223
PERSEPSI ANAK TERHADAP POLA ASUH ORANG TUA: STUDI KASUS DI SD SHANTA MARIA 1, YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Oleh: Endika Elshanta Erawati NIM: 111134233 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2014 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

PERSEPSI ANAK TERHADAP POLA ASUH ORANG TUA:

STUDI KASUS DI SD SHANTA MARIA 1, YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Endika Elshanta Erawati

NIM: 111134233

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

i

PERSEPSI ANAK TERHADAP POLA ASUH ORANG TUA:

STUDI KASUS DI SD SHANTA MARIA 1, YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Endika Elshanta Erawati

NIM: 111134233

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

iv

PERSEMBAHAN

Skripsi ini aku persembahkan untuk:

Tuhan Yesus Kristus karena cintakasih dan berkat-Nya

peneliti dapat menyelesaikan tugasakhir.

Para dosen PGSD Universitas Sanata Dharama yang telah

memberibimbingan kepada peneliti.

Keluarga kecilku untuk kedua orang tua yang selalu

memberi dukungan moral maupun spiritual :

Didik Arwanto

Endang Sri Lestari

Keluarga Besar S. Hadi Wiryono

Teman istimewaku:

Devri Riza Setyawan

Kakakku yang selalu memberi solusi dan dukungan

Putri Sundari

Sahabat terbaiku:

Yovita Siska Febriana

Semua teman-teman PGSD angkatan 2011 yang telah

memberikan banyak cerita selama proses belajar menjadi

calon pendidik.

Almamaterku Universitas Sanata Dharma

Thanks for everything

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

v

MOTTO

Di manaadakehendak di situ adajalan.

Ku olah kata, kubaca makna, kuikat dalam alinea,

kubingkai dalam bab sejumlah lima, jadilah

mahakarya, gelarsarjana kuterima, orang tua pun

bahagia.

Saya datang, saya bimbingan, saya ujian, saya

revisi dan saya menang.

Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil

menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai

sambil membawa berkas-berkasnya. –Mazmur 126:6-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya yang saya tulis tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan pada daftar pustaka, sebagai mana layaknya karyailmiah.

Yogyakarta, 18 Desember 2014

Penulis,

Endika Elshanta Erawati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Santa Dharma:

Nama : Endika Elshanta Erawati

NIM : 111134233

Demi perkembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan karya ilmiah yang

berjudul: PERSEPSI ANAK TERHADAP POLA ASUH ORANG TUA:

STUDI KASUS DI SD SHANTA MARIA 1, YOGYAKARTA kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma beserta perangkat yang diperlukan

(bilaada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas

Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk lain,

mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan

mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya

selama tetap mencantumkan nama saya sebagai peneliti.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Yogyakarta, 4 Desember 2014

Yang menyatakan,

Endika Elshanta Erawati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

ABSTRAK

PERSEPSI ANAK TERHADAP POLA ASUH ORANG TUA

Oleh:

Endika Elshanta Erawati

NIM: 111134233

Universitas Sanata Dharma

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif jenis studi kasus.Tujuan

penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi anak terhadap polaasuh orang

tua.Narasumber yang digunakan dalam penelitian ini adalah dua anak perempuan

kelas V usia 11 tahun siswi SD Shanta Maria 1 Yogyakarta tahun ajaran

2014/2015.

Instrumen penelitian yang digunakan adalah pedoman wawancara pola

asuh orang tua dan lembar observasi pola asuh orang tua. Komponen-komponen

yang ada pada pedoman wawancara dan lembar observasi adalah kontrol orang

tua terhadap anak, komunikasi, dan tuntutan orang tua untuk menjadi matang

(anak berkemabang sesuai usianya).Teknik pengumpulan data menggunakan

wawancara dan observasi.Analisis data dengan cara memberi kode pada setiap

jawaban dari narasumber.

Hasil dari penelitian menunjukan bahwa kedua anak sudah dapat

merasakan akan kesibukan dari orang tua mereka dalam bekerja. Anak setelah

merasakan akan kesibukan orang tua dalam bekerja, maka anak bisa

menyampaikan persepsi terhadap pola asuh orang tua mereka. Anak memiliki

kebiasaan dari orang tua dalam memberikan pola asuh secara authoritative

(Otoritatif).

Kata kunci: Persepsi, Pola Asuh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

ix

ABSTRACT

PERCEPTIONS OF PARENTING CHILDREN PARENTS

By:

Endika Elshanta Erawati

Student Number: 111134233

Sanata Dharma University

This study wasa qualitative study based on case study. The purpose of this

study wasdetermine children’s perception regarding the parenting model of the

parents. The research subjects were two of 11-years-old girls. They are fifth-grade

students of SD Shanta Maria 1 Yogyakarta Elementary School Academic Year

2014 / 2015.

The research instruments used wereinterview guidelines and observation

sheets of the parenting model of the parents. The components of the interview

guidelines and observation sheets arethe parental control of the children,

communication, and parents’ desire that their children can develop their abilities

according their age. The techniques of data collections used were interviews and

observation. The analysis of data was by giving a code on every answer of

question given to the informant.

The results of the study showed that the children were able to feel the

busyness of their parents in their work. And then, the children were able to convey

their perceptions of the parenting model of their parents. The children would have

a daily habit due to the parenting model of the parent authoritatively.

Keyword : Perceptions, Parenting

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

berkat, rahmat, dan karunianya sehingga peneliti dapat menyelesaikan Tugas

Akhir dengan judul “PERSEPSI ANAK TERHADAP POLA ASUH ORANG

TUA” dengan baik.

Penulisan skripsi ini merupakan kelengkapan dan pemenuhan dari salah

satu syarat dalam memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Pendidikan Guru

Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta. Selain itu, penulisan skripsi ini juga bertujuan untuk melatih

mahasiswa agar dapat menghasilkan suatu karya yang dapat

dipertanggungjawabkan secara ilmiah, sehingga dapat bermanfaat bagi orang lain.

Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini,

peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan masukan dari berbagai

pihak, baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Oleh karena itu

dengan segala kerendahan hati, pada kesempatan ini peneliti menyampaikan

ucapan terimakasih kepada:

1. Romo G. Ari Nugrahanta, SJ., SS., BST., MA. Selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sanata Dharma.

2. Ibu Catur Rismiati, S.Pd., M.A., Ed.D. selaku dosen pembimbing I, yang telah

memberikan arahan, semangat, dorongan serta sumbangan pemikiran yang

peneliti butuhkan dalam menyelesaikan skripsi.

3. Theresia Yunia Setyawan,S.Pd.,M.Hum. selaku dosen pembimbing II, yang

telah memberikan masukan, saran, kritik, sumbangan pemikiran serta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

xi

bimbingan yang sangat bergunakan selama proses penelitian sampai penulisan

skripsi.

4. Dosen-dosen Program Studi Guru Sekolah Dasar Universitas Santa Dharama

yang telah memberikan pengalaman dan bekal selama proses menjadi seorang

guru.

5. Mawar dan Melati yang telah bersedia menjadi narasumber salama proses

penelitian.

6. Teman-teman peneliti yang memberikan arahan, saran, dan sharing dalam

mengerjakan skripsi.

7. Pihak lain yang tidak dapat peneliti sebutkan satu per satu, sehingga skripsi ini

dapat terselesaikan dengan baik.

Peneliti menyadari bahwa penelitia dan penulisan skripsi ini masih jauh dari

sempurna. Oleh karena itu, peneliti sangat mengharapkan kritik dan saran yang

membangun dari pembaca, sehingga suatu saat nanti penulis dapat memberikan

karya yang lebih baik lagi.

Akhir kata peneliti meminta maaf bila ada kesalahan dalam penyusunan

laporan maupun menulis dalam skripsi ini. Semoga penelitian dan laporan skripsi

ini dapat berguna bagi kita semua.

Yogyakarta, 10 Desember 2014

Peneliti

Endika Elshanta Erawati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .........................................................................................i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................ii

HALAMAN PENGESAHAN ..........................................................................iii

HALAMAN PERSEMBAHAN........................................................................iv

HALAMAN MOTTO.........................................................................................v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..........................................................vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN ..............................................vii

ABSTRAK .......................................................................................................viii

ABSTRACT ........................................................................................................ix

KATA PENGANTAR.........................................................................................x

DAFTAR ISI ....................................................................................................xii

DAFTAR TABEL.............................................................................................xiii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................xiii

DAFTAR BAGAN ...........................................................................................xiii

DAFTAR LAMPIRAN.....................................................................................xiv

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................ 6

C. Batasan Masalah ............................................................................... 6

D. Tujuan Penelitian ............................................................................. 6

E. Manfaat Penelitian ........................................................................... 7

F. Definisi Operasional ………............................................................ 8

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................... 9

A. Kajian Pustaka ................................................................................. 10

1. Persepsi ...................................................................................... 10

2. Pola Asuh ................................................................................... 13

B. Penelitian yang Relevan ................................................................... 21

C. Kerangka Berpikir ........................................................................... 27

BAB III METODE PENELITIAN .......................................................... 30

A. Jenis Penelitian ................................................................................. 30

B. Setting Penelitian ............................................................................. 31

C. Instrume Penelitian ........................................................................... 33

D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 45

E. Kredibilitas dan Transferabilitas ...................................................... 50

F. Jadwal Penelitian ............................................................................. 56

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................ 58

A. Hasil Penelitian ................................................................................ 58

B. Analisis data dan Pembahasan ........................................................ 95

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

xiii

C. Implikasi .......................................................................................... 103

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................... 104

A. Kesimpulan ...................................................................................... 104

B. Keterbatasan Penelitian .................................................................... 105

C. Saran ................................................................................................ 105

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................... ……. 107

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Identitas Narasumber ........................................................................... 33

Tabel 3.2 Kisi-kisi Wawancara ............................................................................ 34

Tabel 3.2 Kisi-kisi Observasi ............................................................................... 40

Tabel 3.3 Kode Transkip Wawancara .................................................................. 50

Tabel 3.4 Rekapitulasi Penilaian Validitas Wawancara ..................................... 51

Tabel 3.4 Rekapitulasi Penilaian Validitas Observasi ......................................... 51

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Proses Persepsi ................................................................................ 12

Gambar 1.2 Stimulus Alat Indera ........................................................................ 13

DAFTAR BAGAN

Bagan 1.3 Literature Map ................................................................................... 27

Bagan 1.4 Desain Penelitian …………………………………………………… 55

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Surat Penelitian ...........................................................................109

Lampiran Hasil Wawancara Melati .………………………………………110

Lampiran Hasil Wawancara Mawar .……………………………………...118

Lampiran Surat Kepada Validator ................................................................172

Lampiran Lembar Penilaian Validasi ...........................................................173

Lampiran Kisi-kisi Wawancara.....................................................................175

Lampiran Lembar Wawancara .....................................................................179

Lampiran Kisi-kisi Observasi........................................................................182

Lampiran Hasil Expert Judgment ................................................................ 189

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bagian ini akan dibahas hal-hal yang meliputi latar belakang,

rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

definisi oprasional.

A. Latar Belakang

Salah satu faktor penting yang mendukung keberhasilan sebuah proses

pendidikan adalah keluarga. Keluarga merupakan lingkungan sosial yang secara

langsung mempengaruhi individu. Sebagai tempat terkecil dalam masyarakat,

kebiasaan dan bentuk keluarga menjadi bagian dalam mewarnai individu secara

menyeluruh. Kehidupan berkeluarga harus memiliki perencanaan, penataan,

peningkatan serta evaluasi, hal tersebut termasuk dalam pengasuhan terhadap

anak.

Keluarga seringkali disebut sebagai lingkungan pertama yang secara

langsung mempengaruhui individu, hal ini disebabkan karena dalam lingkungan

inilah anak mendapatkan pendidikan, bimbingan, asuhan, pembiasaan, dan

latihan. Pendidikan dalam keluarga lebih mengarah pada proses pembentukan

sikap dan pemberian motivasi bagi anak, bukan pada aspek materi pelajaran

sebagaimana diajarkan di sekolah. Nilai-nilai yang merupakan karakter dari dalam

diri yang harus ada dan diberikan oleh anak. Karakter yang harus ada pada anak

sekolah dasar mempunyai semangat belajar di sekolah maupun di rumah anak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

2

tidak mudah menyerah untuk melakukan kegiatan tersebut (H. Abu Ahmadi,

2005).

Aggota keluarga yang dimaksudkan peneliti yaitu meliputi orang tua,

kakak, adik, nenek, kakek, tante, om dan saudara yang lainnya. Peran anggota

keluarga sangat dibutuhkan oleh anak, karena dalam belajar dipengaruhi faktor

dari dalam dan faktor dari luar. Faktor dari dalam meliputi jasmani, psikologis,

dan non intelektual sedangkan faktor dari luar meliputi sosial dimana anggota

keluarga merupakan salah satu faktor (Djamarah, 2009).

Berdasarkan anggota keluarga yang telah peneliti sebutkan diatas,

anggota keluarga yang paling utama dalam memantau anak saat belajar di rumah

yaitu orang tua. Sesibuk-sibuknya orang tua harus bisa meluangkan waktu untuk

menemani belajar anak, guna untuk mendukung pendidikan anak . Orang tua

selain memantau dan menemani anak, orang tua juga mempunyai kewajiban untuk

memberikan pengasuhan yang sesuai usia anak sekolah dasar. Pengasuhan yang

sesuai usia anak, dapat membuat pertumbuhan anak menjadi baik secara rohani

maupun jasmani. Pola pengasuhan yang diterapkan orang tua pada anak ada

beberapa macam, diantaranya pola asuh otoriter (otoritarian), pola asuh

mengabaikan dan pola asuh yang menuruti (permisif), pola asuh demokratis

(otoritatif) (Papalia, 2009).

Orang tua yang menerapkan pola pengasuhan otoriter (otoritarian)

biasanya anak cenderung tidak senang, menarik diri, dan tidak percaya. Orang tua

yang menerapkan pola pengasuhan mengabaikan dan pola asuh yang menuruti

(permisif) biasanya anak cenderung menjadi kurang dewasa, kurang dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

3

mengontrol diri, dan kurang bereksplorasi. Orang tua yang menerapkan pola

pengasuhan demokratis (otoritatif) anak cenderung menjadi mandiri dan

mengandalkan diri sendiri, memiliki kontrol diri, dan eksploratif (Papalia, 2009).

Pendidikan yang anak dapatkan di rumah lebih memiliki dampak yang

sangat besar dalam kebiasaan sehari-hari. Karena kehidupan sehari-hari di rumah

anak lebih banyak waktu yang digunakan untuk beraktivitas dibandingkan

pendidikan yang anak dapatkan di sekolah. Maka dari itu anak sekolah dasar

merupakan jenjang yang paling awal guna untuk menempuh pendidikan formal.

Pada umumnya siswa sekolah dasar masuk dibangku kelas 1 berusia 7 tahun dan

usia 12 tahun dibangku kelas VI, usia ini anak lebih bisa bersosialisasi

dibandingkan pada masa kanak-kanak yang bergantung pada orang lain.

(Piaget&inhelder, 2010:131).

Anak pada usia 11 tahun duduk dibangku kelas V sekolah dasar

mempunyai pemikiran yang luas dan kosakata yang banyak (Syamsu, 2010). Hal

ini peneliti ketahui saat melakukan kegiatan Program Pengalaman Lapangan

(PPL) ada dua anak yang bercerita tentang kebiasaan di sekolah dan dirumah.

Anak-anak yang bercerita pada peneliti juga menyampaikan keluh kesah saat

mendapatkan tugas dari sekolah baru bisa mengerjakan di malam hari, karena

pulang sekolah sore dan merasa capek terkadang jengkel juga harus menunggu

jemputan dari orang tua lama. Hal ini dikarenakan orang tua jika menjemput anak

sering molor hingga 2 jam dari jam anak pulang sekolah.

Pada saat peneliti melakukan kegiatan Program Pengalaman Lapangan

(PPL), ada dua anak yang sering bercerita tentang kondisi kehidupan sehari-hari.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

4

Peneliti melakukan obrolan mengenai kebiasaan anak di rumah bersama orang

tua, dua anak tersebut bercerita bahwa mempunyai orang tua yang memiliki

kesibukan dalam bekerja sampai terlambat menjemput pulang sekolah itu tidak

menyenangkan, dan saat aktivitas belajar di malam hari kedua anak tersebut tidak

di dampingi belajar oleh orang tuanya karena orang tuanya merasakan kondisi

fisik capek setelah pulang bekerja.

Melalui permasalahan yang peneliti temukan tersebut, peneliti

mempunyai keiginan untuk mengadakan penelitian mengenai pola asuh orang tua.

Dimana peneliti melakukan observasi pada kedua anak tersebut, masing-masing

anak kedua orang tuanya memiliki pekerjaan yang menetap setiap pagi jam 07.00

sampai jam 17.00 baru pulang dari bekerja. Hal ini peneliti temukan saat kegiatan

Program Pengalaman Lapangan (PPL) di SD Shanta Maria 1. Orang tua dari

kedua anak tersebut salah satu dari orang tuanya memiliki pendidikan lulusan

sarjana dan bekerja sebagai PNS serta swasta. Dengan kesibukan orang tua

terkadang tidak bisa menemani anak dalam belajar di rumah dan kurang bisa

mengetahui aktivitas anak sehari-hari saat di rumah sebelum orang tua pulang dari

bekerja.

Kegiatan anak di rumah saat belajar tidak bisa dihindari dari pantauan

orang tua, hal ini dikarenakan pada anak usia sekolah dasar masih membutuhkan

bimbingan dari anggota keluarga. Peneliti selain dua anak yang memberikan

inspirasi dalam pemikiran utama yang akan dipakai penelitian, juga menemukan

anak-anak yang setiap pulang dari sekolah harus menunggu jemputan orang tua

hingga ada yang lebih dari 2 jam dari jam pulang sekolah. Selain itu di SD Shanta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

5

Maria 1 anak berdominan kurang adanya pendampingin yang evektif dalam

kegiatan belajar saat berada di rumah. Anak-anak SD Shanta Maria 1 dalam

karakter kepribadian kurang terbentuk sesuai usianya. Maka dari itu, dibutuhkan

peran anggota keluarga guna untuk meningkatkan kualitas dan karakter anak saat

menempuh pendidikan di bangku sekolah dasar. Hal ini peneliti ketahui saat

melakukan observasi di SD tersebut.

Hasil pengamatan dan observasi yang telah dibahas di atas, peneliti juga

melakukan wawancara dengan guru kelas V dan mendapatkan fakta bahwa

kebanyakan anak di SD Shanta Maria 1 memiliki masalah keluarga. Anak-anak

cenderung masih sulit dan takut menyampaikan pendapat pada orang tua, merasa

tidak didengarkan apa yang menjadi cerita dan kebutuhan dalam kehidupan

sehari-hari anak. Hal ini tampak dari sebagian siswa yang sering datang pada guru

kelas untuk berbagi permasalahan mengenai hubungan anak dengan orang tuanya

saat berada di rumah. Peneliti memiliki pemikiran bahwa setiap anak akan

mempunyai persepsi yang berbeda-beda pada setiap waktu. Alasan inilah yang

membuat peneliti untuk membuktikan secara ilmiah bagaimana sesungguhnya

persepsi siswa terhadap pola asuh orang tua mereka.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti bermaksud untuk mengetahui lebih

lanjut apakah pola asuh orang tua dapat mempengaruhi perkembangan pendidikan

anak dan karakter pribadi anak. Oleh karena itu peneliti bermaksud untuk

melakukan penelitian tentang : Persepsi Anak terhadap Pola Asuh Orang Tua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

6

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka peneliti akan

menyusun rumusan masalah: “ Bagaimana persepsi anak terhadap pola asuh orang

tua?”

C. Batasan Masalah

Agar permasalahan yang diteliti tidak terlalu luas, maka peneliti

membatasi masalah sesuai judul : Pesepsi Anak terhadap Pola Asuh Orang Tua,

yang telah diajukan.

Dalam penelitian tersebut yang dipakai subyek penelitian ada dua anak

yang bernama Mawar dan Melati. Meraka sama-sama duduk di bangku sekolah

dasar kelas V. Peneliti melakukan penelitian tersebut di SD Shanta Maria 1.

Peneliti sebelum memastikan anak tersebut sebagai narasumber untuk

fokus penelitian, peneliti melakukan observasi dan wawancara dengan guru kelas.

Setelah itu peneliti memutuskan untuk mengambil fokus penelitian pada dua anak

tersebut karena kedua orang tua mereka sama-sama bekerja dan anak bisa bertemu

dengan orang tua di sore hari, maka tepat pada judul peneliti yang nantinya anak

bisa melihat dan merasakan adanya pola asuh yang diterima dari orang tua.

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui

persepsi anak terhadap pola asuh orang tua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

7

E. Manfaat penelitian

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan manfaat sebagai berikut :

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian tersebut diharapkan dapat menambah wawasan luas serta

pengalaman tentang pola asuh orang tua terhadap anak.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Orang Tua

Penelitian ini dapat digunakan sebagai sumbangan pemikiran orang tua

dalam mengasuh anak, sehingga dapat memberikan informasi dan motivasi pada

anak dalam kebutuhan sekolah maupun kebutuhan kehidupan sehari-hari.

b. Bagi Guru

Hasil peneletian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi SD

Shanta Maria 1 khususnya bagi guru, sehingga dapat memberi motivasi pada anak

didik yang dalam kebutuhan sekolah dan kebutuhan kehidupan sehari-hari belum

tercukupi oleh orang tuanya.

c. Bagi Anak

Penelitian ini memberikan tambahan informasi kepada anak terhadap

pola asuh orang tua yang dalam kebutuhan sekolah dan kebutuhan kehidupan

sehari-hari sudah tercukupi maupun belum tercukupi. Dalam perkembangan

akademis anak bisa mengembangkan kemampuan akademis dengan cara belajar

bersama teman jika orang tua tidak bisa mendampingi belajar setiap harinya. Bagi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

8

anak yang setiap hari orang tua bisa mendampingi belajar maka dapat

menggunakan pendampingan yang dari orang tua dengan baik.

d. Bagi Peneliti

Peneliti dapat memberikan tambahan informasi kepada mahasiswa PGSD

Universitas Sanata Dharma sebagai calon pendidik hal-hal yang berkaitan tentang

persepsi anak terhadap pola asuh orang tua.

F. Definisi Oprasional

Menghindari kemungkinan terjadi penafsiran yang berbeda dengan

maksud utama peneliti dalam menggunakan kata atau istilah pada judul skripsi

tersebut, maka peneliti perlu menjelaskan beberapa istilah maupun kata-kata yang

digunakan dalam penelitian ini.

1. Persepsi

Persepsi adalah pandangan atau penilaian yang dilakukan seseorang

terhadap suatu obyek. Penilaian pribadi seseorang untuk sebuah obyek yang sama

bisa jadi berbeda tergantung dari kecakapan dan kepribadian masing–masing.

Adanya persepsi tentang suatu obyek akan mempengaruhi tindakan yang diambil

seseorang dalam menghadapi suatu keadaan.

2. Pola Asuh

Pola asuh adalah interaksi anak dan orang tua mendidik, membimbing,

dan mendisplinkan serta melindungi anak untuk mencapai kedewasaan sesuai

dengan norma-norma yang ada dalam masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

9

3. Orang Tua

Orang tua adalah individu yang berbeda memasuki hidup bersama

dengan membawa pandangan, pendapat dan kebiasaan- kebiasaan sehari-hari,

bertanggung jawab dalam suatu keluarga atau tugas rumah tangga dalam

kehidupan sehari-hari disebut sebagai bapak dan ibu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

10

BAB II

LANDASAN TEORI

Bab II ini, diuraikan landasan teori yang digunakan untuk memecahkan

masalah dalam penelitian. Pembahasan tentang landasan teori terdiri dari tiga

bagian yaitu kajian pustaka, penelitian yang relevan, dan kerangka berpikir.

A. Kajian Pustaka

1. Persepsi

Persepsi merupakan salah satu aspek psikologis yang penting bagi

manusia dalam merespon kehadiran berbagai aspek dan gejala di sekitarnya.

Persepsi mengandung pengertian yang sangat luas, menyangkut intern dan

ekstern. Berbagai ahli telah memberikan definisi yang beragam tentang persepsi,

walaupun pada prinsipnya mengandung makna yang sama.

Kamus Besar Bahasa Indonesia, persepsi adalah tanggapan (penerimaan)

langsung dari sesuatu. Proses seseorang mengetahui beberapa hal melalui panca

inderanya. Berkenaan dengan perkembangan fungsi kognitif pada anak, bahwa

struktur sensori-motorik membentuk sumber bagi operasi-operasi penalaran

selanjutnya (Inhelder, 2010).

Leavitt (1978) preseption dalam pengertian sempit adalah “penglihatan”,

yaitu bagaimana cara seseorang melihat sesuatu; sedangkan dalam arti luas,

preseption adalah “pandangan”, yaitu bagaimana seseorang memandang atau

mengartikan sesuatu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

11

Chaplin (2002) mengartikan persepsi sebagai “proses mengetahui atau

mengenali objek dan kejadian objektif dengan bantuan indra.” Persepsi

merupakan suatu proses yang didahului oleh proses pengindraan, yaitu merupakan

proses diterimanya stimulus oleh individu melalui alat indera atau juga disebut

proses sensoris (Walgito, 2005).

Persepsi pada hakikatnya adalah proses kognitif yang dialami oleh setiap

orang di dalam memahami informasi tentang lingkungannya, baik lewat

penglihatan, pendengaran, penghayatan, perasaan, dan penciuman (THOHA,

2005). Inti dalam memahami persepsi terletak pada pengenalan bahwa persepsi itu

merupakan suatu penafsiran yang unik terhadap situasi, dan bukannya suatu

pencatatan yang benar terhadap situasi.

Walgito (2004:70) mengungkapkan bahwa persepsi merupakan suatu

proses pengorganisasian, penginterpretasian terhadap stimulus yang diterima oleh

organisme atau individu sehingga menjadi sesuatu yang berarti, dan merupakan

aktivitas yang integrated dalam diri individu. Respon sebagai akibat dari persepsi

dapat diambil oleh individu dengan berbagai macam bentuk. Stimulus mana yang

akan mendapatkan respon dari individu tergantung pada perhatian individu yang

bersangkutan. Berdasarkan hal tersebut, perasaan, kemampuan berfikir,

pengalaman-pengalaman yang dimiliki individu tidak sama, maka dalam

mempersepsi sesuatu stimulus, hasil persepsi mungkin akan berbeda antar

individu satu dengan individu lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

12

Faktor-faktor yang berperan dalam persepsi dapat dikemukakan adanya

beberapa faktor, yaitu :

a. Obyek yang dipersepsi, objek menimbulkan stimulus yang mengenai alat

b. indera atau reseptor.

c. Alat indera, syaraf, dan pusat susunan syaraf, alat indera atau reseptor

merupakan alat untuk menerima stimulus. Selain itu harus ada syaraf sensoris

sebagai alat untuk meneruskan stimulus yang diterima reseptor ke pusat

susunan syaraf, yaitu otak sebagai pusat kesadaran. Alat yang untuk

mengadakan respon diperlukan syaraf motoris.

d. Perhatian untuk mengadakan persepsi diperlukan adanya perhatian, yaitu

merupakan langkah pertama sebagai suatu persiapan dalam rangka

mengadakan persepsi.

Proses terjadinya persepsi yaitu objek menimbulkan stimulus, dan

stimulus mengenai indera atau reseptor. Stimulus yang diterima oleh reseptor

dilanjutkan oleh syaraf sensoris ke otak. Kemudian otak memproses stimulus

tersebut sehingga individu dapat menyadari dan memaknai apa yang ia terima

sebagai suatu akibat dari stimulus yang diterimanya Bimo Walgito (2004).

Proses terjadinya persepsi akan lebih jelas terlihat melalui bagan di

bawah ini :

Bagan Proses Persepsi Gambar 1.1

OBYEK/PERISTIWA STIMULUS RESEPTOR

SYARAF

SENSORIS

OTAK PERSEPSI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

13

Perlu dikemukakan bahwa antara objek dan stimulus itu berbeda, tetapi

ada kalanya bahwa objek dan stimulus itu menjadi satu. Dengan demikian dapat

dikemukakan bahwa persepsi ialah individu menyadari tentang apa yang sedang

dilihat, atau apa yang sedang didengar, apa yang sedang diraba, yaitu stimulus

yang diterima melalui alat indera. Secara sekematis hal tersebut dapat dapat

dikemukakan sebagai berikut :

L ---- S ---- R

Gambar 1.2

L : Lingkungan

S : Stimulus

R : Respon atau reaksi

Skema tersebut terlihat bahwa organisme atau individu tidak berperan dalam

memberikan respon terhadap stimulus yang mengenainya (Weiner, 1972).

Penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa persepsi merupakan suatu

proses yang dimulai dari penglihatan hingga terbentuk tanggapan yang terjadi

dalam diri individu sehingga individu sadar akan segala sesuatu dalam

lingkungannya melalui indera-indera yang dimilikinya.

2. Pola Asuh

Kamus Besar Bahasa Indonesia, pola berarti corak, model, system, cara

kerja, bentuk (struktur) yang tetap. Ketika pola diberi artibentuk atau struktur

yang tetap, maka hal tersebut sama artinya dengan istilah kebiasaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

14

Asuh yang berarti mengasuh, satu bentuk kata kerja yang bermakna

menjaga (merawat dan mendidik) anak kecil, membimbing (membantu, melatih,

dan sebagainya) supaya dapat berdiri sendiri, memimpin (mengepalai,

menyelenggarakan) suatu badan kelembagaan. Kata asuh mencakup segala aspek

yang berkaitan dengan pemeliharaan, perawatan, dukungan, dan bantuan sehingga

orang tetap berdiri dan menjalani hidupnya secara sehat.

Orang tua menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah ayah ibu

kandung, (orang tua-tua) orang yang dianggap tua (cerdik pandai, ahli, dan

sebagainya); orang-orang yang dihormati (disegani) di kampung. Dalam konteks

keluarga, tentu saja orang tua yang dimaksud adalah ayah atau ibu kandung

dengan tugas dan tanggung jawab mendidik anak dalam keluarga.

Piaget maupun Kohlberg berpendapat bahwa orang tua tidak

menyediakan masukan yang unik atau esensial bagi perkembangan moral anak.

Mereka berpendapat bahwa orang tua memiliki kewajiban memberikan

kesempatan untuk pengambilan peran dan mengalami konflik kognitif, namun

mereka menyediakan peran primer dalam perkembangan moral bagi kawan-

kawannya (Santrock, 2007).

Tafsir (dalam Djamarah, 51) pola asuh berarti pendidikan. Dengan

demikian, pola asuh orang tua adalah upaya orang tua yang konsisten dalam

menjaga dan membimbing anak dari sejak dilahirkan hingga remaja. Pola asuh

orang tua adalah pola perilaku yang diterapkan pada anak dan bersifat relative

konisten dari waktu ke waktu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

15

Pengaruh keluarga memberi dampak yang cepat bagi perkembangan anak

dalam usia sekolah dasar. Anak sekolah dasar dalam tingkat perkembangan

pribadinya masih menirukan apa yang seringkali dilakukan oleh orang tua saat

berada di rumah. Meskipun demikian, ketika anak berangsur-asur menjadi diri

sendiri, pengasuhan terhadap mereka dapat menjadi hal yang menentang. Orang

tua harus berhadapan dengan seseorang yang memiliki keinginan dan pikiran

sendiri, tetapi masih harus belajar banyak mengenai perilaku yang sesuai dalam

masyarakat. Lebih dari itu, setiap anak berada dan karakteristik individual ini

mempengaruhui tipe pola asuh yang diterima anak. (Diane E. Papalia, 2009 :

404).

Pola asuh orang tua memiliki dalam hal disiplin yaitu metode

pembentukan karekter anak serta mengajarkan mereka untuk melakukan kontrol

diri dan melakukan kontrol diri dan melakukan perilaku yang dapat diterima.

Hukuman fisik didefinisikan sebagai penggunaan kekuatan fisik dengan tujuan

agar anak merasakan rasa sakit tetapi tidak menciderai, untuk memperbaiki atau

mengontrol perilaku anak. Penonjolan kekuasaan ditujukan untuk menghentikan

atau menekankan perilaku yang tidak diinginkan melalui kontrol orang tua yang

dilakukan secara verbal atau fisik. Agresi psikologis serangan verbal terhadap

anak, dapat mengakibatkan kerugian psikologis (Papalia, 2009 : 404 – 407).

Pola pengasuhan orang tua dalam mendidik anak dapat bervariasi, setiap

orang tua memiliki cara yang berbeda-beda dalam mengasuh anak. Dalam

penelitian ini peneliti berpedoman pada tiga tipe pola pengasuhan anak menurut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

16

Papalia (2009) yaitu : otoriter, permisif, dan otoritatif. Ketiga tipe pola

pengasuhan orang tua tersebut di atas dapat diperinci sebagai berikut :

a. Pola Asuh Otoriter (authoritarian)

Pola asuh otoriter cara ini menekankan pada kontrol dan kepatuhan yang

tidak boleh dipertanyakan oleh anak, orang tua berusaha membuat anaknya

melakukan rangkaian standar yang sudah dibuat dan menghukum mereka

semena-mena dan dengan paksa jika anak melanggar. Orang tua cenderung

terpisah dengan anak dan kurang hangat daripada orang tua lainnya. Anak

mereka cenderung menarik diri, tidak percaya, dan tidak berkomunikasi dengan

orang tua. Anak cenderung tidak senang, menarik diri, dan tidak percaya. Hal

tersebut, pada inti pola asuh otoriter yaitu pola asuh orang tua yang menekankan

pada kontrol dan keputusan. (Papalia, 2014:294).

Yusuf (2010:51) pola asuh otoriter yaitu dimana orang tua memiliki

sikap yang rendah hati namun dengan kontrol pengawasan yang tinggi. Orang tua

yang memiliki kebiasaan dalam mengasuh anak dengan pola asuh otoriter

sukanya menghukum anak secara fisik, dengan contoh orang tua memukul anak,

orang tua bersikap pada anak dengan mengomando untuk mengatur anak

melakukan hal yang diinginkan orang tua namun anak tidak diberi kesempatan

untuk menyampaikan pendapat. Pola asuh otoriter menurut Hartono (2009:28-29)

pola asuh otoriter sama dengan pola asuh orang tua yang “tidak menyetujui”,

dalam pola asuh tersebut orang tua memiliki kecenderungan untuk meremehkan

kemampuan yang dimiliki oleh anak. Orang tua yang menerapkan pola asuh

otoriter pada anak seperti ini, yang sering memberi hukuman hal ini dilakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

17

terkadang anak tidak melakukan keselahan. Widyarini (2009:11) memiliki

pemikiran tentang pola asuh otoriter yaitu orang tua berusaha untuk

mengendalikan serta memberi evaluasi pada perilaku anak berdasarkan nilai-nilai

kepatuhan yang sudah menjadi keputusan oleh orang tua.

Gunarsa (2004:280) perpendapat bahwa orang tua dengan pola asuh

otoriter juga tidak melakukan komunikasi yang baik dengan anak. Komunikasi

yang terjadi hanyalah komunkasi satu arah, yaitu dari orang tua ke anak.

Kurangnya komunikasi antara orang tua dan anak menyebabkan ketrampilan

komunikasi anak menjadi kurang. Salin hal tersebut Gunarsa (2004:280)

menambahkan bahwa pola asuh otoriter ini sering kali membuat anak

meberontak. Anak akan bersikap bermusuhan kepada orang tua serta seringkali

menyimpan perasaan tidak puas terhadap dominasi orang tua bila orang tuanya

keras, tidak adil, dan tidak menunjukan afeksi.

Uraian yang terdapat di atas pola asuh otoriter memiliki ciri menuntut

anak untuk menerima aturan dan standar yang ditetapkan orang tua tanpa

mempersoalkannya, membuat peraturan untuk mengendalikan perilaku anak,

membatasi keterlibatan anak dalam membuat keputusan, dan berusaha

mengendalikan perilaku, sikap anak sesuai dengan peraturan yang ditetapkan.

Pola asuh otoriter tersebut pola asuh dimana orang tua memiliki sikap tegas dan

disiplin. Hal ini dilakukan oleh orang tua supaya apa yang menajadi harapan

untuk anak dapat memenuhi keinginan orang tua serta membiasakan adanya

perdebatan secara verbal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

18

b. Pola Asuh Permisif

Pola asuh permisif menekankan pada pengekspresian diri dan regulasi

diri. Orang tua membuat sedikit permintaan dan memberikan anak untuk

memonitor aktivitas mereka sendiri sebanyak mungkin. Ketika orang tua harus

membuat aturan, mereka akan mendiskusikan dengan anaknya, menjelaskan

alasannya. Orang tua berdiskusi dengan anak mengenai pengambilan keputusan

dan jarang menghukum anak. Mereka cenderung hangat, tidak terlalu mengontrol,

dan tidak terlalu menuntut. Anak prasekolah mereka cenderung menjadi kurang

dewasa-kurang dapat mengontrol diri, dan kurang bereksplorasi. Hal tersebut,

pada inti pola asuh permisif yaitu pola asuh yang menekankan ekspresi diri dan

regulasi diri (Diane: 2014).

