201
D i masa modern dan era informasi saat ini, berbagai media informasi publik, baik cetak, elektronik maupun media online, telah banyak mengangkat kiprah dan eksistensi para politisi-politisi nasional dalam memperjuangkan aspirasi dan kepentingan konstituennya. Namun masih sangat terbatas ulasan informasi yang mengangkat perjuangan dan sepak terjang seorang politisi muda secara mendetail dan terperinci. Lewat buku ini, pembaca bisa menemukan semangat seorang politisi muda yang berkomitmen membangun sejarah perjuangannya untuk mewujudkan aspirasi konstituen yang dicintainya. Sebagai seorang anak muda, Edhie Baskoro Yudhoyono adalah sosok yang berani mengambil keputusan cerdas dan tegas untuk mengorbankan sebagian waktu di masa mudanya dan mengambil peran sebagai wakil masyarakat. Ibas-sapaan akrab Edhie Baskoro berani terjun ke dunia politik yang bagi sejumlah besar masyarakat Indonesia menilai politik adalah dunia yang keras dan penuh intrik. Keputusan ini tentu saja memiliki konsekuensi serta tanggung jawab yang besar, bukan hanya karena Ibas menyandang nama besar Yudhoyono agar tetap eksis di dunia perpolitikan Indonesia. Tapi juga sebagai bentuk kontribusi dalam menggerakkan semangat untuk pembangunan bangsa. Bayang-bayang nama besar sang ayah, menjadi motivasi bagi Ibas sebagai seorang tokoh politisi muda yang penuh dedikasi, kerja keras dan disiplin dalam menjalankan tugas-tugas organisasi partai. PRAKATA PENULIS POLITIK TOTALITAS EDHIE BASKORO YUDHOYONO

PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

Di masa modern dan era informasi saat ini, berbagai media informasi publik, baik cetak, elektronik maupun media online, telah banyak mengangkat kiprah dan eksistensi para politisi-politisi nasional dalam memperjuangkan aspirasi dan kepentingan

konstituennya. Namun masih sangat terbatas ulasan informasi yang mengangkat perjuangan dan sepak terjang seorang politisi muda secara mendetail dan terperinci. Lewat buku ini, pembaca bisa menemukan semangat seorang politisi muda yang berkomitmen membangun sejarah perjuangannya untuk mewujudkan aspirasi konstituen yang dicintainya.

Sebagai seorang anak muda, Edhie Baskoro Yudhoyono adalah sosok yang berani mengambil keputusan cerdas dan tegas untuk mengorbankan sebagian waktu di masa mudanya dan mengambil peran sebagai wakil masyarakat. Ibas-sapaan akrab Edhie Baskoro berani terjun ke dunia politik yang bagi sejumlah besar masyarakat Indonesia menilai politik adalah dunia yang keras dan penuh intrik.

Keputusan ini tentu saja memiliki konsekuensi serta tanggung jawab yang besar, bukan hanya karena Ibas menyandang nama besar Yudhoyono agar tetap eksis di dunia perpolitikan Indonesia. Tapi juga sebagai bentuk kontribusi dalam menggerakkan semangat untuk pembangunan bangsa. Bayang-bayang nama besar sang ayah, menjadi motivasi bagi Ibas sebagai seorang tokoh politisi muda yang penuh dedikasi, kerja keras dan disiplin dalam menjalankan tugas-tugas organisasi partai.

PRAKATA PENULISPOLITIK TOTALITAS EDHIE BASKORO YUDHOYONO

Page 2: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

PRA

KATA

PEN

ULIS

POLI

TIK T

OTA

LITA

S ED

HIE

BASK

ORO

YUD

HOYO

NO

Rekam jejak Ibas dalam menggapai prestasi politiknya serta kemampuannya dalam mengorganisir aspirasi masyarakat menjadi kekuatan elektabilitas bisa dilihat pembaca dalam buku ini. Tergambar sejumlah fakta bagaimana semangat seorang generasi penerus bangsa dan sejauhmana Ibas mengasah kemampuannya dalam membaca berbagai permasalahan masyarakat, bangsa dan negara serta kecerdasannya menghimpun kedekatan emosional dengan konstituennya, tergambar secara jelas melalui kumpulan foto-foto dalam buku ini.

Tersirat sebuah pesan politik untuk masayarakat bahwa cukup berbuat apa yang diarahkan hati nurani dengan tulus dan ikhlas sehingga masyarakat akan mengenangnya sebagai suatu kebaikan.

Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara detail strategi dan faktor penentu kemenangan Ibas dalam Pemilu Legislatif 2014. Buku ini sangat sesuai dan pantas menjadi pegangan oleh semua pihak, khususnya anak muda yang memiliki keinginan yang kuat untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan ingin terjun ke dunia politik dan ingin maju sebagai politikus, baik dalam skala lokal maupun nasional, karena dalam buku ini dijelaskan langkah-langkah serta strategi untuk memaksimalkan dukungan pemilih. Setidaknya, buku ini bisa memberikan sedikit gambaran bahwa seorang politisi yang sungguh-sungguh menjalankan perannya dapat menjadi teladan bagi masyarakat dan patut disandang sebagai penyambung aspirasi rakyat di parlemen.

Page 3: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

Buku yang berangkat dari pengalaman lapangan langsung Ibas bersama dengan Tim EBY mengulas secara sistematis strategi dan sistem pemenangan Ibas dalam Pemilu 2014, seperti persiapan kampanye yang matang,pembentukan tim pemenangan yang diisi oleh kelompok orang-orang pilihan dengan tugas dan fungsi yang sesuai, manajemen politik yang rapi, penggunaan strategi kampanye yang terukur serta perpaduan strategi “darat” dan “udara” melalui pendekatan “Desa Menyerang Kota”.

Timpenulispercayabahwaaktifitasdanstrategikampanyeyang terukur dan dilakukan melalui pendekatan kampanye modern, seperti survey perilaku pemilih, branding analysis, door to door campaign dan lainnya akan memaksimalkan kemampuan kandidat untuk mendapatkan hasil yang maksimal pula.

Tim penulis juga mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang membantu dalam penukisan buku ini.

Jakarta, 10 Maret 2015

Tim Penulis

Page 4: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

PRA

KATA

PEN

ULIS

POLI

TIK T

OTA

LITA

S ED

HIE

BASK

ORO

YUD

HOYO

NO

Page 5: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

6

DAFTAR ISI

PRAKATA PENULIS

PENGANTAR

BAB 1

BAB 2

BAB 3

BAB 4

BAB 5

PERJALANAN POLITIK LINTAS GENERASI Halaman 1

MEMBANGUN TIM PEMENANGAN Halaman 333

PERSIAPAN MENUJU MEDAN PERANG Halaman 333

MEDIA SEBAGAI ALAT PEMENANGAN Halaman 333

STRATEGI DESA MENYERANG KOTA Halaman 333

Page 6: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

7

TIM PENULIS

BAB 6

BAB 7

BAB 8

BAB 9

EBY IN ACTION Halaman 333

SIAP BERTARUNG Halaman 333

D - DAY Halaman 333

KEMBALI MENANG Halaman 333

Page 7: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

8POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

PengantarEDHIE BASKORO YUDHOYONOPOLITIK TOTALITAS

Layaknya peribahasa “Ada Angin, Ada Pokoknya”; Segala sesuatu pastilah ada asal mulanya. Begitu pula dengan kiprah Edhie Baskoro Yudhoyono atau lebih dikenal dengan sapaan Ibas di kancah perpolitikan Indonesia. Putra bungsu dari Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono ini tak begitu saja naik tanpa bekal. Dengan bekal strategi dan kerja keras, Ibas berhasil menduduki posisi anggota parlemen pada periode 2009–2014 yang perjuangannya pun telah dibahas sebelumnya di Buku Anak Muda Merajut Demokrasi Jilid I. Namun karir politik tidak selamanya berjalan mulus. Pada Februari 2013, Ibas mengundurkan diri secara terhormat dari DPR RI sebagai anggota legislatif. Tanggung jawab sebagai Sekretaris Jenderal mewajibkannya memimpin pembenahan internal di Partai Demokrat.

Pria kelahiran Bandung, 24 November 1980 ini selalu memegang teguh prinsip Socrates yaitu “Siapa yang naik panggung tanpa persiapan, akan turun tanpa kehormatan”. Berbekal prinsip ini, Ibas akhirnya kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPR di dapil yang sebelumnya juga membesarkan namanya, yaitu Dapil VII Jawa Timur. Tak sedikit peluh dan keluh yang bergulir untuk mengawal suara hingga memasuki gedung DPR RI.

Page 8: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

9POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Berangkat dari pengalaman di periode sebelumnya, Ibas menjalani dengan kesiapan yang matang dan mumpuni dalam menembus kursi parlemen. Segala strategi dan kerja keras pun dilalui Ibas bersama tim dengan konsisten serta professional. Bukan tidak sulit, mengingat tren suara Partai Demokrat yang berbeda dari periode sebelumnya.

Namun buah tak jatuh jauh dari pohonnya, daya juang dan optimisme sang orangtua juga menginspirasi Ibas dalam bertahan dan berperang di lapangan.

Bagi konstituen, Ibas merupakan salah seorang demokrat sejati yang menjadikannya berhasil kembali menjadi anggota parlemen periode 2014-2019. Ekspresi politiknya yang santun dan cerdas menjadi simbol dan semangat bagi para kadernya yang lain untuk selalu mendorong semangat nasionalisme dan keanekaragaman.

Dalam perjuangannya, setidaknya Ibas memiliki dua sasaran: untuk menjadi seorang pemimpin sejati dengan menjalani setiap tahap dalam proses pembelajarannya, dan memberi sumbangsih bagi terbentuknya pemerintahan yang bijaksana di setiap tempat.

EDHIE BASKORO YUDHOYONO( (“Aku menyadari dan bertekad, bahwa posisi yang

diamanahkan kepada ku harus membuatku berkontribusi lebih banyak, menjadi orang yang paling lelah dalam kerja,

paling jauh dan paling luas dalam berpikir”

Page 9: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

10

Buku Politik Totalitas yang merupakan kelanjutan dari buku Anak Muda Merajut Demokrasi ini barangkali bisa mengisi pengalaman kedekatan pembaca dengan perjuangan Ibas dalam berkiprah bersama Partai Demokrat dan juga berkampanye di Dapil VII Jawa Timur. Dalam buku ini, penulis mengetalasekan sosok Ibas yang tak hanya sebagai ikon politik Indonesia, namun juga sebagai pemimpin sejati baik bagi partainya pun bagi tim dan masyarakat luas.

Pada dasarnya kekuasaan itu bersifat timbal balik. Di satu sisi, publik membutuhkan penguasa, pemerintah, dan pemimpin untuk menjalankan rutinitas hidup sehari-hari, dan menjamin, bahwa semua kebutuhannya, sedapat mungkin, terpenuhi. Di sisi lain, penguasa, pemerintah, ataupun para pemimpin membutuhkan publik untuk melegitimasi kekuasaannya.

Tidak ada kekuasaan yang bisa bertahan, tanpa publik yang mendukung kekuasaan itu. Maka, tidak ada tiran yang akan terus bertahan, selama ia terus menindas dan mengabaikan kepentingan rakyat banyak. Kekuasaan, pada dirinya sendiri, sudah selalu melahirkan kontrol, yakni kepentingan publik itu sendiri.

Maka sudah seharusnya penguasa memimpin rakyat untuk kebaikan rakyatnya, dan ketika ia menjadi rakyat kembali, dan penguasa lain yang memimpin, ia pun, si mantan penguasa politik, akan diperhatikan kepentingannya. Inilah yang hingga saat ini menjadi pegangan Ibas dalam prinsip berdemokrasi yang juga tertuang di buku ini.

Turun ke masyarakat bagi Ibas, diceritakan pula di buku ini bahwa hal itu bukan saja menjadi ajang unjuk popularitas namun juga untuk mengenal General Spirit atau watak umum masyarakat yang sangat menentukan struktur sosial politik masyarakat dalam

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 10: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

11

menentukan suatu keputusan. Hal ini merupakan bekal utama baginya dalam menjalani tugasnya sebagai wakil rakyat.

Ibas adalah pemimpin yang mempunyai visi ke depan dan berani mengambil resiko apapun untuk menempuh langkah yang tidak populer, karena biasanya rakyat sering tidak sabar dengan hasil yang membutuhkan waktu yang lama. Proses demokrasi adalah salah satu contoh proses yang membutuhkan waktu yang lama dan menuntut kesabaran. Seorang negarawan dituntut untuk mengutamakan proses dan mengambil kebijakan dari sudut pandang kepentingan rakyat banyak.

Ibas pun piawai dalam menyikapi kritik dan serangan lawan dengan bijak serta menyadari bahwa keterlibatannya dalam dunia politik adalah tanggung jawab sekaligus amanah yang dipercayakan Tuhan agar dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

Buku ini juga dapat menjadi bekal bagi para caleg maupun masyarakat luas yang ingin mengerti makna menjadi wakil rakyat dan mempelajari serta mengembangkan konsep-konsep demokrasi yang pernah dianjurkan oleh para pendiri bangsa kita. Rakyat memerlukan orang-orang yang dapat dengan cakap dan tepat untuk mewakilinya dan bertindak sesuai dengan fungsinya sebagai wakil. Idealnya, para wakil rakyat dapat melahirkan berbagai undang-undang yang berakar pada aspirasi masyarakat sehingga akan membuahkan peningkatan kualitas hidup bagi masyarakat itu sendiri.

POLI

TIK TO

TALI

TAS

EDHI

E BA

SKO

RO Y

UDHO

YON

O

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 11: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

12

EDHIE BASKORO YUDHOYONO

Page 12: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

13

Page 13: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

14

Perjalanan Politik Lintas Generasi

Komitmen untuk membangun bangsa dan negara menjadi motivasi untuk terus bekerja keras, demi terwujudnya kemakmuran dan kesejahteraan bangsa

Page 14: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

15

Perjalanan Politik Lintas Generasi

Edhie Baskoro Yudhoyono tumbuh didalam keluarga yang mengedepankan pendidikan sebagai salah satu tiang utama kehidupan. Hal tersebut membawa Ibas, sapaan akrab pria kelahiran Bandung, 24 November 1980 ini untuk tekun dalam menimba ilmu.

Ibas memperoleh gelar Bachelor of Finance and E-Commerce tahun 2005 dari Curtin University, Perth, Australia. Tak berselang lama, Pada tahun 2007, Ibas menyelesaikan studinya dengan meraih gelar master dari Rajaratnam School of International Studies, Nanyang Technological University, Singapura, dengan spesialisasi Ekonomi Politik Internasional. Ibas lulus dengan disertasi berjudul “Revitalization of Indonesia’s Economy: Attempts to Solve The Twin-Critical-Economic Problems and To Build Foundation for Future Economic Development”.

Karir politik putra bungsu dari Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyonoini dimulai dari masuknya Ia sebagai kader Partai Demokrat. Sebagai kader partai berlambang bintang mercy tersebut, Ibas menunjukkan totalitasnya dengan memulai perjuangan sebagai Koordinator wilayah Jakarta dan Jawa Timur dan juga Ketua Departemen Kaderisasi Partai Demokrat. Meskipun Sejak kecil ia termasuk anak yang kalem, tanpa disadari bakat berpolitiknya ternyata mengalir deras dalam diri bungsu dari dua bersaudara ini. Maka dari itu, tidak heran jika Setelah Kongres II Partai Demokrat di bulan Mei 2010, ia dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrat untuk mendampingi Ketua Umum terpilih Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. Penunjukan tersebut menjadikannya sebagai Sekretaris Jenderal partai politik termuda di Indonesia.

Page 15: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

16

Ibas makin benar-benar menunjukkan eksistensinya di dunia perpolitikan tanah air ketika mendekati pemilu tahun 2009 lalu. Ibas meramaikan dunia perpolitikan di Indonesia dengan mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Daerah Pemilihan VII Jawa Timur, mewakili daerah Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan, dan Ngawi. Ibas terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat pada bulan April 2009 dengan perolehan suara tertinggi se-Indonesia: 327.097 suara. Sebagai anggota DPR RI, ia ditunjuk sebagai anggota Badan Anggaran dan Komisi I DPR RI yang membidangi hubungan luar negeri, pertahanan, dan informasi dan komunikasi.

Selain sibuk di partai dan parlemen, Ibas juga banyak aktif terlibat dalam berbagai organisasi. Ibas menjabat Wakil Ketua Umum (WKU) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Promosi Internasional, Pariwisata, Seni Budaya, dan Olah Raga periode 2010-2015. Jabatan ini ditetapkan lewat formatur Musyawarah ke-VI Kadin Indonesia pada 1 November 2010. Pada Kamis, 25 November 2011, Ibas dan pengurus Kadin lainnya secara resmi dilantik di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.

Sebagai Wakil Ketua Umum Kadin, Ibas ikut ambil bagian dalam pelaksanaan pesta olah raga Asia Tenggara, SEA Games XXVI 2011 di Palembang Sumatera Selatan. Penandatanganan nota kesepahaman Kadin dan INASOC (Indonesia SEA Games Organizing Comittee) secara resmi dilaksanakan di Plaza Senayan, Jakarta 2011 lalu. Puncaknya, pertunjukan kembang api dan penyulutan obor menandai dimulainya SEA Games XXVI di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan.

Pria penggemar Liverpool ini juga terlibat sebagai Kepala Departemen Pengabdian Masyarakat dan Olahraga di Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri TNI dan Polri (GM-FKKPI). Tak hanya itu, Ibas juga aktif dalam kegiatan religi sehingga didapuk menjadi Sekretaris Yayasan Majelis Dzikir.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 16: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

17

Dirinya mencuri perhatian khalayak karena berkembang pesat sebagai politisi muda yang membawa ide dan profesionalime segar dalam berpolitik. Sejak itu, kesempatan Ibas semakin terbuka lebar dalam berkiprah bersama masyarakat. Bintang Mapilu, Bintang Jasa Demokrat hingga Rekor Dunia MURI atas Pemrakarsa Pembuatan Wayang Beber Terpanjang pun diterima Ibas sebagai penghargaan atas konsistensi ikhlas dirinya melayani masyarakat dan dapilnya.

Melengkapi kebahagiannya, pada 24 November 2011, Ibas melangsungkan akad nikah dengan Siti Ruby Aliya Rajasa di Istana Cipanas. Aliya adalah putri Hatta Rajasa, Menko Perekonomian RI pada era pemerintahan SBY. Pernikahan berlangsung dengan nuansa adat Palembang. Lalu pada 24 Desember 2012, akhirnya rumah tangga mereka dikaruniai hadiah terindah berupa kelahiran buah hati lelaki bernama Airlangga Satriadhi Yudhoyono. Bagi pasangan ini, kehadiran Airlangga merupakan penyejuk hati dikala gundah.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

Ibas bersama ister i , al iya rajasa dan putera, air langga satr iadhi yudhoyono

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 17: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

18

Namun roda tak selalu diatas. Pada tahun 2013, Ibas menyatakan pengunduran dirinya dari keanggotaan DPR RI. Bukan tanpa alasan, keadaan internal Partai Demokrat pada waktu itu menjadi tak terbendung setelah beberapa kader terseret KPK dalam kasus korupsi. Sebagai Sekjen, Ibas mengambil jalan pengunduran diri demi tujuan untuk lebih konsentrasi dalam kepengurusan Partai Demokrat. Walaupun begitu, ia menyadari keputusannya untuk merajut kembali karirnya tidak semulus diawal. Karena itu, ia berusaha keras untuk meningkatkan kualitas dan totalitasnya terhadap masyarakat terutama yang terus mendukungnya.

Naik turunnya politik tak lantas membuatnya trauma. Namun dengan bijak ia memetik hikmah dari pengalaman-pengalaman tersebut. Salah satunya adalah lebih giat dan total terjun melayani rakyat.Pada tahun 2014 Ibas kembali maju dalam Pemilu Legislatif 2014 dan berhasil kembali terpilih untuk melangkah ke Senayan sebagai Anggota DPR RI periode 2014-2019. Kali ini Komisi X yang membidangi pendidikan, pemuda, olahraga, pariwisata, kesenian, dan kebudayaan menjadi naungan wilayahnya sebagai wakil rakyat. Bagi Ibas, Orang tuanya betul-betul ingin melihat dirinya berjuang dengan kerja keras dan keringat sendiri dengan meraih sebanyak-banyaknya pengalaman. Hal inilah yang membuatnya semakin tertantang untuk terjun ditengah-tengah konstituen dan masyarakat.

KIPRAH EBY DI PARTAI DEMOKRAT Jika berbicara mengenai Partai Demokrat, Mutlak semua orang, akan menyatakan kesetujuannya bahwa Pak SBY adalah Individu yang sangat berperan besar terhadap partai ini . Keterlibatan Ketua Dewan Pembina Tidak hanya pada persoalan nama, melainkan juga pada Mars Demokrat dan perangkat lain seperti lambang hingga kelahiran partai yang kebetulan identik dengan hari ulang tahun beliau.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 18: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

19

Proses perjalanan waktu menghantarkan Partai Demokrat menjadi partai yang mampu menghantarkan SBY menjadi orang nomor 1 di RI pada 2004 plus mengalahkan pesaingnya ketika itu adalah Megawati Soekarnoputri.

Peran SBY telah menaikkan posisi partai dalam angka angkayangcukupsignifikandalamsetiappemilu.KeberhasilanPartai Demokrat meraih angka 20% pada Pemilu 2009 tersebut tentu saja bukan hanya perjuangan SBY sendiri. Namun kita tidak bisa membohongi diri bahwa mayoritas masyarakat memilih dan mencoblos Partai Demokrat di 2009 adalah dikarenakan sosok SBY yang cukup dominan. Ketokohan dan semangat SBY–lah yang sedikit banyak mendorong masyarakat Indonesia untuk memilih Demokrat dan SBY. Kelompok investor-pun cukup merasa nyaman dengan kebijakan-kebijakan yang ada dan akan tercipta dari pemerintahan era SBY. Keberhasilan ini merupakan hasil Penggabungan mesin dan strategi partai yang diracik oleh pimpinan DPP berikut jajarannya plus ketokohan SBY dan pencitraannya telah terlihat pada pemilu 2009.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Ibas terpi l ih menjadi sekretaris jendral partai demokrat dalam kongres Partai Demokrat yang ke - 2 tahun 2010

Page 19: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

20

Pujian mengalir untuk Partai Demokrat dari masyarakat yang sepertinya selaras antara keinginan peserta kongres dengan masyarakat umum. Kepercayaan para pemilih di kongres diserahkan kepada Ibas untuk meneruskan langkah partai dan jejak para pimpinan sebelumnya sebagai Sekjen. Tidak hanya masyarakat, elite-elite partai juga cukup kaget dan memberikan apresiasi bagi partai Demokrat yang mempercayakan sosok yang pada saat itu berusia 29 tahun tersebut memimpin gerbong dan klaim sebagai partai terbesar hari ini.

Kerja keras Ibas di kepartaian banyak di perbincangkan oleh para pengamat dan partai. Menurut para elite partai kala itu, Ibas merupakan sosok mumpuni yang sangat diperhitungkan untuk menjadi Sekjen. Menurut mereka, Ibas dapat mengelola kritik yang ditujukan pada dirinya menjadi segudang bekal kemampuan. Cukup setengah tahun, semenjak menjadi tim sukses Andi Mallarangeng, Ibas mampu meningkatkan diri dalam berpolitik dan berorganisasi. Ibasjuga dianggap dapat menyelaraskan agenda DPP Partai Demokrat dengan program pemerintahan yang sedang dipegang oleh Ketua Dewan Pembina.

Terlepas dari darah birunya, Ibas dapat muncul sebagai Sekjen yang terampil. Pada momentum kongres seolah SBY tengah membiarkan agar Ibas semakin belajar dan mempercepat proses pembelajaran politiknya. Terlebih, di periode pengurusan 2010-2015, Sekretaris Jenderal tidak lagi dibebankan tugas administrasi di kantor karena Sekjen akan fokus pada manajemen politik partai. Tak lepas dari tugas kepartaian, Ibas banyak berkecimpung dalam menuntaskan agenda-agenda partai seperti mendampingi Ketua Umum periode sebelumnya untuk menuntaskan agenda organisasi partai yaitu Musda di 33 propinsi.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 20: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

21

Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Demokrat pada 2011 pun menjadi momen awal dirinya diuji dalam menangani krisis internal partai. Demi mempertahankan ruh Partai Demokrat sebagai partai yang bersih, cerdas dan santun, Pada rakornas Ibas meminta para kader untuk tetap mengedepankan membela kepentingan masyarakat. Menurut Ibas, Koreksi adalah hal yang lumrah dalam membangun organisasi partai agar semakin berkualitas. Hal ini membuatnya semakin giat dalam memberlakukan bersih-bersih internal partai. Kekhawatiran akan pecahnya kader Demokrat terbersit dipikirannya karena mengingat tokoh-tokoh kepercayaan partai yang berdiri sejak 2001 ini sedikit demi sedikit terlibat dalam kasus korupsi. Para loyalis masing-masing tokoh tentu tak akan membiarkan hal ini terjadi. Oleh karena itu, Silaturahmi Nasional (Silatnas) pun digelar di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Dibalut perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Demokrat yang ke-10 , acara ini sekaligus menjadi momen konsolidasi terhadap seluruh kader partai menjelang 2014. Disini dirinya sadar bahwa cobaan yang sedang menimpa partainya itu tidaklah ringan.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

Ibas saat menyampaikan materi dalam rapat kordinasi Partai Demokrat 2011

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 21: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

22POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 22: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

23

Tak ada pemimpin partai yang menginginkan kadernya terpecah. Maka Silatnas bukanlah tameng terakhir dalam menghadapi krisis internal partai. Bersama Partai Demokrat, Ibas pun akhirnya menggelar Kongres Luar Biasa untuk memilih ketua umum baru sebagai pengganti Anas Urbaningrum. Sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Ibas bertanggung jawab membuka dan memastikan pelaksanaan kongres berlangsung secara aman dan tertib.

SBY pun terpilih menjadi ketum Partai Demokrat hingga berakhirnya periode 2013-2015. SBY dipilih sebagai ketum secara musyawarah dan mufakat. Seluruh DPD dan DPC partai menghendaki SBY sebagai pemimpin yang baru. Seluruh kader partai pun akhirnya bersuka cita, SBY menjabat sebagai ketum baru. Hal ini merupakan nafas lega tak hanya bagi Ibas namun juga bagi seluruh kader Demokrat. SBY sebagai ikon pemersatu merupakan langkah awal yang baik untuk menyambut masa depan partai yang cemerlang. Hal ini merupakan peran Sekjen yang berhasil meminimalisir potensi perpecahan di dalam internal PD saat itu.

Uji kekompakan pun dimulai kembali menjelang perhelatan nasional lima tahunan yaitu Pemilu. Sedari awal, Ibas turut serta dalam pemberkasan Anggota DPR yang akan diserahkan oleh KPU.

Tahap pencarian, penyeleksian hingga pemilihan caleg yang berkualitas pun dibawah pengawasan Ibas secara langsung. Dirinya memaksimalkan seluruh sumber daya yang ada untuk mengelola bibit-bibit masa depan partai tersebut.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 23: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

24

Dedikasi Ibas pribadi sebagai caleg juga nampak jelas semenjak periode pertama dirinya mencalonkan sebagai Anggota DPR RI. Dirinya mendapatkan penghargaan Masyarakat Pemantau Pemilu Persatuan Wartawan Indonesia (Mapilu-PWI) karena berhasil mendapatkan suara terbanyak se-Indonesia yaitu 327.097 suara di peringkat wahid. Bahkan hingga periode berikutnya (2014-2019) disaat tren suara Demokrat menurun, Ibas masih dapat menjadi satu-satunya kader Demokrat yang termasuk memperoleh suara terbanyak se-Indonesia

Dengan menduduki peringkat ke-5 dengan perolehan 243.747 suara dan membawanya menjadi Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI. Hal ini tentunya di luar ekspektasi para kader Demokrat. Tak hanya teruji secara pribadi, Sebagai Sekjen dirinya pun diuji kembali dengan kondisi bahwa sosok SBY tidak hadir sebagai capres di 2014. Tentu saja sebagai Sekjen Partai, Ibas dan Ketua Dewan Pembina harus berhitung bagaimana langkah dan strategi yang dapat dilakukan agar posisi partai meningkat perolehan suaranya atau minimal tidak berkurang. Antara lain adalah bagaimana masyarakat bisa menilai keberhasilan pemerintahan SBY di 2009–2014. Bagaimana cara Ibas mengembangkan sayap partai dan memenangkan Pilkada di Indonesia serta kemampuan untuk menyerap potensi SDM yang ada di tanah air yang muda dan merakyat pun menjadi tugas berat baginya. Namun sebagai Sekjen yang berdedikasi, komitmen yang dikatakan Ibas adalah akan mengurus partai secara maksimal dan tidak paruh waktu. Dan itu dibuktikannya dengan membawa Demokrat memperoleh suara Pemilu diatas target sehingga saat ini Partai Demokrat dapat menjadi partai penyeimbang di pemerintahan. Ini merupakan marwah yang berhasil dijaga oleh Ibas.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 24: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

25

Kesibukan Partai Demokrat ke depan selain internal dan penguatan organisasi , tentu saja juga harus menjaga hubungan dengan mitra koalisi yang ada seperti Partai Golkar, PAN , PKB , PKS dan PPP baik hubungan dengan para ketua umum berikut dengan penguatan koalisi di legislatif dan eksekutif.Ini adalah pekerjaan rumah yang tidak mudah mengingat panasnya situasi politik di pemerintahan yang baru tersebut. Tentu saja agar panjang umur,Ibas harus dapat melakukan evaluasi terhadap mitra koalisi dan membuat jalan baru yang lebih manis dalam mengawal agenda-agenda pemerintahan SBY terdahulu disamping melakukan reformasi di segala bidang. Sehingga hal ini akan membuat citra partai tetap baik di mata masyarakat.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

Ibas pada saat pelantikan anggota MPR/DPR RI 2014 - 2019

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 25: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

26

Untuk itulah maka harmonisasi dan jajaran kepengurusan partai demokrat dan jajaran intinya harus dipilih dengan pertimbangan yang matang agar sosok Edhie Baskoro Yudhoyono mampu tampil paling tidak mendekati citra SBY sebagai “Sang Demokrat Jilid II“ . Bagi Partai Demokrat, kelahiran sosok-sosok baru sangat perlu di munculkan mengingat partai ini masih baru dan membutuhkan sumber daya yang banyak dan mempercepat akselerasi dari partai sejenis yang ada seperti partai Golkar yang boleh dibilang sangat cukup dalam hal sumber daya bagi kebutuhan di jajaran pemerintahan. Terlebih, semua pimpinan partai akan kembali menganalisa dan memperhitungkan posisi partai Demokrat sebagai partai besar yang pernah memegang tampuk kekuasaan di Republik Ini.

Memang jika disejajarkan dengan ketua dan Sekjen partai yang lain,Ibas terbilang paling muda di bandingkan dengan Ketua dan Sekjen partai yang ada, namun prestasi dan kiprahnya tak kalah mumpuni dari politisi senior lainnya untuk dapat menjadi pemimpin selanjutnya

Ibas membuka kongres luar biasa partai demokrattahun 2013 di bal i

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 26: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

27

KIPRAH EBY DI SENAYAN Aristoteles berbicara soal negara tanpa “negara”, yakni negara tanpa ikatan emosional antara warganya. Mereka satu negara, satu bangsa, tetapi tidak bisa menjalin relasi erat, apalagi menikah. Tidak ada komunikasi yang bermutu antar warga negara. Yang ada hanya formalitas birokrasi belaka. Inilah yang terjadi di Indonesia. Banyak orang hidup dengan beragam profesi, mulai dari direktur, guru, tukang tambal ban, sampai dengan tukang jualan bakso. Namun, tidak ada lagi ikatan emosional di antara mereka sebagai warga negara Indonesia. Yang tersisa semata hubungan transaksi ekonomi. Jika sudah begitu, apakah Indonesia masih bisa disebut sebagai negara, apalagi bangsa?

Jelas,negara tidak cukup hanya terdiri dari orang-orang berhubungan atas dasar kebutuhan ekonomis ataupun pertahanan diri belaka. Negara haruslah terdiri dari orang-orang yang merasa memiliki ikatan politis (termasuk ikatan keluarga dan ikatan persahabatan) di antara mereka, yang nantinya menuntun semua orang yang ada di dalamnya untuk memperoleh hidup yang baik.

Sebagai anggota DPR RI, Ibas menyadari hal tersebut sehingga secara personal dirinya sangat tertarik untuk bertemu dengan konstituennya di daerah pemilihan, karena menurutnya pertemuan langsung dengan konstituen dan berdiskusi dapat menumbuhkan ikatan batin dan mengembangkan komunikasi yang efektif dengan masyarakat.

