Upload
andhini-fannisa-pratista
View
221
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Farmasi Sosial
Citation preview
Teams in Healthcare
1. Renny Tansil 1090005 2. Niar Ayu G.Wijaya 10900753. Herlyn Diana B. 10901684. Laydiana Effendi 10908775. Ratna Radjani 10909096. Nancy Yulita M. Ngala 10909527. Jacqueline Apreyeculia 1090958
Perubahan besar sejak tahun 1948 , yang berpengaruh pada layanan kesehatan profesional dan kepimpinan.
(Gail Fleming and Elma Stil, Chapter 2)
NHS STUCTURE National Health Service
Fokus hanya di hospital
Fokus terhadap pasien di
rumah (HOME CARE)
Tim (team) adalah sebuah unit yang terdiri dari dua orang atau lebih yang berinteraksi dan mengkoordinasikan pekerjaan mereka untuk menyelesaikan sebuah tugas yang spesifik .
(Daft, 2003:171).
Definisi…
Team in healthcare adalah sekelompok orang yang bekerja dan saling berkoordinasi satu sama lain sesuai tugasnya masing-masing dalam menjalankan patient care (Gail Fleming and Elma Stil, Chapter 2)
Apa beda nya dengan
group ?
TEAM GROUP
JUMLAH ANGGOTA
TERBATAS SEDANG-BESAR
SELEKSI KRUSIAL IMMATERIAL
KEPEMIMPINAN TERBAGI ATAU BEROTASI
INDIVIDU
PERSEPSI PENGETAHUAN DAN PEMAHAMAN
FOKUS TERHADAP PEMIMPIN
MASALAH DISELESAIKAN DENGAN INTERAKSI
MENGALAHKAN LAWAN
TEAM Sekumpulan orang-orang yang memiliki tujuan yang sama dimana masing-masing anggota memiliki kemampuan sendiri dan saling melengkapi
GROUP Sekumpulan orang dengan kesamaan (misal : pekerjaannya sama, warna rambut sama)
Perbedaan Team & Group
(Gail Fleming and Elma Stil, Chapter 2)
The Primary Healthcare
TIM KESEHATAN PRIMER
• General Practitioner• Practice Nurse• Community nurse• Midwives• Other specialist• Reception and practice
staff• Pharmacist
anggotanya
Tim kesehatan primer termasuk tenaga profesional yang pertama kali kontak dengan anggota masyarakat dalam pelayanan kesehatan.(Gail Fleming and Elma Stil, Chapter 2)
(Gail Fleming and Elma Stil, Chapter 2)
Tim yang berada pada Rumah Sakit.Dibagi dalam :
- Spesialis terapi (obat, operasi, kecelakaan, dan darurat)
- Tim konsultanAnggota tim berdasarkan :
- Divisi (ortopedi,pediatri,onkologi)- Departemen (farmasi, radiologi, fisioterapi)
TIM KESEHATA
N SEKUNDER
• Doctors, surgeons, and physicians
• Nurses• Pharmacist• Physiotherapists
anggotanya
The Secondary Healthcare
(Gail Fleming and Elma Stil, Chapter 2)
Ukuran Group
Rentang 2 – 15 orang, idealnya = 6-8 orang (Belbin,1981)
Lingkungan
- nyaman supaya anggota dari tim mampu bekerja
dengan baik.
Komunikasi
KOMUNIKASI YANG BAIK efektivitas kerjasama sebuah
tim menjadi lebih bagus
Peraturan Group
Setiap grup membangun aturannya atau standar
perilaku pedoman untuk mencegah terjadi konflik &
mengoptimalkan kepuasaan setiap anggota
Struktur dan organisasi
Tim akan dipengaruhi oleh batasan struktural yang diberikan
oleh badan eksternal.
