Upload
irawan-willy
View
469
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
KEMISIKINAN, KETIMPANGAN DAN PEMBANGUNAN Willy Irawan
Yessi Sinaga
MENGUKUR KETIMPANGAN
MENGUKUR KEMISKINAN
KEMISKINAN, KETIMPANGAN DAN KESEJAHTERAAN
ALTERNATIVEKEBIJAKAN
BEST PRACTICE
Inti Masalah Pembangunan:1. Penanggulangan kemiskinan.2. Ketimpangan distribusi pendapatan. termasuk ketimpangan
kekuasaan, prestige, status, gender, kepuasan kerja, kondisi kerja, derajat partisipasi, kebebasan memilih. .
Mengukur Ketimpangan Distribusi Pendapatan:1. Distribusi pendapatan perseorangan (personal
distribution of income) atau distribusi ukuran pendapatan (size distribution of income).
2. Distribusi pendapatan fungsional atau pangsa distribusi pendapatan per faktor produksi (functional or factor share distribution of income) Ukuran ini berfokus pada bagian dari pendapatan
nasional total yang diterima oleh masing-masing faktor produksi (tanah, tenaga kerja, dan modal) secara keseluruhan.
1DISTRIBUSI UKURAN PENDAPATAN MENGGUNAKAN 3 METODE
Tabel Distribusi Ukuran Pendapatan Seseorang
Individu
Pendapatan Perorangan (unit uang)
Pangsa (%) dari Pendapatan Total
Kuintil Desil
1 0,8
51,82 1,0
3 1,4 3,24 1,85 1,9
93,96 2,0
7 2,4 5,18 2,79 2,8
135,810 3,0
11 3,4 7,212 3,813 4,2
229,014 4,8
15 5,9 13,016 7,117 10,5
5122,518 12,0
19 13,5 28,520 15,0Total 100,0 100 100,0
Koefisien Gini dan Ukuran Ketimpangan Pendapatan
Kurva Lorenz2
3
MENGUKUR KEMISKINAN ABSOLUT
Melihat Tingkat Pendapatan yg Diterima1 Ukuran Foster
– Greer - Thorbecke2
TPG = Jurang Kemiskinan Total (Total Poverty Gap) = jumlah uang per hari yang diperlukan untuk mengangkat perekonomian setiap orang miskin di suatu negara sampai pada standar pendapatan minimum yang telah ditentukan
Yi = Jumlah pendapatan orang miskin Yp = Jumlah pendapatan yang berada
di bawah garis kemiskinan absolut
Dihitung dengan melihat ketimpangan distribusi pendapatan dari orang miskin, dimana: Pα = Indeks Foster-Greer-Thorbecke
(FGT) N = Jumlah penduduk (populasi) Yi = Jumlah pendapatan orang miskin Yp = Jumlah pendapatan yang berada di
bawah garis kemiskinan absolut H = Kaum miskin per kapita
MENGUKUR KEMISKINAN ABSOLUT
Human Poverty Index (HPI) atau Indeks Kemiskinan Manusia
31. Kehidupan (Lebih dari 30% penduduk
negara-negara yang paling miskin cenderung hidup kurang dari 40 tahun).
2. Pendidikan dasar (diukur oleh persentase penduduk dewasa yang buta huruf).
3. Keseluruhan ketetapan ekonomi (economic provisioning, diukur oleh persentase penduduk yang tidak memiliki akses terhadap pelayanan kesehatan dan air bersih ditambah persentase anak-anak di bawah usia 5 tahun yang kekurangan berat badan).
Rasio Headcount, Jurang Kemiskinan dan Index Gini Negara ASEAN Tahun 2012
Ket:NA = Not AvailableSumber: World Bank, 2012
KEMISKINAN, KETIMPANGAN DAN
KESEJAHTERAAN SOSIALKetimpangan pendapatan dapat menyebabkan :1. Inefisiensi ekonomi2. Alokasi Aset yang tidak efisien3. Melemahkan stabilitas sosial dan solidaritas
Untuk analisisnya dirumuskan Fungsi Kesejahteraan (W) sebagai berikut:
W = W (Y, I, P) Y pendapatan perkapita berhubungan positif
dengan tingkat kesejahteraan I ketimpangan berhubungan negatif dengan
tingkat kesejahteraan P kemiskinan absolut berhubungan negatif
dengan tingkat kesejahteraan
Tipologi pengayaan sektor Tradisional :
Pertumbuhan menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi dan distribusi pendapatan relatif merata.
Tipologi pengayaan sektor Modern :
Pertumbuhan menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi dan distribusi pendapatan relatif kurang merata.
