24
Glen Sandi Saapang 2008  83  008 Konsulen: Dr . Ahmad Tuahuns, SpB

Presentasi CA Mammae

Embed Size (px)

DESCRIPTION

presentasi ca mammae

Citation preview

LAPORAN KASUS TUMOR MAMMAE DEXTRA SUSP. MALIGNANT T4N0M0

LAPORAN KASUS

TUMOR MAMMAE DEXTRA SUSP. MALIGNANT T4N0M0Glen Sandi Saapang

2008 83 008

Konsulen:Dr. Ahmad Tuahuns, SpB

Identitas PasienNama: Ny. M. SUmur: 43 TahunJenis Kelamin: Perempuan Alamat: PassoAgama: Kristen ProtestanPekerjaan: IRTMasuk RSU: 15 April 2014No. Rekam Medik:

AnamnesisLanjutan..Pemeriksaan FisikKeadaan umum: Sakit sedang / gizi cukup / komposmentisTanda vitalTekanan darah: 110/80 mmHgNadi: 84 x / menitPernapasan: 22 x/ menitSuhu: 36,9cKepala: NormochepalMata: Conjungtiva anemis -/-, Sklera ikterik -/-Telinga: Normal, sekret (-)Hidung: Normal, Sekret (-)Mulut: Stomatitis (-)Gigi: Caries (-)Tenggorokan: Tonsil T1/T1Leher: Pembesaran KGB (-)

Lanjutan..Dada: Asimetris Jantung : BJ I-II = Murni, regulerParu: Vesikuler, Rh-/-, Wh-/-Abdomen: Supel, Bising usus (+) normal, timpani, nyeri tekan (-)Ekstremitas: Normal, akral hangatStatus LokalisRegio Mammae Dextra:Inspeksi: benjolan (+), warna kulit kemerahan, ulkus (+), cairan cokelat (+), pus (+), peau dorange (+) di sekitar papil, retraksi puting susu (+).Palpasi: massa (+) , ukuran17 cm x 12 cm x 7 cm , konsistensi keras, permukaan tidak rata, batas tegas, immobile, nyeri tekan (+).

KGB Axilla, Supraklavikular, Infraklavikular serta Leher Dextra:Inspeksi: pembesaran (-).Palpasi: massa (-).

RESUME & DIAGNOSISPemeriksaan PenunjangPemeriksaan laboratorium:Hb: 10,4 g/dl (12-16 gr/dl)HCT: 31,3 vol %(37-43 vol%)Leukosit: 13.800/mm3 (5000-10.000/mm3)Trombosit : 358.000/mm3 (200.000-500.000/mm3) Albumin: 2,2 mg/dl (3,5-5,0 mg/dl)Foto thoraks : Dalam batas normalEKG : Dalam batas normalTERAPIIVFD RL 20 tpmCefotaxim 2 x 1g/ ivRanitidin 2 x 1 amp/ ivKetorolac 3 x 30mg / ivRencana biopsi incisi

DISKUSIanamnesisteoriPasien wanita berumur 43 tahun menyadari ada keluarnya cairan dari luka di payudara kanan sejak 2 bulan sebelum masuk rumah sakit. Awalnya timbul benjolan sebesar kelereng pada payudara kanan yang semakin membesar dalam waktu 1 tahun.Kanker adalah kondisi dimana sel telah kehilangan pengendalian dan mekanisme normalnya, sehingga mengalami pertumbuhan yang tidak normal, cepat dan tidak terkendali.Kanker payudara (carcinoma mammae) : suatu penyakit neoplasma ygberasal dari parenchyma.epidemiologikurva insiden usia bergerak naik terus sejak usia 30 tahun. Kanker payudara jarang sekali ditemukan pada wanita usia dibawah 20 tahun. Angka tertinggi terdapat pada usia 45-66 tahun.usia efek dari hormon estrogen dan progesteron.pasien merupakan wanita berumur 43 tahun.Benjolan pada payudara kanan yang bertumbuh cepat dalam 1 tahun terakhirnipple discharge = tanda kedua yang paling umum dari kanker payudara.Cairan seperti susu : galaktorecairan purulen : infeksicairan multiwarna atau lengket : ektasia duktus (comedomastitis)Cairan serous, serosanguinus, berdarah atau seperti air : papiloma (80%) atau karsinoma intraduktal (20%).payudara pasien ini keluar cairan berwana kecokelatan dan nanah (purulen) menandakan bahwa adanya infeksi, juga ditandai dengan peningkatan leukosit 13.800/mm3.Pemeriksaan FisikTeknik pemeriksaan payudara:Posisi tegak (duduk)Lengan pasien jatuh bebas disamping tubuh, pemeriksa berdiri didepan dalam posisi yang kurang lebih sama tinggi. inspeksi : simetri payudara kira dan kanan; peau dorange, kemerahan, dimpling, edema, ulserasi dan nodul satelit; kelainan puting susu seperti retraksi, erosi, krusta dan adanya discharge.Posisi berbaringPenderita berbaring dan diusahakan agar payudara jatuh tersebar rata di atas lapangan dada, Palpasi dilakukan menggunakan falang distal dan falang medial jari II, III, IV kranial setinggi iga kedua sampai ke distal setinggi iga keenamdilakukan pemeriksaan daerah sentral (sentrifugal) papil. Terakhir diadakan pemeriksaan kalau ada cairan keluar dengan menekan daerah sekitar papil. teknik pemeriksaan

