SOAL – SOAL MAHASIWA FAKULTAS KEDOKTERANPADA PRAKTEK KERJA LAPANGAN

DI DINAS KESEHATAN PROPINSI JAWA TIMUR

1. Jawaban di bawah ini bukan merupakan UPT Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur : a. Rumah Sakit Kustab. Rumah Sakit Umum Daerahc. Balai Pelatihand. Sarana Pendidikan

2. Otonomi Daerah, merupakan kewenangan kepada daerah otonom untuk :a. Mengatur dan mengurus masyarakatnyab. Menurut prakarsa sendiric. Berdasarkan aspirasi masyrakatd. Betul semua

3. Adanya Struktur Organisasi pada suatu institusi, dimaksud untuk mengetahui : a. Jumlah personil / pegawai pada unit kerjab. Peralatan yang digunakan dalam pelaksanaanc. Job deskripsi unit kerjad. Semua betul

4. Dalam otonomi daerah ada kewenangan propinsi di bidang kesehatan, yang bukan kewenangan propinsi adalah :a. Pengelolaan dan pemberi ijin sarana dan prasarana kesehatan khususb. Penetapan tenaga kesehatan strategisc. Penetapan standar pendidikan dan pendayagunaan tenaga kesehatand. Sertifikasi teknologi kesehatan dan gizi

5. Diperlukan struktur dalam suatu organisasi, dimaksud untuk :

a. Adanya alur pemerintah antar seksib. Tidak terjadi overlapping dalam pelaksanaanc. Dapat saling perintah antar seksi dan sub bagiand. Semua salah

1

6. Sasaran pembelaan Usila : a. Para usia lanjutb. Usia lanjut, keluarga, dan masyarakatc. Usila umur antara 45-60 tahund. Salah semua

7. Salah satu upaya terobosan dalam menurunkan angka kematian ibu adalah : a. Eliminasi Tetanus Neonatorumb. Operasi manunggal KB – KESc. Penyebarluasan buku KIAd. Gerakan Sayang Ibu

8. Promosi Kesehatan adalah :a. Proses pemberdayaan perorangan keluarga dan masyarakat agar mampu

memelihara dan meningkatkan kesehatannya b. Proses peningkatan pengetahuan perorangan agar mampu memelihara dan

meningkatkan kesehatannyac. Proses peningkatan pengetahuan keluarga agar mampu memelihara dan

meningkatkan kesehatannyad. Proses peningkatan pengetahuan masyarakat agar mampu memelihara dan

meningkatkan kesehatannya

9. Fungsi advokasi dalam peningkatan kesehatan masyarakat adalah :a. Mendapatkan dukungan secara langsung terhadap klien atau pengguna jasab. Mendapatkan dukungan dari pihak – pihak lain untuk menciptakan lingkungan yang

kondusifc. Mendapatkan dukungan dari penentu kebijaksanaan agar mengembangkan

kebijakan sehatd. A,B,C benar

10. Tugas pokok tenaga kesehatan adalah :a. Melakukan kegiatan advokasi, bina suasana dan pemberdayaan masyarakatb. Melakukan penkajian perlaku masyarakat yang berhubungan dengan kesehatan serta

melaksanakan intervensinyac. Melakukan penyebarluasan informasi program kesehatand. A,B,C benar

11. Masalah gizi kurang yang akhir – akhir ini menunjukkan adanya kecenderungan

meningkat sebagai dampak krisis ekonomi yang berkepanjangan adalah : a. Kurang Vitamin Ab. Anemia Gizi Besic. Kurang Energi Proteind. Gangguan Akibat Kekurangan Yodium

2

12. Pemberdayaan masyarakat dilakukan untuk : a. Meningkatkan kesadaran masyarakat sesuai permasalahannyab. Meningkatkan kemampuan masayarakat sesuai potensi setempatc. Meningkatkan kemauan masyarakat sesuai kondisinyad. Meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan masyarakat dengan

kegiatan oleh untuk dan bersama masyarakat sesuai kondisi dan potensi setempat

13. Untuk mencapai visi Indonesia 2010, strategi yang dilakukan adalah paradigma sehat dimana pembangunan Nasional berwawasan kesehatan, selain itu strategi lain yang dilaksanakan adalah :a. Profesionalismeb. Desentralisasic. JPKMd. A,B,C

14. Penyelidikan Kejadian Luar Biasa yang dilakukan pada saat ada peningkatan kasus atau

kematian di suatu wilayah puskesmas, indikator untuk mengukur tingkat keberhasilannya adalah melalui : a. Kejadian Luar Biasa di suatu wilayah (Desa/Kelurahan) ditangani secara terpadu

(Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota)b. Kejadian Luar Biasa di suatu wilayah (Desa / Kelurahan) tidak menyebabkan

kematianc. Desa / Kelurahan yang mengalami Kejadian Luar Biasa dalam waktu < 24 jam dapat

ditanganid. Seluruh penderita yang ada mendapat pelayanan pengobatan

15. Perilaku sehat yang diharapkan dilaksanakan oleh masyarakat untuk mencapai Kabupaten /Kota Sehat adalah : a. Memelihara dan meningkatkan kesehatan dan berperan aktif dalam gerakan kesehatanb. Mencegah resiko terjadinya penyakitc. Melindungi diri dari ancaman pemyakitd. A,B,C benar

16. Pemberian kapsul minyak beryodium dalam rangka penanggulangan GAKY diberikan kepada sasaran prioritas :a. WUSb. Anak usia sekolahc. Bayid. Anak Balita

17. Kapsul vitamin A dosis tinggi terutama diberikan kepada : a. Bayi umur 6-11 bulanb. Anak Balita 1-4 tahunc. Ibu nifasd. A,B,C benar

3

18. Fungsi Puskesmas adalah : a. Pusat pengembangan pelayanan kesehatan yang terfokus pada jaminan mutub. Pusat pengembangan pelayanan kesehatan yang berorientasi pada pemerataan

pelayanan di daerah pinggirc. Pusat pengembangan pendidikan tenaga kesehatan untuk mempersiapkan tenaga

kesehatan d. A,B,C benar semua

19. Pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas dilaksanakan di dalam gedung dan diluar gedung misalnya pelayanan :a. Di panti : panti asuhan, panti wredab. Di Rutan/Lapas milik Departemen Kesehatanc. Di BP, KIA, BPG yang ada di setiap Puskesmasd. A,B,C benar semua

20. Puskesmas memiliki sarana sebagai perpanjangan tangan pelayanan untuk bisa

menjangkau daerah pinggir wilayah kerja Puskesmas. Sarana tersebut bisa berupa : a. Ambulan berupa kendaraan bermesin roda empat untuk daratan terpencilb. Posyandu untuk daerah perkotaanc. Polindes untuk daerah kumuh pedesaand. A,B,C salah semua

21. Program Imunisasi merupakan salah satu program pelayanan kesehatan yang harus dilakukan dipuskesmas, indikator untuk mengukur tingkat keberhasilannya adalah melalui : a. Desa / kelurahan secara bertahap telah mencapai UCI (Universal Child

Immunization)b. Puskesmas dapat melaksanakan seluruh jenis pelayanan imunisasic. Pelayanan imunisasi di puskesmas dilaksanakan secara gratisd. Seluruh bayi yang ada mendapat pelayanan imunisasi Hb1, BCO, Hb2, Polio1, DPT –

1 tepat pada waktunya22. Program Pemberantasan Penyakit Tuberkolusis (TB) strategi DOTS di Jatim dilakukan di

seluruh puskesmas dan secara bertahap di Unit Pelayanan Kesehatan lainnya, indikator untuk mengukur tingkat keberhasilannya adalah melalui : a. % Puskesmas dan Unit Pelayanan Kesehatan yang telah melaksanakan program

TB strategi DOTSb. % Angka Kesembuhan Penderita Baru BTA positifc. % Penderita Baru BTA Positif yang diobatid. % Penderita Baru BTA Positif yang menyelesaikan pengobatan tepat pada waktunya

23. Besar/kecilnya bahaya pestisida yang masuk ke dalam tubuh manusia dipengaruhi beberapa faktor di bawah ini, kecuali: a. Waktu / lama terpaparb. Ada/ tidaknya terkena paparanc. Besar/ kecilnya daya racund. Jalan masuk pedtisida ke dalam tubuh

4

24. Kegiatan pokok dalam Penyehatan Pestisida adalah tersebut di bawah ini kecuali : a. Pengawasan tempat pengelolaan Pestisidab. Pengendalian Pencemaranc. Pengendalian paparand. Mengecek label Pestisida

25. Yang merupakan unsur penunjang Puskesmas adalah : a. Puskesmas pembantub. Puskesmas perawatanc. Puskesmas kelilingd. Bidan di Desa

26. Kepanjangan dari Battra adalah :a. Pengobatan Tradisionalb. Pengobat Tradisionalc. Obat Tradisionald. BSSD

27. Semua di bawah ini termasuk dalam pemeriksaan kehamilan (5T) KECUALI:a. Menimbang dan mengukur tinggi badan ibu hamilb. Mengukur tekanan darah ibu hamilc. Memeriksa protein urind. Memeriksa tinggi fundus

