41
PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI KAWASAN RUMAH SAKIT PERSAHABATAN JAKARTA Oleh : Febry Rachmandhany NIM : 052.11.013 Pembimbing Utama : Prof.Ir.Agus Budi P., PhD Pembimbing Pendamping : Ir. Susilo B,MSA

PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI KAWASAN RUMAH

SAKIT PERSAHABATAN JAKARTA

Oleh : Febry Rachmandhany

NIM : 052.11.013

Pembimbing Utama :

Prof.Ir.Agus Budi P., PhD

Pembimbing Pendamping :

Ir. Susilo B,MSA

UNIVERSITAS TRISAKTI

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan

Jurusan Arsitektur

2014

Page 2: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kesehatan adalah hal yang sangat dibutuhkan pada kehidupan setiap

manusia. Kebutuhan yang ada pada masyarakat harus sebanding dengan wadah

pelayanan yang ada pada masyarakat agar selaras dengan yang dibutuhkan. Upaya

peningkatan pelayanan kesehatan terus dilakukan dengan usaha meningkatkan

harapan hidup pada manusia, walaupun tingkat angka kematian masih cukup tinggi

terutama kematian ibu dan anak pada saat proses kehamilan dan kelahiran.

Kesehatan ibu dan anak merupakan hal yang sangat mendasar dalam menciptakan

keluaraga yang sejahtera. Untuk mengatasi permasalahan untuk menurunkan Angka

kematian Ibu dan Angka kematian bayi yang merupakan permasalahan kesehatan

ibu dan anak maka perlu adanya pembangunan di dalam sektor kesehatan dalam

jangka waktu panjang yang dilaksanakan dengan melakukan peningkatan fasilitas

kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak Angka kematian ibu (AKI)

merupakan salah satu indikator dalam menentukan kesehatan masyarakat. Di

Indonesia angka kematian ibu tertinggi dibandingkan negara-negara ASEAN lainnya.

Setiap tiga menit di Indonesia satu anak balita meninggal dunia dan setiap satu jam

satu perempuan meninggal dunia ketika melahirkan atau karena hal-hal yang

berhubungan dengan kehamilan. Sedangkan angka kematian ibu (AKI) dan angka

kematian bayi (AKB) pada saat melahirkan ataupun kehamilan masih cukup tinggi .

Berdasarkan survei Demografi kesehatan ibu Indonesia (SDKI) tahun 2012 AKI

mencapai 359 per 100 ribu kelahiran hidup dan AKB mencapai 32 per 1000

kelahiran hidup.

Rumah sakit merupakan salah satu fasilitas pelayanan kesehatan yang

diselenggarakan oleh pemerintah dan atau masyarakat maupun swasta yang

berfungsi untuk pelayanan kesehatan. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di

rumah sakit mempunyai karakteristik dan organisasi yang sangat kompleks (Depkes

Page 3: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

RI, 2005). Saat ini fasilitas rumah sakit ibu dan anak yang berkualitas dan lengkap di

Jakarta sangat di perlukan, seperti rumah sakit kelas A karena meningkatnya angka

kematian ibu dan anak. Rumah sakit kelas A merupakan rumah sakit dengan

fasilitas dan kemampuan pelayanan medik spesialistik luas dan sub-spesialistik luas.

Jumlah Rumah Sakit Ibu dan Anak menurut Kementrian Kesehatan RI per 1 Januari

2014 terdapat 21 rumah sakit ibu dan anak yang terdaftar. Menurut data dari

Kementrian kesehatan RI per Januari 2014 Rumah sakit ibu dan anak kelas A di

Jakarta hanya terdapat satu rumah sakit yaitu RSAB Harapan Kita yang terdapat di

Jakarta Barat sedangkan Rumah sakit Umum kelas A di Jakarta hanya terdapat 4

rumah sakit yaitu RSUP Persahabatan dan RS Bhayangkara Tk.I R. Said Sukanto

di Jakarta Timur, RSUP Fatmawati dan RS MMC di Jakarta Selatan. RSUP

Persahabatan merupakan rumah sakit kelas A yang memiliki fasilitas yang lengkap

terutama dalam bidang respirasi kelas dunia, RSUP Persahabatan memiliki failitas

dalam 16 bidang pelayanan salah satu nya dalam pelayanan ibu dan anak.Saat ini

fasilitas untuk ibu dan anak yang terdapat pada RSUP Persahabatan diantara nya

adalah Klinik Anak, Klinik Kebidanan dan terdapat ruang rawat inap khusus anak

yaitu pavilion Bougenville khusus untuk anak. Ibu dan Anak merupakan salah satu

faktor untuk keberhasilan di generasi mendatang, untuk mendukung misi dari RSUP

Persahabatan yaitu menyelenggarakan pelayanan,pendidikan dan penelitian dalam

bidang kesehatan secara professional dan berorientasi pada pasien maka

diperlukan fasilitas yang mendukung secara spesifik dan khusus dalam bidang

kesehatan ibu dan anak dengan menambahkan fasilitas Rumah sakit khusus ibu dan

anak kelas A pada kawasan RSUP Persahabatan dengan fasilitas lengkap.

