130
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR UNTUK MENGANGKAT KOMIK WAYANG DAN BUDAYA LOKAL Diajukan Guna Melengkapi Persyaratan dalam Mencapai Gelar Sarjana Seni Rupa Jurusan Desain Komunikasi Visual Disusun oleh: WISNU TRI ANGGORO NIM C0707041 JURUSAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR

PERANCANGAN KOMIK

KUMBAKARNA LAKON GUGUR

UNTUK MENGANGKAT KOMIK WAYANG

DAN BUDAYA LOKAL

Diajukan Guna Melengkapi Persyaratan

dalam Mencapai Gelar Sarjana Seni Rupa Jurusan

Desain Komunikasi Visual

Disusun oleh:

WISNU TRI ANGGORO

NIM C0707041

JURUSAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2011

Page 2: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

Page 3: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

Page 4: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Kupersembahan untuk :

Kedua orang tua tercinta,

Segenap keluarga yang selalu memberi dukungan

Page 5: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

HALAMAN MOTTO

“Kehidupan adalah 10% yang terjadi pada dirimu,

dan 90% sisanya adalah bagaimana kamu menghadapinya”

Page 6: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan

berkat dan tuntunan-Nya sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan

Pengantar Karya Tugas Akhir ini dengan judul “Perancangan Komik

Kumbakarna Lakon Gugur Untuk Mengangkat Komik Wayang dan Budaya

Lokal”. Dengan terselesaikannnya Pengantar Karya Tugas Akhir ini penulis

dapat memenuhi persyaratan guna mencapai syarat mendapatkan gelar Sarjana

Seni jurusan Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Keberhasilan penulis dalam menyelesaikan Pengantar Karya Tugas Akhir ini

tentu saja tidak terlepas dari bimbingan, dukungan dan segala bantuan dari

berbagai pihak baik moril maupun materiil, secara langsung maupun tidak

langsung dari awal hingga terselesainya Pengantar Karya Tugas Akhir ini. Untuk

itu pada kesempatan kali ini penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih

kepada:

1. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa

dan seluruh jajaran ruang lingkup Fakultas Sastra dan Seni Rupa;

2. Drs. M. Suharto, M.Sn selaku Ketua Jurusan Desain Komunikasi Visual

Fakultas Sastra dan Seni Rupa;

3. Jazuli Abdin Munib, S.Sn, selaku Pembimbing Akademik dan sebagai

pembimbing I yang telah memberikan pengarahan dan bimbingannya;

4. Anugrah Irfan Ismail, S.Sn, M.Sn selaku pembimbing II yang telah

memberikan pengarahan dan bimbingannya;

5. Drs. Ahmad Adib, M.Hum, selaku Koordinator Tugas Akhir;

6. Seluruh Staff Pengajar Jurusan Desain Komunikasi Visual UNS yang telah

bersedia memberikan bekal ilmu dan bimbingan kuliah dan bantuan

administrasinya;

7. Keluarga tercinta;

Page 7: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

8. Teman-teman DKV 07, teman-teman wisma Ofia, terimakasih banyak atas

dukungan, kebersamaan dan kritikannya selama ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan Pengantar Karya Tugas Akhir ini

masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan

saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan Pengantar Karya Tugas

Akhir ini. Semoga Pengantar Karya Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi

penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya. Atas perhatian dan kerjasamanya

penulis ucapkan terimakasih.

Surakarta, 2011

Penulis,

Wisnu Tri Anggoro

Page 8: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ………………………………………………… i

HALAMAN PERSETUJUAN ………………………………………… ii

HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………… iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ……………………………………….. iv

HALAMAN MOTTO ………………………………………………….. v

KATA PENGANTAR ………………………………………………….. vi

DAFTAR ISI …………………………………………………………… viii

DAFTAR GAMBAR …………………………………………………… xii

DAFTAR TABEL ……………………………………………………… xiii

DAFTAR BAGAN ……………………………………………………… xiv

ABSTRAK ………………………………………………………………. xv

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………. 1

A. Latar Belakang Masalah ……………………………………… 1

B. Rumusan Masalah …………………………………………… 3

C. Tujuan Perancangan ………………………………………… 3

D. Target market dan target Audience ………………………….. 4

E. Target visual…………………………………........................... 5

F. Metode Penelitian dan Perancangan …….................................. 5

BAB II KAJIAN TEORI …………………………………………………. 7

A. Pengertian Perancangan ……………………………………… 7

B. Tinjauan Komik ………………………………………………. 8

1. Pengertian Komik………………………………………… . 8

2. Komik Sebagai Seni……………………………………… 10

3. Komik Sebagai Industri………………………………… 12

4. Komik di beberapa Negara……………………………… 14

5. Perkembangan Komik di Indonesia……………………… 18

6. Jenis Komik……………………………………………… 29

Page 9: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

7. Bentuk Komik……………………………………………… 30

8. Elemen Dalam Komik……………………………………. 31

9. Bahasa visual dalam Komik……………………………… 32

10. Konsep Pemilihan dalam berkomunikasi melalui komik… 32

C. Lakon………………………………. ………………………… 36

D. Tinjauan Wayang…………………………. …………………… 38

1. Istilah Wayang ……………………………………………… 38

2. Jenis-jenis Wayang………………………………................. 39

3. Fungsi Wayang……………………………………………… 41

E. Komik Wayang………………………………………………… 42

F. Tinjauan Budaya………………………………………………… 45

G. Tinjauan Budaya Lokal………………………………………… 49

BAB III IDENTIFIKASI DATA ……………………………………… 50

A. Identifikasi Komik…………………………………………… 50

1. Gambaran Umum Komik Buku………………………….. 50

2. Cerita Wayang Kumbakarna Gugur……………………… 51

3. Penokohan……………………………………………… 53

B. Komparasi …………………………………………………. 56

1. Komik Garudayana…………………..………………… 56

2. Komik Dharmaputra Winehsuka………………………… 58

C. Analisis SWOT ……………………………………………… 59

D. Positioning ………………………………………………… 62

E. USP (Unique Selling Preposition)……………… ………… 64

BAB IV KONSEP PEMIKIRAN DESAIN …………………………… 66

A. Metode Perancangan ………………………………………… 66

B. Konsep Kreatif…………………………….………………… 67

C. Visualisasi………………………………………………….... 80

Page 10: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

1. Strategi Visual Verbal ……………………………………… 66

2. Strategi Visual Non Verbal ………………………………... 67

D. Pemilihan Media dan Media Placement……………………… 103

E. Prediksi Biaya ……………………………………………… 109

BAB V VISUALISASI KARYA ………………………………………… 118

BAB VI PENUTUP ……………………………………………………….. 165

A. Kesimpulan …………………………………………………… 132

B. Saran ………………………………………………………… 133

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 11: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

PERANCANGAN KOMIK

LAKON KUMBAKARNA GUGUR UNTUK MENGNGKAT KOMIK

WAYANG DAN BUDAYA LOKAL

Wisnu Tri Anggoro1

Jazuli Abdin Munib S.Sn2 Anugrah Irfan Ismail S.Sn

3

ABSTRAK

Wisnu Tri Anggoro. 2011. Pengantar karya Tugas Akhir ini berjudul Perancangan

Komik Lakon Kumbakarna Gugur Untuk Mengangkat Komik Wayang dan

Budaya Lokal. Adapun permasalahan yang dikaji adalah Bagaimana mengangkat

kembali komik yang berlatar belakang budaya lokal, dalam hal ini berupa wayang,

melalui media komik, dengan ilustrasi yang peka terhadap atmosfer saat ini,

bagaimana menanamkan rasa kecintaan terhadap komik lokal pada kalangan

remaja, serta bagaimana menyajikan ilustrasi menarik yang dapat memikat

konsumen, khususnya pecinta komik, agar lebih memberikan apresiasi kepada

komik lokal. Maraknya komik impor yang di datangkan ke Indonesia seakan-akan

membuat komik lokal tersingkir dari pasaran, selain Industri komik di Indonesia

belum professional dan masih jauh untuk menjadi sebuah industri komik, faktor

lain seperti ketertarikan konsumen (baik itu pecinta komik maupun masyarakat

awam) yang lebih memilih komik luar juga merupakan kendalanya. Adapun

tujuan dari perancangan Komik Kumbakarna (Lakon Kumbakarna Gugur) ini

adalah untuk mengangkat kembali komik lokal yang mengangkat budaya lokal,

dalam hal ini wayang, melalui media komik wayang dengan ilustrasi yang peka

terhadap atmosfer saat ini, menanamkan kecintaan terhadap komik lokal, serta

untuk menyajikan ilustrasi yang menarik yang dapat di terima para pecinta komik,

agar daya apresiasi terhadap komik lokal meningkat.

1 Mahasiswa jurusan Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas

Sebelas Maret Surakarta dengan NIM C0707041 2 Dosen Pembimbing 1

3 Dosen Pembimbing 2

Page 12: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

THE COMIC DESIGN OF KUMBAKARNA GUGUR TO ADAPT WAYANG

COMIC AND LOCAL CULTURE

Wisnu Tri Anggoro1

Jazuli Abdin Munib, S.Sn 2 Anugrah Irfan Ismail, S.Sn

3

ABSTRACT

Wisnu Tri Anggoro, 2011. The title of the final assignment is the comic design of

kumbakarna gugur to adapt wayang comic and local culture. There are several

problem in this assignment, namely, how to readapt comic with local culture

background, for example was wayang with illustration which understood the

recent condition. Next problem was how to make the people especially teenager

loved and read the local comic. The other problem was how to provide an

interesting illustration which could interest the comic lovers so that they could

give a better appreciation with local comic. The causes were many comics which

were imported to Indonesia that made the local comic aside from the market.

Then, unprofessionalism of comic industry and also they hadn’t fulfilled the

requirement in becoming a comic industry. The other factor came from the

consumer’s interest itself (comic lover and common people), which chose the

foreign comic. There are several purpose in designing Kumbakarna Comic,

namely, are to adapt the local culture, especially wayang through comic with

recent condition illustration, to make teenager love the local comic, and also to

provide a better illustration which interest the comic lovers, so that the

appreciation in local comic improves.

1 The student of Visual Communication Design, Faculty of Language and Art , Sebelas

Maret Surakarta University, Student number C0707037 2 Guidance Lecturer 1

3 Guidance Lecturer 2

Page 13: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PERANCANGAN KOMIK

LAKON KUMBAKARNA GUGUR UNTUK MENGNGKAT

KOMIK WAYANG DAN BUDAYA LOKAL

Wisnu Tri Anggoro1

Jazuli Abdin Munib S.Sn2 Anugrah Irfan Ismail S.Sn

3

ABSTRAK

2011. Pengantar karya Tugas Akhir ini berjudul Perancangan

Komik Lakon Kumbakarna Gugur Untuk Mengangkat Komik

Wayang dan Budaya Lokal. Adapun permasalahan yang dikaji

adalah Bagaimana mengangkat kembali komik yang berlatar

belakang budaya lokal, dalam hal ini berupa wayang, melalui

media komik, dengan ilustrasi yang peka terhadap atmosfer saat

ini, bagaimana menanamkan rasa kecintaan terhadap komik lokal

pada kalangan remaja, serta bagaimana menyajikan ilustrasi

menarik yang dapat memikat konsumen, khususnya pecinta komik,

agar lebih memberikan apresiasi kepada komik lokal. Maraknya

komik impor yang di datangkan ke Indonesia seakan-akan

membuat komik lokal tersingkir dari pasaran, selain Industri komik

di Indonesia belum professional dan masih jauh untuk menjadi

sebuah industri komik, faktor lain seperti ketertarikan konsumen

(baik itu pecinta komik maupun masyarakat awam) yang lebih

memilih komik luar juga merupakan kendalanya. Adapun tujuan

dari perancangan Komik Kumbakarna (Lakon Kumbakarna Gugur)

ini adalah untuk mengangkat kembali komik lokal yang

mengangkat budaya lokal, dalam hal ini wayang, melalui media

komik wayang dengan ilustrasi yang peka terhadap atmosfer saat

ini, menanamkan kecintaan terhadap komik lokal, serta untuk

menyajikan ilustrasi yang menarik yang dapat di terima para

1 Mahasiswa jurusan Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni

Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan NIM C0707041 2 Dosen Pembimbing 1

3 Dosen Pembimbing 2

pecinta komik, agar daya apresiasi terhadap komik lokal

meningkat.

Page 14: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Salah satu kebudayaan besar yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia adalah

Wayang, Wayang merupakan seni tradisional Indonesia yang terutama

berkembang di Pulau Jawa dan Bali. Wayang, sebagian orang menyebutnya juga

sebagai komik-nya Indonesia. Para Wali di tanah Jawa sudah mengatur

sedemikian rupa menjadi tiga bagian. Pertama Wayang Kulit di Jawa Timur,

kedua Wayang Wong atau Wayang Orang di Jawa Tengah, dan ketiga Wayang

Golek di Jawa Barat. Ada versi wayang yang dimainkan oleh orang dengan

memakai kostum, yang dikenal sebagai wayang orang, dan ada pula wayang yang

berupa sekumpulan boneka yang dimainkan oleh dalang. Wayang yang dimainkan

dalang ini diantaranya berupa wayang kulit atau wayang golek. Cerita yang

dikisahkan dalam pagelaran wayang biasanya berasal dari Mahabharata dan

Ramayana. Pertunjukan wayang di setiap negara memiliki teknik dan gayanya

sendiri, dengan demikian wayang Indonesia merupakan buatan orang Indonesia

asli yang memiliki cerita, gaya dan dalang yang luar biasa.

Cerita dalam pewayangan di sebut juga Lakon, Lakon adalah suatu jenis

cerita, bisa dalam bentuk tertulis ataupun tak tertulis, yang terutama lebih

ditujukan untuk dipentaskan dari pada dibaca. Lakon tertulis merupakan suatu

jenis karya sastra yang terdiri dari dialog antar para pelakon dan latar belakang

kejadian. Terdapat beberapa macam Lakon dalam pewayangan, di antarannya:

1

Page 15: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

lakon lahiran, lakon raben, lakon gugur, lakon wahyu, lakon banjaran, lakon gugat

dan lakon brubuh. Salah satu usaha menanamkan rasa cinta terhadap kebudayaan

lokal kepada para generasi muda adalah melalui pengangkatan cerita pewayangan

kedalam Komik. Komik adalah suatu bentuk seni yang menggunakan gambar-

gambar tidak bergerak yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk

jalinan cerita.

Komik Indonesia memang tidak dapat dikatakan tidak bangkit lagi. Komik

Indonesia mulai menggeliat akhir-akhir ini, geliat komik Indonesia ini tidak akan

lengkap rasanya tanpa kehadiran tema pewayangan. Karena wayang adalah salah

satu bentuk atau tema komik yang tergolong khas di Indonesia. Selain wayang

merupakan tradisi adiluhung bangsa ini. Komik wayang memang menempati

porsinya tersendiri di jagat perkomikan Indonesia dari dulu kala. Diawali dengan

semangat untuk melawan hegemoni komik-komik dari luar, munculah komik-

komik independen (lokal). Mencoba tampil berbeda, membuat gaya gambar lebih

variatif dan eksperimental.

Melalui Cerita Bergambar atau komik, pengeksplorasian ilustrasi dan cerita,

penulis ingin menghidupkan kembali kecintaan akan budaya lokal, pada

umumnya, dan ikut berpartisipasi dalam menghidupkan kembali geliat komik

wayang pada khususnya.

Page 16: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

B. Perumusan Masalah

Dari uraian permasalahan di atas, penulis mencoba untuk ikut serta

mengangkat budaya lokal dengan mensosialisasikan kembali Komik Wayang.

Untuk itu, perlu di upayakan penyelesaian dari permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana mengangkat kembali komik yang mengangkat budaya lokal, yang

berupa wayang, melalui media komik dengan ilustrasi yang peka terhadap

atmosfer saat ini?

2. Bagaimana menanamkan rasa kecintaan terhadap budaya lokal pada kalangan

remaja?

3. Bagaimana menyajikan ilustrasi yang menarik yang dapat diterima kalangan

pecinta komik ?

C. Tujuan Penulisan/perancangan

Berdasarkan permasalahan di atas, maka dapat di ketahui tujuan

perancangan komik wayang sebagai berikut :

1. Untuk mengangkat kembali cergam yang mengangkat budaya lokal, dalam hal

ini wayang, melalui media komik wayang dengan ilustrasi yang peka terhadap

atmosfer saat ini.

2. Menanamkan rasa kecintaan terhadap budaya lokal pada kalangan remaja.

3. Menyajikan ilustrasi yang menarik yang dapat diterima kalangan penikmat

komik.

