Upload
stei-sebi
View
98
Download
7
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Semoga bermanfaat
Citation preview
EKONOMI MAKRO ISLAM
PENDAPATAN NASIONAL (NATIONAL INCOME)
Kelompok I
Ahmad Fauzan Jundi LaksitoRani Haulya AndriSarah Safira Amalia
Yoyo Sundoyo
jumlah pendapatan yang diterima oleh
seluruh rumah tangga keluarga disuatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode, biasanya
selama satu tahun
Pendapatan nasional
nilai barang dan jasa yang
diproduksi oleh warga
negara itu sendiri maupun
warga negara asing yang
bekerja di negara tersebut.
ProdukDomestik
BrutoGross Domestic Product (GDP)
nilai barang dan jasa yang
diproduksi oleh warga negara
itu sendiri baik yg tinggal di
dalam maupun luar negeri.
ProdukNasional Bruto
Gross National Product (GNP)
TIGA
KONDISI
1. GDP > GNP artinya Penghasilan penduduk suatu negara yangdiperoleh dari warga negara itu sendiri maupun warga negara asinglebih besar daripada penghasilan warga negara yg bekerja diluar negeri
2. GDP < GNP artinya Penghasilan penduduk suatu negara yangdiperoleh darI warga negara itu sendiri baik yg tinggal di dalam maupunluar negeri lebih besar daripada penghasilan orang asing di negaratersebut.
3. GDP = GNP artinya Penghasilan penduduk suatu negara yangdiperoleh dari warga negara itu sendiri baik yg tinggal di dalammaupun luar negeri sama besar daripada penghasilan orang asing dinegara tersebut.
Perhitungan PendapatanNasional
Pendapatan Nasional merupakan salah satu indikator kemampuandan kualitas sumber daya (alam dan manusia) suatu negara.
Semakin baik dan berkualitassumber daya suatu negara
maka relatif semakin besar pula pendapatan nasionalnya
Ada 3 metode perhitungan pendapatan nasional
Metode penghitungn GDP dan GNP
1. faktor produksi
2. Pengeluaran
3. Pendapatan
RumahTangga Pemerintah Produsen
Luar Negeri
Faktor ProduksiTenaga kerja/Modal/Mesin/Skill
tax tax
upah expenditure
supply demand
OutputBarang/Jasa
demand supply
1. Metode Produksi
Menjumlahkan nilai produksi (nilai tambah) yang dihasilkan olehsektor-sektor produktif. Menurut BPS ada 9 sektor produktif yaitu
1. Pertanian (agriculture)2. Pertambangan dan penggalian3. Industri pengolahan4. Listrik, Gas dan air bersih5. Bangunan6. Perdagangan, restoran dan hotel7. Pengangkutan dan telekomunikasi8. Keuangan, penyewaan bangunan dan jasa perusahaan9. Jasa-jasa
2. Metode Pendapatan
Metode ini menjumlahkan semua pendapatan dari faktor-faktor produksidalam perekonomian yaitu :
1. Tenaga kerja = Upah (wages)2. Modal = Bunga (interest)3. Tanah = Sewa (rent)4. Keahlian (skill) = Keuntungan (profit)
Y = YW + YI + YR + YP
3. Metode Pengeluaran
Dengan cara menjumlahkan semua pengeluaran baikyang dilakukan rumah tangga konsumen (C), rumah
tangga produsen (I), rumah tangga pemerintah (G) danExport Netto (X – M).
Y=AE=C+I+G+(X-M)AE = Aggregate Expenditure
Eksport Netto = nilai ekspor dikurangi nilaiimpor pada tahun yang sama
Dapat mengetahui potensi sumber daya suatu negara
Dapat diketahui kekuatan/kemampua ekonomi
Dapat diketahui besar/kecilnya produktifitas
Dapat ditentukan arah perkembangan pertumbuhan ekonomi
Dijadikan acuan bagi perencanaan pembangunan nasionalberikutnya
Dapat membuat skema program pinjaman luar negeri jangkapanjang dan rendah bunga
Manfaat Mengetahui Pendapatan Nasional
»PENDAPATAN
DALAM
PERSPEKTIF
EKONOMI ISLAM
» Ekonomi ???
» Ilmu yang mempelajari prilaku manusia dalammemenuhi kebutuhannya yang tak terbatasdengan menggunakan faktor-faktor produksi
yang terbatas.
» Penyebab utama masalah ekonomi adalahsumber daya yang terbatas untuk memenuhi
kebutuhan manusia yg tidak terbatas.
» Ekonomi dalam islam
˝Ilmu yang mempelajari segala prilaku manusia dalam
memenuhi kebutuhan hidupnya dengan tujuan
memperoleh falah.˝
Islam tidak mengenyampingkan unsur2 ego yang
timbul dari dalam diri manusia, namun sebelumnya
ada keyakinan dan pemahaman bahwa hidup ini
adalah ibadah (kepatuhan kepada Alloh), hidup ini
hanyalah sementara (keyakinan pada kehidupan
setelah mati), dan tujuan hidup adalah kebaikan
akhirat.
Tolak ukur pendapatan nasional
GDP atau GNP Riil adalah suatu ukuran kesejahteraan ekonomi suatunegara (measure of economic welfare)
» GNP naik : Diasumsikan bahwa rakyat secaramateri (pendapatan) meningkat
» GNP turun : Diasumsikan bahwa rakyat secaramateri (pendapatan) menurun
Tanpa Memperhitungkan : bencana alam, kondisi perang, pengurangan jam kerja oleh perusahaan karena permintaanturun, produk yang dihasilkan dan dikonsumsi sendiri rumahtangga konsumen dll
Kekurangan PDB Konvensional˃ PDB tidak selalu mencerminkan kesejahteraan penduduk.
Seringkali barang dan jasa yang amat dibutuhkan oleh penduduk, tidak diproduksi. Karena itu daerah dengan PDB per kapita yang tinggi tidak selalu mencerminkan penduduk-nya hidup lebih baik dari penduduk di daerah dengan PDB per kapita yang lebih rendah.
˃ PDB konvensional tidak memperhitungkan kegiatan sektor informal (di Indonesia upah pembantu RT tidak tercatat dalam statistik PDB).
˃ PDB gagal menghitung kegiatan-kegiatan yang tidak diperdagangkan di pasar seperti misalnya kegiatan rumah tangga, kegiatan amal dan sukarela.
˃ PDB gagal memperhitungkan penurunan cadangan sumber daya alam dan penurunan kualitas lingkungan.
» PDB tidak bisa menjelaskan tentang produktivitas Brunei PDB tinggi apakah karena produktivitas tinggi ?
» PDB tidak mampu memperhitungkan perubahan dalam kualitas output. ˃ Contoh klasik: komputer, dimana kualitas barang telah
mengalami perbaikan secara dramatis sementara harganya jatuhsecara tajam.
» PDB tidak menceritakan kepada kita bagaimana barang dan jasa didistribusikan diantara penduduk.˃ PDB tidak menggambarkan keadilan dan pemerataan.
» PDB tidak menceritakan kepada kita bagaimana barang dan jasa diproduksi.˃ Bisa jadi pertumbuhan ekonomi dihasilkan dari kegiatan
ekonomi yang mubazir dan tidak efisien. ˃ Bisa jadi pula pertumbuhan ekonomi dihasilkan dari kegiatan
ekonomi yang zhalim, merusak penghidupan pihak lain, dll.
ANY QUESTIONS
?