Pelayanan untuk Rumah sakit ibu dan anak di ini dilakukan mandiri dan secara

keseluruhan sesuai dengan pedoman penyelengaraan rumah sakit ibu dan anak

yaitu memberikan pelayanan medis dan non medis ( observasi,diagnostic,

tetapeutik, dan rehabilitatif) khusus untuk kaum ibu yang sakit,cidera, dan

melahirkan dan juga kaum anak dengan jenjang usia 0 tahun hingga 12 tahun.

Sesuai dengan fungsi dasar dari rumah sakit berdasarkan menkes RI

No.134/menkes/SK/IV/78 adalah fungsi pengobatan(kuratif), fungsi pemulihan

(rehabilitasi), fungsi pencegahan(preventif) , dan fungsi peningkatan (promotif) maka

Page 4: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

fungsi-fungsi ini harus di terapkan dan di perhatikan dalam perancangan rumah sakit

ibu dan anak ini yang berada pada kawasan RSUP Persahabatan ini dan

memperhatikan lingkungan sekitar RSUP Persahabatan yang mengedepankan

pelayanan respirasi dengan ruang hijau yang cukup luas.

1.2 Rumusan Masalah dan Pendekatan Arsitektur Fungsionalism

Bagaimana merancang bangunan dengan fasilitas lengkap untuk ibu dan

anak sesuai dengan ketentuan rumah sakit kelas A

Bagaimana memisahkan dengan fasilitas dalam bentuk fisik bangunan agar

anak tidak tertular oleh penyakit ibu

Bagaiamana pengabungan fasilitas untuk ibu dan anak sesuai dengan

rumah sakit kelas A dan menyesuaikan dengan existing RSUP

Persahabatan yang sudah ada.

Fungsi dasar dari rumah sakit ibu dan anak yang diterapkan pada bangunan

yang sesuai dengan ketentuan rumah sakit ibu dan anak kelas A

Pengaplikasian fungsi pada bentuk fisik bangunan dan bentuk denah pada

bangunan tersebut

Penerapan green architecture pada pengelolaan Rumah sakit ibu dan anak

dan kebutuhan bangunan tersebut.

Mengintegrasikan fasilitas yang sudah ada pada RSUP Persahabatan

dengan Rumah sakit ibu dan anak yang akan dibangun menyesuaikan

dengan visi RSUP Persahabatan yang mengedepankan masalah respirasi.

Penerapan fungsi fungsi pengobatan(kuratif), fungsi pemulihan

(rehabilitasi), fungsi pencegahan(preventif) , dan fungsi peningkatan

(promotif) pada bangunan rumah sakit ibu dan anak kelas A ini.

Page 5: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

1.3 Tujuan dan Sasaran

TUJUAN

Merencanakan wadah pelayanan kesehatan khusus ibu dan anak

dalam bentuk Rumah sakit khusus Ibu dan Anak

Meningkatkan fasilitas kesehatan di daerah Jakarta untuk Ibu dan

anak dengan Rumah sakit Ibu dan Anak Kelas A

Merancang bangunan Rumah sakit Ibu dana Anak kelas A yang

sesuai dengan fungsi dari rumah sakit tersebut

SASARAN

Tersusunnya langkah-langkah proses (dasar) atas perencanaan dan

perancangan Rumah sakit khusus Ibu dan Anak di Jakarta

berdasarkan aspek-aspek panduan perencanaan.

Hasil analisa yang diperoleh kemudaian diterapkan dalam

perancangan Rumah Sakit Ibu dan Anak untuk menciptakan fasilitas

yang sesuai dengan pengguna.

1.4 Metode Studi

Metode studi yang digunakan dalam penyusunan dan pembuatan Pra-Tugas

Akhir ini mempunyai beberapa tahap yaitu:

1. Studi dengan pengumpulan data dan informasi

a. Studi teori Rumah sakit Ibu dan anak kelas A mengenai klasifikasi

rumah sakit ibu dan anak kelas A.

b. Studi banding Rumah Sakit Ibu dan Anak Kelas A yang berada di

Jakarta.

c. Studi Lokasi dan tapak RSUP Persahabatan mengenai fasilitas yang

ada pada rumah sakit tersebut

Page 6: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

d. Studi Kota mengenai kondisi kota yang dipilih yaitu kota Jakarta

dengan fasilitas kendaraan dan fasilitas penunjang lainnya.

e. Studi Pendekatan arsitektur Fungsionalism yang diterapkan pada

bangunan dalam bentuk fisik denah,tapak,dan fasilitas bangunan

yang ada.

