57
PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTA WEBINAR, 16 Oktober 2020 Disampaikan Oleh: NIKE FITRIA WIBAWA, S.TP., M.P BALAI BESAR PENGEMBANGAN PENGUJIAN MUTU BENIH TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA 2020 ppmbtph bbppmbtph Ditjen_TP_News http://bbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id Kementerian Pertanian Ditjen Tanaman Pangan

PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

  • Upload
    others

  • View
    28

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIRBERDASARKAN ISTAWEBINAR, 16 Oktober 2020

Disampaikan Oleh:NIKE FITRIA WIBAWA, S.TP., M.P

BALAI BESAR PENGEMBANGAN PENGUJIAN MUTU BENIH TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA2020

ppmbtphbbppmbtphDitjen_TP_News http://bbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id

Kementerian Pertanian

Ditjen Tanaman Pangan

Page 2: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

ACUAN

Page 3: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Acuan dasar metode penetapan kadar air

Acuan dasar metode penetapan kadar air untukpengenalan spesies baru dan metode baruuntuk spesies baru ke dalam ISTA Rules adalahmetode oven suhu rendah konstan, yaitu selama17 jam pada suhu 103°C

Uji banding harus selesai dilakukan untukmemvalidasi bahwa penetapan kadar air untukspesies baru tersebut dapat dilakukan secaraakurat dan dapat diulang antar laboratoriumdengan suhu 103oC selama 17 jam.

Page 4: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Kebutuhan penghancuran dalam pengujian

Penghancuran tergantung padafaktor-faktor seperti ukuranbenih dan permeabilitas kulitbenih terhadap air.

Jika ukuran benih terlalu keciluntuk memenuhi persyaratanpenghancuran halus makapengujian terhadap pengaruhpenghancuran tidak dibutuhkan.

Pengujian terhadap pengaruhpenghancuran wajib dilakukansebelum spesies baru dapatdimasukkan ke dalam ISTA Rules.

Karakteristik benih, seperti kadarair tinggi atau kulit benih yangsangat keras, tidak memerlukanpenghancuran. Dalam keadaanini, pemecahan atau pengirisanbenih dengan irisan tidak lebihbesar dari 7 mm diperbolehkan.

Page 5: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Pengujian untuk penerimaan metode suhu tinggi konstan

Pengujian pada suhu tinggi konstan, yaitu1,2,3 atau 4 jam pada suhu 130oC tidak wajibdilakukan dan hanya dilakukan apabila adapermintaan dan harus dibandingkan denganmetode acuan

Pengujian untuk penerimaan metode suhu rendah konstan

Uji untuk penerimaan metode suhu rendah konstan, yaitu 17jam pada suhu 103°C, diperlukan dimana metode suhu tinggikonstan adalah metode yang sudah ada dalam ISTA. Hal inimelibatkan perbandingan metode suhu rendah konstandengan metode suhu tinggi konstan dalam suatu uji banding.

Page 6: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Penetapan Kadar Air dengan

Metode Oven Suhu Konstan

TUJUANMenentukan kandungan kadar air dalam benih yang dinyatakan dalampersen dengan metode oven untuk pengujian rutin

DEFINISIKadar air contoh benih adalah hilangnya berat air apabila benih dikeringkandengan metode oven suhu konstan. Kadar air dinyatakan dalam persentaseberdasarkan berat awal contoh benih

Page 7: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PRINSIP UMUM

Metode yang ditentukan dirancang untuk mengurangioksidasi, dekomposisi atau hilangnya zat yang mudahmenguap lainnya sambil memastikan sebanyak mungkinair yang bisa diuapkan

Page 8: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PERALATAN

Grinding mill

Oven yang dipanaskan dengan listrik

Wadah

Desikator

Timbangan

Saringan

Alat Pemotong

Page 9: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

GRINDING MILL

Terbuat dari bahanyang tidak

menyerap air

Mudah dibersihkandiseluruh bagian dan

sedikit mungkin memiliki “dead

space”

Memungkinkan penggilingan secara cepat dan seragam, tanpa menimbulkan

panas dengantoleransi panas

pada benih tidakmelebihi 100C

Mudah disesuaikan untuk memperoleh

ukuran partikel

Page 10: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

OVEN

Dipanaskan dengan listrik, suhu harus dapat diatur dan stabil

Dianjurkan oven yang dilengkapi dengan sebuah kipas untukmemberikan hasil yang konsisten

Suhu oven harus kembali ke suhu yang diatur semula dalam waktukurang dari 30 menit setelah benih dimasukkan dalam oven.