Page 17: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

D. Target Market dan Audiens

Dalam perancangan komik ini, target market dan target audiens menjadi

satu. Target market adalah sasaran yang dituju sebagai pihak yang merupakan

pelaku utama. Target audiens adalah sasaran yang dirasa akan atau calon

pengguna diluar target market. Adapun pembagaian target market dan target

audiens adalah sebagai berikut :

a. Segmentasi Geografis : Jawa

b. Segmentasi Demografis :

1) Jenis Kelamin : Laki – laki dan Perempuan

2) Usia : 19 - 28 tahun

3) Pekerjaan : Semua

4) Status Ekonomi : Semua kalangan

5) Golongan : Semua

c. Segmentasi Psikografis

Masyarakat pecinta komik yang belum mengenal cerita pewayangan, serta

belum mengenal komik wayang yang ada di Indonesia.

E. Target Visual / Karya

1. Komik

a. Desain judul

b. Visualisasi penokohan

c. Desain properti dalam cerita (environments)

d. Desain cover

e. Visualisasi komik

Page 18: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

2. Karya pendukung ( penunjang promosi)

a. X-banner

b. Poster

c. Sticker

d. T-shirt

e. Pembatas buku

f. Facebook (fan page penerbit Koloni)

F. Metode Penciptaan/Perancangan

Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu antara lain :

1. Pengamatan (Observasi)

Yakni teknik pengumpulan data dimana peneliti mengadakan pengamatan

secara langsung terhadap gejala-gejala subyek yang diselidiki, baik

pengamatan itu dilakukan di dalam situasi sebenarnya maupun dilakukan

didalam situasi buatan yang khusus diadakan, meninjau obyek yang menjadi

komparasi.

2. Dokumentasi

Salah satu metode perancangan ini yaitu penulis menggali informasi dari

literatur-literatur, baik cetak maupun elektronik, yang memuat informasi

mengenai komik wayang dan cergam tentang wayang.

Page 19: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Keadaan Umum

1. Perancangan

Definisi perancangan menurut kamus bahasa Indonesia yaitu proses,

cara, perbuatan merancang .

Perancangan berasal dari kata dasar rancang, yang kemudian

mendapat awalan per- dan akhiran –an. Perancangan dapat diartikan

merencanakan segala sesuatu sebaai bagian dari kerangka kerja. ( Kamus

Lengkap Bahasa Indonesai,691).

1. Pengertian perancangan menurut bahasa (etimologi)

a. DESIGNOSE, dari bahasa latin yang arinya memotong dengan gergaji

atau tindakan menakik atau memberi tanda yang mempunyai maksud

memberi citra terhadap suatu objek.

b. DESIGNARE, dari bahasa Perancis yang mempunyai arti manandai,

memisahkan yang meksudnya menghilangkan kesimpangan.

c. DESIGN, dari bahasa Inggris yang artinya memikirkan, menggambar

rencana, menyusun bagian-bagian menjadi sesuatu yang baru

2. Proses perancangan menurut Kotler dan Andreasen antara lain :

a. Menentukan obyektif, misi dan tujuan spesifik organisasi secara luas

yang memerlukan peran pemasaran strategis.

b. Menilai ancaman dan peluang dari lingkungan luar yang dapat

ditunjukan oleh pemasaran untuk mencapai keberhasila yang lebih

besar.

c. Mengevaluasi sumber daya serta keahlian potensial dan nyata dari

organisasi untuk mengambil keuntungan dari peluang yang ada

ataumenyingkirkan ancama yang tampak dalam analisi lingkungan

eksternal

Page 20: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

d. Menentukanmisi, obyektif dan tujuan spesifik pemasaran untuk

periode perencanaan yang akan dating.

e. Merumuskan strategi pemasaran pokok untuk mencapai tujuan yang

spesifik.

f. Menempatkan system dan struktur organissai yang perludalam fungsi

pemasaran agar pelaksanaan strategi yang telah disusun dapat

dipatikan.

g. Menetapkan rincian dan taktik untuk melaksanakan strategi pokok

dalam masa perencanaan, termasuk jadwal kegiatan dan tugas

tanggung jawab tertentu.

h. Menentapkan patokan untuk mengukur hasi sementara dan hasi akhir

program

i. Melaksanakan program yang telah direncanakan

j. Mengatur kinerja dan strategi pokok, rincian taktis, atau keduanya bila

diperlukan.

2. Kebudayaan

Kebudayaan dengan kata dasar budaya berasal dari bahasa

sangsakerta ‖buddhayah‖, yaitu bentuk jamak dari buddhi yang berarti ―budi‖

atau ―akal‖ (Koentjaraningrat,2000:181).

Jadi Koentjaraningrat, mendefinisikan budaya sebagai ―daya budi‖

yang berupa cipta, karsa dan rasa, sedangkan kebudayaan adalah hasil dari

cipta, karsa dan rasa itu. Kata kebudayaan berasal dari kata Sansekerta

budhayah, bentuk jamak dari ―buddi” yang berarti budi atau akal. Kebudayaan

bisa diartikan sebagai ―hal-hal yang bersangkutan dengan akal‖. Kata ―budaya‖

sebagai perkembangan kata ―budidaya‖ yang berarti daya dari budi . Karena

itu, kata budaya dan kebudayaan dibedakan.

Page 21: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Koentjaraningrat juga menerangkan bahwa pada dasarnya banyak

sarjana yang membedakan antara budaya dan kebudayaan, dimana budaya

merupakan perkembangan majemuk budi daya, yang berati daya dari budi.

Namun, pada kajian Antropologi, budaya dianggap merupakan singkatan dari

kebudayaan, tidak ada perbedaan dari definsi. Jadi, kebudayaan atau disingkat

―budaya‖, menurut Koentjaraningrat merupakan ―keseluruhan sistem gagasan,

tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang

dijadikan milik diri manusia dengan belajar.‖

Selain itu, ada beberapa pengertian lain yaitu ―Budaya adalah daya

dari budi yang berupa cipta, karsa, dan rasa, sedangkan kebudayaan berarti

segala hasil dari cipta, karsa, dan rasa itu‖ (MM. Djoyodiguno, 1958: 24).

Dalam antropologi budaya tidak ada perbedaan arti antara budaya

dan kebudayaan. Dalam hal ini kata budaya hanya dipakai sebagai penyingkat

saja. Adapun kata culture yang artinya sama dengan kebudayaan, berasal dari

kata Latin colere yang berarti mengolah, mengerjakan, terutama mengolah

tanah, atau bertani. Dari arti ini berkembang arti culture sebagai segala daya

dan aktivitas manusia untuk mengolah dan mengubah alam.

Karena jangkauannya begitu luas, maka Ernest Cassire, membaginya

ke dalam lima aspek yang meliputi : kehidupan spiritual, bahasa dan

kesusasteraan, keseniaan, sejarah, dan ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, studi

tentang kebudayaan berarti studi mengenai tingkah laku manusia. Tingkah laku

manusia dalam cahaya studi budaya dapat dilukiskan sebagai kerja, dan bicara.

Tiga aktivitas tersebut disebut gerakan dasar karena sesuai dengan tiga syarat

yang menguasai eksistensi manusia di dunia.

Page 22: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Dari berbagai definisi diatas, maka penulis menarik kesimpulan

bahwa kebudayaan atau budaya merupakan sebuah sistem, dimana sistem itu

terbentuk dari perilaku, baik itu perilaku badan maupun pikiran. Dan hal ini

berkaitan erat dengan adanya gerak dari masyarakat, dimana pergerakan yang

dinamis dan dalam kurun waktu tertentu akan menghasilkan sebuah tatanan

ataupun sistem tersendiri dalam kumpulan masyarakat.

3. Wujud Kebudayaan

Menurut Koentjaraningrat (1985), kebudayaan mempunyai 3 wujud,

antara lain:

a. Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks dari ide-ide, gagasan,

nilai-nilai, norma-norma, peraturan, adapt istiadat, dan sebagainya.

b. Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks aktifitas kelakuan

berpola dari manusia dalam masyarakat.

c. Wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia

(kebudayaan fisik), merupakan total dari hasil fisik dan aktifitas,

perbuatan, dan karya manusia dalam masyarakat.

Mengenai wujud kebudayaan ini, Elly M.Setiadi dkk dalam Buku Ilmu

sosial dan Budaya Dasar (2007:29-30) memberikan penjelasannya sebagai

berikut :

a. Wujud Ide

Wujud tersebut menunjukann wujud ide dari kebudayaan, sifatnya

abstrak, tak dapat diraba, dipegang ataupun difoto, dan tempatnya

ada di alam pikiran warga masyarakat dimana kebudayaan yang

bersangkutan itu hidup.

Page 23: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Budaya ideal mempunyai fungsi mengatur, mengendalikan, dan

memberi arah kepada tindakan, kelakuan dan perbuatan manusia

dalam masyarakat sebagai sopan santun. Kebudayaan ideal ini bisa

juga disebut adat istiadat.

b. Wujud perilaku

Wujud tersebut dinamakan sistem sosial, karena menyangkut

tindakan dan kelakuan berpola dari manusia itu sendiri. Wujud ini

bisa diobservasi, difoto dan didokumentasikan karena dalam sistem

ssosial ini terdapat aktivitas-aktivitas manusia yang berinteraksi dan

berhubungan serta bergaul satu dengan lainnya dalam masyarakat.

Bersifat konkret dalam wujud perilaku dan bahasa.

c. Wujud Artefak

Wujud ini disebut juga kebudayaan fisik, dimana seluruhnya

merupakan hasil fisik. Sifatnya paling konkret dan bisa diraba,

dilihat dan didokumentasikan. Contohnya : candi, bangunan, baju,

kain komputer dll.

Menurut M.M. Djojodigoeno, dalam bukunya Asas-asas Sosiologi

(1958), menyatakan bahwa kebudayaan atau budaya adalah dari budi, yang

berupa cipta, karsa, dan rasa.

Cipta, adalah kerinduan manausia untuk mengetahui rahasia segala hal

yang ada dalam pengalamannya, yang meliputi pengalaman lahir dan batin.

Hasil cipta berupa berbagai ilmu pengetahuan.

Karsa, adalah kerinduan manusia untuk menginsafi tentang hal sangka

paran. Dari mana maanusia sebelum lahir [=sangkan] dan kemana manusia

Page 24: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

mati. Hasilnya berupa norma-norma keagamaan, kepercayaan. Timbulah

bermacam-macam agama karena kesimpulan manusia juga bermacammacam

pula.

Rasa, adalah kerinduan manusiaa akan keindahan sehingga menimbulkan

dorongan untuk menikmati keindahan. Manusia merindukan keindahan dan

menolak keburukan atau kejelekan. Buah perkembangan rasa ini terjelma

dalam bentuk berbagai norma keindahan yang kemudian menghasilkan

berbagai macam kesenian.

Wayang adalah salah satu dari tiga wujud kebudayaan, yaitu

kebudayaan fisik yang merupakan hasil dari dua wujud kebudayaan, yaitu ide-

ide dan aktifitas manusia. Ditinjau dari fungsi wayang sebagai sarana

penyampaian pesan juga hiburan, ketiga wujud kebudayaan tersebut tidak

terpisah dan mempunyai hubungan erat yang saling mempengaruhi satu dengan

yang lainnya (transactional interpendency). Wayang juga termasuk kesenian.

Kesenian mengacu pada nilai keindahan (estetika) yang berasal dari ekspresi

hasrat manusia akan keindahan yang dinikmati dengan mata ataupun telinga.

Sebagai makhluk yang mempunyai cita rasa tinggi, manusia menghasilkan

berbagai corak kesenian mulai dari yang sederhana hingga perwujudan

kesenian yang kompleks.

B. Tinjauan Wayang

1. Istilah Wayang

Menurut Drs. Sunarto dalam Wayang Kulit Purwa Gaya Yogyakarta

(Sunarto, 1989: 5), Wayang adalah bentuk budaya yang sudah banyak di soroti,

baik oleh ahlinya, maupun budayawan yang menaruh minat terhadapnya.

Page 25: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tulisan-tulisan yang sudah ada secara umum terbagi dalam dua golongan, yaitu

yang mengenai wayang itu sendiri yang menyangkut penyajian lakon serta

makna yang terkandung dalam lakon itu, dan mengenai wayang yang di tinjau

dari sudut budaya.

Menurut Sri Mulyono, dalam Wayang Asal usul, Filsafat dan Masa

Depannya, mengungkapkan, wayang adalah sebuah kata bahasa Indonesia

(Jawa) asli, yang berarti bayang –bayang, atau bayang yang berasal dari akar

kata ―yang‖ mendapat imbuhan ―wa‖ menjadi wayang. Dengan perbandinga

dan pengertian beberapa akar kata, serta variasinya itu, dapat di temukan bahwa

arti dasarnya adalah tidak stabil, tidak pasti, tidak tenang, terbang, bergerak

kesana kemari .(Sri Mulyono, 1978: 9)

Wayang merupakan salah satu puncak seni budaya bangsa Indonesia

yang paling menonjol di antara banyak karya budaya lainnya. Budaya wayang

meliputi seni peran, seni suara, seni musik, seni tutur, seni sastra, seni lukis,

seni pahat, dan juga seni perlambang. Budaya wayang, yang terus berkembang

dari zaman ke zaman, juga merupakan media penerangan, dakwah, pendidikan,

hiburan, pemahaman filsafat, serta hiburan.

Wayang bukanlah sekedar bentuk yang indah dan menyenangkan, tetapi

mempunyai nilai khusus bagi bangsa Indonesia umumnyaa, dan masyarakat

Jawa khususnya, atau mengandung maksud-maksud yang lebih mendalam,

yaitu memberikan gambaran tentang hidup dan kehidupan. Wayang merupakan

karya seni rupa yang mempunyai makna, symbol bagi falsafah hidup bagi

anggota-anggota masyarakat pendukungnya.

Page 26: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Wayang dipandang sebagai suatu bahasa simbol dari hidup, dan

kehidupan yang lebih bersifat rohaniyah daripada lahiriyah. Orang melihat

wayang seperti melihat kaca rias.( Sri Mulyono,1979 :15-16)

Ir. Sri Mulyono dalam bukunya Simbolisme dan Mistikisme dalam

Wayang (1979), memperkirakan wayang sudah ada sejak zaman neolithikum,

yakni kira-kira 1.500 tahun sebelum Masehi. Pendapatnya itu didasarkan atas

tulisan Robert von Heine-Geldern Ph. D, Prehistoric Research in the

Netherland Indie dan tulisan Prof. K.A.H. Hidding di Ensiklopedia Indonesia

(von Heine-Geldern, 1945: 987).

2. Jenis-jenis wayang

Seperti halnya fungsi wayang yang selalu mengalami perubahan-

perubahan sesuai dengan keadaan sosial budaya masyarakat pendukungnya,

jenis-jenis wayang inipun juga tidak luput dari perkembangannya. Jenis-jenis

wayang dapat di kelompokkan sebagai berikut:

a. Wayang Kulit

1) Wayang Purwa

Wayang purwa adalah sebutan lain untuk pertunjukan wayang

kulit Jawa yang mengambil cerita dari epos Mahabarata dan

Ramayana. Adapun versi Indianya tetap diikuti sebatas hal itu

tidak bertentangan dengan syariat serta hukum-hukum islam,

dengan asumsi bahwa tokoh-tokoh serta cerita yang

dibicarakan dalam tulisan ini adalah tokoh serta cerita yang

telah mengalami modifikasi dalam bentuk, cerita dan

Page 27: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

pementasannya oleh para wali dalam menyebarkan ajaran islam

di Jawa.

2) Wayang Madya

Bentuk figurnya merupakan perpaduan antara Wayang Purwa

dan Wayang Gedog yakni bagian bawahnya meniru Wayang

Gedog (berkain rapekan dan memakai keris).

3) Wayang Gedog

Wayang yang memakai cerita dari serat Panji

4) Wayang Calonarang

salah satu jenis wayang kulit Bali yang dianggap angker karena

dalam pertunjukannya banyak mengungkapkan nilai-nilai magis

dan rahasia pangiwa dan panengen.

5) Wayang Krucil

Wayang ini dalam perkembangannya menggunakan bahan kayu

pipih (dua dimensi) yang kemudian dikenal sebagai Wayang

Klithik.

6) Wayang Parwa

Wayang kulit yang membawakan lakon - lakon yang bersumber

dari wiracarita Mahabrata yang juga dikenal sebagaiAstha Dasa

Parwa. Wayang Parwa adalah Wayang Kulit yang paling

populer dan terdapat di seluruh Bali.

b. Wayang Kayu

1) Wayang Golek

2) Wayang Menak

Page 28: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3) Wayang Klitik

4) Wayang Beber

5) Wayang Orang

6) Wayang Suket

7) Wayang Gung

8) Wayang Timplong

9) Wayang Potehi

10) Wayang Gambuh

11) Wayang Cupak

3. Fungsi Wayang

Didalam pertumbuhannya fungsi wayang sejak mulai diciptakan

sampai pada jaman sekarang inipun juga mengalami beberapa perubahan.