Properties of Teams (Gail Fleming and Elma Stil, Chapter 2)
model komunikasi
CircleHub and spoke (wheel)
Chain
Properties of Teams
Kohesivitas
kohesivisitas dianggap sebagai ikatan yang terbentuk antara tim dengan hubungan interpersonalnya kepuasan ↑, konflik ↓
KEUNTUNGAN :• Meningkatkan
kerjasama• Komunikasi baik• Kehadiran dalam
rapat baik• Aturannya jelas
KERUGIAN :• Tidak peka terhadap
ide-ide baru• Sulit berbaur dengan
anggota baru• Hambatan bekerja
sama dalam grup yang lebih kecil
(Paul Gard, BSc PhD, 2000)
Properties of Teams
Care Planing Mengidentifikasikan peran dan tanggung jawab Information exchange Suatu proses interaksi antara anggota tim, Decision Maker
Pengambil keputusan Leadership
Dengan adanya leadership, pembicaraan dalam team akan lebih focus dan terarah (tidak ikut arus atau keluar dari topic)
Negosiation Proses pendukung sebagai bagian dari decision maker
Team TeachingAnggota tim melakukan pengajaran untuk anggota team yang lain atau
bisa juga untuk pasien dan keluarga dengan tujuan untuk mendidik anggota team tentang isu-isu kesehatan pasien secara spesifik dan wawasan tambahan
(Craig E Kuziemsky, et al.)
Team Roles
Leadership
* Pemimpin bukan Orang yang mendominasi
didalam tim.
•Pemimpin berfungsi untuk mengkoordinasikan
aktivitas, menggerakan dan memajukan tim, serta
memperkuat rasa kesatuan dalam tim.
(kewajiban leader)
Developing the invidual
Building and maintaining the
team
Achieving
Fungsi
Regulating
Initiating
Supporting
Informing
Evaluating
Penyelesaian Konflik
konflik
kemukan masalah sebenarnya
Dengarkan dan beri pertanyaan
Tanggapi yang menjadi permasalahan
Sepakati apa yang menjadi masalah
Bekerja sama untuk mencari solusi
Leader sebagai pemegang
kendali
The Primary Care Team* menentukan tujuan/sasaran meninjau ulang pelayanan yang telah dilakukan pada pasien dan melakukan audit* Apoteker General Practitioner (dokter) ,memberikan masukan yang berkaitan dengan pengobatan pada pasien,membina hubungan yang baik dengan dokter(partner dokter).
Keuntungan dalam model: * Farmasi menjadi bagian inti dari suatu tim. * Meningkatkan kepuasan dari apoteker
* Meningkatkan kinerja untuk pelayanan kepada pasien
Team Working within Healthcare
The secondary care teamTerdiri dari dokter speliasis,perawat,apoteker
fisioterapis.Apoteker akan berdiskusi mengenai
pengobatan pasien langsung dengan pasien dan dengan tenaga kesehatan profesional lainnya.
Punya kesempatan untuk berdiskusi tentang pelayanan yang tepat pada pasien.
Pertemuan ini sengat penting bagi pengobatan pasien.
Team Working within Healthcare
Perbedaan Primary Care Team Secondary Care Team
Anggota GPs,Apoteker,Practice Nurse,Community
nurse
Dokter,perawat, specialist nurse,fisioterapis,
occupational therapist,pekerja sosial, ahli
gizi,dll
Jumlah anggota
36 513
Lingkungan kerja
Praktek umum/pusat kesehatan
Bangsal(bagian dalam rumah sakit)
Komunikasi Dalam praktek GP,via email atau layanan
pos.
Di sekitar bangsal,konferensi
kasus,pada saat rapat
Cohesiveness Tergantung pada filosofi kelompok
Anggota tim ditunjuk dan diangkat oleh suatu
organisasi
Aturan dalam Team
Ditetapkan oleh team berdasarkan praktek
dan profesi
Diatur oleh organisasi.
* Adanya team in healthcare dalam pelaksanaan patient care akan memberikan fokus yang baik pada masing-masing penyedia layanan. * Komunikasi yang baik dalam team akan memberikan output yang baik dalam penanganan terapi pada pasien.* Memiliki kesadaran dan tanggung jawab yang besar sangat dibutuhkan oleh anggota dari team maupun suatu group.
KESIMPULAN
Craig E Kuziemsky and Interprofessional Practices Team, 2009, An interdisciplinary team communication framework and its application to healthcare 'e-teams' systems design, BioMed Central (online), (http://www.springerlink.com di akses 24-05-2012)
Daft, Richard L. 2003. Manajemen. Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.
Still,G.F.(2000). Team in Healthcare . In B.P.Paul Gard,A.Behavioural Apporach to pharmacy (pp 21-38)
Daftar Pustaka