Upload
ana-yusasana
View
425
Download
41
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Perawatan luka diabet
Citation preview
Diabetic Facts60 – 80 % amputasi pada kaki non traumatik
disebabkan oleh diabetes80 % amputasi kaki diabetes didahului oleh
ulkusDi Wocare Clinic, 80% klien penderita
diabetic foot ulcer (2009)Di USA 45-83% dari 120.000 pasien
diamputasi dengan kasus diabetik (Reiber 1995 & lavery 1996)
Definisi????Luka : gangguan integritas kulitPrinsip penyebab luka kaki : Venous
isufisiensi, gangguan arterial atau gabungan gangguan dari vena dan arteri
Neuropati ulcer hilangnya sensasi proteksi
Proses Penyembuhan Luka1. Fase Inflamasi (Eksudasi)2. Fase Proliferasi (granulasi)3. Fase Maturasi (deferensiasi)
Fase Inflamasi (Eksudasi)
Tujuan dari fase ini adalah menghentikan perdarahan dan membersihkan luka dari benda asing,sel – sel yang mati dan bakteri dan mempersiapkan diri untuk penyembuhan
Fase ini ditandai adanya eritema, odem dan rasa sakit
Berlangsung selama 3 s/d 4 hari
Fase ProliferasiKegiatan sel untuk memperbaiki dan
menyembuhkan luka yang di tandai dengan proliferasi sel
AgiogenesisEpitelisasiFase ini berakhir jika epitel dermis dan
lapisan kolagen telah terbentuk, terlihat adanya kontraksi
Berangsung pada hari ke 3 s/d 21
Fase MaturasiTujuan; menyempurnakan terbentuknya
jaringan baru menjadi jaringan penyembuh yang kuat dan bermutu
Mulai minggu ke 3 s/d 12 bulan
Pengkajian Luka DiabetLokasi &
Letak Luka
Luas Luka
Status Neurolo
gi
InfeksiStadium Luka/RY
B
Status vascular
Stadium Wagner Luka Kaki diabetik 0: tdk terdapat lesi, kulit dalam keadaan baik bentuk
tulang kaki menonjol1: hilangnya lapisan kulit hingga dermis dan kadang-
kadang tampak tulang menonjol2: Lesi terbuka dengan penetrasi ke tulang atau tendon
dengan Goa3: penetrasi hingga dalam, osteomelitis, Pyarhosis,
Plantar abses atau infeksi hingga tendon4: ganggren sebagian, menyebar hingga sebagian dari
jari kaki, kulit sekitarnya selulitis, ganggren lembab dan kering
5. Seluruh kaki dalam kondisi nekrotik dan ganggren
Status VascularPalpasi nadi pada daerah tibia dan dorsal pedisTingkat denyut nadi:1.Absen/tidak teraba2.Ada denyutan nadi sebentar3.Teraba kemudian hilang4.Normal5.Sangat jelas, kemungkinan ada
bendungan/aneurisma
Cont.............CRT1.Normal : 10 – 15 det2.Ischemik sedang : 15 – 25 det3.Ischemik berat : 25 – 40 det4.Ischemik sangat berat : > 40 det
Status Neurologi
Kelemahan Otot scr umum, perubahan pada kaki Jari yang
menekuk/mencekeram, telapak kaki
menonjol
Cont........
Fungsi Autonom:Dilakukan untuk
menilai kelembaban kulit, kulit yang tidak
lembab biasanya tampak pecah – pecah
InfeksiLuka dengan infeksi
merupakan luka dengan mikroorganisme sudah bereplikasi > 10s per gram jaringan (dilihat melalui kultur), leukositosis, terdapat eksudat dan infeksinya sudah sistemik (Sri Gitarja, 2008)
Cara Pengambilan kultur:
1. Siapkan alat2. Cuci tangan3. Buka balutan lama4. Cuci luka dengan NS5. Keringkan dengan kassa steril6. Tunggu 2-5 mnt eksudat keluar7. Lakukan pengambilan sampel
dengan Zig-zag sebanyak 10 x usapan untuk mewakili area luka
8. Kirim sampel ke lab jika tertunda simpan dalam lemari es suhu dingin.
Faktor Intrinsik yang mempengaruhi penyembuhan lukaUsiaStatus nutrisi dan hidrasiOksigenasi dan perfusi jaringanStatus imunologiPenyakit penyerta
Faktor Intrinsik yang mempengaruhi penyembuhan lukaPengobatanRadiasiStress psikososialInfeksiIschemikTrauma jaringan
Wound Bed Preparation : (3M)
Tujuannya: mencari dasar luka warna merah, sehingga terjadi proses granulasi dan epitelisasi
Mencuci LukaMenghilangkan jaringan matiMemilih dressing yang tepat
Mencuci LukaMembuang jaringan nekrosis, cairan luka yg ber>> dan sisa balutan
1.NaCl 0.9%2.Daun Jambu Biji3.Hidrogen peroksida4.Rivanol5.Iodine
DebridementNekrotik adalah Beberapa metode
debridement :Perubahan morpologi
yang diindikasikan oleh adanya sel mati yg disebabkan oleh degradasi enzim secara progresif, ini mrp respon tubuh yg normal terhadap jaringan yang rusak.
1. Mecanikal2. Surgical3. Enzimatik4. Autolisis5. Biochemical
Autolisis DebridementMerupakan proses alami tubuh dalam
melakukan debridementProteolytic enzymes from cellSelective/hanya jaringan nekrosisMembutuhkan lingkungan yang lembab
Memilih balutanPemilihan Balutan:
Sesuai dengan WEIWarna Dasar LukaJumlah EksudatInfeksi atau Inflamasi
Prinsip BalutanMembuang jaringan mati dan benda asingMengontrol infeksiMempertahankan kelembabanMempercepat penyembuhanAbsobsi cairan lukaNyaman digunakanSterilCost efektif
STANDART TREATMENT PROTOCOLStop from deep pressureTopical terapi yang tepatInfection protektionKontrol gula darahedukasiStay Odema in control
Pemakaian alas kaki ortopedicHemat biayaBed Rest/aktifitas sesuai