Secara teori, tanggung jawab anggota DPR RI tentunya merumuskan Undang-Undang dengan Presiden dan membahas peraturan pemerintah yang dikeluarkan untuk mengganti undang-undang saat ini.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 27: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

28

Pada saat yang sama, anggota dewan juga berperan dalam membahas RUU yang diusulkan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk hal-hal mengenai otonomi daerah, hubungan antara pemerintah pusat dan daerah dan isu-isu regional lainnya. Anggota DPR RI pun terlibat dalam membahas dan menyetujui APBN yang diusulkan oleh Presiden, setelah mempertimbangkan kebijakan DPD. Belum lagi, anggota DPR RI memiliki peran dalam menentukan anggaran negara. Jika anggaran teralokasikan dengan baik, ini akan menjadi benteng pertahanan melawan korupsi dan pemborosan.

Pada saat yang sama, Anggota DPR RI sering disebut sebagai pejabat publik yang mempunyai wewenang untuk mendengarkan aspirasi rakyat terutama konstituennya. Meskipun demikian, rakyat seringkali tidak menyadari bahwa peran DPR bahkan melampaui tanggung jawab resminya dalam penyusunan legislasi, anggaran dan pengawasan.

Hal penting lainnya yang disadarinya adalah bagaimana cara DPR sebagai lembaga wakil rakyat mampu menunjukkan aksi nyata dan lebih menonjolkan kinerja yang semakin baik kedepannya. Ibas merupakan sosok anggota DPR yang memiliki komitmen besar dan jujur. Sosok tersebut telah menunjukkan komitmen yang kuat dengan terus memperjuangkan nasib Konstituen di Dapil VII Jatim.

Fungsi Dewan Perwakilan Rakyat pada pasal 69 UU Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD pada ayat (1) adalah legislasi, anggaran, dan pengawasan. Tiga fungsi inilah yang selalu diingat oleh seluruh anggota DPR, namun sepertinya mereka lupa bahwa ayat (1) tersebut tidak berdiri sendiri, ada ayat (2) yang berbunyi “Ketiga fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dijalankan dalam kerangka representasi rakyat”.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 28: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

29

Kata “representasi” sendiri berasal dari bahasa inggris “represent” yang berarti: mewakili. Representasi menjadi isu terpenting dari banyak perdebatan pembentukan lembaga perwakilan di Indonesia. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) sebagai lembaga mempunyai fungsi mewakili Konstituennya di daerah. Sebagai wakil dari masyarakat, Anggota DPR lebih sebagai perpanjangan tangan pemerintah sekaligus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai politik mereka masing-masing. DPR masih menjadi satu-satunya lembaga perwakilan yang bisa berbuat banyak untuk melakukan perubahan.

Salah satu tugas anggota DPR adalah menyerap dan menghimpun aspirasi konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala, menampung dan menindaklanjuti aspirasi dan pengaduan masyarakat, dan memberikan pertanggungjawaban secara moral dan politis kepada konstituen di daerah pemilihannya. Tugas ini dilaksanakan dengan kegiatan reses yang dilakukan yang secara rutin 4 kali dalam satu tahun.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Ibas bersama tokoh masyarakat di Dapil VII Jat im

Page 29: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

30

Tumpukan proposal permohonan bantuan dana adalah pemandangan lumrah yang terlihat di setiap ruangan anggota DPR di Senayan, tidak terkeculai di ruangan Ibas. Ibaspun seringkali dimintai dana oleh kelompok masyarakat di dapilnya mulai dari permintaan kostum dan sepatu olahraga sampai permintaan untuk pengerasan jalan kampung. Alasan warga cukup sederhana: mereka sedang menagih janji anggota DPR ketika dulu berkampanye. Hal ini yang menjadi salah satu alasan utama untuk langsung bertemu dengan konstituen di setiap kesempatan reses.Dedikasi yang total inilah yang menjadi fakta tingkat keterpilihan kembali (re-election) Ibas sebagai anggota DPR incumbent pada pemilu 2014 sangat tinggi. Artinya Ibas dikehendaki oleh konstituennya untuk duduk lagi sebagai wakil mereka karena pemenuhan aspirasi yang selama ini telah dilakukannya bagi masyarakat.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Ibas meninjau program PPIP di desa Sir igan Kab. Ngawi

Page 30: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

31

Perjalanan Politik Lintas Generasi

Karena dengan kesamaan pemahaman antara anggota DPR dengan konstituennya, maka akan terus terjadi sebuah sinergi yang baik dalam mencari solusi yang terbaik bagi kesejahteraan masyarakat.

Partisipasi publik secara lebih luas dan massif bisa diciptakan salah satunya dengan memaksimalkan masa reses dengan turun berdiskusi dan menyerap aspirasi masyarakat pada lapisan paling bawah (grass root), berikutnya transparansi pelaksanaan fungsi anggota DPR dapat dilakukan dengan website dan media sosial (facebook, twitter, dll). Ibas secara maksimal juga memanfaatkan media sosial sebagai alat berkomunikasi dan menampung aspirasi dari konstituen dan masyarakat umum.Karena pada akhirnya pertanggungjawaban kerja DPR kepada rakyat hanya bisa dievaluasi setiap 5 tahun melalui Pemilu, oleh karena kerja keras turun ke konstituen dan menyuarakan aspirasi masyarakat di Dapil VII Jatim menjadi bekal di Pemilu berikutnya.

Kunci penting keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan juga ditentukan antara lain oleh kemampuan anggota DPR dalam menjalankan tugas dan kewenangannya, hubungan yang sinergis di antara keduanya, hubungan pusat dan daerah, serta hubungan antar daerah yang konstruktif. Kemampuan pemerintah daerah dan pusat dalam menjalankan tugas dan kewenangannya memiliki makna yang antara lain ditandai dengan kemampuannya melakukan pengelolaan Pemerintah Daerah secara profesional dan handal, serta memiliki daya inovasi dan kreasi yang tinggi di dalam meningkatkan kualitas manajemen pemerintahan.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 31: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

32

Untuk itulah Ibas menyadari pentingnya pelaksanaan reses yang merupakan kewajiban bagi pimpinan dan anggota DPR dalam rangka menjaring aspirasi masyarakat secara berkala untuk bertemu konstituen pada Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing guna meningkatkan kualitas, produktivitas, dan kinerja DPR dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan rakyat, serta guna mewujudkan peran DPR dalam mengembangkan check and balances antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

Tak hanya menjalankan kewajiban itu secara gamblang, pada setiap kunjungan pun Ibas selalu mengundang pejabat daerah dan DPRD Kabupaten/Provinsi terkait untuk bersama-sama memantau dan menampung aspirasi secara langsung. Setiap hal yang dirasa kurang atau perlu untuk ditingkatkan, Ibas tak segan-segan menegur dan mengajak para pejabat daerah untuk memperbaikinya serta menyalurkan aspirasi dari masyarakat. Sosok Ibas merupakan representasi dari Kinerja yang dilakukan selama 5 tahun. Dirinya merupakan sosok pribadi yang unik dan jarang sekali kita lihat ketika mencari sosok pejabat yang mau mengemban tugasnya penuh dengan dedikasi. Selain cerdas, komunikasi yang selalu dilakukan oleh Ibas kepada konstituen juga singkat, padat dan tepat, tak bertele-tele serta apa adanya. Sebagai anggota DPR, Ibas juga merupakan sosok pejabat yang mudah bergaul dengan siapapun, tak pandang bulu, dari kelas jelata sampai kelas berdasi.

Pertemuan dan pengumpulan aspirasi yang tekun terus dilakukan oleh Ibas, mulai dari rakyat jelata sampai kelas Mercedesbenz sudah dilakukannya sejak beliau masih menjabatsebagai anggota DPR RI periode 2009-

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 32: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

33

2014. Blusukan (istilah sekarang) merupakan program dan strategi Ibas untuk melihat langsung keadaan rakyatnya dan sudah pasti selalu dilakukannya di setiap kesempatan.

Bahkan dirinya tak hanya ingin menunggu laporan dari media namun selalu berkordinasi dengan timnya untuk melihat langsung keadaan dilapangan sehingga keputusan yang diambil sebagai seorang Anggota Dewan bisa tepat dan strategis. Dengan strategi ini, Ibasakhirnya dapat menambah rasa kepercayaan konstituennya dan memutus mata rantai birokrasi, sebagai seorang pejabat dengan rakyatnya. Sehingga pada akhirnya rakyat percaya akan amanah yang diberikan kepada sang pemimpin untuk menjadi wakilnya.

Kewajibannya sebagai anggota Dewan juga termasuk mensosialisasikan 4 pilar kebangsaan. Sosialisasi 4 pilar ini bagi Ibas sebagai kewajiban untuk tetap melestarikan nilai-nilai budaya Indonesia yang berkarakter Bhineka Tunggal Ika dan berjiwa Pancasila.Hal ini sudah mendarah daging karena pendidikan 4 pilarlah yang membawa Ibas menjadi pemimpin melalui gemblengan Pak SBY.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Ibas memberikan materi 4 pi lar kebangsaan

Page 33: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

34

Ibas berpendapat bahwa Komunikasi yang baik merupakan sebuah jalan untuk mencapai sebuah solusi yang baik pula. Dalam menjalankan tugasnya Ibas selalu manjalankan komunikasi yang dari semua lini, dari berbagai manusia dan profesi, menjadikan persoalan apapun dapat diselesaikannya. Komunikasi yang efektif mampu dengan cepat dan tepat menyelesaikan beragam persoalan, baik persoalan kerja di pemerintahan hingga persoalan hidup dan mengahadapi beragam cobaan darimanapun,termasukfitnahdancharacterassassinationyangsering dialami oleh Ibas. Wajar sebagai seorang yang menjadi panutan masyarakat dan sebagai politikus, beragam ocehan danfitnahmenderanyabertubi-tubi,tetapisemuaitudilewatinyadengan komunikasi yang intens dan efektif hingga persoalan selesai.

Sebagai orang nomor satu di Partai Demokrat, Ibas di DPR RI selalu memperjuangkan peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat melalui program-program dan kebijakan-kebijakan yang dibuat dan selalu mendukung program pro-rakyat pemerintah SBY. Bagi pria pecinta keluarga ini, memajukan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat merupakan faktor penting yang harus terus digerakkan.

Strategi membangun ekonomi dan potensi kemajuan daerah, khususnya di Dapil VII Jatim pun dilakukannya dengan penuh perhitungan. Bahkan kebijakan-kebijakan pembangunan ekonomi masyarakat Dapil VII Jatim selalu menjadi prioritas bagi Ibas. Dirinya juga mengutamakan pembangunan sektor perkebunan dan pertanian bagi dapilnya. Dirinya beranggapan bahwa kesuburan tanah di Pulau Jawa masih dominan, sehingga lebih baik memaksimalkan hasil perkebunan dan pertanian.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 34: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

35

Bahkan di setiap kunjungan daerahnya, Ibas juga selalu mendukung gerakan tanam pohon agar seluruh nusantara mempunyai dampak dan hasil yang baik serta berkelanjutan bagi anak cucu kelak.

Ibas selalu optimis dan mengagumi kekayaan alam dapilnya. Maka dari itu, dirinya selalu berharap agar masyarakat Dapil VII Jatim dapat makin inovatif dalam memanfaatkan lahan yang sangat luas tersebut untuk benar-benar dimanfaatkan sebaik-baiknya. Dirinya memiliki cita-cita yang tak muluk bagi dapilnya yaitu agar ketahanan pangan yang paling kecil yakni keluarga bisa teratasi.Ibas bertekad untuk menjalankan amanah negara untuk memback-up ketahanan pangan nasional dengan mengolah Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan dan Ngawi agar bisa mensuplai bahan pangan skala nasional, sekaligus menjaga cadangan masa depan.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Ibas meninjau UMKM batu akik di Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan

Page 35: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

36

Sementara bagi peningkatan kesejahteraan melalui UKM (Usaha Kecil Menengah) khususnya industri rumahan terkait kerajinan dan budaya masyarakat Dapil VII Jatim sedari dulu telah digenjot Ibas hingga menghasilkan contoh perkebunan yang mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat, berupa buah-buahan dan sayur mayur. Ibas selalu memberikan support kepada masyarakat dan tak henti-henti mengajak untuk berbuat demi peningkatan ekonomi masyarakat di Dapil VII Jatim.Peningkatan taraf ekonomi masyarakat juga tentu tak lepas dari infrastruktur yang dibangun oleh seluruh pihak, baik itu ditingkat kabupaten dan kota maupun melalui dukungan pemerintah pusat. Melalui program PPIP, pembangunan infrastruktur pedesaan terus dikembangkan oleh Ibas. Dengan infrastruktur yang mumpuni maka ekonomi masyarakat Dapil VII Jatim mulai terdongkrak. Selain pembangunan jalan, PPIP yang telah diloloskan oleh Ibas juga berhasil membangun beberapa jembatan strategis antar desa bahkan kabupaten untuk lebih mempermudah akses masyarakat dalam menjalani roda perekonomian sehari-hari. Namun demikian mencapai cita-cita mulia itu tak lepas dari dukungan pemerintahan SBY, Karena investasi bibit dan sumber daya manusia, khususnya menggerakkan petani memerlukan dana yang besar. Mengandalkan dana APBD dari Provinsi tentunya merupakan hal yang sulit, namun tetap diupayakan olehnya.

Sepanjang perjalanan karir Ibas sebagai Sekjen Partai Demokrat serta Anggota DPR RI dari Fraksi partai Demokrat tidaklah mudah. Demokrat menjadi bulan-bulanan pemberitaan negatif sejak 2010. Masalah tak kunjung henti sejak M.Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Dremokrat terjerat kasus mega korupsi Hambalang dan beberapa kasus lainnya. Alhasil, Demokrat compang-camping untuk ‘berperang’ di Pemilu 2014.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 36: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

37

Perjalanan Politik Lintas Generasi

Pada 14 Februari 2013, Ibas menyatakan mundur sebagai anggota Komisi I DPR RI.Tentu ini merupakan keputusan sulit baginya karena tugas sebagai anggota dewan masih tersisa satu tahun untuk dijalankannya. Namun keputusan mundur telah dipikirkannya masak-masak karena tanggungjawabnya sebagai Sekjen. Pada saat itu Ibas ingin fokus mengurusi partainya agar tidak terpecah. "Saya sadari betapa penting dan mulianya tugas menjadi anggota DPR. Sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, saya memikul tugas dan punya tanggung jawab yang tidak ringan, apalagi partai ini tengah mendapat tantangan yang berat dewasa ini," ujar Ibas kala itu. Dengan kondisi seperti itu, maka Ibas pun memilih mundur dari DPR.

Mundurnya Ibas dari keanggotaannya di DPR yang dibilang cukup mendadak dapat dikatakan sebagai sebuah berita yang cukup besar. Namun dengan mundurnya Ibas ini memunculkan beberapa pertanyaan dan spekulasi mengenai alasan serta rencana Ibas kedepannya. Isu negatif dan spekulasi positif dalam dunia politik seperti halnya dua sisi mata koin yang tidak dapat dipisahkan dan akan selalu menjadi bagian dari dinamika politik itu sendiri. Ada beberapa rumor yang muncul dari beberapa media yang mengatakan bahwa Ibas mundur karena sudah dipersiapkan untuk menggantikan posisi Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Demokrat, atau juga mundurnya Ibas karena faktor keluarga.

Ibas saat konfrensi pers pengunduran dir i dari kursi DPR RI

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 37: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

38POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

SBY t idak pernah menanggap remeh set iap saran dan pemiki ran kaum muda. bel iau selalu mengapresias i ide - ide br i l l ian dar i kaum muda. bahkan bel iau merasa bangga atas pemiki ran anak - anak bangsa yang cemerlang.

EDHIE BASKORO YUDHOYONO

Page 38: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

39

Satu kriteria yang melekat pada seorang Negarawan adalah adanya visi atau wawasan untuk kepentingan masa depan atau bagi generasi mendatang. Politisi pada umumnya mempunyai short-term bias, artinya cenderung mengambil keputusan atau kebijakan untuk kepentingan jangka pendek, atau dengan kata lain demi memenangkan jabatan. Dan hal ini tidak terjadi pada Ibas.

Ibas dapat dikatakan cukup bijak untuk secara total menjalankan tanggungjawabnya di Majelis tinggi Partai karena SBY, yang juga merupakan anggota majelis tinggi pasti akan terbagi konsentrasinya antara menjalankan tugas sebagai pemimpin Negara dan sebagai “penyelemat” partai. Demokrat dapat dikatakan bergantung pada sosok ketua dewan pembina, ketua dewan kehormatan, dan ketua majelis tinggi yang semuanya dipegang satu orang, SBY. Banyaknya jabatan ini dapat membuat SBY kewalahan. SBY sendiri juga bertugas sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan. Hal ini mengharuskan posisi Ibas secara pribadi harus berkorban untuk mundur dari DPR. Yang menjadi catatan lain adalah bahwa Ibas merupakan putra dari SBY sehingga komunikasi yang terjalin akan lebih jelas dan secara langsung Ibas dapat mengaplikasikan segala arahan SBY dengan tepat. ditambah sosok ketua dewan pembina yang selalu sangat hati-hati berdasar pada aturan main partai menjadi senjata utama sehingga jarang SBY membuat keputusan yang dianggap terburu-buru karena semua pasti sudah berdasarkan pertimbangan yang matang.

Perjalanan Politik Lintas Generasi

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 39: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

40

Strategi yang dilakukan oleh Ibas ini dapat dikatakan sebagai perpanjangan tangan atau “tindakan dengan meminjam tangan orang lain” (action by proxy), sebagai modifikasidari strategiwarbyproxysehinggaSBY tidaksecaralangsung turun tangan sendiri mengurus partai. Hal ini dapat dianggap mencegah terjadinya kepemimpinan yang otoriter.

Berbeda dengan beberapa pakar dan akademisi, masyarakat umum melihat bahwa mundurnya Ibas dikarenakan permasalahan “absensi” yang baru-baru saja menjadi pemberitaan di banyak media. Walaupun memang beberapa menganggap pemberitaan Ibas hanya sebagai “kesialan” yang datang pada waktu yang kurang tepat namun tidak sedikit yang menjadikan alasan itu sebagai alasan utama mundurnya Ibas. Namun hal itu ternyata tidak berdampak luas dan cepat menghilang dengan sendirinya.

Beberapa pertanyaan yang kemudian muncul adalah nasib dari konstituennya di Dapil VII Jatim. Di hari mundurnya Ibas sebagai anggota DPR, baik Ibas maupun tim secara langsung mendapat banyak panggilan telepon dari berbagai pihak khususnya yang berkecimpung langsung di dapil. Seperti Bupati Pacitan misalnya yang menyayangkan kemunduran Mas Ibas akan berdampak besar bagi perolehan suara Demokrat di Pacitan. Tak hanya itu, seperti Ibu Surtinah dan Bapak Masrawi dari Kabupaten Magetan dan Ngawi pun juga khawatir akan daerahnya tak lagi mendapatkan perhatian dan bantuan dari Mas Ibas. Lalu seluruh tim griya di lima Kabupaten tak hentinya bertanya apakah ada pemberhentian masal dan apakah nasib program-program yang tengah berjalan akan terhenti.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 40: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

41

Seperti prinsipnya, Ibas tentunya tidak akan merubah janji dan tanggungjawabnya kepada konstituennya. Karena kapasitas Ibas sebagai salah satu pemimpin partai, dirinya dapat mendelegasikan jabatannya kepada anggota DPR lain serta pengganti dirinya yang nantinya harus tetap memperjuangkan aspirasi masyarakat di Dapil VII Jatim. Seluruh sumber daya yang ada di Dapil VII Jatim tidak serta merta dicabut dan diberhentikan. Malahan Ibas makin fokus membangun dapilnya dan terus menjalankan segenap timnya. Griya aspirasi bahkan masih berjalan seperti biasa sebagai penampung aspirasi rakyat dan juga tempat masyarakat berkumpul serta menyelenggarakan acara. Mobil aspirasi dan ambulans pun masih berkeliling mengunjungi dan membantu masyarakat. Bahkan kekhawatiran para tokoh politik Demokrat di dapil pun tidak terjadi karena konsistensi Ibas dalam memegang tanggung jawabnya.

Namun terlepas dari itu semua, langkah yang diambil Ibas dengan mundur sebagai anggota DPR dan fokus dalam penyelamatan partai merupakan langkah yang penting dan yang paling tepat untuk diambil saat itu. Saat ini,sumbangsih Ibassetelah dia terpilih kembali menjadi anggota DPR RI tentunya makin meningkat. Sebagai manusia yang dipercaya rakyat dan konstituennya, tentu Ibaspercaya bahwa dirinya akan terus berupaya semaksimal mungkin menjalankan kepercayaan itu.Di sinilah letak nilai moral dari teori politik demokrasi itu secara umum. Rakyat mayoritas yang memiliki hak untuk menentukan kebenaran (majority rule) dalam setiap mekanisme pengambilan keputusan. Apa yang dikehendaki oleh suara mayoritas rakyat itulah yang mesti berlaku sebagai ‘kebenaran’ yang akan diimplementasikan dalam memenuhi kebutuhan dan kepentingan

Perjalanan Politik Lintas Generasi

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 41: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

42

EDHIE BASKORO YUDHOYONO

Page 42: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

43

Page 43: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

44

MembangunTim PemenanganKomitmen untuk membangun bangsa dan negara menjadi motivasi untuk terus bekerja keras, demi terwujudnya kemakmuran dan kesejahteraan bangsa

Page 44: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

45

Membangun

E D H I E B A S K O R O Y U D H O Y O N O

Dari jauh Ibas sudah membayangkan dan mengukur posisi Team sebagai ujung tombak merupakan sisi yang harus sangat diperhatikan secara serius untuk menembus kabut pekat persaingan pemilu dan menjadi posisi kunci untuk memenangkan

EBY. Tanpa team yang baik dan solid maka akan sulit bagi EBY untuk bisa meraih suara maksimal dari masyarakat. Team yang nantinya akan mengatur strategi komunikasi politik sehingga visi dan misi yang dijanjikan dapat didengarkan dan diterima publik dan basis pendukung EBY dan Partai Demokrat. Team jugalah yang dalam prosesnya akan melakukan sosialisasi keliling dan turun langsung ke lapangan. Team adalah ujung tombak untuk merebut kemenangan.

Berdasarkan fungsinya, Team dan Griya Aspirasi memiliki beberapa fungsi. Pertama, sebagai sarana komunikasi politik. Masyarakat memiliki bermacam-macam aspirasi, mereka membutuhkan medium untuk menyampaikan apa yang mereka inginkan, selain menyampaikan, mereka memiliki kepentingan agar apa yang mereka inginkan bisa terwujud. Dengan demikian, maka Team dan Griya Aspirasi berperan untuk menyerap aspirasi tersebut, untuk selanjutnya dibuat sebuah rumusan kepentingan. Dengan demikian, sistem komunikasi politik dengan konstituen bisa mampu menyerap aspirasi dan memperjuangkannya dalam sebuah kebijakan.

Tim Pemenangan

Page 45: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

46

Kedua, sebagai sarana sosialisasi politik. Budaya politik merupakan produk dari proses pendidikan atau sosialisasi politik dalam sebuah masyarakat. Dengan sosialisasi politik, individu dalam negara akan menerima norma, sistem keyakinan, dan nilai-nilai dari generasi sebelumnya, yang dilakukan melalui berbagai tahap, dan dilakukan oleh bermacam-macam agens, seperti keluarga, saudara, teman bermain, sekolah (mulai dari taman kanak-kanak sampai perguruan tinggi), lingkungan pekerjaan, dan tentu saja media massa, seperti radio, TV, surat kabar, majalah, dan juga internet. Fungsi ketiga sebagai sarana rekrutmen politik. Peran Team dan Griya Aspirasi sebagai sarana rekruitmen politik dalam rangka mencari dukungan serta suara sebanyak-banyaknya

Team EBY merupakan tim sukses yang berperan sebagai ujung tombak penyerap aspirasi masyarakat, karena tim EBY di Dapil berasal dari masyarakat, jadi dari mereka-merekalah Team EBY Pusat mengetahui apa kebutuhan masyarakat dalam merencanakan program pembangunan daerah dimaksud. Dapat dikatakan secara tidak langsung Team EBY pusat dan Dapil merupakan konsultan politik EBY. Dari sini kita dapat mengetahui situasi, kondisi, keadaan ekonomi dan budaya suatu daerah. dan ini merupakan bahan kampanye bagi yang baik bagi EBY. Team EBY juga bertindak sebagai penghubung agar Program-program Ibas dapat masuk ke dalam kegiatan masyarakat.

Team EBY harus selalu memberikan ide kegiatan serta harus mampu menjadi pengumpul massa agar kegiatan EBY selalu menjadi ramai di penuhi masyarakat. Team EBY juga merupakan pelaksana atau penyelenggara kegiatan kampanye. Team EBY harus dapat mempersiapkan mulai dari proposal hingga kegiatan dapat dilaksanakan. Kewajiban Team EBY yang harus menyelenggarakan kegiatan kampanye disuatu daerah.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 46: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

47

Team EBY di pusat dan Dapil juga menjadi mata dan telinga bagi EBY karena Team EBY lah yang mengetahui siapa -siapa di lingkungannya ada orang atau kelompok orang yang memerlukan bantuan dari orang lain untuk suatu kepentingan, misal orang sakit, orang miskin, bantuan usaha dan sebagainya Team sebagai penyalur dalam hal pemberian bantuan.

Wadah penampung aspirasi masyarakat Daerah Pemilihan VII Jawa Timur, Griya Aspirasi EBY, menampung keluhan dan masukan warga, meski Edhie Baskoro Yudhoyono sudah mundur sebagai anggota DPR. Wadah tersebut dibentuk Ibas bersama tim suksesnya menghadapi pemilihan anggota legislatif dan pemilihan presiden 2009 untuk menjaring suara pemilih di daerah Kabupaten Magetan, Ngawi, Ponorogo, Pacitan, dan Trenggalek. Di daerah pemilihan inilah Ibas menjadi calon anggota DPR pada pemilu legislatif lalu.

Membangun Tim Pemenangan

Ibas melantik salah satu anggota t im griya aspirasi EBY

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 47: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

48

Griya Aspirasi merupakan instrumen yang disediakan anggota DPR untuk melaksanakan fungsi penyerapan aspirasi Didaerah Pemilihan (DAPIL). Griya Aspirasi ini diharapkan bisa menjadi tempat untuk menampung segala aspirasi masyarakat.Griya Aspirasi sebenarnya adalah merupakan kebutuhan masyarakat pemilih. Dimana atas dasar pengalaman para petani,nelayan dan masyarakat yang jauh dari pusat pemerintahan perlu wadah penyaluran aspirasi yang pasti dan dari segi lokasi,waktu,terjangkau serta terbuka setiap sa’at,yang juga untuk menghindari adanya calo sampai anggota. Dan juga menghindari adanya reduksi oleh berbagai sentimen dan kepentingan lain.

Sekilas tidak ada yang istimewa dari rumah bercat putih dan biru di antara rumah-rumah lain di Jl. PB. Sudirman No. 79 Dusun Bugisan Kel. Margomulyo Kec. Ngawi Kab. Ngawi Jawa Timur ini. Kalau pun ada yang berbeda, mungkin hanya spanduk yang ditempel di depan sisi kanan rumah yang bertuliskan “Griya Aspirasi EBY”. EBY yang dimaksud adalah Edhie Baskoro Yudhoyono.

Ibas saat meresmikan griya aspirasi

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 48: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

49

Membangun Tim Pemenangan

Jika kita masuk kedalam, di dinding rumah itu banyak ditempeli foto-foto saat Ibas maju sebagai caleg, di 2009 serta beberapa foto kunjungan Ibas di Kabupaten Ngawi. Terpampang dengan besar di tengah ruangan, sebuah diagram perolehan suara Ibas di 19 Kecamatan di Kabupaten Ngawi pada pemilu 2009. Tumpukan koran sudah menyambut di ruang tengah. Puluhan buku-buku yang tersusun di rak pun menjadi pemandangan yang tidak terlepaskan, seakan menggoda setiap tamu untuk membacanya.Dan selalu ramai dengan orang-orang, tidak hanya staff griya yang selalu standby, tapi juga warga sekitar dan masyarakat dari pelosok-pelosok Kabupaten Ngawi.

“Saya minimal sebulan sekali ke rumah ini. Bahkan pernah 3 kali dalam sebulan,” kata Alif, warga Kecamatan Kedunggalar yang datang untuk mengundang Team EBY Ngawi dalam acara Maulid Nabi di Balai Desanya.Griya Aspirasi EBY adalah salah satu Janji Ibas dalam kampanye Pemilu Legislatif tahun 2009. Griya ini bagi Ibas untuk menjembatani agar aspirasi konstituen dengan saya tidak terputus.

Saat ini ada lima Griya Aspirasi yang tersebar di lima Kabupaten. Griya Aspirasi pertama dideklarasikan pada 28 Juli 2011 di Kabupaten Pacitan dan Ponorogo, kemudian disusul di Magetan, Ngawi dan Trenggalek. Pada tahun 2014, Griya Aspirasi difungsikan sebagai tim pemenangannya di Pileg tahun lalu.

Koordinator EBY Kabupaten Ngawi, Suyadi, menjelaskan, hampir setiap hari Griya Aspirasi EBY selalu didatangi warga yang mengadu. Umumnya, warga mengadu tentang permasalahan mulai dari pertanian hingga masalah politik timgkat desa yang terjadi di wilayahnya.“Ada juga mengadu tentang hal lain, namun semampunya kita terima dan antarkan kepada orang yang tepat,” kata Suyadi, mantan Guru Olahraga SD Ngawi ini.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 49: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

50

Griya Aspirasi, kata Suyadi menambahkan, diseluruh Kabupaten terdiri dari 4 orang pengurus dan Koordinator Kecamatan, yang biasa disebut Korcam dan Koordinator desa, yang biasa disebut Kordes yang tersebar di seluruh kabupaten tersebut. Layaknya kantor, Griya Aspirasi EBY juga membuka pengaduan dari Senin sampai Sabtu, dengan jam kerja 09.00-17.00. “Namun kalau ada yang datang jam 9 malam, ya tetap kita terima” kata Suyadi.

Harapan Griya Aspirasi bisa membuka seluas-luasnya partisipasi masyarakat untuk berkomunikasi dengan para wakil mereka yang berada di DPR, bahwa partisipasi dalam sebuah sistem perwakilan adalah keniscayaan.Konsekuensi logis yang perlu dipikirkan berikutnya adalah mendesain secara hukum agar mengganti wakilnya yang tidak bermanfaat bagi mereka. Dengan demikian Griya Aspirasi akan menjadi alat kontrol publik dalam penguatan demokrasi lokal.

Menyerap aspirasi warga bagi anggota Dewan sebenarnya tidak harus dilakukan pada masa reses.Setiap saat aspirasi warga bisa didengarkan dan diperjuangkan, salah satunya dengan griya aspirasi. Griya aspirasi merupakan jembatan komunikasi antara warga dan legislator. Griya Aspirasi diperlukan karena pertimbangan geografis, demografis, problem infrastruktur fisik,dan keterbatasan akses komunikasi dua arah antara anggota DPR terpilih dengan konstituennya, seperti di Dapil VII Jawa Timur, yang meliputi Pacitan, Ponorogo, Magetan, Ngawi dan Trenggalek.

Rumah aspirasi diharapkan menjadi salah satu solusinya, sehingga fungsi artikulasi, agregasi, dan advokasi kepentingan masyarakat dapat berjalan dengan baik dan independen.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 50: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

51

Keberadaan rumah aspirasi dengan kejelasan mekanisme kerja dan tertib administrasi menjadikan penilaian yang mudah dilakukan, Griya Aspirasi akan membuka seluas-luasnya partisipasi publik untuk berkomunikasi, berinteraksi dengan wakil mereka DPR.

Rumah aspirasi akan menjadi alat kontrol publik dalam penguatan demokratisasi local. Griya Aspirasi EBY memiliki sejumlah program kerja pemberdayaan masyarakat melalui berbagai cara. Selain membantu masyarakat secara langsung, juga membuat media cetak dan website sebagai media komunikasi dan menampung aspirasi masyarakat.

Sama halnya dengan keberadaan Griya sebagai sebuah sarana dalam menampung aspirasi masyarakat, Ibas menyadari, sebagian wilayah di Dapil VII Jawa Timur adalah wilayah perbukitan yang sulit dijangkau.Untuk itu, Mobil Aspirasi EBY difungsikan sebagai mobil multifungsi untuk masyarakat.Untuk menampung aspirasi masyarakat, Ibas telah memfungsikan lima Griya Aspirasi EBY. Yakni di Kabupaten Pacitan, Ngawi, Magetan, Ponorogo, dan Trenggalek. Maka Griya aspirasi EBY juga dilengkapi dengan mobil pendukung operasional bagi

Membangun Tim Pemenangan

Mobil aspirasi EBY saat kel i l ing membagikan masker saat bencana gunung kelud

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 51: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

52

kebutuhan masyarakat. Kendaraan operasional itu merupakan pengembangan sekaligus tindak lanjut dari pendirian Griya Aspirasi EBY yang telah berjalan selama empat tahun terakhir

Mobil Aspirasi EBY secara khusus dirancang untuk menembus dan menjemput aspirasi masyarakat, terutama yang bermukim di pelosok daerah.Berdasarkan hasil dari evaluasi team EBY kebutuhan akan mobil aspirasi sangat penting karena masih banyak aspirasi masyarakat yang belum bisa tersampaikan, khususnya masyarakat yang berada di daerah-daerah pelosok," ujarya.Mobil aspirasi itu juga didesain sebagai sarana pembelajaran multifungsi, yakni sebagai mobil pintar, mobil sehat, mobil database, dan mobil informasi.

