7
1. Wanita 30 tahun G3P2A0 mengeluh mulas-mulas sejak 20 jam. Kehamilan cukup bulan, sudah dipimpin mengedan selama 3 jam oleh paraji (dukun beranak) Kepala anak sudah engaged di H4. Tindakan yang harus dilakukan: A. SC B. Vakum C. observasi D. pimpin mengedan E. ekstraksi forceps 2. Seorang perempuan berusia 30 tahun dikirim oleh bidan ke IGD RS dengan diagnosis G1P0A0 hamil aterm dengan kala I. Perut terasa kencang sejak 12 jam yang lalu, air ketuban keluar sejak 2 jam yang lalu. Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan darah 120/80 mmHg denyut nadi 96 x/menit frekuensi napas 24 x/menit tinggi badan 150 cm dan berat badan 62 kg. TFU 30 cm, letak kepala puki, DJJ 12-11-12, his terjadi setiap 5 menit durasi 15 detik. VT pembukaan 7 cm, kulit ketuban tidak ada, kepala turun Hodge 2+ UUK kiri lintang. Ukuran panggul dalam dalam batas normal. Apakah diagnosis yang paling tepat: A. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I primi tua B. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I partus lama C. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I ketuban pecah dini D. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I inersia uteri

Pretest Obgyn 1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Pretest mentoring ukdi

Citation preview

1. Wanita 30 tahun G3P2A0 mengeluh mulas-mulas sejak 20 jam. Kehamilan cukup bulan, sudah dipimpin mengedan selama 3 jam oleh paraji (dukun beranak) Kepala anak sudah engaged di H4. Tindakan yang harus dilakukan:

A. SC

B. Vakum

C. observasi

D. pimpin mengedan

E. ekstraksi forceps

2. Seorang perempuan berusia 30 tahun dikirim oleh bidan ke IGD RS dengan diagnosis G1P0A0 hamil aterm dengan kala I. Perut terasa kencang sejak 12 jam yang lalu, air ketuban keluar sejak 2 jam yang lalu. Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan darah 120/80 mmHg denyut nadi 96 x/menit frekuensi napas 24 x/menit tinggi badan 150 cm dan berat badan 62 kg. TFU 30 cm, letak kepala puki, DJJ 12-11-12, his terjadi setiap 5 menit durasi 15 detik. VT pembukaan 7 cm, kulit ketuban tidak ada, kepala turun Hodge 2+ UUK kiri lintang. Ukuran panggul dalam dalam batas normal. Apakah diagnosis yang paling tepat:

A. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I primi tua

B. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I partus lama

C. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I ketuban pecah dini

D. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I inersia uteri

E. G1PoAo hamil aterm dengan Inpartu kala I primi para

3. Seorang ibu 32 th hamil 38 minggu G2P1A0 mengeluh nyeri semakin kuat dan sering serta teratur setiap 2-3 menit lamanya 60 detik. PD pembukaan 3 cm. 1 jam kemudian ketuban pecah spontan dan PD pembukaan 5 cm. apa tatalaksana selanjutnya?

A. Diberikan oksitosin

B. Diberikan preparat prostaglandin

C. Observasi kemajuan persalinan

D. Pimpin persalinan

E. SC

4. Ibu hamil G3P2A0 hamil 37 minggu, mengalami mulas semakin kuat dan sering, DJJ 145-150x/m, PD pembukaan 3 cm. apa tindakan selanjutnya?

A. SC

B. Induksi dengan oksitosin

C. Diberikan prostaglandin

D. Pimpin persalinan

E. Vakum

5.Wanita 35 thn, datang ke PKM untuk melakukan konsultasi mengenai kontrasepsi. Pasien sedang menjalani pengobatan TB kategori 1. Jenis kontrasepsi apa yang tepat untuk pasien?

a. AKDR

b. Suntikan 12 mingguan

c. Suntikan 4 mingguan

d. Implan

e. Pil kombinasi

6.Wanita 35 thn G1P0A0 gravid 38 minggu, datang ke PKM dengan keluhan sakit perut tembus kebelakang sejak pagi tadi, dan keluar lendir darah. Pada pemeriksaan dalam vagina didapatkan pembukaan 6 cm, ketuban (+), penurunan kepala Hodge II, HIS 4x dlm 10 menit.

Tindakan apa yang tepat dilakukan dokter?

a. Memecahkan ketuban

b. Ibu dianjurkan tidur

c. Melarang ibu untuk makan

d. Ibu dianjurkan berjalan-jalan

e. Mengeluarkan urin pasien dengan kateter.

