Upload
fadil-hidayat
View
143
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
Borang Portofolio
No. ID dan Nama Peserta : 2010.02.01.78 / dr. Meironi Waimir
No. ID dan Nama Wahana : / RSUD Lubuk Basung
Topik : Sirosis Hepatis + Efusi Pleura
Tanggal (Kasus) : 22 Juli 2010
Nama Pasien : Tn. M
Tanggal Presentasi : September 2010
No. ID dan Nama Pendamping : / dr. H. Hendri Rusdian, M.Kes
Tempat Presentasi : Aula Komite Medik RSUD lubuk Basung
Objektif Presentasi : - Keilmuan
- Diagnostik dan manajemen
- Dewasa
Deskripsi : Tn. M, 65 tahun, dengan keluhan perut semakin
membuncit sejak 3 hari yang lalu, nafas semakin sesak
sejak 10 hari yang lalu, badan semakin lemah sejak 3 hari
yang lalu, BAB berwarna hitam seperti aspal, kedua
tungkai semakin sembab sejak 3 hari yang lalu. Setelah 3
hari rawatan, nafas semakin sesak.
Tujuan : Mendiagnosis dan menatalaksana kasus sirosis
hepatis dengan komplikasi efusi pleura
Bahan Bahasan : Kasus asli
Cara Membahas : Presentasi dan diskusi
Data Pasien
Nama : Tn. M
Umur : 65 tahun
Data Utama Untuk Bahan Diskusi
1. Gambaran Klinis
Seorang pasien laki-laki, umur 65 tahun dirawat di Bangsal Penyakit
Dalam RSUD Lubuk Basung tanggal 23 Juli 2010 dengan :
Keluhan Utama : Perut semakin membesar sejak 3 hari yang lalu
Gambaran Klinis :
- Perut semakin membesar sejak 3 hari yang lalu, perut sudah mulai
membesar sejak 1 bulan yang lalu.
- Nafas semakin sesak sejak 10 hari yang lalu, sesak nafas sudah dialami
pasien sejak 1 bulan yang lalu, tidak menciut, tidak dipengaruhi oleh
aktivitas maupun cuaca.
- Badan semakin lemah sejak 3 hari yang lalu
- BAB (+) warna hitam seperti aspal sejak 1 minggu yang lalu,
konsistensi lunak, lendir (-)
- Kedua tungkai semakin sembab sejak 3 hari yang lalu
- Batuk (-)
- Demam (-)
- BAK (+) lancar, warna kekuningan
- Mual (-), muntah (-)
- Keluar darah dari hidung (-), perdarahan gusi (-)
- Nafsu makan menurun sejak 1 bulan yang lalu
2. Riwayat Pengobatan
- Pasien pernah dirawat di RSUD lubuk basung pada Desember 2009
dan Januari 2010 dengan keluhan yang sama dan didiagnosis dengan
sirosis hepatis.
3. Riwayat Kesehatan / Penyakit
- Memiliki riwayat penyakit kuning (Hepatitis) sejak 5 tahun yang lalu,
dengan HbSag (+) pada Desember 2009.
- Riwayat muntah darah (+) 7 bulan yang lalu dan dirawat di RSUD
Lubuk Basung
- Tidak ada riwayat penyakit jantung, hipertensi, DM, maupun asma.
- Riwayat minum minuman beralkohol (-)
4. Riwayat Keluarga
- Tidak ada anggota keluarga yang memiliki penyakit yang sama dengan
pasien.
- Tidak ada anggota keluarga yang menderita asma, hipertensi, DM,
maupun penyakit jantung.