Selama Griya Aspirasi ini beroperasi, banyak sejumlah besar aspirasi masyarakat sudah kami perjuangkan di Jakarta.Ada sejumlah program yang turun dari pusat untuk Dapil VII Jatim.Diharapkan, Mobil Aspirasi ini dapat membantu mengatasi kesenjangan informasi masyarakat di pelosok Dapil VII Jatim, serta membawa sejumlah fungsi yang dibutuhkan masyarakat. Mobil Aspirasi EBY akan ditempatkan secara bergiliran ke daerah-daerah pelosok yang belum terjangkau layanan kesehatan, informasi, dan layanan lainnya.

Logist ik EBY di Griya aspirasi Kab. Magetan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 52: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

53

Griya Aspirasi dan Mobil Aspirasi ini telah lama ada untuk menunjang fungsi EBY sebagai Tokoh nasional.Namun Ibas menyadari bahwa menjelang pemilihan umum 2014, dibutuhkan lebih dari Griya dan Mobil Aspirasi untuk memenangkan hati rakyat dan kembali menjadi perwakilan rakyat di parlemen.Karena itu dibutuhkan startegi serta program-program nyata dalam memenuhi tujuan mulia tersebut.

Melalui diskusi panjang dengan data serta masukan-masukan dari berbagai sumber dan narasumber, Ibas dan Team EBY sepakat bahwa strategi dalam pemenangan Pileg adalah melalui beberapa kegiatan yang bertujuan untuk memberikan dampak langsung kepada masyarakat di Dapil VII Jatim.Tujuan utama kegiatan-kegiatan ini adalah untuk mendapatkan simpatisan sebanyak-banyaknya terkait Pemilu 2014. Program ini merupakan keinginan langsung Ibas sebagai bentuk startegi “DESA MENYERANG KOTA”: untuk pemenangan Pemilu 2014.

Salah satu aspek besar dalam menunjang rencana atau startegi ini adalah dengan mengikutsertakan kontribusi dari masyarakat di Dapil VII Jatim. Menurut Ibas peran masyarakat sebagai “pasukan akar rumput” sangat krusial dan akan menyentuh langsung makna serta tujuan dari setiap program-program yang direncanakan. Seperti halnya demokrasi, “Dari Rakyat, Oleh Rakyat dan Untuk Rakyat”.Salah satu manfaat pasukan akar rumput adalah kita dapat menyampaikan pesan EBY kepada pemilih dengan murah.Relawan, tokoh setempat, pemimpin lingkungan, merupakan sumber daya untuk menyebarkan pesan kampanye lebih jauh dan lebih luas.Ibas, baik secara langsung maupun melalui Tim EBY pusat dan Dapil selalu mengadakan pertemuan dengan para pemimpin akar rumput lokal, melakukan perjalanan safari, menyelenggarakan sebuah acara, atau pergi dari pintu ke pintu.

Membangun Tim Pemenangan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 53: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

54

Akar rumput merupakan bagian yang tak dapat dipisahkan dari kancah politik.Setiap orang yang terlibat dalam politik pasti juga pernah terlibat dengan akar rumput.Membangun akar rumput merupakan hal tak terhindarkan bagi siapa saja yang terlibat kegiatan politik.Karena itu manajemen organisasi akar rumput sangat diperlukan. Sangat sedikit organisasi-organisasi akar rumput yang “cukup sukses”.Organisasi akar rumput yang sukses, sebenarnya cukup mudah untuk dikenali. Pertama: mereka punya banyak anggota/relawan. Dan kedua, mereka sudah punya semacam “trade mark” yang melekat sebagai identitas mereka. Salah satu pengorganisasian serta penguatan di elemen akar rumput adalah dengan beberapa kegiatan yang dirancang oleh Ibas dan Team EBY di Dapil VII Jatim.

REKRUITMEN KORCAM-KORDES-BOOTCAMP Sebagai upaya untuk menggali informasi serta menyerap aspirasi masyarakat, Edhie Baskoro Yudhoyono mulai membentuk Tim Koordinator Kecamatan (Korcam) dan Tim Koordinator Desa (Kordes) di tiap Kabupaten se-Dapil VII Jawa Timur (Kabupaten Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Magetan dan Ngawi).

Team EBY berharap para Korcam bisa membawa nama baik Ibas atau Edhie Baskoro Yudhoyono. Tugas utama Korcam dan Kordes adalah menyerap aspirasi masyarakat terbawah dan menyampaikan informasi tersebut ke Tim sehingga akan dicarikan jalan keluar setiap aspirasi yang masuk. Di samping itu Korcam dan Kordes juga harus dapat menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan berbagai elemen masyarakat.

Majalah bulanan Sinergis bisa dijadikan alat untuk bersilaturahmi dengan masyarakat karena didalamnya menyampaikan informasi terkait kegiatan Ibas sebagai wakil rakyat Dapil VII Jawa Timur,” tambahnya.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 54: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

55

Korcam dan Kordes Tim EBY berasal dari berbagai elemen, seperti para mantan relawan EBY Tahun 2009, mantan Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan, tokoh pemuda, tokoh pers, tokoh wanita, anggota SBY Fans Club dan simpatisan Partai Demokrat.

Pacitan 12 14 171Trenggalek 14 16 157 189Magetan 18 20 235 276Ponorogo 21 24 307 337Ngawi 19 21 217 256

2009KABUPATEN

KORCAM2009 2014* 2014*

KORDES

*pada tahun 2014 jumlah Korcam dan Kordes mengalami perubahan karena berdasarkan hasil evaluasi ada beberapa kecamatan dan desa yang luas wilayahnya sangat besar sehingga membutuhkan tambahan Korcam atau Kordes

Setelah melalui proses rekruitmen, selanjutnya Korcam dan kordes di beri pelatihan dalam program yang di sebut Bootcamp. Boot Camp Program EBY Team adalah sebuah program berkemah dan belajar bersama bagi para Sukarelawan EBY yang dilakukan selama 3 hari untuk memberikan pembekalan, pelatihan, manajemen dapil sehingga semua sukarelawan dapat mencapai target pemenangan pada Pemilu 2014. Bentuk program Boot Camp merupakan gabungan antara metode tatap muka, praktik dan evaluasi baik lisan maupun tertulis. Gabungan antara aktivitas kelas dan aktivitas outdoor, baik secara formal maupun informal. Dalam kegiatan ini terdapat sistem evaluasi serta rewards and punishments untuk materi-materi yang diberikan.

Tujuan dari kegiatan ini adalah agar Korcam dapat memahami tugas dan fungsi sukarelawan EBY sampai dengan Pemilu 2014 serta dapat memahami Strategi Pemenangan EBY baik jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek. Nanti Korcam harus bisa menggunakan infrastruktur EBY Team dengan cara memahami strategi pengendalian massa dan manajemen Branding. Korcam juga harus memahami manjemen

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 55: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

56

saksi, pelaporan serta strategi survei dan quick count. Korcam juga dituntut untuk dapat memahami dan menjalankan komunikasi massa dengan baik sehingga dapat berkonsolidasi, saling mempererat kerjasama team.

Diharapkan dalam Bootcamp, Korcam dapat melakukan pemetaan perilaku pemilih di daerahnya. Antara lain dengan memetakan pemilih berdasarkan demografi dan preferensipolitik, memetakan isu-isu strategis lokal, memetakan nama-nama yang berpotensi menjadi kawan dan lawan, memetakan media komunikasi yang efektif digunakan oleh pemilih serta menjaring simpatisan EBY. Output yang ingin di capai adalah Strategi Mempengaruhi Perilaku Pemilih Dalam pemetaan jaringan, Korcam di ajarkan untuk menginventarisir jaringan yang potensial jadi mesin politik, memetakan wilayah dari masing-masing jaringan dan menginventarisir nama-nama yang memiliki potensi menjadi relawan pemenangan ditingkat RT/RW/Dusun. Ouputnya berupa strategi mobilisasi. Sedangkan dalam pemetaan media massa, Korcam harus mampu menginventarisir semua media massa lokal, menganalisis Kecenderungan isi media dan menjajaki kemungkinan kerja sama dengan media lokal dalam bentuk event-event. Outputnya berupa strategi pencitraan

Pemateri-materi yang di ajarkan antara lain Pengenalan terhadap program-program Pemerintah, Program-program EBY serta infrastruktur EBY Tim (Majalah Sinergis, Website, Sosial Media, Griya Aspirasi, Mobil Aspirasi, serta Bentor). Strategi Pemenangan EBY secara umum sampai taktis di Dapil VII Jatim.

“Tim adalah ujung tombak untuk merebut kemenangan“

Edhie BaskoroYudhoyono

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 56: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

57

Strategi dan teknik Manajemen Massa dan Komunikasi Massa. Strategi Branding mulai dari perencanaan, pemasangan hingga pengawalannya. Strategi manajemen saksi, teknik survei dan quick count.

Peserta/Korcam juga di latih untuk dapat melakukan kegiatan door to door campaign melalui materi Persiapan relawan, pendidikan pelatihan relawan door to door campaign, perencanaan dan eksekusi strategi door to door campaign

Korcam juga di latih untuk melakukan in depth interview tokoh masyarakat dengan menginventarisasi tokoh-tokoh masyarakat yang menjadi reference group, kontrak politik dengan tokoh reference group untuk pemenangan kandidat. Yang terakhir Korcam di ajak untuk membuat focus group discussion (FGD) untuk mengidentifikasi isu-isu dalam masyarakat, identifikasimedia komunikasi paling efektif dalam mempengaruhi pemilih, pemetaan nama-nama

Ibas menyampaikan materi kepada peserta BOOTCAMP EBY

Membangun Tim Pemenangan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 57: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

58

Namun pada pelaksanaan dilapangan Korcam tidak sepenuhnya efektif atau berjalan dengan baik. Hanya sekitar 50% korcam yang bekerja dengan efektif. Kebutuhan korcam lebih mendesak pada saat kampanye atau pra-pileg. Pelaksana kegiatan sehari-hari dan rutin dapat dilakukan oleh korkab di bantu oleh beberapa korcam saja, ada beberapa kabupaten yang korcamnya sangat aktif dan mengurusi hampir semua kegiatan di berbagai kecamatan, bukan hanya kecamatannya saja.

Walau bagaimanapun korcam masih tetap diperlukan untuk menunjang kegiatan EBY di Dapil VII Jatim dan juga untuk membantu korkab, namun dengan berbagai pertimbangan danevaluasimaka jumlahkorcamdikurangiagar lebihefisiendalam hal anggaran, pengawasan dan pelaksanaan arahan. Usulan dari beberapa korkab, korcam di bagi bukan berdasarkan kecamatan, tapi lebih berdasarkan pembagian dapil di kabupaten masing-masing korcam selama 2–3 tahun pertama akan di off kan atau non-aktifkan dulu karena tidak terlalu banyak kegiatan yang membutuhkan korcam. Korcam di wajibkan untuk dapat membuat laporan tertulis dalam bentuk softcopy dan korcam juga harus memiliki alat komunikasi yang baik. Di sarankan korcam merupakan tokoh masyarakat setempat sehingga dapat mengenali wilayah lebih baik dan dapat berkomunikasi dengan berbabagi pihak lebih baik

Begitu pula dengan kordes. Kordes dalam tim EBY sangat tidak efektif, hal ini dikarenakan jumlah kordes yang terlampau banyak sehingga tim dapil (korkab) serta tim pusat mengalami kesulitan dalam hal pengawasan, anggaran serta pemberian arahan. Arahan sering tidak berjalan sesuai dengan SOP karena penyebaran informasi yang tidak merata, hal ini disebabkan kondisi di Dapil adalah bahwa Sumber daya manusia kordes

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 58: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

59

banyak yang tidak mumpuni serta banyak yang tidak memiliki alat komunikasi sehingga sulit untuk memberikan arahan.

Selama kampanye dan pra-pileg 2014, hanya sekitar 20% kordes dari 1.085 kordes yang berfungsi dengan baik. Di lapangan banyak ditemulan bahwa ada banyak kekosongan posisi kordes di tiap-tiap kabupaten namun hal tersebut tidak menghalangi persiapan serta pelaksanaan kegiatan EBY. Hal ini menjadi penegasan bahwa kordes tidak terlalu berfungsi. Kordes sebaiknya dibubarkan dan tidak perlu ada, dan dapat digantikan fungsinya dengan simpatisan. Kordes seringkali menjadi beban dan bahkan “batu ganjalan” dalam pelaksanaan arahan, hal ini juga berpengaruh pada kinerja korcam. Kordes menjadi beban tersendiri baik bagi korcam, korkab serta tim EBY pusat.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Membangun Tim Pemenangan

Ibas dan Tim EBY

Page 59: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

60

Page 60: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

61

E D H I E B A S K O R O Y U D H O Y O N O

Membangun Tim Pemenangan

Page 61: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

62

PersiapanMenuju medanPerang

Page 62: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

63

Faktor utama memenangkan

pertempuran meraih hati pemilih adalah strategi

pemenangan yang disusun dan diterapkan oleh kandidat

caleg yang akan berjuang di dapilnya. Untuk bisa merumuskan

strategi yang tepat, kandidat paling tidak harus mengetahui kekuatan

dan kelemahan diri sendiri serta lawan yang akan dihadapi. Dalam konteks

perjuangan politik, kandidat harus mengetahui peta politik secara akurat.

Konsentrasi Ibas dalam merebut kembali hati para pemilih di Dapil Jatim VII sudah

Kenali Diri Sendiri, Kenali Lawan; Maka

Kemenangan Sudah Pasti Ada di Tangan!

Kenali Medan Pertempuran,

Kenali Iklim; Maka Kemenangan

Akan Sempurna!

(Sun Tzu)

mulai meningkat setahun menjelang pelaksanaan pemilu. Seluruh perhatian tim ditujuhkan untuk memonitoring situasi, mengevaluasi program kerja griya aspirasi dan menyusun rencana kerja pemenangan secara komprehensif.

Seluruhaktifitas terkaitpelaksanaanaktivitasgriyaaspirasiyang beroperasi di lima kabupaten yang meliputi Kabupaten Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Magetan dan Ngawi didesain untuk mengikat kembali kepercayaan dan loyalitas para calon pemilih Ibas.

Dalam dunia politik, juga dikenal analisis SWOT yaitu sebuah metode analisis yang digunakan untuk menganalisis kekuatan (strengh), kelemahan (weakness), kesempatan (oppourtunity)

Persiapan Menuju medan Perang

Page 63: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

64

dan ancaman (threat) yang harus dilakukan. Metode ini walaupun konvensional namun masih cukup efektif jika dijalankan dengan komitmen dan penuh dedikasi oleh tim pendukung dalam meraih kembali kepercayaan pemilih. Dengan demikian, optimalisasi kinerja tim pemenangan memiliki tarket yang jelas dan terarah sampai pada level di mana pemilih Ibas adalah para konstituen yang loyal untuk memilih walaupun godaan dari para caleg lainnya cenderung meningkat.

Melalui analisis ini Ibas dan tim bisa mendapat gambaran tentang apa saja yang menjadi kekuatan atau kelebihanya dibanding dengan caleg lainnya yang bertarung merebut pemilih di dapil Jatim VII. Analisis ini juga memberikan gambaran tentang kelemahan yang dihadapi tim dibanding dengan caleg lainnya.

Metode pemetaan yang sangat minimal yang harus dilakukan oleh kandidat. Kelemahan dari metode analisis ini adalah metode ini banyak menggunakan asumsi sebagai data. Misalnya, sering kandidat membuat kesimpulan analisis SWOT yang telah memiliki dukungan yang besar dari tokoh-tokoh masyarakat. Pertanyaanya, dari mana kandidat tahu jika bukan asumsi bahwa tokoh-tokoh masyarakat telah mendukungnya. Tidakadaverifikasiatasdatayangmengatakantelahdidukungoleh tokoh-tokoh masyarakat. Oleh sebab itu, kebanyakan analisis SWOT yang dilakukan kandidat hasilnya bias dan cenderung hanya untuk menguatkan jalan pikirannya sendiri.

Beberapa perencanaan sebagai bagian dari pembangunan strategi dan infrastruktur pemenangan antara lain Desain pola kunjungan EBY di Lima Kabupaten. Tak hanya program kerja, tim juga mulai melakukan pemetaan aktivitas dan agenda strategis yang tepat untuk Ibas sesuai dengan kebutuhan masyarakat dapil Jatim VII. Desain Program Kerja Griya Aspirasi Dapil Jatim

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 64: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

65

VII digunakan ntuk menjaga popularitas dan elektabilitas Ibas di Dapil Jatim VII, tim griya aspirasi melakukan sejumlah gebrakan program. Membangun skema kemitraan program kerja dengan caleg lokal. Potensi caleg-caleg daerah yang memiliki ketokohan di masyarakat tak luput dari perhatian Ibas dan tim. Sistem tandem pun dijalankan untuk mengefektifkan penyampaian visi misi sampai ke daerah-daerah pelosok.

Penargetan kegiatan dan optimalisasi mobilisasi massa menjadi salah satu agenda yang mendapat perhatian serius Ibas yang merupakan agenda strategis yang bermanfaat dan mampu menarik perhatian masyarakat. Tim pemenangan diarahkan untuk melalukan kajian lapangan terkait agenda-agenda positif yang bermanfaat untuk seluruh masyarakat di Dapil Jatim VII. Usulan-usulan mulai dari donor darah secara missal, pelaksanaan seminar-seminar pemberdayaan masyarakat, pagelaran wayangan keliling, kerja bakti keliling, lomba mancing massal, pengajian keliling.

Tim griya EBY

memberikan bantuan

logistik kepada masyarakat

Persiapan Menuju Medan Perang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 65: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

66

Penargetan kegiatan dan optimalisasi mobilisasi massa menjadi salah satu agenda yang mendapat perhatian serius Ibas yang merupakan agenda strategis yang bermanfaat dan mampu menarik perhatian masyarakat. Tim pemenangan diarahkan untuk melalukan kajian lapangan terkait agenda-agenda positif yang bermanfaat untuk seluruh masyarakat di Dapil Jatim VII. Usulan-usulan mulai dari donor darah secara missal, pelaksanaan seminar-seminar pemberdayaan masyarakat, pagelaran wayangan keliling, kerja bakti keliling, lomba mancing massal, pengajian keliling.

Membangun Tim Intelijen EBY ini dinilai penting karena berkaitan dengan fungsi pengawasan dan evaluasi tstrategi pemenangan menuju hari pencoblosan. Kegiatan pengawasan berbasis intelijen dilakukan baik terhadap kegiatan tim kampanye sendiri maupun dilakukan terhadap kegiatan caleg national lain baik internal maupun ekternal. Dengan demikian seluruh target kerja masing-masing tim yang bergerak untuk membangun kepercayaan publik pemilih EBY terus mendapat evaluasi dan masukan perbaikan. Tim Griya Aspirasi EBY yang bertugas di masing-masing kabupaten disiapkan secara khusus untuk terus memonitor perkembangan dan dinamika yang terjadi di dapil. Bahkan kegiatan sekecil apapun yang dilakukan para competitor dapat terpantau oleh Ibas melalui jaringan tim intelijen yang sudah dibangun. Tak hanya itu, selain berperan sebagai tim pengawas, tim ini juga berperan sebagai tim kampanye bawah tanah yang memiliki kemungkinan melakukan pergerakan yang tidak bisa diketahui oleh kandidat lain. Tim intelijen EBY berperan dalam mengantisipasi dan mengelola kegiatan negatif dan black campaign yang dilakukan lawan termasuk mengantisipasi strategi money politics lawan.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 66: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

67

PEMETAAN POLITIK BERDASARKAN HASIL 2009 hampir di setiap kecamatan kota di tiap-tiap Kabupaten, Ibas selalu mendapat suara yang tinggi. Elektabilitas Ibas melebihi elektabilitas parpol lain seperti PDIP dan golkar. Dibeberapa daerah bahkan terjadi fenomena ticket splitting yg cukup signifikan,karenaIbasjugadipiliholehkonstituendariparpollain.Kemenangan Ibas paling dominan terjadi di pacitan dengan prosentase tertinggi dibanding suara sah. Kunjungan Ibas ke masyarakat dan komunitas dalam program tatap muka, cukup signifikan berpengaruh terhadapperolehan suara Ibas. Kinerjacaleg incumbent DPR RI lemah dalam “merawat” konstituennya dan tidak mampu membendung popularitas dan elektabilitas Ibas. Pencapaian program-program pemerintah, yang diklaim sebagai keberhasilan partai Demokrat, terbukti efektif sebagai bahan kampanye dan mendapat apresiasi masyarakat di Dapil VII Jatim

Di kabupaten Ponorogo, demokrat mengalami kekalahan di kecamatan Badegan dan sampung. Di kabupaten Ngawi, demokrat mengalami kekalahan di kecamatan Pitu, pangkur, bringin, padas, kasreman, sine, mantingan dan karanganyar. Di kabupaten Magetan, demokrat mengalami kekalahan di kecamatan Kawedanan, takeran. Di kabupaten Trenggalek,

Dapil VII Jat im meliput i : Trenggalek, Magetan, Ponorogo, Ngawi, Pacitan

Persiapan Menuju Medan Perang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 67: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

68

demokrat mengalami kekalahan di kecamatan Munjungan. Dan di kabupaten Pacitan, demokrat menang di seluruh kecamatan.

Ibas yang juga merupakan incumbent di harapkan berhasil mempertahankan kembali jabatannya untuk periode lima tahun kedepan. Ada beberapa hal yang perlu dicermati terkait pelaksanaan pileg tahun 2014 ini, yaitu, Besarnya hasil survey 2012 dan 2013 menunjukkan bahwa masyarakat Dapil VII Jatim masih memberikan kepercayaannya kepada Ibas yang memang telah menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2009-2013. Tingginya elektabilitas ini adalah selain dikarenakan oleh Ibas yang sering turun dan menyapa masyarakat di lima kabupaten di Dapil VII Jatim ini, baik secara langsung maupun melalui program-programnya, tapi juga karena belum adanya pesaing yang cukup tangguh untuk menyaingi Ibas.

Jika melihat dari perspektif dukungan partai politik, Ibas, yang juga merupakan sekjen partai demokrat, bahwa partai demokrat di Jawa Timur, merupakan salah partai yang memiliki jumlah kursi terbanyak. 22 kursi di DPRD jawa timur, 5 kursi di DPRD kabupaten Trenggalek, 6 kursi di DPRD kabupaten Ngawi, 8 kursi di DPRD kabupaten Magetan, 7 kursi di DPRD kabupaten Ponorogo dan 18 kursi di DPRD kabupaten Pacitan

Selain dari segi politik, Ibas juga memiliki kekuatan melalui program-programnya. Ibas juga aktif dalam pengembangan umkm di lima kabupaten. Hampir di setiap kesempatan kunjungan Ibas ke Dapil VII Jatim, Ibas mengunjungi umkm guna melihat perkembangan serta memberikan bantuan modal pembinaan. Ibas sadar bahwa umkm merupakan salah satu tulang punggung perekonomian di Dapil VII Jatim.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 68: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

69

Sisi sosial-budaya Ibas yang kuat juga didukung oleh pencitraan yang sederhana dan merakyat. Ibas berusaha untuk tetap dekat dengan masyarakat melalui griya aspirasi, majalah dan koran sinergis. Majalah dan koran sinergis ini juga memberikan feedback yang baik, selain juga agar masyarakat Dapil VII Jatim juga mengetahui dinamika yang terjadi di tingkat nasional, tapi juga melalui majalah dan koran sinergis Ibas turut “memberitakan” dan mengenalkan potensi Dapil VII Jatim ke tingkat nasional.

Penentuan target 350.000–381.000 suara pada pemilu 2014 didasari oleh beberapa hal antara lain bahwa Ibas merupaka incumbent yang sudah cukup dikenal luas serta pergerakannya di Dapil VII Jatim sudah sangat banyak. Pada tahun 2009, jumlah suara sebesar 327.028 diperoleh dengan persiapan sekitar lima bulan. Pemilu 2014 yang akan di adakan pada april 2014, berarti tim akan mempunyai waktu sekitar tujuh bulan persiapan atau lebih banyak waktu persiapan dibandingkan dengan 2009. Pemilu 2014 nantinya merupakan pemilu ke dua bagi Ibas, sehingga Ibas dan tim telah memiliki gambaran besar sehingga dapat lebih detail dalam mempersiapkan startegi pemenangan. Pada pemilu 2014, jumlah parpol peserta pemilu jauh lebih sedikit, yaitu 12 parpol di bandingkan dengan pemilu 2009 sebanyak 38 parpol. Popularitas Ibas juga menjadi bahan pertimbangan, karena sejak Ibas terpilih menjadi sekjen partai demokrat, popularitasnya meningkat, karena frekuensi kemunculan dan peliputan Ibas di media massa menjadi lebih sering dan besar. Berdasarkan survei dari charta politik pada Mei 2012 hingga Maret 2014, elektabilitas Ibas terus mengalami peningkatan.

Ibas memperoleh suara terbesar

dalam pemilu 2009 dengan 327.028

suara

Persiapan Menuju Medan Perang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 69: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

70

PETA POLITIK KABUPETAN (BUPATI)Jabatan kepala daerah di kabupaten atau kota dapat dijadikan salah satu infrastruktur politik kandidat calon legislator yang akan berlaga dalam pemilu. Berikut daftar kepala daerah di lima kabupaten di Dapil Jatim VII beserta parati pendukungnya sebagai perbandingan serta dasar pemetaan kekuatan peta politik di dapil Jatim VII.

KEPALA DAERAH

TRENGGALEK | PACITAN | PONOROGO | MAGETAN | NGAWI

PARTAI ASAL

PARTAI PENDUKUNG

PEROLEHAN SUARA

WAKIL / PASANGAN

Dr. Ir. Mulyadi | Drs. Indartato | Amin, SH | Sumantri MM | Budi Sulistyo

Kholiq | Prayitno | Yuni Widyaningsih | Samsi | Ony Anwar

PDIP | Demokrat | Golkar | PDIP | PDIP

| | | |

174.566 | 190.434 | 250.608 | 227.612 | 222.588 54,36% 65,45% 46,3% 58,97% 54,38%

Dari peta Politik tersebut terlihat secara jelas bahwa PDIP memiliki kekuatan politik dan basis massa yang cukup besar di tiga Kabupaten, Magetan, Ngawi dan Trenggalek. Dan Golkar memiliki kekuatan di Kabupaten Ponorogo. Hanya Pacitan, yang juga merupakan kampong halaman pak SBY memiliki Basis massa Demokrat yang sangat besar.

SURVEY POPULARITAS DAN ELEKTABILITAS EBY Riset politik adalah “kapal pemandu” dalam Political Marketing. Tanpa informasi yang akurat, political marketing tidak dapat diterapkan dengan berhasil. Diskusi tentang riset politik, terutama untuk tipe riset yang relatif rumit, membutuhkan ruang tersendiri.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Pemetaan Kepala daerah di Dapil VII Jat im 2013

Page 70: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

71

Dr. Ir. Mulyadi | Drs. Indartato | Amin, SH | Sumantri MM | Budi Sulistyo

Kholiq | Prayitno | Yuni Widyaningsih | Samsi | Ony Anwar

PDIP | Demokrat | Golkar | PDIP | PDIP

174.566 | 190.434 | 250.608 | 227.612 | 222.588 54,36% 65,45% 46,3% 58,97% 54,38%

Riset politik dapat dilakukan dengan metode sederhana hingga pendekatan yang rumit. Berikut ini beberapa hal sederhana yang perlu dilakukan oleh Kandidat untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka menyiapkan diri sebagai peserta PILEG.

Survei sering disebut juga dengan polling atau jajak pendapat. Survei adalah metode penelitian yang dilakukan dengan cara mewawancarai sejumlah orang yang ditujukan untuk menggam barkan secara umum. Dibanding metode pemetaan yang lainya, metode survei adalah metode yang paling tepat. Melalui metode survei, kita bisa menghimpun semua informasi yang dibutuhkan untuk memenangkan Pilkada. Oleh sebab itu, tujuan tim akan menguraikan metode survei secara lebih lengkap terkait popularitas dan elektabilitas Ibas. Tim pemenangan merasa pas dengan istilah survei pemetaan politik karena dipandang penting mengatahui kondisi masyarakat di Dapil.

Selanjutnya, melalui survei popularitas dan elektabilitas menjadi salah satu instrumen Ibas dan Tim pemenangan salam menyusun strategi pemenangan. Survei yang dilakukan secara berkala menjelang pemilihan legislatif diyakini Ibas sebagai landasan empiris yang memiliki tingkat keakuratan maksimal untuk memenangkan pertarungan merebut hati pemilih di Dapi Jatim VII.

Survei elektabilitas Edhie Baskoro Yudhoyono di Dapil VII Jawa Timur dilakukan oleh dua lembaga survei yang kredibilitasnya dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini dianggap perlu agar gambaran nyata kondisi lapangan serta fakta-fakta dinamika menjelang Pileg yang terkadi di masyarakat dapat secara objektif tergambarkan untuk sebagai acuan dalam menyusun strategi. Periode survei di jadwalkan diselenggarakan pada medio September 2013, Februari 2014 dan Maret 2014.

Persiapan Menuju Medan Perang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 71: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

72

Survei elektabilitas Edhie Baskoro Yudhoyono di Dapil VII Jawa Timur dilakukan oleh dua lembaga survei yang kredibilitasnya baik.

NO123

LEMBAGA SURVEY PELAKSANAANLP3ES SEPTEMBER 2013LP3ES FEBRUARI 2014CHARTA POLITIKA MARET 2014

Pada Survey Preferensi Politik Masyarakat terhadap Calon Anggota Legislatif ini di Dapil VII, yang dilakukan oleh LP3ES pada 14-20 September 2013 dengan mewawancarai 1200 responden yang terdiri dari penduduk mulai yang berusia 17 tahun, sebagai syarat layak untuk memilih pada pemilu legislatif yang akan datang oleh 80 tenaga pengumpul data (TPD) yang terdistribusi di 80 desa/kelurahan di Wilayah Dapil VII. Didapat kesimpulan bahwa secara umum tingkat optimisme masyarakat di Dapil VII Jatim yang mencakup Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan dan Ngawi terhadap situasi dan kondisi sosial-ekonomi pada skala yang cukup optimis saat survei ini dilakukan. Hal tersebut dapat dilihat dari 54% responden yang menyatakan bahwa kondisi ekonominya saat itu merasa lebih baik. Namun demikian menurut temuan survey ini perekonomiannya satu tahun yang akan datang tingkat optimisme masyarakat mengalami penurunan menjadi 49,80%. Selain itu juga, penurunan otimisme diperkuat temuan laiinnya yang menyatakan masyarakat masih merasa dalam situasi sulit terutama dalam hal pemerataan pembangunan (Kemiskinan 34,30%), Pemenuhan Kebutuhan Pokok (Sembako 25,60%) dan Ketersediaan lapangan kerja 22,20%. Hal ini tentu harus menjadi perhatian.

Mengenai elektabilitas, walapun Partai Demokrat dalam survei ini selalu unggul dan mendapatkan jawaban yang dianggap masyarakat sebagai partai paling sering turun lapangan (41,4%), paling cepat tanggap (42,2%), paling peduli

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 72: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

73

rakyat (44,6%) paling anti KKN (33%), tingkat keterpilihan partai 49% dibandingkan partai-partai laiinya. Namun tingkat suara yang mengambang atau tingkat perubahan pilihan masyarakat cukup tinggi mencapai 53,8%.

Elektabilitas Calon Anggota Legislatif dari Partai Demokrat juga mendapatkan respon yang paling unggul dari tinggkat Popularitas mencapai (63,8%) dan tingkat keterpilihannya (57%) kedua persentase tersebut masing-masing diwakili oleh Ibas, tingkat elektabilitas Edhie Baskoro Yudhoyono yang cukup tinggi dikelompok masyarakat petani dan pedagang kecil Jika dibandingkan dengan partai lain yang paling tinggi adalah Partai Golkar misalnya, calon anggota legilatif dari partai tersebut hanya mendapat 4,8% untuk popularitas dan tingkat keterpilihan sebagai anggota legislatif hanya mencapai 3,1%. Meskupun Partai Demokrat unggul, tingkat keyakinan masyarakat untuk berubah dan belum menentukan pilihannya masih sangat tinggi mencapai 67%.

