PERTEMUAN #1 - taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.idtaufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/... · VISI DAN MISI UNIVERSITAS ESA UNGGUL Materi #1 TKT207 -

PENGANTAR ERGONOMI DAN PERANCANGAN

SISTEM KERJA

6623 – TAUFIQUR RACHMAN

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ESA UNGGUL

TKT207 |

ERGONOMI DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA 1

PERTEMUAN #1

VISI DAN MISI UNIVERSITAS ESA UNGGUL

Materi #1 TKT207 - Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja 1 6623 - Taufiqur Rachman 2

DETAIL MATA KULIAH

• Kode Mata Kuliah : TKT207

• Nama Mata Kuliah : Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja 1

• Bobot sks : 2 sks

• Deskripsi Mata Kuliah :

– Mata kuliah ini memberikan pemahaman kepada mahasiswa untuk memiliki gambaran secara utuh mengenai seluruh kegiatan yang terjadi pada perancangan sistem kerja yang berkaitan dengan ergonomi dan memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam membuat suatu perancangan dan perbaikan sistem kerja.


MATERI SEBELUM UTS


01 Pengantar EPSK

02 Proses, Produktivitas dan Kualitas

03 Perancangan Kerja Manual

04 Konsumsi Energi Kerja

05 Perancangan Sistem Kerja 1

06 Perancangan Sistem Kerja 2

07 Design of Cognitive Work

MATERI SETELAH UTS


08 Pengukuran Waktu 1

09 Pengukuran Waktu 2

10 Program Methods Engineering

11 Peta Kerja 1

12 Peta Kerja 2

13 Sampling Pekerjaan

14 Usulan dan Implementasi Perbaikan

PENILAIAN


Komponen

Kehadiran

Tugas

UTS

UAS

Reguler

= 10%

= 20%

= 35%

= 35%

REFERENSI • Niebel Benjamin W. & Freivalds A. 2003. Methods Standards and

Work Design. 11th edition. Mc Graw Hill. New York.

• Aft, Lawrence S. 2000. Work Measurement & Method Iprovement. John Willey & Sons. New York

• Barnes, Ralph M. 1980. Motion Study : Design and Measurement of Work 7th edition. John Willey & Sons. New York

• Sanders Mark S and McCormick Ernest.1993. Human Factor in Engineering and Design. 5th edition. Mc Graw Hill. New York.

• Sutalaksana, Iftikar Z., dkk. 1979. Teknik Tata Cara Kerja. Jurusan Teknik Industri- ITB. Bandung

• Wignjosoebroto S.2003. Ergonomi dan Studi Gerak dan Waktu. Guna Widya. Surabaya


KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN

• Mampu menjelaskan pengertian, ruang lingkup, tujuan dan sejarah perkembangan dari Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja.


INDIKATOR PENILAIAN

• Ketepatan dalam menjelaskan pengertian, ruang lingkup, tujuan dan sejarah perkembangan dari Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja.

TERMINOLOGI • Method Engineering

– Operation analysis atau Work design atau Coorporate re-engineering.

– To measure, analyze and design manual work.

• Teknik Tata Cara Kerja

• Human Factors Engineering.

• Human Factors and Ergonomics.

• Methods, Standards, and Work Design.

• Ergonomi.

• Produktivitas


DEFINISI • Method Engineering: merupakan suatu ilmu yang terdiri dari teknik-teknik

dan prinsip-prinsip untuk mendapatkan rancangan terbaik dari sistem kerja.

• Teknik Tata Cara Kerja: ilmu yang terdiri dari teknik-teknik dan prinsip-prinsip untuk mendapatkan rancangan terbaik dari sistem kerja. (Sutalaksana, dkk, 1979)

• Sistem Kerja: sistem yang terdiri atas manusia (pekerja), mesin dan peralatan, material dan lingkungan yang berinteraksi untuk menghasilkan produk berkualitas dengan produktivitas tinggi

• Ergonomi: Studi tentang aspek-aspek manusia dalam lingkungan kerja yang ditinjau secara anatomi, fisologi, psikologi, rekaya teknik, manajemen maupun desain/perancangan. (Nurmianto, 2004)

• Produktivitas: perbandingan input (efisiensi) dengan output (efektivitas).


RUANG LINGKUP • Pengukuran kerja

– Untuk memilih satu diantara beberapa alternatif sistem kerja terbaik, dengan kriteria sebagai pengukur terbaik: 1) waktu penyelesaian, 2) tenaga yang digunakan, 3) akibat fisiologis dan psikologis, dan 4) akibat sosiologis.

– Time study, Motion study.

• Perancangan kerja

– Merancang pekerjaan (task), stasiun kerja (work center), dan lingkungan kerja (working environment) sehingga memenuhi syarat “the human factors” terbaik.

