Upload
asterisa-retno-putri
View
79
Download
3
Embed Size (px)
DESCRIPTION
p
Citation preview
Penyakit parasit hewani
Asterisa Retno Putri161050005
Pedikulosis
Definisi Adalah infeksi kulit atau rambut pada manusia yang disebabkan oleh pediculus, selain menyerang manusia penyakit ini juga menyerang binatangKlasifikasi 1.Pedikulus humanus var. capitis2.Pedikulus humanus var. corporis3.Phthirus pubis
A. Pedikulus kapitis • Etiologi : kutu ini mempunyai 2 mata dan 3
pasang kaki, berwarna abu-abu dan menjadi kemerahan bila menghisap darah. Siklus hidupnya telur diletakan si sepanjang rambut dan mengikuti tumbuhnya rambut
• Gejala klinis-rasa gatal terutama pada daerah oksiput dan
temporal-efloresensi: erosi, ekskoriasi, dan infeksi
sekunder(pus,krusta) • Pengobatan Obat topikal malathion 0,5% atau 1% dalam
bentuk losio atau spray ; gameksan (gama benzene heksaklorida 1%; benzyl benzoat 25%
B. Pedikulosis Korporis •Cara penularan:
1. melalui pakaian
2. Kontak langsung •Etiologi Betina berukuran 1,2-4,2 mm dan lebar kira-kira setengah panjangnya, sedangkan jantan lebih kecil, siklus hidup sama seperti yang ditemukan pada kepala
•Gejala klinis Dapat ditemukan kelainan berupa bekas-bekas garukan pada badan, terkadang timbul infeksi sekunder dengan
pembesaran kelenjar getah bening regional
• Tatalaksana Gameksan krim 1% atau benzil benzoate
25% dan bubuk malathion 2% Pemberian antibiotik (sistemik atau oral) pada
infeksi sekunder Pakaian dicuci dengan air panas atau disetrika
C. Pedikulosis pubis •Cara penularan
Umumnya dengan kontak langsung
•Etiologi Kutu ini punya 2 jenis kelamin< betina punya panjang dan
lebar yang sama yaitu 1-2 mm dan yg jantan lebih kecil
•Gejala klinis Gatal pada daerah pubis dan sekitarnyaMakula serule Black dot
• Tatalaksana Gameksan krim 1% atau benzil benzoate
25% dan bubuk malathion 2% Pemberian antibiotik (sistemik atau oral) pada
infeksi sekunder Rambut genital dicukur Pakaian dicuci air panas atau disetrika
Skabies
• Definisi Adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi dan dan sensitisasi terhadap sarcoptes scabies var, huminis, dan produknya. Ditandai gatal pada,malam hari, dengan tempat predileksi di lipatan kulit yang tipis, hangat, dan lembab.
• Cara penularan1. Kontak langsung (kontak kulit dengan kulit)2. Kontak tak langsung (pakaian, handuk, sprei, bantal)
• Gejala klinis dan diagnosisDiagnosis dapat ditegakan dengan menemukan 2 dari 4gejala kardinal, yaitu:
1. Pruritus nokturnal2. Penyakit ini menyerang sekelompok manusia
(keluarga,asrama, lingkungan)3. Adanya kunikulus pada tempat-tempat predileksi yang
berwarna putih atau keabu-abuan, berbentuk garis lurus atau berkelok, umumnya 1cm, pada ujung terowongan ditemukan papul atau vesikel
4. Menemukan tungau merupakan hal yang paling menunjang diagnosis
• Varian skabies1. Skabies Norwegia
Dermatosis berkrusta pada tangan dan kaki, kuku yang distrofik, skuama generalisata
2. Skabies nodularSkabies dapat berbentuk nodular bila lama tidak mendapatkan terapi, sering terjadi pada bayi dan anak, atau
pada pasien dengan imunokompremais
• Tatalaksana sulfur presipitatum dengankadar 4-20% dalam bentuk salep
atau krim, selama 3 hari berturut-turut emulsi benzyl-benzoas (20-25%) diberikan setiap malam selama 3 harigama benzena heksaklorida (gemeksan) 1% dalam krim atau losio , dosis tunggalkrotamiton 10% dalam krim atau losio permetin 5% dalam krim, dosis tunggal, dibersihkan dengan mandi setelah8-10 jam
Creeping eruption
• Definisi Istilah ini digunakan pada kelainan kulit yang merupakan peradangan berbentuk linier atau berkelok-kelok,menimbul, dan progresif, disebabkan oleh inavsi larva cacing tambang yang berasal dari feses anjing dan kucing
• Gejala klinisrasa gatal (lebih hebat pada malam hari)panas papul diikuti lesi berbentuk linier atau berkelok-kelok, berwarna kemerahan, menjalar menyerupai benang yang berkelok, polisiklik, serpiginosa, menimbul dan membentuk terowongan(burrow)
• TatalaksanaObat golongan anti helmintes berspektrum luas ( albendazol 400 mg dosis tunggal, diberikan 3 hari berturut-turut)