PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    1/11

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    2/11

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    3/11

    DASAR TEORI

    Kelarutan atau solubilitas adalah kemampuan suatu zat kimia tertentu,zat terlarut (solute), untuk larut dalam suatu pelarut (solvent). Kelarutandinyatakan dalam jumlah maksimum zat terlarut yang larut dalam suatu pelarutpada kesetimbangan. (Darmaji, 2005)

    Kelarutan timbal balik adalah kelarutan dari suatu larutan yangbercampur sebagian, bila temperaturnya di bawah temperatur kritis. Jikamencapai temperatur kritis, maka larutan tersebut dapat bercampur sempurna(homogen) dan jika temperaturnya telah melewati temperatur kritis maka sistemlarutan tersebut akan kembali dalam kondisi bercampur sebagian lagi

    Sistem biner fenol - air merupakan sistem yang memperlihatkan sifatkelarutan timbal balik antara fenol dan air pada suhu tertentu dan tekanan tetap.

    Temperatur kritis adalah kenaikan temperatur tertentu dimana akandiperoleh komposisi larutan yang berada dalam kesetimbangan. Salah satu contohdari temperatur timbal balik adalah kelarutan fenol dalam air yang membentukkurva parabola (Karyadi,2002).

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    4/11

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    5/11

    L1 adalah fenol dalam air, L2 adalah air dalam fenol, XA dan XF masing-masingadalah mol fraksi air dan mol fraksi fenol, XC adalah mol fraksi komponen padasuhu kritis (Tc). Sistem ini mempunyai suhu kritis (Tc) pada tekanan tetap, yaitu

    suhu minimum pada saat dua zat bercampur secara homogen dengan komposisi Cc.Pada suhu T1 dengan komposisi di antara A1 dan B1 atau pada suhu T2 dengankomposisi di antara A2 dan B2, sistem berada pada dua fase (keruh). Sedangkan diluar daerah kurva (atau diatas suhu kritisnya, Tc), sistem berada pada satu fase(jernih) (Tim Dosen Kimia Fisika, 2012).

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    6/11

    C

    A

    R

    A

    K

    E

    R

    J

    A

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    7/11

    Data Pengamatan

    Suhu Kamar = .. 0C

    Kadar fenol yang digunakan = ...........

    Massa fenol yang ditimbang = ........... gram

    1. Penambahan aquades sebelum terjadi kekeruhan

    No Aquadest (ml) Pengamatan T1 T2

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    8/11

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    9/11

    Analisis Data1. Menghitung massa fenol dan air

    % massa fenol =

    % massa air =

    2. Menghitung fraksi mol fenol dan air

    Kadar fenol = X %

    Massa fenol dalam X % = kadar fenol (X%) x massa fenol

    = ........ gram

    Mol fenol =

    Mol air =

    Fraksi fenol =

    Fraksi air = 1- fraksi fenol

    + x 100%

    +

    x 100%

    Massa fenol dalam X %

    Mol fenol

    +

    Massa air x1, x2, x3 xn

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    10/11

    Hipotesis Percobaan

    1. Fenol dan air kelarutanya akan berubah apabila ke dalamcampuran itu ditambahkan dengan salah satu komponenpenyusunnya yaitu fenol dan air.

    2. Perubahan warna larutan dari keruh menjadi jernih dan darijernih menjadi keruh menandakan kalau zat mengalamiperubahan kelarutan yang dipengaruhi oleh perubahan suhu.

    3. Pada percobaan ini komponen air selalu ditambahkan danjumlah fenolnya tetap sehingga perubahan larutan darijernih menjadi keruh atau sebaliknya terjadi pada suhu yangberubah-ubah. Perubahan suhu bergantung pada komposisiatau fraksi mol kedua zat.

    4. Kenaikan suhu berbanding lurus dengan penambahanvolume air

  • 8/11/2019 PPT Prak KF Sistem Biner Fenol Air

    11/11