Wayang pada waktu pertama kali diciptakan mempunyai fungsi sebagai alat

suatu upacara yang ada hubungannya dengan kepercayaan (magic,religius).

Nenek moyang kita pada jaman dahulu mempunyai kepercayaan bahwa

roh orang yang meninggal tetap hidup dan tinggal pada kayu-kayu besar,batu-

batu besar dan gunung-gunung,serta dapat memberi pertolongan kepada

mereka yang pandai mengambil hatinya. Cara mengambil hati tersebut dengan

jalan memberikan saji-sajian dan mengucapkan mantera-mantera yang tepat.

Roh-roh tersebut tinggal atau bersemayam di gunung / goa yang angker di

dekat pintu gerbang desa,di persimpangan jalan yang penting-penting dan lain

sebagainya. Roh –roh orang besar yang bertuah dan sangat besar

kekuasaannya sering disebut ―Hyang‖atau ―Danyang‖ danyang tersebut suka

memberi pertolongan atau perlindungan tapi juga suka memberi gangguan atau

Page 29: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

mencelakakan orang. Oleh karena itu agar arwah-arwah tersebut tidak

mengganggu kehidupan di dunia bahkan mau memberikan pertolongan dan

perlindungan dalam kehidupan ini maka nenek moyang kita pada jaman dulu

menciptakan pertunjukkan wayang dengan maksud sebagai alat untuk

mengadakan persembahan pada ―Hyang‖.

―Setiap saat orang ingin berhubungan dengan roh-roh nenek moyang,

orang mengadakan pertunjukkan bayang-bayang atau wayang‖ (Sri Mulyono,

1989: 54).

Di dalam pertumbuhannya, ternyata fungsi tersebut telah mengalami

beberapa perubahan sesuai dengan perkembangan masyarakat pendukungnya.

Perubahan tersebut yakni sejak diciptakannya wayang sebagai alat suatu

upacara yang ada hubungannya dengan kepercayaan pada jaman animisme

sampai pada fungsinya sebagai alat penerangan maupun pendidikan pada

jaman sekarang ini.

B. Tinjauan Komik

1. Pengertian Komik

Menurut Will Eisner dalam bukunya Graphic Storytelling, komik adalah

tatanan gambar dan balon kata yang berurutan.

Namun Scott McCloud mempunyai pengertian yang berbeda, Komik

merupakan gambar yang menyampaikan informasi atau menghasilkan respon

estetik pada yang melihatnya. Reinventing Comics (McCloud Scott, 2000: 8-9).

Dapat dikatakan, komik sebagai produk budaya karena dibuat atas dasar kreasi

yang dipresentasikan secara visual.

Page 30: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Ciri khas bentuk kesenian ini adalah membawa kita berimajinasi kealam

yang berbeda dari alam kita atau ke lingkungan sosial yang tidak akan pernah

kita masuki, secara langsung atau melalui tokoh-tokohnya di dalam situasi

komunikasi melalui perilaku verbal yang miskin nuansa karena adanya bingkai

(Marcel Bonnef, 1998:8)

Kata komik sebenarnya berasal dari bahasa Inggris ―comic‖ yang berarti

segala sesuatu yang lucu serta bersifat menghibur. Cukup sulit untuk

menemukan padanan kata yang cocok untuk menyebutnya sehingga penulis

akan menyebutnya sebagai komik. Pada awalnya, sebutan komik ditujukan

untuk serangkaian gambar yang berurutan dan memiliki keterkaitan antara

gambar yang satu dengan lainnya, terkadang dibantu dengan tulisan yang

berfungsi untuk memperkuat gagasan yang ingin disampaikan. Secara bahasa

komik yang berasal dari bahasa yunani adalah cerita bergambar berbentuk dua

dimensi yang bercerita bermacam-macam bahkan hal yang dianggap mustahil

untuk terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Saat pertama kali komik muncul,

ceritanya biasanya bertema superhero yang menyelamatkan orang-orang tanpa

balas budi, namun sekarang komik telah berkembang menjadi berbagai macam

pilihan tema. komik di masa kini sangat berbeda apabila dibandingkan dengan

komik-komik pendahulunya. Panel-panel kaku yang dahulu digunakan sebagai

pembatas, kini tidak lagi kaku. Tulisan yang pada awalnya hanya berfungsi

sebagai pendukung gambar, kini telah berperan lebih dari sekedar pendukung

gambar, bahkan tidak jarang memiliki kedudukan yang setara dengan gambar.

Gagasan dan gambar menjadi semakin kompleks dengan banyaknya simbol

yang harus dipahami terlebih dahulu oleh para pembacanya Dan sekarang

Page 31: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

komik tidak hanya untuk mengisi dan menambah imajinasi saja, tetapi juga

dapat memberitahukan sejarah, perekonomian, keadaan masyarakat, budaya,

nilai-niali sosial, dan bisa menjukkan keadaan geografi suatu daerah.

Komik merupakan suatu gambar serta lambang-lambang lain yang

terjukstaposisi dalam turutan tertentu, untuk menyampaikan informasi dan/atau

mencapai tanggapan estetis dari pembacanya.

2. Komik Sebagai Seni

Dalam bukunya, Scott McCloud mcngutip kata dari Will Eisner tcntang

dcvinisi komik, bahwa komik adalah "Scni Bcrturutan". Dalam kata lain bahwa

scni dalam gambar dapat berubah nilainya menjadi seni komik bilamana

gambar-gambar yang ada tidak berdiri sendiri dan disusun secara berturutan.

Meskipun hanya terdiri dari dua gambar.

Sebenarnya, pada awal pcrkembangannya, komik dianggap scbagai "scni

rendahan"(Darmawan dan tim Visual Art). Darmawan dan tim Visual Art

mcngatakan bahwa komik masih mcncari-cari pcngakuan, komik masih

diragukan dalam ruang lingkup scni mumi. Scbagian kcwaguan ini karcna

kontcks historis-sosiologis komik yang mcncmpatkan komik scbagai bagian

dari "seni rcndahan" (Darmawan dan tim Visual Art."Komik" 18).

Kctcrampilan dan cstctika dalam komik yang harus mcnghamba pada

tujuan utamanya yang mcnghibur dan mcngcjar oplah bclaka juga mcmbuatnya

dianggap scbagai "scni rcndahan". Bclum lagi faktor kclatahan para pcncrbit.

Faktor konsumcn komik yang bcrasal dari kaum miskin pcrkotaan, dan faktor

harga komik yang murah, mcmbuat komik tcridcntifikasi scbagai medium

Page 32: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

murahan. Jadi jikalau komik adalah "scni", maka ia adalah seni rendahan "low

art" (Darmawan dan tim Visual Art ―Komik", l9).

Hal berbcda terjadi pada perkcmbangan komik pada jaman sekarang

dengan adanya kemajuan dan perkcmbangan tentang identitikasi komik. Komik

scbagai hasil kegiatan dan penciptaan dengan menggunakan akal budi manusia

dapat dikatcgorikan scbagai budaya. Selain itu, komik merupakan produk

manusia atau bagian dari kcbudayaan yang dikcnal dan disukai orang banyak.

Komik jauh lcbih mudah dipahami oleh orang awam dibandingkan seni semisal

seni lukis. Komik sebagai produk budaya juga sesuai dengan kcbutuhan

masyarakat pada umumnya.

Sehingga walaupun komik pada jaman dahulu disebut sebagai "scni

rendahan". hal bcrbcda terjadi di jaman sckarang, dimana komik mcnjadi

bagian dari budaya populer, sama halnya dcngan film atau musik.

Ukuran-ukuran scni rupa yang lazim tak akan bisa mcmbaca scbuah

karya komik sccara adil, dcmikian juga dcngan ukuran-ukuran sastrawi yang

tidak akan lengkap dalam mcmbaca komik, bclum lagi jika hcndak mcmbaca

komik dcngan kacamata ilmu dcsain grafis atau komunikasi visual. Mau tak

mau komik scmcstinya diukur dari tolak ukur komik scndiri. Dcngan kata lain,

komik scndiri, dalam kcutuhannya. adalah scbuah scni mandiri, tidak di bawah

atau di atas scni murni (fine art) yang dikcnal sclama ini.(Darmawan dkk,

"Komik")

2. Komik Sebagai lndustri

Page 33: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Titik balik kemajuan komik tcrjadi pada era Revolusi Industri di Eropa.

Tidak ada sumber yang mengatakan kapan komik berubah menjadi sebuah

industri, tetapi menurut McCloud, salah satu faktor utama dari pcrkcmbangan

komik adalah ketika ditemukannya mesin cetak sehingga dengan penemuan

mesin cetak tersebut. Bentuk seni yang scbclumnya hanya diperuntukkan bagi

orang-orang kaya dan bcrkuasa bisa dinikmati olch orang banyak. Akan tctapi,

pada awal pcrkcmbangan industri komik, komik yang ada pada masa itu bukan

seperti buku komik yang selalu kita baca saat ini. Pada awal-awal tcrscbut.

komik bcrcdar scbagai bagian tcrscndiri dari surat kabar (mass media) bcrupa

comic strip, atau komik yang terdiri dari beberapa panel/kolom saja, Contoh

yang dapat kita tcmui pada saat ini adalah pada kolom "Scnyum itu Sehat"

yang dapat selalu kita temukan pada surat kabar Jawa Pos. Pada masa sckarang,

scbagai scbuah industri, komik bcredar dalam masyarakat untuk mcmberikan

warnanya tersendiri bagi masyarakat. Komik tidak lagi dianggap sebagai

bacaan anak-anak belaka, namun telah beredar scsuai segmentasi targetnya

masing-masing.

Dan sebagai sebuah industri. peran seorang komikus tidak lagi sebagai

pejuang sendiri. Ada peran-peran yang saling mendukung untuk menerbitkan

komik, dan bcbcrapa peran dalam scbuah industri komik (Concept, 2007 : 37)

diantaranya scbagai bcrikut :

a. Script Writer

Bcrtugas scbagai pcnulis ccrita, dan hams mcmiliki visi visual, karcna

cerita yang dibuat harus mudah dituangkam dalam ilustrasi oleh

illustrator.

Page 34: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

b. Penciler

Bcrtugas mcmindahkan ccrita kc dalam bcntuk skctsa gambar.

c. Inker

Bcrtugas mcninta skctsa yang dibuat oleh penciler sebelum diwarna

oleh colourist.

d. Colourist

Pelaku dasar pewamaan, setelah proses dasar komik yaitu "outline".

e. Editor

Bertindak sebagai quality control dari komik yang akan diterbitkan.

Tugasnya mengedit semua hasil akhir dari komik yang dibuat

sebelum naik cetak.

f. Publisher

Sebagai orang yang menbiayai produksi komik dan mcnerbitkannya.

g. Distributor

Bertugas memasarkan komik seluas-Iuasnya.

Akan tetapi bertolak belakang dengan keadaan industri komik di Iuar

negeri, industri komik dalam negcri bisa dikatakan kembang kempis. Adapun

permasalahan-permasalahan yang terjadi tidak Icpas dari perkcmbangan komik

itu sendiri di Indonesia.

2. Tinjauan Komik Di Beberapa Negara

Page 35: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Komik merupakan sesuatu yang tidak asing lagi bagi masyarakat, baik

masyarakat dalam negeri maupun masyarakat luar negeri. Negara yang paling

banyak menghasilkan komik saat ini adalah Jcpang, banyak tema komik yang

ditawarkan, komik-komik tersebut memiliki beberapa tema cerita, baik yang

berbau humor, horor, percintaan, dan lain sebagainya. Tetapi pada awalnya

industri komik yang sekarang ini sebagian besar dikuasai oleh komik Jepang

(biasanya disebut manga), tidak tcrlcpas dari pcngamh perkembangan komik

dari ncgara Eropa dan Amerika. Komik Eropa pun tidak tcrlcpas dari asal mula

komik yang berupa bahasa gambar dari Mcsir Kuno.

a. Komik Eropa

Komik Eropa pcrtama yang cukup tcrkcnal, yang mcmcgang peranan

penting bagi pcrkcmbangan kcmik lainnya di Eropa adalah komik yang

bcrjudul "Tintin", komik ini berasal dari ncgara Bclgia ciptaan scorang

komikus yang bcmama Gcorgc Rcmi atau yang lcbih dikcnal dengan nama

Hcrgé Kcmudian kcesuksesan Tintin diikuti oleh komik-komik lain seperti

Lucky Luke, Spirvu et Fantasia , Modesfe et Pompon, Gaston Legufe. Iddles

noires. Astetix, The Smurf dan lain Sebagainya. Kemudian kesuksesan Tintin

diikuti oleh komik-komik lain seperti Lucky Luke. Spirau et Fantasio ,

Modeste et Pompon, Guston Lagaffe dan lain sebagainya.

Sebagian besar komik yang berasal dari negara Eropa memiliki tema yang

berbau humor, dengan gaya gambar yang sederhana dan berkesan lucu,

cerita yang disajikan biasanya bersifat ringan dan menyegarkan.

b. Komik Amerika

Page 36: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Komik Amerika sebagain besar mengangkat tema mengenai superhero dan

kepahlawanan, gaya ilustrasi yang disajikan dalam komik Amerika bersifat

realis dan semi realis, penggambaran karakter komiknya sangat idealis dan

atletis, penggambaran otot tokoh cerita komik berkesan berlebihan. Cerita

yang disajikan 0leh komik-komik Amerika bersifat sederhana, karena

sebagian besar komiknya bertema superhero, maka cerita yang dihasilkan

antara komik satu dengan komik yang lainnya berkesan senada, dan kurang

variatif.

c. Komik Jcpang

Komik yang bcrasal dari ncgara Jcpang yang disebut manga merupakan

komik yang paling banyak bcrcdar di ncgara Indonesia, banyak kelebihan

yang ditawarkan dalam komik Jcpang, baik dalam hal cerita, gaya

pcnggambaran tokoh yang didcformasi schingga tampak lcbih indah, layout

panel yang luwes. Dalam hal ilustrasi tokoh ccrita komik, komik Jcpang

bcrkesan lebih sederhana, sclain itu gambar yang disajikan tcrlihat lcbih

luwes dan indah karena beberapa di antaranya mcnggunakan elemen-elemen

dekoratif dalam penggambaran tiap halamannya.

d. Komik Cina

Komik Cina mcmiliki bcbcrapa kcmiripan dcngan komik Amerika, scpcrti

dalam pcnggambaran tokoh yang digambarkan dcngan tubuh sangat atlctis

dan idcalis, otot-otot yang digambarkan sccara berlebihan serta bcrkesan

kaku. Tcma yang diangkat dalam komik-komik Cina scbagian bcsar adalah

tcntang kung fu, pcnggambaran kung fu tcrscbut bcrkcsan dilcbih-lcbihkan

Page 37: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

dan sangat mcndominasi komik itu scndiri, hal itu mcnycbabkan jalan ccrita

dari komik tcrscbut bcrkcsan dangkal dan kurang variatif.

3. Perkembangan Komik Indonesia

Bertolak belakang dengan keadaan industri komik di Iuar negeri, industri

komik dalam negcri bisa dikatakan kembang kempis. Adapun permasalahan-

permasalahan yang terjadi tidak Icpas dari perkcmbangan komik itu sendiri di

Indonesia.

Bila ditilik dari awal mulanya perkembangan komik di Indonesia, maka

mengacu pada devinisi komik menurut Scott McCloud yaitu komik sebagai

gambar-gambar serta Iambang-Iambang Iain yang terjukstaposisi (berdekatan,

berscbelahan) dalam urutan tertentu, bertujuan untuk memberikan informasi

atau mencapai tanggapan estetis dari pembaca.

Maka pcrkembangan komik Indonesia dapat diurutkan dari masa kc

masa sebagai berikut :

a. Era Prasejarah

Merujuk dari definisi komik dari Scott McCloud, sebagai gambar-

gambar serta lambang-lambang Iain yang terjukstaposisi

(berdekatan,bersebelahan) dalam urutan tertentu, maka dapat

dikatakan bahwaurutan-urutan cerita dalam bentuk gambar pada

dinding candi-candi di Indonesia bisa dikatakan sebagai komik pada

era prasejarah. Meskipun menyerupai cergam (a.k.a komik) pada saat

ini, tetapi relief-relief yang ada di dinding candi sebetulnya sudah bisa

dikatakan bercerita dengan gambar.

