PERANCANGAN SISTEM APLIKASI DAFTAR TUNGGU PASIEN

BERBASIS DESKTOP

DI UPT PUSKESMAS WONOSARI II

Naskah Publikasi

diajukan oleh

PUJI DWI SAPUTRO

07.01.2420

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2 0 1 0

THE DESIGN FOR APPLICATION SYSTEM WAITING LIST

DESKTOP BASED AT WONOSARI’S PUBLIC HEALTH CENTER

(UPT PUSKESMAS WONOSARI II)

PERANCANGAN SISTEM APLIKASI DAFTAR TUNGGU PASIEN

BERBASIS DESKTOP

PADA UPT PUSKESMAS WONOSARI II

Puji Dwi Saputro

Jurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

This application is designed based on the author's experience in health inspection service, where staff had to call the queue names of patients. The current system is less effective when there are several poly check, and invoking the same time, because patients will confuse the call made by poly which. The author of this system aims to replace the existing system so that more effective services.

The system is designed on Java programming and uses MySQL database, as well as a conversion library FreeTTS text-to-speech. This application was built and developed based on the NetBeans Platform.

Waiting list application system can be used for the development of Health Center mainly on the part of registration, waiting list, and the review of the patient. This application can be used free of charge. Keyword : java, FreeTTS, netbeans, text to speech

1. PENDAHULUAN

Kesehatan merupakan hal penting yang menjadi prioritas utama manusia. Karena dengan

kesehatan yang baik semua kegiatan dan pekerjaan akan dapat terlaksana dengan baik pula. Namun

seringkali kesehatan menjadi hal yang dikesampingkan dikarenakan oleh banyak faktor, seperti

terbatasnya waktu ataupun mahalnya biaya dalam pemeriksaan kesehatan. Dengan kesibukan serta

berbagai faktor tersebut sehingga tidak jarang penyakit akan mudah datang ketika daya tahan tubuh

sedang kurang baik atau cuaca yang kurang mendukung. Tentunya mendatangi pelayanan

kesehatan merupakan langkah pertama yang harus ditempuh.

Sistem manual yang masih dilakukan pada pemanggilan daftar tunggu pasien turut

berpengaruh dalam proses pengelolaan antrian. Pada sistem yang sudah adapasien dan calon

pasien datang ke puskesmas untuk kemudian mendaftar pada bagian pendaftaran. Kemudian pasien

dan calon pasien akan mendapatkan nomor urut antrian untuk kemudian pasien dan calon pasien

harus menunggu untuk dipanggil untuk mendapat giliran periksa. Pada sistem ini pihak puskesmas

harus melakukan panggilan manual untuk memanggil nomor antrian berikutnya.

Sistem yang sudah ada menggunakan konsep dimana dokter atau petugas jaga pada bagian

poli harus melakukan dua pekerjaan sekaligus memeriksa pasien sekaligus harus memanggil nomor

urut antrian berikutnya. Pemanggilan pasien dilakukan secara manual dimana dokter atau petugas

jaga akan memanggil pasien dengan memanggil langsung (harus mendekat). Dengan sistem ini

dokter atau petugas jaga harus keluar atau menyempatkan diri untuk memanggil serta mengurutkan

daftar tunggu untuk kemudian memanggil pasien dengan nomor antrian berikutnya. Dengan sistem ini

hanya pasien yang berada dekat dengan sumber suara yang bisa mendengar dan tentunya petugas

poli harus melihat nomor antrian untuk kemudian memanggil daftar pasien satu per satu.

2. LANDASAN TEORI

Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis menggunakan beberapa metode, adapun metode

tersebut sebagai berikut:

Metode Pengumpulan Data

Metode Kepustakaan

Pengumpulan data yang diperoleh dengan cara membaca dan mempelajari permasalahan yang

ada dari buku – buku yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi.

Metode Pengambilan data

Pengumpulan tutorial, buku, literatur, serta bergabung dengan berbagai milis, forum, serta

bermacam komunitas yang ada di internet.

Analisa

Perumusan masalah

Dari latar belakang di atas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

Bagaimana merancang sistem aplikasi daftar tunggu pasien berbasis Desktop di UPT

Puskesmas Wonosari II untuk membantu menyelesaikan masalah antrian dalam pendaftaran?

Penentuan ruang lingkup masalah

Dalam aplikasi daftar tunggu ini akan dilakukan beberapa batasan masalah sebagai berikut:

1) Aplikasi ini dirancang Desktop-based

2) Sistem aplikasi ini mempunyai dua interface, yaitu pendaftaran dan pemanggilan pasien dan

dipisahkan oleh menu login

3) Aplikasi ini mempunyai form login, form pendaftaran, data diri pasien, daftar antrian pasien,

tombol perhatian, tombol pemanggil antrian

4) Pendaftaran data pasien dilakukan oleh pihak puskesmas terutama pada bagian pendaftaran

5) Pendaftaran dapat dilakukan ketika aplikasi sedang berjalan dan sesuai dengan waktu yang

ditentukan oleh pihak puskesmas.