Gunarsa (2004: 281) berpendapat bahwa pola asuh permisif

menyebabkan anak tidak memiliki kontrol diri yang baik, anak menjadi egois,

selalu memaksa kehendaknya sendiri tanpa memperdulikan perasaan orang lain.

Menurut Hartono (2009:27-28) pola asuh permisif merupakan pola asuh yang

mana orang tua tidak mementingkan perasaan yang sedang dirasakan oleh anak,

dan tidak mau merespon apa yang dilakukan oleh anak. Hal ini dikarenak orang

tua tidak nyaman dengan apa yang sedang dilakukan oleh anak, dan orang tua

merasa kurang bisa mengondisikan emosi yang sedang anak miliki.

Ciri-ciri pola asuh permisif yaitu : memberi kebebasan sepenuhnya

kepada anak untuk berbuat semaunya tanpa ada pengendalian, dan cenderung

menerima dan pasif dalam membiasakan disiplin.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

19

Berdasarkan penjelasan di atas dalam pola asuh permisif orang tua

cenderung membebaskan anak untuk melakukan apapun yang mereka inginkan

dan bersikap kurang tegas. Pola asuh permesif juga cenderung menempatkan

orang tua pada posisi pasif, dalam arti orang tua cenderung membiarkan anak

bersikap tanpa batas, aturan, dan larangan yang jelas.

c. Pola Asuh Demokratis (authoritative)

Pola asuh otoritatif menekankan pada individualitas anak, tetapi juga

tidak meninggalkan aturan sosial. Orang tua memeliki keprcayaan diri pada

kemampuan mereka untuk mengarahkan anak, tetapi otang tua juga menghargai

apa yang menjadi keputusan, keinginan, opini, dan pribadi anak. Hal tersebut,

pada inti pola asuh otoritatif yaitu pola asuh yang memadukan penghargaan anak

secara individu dengan usaha untuk tetap sesuai dengan nilai sosial (Papalia:

2014).

Hartono (2009:30-31) pola asuh otoritatif merupakan pola asuh di mana

orang tua menjadi pelatih emosi anak. Orang tua otoritatif dalam hal tersebut

merupakan orang tua yang memiliki kepribadian sabar, berempati dengan semua

yang dikatakan maupun yang sedang dirasakan, membantu anak untuk

menyelesaiakan yang permasalahan yang sedang di alami serta memberikan

nasehatan pada anak atas kesalahan yang sedang dialami oleh anak.

Pendapat yang terdapat pada Widyarini (2009:11) pola asuh otoritatif

merupakan pola asuh yang mana orang tua berusaha mengarahkan anaknya secara

rasional, menghargai komunikasi yang sedang terjadi antara anak dengan orang

tua maupun dengan orang lain, serta memberi kesempatan pada anak untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

20

mengutarakan apa yang menjadi keinginannya. Yusuf (2010:52) memiliki

pemikiran dalam pola asuh otoritatif merupakan pola asuh di mana orang tua

memiliki sikap yang responsif atas apa yang dibutuhkan oleh anak, membantu

anak supaya mampu mengungkapkan pendapat maupun hal-hal yang ingin anak

ketahui, serta orang tua memberikan penjelasan pada anak mengenai akibat dari

perbuatan baik maupun kurang baik.

Berdasarkan penejelasan di atas pola asuh Otoritatif memiliki ciri

menghargai anak sebagai pribadi yang mandiri, bekerjasama dalam membuat

keputusan, mendorong tumbuhnya interaksi saling memberi dan menerima, dan

mendukung serta bertanggung jawab dalam mempertimbangkan berbagai

alternatif tetapi tidak mendominasi dari sudut pengertian orang tua.

Dari penjelasan di atas pola asuh dapat didefinisikan sebagai pola

interaksi antara anak dengan orang tua yang meliputi pemenuhan kebutuhan fisik

(seperti makan, minum dan lain-lain) dan kebutuhan psikologis (seperti rasa

aman, kasih sayang, perlindungan, dan lain-lain), serta sosilaisasi norma-norma

yang berlaku dimasyarakat agar anak dapat hidup selaras dengan lingkungannya.

Dengan kata lain, pola asuh juga meliputi pola interaksi orang tua dengan anak

dalam rangkan pendidikan karakter anak.

Pendampingan orang tua diwujudkan melalui pendidikan cara-cara orang

tua dalam mendidik anaknya. Cara orang tua mendidik anaknya disebut sebagai

pola pengasuhan. Interaksi anak dengan orang tua, anak cenderung menggunakan

cara-cara tertentu yang dianggap paling baik bagi anak. Disinilah letaknya terjadi

beberapa perbedaan dalam pola asuh. Disatu sisi orang tua harus bisa menetukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

21

pola asuh yang tepat dalam mempertimbangkan kebutuhan dan situasi anak, disisi

lain sebagai orang tua juga mempunyai keinginan dan harapan untuk membentuk

anak seseorang yang dicita-citakan yang tentunya lebih baik dari orang tuanya.

B. Penelitian yang Relevan

Sodiyah dan Sucahyono (2013) melakukan penelitian dengan judul “Pola

Pengasuhan Orang Tua bagi Perkembangan Kecerdasan Linguistic dan Sosial

Emosional Anak Usia Dini (0-3 tahun)” di Dusun Plabuhan Desa Plabuhan Rejo

Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan. Subjek permasalahanya pola

pengasuhan yang diterapkan orang tua di Dusun Plabuhan, Desa Plabuhan Rejo,

Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan dengan seting masyarakat pedesaan

yang mayoritas profesi utamanya sebagai petani dengan latar belakang pendidikan

rendah yang berada dilingkungan keluarga luas adalah pola pengasuhan permisif

dan otoriter. Perkembangan bahasa anak yang di asuh dengan pola pengasuhan

permisif dan otoriter memiliki pencapaian perkembangan ketrampilan mendengar

dan berbicara yang sama. Perkembangan bahasa anak sesuai dengan tahapan

usianyan. Akan tetapi, ketika berbicara anak seringkali menggunakan kata-kata

kasar dan tidak sopan. Hal ini dikarenakan orang tua dengan pola pengasuhan

permisif dan otoriter memberikan kebebasan kepada anak untuk berbicara

sebanyak yang mereka inginkan tanpa adanya batasan waktu dan kontrol yang

diberikan sangat rendah. Perkembangan sosial emosional anak usia 0-3 tahun

yang diasuh dengan pola pengasuhan permisif dan otoriter memiliki kesamaan.

Pencapaian perkembangan sosial emosional anak kurang maksimal. Karena pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

22

masa ini harusnya anak dapat berbagi tanpa harus membujuk, akan tetapi anak

dengan pola pengasuhan permisif dan otoriter mengalami kesulitan untuk berbagi.

Anak hanya mau berbagi apabila dibujuk. Secara emosional anak memang sudah

sesuai dengan tahapan usianya. Akan tetapi, pengungkapan emosi anak ketika

marah berlebihan seperti menangis, menjerit, membanting badannya, memukul,

dan tidak mau dipegang orang lain.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan pola pengasuhan

orang tua bagi perkembangan kecerdasan linguistik anak usia (0-3 tahun), dan (2)

mendeskripsikan pola pengasuhan orang tua bagi perkembangan sosial emosional

anak usia (0-3 tahun). Adapun populasi orang tua anak usia dini yaitu ayah dan

ibu, anak usia 0-3 tahun, dan anggota keluarga yang tinggal bersama dengan anak

usia 0-3 tahun. Jumlah keluarga yang menjadi informan dalam penelitian ini

adalah empat keluarga. dilakukan di Dusun Plabuhan, Desa Plabuhan Rejo,

Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan. Penelitian ini menggunakan

pendekatan kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan teknik wawancara,

observasi dan dokumentasi. Setelah data terkumpul maka dilakukan analisis data

meliputi reduksi data, display data, dan verifikasi. Untuk uji keabsahan data

peneliti menggunakan kredibilitas dengan triangulasi dan member check,

disamping itu juga dilakukan, dependabilitas, konfirmabilitas dan transferabilitas

terhadap proses dan hasil penelitian.

Sejalan dengan penelitian di atas Nurhidayah, S. (2008) melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Ibu Bekerja dan Peran Ayah dalam

Coparenting terhadap Prestasi Belajar Anak. Bekasi : Universitas Islam 45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

23

Bekasi” Subjek permasalahanya Berdasarkan paparan hasil pe-nelitian, dapat

dirumuskan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara ibu bekerja dan

peran ayah dalam coparenting terhadap rendahnya prestasi belajar anak. Hal yang

terjadi justru sebaliknya, peran orang tua terutama ayah dalam coparenting

berperan penting dalam memotivasi anak untuk meningkatkan prestasi belajarnya.

Meskipun ibu banyak menghabiskan waktunya dengan bekerja di luar rumah,

akan tetapi seorang ayah dapat berperan lebih dalam pengasuhan anak dengan

melibatkan diri sepenuhnya dalam coparenting dengan model atau bentuk pola

asuh yang disesuaikan dengan perkembangan anak.

Hal yang terdapat di atas menunjukkan bahwa sebagai orang tua, ayah

dan ibu tetap memiliki peran dan tanggung jawab yang besar terhadap

pertumbuhan dan perkembangan putra-putrinya. Mengingat besarnya

permasalahan yang dihadapi anak dalam masa pertumbuhan dan

perkembangannya maka sudah sewajarnya jika para orang tua memberikan

perhatian, bimbingan, dan pengawasan yang lebih optimal kepada anak-anaknya.

Langkah per-tama yang sebaiknya dilakukan para orang tua dalam menerapkan

pola asuh dan membantu pencapaian prestasi akademik anak dalam belajar adalah

mencari dan menemukan data sebanyak-banyaknya tentang berbagai hal yang

dapat dijadikan pedoman dan acuan dalam menerapkan pola asuh dan bimbingan

kepada anak, sehingga mereka benar-benar akan tumbuh dan berkembang menjadi

manusia dewasa yang mandiri dan berprestasi serta memiliki tanggung jawab

untuk dirinya dan lingkungannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

24

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana

pengaruh ibu bekerja dan peran ayah dalam coparenting terhadap prestasi belajar

anak? Pertanyaan tersebut menjadi dasar adanya sebuah asumsi yang menyatakan

bahwa dampak dari ibu-ibu yang bekerja di luar rumah memiliki korelasi terhadap

peran ayah dalam coparenting yang salah satunya ditandai dengan menurunnya

prestasi akademik anak-anak di sekolah. Hal ini berarti bahwa dengan bekerjanya

ibu di luar rumah, di samping prestasi belajar anak di sekolah akan menjadi lebih

rendah juga berdampak pada bergesernya peran ayah dalam pengasuhan yang

pada kelanjutannya akan berpengaruh pula pada perkembangan prestasi belajar

anak di sekolah. Adapun populasi yang diguna-kan dalam penelitian ini adalah

para ibu dan ayah yang beradab di Kota Bekasi. Sebagai subyek penelitian-nya,

peneliti menggunakan sampling para ibu dan ayah serta pasangan suami isteri

yang bekerja di Universitas Islam ”45” (UNISMA) Bekasi dengan ketentuan telah

memiliki putra/putri yang telah atau sedang menempuh pendidikan for-mal

minimal tingkat sekolah dasar. 27 orang yang memenuhi syarat dan dibulatkan

menjadi 25 orang yang akan menjadi sampel dalam penelitian ini. Adapun alat

yang digunakan untuk mengumpul-kan data tersebut, di samping dengan

melakukan pengamatan atau obser-vasi juga dilakukan melalui deep interview.

Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif karena bersifat fenomenologis,

yaitu berusaha memahami perilaku manusia dari segi kerangka berpikir maupun

perilaku-nya.

Vuorinen (2010) melakukan penelitian dengan judul “Supporting

Parents in their Parental Role – Approaches Practiced by Preschool Teachers in

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

25

Preschool. Mälardalen: University Vasteras, Sweden. Tujuan dari skripsi ini

adalah untuk menganalisis dan mendiskusikan guru prasekolah untuk mendukung

setiap orang tua dalam profesi mereka. Pertanyaan ditangani adalah; apa jenis

pendekatan yang mendukung guru-guru prasekolah berlatih untuk memperkuat

orang tua dalam peran orang tua? kerangka teoritis guru prasekolah digunakan

saat mendukung orang tua dalam peran orang tua mereka? Hasil, berdasarkan

wawancara dengan 30 guru prasekolah di Swedia, menunjukkan bahwa guru

prasekolah berpartisipasi berbagi ambisi untuk mendukung dan memperkuat

orang tua dalam peran mereka. Untuk melakukan praktek guru prasekolah dan

penggunaan pendekatan yang berbeda - teambuilding- tersebut, reflective- itu,

Expert-, delimited- dan pendekatan personal. Pendekatan yang digunakan dalam

praktek bagaimanapun selalu melayani tujuan mereka, tetapi sebaliknya, guru

prasekolah dapat melemahkan orang tua 'self-efficacy. Pendekatan yang berbeda

juga menunjukkan bahwa guru prasekolah tidak selalu "memberitakan karena

mereka mengajar", menggunakan perspektif teoritis yang berbeda dalam

kolaborasi mereka dengan orang tua seperti yang mereka lakukan di praktek

mereka sendiri di prasekolah. Hasil dari penelitian ini adalah penting untuk

mencapai yang lebih dalam memahami faktor-faktor yang mendasari, seperti

pandangan yang berbeda dari anak-anak, di prasekolah dan Kolaborasi rumah.

Kemudian Dewi (2009) melakukan penelitian dengan judul “Persepsi

Anak Mengenai Keluarga di Surakarta”. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah persepsi anak

mengenai keluarga. Metode penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

26

Subyek dalam penelitian ini adalah 55 anak dengan usia sekolah dasar.

Pengambilan data menggunakan metode proyektif dengan teknik konstruksi yang

menghasilkan cerita dan kuesioner terbuka. Analisis data dilakukan dengan

menggunakan teknik analisis isi.

Dengan demikian Maryaningtyas (2013) melakukan penelitian dengan

judul “Persepsi Anak Mengenai Orangtua dan Keluarga dari Orangtua Bercerai”.

Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Tujuan ini bertujuan untuk mengetahui

persepsi anak mengenai orangtua dan keluarga dari orangtua bercerai. Penelitian

ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode proyektif. Subjek dalam

penelitian ini adalah 9 anak yang berada pada masa pertengahan dan akhir anak-

anak. Pengambilan data menggunakan laporan CTA dengan teknik analisis

tematik.

Lima jenis penelitian yang relevan dengan skripsi peneliti, analisa

mengenai kelima penelitian dan hubungannya dengan penelitian ini,

keterkaitannya dengan topik pada penelitian tersebut terdapat pada pola asuh

orang tua dan kondisi anak saat orang tua memberi kebiasaan dalam

mengasuhnya. Pada dasarnya anak untuk dapat berkembang sesuai dengan

usianya, maka orang tua harus memahami pola asuh yang seperti apa yang cocok

untuk diterapkan pada anak. Perkembangan akademik dan non akademik anak

dalam kehidupan sehari-hari lebih tergantung pada orang tua dibandingkan

dengan guru, karena orang tua waktu untuk bertemu dengan anak lebih banyak

sedangkan guru bertemu dengan anak waktu hanya sedikit dan itupun dibatasi.

Maka dari itu orang tua dengan guru sekolah harus saling aktif memberi kabar dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

27

bertanya mengenai kondisi anak dan perekembangan anak. Anak sekolah dasar

harus mendapatkan perhatian yang utuh dari orang tua, karena anak sekolah dasar

masih membutuhkan kehadiran orang tua dalam setiap perkembangan dan

kebutuhan sehari-hari pada dirinya.

Berikit adalah bagan literature map dari penelitian-penelitian yang relevan

bagan 1.3

C. Kera

C. Kerangka Berpikir

Ketika seseorang telah mencapai usia dewasa kemudian dia memutuskan

untuk menikah maka akan terjadi perubahan peran dari seorang anak berubah

menjadi suami atau istri. Ketika sepasang suami istri memiliki anak maka peran

mereka pun berganti menjadi orang tua. Orang tua mempunyai kewajiban untuk

mengasuh, merawat, dan mendidik anak agar anak berkembang sesuaui usianya.

Orang tua juga harus memberikan contoh perilaku yang baik dan pantas bagi

anak-anaknya. Hal ini disebabkan orang tua khususnya, dalam ruang lingkup

keluarga merupakan media awal dari satu proses sosialisasi, sehingga dalam

proses sosialisasi tersebut orang tua mencurahkan perhatiannya untuk mendidik

anak-anaknya agar menjadi manusia baik. Teori besar yang melandasi penelitian

tesebut dalam mendidik anak, terdapat berbagai macam bentuk pola asuh yang

Sodiyah dan Sucahyono (2013) “Pola

Pengasuhan Orang Tua bagi Perkembangan

Kecerdasan Linguistic dan Sosial Emosional

Anak Usia Dini (0-3 tahun)”.

Persepsi Anak

Terhadap Pola Asuh

Orang Tua.

Nurhidayah, S. (2008) “Pengaruh Ibu Bekerja dan Peran

Ayah dalam Coparenting terhadap Prestasi Belajar Anak”.

Vuorinen (2010) “Supporting Parents in their

Parental Role – Approaches Practiced by

Preschool Teachers in Preschool”.

Vuorinen (2010) “Supporting Parents in their Parental

Role – Approaches Practiced by Preschool Teachers in

Preschool”. Dewi (2010) “Persepsi Anak

Mengenai Keluarga di Surakarta”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

28

bisa dipilih oleh orang tua. Pengasuhan atau sering disebut pola asuh berarti

bagaimana orang tua memperlakukan anak, mendidik, membimbing dan

mendisiplinkan serta melindungi anak dalam mencapai proses kedewasaan,

hingga kepada upaya pembentukan norma-norma yang diharapkan oleh

masyarakat pada umumnya (Djamarah, 2014).

Hasil pembahasan yang telah dikemukakan oleh beberapa ahli, maka

peneliti berpendapat mengenai pola asuh orang tua memberikan dampak yang

baik untuk perkembangan anak dalam akademik maupun non akademik. Orang

tua menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan anak sekolah

dasar dalam pembentukan karakter anak. Setiap orang tua memiliki pola asuh

yang berbeda beda, dan hal ini akan menentukan hasil akhir dari karakter anak.

Ada beberapa orang tua yang senang memaksakan kehendaknya mereka

cenderung otoritarian dan membatasi gerak anak, anak tidak bebas memilih harus

sesuai pilihan orang tua. Ada juga orang tua yang cenderung permisif atau terlalu

membebaskan anak, anak cenderung seenaknya namun menjadi kurang

bertanggung jawab. Ada pula yang lebih otoritatif, yaitu orang tua

menggabungkan antara pola asuh otoritarian dan permisif yang biasa disebut

dengan pola asuh otoritatif. Disini orang tua tidak terlalu mengekang dan tidak

terlalu membebaskan. Anak diberi kebebasan namun tetap diawasi dan diberi

tanggung jawab. Anak bisa menentukan pilihannya namun tetap didiskusikan

dengan orang tua dan dicarikan jalan yang terbaik.

Relasi antara orang tua dan anak yang baik akan menumbuhkan persepsi

yang positif dalam diri anak tentang orang tua mereka. Anak sekolah dasar yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

29

memiliki persepsi terhadap orang tua yang menerapkan pola asuh otoritatif, maka

akan merasa dirinya diterima dan dihargai oleh orang tuanya yang tidak sekedar

menutut atau memaksakan kehendak namun lebih mengakui hak-hak mereka

sebagai anak. Dengan demikian anak ketika sudah memiliki pemikiran yang

positif terhadap pola asuh orang tua, maka anak pun akan merasa nyaman saat

orang tua mengasuh kehidupan sehari-hari dan anak juga tidak merasa dibatasi

akan mengembangkan apa yang menajadi perkembangan karakter anak pada

setiap usiannya. Dari uraian di atas jelas terdapat relasi antara persepsi terhadap

pola asuh dalam mendampingi anak pada kehidupan sehari-hari.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

30

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ini peneliti menjelaskan tentang metodologi penelitian yang

meliputi jenis penelitian yang digunakan yaitu : jenis penelitian, setting penelitian,

instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan desain

penelitian.

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian jenis kualitatif tipe studi kasus.

Penelitian kulitatif studi kasus merupakan penelitian yang mendalam tentang

individu, satu kelompok, satu organisasi, satu program kegiatan, dan sebagainya

dalam waktu tertentu. Peneliti dalam berproses melakukan penelitian dengan jenis

kualitatif tipe studi kasus tersebut mendalami pada individu yang sedang

digunakan sebagai subyek (Gunawan, 2013).

Penelitian ini menggunakan tipe studi kasus dengan tujuan untuk

memperoleh diskripsi yang utuh dan mendalam dari sebuah hasil observasi dan

wawancara tentang persepsi siswa terhadap pola asuh orang tua. Studi kasus

mengetahui data selanjutnya dianalisis untuk menghasilkan teori. Sebagaimana

prosedur perolehan data penelitian kualitatif, data studi kasus diperoleh dari

wawancara, observasi, dan arsip (Creswell. 2009).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

31

B. Setting Penelitian

1. Narasumber

Objek penelitian adalah fokus atau sasaran penelitian. Dalam skripsi ini

yang menjadi fokus penelitian yaitu “Persepsi Anak Terhadap Pola Asuh Orang

Tua”. Subyek penelitian dengan jumlah dua anak berusia 11tahun. Jenis kelamin

anak perempuan, dan anak kelas V SD Shanta Maria 1 (SD Samaran).

Dalam penelitian ini, peneliti mengambil responden anak berusia 11

tahun pada kelas lima sekolah dasar, dengan jumlah dua anak yang kedua orang

tuanya sama-sama bekerja dan kurang mempunyai waktu untuk berkumpul

dengan anak.

Anak yang menjadi subyek penelitian bernama Mawar dan Melati,

mereka memiliki masing-masing karakteristik yang berbeda. Mawar memiliki

karakteristik tegas dalam menanggapi percakapan dengan orang lain, dalam

bidang akademik Mawar termasuk siswa di kelas V pandai, karena setiap

penerimaan rapor dia mendapatkan peringkat I, dalam segi Bahasa Mawar lebih

bisa menerapkan etika ketika berbicara dengan teman dan orang yang lebih

dewasa. Sikap sehari-hari saat di sekolah cenderung pendiam. Sedangkan Melati

memiliki karakteristik lembut dalam menanggapi percakapan dengan orang lain,

dalam bidang akademik Melati termasuk siswa di kelas V pandai, karena setiap

penerimaan rapor dia mendapatkan peringkat II, dalam segi Bahasa Melati lebih

bisa menerapkan ketika berbicara dengan teman dan orang yang lebih dewasa.

Sikap sehari-hari saat di sekolah cenderung aktif. Mawar dan Melati pada bidang

akademik setiap penerimaan rapor mereka berdua dalam mendapatkan peringkat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

32

selalu bersaing. Mawar dan Melati kedua orang tuanya sam-sama bekerja

berangkat pagi pulang di sore hari.

Penelitian di lakukan di SD Shanta Maria 1 (SD Samaran) Catur

Tunggal, Depok Seleman, karena berdominan orang tua sama-sama sibuk

dengan pekerjaannya, berangkat pagi dan pulang sore. Hal tersebut dikarenakan

model bekerja orang tua mengenal kerja model target. Berdasarkan hasil survey,

dapat dilihat bahwa sebenarnya anak di SD Shanta Maria 1 (SD Samaran) ini,

jika setiap hari ada waktu untuk berkumpul dengan orang tua dalam kehidupan

sehari-hari anak merasa ada yang menemani disaat anak membutuhkan waktu

bersama orang tua.

Peneliti memilih SD Shanta Maria 1 (SD Samaran) sebagai tempat

penelitian berdasarkan beberapa pertimbangan. Pertama, karena peneliti melihat

dengan kasat mata bahwa berdominan orang tua sama-sama sibuk dengan

pekerjaannya dan berangkat pagi bisa saja pulang sore, hal ini dapat dilihat

ketika orang tua menjemput anak terlambat dan anak sering bercerita dengan

peneliti ketika ditanya kenapa harus menunggu jemputan orang tua sampai lama.

Kedua, peneliti telah melakukan wawancara dengan guru kelas V mengenai

kondisi siswa dan hubungan keluarga. Ketiga, peneliti terlibat secara langsung

dalam bertanya kepada dua anak yang digunkan untuk fokus penelitian tersebut.

Pertimbangan yang digunakan oleh peneliti dalam menentukan dua anak

yaitu Mawar sama Melati dari sekian teman yang ada di kelas V, mereka berdua

sudah mampu merefleksikan pola pengasuhan orang tua mereka, hal tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

33

peneliti mengambil keputusan bersama guru kelas V bahwa Mawar dan Melati

sudah mampu merefleksikan pola pengasuhan dari masing-masing orang tuanya.

2. Waktu dan lokasi penelitian

a. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2014 s/d Oktober 2014.

b. Lokasi Penelitian

a) Penelitian dilakukan di SD Shanta Maria 1 (SD Samaran) Catur Tunggal,

Depok Seleman.

b) Rumah subyek pertama tepatnya di Jalan Bango Selatan, Jomogaten No.400.

c) Rumah subyek kedua tepatnya di jalan Merah, Blok i, No.200 a, Catur

Tunggal Sleman.

3.1 Identitas Narasumber

Nama Kelas Usia

Mawar Gloria Deo V 11 tahun

Melati Merry Sedayu V 11 tahun

C. Instrumen Penelitian

Adapun instrumen penelitian yang dimaksud adalah alat yang dipakai

oleh peneliti dalam mengumpulkan data. Alat yang dipakai antara lain alat

perekam handphone untuk wawancara langsung, kamera untuk mengambil suara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

34

Melati dan Mawar, lembar pengamatan observasi dan lembar pedoman

wawancara.

Handphone peneliti gunakan saat melakukan wawancara dengan anak.

Kamera digunakan untuk mengambil gambar saat peneliti melakukan observasi di

rumah anak. Sedangkan lembar pengamatan observasi peneliti gunakan sebagai

pedoman supaya terarah saat peneliti melakukan observasi di rumah anak. Lembar

pedoman wawancara peneliti gunakan saat melakukan wawancara dengan anak

supaya pertanyaan yang peneliti gunakan anak tidak bingung dan pertanyaan yang

disampaikan peneliti pada anak terarah dengan baik.

Panduan pola asuh orang tua yang digunakan sebagai indikator dalam

penelitian ini disusun berdasarkan teori Baumrid (2009: 404-407).Teori tersebut

mengatakan bahwa terdapat tiga cara untuk mengetahui pola asuh orang tua

terhadap anak. Cara-cara tersebut adalah kontrol orang tua terhadap anak,

komunikasi antara orang tua dan anak, serta tuntutan orang tua terhadap anak agar

menjadi matang. Berikut adalah panduan wawancara yang disusun berdasarkan

teori Baumrid (2009: 404-407).

Kisi-Kisi Wawancara untuk Anak tentang Pola Asuh Orang Tua

Tabel 3.1

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

Kontrol Orang

Tua terhadap

Anak

Disiplin Metode pembentukan

karakter serta

pengajaran kontrol

Apa yang kamu

lakukan di pagi hari

setelah bangun tidur?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

35

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

diri dan perilaku

yang dianggap

pantas.

Kegiatan apa saja yang

kamu lakukan setelah

pulang dari sekolah?

Apa yang dilakukan

orang tuamu ketika

kamu melakukan

kesalahan?

Apa yang orang tuamu

lakukan saat kamu

belajar?

Hukuman

fisik

Penggunaan kekuatan

fisik dengan tujuan

agar anak merasakan

rasa sakit untuk

memperbaiki atau

mengontrol perilaku

anak tetapi tidak

mencederai.

Bagaimana reaksi

orang tuamu ketika

kamu lupa untuk

merapikan tempat

tidur?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

36

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

Penonjolan

kekuasaan

Menghentikan atau

menekankan perilaku

yang tidak diinginkan

melalui kontrol orang

tua yang dilakukan

secara verbal atau

fisik; dalam hal ini

termasuk meminta,

ancaman, penarikan

hak-hak, memukul,

atau bentuk hukuman

lainnya.

Ketika kamu

mendapatkan nilai

yang tidak bagus, apa

yang dilakukan orang

tuamu?

Agresi

psikologis

Serangan verbal yang

dapat menyebabkan

kerugian psikologis,

seperti berteriak

(bentuk yang paling

umum), mengumpat,

mengejek,

mengancam akan

memukul, atau

Apa yang diucapkan

oleh orang tuamu saat

kamu berkata bohong?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

37

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

mengancam

mengusir anak.

Komunikasi

Pemberian

kasih

sayang

Dapat berbentuk

mengabaikan isolasi,

atau menunjukan

ketidaksukaan

kepada anak.

Apa pekerjaan orang

tuamu?

Apa pendapatmu

tentang pekerjaan

orang tua?

Apa saja yang

dilakukan orang tuamu

ketika berada di

rumah?

Siapa yang memenuhi

kebutuhan sehari-

harimu?

Apakah yang

dilakukan orang tuamu

saat kamu tidak mau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

38

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

belajar?

Bagaimana cara orang

tuamu mengingatkan

agar kamu belajar?

Siapa yang

membantumu

mengerjakan PR jika

kamu merasa kesulitan

untuk menjawabnya?

Apa yang dilakukan

oleh orang tuamu saat

kamu berhasil atau

mendapatkan nilai

baik?

Kegiatan apa saja yang

kamu lakukan di luar

rumah?

Apakah kamu bercerita

pada orang tua tentang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

39

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

pengalaman sehari-

harimu? Bagaimana

perasaanmu ketika

menceritakan hal

tersebut?

Apakah kamu memiliki

waktu untuk

berkumpul bersama

keluargamu setiap

hari?

Tuntutan

orang tua

untuk menjadi

matang (anak

berkembang

sesuai

usianya)

Teknik

Induktif

Teknik pendisiplinan

yang didesain untuk

menumbuhkan

perilaku yang

diinginkan dengan

merangsang rasa

keadilan dan

penalaran anak.

Bagaimana sikapmu

saat bertemu dengan

orang lain di

lingkungan sekitar?

Bagaimana sikap orang

tuamu ketika melihat

kamu melakukan hal

yang kurang baik

terhadap teman-teman

dan tetangga di

lingkungan sekitar?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

40

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

Aturan-aturan apa saja

yang diterapkan di

rumahmu?

Bagaimana tanggapan

orang tuamu ketika

kamu pergi tanpa izin?

Panduan pola asuh orang tua yang digunakan sebagai indikator dalam

penelitian ini disusun berdasarkan teori Baumrid (2009: 404-407).

Teori tersebut mengatakan bahwa terdapat tiga cara untuk mengetahui

pola asuh orang tua terhadap anak. Cara-cara tersebut adalah kontrol orang tua

terhadap anak, kejelasan komunikasi antara orang tua dan anak, serta tuntutan

orang tua terhadap anak agar menjadi matang. Berikut adalah panduan obserrvasi

yang disusun berdasarkan teori Baumrid (2009: 404-407).

Tabel Kisi-Kisi Observasi untuk Anak tentang Pola Asuh Orang Tua

Tabel 3.2

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

Kontrol

Orang Tua

terhadap

Anak

Disiplin Metode pembentukan

karakter serta

pengajaran kontrol

diri dan perilaku

yang dianggap

Kegiatan yang

dilakukan di pagi hari

setelah bangun tidur.

Kegiatan yang

dilakukan anak setelah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

41

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

pantas. pulang sekolah.

Perilaku yang dilakukan

orang tua ketika anak

melakukan kesalahan.

Perilaku yang

ditunjukkan oleh orang

tua saat anak belajar..

Hukuman

fisik

Penggunaan kekuatan

fisik dengan tujuan

agar anak merasakan

rasa sakit untuk

memperbaiki atau

mengontrol perilaku

anak tetapi tidak

mencederai.

Reaksi orang tua ketika

anak lupa merapikan

tempat tidur.

Penonjolan

kekuasaan

Menghentikan atau

menekankan perilaku

yang tidak diinginkan

melalui kontrol orang

tua yang dilakukan

Sikap orang tua ketika

anak mendapatkan nilai

yang tidak bagus.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

42

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

secara verbal atau

fisik; dalam hal ini

termasuk meminta,

ancaman, penarikan

hak-hak, memukul,

atau bentuk hukuman

lainnya.

Sikap orang tua ketika

mengetahui anak

berkata bohong.

Agresi

psikologis

Serangan verbal yang

dapat menyebabkan

kerugian psikologis,

seperti berteriak

(bentuk yang paling

umum), mengumpat,

mengejek,

mengancam akan

memukul, atau

mengancam

mengusir anak.

Komunikasi

Pemberian

kasih

sayang

Dapat berbentuk

mengabaikan isolasi,

atau menunjukan

Pekerjaan dan kegiatan

yang dilakukan orang

tua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

43

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

ketidaksukaan

kepada anak.

Kegiatan yang

dilakukan orang tua

ketika berada di rumah.

Orang tua memenuhi

kebutuhan sehari-

harimu.

Tindakan yang

dilakukan orang tua saat

anak tidak mau belajar.

Cara orang tua

mengingatkan agar anak

belajar.

Orang yang membantu

mengerjakan PR jika

anak merasa kesulitan

untuk menjawabnya.

Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika

anak berhasil atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

44

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

mendapat nilai baik.

Kegiatan anak di luar

rumah.

Anak bercerita pada

orang tua tentang

pengalaman sehari-

harimu dan perasaan

anak ketika

menceritakan hal

tersebut.

Waktu untuk berkumpul

bersama keluarga setiap

hari.

Tuntutan

orang tua

untuk

menjadi

matang

(anak

berkembang

Teknik

Induktif

Teknik pendisiplinan

yang didesain untuk

menumbuhkan

perilaku yang

diinginkan dengan

merangsang rasa

keadilan dan

Sikap anak saat bertemu

dengan orang lain di

lingkungan sekitar.

Sikap orang tua ketika

melihat anak melakukan

hal yang kurang baik

terhadap teman-teman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

45

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

sesuai

usianya)

penalaran anak. dan tetangga di

lingkungan sekitar.

Aturan-aturan yang

diterapkan di rumah.

Tanggapan orang tua

ketika anak pergi tanpa

izin.

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi

Observasi yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari pengamatan, baik

secara langsung maupun tidak langsung terhadap kondisi, subyek maupun obyek

yang sedang dipakai untuk pengamatan, baik dalam situasi khusus maupun dalam

situasi yang dalam pembahasan peneliti.

Metode ini peneliti lakukan dengan cara bertemu secara langsung pada

anak dan minta izin pada orang tua yang bersangkutan yang sedang dijadikan

fokus penelitian, mengamati, aktivitas anak saat berada di rumah dari pulang

sekolah sampai sore hari ketika orang tua anak pulang dari kerja. Tidak lebih dari

delapan jam selama empat hari peneliti mengamati aktivitas anak saat berada di

rumah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

46

2. Interview (Wawancara)

Interview atau wawancara adalah sebuah percakapan langsung (face to

face) antara peneliti dan informan, dalam proses memperoleh keterangan untuk

tujuan penelitian dengan cara tanya jawab.

Penelitian tersebut peneliti menggunakan metode Interview atau

wawancara dengan jenis tertutup. Jadi, yang dimaksud tertutup anak yang akan

dipakai peneleti untuk melakukan tanya jawab tidak mengetahui pertanyaanya.

Pedoman wawancara dengan jenis tertutup tersebut pertanyaan yang akan

disampaikan pada anak terarah dengan runtutan pertanyaan yang telah dibuat oleh

peneliti. Peneliti memilih jenis pedoman wawancara tertutup, karena sebelum

peneliti melakukan wawancara terlebihi dahulu peneliti membuat daftar

pertanyaan dan divalidasi pada pihak yang memiliki latar belakang dalam bidang

perkembangan psikologi. Peneliti mempunyai alat pedoman wawancara yang

berisi pertanyaan-pertanyaan yang telah dipersiapkan terlebih dahulu. Dengan

demikian cara yang akan peneliti gunakan untuk penyampaiannya tidak terkait

secara kaku dengan pedoman wawacara, melainkan peneliti mengikuti jawaban

anak untuk melanjutkan pertanyaan peneliti selanjutnya.

Wawancara tersebut peneliti lakukan satu hari sebelum melakukan

wawancara untuk memberi tahu anak mengadakan kesepakatan hari, tanggal,

tempat dan waktu. Hal tersebut peneliti lakukan di siang hari sepulang dari

sekolah, supaya anak juga tidak merasa terganggu akan kegiatan belajar saat

berada di sekolah. Pada dua metode yang dilaksanakan bersamaan oleh peneliti

tersebut sangat memberikan arti pada kebutuhan peneliti dalammendapatkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

47

sebuah informasi dari anak yang sudah ditetepkan untuk menjadi subyek

penelitian. Kedua hal tersebut yaitu observasi dan wawancara saling melengkapi

proses penelitian yang dilakukan oleh peneliti.