Page 38: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

b. Tahun 1930-an hingga 1950-an

Pada tahun 1930-an ini bisa dikatakan scbagai tonggak komik modem

Indonesia, dengan munculnya komik strip Put On karya Kho Wang

Gic pada surat kabar Sinpo. Komik ini tcrus bcrcdar hingga surat

kabar Sinpo dilarang terbit olch pemerintah pada tahun 1960.

Scmcntara pada tahun l940-an, Indoncsia bcrada pada masa

pcndudukan Jcpang. Pcrs dibcrangus fungsinya hanya untuk mcnjadi

sara propaganda Jcpang pada masa itu. Walaupun dcmikian, komik-

komik yang muncul pada masa itu scpcrti komik Lcgcnda Roro

Mendoet, karya dari B.Margono tidak mempunyai kaitan sama sekali

dengan propaganda Jepang pada masa itu.

Pengaruh komik Amerika mulai mcmasuki pasar Indonesia pada

sekitar tahun I947 dcngan tcrbitnya komik Tarzan olch pcncrbit Keng

Po. Setelah itu banyak komik asing scpcrti Rip Kirby, Phantom, dan

Johny Hazard masuk kc dalam pcrcdaran dunia komik Indonesia.

Untuk mcnandingi peredaran dan pengaruh komik asing pada masa

itu, muncul komik Sie Djie Kaei. yang bcrgaya gambar Cina, dan

mcnccritakan tcntang jendral dari kckaisaran Tang di Cina. Dan

komik Sie Djie Koei ini dapat dikatakan scbagai pclopor komik-

komik silat yang populcr sckitar tahun l968. Pada era ini pula muncul

komik-komik yang dicap scbagai imitasi dari komik-komik asing

yang bcrcdar. Komik scpcrti Sri Asih, Puteri Bintang dan Garuda

Putih adalah scbagian dari komik-komik yang dicap imitasi yang

beredar pada masa itu.

Page 39: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

b. Tahun l954-I960

Pada masa ini. kalangan pcndidik mcnganggap komik scbagai mcdia

yang tidak mendidik dan hanya menampilkan budaya-budaya asing

semata dan mclupakan budaya scndiri. Olch munculnya tnnggapan

tersebut, maka hal tersebut ditanggapi olch beberapa penerbitan

scpcrti Keng Po dan Melody dcngan terbitnya komik-komik yang

bcroricntasikan kcbudayaan nasional dcngan komik Luhimyu

Gatutkaca dan Mahabharata. Dan tidak hanya budaya wayang saja,

unsur- unsur budaya dacrah-dacrah juga diangkut scbagai kisah dan

tcma utama dalam peredaran komik lndoncsia pada masa ini, scpcrti

Lutung Kusarung, Berdirinyu Majapahit, Damar Wulan, dan lain

scbagainya.

b. Tahun 1960-1963

Pada era ini oleh para sejarahwan komik, disebut sebagai "Periode

Medan", dikarenakan peredaran komik di Indonesia terpusat di

Medan. Selain karena lesunya peredaran komik di pulau Jawa, juga

banyaknya komik-komik yang terbit bertemakan budaya, kisah dan

legenda dari Minangkabau.

c. Tahun 1963-1965

Tidak hanya komik dengan kisah-kisah Minangkabau saja, di Medan

juga scring muncul komik-komik bertemakan nasionalismc. Dan pada

era tcrscbut. iklim polirik Indonesia juga sedang "memanas"

berhubungan dengan konflik Irian Barat dengan Belanda. Di era ini,

Page 40: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

banyak komik-komik yang terbit bertemakan tentang nasionalisme

dan periuangan melawan imperialisme dan kolonialisme. Tcntu saja

hal ini tidak Iepas dari peran tidak Iangsung presiden Soekarno,

sebagai pemimpin negara dan teladan dalam memerangi Belanda pada

era tersebut.

d. Tahun 1966-1967

Karena kondisi politik Indonesia yang memanas akibat konflik PKI

dan ABRI, maka semua bidang dalam negeri dijaga kctat. Tcrutama

dalam bidang pers dan surat kabar. Komik yang juga menjadi media

pengantar pesan pun tidak ketinggalan dikawal ketat oleh pemerintah,

sehingga pada masa ini arah perkomikan Indonesia tidak jelas, dan

bcberapa komikus seperti Ganes TH, diinterogerasi oleh pihak

berwajib karena aktivitasnya sebagai karikaturis di media Warta

Bhakti. Untuk melindungi hal; dan kepentingan para cergamis (a.k.a

komikus), maka pada masa itu dibentuklah Ikasti (lkatan Seniman

Tjergamis Indonesia).

g. Tahun 1968-1980

Selepas tahun 1971-an, komik mulai bebas dari pengawalan yang

ketat. Setelah tahun 1967, para penerbit mulai melirik masa depan

cergam. Jumlah terbitan murah meningkat sejak tahun 1967-1968.

Dan saat kondisi ekonomi stabil, pada tahun 1968, jumlah halaman

komik dan format komik mulai disetarakan.

g. Era Generasi Baru (1993- sekarang)

Page 41: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tak bisa dipungkiri, putusnya aktivitas komik pada akhir tahun 1980-

an dan membanjimya komik Jepang (manga) pada tahun 1990-an

membawa dampak dan pengaruh yang melibas habis sejarah

perkembangan komik Indonesia sebelum masa ini. Munculnya

komik-komik bergaya manga pada masa sekarang menjadi imbas dari

terhentinya aktivitas komik pada era sebelum tahun 1990-an. Namun

bukan berarti hal ini membicarakan tentang gaya ataupun model

sebuha komik, karena pada zaman globalisasi ini, batas-batas sebuah

kebudayaan dengan kebudayaan lainnya sudah mulai renggang.

Pengaruh dari majunya teknologi, scmakin cepatnya orang

memperoleh informasi, serta pembauran kebudayaan menjadi faktor-

faktor dari globalisasi. Bukan berarti komik Indonesia adalah komik

yang berisikan tentang budaya atau kultur Indonesia, tetapi pada saat

ini bisa dikatakan bahwa komik Indonesia adalah komik yang dibuat

oleh orang Indonesia (Concept, 2007:20-22).

Tetapi permasalahan yang terjadi adalah semakin sedikitnya peredaran

komik Indonesia di dalam dunia komik Indonesia, pcrmasalahan dalam dunia

pcrkomikan Indonesia dapat dilihat dari perspektif bidang industrialnya. Di

dalam bidang industri. Dapat dikenal tiga komponen penting untuk

menggerakkan industri, yakni produsen, distributor, dan konsumen, dimana

komikus sebagai produsennya, penerbit sebagai distibutor dan masyarakat

sebagai konsumennya. Permasalahan utama terletak pada sinergi antara

produsen-distributor-konsumen yang dibutuhkan dalam sebuah industri yang

masih belum terbentuk di dunia industri komik Indonesia. Pihak konsumen

Page 42: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

yang masih menganggap bahwa media komik adalah media hiburan untuk

anak-anak saja sehingga membentuk dinding pembatas antara komikus sebagai

produsen dengan masyarakat merupakan masalah yang terjadi antara produscn

dengan konsumen. Akan tetapi masalah industri ini kemudian berkembang

menjadi konflik antara komikus dengan publisher sebagai pihak distributor,

dimana ketika pihak publisher mcminta kontinyuitas dari komikus, pihak

komikus (Indonesia) temyata masih belum siap untuk dituntuk produksi secara

kontinyu.

3. Jenis Komik

Menurut Balhofner, komik dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:

a. Comic Strip/Strip Komik.

Jenis komik dalam surat kabar. maialah, media cetak, yang terbit harian

atau mingguan dan terdiri dari beberapa panel saja. Cerita yang diangkat

kebanyakan bertema humor.

b. Buku komik

Jenis komik yang dikemas dan disajikan dalam bcntuk buku tcrsendiri,

bukan menjadi bagian dalam media cetak lainnya. Sebuah buku biasanya

bcrisi satu cerita dan biasanya mempunyai halaman-halaman yang

discdiakan sebagai rubrik korespondcnsi, informasi komersial, serta

informasi mengenai komik edisi yang Iainnya, bahkan juga pengenalan si

komikus dan studio tempatnya bekerja. lnformasi-informasi tersebut

disaiikan untuk menjalin keakraban dcngan pembaca sebagai konsumen.

Kemasan buku komik lebih menyerupai majalah dan terbit secara rutin,

maka Balhofner sering menyebut komik jenis ini magazines.

Page 43: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

c. Buku Komik Kompilasi / Grafik Novels.

Jenis buku yang berisi beberapa ccrita dari satu pcngarang atau beberapa

pengarang. Setiap unitnya tidak mcmiliki hubungan satu sama lainnya.

4. Bentuk Komik

Berdasarkan bentuk, komik dibedakan menjadi 4 bentuk yang berbeda, yaitu :

a. Komik Satu Panel

Komik yang tcrbit hanya stu kali, tanpa mcmiliki tokob ccrita yang

dapat muncul pada sctiap pcnerbitan.

b. Komik harian ( Daily Comic)

Komik yang sctiap hari tcrbit pada surat kabar brganti kisah dcngan tokoh

komik map ( tokoh ccrita tctap)

c. Komik Strip ( Strip Comic)

Bentuk komik yang di siapkan muncul sebagian-sebagian secara teratur,

dengan demikian memiliki tokoh cerita dan alur yang berkesinambungan.

d. Komik Buku (Comics Book)

Pengembangan dari komik strip yang disusun dalam buku atau majalah.

(Rusmadi, 1996: 57-58)

5. Elemen dalam Komik

Di dalam komik tcrdapat beberapa istilah penting yaitu:

a. lcon.

Gambar yang mcwakili scscorang, rcmpar, barang, araupun gagasan.

b. Closure

Fenomena mengamati bagian-bagian tetapi memandangnya secara

keseluruhan, beberapa bentuk closure merupakan tindakan di sengaja oleh

Page 44: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

penderita untuk menciptakan ketegangan dan tantangan. Closure

mcmungkinkan pcnggabungan pcristiwa-pcristiwa dan mcnyusun realita

yang utuh dalam pikiran.

c. Panel

Kotak suatu adcgan. Pancl komik mcmatahkan waktu dan ruang mcnjadi

suatu pcristiwa yang kasar dcngan irama yang patah-patah, scrta tidak

bcrhubungan.

d. Baloons

Kotak dialog yang bcrisi tcks ucapan scorang karaktcr.

e. Though baloons

Kotak dialog yang bcrisi tcntang scsuatu yang dipikirkan olch scorang

karaktcr.

f. Borders

Garis tepi halaman.

6. Bahasa Visual dalam Komik

Karena komik merupakan media visual, bahasa yang digunakan untuk

berkomunikasi dengan pemirsanya adalah bahasa visual. Meskipun bahasa

visual yang digunakan dalam komik dapat berbeda tergantung dengan latar

belakang budaya dan semacamnya, tujuan dasarnya tetaplah sama yaitu

bercerita. Sejak manusia bercerita satu sama lain, para pencerita selalu

menginginkan dua hal dari pemirsa mereka. Mereka ingin pemirsa memahami

cerita mereka ingin pemirsa ‖mendengarkan‖ sampai selesai. Untuk mencapai

tujuan pertama, diperlukan cara berkomunikasi yang jelas sedangkan untuk

mencapai tujuan kedua, dibutuhkan pemahaman tentang elemen-elemen yang

Page 45: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

dapat membujuk pemirsa agar tetap memperhatikan. Dalam komik, cerita

tersebut dituangkan dalam bentuk rangkaian visual (citra) dan bisa juga

dilengkapi kata-kata. Penggabungan antara kejelasan dan komunikasi

merupakan syarat utama agar suatu komik dapat mencapai tujuan utamanya

untuk bercerita

7. Konsep Pemilihan dalam Berkomunikasi Melalui Komik

Komik merupakan aliran pilihan yang berkesinambungan, terdiri dari

pencitraan, alur cerita, dialog, komposisi, gestur, dan bermacam pilihan

lainnya. Pilihan-pilihan itu terbagi menjadi lima tipe dasar, yaitu :

a. Pilihan Momen

memilih momen-momen yang ingin ditampilkan ke dalam panel dan

momen-momen yang harus dibuang. Ditambah dengan pemilihan transisi

panel yang baik, komikus dapat menghemat panel demi efisiensi,

menambah panel demi penekanan, mengatur intensitas cerita, dan hal-hal

lainnya.

b. Pilihan Bingkai

tahap ketika komikus menentukan seberapa dekat bingkai sebuah aksi

untuk menunjukkan rincian yang pantas atau seberapa jauh bingkai agar

pembaca dapat melihat tempat aksi berlangsung dan mungkin

membangkitkan kesan berada di tempat kejadian. Proses ini ditentukan

oleh faktor-faktor komposisi seperti cropping (tata pandang), balance

(keseimbangan), dan tilt (kemiringan), yang memengaruhi tanggapan

pembaca terhadap dunia di dalam komik serta posisi mereka di sana.

Dalam proses cropping misal, komikus memilih pegambilan sudut

Page 46: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

pandang atas/tengah/bawah maupun close up/middle shot/long shot.

Sedangkan dalam balance, komikus mengatur rana agar keseimbangan

fokus dalam panel tepat. Adapun tilt digunakan untuk memberi efek

tertentu seperti kesan gerak maupun dramatis. Memilih bingkai momen

dalam komik sama seperti memilih bingkai sudut kamera dalam fotografi

dan film. Perbedaannya tentu saja adalah ukuran, bentuk, dan posisi dalam

panel komik. Dibandingkan dengan fotografi dan film, bingkai dalam

komik jauh lebih beragam dalam bentuk panel-panel yang diatur.

Meskipun demikian fungsi pemilihan bingkai sama saja dengan pada

fotografi dan film yaitu sebagai alat untuk mengarahkan pembaca ke titik

yang tepat.

c. Pilihan Citra

mengisi bingkai dengan gambar yang membawa dunia cerita yang ia buat

ke dalam bentuk rupa yang terlihat hidup. Pemilihan citra untuk komik

tentu saja berbeda-beda sesuai dengan ‖gaya‖ setiap komikus, ada yang

realis-naturalis, ada yang kartun, dan lain-lain. Tentu saja apapun gaya

yang dipilih masing-masing komikus, yang utama dan yang terpenting

adalah bagaimana berkomunikasi dengan cepat, jelas, dan tepat kepada

pembaca. Untuk komik bergenre tertentu mungkin lebih tepat pemilihan

gaya realis sedangkan untuk genre yang lain gaya kartun lebih cocok.

Tentu saja perihal pemilihan citra ini tidak hanya terbatas pada karakter

komik saja melainkan meliputi background dan detil-detilnya. Pemilihan

citra yang baik akan sangat mempengaruhi kesan pembaca terhadap dunia

di dalam komik itu sendiri.

Page 47: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

d. Pilihan Kata

Kata membawa ketegasan yang tiada banding dalam komik, tak ada

kesamaran makna citra yang tak bisa dijelaskan oleh kata. Ada beberapa

konsep dan nama tertentu yang hanya dapat dijelaskan dengan kata-kata.

Tentu saja ketika komik menampilkan percakapan, kata-kata menjadi

sangat penting. Selama ribuan tahun, kata telah digunakan untuk bercerita

dan berhasil melakukannya tanpa bantuan gambar. Namun dalam komik,

baik kata maupun gambar harus bekerja sama dengan baik. Pada akhirnya

ketika gambar memberikan solusi lebih baik daripada kata, komikus dapat

menyingkirkan kata.

e. Pilihan Alur

dalam komik sangat berkaitan dengan tata panel. Tujuan utama pemilihan

alur adalah untuk menuntun pembaca mengikuti jalan cerita komik dari

awal sampai akhir. Dalam komik, alur baca yang baik ditentukan dengan

pengaturan panel ke panel yang tepat, baik itu penempatan panel maupun

jarak antar panel.

Lima pilihan ini bukanlah tahap-tahap pembuatan komik yang harus

dijalankan berurutan. Setiap komikus biasanya menukar-nukar urutan sesuai

kebutuhan mereka. Keputusan pemilihan momen, bingkai, dan alur biasanya

ditentukan dalam tahap perencanaan komik, sementara pemilihan citra dan kata

ditentukan dalam proses akhir. Pada akhirnya, pembuatan suatu komik

merupakan serangkaian keputusan. Memilih momen yang tepat untuk

dituangkan dalam panel, membingkai aksi dan menuntun mata pembaca,

memilih kata dan gambar yang saling melengkapi, serta mengaturnya alur yang

Page 48: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

memudahkan pembaca dalam mengikuti cerita dari awal sampai akhir (Ibid,

2004: 9-39)

Komik memiliki beberapa kategori dalam penerbitannya antara lain :

a. komik satu panel, yaitu komik yang terbit sekali tanpa memiliki tokoh cerita

yang dapat muncul pada setiap penerbitan.

b. komik harian, yaitu komik yang sekali terbit pada surat kabar

c. komik strip, yaitu komik yang di persiapkan untuk muncul sebagian-

sebagian secara teratur dan berurutan, dengan demikian memiliki tokoh

cerita dengan cerita yang berkesinambungan.

d. komik buku, yaitu komik yang merupakan pengembagan dari komik strip,

yang disusun dalam bentuk buku atau majalah(Rusmadi, 1999:57-58).

