18
7 PEMASARAN JASA KEPELABUHANAN KELOMPOK 2 ANNISA 01.10.007 K ARI ARDIAN KHAIR 01.10.008 K BAMBANG PERDANA K. 01.10.009 K DANI HIDAYAT 01.10.010 K DEWI KURNIAWATI 01.10.011 K FAJAR RIZKI RAHMAN 01.10.012 K 1

Presentasi kelompok 2 pelindo a

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Presentasi kelompok 2 pelindo a

1

7PEMASARAN JASA KEPELABUHANAN

KELOMPOK 2

ANNISA 01.10.007 K

ARI ARDIAN KHAIR 01.10.008 K

BAMBANG PERDANA K. 01.10.009 K

DANI HIDAYAT 01.10.010 K

DEWI KURNIAWATI 01.10.011 K

FAJAR RIZKI RAHMAN 01.10.012 K

Page 2: Presentasi kelompok 2 pelindo a

2

PENDAHULUAN

Di era globalisasi seperti sekarang ini, teknologi informasi dan komunikasi berkembang semakin pesat sehingga tentunya berdampak pada perilaku dan peta persaingan bagaimana cara mengelola perusahaan yang akhirnya berpengaruh pada perkembangan bisnis dunia. Suatu perusahaan terutama perusahaan besar yang memiliki banyak kantor cabang di berbagai daerah hendaknya perlu mengetahui dimana kelebihan dan kekurangan yang dimiliki sehingga dapat membuat suatu strategi efektif pemanfaatan sumber daya yang dimiliki agar dapat menempatkan diri pada persaingan bisnis dunia. Dengan demikian kesinergian informasi antara perusahaan induk dengan kantor cabangnya dapat berjalan dengan baik. Dalam hal ini pemanfaatan teknologi informasi, berperan penting untuk mensinergikan sistem informasi perusahaan yang dapat menunjang tercapainya tujuan perusahaan sehingga dapat memberikan hasil yang nyata bagi perusahaan.

Page 3: Presentasi kelompok 2 pelindo a

KEGIATAN PELAYANAN BARANG

STEVEDORING CARGODORING RECEIVING/DELIVERY

1. KEGIATAN PELABUHAN PEMBONGKARAN

Page 4: Presentasi kelompok 2 pelindo a

STEVEDORING CARGODORING RECEIVING/DELIVERY

2. KEGIATAN PELABUHAN PEMUATAN

Page 5: Presentasi kelompok 2 pelindo a

STEVEDORING CARGODORING RECEIVING/DELIVERY

A B C

DE

F

Tanggung Jawab PBM

Tanggung Jawab PBM

Tanggung Jawab Pelabuhan

Tanggung Jawab PBM

Tanggung Jawab Pemilik Barang/

EMKL

GAMBARAN TANGGUNG JAWAB ATAS BARANG

YANG DI BONGKAR/DIMUAT DI PELABUHAN

Kecuali Gudang KSO

Page 6: Presentasi kelompok 2 pelindo a

6

Beberapa Istilah Biaya Pergerakan Petikemas

1.Terminal Handling Charge(THC)2.FCl(Full Container Load)3.LCL(Less Container Load)4.Demurrage5.Detrention6.Deposit7.Repair

Page 7: Presentasi kelompok 2 pelindo a

7

• Data dari INSA ( Indonesian National Shipowers Association ) menunjukkan bahwa kemampuan menangani kapal di perlabuhan masih rendah, disebabkan oleh antara lain birokerasi, peralatan yang belum memadai,sarana pelabuhan yang kurang serta kemampuan buruh terbatas. Ratio waktu berlayar dan berlabuh kapal dapat dilihat dari tabel berikut ini :

Kemampuan muat bongkar 1 gang buruh / 1 gantry / 1 bulk elevator

1. General Cargo (muatan karung = 20 ton per jam dan steel construction = 30 ton per jam

2. Gantry Crane Container = 30 unit container / jam

3. Bulk / Grain elevator = 100 ton / jam

Jenis Kapal

General Cargo

Container

Bulk Carrirer

Kondisi Riil

1 : 2,1 hari

1 : 1,7 hari

1 : 1,8 hari

Kondisi Ideal

1 : 1,3 hari

1: 0,8 hari

1: 1,7 hari

Page 8: Presentasi kelompok 2 pelindo a

8

Kemampuan muat bongkar 1 gang buruh / 1 gantry / 1 bulk elevator

1. General Cargo (muatan karung = 20 ton per jam dan steel construction = 30 ton per jam

2. Gantry Crane Container = 30 unit container / jam

3. Bulk / Grain elevator = 100 ton / jam

Page 9: Presentasi kelompok 2 pelindo a

9

• Sesuai data dari JICA ( Japan International Coorporation Agency ), biaya penangan Container di beberapa negara ASEAN adalah sbb :