Pada dasarnya kedua metode saling melengkapi karena bisa dilihat secara

langsung bahwa dari observasi bisa memperoleh keterangan melalui wawancara

yang akan digunakan untuk mendapatkan informasi secara mendalam pada anak.

Dengan demikian sebelum melakukan wawancara peneliti mengadakan

pengamatan (observasi) untuk mengetahui kegiatan anak dalam kehidupan sehari

hari.

3. Dokumentasi

Dokumetasi adalah mencari data tentang hal-hal atau variMelati yang

berupa catatan, transkip, biodata, hasil suara dari wawancara. Catatan digunakan

peneliti untuk mencatatan hasil dari sebuah observasi yang telah dilakukan.

Transkip digunakan untuk memindahakan hasil wawancara melalui rekaman

secara tertulis dan untuk memindahkan hasil observasi dari catatan sederhana

pada tulisan yang lebih ada penjelasan secara utuh. Biodata digunakan untuk

mendapatkan identitas dari subyek yang digunakan peneliti dalam melakukan

penelitian, hal tersebut didasarkan supaya tidak terjadi kesalah pahaman dalam

peneliti melakukan proses penelitian sampai mendapatkan bukti data yang nyata.

Metode pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti di atas, maka

bisa menjadikan konsep sederhana yang dapat dilihat bahwa proses penelitian

tersebut menekankan pada teknik analis data kualitatif, karena obyek yang

digunakan penelitian bersifat analis non statistik. Proses penelitian tersebut pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

48

dasarnya dalam menganalisis data yang terkumpul dan teknik analisis data yang

digunakan untuk mengolah data tidak menggunakan angka melainkan

menggunakan kalimat untuk menjelaskan data yang diperoleh dari studi kasus

yang digunakan oleh peneliti.

E. Teknik Analisis Data

Langkah-langkah analisis data :

1. Mengorganisir informasi.

2. Membaca keseluruhan informasi dan memberi kode.

3. Membuat suatu uraian terperinci mengenai kasus dan konteksnya.

4. Peneliti menetapkan pola dan mencari hubungan antara beberapa kategori.

5. Selanjutnya peneliti melakukan interpretasi dan mengembangkan generalisasi

natural dari kasus baik untuk peneliti maupun untuk penerapannya pada kasus

yang lain.

6. Menyajikan secara naratif.

Proses dalam menganilis data yang telah terkumpul peneliti

menggunakan metode teknik analisis data kualitatif (non statistik). Teknik analis

data kualitatif non statistik tersebut digunakan untuk mengolah data yang bukan

angka. Peneliti dalam teknik analisis data dibantu dengan adanya langkah-langkah

yang digunakan dalam analisis data adalah :

Pengumpulan data untuk memperoleh data subyek yang digunakan untuk

penelitian yang dilakukan melalui observasi data yang ada berupa dokumen,

catatan mengenai aktivitas subyek penelitian saat berada di rumah. Proses

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

49

pengumpulan data tersebut diadakan triangulasi, yaitu pengecekan terhadap data

dan penafsiran dengan cara membandingkan data yang diperoleh dari dua anak

sebagai subyek penelitian.

Langkah penting pertama sebelum analisi dilakukan yaitu memberi kode-

kode pada materi yang diperoleh. Coding bertujuan untuk mengorganisasi dan

mensistematisasi data secara lengkap dan detail sehingga data dapat

memunculkan gambaran secara praktis dan efisien. Langkah awal coding dapat

dilakukan dengan peneliti menyusun transkip kata demi kata menjadi kalimat atau

catatan yang diperoleh dari lapangan dengan sedemikian rupa pada kolom sebelah

kanan dan kiri transkip. Hal tersebut akan memudahkan untuk memberi kode-

kode atau catatan tertentu pada sebelah kanan transkip wawancara tersebut.

Langkah kedua peneliti secara urut dan melanjutkan melakukan

pemberian kode pada baris-baris transkip wawancara atau catatan lapangan yang

telah diperoleh. Langkah ketiga peneliti berusaha memberikan nama untuk

masing-masing pertanyaan yang muncuk dari diskripsi yang telah digunakan

dalam penelitian dengan kode tertentu. Kode yang dipilih haruslah kode yang

mudah diingat dan dianggap paling tepat mewakili berkas tersebut (Poerwandari,

2005: 132).

Kode yang digunakan dalam memberi tanda pada setiap pertanyaan yang

telah di coding oleh peneliti yaitu :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

50

Kode pada Transkip Wawancara

Tabel 3.3

Nama

Narasumber

Deskripsi Pertanyaan Coding Penjelasan

JT D1 P1 JT/D1/P1 Jawaban Mawar/

Deskripsi no 1/

Pertanyaan no 1

JA D2 P1 JA/D2/P1 Jawaban Melati/Deskripsi

no 2/ Pertanyaan no 1

Kode yang terdapat pada tMelati diatas sample dari coding yang peneliti

gunakan untuk memberi kode pada setiap jawaban dari anak yang terdapat

hubungan dari pertanyaan yang telah peneliti siapkan.

F. Kredibilitas dan Transferabilitas

Peneliti untuk memperoleh temuan dan interpretasi data yang abash maka

perlu adanya upaya untuk melakukan pengecekan data atau pemeriksaan data

yang didasarkan atas sejumlah kriteria tertentu. Ada empat kriteria yang

digunakan yaitu : derajat kepercayaan (credibility), keteralihan (transferability),

kebergantungan (dependability), dan kepastian (confirmability).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

51

1. Kredibilitas Data

Tabel 3.4 Rekapitulasi Penilaian Validasi Wawancara

No Validator Aspek 1 Aspek 2 Aspek 3 Aspek 4

1 Dosen a 4 4 3 3

2 Dosen b 3 2 2 2

3 Dosen c 4 3 3 2

4 Dosen d 3 2 2 3

5 Guru 4 4 3 4

Rata-Rata 3.6 3 2.6 2.8

Tabel 3.5 Rekap Penilaian Validasi Observasi

No Validator Aspek 1 Aspek 2 Aspek 3 Aspek 4

1 Dosen a 4 4 3 3

2 Dosen b 3 2 2 2

3 Dosen c 4 3 3 2

4 Dosen d 4 3 2 2

5 Guru 4 3 4 4

Rata-Rata 3.8 3 2.8 2.6

Tabel 3.4 dan 3.5 Menunjukkan nilai dan rata-rata yang diperoleh dari

kelima professional judgment. Skor setiap aspek adalah 1 sampai 4 dan penilaian

dari professional judgment menunjukkan bahwa rata-rata yang diperoleh sudah

melebihi batas angka 2 namun peneliti masih harus melakukan revisi dalam hal

pengolahan kalimat agar kalimat yang digunakan dalam instrumen efektif dan

mudah dipahami anak usia SD. Revisi pada instrumen penelitian dilakukan

sebanyak dua kali dengan rekomendasi pada instrumen pedoman wawancara agar

mengganti pola kalimat karena beberapa kalimat masih menimbulkan makna

ganda sehingga harus diperjelas kalimatnya sedangkan rekomendasi pada lembar

observasi masih perlu dibuat lebih spesifik sehingga jelas apa yang akan dilihat

dalam observasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

52

Kriteria tersebut digunakan dengan maksud data dan informasi yang

dikumpulkan peneliti harus mengandung nilai kebenaran (valid). Kredibilitas data

bertujuan untuk membuktikan apakah yang teramati oleh peneliti sesuai dengan

apa yang sesungguhnya ada dalam dunia nyata, dan penjelasan yang diberikan

tentang dunia nyata tersebut memang sesuai dengan yang sebenarnya ada atau

sedang terjadi.

Adapun untuk memperoleh keabsahan data Meleong (2009:327-335)

merumuskan beberapa cara yaitu : perpanjangan keiukutsertaan, ketekunan

pengamatan, triangulasi, pengecekan sejawat, kecukupan refrensial, kajian kasus

negatif, pengecekan anggota. Dari beberpa cara tersebut peneliti hanya

menggunakan tiga cara yang digunakan dengan tujuan penelitian, tiga cara

tersebut adalah sebagai berikut :

Langkah pertama peneliti melakukan triangulasi yaitu teknik

pemeriksaan keabsahan data dengan melakukan pengecekan atau perbandingan

terhadap data yang diperoleh dengan sumber atau kriteria yang lain diluar data

tersebut, untuk meningkatkan keabsahan data Melong (2009: 330). Peneliti dalam

melakukan uji triangulasi data terdapat empat bagian yaitu : triangulasi sumber,

metode, peneliti dan teori. Peneliti dalam melakukan penelitian ini triangulasi

yang digunakan sebagai berikut:

c. Triangulasi sumber, yaitu peneliti melakukan dengan cara membandingkan

apa yang dikatakan oleh anak dengan hal yang telah dilihat oleh peneliti

secara langsung saat melakukan observasi di rumah anak. Hal tersebut

peneliti lakukan dengan cara membandingkan bermaksud agar data yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

53

diperoleh dapat dipercaya, karena untuk memperoleh kejelasan dari kondisi

anak tidak hanya diperoleh dari satu sumber saja, tetapi data juga bisa

diperoleh dari sumber lain seperti peneliti melakukan observasi di rumah

anak dan sumber dari guru kelas V.

d. Triangulasi metode, yaitu dengan cara membandingkan data hasil

pengamatan (observasi) dengan data hasil wawancara dan membandingkan

hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan. Dalam hal ini

peneliti berusaha mengecek kembali data yang diperoleh melalui wawancara

dan observasi.

Langkah kedua peneliti menggunakan bahan refrensi yaitu berupa buku

yang berkaitan dengan psikologi perkembangan anak, psikologi pendidikan dan

persepsi, yang berkaitian dengan persepsi dan pola asuh orang tua. Hal tersebut

peneliti bermaksud agar data yang diperoleh memiliki dukungan dari teori yang

telah ada.

Langkah ketiga peneliti melakukan pengecekan anak, hal tersebut

dimaksudkan untuk melihat kembali data dan mengkonfirmasikan kembalai pada

orang yang bersangkutan yang peneliti gunakan untuk mecari informasi

mengenai anak yang digunakan fokus penelitian. Dalam pengecekan anak semua

yang bersangkutan dilibatkan kembali, tetapi hanya kepada orang yang

digunakan peneliti dalam mencari informasi pada anak seperti guru kelas V dan

teman-teman di kelas V yang bisa memberikan kebiasaan dan sikap dua anak

yang digunakan fokus penelitian saat berada di sekolah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

54

2. Ketegasan (Confirmabilitas)

Ketegasan yang digunakan oleh peneliti tersebut untuk mencocokan data

observasi dan data wawancara atau data pendukung saat peneliti melakukan

proses penelitian. Pada proses penelitian tersebut temuan-temuan observasi

dicocokan kembali dengan data yang diperoleh lewat rekeman atau wawancara.

Peneliti proses selanjutnya melakukan pencarian kesamaan dan perbedaan dari

data yang diperoleh melalui observasi dan wawancara dengan mencari hal-hal

yang lebih tampak pada anak saat beraktivtas dengan pola asuh orang tua.

Peneliti setelah menemukan data yang sama dan data yang berbeda dari

wawancara dan observasi maka pengecekan hasil tersebut dilakukan secara

berulang serta dicocokan kembali dengan teori yang digunakan dalam penelitian

tersebut berupa dokumen, hasil observasi, hasil wawancara akan dilakukan

proses selanjutnya analisis sehingga memunculkan deskripsi dan pada akhir

pembahasan dapat menjelaskan permasalahan. Hal diatas, peneliti dapat

mengetahui kebenaran yang terjadi pada pokok penelitian mengenai persepsi

siswa terhadap pola asuh orang tua. Akhir pembahasan yang nantinya ditemukan

oleh peneliti pada dua anak yang digunakan sebagai subyek penelitian terdapat

pada pola asuh pada bagian otoriter, permisif maupun otoritatif.

3. Transferabilitas

Transferabilitas berkenaan dengan generalisasi. Penelitian kualitatif

pada bagian transferabilitas ini tergantung pada pemakai, artinya sejauh mana

hasil penelitian ini dapat dipergunakan tergantung pada situasi dan kondisi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

55

tertentu. Oleh karena itu transferabilitas hasil penelitian ini tergantug daripada

pemakai, jika pemakai melihat situasi yang sama dengan permasalahan tentang

persepsi anak terhadap pola asuh orang tua ini, maka subyek dapat

menggunakan hasil penelitian.

G. Desain Penelitian

Perencanaan Pengumpulan data Analisis data

Langkah 2

Langkah 1 Memilih Langkah 4

Memilih fokus narasumber Melakukan penelitian Langkah 5

penelitian - wawancara Koding dan

Menentukan - observasi organisasi

rumusan Langkah 3 - transkrip data

masalah Merancang - menilai kepercayaan Menafsirkan

Menyusun konsep instrumen Menganalisis

Penelitian Menarik

kesimpulan

Bagan Rencana Penelitian (diadopsi dari Setyawan, 2008)

Persiapan dan Pelaksanaan

Berikut ini tahap-tahap yang digunakan peneliti dalam persiapan dan pelaksanaan

pengumpulan data :

1. Menentukan responden, yaitu dua anak sekolah dasar duduk di bangku kelas

V SD Shanta Maria 1 (SD Samaran).

2. Menyusun kisi-kisi wawancara dan lembar wawancara, kisi-kisi observasi dan

lembar observasi tentang pola asuh orang tua.

3. Pengujian insturement oleh ahli, yang dilakukan oleh dosen pemimbing

skripsi satu dan dosen pembimbing skripsi dua, serta tiga dosen yang memiliki

latar belakang dalam pendidikan psikologi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

56

4. Menganalisis data yang telah di validisi dari dosen ahli untuk

mengetahui hal apa saja yang diberi masukan untuk melaksanakan

penelitian.

5. Melakukan pengambilan data dengan lembar wawancara kepada dua anak

kelas V SD Shanta Maria 1 (SD Samaran) pada tanggal 1 dan 2 Oktober 2014.

6. Melakukan analis data yang didapat dari hasil wawancara dengan cara

memindahkan rekaman ke bentuk tulisan (transkip wawncara).

7. Setelah itu melakukan observasi di rumah anak yang dipakai untuk fokus

penelitian.

H. Jadwal Penelitian

1. Wawancara

a) Wawancara pertama bersama Mawar pada tanggal 1 Oktober 2014, di

ruang kelas II, pukul 11.15-11.30, sepulang dari sekolah.

b) Wawancara kedua bersama Melati pada tanggal 2 Oktober 2014, di ruang

kelas I, pukul 11.15-11.40, sepulang dari sekolah.

2. Observasi

a. Mawar

1) Senin, 29 September 2014, pukul 05.40-06.30 sampai 13.00-20.30

2) Sabtu, 4 Oktober 2014, pukul 14.00-17.00

3) Kamis, 9 Oktober 2014, pukul 15.00-17.00

4) Selasa, 14 Oktober 2014, pukul 13.15-18.00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

57

b. Melati

1) Selasa, 30 September 2014, pukul 05.30-06.30 di lanjut 13.00-20.00

2) Jum’at, 3 Oktober 2014, pukul 14.00-18.00

3) Senin, 6 Oktober 2014, pukul 13.00-17.00

4) Selasa, 7 Oktober 2014, pukul 13.30-16.00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

58

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab IV akan membahas tentang hasil penelitian dan pembahasan dari

penelitian.

A. Hasil Penelitian

Pelaksanaan penelitian melibatkan 2 anak, di SD Shanta Maria 1 (SD

Samaran) kelas V tahun ajaran 2014 yang terdiri dari 2 anak perempuan.

Pelaksanaan sebelum wawancara dilakukan dengan observasi di sekolah saat

aktivitas belajar mengajar berlangsung bersama anak. Hasil dari observasi yang

didapatkan dari aktivitas anak saat di sekolah peneliti melakukan wawancara

bersama 2 anak yang dipakai untuk fokus penelitian. Kegiatan wawancara

pertama peneliti mencoba bertanya pada anak dengan pedoman wawancara yang

telah disiapkan. Pada kegiatan ini peneliti bertujuan untuk menguji cobakan

kalimat yang nantinya akan digunakan proses penelitian melalui wawancara yang

akan dilaksanakan bersama anak. Setelah peneliti mencobakan pedoman

wawancara pada 2 anak, peneliti meresa anak paham akan kalimat yang

digunakan untuk proses wawancara yang akan dilaksanakan nantinya.

Pelaksanaan wawancara dengan 2 narasumber dilakukan dengan dua kali

pertemuan. Pertemuan pertama peneliti melakukan wawancara bersama anak yang

bernama Mawar, pada tanggal 1 Oktober 2014 di ruang kelas II mulai pukul 11.15

sampai 11.30 jam tersebut peneliti gunakan saat anak pulang dan selesai dari

aktivitas sekolah. Pertemuan kedua peneliti melakukan wawancara bersama anak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

59

yang bernama Melati, pada tanggal 2 Oktober 2014 di ruang kelas II mulai pukul

11.15 sampai 11.40 jam tersebut peneliti gunakan saat anak pulang dan selesai

dari aktivitas sekolah.

Pertemuan selanjutnya setelah peneliti selesai melakukan wawancara

dengan 2 anak tersebut, peneliti melakukan pengolahan hasil wawancara dalam

bentuk tertulis yang biasa disebut dengan transkip hasil wawancara. Transip hasil

wawancara tersebut membuat peneliti lebih bisa mengetahui dan memberi

kesimpulan atas dasar pola asuh orang tua dari dua anak tersebut yang telah

didapatkan dari hasil wawancara. Transkip hasil wawancara yang telah dibuat

peneliti berbentuk kalimat percakapan.

Peneliti selesai melaksanakan penelitian dengan pedoman wawancara,

maka proses selanjutnya peneliti melaksanakan penelitian dengan pedoman

observasi. Observasi yang akan dilakukan oleh peneliti di rumah 2 anak tersebut,

peneliti sebelumnya melakukan kesepakatan bersama dengan anak untuk

mengkonfirmasikan hari, tanggal, dan jam yang akan digunakan untuk

melaksanakan proses observasi di rumah 2 anak tersebut. Setelah peneliti

melakukan kesepakatan dengan anak untuk melakukan observasi tanggal yang

disepakati mulai tanggal 29 September 2014 sampai dengan tanggal 4 oktober

2014.

Peneliti selesai melakukan penelitian, maka hasil dari wawancara dengan

kedua anak yang digunkan dalam fokus penelitian sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

60

1. Data hasil Wawancara Pola Asuh Mawar

a) Kontrol Orang Tua terhadap Anak

Hasil wawancara yang dilakukan terhadap Mawar mengenai kegiatan di

pagi hari setelah bangun tidur. Pagi hari Mawar setelah bangun tidur berdoa

sebelum beranjak dari tempat tidur, selesai berdoa Mawar mandi dan ganti baju

lalu berangkat ke sekolah. Baju sekolah yang akan dipakai di pagi hari sudah

disiapkan oleh ibunya di sore hari. Hal ini berdasarkan hasil wawancara dari

Mawar. Berikut adalah pernyataanya :

“Berdoa (JT/D1/P1) . . . . emmmm . . . . Mandi ( JT/D1/P1a) . . . .Ee. . . .

ganti baju terus sekolah ( JT/D1/P1b) . . . . Baju sekolah disiapin dipagi

hari sama ibuk.”( JT/D5/P4)

Mendengar kegiatan di pagi hari Mawar, peneliti juga mendapatkan

informasi dari Mawar mengenai kegiatan yang dilakukan setelah pulang dari

sekolah. Mawar setelah pulang dari sekolah ganti baju, cuci tangan, cuci kaki,

lalu makan siang. Kebiasaan yang dilakukan Mawar setelah pulang dari

sekolah juga telah diungkapkan oleh Mawar. Berikut adalah pernyataanya:

“Emm . . . . pertama ganti baju, cuci tangan, cuci kaki terus

makan.”(JT/D1/P2)

Kegiatan yang dilakukan Mawar sehari-hari saat berada di rumah, rapi

dan selalu berada di dalam rumah. Namun, Mawar saat melakukan kesalahan

orang tua juga memberi nasihat. Nasihat yang disampaikan orang tua untuk

Mawar supaya kesalahan yang sudah pernah dilakukan tidak terulang kembali

dan belajar dari hal kecil. Orang tua Mawar menegur memiliki tujuan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

61

Mawar menjadi paham akan hal tidak baik menjadi hal yang baik. Hal tersebut

orang tua sampaikan pada Mawar karena orang tua sayang pada Mawar untuk

menjadi anak yang lebih baik lagi. Hal ini ditegaskan oleh peneliti saat

melakukan wawancara. Berikut adalah pernyataannya:

“Menasehati ( JT/D1/P3) . . . . Ya itu bu, jangan diulangi lagi hal yang

sama, karena setiap kesalahan bisa diperbaiki. Belajar dari hal kecil gitu

bu sama orang tua bilang, orang tua mengur itu karena sayang sama

anak dan ingin anaknya menjadi orang baik. Saat di rumah orang tua

selalu memberi tahu hal kurang baik jadi baik bu.”( JT/D5/P3)

Mawar saat berada di rumah melakukan kegiatan belajar. Saat Mawar

belajar yang dilakukan orang tua membantu Mawar ketika menemukan

kesulitan dalam memahami soal yang sedang Mawar mencoba untuk

mengerjakanya. Orang tua selain membantu Mawar dalam menemukan

kesulitan saat belajar, orang tua juga menunggu belajar Mawar dari awal

sampai akhir selesai belajar. Kefokusan orang tua Mawar saat membantu

dalam belajar tidak pasti, hal ini dikarenakan jika orang tua memiliki tugas

yang harus dikerjakan di rumah maka orang tua hanya menemani Mawar saat

belajar. Namun jika orang tua tidak memiliki tugas yang harus dikerjakan di

rumah maka Mawar dalam belajar orang tua munggu dan mengajari belajar

Mawar saat menemukan kesulitan, hal ini sesuai dengan apa yang dikatakan

oleh Mawar. Berikut adalah pernyataanya:

“Membantu ( JT/D1P4) . . . . Iya ( JT/D1/P4a) . . . . iya ( JT/D1/P4b) . . . .

Kalau ibu baru gak ada tugas yaaaa fokus nyinaoni saya bu. Tapi kalau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

62

ada tugas ya cuman nemeni saja sambil ibu ngerjain tugasnya.”(

JT/D1/P4c)

Reaksi orang tua saat Mawar lupa merapikan tempat tidur memberi

pengertian dengan cara menasehati. Orang tua menasehati Mawar dengan

tujuan supaya tidak lupa lagi untuk merapikan tempat tidur dan tidak diulangi

lagi. Mawar dalam merapikan tempat tidur lebih sering tanpa diingatkan oleh

orang tua, karena kalau Mawar lupa untuk merapikan tempat tidur ibu tidak

akan menyapu kamar Mawar. Jika kamar tidur dipagi hari tidak disapu karena

Mawar lupa untuk merapikan tempat tidur, maka kamar tidur akan disapu ibu

di sore hari saat membersihkan rumah. Pernyataan yang telah disampaikan oleh

Mawar pada peneliti tersebut dapat dilihat dari jawaban Mawar. Berikut adalah

pernyataannya:

“Emmmm, ya….menasehati (JT/D2/P1) . . . . Ya….biar gak lupa lagi

(JT/D2/P1a) . . . . Ya….cuman menasehati supaya tidak diulangi lagi gitu

(JT/D2/P1b) . . . . Kalau aku sering merapikan tempat tidur tanpa

diingatkan bu, soalnya kalau tempat tidur tidak dirapikan nanti sama

ibuk kamar tidak disapu bu ( JT/D2/P1c) . . . . Yaaaa, paling ibu nanti

disore hari waktu membersihkan rumah kamar ku disapu.”( JT/D5/P3)

Kontrol orang tua dalam penonjolan kekuasaan pada bidang pendidikan

Mawar dengan cara melihat hasil belajar melalui nilai yang didapatkan. Hasil

pelajaran yang didapatkan oleh Mawar jika nilai tersebut tidak bagus, maka

orang tua menyuruh Mawar untuk belajar lebih giat lagi. Ketika orang tua

meminta Mawar untuk belajar lebih giat lagi, orang tua konsisten juga dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

63

memberikan waktu untuk belajar lebih disiplin. Artinya orang tua konsisten

dalam memberikan waktu belajar dari satu jam menjadi satu jam setengah,

dengan waktu yang telah ditambahkan untuk Mawar belajar saat mendapatkan

nilai yang kurang bagus, maka orang tua juga menunggu dan mengajari saat

Mawar belajar. Hal tersebut berdasarkan dari hasil percakapan Mawar dengan

peneliti yang dapat dilihat dari jawabanya. Berikut adalah pernyataannya:

“Yaaaa….menyuruh untuk belajar lebih giat lagi ( JT/D3/P1) . . . .

Emmmm lebih giat bu, dan orang tua juga lebih disiplin dalam memberi

waktu aku buat belajar (JT/D1/P4) . . . . Kalau nilai ku jelek ya dari satu

jam jadi setu setengah jam bu, sampai ngantuk kadang aku (JT/D3/P1).”

Agresi psikologis tentu akan terjadi pada Mawar seiring orang tua

memberi tanggapan yang telah terjadi pada diri Mawar. Agresi psikologis

dapat menentukan kepribadian Mawar dengan kebiasaan orang tua memberi

tanggapan pada hal yang telah terjadi. Mawar pernah melakukan hal bohong

pada orang tua kemudian hal yang disampaiakan pada Mawar yaitu gak boleh

bohong, gak boleh diulangi lagi. Karena kalau Mawar mengulangi kebohongan

yang sama merasa takut dan waktu yang akan datang Mawar diberi peringatan

untuk tidak boleh main. Jawaban tersebut terlihat saat Mawar menjawab

pertanyaan dari peneliti. Berikut pernyataannya:

“Pernah (JT/D4/P1) . . . . Emmmm. . . .gak boleh bohong, gak boleh

diulangi lagi ( JT/D4/P1a) . . . . Yang jelas takut buat ngulangi lagi, soale

kalau diulangi lagi nanti gak ada waktu buat main bu, soale aku

seminggu 3 kali les itu, jadi ya butuh main.”( JT/D4/P1b).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

64

b) Komunikasi

Komunikasi sangat dibutuhkan ditengah-tengah keluarga, karena melalui

komunikasi yang ada antara orang tua dan anak dapat saling memahami apa

yang menajdi kondisi yang sedang terjadi. Dengan demikian komunikasi yang

ada dalam keluarga dapat melalui pola asuh orang tua dalam pemberian kasih

sayang. Mawar dapat merasakan kasih sayang dari orang tua melalui ditengah-

tengah kesibukan orang tuanya. Orang tua Mawar bekerja sebagai PNS dan

swasta, bapak yang swasta dan ibu PNS. Pernyataan tersebut dapat dilihat dari

hasil percakapan wawancara sebagai berikut:

“PNS sama swasta.”( JT/D5/P1)

Dari pekerjaan orang tua Mawar yang memiliki bagian pada PNS dan

swasata, Mawar berpendapat bagus. Namun, Mawar menyampikan keluh

kesahnya dengan mengatakan banyak tidak enaknya karena orang tua sibuk

dengan pekerjaan masing-masing dan waktu untuk Mawar lebih sedikit.

Artinya, Mawar dapat bertemu dengan orang tua di sore hari dan Mawar

memiliki keinginan untuk dapat berkumpul dengan bapak dan ibu, karena yang

lebih sering berkumpul dengan Mawar ibu. Bapak Mawar tidak bisa sering

berkumpul dengan keluarga karena pekerjaan sering keluar kota dan pulang

belum pasti satu hari sekali bisa pulang. Penjelasan yang disampaikan dari

Mawar dapat dilihat pada bagian diwabah ini:

“Yaaaa. . . .bagus ( JT/D5/P2) . . . . Iya tapi banyak gak enaknya karena

orang tua terlalu sibuk dengan pekerjaan dan sedikit waktu untuk ku

(JT/D4/P2a) . . . . Yaaaa aku itu ingin ada waktu yang sering bisa di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

65

rumah bersama ibuk dan bapak, karena yang sering di rumah ibuk

saja.”(JT/D4/P2b)

Ditengah-tengah kesibukan yang dilakukan orang tua dalam beraktivitas

kerja, orang tua Mawar juga melakukan kegiatan di rumah seperti halnya

merapikan rumah dan meluangkan waktu di sore hari untuk berkumpul dengan

keluarga. Mawar merasakan senang saat berkumpul dengan keluarga, karena

apapun yang diminta Mawar dalam makanan orang tua selalu membelikan

untuk cemilan saat berkumpul keluarga. Melalui hal tersebut Mawar merasa

apa yang diinginkan terpenuhi dari orang tua. Hal ini berdasarkan apa yang

telah diungkapkan oleh Mawar. Berikut adalah pernyataannya:

“beres-beres rumah ( JT/D5/P3) . . . . Emmmm. . . .biasanya kumpul-

kumpul ( JT/D5/P3a) . . . . Sore hari ( JT/D5/P3b) . . . . Seneng bu karena

apapun yang aku minta dalam makanan pasti dibelikan, ngbrol sambil

ngemil. Merasa juga apa yang saya inginkan tiap hari terpenuhi bu

hehe.”(JT/D5/P4)

Dengan adanya orang tua selalu membelikan makanan yang disukai oleh

Mawar dan orang tua meluang waktu untuk menunggu dan mengajari saat

belajar, disinilah Mawar merasakan bahwa orang tua telah memenuhi

kebutuhan sehari-harinya. Berikut adalah pernyataannya:

“Orang tua ( JT/D5/P4) . . . . Simpel kok bu, hal yang sudah terpenuhi

itu, saat aku belajar orang tua menunggu dan mengajari aku

bu.”(JT/D1/P4)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

66

Orang tua Mawar tidak hanya mencukupi apa yang menjadi kebutuhan

dan keinginanya, melainkan orang tua Mawar juga memantau Mawar saat tidak

mau belajar. Orang tua saat mengetahui Mawar tidak mau belajar memberi

teguran pada Mawar untuk belajar lebih giat lagi, karena kalau Mawar tidak

mau belajar lebih giat lagi maka fasilitas sekolah akan disimpan oleh orang tua

sampai Mawar sadar akan kebutuhan belajar. Pemaparan yang terdapat dari

hasil wawancara tersebut, peneliti memiliki bukti pernyataan sebagai berikut:

“Pernah ( JT/D5/P5) . . . . Yaaaa. . . .suruh aku belajar ( JT/D5/P5a) . . . .

Ya cuman bilang bu, kalau gak mau belajar fasilitas sekolah sementara

disimpan orang tua dulu bu sampai aku sadar akan kebutuhan belajar

bu.”(JT/D5/P6)

Kemalasan yang dialami Mawar untuk tidak mau belajar, orang tua juga

mempunyai cara dalam mengigatkan Mawar supaya memiliki keinginan untuk

belajar dengan memintanya untuk belajar, jika Mawar masih tidak mau belajar

maka orang tua mengatakan kalau besok mendapatakan nilai tidak bagus dalam

ulangan dan tidak naik kelas Mawar diminta untuk menanggung hasilnya yang

kurang baik dengan sendirinya. Bukti pada hal tersebut dapat dilihat pada

pernyataan sebagai berikut:

“Yaa. . ..disuruh belajar, kalau misalnya aku masih gak mau nanti apa

namanya kalau misal ulangannya jelak sama gak naik kelas suruh

nanggung sendiri.”( JT/D5/P6)

Mawar saat berada di rumah sudah memiliki jadwal untuk belajar, maka

Mawar saat berkegiatan belajar dan menemukan kesulitan dalam mengerjakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

67

pekerjaan rumah (PR), yang membantu Mawar untuk mengerjaan PR

terkadang mamah dan terkadang papah. Dengan demikian kedua orang tua

Mawar dapat membantu Mawar saat mendapatkan kesulitan dalam belajarnya.

Hal ini dapat dibuktikan dengan pernyataan sebagai beriku:

“Kadang-kadang mamah kadang-kadang papah.”( JT/D5/P7)

Orang tua saat melihat Mawar memiliki keinginan untuk belajar, maka

orang tua juga memiliki tanggapan saat Mawar berhasil mendapatkan nilai

yang baik. Tanggapnya saat Mawar berhasil dan mendapatkan nilai yang baik

yaitu dengan cara meminta Mawar untuk mempertahankan prestasi dan juga

memberi reward sebagai dukungan dari orang tua supaya Mawar semakin giat

dalam menuntut ilmu dalam dunia pendidikan. Reward yang pernah diterima

oleh Mawar yaitu berupa sepatu. Kenyataan yang telah Mawar sampaikan

dapat dilihat berikut dari pernyataanya:

“Emmmm. . . .suruh mempertahankan prestasi (JT/D5/P8) . . . . Pernah

(JT/D5/P8a) Eeee. . . .sepatu ( JT/D5/P8b) Yaa. . . .seneng ( JT/D5/P8c)

Semakin giat.”( JT/D5/P8d)

Orang tua dalam mempertahankan prestasi yang telah dimiliki Mawar

deng memberikan kegiatan Mawar diluar jam sekolah yaitu dengan mengikuti

les biasa disebut dengan bimbingan belajar. Les yang diikuti Mawar dalam satu

minggu terdapat tiga kali pertemuan. Kegiatan les yang diikuti Mawar diluar

jam sekolah biasanya mulai dari jam tiga sore sampai jam lima sore. Dalam

tiga kali seminggu les yang diikuti Mawar terdapat di hari senin, rabu, dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

68

jum’at. Berdasarkan jawaban dari Mawar yang telah disampaikan dapat dilihat

melalui pernyataan dibawah ini:

“kegiatan di luar rumah Emmmmm…..ikut les ( JT/D5/P9) . . . tiga kali

dalam seminggu.”( JT/D5/P9a) . . . . senin, rabu, jum’at.”( JT/D5/P9b)

Menjadi orang tua tidak hanya didengarakan apa yang menjadi

keinginannya, melainkan menjadi orang tua harus lebih mampu apa yang

dikatakan oleh anaknya. Artinya, dalam kehidupan sehari-hari Mawar tidak

sering bercerita dengan orang tuanya, Mawar bercerita sama orang tuanya

hanya pada waktu dan kondisi tertentu. Namun, ketika Mawar bercerita pada

orang tua lalu diberi tanggapan Mawar merasa senang. Hal ini dinyatakan

dalam jawaban Mawar saat melakukan percakapan dengan peneliti.jawaban

Mawar sebagai berikut:

“Kadang-kadang ( JT/D5/P10) . . . . Emmmm. . . .seneng.”( JT/D5/P10a)

Mawar waktu untuk berkumpul dengan orang tua tidak pasti setiap hari

bisa, karena kedua orang tua Mawar sama-sama memiliki kesibukan dalam

bekerja dan setelah pulang dari bekerja orang tua Mawar merasa capek lalu

tidur untuk istrahat. Dengan kesibukan orang tua tersebut Mawar lumyan untuk

merasakan kesedihan karena tidak bisa berkumpul dengan keluarga. Orang tua

sibuk dengan pekerjaan masing-masing dan suatu ketika Mawar membutuhkan

tempat untuk bercerita maka Mawar pun akan menceritakan hal tersebut

dengan ibu saat makan malam kalau ibu benar-benar sibuk maka Mawar akan

bercerita dengan bapak kalau berada di rumah. Saat Mawar bercerita pada

orang tua ditengah-tengah kesibukannya, orang tua tetap memberi solusi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

69

dengan mengetahui terlabih dahulu permasalahan semula. Bebarapa pendapat

yang telah disampaikan oleh Mawar dapat dilihat dalam pernyataan hasil

percakapan sebagai berikut:

“Emmmm. . . .gak jugak ( JT/D5/P1) . . . . karena ibuk kan pulangnya

agak malem biasanya udah kecapean terus tidur (JT/D5/P11a) . . . .

Kalau papah tu biasanya eeee….kerja kalau malem itu ngerjain tugas-

tugas ( JT/D5/P11c) . . . . Yaaaa. . . .gak bisa kumpul keluarga”(

JT/D6/P11d) . . . . Yaaaa lumayan ( JT/D6/P11e) . . . . Ya udah bu aku

cerita sama ibu kalau gak sibuk tapi kalau sibuk aku cerita sama bapak

kalau ada di rumah ( JT/D5/P10) . . . . Yaaaa memberi solusi sama

mencari akar permasalahannya dulu bu, baru ditanggapi sama orang

tua.”( JT/D5/P10a)

c) Tuntutan Orang Tua untuk menjadi Matang (anak berkembang sesuai

usianya)

Terlepas dari kenyataan yang telah terdapat pada bagian pemberian kasih

sayang, maka peneliti akan menuliskan pernyataan yang telah didapatkan dari

hasil percakapan mengenai teknik induktif. Sikap Mawar saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan sekitar kalau belum kenal Mawar mengajak untuk

berkenalan. Dalam melakukan perkenalan Mawar menanyakan namanya siapa,

kelas berapa dan rumahnya dimana. Namun, kalau Mawar sudah kenal dengan

orang yang ada di lingkungan sekitar memberi sapaan dan menanyakan mau

kemana. Demikian yang terjadi, berbalik dari itu semua jika Mawar sudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

70

kenal dengan orang yang ada dilingkungan dan Mawar merasa tidak suka

dengan orang tersebut maka Mawar hanya memberikan senyuman tanpa

bertanya yang lainya. Ungkapan yang telah disampaikan Mawar tersebut

terdapat dalam pernyataan sebagai berikut:

“Biasanya kalau belum kenal itu, mengajak kenalan (JT/D6/P1) . . . .