Kapasitas oven harus dapat ditentukan menggunakan spesies yangmemerlukan suhu tinggi dan waktu pengeringan kurang dari atau samadengan 2 jam

Ventilasi harus dibuat sedemikian rupa sehingga setelah pengeringan(2 jam pada 130°C atau 17 jam pada 103°C), pendinginan danpengeringan ulang (1 jam pada 130° atau 2 jam pada 103°C) jumlahmaksimum pengujian, hasil pengujian secara individu tidak berbedalebih dari 0.15 % (begitu juga untuk suhu).

Page 11: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

WADAH

Persyaratannya :

Terbuat dari bahan logam tidak berkarat, kaca atau porcelen

Dengan tutup dan luas permukaan efektif memungkinkan sampel pengujian sehingga memberikan massa per satuan luas

tidak lebih dari 0,3 g/cm2

Harus punya tepian yang tinggi dan dasar yang rata sehinggamudah dibersihkan

Tutup wadah harus dapat dipasang rapat, tapi mudah untukdibuka dan ditutup.

Page 12: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

DESIKATOR DAN TIMBANGAN

Desikator : persyaratannya harus

dilengkapi dengan pelat logam

berlubang untuk mempercepat proses

pendinginan dari wadah dan harus

mengandung desikan efektif.

Timbangan : persyaratannya harus

mampu menimbang dengan akurasi

minimal ± 0,001 g dan terdapat

pelindung dari pergerakan udara

Page 13: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

SARINGAN

Persyaratannya :

• Lubang pada saringan terbuat dari kawat

• Ukuran saringan yang diperlukan :

• 4,00 mm dan 2,00 mm (untuk komoditasyang membutuhkan penghancurankasar)

• 1,00 mm dan 0,50 mm (untuk komoditasyang membutuhkan penghancuran halus)

Page 14: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

ALAT PEMOTONG

Semua alat pemotong yang cocok dapat digunakan, misalnya

pisau, scalpel atau gunting pemangkas.

Page 15: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PROSEDUR

Pedomanumum

Contoh kirim penetapan kadar air dapat diterima untuk diujijika kondisinya utuh dalam wadah kedap udara dansebanyak mungkin udara telah dikeluarkan.

Penetapan kadar air dilaksanakan sesegera mungkinsetelah benih diterima

Selama pengujian, kontak benih dengan udaraseminimal mungkin dan untuk benih yang tidak perludihancurkan, waktu pemindahan contoh benih dari wadahsampai penimbangan tidak lebih dari 2 menit

Page 16: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Pengambilan Contoh Kerja• Dihomogenkan (aduk menggunakan sendok)• Ambil tiga sub contoh dari posisi yang

berbeda• Selama pengurangan contoh tidak boleh

terekspos udara luar lebih dari 30 detik

CONTOH KERJA

• Pengujian harus dilakukan dalam dua rangkap sampel independen yangdiambil dari contoh kerja, masing-masing termasuk berat, tergantung padadiameter wadah yang digunakan:

• Diameter cawan• Diameter cawan

5 - 8 cm> 8 cm

: 4,5 ± 0,5 gram: 10,0 ± 0,1 gram

• Benih yang berukuran besar harus dilakukan pemotongan• Ukuran contoh kerja yang dipotong harus cukup menggambarkan berat

dua ulangan masing-masing sekitar sama dengan 5 (lima) benih utuh

Page 17: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENIMBANGAN

Penimbangan harus sesuaidengan aturan penimbangan dalam analisis kemurnian dan harus dalam satuan gram dan

setidaknya tiga desimal.

Wadah dan tutup ditimbangsebelum dan sesudah

pengisian.

Setelah ditimbang, wadah harus ditutup dengan tutup

untuk mencegah kemungkinan kontaminasi atau hilangnya

sampel, jika tidak ditempatkan langsung ke dalam oven.

Wadah yang terbuka dan tutup ditempatkan dengan cepat ke

dalam oven yang suhunya dipertahankan sesuai spesies yang diuji. (Tabel 9A Bagian 1

dan 2).

Periode pengeringan dimulaipada saat suhu oven kembali

ke suhu yang diperlukansetelah penempatan wadah.