Persiapan Menuju Medan Perang

Berdasarkan temuan tersebut maka sesungguhnya tingkat elektabilitas meski menunjukkan trend yang tinggi namun masih berifat rentan, untuk itu perlu dilakukan Pemetaan kembali desa-desa yang berpotensi menjadi basis dukungan Ibas dan non basis. Membentuk dan melatih agen-agen atau relawan-relawan yang mensosialisasikan citra Ibas sebagi tokoh yang jujur dan dekat dengan rakyat dan membentuk dan melatih relawan/relawan yang memantau perkembangan elektabilitas Ibas di wilayah basis dan non basis.

Merawat elektabilitas

menjadi prioritas Ibas menuju

pemilihan umum 2014

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 73: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

74

Pada Survey Preferensi Politik Masyarakat terhadap Calon Anggota Legislatif ini di Dapil VII, yang dilakukan oleh LP3ES pada 10-22 Februari 2014, terlihat bahwa penilaian positif terhadap partai demokrat sampai saat ini, dibandingkan dengan partai politik yang lain sebagai partai yang paling peduli terhadap masyarakat (38,5%), paling tanggap dengan persoalan masyarakat (39,9%), dan paling sering mendekati masyarakat (turba) (39,1%). Hanya saja dari aspek penilaian anti KKN hanya mendapatkan peniaian dari 28,2% responden. Hal ini tidak lepas dari pengaruh pemberitaan kasus-kasus korupsi yang melibatkan beberapa kader/anggota partai Demokrat. Dengan begitu maka dapat disimpulkan juga bahwa pilihan partai politik responden pada pemilu 2009 yang lalu dan pemilu legislataif pada bulan April yang akan datang. Terlihat bahwa partai Demokrat masih menjadi pilihan partai politik yang cukup besar oleh responden di Dapil VII (31-32 %). Partai yang cukup banyak dipilih lainnya adalah PDIP (10%) dan Golkar (11%).

Ibas berinteraksi dengan masyarakat

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 74: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

75

Persiapan Menuju Medan Perang

Survey ini juga memberikan gambaran mengenai evaluasi kinerja anggota legisalatif oleh masyarakat, secara umum responden menilai bagus kinerja anggota legislatif, demikian pula secara khusus masyarakat menilai bagus kinerja Ibas sebagai anggota legislatif yang mewakili Dapil VII dari Partai Demokrat, meski pun penilaian bahwa kinerja biasa saja (35%) lebih tinggi dari nilai terhadap anggota legislatif secara umum. Namun juga mengkonfirmasi lebih dalam mengenai penilaian masyarakatatas kinerja Ibas sebagai anggota legislatif yang mewakili Dapil VII dari Partai Demokrat. Survey tersebut juga memperlihatkan bahwa responden yang menilai bahwa EBY telah membawa perubahan ke arah yang lebih baik (38,8%) bagi masyarakat di dapil VII selama menjadi anggota legislatif berimbang dengan penilaian responden bahwa tidak ada perubahan yang dilakukan oleh EBY (38%).

Hasil survey memperlihatkan popularitas dan elektabilitas calon anggota legislatif dari 12 Partai Politik Peserta Pemilu 2014. Secara umum semua anggota calon anggota legislatif 2014 memiliki tingkat popularitas dan elektabilitas rendah, kurang dari 10%, kecuali Ibas sebagai incumbent memiliki tingkat popularitas (46,5%) dan elektablitas (34%) yang cukup tinggi dari calon anggota legislatif lainnya baik dari internal maupun eksternal Demokrat.

Secara umum, tingkat elektabilitas Ibas memperlihatkan potensi yang masih cukup tinggi. Berdasarkan potensi swing voter menjelang proses pencoblosan, meskipun pemilih Ibas memperlihatkan potensi mengalihkan pilihan politiknya kepada caleg lain hampir 50%, sesungguhnya Ibas tetap berpeluang besar meningkatkan elektabilitas karena masyarakat yang belum memutuskan pilihan politiknya masih mungkin merubah keputusannnya untuk memilih caleg yang mendekatinya.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 75: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

76

Melihat hal itu maka hal yang perlu dilakukan bagi Tim EBY adalah menjaga basis dukungan yang ada dan melakukan pendekatan politik lebih rutin kepada masyarakat dalam rentang waktu satu bulan terakhir dengan tujuan untuk merawat elektabilitas saat ini merupakan prioritas utama daripada meningkatkan elektabilitas. Untuk menjaga elektabilitas Ibas, perlu dilakukan pendekatan yang lebih intensif kepada masyarakat dengan bentuk pendekatan yang lebih memberdayakan kelompok masyarakat sebagai jejaring sosial, seperti kelompok tani, pemuda dan ibu-bu rumah tangga. Pendekatan perlu dilakukan secara informal-persuasif-kekeluargaan. Metode pendekatan oleh Tim EBY dan Ibas, dilakukan “one-man for one-vote”, sehingga diperlukan relawan yang bekerja secara intensif dari hari ke hari sampai dengan saat pencoblosan untuk melakukan pendekatan ke kelompok atau anggota masyarakat. Tim telah memetakan wilayah/desa-desa yang memang menjadi basis danbukanbasissecaralebihspesifiksehinggapendekatanone-man for one-vote lebih difokuskan di wilayah basis dalam rangka menjaga elektabilitas. Griya aspirasi sebagai sarana sosialisasi Ibas dapat lebih dioptimalkan untuk mengkoordinasikan relawan yang ditugaskan mendekati dan merawat wilayah basis suara Ibas.

Berdasarkan hasil survey yang dilaksanakan oleh Charta Politika pada tanggal13-20 Maret 2014 melalui wawancara tatap muka atau face to face interview dan dengan menggunakan kuesionerter struktur atau structured interview terhadap 800 orang masyarakat yang terdaftar sebagai pemilih di Dapil VII JawaTimur menjelaskan bahwa Sektor pertanian, kehutanan dan perkebunan dianggap masyarakat sebagai sector utama yang harus diperhatikan. Selain itu juga masalah biaya pendidikan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 76: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

77

dasar dan menengah yang mahal (22,5%), harga kebutuhan pokok yang mahal (18.9%) dan insfrastruktur atau jalan yang tidak memadai (18,4%) sebagai tiga isu utama di Dapil VII JawaTimur.

Tingkat popularitas caleg inkumben paling tinggi diraih oleh Ibas dengan angka sebesar 69,3%. Tingkat popularitas anggota DPR RI lainnya berada dibawah 25%. Dibanding caleg incumbent lainnya, tingkat kepuasan terhadap Ibas juga tertinggi diangka 35,6%. Hal ini sesuai dengan tiga criteria utama yang paling penting dimiliki anggota DPR RI menurut masyarakat, antara lain memiliki kesamaan agama, memiliki gelar pendidikan tinggi dan berpengalaman sebagai anggota DPR RI.

Hasil survey juga menemukan bahwa kekuatan figuremasih menjadi alasan utama yang menjadi pertimbangan masyarakat memilih dibandingkan partai. 59% mengaku memilih karena mempertimbangkan figur caleg. Dengan begitu, jikaPemilu anggota DPR RI diadakan hari ini, secara spontan 17.1% masyarakat akan memilih Partai Demokrat karena saat dilakukan simulasi elektabilitas Partai Demokrat naik menjadi 22,9%-31,4%.

Dari simulasi surat suara, Demokrat diperkirakan akan mendapatkan tiga kursi di Dapil VII Jawa Timur, sama seperti perolehan kursi Pemilu 2009. Hal ini karena Figur Presiden SBY dan figurIbasmasihmenjadidayatarikelectoralbagipemilihdiDapilVII Jawa Timur. Tingginya kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan SBY-Boediono dapat memberikan arti positif bagi citra Partai Demokrat. Ibas memperoleh tingkat popularitas dan elektabilitas tertinggi disbanding caleg lainnya. Bahkan dukungan terhadap Ibas tersebar merata pada semua segmen pemilih.

Persiapan Menuju Medan Perang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 77: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

78

Page 78: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

79

Page 79: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

80

Page 80: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

81

Media massa sampai saat ini masih berperan penting dalam penyebaran visi dan misi para caleg. Melalui media massa, partai politik dan para calegnya bisa secara efektif mengkomu-nikasikan program kerja, pesan politik maupun

pembentukan image partai atau individu di tengah-tengah khalayak luas.

MEDIASEBAGAIALAT PEMENANGAN

Sampai saat ini media massa masih menjadi salah satu

instrument penyebaran pesan yang efektif khususnya dalam menjangkau masyarakat. Media massa konvensional

maupun media massa modern yang kini menjadi tren baru penyebaran pesan

masih dipercaya para caleg pengguna jasa publikasi untuk memperkenalkan diri di tengah-tengah masyarakat sekaligus media yang efektif

untuk menyebarkan pesan-pesan politiknya karena kemampuan media massa dalam mempengaruhi opini

publik dan perilaku masyarakat.

Page 81: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

82

Media massa sampai saat ini masih berperan penting dalam penyebaran visi dan misi para caleg. Melalui media massa, partai politik dan para calegnya bisa secara efektif mengkomunikasikan program kerja, pesan politik maupun pembentukan image partai atau individu di tengah-tengah khalayak luas.

Salah satu strategi Ibas untuk mempertahankan kemenangannya adalah memaksimalkan serangan udara atau melalui iklan lewat media massa, baik cetak maupun siar. Kehebatan dan besarnya pengaruh media massa untuk mempertahankan citra dan suara pemilih disadari Ibas sebagai faktor penting yang harus dijalankan. Penggunaan media massa memang bukan hal baru bagi Ibas, sejak awal memasuki dunia politik, Ia memang sudah menjadi bagian dari publikasi media. Saat terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2009, seluruh aktivitas dan kegiatannya tak luput dari pemberitaan media massa. Bisa dibilang, keakraban Ibas dan media khususnya di Dapil VII Jatim sudah terjalin baik dan harmonis sejak memasuki dunia politik.

Saat menerapkan strategi ini, Ibas kerap mengingatkan tim pemenangannya untuk mengedepankan Iklan politik yang jujur sesuai dengan identitas politik Partai Demokrat yang terus mengedepankan politik bersih, cerdas dan santun. Untuk itu seluruh penyusunan materi, konsep publikasi sampai pesan-pesan yang terkandung dalam publikasi diarahkan agar disusun dan disampaikan dengan jujur dan apa adanya.

Pemberitaan media yang objektif dan berimbang

adalah sarana untuk

mencerdaskan rakyat

EDHIE BASKORO YUDHOYONO

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 82: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

83

Yang tak kalah penting juga, penekanan Ibas untuk selalu menjalankan strategi pemenangan yang taat aturan. Jelang pelaksanaan pileg 2014, dinamika terkait regulasi pelaksanaan pemilu khususnya aturan terkait kampanye terus meningkat. Salah satu isu yang mengemuka terkait dengan waktu dan proses penyampaian pesan politik atau kampanye melalui media massa. Hal itulah yang mendorong tim pemenangan mengunakan media massa dengan efektif, efisien dan tidakmenabrak aturan yang ditetapkan terkait publikasi calon legislatif.

Menyusunkonseppublikasiyangtepat,efektifdanefisiendiwilayah Kabupaten Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Magetan dan Ngawi bukanlah hal mudah. Tim berpacu untuk terus menganalisa situasi dan kondisi masyarakat, menetapkan tujuan target, menggali informasi untuk mengenal publik pemilih, menyususn pesan-pesan yang tepat dan sesuai target, menentukan media yang tepat untuk wilayah tertentu, berpacuh dengan waktu yang terbatas, dan yang pasti meminimalkan pembiayaan publikasi yangcenderungmeningkatsecarasignifikandisaat-saatmusimpanen iklan media massa.

Untuk itu, segala sumber daya yang dimiliki tim pemenangan dituntut untuk selaras dalam mengeksekusi tugas-tugas lapangan. Tim harus memiliki kekuatan, kreativitas, kemampuan mengembangkan dan mengeksekusi strategi bahkan melebihi target yang ditetapkan bersama tim memenangan Ibas.

Media Sebagai Alat Pemenangan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 83: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

84

Dalam konteks memaksimalkan serangan udara agar mencapai dan mempengaruhi loyalitas pemilih Ibas, tim mengandalkan riset lapangan terkait penetrasi media. Riset tersebut menjadi bahan pertimbangan dalam memutuskan media apa saja yang akan digunakan di masing-masing kabupaten. Seberapa efektif saluran media yang digunakan untuk memaksimalkan pesan-pesan ajakan untuk memilih Ibas dan menjadikannya sebagai sosok yang dapat memenuhi harapan sebagai pengawal pembangunan di Dapil.

KORAN SINERGIS DAN SINERGIS EDISI KHUSUS Media komunikasi koran sinergis diterbitkan untuk memberikan akses informasi bagi konstituen Ibas di Dapil VII Jawa Timur terkait aktivitas dan kegiatan Ibas. Koran sinergis diterbitkan untuk penyebaran pesan-pesan konstruktif Ibas, pemerintah SBY dan partai Demokrat sebagai penyeimbang minimnya porsi pemberitaan positif di media massa nasional. Masyarakat di Dapil VII Jawa Timur dapat memperoleh informasi penyeimbang yang positif sekaligus mendapatkan akses informasi seputar perkembangan di pusat dan Dapil VII Jawa Timur.

Koran sinergis diterbitkan dwi-mingguan sebanyak 10 ribu eksemplar dan disebarkan ke lima kabupaten dapil Dapil VII Jawa Timur yang meliputi : kabupaten Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Magetan dan Ngawi.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 84: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

85

Media Sebagai Alat Pemenangan

Koran dan majalah sinergis sebagai media untuk masyarakat di dapil VII Jat im

Mayoritas informasi yang tertera pada koran sinergis merupakan informasi kegiatan dan komentar Ibas atas agenda-agenda dan isu nasional. dengan demikian, masyarakat pembaca, khususnya konstituen Ibas di Dapil VII Jawa Timur dapat mengetahui informasi seputar Ibas. Informasi lainnya terkait keberhasilan pemerintah baik di pusat maupun daerah dalam mengimplementasikan program-program pro rakyat yang mendapatkan porsi yang minim pada pemberitaan media massa nasional. Intinya, sajian informasi yang disebarkan lewat Koran sinergis bukan sekedar informasi layaknya media cetak konvensional lainnya, melainkan agenda konkrit yang menjadi fakta peristiawa pemberitaan juga dibangun

Untuk memaksimalkan isi pemberitaan koran sinergis dalam rangka meningkatkan citra dan elektabilitas Ibas, maka disusun sejumlah program pendukung yang menyasar langsung ke sejumlah komunitas serta perorangan, dan agenda positif lainnya yang dapat diangkat dalam pemberitaan koran sinergis. Antara lain Sinergis Writing & Reading yang menggunakan mobil aspirasi untuk roadshow ke sekolah dan kampus untuk mensosialiasikan gemar menulis dan membaca sekaligus memperkenalkan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 85: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

86

website dan media sosial dikalangan pelajar. Konsep kegiatan ini tak jauh beda dengan kegiatan Diklat Jurnalistik Sinergis 2013, hanya yang membedakan tim media EBY dan griya aspirasi lebih pro aktif untuk mendatangi sekolah dan kampus.

Strategi kampanye dengan menggunakan media internet tidak dapat dilepaskan dari perkembangan teknologi internet itu sendiri. Sedikit banyak perkembangan teknologi internet telah mewarnai dunia politik Indonesia. Komunikasi marketing politik ala Barrack Obama yang sukses menjadi Presiden AS mengilhami para calon kepala daerah untuk menggalang dukungan dari pengguna internet. Penggalangan opini cukup cepat dan mampumembawaperubahanyangsiginifikan.

ADVERTORIAL KORAN LOKAL Pada pertengahan 16 Maret hingga 5 April 2015, Ibas mulai menyebarkan pesan-pesan strategis di seluruh sektor pembangunan melalui media massa lokal di Dapil VII Jawa Timur. Sesuai aturan UU No. 8 Tahun 2012 tentang Pemilu DPR, DPD dan DPRD, partai politik dan calon legislatif diperbolehkan untuk berkampanye menyampaikan visi misinya termasuk memasang iklan di media massa sesuai dengan periode massa kampanye yang ditetapkan bersama. Aturan ini juga tertuang dalam Surat Keputusan Bersama antara KPU, Bawaslu dan Komisi Penyiaran Indonesia untuk melakukan pengawasan bersama atas pemberitaan, penyiaran dan iklan Kampanye Pemilu di media massa.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 86: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

87

Media Sebagai Alat Pemenangan

Memang Ibas tidak begitu semasif dalam menyebarluaskan pesan-pesan nya melalui media massa. Hal ini karena sebagian besar konstituen Ibas di Dapil Jatim VII memang tidak menjadikan media massa khususnya media massa cetak sebagai sarana utama mendapatkan informasi terkait calon wakil rakyatnya.

Namun demikian bukan berarti saluran informasi melalui media cetak tidak cukup efektif di Dapil Jatim VII Jawa Timur. Penggunaan media cetak lokal berdasarkan hasil survei yang dilakukan LP3ES periode 10-22 Februari 2014 mesih relatif sedikit dibanding media televisi. Laporan LP3ES menyebutkan mesyarakat Dapil VII Jawa TImur masih menjadikan media televisi yaitu 83,6 persen sebagai preferensi masyarakat untuk mendapatkan atau memperoleh suatu informasi. Sedangkan preferensi Surat Kabar atau Koran daerah hanya sebesar 8,5 persen.

Atas dasar itulah, Ibas mengarahkan tim pemenangan untuk menggunakan Koran lokal yang kredibel dan memiliki jaringan distribusi terluas di Dapil VII jawa Timur untuk menyasar konstituen atau sasaran pemilih yang bermukim di wilayah perkotaan.

TRENGGALEK | PACITAN | PONOROGO | MAGETAN | NGAWI

-Radar Tulungagung -Radar Pacitan -Media Matraman-Ponorogo Pos-Radar Ponorogo

-Radar Magetan -Radar Ngawi

-Media Aspirasi

-Koran Jurnal -Harian Surya-Harian Memorandum

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Beberapa daftar media cetak lokal di Dapil VII Jat im yang bekerjasama dengan EBY

Page 87: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

88

ADVERTORIAL RADIO LOKAL Di era digital sekarang ini stasiun radio khususnya radio berita sedikit kehilangan tren. Masyarakat kini lebih memilih mencari informasi melalui media online dan televisi. Kondisi ini tergambar melalui hasil survey LP3ES yaitu hanya 1.8 persen responden yang mesih menjadikan radio sebagai media untuk memperoleh informasi. Radio menjadi sarana untuk mendengarkan hiburan seperti musik atau siaran langsung wayangan yang masih menjadi hiburan lokal masyarakat.

Namun demikian, untuk menjangkau masyarakat khususnya demografipemilihdiatas50tahun,radiomasihmenjadisaranaefektif. Ada potensi para tukang ojek yang masih menjadikan radio sebagai sarana mendapatkan hiburan musik dangdut gratis untuk menemani waktu-waktu luangnya dikalah tidak ada tarikan alias menunggu penumpang. Sasaran-sasaran inilah yang digarap melalui stasiun radio dengan konsep publikasi yang kreatif dan menarik mereka.

TRENGGALEK | PACITAN | PONOROGO | MAGETAN | NGAWI

-ADS FM -RGPA FM -DUTA NUSANTARA -SANJAYA FM -BAHANA FM-AFM RADIO-SUARA PENDIDIKAN FM

-BAGASKARA FM-SWARA SARANGAN

-GEMA SURYA-SONGGOLANGIT

-GRINDULU FM-SWARA PACITAN

-KAMAJAYA FM-SUARA MANDIRI-BOSS FM

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Beberapa daftar radio lokal di Dapil VII Jat im yang bekerjasama dengan EBY

Page 88: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

89

TVC TV LOKAL Sejak diterapkannya desentralisasi penyiaran yang memberikan ijin bagi hidupnya televisi lokal, sebagaimana diatur dalam UU Penyiaran No.32 tahun 2002, kuantitas TV lokal di daerah terus berkembang. Kehadiran tahun politik 2014 menjadi lahan subur bagi media TV lokal untuk terus eksis di tengah-tengah masyarakatnya. Stasiun TV yang sarat dengan publikasi siaran lokal menjadi nilai tersendiri bagi masyarakat sekitar untuk menyaksikan siaran televisi.

Potensi inilah yang dilirik Ibas untuk menyampaikan pesan-pesan tematik sesuai dengan demografi penduduk Dapil VIIJawa Timur yang mayoritas pekerjaannya petani. Pesan-pesan pembangunan infrastruktur pertanian disajikan dengan data-data yang valid. Perkembangan bidang pertanian dari tahun ke tahun diungkap melalui pesan iklan yang ditayangkan di Stasiun Jawa Pos TV, Sakti TV, dan TVRI Stasuin Jawa Timur. Ketiga stasiun TV lokal ini menjadi media penyampaian pesan-pesan Ibas untuk para konstituennya.

Pesan-pesan politik ditargetkan

berhasil menjangkau

pemahaman dan persepsi pemilih

Tim EBY

Media Sebagai Alat Pemenangan

Untuk menyebarkan Iklan politik yang bermanfaat bagi masyarakat, Ibas melalui tim pemenangannya menekankan agar pesan iklan TV lokal yang ditujuhkan untuk konstituen harus dapat memotivasi pemilih rasional menjadi konstituen yang cerdas dan mandiri.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 89: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

90

Ada satu hal menarik yang diterapkan Ibas saat berjuang kembali merebut suara pemilih di Dapil Jatim VII. Untuk memeriahkan seluruh aktivitas blusukan Ibas kerap menggunakan sarana penunjang hiburan masyarakat.

Selain adlibs di radio, Ibas membuat sebah video klip yang ditayangkan melalui akun youtube pribadinya. dalam bentuk lain, Ibas juga menyiarkan jinggle EBY yang diambil dari video klip tersebut di beberapa stasiun radio di Dapil VII Jawa Timur.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Video kl ip j inggle EBY di youtube channel pr ibadi Ibas

Page 90: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

91

Media Sebagai Alat Pemenangan

Jinggle EBY

Ayo Semua Jangan LupaPercayakan Pada Yang Muda

Untuk Dapat MeneruskanCita-cita Negeri ini

Edhie Baskoro Yudhoyono Tokoh Muda Bersama Kita

Siap Mengabdi Untuk BangsaSemua Sudah Ditanamkan

Dalam Hati Penuh TulusTuk Diri dan Semuanya

Pilih Ibas…Pilih Ibas…Pilih IbasUntuk Jadi Wakilmu

Pilih Ibas…Pilih Ibas…Pilih IbasDapat Mewakilimu

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 91: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

92

TRENGGALEK | PACITAN | PONOROGO | MAGETAN | NGAWI

JTV TRENGGALEK | JTV PACITAN | SAKTI TV MADIUN | JTV MAGETAN | TVRI

Jawapos TV (JTV) menjadi stasiun pilihan untuk menyebarkan pesan-pesan politik dan publikasi kegiatan Ibas di Dapil VII Jawa Timur.

Ibas menyadari betul bahwa masyarakat di dapilnya terus mengalami kemajuan di saat pemerintahan Presiden RI ke-6, Bapak Susilo Bambang Yudhoyono. Iklan politik harus memberikan pencerahan, sarat informasi pembangunan dan bersifat etis.

Yang menarik, muatan lokal menjadi salah satu stretegi jitu dalam menjangkau dan mempengeruhi pemilih. Kurangnya pemahaman tentang budaya dan nilai-nilai lokal kadang membuat banyak iklan atau konsep yang tidak sesuai dengan selera masyarakat lokal.

Tak dapat dipungkiri bahwa kesamaan persepsi antara rakyat dan wakilnya cenderung menjadi ikatan yang kuat untuk membentuk loyalitas konstituen.

Mengaplikasikan komunikasi pesan-pesan politik yang berhasil menjangkau pemahaman dan persepsi pemilih adalah strategi brilian yang harus dimiliki kandidat caleg. Berbekal pengalaman pada pemili 2009 lalu, Ibas semakin mantap mengkonsolidasikan dan mengarahkan timnya untuk bergerak strategis,kreatifdanefisien.

Ada sejumlah tema utama yang menjadi materi inti iklan TVC Ibas yang kemudian disebar di tiga stasiun TV lokal. Sektor agraris, sosial, relijius, UKM, seni dan budaya menjadi topik utama pesan-pesan TVC Ibas.

Digambarkan Ibas sangat menyadari bahwa sektor agraris merupakan salah satu sektor unggulan masyarakat di lima wilayah Dapil VII Jawa Timur yaitu Trenggalek, Ponorogo, Pacitan, Magetan dan Ngawi.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 92: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

93

Media Sebagai Alat Pemenangan

Itulah sebabnya pada setiap kunjunganya Ibas selalu menunjukkan kepedulian dan dukungannya pada kemajuan bidang pertanian, perkebunan, nelayan dan industri agraris yang ada. Memberikan bantuan alat-alat pertanian seperti pemberiaan bantuan hand tractor, alat perontok padi, pupuk, benih padi dan bibit sayur untuk Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) yang ada di sana. Mendukung dan Membantu Pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari, Mendukung sosialisasi dan pemberdayaan Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP).

Mendukung Pemerataan Program Pembangunan infrastruktur Pedesaan untuk mendukung perkembangan bidang agraris, Memberikan bantuan benih ikan dan peralatan tangkap ikan kepada nelayan-nelayan di daerah pantai dari wilayah Dapil VII, Peduli upaya pelestarian dan konservasi Pantai di wilayah Dapil VII dengan memberikan bantuan bibit bakau.

Disetiap kunjungan Ibas mengupayakanperbaikan di setiap sektor

Objektifnya, Ibas sebagai wakil rakyat bertekad akan terus bekerja lebih keras agar langit tetap damai membiru, agar padi-padi tumbuh subur dan menguning siap di panen, bunga-bunga mekar berwarna-warni, buah-buahan matang menggiurkan, ikan-ikan dan hasil laut melimpah ruah sehingga masyarakat Dapil VII semakin maju, sejahtera, adil dan merata. Di bidang sosial, Ibas digambarkan memiliki kepedulian yang tinggi akan kondisi dan kepentingan masyarakat yang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 93: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

94

sangat beragam. Ibas tak enggan untuk turun menyambangi dan mendengar secara langsung suara rakyatnya. Tak hanya mendengar dan menampung semata, wujud kepedulian Mas Ibas dibuktikan dalam berbagai aksi nyata yang dirasakan langsung oleh masyarakat di berbagai bidang. Sosok yang kerap memastikan dan membantu mengupayakan tersedianya sarana dan prasarana pendidikan bagi anak-anak, generasi muda dan bagi semua warga. Individu yang selalu perhatian mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada akan bencana.

Memiliki empati, cepat tanggap dan mau turun langsung membantu saat bencana menimpa. Selalu berusaha mengerti, memahami dan peduli akan pentingnya menjaga nilai-nilai tradisi dan budaya asli yang wajib dilestarikan sebagai kekayaan daerah. Pemirsa juga digerakkan agar mendoakan semoga segala kepedulian sosial yang dibuktikan Ibas akan terus berlanjut dan memberikan banyak manfaat bagi rakyat.

WEBSITE DAN SOSIAL MEDIA Bukan hanya melalui media konvensional atau sekedar pertemuan dengan beberapa tokoh dan konstituennya, Ibas berinisiatif untuk berkampanye dengan cara yang masih jarang dilakukan oleh rekan-rekannya di DPR RI pada saat itu. Membuat Website pribadi adalah salah satu cara Ibas untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang kiprahnya dalam dunia politik.

Sesuai fungsinya, website dapat digunakan untuk meningkatkan kredibilitas ketokohan. Informasi-informasi yang dapat menunjang reputasi baik di mata masyarakat dapat

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 94: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

95

Media Sebagai Alat Pemenangan

dengan mudah ditemui di dalam sebuah website pribadi maupun organisasi. Terlebih jika website tersebut memiliki kemampuan adaptasi perangkat yang baik, dapat diakses tidak hanya melalui komputer, tetapi juga bisa diakses melalui handphone ataupun gadget. Dengan cara seperti itu Ibas dapat lebih mudah dalam memberikan informasi-informasi positif seputar dirinya kepada masyarakat, terutama para konstituen di Dapil VII Jawa Timur.

tampilan beranda

website

Edhiebaskoro.com

Sebuah situs internet dengan alamat www.edhiebaskoro.com hingga kini masih menjadi salah satu identitas Ibas di dunia maya. Website yang dibangun pada pertengahan tahun 2010 ini kental dengannuansaberwarnabirudengantataletakdandesigngrafisyang berbeda dari website-website pada umumnya. Di halaman beranda, Netizen akan disuguhi menu-menu website yang jarang dimiliki elit-elit politik pada umumnya. Lihat saja, di halaman muka ini terdapat menu Karikatur yang berisi kumpulan karikatur tentang aktifitaspolitikdiIndonesia.MasBro,siTokohutamayangmenyerupaiIbas ini selalu hadir dalam setiap desain karikatur yang ada. Itulah alasan halaman kumpulan karikatur website milik Ibas ini diberi judul Karikatur Mas BRO. Ibas mengatakan bahwa media karikatur seperti

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 95: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

96

ini akan menggiring Netizen untuk lebih rileks dalam mengikuti perkembangan dinamika politik di Indonesia yang semakin serius. Lalu bergeser satu kolom ke kanan, Netizen akan disuguhi berbagai ucapan selamat atas hari-hari besar nasional yang didesain khusus dengan animasi bergerak. Ini adalah cara Ibas menyapa para pengunjung situs pribadinya. Seperti salah satu ucapan yang ditujukan kepada para kaum pekerja di Indonesia. Dalam gambar bergerak itu Ibas mengucapakan selamat Hari Pekerja Nasional yang jatuh pada tanggal 20 Februari 2014, dan memberikan pandangan bahwa para Pekerja adalah pahlawan perekonomian bangsa. Tak hanya para pekerja yang mendapatkan sapaan, animasi bergerak di halaman muka edhibaskoro.com itu juga senantiasa menyapa setiap kalangan pada hari dan momen yang sesuai. Seperti Petani pada Hari Tani Nasional, Guru dan Pelajar di Hari Pendidikan Nasional, Ucapan selamat Hari Pers untuk para Wartawan, dan komunitas-komunitas lain yang Ibas anggap penting untuk diberi ucapan.

Satu kolom yang paling sering dijumpai dalam sebuah website atau blog adalah kolom artikel. Ibas menempatkan kumpulan artikel tentang dirinya dalam satu bingkai yang diberi judul Berita EBY.

Beri ta EBY di website Edhiebaskoro.com

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 96: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

97

Tulisan-tulisan mengenai kegiatan dan aktifitas Ibasbeserta komentar-komentar nya disajikan dengan gaya bahasa pemberitaan. Bisa dikatakan menu situs ini berisi artikel yang aktual tentang seorang Edhie Baskoro Yudhoyono. Berita EBY di edhiebaskoro.com seringdijadikan sumber klarifikasi Netizenatas pemberitaan Ibas di media-media online lainnya. Pasalnya dalam setiap artikel Berita EBY, Ibas selalu menyematkan foto atau gambar yang aktual sesuai dengan topik yang sedang dibahas. Hal itu membuat trust Netizen meningkat terhadap apa

Media Sebagai Alat Pemenangan

yang diberitakan edhiebaskoro.com. Seperti yang terlihat dalam sebuah artikel berjudul “Diguyur Hujan, Ibas Turun Tangan Bantu Warga Cor Jalan Desa”. Artikel itu membahas tentang kunjungan Ibas ke Desa Petung, Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek. Disana Ibas ikut turun tangan saling bahu membahu membangun jalan desa bersama warga. Pernyataan tersebut diperkuat dengan adanya foto Ibas yang ikut menuangkan adukan semen ke dalam cetakan jalan yang masih dibangun. Dengan cara ini Ibas dapat membuktikan apa yang diberitakan adalah benar, karena ada sebagian Netizen yang selalu beranggapan dengan istilah "No Picture is hoax".

Maraknya pengunjung yang mengakses situs video streaming seperti youtube dan vimeo dari berbagai penjuru dunia termasuk Indoneisa membuat Ibas tertantang untuk dapat menyajikan

28% Populasi penduduk indonesia

menggunakan internet

survey marketeers 2013

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 97: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

98

Selamat & Sukses selalu untuk Mas Ibas”

Testimoni salah satu anggota Fraksi Partai Demokrat DPR - RI 2009/2014

Inggrid Kansil

video atau sekedar klip-klip singkat dalam website miliknya. Hal itulah yang menjadi alasan Ibas menambahkan menu Video EBY di dalam website edhiebaskoro.com. Ditambah Ibas adalah sosok penggiat politik muda yang kaya dengan sejumlah ide dan kreativitas, video-video yang ditayangkan tak lepas dari arahan-arahan nya kepada Tim dan Kru yang melakukan pembuatan video-video EBY.