Biasanya aku menyapa, terus tanya mau kemana. Tapi kalau aku gak

suka sama orang itu ya cuman senyum aja, soalnya males buat

nyapa.”(JT/D6/P1a)

Dengan Mawar memiliki kebiasaan baik saat bertemu dengan orang lain,

kondisi tertentu Mawar pernah tidak menanggapi apa yang telah orang lain

berikan sapaan padanya. Melihat kondisi seperti itu orang tua berusaha

menasehati Mawar. Hasil percakapan tersebut dapat dilihati dalam pernyataan

sebagai berikut:

“Yaaaa. . . .berusaha menasehati.”(JT/D6/P2)

“Yaaaa. . . .gak boleh njailin temen-temen, gak boleh nakalin temen, gak

boleh sombong sama teman tetep menyapa walaupun itu tidak kamu

sukai.(JT/D6/P2a)

Orang tua juga ingin memiliki kebiasaan baik untuk Mawar, maka dari

itu orang tua membiasakan hidup displin pada Mawar melalui hal kecil setelah

selesai menggunakan handuk dikembalikan pada tempatnya, setelah pulang

dari sekolah atau pun bepergian menggunakan sepatu meletakan pada rak

sepatu, setelah makan mencuci piring dengan sendirinya, dan Mawar setiap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

71

hari harus meluangkan waktu untuk belajar. Penjelasan yang telah disampaikan

oleh Mawar tersebut dapat dilihat dari kenyataan dibawah ini:

“Eeee. . . .narok apa andok itu ditempatnya ( JT/D6/P3) . . . . Narok

sepatu ditempatnya, sehabis makan harus cuci piring, terus harus

belajar.(JT/D6/P3a)

Dengan adanya aturan-aturan yang terdapat dari orang tua untuk Mawar,

maka orang tua pun juga memiliki ketegasan untuk Mawar saat akan pergi

harus meminta izin terlebih dahulu supaya orang tua tidak kesulitan untuk

mencarinya. Berdasarkan hasil percakapan Mawar. Berikut adalah

pernyataannya:

“Marah ( JT/D6/P4) . . . . Kalau misalanya mau pergi main harus izin

dulu supaya orang tua tidak mencari.”(JT/D6/P4a)

2. Data hasil Wawancara Pola Asuh Melati

a) Kontrol Orang Tua terhadap Anak

Hasil wawancara yang dilakukan terhadap Melati mengenai kegiatan di

pagi hari setelah bangun tidur yaitu merapikan tempat tidur, mandi, memakai

seragam, siap-siap alat dan buku yang akan dibawa kesekolah, makan pagi, lalu

berangkat ke sekolah. Melati berangkat ke sekolah diantar oleh orang tua,

karena mengingat rumah jauh dan orang tua tidak tega jika Melati berangkat

naik sepeda sendiri. Kegiatan di pagi hari yang telah disampaikan Melati

melalui percakapan dengan penulis tersebut dapat dilihat dari pernyataan

sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

72

“yang dilakukan di pagi hari setelah bangun tidur itu merapikan tempat

tidur, setelah itu eeee……mandi (JA/D1/P1) . . . . “Me…….memakai

sragam, bersiap-siap, sarapan, lalu berangkat ke sekolah (JA/D1/P1a) .

. . . Kalau aku sih buk berangkat tetep dianter sama orang tua, soale

jauh rumah ku jauh dan gak boleh naik sepeda sendiri.”( JA/D5/P4)

Kegiatan yang dilakukan Melati sepulang dari sekolah sampai di rumah

ganti baju, makan siang, lalu bermain sebentar sekitar satu jam, stelah itu

pulang tidur siang. Jika Melati saat bermain waktunya lebih satu jam maka

orang tua akan marah pada Melati dan nantinya tidak boleh main. Karena

waktu satu jam yang telah diberikan Melati oleh orang tua tidak boleh lebih

harus tepat waktu jam yang telah diberikan oleh orang tua. Namun, Melati

saat tidak tidur siang melakukan kegiatan terkadang belajar, tetapi kalau

mamanya sudah pulang dari kerja berdua melihat acara televise dan

mengobrol. Kegiatan Melati yang demikian setelah pulang dari sekolah yang

telah diungkapkan. Berikut adalah pernyataanya:

“Kegiatan setelah pulang dari sekolah itu berganti baju, makan siang,

lalu bermain sebentar sekitar 1 jam, lalu pulang tidur ( JA/D2/P2) . . . .

Ya….dimarahin bu, nanti aku terus gak boleh main lagi, soalnya kalau

udah diberi waktu main 1 jam itu gak boleh molor harus tepat bu.

(JA/D1/P3) . . . . Kadang belajar, tapi kalau mama udah pulang yaa

melihat tv bareng.”(JA/D5/P11)

Sepulang dari sekolah Melati memiliki keinginan untuk bermain. Melati

saat bermain merasakan asik sampai lupa jam yang telah diberikan orang tua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

73

dalam Melati bermain dengan temannya. Melati saat melakukan kesalahan

seperti halnya bermain lebih dari satu jam, maka orang tua memberi nasehat.

Nasehat yang disampaikan orang tua untuk Melati bertujuan agar Melati tidak

melakukan kesalahan yang sama. Orang tua Melati memberi nasehat supaya

Melati bisa belajar dari kesalahan menjadi benar dan memperbaiki demi

kebaikan diri sendiri. Saat orang tua memberi nasehat seperti itu Melati

merasa senang karena biar menjadi pribadi yang lebih baik. Nasehat yang

telah diberikan pad Melati dari orang tua memberikan pelajaran bagi Melati

untuk menunjukan kasih kepada orang lain dan Melati menjadi memiliki

keinginan untuk bersikap baik pada orang lain. Ungkapan yang terlihat dari

jawaban Melati, berikut adalah pernyataanya:

“Menasehati ( JA/D1/P3) . . . . Agar tidak melakukan kesalahan itu

lagi(JA/D1/P3a) . . . . Jangan diulangi lagi karena kesalahan itu bisa

diperbaiki demi diri, belajar dari kesalahan menjadi benar gitu

(JA/D1/P3b) . . . . Ya seneng bu karena itu kan biar aku jadi pribadi

baek (JA/D6/P2) . . . . Ya nolong kalau ada teman gak punya jajan, aku

membagi bu, soale mama ngajarin untuk saling berbagi. Berani

membagi kata mama juga itu bentuk kasih bu.”(JA/D6/P1)

Melati selain memiliki kesempatan bermain sepulang dari sekolah Melati

pun memeliki kegiatan yang dilakukan saat di rumah yaitu belajar. Orang tua

saat melihat Melati belajar yaitu melakukan hal untuk mengetahui apa yang

sedang dipelajari Melati dengan cara menungguin dan mengejari Melati saat

menemukan kesulitan dalam belajar. Melati pun merasakan senang dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

74

adanya orang tua disampingnya saat sedang berkegiatan belajar di rumah.

Perasaan yang telah dialami oleh Melati tersebut dan diungkapkan saat

melakukan percakapan tersebut, dapat dinyataakan sebagai berikut:

“Menungguin. ( JA/D1/P4) . . . . Iya senang.”( JA/D1/P4a) . . . .

Mengajari juga.”(JA/D1/P4b)

Orang tua Melati selain memberi pendampingan belajar, memiliki

kontrol diri untuk anak dengan cara mengajari Melati bangun tidur tempat

dirapikan terlebih dahulu. Namun, saat Melati bangun kesiangan lalu ke

kamar mandi dan lupa merapaikan tempat tidur orang tua mengingat pada

Melati untuk merapikan tempat tidur terlebih dahulu sebelum meninggalkan

tempat tidurnya. Dari jawaban yang telah disampaikan Melati pada peneliti,

dapat dinyatakan pada hasil percakapan sebagai berikut:

“Setiap tidur jam 12an malem aku pasti bangun kesiangan lalu mandi

tanpa merapikan tempat tidur bu (JA/D2/P1) . . . . Mengingatkan untuk

merapikan tempat tidur terlebih dahulu sebelum meninggalkan tempat

tidur.”(JA/D2/P1a)

Meskipun Melati sering mendapatkan nasehat dari orang tuanya dengan

adanya lupa untuk merapikan tempat tidur, Melati pun juga mendapatkan

nasehat saat mendapatkan nilai yang tidak bagus. Nasehat saat Melati

mendapat nilai yang tidak bagus dengan cara menyuruh Melati belajar lebih

giat dan orang tua saat memberi nasehat dengan tujuan agar Melati lebih

memaham hal baik dalam mendapatkan nilai yang bisa membanggakan diri

sendiri dan orang yang ada disekitranya. Melati merasakan senang saat orang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

75

tua memberi banyak nasehat untuk kebaikan dirinya. Penjelasan yang telah

peneliti pahami dari hasil percakapan tersebut, maka dapat dinyatakan

sebagai berikut:

“Menyuruh agar lebih giat belajar, Emmmmm……..lebih teliti kalau

mengerjakan tugas (JA/D3/P1) . . . . Seneng bu, soale orang tua sering

memberi tahu hal baik buat aku, biar aku mendapatkan nilai

baik.”(JA/D5/P3)

Melati merasakan senang saat orang tua memberi nasehat. Namun,

Melati pun pernah berbohong pada orang tua, dan kebohongan Melati yang

pernah diberi nasehat pada orang tuanya diulangi kembali. orang tua juga

mengatakan pada Melati bahwa bohong itu dosa. Setelah Melati menyadari

mengulangi kesalahan yang sama, maka Melati mempunyai harapan untuk

tidak mengulangi kesalahan yang sama. Karena kalau Melati setiap nesehat

yang diterima tidak menjadi perubahan pada dirinya, makan sampai kapan

pun orang tua akan selalu memberikan nasehat sampai Melati memahami

akan hal baik yang harusnya terdapat pada dirinya. Berikut adalah

pernyataanya:

“Ya bilang jangan bohong lagi, bohong itu dosa ( JA/D4/P1) . . . . Ya,

berusaha untuk memperbaiki bu ( JA/D4/P1a) . . . . Emmmm. . .

.mengulangi tapi sedikit ( JA/D4/P1b) . . . . Emmmm……….Orang tua

bilang itu……….sudah dikasih tau jangan bohong, tapi kok kenapa tetep

bohong.”( JA/D4/P1d)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

76

b) Komunikasi

Kedua orang tua Melati bekerja, mamah bekerja di PU bagian 3m

sedangkan papahnya bekerja di Telkom. Melati dengan adanya kedua orang

tua bekerja merasa bangga, namun ada bagian yang tidak bangga karena waktu

bisa bertemu orang tua di sore hari. Melati saat menunggu orang tua pulang

dari bekerja bermain handphone untuk mengisi kegiatan sendiri saat di rumah.

Hal ini berdasarkan penjelasan dari Melati. Berikut pernyataanya:

“Mamah itu bekerja di PU bagian 3M, kalau papah di Telkom

(JA/D5/P1) . . . . Emmmm….bangga, tapi gak enak waktu bisa ketemu

mamah sama papah sore hari (JA/D5/P1a) . . . . Mainan HP bu sambil

BBM sama dengerin musik.”(JA/D1/P2)

Walaupun kedua orang tua sama-sama sibuk dengan pekerjanya, namun

saat berada di rumah memiliki aktivitas selayaknya menajadi orang tua dengan

membersihkan rumah. Setelah selesai beraktivitas rumah dan mandi, orang tua

meluangkan waktu untuk bersantai bersama Melati untuk bersantai melihat

acara televise dengan mengobrol. Kegiatan bersantai yang bisa dirasakan oleh

Melati membuat hatinya senang karena ada waktu berkumpul walaupun di sore

hari. Berikut pernyataan yang menjadi jawaban dari Melati:

“Ketika berada di rumah membersihkan rumah (JA/D5/P3) . . . .

Membersihkan rumah, emmmm….ya bersantai melihat TV ( JA/D5/P3a)

. . . . Ya seneng banget bu, karena aku kan bisa kumpul sama orang tua

disore hari.”( JA/D5/P11)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

77

Kedua orang tua memiliki aktivitas sehari-hari dalam bekerja, terkadang

sampai tidak ada waktu untuk berkumpul dengan anak. Orang tua sibuk dengan

bekerja karena memiliki tujuan untuk mencari berkat nantinya dapat

melangsungkan kehidupan keluarga. Kesibukan yang dialami oleh orang tua

Melati tetap berusaha untuk dapat mencukupi apa yang menjadi kebutuhan

anak. Melati pun merasakan akan kebutuhan yang sudah terpenuhi dari orang

tua, seperti makan, baju sragam dicuci dan distrika, berangkat sekolah orang

tua tidak menegakan anaknya untuk berangkat sendiri dan akhirnya setiap pagi

selalu diantar ke sekolah, serta orang tua selalu membelikan buku cerita untuk

mencarikan kesibukan anak saat berada di rumah dengan sendiri. Kondisi

tersebut yang telah diungkapkan oleh Melati, berikut pernyataanya:

“Orang tua (JA/D5/P4) . . . . Apa itu sragam sekolah dicucikan,

disetrikain sama mama, makan pagi disiapin lalu sekolah selalu diantar

jemput, aku sering dibelikan buku-buku cerita gitu bu.”(JA/D5/P4b)

Melati merasa bisa bertemu dengan orang tua di sore hari dan merasakan

kebutuhan sehari-hari terpenuh, namun waktu tertentu Melati merasakan malas

untuk belajar. Dengan kemalasan Melati yang dirasakan orang tua memberi

teguran pada Melati untuk belajar yang giat. Waktu belajar yang diberikan

orang tua untuk Melati setengah jam sampai satu jam. Selain orang tua

menyuruh belajar dengan giat saat Melati malas untuk belajar, orang tua juga

mempunyai cara untuk mengingatkan Melati agar mempunyai kemauan untuk

belajar dengan cara menanyakan pekerjaan rumah (PR). Hal tersebut

menunjukan kasih sayang orang tua dengan cara memperhatikan kebutuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

78

anak dalam belajar saat berada di rumah. Berikut pernyataan yang terdapat dari

jawaban Melati:

“Emmmm…. Menyuruh belajar yang giat.”(JA/D5/P5) . . . .

Emmmm….setengah jam sampai satu jam.”(JA/D5/P5b) . . . . Dengan

menanyakan ada PR atau tidak.”(JA/D5/P6)

Melati merasa bisa bertemu dengan orang tua di sore hari dan merasakan

kebutuhan sehari-hari terpenuh, namun waktu tertentu Melati merasakan malas

untuk belajar. Dengan kemalasan Melati yang dirasakan orang tua memberi

teguran pada Melati untuk belajar yang giat. Waktu belajar yang diberikan

orang tua untuk Melati setengah jam sampai satu jam. Selain orang tua

menyuruh belajar dengan giat saat Melati malas untuk belajar, orang tua juga

mempunyai cara untuk mengingatkan Melati agar mempunyai kemauan untuk

belajar dengan cara menanyakan pekerjaan rumah (PR). Hal tersebut

menunjukan kasih sayang orang tua dengan cara memperhatikan kebutuhan

anak dalam belajar saat berada di rumah. Berikut pernyataan yang terdapat dari

jawaban Melati:

“Emmmm…. Menyuruh belajar yang giat (JA/D5/P5) . . . .

Emmmm….setengah jam sampai satu jam (JA/D5/P5b) . . . . Dengan

menanyakan ada PR atau tidak.”(JA/D5/P6)

Melati dalam kegiatan sehari-hari di rumah dalam belajar giat dan orang

tua melihat dengan sendirinya, maka orang tua pun ketika melihat Melati

berhasil mendapatkan nilai yang baik memberikan pujian serta menawarkan

hadiah sebagai rasa senang atas berhasilnya usaha yang telah Melati jalani.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

79

Melati saat orang tua meberikan tawaran hadiah memilih untuk dibelikan

sepatu karena hadiah yang telah dipilih tersebut sebagai kebutuhan sekolah.

Penjelasan yang telah disampaikan dapat dilihat pernyataanya:

“Eemmm….memberi pujian, menawarkan hadiah ( JA/D5/P8) . . . .

Sepatu.”(JA/D5/P8b) . . . . Emmmm…….karena kebutuhan

sekolah.”(JA/D5/P8c)

Kegiatan yang dilakukan Melati di rumah selain belajar Melati juga

memiliki kegiatan di luar rumah bermain untuk mengakrabkan dirinya dengan

teman-teman yang ada disekitar rumahnya. Namun, dalam Melati bermain

orang tua mempunyai batasan waktu sampai jam tiga sore. Hal ini terlihat dari

jawaban percakapan Melati dibwah ini:

“Bermain (JA/D5/P9) . . . . jam tiga.”(JA/D5/P9a)

Anak sekolah dasar setiap hal yag terjadi dalam dirinya yang pasti

memiliki keinginan untuk bercerita pada orang tua, hal ini justru tidak terjadi

pada Melati. Artinya Melati saat menemukan hal yang ingin diceritakan pada

orang tuanya saat waktu tertentu (kadang-kadang). Hal tersebut terjadi pada

Melati karena kedua orang tua memiliki waktu luang untuk anak terbatas.

Waktu tertentu yang Melati memang sudah tidak bisa berpikir sendiri, Melati

pun dengan secara langsung berceita pada orang tua saat kejadian di dalam

kelas yang terganggu konstrasi belajarnya, orang tua menanggapi ceita Melati

untuk berani menegur teman yang sekiranya mengganggu belajar. Berikut

pernyataan yang terdapat dari percakapan:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

80

“Kadang (JA/D5/P/10) . . . . Ya bilang, kalau kamu merasa terganggu

tegas teman mu dikasih tau biar gak rame.”(JA/D5/P10)

Melati tidak setiap hal yang telah dirasakan bercerita dengan orang tua,

karena Orang tua Melati jika berangkat kerja sama-sama berngkat pagi hari

dari jam delapan dan nanti pulang kerja di sore hari. Adanya kesibukan orang

tua Melati, tetap meluangakan waktu untuk berkumpul dengan anak walaupun

bisanya berkumpul malam hari. Berikut pernyataanya:

“Ya (JA/D5/P11) . . . . Emmmm…..malam jam tuju (JA/D5/P11a) . . . .

Delapan (JA/D5/P11b) . . . . Jam delapan.”(JA/D5/P11c)

c) Tuntutan Orang Tua untuk menjadi Matang (anak berkembang

sesuai usianya)

Melati hidup dalam lingkungan perumhan, tetangga disekitar Melati

seperti hidup ditengah desa. Artinya, walaupun Melati hidup ditengah-tengah

lingkungan perumahan dia tetap ramah dan menyapa orang yang ada

disekitarnya jika menjumpai di sepanjang jalan lingkungannya. Hal tersebut

Melati lakukan karena orang tua menanamkan pada diri Melati untuk berteman

dengan semua teman yang ada disekitar rumahnya. Informasi yang telah

disampaikan Melati saat berada di lingkungan dapat dilihat melalui pernyataan

yang ada dibawah ini:

“Menyapa (JA/D6/P1) . . . . Supaya bisa berteman dengan semua teman

yang ada di sekitar rumah.”(JA/D6/P2a)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

81

Orang tua Melati selain mengajari untuk bersikap ramah dan baik sama

teman, orang tua juga memiliki kedisiplinan seperti halnya bangun tidur dipagi

hari harus jam setengah enam lalu berdoa dan merapikan tempat tidur.

“Bangun pagi (JA/D6/P3) . . . . Emmmm…..berdoa, merapikan tempat

tidur (JA/D6/P3a) . . . . Jam setengah enaman.”(JA/D6/P3b)

Kedisplinan yang diterapkan pada Melati dalam bermain, Melati juga

diberi pemahaman jika akan bermain harus minta izin terlebih dahulu supaya

orang tua tidak menacarinya. Hal ini terbukti pada kenyataan sebagai berikut:

“Emmmm…..ya……bilang kalau mau pergi ijin dulu, terus bilang biar

orang tua tidak perlu mencari.”(JA/D6/P4)

Orang tua memberi kedisplinan untuk Melati, karena Melati anak satu-

satunya yang dapat di beri kasayang, maka dari itu orang tua memberikan

kedispilanan yang Melati harus lakukan.

1. Hasil Observasi Mawar

Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai hasil observasi yang telah

peneliti lakukan di rumah Mawar selama empat kali pertemuan, berikut

hasilnya:

a) Kontrol Orang Tua terhadap Anak

Peniliti saat melakukan observasi hari pertama di rumah Mawar, kegiatan

yang dia lakukan saat pagi hari setelah bangun tidur berdoa, menata tempat

tidur, setelah itu mandi. Orang tua mengingatkan Mawar sebelum makan pagi

untuk mengecek jadwal yang telah ditata pada malam hari, setelah Mawar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

82

selesai mengecek jadwal dan makan pagi Mawar berangkat ke sekolah. Peneliti

saat melakukan observasi di rumah Mawar pada pagi hari ibu Mawar walaupun

sibuk dengan persiapan diri sendiri untuk berangkat ke kantor, ibu tetap

meluangkan waktu untuk menyiapkan makan pagi dan mengingatkan Mawar

untuk mengecek jadwal yang akan digunakan di pagi hari. Observasi hari kedua,

ketiga dan kempat peneliti tidak melihat kegiatan Mawar di pagi hari, karena

peneliti saat melakukan observasi tidak dari pagi hari.

Kegiatan yang dilakukan Mawar sepulang dari sekolah meletakan tas di

meja khusus tempat tas dan alat belajar, dan selesai makan siang Mawar melihat

televisi sambil bersantai. Pertemuan kedua yang dilakukan Mawar sepulang dari

sekolah melepas sepatu dan diletakan pada rak sepatu, ganti baju lalu makan

siang. Pertemuan ke tiga kegiatan yang dilakukan Mawar setelah pulang dari

sekolah melepas sepatu dan menaruh pada rak sepatu, ganti baju, cuci tangan

dan kaki, makan siang, lalu tidur. Pertemuan ke empat kegiatan yang dilakukan

Mawar setelah pulang dari sekolah melepas sepatu dan menaruh pad rak sepatu,

ganti baju, cuci tangan dan kaki, makan siang, membaca buku cerita anak, lalu

tidur. Hal ini menunjukan bahwa kegiatan Mawar setelah pulang dari sekolah

selalu rapi dan berkegiatan di dalam rumah.

Peneliti juga melihat dengan sendirinya saat melakukan observasi Mawar

melakukan kesalahan dan orang tua memberi teguran. Orang tua menegur

Mawar saat Mawar pulang dari sekolah lupa untuk meletakan seragam, lalu

orang tua menegur Mawar untuk meletakan pada tempatnya dan orang tua

mengatakan pada Mawar jika tidak mau, sragam suruh mencuci sendiri. Mawar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

83

saat orang tua mengatakan sragam suruh mencuci sendiri jika tidak mau

meletakan pada tempatnya dan Mawar pun lalu mengambil sragamnya dan

meletakan pada tempatnya. Pertemuan ke dua dan ke empat peneliti tidak

melihat perilaku yang dilakukan orang tua ketika melakakukan kesalahan.

Namun, pada pertemuan ke empat peneliti melihat Orang tua menugur Mawar

saat melakukan kesalahan selesai makan lupa untuk menaruh tempat cucian.

Orang tua melakukan reaksi untuk Mawar saat belajar dengan

menyampaikan pertanyaan. Saat Mawar belajar orang tua bertanya “menemukan

kesulitan tidak untuk belajarnya?”, jika tidak menemukan mamah duduk di

ruang tamu ya. Orang tua saat duduk di ruang tamu melakukan kegiatan

mengerjakan tugas kantor dan Mawar belajar dengan sendirinya. Pertemuan ke

dua Mawar saat belajar disore hari ibu tidak menemani karena ibu Mawar

mengerjakan laporan pekerjaannya. Pertemuan ke tiga peneliti tidak menemukan

hal tersebut. Tetapi pada hari ke empat Mawar saat belajar orang tua

menanyakan belajar apa kamu? ada kesulitan tidak? Kalau ada kesulitan

dilingkari dulu, nanti ibu selesai mengerjakan tugas rumah ibu beri tau caranya.

Dengan kondisi tersebut orang tua Mawar setidaknya memiliki rasa tanggung

jawab atas kewajiban sebagai orang tua untuk membimbing anak saat berada di

rumah.

Reaksi orang tua ketika Mawar lupa untuk merapikan tempat tidur yaitu

terlihat saat Mawar bangun kesiangan lalu pergi ke kamar mandi dan lupa untuk

merapikan tempat tidur, ibu menegur untuk Mawar merapikan tempat tidur

sebelum berangkat ke sekolah. Hari kedua dan ke empat peneliti tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

84

menemukan. Pada hari ke tiga Mawar bangun tidur disiang hari lupa untuk

merapaikan tempat tidur, ibu masuk kamar Mawar dan memanggil Mawar saat

berada di depan televisi lalu meminta Mawar untuk merapikan.

Mawar pulang dari sekolah ditanya oleh mamahnya untuk meminjam

buku tugas tematik dan melihat hasil ulangan matematika, ternyata Mawar

mendapatkan nilai ulangan 65. Ibu Mawar setelah melihat hasil ulangan

matematika 65 memberi teguran pada Mawar untuk belajar lebih giat lagi karena

matematika itu penting dan jam belajar ditambah setengah jam nanti ibu tunggu.

Hari ke dua, tiga, dan keempat peneliti tidak menemukan hal tersebut, karena

Mawar sudah belajar dari kesalahan dengan mengerjakan soal-soal dengan teliti.

Peneliti saat melakukan observasi tidak menemukan kebohongan yang

dilakukan oleh Mawar, namun dengan demikian peneliti dapat meyakinkan

pernyataan yang diungkapkan oleh Mawar saat melakukan percakapan pada

kondisi tersebut. hal tersebut membuktikan bahwa apa yang telah diungkapkan

Mawar pernah dialami.

b) Komunikasi

Peneliti melihat secara langsung kegiatan yang dilakukan orang tua

Mawar saat berada di rumah. Hasil observasi terlihat saat kegiatan yang

dilakukan oleh kedua orang tua Mawar ketika berada di rumah yaitu, ibu Mawar

pulang dari bekerja pukul 15.00, sampai di rumah ganti baju lalu istrahat

sebentar, setelah itu membersihkan rumah dengan menyapu dilanjutkan

memasak untuk makan malam dan bapak Mawar pulang jam 15.00 ganti baju

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

85

lanjut ke halaman untuk membersihkan halam rumah. Selesai itu orang tua dan

Mawar mandi, lanjut untuk makan malam bersama. Pertemuan kedua Ibu Mawar

saat berada di rumah istrahat, setelah itu baru mengerjakan pekerjaan rumah

seperti : nyapu, cuci piring, dan masak. Selesai pekerjaan rumah ibu Mawar

membuat laporan dari pekerjaannya yang telah dilakukan. Pertemuan ke tiga ibu

saat berada di rumah, mengambil pakaian yang telah kering dijemur lalu

melipatnya, lalu memasak. [Mawar mendapatkan tugas membantu ibu menyapu

rumah]. Pertemuan ke empat kegiatan yang dilakukan orang tua ketika berada di

rumah, ibu mengerjakan pekerjaan rumah, menyapu, memasak, mengambil

jemuran yang sudah kering. Bapak Mawar sampai di rumah mandi, makan lalu

istirahat.

Orang tua saat memenuhi kebutuhan sehari-hari Mawar terlihat saat

peneliti melakukan observasi di rumahnya. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-hari Mawar terlihat saat Mawar membutuhkan cemilan dan kebutuhan

sekolah harus membawa buku gambar orang tua langusung membelikan (bapak

dan ibu). Orang tua Mawar setiap pagi, siang dan malam selalu menyiapakn

makan dan cemilan. Pertemuan ke dua Orang tua Mawar memenehui kebutuhan

sehari-hari seperti menyiapakan makan yang sudah matang, menyiapkan

makanan yang akan Mawar masak sendiri, seperti mie dan telur. Pertemuan

ketiga Orang tua memenuhi kebutuhan Mawar untuk menyiapakan makan dan

menyiapakan seragam sekolah. Pertemuan keempat Orang tua memenuhi

kebutuhan Mawar dalam pokok sehari-hari makan dan cemilan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

86

Orang tua mengingatkan Mawar agar mau belajar dengan cara membuat

jadwal belajar setiap hari setelah makan malam harus meluangkan waktu 1 jam.

Jika, Mawar tidak mau makan orang tua tidak akan mendampingi saat belajar.

Pertemuan kedua orang tua mengatakan pada Mawar saat malas belajar “kalau

kamu malas untuk belajar dan mendapatkan nilai yang kurang baik tanggung aja

sendiri”.[Mawar sambil diam dengan wajah yang ketakutakan]. Pertemuan

ketiga Orang tua menegur Mawar saat malas untuk belajar dengan mengatakan

“pintar atau bodoh yang membuat kamu, jadi ya pilih aja!”.[orang tua Mawar

memberi nasehat melalui teguran yang harus diterima Mawar demi kebaikan

dalam perkembangan pendidikan]. Pertemuan ke empat orang tua menegur

Mawar untuk belajar, karena kewajiban anak sekolah untuk belajar bukan untuk

bemalas-malasan, kepintaran yang membuat kamu.[Mawar langsung bergerak

untuk belajar]. Orang tua sering mengingatkan pada Mawar dalam belajar,

karena orang tua memberikan kebiasaan pada anak memiliki kebutuhan dalam

belajar setiap harinya.

Mawar saat menemukan kesulitan dalam mengerjakan PR ibu yang akan

secara langsung membantunya dengan memberikan contoh dari soal PR tersebut

dan Mawar dengan ditungguin ibu untuk mencoba mengerjakan PRnya.

Pertemuan kedua Mawar mendapatkan kesulitan untuk mengerjakan PR maka

Mawar pun minta tolong ibu untuk membantu mengerjakan.[ibu langsung

bersedia untuk membantu Mawar dalam mengerjakan PR]. Pertemuan ketiga

peneliti tidak menemukan pada bagian tersebut. Namun, pada hari keempat ibu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

87

yang membantu Mawar saat tidak bisa mengerjakan PR, dengan mendampingi

sampai Mawar bisa mengerjakan dengan sendiri.

Sikap dan tindakan yang dilakukan orang tua saat Mawar berhasil

mendapatkan nilai ulangan harian matematika dengan nilai 80, orang tua

memberikan reward pada Mawar dengan bentuk pujian dan membelikan

perlengkapan sekolah yang Mawar butuhkan. Pertemuan kedua terlihat saat

Mawar berhasil mendapatkan nilai yang terbiak di kelasnya saat ulangan IPA,

maka orang tua memberi pujian dan berjanji kalau bisa mempertahankan

nilainya akhir semester ibu akan belikan tas. Pertemuan ketiga peneliti tidak

menemukan, akan tetapi pada pertemuan keempat orang tua memberi pujian

pada Mawar saat mendapatkan nilai 80 pada mata elajaran matematika.

Kegiatan Mawar di luar rumah yaitu mengikuti les dalam satu minggu 3

kali. Les diikuti Mawar setiap hari senin. Rabu, dan Jum’at. Pertemuan kedua

Mawar berkegiatan di luar rumah yaitu kerumah teman yang dekat dengan

rumahnya untuk belajar bersama. Pertemuan ketiga kegiatan Mawar hari ini

bermain dengan teman yang ada disekitar rumahnya dengan bercerita tentang

pengalaman yang didapatkan dari sekolah. pertemuan keempat kegiatan yang

dilakukan Mawar mengerjakan tugas kelompok dalam membuat kreativitas

dalam mata pelajaran SBdP.

Mawar bercerita pada orang tua tentang pengalaman yang terjadi di

sekolah dengan menceritakan bisa mengerjakan ulangan IPA, orang tua pun

mendengarkan dan menanggapi untuk belajar lebih giat supaya saat kenaikan

kelas mendapatkan juara. (Mawar pun merasa senang karena saat bercerita pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

88

orang tua didengarkan dan diberi tanggapan). Pertemuan kedua Mawar bercerita

pada ibu tentang kondisi Mawar saat di kelas merasakan malas untuk mengikuti

pelajaran karena teman-teman kelas ramai. Ibu Mawar pun memberi tanggapan

kalau teman-teman mu ramai seperti itu, yang penting kamu fokus pada belajar

mu.[Mawar bercerita dengan wajah yang sedih, karena ibu menjawab dengan

tegas dan suara yang lantang]. Pertemuan ketiga dan keempat Mawar tidak

bercerita dengan orang tuanya, karena tidak hal yang ingin dicerita pada orang

tua.

Waktu untuk berkumpul bersama keluarga Mawar melakukan saat makan

malam pukul 18.00 dan setalah pukul 20.00 selesai Mawar belajar untuk melihat

televisi bersama orang tua sambil ngobrol sampai pukul 20.30 lalu masuk kamar

masing-masing untuk tidur. Jadi hasil wawancara dan observasi saling

memberikan kenyataan yang benar-benar terjadi dialami oleh Mawar saat berada

di rumah waktu ada untuk bekumpul dengan orang tuanya. Pertemuan kedua

Mawar setiap hari belum tentu bisa berkumpul dengan keluarga, karena bapak

Mawar belum tentu pulang setiap hari jika banyak pekerjaan yang harus

diselesaikan. Hal ini memberikan pada kondisi saat ini, bapak Mawar tidak

pulang. Titha bersama ibu sibuk dengan kegiatan sendiri-sendiri. Pertemuan

ketiga dan kedua waktu berkumpul dengan keluarga tidak terlihat, karena ibu

dan Mawar memiliki tugas sendiri-sendiri yang harus diselesaikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

89

c) Tuntutan Orang Tua untuk menjadi Matang (anak berkembang sesuai

usianya)

Kebiasaan baik dari orang tua yang telah diterapkan pada Mawar untuk

hidup ditengah-tengah masyarakat peneliti tidak menemukan saat melakuka

observasi. Akan tetapi hal telah disampaikan oleh Mawar karena ia telah

mengalaminya. Pertemuan kedua dan ketiga terlihat pada sikap Mawar saat

bertemu dengan orang lain di lingkungan sekitar rumah memberi senyuman.

Pertemuan keempat Mawar saat bertemu dengan orang lain menyapa dengan

memanggil namanya dan betanya mau kemana?.

Sikap orang tua ketika melihat Mawar melakukan hal yang kurang baik

terhadap teman-teman dan tetangga di lingkungan sekitar yaitu Orang tua

menegur Mawar kalau bertemu dengan tetangga itu disapa dengan angkat suara

tidak hanya diam seperti itu saja.[orang tua memberi teguran].

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah Mawar yaitu : bagun pagi

merapikan tempat tidur, makan pagi terlebih dahulu sebelum berangkat ke

sekolah, pulang dari sekolah sepatu di letakan pad rak sepatu yang telah tersedia

di rumah, pulang dari sekolah ganti baju, dan sragan diletakan pada tempatnya,

pulang sekolah cuci tangan dan kaki, lalu makan siang, tidur siang, setelah

makan malam harus meluangkan waktu untuk belajar kurang lebih 1 jam.

Dengan adanya aturan-aturan yang terdapat dari orang tua untuk Mawar,

maka orang tua pun juga memiliki ketegasan untuk Mawar saat akan pergi harus

meminta izin, namun pada kenyataan saat peneliti melakukan observasi tidak

menemukan hal tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

90

2. Hasil Observasi Melati

Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai hasil observasi yang telah

peneliti lakukan di rumah Melati selama empat kali pertemuan, berikut hasilnya:

a) Kontrol Orang Tua terhadap Anak

Kegiatan yang dilakukan Melati di pagi hari yaitu, berdoa terlebih

dahulu setelah bangun tidur pagi hari, merapikan tempat tidur, lalu mandi.

Setelah selesai mandi Melati berangkat ke sekolah dan diantar oleh orang

tuanya. Pertemuan kedua, ketiga, dah keempat peneliti tidak melihat apa yang

menajdi aktivitas Melati di pagi hari, karena peneliti pada pertemuan kedua

tersebut melakukan observasi mulai siang hari.

