Upload
others
View
0
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
i
PENGUATAN KEDAULATAN NEGARA PADA DAERAH PERBATASAN
MELALUI PROGRAM BANTUAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI MASYARAKAT
MISKIN DI KABUPATEN NUNUKAN
Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar kesarjanaan strata satu (S1)
Ilmu Pemerintahan
Oleh:
Risman Bin Laeba
201210050311029
JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2019
ii
iii
iv
v
vi
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan atas kehadirat Allah subhanahu wa ta'ala,
atas rahmat, nikmat hingga petunjuk sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan judul “Penguatan Kedaulatan Negara Pada Daerah Perbatasan Melalui
Program Bantuan Rumah Tidak Layak Huni Masyarakat Miskin Di Kabupaten
Nunukan” dengan baik. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari
berbagai pihak dari masa perkuliahan hingga pada penyusunan skripsi ini, sangatlah tidak
mudah. Oleh karenanya, penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langung pada
penelitan ini secara khusus terimakasih disampaikan kepada:
1. Dr. Fauzan, M.Pd selaku rektor Universitas Muhammadiyah Malang beserta
seluruh jajaran rektorat yang telah memfasilitasi sarana dan prasarana belajar yang
memadai.
2. Dr. Rinikso Kartono, M.Si selaku dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
beserta seluruh jajaran dekanat yang telah memberikan ijin melakukan penelitian
demi kelancaran penulisan tugas ahir.
3. Muhammad Kamil, S.Ip, MA selaku ketua prodi jurusan Ilmu Pemerintahan atas
bimbingan, motivasi dan masukan, berkat keloyaan beliau saya dapat
menyelesaikan proses perkuliahan sampai dengan penyusunan skripsi ini.
4. Hevi Kurnia Hardini, S.Ip, MA.Gov Selaku dosen pembimbing I atas semua
bimbingan, motivasi, saran, waktu dan kesabaran yang luar biasa yang telah
diberikan selama penyusunan skripsi ini, hingga skripsi ini dapat terselesaikan.
5. Dr.Vina Salviana, M.Si Selaku pembimbing II sosok ibu bagi semua berkat
bimbingan, motivasi, saran, masukan, waktu, dan kesabaran yang sangat luar biasa
telah diberikan selama penyusunan skripsi ini, hingga skripsi ini dapat
terselesaikan.
6. Kepada kedua orang tua saya Ibu Nurmia dan Bapak Laeba, saya ucapkan banyak
terima kasih atas kesabaran dan atas segala doa, kasih sayang, dukungan, dorongan,
semangat, dan pengorbanan hingga saat ini sehingga penyusunan skripsi ini dapat
terselesaikan dengan baik.
vii
7. Sahabat Sabri, Reza, Ali Fuad, Sahlan, Bima, Fadil, Sabri, Egy, dkk, serta saudara
dan ade-ade Orda IPMAN yang tak henti memotivasi dan menyemangati saya
selama perkuliahan hingga skripsi ini dapat terselesaikan.
8. Rekan-rekan seperjuangan 2012, khususnya pada Rizky ridwandy, Johan, Muktar,
Memet, dkk asrama debaya lainnya, saling bahu-membahu mengiringi perjuangan
kita bersama untuk dapat lulus.
Akhir kata penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan. Karena itu, penulis memohon maaf serta saran dan kritik yang dapat
membangun. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian yang dapat saya
sampaikan, Kesempurnaan hanyalah milik Allah subhanahu wa ta'ala semata dan
kekurangan hanyalah milik saya pribadi, Terimakasih.