C. Komik Wayang

Komik dengan tema pewayangan, atau disebut juga dengan komik

wayang. Pada era 60-an, komik wayang dcngan dua ccrita bcsamya, yaitu

ccrita Mahabharata dan Ramayana karya R.A. Kosasih, mcrupakan komik

produksi nasional tcrbcsar yang banyak dikonsumsi masyarakat pada jamannya

(Bonneff,1998: 29).

Periode komik wayang tak pernah dikenang karena penerbit komik

waktu itu menamainya ‖komik klasik‖. Periode ini ditandai setelah era jenis Sri

Asih (tentu bersama Nina, Garuda Putih, Kapten Kilat), superhero yang

dianggap kurang nasionalis, mengumbar khayal, dan membuat anak-anak

Page 49: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

malas belajar. Dr Marcel Boneff, menggambarkannya sebagai du fruit defendu,

buah terlarang.

Wayang itu sendiri mcrupakan salah satu kcbudayaan Indonesia yang

patut untuk dilcstarikan karcna di dalam ccrita wayang tcrkandung banyak nilai

ctis yang dapat dijadikan scbagai ccrminan bagi kchidupan bangsa ini. Sclain

itu, wayang juga mcmpakan alat pcndidikan watak yang baik sckali karcna

nilai-nilai tcrscbut diajarkan sccara kongkrct mclalui kchidupan schari-hari

para tokoh yang dapat dijadikan tcladan (Amir 19-20).

Akan tctapi, komik wayang yang sangat dijunjung tinggi dan digcmari

olch gcncrasi tua di sclumh lapisan masyarakat, hampir tidak dikcnal lagi olch

gcncrasi muda pcncrus bangsa saat ini, padahal scharusnya komik mcrupakan

pcngantar yang baik kc dunia pcwayangan (Bonneff, 1998: 112).

Tcrbukti dcwasa ini gcnerasi muda makin lama makin tcrtarik dan

tcrpcngaruh dcngan komik—komik dari luar yang saat ini laris manis di toko-

toko buku daripada komik pcwayangan. Hal ini dipcrburuk dcngan tidak

adanya pcndistribusian komik wayang tcrbitan baru di pasaran karcna tidak

adanya gcncrasi pcncrus yang mampu mcnyampaikan kisah bcrtcmakan

pcwayangan dalam scbuah komik dan kurangnya pcndistribusian komik

wayang yang dahulu pcmah ditcrbitkan (Bonneff, 1998: 112).

Para penerbit, terutama Melodie dan Cosmos, keduanya di Bandung,

sama-sama di Jalan ABC, menghentikan komik tersebut . Tokoh pahlawan

beralih ke cerita rakyat, seperti Ganesha Bangun, Loetoeng Kasaroeng, oleh

R.A. Kosasih, kemudian muncul Ramayana dan Mahabharata. Juga nama

sejajar sebelumnya, John Lo, serta yang melegenda, S. Ardisoma, Oerip. Pada

Page 50: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

S. Ardisoma, sapuan kuas menimbulkan suasana puitis untuk adegan keraton,

adegan pohon beringin, adegan long shot, bahkan perang sekalipun.Bedanya

lagi, R.A. Kosasih setia dengan ‖kisah India‖, sehingga tokoh punakawan tidak

muncul.

Komik wayang, juga komik berdasarkan cerita daerah atau legenda, dinilai

lebih aman, lebih mendidik, dan yang jelas lebih mengakar. Sehingga tak

dikritik, juga tak kena ‖bredel‖, periode yang terulang keras pada 1966. Karya-

karya R.A. Kosasih merajai dalam jumlah dan jilid yang dikeluarkan.

Sambung-menyambung menjunjung kisah pewayangan yang tak banyak

dikenal masyarakat non-Jawa.

Page 51: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

BAB III

IDENTIFIKASI DATA

A. Identifikasi Komik Kumbakarna Gugur

1. Gambaran Umum Komik Buku

Komik Indonesia memang tidak dapat dikatakan tidak bangkit lagi.

Komik Indonesia mulai menggeliat akhir-akhir ini, geliat komik Indonesia ini

tidak akan lengkap rasanya tanpa kehadiran tema pewayangan. Karena wayang

adalah salah satu bentuk atau tema komik yang tergolong khas di Indonesia.

Selain wayang merupakan tradisi adiluhung bangsa ini. Komik wayang

memang menempati porsinya tersendiri di jagat perkomikan Indonesia dari

dulu kala. Diawali dengan semangat untuk melawan hegemoni komik-komik

dari luar, munculah komik-komik independen (lokal). Mencoba tampil

berbeda, membuat gaya gambar lebih variatif dan eksperimental.

Komik wayang juga memiliki dimensi lain seperti politik, sejarah,

dan budaya yang kental dan saling bertautan. Komik wayang memiliki

konfigurasi tema yang kaya dan luas. Sebagai sebuah karya seni, misalnya,

komikus wayang mesti mendasarkan kreasi-kreasinya pada pakem-pakem

dunia perwayangan, serta unsur-unsur visual yang menjadi karakter wayang,

seperti pada busana, bentuk senjata, dan karakter fisik para lakon-lakonnya.

50

Page 52: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

2. Cerita Wayang Kumbakarna Gugur

Pada dasarnya komik ini mengangkat cerita tentang budaya yang ada

di Indonesia, yaitu cerita tentang wayang, dengan mengangkat lakon

Kumbakarna Gugur.

Kumbakarna adalah saudara kandung Rahwana, raja rakshasa

dari Alengka. Kumbakarna merupakan seorang rakshasa yang sangat tinggi dan

berwajah mengerikan, tetapi bersifat perwira dan sering menyadarkan

perbuatan kakaknya yang salah. Ia memiliki suatu kelemahan, yaitu tidur

selama enam bulan, dan selama ia menjalani masa tidur, ia tidak mampu

mengerahkan seluruh kekuatannya. Dalam bahasa Sansekerta, secara harafiah

nama Kumbhakarna berarti “bertelinga kendi”.

Ayah Kumbakarna adalah seorang resi bernama Wisrawa, dan

ibunya adalah Kekasi, puteri seorang Raja Detya bernama Sumali. Rahwana,

Wibisana dan Surpanaka adalah saudara kandungnya, sementara Kubera, Kara,

Dusana, Kumbini adalah saudara tirinya.

Rahwana, Marica adalah pamannya, Putera Tataka, saudara Sumali.

Kumbakarna memiliki putera bernama Kumba dan Nikumba. Kedua puteranya

itu gugur dalam pertempuran di Alengka. Kumba menemui ajalnya di

tangan Sugriwa, sedangkan Nikumba gugur di tangan Hanoman.

Saat Rahwana dan Kumbakarna mengadakan tapa, Dewa Brahma

muncul karena berkenan dengan pemujaan yang mereka lakukan, Brahma

memberi kesempatan bagi mereka untuk mengajukan permohonan.

Saat tiba giliran Kumbakarna untuk mengajukan permohonan, Dewi

Saraswati masuk ke dalam mulutnya untuk membengkokkan lidahnya, maka

Page 53: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

saat ia memohon "Indraasan" (Indrāsan-tahta Dewa Indra), ia mengucapkan

“Neendrasan” (Nindrasan-tidur abadi). Brahma mengabulkan permohonannya.

Karena merasa sayang terhadap adiknya,Rahwana meminta Brahma agar

membatalkan anugerah tersebut. Brahma tidak berkenan untuk membatalkan

anugrahnya, namun ia meringankan anugrah tersebut agar Kumbakarna tidur

selama enam bulan dan bangun selama enam bulan. Pada saat ia menjalani

masa tidur, ia tidak akan mampu mengerahkan seluruh kekuatannya.

Kumbakarna sering memberikan nasihat kepada Rahwana,

menyadarkan bahwa tindakanya keliru. Ketika Rahwana kewalahan

menghadapi Sri Rama, maka ia menyuruh Kumbakarna menghadapinya.

Kumbakarna sebenarnya tahu bahwa kakaknya salah, tetapi demi membela

Ngalengka tanah tumpah darahnya dia pun maju sebagai prajurit melawan

serbuan Rama. Kumbakarna sering dilambangkan sebagai perwira pembela

tanah tumpah darahnya, karena ia membela Ngalengka untuk segala kaumnya,

bukan untuk Rahwana saja, dan ia berperang melawan Rama tanpa rasa

permusuhan, hanya semata-mata menjalankan kewajiban.

Saat Kerajaan Ngalengka diserbu oleh Rama dan sekutunya,

Rahwana memerintahkan pasukannya untuk membangunkan Kumbakarna yang

sedang tertidur. Utusan Rahwana membangunkan Kumbakarna dengan

menggiring gajah agar menginjak-injak badannya serta menusuk badannya

dengan tombak, kemudian saat mata Kumbakarna mulai terbuka, utusannya

segera mendekatkan makanan ke hidung Kumbakarna. Setelah menyantap

makanan yang dihidangkan, Kumbakarna benar-benar terbangun dari tidurnya.

Page 54: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

Setelah bangun, Kumbakarna menghadap Rahwana. Ia mencoba

menasihati Rahwana agar mengembalikan Sinta dan menjelaskan bahwa

tindakan yang dilakukan kakaknya itu adalah salah. Rahwana sedih mendengar

nasihat tersebut sehingga membuat Kumbakarna tersentuh. Tanpa sikap

bermusuhan dengan Rama, Kumbakarna maju ke medan perang untuk

menunaikan kewajiban sebagai pembela negara. Sebelum bertarung

Kumbakarna berbincang-bincang dengan Wibisana, adiknya, setelah itu ia

berperang dengan pasukan wanara.

Dalam peperangan, Kumbakarna banyak membunuh pasukan wanara

dan banyak melukai prajurit pilihan seperti Anggada, Sugriwa, Hanoman, Nila,

dan lain-lain. Dengan panah saktinya, Rama memutuskan kedua tangan

Kumbakarna. Namun dengan kakinya, Kumbakarna masih bisa menginjak-

injak pasukan wanara. Kemudian Rama memotong kedua kaki Kumbakarna

dengan panahnya. Tanpa tangan dan kaki, Kumbakarna mengguling-gulingkan

badannya dan melindas pasukan wanara. Melihat keperkasaan Kumbakarna,

Rama merasa terkesan dan kagum. Namun ia tidak ingin Kumbakarna tersiksa

terlalu lama. Akhirnya Rama melepaskan panahnya yang terakhir. Panah

tersebut memisahkan kepala Kumbakarna dari badannya dan membawanya

terbang, lalu jatuh di pusat kota Alengka. (Wawan Susetya, 2008:158)

Pengambilan tokoh Kumbakarna dikarenakan dia unik, sebagai

tokoh Protagonis, namun tetap membela kakaknya yang jahat karena

Kumbakarna cinta akan tanah airnya Ngalengka.

Page 55: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

2. Penokohan

Dalam cerita Kumbakarna gugur, ada beberapa tokoh pokok yang

akan di munculkan, antara lain :

a. Raden Kumbakarna

b. Sugriwa

Page 56: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

c. Wibisana

d. Hanoman

e. Rahwana

(http://kilasbaliknusantara.blogspot.com/2011/01/rahwana.ht

ml di akses pada 14 Juni 2011)

Page 57: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

f. Sinta

g. Anggada

( http://wayangku.wordpress.com/2008/10/29/anggada, diakses 14

Juni 2011)

Dalam penyajiannya, tokoh-tokoh tersebut di distorsi dalam bentuk

yang lebih nyata, sehingga terdapat perubahan dalam segi dimensi.

B. Komparasi dan Kompetitor

Sebagai pembanding dan kompetitor dalam perancangan komik

wayang ini, penulis memilih dua komik wayang, yaitu :

1. Komik Garudayana, karya Is Yuniarto

Komik wayang karya Is Yuniarto dengan judul Garudayana,

komik tersebut masih tergolong fresh di terbitkan tahun 2009, juga

bertemakan sama dengan cerita yang penulis angkat.

Page 58: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

Gambar 3.1 Komik Wayang Garudayana

Judul : Garudayana

Karya : Is Yuniarto

Genre : Action Adventure

Halaman : 128 BW

Tahun : Agustus 2009

Publisher : m&c! Publishing

Harga : Rp 12.500,-

Garudayana bertutur mengenai seorang pemburu harta karun

bernama kirana dan usahanya memburu telur emas, yang ternyata adalah

telur burung garuda terakhir. petualangan yang kemudian membawa

kirana dalam sebuah kisaran kepentingan yang lebih besar dan membawa

kita pada satu alam yang segera terasa familiar: dunia kisah wayang klasik

mahabharata versi nusantara (terutama munculnya tokoh punakawan di

bagian tengah cerita), yang juga menjadikan garudayana menjadi unik

karena titik sentral cerita justru tidak berada pada tokoh-tokoh legenda tadi

(seperti arjuna, adipati karna dan gatot kaca) tetapi justru pada tokoh biasa

Page 59: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

(kirana), garuda (tentunya, karena telah dijadikan judul cerita) serta

punakawan (gareng, petruk dan bagong plus kakek semar).

Strategi Is Yuniarto agar komik tersebut dapat meresap ke dalam

kalangan anak muda sekarang yaitu dengan menerapkan visualisasi manga

kedalam tokoh-tokohnya, meski cerita yang di angkat adalah pewayangan,

namun dengan visualisasi komik jepang, dalam hal ini manga.

2. Komik Dharmaputra Winehsuka, karya Alex Irzaqi

Gambar 3.2 Komik Dharmaputra Winehsuka

Judul komik : Dharmaputra Winehsuka

Cerita & gambar : Alex Irzaqi

Tahun : 2010

Penerbit : PT Gramedia (m&c, koloni)

Ukuran komik : 13 cm x 20 cm

Tebal : tak tertera

Komik Dharmaputra Winehsuka karya Alex Irzaqi cukup menarik

perhatian. Meski tertulis “cerita ini fiksi belaka dan tak ada hubungan

dengan orang/kelompok/peristiwa tertentu” , komik ini merujuk pada

Page 60: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

babakan tertentu dalam sejarah Nusantara. Saya selalu suka dengan tema

yang berakar pada budaya negeri yang kaya ini. Apalagi, tema jenis ini

masih relatif tak banyak disentuh.

Alex mengambil cerita dengan merujuk pada masa Majapahit di

bawah pemerintahan Raja Jayanegara (raja kedua Majapahit). Tentu saja,

ia mesti mencari bahan-bahan rujukan. Salah satu bahan rujukannya

seperti tertulis di halaman yang tidak tertera, adalah Kitab Pararaton,

dimana Alex menuliskan: Jayanegara, 19 tahun masa pemerintahannya

penuh dengan pengkhianatan, pemberontakan, dan perang. kebodohan

serta ketidakmampuannya dalam memerintah menyebabkan Majapahit

lemah serta rakyat sengsara. Menjadi penyebab terbunuhnya pahlawan

Negara, serta bertanggung jawab runtuhnya kerajaan Lumajang.” Dari

Kitab Pararaton inilah terkisah tentang Dharmaputra, yang menjadi

rujukan cerita Alex.

C. Analisis SWOT

Analisis SWOT bertujuan untuk mengetahui perbandingan obyek

perancangan dengan kompetitor yang pernah ada dilihat dari data fisik.

Analisa ini membantu untuk melihat kembali kekuatan (strength), kelemahan

(weakness), kesempatan (opportunity), dan ancaman (threat).

Untuk mengetahui kondisi komik buku Kumbakarna Gugur, maka di

lakukan observasi terhadap pembandingnya, maka analisa SWOT (Strength,

Weakness, Opportunity, Treath ) adalah sebagai berikut :

Page 61: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60

Page 62: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

Page 63: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

D. Positioning

Positioning adalah cara pemasar menanamkan citra, persepsi dan

imajinasi atas produk yang ditawarkan kepada konsumen melalui proses

komunikasi. Positioning berhubungan dengan bagaimana memainkan

komunikasi agar di dalam benak konsumen tertanam suatu citra tertentu

(Sutisna, 2002 : 258).

