12
PERWAKILAN PERWAKILAN Pokok bahasan : Pokok bahasan : Asal mulanya perwakilan Asal mulanya perwakilan Timbulnya perwakilan Timbulnya perwakilan Perkembangan badan Perkembangan badan perwakilan di negara lain perwakilan di negara lain Hakekat lembaga perwakilan Hakekat lembaga perwakilan Tinjauan dari hubungan yang Tinjauan dari hubungan yang diwakili dan yang mewakili diwakili dan yang mewakili

Perwakilan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Perwakilan

PERWAKILANPERWAKILANPokok bahasan :Pokok bahasan :

Asal mulanya perwakilanAsal mulanya perwakilanTimbulnya perwakilanTimbulnya perwakilan

Perkembangan badan perwakilan Perkembangan badan perwakilan di negara laindi negara lain

Hakekat lembaga perwakilanHakekat lembaga perwakilanTinjauan dari hubungan yang Tinjauan dari hubungan yang

diwakili dan yang mewakilidiwakili dan yang mewakili

Page 2: Perwakilan

Dari sini berkembang menjadi politik negara Dari sini berkembang menjadi politik negara yang kemudian dapat dijumpai Badan yang yang kemudian dapat dijumpai Badan yang bernama ‘Magnum Consikum’ atau bernama ‘Magnum Consikum’ atau ‘Parlementum’. Dari sini lah dianggap awal ‘Parlementum’. Dari sini lah dianggap awal mula perwakilan dalam pengertian modernmula perwakilan dalam pengertian modern

Selanjutnya perwakilan menjadi 2 Majelis Selanjutnya perwakilan menjadi 2 Majelis yaitu majelis yang bersifat sebagai yaitu majelis yang bersifat sebagai penasehat Juridis yang disebut penasehat Juridis yang disebut House of House of LordLord dan majelis dari lapisan masyarakat dan majelis dari lapisan masyarakat dan disebut dan disebut House of CommonsHouse of Commons. Kekuasaan . Kekuasaan tersebut kemudian berpindah pada tersebut kemudian berpindah pada Parlemen setelah adanya penghapusan Parlemen setelah adanya penghapusan kekuasaan raja yang absolut.kekuasaan raja yang absolut.

Page 3: Perwakilan

Asal mulanya perwakilanAsal mulanya perwakilan Diawali dari praktek kenegaraan romawi yang Diawali dari praktek kenegaraan romawi yang

dalam hal ini juga menganut teori Yunani yang dalam hal ini juga menganut teori Yunani yang terkenal dengan istilah Lex Regia berasal dari terkenal dengan istilah Lex Regia berasal dari seorang sarjana ulpianus yaitu berupa seorang sarjana ulpianus yaitu berupa penyerahan kekuasaan rakyat kepada kaisar. Dan penyerahan kekuasaan rakyat kepada kaisar. Dan menurut sarjana bentuk penyerahan kekuasaan menurut sarjana bentuk penyerahan kekuasaan pada kaisar ini dianggap sudah menunjukkan pada kaisar ini dianggap sudah menunjukkan adanya ‘perwakilan’adanya ‘perwakilan’

Tetapi Jellinek menyebut perwakilan kekuasaan Tetapi Jellinek menyebut perwakilan kekuasaan kepada kaisar tersebut sebagai perwakilan bukan kepada kaisar tersebut sebagai perwakilan bukan sebenarnya atau suatu perwakilan yang sebenarnya atau suatu perwakilan yang meng’absorsir’ segala hak-hak kenegaraan yang meng’absorsir’ segala hak-hak kenegaraan yang diwakili ( diwakili ( absortieven Representation)absortieven Representation)

Page 4: Perwakilan

Timbulnya perwakilanTimbulnya perwakilan Perwakilan atau badan perwakilan timbul pada sistem feodal Perwakilan atau badan perwakilan timbul pada sistem feodal