2. Analisa

Metode analisa yang digunakan adalah menggunakan metode program

Robert Hershberger Ph.D., FAIA “Architectural Programming and Predesign

Manager” , Aspek-aspek pembahasan antara lain :

a) Aspek manusia (Human Issues) : Membahas mengenai

aktivitas fungsional,keadaan social, keragaman fisik, dan

fisiologi pengguna bangunan serta kondisi psikologis yang

berpengaruh terhadap tata ruang di dalam bangunan.

b) Aspek lingkungan (Environmental Issues) : Membahas

mengenai kondisi tapak perencanaan dan potensi lingkungan

sekitar tapak yang dapat menunjang penerapan topic / tema.

c) Aspek Budaya (Cultural Issues) : Nilai-nilai budaya setempat

yang menjadi dasar perancangan bangunan di dalam

memahami nilai sejarah, perkembanganan budaya dan

legaliltas.

d) Aspek Teknologi (Tecnological Issues) : Pembahasan

mengenai perkembangan teknologi yang berpengaruh

terhadap bangunan di dalam penggunaan material,system,

dan proses perkembangannya.

e) Aspek Waktu ( Temporal Issues ) : Pembahasan mengenai

perkembangan bangunan di suatu lingkungan dipengaruhi

perubahan jaman.

f) Aspek Ekonomi ( Economical Issues ) : Mengenai faktor-faktor

ekonomi yang akan berpengaruh di dalam perencanaan

bangunan.

Page 7: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

g) Aspek Estetika (Aesthetic Issues ) : Pembahasan mengenai

bentuk, ruang,warna, dan makna pada bangunan.

h) Aspek Keamanan (Safety Issues) : Membahas mengenai

faktor keamanan yang menjamin keselatan,keamanan dan

kenyamanan pengguna.

1.5 Kerangka Pikir

KONSEP-KONSEP RENCANA DAN RANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KELAS A DI JAKARTA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIONALISM

PEDOMAN PETUNJUK MERANCANG RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KELAS A DI JAKARTA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIONALISM

STUDI PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIONALISM

STUDI LOKASI DAN TAPAK RUMAH SAKIT PERSAHABATAN DAN STUDI KOTA

STUDI BANDING RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KELAS A

STUDI TEORI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK

Page 8: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

i) Aspek Estetika (Aesthetic Issues ) : Pembahasan mengenai

bentuk, ruang,warna, dan makna pada bangunan.

j) Aspek Keamanan (Safety Issues) : Membahas mengenai

faktor keamanan yang menjamin keselatan,keamanan dan

kenyamanan pengguna.

1.5 Kerangka Pikir

STUDI PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIONALISM

STUDI LOKASI DAN TAPAK RUMAH SAKIT PERSAHABATAN DAN STUDI KOTA

STUDI BANDING RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KELAS A

STUDI TEORI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK

TUJUAN DAN SASARAN

1. Merencanakan Rumah sakit khusus ibu dan anak kelas A pada kawasan RSUP Persahabatan dengan mengintegrasikan pada bangunan yang ada.

2. Menerapkan pendekatan arsitektur fungsionalis ke dalam bangunan Rumah sakit ibu dan anak kelas A

DESAIN

SKEMATIK DESAIN

KONSEP DESAIN

Berupa alternatif terpilih dari konsep perancangan. Skema ini digunakan untuk proses pengembangan rancangan

LATAR BELAKANG

Kebutuhan fasilitas kesehatan untuk ibu dan anak yang di fasilitasi dengan perencanaan Rumah sakit ibu dan anak kelas A dengan faslitas yang lengkap.

KONSEP PROGRAMATIK

ANALISA

Analisis menggunakan metode pemrograman Roberts G. Hersberger sebagai panduan untuk mengumpulkan dan menganalisi data.

PERMASALAHAN

Merancang bangunan yang sesuai dengan klasifikasi Rumah sakit ibu dan anak kelas A dan mengintegrasikan dengan bangunan existing RSUP Persahabatan.

F E E D

BAC K

Page 9: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

1.6 Sistematika Penulisan

BAB 1 PENDAHULUAN

Merupakan bahasan mengenai deskripsi proyek, latar belakang judul proyek,

latar belakang topik dan tema, maksud dan tujuan proyek, pernyataan

permasalahan dalam perancangan metode pembahasan, dan sistematika

penulisan

BAB 2 TINJAUAN TEORI DAN KERANGKA TEORITIS

Merupakan bahasan mengenai pemahaman terhadap proyek Rumah Sakit Ibu

dan anak kelas A, selain itu juga menguraikan keterkaitan antara proyek ini

dengan pendekatan Arsitektur Fungsionalism di Rumah Sakit ibu dan anak di

Jakarta

BAB 3 DATA

Merupakan pembahasan mengenai data-data yang diperoleh seperti studi

banding dan studi lapangan, peraturan, kebijakan yang disesuaikan dengan

proyek dan topik/tema.

BAB 4 ANALISIS

Merupakan analisa dari data-data yang diperoleh dan disesuaikan dengan

proyek dan tema.

BAB 5 KESIMPULAN

Merupakan kesimpulan atau alternatif penyelesaian arsitektural yang akan

menjadi pedoman dalam perancangan fisik bangunan selanjutnya. Berisi aspek-

aspek perancangan arsitektur, transformasi konsep programatik menjadi konsep

perancangan.

DAFTAR PUSTAKA

Sumber referensi yang terdapat pada laporan pra-tugas akhir ini.

Page 10: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

1.6 Sistematika Penulisan

BAB 1 PENDAHULUAN meliputi latar belakang, rumusan masalah dan

pendekatan tema, tujuan dan sasaran, metode,studi,kerangka pikir dan

sistematika penulisan.