Dalam definisi tradisional, positioning sering disebut sebagai strategi

untuk memenangi dan menguasai benak pelanggan melalui produk yang kita

tawarkan,dalam definisi lain, positioning sebagai the strategi to lead your

customer credibly, yaitu upaya mengarahkan pelanggan Anda secara kredibel.

Positioning tak lain adalah upaya kita untuk membangun dan mendapatkan

kepercayaan pelanggan (Hermawan Kartajaya, 2004:11).

Posisi suatu produk adalah perangkat kompleks dari persepsi, kesan

dan perasaan yang diingat konsumen untuk produk dibandingkan dengan

produk pesaing. Positioning bukanlah sesuatu yang kita lakukan terhadap

produk, tetapi sesuatu yang kita lakukan terhadap otak calon pelanggan.

Tujuan pokok strategi positioning adalah:

1. Untuk menempatkan atau memposisikan produk di pasar sehingga produk

tersebut terpisah atau berbeda dengan merek-merek yang bersaing

2. Untuk memposisikan produk sehingga dapat menyampaikan beberapa hal

pokok kepada para pelanggan, yaitu what you stand for, what you are, dan

how you would like customers to evaluate you (Fandy Tjiptono,1995:91-

92).

Page 64: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

Tugas positioning terdiri dari tiga langkah :

1. mengidentifikasi suatu perangkat keunggulanbersaing yang mungkin

dibuat dimana positioning akan dibangun

2. memilih keunggulan bersaing yang tepat

3. dengan efektif mengkomunikasikan dan menyampaikan posisi dan dipilih

ke pasar.

Dalam modul Perencanaan Merk, Berliana Ardha membagi Jaringan semantik

dalam positioning :

1. Manusia menyimpan informasi yang diterimanya dalam bentuk jaringan

semantik dalm memorinya.

2. Jaringan itu terdiri dari berbagai memory nodes yang menyimpan konsep

semantik tertentu.

3. 5 jenis informasi yang dapat disimpan dalam memory nodes: nama merk,

karakteristik merk, iklan mengenai merk, kategori produk dan hasil

evaluasi konsumen terhadap iklan

Untuk komik Kumbakarna Gugur berdasarkan komparasinya, di

posisikan sebagai komik yang mengangkat kembali tema pewayangan,

dengan style gambar digital painting, mengajak bernostalgia dengan komik

tema pewayangn, menyajikan visual yang menarik, melalui kekuatan visual

ikut berpartisipasi dalam menghidupkan kembali komik tema pewayangan,

juga menanamkan kecintaan terhadap budaya wayang.

Page 65: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

64

E. USP (Unique Selling Preposition)

Strategi unique selling preposition dikembangkan oleh Rosser Reeves.

Strategi ini berorientasi pada keunggulan atau kelebihan produk yang tidak

dimiliki oleh produk saingannya. Kelebihan tersebut juga merupakan sesuatu

yang dicari atau dijadikan alasan konsumen menggunakan suatu produk.

Produk dibedakan oleh karakter yang spesifik (M.Suyanto, 2004:116).

Satu hal penting yang perlu dipertimbangkan dalam penggunaan

pendekatan ini adalah dikenalnya suatu konsep ide penjualan utama, yaitu

bagaimana mendapatkan suatu keunikan produk, keuntungan yang ada atau

kelebihan produk, untuk kemudian dapat digunakan dalam penyusunan

pernyataan produk tersebut. Tujuan utamanya bukanlah untuk menciptakan

iklan yang tidak berselera, tetapi untuk membuat jelas bahwa naskah iklan

tidak sekedar ditulis demi keindahan / estetika, tetapi juga untuk menciptakan

penjualan.

Dalam membuat komik haruslah melihat dan mengusai

variabel­variabel yang selalu digunakan pada komik­komik komparator

atau kompetitor. Variabel­variabel tersebut diolah, disimpulkan dan mencari

keunikan yang lain daripada komik­komik lain yang dapat menjadikan

keunikan tersebut menjadi USP komik yang akan dibuat.

Komik Kumbakarna Gugur memiliki keunikan dalam penyajian

ilustrasinya, dengan mengusung style gambar digital painting memberikan

kekuatan visual untuk mengingatkan kembali cerita wayang, pembaca akan

lupa mengenai cerita wayang yang terkesan kuno, mengubah pikiran mereka

Page 66: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

65

menjadi cinta dengan komik wayang, karena dengan gambar dan visualisasi

yang apik, dapat lebih mudah untuk menyerap content yang ada di dalamnya,

khususnya bagi kalangan muda, terlebih lagi cerita wayang terkadang terkesan

panjang dengan tokoh yang belum familiar di kalangan remaja, di harapkan

dengan komik wayang Kumbakarna Gugur, akan mengurangi efek bosan dari

cerita-cerita pewayangan pada umumnya.

Page 67: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

66

BAB IV

KONSEP PEMIKIRAN DESAIN

A. Metode Perancangan

Metode perancangan dalam perancangan Komik Kumbakarna ini dapat

dibagi ke dalam dua macam.

Metode yang pertama adalah metode perwajahan buku komik untuk

menciptakan sebuah komik yang menarik dan komunikatif sehingga mampu

menarik konsumen dengan efektif dan inspiratif. Metode yang kedua adalah

metode perancangan promosi komik, agar komik tersebut dapat dikenal dan

diterima oleh masyarakat pada umumnya dan pecinta komik khususnya..

Dalam pengerjaannya, penulis menangani semua bagian, mulai dari

storyline, outline, dan coloring.

Proses perancangan komik Kumbakarna Gugur tidak berbeda dari

perancangan buku komik pada umumnya. Dimulai dari pengangkatan cerita

yang memiliki visi visual, yang nantinya cerita tersebut akan di tuangkan ke

dalam ilustrasi, memindah cerita tersebut menjadi gambar yang berupa sketsa

kasar kemudian pengerjaan clean-up agar lebih rapih, setelah proses dasar

outline selesai, dilakukan tahap pewarnaan dan finishing. Dalam perancangan

komik tersebut, penulis menggunakan pen tablet, dan banyak kemungkinan

dalam proses tersebut di atas akan sedikit berbeda, fleksibilitas graphic tablet

akan mengurangi beberapa step pengerjaan, seperti clean-up.

66

Page 68: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

67

B. Ide Kreatif Perancangan

Gambar merupakan bagian utama dalam sebuah komik. Bagian

gambar dari sebuah komik harus dibuat dan mampu menarik perhatian,

mengkomunikasikan sebuah ide dasar, dan ditetapkan dalam sebuah kerangka

kerja untuk menghasilkan sebuah pesan yang efektif.

Maraknya komik Jenaka / Joke seperti Beny & Mice, 1001 kisah

purba, Cerita Anak Kos Dodol, Pocong Juga Pocong dan lain sebagainya,

dengan ilustrasi ala kadarnya, membuat penulis menemukan sebuah gagasan

untuk membuat komik dengan style painting, yang tentunya dulu pernah ada,

namun meredup.

Page 69: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

68

Gambar 4.1 Contoh Komik – komk jenaka yang beredar di pasaran

Di ambil 26 Desember 2011

Dengan kondisi tersebut, penulis mendapatkan gagasan untuk

membuat sebuah komik dengan style yang berbeda, meski di pasaran konsep

cerita kolosal atau wayang masih belum diminati, namun penulis melihat celah

peluang yang ada.

Berangkat dari hal tersebut, penulis mencari ide cerita, dan mencari

tokoh utama yang nantinya akan dimunculkan, maka tokoh Kumbakarna

dalam epos Ramayana yang dipilih menjadi tokoh utama.

Pemilihan tokoh Kumbakarna ini dikarenakan penulis mendapatkan

insppirasi dari Komik luar, yaitu Hulk, bentuk fisik kumbakarna yang

berwujud Rakhsesa (Raksasa), dan yang paling menarik dari tokoh ini adalah,

dalam cerita Ramayana, Kumbakarna berperan sebagai tokoh Protagonis, yang

berada pada pihak yang salah (Antagonis) yaitu Rahwana raja dari kerajaan

Ngalengka, dari sini penulis akan mengambangkan cerita tersebut.

Dalam perancangan komik Kumbakarna Gugur, penulis memiliki

beberapa acuan komik sebagai dasar visual dari perancangan, Konsepnya

Page 70: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

69

adalah style gambar atau ilustrasi yang tepat untuk pembuatan komik tersebut,

dan di karenakan penulis merasa mempunyai kemampuan dalam digital

painting, maka dipilih beberapa di antaranya :

1. Long Hu Men (Tony Wong)

Komik Hongkong dengan ciri khas cerita – cerita yang mengangkat

Hero atau Pahlawan, dengan bentuk otot tubuh yang berlebihan ini

Akan menjadi acuan besar dalam pembuatan komik Kumbakarna.

2. God Of War comics

Komik GOW akan di jadikan acuan dalam pembuatan panel.

3. Halo comics

Dijadikan acuan dalam tone warna dan pembuatan panel- panel.

Gambar 4.2 Long Hu Men (Tony Wong)

Page 71: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

70

Gambar 4.3God Of War comics

Gambar 4.4 Komik Halo

Ilustrasi dalam konsep visual ini menampilkan visual-visual ekspresif

yang bersifat menarik perhatian target audiens dan berhubungan langsung

dengan obyek yang diinformasikan, dan tentunya menimbulkan kesan bagi

target audiens. Visualisasi dari ilustrasi dalam komik ini disampaikan dalam

style/ gaya yang merujuk pada digital painting karena dianggap paling mampu

menarik perhatian audiens. Ilustrasi dalam konsep visual ini diharapkan

Page 72: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

71

mampu menjadi alat komunikasi yang efektif dalam menyampaikan pesan

informatif kepada target audiens.

Untuk menghindari keterbatasan seorang komikus atau kreator komik

dalam mencurahkan emosi dalam visualisai gambar kedalam tiap-tiap panel,

Penulis membuat panel yang disesuaikan dengan cerita, bukan sebaliknya,

panel mengikat cerita. Bahkan untuk memvisualisasikan suatu keadaan

tertentu, kehadiran panel yang membatasi ruang pandang bisa dihilangkan.

Dalam perancangan komik ini menggunakan peralihan panel campuran

yang meliputi:

1. Peralihan waktu ke waktu, peralihan ini memerlukan closure yang

sangat sedikit.

2. Peralihan satu subyek dalam proses aksi ke aksi, sebuah subyek

(orang, obyek dan sebagainya) tunggal dalam sebuah rangkaian aksi.

3. Peralihan bermakna, peralihan jenis ini membawa kita pada subyek ke

subyek, namun masih dalam satu adegan atau gagasan.

4. Peralihan adegan ke adegan, peralihan ini membawa kita melintasi

ruang dan waktu.

5. Peralihan aspek ke aspek, peralihan ini kebanyakan tidak mengenal

waktu dan mengatur pandangan yang mengembara terhadap aspek

tempat, gagasan dan suasana hati ke aspek lain.

6. Peralihan Non Sequitur, peralihan ini tidak menunjukkan hubungan

logis antara panelnya,sebuah rangkaian citra dan/atau kata yang tidak

berkaitan (McCloud Scott,2001: 15).

Page 73: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

72

C. Konsep Karakter

Setelah didapat konsep visual, dan cerita yang akan diangkat dalam

perancangan komik tersebut, selanjutnya penulis menggagas tokoh-tokoh yang

akan mengisi cerita tersebut. Cerita mengacu pada buku Ramayana, karangan

Wawan Susetya, maka akan didapat tokoh-tokoh yang mengisi cerita dalam

Lakon Kumbakarna Gugur yaitu:

1. Kumbakarna

2. Rahwana Raja

3. Rama

4. Laksmana

5. Indrajid

6. Wibisana

7. Hanoman

8. Sugriwa

9. Anila

10. Trisirah

11. Trinetra

12. Narantaka

13. Dewantaka

14. Sinta

15. Wadya bala wanara (kera-kera)

Untuk memvisualisasikan tokoh-tokoh tersebut, penulis mempunyai acuan-

acuan visual, beberapa visual di ambil dari buku Seni Gatra Wayang Kulit

Page 74: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

73

Purwa karangan Sunarto, acuan ini akan membantu dalam pembuatan tokoh

dalam cerita tersebut, referensi visual tersebut yaitu :

1. Gunungan

Diambil dari buku Sejarah Wayang Purwa, karangan Drs. Sutarjo,

Sama seperti dalam wayang, Gunungan disini berfungsi sebagai

pembuka, sebelum cerita dalam komik dimulai.

2. Kumbakarna

Gambar 4.5 patung Kumbakarna, Kebun Raya Eka Karya Bali

berlokasi di desa Candikuning, Baturiti, Tabanan, Bali

Page 75: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

74

3. Rahwana Raja

Gambar 4.6 Lukisan Basuki Abdulah, Rahwana yang

sedang membawa Shinta, dilawan Jatayu

Page 76: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

75

4. Rama

Gambar 4.7 Rama dan Sinta

5. Laksmana

Gambar 4.8 Laksmana

Page 77: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

76

6. Indrajid

Gambar 4.9 Indrajid

7. Wibisana

Gambar 4.10 Wibisana

Page 78: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

77

8. Hanoman

Gambar 4.11 Hanoman

9. Sugriwa

Gambar 4.12 Sugriwa

10. Anila

Gambar 4.13 Anila

Page 79: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

78

11. Trisirah

Gambar 4.14 Trisirah

Sumber : http://ki-

demang.com/gambar_wayang/index.php?option=com_content&view=article&id=

1082&Itemid=1092

12. Trinetra

Gambar 4.15 Trinetra

Page 80: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

79

13. Dewantaka

Gambar 4.16 Trinetra

Sumber : http://tokohwayangpurwa.blogspot.com/2010/06/dewantaka.html

14. Sinta

Gambar 4.16 Sinta

15. Wadya bala wanara (kera-kera)

Gambar 4.18 patung Kumbakarna, Kebun Raya Eka Karya Bali berlokasi di desa

Candikuning, Baturiti, Tabanan, Bali

Page 81: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

80

D. Visualisasi

Setelah didapat konsep visual, dan cerita yang akan diangkat dalam

perancangan komik tersebut, selanjutnya penulis menggagas tokoh-tokoh yang

akan mengisi cerita tersebut. Cerita mengacu pada buku Ramayana, karangan

Wawan Susetya, maka akan didapat tokoh-tokoh yang mengisi cerita dalam

Lakon Kumbakarna Gugur yaitu :

1. Kumbakarna

Konsep :

Disini Kumbakarna dibuat sebagai tokoh sentral dari cerita yang di angkat,

Kumbakarna di buat berfisik besar, otot yang dibuat berlebihan, untuk

mencerminkan kekuatan yang besar.

Sebelum perang menggunakan pakaian serba putih untuk melambangkan

sikap netral, pada waktu perang menggunakan gelang dan membawa

pusaka Lembusana, berupa tombak geni.

Page 82: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

81

Gambar 4.20 Karakter Kumbakarna beserta

contoh peletakan dalam komik

Ciri-ciri :

a. Kumbakarna, berasal dari kata Kumba yang artinya telinga kendi,

jadi dibuat telinga besar melengkung

b. Bertubuh besar

c. Dalam bertapa, Kumbakarna mengenakan pakaian putih-putih,

namun dalam komik ini, Kumbakarna mengenakan gelang berwarna

emas, dengan ikat pinggang bermotif relung, motif relung sendiri

untuk memberikan kesan “Jawa”.

2. Rahwana Raja

Konsep :

Dibuat sebagai tokoh antagonis, mengenakan perlengkapan seperti gelang,

kalung, tutup kepala, untuk memperlihatkan bahwa dia adalah seorang

raja.

Mempunyai rambut kepala keriting sesuai dengan referensi yang ada.

Mata yang tajam untuk memperlihatkan sikap licik dan tamak.

Page 83: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

82

Gambar 4.21 Karakter Rahwana

beserta contoh peletakan dalam komik

Ciri-ciri :

a. Mengenakan aksesoris yang mencerminkan raja

b. Berambut keriting, sesuai dengan riset visual sebelumnya

c. Berkumis lebat

d. Berbadan besar

3. Rama

Konsep :

Rama adalah tokoh yang sabar, dan teliti, dalam bukunya Ramayana,

Wawan Susetya menyebuit Istilah Jawa ini Rigen, yakni selalu menjaga

tindak tanduknya, Nastiti yakni berhati-hati dalam segala tindakannya,

Page 84: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

83

sebelum menyatakan perang, dia lebih memilih untuk bernegosiasi terlebih

dahulu kepada Rahwana sebagai musuhnya.