Pada akhir jangka waktu yang ditentukan, wadah ditutup

sebelum pendinginan sampai suhu sesuai dengan suhu kamar dalam desikator.

Setelah pendinginan, wadah , dengan tutup dan isi yang

dikeringkan kemudian ditimbang.

Page 18: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHANCURAN

Benih besar dan benih dengankulit benih yang menghambat air

keluar dari benih harusdihancurkan sebelum

pengeringan

kecuali jika kandungan minyakyang tinggi membuat benih

tersebut sulit dihancurkan atau(terutama benih seperti Linum

dengan minyak dari jumlahyodium yang tinggi) yang bisa menambah berat dari proses

oksidasi bahan yang dihancurkan.

Jika penghancuran tidakmemungkinkan, maka

pemotongan diperbolehkan.

Total waktu dari proses penghancuran tidak boleh

melebihi 2 menit.

Dalam penggunaan Grinder harus dipastikan bahwa tidak

ada kontaminasi dari satu sampel ke sampel yang lain.

Page 19: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

• Fine (halus) :minimal 50 % lolos saringan 0,5 mmdan maksimal tertinggal 10 % padasaringan 1,0 mm

Maks : 10 % Min : 50 %

PENGHANCURAN

Page 20: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHANCURAN

• Coarse (kasar):minimal 50 % lolos saringan 4,00 mmdan maksimal 55 % lolos saringan2,00 mm

Maks : 55 %

Min : 50 %

Page 21: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PEMOTONGAN

Benih pohon besar (Berat 1000 butir > 200 gram), kulit sangat keras dan kadarminyak tinggi

Dipotong kecil-kecil dengan ketebalan < 7 mm

Pemotongan harus dilakukan pada sebuah contoh kerja dengan berat kira-kira sama dengan berat sepuluh benih utuh yang diambil dari contoh kirim

Subcontoh harus dengan cepat dipotong, digabungkan dan dicampur dengansendok sebelum dibagi menjadi dua ulangan

Ulangan ditempatkan dalam wadah dan ditimbang

Tidak boleh terpapar udara melebihi 4 menit.

Page 22: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGERINGAN PENDAHULUAN

Jika spesies merupakan salah satu spesies yang memerlukanpenghancuran dan kadar air lebih tinggi daripada yang disyaratkan pada Tabel 9A Bagian 1, maka pengeringan pendahuluan adalah wajib.

Dua sub contoh, masing-masing seberat 25 ± 1 gram ditempatkandalam wadah yang telah ditimbang.

Kedua sub contoh, dalam wadahnya, kemudian dikeringkan pada suhu130°C selama 5 sampai 10 menit, tergantung kadar airnya,untukmenurunkan kadar air seperti yang disyaratkan pada Tabel 9A Bagian 1.

Benih sebagian dikeringkan kemudian disimpan dan terpapar di laboratorium selama minimal 2 jam.

Page 23: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGERINGAN PENDAHULUAN

Dalam kasus benih jagung yang sangat basah (kadar air di atas 25%) benih disebar satu lapis dengan ketebalan tidak lebih dari 20 mm dan dikeringkan pada suhu 65-75°C selama 2-5 jam, tergantung pada kadar air awal. Dalam kasus, spesies lain dengan kadar air melebihi 30%, sampel harus dikeringkan semalam di tempat yang hangat.

Setelah pengeringan pendahuluan, sub contoh ditimbang kembali bersama denganwadah untuk menentukan kehilangan berat. Sesegera mungkin dua sub contoh yang telah dikeringkan dipisahkan. Satu sampel kerja diambil dari masing-masing sub-sampel. Pengambilan contoh kerja harus sesuai dengan ketentuan.

Pengeringan pendahuluan tidak wajib untuk setiap benih yang dipotong (Tabel 9A Bagian 2).

Page 24: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENETAPAN METODEContoh kerja, dibuat

sesuai denganketentuan contoh kerja,

harus didistribusikan secara merata di atas permukaan wadah.

Timbang wadah dan penutup sebelum dan

sesudah pengisian.

Tempatkan wadah dalam oven dengan cepat, di atas penutup atau di samping

penutupnya.

Lihat Tabel 9A Bagian 1 dan 2 untuk rincian tambahan mengenai penghancuran,

suhu dan lama pengeringan setiap spesies.