BAB 2 TINJAUAN TEORI DAN KERANGKA TEORITIS

Maliputi tipologi bangunan (tinjauan tipologi bangunan, studi banding tipologi

bangunan, konteks perancangan dan model tipologi bangunan), Pendekatan

(Tema) perancangan ( Tinjauan pendekatan tema perancangan, studi banding

pendekatan perancangan, konteks perancangan , model penerapan pendekatan

tema perancangan), dan Pemilihan lokasi(Kriteria dan pembobotan lokasi,

analisis alternative lokasi, pemilihan dan Deskripsi lokasi)

BAB 3 ANALISIS DAN PERUMUSAN KONSEP PROGRAMATIK

Meliputi block plan,site development, Functional Planning, Spatial Quality,

Builiding massing, Aesthetic Design, Structural system, materials, environmental

control system.

BAB 4 TRANSFORMASI KONSEP PROGRAMATIK KE KOSEP

PERANCANGAN / PENDEKATAN SKEMATIK

Meliputi block plan,site development, Functional Planning, Spatial Quality,

Builiding massing, Aesthetic Design, Structural system, materials, environmental

control system.

BAB 5 KESIMPULAN

Merupakan kesimpulan atau alternatif penyelesaian arsitektural yang akan

menjadi pedoman dalam perancangan fisik bangunan selanjutnya. Berisi aspek-

aspek perancangan arsitektur, transformasi konsep programatik menjadi konsep

perancangan.

DAFTAR PUSTAKA

Sumber referensi yang terdapat pada laporan pra-tugas akhir ini.

Page 11: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

BAB 2

PEMODELAN

2.1 Tipologi Bangunan

2.1.1. Tinjauan Tipologi Bangunan

Pengertian rumah sakit secara umum

Menurut kamus besar bahasa Indonesia :

Gedung tempat merawat rumah sakit , gedung tempat menyediakan dan

memberikan pelayanan kesehatan yang meliputi berbagai masalah kesehatan.

Menurut peraturan menteri menteri kesehatan tahun 1988 yang

dimaksud dengan rumah sakit adalah :

Sarana upaya kesehatan yang menyelanggarakan kegiatan pelayanan

kesehatan serta dapat dimanfaatkan untuk pendidikan tenaga kesehatan dan

penelitian. Kegiatan pelayanan berupa pelayanan rawat jalan, pelayanan rawat inap

dan pelayanan gawat darurat yang mencakup pelayanan medik dan penunjang

medik.

Penggolongan tipe rumah sakit berdasarkan kemampuan rumah sakit tersebut

memberikan playanan medis kepada pasien. Ada 5 tipe rumah sakit di indonesia,

yaitu Rumah sakit tipe A, B, C, D dan E. Penjelasan lebih lengkapnya silahkan

dibaca dibawah ini :

    * Rumah Sakit Tipe A : Adalah rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan

kedokteran spesialis dan subspesialis luas oleh pemerintah ditetapkan sebagai

rujukan tertinggi (Top Referral Hospital) atau disebut pula sebagai rumah sakit

pusat.

    * Rumah Sakit Tipe B : Adalah rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan

kedokteran spesialis dan subspesialis terbatas.Rumah sakit ini didirikan disetiap

Ibukota propinsi yabg menampung pelayanan rujukan di rumah sakit kabupaten.

Page 12: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

    * Rumah Sakit Tipe C :Adalah rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan

kedokeran spesialis terbatas. Rumah sakit ini didirikan disetiap ibukota Kabupaten

(Regency hospital) yang menampung pelayanan rujukan dari puskesmas .

    * Rumah Sakit Tipe D : Adalah rumah sakit yang bersifat transisi dengan

kemampuan hanya memberikan pelayanan kedokteran umum dan gigi. Rumah sakit

ini menampung rujukan yang berasal dari puskesmas.

    * Rumah Sakit Tipe E : Adalah rumah sakit khusus (spesial hospital) yang

menyalenggarakan hanya satu macam pelayan kesehatan kedokteran saja. Saat ini

banyak rumah sakit kelas ini ditemukan misal, rumah sakit kusta, paru, jantung,

kanker, ibu dan anak.

Pengertian Rumah sakit khusus Ibu dan Anak

Menurut Buku Pedoman Penyelengaraan Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak

Fasilitas kesehatan yang termasuk dalam Rumah Sakit Khusus berdasarkan

penggunaanya, menyediakan rawat inap dan rawat jalan, dengan memberikan

pelayanan kesehatan jangka pendek dan jangka panjang. Rumah sakit ibu dan anak

memberikan pelayanan medis dan non medis (obervasi, diagnostic, tetaupeutik,

rehabilitatif) khusus untuk kaum ibu yang sakit, cidera, dan melahirkan, dan juga

untuk kaum anak dengan jenjang usia 0 tahun hingga 12 tahun.