Melati setelah pulang dari sekolah sampai di rumah kegiatan yang

dilakukan melepas sepatu dan diteruh pada tempatnya, meletakan tas pada meja

belajar, melihat televisi sambil makan, hal tersebut hasil dari pengamatan pada

pertemuan pertama dan pertemuan kedua. Pertemuan ketiga Melati setelah

pulang dari sekolah melepas sepatu, ganti baju, minum air putih, setelah itu

melihat televisi sambil menyalakan kipas angin dan tidur. Pertemuan keempat

kegiatan yang dilakukan Melati setelah pulang sekolah, melepas sepatu, ganti

baju, makan siang sambil melihat televisi, setelah itu Melati membaca buku.

Kesalahan yang telah Melati lakukan pada hal berbohong pada orang tua

dengan mengatakan hari ini tidak ada tugas dari sekolah. Orang tua pun

meminjam buku catatan tugas ketika membuka tertulis ada tugas Bahasa

Indonesia, dengan sepontan orang tua mengatakan “kalau kamu bohong lagi

mamah gak bakal percaya lagi sama kamu”. (Melati hanya duduk diam dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

91

ketakutan tidak berani menucap kata”. Dari dua hasil yang telah peneliti

dapatkan tersebut orang pastinya memiliki tujuan baik untuk Melati menjadi

pribadi yang lebih baik dan jujur. Pertemuan kedua Melati melakukan kesalahan

setelah makan siang piring tidak diletakan pada tempat cucian, dan orang tua

pun memintanya untuk segera ditaruh pada tempatnya. Pertemuan ke tiga dan

keempat peneliti tidak menemukan hal tersebut, karena Melati telah belajar dari

kesalahan untuk menjadi benar.

Ketika Melati melakukan kegiatan belajar saat di rumah orang tua

menemani Melati belajar dari awal sampai akhir Melati belajar, dengan orang

tua mengerjakan laporan dari pekerjaannya. Pertemuan kedua Melati setelah

makan siang dan melihat televisi, pukul 15.00 Melati belajar orang tua

mendatangi Melati dan mengatakan “kalau tidak bisa mengerjakan nanti tanya

ke mamah. Kalau belajar mu sudah selesai jangan lupa diberesi!”.(setelah orang

tua mendatangi Melati belajar, mamahnya pergi ke dapur untuk cuci piring dan

memasak). Pertemuan ketiga peneliti tidak menemukan hal tersebut. pertemuan

keempat Melati saat belajar mamah mendampingi dan membentu Melati saat

mengerjakan soal IPS.

Reaksi orang tua ketika melihat Melati lupa untuk merapikan tempat

tidur, orang tua menegur “jangan dibiasakan seperti itu”. Melati pun lalu

merapikan tempat tidurnya. Pertemuan kedua dan ketiga peneliti tidak

menemukan hal tersebut, akan tetapi pada pertemuan ke empat Melati diminta

untuk merapikan tempat tidur oleh mamanya, karena pagi hari Melati lupa untuk

merapikan tempat tidurnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

92

Pertemuan kedua yang terlihat orang tua selalu menanyakan Melati

sepulang dari sekolah dengan bertanya “nilai yang kamu dapatkan hari ini

berapa dan pada pelajaran apa?”. Pada hari ini Melati mendapatkan nilai

menggambar C orang tua mengatakan, aaah gak papa gambar aja, yang penting

matematika mu jangan sampai dapat nilai dibawah 60. Pertemuan ke empat

yang peneliti temui pada Melati mendapatkan nilai 70 untuk matapelajaran IPS,

mamah mengatakan “IPS kok sampai dapat 70, ayo 80 dong kan bisa dinalar”.

Peneliti saat pertemuan pertama dan ketiga tidak melihat pada bagian mengenai

Melati yang kurang baik.

Orang tua saat mengetahui Melati berkata bohong langsung memberikan

teguran dengan contoh hasil orang yang suka berbohong. Berbohong itu tidak

baik bagi kehidupan orang yang pintar. Berbohong itu dosa dan ketika Melati

mengulangi kebohongan kembali mama akam marah (ngomel-ngomel).

Pertemuan kedua dan ketiga hal tersebut peneliti tidak menemukannya, akan

tetapi pada pertemuan ketiga Melati sepulang dari sekolah belum makan siang,

saat mamanya bertanya “Melati sudah makan belum tadi?”, Melati menjawab

sudah mah. Mamah Melati pergi kedapur dan tempat makan ternyta lauk masih

utuh. Melati ditanya lagi pada mamahnya “lauk masih utuh kamu tadi makan

dimana”? Melati mejawab akau belum makan mah tadi pulang dari sekolah mau

makan males soale panas sama capek. Mamah menegur untuk tidak berbohong

seperti itu, karena kalau kamu bohong perut sakit yang nanggung dirimu sendiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

93

b) . Komunikasi

Pekerjaan orang tua Melati yaitu, papah bekerja di telkom. Ibu bekerja di

PU bagian 3M, sumber daya manusia.

Peneliti saat melakukan observasi yang pertama orang tua Mawar pulang

dari bekerja berbeda, dalam arti mamah sampai di rumah pukul 12.00 sedangkan

papahnya pulang bekerja sampai di rumah pukul 17.00 dan sampai di rumah

istrihat tanpa bisa ada waktu luang untuk berkumpul keluarga. Akan tetapi

observasi hari berikutnya ada waktu untuk Melati berkumpul dengan orang tua.

Hal ini menunjukan bahwa orang tua Melati sesibuk dalam bekerjanya tetap

meluangkan waktu untuk anak, dengan tujuan orang tua ingin mengetahui apa

yang menjadi kondisi Melati saat ini.

tindakan yang dilakukan orang tua saat mengetahui Melati tidak mau

belajar, dengan memberi tahu “kalau kamu tidak mau belajar, resiko nilai jelek

mamah gak mau tau”. Cara orang tua mengingatkan agar Melati belajar dengan

menanyakan “ada tugas tidak untuk hari besok”, “Melati lalu mengatakan “oh

iya mah aku belom belajar”. Adanya perhatian dari orang tua untuk anak, maka

anak langsung bereaksi menerimanya untuk melakukan kewajibannya sebagai

anak sekolah.

Penjelasan mengenai bentuk dukungan atas keberhasilan Melati saat

behasil mendapatkan nilai yang baik, terlihat juga dalam hasil observasi saat

Melati mendapatkan nilai tugas 100, orang tua memberi selamat dan tingkatkan.

Setelah itu orang tua membelikan alat tulis dan makanan kesukaan Melati.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

94

Selain kegiatan di luar rumah Melati bermain, Melati juga memiliki

kegiatan di luar rumah yang menjadi rutinitas setiap satu minggu sekali

mengikuti koor gerja. Hal ini peneliti dapat katakana karena dalam hasil

observasi terlihat dengan nyata kegiatan Melati di luar rumah mengikuti koor

gereja.

Orang tua saat menerima cerita dari Melati hanya menjawab ya dan

Melati merasakan biasa saat mengetahui tanggapan dari orang tuanya. Hal

tersebut memiliki perbedaan dikarenakan saat itu orang tua merasakan capek

dengan banyaknya kegiatan yang harus diselesaikan dalam pekerjaanya. Jadi,

tidak selamanya orang tua itu tidak mendengarkan apa yang jadi ceritanya dari

anak. Melainkan orang tua tetap berusaha untuk dapat mendengarkan dan

memberi tanggapan atas cerita yang dismapaikan oleh anak.

Kedisplinan yang ditanamankan orang tua pada Melati yaitu pulang dari

sekolah tidur siang, boleh main tetapi tidak lebih dari jam 15.00 sore, dan mulai

jam 19.00 sampai 20.00 malam belajar. Kedisiplinan yang diterapkan pada

Melati tersebut orang tua memiliki tujuan agar anak lebih banyak berkegiatan di

rumah. Orang tua memberi kedisplinan untuk Melati, karena Melati anak satu-

satunya yang dapat di beri kasayang, maka dari itu orang tua memberikan

kedispilanan yang Melati harus lakukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

95

B. Analisis Data dan Pembahasan

1. Kontrol Orang Tua terhadap Anak

Anak yang menjadi fokus penelitian tersebut orang tua dari mereka

memiliki kesibukan pada masing-masing pekerjaan. Artinya, orang tua dari

Mawar dan Melati tidak menjadi orang yang hanya duduk diam di rumah,

melainkan orang tua mereka memiliki pekerjaan yang setiap hari menjadi

rutinitas berangkat pagi pulang sore hari. Adanya kesibukan dalam pekerjaan

orang tua mereka, akan tetapi orang tua memiliki rasa tanggung jawab pada

anak. Hal tersebut terlihat saat anak bangun pagi orang tua menyiapakan apa

yang menjadi kebutuhan anak di pagi hari. Sebelum anak berangkat kesekolah

orang tua mengingatkan pada anak untuk mengecek kembali jadwal yang akan

digunakan belajar di sekolah. Anak saat melakukan kesalahan orang tua

berusaha untuk mencari akar permasalah dan memberinya solusi dengan cara

menasehati. Hal tersebut memiliki tujuan supaya anak tetap berada pada kondisi

belajar dari kesalahan menjadi paham akan hal yang benar.

Orang tua mereka saat berada di rumah mengetahui anaknya belajar

memberi pendekatan dan perhatian dengan menyampaikan pertanya ada

kesulitan dalam belajar atau tidak. Hal tersebut mengungkapkan bahwa orang

tua selalu memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan anak dalam dunia

pendidikan. Bagian ini dapat dilihat dari hasil percakapan sebagai berikut:

Mawar

“Membantu ( JT/D1P4) . . . . Iya ( JT/D1/P4a) . . . . iya ( JT/D1/P4b) . . . .

Kalau ibu baru gak ada tugas yaaaa fokus nyinaoni saya bu. Tapi kalau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

96

ada tugas ya cuman nemeni saja sambil ibu ngerjain tugasnya.”(

JT/D1/P4c)

Melati

“Menungguin. ( JA/D1/P4) . . . . Iya senang.”( JA/D1/P4a) . . . .

Mengajari juga.”(JA/D1/P4b)

Terlihat dalam jawaban yang telah anak sampaikan di atas menunjukan

bahwa orang tua selalu memberikan kontrol terhadap perkembangan anak dalam

kebutuhan sehari-hari di rumah maupun dalam kebutuhan sekolah.

2. Komunikasi

Orang tua Mawar bekerja sebagai PNS dan swasta, sedangkan orang tua

Melati bekerja di PU bagian 3m dan di Telkom. Kedua anak tersebut sudah bisa

merasakan kebutuhan adanya pendampingan orang tua saat di rumah. Anak bisa

merasakan hal tersebut, karena kedua orang tua waktu yang efektif ada di rumah

mulai sore hari. Mawar dan Melati walaupun bangga terhadap pekerjaan orang

tua mereka, akan tetapi disisi lain memiliki perasaan yang tidak disukai karena

bisa berkumpul dengan keluarga di sore hari itu pun kalau orang tua tidak

merasakan capek. Waktu orang tua yang selalu bisa dirasakan bertemu dan

berkumpul oleh kedua anak tersebut saat melihat acara televisi serta makan

malam, disinilah orang tua melakukan komunikasi dengan anak mengewali

pembicaraan dengan menanyakan kegiatan anak saat di sekolah. Waktu yang

anak miliki untuk berkumpul dengan keluarga walaupun pada kondisi tertentu,

akan tetapi orang tua mereka tetap menanyakan aktivitas sehari-harinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

97

Mawar dan Melati selalu membicarakan apa yang menjadi kebutuhan

dalam kehidupan sehari-hari. Orang tua saat medengar dan mengetahui

kebutuhan anak sebisa mungkin memberikan apa yang jadi kebutuhannya.

Sebagai contoh saja hal yang disampaikan anak pada orang tua saat Mawar dan

Melati mendapatkan kesulitan dalam belajar dan mengerjakan pekerjaan rumah

(PR), maka mereka akan mengatakan hal tersebut pada orang tuanya. Selanjutnya

orang tua mengetahui hal tersebut lalu memberikan solusi dengan membantu

memberikan cara yang mudah dalam mengerjakan soal yang dianggap anak sulit

untuk dikerjakan.

Orang tua juga memperhatikan dan menanyakan pada anak saat terlihat

tidak punya keinginan untuk belajar dengan cara mengingatkan pada anak akan

kebutuhan belajar sebagai siswa. Selain hal itu, orang tua dalam mengingatkan

anak untuk dapat belajar dengan cara menanyakan ada PR atau tidak, jika ada

anak diminta untuk mengerjakan, akan tetapi jika menemukan kesulitan diminta

untuk bilang pada orang tua nanti akan dibantunya. Hal tersebut melihatkan

adanya perhatiaan dari orang tua yang bisa mengetahui apa yang harus anak

terima, dengan adanya komunikasi maka kebutuhan anak orang tua tidak

memungkinkan untuk mencukupi apa yang menjadi kebutuhannya .

Pembahasan dari pemaparan hasil wawancara dan observasi di atas

kedua anak bernama Mawar dan Melati yang menajadi fokus penelitian tersebut

menunjukan bahwa pola asuh orang tua mereka terdapat pada pola asuh

authoritative (Otoritatif). Hal tersebut ditunjukan bahwa sesibuk apapun itu

dalam urusan pekerjaanya orang tua selalu memberikan waktu luang untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

98

melihat perkembangan dan kebutuhan anak yang harus dimiliki. Dalam hal ini

kedua orang tua mereka setiap hari melihat perkembangan nilai yang telah

diperoleh dari hasil belajar saat berada di sekolah. Jika anak dalam

perkembangan akademik yang kurang baik, maka orang tua akan memberikan

pendampingan dalam belajar di rumah lebih dari waktu yang biasa anak gunakan

dalam belajar. Selain itu orang tua setiap mengetahu anak mendapatkan nilai dari

sekolah kurang baik, meminta untuk belajar lebih giat supaya dapat belajar lebih

serius lagi. Orang tua mereka meminta anaknya untuk merubah kebiasaan belajar

lebih baik, akan tetapi orang tua mereka juga konsisten untuk menemani dan

mengajari belajar dari awal sampai akhir belajar.

Mawar dan Melati saat mendapatkan perkembangan dalam akademik

yang baik, orang tua mereka memberikan pujian dan memberikan reward

sebagai wujud tanda cinta kasih yang digunakan untuk mendukung kewajiban

anak sebagai siswa yang baik. Kedua anak tersebut saat mendapatkan dukungan

dari orang tua dalam bentuk materi maupun dalam bentuk pujian mereka akan

lebih memiliki semangat dan tanggung jawab dalam menuntut ilmu untuk

meraih apa yang menjadi harapan dari orang tua terhadap keberhasilan anak dan

anak diharapkan bisa mendapatkan apa yang menjadi cita-citanya.

Orang tua mendukung anak dalam dunia pendidikan mereka melalui

memantau anak saat di rumah dalam belajar. Orang tua juga mempunyai cara

supaya anak memiliki kemauan belajar dengan cara menanyakan ada tugas yang

harus dikerjakan untuk besok atau tidak. Jika ada tugas maka orang tua akan

menanyakan ada kesulitan atau tidak. Selain orang tua menanyakan ada tugas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

99

atau tidak, orang tua juga menanyakan nilai yang diperoleh dengan cara

meminjam buku tugas yang anak miliki. Orang tua membiasakan setiap hari ada

komunikasi dalam meluangkan waktu untuk belajar saat berada di rumah dengan

anak. Hal tersebut mengajarkan anak supaya memiliki rasa butuh akan belajar,

dengan tujuan supaya anak memiliki arahan dalam menempuh pendidikan yang

jelas. Cara yang orang tua berikan untuk mengingatkan anak supaya belajar

tersebut, hal ini termasuk pola asuh orang tua dalam memberikan kontrol diri dan

komunikasi pada anak supaya tidak berlarut malas untuk belajar. Dari pola asuh

yang orang tua terapkan pada kedua anak tersebut menanamkan kebiasaan baik

antara orang tua yang sibuk bekerja dengan tanggung jawab untuk memenuhi apa

yang menajadi kewajiban sebagai orang tua dengan adanya kehadiran anak.

c) Tuntutan Orang Tua untuk menjadi Matang (anak berkembang sesuai

usianya)

Orang tua Mawar dan Melati selain memberikan pola asuh dalam

perkembangan dan kebutuhan akdemik tersebut, mereka juga memiliki pola asuh

untuk membentuk karakter kepribadian yang baik. Hal ini orang tua ajarkan pada

anak dalam kebiasaan hidupan sehari-hari dari bangun tidur sampai mau tidur

lagi. Orang tua mereka mengajarkan bangun pagi pukul 05.30 lalu merapikan

tempat tidur terlebih dahulu sebelum beranjak dari tempat tidur. Sebelum

berangkat ke sekolah anak diminta untuk mengecek jadwal kembali yang akan

digunakan. Sepulang dari sekolah sepatu, sragam, dan tas harus diletakan pada

tempatnya. Anak juga mendapatkan izin dari orang tua untuk bermain sepulang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

100

dari sekolah tetapi tidak lebih dari jam tiga sore hal ini terlihat dalam pola asuh

orang tua Melati, akan tetapi dalam pola asuh orang tua Mawar tidak memberikan

batasan waktu untuk bermain, karena orang tua Mawar mengajarkan pada anak

untuk mengetahui kebutuhan secukupnya dalam bermain dengan teman sepulang

dari sekolah. Hal yang telah dibiasakan tersebut, orang tua mengajarkan pada anak

untuk memiliki disiplin diri supaya memiliki kebiasaan yang baik.

Akan tetapi, jika anak mempunyai kesalahan yang telah dilakukan kedua

orang tua mereka bersikap responsif terhadap apa yang telah anak lakukan

kesalahanya. Adanya sikap responsif yang orang tua miliki, anak juga menjadi

peka apa yang sebenarnya menajadi kesalahan yang telah dilakukan. Sikap orang

tua yang responsif tersebut, bertujuan untuk mengajak anak supaya dapat

melakukan refleksi diri atas kesalahan yang telah terjadi dan bagaimana cara

menyikapinya. Hal ini, pola asuh orang tua mereka memiliki tujuan untuk

memberikan penjelasan tentang perbuatan yang baik dan yang buruk untuk

pembentukan kepribadian anak yang lebih baik.

Kedua anak tersebut yang diasuh orang tua dengan pola asuh

authoritative (Otoritatif). Anak memiliki perkembangan diri yang sesuai dengan

usianya, memiliki rasa bersahabat dengan orang lain, karena anak dalam

kehidupan sehari-hari diajarkan dengan orang tua melalui lingkungan yang ada di

rumahnya untuk baik dan menganggap orang yang ada disekitar rumah itu teman.

Kebiasaan yang anak dapatkan di rumah saat belajar disuruh mencoba

mengerjakan terlebih dahulu, namun jika ada kesulitan orang tua baru ikut campur

untuk membantu, dari kebiasaan tersebut anak saat berada disekolah dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

101

mengerjakan tugas atau soal ulang tidak bertanya pada teman akan tetapi anak

sudah memiliki rasa percaya diri untuk mengerjakannya. Kedua anak tersebut

yang diasuh secara pola asuh authoritative (Otoritatif) juga memiliki sikap yang

sopan terhadap orang yang lebih dewasa dari dirinya dan bahkan sama anak yang

usia lebih dibawahnya dapat berperan sebagai kakaknya.

Mawar dan Melati saat berada di sekolah terlihat mampu mengendalikan

diri dengan kondisi kelas yang ramai dan mengganggu belajar mereka dengan cara

menyapa teman yang ramai, jika teman tidak bisa disapa mereka hanya diam dan

memfokuskan diri untuk tetap mengerjakan tugasnya. Belajar mengajar yang

Mawar dan Melati ikuti didalam kelas tersebut kedua anak ini selalu bertanya

dengan hal yang belum dia pahami supaya hal yang belum dipahami akan segera

dapat dipahami. Dengan demikian mereka juga memiliki tujuan yang jelas dalam

menempuh pendidikan dengan menggunakan kebiasaan yang telah orang tua

terapkan pada Mawar dan Melati. Kedua anak tersebut dalam pendidikan setiap

ulangan ataupun akhir semester memiliki tujuan untuk mendaptkan nilai yang

baik serta bisa menjadi juara di kelas V. Kenyataan yang terjadi dari ketekunan

dan tujuan yang telah mereka miliki, memberikan hasil yang baik dalam meraih

apa yang manjadi cita-citanya saat menerima hasil belajarnya. Mawar dan Melati

selalu memiliki prestasi belajar yang bersaing baik, dalam arti jika Mawar

mendapatkan peringat 1 didalam kelas maka Melati peringakat II dengan mereka

mengetahui seperti ini Melati pun mempunyai keinginan usaha supaya bisa

mendapatkan peringkat I.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

102

Ketiga komponen yang terdapat di atas, memiliki keterkaitan dalam

membahas tentang pola asuh orang tua yang memunculkan adanya persepsi. Hal

tersebut dapat diartikan bahwa komponen yang digunakan dalam penelitian ini

menggunakan kontrol orang tua, penjelasan, diskusi, komunikasi, dan penalaran

untuk membantu anak dalam mengetahui mengapa perilaku tertentu diharapkan.

Ketiga komponen yang telah peneliti gunakan tersebut lebih menekankan pada

aspek edukatif daripada aspek hukuman, karena pada komponen yang digunakan

dalam penelitian ini lebih terfokus pada kontrol orang tua dalam setiap kondisi

anak.

Komponen yang digunakan tersebut memiliki hubungan untuk membantu

anak membentuk perkembangan anak untuk memiliki pribadi yang mandiri, anak

juga memiliki rasa tanggung jawab atas apa yang telah dimilikinya, percaya diri

apa yang akan anak lakukan dan kerjakan, mudah berdaptasi dengan orang yang

ada disekitarnya, memiliki sikap menghargai dan menghormati orang lain, serta

bisa bekerjasama dengan orang lain. Ketiga komponen tersebut dapat digunakan

orang tua dalam meberikan pola asuh pada anak sekolah dasar, dimana pada usia

tersebut proses perkembanagan anak memerlukan pengakuan dan identitas serta

relasi yang baik dengan orang tua. Komponen yang ada tersebut, bertujuan untuk

mengetahui relasi anak dengan orang tua dalam kehidupan sehari-hari. Kontrol

orang tua terhadap anak, komunikasi, dan tuntutan orang tua untuk menjadi

matang (anak berkembang sesuai usianya) ketiga komponen tersebut peneliti

gunakan sesuai teori yang terdapat pada (Diane E. Papalia, 2009).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

103

C. Implikasi

Implikasi dari penelitian tersebut diharapkan sebagai orang tua dapat

memahami dan mengenali apa yang menjadi karkater anak. Selain orang tua

memahami dan mengenali akan karkter anak, orang tua juga diharpakan

memiliki responsive terhadap kebutuhan anak. Dalam hal ini orang tua yang

memiliki pola asuh authoritative (Otoritatif) dapat memberikan kontrol terhadap

anak dalam kehidupan sehari-hari yang mendapatkan kebebasan tetapi ada

batasan pada bagian tertentu, hal ini dianjurkan orang tua memiliki kontrol pada

anak, karena kontrol orang tua terhadap anak merupakan salah satu faktor yang

sangat penting dalam mempengaruhi perkembangan anak sesuai dengan usianya.

Orang tua meruapakan contoh bagi anak dalam menerapkan dirinya pada

kehidupan sehari-hari. Dengan hal tersebut orang tua yang memiliki pola asuh

authoritative (Otoritatif) diharapkan orang tua dapat secara maksimal

memberikan perhatian dan membangun relasi yang baik dengan anak.

Komunikasi yang ada dalam keluarga sangat diperlukan dalam mengetahui

kebutuhan anak yang benar-benar dibutuhkan, selain itu memberikan

kesempatan pada anak untuk mengekspresikan keinginannya dan orang tua

dalam kondisi ini tetap memberikan kontrol dan menjelaskan serta mengarahkan

sikap dan perilaku anak yang baik dalam membentuk perkembanagan anak

secara optimal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

104

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Bab V ini membahas kesimpulan dan saran. Bagian kesimpulan memuat

proses dan hasil penelitian dan bagian saran diberikan sesuai dengan hasil

penelitian yang ditunjukan pada pihak-pihak terkait.

A. Kesimpulan

Persepsi anak terhadap Pola asuh authoritative (autoritatif) yang diterima

anak memiliki persepsi yang positif akan pola asuh dari orang tuanya. Kedua anak

memiliki persepsi yang positif terhadap pola asuh orang tuanya terlihat saat anak

bisa memahami akan setiap kesibukan orang tua dalam bekerja. Persepsi yang ada

pada anak terhadap pola asuh orang tuanya dalam kesibukan, anak juga

memikirkan walaupun orang tua sibuk tetap meluangkan waktu untuk anak dalam

setiap harinya.

Hasil penelitian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa kepribadian

anak dari pola asuh orang tua yang authoritative (autoritatif) dapat membantu

perkembangan diri anak sesuai dengan usianya. Anak juga memiliki sikap

bersahabat dengan orang lain, memiliki rasa percaya diri, mampu mengendalikan

diri, memiliki sikap yang sopan, mau bekerja sama dengan orang lain, memiliki

rasa ingin tahu yang tinggi, mempunyai arahan dan tujuan hidup yang jelas untuk

mencapai cita-cita, anak berorientasi terhadap prestasi. Sehingga hal tersebut

membuat kepribadian anak memiliki arah dan tujuan yang jelas serta penanam

pada karakter yang baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

105

Pola asuh authoritative (autoritatif) tersebut anak dapat memahami apa

yang sebenarnya sedang terjadi dengan melakukan refleksi pada dirinya. Akan

tetapi disisi lain dari sikap orang tua dengan pola asuh authoritative (autoritatif)

membentuk anak yang percaya diri, karena terbiasa dengan mengerjakan segala

sesuatu dengan sendirinya dan anak tidak bergantung dengan orang lain.

B. Keterbatasan Peneliti

Peneliti selama berproses melakukan penelitian memiliki keterbatasan

dalam waktu dan kondisi. Waktu yang peneliti akan gunakan dalam melakukan

penelitian seharusnya tidur di rumah narasumber, karena adanya keterbatasan

kondisi keluarga yang tidak bisa maka peneliti melakukan observasi mulai jam

05.00 sampai di rumah peneliti.

C. Saran

Berikut ini dekemukakan beberapa saran yang sesuai dengan hasil

penelitian untuk berbagai pihak yang ditujukan untuk:

1. Orang Tua

Orang tua merupakan peran utama bagi anak, dengan demikian

diharapkan orang tua dapat secara totalitas memberikan perhatian dan

membangun relasi yang baik dengan anak. Meluangkan waktu satu minggu sekali

bisa berkumpul dengan anak walaupun tugas dari pekerjaan yang harus

diselsaikan. Membangun komunikasi yang lebih lagi karena hal ini diperlukan

untuk mengetahui kebutuhan anak yang sebenarnya. Selain dari itu orang tua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

106

harus memberikan kesempatan pada anak untuj mengekspresikan keinginan

dengan melakukan kontrol diri serta mengarahakan anak dengan membuat

perkembangan sesuai dengan usianya.

2. Guru

Guru memiliki peran juga dalam memberikan arahan dan membimbing

anak saat di sekolah sehingga mampu berinteraksi dengan baik saat berada di

lingkungan sekolah. Guru juga harus mampu mendengarkan apa yang menjadi

keluh kesah kondisi anak saat berada di rumah, karena guru biasanya anak usia

sekolah dasar lebih diharapkan apa yang menjadi masukan untuk diri anak.

3. Anak

Anak diharapkan mulai menyadari pentingnya membangun relasi

ditengah-tengah kesibukan orang tua. Anak diharapkan juga semakin sadar untuk

berefleksi mengenai hal-hal positif yang dapat membantu perkembangan diri

dengan totalitas.

4. Penelitian Selanjutnya

Jika ada yang akan melakukan penelitian selanjutnya yang terkait dengan

penelitian tersebut, maka diharapkan peneliti mengembangkan penelitian yang

terkait dengan persepsi anak terhadap pola asuh orang tua. Selain itu peneliti

selanjutnya diharapkan dapat memperkaya teori-teori yang lebih banyak dan

terbaru yang berkaitan dengan persepsi dan pola asuh orang tua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

107

DAFTAR PUSTAKA

Papalia, S. W. (2009). Human Development . Jakarta: Salemba Humanika.

Djamarah, S. B. (2014). Pola Asuh Orang Tua dan Komunikasi dalam Keluarga. Jakarta: Rineka

Cipta.

Diane, R. G. (2014). Menyelami Perkembangan Manusia . Jakarta: Salemba Humanika.

THOHA, M. (2005). Perilaku Organisasi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Creswell, J. W. (2009). RESEARCH DESIGN Pendekatan Kualitatif dan Mixed. Yogyakarta:

Pustaka Belajar .

Piaget dan Inhelder. (2010). psikologi Anak. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Syamsu Yusuf LN., M. (2010). Psikologi Perkembangan Anak & Remaja . Bandung: PT Remaja

Rosdakarya Offset.

Gunarsa, S. D. 2004. Dari Anak Sampai Usia Lanjut. Jakarta: BPK. Gunung Mulia.

http://www.ernape.net/ejournal/index.php/IJPE/article/viewFile/101/69.

Bimo. 2005. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset.

Yusuf, Syamsu. (2010). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Hartono, Andreas. (2009). EQ Parenting: cara praktis menjadi orang pelatih emosi. Jakarta: PT

Gramedia

Widyarini, Nilam. (2009). Seri Psikologi Populer: Relasi Orang Tua dan Anak. Jakarta: PT

Gramedia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

108

Sodiyah, K. & Sucahyono. (2013). Pola Pengasuhan Orang Tua bagi Perkembangan

Kecerdasan Linguistic dan Sosial Emosional Anak Usia Dini (0-3 tahun). Skripsi: Universitas

Negeri Surabaya.

Nurhidayah, S. (2008). Pengaruh Ibu Bekerja dan Peran Ayah dalam Coparenting terhadap

Prestasi Belajar Anak. Skripsi: Universitas Islam 45 Bekasi.

Dewi. 2009. Persepsi Anak Mengenai Keluarga di Surakarta. Skripsi: Universitas Sanata

Dharma.

Maryaningtyas. 2013. Persepsi Anak Mengenai Orangtua dan Keluarga dari Orangtua Bercerai.

Skripsi: Universitas Sanata Dharma.

Santrock, J. W. (2007). Remaja. Jakarta: Penerbit Erlangga.

H. Abu Ahmadi, M. S. (2005). Psikologi Perkembangan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Inhelder, J. P. (2010). Psikologi Anak. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Gunawan, I. (2013). Metode Penelitian Kualitatif, Teori & Praktik. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Koentjoro. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta Selatan: Selemba Humanika.

Yunia, Theresia. (2008). Student's Cognitive In Reading Comprehension. Thesis: Universitas

Sanata Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

109

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

110

Melati Wawancara

Kamis, 2 Oktober 2014

Ruang Kelas I SD Bopkri Demangan III

11.15 – 11.40 WIB

Deskripsi Pertanyaan dan Jawaban Kode

Memberi salam dan

bertanya-tanya mengenai

kegiatan yang dilakukan

dipagi hari.

Memulai percakapan

mengenai kegiatan sehari-

hari narasumber.

Narasumber senyum dengan

guru yang masuk di kelas

P: Slamat siang Melati ibu ingin bertanya-tanya mengenai

kegiatan yang dilakukan sehari-hari di rumah.

N: Slamat siang juga bu. Shanta.

P: Melati apa yang kamu lakukan di pagi hari setelah bangun

tidur?.

N: yang dilakukan di pagi hari setelah bangun tidur itu

merapikan tempat tidur, setelah itu eeee……mandi.

P: Setelah mandi.berkegiatan apa?.

N: Me…….memakai sragam, bersiap-siap, sarapan, lalu

berangkat ke sekolah.

P: Sebelum berangkat ke sekolah Melati ini gak pamitan sama

orang tua tidak?

A: Iya.

P: Melati kalau berangkat ke sekolah berangkat sendiri apa di

antar

sama orang tua?

N: Kalau aku sih buk berangkat tetep dianter sama orang tua,

soale

jauh rumah ku jauh dan gak boleh naik sepeda sendiri.

P: Melati kalau berangkat ke sekolah pilih dianter orang tua apa

berangkat sendiri?

N: Kalau aku tetep pilih berangkat sendiri sih buk kalau gak capek

hehe.

JA/D1/P1

JA/D1/P1a

JA/D1/P1b

JA/D5/P4

P: Oh jadi gitu ya Melati, Okelah bu.shanta juga mau tanya nih

kegiatan apa saja yang kamu lakukan setelah pulang dari

sekolah?.

N: Kegiatan setelah pulang dari sekolah itu berganti baju,

makan siang, lalu bermain sebentar sekitar 1 jam, lalu pulang

tidur.

P: Semisal Melati bermain lebih dari 1 jam, apa yang dilakukan

sama

orang tuamu?

N: Ya….dimarahin bu, nanti aku terus gak boleh main lagi,

soalnya

kalau udah diberi waktu main 1 jam itu gak boleh molor harus

tepat bu.

P: Terus Melati kalau tidak tidur siang gitu dimarahain sama orang

tua

tidak?

N: Emmmmmm…….gak juga sih bu.

P: Melati kalau tidak tidur siang melakukan kegiatan apa di

rumah?

N: Kadang belajar, tapi kalau mama udah pulang yaa melihat tv

bareng.

JA/D2/P2

JA/D1/P3

JA/D5/P11

P: Ok, Melati apa yang dilakukan orang tuamu ketika

kamu melakukan kesalahan?.

N: Menasehati.

P: Contoh menasehatinya dari orang tuamu apa Melati?.

JA/D1/P3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

111

N: Agar tidak melakukan kesalahan itu lagi.

P: Orang tua menasehatinya gimana contohnya?.

N: Jangan diulangi lagi karena kesalahan itu bisa

diperbaiki demi diri, belajar dari kesalahan menjadi benar gitu.

P: Melati seneng atau sedih kalau orang tua menasehati gitu?

N: Ya seneng bu karena itu kan biar aku jadi pribadi baek.

JA/D1/P3a

JA/D1/P3b

JA/D6/P2

Narasumber menjawab

sambil melambaikan tangan

pada teman yang

menyapanya.

Mulai masuk pada topik

membahas nilai, narasumber

terlihat santai dan

menyandarkan badannya

pada meja.

P: Oh gitu ya, Melati punya keinginan baik juga ya buat orang lain

berarti?

N: Ya punya dong bu.

P: Keinginan baik apa untuk orang lain Melati?.

N: Kalau aku sih yang penting bisa menolong aja.

P: Menolong dalam hal apa Melati?.

N: Ya nolong kalau ada teman gak punya jajan, aku membagi bu,

soale mama ngajarin untuk saling berbagi. Berani membagi

kata mama juga itu bentuk kasih bu.

JA/D6/P1

P: Begitu ya eeemm bagus itu Melati, terus apa yang orang tuamu

lakukan saat kamu belajar?

N: Menungguin.

P: Kalau Melati saat belajar ditungguin sama orang tua senang

tidak?.

N: Iya senang.

P: Orang tua hanya menunggu apa mengajari?.

N: Mengajari juga.

P: Kalau sudah diajari begitu, Melati semakin paham tidak?

N: Ya semakin paham bu, soale orang tua kalau ngajari gitu

dibuatin soal lagi tapi sama jenisnya dengan soal yang aku

tidak

bisa ngerjain.

P: Ucap syukur kalau seperti itu ya Melati, pernah gak kamu

bangun

kesiang lalu lupa untuk merapikan tempat tidur Melati?

N: Setiap tidur jam 12an malem aku pasti bangun kesiangan lalu

mandi tanpa merapikan tempat tidur bu.

JA/D1/P4

JA/D1/P4a

JA/D1/P4b

JA/D2/P1

P: Lalu bagaimana reaksi orang tuamu ketika kamu lupa untuk

merapikan tempat tidur?.

N: Mengingatkan untuk merapikan tempat tidur terlebih

dahulu sebelum meninggalkan tempat tidur.

P: Yang sering mengingatkan untuk merapikan tempat tidur

siapa?.

N: Mamah.

P: Setelah Melati sudah selesai merapikan tempat tidur mama

mengatakan apa?

N: Mama bilang kalau kamu rajin kayak gitukan suasana kamar

jadi enak dipandang.

P: Setelah mama mengatakan seperti itu, Melati menanggapi

bagaimana?.

N: Aku langsung jawab ok maa, aku bakalan rajin seperti yang

sudah dikatakan mama.

JA/D2/P1a

P: Sip deh Melati, terus ketika kamu mendapatkan nilai yang

tidak

bagus, apa yang dilakukan orang tuamu?

N: Menyuruh agar lebih giat belajar, Emmmmm……..lebih

teliti kalau mengerjakan tugas.

P: Melati seneng tidak kalau orang tua memberi tahu seperti itu?

N: Seneng bu, soale orang tua sering memberi tahu hal baik buat

JA/D3/P1

JA/D5/P3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

112

aku, biar aku mendapatkan nilai baik.

Narasumber merasa haus

lalu mengambil di dalam

tasnya.

P: Apa yang diucapkan oleh orang tuamu saat kamu berkata

bohong?

