38
Perintah Terminal Pada Linux Oleh: Gede Teddy Wirahardi Natha (1215051060) Kelas III B

Perintah Terminal Pada Linux

Embed Size (px)

DESCRIPTION

note

Citation preview

Page 1: Perintah Terminal Pada Linux

Perintah Terminal Pada Linux

Oleh:

Gede Teddy Wirahardi Natha (1215051060)

Kelas III B

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

2013

Page 2: Perintah Terminal Pada Linux

Terminal

Terminal sering disebut command prompt atau shell. Di masa lalu, ini adalah

cara pengguna untuk berinteraksi dengan komputer, namun pengguna Linux

merasakan dengan menggunakan shell ia dapat mengeksekusi perintah dengan

lebih cepat dibandingkan dengan cara grafis dan masih sangat berguna hingga

saat. Kali ini kita akan mempelajari bagaimana menggunakan terminal.

Kegunaan awal dari terminal adalah sebagai peramban berkas dan

kenyataannya masih digunakan sebagai peramban berkas. Kita dapat

menggunakan terminal sebagai peramban berkas untuk melayari berkas kita

dan membatalkan perubahan yang telah dibuat.

Memulai Terminal

Konsole dapat dimulai dengan memilih K-menu->System->Konsole (Terminal

Program) dari sistem menu Destop.

Perintah Umum

1. Lihat Direktori: -ls

Perintah ls (LiSt) senarai berkas dalam warna berbeda dengan teks

berformat penuh.

2. Membuat Direktori: - mkdir (nama direktori)

Perintah mkdir (MaKeDIRectory) akan membuat sebuah direktori.

3. Pindah Direktori: - cd (/direktori/lokasi)

2

Page 3: Perintah Terminal Pada Linux

Perintah cd (ChangeDirectory) akan mengubah dari direktori kita

sekarang ke direktori yang kita tentukan.

4. Salin Berkas/Direktori: - cp (nama berkas atau direktori) (ke direktori

atau nama berkas)

Perintah cp (CoPy) akan menyalin setiap berkas yang kita tentukan.

Perintah cp -r akan menyalin setiap direktori yang kita tentukan.

5. Hapus Berkas/Direktori: - rm (nama berkas atau direktori)

Perintah rm (ReMove) akan menghapus file apapun yang telah kita

tentukan sebelumnya. Perintah rm -r akan menghapus direktori apapun

yang telah ditentukan sebelumnya, termasuk semua isinya.

6. Pindahkan/Rename File/Direktori: - mv (nama file atau direktori)

Perintah mv (MoVe) akan mengganti nama/memindahkan setiap berkas

atau direktori yang kita tentukan.

7. Cari Berkas/Direktori: - locate (nama berkas atau direktori)

Perintah locate akan mencari komputer kita untuk setiap nama berkas

yang kita tentukan. Dia menggunakan indeks dari berkas dalam sistem

kita untuk bekerja dengan cepat: untuk memutakhirkan indeks ini

jalankan perintah updatedb. Perintah ini berjalan otomatis setiap hari,

jika kita meninggalkan hidup komputer kita. Harus dijalankan dengan

hak istimewa pengelolaan (lihat “Root Dan Sudo”).

8. ls -al

3

Page 4: Perintah Terminal Pada Linux

Melihat seluruh isi file pada direktori aktif beserta file hidden +

attribute/permission filenya , lalu ditampilkan layar perlayar.