(abad menengah). Hal tersebut sejalan dengan yang pernah (abad menengah). Hal tersebut sejalan dengan yang pernah disampaikan seorang sarjana bernama A.F Pollard dalam disampaikan seorang sarjana bernama A.F Pollard dalam bukunya bukunya The Evoilution of Parliament:The Evoilution of Parliament: “ “Yaitu bahwa dalam sistem feodal ini dapat dijumpai dimana Yaitu bahwa dalam sistem feodal ini dapat dijumpai dimana tuan tanah memberikan pinjaman tanah pada bangsawan-tuan tanah memberikan pinjaman tanah pada bangsawan-bangsawan dan kemudian mereka menjadi tuan tanah bangsawan dan kemudian mereka menjadi tuan tanah didaerah sendiri dengan rakyat dilingkungan daerah didaerah sendiri dengan rakyat dilingkungan daerah tersebut. Dalam saat tertentu mereka yang meminjam tanah tersebut. Dalam saat tertentu mereka yang meminjam tanah ada kalanya diundang oleh tuan tanah untuk kepentingan-ada kalanya diundang oleh tuan tanah untuk kepentingan-kepentangan tertentu, kemudian peminjam tanah berkumpul kepentangan tertentu, kemudian peminjam tanah berkumpul dan mewakli orang-orang yang tinggal diwilayah yang dan mewakli orang-orang yang tinggal diwilayah yang didudukinya itu, yang kemudian dapat dijumpai suatu badan didudukinya itu, yang kemudian dapat dijumpai suatu badan yang kemudian dikenal dengan nama badan perwakilan”.yang kemudian dikenal dengan nama badan perwakilan”.

Menurut Jellinek timbulnya Konstruksi badan Perwakilan Menurut Jellinek timbulnya Konstruksi badan Perwakilan adalah :adalah :• Sifat dari hukum perdata, pengaruh hukum perdata Romawi di Sifat dari hukum perdata, pengaruh hukum perdata Romawi di

abad menengahabad menengah• Adanya hak rakyat dan hak raja (sistem dualistis) yang Adanya hak rakyat dan hak raja (sistem dualistis) yang

dimaksudkan untuk mencerminkan hak rakyat dimaksudkan untuk mencerminkan hak rakyat

Page 5: Perwakilan

Perkembnangan badan perwakilan Perkembnangan badan perwakilan di negara laindi negara lain

DI INGGRIS, adalah pertama kali negara yang DI INGGRIS, adalah pertama kali negara yang mengembangkan sistem perwakilan dibidang mengembangkan sistem perwakilan dibidang ketatanegaraan. Timbulnya perwakilan pada abad ketatanegaraan. Timbulnya perwakilan pada abad pertengahan dimulai diadakannya wakil-wakil di pertengahan dimulai diadakannya wakil-wakil di tiap wilayah. Wakil ini adalah orang yang akan tiap wilayah. Wakil ini adalah orang yang akan mendampingi raja dalam menjalankan tindakannya, mendampingi raja dalam menjalankan tindakannya, wakil biasanya memiliki tanah (peminjam) yang wakil biasanya memiliki tanah (peminjam) yang kemudian menjadi pembesar suatu wilayah yang kemudian menjadi pembesar suatu wilayah yang disebut LORD.disebut LORD.

Tugas pokok LORD adalah memberi Tugas pokok LORD adalah memberi petunjuk/laporan perkembangan apabila raja petunjuk/laporan perkembangan apabila raja mengadiIi suatu masalah. perkembangan tersebut mengadiIi suatu masalah. perkembangan tersebut juga meliputi bidang hukum. Disinilah muncul tugas juga meliputi bidang hukum. Disinilah muncul tugas LORD untuk membuat peraturan-peraturan, yang LORD untuk membuat peraturan-peraturan, yang tidak hanya masalah negara saja, tetapi juga tidak hanya masalah negara saja, tetapi juga termasuk persoalan anggaran.termasuk persoalan anggaran.

Page 6: Perwakilan

DI PERANCIS, perwakilan di perancis tidak banyak DI PERANCIS, perwakilan di perancis tidak banyak berbeda dengan yang di inggris. Mula-mula berbeda dengan yang di inggris. Mula-mula adanya parlemen (adanya parlemen (Etats GenerauxEtats Generaux), mula-mula ), mula-mula fungsinya sebagai penasehat Raja. fungsinya sebagai penasehat Raja.

Di perancis di jumpai 2 aliran yang besar yaitu :Di perancis di jumpai 2 aliran yang besar yaitu :• Yang mewakili mendapat instruksi dari yang diwakili Yang mewakili mendapat instruksi dari yang diwakili

atau disebut “atau disebut “imperatif Mandaatimperatif Mandaat”. Disini perwakilan ”. Disini perwakilan terbatas hanya menentukan Anggaran Belanja.terbatas hanya menentukan Anggaran Belanja.

