Upload
malik-faisal
View
57
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
monggo
Citation preview
Pengertian dan Cara Konfigurasi Clean Boot
Pengertian Clean Boot
Pengertian Clean Boot adalah proses booting komputer tanpa melibatkan aplikasi pihak ketiga (3'rd party
applications). Jadi, pada saat booting, sistem hanya akan me-load semua komponen Windows, tetapi tanpa
mengikut sertakan aplikasi diluar Windows. Clean Boot sangat berbeda dengan booting dalam Safe Mode. Baca
artikel Pengertian dan Sifat Safe Mode. Semua link artikel yang disarankan, ada di box Artikel terkait dibawah artikel
ini.
Aplikasi diluar Windows (pihak-ketiga) yang otomatis aktif saat Windows start, sering disebut program startup.
Banyak program aplikasi yang saat di-instal, juga menambahkan program-startup kedalam sistem komputer ybs.
Program program utility, antivirus, driver printer, dll. rata-rata menambahkan program-startup kedalam sistem.
Tujuan Melakukan Clean Boot
Clean Boot ditujukan untuk melakukan trouble shooting (melacak problem) atas munculnya pesan error
yang diduga kuat berasal dari suatu software tertentu (software conflict) yang terinstal didalam sistem. Jadi
bukan untuk melacak problem yang berasal dari Windows, dengan kata lain Windows nya sendiri adalah
"sehat".
Sebagaimana diketahui bahwa problem komputer bisa berasal dari 3 (tiga) sumber, yaitu :
1. Software (program) aplikasi yang bermasalah.
2. Sistem Operasi (Windows) yang bermasalah.
3. Hardware yang bermasalah.
Ketiga sumber masalah diatas adalah benar-benar berbeda, dan karenanya cara mengatasi (dan melacak)-
nya pun juga menggunakan metode yang berbeda pula. Sebagai contoh silahkan baca artikel Melacak
Sumber Error Booting. Nah, disinilah Clean Boot diterapkan untuk mengatasi jenis problem no.1 diatas.
Mengubah Booting Normal Menjadi Clean Boot Gambar-gambar di atas ini adalah dari Windows XP. Untuk melakukan pada Windows Vista, 7 dan 8 tidak jauh
berbeda.
Berikut adalah cara setting konfigurasi Clean Boot :
1. Start Windows dan log on sebagai Administrator atau setingkat (level) Administrator. 2. Buka System Configuration Utility (msconfig). Baca Artikel terkait - Msconfig Tab General. 3. Pada tab General pilih Selective Startup, lalu hapus centang pada Load Startup Items. gambar-1.
4. Pada tab Services, beri centang pada Hide All Microsoft Services. Lihat pada kolom Service, catat (tulis di kertas) aplikasi apa saja yang ada tanda centang-nya.
Gambar 2
5. Buka tab Startup, dan catat juga aplikasi yang ada tanda centang-nya. gambar-3.
Gambar 3
6. Kembali ke tab Services, dan klik tombol Disable All. Klik Apply, klik OK. gambar-2. 7. Restart komputer. Selanjutnya sistem akan booting menggunakan konfigurasi Clean Boot.
Langkah berikutnya bisa mulai melakukan trouble-shooting (melacak program sumber error) dengan cara melakukan
eliminasi yaitu meng-aktifkan setiap program aplikasi yang terinstal (aplikasi startup) satu demi satu untuk
menentukan sumber masalah yang terjadi. Ini adalah pekerjaan yang memakan waktu, jadi harap sabar
melakukannya.
Dalam mengatasi problem komputer yang tidak jelas sumbernya, metode kerja yang sistematis akan jauh lebih
efektif dan efisien dibanding hanya "bermodal-kan" cara trial & error. Tentunya akan lebih baik jika didukung
pengetahuan yang memadai :)
©SoftShare25 By Irwansyah Programmer