Upload
others
View
5
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Slide 1
Slide 2
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Semen Domestik Saat ini
Laporan Keuangan 2010
Rencana Strategi Investasi
Tinjauan 2011
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Domestik Saat Ini
Laporan Keuangan 2016
Rencana Strategi Investasi
Outlook 2017
Tanya Jawab
HR, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Penghargaan 2016
AGENDA
Slide 3
SEJARAH INDOCEMENT
1985 PT Indocement Tunggal Prakarsa (“Indocement”) didirikan melalui
penggabungan 6 perusahaan yang terdiri dari 8 pabrik semen
1989 Indocement menjadi perusahaan publik dan mencatatkan
sahamnya di Bursa Efek Indonesia
1991
Mengakuisisi Pabrik ke-9 di Palimanan
Penyelesaian pembangunan terminal semen Surabaya
Memulai usaha Beton Siap-Pakai
1996-1999 Penyelesaian pembangunan Pabrik ke-10 di Palimanan dan Pabrik
ke-11 di Citeureup
Pengambilalihan PT Indo Kodeco Cement (Pabrik ke-12) melalui
penggabungan usaha 2000
2001 HeidelbergCement (“HC”) Group menjadi pemegang saham
mayoritas melalui anak perusahaannya, Kimmeridge Enterprise
Pte. Ltd.
2003 Kimmeridge Enterprise Pte. Ltd. mengalihkan kepemilikan
sahamnya di Indocement kepada HC Indocement GmbH.
2005 Meluncurkan produk Portland Composite Cement (“PCC”) ke
pasar Indonesia
2006 HC South East Asia GmbH. melakukan penggabungan usaha
dengan HC AG, yang menguasai 65,14% kepemilikan saham di
Indocement
2007 Modifikasi Pabrik ke-8 di Citeureup yang menambah kapasitas
terpasang sebesar 600.000 ton semen per tahun
2009 Juni 2009, HC melepas 14,1% sahamnya di Indocement
2010
Penambahan kapasitas 1.5 juta ton cement mills pada bulan
Agustus 2010 di Pabrik Palimanan, Cirebon
2013
Dimulainya pembangunan konstruksi brownfield project dengan
kapasitas 4,4 juta ton di Citeureup
2014 Vertical Roller Mill (VRM) baru mulai beroperasi di Citeureup pada
Januari 2014
2016 Pada Oktober 2016, Perusahaan meresmikan dan mengoperasikan
sebagian dari proyek Pabrik 14 di Citeureup .
Slide 4
INDOCEMENT SAAT INI Produsen terkemuka di Indonesia atas produk semen berkualitas & khusus
Produsen semen terbesar kedua di Indonesia, yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia (BEI).
Usaha semen terpadu dengan total kapasitas produksi tahunan sebesar
24.9 juta ton semen.
Diversifikasi berbagai produk termasuk:
OPC, PCC, PPC, TR Rapid, PCC Industri, dan produk masa depan –
slag cement
Satu-satunya produsen Semen Putih di Indonesia.
Salah satu produsen semen terbesar di dunia, HeidelbergCement Group
adalah pemegang saham mayoritas dan pengendali sebesar 51% dan
Masyarakat sebesar 49%.
Pada 31 Desember 2016, kapitalisasi pasar Indocement kurang lebih
Rp56,7 triliun (Rp15.400/saham) - salah satu yang terbesar di BEI.
Pada akhir 2016, hampir 6.579 karyawan (Semen: 4.517 karyawan;
Beton Siap-Pakai/Agregat: 2.040 karyawan, Lainnya: 22 karyawan).
Produk semen dengan merek “Tiga Roda” dan merek “Rajawali” yang
baru diluncurkan pada bulan Oktober 2016.
Slide 5
KAPASITAS KLINKER PABRIK INDOCEMENT (Dalam Ribuan Ton Klinker per Tahun)
Kapasitas Penggilingan Semen:
24,9 Juta Ton per Tahun
Slide 6
DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PERUSAHAAN
Dewan Komisaris
Dr. Albert Scheuer
Komisaris Utama
Dr. Lorenz Naeger
Komisaris
Kevin Gluskie
Komisaris
Tedy Djuhar
Wakil Komisaris Utama,
Komisaris Independen
I Nyoman Tjager
Wakil Komisaris Utama,
Komisaris Independen
Dr. Bernd Scheifele
Komisaris
Direksi
Kuky Permana
Direktur Independen
Franciscus
Welirang
Wakil Direktur Utama
Hasan Imer
Direktur
Ramakanta
Bhattacharjee
Direktur
Troy Dartojo
Soputro
Direktur
Juan F. Defalque
Direktur
Christian
Kartawijaya
Direktur Utama
Benny S. Santoso
Direktur
Daniel Lavalle
Komisaris Independen
David Clarke
Direktur
Slide 7
STRUKTUR USAHA INDOCEMENT Semen adalah bisnis utama yang menyumbangkan lebih dari 90% penjualan
INDOCEMENT
SEMEN BETON
SIAP-PAKAI LAIN-LAIN
Kompleks Pabrik
Citeureup
10 pabrik
Kompleks Pabrik
Palimanan
2 pabrik
Kompleks Pabrik
Tarjun
1 pabrik
PT Pionirbeton Industri &
PT Indomix Perkasa – 38
batching plants di
Jabodetabek, Jawa Barat,
dan Jawa Tengah –
kapasitas lebih dari 4,0 juta
m3.
PT Dian Abadi Perkasa – 99.9%
(Distributor Semen)
PT Multi Bangun Galaxy – 99.0%
(Pengelolaan Lahan Terminal)
PT Pama Indo Mining - 40%
(Jasa Penambangan di Tarjun)
PT Bahana Indonor – 99.9%
(Memiliki 1 kapal and 1 terminal
terapung)
PT Cibinong Center Industrial
Estate - 50% (Kawasan Industri
Citeureup)
PT Mineral Industry Sukabumi
99.9% (Tambang Trass)
PT Lintas Bahana Abadi -
99.9% (Memiliki 1 terminal
terapung)
AGREGAT
PT Mandiri Sentra
Sejahtera – 99.9%
(Bisnis Agregat)
PT Tarabatuh Manunggal
– 99.9%
(Bisnis Agregat)
Slide 8
LOKASI PABRIK DAN SEMEN TERMINAL INDOCEMENT
Kompleks Pabrik
Citeureup
Jumlah pabrik: 10
Kapasitas produksi:
18,2 juta ton
Tj. Priok Terminal
Kompleks Pabrik Palimanan
Jumlah pabrik:2
Kapasitas produksi: 4.1 juta ton
Terminal Surabaya Terminal Lombok
Kompleks Pabrik Tarjun
Jumlah pabrik: 1 Kapasitas
produksi: 2,6 juta ton
Banyuwangi Terminal
Terminal Samarinda
Terminal Denpasar
Cigading Terminal
Terminal
Sepanjang
Pabrik Citeureup merupakan salah satu kompleks pabrik semen terintegrasi terbesar di dunia.
Teknologi termutakhir dan merupakan kiln yang beroperasi paling efisien pada saat ini.
Total kapasitas produksi terpasang saat ini sebesar 24.9 juta ton semen.
Distribusi semen menggunakan kereta api untuk beberapa lokasi.
Slide 9
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Semen Domestik Saat ini
Laporan Keuangan 2010
Rencana Strategi Investasi
Tinjauan 2011
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Domestik Saat Ini
Laporan Keuangan 2016
Rencana Strategi Investasi
Outlook 2017
Tanya Jawab
HR, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Penghargaan 2016
AGENDA
Slide 10
Gambaran Industri Semen di Indonesia Tahun 2017
Lafarge Indonesia
1.6 juta ton
0.2 juta ton (g)
Semen Baturaja
2.1 juta ton
0.7 juta ton (g) Semen Indonesia
14.4 juta ton
0.5 mio ton (g)
Semen Puger
0.5 juta ton
Semen Kupang/Merah Putih
0.6 juta ton
Jui Shin
2.0 juta ton
Holcim Indonesia
11.9 juta ton
0.3 mio ton (g)
Semen Indonesia
10.3 juta ton
0.9 juta ton (g)
Merah Putih
4.2 juta ton
2.0 juta ton (g)
Indocement
24.9 juta ton
Jumlah Kapasitas Semen tahun 2017 sebesar 102,2* juta
ton, dari 89,9 juta ton tahun 2016
Source: ASI and internal estimation
Anhui Conch
2.6 juta ton
Panasia
2.0 juta ton
Siam Cement
2.0 juta ton
Semen Bosowa
4.0 juta ton
2.5 juta ton (g)
Semen Indonesia
7.8 juta ton
Anhui Conch
2.2 juta ton (g) * Jumlah kapasitas tahun 2017 adalah termasuk penggilingan semen dari Hao Han
(0.6 mt), Semen Jakarta (1.5 mt), dan Sun Fook (0.6 mt), kecuali pabrik Semen
Indonesia di Rembang (1.5 mt).
Slide 11
PERTUMBUHAN PASAR SEMEN INDONESIA
Banyaknya proyek infrastruktur (MRT,
jalan, rel kereta, pelabuhan, bandara) &
banyak lagi yang akan datang - MP3EI
Kelas menengah yang berkembang
dengan pendapatan yang bertumbuh
Urbanisasi
Dampak pada Permintaan
Source: ASI Published data
Dampak pada Penawaran
Adanya penambahan kapasitas baru di
industri semen pada tahun 2016 dan 2017
Tingginya biaya bahan diakibatkan oleh
kenaikan harga batubara
Melebarnya perbedaan antara jumlah penawaran dan jumlah permintaan yang disebabkan
oleh lebih tingginya pertumbuhan tambahan kapasitas vs. pertumbuhan permintaan
27.5 30.2 31.5 31.9 34.2 38.1 38.4 40.8
48.0
55.0 58.0 59.9 62.0 62.0 47.5 47.5 46.1 44.9 44.9 44.9
48.7 50.9 54.1
59.8 62.8
70.1
77.4
89.9
1.8%
9.7%
4.2%
1.5%
7.0%
11.4%
0.9%
6.2%
17.7% 14.5%
5.5%
3.3% 3.5% 0.0%
0%
2%
4%
6%
8%
10%
12%
14%
16%
18%
20%
-
10.0
20.0
30.0
40.0
50.0
60.0
70.0
80.0
90.0
100.0
2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016
Juta ton
Domestic Consumption (LHS) Domestic Capacity (LHS) Consumption Growth (RHS)
Slide 12
IKHTISAR PENJUALAN – Desember 2016 Perbandingan volume penjualan Indocement
Volume penjualan domestik Indocement pada tahun 2016 turun 2,9% dibanding tahun lalu.
Volume penjualan ekspor tumbuh 83% menjadi 390,4 k ton (tahun sebelumnya: 213,2 k ton).
9.6 10.0 10.7 12.3 11.8
12.8
15.4
17.9 18.0 18.5 17.1 16.6
2.5 3.2
3.8
2.3 1.6
1.0 0.6
0.1 0.2 0.1 0.2 0.4
29.7% 30.6% 30.9%
31.6% 30.2% 30.9% 31.5% 32.0%
30.4% 30.4%
27.1% 26.0%
0.0%
5.0%
10.0%
15.0%
20.0%
25.0%
30.0%
35.0%
-
2.0
4.0
6.0
8.0
10.0
12.0
14.0
16.0
18.0
20.0
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016
Juta ton
Domestic (LHS) Export (LHS) Market Share (RHS)
Slide 13
Market Growth:
>15%
5-10%
0-5%
<0%
10-15%
Pada tahun 2016, daerah Jawa Barat mencatat
pertumbuhan negatif sebesar -6,3%.
Sementara itu daerah Luar Jawa mencatat
pertumbuhan sebesar 2,6% disebabkan oleh
tingginya pertumbuhan di Sulawesi dan
Indonesia Timur mengimbangi pertumbuhan
negatif di Kalimantan, yang disebabkan
melemahnya pasar batubara sejak awal tahun.
Pertumbuhan Konsumsi Domestik & Pangsa Pasar per Daerah Untuk Tahun 2016
Regions Year-to-Date (in Tons) 2016-12 2015-12 2016-12 (SMALL PLAYERS)
2016 2015 Inc./Dec. INTP SMGR SMCB INTP SMGR SMCB
Jakarta 4,774,976 5,342,505 -567,529 -10.6% 43.8% 16.2% 25.3% 42.9% 19.8% 26.3%
Banten 2,984,672 3,285,700 -301,027 -9.2% 45.1% 25.6% 10.5% 46.0% 28.8% 15.5%
West Java 8,737,373 9,329,715 -592,342 -6.3% 49.1% 19.0% 13.6% 49.4% 22.1% 15.7%
Central Java 7,794,165 7,335,850 458,315 6.2% 34.3% 43.8% 14.9% 36.4% 41.0% 18.0%
Yogyakarta 981,025 963,594 17,431 1.8% 18.7% 38.3% 35.9% 20.4% 36.2% 39.7%
East Jawa 8,468,087 8,193,798 274,289 3.3% 11.7% 67.6% 11.4% 12.8% 68.5% 11.8%
Java 33,740,299 34,451,162 -710,864 -2.1% 34.3% 37.7% 15.4% 35.8% 37.8% 17.5%
Sumatera 13,613,775 13,058,304 555,471 4.3% 11.4% 42.3% 13.8% 10.6% 43.6% 14.7%
Kalimantan 4,196,282 4,783,820 -587,538 -12.3% 23.5% 41.7% 7.8% 23.3% 44.9% 8.3%
Sulawesi 5,441,824 4,810,717 631,108 13.1% 11.0% 62.0% 1.5% 11.4% 63.0% 1.3%
Nusa Tenggara 3,534,378 3,494,480 39,898 1.1% 33.1% 34.7% 4.7% 33.1% 37.1% 5.7%
East Indonesia 1,480,521 1,396,417 84,104 6.0% 16.7% 58.4% 1.4% 18.1% 54.5% 1.1%
Outside Java 28,266,781 27,543,738 723,043 2.6% 16.1% 45.9% 8.7% 16.2% 47.0% 9.4%
Indonesia 62,007,079 61,994,900 12,179 0.0% 26.0% 41.4% 12.4% 27.1% 41.9% 13.9%
Consumption per Capita (kg) 2016
Jakarta 497
Banten 252
West Java 189
Central Java 231
Yogyakarta 273
East Jawa 218
Java 234
Sumatera 270
Kalimantan 226
Sulawesi 313
Nusa Tenggara 362
East Indonesia 150
Outside Java 267
Indonesia 248
Slide 14
VOLUME PENJUALAN
Volume Penjualan Domestik
Ribu ton Volume Penjualan Ekspor
Ribu ton
Penurunan volume penjualan domestik dibandingkan dengan tahun lalu
4,2
19
4,5
14
4,1
87
5,0
54
4,2
96
4,6
76
4,2
26
5,3
01
3,9
47
4,3
00
3,9
65
4,8
70
4,012 3,927 4,028
4,617
-
1,000
2,000
3,000
4,000
5,000
6,000
Q1 Q2 Q3 Q4
2013 2014 2015 2016
Slide 15
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Semen Domestik Saat ini
Laporan Keuangan 2010
Rencana Strategi Investasi
Tinjauan 2011
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Domestik Saat Ini
Laporan Keuangan 2016
Rencana Strategi Investasi
Outlook 2017
Tanya Jawab
HR, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Penghargaan 2016
AGENDA
Slide 16
LAPORAN LABA RUGI & PENGHASILAN KOMPREHENSIF
LAIN KONSOLIDASIAN
Q4 2016 Q4 2015 Change
Total Volume Penjualan
(ribu ton)
Dalam Rp Bio
Pendapatan Neto 15,361.9 17,798.1 -13.7%
Beban Pokok Pendapatan -9,030.4 -9,888.9 -8.7%
Laba Bruto 6,331.5 7,909.1
% dari Pendapatan Neto 41.2% 44.4%
Beban Usaha -2,713.9 -2,879.7 -5.8%
Pendapatan Operasi Lain 27.0 27.5 -1.8%
Laba Usaha 3,644.6 5,056.9
% dari Pendapatan Neto 23.7% 28.4%
EBITDA 4,649.0 6,010.6
% dari Pendapatan Neto 30.3% 33.8%
Pendapatan Keuangan 484.6 562.9 -13.9%
Bagian Atas Laba Neto Entitas
Asosiasi - Neto 17.2 25.3 -32.0%
Laba Periode Berjalan 3,870.3 4,356.7 -11.2%
Total Laba Rugi
Komprehensif Periode
Berjalan
3,800.5 4,258.6 -10.8%
16,974
-27.9%
-22.7%
17,295 -1.9%
-19.9%
Slide 17
BEBAN PABRIKASI
42%
26%
11%
21% Bahan Bakardan Listrik
Bahan Baku
Tenaga Kerja
BebanPabrikasi
Ketergantungan terhadap faktor makro
ekonomi:
1. Pergerakan nilai tukar Rupiah vs. USD Sekitar 50-60% dari biaya produksi
menggunakan mata uang asing: Bahan
Bakar, Bahan Baku dan Beban Pabrikasi
2. Harga Batubara Harga referensi batubara Indonesia (HBA)
naik rata-rata sebesar 2,8% pada 2016
dibandingkan pada 2015
3. Listrik Kebijakan tarif listrik PLN
4. Tingkat Inflasi Biaya tenaga kerja dan bahan baku
mengikuti tren tingkat inflasi
Beban Pabrikasi di Indocement
Stabilisasi Rupiah dan menurunnya biaya energi akan menjadi katalisator yang baik
bagi industri semen.
Slide 18
Plant 14 di Citeureup Mulai Beroperasi
1 brownfield project
dengan kapasitas 4,4 juta
ton dan nilai sebesar
investasi Rp5,5 – 6 triliun
Peresmian Plant 14
dilakukan pada 20
Oktober 2016 dan mulai
memproduksi klinker dan
semen (lebih hemat
USD7-8 per ton
dibandingkan kiln-kiln
lama)
Slide 19
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Semen Domestik Saat ini
Laporan Keuangan 2010
Rencana Strategi Investasi
Tinjauan 2011
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Domestik Saat Ini
Laporan Keuangan 2016
Rencana Strategi Investasi
Outlook 2017
Tanya Jawab
HR, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Penghargaan 2016
AGENDA
Slide 20
Pada tahun 2017, pabrik Indocement telah beroperasi secara penuh dengan
mengkombinasikan siklus operasional dari 1 unit Aero Derivative Gas Turbine
(ADGT) untuk menyuplai 73 MW (termasuk pasokan listrik dari Steam Turbine
ke komplek Pabrik Citeureup); Nilai Investasi: Rp 468,3 Miliar dan mulai
dioperasikan pada Oktober 2016
1 terminal semen dan pengepakan terapung telah beroperasi penuh di
Pontianak untuk memperkuat suplai semen kantong di daerah Kalimantan
Barat – Nilai Investasi: Rp 56,3 Miliar dan mulai dioperasikan pada Mei 2016
Proyek di Masa Datang:
2 greenfield or brownfield project dengan kapasitas masing-masing 2,5 juta
ton: satu di Jawa Tengah (sedang dalam proses kasasi di Mahkamah Agung
untuk isu Ijin Lingkungan) dan satu di luar Jawa: Rp 8,9 Triliun
Penelitian di beberapa daerah yang potensial untuk Terminal Semen di
Sumatra: Rp 182,0 Miliar
16.6 30-33 17.1 18.6 20.6 25
2005 2007 2010 2014 2016 2020/2025
Juta Ton
+ 0.6 mt + 1.5 mt + 1.9 mt
+ 4.4 mt + 5-8 mt
Secara strategis Indocement berada di posisi yang baik untuk memenuhi
permintaan pasar di masa yang akan datang
EKSPANSI KAPASITAS & INVESTASI DI MASA DATANG UNTUK
BERPARTISIPASI DALAM PERTUMBUHAN INDUSTRI
Cement tank 300 Ton installed
in Pontianak Terminal
Loading conveyor to truck
Slide 21
EKSPANSI BISNIS BETON SIAP-PAKAI & AGREGAT Memperkuat bisnis Beton Siap-Pakai khususnya untuk kualitas beton
high grade di dalam menunjang pembangunan infrastruktur di
Indonesia.
Fokus saat ini adalah proyek infrastruktur dan efek berantai nya pada
pembangunan perumahan, kawasan Industri dan gedung bertingkat.
Pada 2016, volume penjualan turun 11,5% karena melambatnya
aktivitas konstruksi infrastruktur di Indonesia dan melemahnya
pertumbuhan ekonomi secara umum.
Pionirbeton, anak perusahaan yang menjadi salah satu pemimpin
pasar dalam bisnis beton siap pakai.
Mengamankan pangsa pasar beton dengan menandatangani kontrak
eksklusif dan jangka panjang untuk pasokan batu dan pasir dari
Ketapang dan Belitung.
800 630 683
930 956
1,221
2,429
3,517
4,430
3,947
3,377
2,988
0
300
600
900
1,200
1,500
1,800
2,100
2,400
2,700
3,000
3,300
3,600
3,900
4,200
4,500
4,800000m3
1,265
1,554 1,736
2,284
2,849
2,383 2,473
-
500
1,000
1,500
2,000
2,500
3,000
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016
('000 Ton)
Volume Penjualan
Beton Siap Pakai Volume Penjualan
Agregat
Slide 22
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Semen Domestik Saat ini
Laporan Keuangan 2010
Rencana Strategi Investasi
Tinjauan 2011
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Domestik Saat Ini
Laporan Keuangan 2016
Rencana Strategi Investasi
Outlook 2017
Tanya Jawab
HR, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Penghargaan 2016
AGENDA
Slide 23
OUTLOOK 2017
Kondisi Pasar
• Konsumsi semen nasional diprediksi tumbuh lebih baik sekitar 3-5% di 2017
(dibandingkan flat pada 2016).
• Konsumsi di 2017 akan meningkat seiring dengan meningkatnya proyek-proyek
pemerintah dan beberapa proyek komersial dan perumahan sehubungan adanya
Tax Amnesty, turunnya bunga KPR, kelonggaran pada ketentuan rasio LTV,
adanya pemberian hipotik kedua untuk kepemilikan properti ―off-plan‖,
pengurangan pajak perpindahan kepemilikan, kejelasan dalam kepemilikan
properti oleh orang asing, dan kemudahan peraturan.
• Antisipasi peningkatan permintaan semen curah dan beton siap pakai di luar Jawa
dan lebih tersebar di Jawa karena cepatnya perkembangan proyek infrastruktur
pemerintah di 2017 Memerlukan ekspansi di terminal semen dan Batching
Plants
• Kelebihan pasokan sekitar 27 juta ton di 2016 dan sampai dengan 37 juta ton di
2017 akan merubah kondisi pasar industri semen dan kami perkirakan kompetisi
yang ketat di antara 19 merek semen dari 15 pelaku usaha akan terus terjadi
(sebelumnya dari 9 merek dan 9 pelaku usaha).
• Lonjakan harga batubara akhir akhir ini akan membatasi penurunan harga semen
lebih lanjut pada saat-saat ini dan kemungkinan akan terjadi konsolidasi.
Slide 24
RENCANA AKSI INDOCEMENT UNTUK TAHUN 2017
• Menjalankan produksi P14 (10,000 tpd) dalam kapasitas penuh di Q1/2017 akan
membantu mengurangi beban produksi sekitar USD 7-8 per ton
• Mengoptimalkan campuran produk dari 13 lini produksi semen akan memberi
keuntungan kompetitif bagi Indocement di dalam memperkenalkan berbagai
macam tipe semen (OPC, PCC, PPC, TR Rapid, PCC Industri dan produk masa
depan- slag cement)
• Ekspor klinker dan penjualan klinker domestik akan lebih ditingkatkan selama
terjadi kelebihan pasokan. (2016: ekspor semen 72.000 ton, ekspor klinker
319.000 ton; target 2017: ekspor semen 168.000 ton, ekspor klinker 333.000
ton)
• Memperkuat permintaan di segmen semen kantong dari konsumen pengguna
akhir dan retail/jaringan distribusi untuk memperkuat merek semen TIGA RODA
• Menggunakan merek RAJAWALI sebagai ―fighting brand‖ untuk mendapatkan
volume dari konsumen yang menganggap semen sebagai ―komoditas‖ dan dari
segmen semen harga murah dalam kaitannya untuk berkompetisi dengan merek
semen lapis kedua, diluar pelaku-pelaku usaha baru.
• Neraca yang kuat tanpa gearing adalah suatu keunggulan dalam berkompetisi
dan juga bagus untuk menghadapi tahapan konsolidasi dalam waktu dekat ini.
Slide 25
Produk Baru “RAJAWALI” sebagai “fighting brand”
Tempat Promosi Harga Produk
• PCC Type 1. • Target utama adalah
segmen proyek dan segmen
pasar lapis kedua (dengan
harga semen yang rendah
dan ekonomis sebagaimana
ditawarkan oleh pelaku
usaha semen yang baru)
• Akan didistribusikan oleh
jaringan distribusi yang
sudah ada
• Diluncurkan pertama kali
pada 10 Oktober 2016 di
Karawang, Jawa Barat dan
akan diperkenalkan di
beberapa kota terpilih.
• Untuk mendapatkan
segmen proyek yang
merupakan pasar
terbatas, kami akan
menggunakan
komunikasi langsung.
• Promosi secara lokal
yang disesuaikan.
• Moto dari Rajawali
adalah ―Melekat, Kuat,
Ramah Lingkungan‖.
• Strategi harga dan
periode pembayaran
yang diterapkan adalah
untuk berkompetisi
secara langsung dengan
semen lapis kedua yang
diperkenalkan oleh
kompetitor baru.
Slide 26
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Semen Domestik Saat ini
Laporan Keuangan 2010
Rencana Strategi Investasi
Tinjauan 2011
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Domestik Saat Ini
Laporan Keuangan 2016
Rencana Strategi Investasi
Outlook 2017
Tanya Jawab
HR, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Penghargaan 2016
AGENDA
Slide 27
Sumber Daya Manusia 6,579 Tenaga
Kerja (Semen)
4,805 4,517
2134 2,062
6,939 6,579
0
1,000
2,000
3,000
4,000
5,000
6,000
7,000
8,000
Dec-15 Dec 16
RMC, AGG
Cement
TOTAL
1 - 5 TH 16%
6 - 10 TH 6%
11 - 15 TH 3%
16 - 20 TH 28%
> 20 TH 47%
JUMLAH TENAGA KERJA MENGALAMI PENURUNAN
SEIRING DENGAN PENURUNAN BISNIS USAHA SEMEN
DAN BETON SIAP PAKAI. TOTAL PENURUNAN
ADALAH SEBESAR 5,2% DIBANDINGKAN DENGAN
DESEMBER 2015.
PENURUNAN TERSEBUT TIDAK ADA PENGARUHNYA
TERHADAP OPERASI PERUSAHAAN SECARA
KESELURUHAN, KENYATAANNYA KAMI BERHASIL
MEMENUHI KEBUTUHAN TENAGA KERJA UNTUK
MENGOPERASIKAN PABRIK KE 14 YANG PALING
MODERN.`
KOMPISISI TENAGA KERJA YANG SEIMBANG DAN
BERPENGALAMAN.
KOMITMEN YANG KUAT UNTUK PELATIHAN DAN
PENGEMBANGAN KARYAWAN.
KURANG LEBIH 225.000 JAM TELAH
DIHABISKAN UNTUK PELATIHAN DAN
PENGEMBANGAN KARYAWAN.
Slide 28
Sistem Manajemen Keselamatan Kerja Kontraktor
Di dalam membangun budaya
keselamatan kerja untuk semua
karyawan, pertemuan secara
menyeluruh dengan para kontraktor
utama telah dilaksanakan di 3 lokasi
yang berbeda dalam rangka untuk
mendapatkan komitmen untuk lebih
meningkatkan kewaspadaan akan hal
keselamatan kerja untuk semua
pekerja yang bekerja di Indocement.
Slide 29
Komitmen dan Prinsip Corporate Social Responsibility (CSR)
CSR menjunjung visi bisnis yang bertanggung
jawab terhadap para pemangku kepentingan
dalam skala yang lebih luas, termasuk
masyarakat sekitar.
CSR juga meningkatkan daya saing produk
produk Indocement.
Bentuk CSR Indocement adalah sesuai dengan
nilai-nilai perusahaan dan model SDG.
Mengutamakan tiga pengembangan
pembangunan berkelanjutan: "Triple Bottom
Line".
Perusahaan menggunakan ISO 26000 sebagai
referensi dokumen atas laporan tanggung
jawab sosialnya.
Pilar CSR Indocement :
1. Pendidikan
2. Kesehatan
3. Ekonomi
4. Sosial, Budaya, Agama, Olahraga
5. Keamanan
+
SDP (Program Pengembangan Berkelanjutan)
Di Indocement, CSR adalah bagian yang
tidak terpisahkan di dalam mencapai
keberlanjutan usaha perusahaan.
Slide 30
SDP
Pengembangan, Beasiswa, Pelatihan Produk, Pelatihan UMKM, Fasilitas
Belajar, Perpustakaan Sekolah, Sekolah Magang Indocement, Pelatihan
Operator Truk, Bekerjasama dengan Lembaga Lain, Pelatihan
Keterampilan.
Klinik Berjalan, Pendidikan Kesehatan, Menyediakan Makanan Tambahan,
Sarana Air Bersih, Operasi Katarak
UMKM, meningkatkan bisnis, pembelian dalam negeri
Bantuan Aktivitas Sosial, Agama, Olahraga dan Sarana perbaikan
bangunnan, RUTILAHU.
Kemanan Masyarakat, Pelatihan Linmas, bantuan Seragam Limnas,
koordinasi dengan Limnas.
Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan masyarakat P(3M), Bioenergy, BMT,
IWEC, UPK
5-Pilar: Penerapan Program CSR
Slide 31
Pemberdayaan berkelanjutan (SDP) yang dilakukan Indocement kepada masyarakat menciptakan pahlawan-pahlawan lokal atau biasa disebut "Local Heroes".
Local Heroes telah mengelola dan mengembangkan usaha kecilnya serta berhasil mengembangkan masyarakat sekitarnya.
The ―Local Hero‖
8 1
25
5
61
Education Pillar Health Pillar
Economy Pillar
Social Pillar
SDP
Per 31 Desember 2016, terdapat 100 Local Hero yang telah dikembangkan (pada semua lokasi).
Slide 32
SDP: Kampung Hijau (Proklim — Program Kampung Iklim)
Biogas
Rumah Kompos
Konservasi Air Optimalisasi Irigasi
Pemanfaatan Lahan Pemanfaatan Air Hujan
Pemancingan Ikan Kampanye Biopori
Pembebasan
Mata Air
Fasilitas Air Bersih
Livestock Manajemen Pupuk
PenanamanJamur
Pengelolaan Sampah
Perikanan
Pemanfaatan Waduk Manajemen
Pertanian
Produk Perikanan
Lingkungan, Makanan, Air, and Jaminan Kesehatan Masyarakat
Slide 33
Indocement membantu beberapa sekolah terpilih menjadi sekolah"Adiwiyata“ (sekolah yang berbudaya & peduli pada lingkungan):
● Kesadaran
● Pengetahuan
● Sikap
● Keterampilan
● Partisipasi
SDP: Sekolah Hijau (Adiwiyata)
Komitmen dan ketekunan menggiring sekolah tersebut meraih penghargaan Adiwiyata tingkat nasional, yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Adiwiyata adalah program dari
Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan (KLHK) yang bertujuan
untuk memelihara lingkungan di sekitar
sekolah. Indocement berkomitmen
untuk meningkatkan kesadaran
lingkungan pada diri siswa.
Slide 34
SDP: Sekolah Hijau (Adiwiyata)
Jumlah Sekolah dan tingkat pencapaian dari 25 sekolah:
●2 sekolah pada tingkat Nasional
●9 pada tingkat Provinsi
●14 pada tingkat Kabupaten
Slide 35
Pemberdayaan Masyarakat (1)
Seperti yang ada dalam SDGs,
Indocement memberdayakan
masyarakat untuk merubah
sikap dan kebiasaan mereka
terhadap keselamatan di
wilayah pemukiman mereka.
Mendorong masyarakat dan pejabat
lokal untuk ikut serta
melaksanakan normalisasi Kali
Cibeber, Citeureup.
Slide 36
Pemberdayaan Masyarakat (2)
“SETARA” (Sekolah Tukang Tiga Roda) adalah sebuah pelatihan tingkat lanjutan yang diberikan oleh Indocement untuk tukang yang berpengalaman.
Lulusan dari program akan menerima sertifikat yang diterbitkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan.
Telah dilaksanakan sejak 2015 di beberapa kota besar (Bandung, Bogor, Cirebon, Tasikmalaya, Semarang, Malang, Surabaya, Banjarmasin, Palangkaraya dan Lampung) dan telah menerbitkan 632 sertifikat.
Indocement juga memberikan pelatihan dasar untuk
masyarakat yang tidak memiliki pekerjaan agar mulai
bekerja sebagai tukang. Lulusan dari pelatihan ini
akan mendapat sertifikat dari SMI (Sekolah Magang
Indocement − dengan izin dari Kementerian
Ketenagakerjaan)
Slide 37
Pemberdayaan Masyarakat (3)
Membantu siswa untuk fokus pada pelajaran.
Indocement melanjutkan untuk memberikan beasiswa tahunan kepada mahasiswa dari 19 universitas di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan.
Sebagai tambahan program S1, beasiswa diberikan kepada siswa sekolah dasar, siswa menengah pertama, siswa menengah atas, D3, S2 sampai pada tingkat doktor.
Sampai saat ini, Indocement telah memberikan beasiswa kepada 12.920 siswa.
Slide 38
Program Khusus (1)
Rumah Instan Sehat Sederhana (RISHA)-Indocement.
RISHA-Indocement (”RI”) adalah semen yang berbasis teknlogi dasar dengan menggunakan metode ”Precast” untuk pembangunan rumah, dimana Indocement bekerja sama dengan RISHA dari Puslitbangkim Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan.
Dengan menggunakan teknologi ini, maka hanya memakan waktu maksimum 14 hari untuk membangun satu unit RI 1 lantai 36M2 (teknologi konvensional memerlukan waktu rata-rata 2 bulan untuk spesifikasi yang sama).
RI telah digunakan untuk menggantikan RUTILAHU di program perumahan CSR Indocement.
Penggunaan RISHA-Indocement untuk
merelokasi korban bencana alam di
Purworejo, Central Java. 46 Unit RI sudah
dibangun untuk daerah Purworejo regency
dengan melibatkan masyarakat sekitar yang
direkrut dan dilatih untuk konstruksi RISHA-
Indocement.
Slide 39
Program Khusus (2a)
Aksi Keanekaragaman hayati di ”Quarry Life Awards 2016”.
Acara ini berhasil menerima 162 proposal penelitian dari para peneliti dan pengamat keanekaragaman hayati.
15 proposal lolos ke tahap presentasi, dan 5 proposal terbaik dari seluruh kategori memenuhi syarat untuk pekerjaan lapangan di tambang Hambalang milik Indocement.
Peningkatan kepedulian masyarakat terhadap keanekaragaman hayati merupakan peluang untuk Indocement menerapkan pengetahuan terbarunya dalam program reklamasi area tambang.
1st National Winner: Exploring Calotropis
Gigantea’s Potential as a Cost-effective
Ameliorant in Clay Quarry Rehabilitation — A
project conducted by researchers from
Universitas Gajahmada – Yogyakarta. The
research demonstrates high potential in the
process of amelioration clay quarry, as well as
providing economic incentives for community
and the Company.
Slide 40
Program Khusus (2b)
Pemenang ke 3 QLA Indonesia — Wahyudi Nelvianto dkk, mahasiswa Institut Teknologi Bandung, memenangkan QLA internasional kategori “Habitat & Species Research”.
Keanekaragaman Arthropoda & cacing tanah
sebagai bio-indikator untuk kesuksesan
reklamasi.
Tim proyek meneliti kegunaan dari arthropoda
dan cacing tanah sebagai bio-indikator dari
komplesitas habitat untuk mengevaluasi
kesuksesan dari kegiatan pembuatan daerah
hutan di wilayah tambang Hambalang.
Slide 41
Program Khusus (2c)
Promosi keliling diadakan untuk sekolah menengah atas di sekitar kabupaten/kota Bogor dalam rangka memperkenalkan QLA dan semangat keanekaragaman hayati untuk siswa.
29 proposal penelitian
dikumpulkan dari 15 SMA.
8 proposal lolos ke tahap
pekerjaan lapangan di
tambang Hambalang.
Slide 42
Berpartisipasi untuk memeriahkan QLA 2016 di tambang Hambalang.
Komunitas fotografi Indocement
Abispa SP
Macaca Fascicularis
Neurothemis Terminata Lonchura Leucogastroides
Leptocorisa oratorius Fabricius
Slide 43
PENGHARGAAN 2016
16 Maret - Penghargaan "The Corporate Treasurer Marquee Awards 2015" untuk kategori
"Asia’s Best Treasury Team" dan ―Best Payment Strategy‖ dari Haymarket Financial
Media, Hong Kong.
23 Maret - Penghargaan ―Asia’s Best Managed Companies 2016‖ dari FinanceAsia untuk
kategori: “Best for Corporate Social Responsibility in Indonesia” (Terbaik 6) “Best for Corporate Governance” (Terbaik 9) “Best CEO” - Christian Kartawijaya (Terbaik 3) “Best CFO” - Tju Lie Sukanto (Terbaik 2)
31 Maret - Penghargaan dari Bupati Lombok Barat sebagai apresiasi atas bantuan
Indocement dalam berbagai macam bidang, yaitu: Penghargaan di bidang “Pendidikan, Keagamaan, Seni dan Budaya” Penghargaan di bidang “Pembinaan dan Pengembangan Ekonomi Masyarakat” Penghargaan di bidang “Kesehatan dan Pemberian Makanan Tambahan bagi Balita di Posyandu”
Slide 44
21 Mei - Empat Penghargaan ‖The Indonesia Green Awards 2016‖ yang diselenggarakan oleh The La
Tofi School of CSR bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian dan Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan. Penghargaan untuk kategori:
Penyelamatan Sumber Daya Air dengan judul “Konversi Mata Air Cigadog dan Kampung Lestari Air”
Mengembangkan Keanekaragaman Hayati dengan judul “Program Biodiversity”
Mempelopori Pencegahan Polusi dengan judul “Penurunan Emisi Debu”
Mengembangkan Pengolahan Sampah Terpadu dengan judul “Sekolah Sampah”
8 Juni - Penghargaan ―Corporate Image Awards‖ ke-11 sebagai ―The Best in Building and Managing
Corporate Image‖ untuk kategori Semen dari Frontier Consultant Group dan Tempo Media Group.
20 Juli - Penghargaan ―2016 Charlton EastColes Corporate Performance Report‖ dari Charlton
EastColes, perusahaan patungan antara Charlton Media Group Asia dengan East Coles, lembaga
riset pasar keuangan di Australia. Indocement meraih dua penghargaan:
“Indonesia Company of the Year 2016” - Bronze
“Indonesia Construction Materials Company of the Year 2016”
PENGHARGAAN 2016
Slide 45
24 Agustus – Semen Tiga Roda menerima penghargaan ―Top Brand Indonesia Award 2016‖ kategori
Semen untuk ke-10 kalinya serta untuk kategori Mortar dan White Cement dari Majalah Marketing
dan Frontier Consulting Group.
25 Agustus - Penghargaan ―Sustainable Business Awards Indonesia 2016‖ dari Global Initiative
bekerjasama dengan PricewaterhouseCoopers (PwC) untuk kategori ―Best Strategy and
Sustainability‖.
26 Agustus - Penghargaan ―Indonesia Social Business Innovation Awards 2016‖ dan ―Green CEO Awards
2016‖ untuk kategori Industri Semen dari Majalah Warta Ekonomi.
6 September - Dua tim Indocement meraih Predikat Emas dan Predikat Perak pada Konvensi Mutu
International (ICQCC) 2016 di Bangkok, Thailand.
7 Oktober - Saham Indocement termasuk ke dalam daftar ―40 Saham Rekomendasi Analis untuk Program
Nabung Saham‖ berdasarkan data BEI, AAEI dan CSA Community.
18 Oktober - Penghargaan dua ―Nusantara CSR Awards 2016‖ dari The La Tofi School of CSR untuk
kategori ―Perlindungan dan Perbaikan Lingkungan melalui Program Penanaman Pohon, Biopori dan
Pendidikan Lingkungan‖ dan ―Pemberdayaan Pengusaha Kecil melalui Program Pelatihan Padi Merah
dan Pembuatan Mol‖.
PENGHARGAAN 2016
Slide 46
28 Oktober - Penghargaan kategori Silver dalam "3rd Indonesia Living Legend Companies Awards
2016" dari Majalah Warta Ekonomi atas keberlanjutan bisnisnya selama lebih dari 25 tahun.
7 November - Penghargaan ―Top 50 Public Listed Companies‖ pada urutan 21-30, sebagai
perusahaan yang memiliki Tata Kelola dan Keterbukaan yang Baik dari Indonesia Institute for
Corporate Directorship (IICD).
9 Desember - Tujuh penghargaan dalam ajang ―Indonesian Quality Conference (ICQ) 2016‖.
19 Desember - Penghargaan ―Sustainability Reporting Awards‖ (SRA) sebagai ―Commendation for
Best Practice in CDM 2015‖ yang diselenggarakan oleh National Center for Sustainability
Reporting (NCSR).
20 Desember - Ketiga pabrik Indocement kembali meraih penghargaan ―Anugerah Industri Hijau
2016 - Level 5‖ dari Kementerian Perindustrian.
PENGHARGAAN 2016
Slide 47
41 Tahun Membangun Indonesia ―KOKOH‖
TERIMA KASIH
Slide 48
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Semen Domestik Saat ini
Laporan Keuangan 2010
Rencana Strategi Investasi
Tinjauan 2011
Sekilas Indocement
Kondisi Pasar Domestik Saat Ini
Laporan Keuangan 2016
Rencana Strategi Investasi
Outlook 2017
Tanya Jawab
HR, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Penghargaan 2016
AGENDA
Slide 49
Important Notice
Disclaimer
This presentation contains general information which provided without any representations or warranties, express or implied and does not constitute or
form part of, and is not made in connection with, any offer for sale or subscription of or solicitation, recommendation, or invitation of any offer to buy
or subscribe for any securities nor shall it or any part of it form the basis of or be relied on in connection with any contract, commitment, or investment
decision whatsoever.
Terms of Use
Slides prepared in this presentation are strictly confidential and have been prepared as a support for verbal discussions only. The information contained
in this presentation is being presented to you solely for your information and may not be reproduced or redistributed to any other person, in whole or in
part. You acknowledge that, because of the limited nature of communication through our presentation features, any assistance you may receive using
any such features is likely to be incomplete and may even be misleading.
Forward-Looking Statements
This presentation includes forward-looking statements, which are based on the expectation or forecast about future events, formed by Indocement after
reviewing existing data and research. Such statements involve known and unknown risks including factors such as: (i)Global macroeconomic and
geopolitical situations; (ii) Indonesia macroeconomic and geopolitical situation; (iii) Competition from incumbents and new players; (iii) Changes in laws,
regulation, taxation, or accounting standards or practices; (iv) Acquisitions, divestitures, and various business opportunities that we may pursue;
(v)Force majeure; (vi)Labor unrest or other similar situations; (vii)Outcome of pending or threatened litigation
Indocement does not give assurance that such outcome will be attained. If you have any specific questions about any legal, financial or tax matter, you
should consult your lawyer/financial/tax Consultant or other professional legal services provider.
For further information please contact
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
Wisma Indocemen, 8th Floor
Jl. Jend. Sudirman Kav 70 - 71
Jakarta 12910, Indonesia
Phone : +62 21 2512121
e-mail: [email protected].
©2016, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. All rights reserved.