Toleransi untuk suhu dan lama pengeringan adalah:

•101-105°C (suhu rendah): 17 ± 1 jam,

•130-133°C (suhu tinggi): 1 jam ± 3 menit, 2 jam ± 6 menit atau 4 jam ±12 menit.

Periode pengeringan dimulai pada saat suhu oven kembali pada suhu yang diperlukan.

Pada akhir periode yang ditentukan, tutup wadah

dan tempatkan dalamdesikator untuk

mendinginkan sesuai suhulingkungan.

Setelah dingin, timbangwadah beserta tutup dan isi.

Page 25: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENETAPAN METODE (Tabel 9A Bagiam 1)No. Nama Latin Nama Indonesia Penghancuran/Pemot

onganSuhu tinggi Pengeringan

pada suhu tingggi (jam)

Persyaratan predrying (2.1.5.6)

1 2 3 4 5 6 71.2.3.4.5.6.7.8.9.

10.11.12.13.14.15.16.17.18.19.20.21.22.23.24.25.26.27.28.29.30.31.32.

Allium sppApium graveolensArachis hypogaeaAsparagus officinalisBeta vulgarisBrassica sppCapsicum sppCitrullus lanatusCucumis sppCucurbita sppDaucus carotaGlycine maxGossypium sppHelianthus annuusHordeum vulgareLactuca sativaLycopersicon esculentumNicotiana tabacumOryza sativaPanicum sppPhaseolus sppPisum sativumRaphanus sativusRicinus communisSesamum indicumSolanum melongenaSorghum sppSpinacia oleraceaTriticum sppVicia SppVigna sppZea mays

BawangSeledriKacang tanah AsparagusBit gulaKool, Petsai, SawiCabeSemangkaKetimunWaluhWortelKedelaiKapasBiji bunga matahariJelaiSaladaTomatTembakauPadiRumput gajahKc. Hijau, BuncisKc, KapriLobakJarakWijenTerongSorgumSpinachGandumKacang MerahKc.Panjang (Kc. Tunggak)Jagung

TidakTidak

DipotongTidakTidakTidakTidakKasarTidakTidakTidakKasarHalusTidakHalusTidakTidakTidakHalusTidakKasarKasarTidak

PotongTidakTidakHalusTidakHalusKasarKasarHalus

-Ya-

YaYa--

YaYaYaYa---

YaYaYaYaYaYaYaYa----

YaYaYaYaYaYa

-1-11--1111---21112211----212114

--

KA 17% atau kurang----

KA 17% atau kurang---

KA 12% atau kurangKA 17% atau kurang

-KA 17% atau kurang

---

KA 13% atau kurang-

KA 17% atau kurangKA 17% atau kurang

-KA 17% atau kurang

--

KA 17% atau kurang-

KA 17% atau kurangKA 17% atau kurangKA 17% atau kurangKA 17% atau kurang

Page 26: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Metode Oven Suhu Konstan

Ket.

M1 = Berat dalam gram (minimal 3 desimal) dari cawan + tutup

M2 = Berat dalam gram (minimal 3 desimal) dari cawan + tutup + isi sebelum dikeringkan

M3 = Berat dalam gram (minimal 3 desimal) dari cawan + tutup + Isi setelah dikeringkan

Selisih Berat x 100 = M2 –M3 x 100

Berat awal M2 – M1

Page 27: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Metode Oven Suhu KonstanJika contoh benih diberikan pengeringan pendahuluan, kadarair dihitung dari hasil pengeringan pendahuluan (tahappertama) dan pengujian kadar air (tahap kedua). Jika S1 adalahkadar air yang hilang pada tahap pertama, dan S2 adalah kadarair yang hilang pada tahap kedua, masing-masing dihitungseperti di atas dan dinyatakan sebagai persentase, kemudiankadar air sebenarnya dari contoh dihitung dalam persentasesebagai berikut :

(S1+ S2) – (S1 x S2)

100

Page 28: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Toleransi

Perbedaan dihitung dalam tiga desimal, kemudian dibulatkan menjadi satudesimal.

Perbedaan maksimal antara dua ulangan tidak melebihi 0,2% setelahdibulatkan dari tiga menjadi satu desimal. Jika tidak toleran ulangipengujian dari contoh kirim yang sama.

Laporan hasil adalah rata-rata secara aritmatika dari hasil dua contoh kerja(lihat 9.2.7.).