N: Emmmmm. . . . apa bu? “Sambil berbisik-bisik”.

P: Melati pernah berbohong tidak sama orang tua?.

N: Ya, pernah.

P: contohnya?

N: Emmmm…..sebenarnya dulu pernah tidak boleh maen,

terus tapi aku maen. Aku bilang ke mamah itu aku bilang

mau kerumah teman belajar.

P: terus tanggapan orang tuamu gimana saat kamu bohong

begitu?.

N: emmmm……

P: orang tua mengatakan apa ketika kamu bohong?

N: Ya bilang jangan bohong lagi, bohong itu dosa.

P: Terus Melati memperbaiki tidak dari kebohongan itu?.

N: Ya, berusaha untuk memperbaiki bu.

P: Mengulangi tidak?.

JA/D4/P1

JA/D4/P1a

N: Emmmm. . . .mengulangi tapi sedikit.

P: Ketika kamu mengulangi orang tua menegur lagi tidak?.

N: Menegur.

P: Teguranya gimana?.

N: Emmmm……….Orang tua bilang itu……….sudah

dikasih tau jangan bohong, tapi kok kenapa tetep

bohong.

P: Terus kalau seperti itu Melati mau mengulangi lagi

tidak?.kalau sudah beberapa kali diulangi.

N: Enggak.

P: Melati kalau sudah mengulangi kesalahan yang sama apa yang

kamu rasakan?.

N: Aku sedih bu, karena bakal diomelin sama mama.

JA/D4/P1b

JA/D4/P1c

JA/D4/P1d

P: Ya, bu,shanta mau tanya juga. Apa pekerjaan orang

tuamu?, pekerjaan orang tua Melati apa?.

N: Mamah itu bekerja di PU bagian 3M, kalau papah di

Telkom.

P: Terus pendapatnya Melati tentang pekerjaan orang tua

apa?.bagaimana?.

N: Emmmmm…….Apa ya.

P: Menanggapinya gimana Melati?. Orang tuakan tadi mamah

sama papah mu kan bekerja terus tanggapannya Melati

gimana?.

N: Emmmm….bangga, tapi gak enak waktu bisa ketemu

mamah sama papah sore hari.

P: Melati sebelum mama sama papa sampai di rumah melakukan

kegiatan apa?.

N: Mainan HP bu sambil BBM sama dengerin musik.

P: Setiap hari Melati berapa lama memegang HP?

JA/D5/P1

JA/D5/P1a

JA/D1/P2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

113

N: Emmmmm…… ya sampai mama sama papa pulang bu.

P: Apa saja yang dilakukan orang tuamu ketika berada di rumah?

N: Ketika berada di rumah membersihkan rumah

P: Selain membersihkan rumah, ketika Melati di rumah

membantu mamah apa?

N: Membantu mencuci piring, menyapu, mengepel.

P: Terus, ketika mamah dan papah di rumah melakukan

kegiatan apa saja bersama Melati?.

N: Membersihkan rumah, emmmm….ya bersantai melihat

TV.

P: Melihat TV sama mama dan papa mu Melati senang tidak?.

N: Ya seneng banget bu, karena aku kan bisa kumpul sama orang

tua disore hari.

JA/D5/P3

JA/D5/P3a

JA/D5/P11

P: Siapa yang memenuhi kebutuhan sehari-harimu?.

N: Orang tua.

P: Kebutuhan apa saja yang kamu sudah merasa terpenuhi

Kebutuhan sehari-hari dari orang tua?.

N: Pakaian, kebutuhan sekolah, makanan.

P: Kebutuhan sekolah yang sudah terpenuhi itu contohnya apa saja

Melati?.

N: Apa itu sragam sekolah dicucikan, disetrikain sama mama,

makan pagi disiapin lalu sekolah selalu diantar jemput, aku

sering dibelikan buku-buku cerita gitu bu.

P: Melati pasti senang ya kebutuhan dalam sekolah seudah

terpenuhi.

N: Hehehe iya bu seneng banget.

JA/D5/P4

JA/D5/P4a

JA/D5/P4b

P: Melati pernah malas untuk belajar?

N: Pernah bu.

P: Terus pakah yang dilakukan orang tuamu saat kamu tidak mau

belajar?

N: Emmmm…. Menyuruh belajar yang giat.

P: Ketika Melati di suruh untuk belajar sama orang tua Melati

melakukan tidak?.

N: Iya.

P: Melakukan langsung belajar?

N: Iya.

P: Melati kalau belajar berapa lama waktu?

N: Emmmm….setengah jam sampai satu jam.

P: Kalau belajar Melati dimana? Di Ruang belajar apa kamar?

N: Di ruang tengah.

P: Oh di ruang tengah kamar tamu itu?

JA/D5/P5

JA/D5/P5a

JA/D5/P5b

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

114

N: Iya.

P: Terus, Bagaimana orang tuamu mengingatkan agar kamu

belajar?

N: Dengan menanyakan ada PR atau tidak.

JA/D5/P6

P: Siapa yang membantumu mengerjakan PR jika kamu

merasa kesulitan untuk menjawabnya?.

N: Orang tua.

P: Yang sering membantu mamah atau papah?

N: Mamah.

P: Kalau kamu sudah merasa terbantu sama mamah, kamu

merasa senang tidak?.

N: Iya.

JA/D5/P7

JA/D5/P7a

JA/D5/P7b

P: Apa yang dilakukan oleh orang tuamu saat kamu berhasil

atau mendapatkan nilai baik?.

N: Eemmm….memberi pujian, menawarkan hadiah.

P: Tawaran hadiahnya apa contoh?.

N: Mungkin tanya mau baju apa sepatu.

P: Terus kamu memilih apa kalau ditawari seperti itu?

N: Sepatu

P: Kenapa kamu memilih sepatu?.

N: Emmmm…….karena kebutuhan sekolah.

P: Kamu seneng tidak ketika mendapatkan nilai baik dan

orang tua memberikan hadiah kepada kamu, Melati senang

tidak?.

N: Senang.

P: Terus Melati kedapannya ingin memperjuangkan lagi tidak

apa yang menjadi prestasi baik mu?.

N: Iya, pasti.

JA/D5/P8

JA/D5/P8a

JA/D5/P8b

JA/D5/P8c

P: Kegiatan apa saja yang kamu lakukan di luar rumah?

N: Bermain.

P: Melati kalau bermain jam berapa sampai berapa?.

N: Biasanya siang setalah pulang sekolah sampai saiang.

P: siang sampai jam berapa?.

N: jam tiga.

P: Pernah tidak kamu bermain lebih dari jam tiga?.

N: Ya pernah bu, waktu keasik main sama teman.

JA/D5/P9

JA/D5/P9a

P: Orang tua menegur tidak?.

N: Iya menegur bu. Tapi cuman bilang jangan ngeyel dan di

ulangi

lagi gitu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

115

P: Ok deh, apakah kamu bercerita pada orang tua tentang

pengalaman sehari-harimu?.

N: Kadang.

P: Kadang bercerita?.

N: Iya.

P: Bagaimana perasaanmu ketika menceritakan hal tersebut?

ketika Melati sudah bercerita sama orang tua apa yang

dirasakan oleh Melati?.

N: Ya senang.

P: Orang tua selalu menanggapi tidak ketika kamu bercerita?

N: Ya.[sambil berbisik, iya bu orang tua selalu menanggapi]

P: Hal apa saja yang sudah pernah kamu ceritakan sama orang

tua?.

N: Waktu aku mengerjakan tugas ulangan dan teman pada brisik

bu.

P: Terus orang tua menanggapi bagaimana?

N: Ya bilang, kalau kamu merasa terganggu tegas teman mu

dikasih

tau biar gak rame.

JA/D5/P/10

JA/D5/P10a

JA/D5/P10b

JA/D5/P10

Masuk pada topik

percakapan yang terakhir,

narasumber terlihat santai

untuk melakukan

pembicaraan pada sikap

orang tua saat berada di

rumah.

P: Apakah kamu memiliki waktu untuk berkumpul bersama

keluargamu setiap hari?

N: Ya.

P: Kalau berkumpul sama keluarga mulai dari jam berapa

biasanya?.

N: Emmmm…..malam jam tuju.

P: Sampai jam?.

N: Delapan.

P: Kalau mamah ada di rumah jam berapa bisanya?

N: Siang.

P: Kalau papah?.

N: Sore

P: Mamah sama papah berarti berangkatnya pagi hari.

N: Pagi

P: Paginya jam berapa biasanya?

N: Jam delapan.

JA/D5/P11

JA/D5/P11a

JA/D5/P11b

JA/D5/P11c

P: Bagaimana sikapmu saat bertemu dengan orang lain di

lingkungan sekitar?

N: Menyapa.

P: Selain menyapa, kalau sudah bertemu dengan orang lain?.

N: Menanyakan kelas berpa, menanyakan rumahnya

dimana gitu.

JA/D6/P1

P: Bagaimana sikap orang tuamu ketika melihat kamu

melakukan hal yang kurang baik terhadap teman-teman

dan tetangga di lingkungan sekitar?

N: Menasehati

P: Menasehatinya gimana?

N: Agar lebih, agar sikapnya lebih baik.

P: Terus?.

A: Supaya bisa berteman dengan semua teman yang ada di

sekitar rumah.

JA/D6/P2

JA/D6/P2a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

116

P: Kedisiplinan seperti apa yang diterapkan di rumahmu?

N: Bangun pagi.

P: Setelah bangun pagi harus apa?

N: Emmmm…..berdoa, merapikan tempat tidur.

P: Kalau tidur jam berapa Melati biasanya?.

N: Tidur jam Sembilan.

JA/D6/P3

JA/D6/P3a

P: Terus tadi Melati mengatakan bangun pagi. Kalau bangun

pagi itu harus bangun jam berapa?.

N: Jam setengah enaman.

JA/D6/P3b

JA/D6/P4

JA/D6/P4a

JA/D6/P4b

JA/D6/P4c

JA/D6/P4d

JA/D6/P4c

P: Bagaimana tanggapan orang tuamu ketika kamu pergi

tanpa izin?

N: Emmmm….

P: Melati pernah main atau pergi kemana tanpa ijin gitu

pernah?

N: Pernah.

P: Terus tanggapan kedua orang tua mu gimana?.

N: Emmmm…..ya……bilang kalau mau pergi ijin dulu,

terus bilang biar orang tua tidak perlu mencari.

P: Kalau Melati sudah diberi tahu sama orang tua kalau pergi

harus ijin dulu gitu, Melati waktu yang akan datang

melakukan tidak?.

N: Iya

P: Orang tua sering memberi batasan waktu tidak ketika

kamu harus bermain atau pergi kemana

N: Iya

P: Memberi batasan waktu sampai jam berapa biasanya?.

N: Tidak lebih sampai jam tiga sore.

P: Setelah jam tiga sore Melati di rumah ngapain?

N: Mandi.

P: Lalu?

N: Makan sore

P: Setelah makan sore Melati?.

N: Ngerjain PR.

P: Orang tua menunggu?

N: Iya

P: Apa Melati belajar sendiri?

N: Menunggu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

117

Mengucapakan trimakasih

atas informasi yang telah

diberikan sambil Mengahiri

wawancara dengan berjabat

tangan.

P: Ok, ya, bu.shanta terimakasih sudah diberikan informasi

dari Melati dalam kehidupan seharai-hari semoga informasi

ini bermanfaat bagi bu.shanta nantinya dalam saling

berbagi kehidupan Melati ke bu.shanta.

N: Sama-sama bu.shanta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

118

Mawar Wawancara

Rabu, 1 Oktober 2014

Ruang Kelas II SD Bopkri Demangan III

11.15 – 11.50 WIB

Deskripsi Pertanyaan dan Jawaban Kode

Memberi salam dan

bertanya-tanya mengenai

kegiatan yang dilakukan

dipagi hari.

Narasumber

menyampiakan kegiatan

sehari-hari setelah pulang

dari sekolah dengan

mengusilkan jarinya

dipakai untuk mainan.

P: Selamat siang Mawar, ibu ingin bertanya-tanya mengenai

kegiatan yang dilakukan Mawar dari pagi sampai pagi lagi. Apa

yang kamu lakukan di pagi hari setelah bangun tidur Mawar?

N: Berdoa. [sambil tersenyum dan menggaruk-garuk

rambutnya].

P: Berdoa.Setelah berdoa?

N: emmmm . . . .Mandi.

P: Setelah berdoa mandi. Lalu?

N: Ee. . . . ganti baju terus sekolah. [sambil batuk dan

berkedip-kedip matanya]

P: Mawar baju sekolah disiapin disore hari apa pagi hari sebelum

berangkat sekolah?

N: Baju sekolah disiapin dipagi hari sama ibuk.

JT/D1/P1

JT/D1/P1a

JT/D1/P1b

JT/D5/P4

P: Kegiatan apa saja yang kamu lakukan setelah pulang dari

sekolah?

N: Emm . . . . pertama ganti baju, cuci tangan, cuci kaki

terus makan.[menjawab dengan mengusilkan jari-jari tangannya

untuk mainan]

JT/D1/P2

P: Ok, ya . . lalu apa yang dilakukan orang

tuamu ketika kamu melakukan kesalahan?

N: Menasehati.[menjawab sambil mengikat

rambutnya]

P: Menasehati, ketika Mawar melakukan kesalahan

orang tua memberi nasihat?[peneliti mengulang jawaban Mawar

karena suaranya pelan]

N: ya.

P: Nasehat dari orang tua untuk Mawar bagaimana?

N: Ya itu bu, jangan diulangi lagi hal yang sama, karena setiap

kesalahan bisa diperbaiki. Belajar dari hal kecil gitu bu sama

orang tua bilang, orang tua mengur itu karena sayang sama anak

dan ingin anaknya menjadi orang baik. Saat di rumah orang tua

selalu memberi tahu hal kurang baik jadi baik bu.

JT/D1/P3

JT/D5/P3

P: Apa yang orang tuamu lakukan saat kamu belajar?

N: Membantu.

P: Orang tuamu membantu, kalau Mawar di rumah gitu

kalau baru belajar orang tua membantu menunggu juga dari awal

sampai akhir?[peneliti mengulang jawaban Mawar karena suara

sangat pelan dan tidak terdengar]

N: Iya.

P: Terus kalau Mawar ee….apa mempunyai kesulitan gitu

orang tua juga membantu?.

N: iya.[sambil bisik-bisik sama peneliti dengan mengatakan

iya bu orang tua selalu membantu kok]

P: Orang tua jika membantu Mawar saat menemukan kesulitan dalam

belajar fokus pada Mawar apa juga mengerjakan hal yang

lainnya?.

N: Kalau ibu baru gak ada tugas yaaaa fokus nyinaoni saya bu. Tapi

kalau ada tugas ya cuman nemeni saja sambil ibu ngerjain

tugasnya.

JT/D1P4

JT/D1/P4a

JT/D1/P4b

JT/D1/P4c

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

119

Membahas mengenai

orang tua narasumber

senyam senyum.

P: Bagaimana reaksi orang tuamu ketika kamu lupa untuk

merapikan tempat tidur? Dipagi hari ini gitu lo.

N: Emmmm, ya….menasehati.

P: Menasehati. Menasehatinya gimana orang tuamu?

N: Ya….biar gak lupa lagi.

P: O….biar gak lupa lagi. Pernah gak orang tuamu bilang

Mawar dirapikan dulu tempat tidurnya atau gimana nasehatinya?.

N: Ya….cuman menasehati supaya tidak diulangi lagi gitu.

P: cuman menasehati supaya besok tidak diulangi lagi gitu?

N: Iya.

P: Mawar lebih sering lupa merapikan tempat tidur apa lebih sering

merapikan tempat tidur tanpa diingatkan sama orang tua?.

N: Kalau aku sering merapikan tempat tidur tanpa diingatkan bu,

soalnya kalau tempat tidur tidak dirapikan nanti sama ibuk kamar

tidak disapu bu.

P: Kalau kamar Mawar tidak disapu sama ibu. Terus siapa yang

nyapu

nanti?.

N: Yaaaa, paling ibu nanti disore hari waktu membersihkan rumah

kamar ku disapu.

JT/D2/P1

JT/D2/P1a

JT/D2/P1b

JT/D2/P1c

JT/D5/P3

Narasumber mendengar

kentut teman yang ada di

luar kelas tersenyum dan

menutup wajahnya

menggunakan kedua

tanganya.

P: ketika kamu mendapatkan nilai yang tidak bagus, apa yang

dilakukan orang tuamu Mawar?

N: Yaaaa….menyuruh untuk belajar lebih giat lagi.

P: Belajar untuk lebih giat lagi?

N: Iya.[sambil mengerak-gerakan kakinya dan mengatakan

pelan ya jelas donk bu]

P: Terus Mawar belajar lebih giat tidak?

N: Emmmm lebih giat bu, dan orang tua juga lebih disiplin dalam

memberi waktu aku buat belajar.

P: Mawar kalau belajar berapa lama?.

N: Kalau nilai ku jelek ya dari satu jam jadi setu setengah jam bu,

sampai ngantuk kadang aku.

JT/D3/P1

JT/D1/P4

JT/D3/P1

Narasumber dipanggil

sama teman yang ada di

luar kelas lalu

kebingungan

menggoyangkan

kepalanya dan Mawar

memberikan jempol pada

teman yang memanggil.

P: Apa yang diucapkan oleh orang tua saat kamu

berkata bohong?

N: Eeemmm. . . .[Sambil tersenyum minta di ulangi

lagi pertanyaannya]

P: Mawar pernah bohong?.

N: Pernah.[teman Mawar memanggil keras lalu Mawar

bingung antara mau jawab peneliti apa teman, dan akhirnya

Mawar hanya memberi jempol pada teman yang memanggilnya]

P: Terus orang tuamu mengatakan apa kepada

kamu? Berkata apa?.

N: Emmmm. . . .gak boleh bohong, gak boleh

diulangi lagi.

P: Ketika orang tua mengatakan seperti itu bagaimana perasaan

Mawar?.

N: Yang jelas takut buat ngulangi lagi, soale kalau diulangi lagi nanti

gak ada waktu buat main bu, soale aku seminggu 3 kali les itu,

jadi

ya butuh main.

JT/D4/P1

JT/D4/P1a

JT/D4/P1b

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

120

Narasumber merasa geras

lalu mengambil buku

untuk kipas-kipas.

rekaman minta dimatikan

dulu Mawar mengatakan

kebutuhan sehari-hariku

itu dipenuhi sama orang

tua bu kayak makan terus

minum, sama mie dan

telor

P: O. . . .Gak boleh bohong, gak boleh diulangi lagi.

OK. Emm. . .Apa pekerjaan orang tuamu?.

N: Emmmm….[Senyum, sambil mengerutkan

dahi].

P: Orang tuanya Mawar bekerja apa?,

N: PNS sama swasta.

P: PNS sama swata. Bapak yang?.

N: Swasta.

P: Bapak yang swata, ibu?

N: PNS.

P: Ibu PNS. Pendapatnya Mawar tentang pekerjaan

orang tua tersebut gimana?.

N: Maksudnya?[Sambil mengerutkan dahi].

P: Apa pendapatmu tentang tentang pekerjaan

orang tuamu?.

N: Yaaaa. . . .bagus.[Sambil senyum]

P: Bagus.

N: Iya tapi banyak gak enaknya karena orang tua terlalu sibuk

dengan

pekerjaan dan sedikit waktu untuk ku.

P: Kalau orang tua sedikit waktu untuk kamu, Mawar inginya

gimana?.

N: Yaaaa aku itu ingin ada waktu yang sering bisa di rumah bersama

ibuk dan bapak, karena yang sering di rumah ibuk saja.

P: Oh begitu, memangnya bapak ada waktu kumpul tiap hari apa?.

N: Yaaa gak mesti bu, kalau gak ada tugas luar kota ya pulang tiap

hari bu, tapi enaknya setiap bapak pulang dari kerja aku dapat

oleh-oleh hehe.

JT/D5/P1

JT/D5/P2

JT/D4/P2a

JT/D4/P2b

P: Apa saja yang dilakukan orang tuamu ketika

berada di rumah?.

N: beres-beres rumah.[mengatakan sambil

mengangkat kedua alisnya]

P: beres-beres rumah. Lalu apa saja selain beres-

beres rumah?.

N: Emmmm. . . .biasanya kumpul-kumpul.

P: Kumpul-kumpul di rumah. Kalau kumpul-

kumpul gitu saat sore hari atau siang hari?.

N: Sore hari. [sambil memurung wajahnya]

P: Kalau baru ngumpul sama orang tua Mawar merasakan apa?.

N: Seneng bu karena apapun yang aku minta dalam makanan pasti

Dibelikan, ngbrol sambil ngemil. Merasa juga apa yang saya

inginkan tiap hari terpenuhi bu hehe.

P: Misalakan Mawar keinginanya sudah terpenuhi dari orang tua, lalu

hal

apa yang akan Mawar lakukan?.

N: Yaaa aku akan selalu mendengarkan dan mentati apa yang jadi

pemberitahuan dari orang tua bu.

P: Andaikan orang tua bisa memenuhi kebutuhan Mawar tetapi tidak

secara langsung, bagaimana?.

N: Ya sudah aku akan bilang ke orang tua bisa memenuhi kapan gitu,

akan bilang hal ini saat berkumpul keluarga bu waktu makan

malam.

JT/D5/P3

JT/D5/P3a

JT/D5/P3b

JT/D5/P4

JT/D5/P11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

121

Narasumber haus lalu

mengambil tempat minum

ditasnya.

P: Siapa yang memenuhi kebutuhan sehari-

harimu?.

N: [sambil bicara pelan, Mawar minta diulangi

pertanyaanya].

P: yang memenuhi kebutuhan sehari-hari Mawar

siapa?.

N: Orang tua.

P: Orang tua. Ayah dan ibu selalu memenuhi?.

N: Iya.

P: Hal apa saja yang kamu sudah terpenuhi.

N: Simpel kok bu, hal yang sudah terpenuhi itu, saat aku belajar

orang

tua menunggu dan mengajari aku bu.

JT/D5/P4

JT/D1/P4

P: Apakah yang dilakukan orang tuamu saat kamu

tidak mau belajar? Mawar pernah tidak mau belajar?.

T: Pernah.

P: Pernah. Terus yang dilakukan orang tua apa?.

T: Yaaaa. . . .suruh aku belajar.[sambil batuk]

P: Suruh belajar gitu?.

T: Iya.

P: Mawar saat tidak mau belajar orang tua pernah mengatakan suatu

hal

yang membuat Mawar takut tidak?.

N: Ya cuman bilang bu, kalau gak mau belajar fasilitas sekolah

sementara disimpan orang tua dulu bu sampai aku sadar akan

kebutuhan belajar bu.

P: Fasilitas sekolah disimpan sama orang tua, terus Mawar

bagaimana?.

N: Kalau aku merenung dikamar bu apa sih sebenere kesalahan ku

itu.

P: Setelah merenung dan tau penyebabnya apa yang kamu lakukan?.

N: Aku bilang sama orang tua kalau tidak mengulangi lag.

P: Oia ngomong-ngomong fasilitas apa yang disimpan sama orang

tua?.

N: hehe tablet bu.

P: Fasilitasnya tablet? Memang tablet memfasilitasi kamu apa dalam

sekolah?.

N: Ya buat cari tugas kalau disuruh nyari di internet bu, sama liat tv

untuk melihat berita kalau ada tugas.

P: Kenapa melihat berita tidak langsung di tv aja kok pilih

menggunakan tablet?.

N: loh kalau pakai tablet tow bu bisa BBMan e bu, hehe refreshing

sedikitlah.

JT/D5/P5

JT/D5/P5a

JT/D5/P6

P: Bagaimana orang tuamu mengingatkan agar

kamu mau belajar?.

N: Yaa. . ..disuruh belajar, kalau misalnya aku

masih gak mau nanti apa namanya kalau misal ulangannya jelak

sama gak naik kelas suruh nanggung sendiri.

P: O. . . .gitu, berarti orang tua sudah bilang kalau

ada apa-apa tanggung sendiri gitu?.

N: Iya. [sambil mengacungkan jempol]

JT/D5/P6

P: Siapa yang membantumu Mawar mengerjakan PR

jika kamu merasa kesulitan untuk menjawabnya?.

N: Kadang-kadang mamah kadang-kadang papah.

P: Kadang-kadang mamah kadang-kadang papah?

JT/D5/P7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

122

Narasumber mendengar

suara motor sepontan

langsung berdiri.

N: Iya bu.

P : Apa yang dilakukan oleh orang tuamu saat kamu

berhasil atau mendapatkan nilai baik?.

N: Emmmm. . . .suruh mempertahankan prestasi.

P: suruh mempertahankan prestasi. Orang tua kalau

kamu mendapatkan nilai baik untuk mempertahan prestasi

itu?

N: Iya bu.

P: pernah diberi hadiah?.

N: Pernah.

P: Hadiahnya apa?.

N: Eeee. . . .sepatu.

P: Sepatu. Mawar senang gak mendapatkan hadiah

sepatu seperti itu?.

N: Yaa. . . .seneng.[sambil senyum]

P: terus belajar semakin giat atau gimana?.

N: Semakin giat.

P: Semakin giat, semakin ada semangatnya?.

N: Iya bu.[Sambil senyum]

JT/D5/P8

JT/D5/P8a

JT/D5/P8b

JT/D5/P8c

JT/D5/P8d

P: Kegiatan apa saja yang kamu lakukan di rumah?.

N: Kadang-kadang bersih-bersih rumah, nonton

TV.

P: Bersih-bersih rumahnya apa saja?.

N: Nyapu.

P: Nyapu, terus?.

N: Cuci piring.

P: kegiatan apa saja yang kamu lakukan di luar

rumah?

N: kegiatan di luar rumah Emmmmm…..ikut les.

P: kalau les satu minggu berapa kali Mawar?

N: tiga kali dalam seminggu.

P: setiap hari apa saja lesnya?

N: senin, rabu, jum’at.

JT/D5/P9

JT/D5/P9a

JT/D5/P9b

P: Apakah kamu bercerita pada orang tua tentang

pengalaman sehari-harimu?.

N: Kadang-kadang.

P: terus, bagaimana perasaanmu ketika

menceritakan hal tersebut?.

N: Emmmm. . . .seneng.[sambil mengangkat kedua alisnya]

P: Kalau kamu punya pengalaman di sekolah gitu

terus kamu bercerita dengan orang tua. Kamu seneng gak bercerita

dengan orang tua?.

N: Seneng.

JT/D5/P10

JT/D5/P10a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

123

P: Apakah kamu memiliki waktu untuk berkumpul

bersama keluargamu setiap hari?.

N: Emmmm. . . .gak jugak.[sambil senyum]

P: gak juga? Berarti setiap hari belum tentu bisa berkumpul

sama keluarga, kenapa Mawar?.

N: karena ibuk kan pulangnya agak malem biasanya udah

kecapean terus tidur.

P: O….ibu pulang malem udah kecapean terus tidur.

N: Iya.

P: Kalau papah?.

N: Kalau papah tu biasanya eeee….kerja kalau malem

itu ngerjain tugas-tugas.

P: Nanti sudah capek tidur juga?.

N: Iya.

P: Terus kalau Mawar mendapatkan seperti itu sehari-

harinya gimana yang dirasakan? Yang dirasakan apa?.

N: Yaaaa. . . .gak bisa kumpul keluarga.[sambil menundukan

kepala]

P: Merasakan sedih tidak Mawar?.

N: Yaaaa lumayan. [sambil tersenyum dan

mengangkat kedua alisnya].

P: Mawar pengen tidak setiap hari bisa kumpul sama keluarga?

N: Ya pengen bu, tapi mau gimana lagi kalau tidak bisa.

P: Semisal Mawar tidak bisa berkumpul sama keluarga dan kebutulan

Mawar membutuhkan tempat buat cerita saat itu ada hal yang

perlu

dicerita sama orang tua, terus Mawar melakukan apa?

N: Ya udah bu aku cerita sama ibu kalau gak sibuk tapi kalau sibuk

Aku cerita sama bapak kalau ada di rumah.

P: Ketika Mawar bercerita orang tua memberi solusi tidak?.

N: Yaaaa memberi solusi sama mencari akar permasalahannya dulu

bu, baru ditanggapi sama orang tua.

JT/D5/P11

JT/D5/P11a

JT/D5/P11b

JT/D5/P11c

JT/D6/P11d

JT/D6/P11e

JT/D5/P10

JT/D5/P10a

Narasumber pilek saat

menjawab pertanyaan

ingus yang ada

dihidungnya keluar dan

rasumber hanya usek-usek

hidung menggunakan

tangan.

P: Bagaimana sikapmu saat bertemu dengan orang

lain di lingkungan sekitar?.

N: Biasanya kalau belum kenal itu, mengajak

kenalan.

P: Mawar yang mengajak kenalan dulu gitu? Trus

Mawar tanya apa kalau berkenalan?

N: Siapa namanya, kelas berapa.

P: Lalu?.

N: Rumahnya dimana.

P: Kalau semisalnya Mawar udah kenal sama orang lain, apa yang

kamu

lakukan?.

N: Biasanya aku menyapa, terus tanya mau kemana. Tapi kalau aku

gak suka sama orang itu ya cuman senyum aja, soalnya males buat

nyapa.

JT/D6/P1

JT/D6/P1a

P: Ya. Bagaimana sikap orang tuamu ketika

melihat kamu melakukan hal yang kurang baik terhadap

teman-teman dan tetangga di lingkungan sekitar?.

N: Yaaaa. . . .berusaha menasehati.

P: Nasehatinya gimana?.

N: Yaaaa. . . .gak boleh njailin temen-temen, gak

boleh nakalin temen, gak boleh sombong sama teman tetep

menyapa walaupun itu tidak kamu sukai.

JT/D6/P2

JT/D6/P2a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

124

P: Kedisiplinan seperti apa yang diterapkan di

rumahmu?

N: Eeee. . . .narok apa andok itu ditempatnya.[sambil

menyandarkan badanya di meja]

P: Menaruh handuk ditempatnya. Lalu?.

N: Narok sepatu ditempatnya, sehabis makan harus cuci

piring, terus harus belajar. [sambil memetikan jari]

JT/D6/P3

JT/D6/P3a

P: Harus belajar, ok. Bagaimana tanggapan orang tuamu

ketika kamu pergi tanpa izin? Mawar pernah pergi tidak minta izin

sama orang tua?.

N: Pernah.[sambil menutup mata dengan kedua tangannya]

P: Pernah. Lalu orang tuamu bagaimana?.

N: Marah.[sambil mecucu]

P: Marah? Ha’aa. Dimarain terus gimana orang tuamu

mengatakan gimana sama Mawar?.

N: Kalau misalanya mau pergi main harus izin dulu supaya

orang tua tidak mencari.

JT/D6/P4

JT/D6/P4a

P: Mawar kalau tidur malam jam berapa? .

N: Kalau sekolah paling malam jam 11 bu hehehehe.

P: Sebelum tidur malam Mawar aktivitas apa sampai malam gitu

tidurnya?

N: Biasanyan kumpul-kumpul sama keluarga sambil nonton tv.

P: kalau nonton tv, biasanya acara apa Mawar sukanya?.

N: The amazing world of gumball.

P: Itu tentang apa ceritanya?.

N: Kucing ibunya kucing ayahnya kelinci adik perempuan kelinci

adik

laki-lakinya ikan.

P: Hehe bu.shanta kurang tau ceritanya, intinya nrtain apa itu?.

N: Tentang kehidupan anak kucing yang bernama gumball.

P: Dari cerita itu dapet pelajaran apa Mawar kamu?.

N: Waduh…….aku gak tau bu hehehehe.

JT/D5/P11

P: Oia Mawar kalau libur tidur jam berapa?.

N: Bisa sampai jam 12-an bu hehehehe.

P: Berarti kalau hari sabtu tidur jam segitu?.

N: Ya enggak bu cuman kalau libur sekolah aja.

P: Oh gitu, Mawar kalau belum bisa tidur malam biasanya mencari

aktivitas apa?.

N: liat badminton, nonton tv kalau tidak main game.

P: Main gamenya pakai apa ini Mawar?.

N: bisa pakai tablet kalau gak pakai PS.

P: Gamenya tentang apa Mawar yang biasanya sering kamu mainkan.

N: Pou kalau tidak gitar hero.

P: Wah asik ya ngegame gitu.

N: Ya lumayan hehe.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

125

P: Mawar kalau di malam hari merasa lapar makan tidak?

N: Enggak mungkin, cuman minum air putih kalau enggak tidur biar

gak kerasa laper.

P: Kenapa Mawar kerasa laper di malam hari kok tidak makan?.

N: Enggak bu soalnya kalau makan malam hari itu gak bagus.

P: Kenapa Mawar makan malam hari itu tidak bagus?.

N: Karena nanti bisa jadi gemuk bu hehehehe.

P: Olah hehe itu setau Mawar atau dari orang tua?.

N: Dari TV juga bu.

P: Dari chenel tv mana itu Mawar yang mengatakan makan malam

buat

gemuk?.

N: Ya enggak sih……cuman dibilang kalau makan malam paling

malam jam tuju, di trans TV.

P: Trans tv acaranya tentang apa saat itu Mawar?.

N: Tentang penyakit-penyakit dan cara menyembuhkannya atau

memperbaiki lukanya.

P: Mawar kalau lihat acara di tv tentang hal itu sendiri atau sama

orang

tua?

N: kadang-kadang sendiri, kadang ada orang tua juga.

P: kalau sendiri lihat acara di tv pakai tab atau langsung pakai tv?.

N: Pakai tab.

P: Kalau lihat acara tv pakai tab, di kamar apa di mana Mawar?.

N: Kalau diperjalanan naik mobil tapi jarang sih.

P: Kalau lihat acara tv pakai tab saat di perjalanan naik mobil gitu?.

N: Iya.

P: kenapa waktu di dalam mobil tidak memilih ngobrol sama orang

tua

saja?.

N: Kadang-kadang ada film di tv yang jarang ditayangin kayak up

terus karena diperjalanan gak bisa liat tv terus pakai tab.

P: Oh gitu.

P: Mawar kamu pernah tidak dimarahin sama orang tua?.

N: Pernah.

P: tentang hal apa Mawar saat kamu dimarahin?.

N: Waktu belajar mau ulangan gak bisa-bisa sama waktu gak mau

mandi.

P: Yang marahin seperti itu siapa Mawar?.

N: Yang marahin ibuk, karena ibuk yang ngajarin belajar.

P: terus Mawar kalau dimarahin kayak gitu rasanya gimana?

N: Ya takut bu, karena ibuk ku itu kayak gak sabar, terburu-buru gitu

lo.

P: kalau Mawar merasa ibu saat mengajari kamu terburu-buru. Mawar

bersikap bagaimana sama ibu?.

N: Ya, aku bilang bu, ya sana buk kalau mau aktivitas lain, aku

belajar

sendiri saja.

P: setelah Mawar bilang minta belajar sendiri, ibu memberi sikap

gimana?

N: Ya sudah bu, ak terus belajar sendiri karena ibuk sudah capek.

P: Yasudaj Mawar yang sabar ya, kalau ibuk seperti itu, ibu Mawar

mungkin

baru merasa capek.

JT/D1/P4

JT/D1/P4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

126

N: Ya bu.

Mengucapakan trimakasih

atas informasi yang telah

diberikan sambil

Mengahiri wawancara

dengan berjabat tangan.

P: Ok, trimakasih ya Mawar atas informasi yang sudah diberikan

pada bu.Shanta.

N: Ya, sama-sama bu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

127

DESKRIPSI CODING

Nama

Narasumber

Deskripsi Pertanyaan Coding Penjelasan

JT D1 P1 JT/D1/P1 Jawaban Titah/ Deskripsi no 1/

Pertenyaan no 1

P2 JT/D1/P2 Jawaban Titah/ Deskripsi no 1/

Pertenyaan no 2

P3 JT/D1/P2 Jawaban Titah/ Deskripsi no 1/

Pertenyaan no 3

P4 JT/D1/P4 Jawaban Titah/ Deskripsi no 1/

Pertenyaan no 4

JT D2 P1 JT/D2/P1 Jawaban Titah/ Deskripsi no 2/

Pertenyaan no 1

JT D3 P1 JT/D3/P1 Jawaban Titah/ Deskripsi no 3/

Pertenyaan no 1

JT D4 P1 JT/D4/P1 Jawaban Titah/ Deskripsi no 4/

Pertenyaan no 1

JT D5 P1 JT/D5/P1 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 1

P2 JT/D5/P2 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 2

P3 JT/D5/P3 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 3

P4 JT/D5/P4 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 4

P5 JT/D5/P5 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 5

P6 JT/D5/P6 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 6

P7 JT/D5/P7 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 7

P8 JT/D5/P8 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 8

P9 JT/D5/P9 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 9

P10 JT/D5/P10 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 10

P11 JT/D5/P11 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 11

JT D6 P1 JT/D6/P1 Jawaban Titah/ Deskripsi no 6/

Pertenyaan no 1

P2 JT/D6/P2 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 2

P3 JT/D6/P3 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 3

P4 JT/D6/P4 Jawaban Titah/ Deskripsi no 5/

Pertenyaan no 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

128

Komponen Aspek Deskripsi Kode Pertanyaan Kode

Kontrol Orang Tua

terhadap Anak

Disiplin Metode pembentukan

karakter serta pengajaran

kontrol diri dan perilaku

yang dianggap pantas.