5. Pemeriksaan Fisik :
Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Komposmentis kooperatif
Tekanan Darah : 100/60 mmHg
Nadi : 96 kali/menit
Nafas : 28 kali/menit
Suhu : 37,4 0C
Mata : Konjungtiva anemis, sklera sub ikterik
Leher : JVP 5-2 cmH2O, KGB tidak membesar
Thorax : Spider nevi (+), ginekomastia (-)
Paru : Inspeksi : Simetris kiri dan kanan
Palpasi : fremitus kiri sama dengan kanan
Perkusi : Sonor
Auskultasi : Suara nafas vesikuler, ronkhi -/-, wheezing
-/-
Jantung : Inspeksi : iktus tidak terlihat
Palpasi : iktus teraba 1 jari medial LMCS RIC V
Perkusi : batas jantung normal
Auskultasi : irama jantung teratur, bising tidak ada
Abdomen : Inspeksi : distensi (+), kolateral (-)
Palpasi : hepar tidak teraba, lien S2-3, nyeri
tekan (-), nyeri lepas (-), shifting dullness (+),
undulasi (+)
Perkusi : pekak
Auskultasi : bising usus (+) normal
Ekstremitas : Akral hangat, refilling kapiler baik, piting oedem +/+,
palmar eritem -/-
Pemeriksaan Laboratorium :
Darah : Hb : 3,2 gr/dl
Leukosit : 7.900 /mm3
Eritrosit : 1,43 juta/mm3
Ht : 11 %
Trombosit : 85.000/mm3
LED : 20/1 jam
Hitung jenis : 0/2/1/65/28/4
Urinalisa : Warna : Kuning
pH : 6
Albumin : (+)
Reduksi : (-)
Bilirubin : (-)
Urobilin : Normal
Sedimen : Eritrosit : (-)
Leukosit : (+) 3-5/LPB
Silinder : (-)
Kristal : (-)
Epitel : (+) 1-2 /LPB
Kimia Klinik : Gula darah sewaktu : 141 mg/dl
Ureum : 111 mg/dl
Kreatinin : 1,9 mg/dl
SGOT : 114 u/dl
SGPT : 84 u/dl
Kolesterol : 98 mg/dl
Total protein : 5,5 gr/dl
Albumin : 2,3 gr/dl
Globulin : 3,2 gr/dl
Bilirubin total : 1,4 mg/dl
Bilirubin direk: 0,42 mg/dl
Bilirubin indirek : 0,98 mg/dl
Diagnosis :
- Sirosis hepatis stadium dekompensata + Melena
- Anemia ec Melena
Penatalaksanaan :
- O2 2 l/menit + elevasi kepala 300
- IVFD Aminoleban : D 10% = 1:1 (15 tetes/menit)
- Cefotaxime inj 1 gr/ 12 jam
- Ranitidin inj 1 amp/ 8 jam
- Vit K inj 1 amp/ 8 jam
- Opilax Syrup 3xCI
- Spironolakton 1x100 mg
- Pasang kateter
Follow Up :
Tanggal 24 Juli 2010
S : Sesak nafas (+), BAB (+) berwarna hitam seperti aspal
O : KU : sedang, Kes : CMC, TD : 110/60 mmHg, Nadi : 92 x/menit, nafas : 26
x/menit, Suhu : 370C
Mata : Konjungtiva anemis, sklera sub ikterik
Thorax : cor dan pulmo : irama teratur, bising (-), nafas vesikuler, ronkhi
-/-, wheezing -/-
Abdomen : distensi (+). Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak teraba,
lien S2-3, sifting dullness (+), undulasi (+), BU (+) normal
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata + Anemia ec melena
P : - Transfusi PRC 2 unit
- Inj Furosemid 1 amp (iv) pre transfusi
- Therapi lainnya lanjut
Tanggal 26 Juli 2010
S : Sesak nafas (+), BAB (+) normal
O ; KU : Sedang, Kes : CMC, TD : 110/70 mmHg, Nadi : 96x/menit, Nafas : 30
x/menit Suhu : 36,90C
Mata : Konjungtiva anemis, sclera sub ikterik
Thorax : Cord dan Pulmo : irama teratur, bising (-), perkusi redup pulmo
dextra, suara nafas berkurang pada pulmo dextra
Abdomen : distensi (+). Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak teraba,
lien S2-3, sifting dullness (+), undulasi (+), BU (+) normal
Pemeriksaan laboratorium :
Hb post transfusi : 5,3 gr/dl
Leukosit : 8.400/mm3
Ht : 19 %
Trombosit : 88.000/mm3
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata + Anemia + Suspect efusi pleura
pulmonal dextra
P : -Therapi lanjut
- Rontgen thorax: Perselubungan radioopax setinggi costae 2
Kesan : Efusi pleura pulmo dextra
- Rencana : Pleural tab
Tanggal 27 Juli 2010
S : Sesak nafas (+), Batuk (-), BAB (+) normal
O : KU : sedang, Kes : CMC, TD : 100/60 mmHg, Nadi : 92 x/menit, Nafas : 30
x/menit, Suhu : 36,70C
Mata : Konjungtiva subanemis, sclera sub ikterik
Thorax : cor dan pulmo : irama teratur, bising (-), nafas vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/-, perkusi redup pulmo dextra, suara nafas berkurang pulmo
dextra
Abdomen : distensi (+). Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak teraba, lien
scuffner 2-3, BU (+) normal
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata + efusi pleura pulmonal dextra
P : - Rencana pleural tab
- Therapi lain lanjut
28 Juli 2010
S : Sesak nafas (+), Batuk (-), BAB (+) normal
O : KU : sedang, Kes : CMC, TD : 100/60 mmHg, Nadi : 92 x/menit, Nafas : 30
x/menit, Suhu : 36,70C