Untuk spesies pohon dan perdu tidak mungkin memenuhi 0,2% sehingggatoleransi yang ditentukan mulai dari 0,3 hingga 2,5%. Hal ini dikarenakanukuran dan kadar air benih (Tabel 9B).

Page 29: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Toleransi

Ukuran benih Rata-rata kadar air awal

<12% 12-25% >25%

1 2 3 4

Kecil : BSB<200g 0.3% 0.5% 0.5%

Besar : BSB≥200g 0.4% 0.8% 2.5%

Tabel 9B. Tingkat toleransi untuk perbedaan penetapan dua duplikat dari kadarair benih tanaman pohon dan perdu (tingkat signifikan tidakdidefinisikan)

(Sumber : F.T. Bonner (1984).Limit toleransi dalam pengukuran kadar air benihpohon. Seed Science and Technology 12, 789-794, 1984. [Tabel 3]Ket : BSB (Bobot 1000 Butir)

Page 30: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Toleransi

Jika hasil dari penetapan antar ulangan diluar toleransi maka pengujianharus diulang berdasarkan ketentuan 9.1.5.2.

Untuk uji yang diulang, hasil uji dilaporkan jika hasil uji ulang masuktoleransi. Namun jika hasil uji ulang tidak memenuhi toleransi antarulangan, maka periksa toleransi rata-rata dari dua hasil pengujian.

Apabila rata-rata hasil kedua pengujian tersebut masuk toleransi (0.2% atauTabel 9B) maka hasil dilaporkan.

Jika ulangan dari kedua pengujian di luar toleransi dan hasil rata-ratapengujian ulang di luar toleransi, maka pengujian gagal, periksa peralatan,prosedur laboratorium dan pengujian dapat dilakukan kembali dari awal.

Page 31: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PELAPORAN HASIL

Persentase kadar air dinyatakan dalam satu desimal

Jika benih berkecambah dalam contoh, pernyataan berikut harus dimasukkan: ‘Benih berkecambah ditemukan dalam contoh kirim kadar air’.

Jika benih bercendawan dalam contoh, pernyataan berikut harusdimasukkan: ’Benih bercendawan ditemukan dalam contoh kirim kadar air’.

Pada benih berpelet, pernyataan berikut harus dimasukkan: Benih contohkirimkadar air dalam bentuk pelet dan kadar air yang dilaporkan adalah rata-rata dari benih dan bahan peletnya.’

Untuk Arachis hypogea, salah satu pernyataan berikut harus dimasukkan : “Sampelyang diserahkan untuk penetapan kadar air terdiri dari benih dalam polong atau“Sampel yang diserahkan untuk penetapan kadar air benih dengan polong yangdibuang (benih yang dikupas)”

Page 32: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

CONTOH PERHITUNGAN

Contoh Kerja Contoh perhitungan

BenarContoh perhitungan

Salah

A 10.454 10.5

B 10.354 10.4

Selisih 0.100 0.1

Rata-rata 10.404 10.45

Hasil 10.4 10.5

Page 33: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

CONTOH PERHITUNGAN

Contoh

Kerja

Contoh perhitungan

yang benar

Contoh perhitungan

yang salah

A 10.454 10.5

B 10.245 10.2

Selisih 0.209 0.3

Page 34: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

CONTOH PERHITUNGAN

Contoh Kerja Contoh perhitungan

yang benar

Contoh perhitungan

yang salah

A 13.949 13.9

B 13.651 13.7

Selisih 0.298 0.2

Hasil 13.800 13.8

Page 35: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

CONTOH PERHITUNGAN

Page 36: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

CONTOH PEMBULATAN

Jumlah Desimal Keterangan

4 3 2 1

10,3495 10,350 5 harus dibulatkan

12,3450 12,345 0 tidak berarti

8,2636 8,264 6 lebih dari 5

10,3495 >> 10,35 95 lebih dari 50

12,3450 >> 12,35 50 harus dibulatkan

8,2636 >> 8,26 36 kurang dari 50

10,3495 >> >> 10,3 495 kurang dari 500

12,3450 >> >> 12,3 450 kurang dari 500

8,2636 >> >> 8,3 636 lebih dari 500

Page 37: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Contoh Pembulatan Yang Tidak Benar(Pembulatan secara bertahap)

Jumlah Desimal

10,3495 10,350 10,35 10,4

12,3450 12,345 12,35 12,4

8,2636 8,264 8,26 8,3

Yang Benar

Page 38: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

KALIBRASI ALAT MOISTURE METER

TUJUAN

Tujuannya adalah untuk menyiapkan ‘contoh pengecek’ yang digunakanuntuk kalibrasi moisture meter, dan untuk mengecek kalibrasi alat moisture meter.

