10
Peresepan Obat Peresepan Obat Thianti Sylviningrum

Peresepan Obat

Embed Size (px)

Citation preview

  • Peresepan ObatThianti Sylviningrum

  • Tujuan PembelajaranSetelah mengikuti kuliah ini,mahasiswa dapat :Menjelaskan pengertian dari resep obatMenjelaskan kekurangan penulisan resep obat di IndonesiaMenjelaskan bagian-bagian resepLangkah-langkah peresepan yang baikMembuat resep obat untuk pasien dengan keluhan berbagai penyakit.

  • Pengertianpermintaan tertulis dari dokter, dokter gigi, dokter hewan kepada apoteker untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi penderita sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Bila pasien tidak mampu menebus obat yang ditulis dalam resep, apoteker wajib berkonsultasi dengan dokter untuk pemilihan obat alternatif.

  • Apabila apoteker menganggap dalam resep terdapat kekeliruan atau penulisan resep yang tidak tepat, harus diberitahukan kepada dokter penulis resepBila karena pertimbangannya dokter tetap pada pendiriannya, dokter wajib membubuhkan tanda tangan atas resep. Salinan resep harus ditanda tangani oleh apoteker.

  • Kekurangan Peresepan Obat di IndonesiaTidak rasional :Obat-obat yang baru, mahal, dan mempunyai selling point cenderung dipilih Berbagai obat sering yang punya indikasi yang sama sering dikombinasikan kombinasi obat ini yang unik dan diperoleh dengan meniru resep senior yang punya pasien banyak

  • pasien merasa senang dengan mendapat resep yang mahal karena percaya bahwa ada harga ada barang

    Akibat peresepan yg irasional : pengobatan yang tidak efektif, tidak aman, eksaserbasi penyakit, perpanjangan masa sakit, penderitaan bagi pasien, peningkatan biaya pengobatan, dan merusak lingkungan

  • Bagian-bagian Resep ObatNama, alamat dan nomor ijin praktek dokter tempat dan tanggal resep tanda R pada bagian kiri untuk tiap penulisan resepnama obat dan jumlahnyakadang-kadang cara pembuatan atau keterangan lain (iter, prn, cito) yang dibutuhkanaturan pakainama pasien, serta tanda tangan atau paraf dokter.

  • Langkah-langkah Peresepan Obat yang BaikMenentukan apa masalah yang dijumpai pada seorang pasien Menentukan apa tujuan terapi yang hendak dicapai pada pasien itu Membuat daftar obat apa saja yang potencial dapat digunakan untuk mencapai tujuan terapi tersebut Memilih obat terbaik untuk mencapai tujuan terapi tersebutMeresepkan obat tersebut Memberikan informasi, instruksi, dan peringatan bagi pasien Memantau hasil pengobatan dan bila perlu memodifikasi atau menghentikannya

  • Contoh KasusSeorang wanita berusia 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan batuk tidak berdahak sejak 5 hari yang lalu.Setelah dilakukan pemeriksaan,dokter mendiagnosis pasien menderita ISPA oleh bakteri.Pasien memiliki riwayat alergi terhadap penicillin dan turunannya.Tugas : Buatlah resep obat generik untuk antibiotik dan antitusif yang sesuai untuk pasien selama 5 hari.

  • THIANTI DOKTER UMUM Sip . 099/DU/BMS/ 2003 Jl. Karangkobar no.34 Purwokerto Timur (0281) 638789 Purwokerto, 25 Agust 2006R/ Amoxicillin capl mg 500 No X / 3 dd capl I ac

    R/ Parasetamol tab mg 500 No X/ prn 3 dd tab I ante febre Pro : Bp. Rudi / 30th Jl. Cinta no.5 . Pwt. 0281 888111