12
عليكم س ال ورحمت ال وبركاته

Ppt hadist

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Ppt hadist

لسال م عليكم الورحمت ال

وبركاته

Page 2: Ppt hadist

DAGING BABI PERSPEKTIF

HADIST

Oleh:

1.Auriza Umami (12630083)

2.Laiy Febri R (12630089)

Page 3: Ppt hadist

Hadist diHaramkannya Daging Babi

Babi adalah binatang yang menjijikan, sehingga para ‘ulama sepakat akan keharaman memakan dagingnya.

( ) . مهدي ابن يعني عبدالرحمن حدثنا حرب بن زهير وحدثنيسفيان، بن عبيدة عن حكيم، أبي بن إسماعيل عن مالك عنذي ( كل قال وسلم عليه ا صلى لنبي ا عن هريرة، أبي عن

نابحرام فأكله السباع، من ).

“Tiap-tiap yang bertaring dari binatang buas, maka memakan (dagingnya) adalah haram” (HR. Muslim no.1933 dari sahabat Abu Hurairah Radhiallaahu ‘anhu)

Page 4: Ppt hadist

ل قا م ل س و ه ي ل ع ه ل ل ا لى ص ه ل ل ا ل سو ر ن أ ة ر ي ر ه بي أ ن عم ر ح و ها ن م ث و ة ت ي م ل ا م ر ح و ها ن م ث و ر م خ ل ا م حر ه ل ل ا ن إ

ه ن م ث و ر زي ن خ ل ا

Dari Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya Allah telah mengharamkan khamr dan hasil penjualannya dan mengharamkan bangkai dan hasil penjualannya serta mengharamkan babi dan hasil penjualannya.” (HR. Abu Daud)!

Demikian juga sabda Rasulullah:

Page 5: Ppt hadist

DALIL NAQLI,BAHWA ALLAH SWT TELAH MENGHARAMKAN BABI, BERDASARKAN FIRMANNYA DALAM SURAT :

QS.Al-Baqarah (2) : 173:

ر ط ض ا ن م ف ه ل ال ر ي غ ل ه ب ل ه أ ما و ر زي ن خ ل ا م ح ل و م د وال ة ت ي م ل ا م ك ي ل ع م ر ح ما ن إم حي ر ر فو غ ه ل ال ن إ ه ي ل ع م ث إ فل د عا ول غ با ر ي غ

”Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah[108]. Tetapi barangsiapa dalam keadaan terpaksa

(memakannya) sedang dia tidak menginginkannya dan tidak

(pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya.

Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.

Page 6: Ppt hadist

Penjelasan mengapa diharamkan memakan daging babi

Karena pada daging babi banyak mengandung mafsadat bagi manusia, Babi adalah hewan yang sangat kotor karena biasanya mereka memakan segala sesuatu yang diberikan kepadanya dari mulai bangkai, kotorannya sendiri sampai kotoran manusia. Secara psikis babi memiliki tabiat yang malas, tidak menyukai matahari, sangat suka makan dan tidur, memiliki sifat tamak, dan tidak memiliki kehendak dan daya juang, bahkan untuk membela diri sekalipun.

Page 7: Ppt hadist

Menurut Dr. Ir. Joko Hermanto, Dekan Jabatan Ilmu dan Teknologi Pangan IPB di Indonesia tentang perbedaan daging

babi dengan daging lembu

Page 8: Ppt hadist

1. DARI SEGI WARNA. Jika dilihat, daging babi mempunyai warna yang lebih pucat dari daging lembu

2. DARI SEGI SERAT DAGING. Pada daging lembu, serat-serat daging kelihatan padat dan garis-garis seratnya kelihatan jelas. Sedangkan pada daging babi, serat-seratnya kelihatan samar dan sangat renggang.

3. DARI SEGI LEMAK YANG KELIHATAN. Daging babi mempunyai tekstur lemak yang lebih elastik sementara lemak lembu lebih kaku dan berbentuk.

