Perubahan Perilaku

5/12/2018 Perubahan Perilaku - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/perubahan-perilaku-55a4d764a0670 1/25

Oleh:

Imam Kukuh Darmawan (070100061)

Supervisor:

Dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes

Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat/Ilmu Kedokteran Pencegahan/

Ilmu Kedokteran Komunitas

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Medan 2011

Perubahan Perilaku



Konsep Perilaku

Perilaku merupakan hasil hubungan antara perangsang

(stimulus) dan respons.

y Domain perilaku manusia terdiri dari

y

Pengetahuan (kognitif)y Sikap (afektif)

y Tindakan (psikomotor)



Perilaku Manusia?



Konsep Perilaku

Pengetahuan adalah hasil dari tahu

seseorang terhadap objek tertentu melalui

panca indra (indra penglihatan,

pendengaran, penciuman, perasa dan

peraba) yang dimilikinya.



Mengetahui

Memahami

Aplikasi

Analisis

Sintesis

Evaluasi

Tingkatan Pengetahuan



Konsep Perilaku

Sikap adalah reaksi atau respon seseorang

yang masih tertutup terhadap suatu

stimulus atau objek. Sikap tidak dapat

dilihat secara langsung, namun hanya

ditafsirkan dari perilaku yang tampak.



Menerima

(Receiving)

Merespon

Menghargai

(valuing)

Bertanggung Jawab

(Responsible)

Tingkatan Sikap



Konsep Perilaku

Tindakan merupakan perwujudan dari 3

faktor yaitu perdisposisi yang terwujud

dalam pengetahuan, sikap, dan

kepercayaan.



Tingkatan Tindakan

Adaptasi

Mekanisme

ResponTerpimpin

Persepsi



PROSES BERPRILAKU

Awareness (Kepedulian)

Interest (Ketertarikan)

Evaluation

Trial

Adoption



Determinan Perilaku

Determinan perilaku adalah faktor

yang menentukan seseorang untuk

melakukan respo

n.



Determinan Perilaku

Lawrence Green (1980)

y Faktor predisposisi, seperti pengetahuan, sikap,

kerpercayaan, dan nilai-nilai yang berlaku.

yFaktor pendukung, seperti tersedianya fasilitas dan sarana.

y Faktor pendorong, seperti sikap dan perilaku petugas, serta

tokoh masyarakat.



Determinan Perilaku

Snehandu Kar (1984)

y Niat (Behavior intention)

y Dukungan sosial (social support)

y Akses informasi ( Accessibility of information)y Otonomi pribadi (P ersonal autonomi)

y Situasi yang memungkinkan untuk bertindak ( Action situation)



Determinan Perilaku

WHO (1984)

y Pemikiran dan perasaan

y Orang penting sebagai referensi

y Sumber-sumber dayay Perilaku normal, kebiasaan, dan nilai-nilai



Teori Perubahan Perilaku

Teori S-O-R (Subject-Organism-Respons)

y Perubahan perilaku didasari oleh stimulus. Oleh karena itu,

perubahan perilaku dapat terjadi dengan cara meningkatkan

atau memperbanyak stimulus/rangsangan.




Teori Dissonance

y Perilaku seseorang terbentuk karena adanya keseimbangan

antara sebab atau alasan dan akibat atau keputusan yang

diambil.y Apabila terdapat stimulus dari luar yang lebih kuat, terjadi

ketidak seimbangan dalam diri seseorang (d issonance).

y Stimulus tersebut akan direspon secara positif dengan

membentuk perilaku baru sehingga terjadi keseimbangankembali.




Teori Fungsi

Menurut Katz, perubahan perilaku terjadi akibat adanya

kebutuhan.

y

Perilaku merupakan fungsi instrumental (memenuhikebutuhan subjek)

y Perilaku merupakan pertahanan diri terhadap lingkungan

y Perilaku sebagai penerima dan pemberi arti bagi stimulus

y Perilaku berfungsi sebagai nilai ekspresif dalam menjawabsituasi




Teori Driving Force (Kurt Lewin)

y Perilaku merupakan keseimbangan antara kekuatan

pendorong (d riving force) dan kekuatan penahan (retraining

force). Perubahan perilaku terjadi akibat adanya ketidakseimbangan dari kedua komponen tersebut.



Bentuk Perubahan Perilaku

y Perubahan alamiah

y Perubahan terencana

y Kesediaan untuk berubah, adalah

perubahan perilaku yang terjadi akibat

proses internal yang terjadi pada dirinya.



Tahapan Perubahan Perilaku

Prekontemplasi

Kontemplasi

Persiapan

Tindakan

Pemeliharaan



Strategi Perubahan Perilaku

yMenggunakan kekuasaan

(inforcement)

y

Pemberian inf o

rmasi (education

)yDiskusi dan Partisipasi



Model Perubahan Perilaku

Model pengurangan rasa takut

y Teori ini mengemukakan bahwa emosi akan mempengaruhi

penerimaan dan pengolahan informasi. Tingkat emosional

yang tinggi akan menurunkan kemampuan analisis secararasional. Model pengurangan rasa takut menjelaskan bahwa

rasa takut akan memacu individu untuk melakukan tindakan

pencegahan.



Model Perubahan Perilaku

Model kepercayaan Rosenstock

y Perilaku ditentukan oleh adanya motif dan kepercayaan

terhadap suatu stimulus. Individu akan menentukan sendiri

perilaku yang diambil berdasarkan penilaian terhadapstimulus.



Cara ² Cara Perubahan Perilaku

y Dengan paksaan

y Dengan membina hubungan baik

y Dengan member imbalan

y Dengan memberikan contoh-contohy Dengan menanamkan kesadaran dan motivasi

y Dengan memberikan kemudahan



Documents

Perubahan Perilaku