Tujuan Rumah Sakit Ibu dan Anak

Menurut pedoman penyelenggaraan RSIA, departemen kesehatan RI, Meningkatkan

kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan ibu dan anak meliputi :

a) Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dan anak secara terpadu

b) Menurunkan angka kematian ibu dan angka kematian bayi

Page 13: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

c) Mengoptimalkan tumbuh kembang anak

d) Menyelengarakan pelayanan obsttertri dan neonatal emergensi

komperehensif

e) Meningkatkan pemberian ASI eksklusif dan inisiasi dini menyusui pada ibu

yang baru melahirkan

2.1.2. Studi Banding Tipologi Bangunan

NAMA BANGUNAN FASILITAS KELAS

Page 14: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

RUMAH SAKIT ANAK

DAN BUNDA

HARAPAN KITA,

JAKARTA BARAT

Fasilitas Pelayanan di RSAB Harapan Kita1. Pelayanan Khusus

Perinatal Resiko Tinggi – NICU Pendidikan Orang Tua (Parent

Education) Klinik Melati (Infertilitas dan

Teknologi Reproduksi Berbantu/Bayi Tabung)

Klinik Khusus Tumbuh Kembang

Klinik Celah Bibir & Langit-langit (SEHATI)

Klinik Terpadu Anak Sehat2. Pelayanan Rawat Jalan

a) Perawatan Anak Klinik Alamanda Klinik Aster

o Sub Spesialis Bedah Anak

o Sub Spesialis Syaraf Anak

o Sub Spesialis Respirologi

o Sub Spesialis Ginjal Anak

o Sub Spesialis Alergi & Immunologi

o Sub Spesialis Endoktrino Sub Spesialis Gastro-

Heparo-Nutrisio Sub Spesialis

Hematologio Sub Spesialis Jantung

Anako Sub Spesialis Infeksi

b) Poliklinik Kandungan Klinik Anyelir Klinik Flamboyan

c) Klinik Spesialis Lain Klinik THT Klinik Penyakit Dalam Klinik Gigi & Mulut Klinik Mata Klinik Kulit & Kelamin Klinik Bedah Tulang Klinik Bedah Umum

A

Page 15: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

Klinik Rehabilitasi Medik Klinik Psikologi Klinik Gizi Klinik Akupunktur Pelayanan Praktek Sore

3. Pelayanan Rawat Inapa) Perawatan Bayi & Anak

VIP A  (Ruang Tanjung) VIP B & Kelas I  (Ruang

Teratai) Kelas II  (Ruang Anggrek) Kelas III A & III B  (Ruang

Gambir) Perawatan Pasca Bedah Ruang Rawat Sehari Anak

b) Perawatan Ibu VIP A     (Ruang Melati) VIP B     (Ruang Mawar) · Kelas I   (Ruang

Kenanga) Kelas II (Ruang Menur) Kelas III (Ruang

Cempaka) Ruang Rawat Sehari Ibu Rawat Inap Bunda &

Remaja Putri (Ruang Larat)

4. Pelayanan Bedah Sentral(Kamar operasi)

5. Rawat Intensif ICU Anak & Ibu Pelayanan Neonatal Intensive

Care, ICU untuk Bayi (NICU)6. Pelayanan Penunjang Medik &

Diagnostik1) Pelayanan Penunjang Medik,

meliputi : Lab. Patologi Klinik Lab. Patologi Anatomi Lab. Mikrobiologi Lab. Sitogenetika Radiologi Bank Darah Fisioterapi, Terapi Okupasi

dan Terapi Wicara Tunjangan Nutrisi Terpadu

Page 16: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

2) Pelayanan Penunjang Diagnostik, meliputi : Spirometri EEG Endoscopi EKG Treadmill CTG Audiometri USG Densitometry Test Bera (untuk

mendeteksi gangguan pendengaran pada anak)

3) Pelayanan Farmasi4) Sistem Informasi Rumah Sakit5) Unit Perawatan Jenazah6) Pusat Sterilisasi7) Laundry

7. VII. Unit Gawat Darurat

2.1.3. Konteks Perancangan

2.1.4 Model Tipologi Bangunan

Page 17: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

PEMBAHASAN

2.1 Deskripsi Proyek

Judul Proyek : Perancangan Rumah sakit khusus Ibu dan Anak

Pendekatan : Arsitektur Fungsionalisme

Lokasi : Jakarta

2.2 Tipologi Bangunan

Pengertian rumah sakit secara umum

Menurut kamus besar bahasa Indonesia :

Gedung tempat merawat rumah sakit , gedung tempat menyediakan dan

memberikan pelayanan kesehatan yang meliputi berbagai masalah kesehatan.

Menurut peraturan menteri menteri kesehatan tahun 1988 yang

dimaksud dengan rumah sakit adalah :

Sarana upaya kesehatan yang menyelanggarakan kegiatan pelayanan

kesehatan serta dapat dimanfaatkan untuk pendidikan tenaga kesehatan dan

penelitian. Kegiatan pelayanan berupa pelayanan rawat jalan, pelayanan rawat inap

Page 18: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

dan pelayanan gawat darurat yang mencakup pelayanan medik dan penunjang

medik.