9. ln -s source destination

Membuat Simbolic Links, contoh ln -sf /usr/X11R6/bin/XF86_SVGA

/etc/X11/X, membuat Simbolic link dari file XF86_SVGA ke X

10. rmdir (directory)

Menghapus direktori yang telah kosong. Hanya bisa dilakukan untuk

folder yang kosong. Contoh : rmdir

/home/sleepholic/Desktop/folderbaru .Ini berarti kita menghapus

folderbaru di Desktop

11.rm -r files

Recursive Remove, Menghapus file, direktori dan subdirektorinya. Tidak

perduli apakah direktori/folder tersebut ada isnya atau tidak. apapun

isinya akan terhapus. Hati-hati menggunakan perintah ini apabila kita

login sebagai root, karena root dengan mudah dapat menghapus seluruh

file pada sistem dengan perintah di atas, tidak ada perintah untuk

undelete di Linux (belum)

12.more

Untuk menampilkan sesuatu layar per layar. tambahkan perintah more

dibelakang.Contoh : cp --help |more .Maka help dari cp akan

ditampilkan layar-per-layar

4

Page 5: Perintah Terminal Pada Linux

13.less (filename)

Melihat suatu file layar per layar, dan tekan tombol "q" apabila ingin

keluar.

14.pico (filename)

Edit suatu text file

15.pico -w (filename)

Edit suatu text file, dengan menonaktifkan fungsi word wrap, sangat

berguna untuk mengedit file seperti /etc/fstab.

16.lynx file.html

Melihat file html atau browse ke net dengan text mode, dimana

gambar/image tidak dapat ditampil-kan, tapi lynx adalah suatu browser

yang sangat cepat, sangat berguna bila kita hanya menginginkan suatu

artikel tanpa image.Contoh : lynx google.com .kita akan menikmati

google di terminal.

17.tar -xvfz filename.tar.gz

Meng-untar sebuah file tar sekaligus meng-uncompress file tersebut

(*.tar.gz or *.tgz), untuk meletakkannya direktori yg diinginkan

tambahkan option -C direktori, contoh tar -zxvf

filename.tar.gz -C /opt (meletakkan file tersebut di direktori /opt

18.tar -xvf filename.tar

Meng-untar sebuah file tar yang tidak terkompress (*.tar).

5

Page 6: Perintah Terminal Pada Linux

19.gunzip filename.gz

Meng-uncompress sebuah file zip (*.gz" or *.z). dengan menggunakan

gzip (juga zip atau compress) jika kita menginginkan mengompress file.

20.bunzip2 filename.bz2

Meng-uncompress file dengan format (*.bz2) dengan utiliti "bzip2",

digunakan pada file yang besar.

21.unzip (filename).zip

Meng-uncompress file dengan format (*.zip) dengan utiliti "unzip" yang

kompatibel dengan pkzip for DOS.

22.find / -name “(filename)”

Mencari "namafile" pada komputer kita dimulai dengan direktori /.

Namafile tersebut mungkin saja berisi wildcard (*,?).

23.locate (filename)

Mencari file dengan string "filename". Sangat mudah dan cepat dari

perintah di atas.

talk username1

Berbicara dengan keyboard dengan user lain yg sedang login pada mesin

kita (atau gunakan "talk username1@machinename" untuk berbicara

dengan komputer lain) . Untuk menerima undangan percakapan,

ketikkan"talk username2". Jika seseorang mencoba untuk berbicara

dengan kita dan itu dirasakan mengganggu, kita bisa menggunakan

perinta"mesg n" untuk menolak pesan tersebut. Dan gunakan perintah

6

Page 7: Perintah Terminal Pada Linux

"who" atau "rwho" untuk melihat siapa user yang mengganggu tersebut.

24.mc

Menjalankan "Morton Commander" ... eh... salah maksudnya "Midnight

Commander" sebagai file manager, cepat dan bagus.(kalau gak ada

install dulu.)

25.minicom

Program Minicom (dapat dikatakan seperti "Procomm/Hyperterminal for

Linux").

26.shutdown -h now

(sebagai root) Shut down sistem. Umumnya digunakan untuk remote

shutdown. Gunakan untuk shutdown pada konsol (dapat dijalankan oleh

user).

27.halt

reboot (sebagai root) Halt atau reboot mesin. Lebih simple dari perintah

di atas.