Malang, 15 Juli 2019
Penulis,
Risman Bin Laeba
viii
MOTTO
Tetap berusaha walaupun tidak selalu lurus dengan
kenyataan
ix
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ii
BERITA ACARA BIMBINGAN iii
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS iv
KATA PENGANTAR vi
MOTTO viii
DAFTAR ISI ix
DAFTAR TABEL………………………………………………………………... xiii
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………... xiv
ABSTRAK xv
ABSTRACT xvi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 9
C. Tujuan Penelitian 10
D. Manfaat Penelitian 10
E. Definisi Konseptual 10
1. Kedaulatan Negara 11
2. Wilayah Perbatasan 12
3. Program Rumah Tidak Layak Huni 13
F. Definisi Operasional 13
1. Penentuan penerima bantuan RTLH ke masyarakat miskin
Perbatasan 13
2. Proses pengrealisasian bantuan RTLH masyarakat miskin
Perbatasan 14
3. Pemanfaatan bantuan RTLH masyarakat miskin perbatasan 14
G. Metode Penelitian 14
1. Jenis Penelitian 14
2. Sumber Data 15
3. Teknik Pengumpulan Data 15
4. Subjek Penelitian 17
5. Lokasi Penelitian 18
x
6. Analisis Data 18
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Kedaulatan Negara 20
1. Kedaulatan Negara 20
2. Macam-macam Kedaulatan 21
B. Pelayanan Publik 24
1. Hakikat Pelayanan Publik 27
2. Aspek-aspek Pelayanan 27
3. Prinsip-prinsip Pelayanan Publik 29
4. Kualitas pelayanan publik.............................................................. 30
C. Otonomi Daerah (undang-undang 23 tahun 2014) 36
D. Penyenglegara Pemerintah Daerah 37
1. Kepala Daerah 37
2. Dewan Perwakilan Rakyat 38
3. Perangkat daerah............................................................................ 38
E. Asas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah 39
1. Asas Desentralisasi………………………………………………. 39
2. Asas Dekontralisasi……………………………………………… 40
3. Asas Tugas Bantuan……………………………………………... 41
4. Urusan Pemerintah………………………………………………. 41
F. Masyarakat Miskin 42
1. Paradigma Neo – Liberal………………………………………... 42
2. Paradigma Demokrasi-Sosial…………………………………… 43
G. Masyarakat Miskin Perbatasan 44
H. Rumah Tidak Layak Huni……………………………………………. 45
1. Indikator RTLH Menurut Ketentuan Program BSPS Kemenpera. 46
2. Indikator RTLH Menurut Badan Pusat Statistik………………….. 47
3. Indikator RTLH menurut BAPPENAS………………………….. 47
I. Program Rehabilitas RTLH…………………………………………… 50
J. Kerangka Berfikir……………………………………………………... 53
xi
BAB III DESKRIPSI WILAYAH
A. Gambaran Umum Pemerintah Kabupaten Nunukan.................................. 55
1. Profil Pemerintah Kabupaten Nunukan…………………………. 55
Visi dan Misi Kabupaten Nunukan 57
1. Visi Kabupaten Nunukan 57
2. Misi Kabupaten Nunukan 57
B. Gambaran Umum Wilayah Kabupaten Nunukan 58
1. Letak Geografis 58
2. Iklim 61
C. Program RTLH 64
D. Profil Dinas Pekerjaan Umum,Penataan Ruang, Perumahan dan
Pemukiman Kawasan (DPUPR-PKP) Kabupaten Nunukan 67
1. Visi Dinas Pekerjaan Umum,Penataan Ruang, Perumahan dan
Pemukiman Kawasan (DPUPR-PKP) Kabupaten Nunukan……… 67
2. Misi Dinas Pekerjaan Umum,Penataan Ruang, Perumahan dan
Pemukiman Kawasan (DPUPR-PKP) Kabupaten Nunukan……… 68
BAB IV PEMBAHASAN
A. Penguatan Kedaulatan Negara Pada Daerah Perbatasan Melalui
Program Bantuan RTLH Masyarakat Miskin 75
1. Penentuan Penerima Bantuan RTLH ke masyarakat Miskin 75
2. Pengrealesasian Program RTLH Masyarakat Miskin 79
3. Pemanfaatan Bangunan Program Bantuan RTLH oleh Masyarakat
Miskin…………………………………………………………... 85
B. Dampak Dari Program RTLH Terhadap Peningkatan Kedaulatan
Masyarakat Miskin Kabupaten Nunukan 89
C. Faktor Penghambat Pengrelesasian Program RTLH Pada Masyarakat
Miskin Perbatasan Kabupaten Nunukan 91
1. Minimnya Anggaran 91