Penggolongan tipe rumah sakit berdasarkan kemampuan rumah sakit

tersebut memberikan playanan medis kepada pasien. Ada 5 tipe rumah sakit di

indonesia, yaitu Rumah sakit tipe A, B, C, D dan E. Penjelasan lebih lengkapnya

silahkan dibaca dibawah ini :

    * Rumah Sakit Tipe A :Adalah rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan

kedokteran spesialis dan subspesialis luas oleh pemerintah ditetapkan sebagai

rujukan tertinggi (Top Referral Hospital) atau disebut pula sebagai rumah sakit

pusat.

    * Rumah Sakit Tipe B :Adalah rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan

kedokteran spesialis dan subspesialis terbatas.Rumah sakit ini didirikan disetiap

Ibukota propinsi yabg menampung pelayanan rujukan di rumah sakit kabupaten.

    * Rumah Sakit Tipe C :Adalah rumah sakit yang mapu memberikan pelayanan

kedokeran spesialis terbatas.Rumah sakit ini didirikan disetiap ibukota Kabupaten

(Regency hospital) yang menampung pelayanan rujukan dari puskesmas.

    * Rumah Sakit Tipe D :Adalah rumah sakit yang bersifat transisi dengan

kemampuan hanya memberikan pelayanan kedokteran umum dan gigi. Rumah sakit

ini menampung rujukan yang berasal dari puskesmas.

    * Rumah Sakit Tipe E :Adalah rumah sakit khusus (spesial hospital) yang

menyalenggarakan hanya satu macam pelayan kesehatan kedokteran saja. Saat ini

banyak rumah sakit kelas ini ditemukan misal, rumah sakit kusta, paru, jantung,

kanker, ibu dan anak.

Pengertian Rumah sakit khusus Ibu dan Anak

Menurut Buku Pedoman Penyelengaraan Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak

Page 19: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

Fasilitas kesehatan yang termasuk dalam Rumah Sakit Khusus berdasarkan

penggunaanya, menyediakan rawat inap dan rawat jalan, dengan memberikan

pelayanan kesehatan jangka pendek dan jangka panjang. Rumah sakit ibu dan anak

memberikan pelayanan medis dan non medis (obervasi, diagnostic, tetaupeutik,

rehabilitatif) khusus untuk kaum ibu yang sakit, cidera, dan melahirkan, dan juga

untuk kaum anak dengan jenjang usia 0 tahun hingga 12 tahun.

Tujuan Rumah Sakit Ibu dan Anak

Menurut pedoman penyelenggaraan RSIA, departemen kesehatan RI, Meningkatkan

kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan ibu dan anak meliputi :

Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dan anak secara terpadu

Menurunkan angka kematian ibu dan angka kematian bayi

Mengoptimalkan tumbuh kembang anak

Menyelengarakan pelayanan obsttertri dan neonatal emergensi

komperehensif

Meningkatkan pemberian ASI eksklusif dan inisiasi dini menyusui pada ibu

yang baru melahirkan

Pengertian Arsitektur Fungsionalism

Pemahaman tentang fungsi dalam arsitektur bisa dibangun antara lain dengan

mencari referensi-referensi terkait definisi istilah ‘fungsi’ itu sendiri baik definisi

secara umum maupun definisi secara kearsitekturan. Setelah proses pemahaman

yang saya jalani, saya berhasil mendapatkan beberapa macam pengertian fungsi

mulai dari pengertian secara umum maupun khusus dalam bidang arsitektur.

Fungsi secara umum dapat didefinisikan sebagai sekelompok aktivitas yang

tergolong pada jenis yang sama berdasarkan sifat atau pelaksanaannya.

(id.wikipedia.org). Fungsi secara umum dapat pula diartikan sebagai kegunaan,

Page 20: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

serta cara untuk memenuhi keinginan yang timbul dari adanya kebutuhan-kebutuhan

dalam hidup; untuk bertahan hidup dan berkembang.

Menurut beberapa praktisi arsitektur, fungsi adalah; “secara umum artinya

kegunaan, fungsi dalam dunia arsitektur, bentuk bangunan harus mengikuti aktivitas

yang akan berlangsung. contoh: apabila akan membangun sekolah atau rumah

sakit, maka kita harus memperhatikan aktivitas yang akan berlangsung dalam

bangunan tersebut sehingga nantinya bentuk bangunan akan menyesuaikan fungsi

dari bangunan tersebut.” (Teddy Priyatna, S.T/arsitek).

“Fungsi dalam pengertian sederhana adalah kegunaan. Fungsi itu juga bisa dibilang

suatu cara untuk memenuhi keinginan. Fungsi adalah sekelompok aktifitas yang

tergolong pada jenis yang sama berdasarkan sifat atau pelaksanaannya. Dalam

istilah matematika, fungsi berarti pemetaan setiap anggota himpunan (dinamakan

domain) kepada anggota himpunan (dinamakan kodomain).. Kata ini tentu beda

dengan istilah fungsi misalnya dalam kalimat "Alat ini berfungsi dengan baik". Fungsi

adalah suatu bagian dari program yang dipergunakan untuk mengerjakan suatu

tugas tertentu dan letaknya dipisahkan dari bagian program yang

menggunakannya.” (Ir. Joko Wibisono/arsitek).