Negara Container 20 ‘ Container 40’

Indonesia US $ 150 US $ 240

Singapore US $ 110 US $ 160

Malaysia US $ 100 US $ 140

Thailand US $ 60 US $ 100

Page 10: Presentasi kelompok 2 pelindo a

10

Permasalahan1. Ada 3 ( tiga ) unit kapal, yang akan melakukan

kegiatan muat bongkar di pelabuhan Indonesia, sebagai petugas di bidang pemasaran pada perusahaan dimana Saudara bekerja diminta menghitung penanganan yang paling efektif dan efisisen untuk ditawarkan/dipasarkan menangani cargo handling kapal-kapal tersebut ditinjau dari aspek biaya dan waktu!

Perhatikan aspek persaingan antar negara ASEAN dan antar pelabuhan di Indonesia, perusahaan Saudara harus mampu merebut pasar jasa kepelabuhanan ini!

Page 11: Presentasi kelompok 2 pelindo a

11

Kapal-kapal tersebut adalah :a.Kapal container A yang membongkar 720

Teus Container FCL dan memuat 540 Teus Container LCL, dengan ketersediaan 2 Gantry crane di pelabuhan itu.

b.Kapal General Cargo B yang akan membongkar 10.000 ton beras dalam karung (loose cargo) dengan total 4 gang buruh dan memuat 5.000 ton Steel Construction dengan 3 gang buruh.

c. Kapal Bulk Carrier C, akan membongkar Wheat flour (Gandum Curah) sebanyak 30.000 ton, dan hanya tersedia 2 (dua) Grain elevator di pelabuhan itu.

2.

Page 12: Presentasi kelompok 2 pelindo a

12

PEMBAHASAN

•  

Page 13: Presentasi kelompok 2 pelindo a

13

Jenis Kapal Waktu Ideal Waktu RiilPerkiraan Waktu Bongkar Muat

Container

General Cargo

Bulk Carrier

1,3 hari

0,8 hari

1,7 hari

2,1 hari

1,7 hari

1,8 hari

0,873 hari

7,5 hari

6,25 hari

Page 14: Presentasi kelompok 2 pelindo a

14

Peralatan turut menentukan kapasitas pelayanan suatu pelabuhan atau terminal. Oleh karena itu, pemilihan peralatan bongkar muat harus ditinjau dari berbagai aspek secara menyeluruh.

Beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam menentukan sistem, kebutuhan jumlah, jenis dan kapasitas peralatan diantaranya :

1. product

2. quantity

3. route

4. system

5. timing

Page 15: Presentasi kelompok 2 pelindo a

PERALATAN BONGKAR MUAT

1. SHORE CRANE

2. HARBOUR MOBILE CRANE (HMC)

3 CONVEYOR

4 FLOATING CRANE – (Kran Terapung)

5 GANTRY CRANE – CONTAINER CRANE

6 FORKLIFT DAN LAIN-LAIN

Page 16: Presentasi kelompok 2 pelindo a

16

SOLUSI

Pemanfaatan hinterland secara optimal

Percepatan urusan birokrasi

Penggunaan alat B/M yang tepat sehingga mengefisienkan waktu

Memberikan diklat pada SDM yang mengoperasikan alat-alat B/M

Pelayanan di pelabuhan yang profesional

Pemeliharaan alat B/M dan segala unsur yang mendukung terciptanya pelabuhan yang efisien

Page 17: Presentasi kelompok 2 pelindo a

17

KESIMPULAN

Dalam peningkatan kinerja pelayanan pelabuhan perlu adanya usaha internal dari pihak pelabuhan sendiri. Apabila peningkatan kinerja melalui segi fasilitas tidak memungkinkan, maka kita dapat memilih dari segi lainya seperti penataan birokrasi dan peningkatan mutu SDM yang baik. Penambahan fasilitas memang memberikan hasil yang jelas dalam kinerja, namun kadang kala pengadaannya terkendala oleh masalah modal, sehingga kita sebagai penyedia jasa harus mencari aspek lain dalam peningkatan kinerja.

Page 18: Presentasi kelompok 2 pelindo a

18

TERIMA KASIH