2. Tingginya Angka Kemiskinan 92
3. Akses Antar Wilayah Yang Sulit………………………………… 93
4. Sulitnya Pengadaan Bahan Bangunan……………………………. 93
xii
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan 94
B. Saran 96
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………… 97
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Perbandingan Jumlah Penduduk Miskin Kabupaten Nunukan 4
Tabel 2.1 Prinsip-Prinsip Manajemen Pelayanan Dan Titik Perhatiannya 31
Tabel 3.1 Kecamatan Dan Jumlah Desa Kabupaten Nunukan 56
Tabel 3.2 Luas Kecamatan di Kabupaten Nunukan 57
Tabel 3.3 Komponen IPM 62
Tabel 3.4 Indeks Pembangunan Manuasia Kabupaten Nunukan 62
Tabel 3.5 Garis Kemiskinan,Junlah dan Presentasi Penduduk Miskin 63
Tabel 3.6 Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan 2009-2015 64
Tabel 3.7 Presentasi Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Tingkat
Penggangguran Terbuka dan Tingkat Kesempatan Kerja 2009-2014 64
Tabel 4.1 Data Penerima Bantuan RTLH Kabupaten Nunukan 84
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Fikir Peneliti 54
Gambar 3.1 Peta Kabupaten Nunukan 59
Gambar 3.2 Peta Kabupaten Nunukan.......................................................... 60
Gambar 3.3 Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Nunukan 69
Gambar 4.1 Bagan Struktur Tim Pelaksana Kegiatan Kelurahan Selisun... 81
Gambar 4.1 Daftar Penerima Bantuan RTLH Kelurahan Selisun 84
Gambar 4.2 Foto Kediaman Bapak Safar Sebelum menerima bantuan
program RTLH kabupaten Nunukan 86
Gambar 4.3 Foto Kediaman Bapak Safar Selaku Penerima bantuan
program RTLH kabupaten Nunukan 86
Gambar 4.4 Foto Kediaman Ibu Lela Sebelum menerima bantuan
program RTLH kabupaten Nunukan 87
Gambar 4.5 Foto Kediaman Ibu Lela Selaku Penerima bantuan
program RTLH kabupaten Nunukan 88
xv
DAFTAR PUSTAKA
Adypurnawati, M., & Hariani, D. (2019). Inovasi Lapor Hendi (Layanan Aspirasi Dan
Pengaduan Online Rakyat) Di Kota Semarang. Journal of Public Policy and
Management Review, 8(2).
Astawa, I. G. P., & Na’a, S. (2012). Memahami Ilmu Negara & Teori Negara. Bandung.
Refika Aditama, Bandung.
Anggraeny, C. (2013). Inovasi Pelayanan Kesehatan dalam Meningkatkan Kualitas
Pelayanan di Puskesmas Jagir Kota Surabaya. Jurnal Kebijakan Publik dan
Manajemen Publik, 1(1).
Alfauzan, M. (2018). Analisis kualitas pelayanan publik pada kantor camat tanah putih
kabupaten rokan hilir (doctoral dissertation, universitas islam negeri sultan syarif
kasim riau).
Agustia, I., & Sadad, A. (2017). Inovasi Pelayanan Pembayaran Pajak Secara Elektronik
(E-billing) Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pekanbaru Tampan. Jurnal Online
Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau, 4(2).
Hardiyansyah, H. (2018). Kualitas Pelayanan Publik: Konsep, Dimensi, Indikator dan
Implementasinya. Gava Media.
Hisbani, N. A., Karim, M., & Malik, I. (2017). Penerapan Inovasi Pelayanan Publik Di
Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Enrekang. Kolaborasi: Jurnal
Administrasi Publik, 1(3).
Hardiansyah, D. (2011). Kualitas Pelayanan Publik; Konsep, Dimensi, Indikator, dan
Implementasinya. Yogyakarta: Gava Media.
Helmi, T. A. Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Citra Rumah Sakit (Studi Pada Rumah
Sakit Haji Medan).
Hasil wawancara dengan bapak Ir. H. Muhammad Sufyang Selaku Kepala Dinas DPUPR-
PKP
Hasil wawancara dengan Bapak Arifin, SE selaku lurah selisun, Kec. Nunukan selatan
Hasil wawancara dengan Bapak Safar, selaku penerima bantuan. Tgl 23 juni Jam 15.54.
Hasil wawancara dengan Bapak senna, selaku penerima bantuan. Tgl 24 juni Jam 08.45.