Penentuan tujuan penelitian

Adapun tujuan penyusunan tugas akhir ini adalah untuk membuat aplikasi daftar tunggu yang

dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan administrasi serta pemanggilan antrian yang

dilakukan secara manual.

Penentuan manfaat penelitian

Penyusunan tugas akhir ini diharapkan dapat bermanfaat bagi beberapa pihak, antara lain:

1. Bagi penulis

Penulis dapat meningkatkan kemampuan dalam membuat program dan perancangan sistem.

2. Bagi instansi

Bagi UPT Puskesmas Wonosari II sistem aplikasi ini dapat digunakan untuk membantu dalam

pengelolaan daftar tunggu pemeriksaan kesehatan.

3. HASIL PENELITIAN

Langkah-langkah pembuatan aplikasi

Pembuatan aplikasi ini menggunakan konsep Model-View-Controller berdasarkan konsep object

oriented.

Contoh kode sederhana pada java

Pengurutan Data Tabel (Table Row Shorter)

Filter Pengurutan Tabel (Table Row Shorter)

private void newFilter() {

RowFilter rf = null;

try {

rf = RowFilter.regexFilter(txtCariKK.getText(), 0, 1,

2);

} catch (java.util.regex.PatternSyntaxException e) {

return;

}

TableRowSorter sorter = new TableRowShorter;

sorter.setRowFilter(rf);

public class Hello

{

/**

* My first java program

*/

public static void main (String[] args){

// menampilkan string “Hello world” pada layar

System.out.println(“Hello world!”);

}

}

Memanggil Voice Manager (Text to Speech)

String panggil = (utm.getValueAt(0, 3).toString());

if (panggil != null && panggil.trim().length() > 0) {

try {

VoiceManager vm = VoiceManager.getInstance();

Voice v = vm.getVoice("kevin");

v.allocate();

v.speak(isiTeks);

} catch (Exception e) {

e.printStackTrace();

} finally {

v.deallocate();

}

}

4. DESAIN APLIKASI

4.1 Unified Modelling Language (UML)

Usecase Diagram

Diagram Use Case menunjukkan fungsionalitas suatu sistem atau kelas dan

bagaimana sistem tersebut berinteraksi dengan dunia luar dan menjelaskan sistem secara

fungsional yang terlihat user.

1. Memasukan data pasien, data kepala keluarga, mengubah serta menghapus data.

2. Melakukan pemanggilan pasien dalam antrian periksa.

3. Membuat laporan harian, laporan total, laporan biodata serta laporan antrian.

Gambar 4.1 Use case Administrasi Pendaftaran

Activity Diagram

Gambar 4.2 Activity Diagram Administrasi Pendaftaran

Diagram activity diatas ini menjelaskan alur kerja dari proses pendaftaran pasien, dimana

staff administrasi mengawali dengan start lalu masuk halaman utama, login, masuk halaman

pendaftaran. Memulai pendaftaran dengan memasukan kode kk, mencari kk, menginputkan data kk,

serta mencetak laporan.

Class Diagram

Gambar 4.3 Class Diagram Bagian Pertama

4.2 Antar Muka Aplikasi

Implementasi dan pembahasan merupakan tahapan yang bertujuan mengubah hasil dari

analisis dan rancangan sistem menjadi bentuk nyata, dalam hal ini berupa aplikasi desktop yang

berjalan pada piranti desktop computer. Pada saat pertama kali aplikasi dijalankan maka muncul

sebuah window seperti gambar dibawah ini :

Gambar 4.4 Tampilan Halaman Utama

Gambar merupakan tampilan dari halaman utama sebuah aplikasi dimana halaman ini

merupakan halaman induk dari semua form, serta dapat diakses oleh semua user (petugas).

Halaman utama ini mempunyai beberapa bagian komponen utama yang dapat digunakan

oleh user dalam mengolah data-data antrian medis. Komponen utama dari halaman ini adalah

sebuah menu bar yang berisi beberapa menu utama serta sub-menu dalam aplikasi ini, yaitu :

a. Menu File, pada menu ini berisi sub-menu login, dan keluar.

b. Menu Tool, pada menu ini terdapat beberapa sub-menu dan sub-sub menu umum yang

digunakan untuk mencari dan mencetak dokumen.

c. Menu Bantuan, pada menu ini terdapat manual program yang menjelaskan tentang cara

kerja sistem ini, serta terdapat sub-menu about yang berisi tentang credit pada aplikasi

ini.

4.3 Ujicoba Aplikasi

Seperti halnya pengujian sistem, pada proses ini dilakukan pengujian dalam pengolahan

sistem, maupun dalam konektifitas antar interface form. Setiap proses pada form yang diuji diwakilkan

pada tombol.