• Wakil tidak mewakili lapisan masyarakatnya saja tetapi Wakil tidak mewakili lapisan masyarakatnya saja tetapi mewakili rakyat secara keseluruhan sehingga sebagai mewakili rakyat secara keseluruhan sehingga sebagai wakil rakyat dianggap sudah mengetahui kebutuhan wakil rakyat dianggap sudah mengetahui kebutuhan rakyatnya, tanpa menunggu instruksi sehingga ada rakyatnya, tanpa menunggu instruksi sehingga ada kebebasan untuk menentukan apa yang akan kebebasan untuk menentukan apa yang akan diputuskan dalam perwakilan. Atau disebut “diputuskan dalam perwakilan. Atau disebut “Teori Teori Mandaat BebasMandaat Bebas””

Page 7: Perwakilan

Thomas HobbesThomas Hobbes mengatakan sebenarnya dalam perwakilan itu memberikan wewenang kepada seseorang untuk mewakilinya, sehingga memungkinkan orang tersebut menjalankan mengatakan sebenarnya dalam perwakilan itu memberikan wewenang kepada seseorang untuk mewakilinya, sehingga memungkinkan orang tersebut menjalankan pemerintahan dan hendaknmya pemerintahan itu dijalankan dengan baik. Hobbes mengatakan pemerintahan dan hendaknmya pemerintahan itu dijalankan dengan baik. Hobbes mengatakan “to give authority to one man, to represent them every one”“to give authority to one man, to represent them every one”, oleh karena itu di Yunani tidak kita , oleh karena itu di Yunani tidak kita jumpai adanya demokrasi langsung, sebab pada waktu di Yunani, tidak ada dewan Perwakilan. Jadi sistem perwakilan timbulnya bukan dari sistem demokrasi, tetapi berasal dari sistem feodal jumpai adanya demokrasi langsung, sebab pada waktu di Yunani, tidak ada dewan Perwakilan. Jadi sistem perwakilan timbulnya bukan dari sistem demokrasi, tetapi berasal dari sistem feodal dalam abad menengah (ingat pendapat A.F Pollard) dalam abad menengah (ingat pendapat A.F Pollard)

Page 8: Perwakilan

Di Amerika SerikatDi Amerika Serikat Perwakilan disini mempunyai arti yang agak Perwakilan disini mempunyai arti yang agak

berlainan. Sebelum merdeka terjadi kelompok koloni berlainan. Sebelum merdeka terjadi kelompok koloni tertentu dalam wilayah tertentu dan dikepalai tertentu dalam wilayah tertentu dan dikepalai seorang gubernur, gubernur-gubernur menurut seorang gubernur, gubernur-gubernur menurut tradisi ditunjuk oleh raja inggris, sehingga ada 2 tradisi ditunjuk oleh raja inggris, sehingga ada 2 kepentingan yang saling bertentangan yaitu badan kepentingan yang saling bertentangan yaitu badan Eksekutif dan legislatif.Eksekutif dan legislatif.

Kekuasaan eksekutif terdiri dari gubernur dan Kekuasaan eksekutif terdiri dari gubernur dan stafnya, ditunjuk oleh raja inggris dengan tujuan stafnya, ditunjuk oleh raja inggris dengan tujuan mempertahankan kedudukan raja dan tidak tunduk mempertahankan kedudukan raja dan tidak tunduk pada kolonis yang ada. Kekuasaan legislatif terdiri pada kolonis yang ada. Kekuasaan legislatif terdiri dari kolonis yang berlainan kepentingan dan dari kolonis yang berlainan kepentingan dan memisahkan diri dari inggris. Dari sini jelas ajaran memisahkan diri dari inggris. Dari sini jelas ajaran pemisahan kekuasaan sudah mulai ada. pemisahan kekuasaan sudah mulai ada.

Page 9: Perwakilan

Dalam bukunya Dalam bukunya The FederalistThe Federalist, , Alexander Hamilton dan James Medison Alexander Hamilton dan James Medison mengatakan bahwa rakyat mewakilkan mengatakan bahwa rakyat mewakilkan wewenang pada tiga badan :wewenang pada tiga badan :• Eksekutf wewenangnya pada presidenEksekutf wewenangnya pada presiden• Perundang-undangan wewenangnya pada Perundang-undangan wewenangnya pada

kongreskongres• Pengadilan wewenangnya pada Mahkamah Pengadilan wewenangnya pada Mahkamah

Agung, atau Agung, atau Supreme CourtSupreme Court

Page 10: Perwakilan

Hakekat lembaga perwakilanHakekat lembaga perwakilan Thomas HobbesThomas Hobbes mengatakan bahwa dilihat dari mengatakan bahwa dilihat dari

ajaran teori perjanjian , maka perwakilan adalah ajaran teori perjanjian , maka perwakilan adalah absolut.absolut.