Hasil wawancara dengan Ibu Lela, selaku penerima bantuan. Tg 27 juni Jam 01.45.
Haris, D. M. (2011). Strategi Pengembangan Usaha Sektor Informal dalam mendukung
Pertumbuhan Ekonomi dan Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan
Hasil wawancara dengan ibu ningsuh selaku penerima rumah RTLH.
xvi
Ibrahim, A. (2008). Teori dan konsep pelayanan publik serta implementasinya. Bandung:
Mandar Maju.
Idris, A., & Irawan, B. (2017). Kualitas Pelayanan Publik Di Kantor Kecamatan Long
Bagun Kabupaten Mahakam Ulu Kalimantan Timur. Jurnal Administrative Reform
(Jar), 2(4).
Kairupan, J. K. (2015). Pengaruh reformasi birokrasi terhadap kualitas pelayanan publik
di Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal
Administrasi Publik, 4(35).
Kafabih, A. (2018). ANALISIS PERAN MODAL SOSIAL BADAN USAHA MILIK
DESA (BUM Desa) TERHADAP PENGENTASAN
KEMISKINAN. OECONOMICUS Journal Of Economics, 3(1),
Kumorotomo, W. (2007, June). Citizen Charter (Kontrak Pelayanan): Pola Kemitraan
Strategis Untuk Mewujudkan Good Governance Dalam Pelayanan Publik.
In Seminar Persadi. Vol. 16.
Kotangon, F., Rares, Jj, & Tampongangoy, D. (2018). Mplementasi Pemasaran
Manajemen Kebijakan Manajemen Pasar Di Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal
Administrasi Publik , 4 (50).
Kamus besar bahasa indonesia, medan: bintara indonesia, 2013.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (Kemen PUPR-
RI). Pendataan Rumah Tidak Layak Huni. Diklat Penyelenggara Rumah Swadaya.
Modul No.6.
Marzuki, M. L. (2010). Konstitusi dan Konstitusionalisme. Jurnal Konstitusi, 7(4).
Maryam, N. S. (2016). Mewujudkan Good Governance Melalui Pelayanan Publik. Jurnal
Ilmu Politik dan Komunikasi: Politeknik Kridatama Bandung.
Maliangga, M., Walewangko, E. N., & Londa, A. T. (2019). Pengaruh Kebijakan
Pemerintah Kartu Indonesia Pintar (Kip) Dan Kartu Indonesia Sehat (Kis)
Terhadap Konsumsi Rumah Tangga Miskin Di Kecamatan Dumoga Timur
Kabupaten Bolaang Mongondow. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 19(01).
Marwasta, D. (2016). Pendampingan Pengelolaan Wilayah Perbatasan di Indonesia:
Lesson Learned dari KKN-PPM UGM di Kawasan Perbatasan. Jurnal Pengabdian
kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 1(2), hlm.,
204.
Nasution, R. Z. (2017). Reformasi Birokrasi Polri Dalam Meningkatkan Kualitas
Pelayanan Publik (Studi Kasus Pada Kepolisian Daerah Jawa Barat). (Doctoral dissertation, UNPAS).
xvii
Nugraha, A. F., Amirudin, S., & Haris, D. M. (2014). Implementasi Program Rehabilitasi
Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-RTLH) di Kota Serang (Doctoral dissertation,
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa).
Nurasrizal. 2010. Pertumbuhan Rumah Inti Pada Perumahan Layak Huni Bagi Keluarga
Miskin Di Dusun Kayu Gadang Kota Sawahlunto. Universitas Diponegoro: Tesis
yang dipublikasikan.
Octhari, V. (2018). Implementasi Program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (R-
RTLH) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kota Medan.
Putri Afrilia Irianti, D. Y. A. (2016). Pengaruh Pelayanan Prima, Konsultasi Account
Representative, Dan Kesadaran Perpajakan Terhadap Kepatuhan Formal (Studi
Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surabaya
Sukomanunggal. Jurnal Akuntansi Unesa, 3(3).
Pratama, R. A. (2018). Pergeseran Pelimpahan Sebagian Kewenangan Bupati/Walikota
Kepada Camat Pasca Lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2018
Tentang Kecamatan. KEMUDI: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 3(1).