Page 39: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PRINSIP UMUM

▪ Penjelasan metode dirancang untuk membandingkan hasilpengukuran kadar air dengan alat moisture meter dengan hasil yangdiperoleh menggunakan metode oven. Semua jenis alat moisturemeter dapat digunakan, selama persyaratan kalibrasi dan penetapankadar air terpenuhi.

▪ Kalibrasi harus dilakukan minimal satu kali setiap tahun.▪ Laporan kalibrasi diperlukan untuk masing-masing tanaman yang

dianalisa dengan alat moisture meter.▪ Program monitoring alat moisture meter harus diterapkan.

Pengecekan contoh harus diukur pada alat moisture metermenggunakan prosedur normal (9.2.2), dan kadar air harusditetapkan sekali menggunakan metode oven (9.1).

Page 40: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PERALATAN

Alat Moisture Meter

Wadah

Saringan

Timbangan

Page 41: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Alat Moisture Meter

:

• Apabila alat moisture meter menunjukkan kadar air secara langsung, namaspesies yang dipilih harus dinyatakan dengan jelas.

• Apabila alat moisture meter tidak menunjukkan kadar air secara langsung, tabelkonversi harus tersedia untuk setiap spesies yang diuji.

• Jika tabel konversi yang digunakan memenuhi persyaratan skala interval (lihat3) dan perbedaaan maksimal yang diperbolehkan (lihat 9.2.1.6.3) berlakuuntuk hasil kadar air yang diperoleh dari tabel konversi (dinyatakan dalampersentase) dan tidak untuk dibaca dalam skala konvensional dari alat moisturemeter.

− Skala interval harus sedemikian rupa sehingga kadar air dapat dibacasetidaknya satu desimal

− Wadah alat moisture meter harus kuat dan sedemikian rupa agar komponenutama dari instrumen tidak dapat terkena dan terlindung dari debu dankelembaban udara.

Page 42: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

WADAH, SARINGAN, GRINDER DAN

TIMBANGAN

Wadah : Kedap udara

Saringan : Sesuai dengan spesies yang bersangkutan, untukmenghilangkan kotoran dari “contoh pengecek” yang dapatmempengaruhi pengukuran.

Grinder : Apabila petunjuk manual operasional alat moisture meter elektronikmensyaratkan penghancuran, maka subcontoh dari contoh kirim harus dihancurkan. Tingkat penghancuran sesuai dengan yang ditentukan petunjuk operasional alattersebut. Jika tidak ditentukan dalam petunjuk alat, maka disesuaikan dengan9.1.5.4.

Timbangan : Sesuai dengan alat moisture meter yang digunakan.

Page 43: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PROSEDUR

Peringatan

Kalibrasi alat moisture meterdipengaruhi oleh beberapavariabel, meliputi spesiestanaman, varietas, tingkatkemasakan, kelembaban,suhu, dan tingkat kotoran(ketidakmurnian) benih.

Alat moisture meter dancontoh harus dalam suhuyang seimbang atau samasebelum dilakukanpengukuran. Selamapengukuran contoh,kontak benih dengan udaradiusahakan seminimalmungkin

Page 44: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENETAPAN METODE

Lima contoh harus didapatkan dari tiap minimum dua dari varietas spesies untuk alat moisture meter yang dikalibrasi.

Contoh dari tiap varietas harus memiliki kisaran kadar air secara merata meliputi kisaran pengukuran yang diperlukan dari alat moisture meter yang diperiksa. Apabila kisaran tersebut tidak terpenuhi secara alami, maka contoh tersebut dapat

dikondisikan untuk memenuhi kisaran tersebut.

Bila hasil kalibrasi dari varietas atau jenis tanaman yang digunakan menunjukkan hasil yang berbeda nyata, maka diperlukankalibrasi per varietas atau per-grup dari varietas.

Contoh yang digunakan harus diseleksi bebas dari jamur, fermentasi dan benih yang berkecambah. Apabila contohmengandung kotoran akan mempengaruhi pengukuran, maka harus dibersihkan dahulu dengan tangan, menggunakan

sendok atau separator mekanik.