Dalam lakon ini, Rama bukan sebagai tokoh utama, namun perannya

sangat penting, tokoh Rama di ilustrasikan sebagai seorang raja,

Gambar 4.22 Karakter Rama

Cri-ciri :

a. Berwajah rupawan

b. Mengenakan pakaian khas raja

c. Mengenakan ikat kepala

d. Membawa Jemparing (panah)

4. Laksmana

Konsep :

Laksmana adalah saudara dari Rama, maka konsepnya adalah sifat-sifat

Laksmana sama dengan Rama, disini penulis membedakan karakter

Page 85: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

84

Lakmana dengan Rama dengan potongan rambutnya dan aksesoris yang

iIa kenakan.

5. Indrajid

Konsep :

Indrajid adalah putra dari Rahwana raja, penulis membedakan karakter

Indrajid dengan Rahwana dengan bentuk fisik yang lebih kecil, serta

aksesoris yang Ia kenakan, dalam lakon ini Indrajid bertugas merayu

pamannya Kumbakarna dari pertapaannya untuk kembali ke Ngalengka,

dan bertugas memimpin perang melawan wadya bala wanara.

Page 86: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

85

Gambar 4.23 Karakter Indrajid

beserta contoh peletakan dalam komik

6. Wibisana

Konsep :

Wibisana sebagai tokoh Protagonis, dia berpaling dari Ngalengka

karena tidak suka dengan sikap Rahwana Raja.

Ciri fisik akan di buat seperti cirri-ciri dari Negara Ngalengka,

namun dalam cerita, Ia berada di pihak Rama melawan Rahwana.

Gambar 4.24 Karakter Wibisana

Page 87: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

86

7. Hanoman

Konsep :

Hanoman adalah tokoh yang familiar dalam cerita Ramayana, seperti

kebanyakan bentuk Hanoman ayng lain, Ia adalah kera berbulu putih,

Ia menjadi teliksandi (mata-mata) untuk mengamati Sinta yang di

sandera oleh Rahwana, dalam lakon ini, Ia bertarung melawan

Trinetra dan Kumbakarna.

Gambar 4.25 Karakter Hanoman

8. Sugriwa

Konsep :

Untuk membedakan dengan pemimpin kera yang lain, penulis

mengkonsepnya berfisik seperti Gorila, kera besar dengan bulu abu-

abu.

Page 88: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

87

Gambar 4.27 Karakter Sugriwa

9. Anila

Anila dalam bahasa Indonesia berarti biru, maka konsep desain

karakter Anila yaitu kera berbulu biru, dengan pakaian sedikit senada

dengan Sugriwa.

Gambar 4.28 Karakter Anila

Page 89: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

88

10. Trisirah

Konsep :

Dalam bahasa Indonesia bisa di terjemahkan, Tri berarti tiga,

sedangkan sirah, berasal dari bahasa jawa, berarti kepala.

Maka Trisirah di rancang mempunyai tiga buah kepala, namun

kepala yang tengah lebih dominan, jadi kepala tengah mengatur

segala mobilisasi tubuh Trisirah.

Gambar 4.29 Karakter Trisirah

11. Trinetra

Secara harafiah, Tri berarti tiga, sedangkan netra adalah mata,

Trisirah di rancang mempunyai tiga buah mata, mata ketiga di

letakkan pada kening, sesuai dengan bentuknya dalam pewayangan.

Page 90: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

89

Gambar 4.30 Karakter Trinetra

12. Narantaka

Konsep :

Penulis belum menemukan referensi mengenai Narantaka, karena

pada Internet, Narantaka adalah tak lain Gatotkaca, Gatotkaca

adallah tokoh yang tidak ada dalam cerita asli Ramayana, dan dia

adalah tokoh protagonist, sedangkan Narantaka adalah tokoh

Antagonis, perancangan tokoh Narantaka mengacu pada

Deweantaka, dan beberapa kostum dari pihak Ngalengka.

Gambar 4. 31 Karakter Narantaka

Page 91: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

90

13. Dewantaka

Konsep :

Dewantaka adalah anak dari Rahwana dengan Dewi Tari, dirancang

Dewantaka beumur remaja, mengenakan pakaian yang terdapat kain

merah menghiasi bawahannya, bentuk fisik disamakan dengan

Narantaka.

Gambar 4.32 Karakter Dewantaka

14. Sinta

Konsep :

Sinta merupakan istri dari Rama, seorang wanita yang setia kepada

pasangannya, dalam cerita, setelah sinta berhasil di rebut oleh Rama

dari Rahwana, ia membuktikan kesuciannya dengan membakar

dirinya, dan ternyata api tidak dapat membakar dirinya, karena ia

masih suci. Sinta di karekterkan berparas cantik, dengan pakaian

kemben khas jawa.

Page 92: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

91

Gambar 4.33 Karakter Sinta

15. Wadya bala wanara (kera-kera)

Para wanara berwujud kera, dalam komik ini, wanara berwujud

berbagai macam kera. Dalam cerita Ramayana, para wanara hidup di

hutan Dhandaka, bertempat tinggal di goa Gohkarna, bersama

rajanya, Sugriwa.

Gambar 4.34 Karakter kumpulan Wanara

Page 93: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

92

16. Environment

a. Kerajaan Ngalengka

Konsep :

Relung pada pahatan beberapa motif ukiran seperti Majapahit,

Cirebon, Surakarta, Jogjakarta di ambil dan di baurkan pada

dinding beteng kerajaan Ngalengka,

Gambar 4.35 Ukiran motif Cirebon dan Majapahit

Sumber :

http://www.pelangidelapan.com/2011/03/keanekaragaman-motif-ukiran-di.html

Dari konsep tersebut dihasilkan ilustrasi untuk kerajaan

Ngalengka dan kerajaan Rama di hutan Dhandaka, yaitu :

Page 94: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

93

Gambar 4.36 Ilustrasi Nalengka, untuk prolog dan dalam komik

b. Kerajaan Rama , Pancawati

Gambar 4.37 Ilustrasi kerajaan Pancawati di hutan Dhandaka

Page 95: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

94

Tema perancangan dan gaya desain akan membantu perancangan

strategi kreatif visual yang dipakai dalam setiap perancangan komunikasi

visual. Strategi kreatif visual meliputi strategi visual verbal dan strategi visual

non verbal.

1. Strategi Visual verbal (copywriting)

Menurut Frank Jefkins (1996:228) ada lima karakteristik / tips

penulisan naskah iklan/ copywriting, yaitu:

a. Bersifat menjual, meskipun iklan itu hanya bertujuan untuk

mengingatkan saja;

b. Rahasia keberhasilan iklan adalah repetisi/ pengulangan;

c. Pesan iklan harus memanfaatkan secara maksimal kata-kata dan

menyampaikan pesannya dengan segera;

d. Setiap kata yang digunakan harus mudah dipahami dan tidak ada

kemungkinan untuk menimbulkan keraguan di benak pembaca;

e. Kata-kata singkat, kalimat pendek, paragraf yang tidak terlalu panjang

membantu menyampaikan pesan iklan serta memudahkan pembaca

untuk memahami dan mengerti maksud copy iklan dengan cepat.

Unsur-unsur naskah iklan terdiri dari judul (headline) merupakan

unsur yang memegang peranan penting, besar, singkat dam padat.

Headline seringkali berupa pernyataan yang terdiri dari satu atau dua

kalimat, dan ditampilkan secara menyolok bahkan headline lebih mudah

dilihat daripada dibaca. Unsur lainnya yang sangat mendukung headline

Page 96: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

95

adalah subheadline, bodycopy (teks), crosshead, caption, mandatories,

disclaimer dan splash.

Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan untuk

mendesain dengan kata antara lain pesan, target sasaran, format, bentuk

huruf, dan elemen visual lainnya yang berupa foto, ilustrasi, grafik dan

elemen grafis lainnya. Dalam komik wayang ini strategi visual verbal

yang di gunakan yaitu menggunakan font yang cocok untuk komik, serta

kalimat-kalimat yang mengandung unsur budaya jawa khususnya

pewayangan.

2. Strategi visual non verbal

Strategi visual non verbal (key visual) terdiri dari:

a. Ilustrasi

Ilustrasi merupakan salah satu unsur penting yang sering

digunakan dalam berkomunikasi. Ilustrasi dapat mengungkapkan suatu

hal secara lebih cepat dan lebih berhasil guna daripada teks.

Perencanaan ilustrasi haruslah menarik perhatian sehingga merangsang

minat target audience untuk membaca keseluruhan pesan dan

menjelaskan suatu pernyataan supaya maksud pesan dapat

tersampaikan.

Ilustrasi yang digunakan dalam perancangan komik

Kumbakarna Gugur adalah jenis ilustrasi dengan teknik digital

painting dan di rencanakan full color.

Page 97: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

96

Teknik goresan painting yang spontan di aplikasikan pada

karakter-karakter yang sudah tercantum di atas, sedang untuk desain

sampul mengacu pada ilustrasi yang ada di dalamnya.

Gambar 4.35 Gambar sampul

Dalam pembuatan sampul tersebut, penulis meletakkan tiga

elemen utama, yaitu Ilustrasi, Tipografi, dan Warna.

1. Ilustrasi

Ilustrasi dalam sampul tersebut mempunyai dua elemen

utama yaitu Kumbakarna dan background berupa siluet

kerajaan Ngalengka.

2. Typografi

Tipografi dalam sampul ini menggungakan font Shin Akiba

Punk

3. Warna

Page 98: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

97

Gambar 4.36 Elemen-elemen dalam sampul

b. Tipografi

Tipografi adalah seni memilih jenis huruf, dari ratusan jumlah

rancangan atau desain jenis huruf yang tersedia; menggabungkannya

dengan jenis huruf yang berbeda; menggabungkan sejumlah kata yang

sesuai dengan ruang yang tersedia; dan menandai naskah untuk proses

typesetting, menggunakan ketebalan dan ukuran huruf yang berbeda

(Frank Jefkins,1996:248). Tipografi yang baik harus bisa

berkomunikasi dalam bentuknya yang paling kuat, jelas (clarity),

terbaca (legibility), dan menarik. Desain huruf tertentu dapat

menciptakan gaya (style) dan karakter atau menjadi karakteristik

Page 99: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

98

subjek yang diiklankan. Eksekusi terhadap desain tipografi dalam

rancang grafis pada aspek legibility akan mencapai hasil yang baik

bila melalui proses investigasi terhadap makna naskah, alasan-alasan

kenapa naskah harus dibaca, serta siapa yang membacanya.

1) Nama typografi : Shin Akiba Punk

Bentuk visual :

Alasan pemilihan jenis tipografi : termasuk jenis huruf dekoratif

yang memberi kesan, keras, dan cocok digunakan untuk judul

komik.

2) Nama typografi : Anime Ace 2.0 BB

Bentuk visual :

Alasan pemilihan jenis tipografi : jenis font ini termasuk kategori

Sans Serif yang cocok untuk di gunakan pada balon kata, jelas

namun unsur komik-nya tidak tertinggal.

Page 100: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

99

3) Nama typografi : Arial

Bentuk visual :

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll

Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss Tt Uu Vv Ww

Xx Yy Zz

1234567890

Alasan pemilihan jenis tipografi : jenis font ini termasuk kategori

Sans Serif yang cocok untuk penulisan keterangan, karena tingkat

keterbacaannya yang tinggi.

4) Nama typografi : Komika Title Brush

Bentuk visual :

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo

Pp Qq Rr Ss Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz

1234567890

Alasan pemilihan jenis tipografi : cocok untuk title dalam komik.

5) Nama typografi : Komika Title Brush

Bentuk visual :

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo

Pp Qq Rr Ss Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz

1234567890

Alasan pemilihan jenis tipografi : Elemen dan relungnya cocok

digunakan dalam prolog komik tersebut.

c. Warna

Page 101: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

100

Warna merupakan pelengkap gambar serta mewakili suasana

kejiwaan pelukisnya dalam berkomunikasi. Warna juga merupakan

unsur yang sangat tajam untuk menyentuh kepekaan penglihatan

sehingga mampu merangsang munculnya rasa haru, sedih, gembira,

mood atau semangat. Secara visual, warna memiliki kekuatan yang

mampu mempengaruhi citra orang yang melihatnya. Penggunaan

warna dalam media pembelajaran dapat mempengaruhi dan

merangsang mata orang yang melihatnya sehingga menimbulkan

keinginan untuk melihat lebih jauh isi dari pesan yang disampaikan..

Penerapan warna secara ilmiah untuk tujuan komunikasi adalah

1) Untuk identifikasi;

2) Untuk menarik perhatian;

3) Untuk menimbulkan pengaruh psikologis;

4) Untuk mengembangkan asosiasi;

5) Untuk membangun ketahanan minat;

6) Untuk menciptakan suatu suasana yang menyenangkan. (Dendi

Sudiana, 1986:39-40)

Warna yang akan dipakai dalam perancangan komunikasi

visual ini nantinya harus mampu mencerminkan target audiens produk

atau jasa yang ditawarkan, mampu menjadi daya tarik dalam suatu

komposisi desain, dan mampu menarik perhatian khalayak yang

melihatnya. Warna yang dipakai adalah warna yang akan di tempatkan

Page 102: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

101

pada Judul komik dan warna-warna yang mendominasi perancangan

komik buku tersebut, antara lain :

d. Digital Painting

Lukisan digital merupakan sejenis bentuk seni yang sudah tidak

baru lagi, mempergunakan teknik lukisan tradisional, seperti cat air,

cat minyak, impasto, dan sebagainya untuk melukis/menggambar

melalui komputer serta graphic tablet , dan stilus. Lukisan digital

berbeda dari seni digital yang lain serta seni komputer .

Dalam hal ini penulis menggunakan Graphic tablet untuk

pengerjaannya, jadi hal-hal dalam komik seperti penciler, inker

coloring, akan lebih mudah, dan efisien dalam segi waktu, media

(seperti kertas) dan biaya.

E. Penerbitan Komik

Page 103: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

102

Dalam hal ini, penulis membuat daftar publisher/penerbit yang akan di

jadikan acuan untuk menerbitkan komik Kumbakarna.

Diantaranya yaitu :

1. Koloni

KOMPAS GRAMEDIA Bld. Lt.3

Palmerah Barat 29 - 37

Jakarta Pusat, 10270

2. Cendana Art Media

Jl. Kebahagiaan No.19, Jakarta, Indonesia 11170

3. Gradient media tama

Penerbit Koloni dirasa paling cocok untuk komik lokal, karena Koloni,

dibawah naungan penerbit besar, M&C Gramedia, untuk menampung komik

lokal yang terbit di Indonesia, disamping itu, jangkauan distributor Koloni pun

juga luas. Koloni adalah imprint dari penerbit m&c!, yang khusus menerbitkan

komik karya komikus/cergamis Indonesia. Misi Koloni adalah menghibur

pembaca komik Indonesia dengan karya dari anak negeri

Gambar 4.37 Logo penerbit Koloni dan M&C

Page 104: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

103

Gambar 4.38 Page Koloni, disertai prosedur kerja sama

penerbitan komik

F. Pemilihan Media dan Media Placement

Pemilihan media disini di tujukan untuk media pendukung untuk

menunjang promosi, keberhasilan sebuah promosi tidak cukup ditentukan dari

desain yang menarik maupun pesan yang disampaikan. Penempatan media

juga sangat berpengaruh pada hasil akhir sebuah promosi. Iklan yang bagus

dan menarik tidak akan mengena pada sasaran jika penempatan media kurang

diperhatikan. Penempatan media yang tidak tepat sasaran akan mengakibatkan

salah persepsi bahkan bisa membawa pengaruh negatif terhadap produk/ jasa

yang diiklankan seperti menjatuhkan nama baiknya. Oleh karena itu dalam

sebuah promosi perlu memperhatikan penempatan media agar sesuai dengan

sasaran yang dituju.

Adapun Media - media yang akan dibuat adalah sebagai berikut :

Page 105: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

104

1. Poster

Poster merupakan iklan atau pengumuman yang diproduksi secara

massal. Poster pada umumnya dibuat dengan ukuran besar di atas kertas

untuk didisplay kepada khalayak. Sebuah poster biasanya berisi gambar

ilustrasi dengan warna-warna yang indah dan beberapa teks maupun

memuat trademark (Ensiklopedia Encarta-edisi 2004). Media poster

dipilih karena karakteristik sebagai berikut:

a. Ukuran dan dominasi yaitu poster dapat mendominasi pandangan dan

mudah menarik perhatian karena pada umumnya ukurannya cukup

besar

b. Kebanyakan berisi warna-warna yang menarik dengan gambar-gambar

dan pemandangan yang realistis sehingga memudahkan khalayak

utnuk mengingat produk yang diwakilinya

c. Fungsi poster dimaksudkan untuk menarik perhatian orang-orang yang

sedang bergerak maka kalimat atau pesan-pesan yang tertulis biasanya

terbatas pada slogan singkat atau sekedar satu nama yang disengaja

dicetak dengan huruf besar-besar dan mencolok.

d. Efek mencolok. Karakteristik poster yang paling penting adalah

kemampuannya dalam menciptakan kesan atau ingatan pemirsa

melalui penebalan, warna, ukuran, dan pengulangan (Frank Jefkins,

1996:128-129)

Spesifikasi poster:

Ukuran : A3

Page 106: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

105

Bahan : kertas Art paper 250gr

Warna : full colour (RGB)

Teknik : Cetak Offset

Jumlah : 300 lembar

Media Placement : Poster ditempatkan di lobi toko buku (papan

pengumuman).