Menjaring reputasi yang baik tidak seharusnya datang dari diri sendiri. Website milik Ibas ini memiliki satu halaman Testimonial yang khusus memuat tanggapan dari berbagai kalangan masyarakat menurut versi mereka masing-masing. Beberapa testimonial yang diberikan ada yang berasal dari mahasiswa, aktifis organisasi, pengusaha, anggota DPR RI, dan pejabatpemerintahan lainnya. Seperti yang disampaikan oleh Inggrid Kansil, salah seorang Anggota DPR-RI mengatakan,

“web ini demikian jelas merumuskan cara berkomunikasi politik yang baik dimana komunikasi politik yang efektif adalah komunikasi

yang mampu dimengerti oleh penerima pesan serta bersifat inklusif. Harapan ke depan web ini menjadi saluran aspirasi yang

efektif antara wakil rakyat dengan rakyatnya, dimana masyarakat perlu diberikan pencerahan yang positif untuk bersama-sama

membangun Bangsa Indonesia..

Berbicara mengenai media sekarang tidak terlepas dari social media atau media sosial atau orang lebih suka menyebutnya Sosmed. Media sosial adalah sebuah media yang digunakan pada jaringan internet, sehingga dapat membuat para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isu atau informasi yang akan disampaikan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 98: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

99

Media Sebagai Alat Pemenangan

satu-sama-lain. Sosmed juga tidak terlepas dari fungsi sosial dari media itu sendiri, yaitu mengurangi ketegangan sosial. Banyak orang yang beranggapan lebih baik berdiskusi di media sosial daripada bertemu di darat untuk sekadar beradu opini dan meluruskan pandangan.

Melalui media sosial khususnya dalam dunia politik, siapapun itu, masyarakat diberi celah untuk dapat saling adu argumen, menuliskan ide, mencari informasi dan bahan untuk memperkuat pendapatnya, atau bahkan melemahkan opini dari lawan mainnya. Kecerdasan itu bisa tereduksi oleh emosi, jika diskusi dan perbedaan dukungan itu terjadi dan bertemu muka di darat. Bukan sekedar cuap-cuap, tetapi berbasis emosi, pikiran, dan informasi.

Edhie Baskoro Yudhoyono adalah salah satu elit politik yang aktif dalam sosial media khususnya Twitter, Facebook Fans Page, dan Youtube Channel. Ketiga akun tersebut yang sering digunakan Ibas untuk mendukung pekerjaan sebagai tokoh politik di Indonesia. Penting bagi seorang anggota DPR RI untuk mendengarkan dan belajar lebih baik dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat. Dengan sosial media fungsi pendengaran politik terhadap apa yang diaspirasikan rakyat dapat disampaikan secara lebih cepat, instan dan efektif. Selain itu proses pembelajaran akan terbentuk tidak hanya dari satu sumber, melainkan dari beberapa sumber yang juga aktif dalam sosial media.

Fungsi lain adalah logika perencanaan. Fungsi ini membuat proses berpikir menjadi lebih terbuka, sehingga dapat merencanakan pencapaian suatu target dengan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 99: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

100

mempertimbangkan lebih banyak aspek-aspek yang sifatnya mendukung. Bahkan aspek-aspek yang mengancam dapat terdeteksi secara dini dan saran bagi solusi nya tidak jarang didapatkan melalui sosial media itu sendiri. Fungsi yang terakhir adalah fungsi pengukuran. Sosial media dapat mengukur aspek-aspek yang langsung dinilai oleh masyarakat, baik itu penilaian baik dan tidak baik atau hanya sekadar argumen dari hasil kerja yang telah dilakukan. Media sosial juga berperan sebagai tools yang paling efisien dalam melakukan jajak pendapat secaraglobal. Setiap orang bebas menentukan pilihan yang dianggap baik bagi dirinya, dengan demikian dapat menghasilkan keputusan dari populasi yang bersumber dari Sosial Media.

Strategis,efektif,efisiendanterukurmenjadialasanIbasterusmengoptimalkan peran sosial media sebagai alat pendukung dalam usahanya memenangkan Pesta Demokrasi Pemilihan Umum Legislatif tahun 2014. Ibas melihat peluang bahwa dengan sosial media, ia dapat memanfaatkan fungsi pencitraan atau memasarkan diri dalam arti positif, menarik kepercayaan publik atas kerja nyata yang telah dilakukan. Tagline “Beri Bukti Bukan Janji” yang digencarkan Ibas melalui sosial media sempat menjadi trending topic pada saat masa kampanye pemilu tahun 2014.

Beberapa elit politik kini berusaha untuk melek teknologi, karena untuk mendapatkan fungsi sosial media yang strategis tersebut diperlukan kemampuan yang cukup dalam mengoperasikan aplikasi-aplikasi sosial media. Bukan hanya Hardware yang canggih, Software yang mudah dioperasikan, tetapi juga di dalam Sosial Media diperlukan Brainware yang cerdas untuk ikut terjun dan memperoleh hasil yang maksimal.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 100: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

101

Media Sebagai Alat Pemenangan

Di lingkungan keluarganya Ibas menjadi pelopor pengguna sosial media. Bahkan sebelum ayahnya, Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono juga ikut aktif di sosial media. Ibas sudah lama membangun jaringan sosial media pribadinya, tak sia-sia Ibas membangun jaringan sosial media jauh-jauh hari sebelum masa kampanye Pemilu 2014 dimulai. Akun twitter @Edhie_Baskoro yang telah mencapai 350.000 followers lebih dan terus bertambah setiap harinya menjadi sarana Ibas untuk membuktikan kinerja nya sebagai Anggota DPR RI dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat. Seringkali Ibas memberikan twit seputar kegiatannya dengan masyarakat di daerah pemilihannya. Semata-mata hanya untuk mengabarkan bahwa ia sedang bekerja, nyata untuk kemajuan negara dan bangsa. Pernah suatu kali Ibas memberikan twit yang berbunyi ”Lebih baik tidak janji banyak, tetapi beri bukti yang banyak.. @PDemokrat #BeriBukti #BukanJanji” dengan melampirkan foto saat panen raya di Pacitan. Kata-kata singkat dan foto yang diberikan Ibas dapat meningkatkan kepercayaan followers-nya bahwa apa yang telah dikerjakan pemerintah bersama Partai Demokrat selama 10 tahun telah terbukti dan dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat. Dengan demikian akan muncul minat masyarakat untuk kembali memilih Ibas sebagai wakil mereka di DPR RI.

Twitt yang diposting ibas

saat panen raya Pacitan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 101: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

102

Pada masa-masa kampanye banyak isu-isu yang mempertanyakan kinerja pemerintahan SBY dan Partai Demokrat selama 10 tahun. Isu ini sempat marak di sosial media. Ibas yang piawai dalam urusan sosial media dapat menjawab dan memberikan bukti melalui sosial media itu sendiri. Masih melalui akun twitter nya Ibas seolah-olah memberikan pandangan bahwa dalam Pemerintahan SBY banyak pembangunan Infrstruktur yang telah berhasil dilakukan. Seperti yang kita ketahui manfaat pembangunan infrastruktur dapat dirasakan langsung oleh masyarakat karena bersifat umum. Beginilah isi twit Ibas yang dilayangkan tanggal 22 Maret 2014: “Tolak langkah pihak2 yg hendak mengubur FAKTA pencapaian pemerintah. #BeriBukti #BukanJanji”

Dengan dilampiri sebuah gambar yang berisi hasil pembangunan infrastruktur pada masa pemerintahan SBY. Dalam gambar itu tampak foto jalan tol Bali Mandara, Stadion, Jembatan Kelok 9, PLTU, dan Perumahan Layak Huni. Masih dalam gambar yang sama terdapat tulisan “Pembangunan di Era Presiden SBY dan masih banyak lagi”.

Dari dua twit tersebut masing-masing memiliki strategi yang berbeda tetapi tujuannya sama. Twit pertama memiliki strategi promosi terhadap Partai Demokrat dengan tujuan memperoleh minat masyarakat untuk memilih Partai Demokrat di Dapilnya. Dengan tujuan yang sama pada twit kedua, kata-katanya memiliki makna sanggahan atas isu negatif yang ada, dan memutar balikkan isu tersebut menjadi isu positif dengan adanya bukti foto. Keduanya bermanfaat bagi Ibas, image positif sebagai Calon Legislatif telah didapatkan melalui sosial media.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 102: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

103

Media Sebagai Alat Pemenangan

Ada cara lain yang dilakukan Ibas dalam mempopulerkan dirinya untuk ajang pemilu 2014. Ibas mengincar komunitas-komunitas yang ada di daerah pemilihannya. Melalui sosial media, Ibas menyapa komunitas-komunitas tersebut dengan mengajak merekauntukberaktifitasbersama.DiKabupatenPacitan, Ibaspernah mengajak komunitas pecinta sepeda untuk melakukan gowes bareng keliling kota. Atau mengajak klub-klub futsal yang ada di Pacitan untuk mengadakan pertandingan persahabatan. Ibas mengajak komunitas-komunitas tersebut untuk bertemu dan lebih dekat mengenal dirinya, sehingga para anggota komunitas tersebut memiliki kesan tersendiri pada saat menghadapi kertas suara dan dapat menjatuhkan pilihannya kepada Caleg Nomor 1 dari Partai Demokrat ini.

Melalui Sosial Media, kesamaan hobi juga dapat dirasakan manfaatnya untuk mendulang suara di Pemillu 2014. Ibas yang memiliki hobi bermain sepakbola dan mencintai klub sepakbola asal Inggris, Liverpool FC ini sering berbagi euforia kemenangan

Ibas dalam acara gowes bareng kel i l ing kota, di Kabupaten Pacitan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 103: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

104

ketika Liverpool telah memenangkan pertandingan. Banyak Kopites (Pecinta Klub Liverpool FC) yang berada di lima kabupaten daerah pemilihan Ibas dan aktif di sosial media. Ibas mampu melihat peluang tersebut, jika ia dapat menjalin hubungan yang baik, maka kesamaan hobby dan fanatisme lah yang akan menjadi faktor Kopites memilih Ibas sebagai wakil rakyatnya.

Selain akun Twitter @Edhie_Baskoro, strategi yang sama juga dilakukan Ibas di Fans Page Facebook nya. Halaman Fans Page milik Ibas yang dapat diakses dengan membuka alamat web www.facebook.com/EBYudhoyono ini senada dengan apa yang ia berikan di akun Twitter.

Ada perilaku masyarakat yang lebih senang menonton daripada membaca karena terlihat lebih mudah dan sederhana. Youtube Channel yang memusatkan aktifitas pengunjungnyauntuk menonton sebuah tayangan video dinilai lebih efektif ketimbang Facebook dan Twitter yang mengharuskan pengunjungnya membaca artikel di time line atau menelusuri twit-demi-twit yang disusun dalam sebuah kultwit.

Akun Youtube channel Ibas

Youtube Channel milik Ibas yang diberi judul halaman “Edhie Baskoro Yudhoyono-Ibas” ini berisi berbagai macam video, dari ucapan selamat atas hari-hari besar Nasional, isu-isu politik terkini

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 104: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

105

Media Sebagai Alat Pemenangan

dan rekaman-rekamanaktifitasnyadalammengemban tugas.Yang menarik, pada saat masa kampanye Ibas memanfaatkan Youtube Channel nya untuk memasang iklan-iklan TVC (Television Video Commercial) Partai Demokrat dan dirinya untuk menghadapi Pemilu 2014. Beberapa TVC Partai Demokrat yang dapat disaksikan di Youtube Channel Edhie Baskoro Yudhoyono–Ibas ini antara lain video TVC Pembangunan Infrastruktur Indonesia dalam Pemerintahan SBY dan Partai Demokrat, Kesejahteraan Indonesia Bersama Pemerintahan Presiden SBY dan Partai Demokrat, Partai Demokrat Dukung Prioritas Pembangunan Infrastruktur dan masih banyak lagi.

Selain TVC itu ibas juga memasang video kegiatannya ketika berinteraksi, berbaur dengan berbagai kalangan masyarakat. Contohnya dalam video yang berjudul “Wisata Hati dan Religi di Pondok Pesantren”, menayangkan kegiatan Ibas ketika berkunjung ke Pondok Pesantren Kalijogo Kabupaten Ngawi.

Kyai, dan Pemuka Agama setempat. Masih dalam video yang sama terlihat juga Ibas memberikan buah tangan atau kenang-kenangan seperangkat alat komputer untuk menunjang

Ibas berinteraksi dengan salah satu anak - anak di pondok pesantren dalam youtube channelnya

Dalam cuplikan tayangannya terlihat Ibas berinteraksi dengan para Santri,

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 105: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

106

kegiatan belajar mengajar di Pesantren tersebut. Sedangkan video yang berjudul “Indonesia Subur, Indonesia Makmur”, menayangkan kegiatan Ibas ketika berkunjung ke Perkebunan Durian Ngebel di Kabupaten Ponorogo. Dalam cuplikannya terlihat Ibas yang sedang menanam bibit pohon durian dan kemudian memberikan persediaan pupuk untuk para kelompok tani di daerah tersebut.

Masih banyak video serupa yang diunggah Ibas dalam akun Youtube-nya. Tidak hanya Pesantren dan Perkebunan, Ibas juga mengunggah video ketika berkunjung ke daerah pesisir pantai dan berinteraksi dengan para Nelayan, ada juga video ketika Ibas berkunjung ke berbagai UKM dan ikut mencoba proses produksi, lalu ada lagi video yang menayangkan ketika Ibas bergotong royong membangun jalan yang terputus akibat longsor di Kabupaten Magetan. Video-video yang bertajuk “Mas Ibas Peduli Rakyat” tersebut menjadi amunisi Ibas untuk lebih meyakinkan masyarakat yang akan mencoblosnya di kertas suara. Keyakinan itu timbul ketika masyarakat melihat kerja nyata yang telah dilakukan Ibas dalam video-video yang mereka putar.

Ibas ikut dalam proses produksi pembuatan genteng dalam youtube channelnya

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 106: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

107

Media Sebagai Alat Pemenangan

Patut disadari, apa yang telah dilakukan Ibas dalam mengelola sosial media, sedikit-banyaknya telah membantu dalam perolehan suara di Dapil VII Jawa Timur. Sehingga Ibas dapat dipercaya kembali menjadi Anggota DPR RI periode 2014-2019.

Strategi yang tergolong baru ini kini kian marak digunakan oleh pihak-pihak lain dalam dunia politik. Terkadang masyarakat menemukan cara berkomunikasi di sosial media yang keluar dari tata krama dan terkesan sedang menyerang pihak tertentu. Tentu saja hal itu membuat fungsi dan peran sosial media menjadi tidak bermanfaat untuk kerukunan dan persatuan bangsa. Dari setiap unsur yang ada dalam sosial media milik Ibas, cara berkomunikasi Ibas di dalam sosial media cukup berbeda dan mudah dikenali. Cara berkomunikasi dan strategi sosial media yang digunakan Ibas dalam dunia politik memiliki ciri yang khas. Sosial media milik Ibas bersifat cerdas dan santun, objektif sesuai fakta yang terjadi, dan cenderung mengajak masyarakat untuk berfikir positifdengan kritik yang konstruktif. Itulah pedoman Ibas yang selalu ia pegang teguh setiap kali akan merilis sebuah content dalam sosial media miliknya.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 107: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

108POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

BRANDING

contoh Branding bando

Branding Flyer program Pro - Rakyat

Page 108: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

109POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Branding Spanduk EBY

Media Sebagai Alat Pemenangan

Page 109: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

110

Page 110: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

111

Page 111: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

112

Page 112: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

113

STRATEGIDESA MENYERANG KOTA

Dalam pentas kompetisi apa pun, tidak mudah mempertahankan gelar juara lebih dari dua kali. Begitupun bagi Partai Demokrat yang menjadi pemenang Pemilu pada 2004 yang memenangkan pilpres dan masuk lima besar pileg serta 2009

dengan memenangkan pilpres dan peringkat pertama pileg.

Melihat situasi situasi seperti itu maka Ibas segera membentuk dan menyusun sebuah strategi politik untuk menghadapi Pileg 2014. Salah satunya adalah dengan segera melakukan konsolidasi politik, khususnya di Dapil VII Jatim, untuk mereorganisir dan merestrukturisasi partai guna menyusun kekuatan.Dalam konsolidasi ini juga Ibas selaku Sekjen Partai Demokrat menegaskan orientasi partai sekaligus memimpin misi pemenangan Partai Demokrat di Dapil VII Jatim.

Page 113: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

114

Ibas sadar bahwa partisipasi masyarakat dalam pemilu merupakan salah satu kunci utama dalam perlombaan politik ini ke kursi parlemen. Ibas ingin agar rakyat percaya bahwa wakil rakyat yang duduk di kursi DPR RI adalah the best of the best karena merekalah yang nantinya akan membuat aturan-aturan legislatif, undang-undang, menyusun anggaran negara, dan mengawasi jalannya roda pemerintahan demi kepentingan rakyat

Melihat proyeksi umum, peluang Ibas dan Partai Demokrat menjadi pemenang pemilu di 2014 sangat mungkin terulang. Setidaknya ada lima faktor yang mempengaruhi perolehan suara pada Pemilu 2014. Faktor-faktor ini menjadi dasar strategi pemenangan Ibas di Dapil VII Jatim.

Faktor pertama, daya jelajah dan daya dukung caleg. Sebab, motor kemenangan partai pada Pemilu 2014 bertumpu pada kekuatan caleg. Caleg harus memiliki motivasi cukup kuat untuk menjadi pemenang. Kedua, soliditas mesin partai di lingkup terkecil, karena suka atau tidak, infrastruktur partai di tingkat ranting menjadi garda depan mengenali, menghimpun dan meyakinkan pemilih untuk memilih Partai Demokrat. Ketiga, semboyan dan program perjuangan partai harus jelas karena ini nantinya akan menjadi sebuah branding dan pencitraan tersendiri baik bagi Partai Demokrat maupun bagi Ibas. Partai Demokrat menegaskan bahwa moto perjuangan Partai Demokrat adalah “Mengutamakan Kepentingan Rakyat, Terus Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat”. Ibas sadar dan yakin kalau hal itu harus ikut menggemakan moto dan program partai tersebut kepada

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 114: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

115

Strategi Desa Menyerang Kota

pemilih. Keempat, strategi contrasting atau pembeda antara Partai Demokrat dengan parpol lain. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi Ibas karena harus bisa menjelaskan sekaligus meyakinkan pemilih bahwa ada pembeda utama antara Partai Demokrat dengan peserta pemilu lainnya. Dan yang terakhir dan tidak kalah penting adalah menciptakan dan membangun sinergi antar caleg DPR dan DPRD Kota/Kabupaten maupun provinsi. seluruh caleg tentu ingin dipilih rakyat, namun perjuangan dan peluang kemenangan akan mudah digapai bila ada sinergi antar-caleg DPR dan DPRD. Caleg DPRD mempunyai daya jelajah yang bisa diandalkan untuk menggapai masyarakat akar rumput, sementara perolehan suara untuk caleg DPR bertujuan guna pemenuhan ambang batas Parliamentary Threshold.

Program aksi pemenangan Ibas dirumuskan ke dalam sejumlah agenda kegiatan yang dilakukan untuk menjaga popularitas dan elektabilitas Ibas tetap stabil bahkan terus meningkat.

Memahami perencanaan yang strategis memudahkan kita untuk

mendapatkan suatu hasil yang maksimal

EBY Team

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 115: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

116

Atas tujuan tersebut, disusun sejumlah agenda kegiatan strategis yang memiliki pengaruh positif sesuai dengan kebutuhan konstituen Ibas di Dapil VII Jawa Timur. Namun tetap perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut, seperti Peraturan Kampanye pada Undang-Undang dan Peraturan lainnya tentang Pileg. Kegiatan kampanye sudah diatur sedemikian rupa dalam Undang-Undang dan peraturan tentang Pileg. Bentuk kampanye relatif tidak berubah dari waktu ke waktu, antara lain kampanye diatur dalam periode waktu tertentu secara ketat dan dengan rambu-rambu yang juga harus dipatuhi. Namun sebelum kampanye resmi, kegiatan bertemu dengan para konstituen telah dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya, dikenal sebagai sosialisasi. Masa sosialisasi dan kampanye resmi ini harus benar-benar dioptimalkan.

Kegiatan menemui dan ditemui para konstituen ini perlu memperhatikan faktor efektivitas, efisiensi, dan fleksibilitas.Semuanya harus diatur oleh tim sukses, terjadwal dengan baik. Namun harus memperhatikan fleksibilitas, jangan sampai adakesan bahwa tim sukses terlalu protektif terhadap kandidat sehingga seolah-olah sulit ditemui oleh konstituen. Tetapi sebaliknya jika terlalu longgar, membiarkan orang dengan sangat gampang menemui kandidat, jelas akan merepotkan kandidat dan pasti akan kedodoran mengatur waktu dan skala prioritas.

Hal terpenting dalam kegiatan sosialisasi bahwa unsur-unsur dalam proses political marketing seperti: STP (Segmentasi, Targeting, positioning), dan 4P (Policy, Person, Party, Presentation) sudah dikonseptualisasi dengan matang, sehingga proses

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 116: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

117

delivery dapat dilakukan dengan mulus pada tiga bagian pasar politik(Mediamassa,Influencer,danPemilih).

EBY dan t im griya mengadakan lomba foto dan essay

Program “Desa Menyerang Kota” ini dilaksanakan selama tiga bulan mulai akhir November 2013 hingga Akhir Januari 2014. Terkait target waktu dan simpatisan, tim diminta untuk mengejar bahwa sampai akhir Januari ini kegiatan- kegiatan ini akan dapat dilaksanakan di 1.087 desa untuk mencapai target simpatisan minimal sebesar 381.000 orang.Kegiatan-kegiatan yang direncanakan tim dan Ibas terdiri dari : program Kerja Bakti Keliling, program pengajian keliling, lomba esay dan foto dengan tema nuansa Indonesia,

Program Kerja Bakti Keliling atau KBK ini merupakan program kerja bakti bersih-bersih desa yang dilakukan oleh satu kelompok pekerja terdiri dari sekitar minimal 10 orang pekerja perdesa yang dibayar oleh tim EBY untuk melakukan kerja bakti atau bersih-bersih desa secara berkeliling. Para pekerja itu merupakan

Strategi Desa Menyerang Kota

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 117: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

118

penduduk desa setempat.Hal ini agar ada lebih keterikatan emosional antara masyarakat desa tersebut dengan EBY.Untuk tempat dan pelaksanaan, tim KBK berkoordinasi dengan Korcam dan Kordes EBY dan juga kepala desa setempat untuk penentuan waktu dan lokasinya. Pada umumnya KBK dilaksanakan pada hari sabtu dan minggu. Dalam satu hari bias dilaksanakan sekitar 10–20 desa.

T im EBY mengadakan kegiatan Kerja Bakti Kel i l ing

Tim EBY, melalui Korkab-Korcam-Kordes, mencari minimal 10 orang tenaga kerja bakti perdesa yang akan melakukan kerja bakti atau bersih-bersih desa. Waktu kerja dari tim KBK per-hari Desa di anjurkan untuk dilaksanakan sekitar pukul 08.00-12.00 siang. Selain upah, makan siang tim KBK juga akan ditanggung oleh tim EBY. Tim EBY melalui Korkab setiap kegiatan KBK menyediakan alat-alat kebersihan yang akan dipergunakan selama proses kegiatan KBK seperti cangkul, serokan, sapu lidi, arit dan juga tong sampah besar. Setelah di gunakam, alat-alat kebersihan kerjabakti tersebut akan diserahkan kepada perangkat desa sebagai bentuk bantuan. Di setiap akhir kerjabakti, tim EBY,

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 118: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

119

melalui Korkab-Korcam-Kordes, memberikan alat-alat kebersihan yang dan menyerahkan kepada perangkat desa yang berupa cangkul, serokan, dua buah sapu lidi, dua buah arit dan dua tong sampah besar sebagai bentuk bantuan. Namun bentuk bantuan dapat disesuaikan dengan kebutuhan di tiap-tiap desa.Seperti contoh ada beberapa desa yang mendapatkan bantuan berupa sejumlah sak semen, batu dan pasir untuk pembangunan jalan atau bangunan atau fasilitas umum warga yang sudah roboh.Sangat sederhana namun sangat efektif. Kita mungkin melihat bahwa bantuan-bantuan itu terlihat sangat sederhana bahkan tidak seberapa, namun efek riak yang ditimbulkan dari itu sangat luar biasa. Bantuan ini hanya merupakan sebuah penyulut awal agar masyarakat di daerah tersebut dapat meneruskan apa yang sudah dimulai oleh Ibas. Pada saat bekerja tim KBK diwajibkan untuk memakai kaos EBY sebagai sebuah brand dan mengingatkan kepada konstituen siapa yang memulai semua ini. Dalam setiap pelaksanaan kegiatan, korcam dan kordes yang mendampingi wajib untuk mendokumentasikan jalannya kegiatan untuk proses laporan pertanggungjawaban.

Kegiatan ini menjadi sebuah sukses besar karena sangat diterima oleh masyarakat di Dapil VII Jatim. Setiap menjelang akhir minggu banyak warga bertanya-tanya “giliran siapa program KBK minggu ini?” atau “kapan desa kami di adakan program KBK?”. Hal ini sesuai dan sejalan dengan rencana serta tujuan dari strategi desa menyerang kota.

Serupa tapi tak sama dengan program kerja bakti keliling, ide pengajian keliling juga dimunculkan melalui dasar konsep yang sama.Pengajian keliling merupakan inisiasi Ibas bersama tim EBY

Strategi Desa Menyerang Kota

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 119: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

120

di Dapil VII Jawa Timur yang dilakukan untuk menyasar pemilih kaum ibu dan kaum perempuan pemilih.Program ini diharapkan dapat menumbuhkan persepsi di mata masyarakat bahwa EBY adalah tokoh nasional yang religius. Kegiatan pengajian keliling juga ditujuhkan untuk mendoakan kiprah EBY di pentas politik nasional sekaligus meminta doa restu atas majunya Ibas sebagai wakil rakyat asal Dapil VII Jawa Timur.

Program pengajian keliling EBY ini merupakan program yang di tujukan untuk menyasar kelompok-kelompok pengajian di tiap-tiap desa. Program pengajian ini berupa pengajian keliling yang diadakan di tiap-tiap desa di lima kabupaten dengan target satu desa perhari. Untuk tempat dan pelaksanaan, tim EBY melalui Korkab berkoordinasi dengan Korcam dan Kordes EBY dan juga kepala desa serta kelompok pengajian setempat untuk penentuan waktu dan lokasinya.Waktu pelaksanaan pengajian disesuai dengan kegiatan pengajian di tiap-tiap desa, namun setiap hari ada minimal 1 kegiatan pengajian.Di setiap kegiatan pengajian di hadiri dan di ikuti oleh perwakilan kordes atau korcam EBY yang bertanggungawab. Di setiap kegiatan pengajian di berikan dana taktis untuk keperluan konsumsi kegiatan pengajian oleh tim EBY. Setiap kegiatan pengajian, tim EBY memberikan bantuan berupa dua buah Alquran dan dua buah tatakan Alquran kepada setiap kelompok pengajian tersebut.

Berbeda dengan program KBK dan pengajian keliling.Program nuansa Indonesia lebih ditujuakna untuk menjaring para pemilih muda. Nuansa Indonesia merupakan perkembangan atau aplikasi konsep kegiatan travellers contest yang merupakan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 120: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

121

Strategi Desa Menyerang Kota

kontes yang diselenggarakan sebagai ajang promosi objek-objek wisata yang ada di indonesia khususnya objek wisata yang berada di Dapil VII Jawa Timur. Selain itu travellers contest juga dilakukan untuk mempromosikan EBY di masyarakat Jawa Timur dengan menyasar pada anak muda sebagai pemilih pemula pada pemilu 2014.

Travellers contest akan mengusung tema “Nuansa Indonesia”. Kegiatan ini merupakan kegiatan Lomba wisata yang diselenggarakan di lima Kabupaten di Dapil VII Jawa Timur. Tujuan di selenggarakannya kegiatan ini adalah selain untuk mengenalkan objek-objek wisata di Dapil VII Jawa Timur dan menampung kreatifitas remaja, khususnya putri, jugauntuk mengenalkan para pemilih pemula ini dengan sosok EBY. Peserta Kegiatan “Nuansa Indonesia” tiap-tiap kabupaten akan mengunjungi ataupun mengkaji dua objek wisata di Kabupaten masing-masing

Ibas bersama peserta lomba foto wisata, di Kab. Trenggalek

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 121: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

122

Kegiatan Lomba Wisata “Nuansa Indonesia” terdiri dari dua kategori, yaitu lomba foto dan lomba tulis dan esai dengan tema keindahan wisata di Dapil VII Jawa Timur. Perlombaan menulis esai dimana setiap peserta diwajibkan untuk membuat karya tulisan mengenai objek wisata yang mereka kunjungi. Setiap tulisan ini kemudian akan di nilai oleh tim EBY yang kemudian akan menentukan tiga pemenang untuk setiap kabupaten. Perlombaan fotografidimanasetiappesertajugadiwajibkanuntukmelakukandokumentasi kreatif yang berisi tentang eskplorasi keindahan objek wisata yang dikunjungi dengan menyertakan juga Caption menarik terkait foto tersebut. Setiap foto ini kemudian akan di nilai oleh tim EBY yang kemudian akan menentukan tiga pemenang untuk setiap kabupaten. Keberhasilan progam ini terlihat dengan banyaknya peserta yang mendaftar untuk ikut dalam lomba ini. Sebagian besar dari mereka memamng mengikuti lomba untuk hadiahnya, namun tak jarang yang ikut lomba ini karena sosok Ibas itu sendiri. Mereka merasa bahwa dengan ikut kegiatan ini mereka dapat lebih mengenal Ibas sebagai penuda serta sebagai inspirator bagi mereka.

Program ini juga membuka kerjasama dengan media-media didaerah karena dipromosikan melalui radio-radio yang ada di lima kabupaten di Dapil VII Jawa Timur. Selain menjadi promotor, radio-radio terkait juga menjadi penyelenggara kontes yang sepenuhnya di kontrol oleh tim EBY.

Khusus untuk program Lomba hari ibu, Kegiatan ini merupakan kegiatan Lomba dalam rangka memperingati Hari Ibu yang diselenggarakan di lima Kabupaten di Dapil VII Jawa Timur. Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah selain

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 122: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

123

untuk memperingati hari Ibu, juga untuk memberikan efek gaung EBYdiDapilVIIJawaTimurdanjugauntukmenampungkreatifitasibu-ibu. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari IBU, Minggu 22 Desember 2013. Peserta Kegiatan Hari IBU di serahkan kepada tiap-tiap kabupaten

Kegiatan Lomba Hari IBU di tiap-tiap kabupaten berbeda-beda. DiKabupaten Trenggalek diadakan Pertandingan Bola Voli yang diikuti oleh ibu-ibu dan kaum hawa. Di Kabupaten Ponorogo, Tim EBY mengadakan Lomba Merias Pengantin. Kegiatan ini cukup meriah dan diikuti oleh banyak peserta, mereka berlenggang-lenggok bak pragawati.Di Kabupaten Magetan, bertempat di Griya EBY, Tim mengadakan Lomba Menyanyi. Seperti di tiga Kabupaten sebelumnya, tidak mau kalah, Kabupaten Pacitan mengadakan Lomba Peragaan Kebaya, namun yang unik dalam lomba kali ini adalah bahwa lomba ini berlangsung di Pasar. Dan terakhir adalah di Kabupaten Ngawi yang mnegadakan Cerdas Cermat Posyandu bekerjasama dengan dinas kesehatan dan posyandu sekitar.

Merespon kebijakan desentralisasi yang dewasa ini telah banyak diselenggarakan diberbagai daerah di indonesia. Peran tokoh masyarakat tersebut kemudian mendapat perhatian berbagai kalangan politik dan masyarakat besar yang ada di indonesia guna sebagai mesin pendongkrak suara pada setiap pemilihan umum yang digelar disetiap daerah.

Seorang tokoh masyarakat dianggap mampu dalam mewakili harapan dan keinginan masyarakat.Ketokohan seseorang dalam masyarakat merupakan representasi atau perwakilan kepentingan masyarakat itu sendiri, maka dari

Strategi Desa Menyerang Kota

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 123: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

124

itu sesuai yang dikemukakan bahwa tokoh masyarakat ialah orang yang dianggap sebagai perwujudan dari masyarakat itu sendiri. Kepemimpinan dari seorang tokoh yang disegani dan dihormati secara luas oleh masyarakat dapat menjadi faktor yang menyatukan suatu bangsa-negara. Fakta objektif tersebut, beranggapan bahwa peranan tokoh masyarakat bersentuhan langsung dengan sistem politik yang terdesentralisir di daerah. Sehingga mengindikasikan bahwa beberapa tokoh masyarakat, diantaranya tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh agama memiliki peranan yang sangat penting dalam proses pemilu yang berlangsung di daerah.