4. DARI SEGI TEKSTUR. Daging lembu mempunyai tekstur yang lebih kaku dan padat berbanding dengan daging babi yang lembik dan mudah diregangkan

5. DARI SEGI AROMA. Terdapat sedikit perbezaan antara keduanya. Daging babi mempunyai aroma khas tersendiri, sementara aroma daging lembu adalah hanyir seperti yang telah kita ketahui. Daging babi mempunyai bau yang meloyakan tekak & sukar diterima.

Page 9: Ppt hadist

Menurut pandangan ilmiah • Babi adalah tempat penampung penyakit seperti Cacing Pita,

Cacing Spiral, Cacing Tambang, Cacing Paru-Paru, Bakteri TBC, virus cacar, virus kudis,dll.

• Daging Babi empuk namun sulit dicerna, akibatnya nutrient tidak dapat dimanfaatkan tubuh.

• Kantung Urine (Vesica Urinaria) babi sering bocor, sehingga urine tesebut merembes ke dalam daging. Akibatnya daging tersebut terkontaminasi kotoran yag semestinya dibuang keluar bersama urine.

• Lemak Punggung tebal dan mudah rusak oleh proses ransiditas Oksidatif (tengik), dan tidak layak dikonsumsi manusia.

• Babi merupakan carier virus/ penyakit Flu Burung (Avian Influenza). Di dalam tubuh babi, virus (H1N1 atau H2N1) yang tidak ganas dan tidak menular ke manusia akhirnya bermutasi menjadi virus H5N1 yang ganas/mematikan dan menular ke manusia.

Page 10: Ppt hadist

Daging babi dalam perspektif kimia

• analisis kimia dari darah daging babi menunjukkan adanya kandungan yang tinggi dari uric acid (asam urat ),suatu senyawa kimia yang berbahaya bagi kesehatan manusia, bersifat racun. Dengan kata lain uric acid sampah dalam darah yang terbentuk akibat metabolisme tubuh yang tidak sempurna yang diakibatkan oleh kandungan purine dalam makanan. Dalam tubuh manusia, senyawa ini dikeluarkan sebagai kotoran, dan 98% dari uric acid dalam tubuh,dikeluarkan dari dalam darah oleh ginjal, dan dibuang keluar tubuh melalui air seni.

• Daging Babi mempunyai cacing pita yang mendiami

di dalamnya. Saat anda minum air bikarbonat atau

sebarang minuman masam, maka babi akan

mengeluarkan cacing pita dan mengerumuni kawasan

perut anda.

Page 11: Ppt hadist

Menurut tokoh-tokoh sains• Dr. Murad Hoffman, seorang Muslim Jerman "Memakan daging babi yang

dijangkiti cacing babi dapat menyebabkan meningkatnya kandungan kolestrol dan memperlambat proses penguraian protein dalam tubuh, yang mengakibatkan kemungkinan terserang kanser usus, penyakit kulit, eksim, dan rematik. Bukankah sudah kita ketahui, virus-virus influenza yang

berbahaya hidup dan berkembang pada musim panas karena medium babi“

• Profesor Robin Weiss, seorang pakar dalam bidang virologi dari Institut Kajian Kanser, London, berkata pada babi wujud retrovirus dari keluarga yang sama dengan kuman HIV. . Ia tidak dapat dibuang atau dipisahkan dari babi kerana ia dibawa oleh benih DNAnya.

• DR Yoshihiro Kawaoka dari Universitas

Winsconsin beserta 12 saintis lainnya. Hasil penelitian

mereka diturunkan dalam Journal of Virology pada tahun 1997

dan menyebutkan bahwa kerongkongan babi memiliki sel-sel

tertentu yang mampu mengubah berbagai kuman menjadi virus berbahaya yang mengancam jiwa manusia

Page 12: Ppt hadist

FINISH,,,,,,,,,,

TERIMA KASIH