28.man topic

Menampilkan daftar dari sistem manual pages (help) sesuai dengan

topic. Coba "man man". lalutekan "q" untuk keluar dari viewer. Perintah

"info topic" Manual pages dapat dibaca dilhat dengan cara

7

Page 8: Perintah Terminal Pada Linux

"any_command --help".

29.apropos topic

Menampilkan bantuan manual berdasarkan topik.

30.pwd

Melihat direktori kerja saat ini (print working directory)

31.hostname

Menampilkan nama local host (mesin dimana kita sedang bekerja).

Gunakan perintah " netconf"(sebagai root) untuk merubah nama host

dari mesin tersebut, atau edit file /etc/hosts

32.whoami

Mencetak login name kita. untuk mengetahui kita terlogin dengan user

apa

33.date

Mencetak atau merubah tanggal dan waktu pada komputer, contoh

merubah tanggal dan waktu ke 2000-12-31 23:57 dengan perintah; date

123123572000

34.time

Melihat jumlah waktu yg ditangani untuk penyelesaian suatu proses +

info lainnya. Jangan dibingungkan dengan perintah "date"

35.who

Melihat user yang login pada komputer kita.

8

Page 9: Perintah Terminal Pada Linux

36.rwho -a

Melihat semua user yg login pada network kita. Layanan perintah rwho

ini harus diaktifkan, jalankan setup sebagai root utk mengaktifkannya.

37.finger username

Melihat informasi user, coba jalankan; finger root

38.last

Melihat user sebelumnya yang telah login di komputer.

39.ps (=print status)

Melihat proses-proses yang dijalankan oleh user

40.pa axu

Melihat seluruh proses yang dijalankan,walaupun tanpa terminal

control, juga ditampilkan nama dari user untuk setiap proses.

top

Melihat proses yang berjalan, dengan urutan penggunaan cpu.

4.1 Perintah Dasar yang Berhubungan dengan Direktori.

● ls

Menampilkan isi dari suatu direktori. Perintah ini bisa berdiri sendiri

ataupun dijalankan dengan argument.

1. Contoh option yang bisa kita sertakan adalah:

9

Page 10: Perintah Terminal Pada Linux

Option Fungsi

-abila kita ingin menampilkan semua file dan folder,

termasuk file dan folder yang tersembunyi

-A sama dengan -a, tetapi tidak menampilkan direktori

-C menampilkan direktori dengan output berbentuk kolom

-d menampilkan direktori saja, isi direktori tidak

ditampilkan

-f menampilkan isi direktori tanpa diurutkan

-lmenampilkan isi direktori secara lengkap, mulai dari hak

akses, owner, group dan tanggal file atau direktori

tersebut dibuat

-1 (satu)menampilkan isi direktori dengan format satu direktori

per baris

10

Page 11: Perintah Terminal Pada Linux

Contoh :

Selain option kita bisa memberikan argument berupa pathname.

Yaitu direktori yang ingin kita lihat isinya.

Contoh :

11

Page 12: Perintah Terminal Pada Linux

● dir

Memiliki fungsi yang sama dengan perintah ls, yaitu menampilkan

is direktori. Kita bisa membuka manual dari perintah dir. Pemberian

option dan argument sama dengan perintah ls.

● pwd (print working direktory)

Menampilkan direktori yang sedang aktif (curent directory). Perintah

ini tidak mempunyai option dan argumen.

Contoh :

● mkdir

Perintah untuk membuat direktori. Untuk mencoba perintah ini ikuti

latihan dibawah ini. Pastikan direktori aktif kita saat ini di /home , di

komputer saya saya berada di /home/dhanie. Dan kita saat ini belum

mempunyai direktori yang bernama dataku.

Buat direktori dengan nama dataku , ketikkan

dhanie@localhost:~$ mkdir dataku

untuk melihat hasilnya lihat dengan perintah ls

12

Page 13: Perintah Terminal Pada Linux

sekarang kita sudah memiliki direktori baru dengan nama dataku.

Bila kita sudah mempunyai direktori dengan nama dataku sebelumnya,

maka saat kita membuat lagi dengan nama yang sama akan terjadi

error.