28. Berikut ini merupakan sasaran pembangunan kesehatan menuju Indonesia Sehat 2010 kecuali : a. Perilaku Hidup Sehatb. Lingkungan Sehatc. Upaya Kesehatand. Paradigma Sehat

29. Jalur rujukan Media Puskesmas, kecuali : a. Antar Rumah Sakit dengan Rumah Sakit Lainb. Antar Puskesmas Pembantu dengan Puskesmas Indukc. Antar satu Puskesmas dengan Puskesmas laind. Antar Puskesmas dengan Rumah Sakit

30. Yang tidak termasuk bentuk kegiatan upaya pengobatan dasar di puskesmas adalah: a. Penetapan diagnosis dinib. Pemberian Resep Obatc. Tindakan pengobatand. Melaksanakan rujukan

5

31. Pembangunan Nasional, khususnya Pembangunan di Bidang Kesehatan memerlukan peran serta masyarakat agar hasilnya lebih optimal, sebab : a. Pemerintah tidak memberikan dana pembangunan kesehatanb. Pemerintah terlalu sibukc. Kesehatan merupakan hak dan kewajiban setiap masyarakatd. Agar masyrakat tahu besarnya dasar pembangunan

32. Tujuan dari peran serta masyarakat dibilang pembangunan kesehatan pada akhirnya adalah seperti tersebut di bawah ini, kecuali : a. Meningkatkan jumlah dan mutu peminpin/ Tema yang berkontribusi untuk membantu

upaya kesehatanb. Agar petugas kesehatan berkurang tugasnyac. Meningkatkan Jumlah dan mutu UKBMd. Meningkatkan kemampuan Lembaga Masyarakat dalam upaya kesehatan

33. Bentuk dari peran serta masyarakat, dapat berupa : a. Rumah Sakit Pemerintahb. Dokterc. Bidan d. Posyandu

34. Yang dimaksud dengan UKBM adalah singkatan dari : a. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakatb. Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakatc. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (Berbasis Manusia??)d. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Manusia

35. Tujuan dari Posyandu : a. Membantu tugas bidan di desab. Menurunkan AKI, AKB dan balita serta menciptakan NKKBSc. Menurunkan KBd. Penimbangan

36. Pernyataan di bawah ini salah, kecuali : a. RS kelas C mempunyai 25-100 TT dengan pelayanan medik dasarb. RS kelas A mempunyai 100-400 TT dengan pelayanan medik 4 Spesialis dasarc. RS kelas B mempunyai 400-1000 TT dengan pelayanan medik spesialis luas dan

sub spesialis terbatasd. RS kelas D mempunyai 100-400 TT dengan pelayanan medik 4 spesialis dasar

6

37. Agar Rumah memenuhi syarat, setidaknya rumah harus mempunyai sarana sanitasi dasar yang memenuhi syarat, yaitu: a. Sarana air bersih, sarana pembuangan kotoran, jendela dan sarana pembuangan

sampahb. Sarana air bersih, sarana pembuangan air limbah, sarana pembuangan kotoran dan

sarana pembuangan sampahc. Sarana air bersih, sarana pembuangan air limbah, sarana pembuangan kotoran

dan sarana lubang asap dapurd. Sarana air bersih, sarana pembuangan kotoran, sarana pembuangan sampah, dan

pemanfaatan pekarangan

38. Pernyataan di bawah ini benar, kecuali : a. Konsep RS proaktif adalah RS yang peduli terhadap lingkungannya melalui

peningkatan efektifitas dan efisiensi kinerjanyab. RS proaktif berfungsi sebagai Pusat Sumber Daya yang membina fasilitas pelayanan

kesehatan yang berkemampuan di bawahnyac. RS proaktif bertujuan untuk meningkatkan cakupan kunjungan pelayanan di Rumah

Sakitd. RS proaktif adalah program hospital without wall yang mempunyai dairah

binaan yang dinyatakan sebagai wilayah cakupan

39. Berbeda dengan masalah gizi kurang lainnya, masalah gizi di bawah ini lebih banyak disebabkan karena faktor lingkungan geografis : a. Kurang Vitamin Ab. Anemia Gizi Besic. Kurang Energi Proteind. Gangguan Akibat Kekurangan Yodium

40. Termasuk dalam pembagian klas bagi Rumah Sakit Swasta, kecuali : a. Istimewab. Pratamac. Utamad. Madya

7