Lokasi tumor berdasarkan kuadran payudara:lateral ataslateral bawahmedial atasmedial bawahSentralukuran tumor (diameter terbesar), konsistensi, permukaan, bentuk dan batas-batas tumor, jumlah tumor serta mobilitasnya terhadap jaringan sekitar payudara, kulit, m.pektoralis dan dinding dada.

pemeriksaan pemeriksaan kelenjar getah bening regional :Aksila: Dalam posisi duduk tangan kanan penderita diletakan atau dijatuhkan lemas diatas tangan atau bahu pemeriksa dan aksila diperiksa dengan tangan kiri pemeriksa. Diraba :kelompok KGB mammari eksterna di bagian anterior dan dibawah tepi m.pektoralis aksilaKGB mammari subskapularis di posterior aksilal KGB sentral di bagian pusat aksilaKGB apikal di ujung atas fossa aksilaris.

Supra dan infraklavikular serta leher utama, bagian bawah dipalpasi dengan cermat dan teliti.Status lokalis pasien payudara tampak asimetris kanan > kiriwarna kulit kemerahantampak ulkustampak cairan cokelat disertai nanahtampak gambaran peau dorange di sekitar papilretraksi puting susu (+)Teraba masa dengan konsistensi kerasukuran 17 cm x 12 cm x 7 cm permukaan tidak rata, batas tegas, imobile, nyeri tekan (+).Tidak teraba pembesaran kelenjar getah bening axila, supra dan infra klavikula serta leher.

Pemeriksaan penunjangmammografiUSGHistopatologi yang merupakan Gold StandardSitologiPemeriksaan laboratoriumpemeriksaan metastase jauh (foto thoraks, bone scanning, USG, dan CT scan). Pada pasien ini:direncanakan dilakukan pemeriksaan histopatologis dengan cara biopsi insisional pemeriksaan laboratorium serta foto thoraks. Klasifikasi kanker payudara berdasarkan pemeriksaan fisikStadium klinisStadium 0: TisN0M0Stadium I: T1N0M0Stdium II A: T0N1M0T1N1M0T2N0M0Stadium II B: T2N1M0T3N0M0Stadium III A: T0N2M0T1N2M0T2N2M0T3N1M0T3N2M0Stadium III B: T4N0M0T4N1M0T4N2M0Stadium IIIC: semua TN3M0Stadium IV: semua Tsemua NM1Pasien didiagnosis Tumor Mammae Dextra, T4N0MX (Stadium IIIB)PENATALAKSANAANTerapi kanker payudara bersifat:Kuratif: stadium I, II, IIIPaliatif: stadium IV dan untuk pasien dengan metastasis jauh atau untuk karsinoma lokal yang tidak dapat direseksi.

Terapi pembedahan:Mastektomi partial (breast conservation)Modified radical mastectomy

Terapi non-bedah:RadioterapiTerapi hormonKemoterapiTerapi imunologi

Pada penatalaksanaan pasien ini, difokuskan pada gejala pasien.albumin 20% /24 jam Cefotaxim diberikan 2 x 1 gram / iv Ketorolac 3 x 30 mg/ivRanitidin 3x1 amp/iv

Pada pasien ini sebaiknya:dilakukan kemoterapi neo-adjuvan dengan kombinasi regimen ciklofosfamid, doxorubisin, dan 5-fluororasil ditambah methotrexanate dan tamoxifen. Setelah pemberian kemoterapi neo-adjuvan, dilakukan modified radical mastectomy disertai pemeriksaan sentinel node biopsy (jika hasilnya negatif, tidak dilakukan diseksi KGB) dilanjutkan dengan kemoterapi adjuvan dengan regimen adriamycin ditambah trastuzumab, terakhir dilakukan radioterapi.

PROGNOSISAngka kelangsungan hidup 5 tahun pada penderita karsinoma mammae yang telah menjalani pengobatan yang sesuai mendekati:95% untuk stadium 088% untuk stadium I66% untuk stadium II36% untuk stadium III7% untuk stadium IV