Wadah contoh untuk kalibrasi harus kedap air dan terisi sekurang-kurangnya 2/3 dari kapasitasnya. Jika wadah terlalu penuh, contoh tidak dapat dicampur secara menyeluruh. Jika wadah tidak terpenuhi secara cukup akan ada pertukaran kelembaban antara benih dan udara dalam wadah, dan ini mengakibatkan perubahan kadar air dari contoh dalam periode awal pengujian.

Wadah harus disegel dan disimpan pada suhu 5 ± 2oC. Wadah yang disegel harus dipindahkan ke ruangan yang berisi alatmoisture meters ekurang-kurangnya 24 jam sebelum digunakan untuk menjamin suhu benih seimbang dengan suhu alat

moisture meter.

Page 45: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Metode oven sebagai acuan

Untuk masing-masing contoh didapatkan dua hasil acuan yaitu :• x1, yang didapat sebelum pengukuran kadar air dengan alat moisture

meter, dan x2, didapat setelah pengukuran kadar air dengan alatmoisture meter.

• Rata-rata dari dua nilai ini dianggap sebagai nilai sebenarnya (truevalue) (xt)) dari kadar air, apabila perbedaan keduanya tidak lebihbesar dari 0.3%.

• Jika perbedaan lebih dari 0.3%, kalibrasi harus diulang.

Page 46: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Alat moisture meter

• Untuk masing-masing contoh kalibrasididapatkan tiga hasil (y1, y2, y3).

• Hitung rata-rata hasil yx [yx = (y1 + y2 +y3)/3] dan

• z1 (perbedaan antara yx dengan true value xtdari kadar air [lihat 9.2.1.6.1]): zi = yx – xt.

Page 47: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Perbedaan maksimal yang diperbolehkan• Alat moisture meter dapat digunakan dalam penetapan kadar air bila hasil

kalibrasi memenuhi toleransi yaitu bila nilai zi (perbedaan antara yx dan truevalue xt) lebih rendah dari batas yang diperbolehkan Tabel 9C).

• Perbandingan rata-rata antar ulangan digunakan setelah pembulatan satudesimal.

• Hasil kalibrasi harus direkam dan disimpan setidaknya selama enam tahun.

Tabel 9C. Perbedaan yang diperbolehkan dari true value

True value

(metode oven)

Perbedaan maksimal yang diperbolehkan

Non chaffy seeds Chaffy seeds

<10.0 % ±0.4 % ±0.5 %

≥10.0 % ±0.04 x kadar air ±0.05 x kadar air

Page 48: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENETAPAN KADAR AIR DENGAN ALAT PENGUKUR KADAR AIR (ALAT MOISTURE METER)

TUJUAN

Bertujuan untuk menetapkan kadar air benih spesies tertentumenggunakan alat moisture meter yang telah dikalibrasi.

PRINSIP

Kadar air contoh benih dipengaruhi sifat psikokimia dan sifatelektrik dari benih. Pengaruh tersebut dapat diukur dan dapatdigunakan untuk menetapkan kadar air secara rutin.

Page 49: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PERALATAN

Alat Moisture Meter

Wadah, kedap udara

Saringan

Timbangan

Page 50: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PROSEDUR

PeringatanContoh kirim harus diterima untuk penetapan kadar air hanya jika wadah utuh,wadah kedap uap air dimana sebanyak mungkin udara telah dikeluarkan.

Penetapan kadar air harus dimulai sesegera mungkin setelah penerimaan.

Sebelum pengujian, suhu contoh harus diseimbangkan dengan suhulaboratorium, sedangkan contoh masih utuh dalam wadah kedap air.

Selama penetapan kadar air, kontak contoh dengan udara laboratorium harusseminimal mungkin.

Ketika suhu contoh benih sangat berbeda dari suhu ruang dimana alat moisture meter dioperasikan, maka akan ada resiko pengembunan, sebelum pengujian, contoh harus diseimbangkan dengan suhu ruang.

Page 51: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PenimbanganPenimbangan, ketika dibutuhkan, harus sesuai dengan aturanpenimbangan.

CONTOH KERJA

• Penetapan contoh kerja duplikat dilakukan pada dua contoh kerja yangdiambil secara independen dengan berat/volume masing-masing sesuaidengan kebutuhan alat pengukur.