Tipologi perluasan sektor Modern :
Pendapatan absolut meningkat dan kemiskinan absolut menurun
3 TIPOLOGI PERTUMBUHAN OLEH GARY FIELDS
KEMISKINAN DAN PERTUMBUHAN
H I P O T E S I S 1. Apakah Pengurangan
Kemiskinan dan Percepatan Pertumbuhan Ekonomi merupakan dua hal yang saling bertolak belakang ?
2. Pertumbuhan ekonomi hanya semakin menyengsarakan golongan miskin ?
3. Pengeluaran pemerintah pada program-program pengentasan kemiskinan akan mengurangi pengeluaran yang seharusnya digunakan untuk pembangunan ?
1. Kemiskinan akan menyebabkan terbatasnya akses terhadap pinjaman.
2. Gol. kaya yang ada di negara miskin menginvestasikan kekayaannya di luar wilayahnya.
3. Standar hidup rendah akan berakibat pada produktivitas rendah.
4. Rakyat miskin berkurang maka akan mendorong pertumbuhan ekonomi lebih cepat.
5. Penurunan kaum miskin juga berdampak psikologis terhadap persepsi tentang pembangunan.
F A K T A China: dalam kurun waktu 20 tahun pertumbuhan ekonomi paling tinggi di dunia dan pada saat yang bersamaan jumlah headcount penduduk miskin berkurang sebanyak ± 30% (90 juta jiwa). World Bank, 2011Pertumbuhan ekonomi dan
kemiskinan bukanlah sebuah trade-off karena dengan kebijakan yang tepat, golongan miskin dapat berkontribusi dan
berpartisipasi dalam pembangunan.
KEMISKINAN DAN PERTUMBUHAN
Ket:NA = Not AvailableSumber: World Bank, 2012
Populasi, Rasio Headcount pada Garis Kemiskinan Sebesar $2 Sejumlah Negara di Asia dalam Kurun Waktu 2008 - 2012
Karakter:Bertempat tinggal di daerah pedesaan, bermatapencaharian di bidang pertanian, kebanyakan wanita dan anak kecil serta pada umumnya merupakan pribumi.
F a k t a:1. Hampir setengah dari populasi dunia atau lebih dari
3 milyar orang hidup dengan US$ 2,5 per hari dan lebih dari 1,3 M hidup dalam kemiskinan ekstrim (kurang dari US$ 1,25/hari).
2. 1 juta anak kecil di seluruh dunia hidup di bawah garis kemiskinan. Berdasarkan data Unicef, 22.000 anak kecil meninggal disebabkan oleh kemiskinan.
3. Lebih dari 1 milyar orang kekurangan akses yang cukup terhadap sanitasi dan air bersih dan diperkirakan sebanyak 400 juta-nya adalah anak kecil.
4. 870 juta orang di seluruh dunia tidak memiliki makanan yang cukup.
5. Sebanyak 2 juta anak kecil per tahun meninggal yang diakibatkan oleh penyakit diare dan paru-paru.
6. Data WFP: Kelaparan adalah salah satu penyebab kematian tertinggi di duni, membunuh lebih dari jumlah orang yang meninggal akibat HIV/AIDS, Malaria dan TBC.
ALTERNATIVE KEBIJAKAN
Mengubah distribusi fungsional: tingkat hasil
yang diterima dari faktor-faktor produksi tenaga kerja, tanah dan modal
yang sangat dipengaruhi oleh harga dari masing-masing faktor produksi
tersebut.
Memeratakan distribusi ukuran yang didasarkan pada penguasaan atas aset dan produktif serta
keterampilan sumber daya manusia.
Mengurangi distribusi golongan penduduk
berpenghasilan tinggi melalui pemberlakuakn
pajak progressif terhadap pendapatan dan kekayaan
pribadi mereka.
Meningkatkan distribusi ukuran golongan penduduk
berpenghasilan rendah melalui pengeluaran publik yang dana-nya bersumber
dari pajak untuk meningkatkan pendapatan
kaum miskin secara langsung.
1 2
3 4
1. Sumber daya tersebut harus benar-benar jatuh ke tangan masyarakat yang benar-benar kurang mampu.
2. Golongan orang-orang yang menerima bantuan tidak sepenuhnya bergantung pada program-program pengentasan kemiskinan tersebut.
3. Tidak menghendaki adanya orang-orang yang tidak tergolong miskin turut memanfaatkan program pengentasan kemiskinan.
4. Ada baiknya jika golongan miskin yang menerima bantuan bekerja terlebih dahulu sebelum memanfaatkan bantuan.
4
PEMBANGUNAN AIR MINUM BERBASIS MASYARAKAT MELALUI MASTER METER SYSTEM
Todaro p.221:
Inequality is
generally
viewed as
unfair.
Thank You
!!!