028= 17,40

Page 232: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

216

Kriteria pengujian untuk untuk uji hipotesis yakni, 𝐻0 ditolak dan 𝐻1 diterima

atau 𝑡𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 >𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 . Dengan dk= 3. Pada taraf nyata 𝛼 = 0,05. Jadi, dari hasil analisis

𝑡𝑕𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 17,40 sedangkan 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 3,182 artinya 𝐻0 ditolak dan 𝐻1 diterima atau

17,40> 3,182, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang berarti

terhadap kreativitas peserta didik kelas X MIA 3 SMA Muhammadiyah Makassar

sebelum dan sesudah diterapkan model pembelajaran Berbasis Masalah yang

dikaitkan dengan pengetahuan awal.

Page 233: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

217

E.1 TABEL NILAI r PRODUCT MOMENT

E.2 DAFTAR NILAI PERSENTIL UNTUK

DISTRIBUSI-t

E.3 DAFTAR NILAI PERSENTIL NILAI CHI-

KUADRAT

E.4 TABEL LUAS DIBAWAH LENGKUNG

NORMAL STUDENT

E.5 DAFTAR NILAI PERSENTIL UNTUK

DISTRIBUSI-f

LAMPIRAN E

Page 234: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

218

Page 235: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

219

Page 236: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

220

F.1 DOKUMENTASI KEGIATAN

F.2 ABSENSI KEGIATAN PENELITIAN

LAMPIRAN F

Page 237: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

221

DOKUMENTASI KEGIATAN

SMA MUHAMMADIYAH LIMBUNG

A.KEGIATAN PEMBELAJARAN

Page 238: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

222

B.KEGIATAN PRAKTIKUM

Page 239: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

223

C.KEGIATAN TEST PENGETAHUAN AWAL Dan POSTTEST

a. Test Pengetahuan Awal

b. Kelas Eksperimen

Page 240: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

224

c. Kelas Kontrol

Page 241: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

225

Page 242: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

226

Page 243: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

227

LAIN-LAINNYA

LAMPIRAN G

Page 244: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

228

Page 245: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

229

Page 246: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

230

Page 247: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

231

Page 248: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

232

Page 249: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

233

Page 250: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

234

Page 251: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

235

Page 252: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

236

Page 253: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

237

Page 254: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

238

Page 255: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

239

Page 256: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

240

Page 257: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

241

Page 258: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

242

Page 259: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

243

Page 260: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

244

Page 261: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

245

Page 262: PENGARUH PENGETAHUAN AWAL PADA MODEL PEMBELAJARAN … · model pembelajaran berbasis masalah dan yang diajar secara konvensional pada ... diperlukan suatu metode dan cara mengajar

246

BIODATA

Nurhayati. Dilahirkan di Borong Tala kabupaten Gowa pada

tanggal 19 Maret 1995,dari pasangan Ayahanda Abd.Haris dan

Ibunda Nurmawani.Penulis masuk sekolah dasar tahun 2001 di SD

Inpres Borong Tala Kabupaten Gowa dan tamat tahun 2007,tamat SMP Negri 2

Bajeng tahun 2010,dan tamat SMA Negeri 1 Pallangga tahun 2013.Pada tahun yang

sama (2013) penulis melanjutkan pendidikan pada program Strata satu (S1) Program

Studi Pendidikan Fisika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar dan selesai tahun 2018.