● cd

Perintah untuk berpindah direktori aktif. Coba kita berpindah

direktori ke dataku.

Contoh :

Sebelumnya saya berada di direktori aktif /home/dhanie kemudian

saya ketikkan perintah untuk berpindah ke dalam direktori dataku yang

sudah saya buat tadi. Direktori ini berada di dalam direktori

/home/dhanie jadi saya tidak perlu menuliskan cd

/home/dhanie/dataku secara lengkap. Perhatikan, tulisan pada prompt

berubah. Disitu menunjukkan kalau direktori aktif berubah ke dataku.

Bila sudah berpindah direktori aktif, coba lihat direktori aktif yang

baru dengan perintah pwd diatas.

● rmdir

Perintah untuk menghapus direktori kosong.

13

Page 14: Perintah Terminal Pada Linux

Untuk keperluan mencoba menghapus direktori, kita harus membuat

direktori lagi.

Buat dua direktori baru di dalam dataku. Beri nama test, dan coba.

dhanie@localhost:~/dataku$ mkdir test; mkdir coba

Perintah Dasar yang Berhubungan dengan Manajemen File

● touch

Perintah untuk mengganti waktu pembuatan suatu file. Tetapi bila

file yang kita ketikkan belum ada maka secara otomatis file tersebut

akan dibuat. Kita bisa menentukan tipe file yang kita inginkan. Tetapi

file yang dibuat dengan perintah ini adalah file kosong (tidak ada isinya).

Contoh :

● cat

Perintah cat, digunakan untuk menampilkan isi file. Biasanya file

yang ditampilkan dengan perintah ini adalah file yang bertipe teks. Dan

yang pasti bukan file kosong.

Contoh :

karena file puisigombal.txt masih kosong maka tidak tampak apa-apa.

Sekarang kita coba mengisi file tersebut dengan perintah

cat > puisigombal.txt (penjelasan mengenai perintah ini akan

dijelaskan kemudian).

14

Page 15: Perintah Terminal Pada Linux

Ketikkan cat > puisigombal.txt lalu tekan tombol Enter, kemudian

mulailah mengetikkan isi file teks yang dinginkan.

Contoh :

Kemudian Save dengan Ctrl+S

● more

Perintah ini bisa digunakan untuk menampilkan isi file teks dengan

tampilan perlayar. Kita akan membutuhkan perintah ini saat kita

membaca file yang panjang. Untuk menampilkan layar selanjutnya

gunakan tombol spasi. Tetapi dengan more kita tidak bisa melihat

tampilan di layar yang terdahulu.

● less

Memiliki fungsi yang sama dengan more, tetapi kita bisa

menampilkan tampilan layar terdahulu dengan menggunakan tombol

panah atas atau Page Up.

● cp

Berfungsi untuk mengcopy atau menduplikat file dan direktori.

Format : cp nama_file_asal nama_file_hasil

Contoh :

15

Page 16: Perintah Terminal Pada Linux

Gambar diatas menunjukkan proses mengcopy puisigombal.txt menjadi

hasilcopy.txt kemudian isi dari hasilcopy.txt ditampilkan dengan perintah

more.

● mv

Perintah untuk memindahkan file dan direktori. Perintah ini juga bisa

digunakan untuk merename (mengganti) nama file atau direktori.

Format : mv nama_file nama_file_baru

mv nama_file direktori_tujuan

16

Page 17: Perintah Terminal Pada Linux

● which

Menampilkan lokasi perintah dasar yang kita cari. Perintah ini juga

bisa digunakan untuk mencari file program yang bisa dieksekusi.

Format : which nama_perintah

Contoh :

Untuk mencari lokasi perintah mkdir.

17

Page 18: Perintah Terminal Pada Linux

● whereis

Hampir sama dengan which, menampilkan lokasi perintah dasar,

tetapi dengan whereis lokasi file binary, source dan manual juga

ditampilkan.