2. X – banner

X- banner merupakan media promosi yang biasanya diletakkan di

depan lokasi kampanye, display, toko, atau pameran. Fungsinya adalah

sebagai penarik perhatian sekaligus ucapan selamat datang kepada

konsumen. Melalui X- Banner, konsumen juga mendapatkan sekilas

informasi dari kampanye yang akan disampaikan

Ukuran : 60 x 160 cm

Bahan : Hirest C

Warna : full colour

Teknik : Cetak Offset

Jumlah : 100 buah

Media Placement : Di tempatkan di toko buku, pada loby-loby dan

entrance menuju tempat buku.

3. Facebook

Berikut beberapa peranan media sosial :

a. Kita dapat menggunakan sosial media untuk memberikan identitas

pada produk atau layanan yang kita tawarkan.

Page 107: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

106

b. Kita dapat membuat hubungan dengan menggunakan media sosial

dengan orang-orang yang mungkin tidak tahu tentang produk atau

layanan atau apa yang kita wakilkan sebagai perusahaan

c. Media Sosial membuat kita "nyata" untuk konsumen. Jika Anda ingin

orang-orang mengikuti Anda, Anda tidak akan hanya berbicara

mengenai produk terbaru, tetapi juga berbagi kepribadian dengan

mereka

d. Kita dapat menggunakan media sosial untuk berkomunikasi dan

memberikan interaksi yang selama ini dicari konsumen

4. Merchandising

Merchandising merupakan media pendukung dalam berpromosi

yang berupa hadiah atau souvenir. Merchandising yang dipilih adalah

sebagai berikut :

a. T-shirt

Media t-shirt di tujukan untuk konsumen yang memesan lewat contact

person maupun via online, selain sebagai merchandise, juga di

gunakan sebagai sarana promosi.

Ukuran : All size

Bahan : Cotton

Warna : hitam dan putih

Teknik : digital printing

b. Sticker

Page 108: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

107

Media stiker merupakan media promosi dengan mobilitas dan tingkat

perhatiannya yang tinggi. Selain itu, penggunaan media dipilih karena

sticker cukup digemari bagi yang mengoleksi sticker atau sekedar

menempelkan sticker tersebut pada barang-barang sebagai penanda

identitas atau sebagai hiasan. Sticker nantinya akan di letakkan dalam

komik.

Ukuran : 10,5 x 7,4 cm

Bahan : vinyl

Warna : full colour

Teknik : Cetak Offset

Jumlah : 500 lembar

c. Pembatas buku

Pembatas buku merupakan salah satu media promosi yang dianggap

efektif dikarenakan penempatannya di dalam komik buku itu sendiri,

pembatas buku juga bisa digunakan untuk membatasi buku yang lain.

Pembatas buku menggunakan jenis cetak full colour dengan warna

yang disesuaikan dengan warna-warna yang terdapat di dalam komik

buku.

Ukuran : Diameter 4 cm

Bahan : ivory

Warna : full colour

Media Placement : Disertakan dalam setiap komik buku.

G. Prediksi Biaya

Page 109: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

108

Dalam merancang komik , harus pula mempertimbangan biaya-biaya

yang dikeluarkan agar efektif dan tepat sasaran. Prediksi biaya dalam sebuah

promosi harus diperhitungkan untuk menghindari pengeluaran yang

berlebihan yang berakibat membengkaknya anggaran.

Dalam hal ini biaya produksi menjadi sebuah perhitungan yang teliti.

Format ukuran komik, warna cetak, pengemasan, biaya promosi dan distribusi

menjadi bagian dari penentuan biaya produksi dari komik yang akan

diterbitkan.

Saat ini percetakan di Indonesia mengalami kemajuan yang cukup pesat, dapat

dilihat dengan beragamnya mesin cetak dengan ukuran yang beragam dan

sistem digital yang praktis dan kecepatan luar biasa. Mesin cetak yang tersedia

sekarang pun cukup beragam antara lain Hamada, Man Roland, Image Setter,

dan lain-lain. Mesin cetak sekarang dapat mencetak 4 warna sekaligus dalam

sekali putaran sehingga penyesuaian warna dapat langsung direvisi. Mesin

untuk finishing/ laminating, pemotongan, penjilidan dan pengemasan sekarang

ini pun dapat dilakukan melalui proses komputer atau digital. Untuk

mengetahui biaya produksi sebuah buku komik harus benar-benar

memperhitungkan dari awal tentang mesin cetak yang akan digunakan,

ukuran bidang kertas dan kertas yang akan dipakai. Adapun hal ini akan

mempengaruhi harga jual untuk sebuah buku komik, selain itu penghematan

dalam biaya produksi yang diakibatkan sisa kertas yang terbuang percuma.

Page 110: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

109

Oleh karena itu, biaya yang dikeluarkan dapat diminimalisir dengan mencari

alternatif bahan atau proses cetak dengan selalu mempertimbangan kualitas

yang dihasilkan.

1. Komik Buku

Spesifikasi :

Ukuran : A5

Material Cover : Ivory

Material Isi : Art Paper 150 gsm

Teknik : Cetak Offset

Biaya/ 1 komik

Isi

A3 Ivory bolak-balik : Rp 6.000,-

Satu A3 : 4 halaman

32 : 4 = 8

8 x 6.000 = Rp. 32.000,-

Cover

1x Rp 3.500 = Rp 6000,-

2. Poster

Spesifikasi :

Ukuran : 42 x 60 cm

Material : Art Paper 150 gsm

Teknik : Cetak Offset

Jumlah : 500 eksemplar

Page 111: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

110

Biaya

Kertas Art Paper 150 gsm Rp 146.925,-

Film 42 x 60 x Rp 50,- x 4 Rp 1.008.000,-

Plat 4 x Rp 40.000,- Rp 160.000,-

Ongkos Cetak Rp 300.000 ,-

___________+

Rp 1.614.925,-

3. X-Banner

Spesifikasi :

Ukuran : 60 x 160 cm

Material : Hi-rest C

Teknik : Cetak Offset

Jumlah : 2 buah

Biaya

Harga produksi 1 X- Banner Rp 70.000,-

Harga produksi 100X-Banner Rp 7.000.000,-

4. Kaos (T-Shirt)

Spesifikasi

Ukuran : ALL SIZE

Material : 100% katun kardet

Teknik : Sablon + jahit

Jumlah : 300 pieces / belum ditentukan

Biaya

Kaos katun kardet @ Rp 30.000,- x 300 Rp 9.000.000.-

Ongkos Sablon dan Jahit Rp 1.600.000,-

Page 112: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

111

___________+

Rp 10.600.000.-

5. Sticker

Spesifikasi

Ukuran : 13.5 x 7cm

Material : Vinyl

Teknik : Cetak Offset

Jumlah : 300 pieces

Biaya

Tiap ukuran kertas stiker A3 bisa jadi 14 stiker

Ongkos Cetak Rp 10.000,- x 22 Rp 220.000 ,-

6. Pembatas Buku

Ukuran : 14.5 cm x 3.5 cm

Material : Ivory

Satu A3 jadi 14 sticker

Sumber :

a. Sinar Solo

Jl. Kalimosodo No.7 samping BCA Pusat gladak, Kauman

Surakarta, Indonesia

b. EVERGREEN

Jl. Plered Dalam 1 No.5 Sumber, Solo

Page 113: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

112

c. Paperku Solo,

d. GONG Majalah Seni dan Budaya,

e. Sign Digital Magazine tanggal 7 Mei 2011

Page 114: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

118

BAB V

VISUALISASI KARYA

1. Media Utama

a. Buku Komik Kumbakarna, lakon Kumbakarna Gugur

Cover dan back cover

Bahan/ Media : Cover , Art Paper 160 gram, laminasi doff

Isi, Art paper 80 gram

118

Page 115: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

119

Ukuran : A5

Format Desain : vertikal

Ilustrasi : Kumbakarna, Ngalengka, Judul, logo Koloni

Warna : full colour

Visualisasi : Adobe Photosop CS 4

Realisasi : cetak offset

Distribusi : Melalui M&C Gramedia, di distribusikan ke

beberapa toko buku besar, seperti Gramedia,

Gunung Agung, Kinokuniya, dan lain sebagainya.

Page 116: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

120

b. Halaman Isi

1. Prolog

2. Contoh halaman Isi

Bahan/ Media : Art paper 80 gram

Ukuran : A5 14,8 cm x 21 cm

Format Desain : Vertikal

Ilustrasi : Tokoh-tokoh, setting tempat, efek-efek dalam

komik

Warna : full colour

Visualisasi : Adobe Photosop CS 4

Realisasi : cetak offset

Page 117: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

121

Page 118: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

122

Page 119: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

123

Page 120: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

124

2. Media Pendukung

a. Poster

Bahan/ Media : Art Paper 160 gram

Ukuran : A3 29,7 cm x 42 cm

Format Desain : vertikal

Ilustrasi : Headline (balon kata),Kumbakarna, Panel-panel

dalam komik.

Warna : full colour

Visualisasi : Adobe Photosop CS 4

Realisasi : cetak offset

Page 121: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

125

Distribusi : Melalui M&C Gramedia, di distribusikan ke

beberapa toko buku besar, seperti Gramedia,

Gunung Agung, Kinokuniya, dan lain sebagainya.

Penempatan : Dipasang pada papan pengumuman toko buku.

Page 122: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

126

b. X-Banner

Bahan/ Media : Albatros

Ukuran : 60 cm x 160 cm

Format Desain : vertikal

Ilustrasi : Headline (balon kata), Kumbakarna, Panel-panel

dalam komik.

Warna : full colour

Visualisasi : Adobe Photosop CS 4

Tipografi : Shin Akiba Punk, Anime Ace 2.0 BB, Komika

Title Brush

Realisasi : cetak mmt

Page 123: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

127

Distribusi : Melalui M&C! Gramedia, di distribusikan ke

beberapa toko buku besar, seperti Gramedia,

Gunung Agung, Kinokuniya, dan lain sebagainya.

Penempatan : Dekat kasir, pada papan pengumuman toko buku.

Page 124: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

128

c. T-shirt

Bahan/ Media : cotton combed

Ukuran : all size

Format Desain : vertikal

Tipografi : Shin Akiba Punk, Anime Ace 2.0 BB, Arial

Ilustrasi : Judul Komik, contoh panel, balon kata

Warna : Full color

Visualisasi : Photosop cs 4, corel draw

Realisasi : printing

Distribusi : Untuk konsumen yang berminat menghubungi

contact person yang telah di sediakan.

Page 125: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

129

d. Sticker

Bahan/ Media : Vinyl

Ukuran : 10,5 cm x 7,4 cm

Format Desain : vertikal

Tipografi : Shin Akiba Punk

Ilustrasi : Kumbakarna, Judul Komik, contoh panel, balon

kata

Warna : Full color

Visualisasi : Photosop cs 4, corel draw

Realisasi : printing

Penempatan : Terletak di dalam komik

Page 126: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

130

e. Pembatas Buku

Bahan/ Media : Ivory

Ukuran : 4 cm x 17,8 cm

Format Desain : Horisontal

Tipografi : Shin Akiba Punk

Ilustrasi : Kolase Panel-panel dalam komikKumbakarna,

Judul Komik, contoh panel, balon kata

Warna : Full color

Visualisasi : Photosop cs 4, corel draw

Realisasi : printing

Penempatan : Terletak di dalam komik

Page 127: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

131

f. Facebook (Pada page Penerbit Koloni)

Setiap terbit komik baru, yang di upload pada ngomik.com, Koloni slalu

mengupdate nya di Facebook Koloni.

Page 128: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

132

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam perancangan komik, fokus dan konsisten terhadap apa yang di

kerjakan sangatlah diperlukan, penulis menyadari, untuk menjadi seorang

komikus membutuhkan sebuah totalitas dan orisinalitas dalam berkarya.

Industri komik di Indonesia memang terus berkembang, namun untuk

menjadi sebuah Industri seperti di Negara Jepang atau Amerika masih sangatlah

jauh tertinggal. Maraknya penerbit-pernerbit baru, mungkin bisa membantu para

komikus- komikus muda di Indonesia, meningkatnya seleksi untuk penerbitan

komik justru merupakan indicator yang baik tentang perkembangan komik di

Indonesia, seperti penerbit M&C! misalnya, mereka menerbitkan Koloni sebagai

naungan komik lokal, karena notabene M&C! sebagian besar menerbitkan ulang

komik-komik impor. Penyeleksian Koloni untuk menerbitkan komik bisa di sebut

yang sedikit sulit, di banding penerbit-penerbit lain, komikus harus mengupload

karyanya terlebih dahulu di website yang telah mereka sediakan,

www.ngomik.com setelah itu, poling tertinggi atau bagaimana pasar melihat

komik kita, akan menjadi acuan apakah komik tersebut laik terbit atau tidak.

Penulis menyadari kendalal tersebut, dan pengiriman naskah, loglines pun sedikit

tersendat akan hal tersebut, namun penulis menyadari bahwa hal tersebut wajar, di

karenakan banyaknya pemohon dari komikus-komikus muda untuk penerbitan

karyanya.

132

Page 129: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

133

Banyak hal yang masih perlu di pelajari dalam pembuatan komik, seperti

ketekunan dalam pembuatan setiap halaman, karena semua di kerjakan seorang

diri, hal ini menjadi sangatlah tidak mudah, ketetapan dalam setiap ilustrasi

menjadi kendala bagi penulis untuk menyelesaikan komik ini.

Ada tiga komponen utama dalam perkembangan komik di Indonesia,

Penerbit, komikus, dan pembaca, masing-masing saling berkaitan, dan masing-

masing harus tercipta kerja sama, agar kelak komik di Indonesia menjadi sebuah

Industri komik.

B. Saran

Bagi yang memutuskan untuk terjun ke dunia komik, khususnya Indonesia,

harus yakin, konsisten. dan mempunyai totalitas yang kuat, penulis sadar, komik

bukanlah muara yang recommended bagi kebanyakan orang, tapi bagi yang benar-

benar berminat, hal di atas dirasa memang pantas jika dikuasai terlebih dahulu.

Dalam membuat komik hal utama yang perlu di perhatikan adalah menarik

secara fisik maupun kandungannya. Gambar yang bagus saja dirasa belum cukup,

cerita yang kuat, didukung visual yang menarik, akan lebih memikat pembaca

komik. Mungkin dalam perkembangan komik di Indonesia, antara penerbit,

komikus, dan pembaca, harus ada kerjasama diantara ketiganya.

Page 130: PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA LAKON GUGUR …... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Disusun oleh: commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMIK KUMBAKARNA

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

134

DAFTAR PUSTAKA

Adi Kusrianto. 2007. Pengantar Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: Andi

Offset

Bonnef, Marcel. 2008. Komik Indonesia. Jakarta: Gramedia

Dewaki Karmadibrata. 1982. Lakon Jaka Sukara. Jakarta: Depdikbud

Drs. Sutarjo. Sejarah Wayang Purwa. Yogyakarta: Panji Pustaka

Elly M Setiadi, dkk. 2006. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta : Kencana.

Koentjaraningrat. 2000. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta : Radar Jaya Offset.

McCloud, Scott. 2008. Membuat Komik, Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

______ 2008 Understanding Comics. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia

Prof. DR. Nani Tuloli. Dkk. 2003. Dialog Budaya, Wahana Pelestarian dan

Pengembangan Kebudayaan Bangsa. Jakarta: Badan pengembangan

Kebudayaan dan Pariwisata

Rhenald Khasali. 2003..Membidik Pasar Indonesia: Segmentasi, Targeting dan

Positioning. Jakarta: Gramedia

Sri Mulyono. 1982. Wayang, Asal Usul, Filsafat dan Masa Depannya. Jakarta:

Gunung Agung

Wawan Susetya. 2008. Ramayana. Yogyakarta: Penerbit Narasi

Majalah Desain Grafis Concept. Vol.4 Edisi 20, 2007

Motif ukiran. http://www.pelangidelapan.com.(Senin, 7 Februari 2011). Pukul:

14.01

Gambar wayang. http://kidemang.com. (Selasa, 1 November 2011). Pukul: 09.00