“Arti fungsi lebih ke isi arti dari kata tersebut, tapi makna kandungan yang memaknai

arti dari kata fungsi itu sendiri. Fungsi itu harus dipenuhi agar bisa melakukan suatu

aktivitas secara leluasa.” (Ir. Imam Pesuwantoro/arsitek).

“Fungsi itu sesuatu yang harus bisa dipenuhi yang berhubungan dengan aktivitas

pengguna” (Muhammad Pramya, S.T/arsitek)

“Fungsi itu berhubungan dengan manusia yang ada di dalamnya.” (Wiyugo Hari P.,

MT/arsitek)

Dari berbagai pengertian yang disampaikan oleh para praktisi arsitektur di atas, bisa

saya simpulkan bahwa fungsi adalah suatu kegunaan yang harus dipenuhi untuk

melakukan suatu aktivitas dan memenuhi kebutuhan.

2.3 Program Fasilitas

Page 21: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

PELAKU KEGIATAN JENIS RUANG

Pasien Rawat Jalan Mencari informasi

Mendaftarkan diri

Menunggu giliran

Membayar biaya

Konsultasi Dokter

Menebus resep

Menyusui

Bermain

Makan/minum

Beribadah, ke toilet

senam hamil

mendapatkan terapi

membeli barang

kebutuhan

Loket pendaftaran

Admnistrasi

Ruang tunggu

Ruang periksa

umum

Ruang periksa

spesialis

Apotik

Ruang laktasi

Area bermain anak

Restauran

Musholla

Toilet

Ruang konsultasi

Ruang terapi

Ruang senam hamil

Retail penjualan

Pasien Rawat Inap Mendapatkan perawatan

Konsultasi dengan dokter

Ruang rawat inap

VIP,Kelas I, Kelas II, Kelas

III , Ruang rawat intensif

Ruang Bedah

Pasien Gawat Darurat Mendapat perawatan

Mendaftarkan diri

Melahirkan

Kebutuhan penanganan

bedah

Kamar tindakan UGD

Ruang persalinan

Ruang bedah

Pasien Gawat darurat Mendapatkan perawatan

Mendaftarkan diri

Melahirkan

Kamar tindakan UGD

Ruang persalinan

Ruang bedah

Page 22: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

Kebutuhan penanganan

bedah

Tenaga medis Memeriksa pasien

Ganti pakaian

Istirahat

Ibadah

Makan-Minum

Ruang periksa

Ruang konsultasi

Ruang dokter

Kamar Ganti

Musholla

Toilet

Restoran/kantin

Tenaga Paramedic Merawat pasien

Membantu Dokter

Memeriksa pasien

Ganti pakaian

Makan-Minum

Mendata pasien

Ruang Periksa

Ruang perawatan inap

Ruang perawat

Ruang rekam medis

Loker perawat

Toilet

Kantin

Musholla

Asrama Pesawat

Tenaga Administrasi Mendata pasien

Menyelesaikan urusan

administrasi

Makan minum

Ibadah

Ke Toilet

Ruang pendaftaran

Ruang Administrasi

Ruang Direksi

Ruang Rapat

Ruang rekam medis

Kantin

Toilet

Tenaga Servis Menyediakan makanan

pasien

Membersihkan gedung

Mencuci dan mengatur linen

Dapur

CSSD

Laundry

Page 23: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

Memperbaiki alat-alat

Mengolah limbah

Mengatur peralatan

Menjaga keamanan

Mengatur parkir

Kantor pengelola gedung

Kantor pengelola limbah

Bengkel alat

Gudang peralatan

Kantor keamanan

Kantor pengelola parkir

Page 24: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx
Page 25: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx
Page 26: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

Fasilitas Pelayanan di RSAB Harapan KitaI. Pelayanan Khusus

· Perinatal Resiko Tinggi – NICU· Pendidikan Orang Tua (Parent Education)· Klinik Melati (Infertilitas dan Teknologi Reproduksi Berbantu/Bayi Tabung)· Klinik Khusus Tumbuh Kembang· Klinik Celah Bibir & Langit-langit (SEHATI)· Klinik Terpadu Anak Sehat

II. Pelayanan Rawat Jalana. Perawatan Anak· Klinik Alamanda· Klinik Aster· Sub Spesialis Bedah Anak· Sub Spesialis Syaraf Anak· Sub Spesialis Respirologi· Sub Spesialis Ginjal Anak· Sub Spesialis Alergi & Immunologi· Sub Spesialis Endoktrin· Sub Spesialis Gastro-Heparo-Nutrisi· Sub Spesialis Hematologi· Sub Spesialis Jantung Anak

                · Sub Spesialis Infeksib. Poliklinik Kandungan· Klinik Anyelir· Klinik Flamboyan

c. Klinik Spesialis Lain· Klinik THT· Klinik Penyakit Dalam· Klinik Gigi & Mulut· Klinik Mata· Klinik Kulit & Kelamin· Klinik Bedah Tulang· Klinik Bedah Umum· Klinik Rehabilitasi Medik· Klinik Psikologi· Klinik Gizi· Klinik Akupunktur· Pelayanan Praktek Sore