Tokoh-tokoh masyarakat sebagai perwakilan kepentingan dari semua elemen didalam masyarakat itu kemudian mewujud dalam rangka mengakomodir setiap kepentingan-kepentingan masyarakat serta senantiasa menjadi yang terdepan dalam proses pengembangan sumber daya manusia yang ada dalam masyarakatnya.

Ibas bersama tokoh masyarakat di kabupaten magetan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 124: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

125

Tokoh-tokoh masyarakat di daerah dan kaum muda yang dikenal oleh khalayak memiliki kredibilitas, diharapkan berani tampil dan membawa aspirasi dan harapan masyarakat dalam berkompetisi di pemilu yang berlangsung tersebut.

Tokoh Masyarakat pada umumnya merupakan suatu kolektifitasdariindividu-individuyangtinggaldanmenetappadasuatu wilayah yang sama dan saling berinteraksi satu sama lain, sehingga kumpulan individu-individu ini mempunyai karakteristik tersendiri yang dapat dibedakan dengan masyarakat lain. bahkan politis, tidak menjamin adanya suatu kekuatan yang menggerakkan masyarakat apalagi mempengaruhi perilaku memilih masyarakat. Terkadang eksistensi tokoh masyarakatlah yang menentukan kemana pilihan masyarakat dijatuhkan.

Hubungan antara tokoh masyarakat dengan masyarakat itu sendiri, yakni hubungan antara tokoh masyarakat yang memiliki sumber kekuasaan dan kekuasaan aktual dengan masyarakat yang dikuasai. Sementara itu, wewenang adalah kekuasaan yang ada pada seseorang atau kelompok orang, yang mempunyai dukungan atau mendapat pengakuan dari masyarakat. Legitimasi yang diberikan oleh masyarakat kepada figuridolanya,biasanyamenjadibarometerkekuasaansangelit.

Dalam hal ini, kekuasaan yang dimiliki oleh tokoh masyarakat tersebut, tidak serta merta termanifestasi kedalam suatu bentuk wewenang yang legal secara konstitusional. Melainkan hanya berkisar pada sesuatu pengaruh yang bersifat otokratis-tradisional, bukan secara eksplisit termaksud dalam aturan-aturankonstitusional.Legitimasiterhadapfigurtokohmasyarakattentunya tidak bisa lepas dari suatu pahaman bahwa dominasi

Strategi Desa Menyerang Kota

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 125: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

126

etnisitas yang dewasa ini muncul sebagai kekuatan politik mampu mendongkrak suatu bangunan politik didaerahnya. Suatu kekuatan yang bersifat sakralistik yang mengiringi arus demokratisasi di tingkat lokal.

Tokoh masyarakat, tentunya merupakan representasi dari adanya sifat-sifat kepemimpinan yang menjadi acuan bagi masyarakat dalam mewujudkan harapan serta keinginan-keinginan masyarakat sehingga tokoh masyarakat, tidak bisa dilepaskan dari sifat kepemimpinan yang tercermin didalam diri tokoh masyarakat tersebut.Dalam hal ini tokoh masyarakat adalah merupakan orang-orang yang dihormati dan disegani dalam masyarakatnya. Karena aktivitas dalam kelompoknya serta kecakapan-kecakapan dan sifat-sifat tertentu yang dimilikinya.

Atas dasar pemikiran itulah Ibas melihat perlunya program-program yang ditujukan untuk menyasar tidak hanya kalangan cendikiawan, tokoh serta masyarakat sepuh tapi juga dapat memberikan semacam timbal balik yang kuat dengan para tokoh local. Kegiatan yang tidak hanya menghibur tetapi juga dapat menumbuhkan rasa hormat kepada para tokoh lokal yang juga memberikan andil bagi jalannya program-program ini, tentu saja melalui prakarsa Ibas. Program-program tersebut adalah pagelaran wayang EBY, Ziarah Wali serta Kurban EBY.

Pagelaran wayangan EBY di Dapil VII Jawa Timur dilaksanakan bertepatan dengan awal masa kampanye. Pegelaran EBY bertujuan untuk menjaga silaturahim Ibas dengan seniman lokal daerah Dapil VII Jawa Timur sekaligus mempererat tasi silaturahim dengan masyarakat dan konstituen. Menjelang tahun politik 2014, Ibas lewat lakon dalam wayangan tersebut

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 126: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

127

memohon doa restu kepada masyarakat sekitar agar mendapat ridho Allah SWT dalam perjuangan maju kembali sebagai caleg dari partai Demokrat. Pagelaran wayangan juga ditujukan untuk memohon dukungan masyarakat agar mendoakan pemerintahan presiden SBY, ibu negara Ani Yudhoyono dan seluruh keluarga besar agar senantiasa diberikan kesehatan dan kelancaran. Pegelaran wayangan EBY juga bertujuan untuk memotivasi masyarakat agar ikut menyukseskan hajatan politik 2014 dan berpartisipasi semaksimal mungkin agar ke depan bangsa Indonesia dapat memiliki pemimpin nasional yang berkualitas dan amanah seperti presiden SBY.

Ibas mengadakan kegiatan Ziarah Wali yang diikuti oleh empat rombongan dari empat kabupaten. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan pra-pileg yang diselenggarakan oleh Ibas kepada para tokoh agama di Dapil VII Jatim.

Strategi Desa Menyerang Kota

Rangkaian kegiatan ini terdiri dari dua gelombang, gelombang pertama terdiri dari empat kabupaten, dan gelombang kedua terdiri dari satu kabupaten, yaitu Pacitan. Untuk kegiatan ziarah wali hari pertama, keberangkatan dilakukan oleh empat kabupaten dengan masing masing jumlah kehadiran Ngawi : 45 orang, Magetan : 38 orang, Trenggalek : 42 orang, dan Ponorogo : 43 orang.

Rombongan peserta ziarah wali EBY 2014

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 127: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

128

Pada tanggal 7 April 2014 pukul 18.30 WIB, dengan niat dan do’a rombongan Ziarah Wali EBY mulai berangkat dari masing-masing kabupaten menuju tempat yang pertama yaitu makam Gus Dur (KH. Abdurrahman Wachid) yang bertempat di Pondok Tebu Ireng–Jombang. Gus Dur wafat pada tanggal 30 Desember 2009 dan dimakamkan pada tanggal 31 Desember 2009 di Ponpes Tebu Ireng-Jombang.

Selanjutnya rombongan meneruskan perjalanan menuju makam syekh Jumadil Kubro yang bertempat di Troloyo Jawa Timur. Dari makam Syekh Jumadil Kubro rombongan melanjutkan perjalanan menuju makam sunan ampel. Sunan Ampel mempunyai nama asli Raden Rahmatullah yang berasal dari daerah Bukhara. Beliaulah yang telah menyebarkan agama Islam di Jawa khusunya di Ampel Surabaya. Setelah dari sunan Ampel rombongan meneruskan perjalanan menuju makam Sunan Giri.

Sunan Giri memiliki nama kecil Raden Paku, alias Muhammad Ainul Yakin. Sunan Giri lahir di Blambangan (kini Banyuwangi) pada 1442 M. Beliau sempat berkelana ke Malaka dan Pasai. Setelah merasa cukup ilmu, ia membuka pesantren di daerah perbukitan Desa Sidomukti, Selatan Gresik. Dalam bahasa Jawa, bukit adalah “giri”. Maka ia dijuluki Sunan Giri.

Rombongan melanjutkan perjalanan menuju makam Sunan Drajad, Nama kecilnya Raden Qosim. Ia anak Sunan Ampel. Dengan demikian ia bersaudara dengan Sunan Bonang. Diperkirakan Sunan Drajat yang bergelar Raden Syaifuddin ini lahir pada tahun 1470 M. Setelah itu rombongan menuju makam Syekh Ibrahim Asmoro kondi di Lamongan. Syekh Asmorokondi merupakan ayah dari Sunan Giri. Beliau merupakan salah satu wali

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 128: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

129

yang menyebarkan agama islam di daerah Paciran. Dan terakhir, rombongan menuju makam sunan Bonang di kabupaten Tuban. Sunan Bonang merupakan anak Sunan Ampel, yang berarti juga cucu Maulana Malik Ibrahim. Dalam ziarah ini peserta rombongan merasa sangat senang dengan kegiatan yang diadakan oleh Ibas ini.

Idul Adha adalah merupakan puncak dari ibadah haji.hari ini dirayakan tidak hanya oleh umat muslim yang sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah Al-Mukaromah, tetapi juga dirayakan dengan penuh suka cita oleh umat muslim di seluruh dunia. Hari raya ini disebut juga hari raya qurban, dimana pada hari itu bagi setiap hamba-nya yang mampu dianjurkan untuk menunaikan kewajibannya menyembelih hewan qurban.

Memanfaatkan momentum Idul Adha, EBY seperti yang sudah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya juga melaksanakan atau meneladani nabi Ibrahim AS untuk berkurban. Menumbuhkan kesadaran dan peran serta ummat islam dalam upaya mengembangkan kecintaan kepada sesama, dalam perwujudan takwa kepada Allah.

Warga simpatisan EBY di dapil

menyembelih hewan qurban EBY

Strategi Desa Menyerang Kota

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 129: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

130

Memperkokoh jalinan silaturahim dalam upaya menopang ukhuwah islamiyah di antara EBY dengan masyarakat muslim di Dapil VII Jawa Timur.

TimEBYmengidentifikasimasyarakatdiwilayahkabupatenTrenggalek, Pacitan, Magetan, Ponorogo dan Ngawi yang layak untuk menerima hewan qurban. Pemotongan hewan kurban dipusatkan di seluruh griya aspirasi EBY. Proses pendistribusian hewan dan/atau daging qurban ke masyarakat miskin di daerah-daerah menggunakan mobil aspirasi EBY untuk menjangkau masyarakat di wilayah pelosok. Masing-masing griya aspirasi EBY melakukan dokumentasi kegiatan penyembelihan dan pendistribusian hewan qurban EBY di Dapil VII Jawa Timur.

Kegiatan pra-pileg pada dasarnya sangat bermanfaat bagi pencitraan Ibas karena dapat memberikan efek yang cukup signifikandalampileg2014kemarin.Kegiatan-kegiatanpra-pilegtetap perlu dilakukan namun jumlah serta bobot kegiatannya sebaiknya dikurangi. Hal ini lebih kepada efisiensi khususnyaanggaran.

Kegiatan-kegiatan pra-pileg merupakan sebuah remider atau pengingat bagi masyarakat Dapil VII Jatim akan sosok Ibas. Kegiatan pra-pileg laebih baik di masifkan pada saat menjelang pileg atau kampanye.Pada saat awal-awal tahun kegiatan pra-pileg lebih baik difokuskan pada kegiatan yang sifatnya ringan dan tidak “gebyar-gebyar”. Kegiatan-kegiatan pra-pileg yang dirasa wajib adalah yang sifatnya rutin, seperti kegiatan hari raya qurban-baksos dan pembagian sembako, kerja bakti keliling dengan konsep lebih kecil dan pelaksanaannya sebaiknya dilakukan satu tahun menjelang pileg, begitu juga dengan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 130: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

131

pengajian keliling serta majalah atau Koran sinergis. Kegiatan yang bersifat “gebyar-gebyar” tetap perlu dilaksanakan namun lebih baik dilaksanakan pada saat menjelang pileg atau pada saat kampanye.

KORTPS - DOOR TO DOOR Target suara pemilih pada pileg 2014 adalah 350.000. Untuk mendapatkan suara sejumlah 350.000 maka diperlukan simpatisan sejumlah minimal sekitar 500.000 simpatisan dengan asumsi hanya 50-70 % simpatisan yang loyal memilih Ibas pada pileg 2014, maka target jumlah simpatisan mulai September 2013 hingga Desember 2013 adalah 125.000 orang per bulan. Tugas Kordes untuk menjalankan rekrutmen simpatisan, sementara Korcam melakukan kordinasi pendataan dan pengawasan proses rekrutmen simpatisan EBY. Tim EBY pusat, menyiapkan format peng-imput-an database simpatisan melalui sms ke pusat data EBY atau sistem informasi EBY. Setelah data terkumpul atau mulai masuk dalam system maka akan dimulai proses pencetakan kartu simpatisan secara berkala dimulai awal oktober 2013.

Skema Penyusunan Database Simpatisan EBY diawali dengan Rekrutmen yang dilakukan oleh Kordes dan Korcam dimana Data Simpatisan di SMS langsung ke Nomor Pusat Data EBY dengan catatan Format Pesan harus lengkap agar bisa dibaca oleh sistem. Fase kedua adalah aktifasi SMS Gateway System. Server SMS Gateway akan terus online untuk menerima data simpatisan yang dikirimkan melalui pesan SMS. Setelah data mulai masuk maka Tim sudah bisa untuk membuat Modul Database dimana Sistem akan mengklasifikasi data simpatisan dan me-reformat

Strategi Desa Menyerang Kota

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 131: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

132

ke dalam kolom-kolom. Proses pendataan database dilakukan perwilayah otomatis tersistem untuk menghindari data ganda. Fase terakhir adalah Database Simpatisan. Data Simpatisan EBY akan tersaji secara online dan Format data simpatisan akan di klasifikasiberdasarkanlokasi.

Simpatisan Door to door merupakan bentuk ideal dari kordes. Tugas simpatisan yang hanya per-event lebih efektif, khususnya dalam hal penghematan anggaran. Kegiatan door to door pada dasarnya merupakan strategi yang efektif dalam menjaring suara dan penyebaran logistik, namun door to door tidak bisa dijadikan patokan 100% atas asumsi jumlah suara, pada pileg 2014 kurang dari 50% jumlah suara yang dihasilkan dari kegiatan door to door. Sehingga door to door sebaiknya dilaksanakan minimal selama satu bulan menjelang pileg.

Beberapa “kecurangan” dan permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan penjaringan simpatisan dan door to door bahwa banyak kordes yang menadapatkan nama simpatisan bukan melalui kunjungan atau tatap muka langsung, tetapi hanya mencatat nama dan data diri dari kantor desa. Simpatisan dan door to door seharusnya berjalan simultan dan saling mengisi, dalam arti yang difokuskan dalam kunjungan door to door adalah simpatisan EBY dahulu sehingga suara yang akan di pegang lebih jelas dan lebih valid dan pasti minimal 70-90%. Sebaran logistik juga lebih merata dan terukur.

Sebagai salah satu persiapan menghadapi pemilu, Ibas bersama dengan Tim menggagas program door to door di lima kabupaten. Sistem kampanye door to door yang diterapkan oleh Tim EBY sangat penting karena konstituenakan lebih cepat

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 132: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

133

mengenal si calon legislator beserta “produk-produknya”. Dengan demikian konstituenakan lebih cepat mengambil keputusan untuk menerima apa yang kita bawa atau tawarkan.

Konsep door to door dilakukan oleh kordinator TPS atau kortps yang merupakan orang-orang pilihan yang loyal terhadap Partai Demokrat dan juga terhadap Ibas. Kortps berasal dari berbagai elemen masyarakat, baik tokoh setempat maupun tokoh pemuda yang sudah dikenal luas oleh masyarakat di sekitar daerah pemilihannya serta memiliki akses serta kemampuan komunikasi yang baik sebagai “juru kampanye” bagi Ibas di tingkat TPS.

Bahwa door to door yang dilakukan oleh kordinator TPS atau Kotrps merupakan kegiatan untuk mengenalkan suatu calon legislator kepada masyarakat atau konstituen. Dalam prateknya dapat dilakukan dengan mendasarkan pada tujuan untuk membujuk (persuasi) dengan memberikan respon positif terhadap calon legislatif beserta program kerjanya.

Warga simpatisan EBY di dapil menerima logist ik Door to door berupa kaos dan Flyer

Strategi Desa Menyerang Kota

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 133: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

134

Memberitahu (informasi) door to door merupakan media komunikasi yang efektif bagi calon legislatif untuk menyampaikan informasi pada konstituen. Dan tujuan lain dari door to door adalah sebagai media dan alat untuk mengingatkan kembali pada konstituen mengenai sosok Ibas beserta program-program kerja nyatanya.

PELATIHAN KORDINATOR TPS Serupa tapi tak sama, Kortps memiliki fungsi yang sama seperti saksi, tetapi tugas utamanya adalah mengawal dan memberikan pandangan yang lebih khusus mengenai sosok Ibas. Kortps juga mengemban tugas untuk meyakinkan calon pemilih di lingkungannya agar mau menggunakan hak pilih dengan baik. Kortps ini dibekali kiat-kiat dan strategi komunikasi agar calon pemilih mau menjatuhkan pilihannya kepada Ibas dan Partai Demokrat dengan niat yang tulus, mencoblos Ibas dan partai Demokrat yang berasal dari kemauan dan kesadaran si calon pemilih itu sendiri.

Untuk itu diperlukan keterampilan dalam berkomunikasi yang baik. Kemampuan komunikasi yang baik ini akan digunakan Kortps pada saat terjun ke masyarakat. Kortps akan diberi tugas menjalankan program Door to Door sebagai salah satu strategi pemenangan Ibas dan Partai Demokrat.

Materi pelatihan komunikasi Door to Door diberikan kepada Kortps dengan menggunakan sistem estafet dari Pusat. Tim EBY Pusat membuat suatu materi pelatihan dan disampaikan kepada para Korkab. Lalu dilanjutkan oleh Korkab, mereka

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 134: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

135

Strategi Desa Menyerang Kota

menyampaikan materi-materi itu kepada Korcam dan Kordes hingga akhirnya berujung di Kortps. Materi Pelatihan Kortps dibuat semenarik mungkin. Tidak hanya dalam bentuk materi tertulis, Tim EBY pusat juga membuatkan materi pelatihan dalam bentuk video yang dapat diputar dengan menggunakan VCD player.

Pada Hari-H, Kortps juga ditugaskan untuk mengawal para Calon pemilih hingga benar-benar menggunakan hak pilihnya dengan baik. Kortps wajib melindungi calon pemilih dari serangan-serangan pihak lain yang dapat merubah niat calon pemilih tersebut untuk memilih Ibas dan Partai Demokrat.

Kortps juga dibekali pelatihan untuk proses pelaporan jumlah suara pada hari pencoblosan. Mereka harus melaporkan jumlah suara yang diperoleh di TPS nya masing-masing. Bentuk laporannya unik, berupa SMS yang dikirimkan kepada nomor EBY Tim Pusat di Jakarta. Hal ini bertujuan agar Pelaporan bisa dilakukan dengan mudah, murah, dan cepat. Sementara Tim EBY Pusat menyiapkan sebuah sistem yang akan menampung laporan-laporan tersebut secara otomatis, sekaligus memprosesnya untuk keperluan hitung cepat (Quick Count).

Dalam mekanisme pelaksanaannya bahwa setiap kortps wajib mengunjungi 60 rumah (simpatisan) dalam waktu 2-4hari. Kortps memberikan laporan pelaksanaan door to door ke griya EBY. Setiap kortps akan diberikan tata cara mengenai apa-apa saja yang harus dilakukan dan disampaikan pada saat kunjungan simpatisan. Setiap kortps akan diberikan format pelaporan kunjungan door to door simpatisan dan juga wajib mendokumentasikan (foto) kegiatan door to door (foto simpatisannya) sebagai bentuk evaluasi serta pengawasan oleh

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 135: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

136

tim EBY. Setiap kortps. Setiap kortps wajib untuk memberikan laporan kegiatan ke griya eby max 1 hari setelah kegiatan door to door di laksanakan. Setiap kortps harus melaksanakan semua kegiatan kunjugan sesuai dengan tata cara tersebut.Dalam setiap kunjungan kepada 1 simpatisan kortps juga membagikan itemantaralainbenderadenganukuran60x45cm,kaos,flyerkeberhasilanEBsertaflyertatacaramencoblos.

Flyer tata cara mencoblos yang dibagikan untuk

masyarakat di Dapil VII Jawa

Timur

KABUPATEN | KECAMATAN | DESA | TPS | KORTPS | 40 RUMAH | TARGET SIMPATISAN

PACITAN | 12 | 171 | 1.198 | 1.198 | 23.960 | 47.920

TRENGGALEK | 14 | 157 | 1.544 | 1.544 | 30.880 | 61.760

NGAWI | 19 | 217 | 1.979 | 1.979 | 39.580 | 79.160

PONOROGO | 21 | 307 | 2.064 | 2.064 | 41.280 | 82.560

MAGETAN | 18 | 235 | 1.935 | 1.935 | 38.700 | 77.400

Daftar jumlah kortps EBY di Dapil VII Jatim

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 136: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

137

Strategi Desa Menyerang Kota

KABUPATEN | KECAMATAN | DESA | TPS | KORTPS | 40 RUMAH | TARGET SIMPATISAN

PACITAN | 12 | 171 | 1.198 | 1.198 | 23.960 | 47.920

TRENGGALEK | 14 | 157 | 1.544 | 1.544 | 30.880 | 61.760

NGAWI | 19 | 217 | 1.979 | 1.979 | 39.580 | 79.160

PONOROGO | 21 | 307 | 2.064 | 2.064 | 41.280 | 82.560

MAGETAN | 18 | 235 | 1.935 | 1.935 | 38.700 | 77.400

Banyak catatan serta kenangan, suka dan duka dari kortps selama melakukan door to door ini. Mereka telah berjalan menyusuri jalan-jalan di semua jenis lingkungan dan cuaca. Ketika mengetuk pintu, mereka tidak pernah tahu apa yang akan terjadi. Kadang-kadang orang senang dengan kedatangan mereka, ada juga yang bersemangat untuk membahas politik bersama. Namun ada juga beberapa yang tetap terlihat sibuk dengan pekerjaan mereka. Ada yang terkesan tidak peduli dengan pemilu ini dan berpartisipasi dengan sebatas mengikuti berita di TV. Tidak sedikit juga ibu-ibu yang membiarkan suaminya untuk memutuskan siapa yang akan dipilih nantinya. Tugas kortps inilah mencoba untuk menginspirasi dirinya dan simpatisan lain untuk mendapatkan suara.

Kortps diminta untuk mengunjungi rumah-rumah yang telah memilih Ibas pada tahun 2009 kemarin sekaligus mengunjungi calon-calon simpatisan baru bahkan yang tidak memberikan suara sama sekali, baik kepada Ibas maupun kepada Partai Demokrat, pada tahun 2009. Mereka perlu diingatkan dengan lembut betapa pentingnya untuk ikut berpartisipasi dalam pemilu legislatif saat ini dan memilih Ibas sebagai calon yang tepat untuk mewakili suara mereka di parlemen.

Pada dasarnya kunjungan-kunjungan yang demikian relatif mudah meskipun saat itu mulai terjadi perubahan iklim politik, khususnya Partai Demokrat, menjadi tahun yang berat. Pertemuan kecil di pintu depan pemilih merupakan esensi demokrasi dan ketika dijumlahkan, mereka dapat menentukan nasib daerah bahkan negara.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 137: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

138

BRANDING KAMPANYE

Branding yang digunakan EBY dalam kampanye Pemilu 2014

Page 138: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

139

Page 139: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

140

Page 140: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

141

Page 141: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

142

Ibas turun langsung ke sawah ikut membantu para petani menyemprot hama

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 142: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

143

EBYIN ACTION

Ada banyak faktor serta indikator pendukung strategi kampanye politik yang sukses untuk diterapkan. Salah satu strategi politik yang paling utama adalah dengan turun langsung menemui masyarakat di Dapil VII Jatim.Walaupun sudah memiliki tim, EBY juga tetap

melakukan kegiatan turun langsung ke masyarakat. Tujuannya tentu saja untuk bersilaturahmi, melihat dan mendengar langsung dinamika terakhir yang terjadi di masyarakat.

Sebagai incumbent biasanya memiliki tingkat pengenalan dan popularitas lebih, dalam hal ini Ibas sebagai incumbent memiliki popularitas yang sangat tinggi khususnya di Dapil VII Jatim. Apalagi jika kita melihat pada hasil pemilu 2009 yang menenmpatkan Ibas di posisi tertinggi se-Indonesia. Strategi pengenalan sosok Ibas sudah tidak terlalu menjadi pusat strategi, namun lebih kepada mengingatkan masyarakat serta konstituen mengenai Ibas dan apa saja pencapaian yang sudah diberikan EBY di Dapil VII ini selama lima tahun kemarin.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 143: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

144

Kendala terbesar dari penjadwalan kunjungan Ibas ke Dapil adalah masalah pembagian waktu. Hal ini disebabkan posisi Ibas sebagai Sekjen Partai Demokrat yang juga harus merencanakan, melakukan eksekusi sekaligus terlibat dalam masa kampanye Partai Demokrat seluruh Indonesia. Ibas harus membagi waktu antara jadwal kegiatan kampanye nasional dan kegiatan di Dapil VII Jawa Timur. Dari jadwal yang ditentukan, kunjungan ke Dapil harus dilakukan sebelum masa kampanye dimulai. Hal ini kemudian membuat desain kunjungan ke konstituen harus bersifat se-informal mungkin dan jauh dari kesan kampanye politik. Jadi Ibas dan tim harus sangat memahami dan mengikuti aturan-aturan KPUD dan melakukan komunikasi yang intens dengan Panwaslu setempat.

Lokasi atau titik-titik kunjungan yang dipilih berusaha untuk menggapai semua kalangan masyarakat dari setiap segmen umur, seperti kelompok petani, kelompok nelayan, kelompok peternak, kelompok pengusaha mikro kecil dan menengah, kelompok perempuan, kelompok tokoh agama, kelompok tokoh pemuda dan masyarakat. Akan tetapi kelompok petani, kelompok perempuan dan kelompok pemilih muda menjadi target utama dalam kunjungan kali ini dengan beberapa pertimbangan. Kelompok tani, karena mayoritas mata pencarian masyarakat di Dapil VII Jatim adalah bertani. Kelompok pemilih muda dipilih karena Ibas mempunyai kedekatan ide, gagasan dan usia dengan kelompok ini dibandingkan dengan kandidat caleg lainnya. Sedangkan kelompok perempuan dipilih karena selama ini kelompok perempuan adalah pemilih terbesar Partai Demokrat dan Ibas, serta mereka dikenal loyal dan mampu mempengaruhi anggota keluarga lainnya.

Hal yang berbeda dan menguntungkan dalam kunjungan ke Dapil VII Jatim kali ini adalah ikut sertanya Aliya Rajasa, istri Ibas dalam kegiatan ini. Partisipasi Aliya amat menguntungkan dari dua sisi, pertama frekuensi titik kunjungan Ibas dapat lebih

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 144: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

145

banyak, karena mereka berdua dapat melakukan kunjungan secara terpisah. Kedua, kehadiran Aliya yang sebelumnya aktif dalam kegiatan-kegiatan sosial, dapat melengkapi bahkan menambah simpati dari konstituen terutama kaum perempuan.

Agenda kunjungan Ibas ke Dapil VII Jawa Timur dalam rangka menjalin dan mempererat silaturahim dengan konstituen dan masyarakat diagendakan dalam lima kali kunjungan ke masing-masing Kabupaten. Di tiap-tiap Kabupaten kunjungan dilaksanakan selama lima hari dan dalam satu hari biasanya terdapat antara 7-9 titik kunjungan. Kunjungan biasanya dimulai pukul 09.00 pagi dan di akhiri pkl 19.00 malam harinya, tidak jarang karena lokasi yang saling berjauhan dan kegiatan yang padat kegiatan diakhiri pkl 22.00 malam harinya.

EBY in Action

Ibas menyapa

masyarakat di Dapil VII

saat kunjungan di Kabupaten

Pacitan

Isu Penting Masyarakat menjadi tema tersendiri dalam kunjungan ini. Isu apa yang merupakan isu penting bagi masyarakat pemilih. Apakah bagi mereka jaminan kesehatan lebih penting dibanding jaminan pendidikan, atau apakah kepastian hukum yang dianggap penting bagi pemilih.Kenali dengan baik isu-isu tersebut, kemudian buat pesan kampanye berdasar isu tersebut. Strategi kampanye terbaik akan menyesuaikan dengan isu-isu dan masalah-masalah terpenting bagi pemilih.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 145: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

146

Beri apa yang mereka inginkan, agar pada saat pemilihan tiba mereka akan memberi apa yang Anda inginkan. Tema yang di ambil di masing-masing kunjungan di lima kabupaten terdiri dari UKM, pertanian, nelayan, perikanan, peternakan, perkebunan, kuliner, pariwisata, religi, komunitas, anak muda, olah raga, kesehatan, anak-anak, sosial dan edukasi.

Dalam setiap kunjungannya Ibas selalu memberikan kenang-kenangan berupa bantuan. Bantuan selalu bisa menarik simpati masyarakat. Bantuan yang paling efektif adalah bantuan program sepeti PPIP, BOS, PUAP, KUR, PUMP, dll. Bantuan ini efektif karena sifatnya yang masih menjangkau banyak pihak dan warga dalam satu desa serta paling murah karena bantuan ini merupakan bantuan dari pemerintah, Tim EBY hanya mengusahakan, melalui proses yang benar, namun probabilitas hasilnya lebih besar jadi pada dasarnya tim tidak keluar dana.

Ibas memberikan bantuan dalam bentuk alat material untuk pembangunan jalan

desa

Bantuan program selalu menjadi “primadona” sekaligus menjadi sebuah daya tawar atau bargain antara Tim EBY dengan kepala daerah atau desa. Namun program ini memiliki kekurangan yaitu jumlahnya yang sangat terbatas dan prosesnya yang cukup rumit sehingga pembagiannya belum tentu merata. Sebagai catatan selama 5 tahun terakhir program-program di berikan kepada desa-desa dan kelompok-kelompok yang dianggap qualified dan berpresetasibaik bagi pembangunan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 146: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

147

EBY in Action

kabupaten maupun bagi elektabilitas Ibas. Tidak ada desa yang mendapatkan program lebih dari satu, sehingga dinaggap cukup merata dan akan tepat sasaran.

Dalam pelaksanaannya di Kabupaten Magetan hanya dilakukan satu hari kunjungan saja di akibatkan adanya bencana alam meletusnya gunung Kelud. Masing-masing kunjungan dikonsepkan dalam tema yang berbeda-beda dengan target masyarakat yang berbeda dengan agenda kegiatan yang berbeda sesuai dengan keperluan masyarakat yang dikunjungi. Dalam setiap kunjungan biasanya dilakukan peninjauan, berdialog bersama masyarakat serta serap aspirasi dan pemberian bantuan kepada kelompok masyarakat yang dikunjungi. Selain itu variasi kegiatan kunjungan bersama masyarakat juga dilakukan misalnya dengan cara melakukan Pegelaran Wayang Kulit, Jalan Sehat Bersama dan panggung hiburan, bersepeda bersama dan kompetisi Futsal.

Acara Jalan Sehat yang bertajuk ‘Mlaku Bareng” diselenggarakan agar suasana kunjungan Ibas dan Aliya berjalan informal dan mengena ke konstituen. Acara jalan sehat dijalankan pada saat hari minggu, dimana masyarakat biasanya memang melakukan aktivitas olah raga ringan bersama keluarga. Jalan sehat pada kunjungan kali ini dilakukan di Ponorogo dan Pacitan dengan melibatkan masyarakat antara 8.000-10.000 orang. Kegiatan senam biasanya dimulai dengan senam bersama dulu dan kemudian jalan sehat bersama yang melalui jaliur antara 5-8 km. Untuk meramaikan acara biasanya di akhir jalan sehat ada pentas hiburan yang dimeriahkan oleh artis-artis lokal serta kesenian lokal. Kemeriahan biasanya bertambah semarak dengan pembagian door prize yang amat ditunggu-tunggu oleh masyarakat dan diberikan langsung oleh Ibas.

Acara Gowes bareng dan pertandingan Futsal dilaksanakan di Pacitan pada bulan Februari 2014. Kedua acara ini berupaya untuk mendekatkan diri dengan masyarakat Pacitan yang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 147: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

148

memberikan suara terbesar di Pemilu 2009, utamanya kaum mudanya. Gowes berlangsung pada sore hari dimana Ibas, beserta Pak Bupati, Pak Indartato serta komunitas sepeda Pacitan bersepeda melewati jalan-jalan utama di kota Pacitan. Tidak di duga sambutan masyarakat demikian meriah, ribuan masyarakat kemudian bersepeda bersama mengikuti jalur yang sudah ditentukan. Kegiatan bersepeda di akhiri dengan nongkrong bareng Ibas di angkringan-angkringan gratis yang sudah disiapkan oleh panitia.

Acara futsal, merupakan kompetisi yang diikuti oleh kelompok futsal dari setiap kecamatan di Pacitan. Ibas memberikan apresiasi terhadap kelompok futsal dengan datang sendirimenyaksikanpertandinganfinalIbasjugaikutturunmaindalam pertandingan persahabatan bersama wartawan dan teman-temanmedia lokal.Dalampertandinganfinal,timfutsalmemenangkan piala EBY Cup dan sejumlah souvenir yang diserahkan langsung oleh Ibas. Dalam sambutannya, Ibas mengatakan akan terus mendukung kegiatan olah raga futsal di Pacitan agar dapat menghasilkan bibit-bibit unggul nasional.

