31

PRESENTASI WPS 1G

Embed Size (px)

Citation preview

  • Rezatri Dwi Kimia Rizki 6710040031Febry Fajar Fanany6710040032Ibnu Sukma Arianto6710040034Gigih Margenta putra 6710040035

  • Mesin las yang digunakan untuk pembuatan pqr dan wps adalah smaw type dc dan menggunakan jenis polaritas dc+ untuk root pass dan dc+ untuk filler beserta capping (mahkota las).

  • Elektroda yang digunakan adalah Untuk root menggunakan e 7016 merk kobe steel (lb 52u)Diameter : 2.6

  • UNTUK FILLER DAN CAPPING (MAHKOTA LAS) ADALAH E 7018 MERK KOBE STEEL (LB 52)

  • Standart yg digunakan (ASME IX)Ukuran specimen : 300 x 150 x 10 sebanyak 2 materialJenis sambungan : butt joint.

  • JENIS MATERIAL : SA-36WELDER : SAFIUL ADHIM

    1ROOT PASSSMAW /DCRP 2.6/E7016 63 - 7419 -251,102FILLER PASSSMAW/DCRP 3.2/E701892 - 11721 - 301.763FILLER PASSSMAW/DCRP 3.2/E701892 - 11721 - 301.764CAPPINGSMAW/DCRP 3.2/E7018102 - 11219 - 251.79

    WELD PASSPROSESDIAMETER/ JENIS ELECTRODAAMPERE (RANGE)VOLT (RANGE)TRAVEL SPEEDs/mm

  • HASIL PENGELASAN BAGIAN FILLER HASIL PENGELASAN BAGIAN ROOT

  • HASIL PENGELASAN BAGIAN CAPPING

  • Uji VisualUji RadiograpyUji Bending Uji Tensile

  • Setelah diamati hasil pengelasan maka hasil pengelasan dinyatakan lolos karena tidak ada defect pada pengelasan pada daerah face maupun root. Dan tinggi face tidak lebih dari 3 mm.

  • SFD : 600 mmWaktu penembakan :40 detikMerk film yang digunakan :AGFA D.7Dimensi film : 4 x 15 inBesar sumber: 220 kvIQI yang digunakan ; type wire ,set B ,no.8,source side

  • Nilai density film x-ray :Density minimun : 1.68Density IQI : 2.17Density maksimum :2.30

    Terdapat indikasi cacat jenis : slag inclusion dan porosity

  • Untuk pembagian specimen pengujian kita mengacu pada asme section 9 pada qw-451.1 bahwa dengan ketebalan 1.5 sampai 10 mm maka jumlah pengujian tensile sebanyak 2 specimen dan untuk pengujian bending adalah 4 specimen antaralain untuk face bend sebanyak 2 specimen dan root bend yaitu 2 specimen

  • UNTUK ROOT BEND

    Dari hasil pengujian root dinyatakan accepted criteria karena tidak ada indikasi open discontinuity

  • Hasil pada pengujian face bend terdapat cacat discounity tapi pengujian ini masih termasuk acceptane criteria di karenakan panjang cacat hanya 2.5 mm. Karena pada ASME QW 163 cacat discontinuty tidak boleh lebih dari 3 mm.

  • material 1material 2Yield = 379,26 Mpa Yield = 368,72 Mpault = 509,74 Mpa ult = 477,89 Mpa

  • Material 1 patah pada daerah weld metal akan tetapi pada ASME Sec IX QW-153.1.D masih memenuhi persyaratan yaitu minimal tidak kurang 5% dari tensile strength base metal.

    Material 2 patah pada HAZ dan untuk tensile strength-nya juga memenuhi persyaratan

    PEMBAHASAN DARI PENGUJIAN TENSIL :

  • Pada pengujian radiography dinyatakan Tidak lolos karena densitynya tidak memenuhi standart dan ada indikasi cacat slag inclusion .Pada pengujian tensile kuat tarik maksimum yang terjadi masih memenuhi standart, Pada pengujian bending spesimen uji dinyatakan accepted karena memenuhi standart meskipun pada pengujian face bend terdapat discounity dengan panjang cacat 2,5 mm. Merujuk pada ASME QW 163 cacat discontinuty pada pengujian bending tidak boleh lebih dari 3 mm.