III. Pelayanan Rawat Inap· Perawatan Bayi & Anak· VIP A  (Ruang Tanjung)· VIP B & Kelas I  (Ruang Teratai)· Kelas II  (Ruang Anggrek)· Kelas III A & III B  (Ruang Gambir)· Perawatan Pasca Bedah· Ruang Rawat Sehari Anak· Perawatan Ibu· VIP A     (Ruang Melati)

Page 27: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

· VIP B     (Ruang Mawar)· Kelas I   (Ruang Kenanga)· Kelas II (Ruang Menur)· Kelas III (Ruang Cempaka)· Ruang Rawat Sehari Ibu· Rawat Inap Bunda & Remaja Putri (Ruang Larat)

IV. Pelayanan Bedah Sentral(Kamar operasi)V. Rawat Intensif

· ICU Anak & Ibu· Pelayanan Neonatal Intensive Care, ICU untuk Bayi (NICU)

VI. Pelayanan Penunjang Medik & Diagnostik1. Pelayanan Penunjang Medik, meliputi :· Lab. Patologi Klinik· Lab. Patologi Anatomi· Lab. Mikrobiologi· Lab. Sitogenetika· Radiologi· Bank Darah· Fisioterapi, Terapi Okupasi dan Terapi Wicara· Tunjangan Nutrisi Terpadu

2. Pelayanan Penunjang Diagnostik, meliputi :· Spirometri· EEG· Endoscopi· EKG· Treadmill· CTG· Audiometri· USG· Densitometry· Test Bera (untuk mendeteksi gangguan pendengaran pada anak)3. Pelayanan Farmasi4. Sistem Informasi Rumah Sakit5. Unit Perawatan Jenazah6. Pusat Sterilisasi7. Laundry

 VII. Unit Gawat Darurat

Visi & Misi ukuran huruf     

Cetak

VISI

Page 28: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

Menjadi Rurnah Sakit Anak, Remaja, dan Bunda Yang Terkemuka Di Tingkat Nasional

 

MISI

1.    Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang lengkap, terpadu, unggul dan mutakhir bagi anak,       remaja, dan bunda melalui kerjasama tim dan sistem jejaring.

2.    Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, dan penelitian di bidang kesehatan anak, remaja, dan          bunda untuk kalangan internal dan institusi lain.

 

TUJUAN

1.   Terwujudnya pelayanan kesehatan yang lengkap, terpadu, unggul dan mutakhir di bidang          kesehatan anak, remaja, dan bunda melalui kerjasama tim dan sistem jejaring.

2.   Terselenggaranya pendidikan, pelatihan, dan penelitian yang terintegrasi dengan aktivitas pelayanan

 

RSAB Harapan Kita memilki Nilai CANTIK yang berarti:

•   Cepat•   Akurat•   Nyaman dan Aman •   Transparan dan Akuntabel •   Integritas Tinggi•   Kerjasama Tim

 

MOTTO,  We Serve With  "FACT"

Sebagai instansi yang memberikan pelayanan kesehatan RSAB Harapan Kita memiliki moto FACT dengan definisi operasional sebagai berikut :

FAST  : Cepat Dalam Memberikan Pelayanan

Accurate  : Tepat Waktu, Tepat Sasaran, Sesuai dengan Prosedur, Taat Aturan

Convenient and safe : Nyaman dan Aman dalam Mendapatkan Pelayanan

Page 29: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

Kesehatan

Team Work  : Pelayanan Diberikan Secara Terpadu antar Profesi Untuk Mencapai Total Quality Management

Dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada Anak dan Bunda, RSAB Harapan Kita memiliki kebijakan mutu sebagai berikut: Direksi dan Seluruh Karyawan RSAB Harapan Kita Bertekad untuk menyelenggarakan Pelayanan Unggul, Pendidikan dan Penelitian di Bidang Kesehatan Anak dan Bunda dengan Manajemen yang Transparan dan Akuntabel melalui Pemberdayaan SDM yang Profesional dan Berintegrasi Tinggi, Berkomitmen, serta Berorientasi pada Kepuasan Pelanggan secara Cepat, Tepat, nyaman dan Aman oleh Tim yang Terpadu

Page 30: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx
Page 31: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

STUDI PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIONALISM

STUDI LOKASI DAN TAPAK RUMAH SAKIT PERSAHABATAN DAN STUDI KOTA

STUDI BANDING RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KELAS A

STUDI TEORI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK

PEDOMAN PETUNJUK MERANCANG RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KELAS A DI JAKARTA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIONALISM

KONSEP-KONSEP RENCANA DAN RANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KELAS A DI JAKARTA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIONALISM

Page 32: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

PERANCANGAN PUSAT REHABILITASI PEREMPUAN DAN ANAK TERHADAP KEKERASAN DENGAN

PENDEKATAN ARSITEKTUR PERILAKU DI JAKARTA

Oleh : Febry Rachmandhany

NIM : 052.11.013

Pembimbing Utama :

Prof.Ir.Agus Budi P., PhD

Pembimbing Pendamping :

Ir. Susilo B,MSA

UNIVERSITAS TRISAKTI

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan

Jurusan Arsitektur

Page 33: PERANCANGAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR FUNGSIOLISME DI JAKARTA.docx

2014