Format : whereis nama_perintah

Contoh :

Coba cari lokasi perintah mkdir dengan menggunakan whereis.

● tar

Untuk mengextract (memekarkan) file yang di kompres dengan

menggunakan perintah teks di linux, kita bisa menggunakan perintah ini.

File yang bisa diextract dengan menggunakan tar adalah file-file yang

berekstensi .tar.gz atau .tar.bz2

Contoh File :

wordpress-2.3.3.tar.gz

xampp-linux-1.6.tar.gz

phpBB-3.0.0.tar.bz2

Format : tar option nama_file

18

Page 19: Perintah Terminal Pada Linux

Contoh :

dhanie@localhost:~$ tar -xzvf wordpress-2.3.3.tar.gz

Dimana parameter x adalah untuk memekarkan file, z untuk

menyaring file hasil compresian dari format gzip , v untuk menampilkan

proses sehingga user dapat mengetahui proses yang terjadi, dan f adalah

ada namafile yang harus diikuti . Untuk yang berekstensi tar.bz2 ganti

option z dengan j. Kita bisa menghilangkan option yang tidak perlu.

Perintah yang berhubungan dengan Pemrosesan String

String adalah serangkaian karakter. Linux menyediakan beberapa

perintah yang dapat digunakan berkaitan dengan proses string, seperti

mencari karakter, pengurutan dan lainnya.

● head

Perintah ini digunakan untuk menampilkan beberapa baris awal dari

isi file. Misalnya ingin menampilkan 8 baris pertama saja. Secara default

yang ditampilkan adalah sepuluh (10) baris awal file. Jika ingin

menampilkan jumlah baris tertentu, tambahkan option -nx, dimana x

adalah jumlah barisnya.

Format : head option file_yang_ingin_dilihat

Contoh :

19

Page 20: Perintah Terminal Pada Linux

● tail

Menampilkan isi akhir file. Untuk menampilkan beberapa baris terakhir

dari isi file gunakan perintah tail. Secara default yang ditampilkan

adalah sepuluh baris akhir file. Jika ingin menampilkan jumlah baris

tertentu, tambahkan option -nx, dimana x adalah jumlah barisnya.

Format : tail option file_yang_ingin_dilihat

Contoh :

● grep

Kita dapat mencari karakter atau kata yang diinginkan dari sebuah

file yang terdiri dari banyak kalimat. Perintah yang digunakan adalah

grep. Dengan perintah ini pencarian lebih mudah dilakukan.

Format : grep option karakter/kata

Contoh :

Buatlah sebuah file teks baru yang bernama tesfile.txt.

Gunakan perintah cat > tesfile.txt

Jangan lupa untuk menekan Ctrl + z setelah selesai mengetik isi file.

Berikut ini adalah isi file tersebut :

20

Page 21: Perintah Terminal Pada Linux

Ini adalah isi file.

Filenya bernama tesfile.

File ini akan dipakai sebagai latihan.

● wc

Perintah untuk menampilkan jumlah baris, jumlah kata dan ukuran

dari sebuah file.

Format : wc option nama_file

Contoh :

Perintah-perintah yang berhubungan dengan informasi system

● uname

Perintah ini akan menampilkan informasi system komputer kita,

antara lain tipe mesin komputer, hostname, nama dan versi sistem

21

Page 22: Perintah Terminal Pada Linux

operasi dan tipe prosesor. Informas yang kita dapatkan sesuai dengan

option yang kita berikan.

Format : uname option

Option yang bisa ditambahkan adalah sebagai berikut.

22

Page 23: Perintah Terminal Pada Linux

● uptime

Untuk mengetahui informasi tentang lama sistem berjalan setelah

terakhir reboot atau mati. Informasi yang diberikan adalah waktu

sekarang, lama sistem telah berjalan, berapa jumlah user yang login, dan

load sistem sejak 1 menit, 5 menit dan 15 menit terakhir.