Tabel 4.1 Pengujian Form

No Nama Form Fungsi Status

1 Input Pasien

tambah dan simpan pasien

Berjalan Baik hapus pasien

update data pasien

2 Input Poli tambah poli Berjalan Baik

3 Input KK tambah dan simpan data kk

Berjalan Baik hapus data kk

4 Pencarian KK

pencarian kk berdasar kode kk

Berjalan Baik

pencarian kk berdasar nama kk

pencarian kk berdasar alamat

menambahkan pasien anggota kk

membuka form pengolahan pasien

5 Form Pendaftaran

Periksa/Antrian

mencari kode kk Berjalan Baik

melakukan pendaftaran periksa

6 Form Dokter/Poli Periksa

menampilkan antrian berdasar poli

Berjalan Baik

memanggil antrian

menunda antrian pasien

updata data pasien yang sudah

diperiksa

7 Form Login login pengguna Berjalan Baik

KESIMPULAN

Berdasarkan uraian serta pemaparan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil

beberapa kesimpulan bahwa :

1. Proses pendaftaran dan pendataan secara manual dirasa tidak efektif, dan kurang memuaskan.

Dikarenakan rumitnya dalam pengolahan data pasien dan data keluarga. Misalnya, pencarian

data, kesalahan-kesalahan pencatatan dan manipulasi data serta penyimpanan data yang

memutuhkan waktu cukup lama. Sehingga dirasa membutuhkan sistem baru yang lebih efisien.

2. Proses pemanggilan antrian yang dilakukan secara manual dirasa cukup rumit dan tidak efektif.

Hal ini dikarenakan pemanggilan dilakukan oleh pengguna (manusia) di tiap-tiap poli (ruang).

Sangat tidak efektif bila terdapat banyak poli dan banyak panggilan. Terlebih bagi pasien yang

mengantri tidak dekat dengaruang periksa. Terganggu oleh panggilan carut-marut antar poli.

Sehingga dirasa dibutuhkan sistem pemanggilan terkomputerasi supaya lebih efektif.

SARAN

Berdasarkan kesimpulan diatas, juga sebagai bahan pertimbangan maka penyusun dirasa

perlu untuk memberikan beberapa masukan serta saran demi peningkatan pelayanan publik pada

UPT Puskesmas Wonosari II.

1. Bagi UPT Puskesmas Wonosari II

Beberapa point yang diusulkan untuk peningkatan pelayanan pada instansi ini antara lain :

a. Sebaiknya memperbaharui sistem pendaftaran dan pemanggilan manual menjadi sistem

terkomputerisasi.

b. Apabila sistem ini diimplementasi-kan, dalam memulainya, sebaiknya dilakukan pendaftaran

sementara dengan cara melakukan pendaftaran secara manual dan komputerasi. Untuk

kedepanya dapat dilakukan entry data secara bertahap.

c. Sebaiknya dilakukan pelatihan untuk calon petugas yang akan menggunakan sistem ini.

2. Bagi programmer atau pengembang selanjutnya

Dalam sistem yang dibangun ini, kami menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan

yang harus diperbaiki dan disempurnakan.

a. Sistem kuota pendaftaran dibuat lebih dinamis, serta dapat diupdate.

b. Diphone database yang digunakan diharapkan dapat mengimplementasikan diphone

Indonesia, id1.

c. Proses loading aplikasi diharapkan dapat lebih dibuat ringan, sehingga tidak boros resource.

d. Dapat lebih dikombinasikan dengan berbagai macam aplikasi pendukung diluar java. Antara

lain, IndoTTS, iReport, dan lain lain.

e. Dikembangkan dalam penggunaan logic controller berbasis client-server.

DAFTAR PUSTAKA

Kusrini, 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta: Penerbit Andi

Ema U, Sukrisno. 2005. Konsep Dasar Pengolahan dan Pemrograman Database dengan SQL

Server, Ms. Access, dan Ms. Visual Basic. Yogyakarta: Penerbit Andi

Sinan Si Alhir, 2002. Guide to Applying the UML. New York: Springer-Verlag

Jeffrey A. Hoffer et.al., 2007. Modern System Analysis and Design, Edisi Keempat. India: Pearson

Education

Irawan, 2008, Java untuk Profesional. Palembang: Maxikom

Leon (2010), “Membuat Class Diagram”.

From http://zanuar.com/2010/01/membuat-class-diagram (diakses pada 22 April 2010).

Qusay H. Mahmoud, 2004. “Developing and Delivering Better Documentation with the JavaHelp

System”.

http://java.sun.com/developer/technicalArticles/J2SE/Desktop/javahelp/

Elie Levy, 2008. “Help? Yes, you can use JavaHelp!”,

http://weblogs.java.net/blog/2008/01/15/help-yes-you-can-use-javahelp

http://freetts.sourceforge.net/mbrola/README.html

http://freetts.sourceforge.net/docs/ProgrammerGuide.html

http://java.sun.com/products/java-media/speech/forDevelopers/jsapi-guide/Introduction.html