D1

Apa yang kamu lakukan di pagi

hari setelah bangun tidur?

P1

Kegiatan apa saja yang kamu

lakukan setelah pulang dari

sekolah?

P2

Apa yang dilakukan orang tuamu

ketika kamu melakukan

kesalahan?

P3

Apa yang orang tuamu lakukan

saat kamu belajar?

P4

Hukuman fisik

Penggunaan kekuatan fisik

dengan tujuan agar anak

merasakan rasa sakit untuk

memperbaiki atau mengontrol

perilaku anak tetapi tidak

mencederai.

D2 Bagaimana reaksi orang tuamu

ketika kamu lupa untuk

merapikan tempat tidur?

P1

Penonjolan

kekuasaan

Menghentikan atau

menekankan perilaku yang

tidak diinginkan melalui

kontrol orang tua yang

dilakukan secara verbal atau

fisik; dalam hal ini termasuk

meminta, ancaman, penarikan

hak-hak, memukul, atau

bentuk hukuman lainnya.

D3 Ketika kamu mendapatkan nilai

yang tidak bagus, apa yang

dilakukan orang tuamu?

P1

Agresi

psikologis

Serangan verbal yang dapat

menyebabkan kerugian

psikologis, seperti berteriak

(bentuk yang paling umum),

mengumpat, mengejek,

mengancam akan memukul,

atau mengancam mengusir

anak.

D4 Apa yang diucapkan oleh orang

tuamu saat kamu berkata

bohong?

P1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

129

Komponen Aspek Deskripsi Kode Pertanyaan Kode

Komunikasi

Pemberian

kasih sayang

Dapat berbentuk mengabaikan

isolasi, atau menunjukan

ketidaksukaan kepada anak.

D5 Apa pekerjaan orang tuamu?

P1

Apa pendapatmu tentang

pekerjaan orang tua?

P2

Apa saja yang dilakukan orang

tuamu ketika berada di rumah?

P3

Siapa yang memenuhi kebutuhan

sehari-harimu?

P4

Apakah yang dilakukan orang

tuamu saat kamu tidak mau

belajar?

P5

Bagaimana cara orang tuamu

mengingatkan agar kamu belajar?

P6

Siapa yang membantumu

mengerjakan PR jika kamu

merasa kesulitan untuk

menjawabnya?

P7

Apa yang dilakukan oleh orang

tuamu saat kamu berhasil atau

mendapatkan nilai baik?

P8

Kegiatan apa saja yang kamu

lakukan di luar rumah?

P9

Apakah kamu bercerita pada

orang tua tentang pengalaman

sehari-harimu? Bagaimana

perasaanmu ketika menceritakan

hal tersebut?

P10

Apakah kamu memiliki waktu

untuk berkumpul bersama

keluargamu setiap hari?

P11

Tuntutan orang tua

untuk menjadi

matang (anak

Teknik

Induktif

Teknik pendisiplinan yang

didesain untuk menumbuhkan

perilaku yang diinginkan

D6 Bagaimana sikapmu saat bertemu

dengan orang lain di lingkungan

sekitar?

P1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

130

Komponen Aspek Deskripsi Kode Pertanyaan Kode

berkembang sesuai

usianya)

dengan merangsang rasa

keadilan dan penalaran anak.

Bagaimana sikap orang tuamu

ketika melihat kamu melakukan

hal yang kurang baik terhadap

teman-teman dan tetangga di

lingkungan sekitar?

P2

Aturan-aturan apa saja yang

diterapkan di rumahmu?

P3

Bagaimana tanggapan orang

tuamu ketika kamu pergi tanpa

izin?

P4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

131

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Melati

Hari, tanggal : Selasa, 30 September 2014

Tempat : Jalan Bango Selatan, Jomegatan No. 400

Waktu : 05.30 – 06.30 di lanjut 13.00 – 20.00

Observasi hari ke : 1

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom

keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi

hari setelah bangun tidur.

Kegiatan yang dilakukan Melati di pagi

hari yaitu, berdoa terlebih dahulu setelah

bangun tidur pagi, merapikan tempat tidur,

lalu mandi.

Setelah selesai mandi Melati berangkat ke

sekolah.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

Kegiatan yang dilakukan Melati setelah pulang

sekolah melepas sepatu pada tempatnya,

meletakan tas pada meja belajar, melihat

televisi sambil makan.

3. Perilaku yang dilakukan orang

tua ketika anak melakukan

kesalahan.

Melati berbohong sama pada orang tua dengan

mengatakan hari ini tidak ada tugas dari

sekolah. Orang tua pun meminjam buku catatan

tugas ketika membuka tertulis ada tugas Bahasa

Indonesia, dengan sepontan orang tua

mengatakan “kalau kamu bohong lagi mamah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

132

gak bakal percaya lagi sama kamu”. (Melati

hanya duduk diam dan ketakutan tidak berani

menucap kata”.

4. Sikap dan tindakan orang tua

saat anak belajar.

Orang tua menemani Melati belajar dari awal

sampai akhir Melati belajar, dengan orang tua

mengerjakan laporan dari pekerjaannya.

5. Reaksi orang tua ketika anak

lupa merapikan tempat tidur.

Melati lupa untuk merapikan tempat tidur,

orang tua lalu menegur “jangan dibiasakan

seperti itu”. Melati pun lalu merapikan tempat

tidurnya.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

bagus.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

7. Sikap dan tindakan orang tua

ketika mengetahui anak berkata

bohong.

Orang tua Melati saat mengetahui anaknya

berkata bohong langsung memberikan teguran

dengan contoh hasil orang yang suka

berbohong. Berbohong itu tidak baik bagi

kehidupan orang yang pintar. Berbohong itu

dosa.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua

.

Pekerjaan orang tua Melati yaitu, papah bekerja

di telkom. Ibu bekerja di PU bagian 3M,

sumber daya manusia.

9. Kegiatan yang dilakukan orang

tua ketika berada di rumah.

Kegiatan yang dilakukan orang tua Melati ketika

berada di rumah yaitu, mamah pulang bekerja pukul

12.00, sampai di rumah memasak, setelah itu

istirahat. Papah pulang malam pukul 19.00, mandi,

makan, setelah itu istirahat.

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-harimu.

Orang tua Melati memenuhi kebutuhan sehari-

hari seperti makan pagi, siang, dan sore.

Orang tua selalu memenuhi kebutuhan sekolah

Melati.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

133

11. Tindakan yang dilakukan orang

tua saat anak tidak mau belajar.

Tindakan yang dilakukan orang tua saat Melati

tidak mau belajar, dengan memberi tahu “kalau

kamu tidak mau belajar, resiko nilai jelek mamah

gak mau tau”.

12. Cara orang tua mengingatkan

agar anak belajar.

Cara orang tua mengingatkan agar Melati belajar

dengan menanyakan “ada tugas tidak untuk hari

besok”, “Melati lalu mengatakan “oh iya mah aku

belom belajar”.

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika anak

merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

Orang yang membantu Melati mengerjakan PR

saat menjumpai kesulitan papah dan mamah

dengan membimbing setiap soal yang dianggap

Melati sulit.

14. Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika anak

berhasil dan mendapat nilai

bagus.

Saat Melati mendapatkan nilai tugas 100, orang

tua memberi selamat dan tingkatkan. Setelah

itu orang tua membelikan alat tulis dan

makanan kesukaan Melati.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Kegiatan Melati di luar rumah mengikuti koor

gereja.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-

harimu dan perasaan anak ketika

menceritakan hal tersebut.

Melati bercerita pada orang tua tentang kondisi

kelasnya yang ramai dan membuat tidak

konstrasi saat pelajaran, orang tua Melati

mejawab “ya”. (Melati kelihatan biasa saja, dan

kurang senang mendengar jawaban mamanya).

17. Waktu untuk berkumpul

bersama keluarga setiap hari.

Setiap mamah dan papah pulang dari bekerja

selalu berkumpul di depan televisi sambil

bercerita.

18. Sikap anak saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan sekitar.

Sikap Melati saat bertemu dengan orang lain di

lingkungan sekitar rumahnya dengan memanggil

dan menyapa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

134

19. Sikap orang tua ketika melihat

anak melakukan hal yang kurang

baik terhadap teman-teman dan

tetangga di lingkungan sekitar.

Melati saat menyapu di sore hari di sapa oleh

teman rumahnya hanya diam, mamahnya dari

dalam rumah langsung angkat bicara “itu

disapa kok diam dibalas dong”.

20. Aturan-aturan yang diterapkan

di rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah Melati

yaitu :

Pulang dari sekolah tidur siang.

Boleh main tetapi tidak lebih dari jam 15.00

sore.

Mulai jam 19.00 sampai 20.00 malam

belajar.

21. Tanggapan orang tua ketika anak

pergi tanpa izin.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

135

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Melati

Hari, tanggal : Jum’at, 3 Oktober 2014

Tempat : Jalan Bango Selatan, Jomegatan No. 400

Waktu : 14.00 – 18.00

Observasi hari ke : 2

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom

keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di

pagi hari setelah bangun

tidur.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

2. Kegiatan yang dilakukan

anak setelah pulang sekolah.

Kegiatan yang dilakukan abel setelah pulang ke

rumah, melepas sepatu dan ganti baju lalu

diletakan pada tempatnya, setelah itu makan

sambil melihat televisi.

3. Perilaku yang dilakukan

orang tua ketika anak

melakukan kesalahan.

Orang tua melihat abel setelah makan siang

piring diletakan pada lantai depan televisi dan

orang tua menegur untuk menaruh pada tempat

cuci piring.(abel langsung meletakan piring di

tempat cucian).

4. Sikap dan tindakan orang tua

saat anak belajar.

Abel setelah makan siang dan melihat televisi,

pukul 15.00 abel belajar orang tua mendatangi

abel dan mengatakan “kalau tidak bisa

mengerjakan nanti tanya ke mamah. Kalau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

136

belajar mu sudah selesai jangan lupa

diberesi!”.(setelah orang tua mendatangi abel

belajar, mamahnya pergi ke dapur untuk cuci

piring dan memasak).

5. Reaksi orang tua ketika anak

lupa merapikan tempat tidur.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

bagus.

Orang tua selalu menanyakan abel sepulang dari

sekolah dengan bertanya “nilai yang kamu

dapatkan hari ini berapa dan pada pelajaran

apa?”. Pada hari ini abel mendapatkan nilai

menggambar C orang tua mengatakan, aaah gak

papa gambar aja, yang penting matematika mu

jangan sampai dapat nilai dibawah 60.

7. Sikap dan tindakan orang tua

ketika mengetahui anak

berkata bohong.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang

tua .

Pekerjaan orang tua abel yaitu, papah bekerja di

telkom. Ibu bekerja di PU bagian 3M, sumber

daya manusia.

9. Kegiatan yang dilakukan

orang tua ketika berada di

rumah.

Kegiatan yang dilakukan orang tua abel ketika

berada di rumah, mamah abel pukul 15.20

berada di dapur untuk cuci piring dan memasak.

Papah abel pulang dari kerja pukul 17.00 ganti

baju lalu menyapu.

10. Orang tua memenuhi

kebutuhan sehari-harimu.

Orang tua abel memenuhi kebutuhan sehari-hari

dalam kebutuhan pokok makan siang dan

malam. Kebutuhan alat mandi sabun dan

shampoo titah habis mamah lalu membelikan di

warung.

11. Tindakan yang dilakukan Peneliti saat melakukan observasi tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

137

orang tua saat anak tidak mau

belajar.

menemukan pada bagian ini.

12. Cara orang tua mengingatkan

agar anak belajar.

Cara orang tua mengingatkan agar titah belajar

dengan bertanya ada PR tidak untuk hari besok.

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika anak

merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

Mamah bertanya saat abel belajar dan

menanyakan ada kesulitan tidak untuk mencoba

menjawab soal-soal yang sedang dipelajari abel.

14. Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika anak

berhasil dan mendapat nilai

bagus.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-

harimu dan perasaan anak

ketika menceritakan hal

tersebut.

Abel bercerita pada papa sepulang dari bekerja,

tentang tadi sudah belajar setelah makan siang

dan papah menjawab “bagus kalau udah belajar,

menemui kesulitan tidak waktu belajar tadi?”,

abel menjawab tidak ada pah. [wajah abel

terlihat senang, karena abel saat bercerita sambil

tersenyum].

17. Waktu untuk berkumpul

bersama keluarga setiap hari.

Abel setelah mandi sore melakukan kegiatan

bersantai di depan teras rumah sambil mengobrol

bersama papah dan mama.

18. Sikap anak saat bertemu

dengan orang lain di

lingkungan sekitar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

19. Sikap orang tua ketika

melihat anak melakukan hal

yang kurang baik terhadap

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

138

teman-teman dan tetangga di

lingkungan sekitar.

20. Aturan-aturan yang

diterapkan di rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah abel yaitu :

Pulang dari sekolah tidur siang.

Boleh main tetapi tidak lebih dari jam 15.00

sore.

Mulai jam 19.00 sampai 20.00 malam

belajar.

21. Tanggapan orang tua ketika

anak pergi tanpa izin.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

139

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Melati

Hari, tanggal : Senin, 6 Oktober 2014

Tempat : Jalan Bango Selatan, Jomegatan No. 400

Waktu : 13.00 – 17.00

Observasi hari ke : 3

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi hari

setelah bangun tidur.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

2. Kegiatan yang dilakukan anak setelah

pulang sekolah.

Melati setelah pulang dari sekolah melepas

sepatu, ganti baju, minum air putih, setelah

itu melihat televisi sambil menyalakan

kipas angin dan tidur.

3. Perilaku yang dilakukan orang tua

ketika anak melakukan kesalahan.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

4. Sikap dan tindakan orang tua saat anak

belajar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

5. Reaksi orang tua ketika anak lupa

merapikan tempat tidur.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak bagus.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

7. Sikap dan tindakan orang tua ketika

mengetahui anak berkata bohong.

Melati sepulang dari sekolah belum makan

siang, saat mamanya bertanya “Melati

sudah makan belum tadi?”, Melati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

140

menjawab sudah mah. Mamah Melati pergi

kedapur dan tempat makan ternyta lauk

masih utuh. Melati ditanya lagi pada

mamahnya “lauk masih utuh kamu tadi

makan dimana”? Melati mejawab akau

belum makan mah tadi pulang dari sekolah

mau makan males soale panas sama capek.

Mamah menegur untuk tidak berbohong

seperti itu, karena kalau kamu bohong

perut sakit yang nanggung dirimu sendiri.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua . Pekerjaan orang tua Melati yaitu, papah

bekerja di telkom. Ibu bekerja di PU

bagian 3M, sumber daya manusia.

9. Kegiatan yang dilakukan orang tua

ketika berada di rumah.

Orang tua Melati ketika berada di rumah

mamah memesak, dan papah mebersihkan

rumah. Selesai pekerjaan rumah orang tua

Melati mengerjakan laporan dari pekerjaan

yang telah dilaksanakan.

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-harimu.

Orang tua Melati selalu memenuhi

kebutuhan sehari-hari dalam makan dan

minum yang di sukai oleh Melati.

11. Tindakan yang dilakukan orang tua

saat anak tidak mau belajar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

12. Cara orang tua mengingatkan agar

anak belajar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

13. Orang yang membantu mengerjakan

PR jika anak merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

14. Sikap dan tindakan yang dilakukan

orang tua jika anak berhasil dan

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

141

mendapat nilai bagus.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Disore hari Melati pergi kerumah teman

gereja untuk bermain dan bertanya lagu

untuk latian koor hari minggu.

16. Anak bercerita pada orang tua tentang

pengalaman sehari-harimu dan

perasaan anak ketika menceritakan hal

tersebut.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

17. Waktu untuk berkumpul bersama

keluarga setiap hari.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

18. Sikap anak saat bertemu dengan orang

lain di lingkungan sekitar.

Melati bertemu dengan tetangga sekitar

rumahnya diam dan tidak menyapa.

19. Sikap orang tua ketika melihat anak

melakukan hal yang kurang baik

terhadap teman-teman dan tetangga di

lingkungan sekitar.

Melati saat bertemu tetengga sekitar rumah

tidak menyapa mamah menegur untuk

menyapanya.[mamah Melati melihat

dengan sendirinya saat Melati keluar dari

rumah].

20. Aturan-aturan yang diterapkan di

rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah Melati

yaitu :

Pulang dari sekolah tidur siang.

Boleh main tetapi tidak lebih dari jam

15.00 sore.

Mulai jam 19.00 sampai 20.00 malam

belajar.

21. Tanggapan orang tua ketika anak pergi

tanpa izin.

Melati pergi ke rumah teman lupa untuk

pamitan dengan mamah, Melati pulang

dari rumah teman jam 16.30 mamahnya

memberi teguran “besok lagi kalau kamu pergi

ke mana pun ijin dulu tadi mama nyariin, mau

minta tolong buat matiin televise.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

142

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Melati

Hari, tanggal : Selasa, 7 Oktober 2014

Tempat : Jalan Bango Selatan, Jomegatan No. 400

Waktu : 13.30 – 16.00

Observasi hari ke : 4

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi hari

setelah bangun tidur.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

Kegiatan yang dilakukan Melati setelah pulang

sekolah, melepas sepatu, ganti baju, makan

siang sambil melihat televisi, setelah itu Melati

membaca buku.

3. Perilaku yang dilakukan orang tua

ketika anak melakukan kesalahan.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

4. Sikap dan tindakan orang tua saat

anak belajar.

Melati saat belajar mamah mendampingi dan

membentu Melati saat mengerjakan soal IPS.

5. Reaksi orang tua ketika anak lupa

merapikan tempat tidur.

Melati diminta untuk merapikan tempat tidur

oleh mamanya, karena pagi hari Melati lupa

untuk merapikan tempat tidurnya.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak bagus.

Melati mendapatkan nilai 70 untuk

matapelajaran IPS, mamah mengatakan “IPS

kok sampai dapat 70, ayo 80 dong kan bisa

dinalar”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

143

7. Sikap dan tindakan orang tua ketika

mengetahui anak berkata bohong.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua . Pekerjaan orang tua Melati yaitu, papah bekerja

di telkom. Ibu bekerja di PU bagian 3M,

sumber daya manusia.

9. Kegiatan yang dilakukan orang tua

ketika berada di rumah.

Mamah Melati di rumah mendampingi Melati

belajar, membaca koran, setelah itu memasak dan

meyapu halaman rumah. Rumah dalam yang

menyapu Melati.

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-harimu.

Orang tua Melati memenuhi kebutuhan pokok :

makan, cemilan, dan minuman es yang disukai

Melati.

11. Tindakan yang dilakukan orang tua

saat anak tidak mau belajar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini

12. Cara orang tua mengingatkan agar

anak belajar.

Mamah menanyakan bagaimana tadi saat

belajar di sekolah da nada PR yang harus

dikerjakan untuk besok tidak.[Melati pun

mengatakan, bentar mah aku buka tugas dulu,

sekalian sambil belajar mah].

13. Orang yang membantu mengerjakan

PR jika anak merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

Melati saat mendapatkan kesulitan dalam

mengerjakan PR mamah yang akan membantu,

jika mamahnya tidak bisa maka nunggu papah

untuk membantu mengerjakan PR.

14. Sikap dan tindakan yang dilakukan

orang tua jika anak berhasil dan

mendapat nilai bagus.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini

15. Kegiatan anak di luar rumah. Kegiatan yang dilakukan diluar rumah

mengikuti latian koor yang diadakan dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

144

kesepakata jam latian dengan kelompok

suaranya.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-harimu

dan perasaan anak ketika

menceritakan hal tersebut.

Melati bercerita dengan mamanya waktu tadi di

sekolah dia bisa membuat pantun lebih dari 5.

Mamanya memberi tanggapan”bagus, kamu

lebih suka ya membuat pantun?, isi pantunya

apa tadi yang kamu buat?, mamah

lihat”.[Melati merasa senang, lalu

mengambilkan buku tugas Bahasa Indonesia].

17. Waktu untuk berkumpul bersama

keluarga setiap hari.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini

18. Sikap anak saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan sekitar.

Melati pulang dari sekolah ketemu dengan

tetangga rumah dengan memanggil namanya,

menyapa dengan menanyakan habis dari

mana?.

19. Sikap orang tua ketika melihat anak

melakukan hal yang kurang baik

terhadap teman-teman dan tetangga

di lingkungan sekitar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini

20. Aturan-aturan yang diterapkan di

rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah Melati

yaitu :

Pulang dari sekolah tidur siang.

Boleh main tetapi tidak lebih dari jam 15.00

sore.

Mulai jam 19.00 sampai 20.00 malam

belajar.

21. Tanggapan orang tua ketika anak

pergi tanpa izin.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

145

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Mawar

Hari, tanggal : Senin, 29 September 2014

Tempat : Merah, Blok i, No.200 a, Catur Tunggal Sleman.

Waktu : 05.40 – 06.30 di lanjut 13.00 - 20.30

Pertemuan ke : 1

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di

pagi hari setelah bangun tidur.

Kegiatan yang dilakukan Mawar dipagi hari, setelah

bangun tidur berdoa, menata tempat tidur, setelah itu

mandi.

Orang tua mengingatkan Mawar sebelum makan

pagi untuk mengecek jadwal yang telah ditata pada

malam hari.

Setelah Mawar selesai mengecek jadwal dan makan

pagi Mawar berangkat ke sekolah.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

Kegiatan yang dilakukan Mawar setelah pulang dari

sekolah yaitu sampai di rumah Mawar melepas

sepatu dan menaruh pada rak sepatu.

Meletakan tas di meja khusus tempat tas dan alat

belajar, ganti baju, cuci tangan dan kaki.

Mawar selesai cuci tangan dan kaki lalu makan

siang. Selesai makan siang Mawar melihat televisi

sambil bersantai.

3. Perilaku yang dilakukan orang

tua ketika anak melakukan

Orang tua menegur Mawar saat Mawar pulang dari

sekolah lupa untuk meletakan seragam, lalu orang tua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

146

kesalahan. (mamah) menegur untuk meletakan pada tempatnya dan

orang tua mengatakan pada Mawar jika tidak mau,

sragam suruh mencuci sendiri.

4. Sikap dan tindakan orang tua

saat anak belajar.

Saat Mawar belajar orang tua bertanya “menemukan

kesulitan tidak untuk belajarnya?”, jika tidak

menemukan mamah duduk di ruang tamu ya.

5. Reaksi orang tua ketika anak

lupa merapikan tempat tidur.

Mawar saat bangun kesiangan lalu pergi ke kamar

mandi dan lupa untuk merapikan tempat tidur, ibu

menegur untuk Mawar merapikan tempat tidur sebelum

berangkat ke sekolah.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

bagus.

Sepulang dari sekolah Mawar ditanya oleh mamahnya

untuk meminjam buku tugas tematik dan melihat hasil

ulangan matematika, ternyata Mawar mendapatkan nilai

ulangan 65. Mamah Mawar setelah melihat hasil

ulangan matematika 65 memberi teguran pada Mawar

untuk belajar lebih giat lagi karena matematika itu

penting dan jam belajar ditambah setengah jam nanti ibu

tunggu.

7. Sikap dan tindakan orang tua

ketika mengetahui anak

berkata bohong.

Peneliti saat melakukan observasi tidak menemukan

pada bagian ini.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang

tua .

Pekerjaan orang tua Mawar yaitu, Bapaknya bekerja

sebagai swasta dan ibu bekerja sebagai PNS.

9. Kegiatan yang dilakukan orang

tua ketika berada di rumah.

Kegiatan yang dilakukan oleh kedua orang tua Mawar

ketika berada di rumah yaitu, ibu Mawar pulang dari

bekerja pukul 15.00, sampai di rumah ganti baju lalu

istrahat sebentar, setelah itu membersihkan rumah

dengan menyapu dilanjutkan memasak untuk makan

malam dan dan bapak Mawar pulang jam 15.00 ganti

baju lanjut ke halaman untuk membersihkan halam

rumah. Selesai itu orang tua dan Mawar mandi, lanjut

untuk makan malam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

147

10. Orang tua memenuhi

kebutuhan sehari-harimu.

Orang tua memenuhi kebutuhan sehari-hari Mawar

terlihat saat Mawar membutuhkan cemilan dan

kebutuhan sekolah harus membawa buku gambar

orang tua langusung membelikan (bapak dan ibu).

Orang tua setiap pagi, siang dan malam selalu

menyiapakn makan dan cemilan.

11. Tindakan yang dilakukan

orang tua saat anak tidak mau

belajar.

Mawar tidak mau belajar karena badan merasa capek

dan malas untuk melakukan kegiatan, bapak

mengatakan “Ayo luangkan waktumu 20 menit untuk

belajar!”, supaya pelajaran hari ini tidak lupa. Mawar

pun langsung melaksanakan.

12. Cara orang tua mengingatkan

agar anak belajar.

Cara orang tua Mawar untuk mengingat agar Mawar

belajar dengan cara membuat jadwal setiap hari setelah

makan malam harus meluangkan waktu 1 jam. Jika,

Mawar tidak mau makan orang tua tidak akan

mendampingi saat belajar.

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika anak

merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

Mawar saat menemukan kesulitan dalam mengerjakan

PR ibu yang akan secara langsung membantunya

dengan memberikan contoh dari soal PR tersebut dan

Mawar dengan ditungguin ibu untuk mencoba

mengerjakan PR tersebut.

14. Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika anak

berhasil dan mendapat nilai

bagus.

Sikap dan tindakan yang dilakukan orang tua saat Mawar

berhasil mendapatkan nilai ulangan harian matematika

dengan nilai 80, orang tua memberikan reward pada Mawar

dengan bentuk pujian dan membelikan perlengkapan sekolah

yang Mawar butuhkan.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Kegiatan Mawar di luar rumah untuk mengikuti les

dalam satu minggu 3 kali. Les diikuti Mawar setiap hari

senin. Rabu, dan Jum’at.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-

Mawar bercerita pada orang tua tentang pengalaman

yang terjadi di sekolah Mawar bisa mengerjakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

148

harimu dan perasaan anak

ketika menceritakan hal

tersebut.

ulangan IPA, orang tua pun mendengarkan dan

menanggapi untuk belajar lebih giat supaya saat

kenaikan kelas mendapatkan juara. (Mawar pun merasa

senang karena saat bercerita pada orang tua didengarkan

dan diberi tanggapan).

17. Waktu untuk berkumpul

bersama keluarga setiap hari.

Waktu untuk berkumpul bersama keluarga Mawar melakukan

saat makan malam pukul 18.00 dan setalah pukul 20.00

selesai Mawar belajar untuk melihat televisi bersama orang

tua sambil ngobrol sampai pukul 20.30 lalu masuk kamar

masing-masing untuk tidur.

18. Sikap anak saat bertemu

dengan orang lain di

lingkungan sekitar.

Sikap Mawar saat bertemu dengan orang lain di lingkungan

rumahnya menyapa sambil memanggil orang yang telah

disapanya.

19. Sikap orang tua ketika melihat

anak melakukan hal yang

kurang baik terhadap teman-

teman dan tetangga di

lingkungan sekitar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak menemukan

pada bagian ini.

20. Aturan-aturan yang diterapkan

di rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah Mawar yaitu :

Bagun pagi merapikan tempat tidur.

Makan pagi terlebih dahulu sebelum berangkat ke

sekolah.

Pulang dari sekolah sepatu di letakan pad rak sepatu

yang telah tersedia di rumah.

Pulang dari sekolah ganti baju, dan sragan diletakan

pada tempatnya.

Pulang sekolah cuci tangan dan kaki, lalu makan

siang.

Tidur siang.

Setelah makan malam harus meluangkan waktu

untuk belajar kurang lebih 1 jam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

149

21. Tanggapan orang tua ketika

anak pergi tanpa izin.

Mawar setelah mandi sore bermain ke rumah tetangga

tanpa bilang pada orang tua. Mawar pulang dari bermain

orang tua menegur dengan tegas “besok lagi kalau mau

main harus pamit dulu sama ibu!”. (raut wajah orang tua

marah”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

150

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Mawar

Hari, tanggal : Sabtu, 4 Oktober 2014

Tempat : Merah, Blok i, No.200 a, Catur Tunggal Sleman.

Waktu : 14.00 – 17.00

Pertemuan ke : 2

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan

di pagi hari setelah

bangun tidur.

Peneliti saat melakukan observasi

tidak menemukan pada bagian ini.

2. Kegiatan yang dilakukan

anak setelah pulang

sekolah.

Kegiatan yang dilakukan Mawar

setelah pulang dari sekolah melepas

sepatu dan diletakan pada rak sepatu,

ganti baju lalu makan siang.

3. Perilaku yang dilakukan

orang tua ketika anak

melakukan kesalahan.

Peneliti saat melakukan observasi

tidak menemukan pada bagian ini.

4. Sikap dan tindakan orang

tua saat anak belajar.

Mawar saat belajar disore hari ibu

tidak menemani, ibu Mawar

mengerjakan laporan pekerjaannya.

5. Reaksi orang tua ketika

anak lupa merapikan

tempat tidur.

Peneliti saat melakukan observasi

tidak menemukan pada bagian ini.

6. Sikap orang tua ketika

anak mendapatkan nilai

Peneliti saat melakukan observasi

tidak menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

151

yang tidak bagus.

7. Sikap dan tindakan orang

tua ketika mengetahui

anak berkata bohong.

Peneliti saat melakukan observasi

tidak menemukan pada bagian ini.

8. Pekerjaan dan kegiatan

orang tua .

Pekerjaan orang tua Mawar yaitu,

Bapaknya bekerja sebagai swasta dan

ibu bekerja sebagai PNS.

9. Kegiatan yang dilakukan

orang tua ketika berada

di rumah.

Ibu Mawar saat berada di rumah

istrahat, setelah itu baru mengerjakan

pekerjaan rumah seperti : nyapu, cuci

piring, dan masak. Selesai pekerjaan

rumah ibu Mawar membuat laporan

dari pekerjaannya yang telah

dilakukan.

10. Orang tua memenuhi

kebutuhan sehari-harimu.

Orang tua Mawar memenehui

kebutuhan sehari-hari seperti

menyiapakan makan yang sudah

matang, menyiapkan makanan yang

akan Mawar masak sendiri, seperti

mie dan telur.

11. Tindakan yang dilakukan

orang tua saat anak tidak

mau belajar.

Orang tua mengatakan pada Mawar

saat malas belajar “kalau kamu malas

untuk belajar dan mendapatkan nilai

yang kurang baik tanggung aja

sendiri”.[Mawar sambil diam dengan

wajah yang ketakutakan].

12. Cara orang tua

mengingatkan agar anak

belajar.

Orang tua mengingatkan Mawar untuk

belajar dengan mengatakan “apa

kewajibanmu?”. Mawar menjawab

belajar.[Mawar langsung mengambil

buku untuk belajar sambil kepala yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

152

menunduk].

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika

anak merasa kesulitan

untuk menjawabnya.

Mawar mendapatkan kesulitan untuk

mengerjakan PR maka Mawar pun

minta tolong ibu untuk membantu

mengerjakan.[ibu langsung bersedia

untuk membantu Mawar dalam

mengerjakan PR].

14. Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika

anak berhasil dan

mendapat nilai bagus.

Mawar berhasil mendapatkan nilai

yang terbiak di kelasnya saat ulangan

IPA, maka orang tua memberi pujian

dan berjanji kalau bisa

mempertahankan nilainya akhir

semester ibu akan belikan tas.

15. Kegiatan anak di luar

rumah.

Kegiatan Mawar di luar rumah yaitu

kerumah teman yang dekat dengan

rumahnya untuk belajar bersama.

16. Anak bercerita pada

orang tua tentang

pengalaman sehari-

harimu dan perasaan

anak ketika menceritakan

hal tersebut.

Mawar bercerita pada ibu tentang

kondisi Mawar saat di kelas

merasakan malas untuk mengikuti

pelajaran karena teman-teman kelas

ramai. Ibu Mawar pun memberi

tanggapan kalau teman-teman mu

ramai seperti itu, yang penting kamu

fokus pada belajar mu.[Mawar

bercerita dengan wajah yang sedih,

karena ibu menjawab dengan tegas

dan suara yang lantang].

17. Waktu untuk berkumpul

bersama keluarga setiap

hari.

Mawar setiap hari belum tentu bisa

berkumpul dengan keluarga, karena

bapak Mawar belum tentu pulang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

153

setiap hari jika banyak pekerjaan yang

harus diselesaikan. Hal ini

memberikan pada kondisi saat ini,

bapak Mawar tidak pulang. Titha

bersama ibu sibuk dengan kegiatan

sendiri-sendiri.

18. Sikap anak saat bertemu

dengan orang lain di

lingkungan sekitar.

Sikap Mawar saat bertemu dengan orang

lain di lingkungan sekitar rumah memberi

senyuman.

19. Sikap orang tua ketika

melihat anak melakukan

hal yang kurang baik

terhadap teman-teman

dan tetangga di

lingkungan sekitar.

Peneliti saat melakukan observasi

tidak menemukan pada bagian ini.

20. Aturan-aturan yang

diterapkan di rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah

Mawar yaitu :

Bagun pagi merapikan tempat

tidur.

Makan pagi terlebih dahulu

sebelum berangkat ke sekolah.

Pulang dari sekolah sepatu di

letakan pad rak sepatu yang telah

tersedia di rumah.

Pulang dari sekolah ganti baju, dan

sragan diletakan pada tempatnya.

Pulang sekolah cuci tangan dan

kaki, lalu makan siang.

Tidur siang.

Setelah makan malam harus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

154

meluangkan waktu untuk belajar

kurang lebih 1 jam.

21. Tanggapan orang tua

ketika anak pergi tanpa

izin.

Peneliti saat melakukan observasi

tidak menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

155

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Mawar

Hari, tanggal : Kamis, 9 Oktober 2014

Tempat : Merah, Blok i, No.200 a, Catur Tunggal Sleman.

Waktu : 15.00 – 17.00

Pertemuan ke : 3

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom

keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi hari

setelah bangun tidur.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

2. Kegiatan yang dilakukan anak setelah

pulang sekolah.

Kegiatan yang dilakukan Melati setelah

pulang dari sekolah melepas sepatu dan

menaruh pada rak sepatu, ganti baju, cuci

tangan dan kaki, makan siang, lalu tidur.

3. Perilaku yang dilakukan orang tua

ketika anak melakukan kesalahan.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

4. Sikap dan tindakan orang tua saat anak

belajar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

5. Reaksi orang tua ketika anak lupa

merapikan tempat tidur.

Melati bangun tidur disiang hari lupa untuk

merapaikan tempat tidur, ibu masuk kamar

Melati dan memanggil Melati saat berada di

depan televisi lalu meminta Melati untuk

merapikan.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak bagus.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

156

7. Sikap dan tindakan orang tua ketika

mengetahui anak berkata bohong.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua . Pekerjaan orang tua Melati yaitu, Bapaknya

bekerja sebagai swasta dan ibu bekerja

sebagai PNS.

9. Kegiatan yang dilakukan orang tua

ketika berada di rumah.

Ibu saat berada di rumah, mengambil

pakaian yang telah kering dijemur lalu

melipatnya, lalu memasak. [Melati

mendapatkan tugas membantu ibu menyapu

rumah].

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-harimu.

Orang tua memenuhi kebutuhan Melati

untuk menyiapakan makan dan

menyiapakan seragam sekolah.

11. Tindakan yang dilakukan orang tua

saat anak tidak mau belajar.

Orang tua menegur Melati saat malas untuk

belajar dengan mengatakan “pintar atau

bodoh yang membuat kamu, jadi ya pilih

aja!”.[orang tua Melati memberi nasehat

melalui teguran yang harus diterima Melati

demi kebaikan dalam perkembangan

pendidikan].

12. Cara orang tua mengingatkan agar

anak belajar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

13. Orang yang membantu mengerjakan

PR jika anak merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

14. Sikap dan tindakan yang dilakukan

orang tua jika anak berhasil dan

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

157

mendapat nilai bagus.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Kegiatan Melati hari ini bermain dengan

teman yang ada disekitar rumahnya dengan

bercerita tentang pengalaman yang

didapatkan dari sekolah.

16. Anak bercerita pada orang tua tentang

pengalaman sehari-harimu dan

perasaan anak ketika menceritakan hal

tersebut.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

17. Waktu untuk berkumpul bersama

keluarga setiap hari.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

18. Sikap anak saat bertemu dengan orang

lain di lingkungan sekitar.

Sikap Melati saat bertemu dengan orang lain di

lingkungan sekitar rumah menyapa dengan

memberikan senyuman.