23

Page 24: Perintah Terminal Pada Linux

Perintah dasar yang berhubungan dengan User

Di Linux ada dua tipe user yang penting untuk diketahui. Kedua user

itu adalah user biasa dan user root.

user root : user yang memiliki hak sebagi administrator, biasa juga

disebut “super user”. User root yang akan mengelola dan

mengkonfigurasi komputer.

user biasa: user yang tidak memiliki hak akses sebagai administrator.

User ini digunakan untuk melakukan kegiatan sehari-hari itu

misalnya mengetik, browsing internet dan kegiatan lain yang

tidak membutuhkan hak root.

24

Page 25: Perintah Terminal Pada Linux

Selain itu masih ada juga user system, misalnya bin dan nobody.

User-user ini dibuat otomatis saat kita menginstall Linux.

● who

Perintah ini digunakan untuk menampilkan user yang sedang login

saat ini. Informasi yang tampak adalah nama user, di terminal (pts)

berapa user tersebut berada dan waktu loginnya.

Contoh :

25

Page 26: Perintah Terminal Pada Linux

● su atau su -

Kita dapat berpindah dari user yang sedang aktif menjadi user lain

tanpa harus melakukan logout. Gunakan perintah su

Format : su option nama_user_pengganti

Contoh :

[arie@localhost Desktop]$ su klas

Password:

Isikan password dari user klas, kemudian tekan Enter. Prompt berubah

menjadi seperti dibawah ini.

[klas@localhost Desktop]$

User pengganti haruslah user yang sudah ada dalam sistem. Jika

nama user pengganti tidak diketik, maka dianggap berpindah ke user

root.. Jadi perintah ini juga bisa kita gunakan saat kita ingin menjadi

root. Gunakan password root yang kita setting pada saat menginstall

Linux.

● visudo dan sudo

User biasa dapat menggunakan hak root sehingga dapat

menjalankan perintah-perintah milik root. Untuk menggunakan hak root,

digunakan perintah sudo. Tetapi sebelum menggunakan perintah sudo,

user tersebut sudah harus masuk dalam daftar pengguna sudo. Untuk

memasukkan user kedalam daftar, gunakan perintah visudo (ingat untuk

bisa melakukan perintah visudo kita harus memiliki hak akses root ).

Format : visudo option

26

Page 27: Perintah Terminal Pada Linux

Contoh :

[root@localhost Desktop]# visudo

Carilah kalimat seperti dibawah ini :

# User privilege specification

root ALL=(ALL) ALL

Lalu tambahkan dibawah kalimat root ALL=(ALL) ALL ,nama user yang

akan menjalankan sudo, menjadi :

# User privilege specification

root ALL=(ALL) ALL

arie ALL=(ALL) ALL

Setelah itu user arie dapat menjalankan perintah root. Untuk

mencobanya, loginlah sebagai user arie (dengan perintah su yang sudah

kita pelajari sebelumnya) kemudian jalankan perintah sudo adduser.

Contoh :

[arie@localhost Desktop]$ sudo adduser

Password:

Kita akan diminta mengisikan password. Password yang diminta adalah

password user arie, bukan root.

27

Page 28: Perintah Terminal Pada Linux

Daftar Pustaka

Wijaya Karism . 2013. Perintah-perintah Terminal pada Ubuntu/Linux Mint,

http://networkedblogs.com/Hbb70 (diakses 22 Desember 2013)

Rusliawan,S. 2012. Direktori,Sistem Berkas & Terminal pada Linux Ubuntu.

http://blog.ub.ac.id/rusliawan/2012/03/08/direktorisistem-berkas-terminal-pada-linux-ubuntu/

(diakses 22 Desember 2013)

Hastitoro Digar. 2012 MACAM-MACAM PERINTAH TERMINAL PADA LINUX BESERTA FUNGSI,

http://digar4602.blogspot.com/2012/04/macam-macam-perintah-terminal-pada.html (diakses 22

Desember 2013)

28