Mata : Konjungtiva subanemis, sclera sub ikterik
Thorax : cor dan pulmo : irama teratur, bising (-), nafas vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/-, perkusi redup pulmo dextra, suara nafas berkurang pulmo
dextra
Abdomen : distensi (+). Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak teraba, lien
scuffner 2-3, BU (+) normal
Pemeriksaan Laboratorium :
Total protein : 6,3 gr/dl
Albumin : 2,6 gr/dl
Globulin : 3,7 gr/dl
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata + efusi pleura pulmonal dextra
P : - Pleural Tab : dikeluarkan cairan ±1000 cc
- transfusi Albumin 1 kolf
- Therapi lain lanjut
29 Juli 2010
S : Sesak nafas (+) berkurang, Batuk (+) berdahak, BAB (+) normal
O : KU : sedang, Kes : CMC, TD : 100/70 mmHg, Nadi : 92 x/menit, Nafas : 24
x/menit, Suhu : 36,70C
Mata : Konjungtiva subanemis, sclera sub ikterik
Thorax : cor dan pulmo : irama teratur, bising (-), nafas vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/-, perkusi redup pulmo dextra, suara nafas berkurang pulmo
dextra
Abdomen : distensi (+). Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak teraba, lien
scuffner 2-3, BU (+) normal
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata + efusi pleura pulmonal dextra
P : - Ambroxol Syrup 3xCI
- Therapi lain lanjut
30 Juli 2010
S : Sesak nafas (+) berkurang, Batuk (+) berdahak, BAB (+) normal
O : KU : sedang, Kes : CMC, TD : 110/60 mmHg, Nadi : 92 x/menit, Nafas : 24
x/menit, Suhu : 36,80C
Mata : Konjungtiva subanemis, sclera sub ikterik
Thorax : cor dan pulmo : irama teratur, bising (-), nafas vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/-, perkusi redup pulmo dextra, suara nafas berkurang pulmo
dextra
Abdomen : distensi (+). Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak teraba, lien
scuffner 2-3, BU (+) normal
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata + efusi pleura pulmonal dextra
P : - Therapi lain lanjut
31 Juli 2010
S : Sesak nafas (+), Batuk (+) berdahak, BAB (+) normal
O : KU : sedang, Kes : CMC, TD : 100/70 mmHg, Nadi : 92 x/menit, Nafas : 26
x/menit, Suhu : 36,90C
Mata : Konjungtiva subanemis, sclera sub ikterik
Thorax : cor dan pulmo : irama teratur, bising (-), nafas vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/-, perkusi redup pulmo dextra, suara nafas berkurang pulmo
dextra
Abdomen : distensi (+) berkurang. Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak
teraba, lien scuffner 2-3, BU (+) normal
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata + efusi pleura pilmonal dextra
P : - Pleural Tab : dikeluarkan cairan ± 500 cc
- Transfusi albumin 1 kolf
- Therapi lain lanjut
2 Agustus 2010
S : Sesak nafas (+) berkurang, Batuk (+) berdahak, BAB (+) normal
O : KU : sedang, Kes : CMC, TD : 100/60 mmHg, Nadi : 92 x/menit, Nafas : 24
x/menit, Suhu : 36,70C
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sclera sub ikterik
Thorax : cor dan pulmo : irama teratur, bising (-), nafas vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/-
Abdomen : distensi (+) berkurang. Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak
teraba, lien scuffner 2-3, BU (+) normal
Pemeriksaan Laboratorium :
Total protein : 6,2 gr/dl
Albumin : 3,3 gr/dl
Globulin : 2,9 gr/dl
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata + efusi pleura pulmonal dextra
P : - Pleural tab : dikeluarkan cairan ± 1500 cc
- Therapi lain lanjut
- Rontgen thorax post pleural tab
3 Agustus 2010
S : Sesak nafas (+) berkurang, Batuk (+) berdahak, BAB (+) normal
O : KU : sedang, Kes : CMC, TD : 100/60 mmHg, Nadi : 92 x/menit, Nafas : 22
x/menit, Suhu : 36,70C
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sclera sub ikterik
Thorax : cor dan pulmo : irama teratur, bising (-), nafas vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/-
Abdomen : distensi (+) berkurang. Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), hepar tidak
teraba, lien scuffner 2-3, BU (+) normal
Pemeriksaan Penunjang
Rontgen Thorax : tampak perselubungan radioopax setinggi iga 5
Kesan : efusi pleura pulmo dextra dalam perbaikan
A : Sirosis hepatis stadium dekompensata
P : - Boleh pulang, kontrol poli penyakit dalam
- Opilax syrup 3 x cth I
- Ciprofloxacin tab 2x500mg
- Ambroxol syrup 3xCI
- Spironolakton tab 3 x 100 mg