7.Wanita 28th, G1P0A0, UK 40 minggu datang dengan keluhan perut mules. Pemeriksaan leopold didapatkan preskep, kepala masuk panggul 3/5, TFU 31 cm, his + 2 kali dalam 10 menit selama 20-25 detik intensitas sedang, DJJ 130 x/m. Pemeriksaan dalam dilatasi serviks 3 cm, kepala di station S 2, pendataran serviks 40 %, konsistensi keras, menghadap ke tengah, selaput ketuban +, presentasi kepala pada UUB, konjugata diagonal 12,5cm dan distansia intertuberum 11 cm, promontorium teraba dengan konjugata obsetrik 9 cm. Persalinan yang akan dilakukan dan alasannya?

a. Perabdomen karena kemungkinan bayi besar

b. Perabdomen karena kemungkinan sempit pap

c. Perabdomen karena malpresentasi janin

d. Pervagina dengan vakum ekstraksi karena tbj normal

e. Pervagina karena presentasi normal

8.Hamil HPHT 6 januari 2012, sekarang kunjungan untuk periksa kehamilan 10 Mei 2012, Promosi sebagai dokter ?

a. Imunisasi TT

b. Imunisasi hepatitis

c. Pemberian vit D

d. Vit A dosis tinggi

e. Pemberian asam folat

9.Seorang wanita 25 tahun G1P0A0 datang ke RS dengan keluhan perdarahan pervaginam. Perdarahan diketahui saat dia bangun tidur. Darah merah segar, pada saat diperiksa dokter memberitahu bahwa plasenta janin menutupi jalan lahir. Vital sign TD: 120/80 mmHg, nadi 90x/mnt, respirasi 16 x/mnt. Pemeriksaan leopold preskep, belum masuk panggul, TFU 33 cm, his 2 kali dalam 10 menit selama 10-15 detik. Kemungkinan persalinan untuk pasien tersebut adalah ?

a. Dilatasi serviks dengan menggunakan tangan pemeriksa sampai bayi lahir

b. penggunaan misoprostol tiap 6jam

c. Penggunaan oksitosin 8tpm dan dinaikan tiap 15 menit

d. Perabdominal

e. Pervaginam spontan

10. Wanita 28 tahun perdarahan pasca melahirkan 4 hari yang lalu, pada pemeriksaan didapatkan nadi lemah, kontraksi uterus (-), plasenta dan kotilidon lengkap. Penyebab perdarahannya?

a. Atonia uteri

b. Sisa plasenta

c. Retensio uteri

d. Ruptur uteri

e. Robekan jalan lahir

11.Seorang wanita umur 20 tahun datang ke dokter pada tanggal 12januari 2008, inginmemeriksakan kehamilan. HPHT 17 Mei 2007, dari PF didapatkan janin tunggal hidup presentasi kepala, kepala belum masuk PAP, punggung kiri, belum inpartu, letak punggung kiri didapatkan dari pemeriksaan :

A. Leopold I

B. Leopold II

C. Leopold III

D. Leopold IV

E. Pemeriksaan dalam

12.Seorang wanita usia 19 tahun dibawa ibunya ke seorang dokter umum karena belum mendapatkan menstruasi. Tinggi badan pasien 155cm dan berat badannya 50kg. Payudara dan rambut pubis tumbuh normal.

Apa diagnosisnya

a. Amenore primer

b. Amenore sekunder

c. Amenore tersier

d. Gravid

e. Menometroragia

13.Seorang perempuan usia 20 tahun dengan usia kehamilan 16 minggu datang ke IGD dengan keluhan keluar darah dari jalan lahir. Keluar darah disertai dengan jaringan. Pada pemeriksaan didapatkan ostium uteri interna dan eksterna terbuka. Dari USG didapatkan adanya sisa jaringan di uterus.

Diagnosis yang tepat pada pasien ini adalah....

a. Abortus imminens

b. Abortus Insipien

c. Abortus Inkomplit

d. Abortus komplet

e. Abortus habitualis

14.G1P0A0,32th,hamil 32mgg. Dgn keluhan nyeri kepala dan kaki bengkak. Mual muntah tidak ada. Gerak janin +. Pemfis TD 180/110mmHg. Protein +3.Diagnosa pasien?

a. PEB

b. PER

c. Superimposed

d. Hipertensi dalam kehamilan

e. Eklamsia

15.Tindakan untuk pasien di atas?

a. Terminasi kehamilan

b. Diuretik IV

c. Pemberian labetolol

d. Injeksi MgSO4

e. Injeksi kalsium glukonat