Pegelaran wayang keliling dipilih sebagai salah satu bagian kampanye Ibas dengan melewati beberapa pertimbangan. Pertama, berdasarkan pengamatan singkat di lapangan pertunjukan wayang masih sangat digemari masyarakat terutama mereka yang berusia diatas 30 tahun di Dapil VII Jawa Timur. Mereka menyukai pegelaran wayang karena sudah menjadi kebiasaan dan bagian dari tradisi dan budaya mereka. Pegelaran Wayang juga merupakan pertunjukan yang bias menjaga warisan budaya adiluhung terutama masyarakat Jawa. Bagi kelompok muda mungkin pertunjukan wayang kurang begitu populer, tapi justru dengan alasan itu pula pegelaran wayang dipilih. Agar kelompok muda juga bisa lebih sering melihat dan berharap mereka makin mencintai tradisi budaya ini.Karena digemari oleh masyarakat maka biasanya tidak akan sulit menghadirkan massa dalam jumlah banyak, bahkan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 148: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

149

Ibas membuka pagelaran

wayang kel i l ing di kabupaten Trenggalek

mereka dengan sukarela berbondong-bondong akan dating ke pegelaran wayang. Berbeda dengan kampanye terbuka yang kadang harus menggerakkan massa dengan mempergunakan biaya transport dan konsumsi.

Alasan kedua, sesuai dengan tema besar kampanye Ibas, kita juga ingin memberikan kampanye yang baik yang menjunjung tinggi nilai-nilai demokratis sekaligus memberikan pencerahan ke masyarakat. Pegelaran wayang bisa dimanfaatkan untuk menyampaikan nilai-nilai positif ini ke masyarakat dengan cara yang halus dan tidak menggurui. Unsur menarik dari pegelaran wayang adalah kemampuan sang dalang untuk menggabungkanantara lakoncerita,hiburandannilai filosofistentang manusia, alam dan Sang Pencipta. Pada awal masuknya Islam para wali juga telah mempergunakan pegelaran wayang sebagai alat syiar Islam. Pesan-pesan sponsor yang disampaikan utamanya dalam Pegelaran Wayang Keliling yang di gelar adalah keberhasilan pemerintah SBY, mengingatkan kembali akan program-program pro-rakyat yang sudah dirasakan masyarakat dan mengingatkan masyarakat akan sosok Ibas yang selama ini sudah menjadi wakil mereka di DPR RI beserta segala aktivitas dan program-programnya. Agar tidak membosankan maka,

EBY in Action

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 149: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

150

pesan-pesan tersebut disisipkan dalam beberapa segmen dan terkadang di bagian limbukan. Limbukan adalah bagian yang biasanya sangat di tunggu oleh penonton wayang di segala usia, karena segmen ini biasanya di isi oleh dialog lucu antara dalang dan atau bintang tamu. Biasanya pesan-pesan tersebut akan sangat efektif tertanam di masyarakat, karena disampaikan dengan cara halus melalui humor.

Setelah memutuskan pegelaran wayang keliling strategi selanjutnya adalah bagaimana membuat pertunjukkan ini bias menjadi efektif. Efektif disini bukan semata kearah infrastruktur fisik sepertipanggung, lakon, soundsystemsaja tapi jugaagarpegelaran wayang keliling bisa berjalan meriahdan dihadiri sebanyak mungkin orang. Untuk pegelaran wayang magnet utamanya adalah dalangnya, dalang yang sudah terkenal biasanya merupakan promosi terbaik. Banyak orang rela pergi jauh dari rumahnya, tidak jarang melewati desa, kecamatan bahkan lintas kabupaten demi menyaksikan pegelaran wayang dari dalang yang sudah ternama. Oleh karena itu beberapa nama dalang kondang mulai di daftar seperti Ki Anom Suroto, Ki Purbo Asmoro, Ki Entus, Ki Genit hingga Ki Kamsianto. Tentu saja mencocokkan waktu dengan para dalang kondang ini tidak mudah, akan tetapi pada akhirnya kami berhasil mengalokasikan mereka dalam pegelaran wayang di Dapil VII Jatim.

Selanjutnya, meskipun EBY tim berhasil mengundang dalang-dalang populer, banyaknya massa yang hadir menjamin pegelaran wayang berjalan sukses. Promosi, woro-woro dan pemberitahuan dari mulut ke mulut sudah dilakukan tim sejak seminggu sebelum acara dilakukan. Agar acara semakin menarik dan massa bisa bertambah, panitia juga menyediakan door prize berupa motor dan beberapa alat elektronik. Kombinasi dari kedua strategi tersebut terbukti ampuh karena penonton dari setiap acara pegelaran wayang berkisar antara 7000-10.000 orang di lima Kabupaten. Ibas pun ikut membuka acara pergelaran

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 150: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

151

wayang kulit keliling di hampir semua kabupaten dengan simbolik memberikan Gunungan kepada sang dalang. Ibas juga ikut menonton sebagian pergelaran dan ikut menyerahkan door prize utama berupa motor kepada penonton yang beruntung.

KAMPANYE AKBAR Kampanye sendiri adalah sebuah tindakan yang bertujuan mendapatkan pencapaian dukungan. Usaha kampanye bisa dilakukan oleh peorangan atau sekelompok orang yang terorganisir untuk melakukan pencapaian suatu tujuan. Dalam sistem politik demokrasi, kampanye politik mengacu pada kampanye elektoral pencapaian dukungan, terhadap wakil terpilih. Dengan dasar integritas itu pula Bapak Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Ketua umum selalu menekankan penggunaan Kampanye Putih sebagai suatu tehnik atau cara dalam berpolitik yang santun. Kampanye Putih adalah sebuah gerakan sosial yang bertujuan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap perpolitikan nasional Indonesia. Kampanye yang juga dapat merubah pola pikir masyarakat yang antipati dan apatis pada politik, partai politik dan caleg akibat banyaknya pemberitaan buruk dan tidak berimbang di media. Kampanye Putih berarti tidak menjelekkan kompetitor, menghindari diri dari provokasi, fitnah dan kebohongan sertamenekankan dirikepada pencapaian serta prestasi yang telah di capai sambil mengedepankan harapan dalam program-progran yang terukur.

Kampanye yang dilakukan oleh Ibas tidak menekankan pada stage performance seperti panggung hiburan, orasi satu arah, pencitraan lewat billboard, baliho dan reklame, tetapi justru lebih mengedepankan kampanye yang juga dapat merubah pola piker masyarakat yang antipati dan apatis pada politik, partai politik dan caleg akibat banyaknya pemberitaan buruk dan tidak berimbang di media.

EBY in Action

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 151: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

152

Kampanye yang tepat sasaran dengan turun ke lapangan adalah cara kampanye yang terbaik untuk menyampaikan program kerja. Dengan berdiskusi secara langsung, tidak hanya caleg dapat menyampaikan programnya dengan lebih personal, memungkinkan proses edukasi dan berlangsung interaktif, sehingga konstituen pun dapat menyampaikan aspirasi mereka yang belum terakomodir dalam program kerja seorang caleg. Media online atau media sosial pun dapat dioptimalkan untuk menyampaikan program-program kami kepada calon konstituen. Dengan pertemuan langsung, masyarakat dapat turut memantau kegiatan kampanye yang berlangsung edukatif dan interaktif serta mengenal calonnya secara personal.

Ibas berorasi di depan r ibuan

simpatisan dalam kampanye akbar di Kabupaten Pacitan

Dalam masa kampanye kali ini, Ibas hanya bisa melakukan Kampanye langsungnya di Pacitan. Hal ini dikarenakan jadwal kampanye nasional yang harus juga di ikuti oleh Ibas, berkaitan dengan posisinya sebagai Sekjen Partai Demokrat. Karena kampanye hanya dilakukan satu kali maka kemeriahan kampanye dengan dihadiri ribuan massa menjadi salah satu indikator kesuksesan. Sarana dan pra sarana sudah disusun oleh tim dua minggu sebelumnya. Branding, Woro-woro, panggung serta artis penyanyi dipersiapkan dengan baik untuk memeriahkan acara

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 152: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

153

EBY in Action

kampanye pertama sekaligus kampanye penutupan untuk Partai Demokrat di Pacitan.

Dalam pengaturan sempat terjadi perubahan tempat acara kampanye berkaitan dengan proyeksi massa serta ijin dari KPUD. Panitia mengkhawatirkan dengan membludaknya massa pada kampanye terbuka, maka kegiatan di pusat kota dan alun-alun akan terganggu karena perkiraan massa yang akan hadir memeriahkan diperkirakan mencapai 10.000 orang. Pada saat itu panitia sempat memikirkan penggunaan GOR Pacitan yang berkapasitas luas untuk dipergunakan, akan tetapi karena terbentur oleh aturan KPUD, maka Kampanye terbuka tetap dilakukan di Alun-alun Pacitan. Jaminan keamanan dari Polres dan Dandim Pacitan serta komunikasi dan kordinasi dengan panitia kampanye menjadi syarat mutlak berjalannya kampanye terbuka dengan baik, meriah dan lancer.

Selain kampanye tunggal yang dilakukan oleh Ibas, acara kampanye terbuka ini juga dimeriahkan oleh artis-artis ibukota seperti Citra Scholastika, Cici Paramida dan Band Wali. Kampanye yang berlangsung Jumat sore ini berlangsung meriah seperti telah di duga, lebih dari 10.000 massa memadati alun-alun. Mereka meneriakkan yel-yel, menyambut Ibas dengan meriah, mendengarkan kampanye program-program serta ikut bernyanyi bersama pada saat artis-artis penyanyi menyanyikan lagu-lagu kegemaran mereka. Pihak keamanan mencatat kampanye terbuka kali ini sebagai kampanye terbuka termeriah dan ter-ramai yang pernah dilakukan di Alun-alun kota Pacitan. Kampanye inipun berlangsung dengan aman dan lancar sampai waktu yang di tetapkan oleh KPUD.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 153: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

154

Page 154: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

155

Page 155: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

156

Page 156: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

157

SIAPBERTARUNG

Jika ingin memenangkan pemilu, salah satu kunci penting yang harus dilakukan adalah membentuk tim yang efektif di level akar rumput atau grass root. Selain bisa digunakan sebagai corong untuk menghimpun massa dan dukungan, tim akar rumput juga bisa digunakan sebagai “saksi” pada

hari-H pilkada.

Saksi merupakan perwakilan dari partai serta calon legislator yang bertugas langsung di setiap TPS. Saksi akan mengikuti semua rangkaian acara pada hari-H pemungutan suara dilakukan, saksi akan memastikan pemungutan suara sampai penghitungan suara selesai sekaligus menjaga suara partai serta calon legislator dari kecurangan yang mungkin terjadi di TPS.

Page 157: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

158

Keberadaan Saksi bagi Partai Demokrat dan Ibas dalam Pemilu 2014 sangat strategis dan menentukan karena bisa dikatakan saksi adalah petugas Partai untuk mengawasi tempat pemungutan dan penghitungan suara di TPS. Saksi menjadi juru kunci dan pemegang alat bukti jika terjadi sengketa atau gugatan atas hasil Pemilu. Dengan demikian, saksi juga bagian dari mata rantai terpenting dalam penyelamatan suara rakyat yang diamanatkan kepada Partai. Dengan posisi yang demikian sentral, maka seorang saksi dalam Pemilu semestinya mampu melaksanakan fungsi dan perannya dengan baik.

Saksi harus mengetahui hak dan kewajiban mereka dalam proses pemilu. Selain itu saksi juga harus mengetahui apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan sebelum, ketika dan setelah pemilihan berlangsung. Untuk itu, saksi harus diberikan pembekalan dan motivasi agar memiliki ikatan yang kuat dengan partai serta calon legislator. Sebab, saksi adalah salah satu ujung tombak kemenangan partai serta calon legislator.

Banyak partai serta calon legislator merasa dicurangi tetapi tidak dapat membela diri secara hukum karena tidak memiliki bukti tentang kecurangan yang terjadi di TPS-TPS. Ini terjadi karena saksi partai serta calon legislator tidak dibekali dengan materi yang tepat seperti: peraturan pemilu dan tatacara pemilihan dan penghitungan suara. Oleh karena itu, banyak program yang ditawarkan lembaga-lembaga konsultan politik dalam memenangkan klien-klien mereka yang ikut serta dalam bursa calon legislator tahun 2014. Program-program yang mereka tawarkan salahsatunya dalam bentuk manajemen kandidat dan penguatan kapasitas saksi, dengan nama dan format berbeda dalam setiap penawarannya. Begitu pula dengan Ibas yang melihat pentingnya peranan saksi pada saat perhitungan suara di TPS. Ibas berinisiatif menyiapkan orang-orang yang kompeten untuk membantu partai serta calon legislator dalam memberikan pembekalan dan motivasi kepada para saksi khususnya di daerah pemilihan Jawa Timur VII.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 158: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

159

SIAP BERTARUNG

Dua hal penting dalam pemenangan Partai Demokrat dan Ibas adalah kemampuan memanajemen kerja-kerja politik, dan menjaga hasilnya. Untuk mengakomodasi kebutuhan tersebut Tim EBY mendesain Training Manajemen Kandidat dan Pelatihan Saksi. Keduanya diberikan sebagai bekal pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan kandidat dalam memanajemen kerja-kerja politiknya dan menjaga hasilnya.

Pelatihan dan pembekalan saksi dilakukan di lima Kabupaten daerah pemilihan Ibas yaitu, Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Ngawi dan Magetan. Orang-orang yang mampu melatih dan membekali para calon saksi telah disiapkan untuk terjun memberikan strategi-strategi jitu saat pencoblosan berlangsung. Dibantu dengan beberapa alat peraga seperti berbagai contoh surat suara yang sah dan tidak sah membuat pelatihan saksi ini mudah dipahami. Para calon saksi tersebut juga dibekali cara berkomunikasi yang baik pada saat mereka menjalankan tugas nanti.

Berawal di Kabupaten Ponorogo, personil yang tergabung dalam Tim Pembekalan Saksi tampak sibuk menyiapkan materi dan alat peraga serta kelengkapan lain agar program Pembekalan Saksi itu berjalan dengan baik. Proses pembekalan saksi dilakukan di sebuah ruangan indoor yang cukup besar untuk menampung para calon saksi dari berbagai daerah di Ponorogo. Acara pun berlangsung dengan tertib, tampak beberapa saksi yang bersemangat untuk menjadi bagian dari kesuksesan Pemilu 2014. Di Kabupaten Ponorogo pembekalan saksi dibagi menjadi beberapa sesi sesuai jumlah daerha pemilihannya. Para calon saksi hadir sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Hal ini dilakukan agar kontrol terhadap para saksi menjadi lebih mudah.

Ada beberapa perbedaan yang diterapkan di kabupaten-kabupaten lain selain Ponorogo. Seperti halnya di kabupaten Trenggalek, Pelatihan dan Pembekalan saksi dilakukan di sebuah rumah milik pengurus partai. Para calon saksi itu duduk di lembaran-lembaran tikar yang sudah disiapkan tuan rumah.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 159: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

160

Beberapa hidangan sederhana sudah disiapkan, walau hanya ubi rebus dan jajanan pasar lainnya tak menyurutkan niat mereka untuk ikut berpartisipasi . Jauh dari kesan mewah, mereka menyerap ilmu dan pengetahuan dalam kesederhanaan. Kondisi seperti itu tidak mengurangi target utama dalam pembekalan saksi. Karena lahirnya saksi-saksi yang kompeten adalah tujuan utama dilakukan pembekalan dan pelatihan ini.

Lain halnya ketika pembekalan saksi di Kabupaten Magetan. Sarana dan Pra Sarana pembekalan saksi sudah disiapkan. Tetapi yang membuat terkejut Tim saat itu adalah jumlah saksi yang tidak sesuai dengan jumlah TPS di daerah tersebut. Sangat sedikit sekali yang datang. Dengan segala upaya akhirnya Tim meminta bantuan kepada anggota PAC atau Pengurus Anak Cabang Partai Demokrat untuk mengundang mereka ke tempat yang telah ditentukan. Diperlukan satu jam lebih untuk menunggu calon-calon saksi itu hadir. Singkat kata para saksi itu telah berkumpul dan pelatihan siap dimulai. Ada yang berbeda di raut muka para calon saksi itu, tidak ada semangat dan sangat sedikit sekali yang terlihat antusias. Melihat situasi yang sulit seperti itu, kini Tim yang bertugas sebagai pemateri mau tidak mau harus bertindak sebagai motivator bagi para calon saksi tersebut. Bagaimana caranya? Sedangkan anggaran untuk memberikan mereka upah tidak seberapa. Tim yang handal itu menyasar sisi psikologis para saksi yang terlihat murung. Mereka mencoba membangun “Esprit de Corps” dari Para Saksi itu, mereka mencoba menciptakan rasa bangga terhadap tugas yang akan dijalani para saksi itu. Dengan mengatakan bahwa saksi itu adalah “Tim Elite” yang dibentuk oleh Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono sekaligus memiliki keabsahan sebagai bagian dari Partai Demokrat. Saksi juga menjadi bagian dari Partai yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum sekaligus Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Serta saksi memiliki surat keterangan yang sah ditandatangani langsung oleh Ketua DPD yang saat itu mejabat sebagai Gubernur Jawa Timur,

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 160: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

161

SIAP BERTARUNG

Tim EBY memberikan materi pembekalan saksi kepada kordes dan fungsional is DPC

Soekarwo. Trik itu berhasil membakar semangat para calon saksi, terlihat ketika acara selesai mereka antusias untuk mengemban tugas dan siap mengamankan suara yang diperoleh pada saat hari pencoblosan nanti.

Melalui pelatihan saksi serta manajemen saksi ini diharapkan akan didapat saksi-saksi yang benar-benar kompeten. Dalam pelatihan saksi, ditekankan materi pokok antara lain Manajemen saksi sebagai mesin pendulang suara, Manajemen saksi sebagai operator penghitungan suara, serta Manajemen saksi sebagai penjaga perolehan suara. Tujuan metode ini agar hasil training dapat diimplementasikan ke dalam kerja-kerja politik secara kasus (by case), terukur, dan aplikatif. Tim berusaha menyelaraskan materitrainingagarsesuaiplatformPartaiDemokrat,demografipolitik daerah pemilihan VII Jawa Timur, dan juga studi serta pencegahan masalah atau kendala di lapangan. Ini semua merupakan bentuk pengembangan, penguatan, dan optimalisasi peran saksi di lapangan.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 161: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

162

SISTEM QUICK REAL COUNT EBY

Real Quick count atau hitung cepat tepat hasil pemilu adalah sebuah metode verifikasi hasil pemilu yang dilakukandengan menghitung total hasil pemilu di seluruh TPS-TPS di Dapil VII Jatim. Berbeda dengan survei perilaku pemilih, survei pra-pilkada atau survei exit poll, real quick count memberikan gambaran dan akurasi yang lebih tinggi karena real quick count menghitung hasil pemilu langsung dari TPS target, bukan berdasarkan persepsi atau pengakuan responden.

Real Quick count lazim dilakukan agar pihak-pihak yang berkepentingan, yang dalam hal ini Ibas dan Tim memiliki data pembanding yang dapat digunakan untuk mendeteksi adanya kemungkinan kecurangan yang terjadi pada proses tabulasi suara. Dengan real quick count, hasil pemilu dapat diketahui dengan cepat pada hari yang sama ketika pemilu diadakan. Jauh lebih cepat dibandingkan hasil resmi yang dikeluarkan oleh KPU yang memakan waktu lebih kurang dua minggu.

Ibas meluncurkan sebuah program ekslusif Real and Quick Count EBY. Program ini menghitung jumlah suara “real” dari 8.816 TPS yang ada di Dapil VII Jawa Timur. Serta menghitung cepat perolehan suara dari beberapa TPS yang berpotensi untuk dijadikan sampel dan memperoleh hasil bayangan yang akurat.

Real Quick count dibuat dengan menggunakan perangkat teknologi canggih serba otomatis dan dikelola oleh tim EBY langsung yang ahli dalam bidang Teknoogi Informasi. Sistem ini membutuhkan kolaborasi antara tim khusus IT yang bermarkas di Jakarta dengan tim pemasok data yang ada di daerah pemilihan. Tim merancang alur operasional yang efektif dan efisien mengingat jumlah TPS yang diburu datanya berjumlahribuan. Ditambah lagi setiap TPS akan memiliki data suara dari

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 162: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

163

SIAP BERTARUNG

12 Partai Peserta Pemilu. Data yang kompleks cukup membuat tim IT bekerja keras untuk menciptakan sebuah sistem yang stabil tanpa gangguan sedikit pun.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Beberapa keunggulan real quick count yang dibuat oleh Tim EBY antara lain Akurasi, karena dengan metode manajemen yang efektif, dan kontrol berlapis, program tersebut mampu menyuguhkan data yang presisi. Kemudahan dan kecepatan akses juga menjadi aspek yang menjadikan sistem ini unggul. Dengan perpaduan jaringan SMS dan Internet membuat sistem ini “user friendly”.

Real Quick Count yang dilakukan oleh tim EBY memanfaatkan jaringan telepon selular sistem SMS. Aplikasi SMS sistem ini akan menerima data perolehan suara yang dikirimkan oleh setiap saksi/Kor-TPS melalui SMS. Kehebatan sistem ini, operator tidak perlu direpotkan untuk menghitung, mengolah, menganalisis, dan membuat prosentase perolehan suara setiap partai.

Real Quick count memiliki standardisasi kontrol yang terstruktur. Standadisasi Kontrol atau Quality control harus dilakukan untuk menjaga akurasi dan realibilitas data yang diperoleh. Pengawasan terhadap petugas lapangan dilakukan

SMS PEROLEHAN SUARA CALEG PD

YA

DATA SUARA DARI

KORTPS/SAKSI/ KORDES

SMS PEROLEHAN SUARA PARTAI

SMS GATEWAY

ADMIN JAKARTA

INPUT SISTEM ONLINE

OTOMATIS

FORMAT SUDAH BENAR?

BISA DIPAHA

MI?

INPUT SISTEM ONLINE MANUAL

OUTPUT PERHITUNGA

N SUARA

FEEDBACK - CROSSCEK

BELUM

SUDAH

TIDAK

PROSES PERHITUNGAN

SUARA OTOMATIS

START

END

FLOW CHART COLLECTING DATA QUICK COUNT ONLINE

Flowchart s istem Quick count EBY

Page 163: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

164POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

dengan man to man marking dan kontrol langsung perorangan untuk menjamin petugas lapangan sampai di TPS target pada waktuyang telahditetapkan.Verifikasi 100%data terkirimdanmasuk ke sistem juga tersedia dalam sistem ini, sehingga Kortps yang bertugas mendapatkan feedback dari sistem ini.

Real Quick Count ini tidak akan berfungsi jika tidak dibarengi dengan Sumber Daya Manusia yang mumpuni. Ibas telah menyiapkan Kortps jauh-jauh hari, salahsatunya diperuntukan untuk menunjang sistem ini berjalan sesuai fungsinya. Kortps akan bertugas melaporkan hasil pemungutan suara langsung ke dalam sistem ini. Setiap Kortps hanya bertugas di satu TPS saja. Hal ini untuk memperoleh data yang cepat dan akurat. Supervisi diberlakukan berlapis oleh Koordinator Kabupaten, Kordinator Kecamatan, Kordinator Desa hingga Kordinator tim Lapangan dari DPC, sukarelawan, Supervisor dan Tim Pelaksana. Data dikirim Kortps dan ditampilkan secara real time oleh sistem. Data yang disajikan adalah data pada saat itu juga yang telah melalui beberapa proses perhitungan secara komputerisasi. Data terus bergerak dengan proses penghtiungan yang hanya membutuhkan waktu sepersekian detik.

Hasil real quick count Tim EBY dapat dengan mudah dipahami karena terdapat fungsi adaptasi data-data yang diinginkan, seperti data grafik hasil suara di setiap tingkatan daerah perkabupaten,kecamatan,dandesa.GrafiksuaraPartaiDemokratdan hasil suara Ibas serta Caleg DPR RI dari Partai Demokrat juga tersedia dalam jumlah perbandingannya di setiap TPS. Hasil real quick count dapat diakses secara ekslusif oleh Tim EBY dengan memasukkan kode keamanan. Data dapat diakses dimana pun Tim berada dengan menggunakan PC, notebook, tablet dan smartphone. Sistem ini aman, karena hanya pihak yang memiliki kode keamanan saja yang dapat mengakses data. Tidak ada pihak lain yang bisa mengubah data yang disajikan.

Page 164: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

165

SIAP BERTARUNG

Salah satu hasi l perhitungan quick count di TPS 1

Kecamatan Tulakan Desa Wonoanti Kabupaten Pacitan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Penarikan hasil yang dilakukan oleh Tim EBY dilakukan dalam dua tingkatan. Pada tingkat pertama sebaran dan jumlah TPS hingga berikutnya secara nasional, provinsi, kabupaten/kota. Pada tingkat kedua, Tim EBY akan mendatangi desa/kelurahan yang dijadikan target akan mendata seluruh TPS di desa/kelurahan itu.

Dengan melihat tabulasi data yang sudah terhimpun, tim akan dengan mudah mengetahui TPS yang sudah atau belum mengirimkan data. Sistem ini juga dapat memperlihatkan dengan detail hasil perolehan suara setiap partai berdasarkan TPS yang ada di Dapil VII jawa Timur. Kontrol terhadap TPS yang belum mengirimkan data pun bisa segera dilakukan, pasalnya dalam sistem ini terdapat pula data-data yang terkait identitas setiap TPS dari lokasi hingga nama dan nomor handphone Kortps yang bertugas. Sistem ini menjawab tuntas kebutuhan Tim untuk menghitung prosentase suara dengan cara yang lebih mudah dan waktu yang relatif singkat dibandingkan dengan cara penghitungan konvensional.

Page 165: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

166

Page 166: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

167

Page 167: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

168

Ibas beserta keluarga datang ke TPS untuk ikut berpartisipasi dalam Pemilihan umum 2014

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 168: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

169

D - DAY

Tanda gong perhelatan pemilihan umum (Pemilu) Legislatif 2014 yang jatuh tepat hari Rabu, 9 April 2014 telah dimulai. Hiruk pikuk aktivitas para petugas penyelenggara pemungutan suara dan relawan parpol serta relawan caleg mulai menghiasi pagi hari yang cerah. Bagi tim

pemenangan Ibas, tidak ada kata lain dalam pemilihan legislatif kali ini, kerja, kerja, dan kerja terus berdengung dalam telinga karena hari yang dinanti-nantikan sudah tiba di depan mata. Hari penentuan kerja keras dan upaya yang dilakukan selama berbulan bulan bahkan bertahun-tahun dalam membina dan menjaga hubungan baik dengan masyarakat yang memiliki hak suara akan segera membuahkan hasil. Sejumlah pertanyaan dalam hati pun ikut bermunculan dari setiap benak tim pemenangan. Berapakah suara masyarakat Dapil VII Jatim yang akan memilih Ibas? Akankah predikat wakil rakyat pemegang suara terbanyak se-Indonesia dapat dipertahankan.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 169: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

170

Memang semangat dan motivasi serta pikiran yang positif harus terus dijaga selama mengawal kemenangan Ibas. Tim harus menunjukkan kerja keras dalam hal apapun, arahan apapun dan dalam bidang apapun yang ditugaskan masing-masing lini untuk mencapai target kemenangan sesuai dengan yang diharapkan. Apapun dinamika yang dihadapi, Ibas dan tim tetap solid demi satu tujuan kemenangan melalui pemilihan yang bersih, berkualitas, dan bermartabat, bukan dari kecurangan-kecurangan yang kerap menghiasi sejumlah pemungutan suara.

Memang tugas untuk menjaga suasana kondusif jelang pemilihan umum 2014 tidak hanya domain aparat keamanan, melainkan tugas segenap komponen masyarakat dan pemerintah agar pelaksanaan pemungutan suara berlangsung aman, tertib dan demokratis. Untuk itu, sedari awal, Ibas telah memberikan arahan agar tim pemenangan menghindari segala bentuk kecurangan yang berpotensi merusak citra dan memperburuk dinamika jelang dilaksanakannya pemungutan suara. Arahan tersebut ditanggapi tim dengan merapatkan barisan untuk meingkatkan konsolidasi dan kordinasi baik di level kabupaten, kecamatan, desa atau kelurahan sampai tingkat TPS. Tim diminta untuk membuka mata lebar-lebar, mendengarkan dan melihat dengan detail potensi-potensi kecurangan yang akan merugikan.

Berikut temuan lapangan hasil kajian Charta Politika pada periode pertengahan Maret 2014 yang menjadi perhatian tim antara lain Tingkat penerimaan masyarakat terhadap politik uang cukup tinggi yaitu, sebesar 35,3% responden. Mereka mengaku pemberian uang dapat mempengaurhi pilihan mereka dalam pemilu legislative yang sudah di depan mata. Artinya, tim perlu bekerja keras untuk menyosialisasikan bahwa money politic dapat merusak pembangunan daerahnya karena caleg yang terpilih tidak berkualitas dan tidak mengenal pemilihnya secara langsung. Temuan menarik lainnya, sebanyak 51.9% responden pemilik hak suara menyatakan bahwa atribut kaos caleg menjadi alternatif lain selain uang yang bisa mempengaruhi pilihannya, diikuti atribut kalender dan mukena. Fakta ini membuktikan

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 170: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

171

D - DAY

bahwa calon pemilih yang dibina tim melalui kunjungan Ibas serta program-program pemberdayaan lainnya sangat rawan untuk tidak mencoblos Ibas.

Suara pemilih yang belum menentukan pilihannya sejak awal atau swing voter cenderung meningkat menjelang pemungutan suara. Swing voter berpotensi akan menjatuhkan pilihan politiknya pada satu calon yang disukainya, karena pengaruh teman, tetangga, dan kolega atau kena saweran uang politik. Untuk itu, tim juga perlu menyiapkan strategi pendekatan yang cocok untuk kategori pemilih ini. Meski nama Ibas memperoleh tingkat popularitas dan elektabilitas tertinggi dibanding caleg lainnya namun tim perlu waspada terhadap kemungkinan perubahan dinamika pemilih menjelang pemungutan suara.

Fakta lain terkait kondisi lapangan yang dihimpun relawan desa menunjukkan sebagian pemilih yang pindah haluan dikarenakan calon yang lain dianggap menguntungkan dari sisi material atau politik. Pemilih ini akan memilih caleg yang lebih besar “nyawer uang”, meskipun telah sebelumnya “disawer” caleg lain.

Sangat jelas keberadaan pemilih ini bisa menguntungkan dan merugikan tim, tergantung bagaimana tim mengolah potensi ini dengan baik, tanpa melalui pendekatan uang. Masih ada ruang untuk menggarap kelompok ini karena mudah merubah pilihannya kalau ada caleg yang lebih menjanjikan dan membawa manfaat untuk keseharian kelompok atau keluarganya. Tim pemenangan juga menerima informasi ditengarainya beberapa Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Tempat Pemungutan Suara (TPS) di beberapa daerah tidak netral dan berpihak pada pasangan caleg-caleg yang satu partai dengan penguasa wilayah.

Permasalahan internal yang kerap muncul di lapangan adalah gesekan kepentingan lembaga partai melalui DPC PD dan tim pemenangan Ibas yang menjalankan arahan untuk mengawal suara partai. Hal ini lumrah karena desakan untuk

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 171: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

172

memenangkan sejumlah caleg tertentu di internal partai cenderung diiming-imingi dengan ketersediaan logistik bahkan uang kordinasi. Namun permasalahan ini dapat diredam melalui kordinasi secara intens antara tim pemenangan dan jajaran DPC PD untuk menjalankan arahan Ibas sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrat. Kondisi ini terus menghiasi dinamika lapangan sampai malam menjelang pemungutan suara. Pergerakan-pergerkan suara terus membentuk pola baru kekuatan caleg. Pilihan cerdas tim untuk tidak perlu istirahat dalam mengamati dinamika menjelang pencoblosan.

PENGAWALAN DAN PENGAWASAN SUARA Pesta demokrasi dimulai, riuh rendah masyarakat di tiap-tiap desa di lima Kabupaten, pacitan, Trenggalek, Ngawi, Magetan dan Ponorogo berbondong-bondong mendatangi Tempat Pemungutan Suara. Berlangsung pada hari Rabu, 9 April 2014 pukul 07.00-13.00 wib, pemungutan suara dilakukan. Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di dampingi saksi-saksi baik dari partai maupun nonpartai berhasil melangsungkan Pemilu Legislatif tahun ini.

Empat jenis surat suara-DPR Pusat, DPD, DPRD Kabupaten, dan Provinsi-yang masing-masing berjumlah sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Hampir di lima Kabupaten tersebut Pemilih didominasi kalangan orang tua namun tidak sedikit juga anak muda yang ikut menggunakan hak pilihnya.