Robert von MohlRobert von Mohl mengatakan tentang perwakilan : mengatakan tentang perwakilan :• Bahwa yang penting perwakilan adalah suatu cara dimana Bahwa yang penting perwakilan adalah suatu cara dimana

rakyat mempengaruhi penguasa, jadi badan yang dibentuk rakyat mempengaruhi penguasa, jadi badan yang dibentuk berdasarkan sistem perwakilan tidak perlu terbatas pada berdasarkan sistem perwakilan tidak perlu terbatas pada suatu badan legislatif yang selalu terikat pada tugas suatu badan legislatif yang selalu terikat pada tugas perundang-undangan saja.perundang-undangan saja.

• Adanya ketegasan tentang tugas-tugas kenegaraan baik Adanya ketegasan tentang tugas-tugas kenegaraan baik dalam bidang perundang-undangan, eksekutif maupun dalam bidang perundang-undangan, eksekutif maupun lainnya. Dalam hal ini meskipun rakyat tidak berpartisipasi lainnya. Dalam hal ini meskipun rakyat tidak berpartisipasi dalam pemilu akan tetapi perwakilan itu memungkinkan dalam pemilu akan tetapi perwakilan itu memungkinkan rakyat ikut serta memberikan pengaruhnya.rakyat ikut serta memberikan pengaruhnya.

• Bahwa dalam perwakilan si wakil tidak usah menunggu Bahwa dalam perwakilan si wakil tidak usah menunggu instruksi khususnya dalam bidang hukum publik.instruksi khususnya dalam bidang hukum publik.

Page 11: Perwakilan

Tinjauan dari hubungan yang diwakili dan Tinjauan dari hubungan yang diwakili dan yang mewakiliyang mewakili

Teori MandatTeori Mandatduduknya wakil-wakil dalam perwakilan duduknya wakil-wakil dalam perwakilan (dianggap) memperoleh mandat dari yang (dianggap) memperoleh mandat dari yang diwakili, timbulnya teori ini karena sifat diwakili, timbulnya teori ini karena sifat hakekat pada waktu lampau dimana lapisan hakekat pada waktu lampau dimana lapisan masyarakat pada waktu itu masing-masing masyarakat pada waktu itu masing-masing diwakili dalam perwakilannnya dan tak diwakili dalam perwakilannnya dan tak mungkin bagi yang mewakili bertindak mungkin bagi yang mewakili bertindak semaunya, ataupun menyimpang dari semaunya, ataupun menyimpang dari kehendak yang mewailkan. Teori semacam kehendak yang mewailkan. Teori semacam ini disebut teori ini disebut teori mandat imperatifmandat imperatif

Page 12: Perwakilan

Ajaran mandat bebasAjaran mandat bebasmerupakan perlawanan dari ajaran mandat merupakan perlawanan dari ajaran mandat imperatif yang di eropa kontinental dipelopori imperatif yang di eropa kontinental dipelopori oleh oleh Abbe SioyesAbbe Sioyes. Di Inggris diteruskan oleh . Di Inggris diteruskan oleh Black StoneBlack Stone yang menganjurkan teori mandat yang menganjurkan teori mandat bebas, teori ini dimaksudkan adanya bebas, teori ini dimaksudkan adanya ketidakterikatan dengan instruksi yang diwakili, ketidakterikatan dengan instruksi yang diwakili, wakil berarti mewakili seluruh rakyatwakil berarti mewakili seluruh rakyatKrabbeKrabbe dan dan ThorbekkeThorbekke memberikan memberikan pembenaran yang lain yaitu yang penting tugas pembenaran yang lain yaitu yang penting tugas wakil rakyat dalam menentukan norma-norma wakil rakyat dalam menentukan norma-norma hukum dan yang menjadi pegangan bukan hukum dan yang menjadi pegangan bukan instruksi, tetapi kesadaran hukum yang mewakili instruksi, tetapi kesadaran hukum yang mewakili