19. Sikap orang tua ketika melihat anak

melakukan hal yang kurang baik

terhadap teman-teman dan tetangga di

lingkungan sekitar.

Orang tua menegur Melati kalau bertemu

dengan tetangga itu disapa dengan angkat suara

tidak hanya diam seperti itu saja.[orang tua

memberi teguran].

20. Aturan-aturan yang diterapkan di

rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah Melati

yaitu :

Bagun pagi merapikan tempat tidur.

Makan pagi terlebih dahulu sebelum

berangkat ke sekolah.

Pulang dari sekolah sepatu di letakan

pad rak sepatu yang telah tersedia di

rumah.

Pulang dari sekolah ganti baju, dan

sragan diletakan pada tempatnya.

Pulang sekolah cuci tangan dan kaki,

lalu makan siang.

Tidur siang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

158

Setelah makan malam harus meluangkan

waktu untuk belajar kurang lebih 1 jam.

21. Tanggapan orang tua ketika anak pergi

tanpa izin.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

159

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Mawar

Hari, tanggal : Selasa, 14 Oktober 2014

Tempat : Merah, Blok i, No.200 a, Catur Tunggal Sleman.

Waktu : 13.15 – 18.00

Pertemuan ke : 4

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom

keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi

hari setelah bangun tidur.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

Kegiatan yang dilakukan Mawar setelah pulang dari

sekolah melepas sepatu dan menaruh pad rak

sepatu, ganti baju, cuci tangan dan kaki, makan

siang, membaca buku cerita anak, lalu tidur.

3. Perilaku yang dilakukan orang tua

ketika anak melakukan kesalahan.

Orang tua menugur Mawar saat melakukan

kesalahan selesai makan lupa untuk menaruh

tempat cucian.

4. Sikap dan tindakan orang tua saat

anak belajar.

Mawar saat belajar orang tua menanyakan belajar

apa kamu? ada kesulitan tidak? Kalau ada kesulitan

dilingkari dulu, nanti ibu selesai mengerjakan tugas

rumah ibu beri tau caranya.

5. Reaksi orang tua ketika anak lupa

merapikan tempat tidur.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

160

bagus.

7. Sikap dan tindakan orang tua

ketika mengetahui anak berkata

bohong.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua . Pekerjaan orang tua Mawar yaitu, Bapaknya

bekerja sebagai swasta dan ibu bekerja sebagai

PNS.

9. Kegiatan yang dilakukan orang

tua ketika berada di rumah.

Kegiatan yang dilakukan orang tua ketika berada di

rumah, ibu mengerjakan pekerjaan rumah, menyapu,

memasak, mengambil jemuran yang sudah kering.

Bapak Mawar sampai di rumah mandi, makan lalu

istrhad.

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-harimu.

Orang tua memenuhi kebutuhan Mawar dalam

pokok sehari-hari makan dan cemilan.

11. Tindakan yang dilakukan orang

tua saat anak tidak mau belajar.

Orang tua menegur Mawar untuk belajar, karena

kewajiban anak sekolah untuk belajar bukan untuk

bemalas-malasan, kepintaran yang membuat

kamu.[Mawar langsung bergerak untuk belajar].

12. Cara orang tua mengingatkan agar

anak belajar.

Orang tua disore hari setelah mandi bertanya pada

Mawar ada tugas atau tidak?, jika ada ya dikerjakan

dulu, jika tidak ada belajar untuk hari besok.

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika anak merasa

kesulitan untuk menjawabnya.

Ibu yang membantu Mawar saat tidak bisa

mengerjakan PR, dengan mendampingi sampai

Mawar bisa mengerjakan dengan sendiri.

14. Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika anak

berhasil dan mendapat nilai bagus.

Orang tua memberi pujian pada Mawar saat

mendapatkan nilai 80 pada mata elajaran matematika.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Kegiatan yang dilakukan Mawar mengerjakan tugas

kelompok dalam membuat kreativitas dalam mata

pelajaran SBdP.

16. Anak bercerita pada orang tua Peneliti saat melakukan observasi tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

161

tentang pengalaman sehari-harimu

dan perasaan anak ketika

menceritakan hal tersebut.

menemukan pada bagian ini.

17. Waktu untuk berkumpul bersama

keluarga setiap hari.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

18. Sikap anak saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan sekitar.

Mawar saat bertemu dengan orang lain menyapa

dengan memanggil namanya dan betanya mau

kemana?.

19. Sikap orang tua ketika melihat

anak melakukan hal yang kurang

baik terhadap teman-teman dan

tetangga di lingkungan sekitar.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

20. Aturan-aturan yang diterapkan di

rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah Mawar yaitu :

Bagun pagi merapikan tempat tidur.

Makan pagi terlebih dahulu sebelum berangkat

ke sekolah.

Pulang dari sekolah sepatu di letakan pad rak

sepatu yang telah tersedia di rumah.

Pulang dari sekolah ganti baju, dan sragan

diletakan pada tempatnya.

Pulang sekolah cuci tangan dan kaki, lalu

makan siang.

Tidur siang.

Setelah makan malam harus meluangkan waktu

untuk belajar kurang lebih 1 jam.

21. Tanggapan orang tua ketika anak

pergi tanpa izin.

Peneliti saat melakukan observasi tidak

menemukan pada bagian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

162

Observasi 2 dengan Diana

Rabu, 8 Oktober 2014

Di rumah Diana, Karang Tengah, Sleman, Yogyakarta

17.30 – 21.00 WIB

Berikut adalah tabel hasil observasi 2 yang dilakukan pada petang sampai malam

hari:

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi

hari setelah bangun tidur.

Tidak terlihat.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

Tidak terlihat.

3. Perilaku yang dilakukan orang

tua ketika anak melakukan

kesalahan.

Anak mendapatkan jeweran, hal ini

untuk mengingatkan anak supaya lebih

teliti dam mengerjakan soal matematika.

.

4. Sikap dan tindakan orang tua

saat anak belajar.

Ibu menemani belajar anak dari awal

sampai akhir, anak selesai belajar ibu

mngecek kembali soal yang telah

dikerjakan.

5. Reaksi orang tua ketika anak

lupa merapikan tempat tidur.

Tidak terlihat.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

bagus.

Anak sedang mengerjakan PR, ibu

meminjam buku tugas dan menemukan

nilai 6 lalu dengan spontan ibu

mengatakan”Lho kok iso biji enem.

Wong Jawa kok ra iso Bahasa Jawa.”

7. Sikap dan tindakan orang tua

ketika mengetahui anak berkata

bohong.

Tidak terlihat.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua

.

Ibu menemani adik menonton tv

kemudian menemani narasumber belajar.

Bapak masih belum pulang, bapak

narasumber bekerja sebagai tukang cukur

rambut.

9. Kegiatan yang dilakukan orang

tua ketika berada di rumah.

Sholat Magrib dan Sholat Isya’ dan

mengerjakan pekerjaan rumah tangga

menyetrika.

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-hari.

Menyiapkan makan malam dengan

membelikan bakso untuk keluarganya.

11. Tindakan yang dilakukan orang

tua saat anak tidak mau belajar.

Memberi semangat dan mengatakan,

“Jare arep nduwe tablet, mulane sinau!”

12. Cara orang tua mengingatkan

agar anak belajar.

Memberi semangat dan mengatakan,

“Jare arep nduwe tablet, mulane sinau!”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

163

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika anak

merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

Anak mengerjakan PR matematika

mengenai FPB dan KPK namun ketika

diperiksa oleh Ibunya jawaban Anak

tersebut masih kurang tepat, kemudian

Ibu mengajari menggunakan cara pohon

faktor.

14. Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika anak

berhasil dan mendapat nilai

bagus.

Tidak terlihat.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Sholat Isya’ di masjid belakang Giant

bersama Pak Dhenya.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-hari

dan perasaan anak ketika

menceritakan hal tersebut.

Anak bercerita tentang keluh kesah yang

dirasakan mengenai sakit herpes pada

bagian paha kirinya sehingga dia merasa

kesulitan saat duduk di kursi sekolah dan

sering kali teman-temannya ingin melihat

luka tersebut namun narasumber tidak

memperlihatkannya.

17. Waktu untuk berkumpul bersama

keluarga setiap hari.

Anak ketika belajar di malam hari ibu

mendampingi dan adiknya ikut

menemani walaupun mengganggu

kegiatan belajar kakanya.

18. Sikap anak saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan sekitar.

Ramah dan selalu ceria serta berusaha

memberi kenyamanan dengan

mengakrabkan diri, terlihat saat anak

akan pergi sholat.

19. Sikap orang tua ketika melihat

anak melakukan hal yang kurang

baik terhadap teman-teman dan

tetangga di lingkungan sekitar.

Tidak terlihat.

20. Aturan-aturan yang diterapkan di

rumah.

Setelah sholat Isya’ harus langsung

pulang dan setelah itu mengerjakan PR

dan belajar kemudian menata barang-

barang untuk esok hari.

21. Tanggapan orang tua ketika anak

pergi tanpa izin.

Tidak terlihat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

164

Observasi 2 dengan Happy

Rabu, 15 Oktober 2014

Di rumah Happy, Karang Tengah, Gamping, Sleman, Yogyakarta

17.30 – 21.00 WIB

Berikut adalah tabel deskripsi hasil observasi 2 yang dilakukan pada petang hari

sampai malam hari:

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi

hari setelah bangun tidur.

Tidak terlihat.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

Tidak terlihat.

3. Perilaku yang dilakukan orang

tua ketika anak melakukan

kesalahan.

Orang tua tidak begitu memperhatikan

apa yang menjadi kesalahan anaknya,

karena ibu lebih terfokus mengurusi

anaknya yang kecil.

4. Sikap dan tindakan orang tua

saat anak belajar.

Ibu hanya sekedar menemani, baru lima

menit menemani sudah melakukan

aktivtas lain karena anaknya yang kecil

meangis.

5. Reaksi orang tua ketika anak

lupa merapikan tempat tidur.

Tidak terlihat.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

bagus.

Tidak terlihat.

7. Sikap dan tindakan orang tua

ketika mengetahui anak berkata

bohong.

Tidak terlihat.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua

.

Tidak terlihat.

9. Kegiatan yang dilakukan orang

tua ketika berada di rumah.

Ibu menemani mengerjakan PR sambil

memberikan kegiatan untuk anaknya

yang kecil.

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-hari.

Ibu tidak menyiapkan makan, lalu ibu

meminta anak dan peneliti untuk keluar

beli makan.

11. Tindakan yang dilakukan orang

tua saat anak tidak mau belajar.

Menasehati namun anak hanya diam

karena dia tidak tau jawaban dari soal

PRnya.

12. Cara orang tua mengingatkan

agar anak belajar.

Melalui sindiran tegas dengan berkata,

“Arep dadi opo kowe sesuk nek ra

sinau?”

13. Orang yang membantu Ibu memabantu mengerjakan PR anak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

165

mengerjakan PR jika anak

merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

hanya 4 nomor karena dari 6 nomor yang

lain tidak bisa memberikan jawaban, dan

akhirnya peneliti ikut serta dalam

membantu mengerjakan PR.

14. Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika anak

berhasil dan mendapat nilai

bagus.

Tidak terlihat.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Makan bersama peneliti di warung dekat

rumah narasumber.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-hari

dan perasaan anak ketika

menceritakan hal tersebut.

Tidak terlihat.

17. Waktu untuk berkumpul bersama

keluarga setiap hari.

Ayah bekerja. Bunda mengasuh adik dan

menemani belajar walau sebentar

kemudian menonton tv di kamar Ayah

Bunda. Setelah selesai belajar,

narasumber dan peneliti menonton tv di

kamar narasumber.

18. Sikap anak saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan sekitar.

Selalu menyapa dan berusaha menjalin

hubungan yang akrab dengan orang lain

di lingkungan sekitar..

19. Sikap orang tua ketika melihat

anak melakukan hal yang kurang

baik terhadap teman-teman dan

tetangga di lingkungan sekitar.

Tidak terlihat.

20. Aturan-aturan yang diterapkan di

rumah.

Pulang sebelum jam 17.30 WIB dan

setelah itu jika ingin bepergian harus izin

terlebih dahulu.

21. Tanggapan orang tua ketika anak

pergi tanpa izin.

Tidak terlihat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

166

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Annabel Neafela Santana

Hari, tanggal : Senin, 6 Oktober 2014

Tempat : Jalan Bugisan Selatan, Jomegatan No. 248

Waktu : 13.00 – 17.00

Observasi hari ke : 3

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi

hari setelah bangun tidur.

Tidak ditemukan.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

Melepas sepatu, ganti baju, minum air

putih, setelah itu melihat televisi sambil

menyalakan kipas angin dan tidur.

3. Perilaku yang dilakukan orang tua

ketika anak melakukan kesalahan.

Tidak ditemukan.

4. Sikap dan tindakan orang tua saat

anak belajar.

Tidak ditemukan.

5. Reaksi orang tua ketika anak lupa

merapikan tempat tidur.

Tidak ditemukan.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

bagus.

Tidak ditemukan.

7. Sikap dan tindakan orang tua

ketika mengetahui anak berkata

bohong.

Saat ditanya Mamanya, Abel menjawab

bahwa ia sudah makan padahal

sebenarnya Abel belum makan. Abel tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

167

makan siang karena cuaca hari ini panas

sehingga dia malas untuk makan. Mama

Abel menengok lauk yang ada di meja

makan masih utuh kemudian Beliau

bertanya pada Abel dan memberi nasihat

agar Abel tidak berbohong karena makan

adalah salah satu kebutuhan untuk

kesehatan dan jika Abel makan tidak

teratur maka perut Abel akan sakit.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua . Papa Abel bekerja di Telkom sedangkan

Ibu Abel bekerja di PU bagian 3M,

Sumber Daya Manusia.

9. Kegiatan yang dilakukan orang tua

ketika berada di rumah.

Mama memasak sedangkan Papa

membersihkan rumah. Setelah selesai

mengerjakan pekerjaan rumah, orang tua

Abel mengerjakan laporan pekerjaan.

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-harimu.

Menyiapkan dan menyediakan makanan

dan minuman kesukaan Abel.

11. Tindakan yang dilakukan orang

tua saat anak tidak mau belajar.

Tidak ditemukan.

12. Cara orang tua mengingatkan agar

anak belajar.

Tidak ditemukan.

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika anak merasa

kesulitan untuk menjawabnya.

Tidak ditemukan.

14. Sikap dan tindakan yang dilakukan

orang tua jika anak berhasil dan

mendapat nilai bagus.

Tidak ditemukan.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Abel pergi bermain ke rumah teman

gereja kemudian menanyakan lagu untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

168

latian koor hari Minggu.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-harimu

dan perasaan anak ketika

menceritakan hal tersebut.

Tidak ditemukan.

17. Waktu untuk berkumpul bersama

keluarga setiap hari.

Tidak ditemukan.

18. Sikap anak saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan sekitar.

Diam dan tidak menyapa.

19. Sikap orang tua ketika melihat

anak melakukan hal yang kurang

baik terhadap teman-teman dan

tetangga di lingkungan sekitar.

Mama memberi nasihat agar Abel ramah

dan selalu menyapa tetangga sekitar.

20. Aturan-aturan yang diterapkan di

rumah.

Pulang sekolah lalu tidur siang, boleh

main tetapi tidak lebih dari jam tiga sore.

21. Tanggapan orang tua ketika anak

pergi tanpa izin.

Memberi teguran agar selalu izin jika

akan bepergian karena jika tidak izin

orang tua kebingungan untuk mencari

keberadaan Abel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

169

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Nama : Titah Winengku Palimirmaningtyas

Hari, tanggal : Sabtu, 4 Oktober 2014

Tempat : Kuningan, Blok i, No.30 a, Catur Tunggal Depok Sleman.

Waktu : 14.00 – 17.00

Pertemuan ke : 2

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di pagi

hari setelah bangun tidur.

Tidak ditemukan.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

Melepas sepatu kemudian meletakkannya

di rak sepatu, ganti baju lalu makan siang.

3. Perilaku yang dilakukan orang tua

ketika anak melakukan kesalahan.

Tidak ditemukan

4. Sikap dan tindakan orang tua saat

anak belajar.

Ibu tidak menemani, Beliau mengerjakan

laporan pekerjaannya.

5. Reaksi orang tua ketika anak lupa

merapikan tempat tidur.

Tidak ditemukan.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

bagus.

Tidak ditemukan.

7. Sikap dan tindakan orang tua ketika

mengetahui anak berkata bohong.

Tidak ditemukan.

8. Pekerjaan dan kegiatan orang tua . Ayah bekerja sebagai swasta dan Ibu

bekerja sebagai PNS.

9. Kegiatan yang dilakukan orang tua Ibu beristrahat setelah itu mengerjakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

170

ketika berada di rumah. pekerjaan rumah seperti: menyapu,

mencuci piring, kemudian memasak.

Setelah menyelesaikan pekerjaan rumah,

Ibu titah membuat laporan pekerjaan.

10. Orang tua memenuhi kebutuhan

sehari-harimu.

Menyiapkan makan siang dan

menyediakan makanan seperti mie dan

telur karena Titah biasa memasak sendiri

jika Ibunya belum pulang.

11. Tindakan yang dilakukan orang tua

saat anak tidak mau belajar.

Ibu berkata, “Kalau kamu malas untuk

belajar dan mendapatkan nilai yang kurang

baik tanggung aja sendiri.”

12. Cara orang tua mengingatkan agar

anak belajar.

Ibu berkata, “Apa kewajibanmu?”

kemudian Titah langsung mengambil buku

untuk belajar sambil kepala yang

menunduk.

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika anak merasa

kesulitan untuk menjawabnya.

Ibu.

14. Sikap dan tindakan yang dilakukan

orang tua jika anak berhasil dan

mendapat nilai bagus.

Orang tua memberi pujian dan berjanji jika

Titah bisa mempertahankan nilainya pada

akhir semester, Ibu akan membelikan tas.

15. Kegiatan anak di luar rumah. Belajar bersama di rumah teman yang

dekat dengan rumahnya.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-harimu

dan perasaan anak ketika

menceritakan hal tersebut.

Titah bercerita bahwa di kelas seringkali

dia merasa malas mengikuti pelajaran

karena teman-teman kelasnya sering

membuat gaduh. Ibu Titah pun memberi

tanggapan agar Titah tetap fokus pada

pelajaran.

17. Waktu untuk berkumpul bersama

keluarga setiap hari.

Intensitas waktu untuk berkumpul bersama

sangat minim karena setiap harinya Bapak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

171

Titah belum tentu pulang. Ibu Titah juga

sibuk dengan pekerjaannya.

18. Sikap anak saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan sekitar.

Ramah dan memberi senyuman.

19. Sikap orang tua ketika melihat anak

melakukan hal yang kurang baik

terhadap teman-teman dan tetangga

di lingkungan sekitar.

Tidak ditemukan.

20. Aturan-aturan yang diterapkan di

rumah.

Aturan-aturan yang diterapkan di rumah titah

yaitu :

Pulang sekolah sepatu diletakan di rak

sepatu yang telah tersedia.

Pulang sekolah ganti baju dan seragam

sekolah diletakan pada tempatnya.

Pulang sekolah cuci tangan dan kaki

lalu makan siang.

Tidur siang.

21. Tanggapan orang tua ketika anak

pergi tanpa izin.

Tidak ditemukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

172

Kepada

Yth. Bapak/Ibu Validator

di tempat

Dengan hormat,

Bersama ini saya mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk melakukan validasi

instrumen dalam penelitian kualitatif yang berjudul : Persepsi Anak Terhadap

Pola Asuh Orang Tua.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi anak terhadap pola

asuh orang tua. Studi ini akan mendukung penyelesaian skripsi sarjana pendidikan

saya pada progam studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

Tanggapan Bapak/Ibu adalah anonym (tanpa nama) dan dijamin

kerahasiaannya. Saya akan menjadi satu-satunya pihak yang dapat mengakses

data Bapak/Ibu. Laporan penelitian ini akan disajikan untuk masyarakat umum,

namun tidak akan mencantumkan segala informasi personal yang dapat digunakan

untuk menelusur identitas Bapak/Ibu.

Saya mohon Bapak/Ibu melakukan validasi dengan mengisi lembar

penilaian yang tersedia. Instrumen penelitian yang sudah diisi akan saya ambil

kembali dari Bapak/Ibu pada hari Jumat, 3 Oktober 2014.

Jika Bapak/Ibu memiliki pertanyaan atau saran, dimohon untuk

menghubungi saya atau dosen pembimbing saya E. Catur Rismiati, S.Pd., M.A.

Ed.D. dan Th. Yunia S., S.Pd., M.Hum. dengan alamat email:

[email protected] dan [email protected]

Terima kasih atas waktu dan dukungan Bapak/Ibu.

Hormat kami,

Endika Elshanta Erawati Yovita Siska Febriana

Mahasiswa Prodi PGSD Mahasiswa Prodi PGSD

111134233 111134072

085728841170 (mobile) 085643277233 (mobile)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

173

LEMBAR PENILAIAN VALIDASI INSTRUMEN WAWANCARA

Yth. Bapak/Ibu Validator

Mohon Bapak/Ibu berkenan untuk menilai dengan cara memberikan tanda

centang (√) pada kolom skor sesuai dengan penilaian Bapak/ Ibu serta

memberikan komentar/ saran terhadap instrumen wawancara berikut pada kolom

yang tersedia.

No. Komponen Penilaian Skor

Komentar/ Saran 1 2 3 4

1. Kelengkapan pedoman

wawancara.

2. Kesesuaian antara kisi-

kisi dengan pertanyaan

yang akan diajukan.

3. Ketepatan pemilihan kata

untuk menggambarkan

kondisi yang diamati.

4. Penggunaan bahasa

Indonesia dan tata tulis

dalam pedoman

wawancara.

Rekomendasi secara keseluruhan :

………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………

Yogyakarta, … Oktober 2014

Validator

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

174

KISI-KISI WAWANCARA ANAK

1. Kisi-Kisi Wawancara Anak

No Topik Pertanyaan

1. Kontrol Orang Tua terhadap Anak.

a. Disiplin

b. Hukuman fisik

c. Penonjolan kekuasaan

d. Agresi psikologis

2. Kejelasan Komunikasi.

Pemberian kasih sayang

3. Tuntutan orang tua untuk menjadi matang (anak berkembang sesuai

usianya).

Teknik Induktif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

175

Kisi-Kisi Wawancara untuk Anak tentang Pola Asuh Orang Tua

Panduan pola asuh orang tua yang digunakan sebagai indikator dalam

penelitian ini disusun berdasarkan teori Diana Baumrid (1989: 23-24).Teori

tersebut mengatakan bahwa terdapat tiga cara untuk mengetahui pola asuh orang

tua terhadap anak. Cara-cara tersebut adalah kontrol orang tua terhadap anak,

komunikasi antara orang tua dan anak, serta tuntutan orang tua terhadap anak agar

menjadi matang. Berikut adalah panduan wawancara yang disusun berdasarkan

teori Baumrid (2009: 404-407):

Tabel Kisi-Kisi Wawancara untuk Anak tentang Pola Asuh Orang Tua

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

Kontrol Orang

Tua terhadap

Anak

Disiplin Metode pembentukan

karakter serta

pengajaran kontrol

diri dan perilaku yang

dianggap pantas.

Apa yang kamu lakukan

di pagi hari setelah

bangun tidur?

Kegiatan apa saja yang

kamu lakukan setelah

pulang dari sekolah?

Apa yang dilakukan

orang tuamu ketika

kamu melakukan

kesalahan?

Apa yang orang tuamu

lakukan saat kamu

belajar?

Hukuman

fisik

Penggunaan kekuatan

fisik dengan tujuan

agar anak merasakan

rasa sakit untuk

memperbaiki atau

mengontrol perilaku

anak tetapi tidak

mencederai.

Bagaimana reaksi orang

tuamu ketika kamu lupa

untuk merapikan tempat

tidur?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

176

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

Penonjolan

kekuasaan

Menghentikan atau

menekankan perilaku

yang tidak diinginkan

melalui kontrol orang

tua yang dilakukan

secara verbal atau

fisik; dalam hal ini

termasuk meminta,

ancaman, penarikan

hak-hak, memukul,

atau bentuk hukuman

lainnya.

Ketika kamu

mendapatkan nilai yang

tidak bagus, apa yang

dilakukan orang tuamu?

Agresi

psikologis

Serangan verbal yang

dapat menyebabkan

kerugian psikologis,

seperti berteriak

(bentuk yang paling

umum), mengumpat,

mengejek,

mengancam akan

memukul, atau

mengancam mengusir

anak.

Apa yang diucapkan

oleh orang tuamu saat

kamu berkata bohong?

Komunikasi

Pemberian

kasih

sayang

Dapat berbentuk

mengabaikan isolasi,

atau menunjukan

ketidaksukaan kepada

anak.

Apa pekerjaan orang

tuamu?

Apa pendapatmu

tentang pekerjaan orang

tua?

Apa saja yang dilakukan

orang tuamu ketika

berada di rumah?

Siapa yang memenuhi

kebutuhan sehari-

harimu?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

177

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

Apakah yang dilakukan

orang tuamu saat kamu

tidak mau belajar?

Bagaimana cara orang

tuamu mengingatkan

agar kamu belajar?

Siapa yang

membantumu

mengerjakan PR jika

kamu merasa kesulitan

untuk menjawabnya?

Apa yang dilakukan

oleh orang tuamu saat

kamu berhasil atau

mendapatkan nilai baik?

Kegiatan apa saja yang

kamu lakukan di luar

rumah?

Apakah kamu bercerita

pada orang tua tentang

pengalaman sehari-

harimu? Bagaimana

perasaanmu ketika

menceritakan hal

tersebut?

Apakah kamu memiliki

waktu untuk berkumpul

bersama keluargamu

setiap hari?

Tuntutan

orang tua

untuk menjadi

matang (anak

Teknik

Induktif

Teknik pendisiplinan

yang didesain untuk

menumbuhkan

perilaku yang

Bagaimana sikapmu

saat bertemu dengan

orang lain di lingkungan

sekitar?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

178

Komponen Aspek Deskripsi Pertanyaan

berkembang

sesuai usianya)

diinginkan dengan

merangsang rasa

keadilan dan

penalaran anak.

Bagaimana sikap orang

tuamu ketika melihat

kamu melakukan hal

yang kurang baik

terhadap teman-teman

dan tetangga di

lingkungan sekitar?

Aturan-aturan apa saja

yang diterapkan di

rumahmu?

Bagaimana tanggapan

orang tuamu ketika

kamu pergi tanpa izin?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

179

LEMBAR WAWANCARA ANAK

I. IDENTITAS ANAK

Nama :

Hari/ tanggal :

Tempat :

Waktu :

II. DAFTAR PERTANYAAN

1. Apa yang kamu lakukan di pagi hari setelah bangun tidur?

2. Kegiatan apa saja yang kamu lakukan setelah pulang dari sekolah?

3. Apa yang dilakukan orang tuamu ketika kamu melakukan kesalahan?

4. Apa yang orang tuamu lakukan saat kamu belajar?

5. Bagaimana reaksi orang tuamu ketika kamu lupa untuk merapikan tempat

tidur?

6. Ketika kamu mendapatkan nilai yang tidak bagus, apa yang dilakukan

orang tuamu?

7. Apa yang diucapkan oleh orang tuamu saat kamu berkata bohong?

8. Apa pekerjaan orang tuamu?

9. Apa pendapatmu tentang pekerjaan orang tua?

10. Apa saja yang dilakukan orang tuamu ketika berada di rumah?

11. Siapa yang memenuhi kebutuhan sehari-harimu?

12. Apakah yang dilakukan orang tuamu saat kamu tidak mau belajar?

13. Bagaimana cara orang tuamu mengingatkan agar kamu belajar?

14. Siapa yang membantumu mengerjakan PR jika kamu merasa kesulitan

untuk menjawabnya?

15. Apa yang dilakukan oleh orang tua saat kamu berhasil atau mendapat

nilai baik?

16. Kegiatan apa saja yang kamu lakukan di luar rumah?

17. Apakah kamu bercerita pada orang tua tentang pengalaman sehari-

harimu? Bagaimana perasaanmu ketika menceritakan hal tersebut?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

180

18. Apakah kamu memiliki waktu untuk berkumpul bersama keluargamu

setiap hari?

19. Bagaimana sikapmu saat bertemu saat bertemu dengan orang lain di

lingkungan sekitar?

20. Bagaimana sikap orang tuamu ketika melihat kamu melakukan hal yang

kurang baik terhadap teman-teman dan tetangga di lingkungan sekitar?

21. Aturan-aturan apa saja yang diterapkan di rumah mu?

22. Bagaimana tanggapan orang tuamu ketika kamu pergi tanpa izin?

Yogyakarta, … Oktober 2014.

Pengamat

(……………………..….)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

181

LEMBAR PENILAIAN VALIDASI INSTRUMEN OBSERVASI

Yth. Bapak/Ibu Validator

Mohon Bapak/Ibu berkenan untuk menilai dengan cara memberikan tanda

centang (√) pada kolom skor sesuai dengan penilaian Bapak/ Ibu serta

memberikan komentar/saran terhadap instrumen observasi berikut pada kolom

yang tersedia.

No. Komponen Penilaian Skor

Komentar/ Saran 1 2 3 4

1. Kelengkapan pedoman

observasi.

2. Kesesuaian antara kisi-

kisi dengan objek yang

diamati.

3. Ketepatan pemilihan

kata untuk

menggambarkan kondisi

yang diamati.

4. Penggunaan bahasa

Indonesia dan tata tulis

yang baku dalam

pedoman observasi.

Rekomendasi secara keseluruhan :

………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………

Yogyakarta, …. Oktober 2014

Validator

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

182

Kisi-Kisi Observasi untuk Anak tentang Pola Asuh Orang Tua

Panduan pola asuh orang tua yang digunakan sebagai indikator dalam

penelitian ini disusun berdasarkan teori Diana Baumrid (1989: 23-24).Teori

tersebut mengatakan bahwa terdapat tiga cara untuk mengetahui pola asuh orang

tua terhadap anak. Cara-cara tersebut adalah kontrol orang tua terhadap anak,

kejelasan komunikasi antara orang tua dan anak, serta tuntutan orang tua terhadap

anak agar menjadi matang. Berikut adalah panduan obserrvasi yang disusun

berdasarkan teori Baumrid (2009: 404-407):

Tabel Kisi-Kisi Observasi untuk Anak tentang Pola Asuh Orang Tua

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

Kontrol Orang

Tua terhadap

Anak

Disiplin Metode pembentukan

karakter serta

pengajaran kontrol

diri dan perilaku yang

dianggap pantas.

Kegiatan yang dilakukan

di pagi hari setelah

bangun tidur.

Kegiatan yang dilakukan

anak setelah pulang

sekolah.

Perilaku yang dilakukan

orang tua ketika anak

melakukan kesalahan.

Perilaku yang

ditunjukkan oleh orang

tua saat anak belajar..

Hukuman

fisik

Penggunaan kekuatan

fisik dengan tujuan

agar anak merasakan

rasa sakit untuk

memperbaiki atau

mengontrol perilaku

anak tetapi tidak

mencederai.

Reaksi orang tua ketika

anak lupa merapikan

tempat tidur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

183

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

Penonjolan

kekuasaan

Menghentikan atau

menekankan perilaku

yang tidak diinginkan

melalui kontrol orang

tua yang dilakukan

secara verbal atau

fisik; dalam hal ini

termasuk meminta,

ancaman, penarikan

hak-hak, memukul,

atau bentuk hukuman

lainnya.

Sikap orang tua ketika

anak mendapatkan nilai

yang tidak bagus.

Agresi

psikologis

Serangan verbal yang

dapat menyebabkan

kerugian psikologis,

seperti berteriak

(bentuk yang paling

umum), mengumpat,

mengejek,

mengancam akan

memukul, atau

mengancam mengusir

anak.

Sikap orang tua ketika

mengetahui anak berkata

bohong.

Komunikasi

Pemberian

kasih

sayang

Dapat berbentuk

mengabaikan isolasi,

atau menunjukan

ketidaksukaan kepada

anak.

Pekerjaan dan kegiatan

yang dilakukan orang

tua.

Kegiatan yang dilakukan

orang tua ketika berada

di rumah.

Orang tua memenuhi

kebutuhan sehari-

harimu.

Tindakan yang

dilakukan orang tua saat

anak tidak mau belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

184

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

Cara orang tua

mengingatkan agar anak

belajar.

Orang yang membantu

mengerjakan PR jika

anak merasa kesulitan

untuk menjawabnya.

Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika

anak berhasil atau

mendapat nilai baik.

Kegiatan anak di luar

rumah.

Anak bercerita pada

orang tua tentang

pengalaman sehari-

harimu dan perasaan

anak ketika

menceritakan hal

tersebut.

Waktu untuk berkumpul

bersama keluarga setiap

hari.

Tuntutan

orang tua

untuk menjadi

matang (anak

berkembang

sesuai

usianya)

Teknik

Induktif

Teknik pendisiplinan

yang didesain untuk

menumbuhkan

perilaku yang

diinginkan dengan

merangsang rasa

keadilan dan

penalaran anak.

Sikap anak saat bertemu

dengan orang lain di

lingkungan sekitar.

Sikap orang tua ketika

melihat anak melakukan

hal yang kurang baik

terhadap teman-teman

dan tetangga di

lingkungan sekitar.

Aturan-aturan yang

diterapkan di rumah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

185

Komponen Aspek Deskripsi Item Observasi

Tanggapan orang tua

ketika anak pergi tanpa

izin.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

186

LEMBAR OBSERVASI UNTUK ANAK

TENTANG POLA ASUH ORANG TUA

Hari, tanggal :

Tempat :

Waktu :

Petunjuk Pengisian :

Isi dan ceritakanlah hasil observasi sesuai dengan kenyataan yang ada pada kolom

keterangan!

No. Objek yang Diamati Keterangan

1. Kegiatan yang dilakukan di

pagi hari setelah bangun tidur.

2. Kegiatan yang dilakukan anak

setelah pulang sekolah.

3. Perilaku yang dilakukan orang

tua ketika anak melakukan

kesalahan.

4. Sikap dan tindakan orang tua

saat anak belajar.

5. Reaksi orang tua ketika anak

lupa merapikan tempat tidur.

6. Sikap orang tua ketika anak

mendapatkan nilai yang tidak

bagus.

7. Sikap dan tindakan orang tua

ketika mengetahui anak

berkata bohong.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

187

8. Pekerjaan dan kegiatan orang

tua .

9. Kegiatan yang dilakukan orang

tua ketika berada di rumah.

10. Orang tua memenuhi

kebutuhan sehari-harimu.

11. Tindakan yang dilakukan

orang tua saat anak tidak mau

belajar.

12. Cara orang tua mengingatkan

agar anak belajar.

13. Orang yang membantu

mengerjakan PR jika anak

merasa kesulitan untuk

menjawabnya.

14. Sikap dan tindakan yang

dilakukan orang tua jika anak

berhasil dan mendapat nilai

bagus.

15. Kegiatan anak di luar rumah.

16. Anak bercerita pada orang tua

tentang pengalaman sehari-

harimu dan perasaan anak

ketika menceritakan hal

tersebut.

17. Waktu untuk berkumpul

bersama keluarga setiap hari.

18. Sikap anak saat bertemu

dengan orang lain di

lingkungan sekitar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

188

19. Sikap orang tua ketika melihat

anak melakukan hal yang

kurang baik terhadap teman-

teman dan tetangga di

lingkungan sekitar.

20. Aturan-aturan yang diterapkan

di rumah.

21. Tanggapan orang tua ketika

anak pergi tanpa izin.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

189

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

190

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 207: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

191

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 208: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

192

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 209: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

193

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 210: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

194

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 211: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

195

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 212: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

196

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 213: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

197

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 214: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

198

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 215: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

199

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 216: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

200

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 217: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

201

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 218: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

202

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 219: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

203

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 220: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

204

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 221: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

205

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 222: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

206

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 223: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017-12-17 · Peneliti dalam menyelesaikan penelitian dan laporan Tugas Akhir ini, peneliti telah banyak menerima bimbingan, saran, dan

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Endika Elshanta Erawati, lahir di Klaten pada tanggal 4

Desember 1992. Beragama Kristen dan bertempat tinggal di

Jabungan, RT 20/ RW 009, Desa Gondang, Kecamatan

Kebonarum Klaten. Mempunyai orang tua bernama Didik

Arwanto dan Endang Sri Lestari.

Pendidikan Dasar diselesaikan di SD Jetis 1 Klaten pada tahun 2005.

Pendidikan Menengah diselesaikan di SMP Kristen 1 Klaten pada tahun 2008.

Pendidikan Atas diselesaikan di SMA N 1 Karangnongko Klaten pada tahun 2011.

Tahun 2011 melanjutkan pendidikan di Yogyakarta untuk kuliah di Sanata Dharma,

Fakultas Keguruan dan IImu Pendidikan, Jurusan IImu Pengetahuan, Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI