21
BALANTIDIUM COL kELOMPOK I : 1. dHENOK EKA PUTRI 2. lINDA AYU DIWANTI 3. MAHYUNI 4. NADIA ROSSELINI HIKMAH 5. rISNA WULANDARI 6. RISQI OKTAVIA 7. SINGGIH JANUAR POLTEKKES KEMENKES KALTIM JURUSAN ANALIS KESEHATAN TINGKAT IIB TAHUN AJARAN 2013-2014

PPT Balantidium Coli1.ppt

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Tugas presentasi mata kuliah parasitologi tentang protozoa balantidium coli jurusan analis kesehatan poltekkes kemenkes kaltim tahun ajaran 2012-2013by : lindaayudiwanti

Citation preview

Page 1: PPT Balantidium Coli1.ppt

BALANTIDIUM COLIkELOMPOK I :

1. dHENOK EKA PUTRI2. lINDA AYU DIWANTI

3. MAHYUNI4. NADIA ROSSELINI HIKMAH

5. rISNA WULANDARI6. RISQI OKTAVIA

7. SINGGIH JANUAR

POLTEKKES KEMENKES KALTIM JURUSAN ANALIS KESEHATAN TINGKAT IIB TAHUN AJARAN 2013-2014

Page 2: PPT Balantidium Coli1.ppt

pENDAHULUANPROTOZOA

Berasal dari kata ''protos'' (=pertama) dan ''zoo''(=hewan) atau hewan yang pertama Filum hewan bersel satu Bereproduksi secara generatif dan vegetatif Ditemukan oleh Anthony Van Leeuwenhoek

Rhizopoda

Flagellata

Ciliata

Sporozoa

Dibagi menjadi 4 kelas berdasaralat geraknya sbb :

Page 3: PPT Balantidium Coli1.ppt

KLASIFIKASIDomain : Eukarya

Kingdom : Chromalveolata

Superphylum : Alveolata

Phylum : Ciliophora

Class : Litostomatea

Orde : Vestibuliferida

Family : Balantiidiae

Genus : Balantidum

Spesies : Balantidium Coli

Page 4: PPT Balantidium Coli1.ppt

sEJARAH

Pertama yang mempelajari Balantidiasis pada manusia dilakukan oleh

Cassagrandi dan Barnagallo pada 1896

Pertama kasus dari Balantidiasis di Filipina, di mana ia adalah yang paling u

mum, dilaporkan pada 1904

Page 5: PPT Balantidium Coli1.ppt

MORFOLOGI

Protozoa terbesar pada manusia Mempunyai bentuk Vegetatif dan Kista Terdapat sitopig ( cytopyge ) di bagian posterior Terdapat bulu getar diseluruh tubuhnya Pada sitoplasma terdapat 2 inti , satu makronukleus seperti ginjal dan lainya mikronukleus kecil bulat ada 1-2 buah vakuol kontraktil dan banyak vakuol makanan Ukuran 70 mikron

Page 6: PPT Balantidium Coli1.ppt

morfologi tropozoitBerbentuk lonjong (oval)Berukuran 60-70 x 40-50 µmBerwarna abu-abu tipisTubuh tertutup silia pendek, ke

cuali di daerah mulut silia lebih panjang (adoral cilia).

Silia tersusun secara longitudinal dan spiral

Bagian anterior terdapat peristom dan (sitostom)

Tidak memiliki usus namun dibagian posterior memiliki anus (cy;cytoyge)

Page 7: PPT Balantidium Coli1.ppt

morfologi kista

Berbentuk bulat - elipsUkuran 50-60 µ Lebih kecil dari tropozoidDinding dua lapis diantara kedu

anya terdapat cilia Sitoplasma bergranul Terdapat vakuolaTerdapat makro & mikronukleu

s serta sebuah badan refraktil Tidak tahan pada keadaan keri

ng, dalam tinja basah tahan berminggu-minggu.

Page 8: PPT Balantidium Coli1.ppt

hospes

Babi

Manusia

Page 9: PPT Balantidium Coli1.ppt

daur hidup

Page 10: PPT Balantidium Coli1.ppt

daur hidupKista masuk kedalam usushalus , terjadi ekskistasi

Kista termakan bersamamakanan dan minuman

Tropozoit masuk kedalamusus besar didaerah caecum

Balantidium Coli berkembangbiak secara belah pasang

Enkistasi karena tropozoitmerasa tidak menguntungkan

di colon transversum

Tropozoit terbawa aliran isi usus

Kista terbawa feses keluar tubuh

Kista yang dapat bertahan lamadiluar tubuh yang lembab ini

merupakan bentuk infektifyang siap menularkan penyakit

pada hospes baru

Page 11: PPT Balantidium Coli1.ppt

reproduksi

Page 12: PPT Balantidium Coli1.ppt

reproduksiSecara binary transverse fission (belah diri melintan

g), yaitu tropozoid melakukan pembelahan diri dan secara konjugasi, dimana 2 tropozoid membentuk kista bersama, dan kemudian bertukar material dari inti da

n berpisah kembali menjadi 2 tropozoid baru

Mikronukleus yang membelah diikuti oleh makronukleus dan sitoplasma sehingga menjadi dua organisme yang baru

Tampak pertukaran kromatin ( konjugasi )

Page 13: PPT Balantidium Coli1.ppt

reproduksiSecara Seksual

Secara Aseksual

Page 14: PPT Balantidium Coli1.ppt

reproduksiSecara Seksual/ Sporogoni

Makrogametosit danMikrogametosit membelah

Makrogamet danMikrogamet

Zigot

Sporazoit

Secara Aseksual

Membelah jadi dua parasit yang sama bentuknya. Hanya terjadi bila situasi kurang menguntungkan. Mis

alnya tidak ada pejantan.

Page 15: PPT Balantidium Coli1.ppt

patologi klinikTropozoit hasil belah pasang hidup menempel di lapisan mukosa dan submukosa usus besar dan bergerak aktifdengan cilia

Pergerakan memutar dan membor sehingga menembusmukosa usus sehingga menimbulkan abses kecil yang kemudian pecah menjadi ulkus yang menggaung

Pada kasus yang berat ulkus ini dapat berubah menjadi gangren yang berakibat fatal disertai disentri

Balantidium Coli dapat menimbulkan infeksi ekstra-intestinal seperti peritoneum (dinding perut), uretra, paru-paru dan vagina

Page 16: PPT Balantidium Coli1.ppt

ciri-ciri feses penderita balantidiasis

Diare

Disentri

Mual

Muntah

Tinja encer berdarah, bernanah

dan berlendir

Defekasi 6-15 kali per hari

Tidak menyerang hati

Page 17: PPT Balantidium Coli1.ppt

diagnosis

Diagnosis berdasarkangejala yang khas

Diagnosis Lab ditegakkanberdasarkan temuan tropozoit

pada tinja encer dan kistapadat pada tinja padat

Page 18: PPT Balantidium Coli1.ppt

epidemiologiFrekuensi Balantidium Coli antara manusia dengan babi lebih banyak

ditemukan pada babi

Balantidiasis merupakan penyakityang bersifat zoonosis

Penularan pada manusia terjadi dari tangan ke mulut atau melalui makanan

yang terkontaminasi tinja babi yang berkista dan kista itu terterlan

sehingga terjadi infeksi

Hygiene perorangan dan kebersihan sanitasi lingkungan sangat penting

dalam proses penyebaran penyakit ini

Page 19: PPT Balantidium Coli1.ppt

pengobatan

Tetrasiklin 4 x 500 mgr/hari selama 10 hari

Iodokuinol 3 x 650 mgr/hari

Metronidazol 3x 750 mgr/hari

Page 20: PPT Balantidium Coli1.ppt

pencegahan

Meningkatkan sanitasi lingkungan dan hygiene pribadi khususnya kebersihan makanan dan

minuman

Penanganan Khusus

Pemurnian dari air minum

Penanganan makanan yang tepat

Memperhatikan pembuangankotoran manusia

Pemantauan kontak pasien

Page 21: PPT Balantidium Coli1.ppt

THANK YOU