Secara umum proses pemungutan suara tidak memiliki kendala yang berarti. Partai Demokrat sejak awal telah mengimbau kepada seluruh pihak, baik itu pemilih dan kader partai Demokrat untuk menjaga ketertiban dan mengikuti aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh KPU, seperti melarang pemilih membawa alat komunikasi di dalam bilik suara ketika

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 172: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

173

D - DAY

pencoblosan. Antusiasme warga pun terlihat di Pemilu tahun ini. Bahkan beberapa kali terlihat pemilih yang berusia lanjut tetap menggunakan hak pilihnya untuk harapan Indonesia yang lebih baik.

Banyaknya pemilih menyebabkan perhitungan suara menghabiskan waktu cukup lama. Kesepakatan bersama antara petugas KPPS dengan saksi menentukan perhitungan surat suara dimulai dari pukul 13.45 sampai selesai. Secara bersama seluruh petugas dan saksi, memulai proses perhitungan suara yang ada juga baru rampung hingga dini hari esoknya.

Mengawal suara menjadi agenda utama pasca pemungutan suara 9April 2014 usai. Segala kosentrasi aktifitastim dikerahkan di depan lembaga yang berwenang melakukan penghitungan suara untuk mengawal suara Ibas di level desa, kecamatan sampai kabupaten. Pengawalan dan pengawasan menjadi agenda penting yang sangat menentukan kemenangan melenggang ke Senayan sebagai wakil rakyat. Tantangan terbesar dihadapi oleh tim pemenangan adalah proses pemungutan suara, baik pada masa persiapan di masa tenang maupun pada saat pemungutan suara, banyak diwarnai berbagai bentuk pelanggaran. Pelanggaran-pelanggaran yang kerap terjadi dalam bentuk intimidasi, politik uang, pelanggaran hak pilih, proses konversi dan manipulasi penghitungan suara, suap menyuap serta vote buying perlu mendapat perhatian serius tim pemenangan.

Dalam mengoptimalisasikan pengawalan dan pengawasan, Ibas mengkonsolidasikan DPC PD seluruh kabupaten se-Dapil VII Jatim dan jajarannya untuk menjadi mesin kedua selain tim pemenangan. Pimpinan pengurus DPR PD, kader PD, caleg dan anggota DPRD Partai Demokrat digerakkan untuk mengawal suara Ibas dan suara partai.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 173: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

174

Sinergi antar Ibas dan DPC PD memang sudah terjalin kuat sejak menjadi anggota DPR RI yang kerap menyambangi dapilnya di masa reses. Lebih menarik lagi, sinergitas antara tim pemenangan Ibas dan DPC tidak mengurangi tugas dan tanggung jawab masing-masing karena garis komando antara tim dan DPC hanya bersifat kordinasi. Selain itu, sejak awal, saksi-saksi sudah dibekali dengan sejumlah pengetahuan dasar serta teknik dalam mengawal dan mengawasi suara Ibas di seluruh TPS-TPS. Tim juga menyiapkan langkah-langkah antisipatif untuk menghindari segala bentuk kecurangan yang berpotensi terjadi di TPS-TPS yang sudah dipetakan memiliki tingkat kerawanan kecurangan yang tinggi.

Sejak pukul 07.00 wib, tim telah memulai proses absensi para saksi yang bertugas di TPS-TPS untuk mengantisipasi kekosongan saksi di TPS untuk mengawal suara. Antisipasi selanjutnya, tim bekerja sama dengan caleg Partai Demokrat setempat untuk memback-up kekosongan saksi di sejumlah TPS. Kordinasi untuk mengisi kekosongan saksi di TPS sangat penting agar suara Ibas dan partai Demokrat tidak hilang saat rekapitulisasi di tingkat kelurahan, kecamatan bahkan kabupaten. Kondisi ini berkaca pada pengalaman pileg 2009, di mana sejumlah TPS yang tidak di kawal saksi dan tim pemenangan terabaikan sementara ada sejumlah pemilih yang mencoblos nama Ibas.

INPUTING DATA HASIL SUARA Pada H-1 sebelum hari pencoblosan tim EBY pusat mengirimkan SMS Blast yang mengingatkan agar para Kortps untuk bersiap menjalankan tugasnya esok hari. Begitu pula pada keesokan harinya, pagi-pagi sekali Handphone setiap Kortps berbunyi menerima SMS dari yim EBY pusat yang isinya berupa beberapa kalimat untuk memotivasi agar tugasnya hari itu dapat dikerjakan dengan baik.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 174: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

175

D - DAY

Kali ini semua mata Tim tertuju pada layar komputer, karena Sistem Real Quick Count EBY sudah aktif dan dapat diakses hari itu. Hasilnya dapat dilihat langsung sesuai data yang sudah terkumpul. Saksi dan Kortps yang bertugas dilapangan sudah dibekali bagaimana cara mereka harus menuliskan format hasil perhitungannya melalui SMS. Dengan demikian Tim berharap data-data dapat terkumpul dengan cepat dan akurat sesuai dengan hasil perhitungan setiap TPS yang ada di daerah. Personel yang tergabung dalam IT Center di Jakarta terus mengawal para Kortps yang sedang bertugas di lapangan. Pengawalan dilakukan dengan cara berkomunikasi menggunakan handphone dan SMS. Dibutuhkan lima Operator Utama yang dibantu oleh tiga hingga empat orang operator pendamping untuk setiap kabupatennya. Mereka membagi tugas untuk mengawasi para Kortps dengan jumlah yang sama untuk setiap kabupatennya.

Pukul 14.00 wib, Proses pencoblosan telah selesai dilaksanakan di sebagian besar TPS, dan perhitungan suara mulai dilakukan. Operator-operator sistem terus memperhatikan perkembangan inputing data di program Quick Count EBY. Pergerakan grafik jumlah suaramulai berubah sebagai tandasudah ada hasil perhitungan dari beberapa TPS yang telah selesai menghitung jumlah suaranya. Data perhitungan TPS demi TPS pun terkumpul. Tim memprioritaskan pengumpulan data di beberapa TPS yang telah ditentukan sebagai sampel, karena data dari sample-sample TPS itu memiliki peluang akurasi perhitungan yang lebih tinggi dari TPS lain.

Di sela-sela proses perhitungan Quick Count, terkadang si operator terlihat sibuk menelepon dengan mata yang tetap memperhatikan layar monitor. Mereka melakukan pengecekan terhadap Kortps yang dianggap bermasalah. Ada beberapa Kortps yang bermasalah dalam artian data SMS yang dikirim Kortps tersebut tidak sesuai dengan format yang telah ditentukan, sehingga tidak dapat teridentifikasi oleh sistem. Bahkan ada

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 175: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

176

juga Kortps yang hilang tanpa kabar. Kendala tersebut dapat diselesaikan dengan aksi “jemput bola”. Operatorlah yang bertugas mengklarifikasi data yang tidak lengkap atau yangmemiliki format tidak sesuai. Kendala ini dapat dengan cepat terselesaikan, karena mereka sudah dibekali standar operasional yang dirancang oleh tim EBY.

Waktu menunjukkan pukul 18.00 wib, data untuk TPS-TPS yang dijadikan sampel sudah terkumpul 100%. Secara otomatis pula sistem sudah dapat memberikan hasil perhitungan. Dari data yang terkumpul Sistem menyimpulkan bahwa Ibas akan kembali memenangkan pemilu dan duduk kembali menjadi Anggota DPR RI Periode 2014-2019. Itulah hasil “Quick” Count yang sedikit membuat lega Ibas dan tim. Hasil Quick Count ini diperoleh dalam waktu empat jam proses perhitungan pada hari H.

T im EBY Pusat melakukan perhitungan serta pengawasan

kepada korTPS dengan berkomunikasi menggunakan

handphone dan SMS

Sedangkan Hasil “Real” Count keseluruhan suara di Dapil VII jawa Timur, diperoleh tim dalam waktu lima hari perhitungan. Dalam jangka waktu yang lebih singkat dari penghitungan resmi KPU, tim EBY dapat menghitung data dari delapan ribu TPS dengan menggunakan Sistem komputerisasi Real Count EBY. Tidak hanya menghitung, Sistem akan secara otomatis memberikan prediksi alokasi kursi yang didapat untuk setiap partai.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 176: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

177

D - DAY

Tak semulus yang diharapkan, hingga H+4 data belum terkumpul 100%. Masih banyak data yang tidak lengkap bahkan nihil untuk beberapa TPS. Disini Tim EBY yang berada di daerah berinisiatif untuk menjemput data hingga ke pelosok-pelosok desa. Menghubungi pihak-pihak yang bisa dijadikan sumber terpercaya. Satu-satunya cara untuk mencari data yang valid adalah menemukan informasi data Form C-1 dari setiap TPS yang terdeteksi oleh sistem belum memiliki kelengkapan data.

Berbagai cara dan upaya dilakukan Tim EBY untuk berburu form C-1. Hasilnya berbuah manis ketika menginjak hari ke-lima setelah pencoblosan. 99% data dari seluruh TPS di Dapil VII Jawa Timur sudah terkumpul. Itu tandanya sistem sudah semakin akurat dalam menghitung jumlah suara EBY, dan Caleg Partai Demokrat. Bahkan sistem sudah mampu memberikan prediksi alokasi perolehan kursi lintas Partai untuk Dapil VII Jawa Timur. DatafinalyangditampilkanpadasistemadalahPartaiDemokratakan menyumbang dua Kursi DPR RI dari Dapil VII Jawa Timur, yaitu EBY dan Sartono. Perhitungan kursi dari Partai lain juga terlihat jelas di program ini.

tampilan hasi l perhitungan kursi DPR RI di dapil VII Jawa Timur, dapat lagsung di l ihat

pada sistem quick real count EBY

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 177: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

178

Page 178: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

179

Page 179: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

180

Kemenangan dalam pemilu legislatif bukanlah tujuan akhir kita,Terjaganya aspirasi rakyat , terwujudnya harapan dan cita - cita

masyarakat adalah kemenangan sejati yang selalu saya impikan.

Terima kasih semuanya, terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya.

EDHIE BASKORO YUDHOYONO

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 180: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

181

KEMBALI MENANG

Pemilu legislatif 2014 telah terlaksana. Pesta demokrasi berjalan dengan tenang dan damai, meski di beberapa tempat tetap terdengar beberapa ketidaklancaran dan keanehan-keanehan yang cenderung menjadi suatu kecurangan.Setelah pemilihan dilaksanakan dan TPS

ditutup, maka kegiatan selanjutnya adalah menunggu hasil quick count untuk mengetahui siapa pemenang pileg 2014, apakah partai nomor 1 atau nomor 2.Atau caleg nomor urut 1 atau 2 dan seterusnya.Menunggu hasil quick count adalah hal yang sangat normal. Hal ini sudah terjadi berkali-kali, baik di dalam pemilihan umum sebelumnya, pemilihan kepala daerah, dan terakhir pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang berlangsung belum lama.Hasil quick count tidak berbeda jauh dengan hasil resmi dari KPU.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 181: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

182

Secara kuantitas, peserta Pemilu 2014 lebih sedikit dibanding Pemilu 2009.Pada Pemilu 2009 silam, kontestan pemilu terdiri dari 38 partai politik nasional dan enam partai politik lokal di Aceh. Sedangkan pada Pemilu 2014 peserta pemilu sebanyak 12 partai politik dengan 3 partai politik lokal di Aceh. Sedikitnya ada tiga perbedaan mendasar model Pemilu 2014 dengan Pemilu 2009, yakni Pertama, ambang batas parlemen. Sesuai dengan ketentuan UU Pemilu No 10 tahun 2008, ambang batas parlemen untuk kursi (parliamentary trashold/PT) DPR RI pada pemilu 2009 sebesar 2,5%. Sementara acuan PT di Pemilu 2014 sebesar 3,5%. Kedua, alokasi kursi di setiap daerah pemilihan, terutama untuk memilih legislator di tingkat DPRD Kota/Kabupaten maupun Provinsi. Model perhitungan kursi DPR dan DPRD menggunakan kuota murni yang habis dibagi di dapil.Ketiga, metode penghitungan suara. Pada Pemilu 2014, surat suara dinyatakan sah bila ditandatangani KPPS. Pembeda lainnya, pada Pemilu 2014 menggunakan cara mencoblos bukan mencentang sebagaimana Pemilu 2009.

Pemilu kali ini bagi ibas dan partai Demokrat tidak hanya menonjolkan praktik politik tentang Who gets what, when and how, melainkan bagaimana perjuangan untuk kebaikan umum diwujudkan. Pileg kali ini menampilkan beberapa sisi yang mengkonfirmasibeberapahasildaribeberapalembagasurveyyang dilakukan sebelum pileg dilakukan, begitupun dengan hasil hitung cepat dari beberapa lembaga yang melakukannya. Dalam setiap survey dan quick count rata-rata menampilkan PDIP sebagai partai politik yang menoreh suara paling banyak pada pemilu tahun ini. Memang tidak terlalu ada kejutan berarti seperti pada lima tahun silam dimana Partai Demokrat menjadi pemenang dengan hasil suara yang sangat besar. Yaitu 20,81%. Namun kejutan bagi Partai Demokrat justru muncul dimana banyak yang memprediksi sebelumnya bahwa Partai Demokrat akan rontok total dan menuai kekalahan telak, terutama karena dalam beberapa waktu terakhir partai ini banyak disororti oleh

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 182: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

183

Kembali Menang

media dan masyarakat akibat ulah kadernya kerap terlibat dalam berbagai skandal. Namun Partai Demokrat mampu tetap menjadi partai besar yang layak diperhitungkan dalam kancah poltik kontemporer Indonesia.Memang dalam Pemilu 2014 kali ini Partai Demokrat hanya menempati urutan ke empat. Namun jika melihat situasi dan keadaan yang ada, ini dapat dibilang sebuah prestasi.

HASIL PILEG 2014 NASIONAL Hasil perhitungan suara dalam Pemilihan Umum Legislatif 2014 menunjukkan Partai Demokrat perolehannya anjlok dibandingkan perolehan suara pada Pemilu Legislatif 2009 yang mencapai 20,85%.Selain kalah dari para pesaing beratnya, PDIP, Golkar, dan Partai Gerindra, perolehan suaranya itu mengempaskan Partai Demokrat ke urutan keempat, posisi yang juga diincar oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) karena perbedaan jumlah suara yang cukup tipis.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan merosotnya suara Partai Demokrat pada Pemilihan Umum Legislatif 2014, hal itu antara lain disebabkan kasus korupsi yang menjerat kadernya menimbulkan persepsi negatif di mata publik. Beberapa pemerhati Politik menilai, terpuruknya perolehan suara Demokrat karena partai itu terlalu tergantung dengan sosok Susilo Bambang Yudhoyono.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 183: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

184POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 184: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

185

Kembali Menang

Menurut Pengamat Politik LIPI Ikrar Nusa Bakti, sikap seperti SBY itu tidak banyak dilakukan oleh pemimpin partai politik lain. Dibandingkan ketika PDIP kalah pada Pemilu Legislatif 2009. Saat itu, PDIP berada pada posisi ketiga dengan perolehan suara 14,01%, di bawah Demokrat dan Partai Golkar. Menurut Analis politik Universitas Diponegoro Semarang M. Yulianto, sikap kenegarawanan yang ditunjukkan pimpinan partai politik menyikapi hasil Pileg 2014, menerima kekalahan dan mengucapkan selamat kepada yang unggul, menyejukkan iklim politik dan memang sudah seharusnya dimiliki.Ini patut diapresiasi karena seperti kata Yulianto, selain menunjukkan sikap kenegarawanan, juga kedewasaan dalam menerima kenyataan demokrasi dan akan memberikan dampak positif di tingkat akar rumput. Potensi konflik yang muncul dan ketegangan politiksebelum pelaksanaan pemilu bisa diredam, serta menciptakan suasana kondusif di masyarakat.

Walaupun begitu, Partai Demokrat tetap memiliki kader andalannya yang mampu membuat citra Partai tidak terlalu suram. Prestasi Ibas yang menempati peringkat ke-5 sebagai Calon legislatif dengan perolehan suara terbanyak di 2014, mampu membuat persepsi masyarakat bahwa Partai Demokrat masih diberikan kepercayaan oleh rakyat. Ibas berhasil mendulang suara sebanyak 243.747 suara atau 10,19%.

Grafik perolehan kursi f raksi di DPR RI

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 185: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

186

Berdasar rapat pleno penetapan perolehan kursi calon DPR oleh KPU, Partai Demokrat mendapat 61 kursi, yang diraih di 26 provinsi. Perolehan Partai Demokrat sebanyak 12.728.913 suara.Berikut calon terpilih DPR dari Partai Demokrat sesuai daerah pemilihan.

DAPIL ACEH IAceh 28,06 %

Sumbar 14,47 %

Riau 10,85 %

Jambi 13,91 %

Sumsel 10,05 %

Babel 10,74 %

Jakarta 7,19 %

Lampung 11,59 %

Sumut 11,89 %

DAPIL RIAU I

DAPIL BABEL

DAPIL SUMSEL I

DAPIL SUMSEL II

DAPIL RIAU II

DAPIL SUMUT II

DAPIL SUMUT III

DAPIL ACEH II

DAPIL SUMBAR I

DAPIL SUMBAR II

DAPIL JAMBI

DAPIL LAMPUNG I

DAPIL JAKARTA I

DAPIL JAKARTA II

DAPIL LAMPUNG II

Teuku Riefky Harsya 65.851 suara

DAPIL SUMUT I Ruhut Sitompul 34.685 suara

Sutan Sukarnotomo 31.286 suara

Sutan Sukarnotomo 31.286 suara

Syofwatillah Mohzaib 50.138 suara

Wahyu Sanjaya 46.164 suara

Muhammad Nasir 48.906 suara

Rooslynda Marpaung 54.940 suara

Rudi Hartono Bangun 49.023 suara

Muslim 41.219 suara

Darizal Basir 34.695 suara

Mulyadi 84.563 suara

Zulfikar Achmad 53.556 suara

Zulkifli Anwar 40.922 suara

Dwi Astuti Wulandari 20.434 suara

Melani Leimena Suharli 19.844 suara

Marwan Cik Asan 46.940 suara

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 186: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

187

Kembali Menang

Jabar 9,11 %

Jateng6,36 %

Jatim10,74 %

DAPIL JAWA BARAT I

DAPIL JAWA BARAT II

DAPIL JAWA BARAT III

DAPIL JAWA BARAT V

DAPIL JAWA BARAT VII

DAPIL JATENG I Agus Hermanto 32.047 suara

DAPIL JATENG III Djoko Udjianto 73.906 suara

DAPIL JATENG IV Rinto Subekti 58.155 suara

DAPIL JATENG VIII Khatibul Wiranu 28.778 suara

DAPIL YOGYAKARTA Ambar Tjahyono 38.152 suara

DAPIL JATIM I Fandi Utomo 26.335 suara

DAPIL JATIM II Evi Zainal Abidin 43.122 suara

DAPIL JATIM III Azam Asman 21.060 suara

DAPIL JATIM IV Ayub Khan 15.975 suara

DAPIL JATIM V Nurhayati Assegaf 18.162 suara

DAPIL JATIM VI Venna Melinda 49.383 suara

DAPIL JATIM VII Edhie Baskoro Yudhoyono 243.747 suara

DAPIL JATIM VII Sartono 31.345 suara

Dwi Astuti Wulandari 20.434 suara

Dede Yusuf Macan Effendi 142.939 suara

Sjarifuddin Hasan 31.486 suara

Anton Sukartono Suratto 23.554 suara

Saan Mustopa 47.837 suara

DAPIL JAWA BARAT VIII Erman Khaeron 41.394 suara

DAPIL JAWA BARAT IX Linda Megawati 26.249 suara

DAPIL JAWA BARAT X Amin Santono 23.948 suara

DAPIL JAWA BARAT XI Siti Mufattahah 31.151 suara

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 187: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

188

DAPIL JATIM VIII Guntur Sasono 46.089 suara

DAPIL JATIM IX Didik Mukrianto 51.218 suara

DAPIL JATIM XI Mat Nasir 109.367 suara

DAPIL BANTEN I Vivi Sumantri Jayabaya 31.458 suara

DAPIL BANTEN III Wahidin Halim 127.392 suara

DAPIL NTB Syamsul Luthfi 83.638 suara

DAPIL KALBAR Erma Suryani Ranik 34.420 suara

DAPIL SULUT Evert Erenst Mangindaan 81.152 suara

DAPIL SULSEL I Aliyah Mustika Ilham 84.480 suara

DAPIL SULSEL II Muhammad Nasyit Umar 36.351 suara

DAPIL SULSEL III Bahrum Daido 31.747 suara

DAPIL SULBAR Salim Mengga 51.168 suara

DAPIL PAPUA BARAT Michael Watimena 83.744 suara

DAPIL NTT I Benny Kabur Harman 53.701 suara

DAPIL NTT II Jefirston R Riwu Kore 105.924 suara

DAPIL KALTIM Noorbaiti Isran Noor 53.283 suara

DAPIL SULTENG Verna Gladies Inkiriwang 74.983 suara

DAPIL SULTRA Umar Arsal 52.650 suara

DAPIL PAPUA Willem Wandik 178.682 suara

DAPIL PAPUA Libert Kristo Ibo 166.734 suara

DAPIL BALI Jero Wacik 104.682 suara

DAPIL BALI I Putu Sudiartana 73.348 suara

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Banten10,38 %

Bali15,37 %

NTT13,41 %

Sulsel11,12 %

Papua25,07 %

NTB 13,21 %

Kalbar 7,94 %

Sulut 11,61 %Kaltim 8,89 %

Sulteng 12,21 %

Sultra 10,73 %Sulbar 18,15 %

Papua Barat 23,62 %

Page 188: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

189

Guntur Sasono 46.089 suara

Didik Mukrianto 51.218 suara

Mat Nasir 109.367 suara

Benny Kabur Harman 53.701 suara

Jefirston R Riwu Kore 105.924 suara

Noorbaiti Isran Noor 53.283 suara

Verna Gladies Inkiriwang 74.983 suara

Umar Arsal 52.650 suara

Willem Wandik 178.682 suara

Libert Kristo Ibo 166.734 suara

Jero Wacik 104.682 suara

I Putu Sudiartana 73.348 suara

Kembali Menang

Tercatat ada 318 wajah baru yang menghiasi Senayan untuk lima tahun ke depan. Sementara 242 lainnya merupakan wajah lama. Kepada merekalah nasib rakyat digantungkan, khususnya rakyat yang mereka wakili. Dari 10 anggota DPR RI Periode 2014-2019 peraih suara terbanyak, tercatat ada putra presiden, putra dan putri ketua umum parpol, putra dan putri gubernur, hingga mantan bupati dua periode. Sebagian besar dari mereka adalah wajah lama di Senayan. Lima besar raihan suara semuanya disabet PDIP, tiga di antaranya oleh kader perempuan. Golkar sebagai runner-up dalam pileg kemarin cuma menempatkan dua nama di daftar 10 besar. Sementara Demokrat hanya menempatkan satu nama.

Secara umum dari 148 inkumben, sejumlah 32 caleg kembali memenangkan pileg 2014, serta sejumlah 29

caleg wajah baru. Hal ini berarti komposisi caleg DPR RI terpilih terdiri atas 52% inkumben dan 48 % wajah baru

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

NTB 13,21 %

Kalbar 7,94 %

Sulut 11,61 %

Sulbar 18,15 %

Papua Barat 23,62 %

Page 189: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

190

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 190: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

191

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 191: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

192

Caleg yang berhasil meraih suara terbanyak adalah caleg dari PDIP, Karolin Margret Natasha, dengan jumlah 397.481 suara. Dia mengalahkan 6.608 caleg yang bertarung di 77 daerah pemilihan di seluruh Indonesia. Di bawah Karolin, petinggi PDIP, Puan Maharani, meraih 369.927 suara. Berturut-turut, caleg PDIP Wayan Koster (260.342 suara), Rieke Diah Pitaloka (255.044 suara), Edhie Baskoro atau Ibas dari Partai Demokrat (243.747 suara), caleg Golkar Nusron Wahid (243.021 suara), caleg PDIP Olly Dondokambey (237.620 suara), caleg Golkar Dodi Reza Alex Noerdin(203.246suara),calegPANHanafiRais(197.915suara),dan caleg NasDem Hasan Aminuddin (190.226 suara).

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 192: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

193

HASIL PILEG 2014 DAPIL VII JATIM Sejumlah kalangan menyebut bahwa Jawa Timur tidak kalah penting dan signifikan dengan Jawa Barat dalam petapemilihan umum legislatif.Kedua daerah tersebut merupakan sampel terbaik atau semacam tolok ukur bagi partai politik dalam memenangi pemilu.Kemenangan di Jabar dan Jatim berarti juga kemenangan di tingkat nasional.

Dari catatan sejarah, pada tahun tahun 2009, Partai Demokrat yang memenangi pemilu di Jabar dan Jatim sekaligus juga merupakan pemenang di tingkat nasional.Jawa timur tidak hanya penting bagi Partai Demokrat, tapi juga merupakan sebuah simbol karena pendiri dan Ketua Partai Demokrat, Bapak SBY merupakan putra daerah jawa timur, yaitu Pacitan. Sehingga Dapil tersebut menjadi sebuah pembuktian serta simbol kebesaran dari partai demokrat. Karena itu kemenangan di Dapil VII Jatim merupakan sebuah perjuangan yang mutlak.

Dapil VII Jatim, yang memiliki lima daerah pemilihan dengan jumlah kursi DPR sebanyak 2-3 kursi dengan jumlah pemilih sekitar 1 juta, menjadi area pertarungan yang menentukan. Itu sebabnya calon anggota legislatif yang ditempatkan untuk dapil VII Jatim benar-benar merupakan kader pilihan parpol. Dapil ini dianggap dapil bergengsi sebab inimerupakan simbol Partai Demokrat, sehingga tidak mudah merebut kemenangan di dapil ini. Parpol pun akan menempatkan tokoh-tokoh yang kuat. Tokoh nasional juga banyak bertarung di dapil ini

Kemenangan dalam pemilu, antara lain dipengaruhi faktor figur, program yang kuat dan menyentuh masyarakat, sertajangkauan kampanye yang luas dengan media massa. Hal ini dimiliki Ibas. Partai Demokrat di Dapil VII Jatim juga mempunyai mesin partai yang kuat dan sungguh-sungguh bekerja. Partai Demokrat juga mempunyai kader yang militan dan para calegnya benar-benar bekerja keras untuk kemenangan partai.

Kembali Menang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 193: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

194

Di Dapil VII Jatim Partai Demokrat secara umum tetap menjadi pemenang, walupun tidak sebanyak pada tahun 2009.Hal ini karena Partai Demokrat tetap didukung banyak tokoh-tokohmuda,jugakuatnyafigurSusiloBambangYudhoyono.Figurdan perubahan tetap menjadi faktor utama yang memengaruhi dalam kampanye pemilu legislatif. Keyakinan masyarakat di Dapil VII Jatim akan adanya perubahan ke depan yang akan dirasakan masyarakat juga menjadi bagian dari hasil pileg di Dapil ini. Di sisi lain, persentase jumlah pemilih golongan muda sangat besar dan golongan ini mendukung perubahan.

Meskipun hasil suara yang diperoleh mengalami penurunan dibandingkan dengan Pileg 2009, namun secara keseluruhan partai demokrat masih sebagai juara bertahan di Dapil VII Jatim. Di Kabupaten Pacitan Partai Demokrat menang mutlak dan jauh di bandingkan partai-partai lain. Hal ini merupakan sebuah pencapaian, meskipun jumlah suara yang di dapat turun di bandingkan dengan Pileg 2009. Namun hasil tetap membuktikan kekuatan akar rumput Partai Demokrat Di Kab. Pacitan masih sangat kuat

Di Kabupaten Magetan Partai Demokrat menang cukup tipis dengan PDIP. Meskipun Jumlah suara yang diperoleh tidak sebanyak hasil di 2009, namun hal ini tetap merupakan sebuah pencapaian karena Magetan merupakan daerah basis PDIP. Ini membuktikan kekuatan politik serta mesin politik partai bekerja dengan baik

Partai demokrat mengalami kekalahan di 3 Kabupaten, yaitu Trenggalek, Ponorogo Dan Ngawi. Partai Demokrat bersaing dengan PDIP di dua Kabupaten, Trenggalek Dan Ngawi. Ke Dua Kabupaten ini merupakan basis dari PDIP, khususnya di Kabupaten Ngawi di mana partai Demokrat mengalami kekalahanyang cukup besar. Di Ponorogo Partai Demokrat kalah cukup tipis dengan partai Golkar.

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 194: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

195

Selain faktor daerah basis, faktor kepala daerah juga memegang peranan penting. Di Trenggalek Dan Ngawi jabatan kepala daerah di pegang oleh kader PDIP, sedangkan Di Ponorogo kepala daerah dipegang oleh kader Golkar

Setelah hasil perhitungan suara resmi diumumkan oleh KPU maka Ibas dinyatakan lolos ke Senayan. Anak bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang bertarung di Dapil VII Jawa Timur, meliputi Kabupaten Pacitan, Ngawi, Ponorogo, Trenggalek dan Magetan itu.

Partai Demokrat sendiri, di Dapil ini berada di urutan pertama dengan perolehan 393.648 suara, disusuil oleh PDIP dengan 339.288 suara, kemudian di peringkat tiga Partai Golkar dengan 242.098 suara dan PKB 237.621 suara. Bagi Ibas kemenangan ini untuk kali kedua iadi pastikan lolos melenggang mulus ke Senayan dan kembali duduk di kursi DPR RI. Ibas menang dengan memperoleh suara sebanyak 243.747 suara dari daerah pemilihan VII Jawa Timur. Jumlah suara Ibas bahkan jumlahnya jauh di atas Bilangan Pembagi Pemilih (BPP).

Hasil perolehan suara Ibas di Dapil VII Jatim antara lain, untuk Pacitan Ibas memperoleh dukungan sebanyak 102.316 suara, Trenggalek 29.452 suara, Magetan 34.786 suara, Ponorogo 49.028 suara, Ngawi 28.165 suara. Dapil ini ada delapan kursi DPR. Selain Ibas, caleg Demokrat lainnya nomor urut 2, Sartono Hutomo yang juga merupakan sepupu dari SBY juga lolos ke senayan dengan perolehan suara 31.345. Sementara enam kursi direbut oleh PDIP, PKB, Partai Golkar, dan Partai Gerindra.

Kembali Menang

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 195: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

196

Page 196: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

197

Page 197: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

198

Ibas unggul jauh dari caleg-caleg lainnya seperti Mardiana Indraswati (PAN) dan Heri Akhmadi (PDIP). Heri Akhmadi, calon anggota DPR RI dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), dipastikan terjungkal dalam laga pemilu legislatif di daerah pemilihan Jawa Timur VII. Satu jatah kursi PDIP disebut-sebut diperoleh Sirmadji, Ketua DPD PDIP Jawa Timur.Selain anggota DPR RI dua periode itu, caleg dari Partai Amanat Nasional (PAN), Mardiana Indraswati, juga tidak lolos karena partainya tidak memenuhi jumlah BPP di Dapil VII Jatim.

Pada dasarnya suara Ibas dan Partai Demokrat di Dapil VII Jatim masih merupakan yang tertinggi dan masih merupakan daerah basis Ibas dan Partai Demokrat. Namun berkurangnya jumlah suara Ibas dan Partai Demokrat di Dapil VII Jatim pada Pemilu 2014 cukup signifikan, hal ini dapat disebabkan olehbeberapa hal antara lain kasus korupsi yang melibatkan beberapa tokoh dan elit partai yang menyebabkan menurunnya tingkat elektabilitas Partai Demokrat. Pemberitaan negatif di media massa. “Gempuran” beberapa partai di Dapil VII Jatim, Jokowi dan Wiranto beserta Harry Tanoe turun langsung ke Dapil VII. Adanya money politics di beberapa daerah. Kurang sinergisnya Caleg-Caleg Partai Demokrat sehingga saling mencuri dan memperebutkan suara di kantong-kantong Partai Demokrat

Pemilu sebagai sarana bagi warga negara Indonesia untuk berperan dalam dunia politik

POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 198: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

199POLITIK TOTALITAS Edhie Baskoro Yudhoyono

Page 199: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

200

Page 200: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

201

Page 201: PRAKATA PENULIS D - ebyudhoyono.files.wordpress.com · Buku ini merupakan sebuah kelanjutan serta pendalaman dari buku “Anak Muda Merajut Demokrasi”. Buku ini menjelaskan secara

202

TIM PENYUSUN

EDHIE BASKORO YUDHOYONOPOLITIK TOTALITAS

Penanggungjawab

Project Manager

Tim Penulis

Photographer

Editor

Design & Artistik

Produksi

Edhie Baskoro Yudhoyono

Bonggas Adhi Chandra

Bonggas Adhi ChandraAria RanggakusumahDavid Christian BojohYudhi YogaswaraLuciana Dita C.M

Leo Delly Lee Montana

Aria Ranggakusumah

Yudhi YogaswaraRizky Suhandi

David Christian Bojoh