– Manual work, Motion study, Ergonomi, Anthropometri.


PERANAN METHOD ENGINEERING

• Mengapa penting?

– Peningkatan produktivitas (cost effectiveness & efficiency).

– Perbaikan sistem kerja (downsizing).

• Peranan

– Penurunan biaya produksi.

– Penurunan waktu penyelesaian.

– Peningkatan efisiensi.

– Peningkatan safety & health pekerja.

– Penentuan upah.

– Peningkatan kepuasan kerja.


KOMPONEN & UKURAN SISTEM KERJA

• Komponen-komponen dari teknik dan prinsip sistem kerja, terdiri dari:

– Manusia dengan sifat, kemampuan dan keterbatasannya,

– Bahan,

– Perlengkapan dan peralatan kerja, serta

– Lingkungan kerja.

• Dirancang sedemikian rupa sehingga dicapai tingkat efisiensi dan produktifitas yang tinggi, dengan ukuran:

– Waktu yang dihabiskan,

– Tenaga yang dipakai, serta

– Akibat psikologis dan sosiologis yang ditimbulkannya.

(Sumber: Sutalaksana, dkk, 1979)


TUJUAN METHODS ENGINEERING

1. Meminimalkan waktu penyelesaian pekerjaan.

2. Perbaikan kesinambungan dari mutu dan reliabilitas produk dan jasa.

3. Penghematan sumber daya dan ongkos melalui penggunaan bahan-bahan langsung dan tidak langsung yang tepat dalam memproduksi barang dan jasa.

4. Mempertimbangkan ketersediaan power dengan hati-hati.

5. Memaksimalkan keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan pegawai.

6. Melindungi lingkungan.

7. Meningkatkan daya tarik pekerjaan dan kepuasaan pegawai.

(Sumber: Niebel & Freivalds, 2003)


LINGKUP METHODS ENGINEERING

• Designing, Creating, and Selecting the Best Manufacturing Methods, Processes, Tools, Equipment, and Skills …

• … to Manufacture a Product based on The Working Drawings that have been Developed by the Product Engineering Section.

(Sumber: Niebel & Freivalds, 2003)


PENGHEMATAN MELALUI PENERAPAN METHODS ENGINEERING DAN TIME STUDY


Total Waktu Kerja

Sebelum Penerapan

Total Beban Kerja

Tu

jua

n

Pen

gh

em

ata

n

Total Waktu Tidak

Effective

Beban Kerja Maksimun dariProduk

+ Defects Desain & Specification

+ Inefisien Work Design & Methods: Setup, Tools, Kondisi Kerja, Layout, Ekonomi Gerakan

+ Kelemahan Manajemen: Perencanaan Lemah, PPC Lemah, Penjadwalan Kacau, Kekurangan Pengawasan, Instruksi dan Training

+ Kelemahan Pekerja: Lamban, terlalu banyak Allowances

PERKEMBANGAN METHODS ENGINEERING DAN TIME STUDY …(1/2)

1911 F. W. Taylor Publish Scientific Mgnt

1913 Emerson, The 12 Principles of Efficiency

1915 Society to Promote Scientific Mngt

1917 F & L Gilbreth Publish Applied Motion Study

1927 Elton Mayo, pengaruh faktor-faktor pada Efisiensi

1947 War Dept menerapkan Time Study

1949 Larangan menggunakan Dihapuskan, Ergonomic Research Society,UK


1760 Perronet, Time Study Peniti 1820 C W Baggage, Time Study

Peniti 1832 Mempublishnya di On the

Economy of Machinery & Manufactures

1881 F. W. Taylor memulai Time Study

1901 Henry L Gantt: Bonus Wage System

1906 F. W. Taylor Publish Art of Cutting Meta

1910 Gilbreth Publish Motion Study Gantt Publish Work, Wage &

Profits

PERKEMBANGAN METHODS ENGINEERING DAN TIME STUDY …(2/2)


1957 Human Factors & Ergonomics Society, USA 1959 International Ergonomics Assc 1970 OSHA Act 1975 MIL-STD 1567, Work Measurement 1981 NIOSH Lifting Guide 1988 ANSI/HFS 100-1988: Human Factors Eng for Visual Display Terminal

Workstations 1990 American with Disabilities Act (ADA) 1991 NIOSH Lifting Guide Revised 1995 Draft ANSI Z-365 Standard for Control of Work-Cumulative Trauma

Disorders 2001 OSHA Ergonomic Standards: Law (Sumber: Niebel & Freivalds, 2003)


Documents

PERTEMUAN #1 - taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.idtaufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/... · VISI DAN MISI UNIVERSITAS ESA UNGGUL Materi #1 TKT207 -