Upload
nida-nur-fitria
View
372
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Power and Efficiency
(Daya dan Efisiensi)
Anggota (Members) :
Ichwandi Azmir
Indah Trie Destiana
Jeremia Christian
Kharisma Pratiwi
Muhammad Farhan
Mutia Hanifah
Nida Nurfitria
Pratiwi Mustika H
Power and Efficiency
(Daya dan Efisiensi)
Definisi
(Definition)
Sejarah
(History)
Macam-Macam
Daya
(Kinds of Power)
Contoh Soal
(Example question)
Daya
(Power)
Efisiensi
(Efficiency)
Daftar Pustaka
Definisi Daya
Definisi daya adalah besarnya usaha atau energi
tiap satuan waktu.
(definition of power is the amount of effort or energy per unit)
Keterangan :
P = daya (W)
W = usaha (J)
E = energi (J)
t = waktu (s)
s = jarak/perpindahan (m)
v = s/t = kecepatan (m/s)
Sumber: http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2109851-pengertian-daya/#ixzz2CC11YU2C
Definisi Efisiensi
Efisiensi (daya guna)
Tidak semua daya yang diberikan ke suatu
sistem (Pmasukan) diubah menjadi daya yang
dihasilkan sistem tersebut (Pkeluaran). (Not all of the power supplied to the system (input) is converted
into power generated system (output))
Perbedaan Pmasukan dan Pkeluaran disebabkanoleh daya yang diberikan kepada suatu sistem tidaksemuanya diubah menjadi bentuk daya yang kitabutuhkan.
Contoh, daya listrik yang digunakan untukmenyalakan lampu tidak semuanya diubah menjadienergi cahaya, ada sebagian daya listrik yang berubahmenjadi panas.
Besarnya efisiensi biasanya dinyatakan dalampersen :
Dalam pengerjaan soal bentuk persen ini harus diubahterlebih dahulu menjadi dalam bentuk pecahan ataudesimal
Sejarah Penemu Daya
Peter (Petrus) van Musschenbroek (14 maret 1962 – 19
september 1761)adalah seorang ilmuwan Belanda dari keluarga
pembuat perkakas rumah tangga juga pembuat alat- alat fisika
seperti pompa udara dan mikroskop.Karena itulah Peter menyukai
ilmu Sains . Peter sempat bersekolah bahasa Latin sampai 1708, ia
mempelajari bahasa Yunani, Latin, Prancis,Inggris, Jerman , Italia
dan Spanyol.
Peter meneruskan kuliah di universitas Leiden dan memperoleh
gelar doctor (1715) pada bidang Sains murni (Fisika) dengan
disertasi berjudul “De Aeris Presentia in Humoribus Animalum”
.Peter (1717) lalu berkunjung ke london mengikuti dosennya dan
bertemu dengan Isaac Newton.
Pada tahun 1719 petrus menyelesaikan studinya pada bidang
Fisika dan melanjutkan kembali hingga tahun 1723 dan mendapat
gelar profesor di bidang Matematika dan Fisika (Dursberg,
Jerman), ia juga mendapat gelar guru besar bidang Sains dan
Matematika .Pieter diangkat menjadi guru besar di Universitas
Duesberg, Utrecht dan Leiden (1721-1761).
Pieter adalah seorang profesor di bidang
Matematika, Falsafat, Kedokteran dan Astrologi. Sudah selama studi di Universitas Leiden Van Musschenbroek menjadi tertarik padaelektrostatika. Pada saat itu, energi listriktransien bisa dihasilkan oleh mesin gesekan tapitidak ada cara untuk menyimpannya. Musschenbroek dan muridnya Andreas Cunaeusmenemukan bahwa energi dapat disimpan. Peralatan adalah botol gelas diisi dengan air dimana batang kuningan telah ditempatkan;. Dan energi yang tersimpan dapat dilepaskan hanyadengan menyelesaikan sebuah sirkuit eksternalantara batang kuningan dan lain konduktor, awalnya tangan, ditempatkan dalam kontakdengan bagian luar tabung.
- Tokoh Ilmuwan Penemu - http://tokoh-ilmuwan-
penemu.blogspot.com/2009/10/perintis-penelitian-daya-listrik.html
Macam-Macam Daya1. Daya Listrik
~ Daya Nyata : daya listrik yang digunakan untuk keperluan
menggerakkan mesin-mesin listrik atau peralatan lainnya, yang mana
dapat ditulis dalam rumusnya yaitu :
Satu fasa
P = V x I x Cos φ
Keterangan :
P = Daya Nyata (Watt)
V = Tegangan (Volt)
I = Arus yang mengalir pada penghantar (Amper)
Cos φ = Faktor Daya
~ Daya Semu : daya listrik yang melalui suatu penghantar transmisi
atau distribusi. Daya ini merupakan hasil perkalian antara tegangan
dan arus yang melalui penghantar, dimana dapat dilihat rumusnya
berikut ini :
Satu fasa
S = V x I
Keterangan :
S = Daya semu (VA)
V = Tegangan (Volt)
I = Arus yang mengalir pada penghantar (Amper)
~ Daya Reaktif : selisih antara daya semu yang masuk pada
penghantar dengan daya aktif pada penghantar itu sendiri, dimana
daya ini terpakai untuk daya mekanik dan panas. Daya reaktif ini
adalah hasil kali antara besarnya arus dan tegangan yang dipengaruhi
oleh faktor daya.
Satu fasa
Q = V x I x Sin φ
Ket :
Q = Daya reaktif (VAR)
V = Tegangan (Volt)
I = Arus (Amper)
Sin φ = Faktor Daya
~ Faktor daya
Faktor daya didefenisikan :
Cos φ = R /Z
Ket :
Cos φ = Faktor daya
R = Tahanan (Ω)
Z = Impedansi (Ω)
Contoh Soal (Example Question)
1. Seseorang yang memiliki massa 60 kg menaiki tangga yang
tingginya 15 m dalam waktu 2 menit . Hitunglah daya yang
dikeluarkan orang tersebut!
Dik : m = 60 kg
h = 15 m
t = 2 menit → 120 second
Dit : P = ?
Jawab :
P = W/ t = m.g.h / t = (60)(10)(15) / 120 s = 75 W
2. Sebuah mesin pesawat terbang mampu mendorong dengan gaya
15000 N. Ketika pesawat mengangkasa dengan kelajuan 300
m/s,berapa daya yang dihasilkan mesin?
Dik : F = 15.000 N
v = 300 m/s
Dit : P = ?
Jawab :
P = W / t = F . S / t = F.v = (15000)(300) = 4.500.000 W
3. Air terjun yang memiliki ketinggian 40 m mengalirkan air
sebanyak 150000 kg per menit. Turbin berputar dan generator
menghasilkan daya 525 kW. Hitung efisiensi generator tersebut!
Jawab :
Dik : m =150.000 kg
h = 40 m
P = 525 kW → 525.000 W
t = 1 menit → 60 second
Input → W = m x g x h = (150.000)(10)(40) = 60.000.000 J
Output → W = P x t = (525.000)(60) = 31500000 J
= keluaran / pemasukan x 100 %
= 31 500.000/ 60.000.000 x 100 % = 52,5 %