Pratama, R. A. (2018). Pergeseran Pelimpahan Sebagian Kewenangan Bupati/Walikota
Kepada Camat Pasca Lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2018
Tentang Kecamatan. Kemudi: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 3(1).
PS, A. P., Muin, F., & Mucharom, R. S. (2017). Orientasi Pariwisata Dan Local Wisdom
Di Prov. Banten Dalam Kerayat Otonomi Daerah. Prosiding CEL, Vol. 2, No.16.
Hlm.,79.
Pratama, R. A. (2018). Pergeseran Pelimpahan Sebagian Kewenangan Bupati/Walikota
Kepada Camat Pasca Lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2018
Tentang Kecamatan. Kemudi: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 3(1).
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Tentang
Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya. Nomor 13/Prt/M/2016.
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan
Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Dan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota Pasal 1 ayat 5.
Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 Tentang Pengamanan Bahan Yang
Mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau Bagi Kesehatan Pasal 52.
Permenpera RI Tahun 2008. Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Perumahan
Rakyat Daerah Provinsi dan Kab/Kota. No. 22.
Roebyantho, H., & Unayah, N. (2015). Implementasi Kebijakan Penanggulangan
Kemiskinanmelalui Program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RTLH),
Di Kota Garut, Provinsi Jawa Barat. Sosio Konsepsia, 4(1).
Roseita, A. G. C., & Larasati, E. (2016). Analisis Kualitas Pelayanan Pembuatan Ijin
Mendirikan Bangunan Di Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota
xviii
Semarang. Journal of Public Policy and Management Review, 5(2), 128-139. Hlm.,
76.
Surat edaran dari dari kementrian PUPR No.07/2018 tentang Kelengkapan Administrasi
penerima Bantuan.
Safitri, d. M. (2018). Kualitas pelayanan publik di uptd puskesmas telukjambe kecamatan
telukjambe timur kabupaten karawang (doctoral dissertation, perpustakaan).
Sofyan, A. (2013). Kinerja Pelayanan Kependudukan Pada Dinas Kependudukan Dan
Catatan Sipil Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Uniyap, 3(11).
Sitorus, M. (2009). Pengaruh Reliability, Responsiveness, Assurance, Empathy Dan
Tangibles Terhadap Kualitas Pelayanan Publik (Studi Kasus Kantor Pelayanan
Terpadu Kota Dumai). Jurnal Borneo Administrator, 5(1).
Sandiyudha, L. (2017). Pembentukan Pemerintah Kota Batam Di Hubungkan Dengan
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah (Doctoral
dissertation, Fakultas Hukum Unpas).
Said, A. R. A. (2015). Pembagian Kewenangan Pemerintah Pusat-Pemerintah Daerah
Dalam Otonomi Seluas-Luasnya Menurut UUD 1945. Fiat Justisia, 9(4).
Sumbu, T. (2010). Hubungan Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah dalam
Kerangka Pengelolaan Keuangan Negara dan Daerah. Ius Quia Iustum Law
Journal, 17(4).
Sulistiyo, M. (2017). Implementasi Peraturan Bupati Kutai Kartanegara Nomor 46 Tahun
2011 Tentang Pelayanan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni di Kabupaten
Kutai Kartanegara. Jurnal Paradigma (JP), 2(3).
Utami, C. W. (2006). Relationship effort dan kualitas layanan sebagai strategi penguat
relationship outcomes (sebuah tinjauan konseptual dalam bisnis ritel modern di
indonesia). Jurnal Manajemen Pemasaran, 1(1).
Undang Undang No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. Pasal 1 ayat (1).
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan
Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dan Peraturan
Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 Tentang Pengamanan Bahan Yang
Mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau Bagi Kesehatan dimana
pemerintah daerah diberi wewenang untuk menetapkan kawasan tanpa rokok di
wilayahnya Pasal 115 ayat (2).
Widyazara, F. (2017). Pengaruh Implementasi Kebijakan Pelimpahan Wewenang
Terhadap Kualitas Pelayanan Di Kecamatan Lengkong Kota Bandung (Studi
Pelayanan Administratif). (Doctoral Dissertation, Perpustakaan).
xix
Yuliani, F., & Saputra, A. (2014). Analisis Kualitas Layanan Program Listrik Pintar
(Prabayar) di Pt. pln (Persero) Pekanbaru. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau, 1(2).
xx