• Sebelum pengambilan contoh kerja, contoh kirim harus dicampur secaramenyeluruh menggunakan satu dari metode berikut :Aduk contoh benih dalam wadah dengan sendokAtau tempatkan mulut wadah asal yang berisi contoh benih pada mulutwadah baru yang serupa dan contoh benih dituangkan bolak balik diantaradua wadah tersebut sebanyak empat kali hingga tercampur.

• Pengambilan contoh kerja dilakukan dengan cara sedemikian rupa sehinggacontoh tidak kontak dengan udara tidak lebih dari 30 detik

Page 52: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Kadar air sebagai persentase berat harusdihitung dalam satu desimal dengan rumussebagai berikut :

M1 + M22

Dimana M1 dan M2 hasil pembacaan ulangan satu dan ulangan dua pada alat moisture meter.

Page 53: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PENGHITUNGAN DAN PENULISAN HASIL

Toleransi

Hasil adalah rata-rata dari dua ulangan (pengukuran duplikat), jikaperbedaan antara dua ulangan tersebut tidak melebihi 0.2%.

Jika hasil pengukuran dua ulangan diluar dari toleransi, pengujian diulang. Hasil pengujian ulang, dilaporkan jika hasilnya toleran.

Jika ulangan pengujian kedua tidak toleran periksa apakah rata-rata darikedua pengujian tersebut masuk toleransi (0.2% atau Tabel 9B). Jika toleran, maka laporkan rata-rata kedua pengujian tersebut.

Jika ulangan dari kedua pengujian tersebut tidak toleran dan hasil rata-rata uji ulang di luar toleransi, maka hasilnya dibuang, periksa peralatan, dan prosedur laboratorium, dan pengujian dapat dimulai lagi.

Hasil dilaporkan dalam pembulatan satu desimal.

Page 54: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

PELAPORAN HASIL

Hasil penetapan kadar air harus dilaporkan pada kolom yang tersedia, disajikanmendekati 0.1%.

Pernyataan berikut harus dimasukkan :‘Menggunakan alat moisture meter’

Jika benih berkecambah dalam contoh, pernyataan berikut harus dimasukkan: ‘Benih berkecambah ditemukan dalam contoh kirim kadar air.’

Jika benih bercendawan dalam contoh, pernyataan berikut harusdimasukkan:’Benih bercendawan ditemukan dalam contoh kirim kadar air.’

Untuk benih berpelet, pernyataan berikut harus dimasukkan: Benih contoh kirimkadar air dalam bentuk pelet dan kadar air yang dilaporkan adalah rata-rata daribenih dan bahan peletnya.’

Page 55: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Pengecekan rutin hasil alat moisture meter dan kadar air oven

Tabel 9D digunakan untuk mengecek hasil alat moisture meter terhadap hasil pengukuran oven.

Untuk “contoh pengecek”, maksimal 5% lebih besar daripada perbedaan maksimal yang diperbolehkan.Jika perbedaan lebih dari 5%, maka diperlukan kalibrasi

Rata-rata pengukuran oven

(rata-rata;%)

Toleransi

Chaffy seeds

<10.9%

11-12.9%

13-14.9%

15-16.9%

17.0-18.0%

0.5

0.6

0.7

0.8

0.9

Non chaffy seeds

<11.3%

11.3-13.7%

13.8-16.2%

16.3-18.0%

0.4

0.5

0.6

0.7

Page 56: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Direktorat Jenderal Tanaman PanganBalai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

Pengecekan hasil dari alat moisture meter yang berbeda

Tabel 9E digunakan ketika membandingkan antara dua alatmoisture meter yang berbeda.

Kadar Air

(rata-rata dari dua alat moisture meter,

%)

Toleransi

Chaffy seeds

<10.5%

10.5-11.4%

11.5-12.4%

12.5-13.4%

13.5-14.4%

14.5-15.4%

15.5-16.4%

16.5-17.4%

17.5-18.0%

1.0

1.1

1.2

1.3

1.4

1.5

1.6

1.7

1.8

Non chaffy seeds

<10.7%

10.7-11.8%

11.9-13.1%

13.2-14.3%

14.4-15.6%

15.7-16.8%

16.9-18.0%

0.8

0.9

1.0

1.1

1.2.

1.3

1.4

Page 57: PENGUJIAN PENETAPAN KADAR AIR BERDASARKAN ISTAbbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front... · 2020. 10. 16. · Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

TERIMA KASIH